print pita dpj.pdf
TRANSCRIPT
-
Puspita Septi Anggraeni_5113413041
Desain Perkerasan Jalan
Persamaan AASTHO93
Dimana :
W18 : Komulatif beban gandar selama
umur perencanaan (CESA)
ZR : Standard Normal Deviate
So : Combined standard error dari
prediksi lalu lintas dan kinerja
SN : Struktural Number
Po : Initial Serviceability
Pt : Terminal Serviceability
Pf : Failure Serviceability
Mr : Modulus resilien (psi)
Langkah perencanaan metode aastho93 :
1. Menentukan lalu lintas rencana,dimana semua parameter akan dikonversikan menjadi
kumultatif beban gandar standar ekivalen (W18)
2. Menghitung nilai CBR tanah dasar,kemudian diprediksi menjadi Modulus resilien.
3. Menentukan besaran fungsional perkersan jalan, seperti Po , Pt, Pf
4. Menentukan Standard Normal Deviate
5. Menghitung structural number dengan menggunakan rumus AASTHO93
6. Menentukan bahan pembentuk lapisan perkerasan.
7. Menghitung tebal masing-masing lapisan ( SN = a1D1+ a2D2m2++ anDnmn )
8. Periksa kemampuan masing-masing perkerasan untuk menahan beban yang lewat
dengan langkah dibawah ini :