presentation1 - uro kelompok

Upload: widodo-wido

Post on 10-Jan-2016

236 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Presentation1 - Uro Kelompok

TRANSCRIPT

Slide 1

PENUGASAN BLOK UROPOETIKAANALISIS CASE REPORT A18GANGGUAN GINJAL AKUT POSTRENAL ET CAUSA KOMPLIKASI IVFNidya Utari Firdaus (10711108)Jondra Widodo(10711142)Dwi Yansarina (10711214) Nurul Fauziah(10711219)

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

Nama: (Tidak diketahui)Usia: 30 tahunJenis Kelamin: Perempuan

IDENTITAS PASIENRESUME CASE REPORTPasien merasakan nyeri perut bagian bawah sebelah kiri pada hari di mana di lakukannya prosedur aspirasi folikel pasca terapi IVF . pasien juga mengeluhkan terjadi Penurunan keluaran urin (oliguria) yang berkembang menjadi anuria 2 hari setelah aspirasi folikel transvagina pasca pemberian HCG dan juga disertai gejala mual muntah dan penurunan nafsu makan dan minum. pada hari dimana embrio yang kedua di transfer pasien mengeluhkan adanya nyeri perut bagian bawah sebelah kiri. Kemudian pasien dirujuk ke bagian ginekologi.

RIWAYAT PENYAKIT SEKARANGMengalami infertilitas akibat kerusakan tuba dan telah menerima tindakan IVF dengan riwayat dua kali gagal.

Pernah menjalani operasi laparoskopi untuk mengangkat sactosalpinges bilateral.

Riwayat gangguan ginjal disangkalRIWAYAT PENYAKIT DAHULURiwayat Penyakit KeluargaSuami pasien normospermis.

Pemeriksaan FisikStatus gizi : IMT 31, obesitas * *berdasarkan The International Obesity Task Force

PEMERIKSAAN KREATININ SERUMSaat awal masuk rumah sakit329 mol/LSaat mengalami gejala gangguan ginjal617 mol/LSaat keluar dari rumah sakit (8 hari)126 mol/LEmpat minggu setelah pemeriksaan terakhir 80 mol/LPEMERIKSAAN PENUNJANGUSG renal (saat mengalami gangguan volume urin)Adanya gambaran hidronefrosis sedang bilateral, terutama di ginjal kiri.USG renal (6 minggu setelah double-J stents dilepaskan)Gambaran hidronefrosis hilang.USG vaginalAdanya pembesaran ovarium (7-9 cm di bagian kanan, dan 3-6 cm di bagian kiri)Pielostomi perkutansMRIInterpretasi yang sama dengan hasil USG renal

DiagnosisSusp. gangguan ginjal akut postrenal et causa tindakan IVF yang menyebabkan obstruksi saluran urinaria.

TerapiRiwayat tindakan IVFRegimen stimulasi hormon agonis GnRH.Regimen stimulasi FSH.Pemberian HCG 6500 IU 1xsehari.Untuk menangani gejala nyeriPemberian Paracetamol dan NSAIDUntuk menangani retensi urin (sekaligus tindakan diagnostik)Pemasangan kateter kandung kemih dan pyelostomi.Pemasukan double-J stents ke dalam ureter.

ANALISIS PATOFISIOLOGI Perjalanan penyakit secara umumPembesaran ovariumPenekanan terhadap ureter Kerusakan ureter (kiri) akibat trauma jarumObstruksi ureter bilateralHidronefrosis bilateralKerusakan intrinsik pada ginjalGangguan ginjal akut postrenal Oliguria Anuria Mual-muntah () nafsu makanObstruksi ureter akibat pembesaran ovarium hambatan aliran urin dalam ureter GFRTerjadinya reflux dari ureter tekanan intraureterPerubahan bentuk pelvis dan kaliks menjadi bentuk konveksHidronefrosisHidroureterKerusakan glomerulus fungsi filtrasi ginjalGANGGUAN GINJAL AKUTOliguriaAnuria BUN dan kreatinin serumGejala GI : mual-muntahLetak ovarium dan ureter secara anatomis

ANALISIS DIAGNOSISPENEGAKAN DIAGNOSIS MENGARAH PADA GANGGUAN GINJAL AKUTBerdasarkan keluhan/gejala pada pasien :() keluaran urin (oliguria) yang berkembang menjadi anuriaGejala mual-muntah dan () nafsu makan manifestasi uremia

Dikonfirmasi dengan :Pemeriksaan kreatinin serum 617 mol/L ( 4x lipat) failurePielostomi perkutans & kateter kandung kemih dari parenkim keluar darah, dari VU sedikit urin Berdasarkan keluhan pasienNyeri perut bagian bawah dapat disebabkan adanya lesi pada ureter akibat trauma jarum saat aspirasi folikel

Dikonfirmasi dengan :USG vaginal dan MRI Adanya pembesaran ovarium menyebabkan penekanan terhadap ureter obstruksi

MENCARI PENYEBAB GGAUSG renal dan MRI

Menunjukkan adanya hidronefrosis bilateral yang reversibel, dikonfirmasi beberapa minggu setelah pemasangan double-J stents dengan USG tanda hidronefrosis hilangBUKTI ADANYA OBSTRUKSIANALISIS TERAPIMenyingkirkan penyebab dasar (obstruksi)Pemasangan double-J stents

Bentuk double-J stentsSetelah instrumen dipasang Terapi suportifPemasangan kateter Sebagai tindakan diagnostik sekaligus terapiUntuk menghitung jumlah urin yang sebenarnya diproduksiUntuk mencegah urin terus tertahan memperparah hidronefrosis

Pemberian analgetikParacetamol & pethidineKarena pasien mengeluhkan rasa nyeriPerencanaan hemodialisis

Indikasi berdasarkan kriteria AKIN stage 3 pasien mengalami oliguria yang berkembang menjadi anuria, dengan kreatinin serum yang meningkat 4x lipat

Tidak jadi dilakukan karena membaik setelah pemasangan double-J stentsAlhamdulillah . . .Terima kasihMatur nuwunThank youKamsiyaDanke schonT3n9sss bEuDhh