presentation sistim pemerintahan 2011

35

Upload: irene-ferita

Post on 28-Sep-2015

241 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

kelas12

TRANSCRIPT

  • PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KELAS XII

  • BAB 2SISTE M PEMERINTAHAN

    SK. 2.MENGEVALUASI BERBAGAI SISTEM PEMERINTAHAN

    KD. 2.1.MENGANALISIS SISTEM PEMERINTAHAN DIBERBAGAI NEGARA

  • Perbuatan memerintah yang dilakukan oleh badan legislative, eksekutif, dan yudikatif di suatu Negara dalam rangka mencapai tujuan dari penyelenggaraan Negara

    PENGERTIAN PEMERINTAHAN 1. DALAM ARTI LUAS

  • 2. Dalam arti sempit

    Perbuatan memerintah yang dilakukan oleh badan eksekutif beserta jajarannya dalam rangka mencapai tujuan penyelenggaraan Negara

  • Bentuk pemerintahan adalah suatu sistem yang mengatur alat-alat perlengkapan negara dan hubungan antara alat alat perlengkapan itu

  • 1. BENTUK PEMERINTAHAN KLASIK

    Dalam teori klasik bentuk pemerintahan dapat dibedakan berdasarkan atas :

    Jumlah orang yang memerintah, Sifat pemerintahannya.

  • 1. Ajaran ARISTOTELES Pemerintahan dibedakan berdasarkan dua kriteria pokok, yaitu

    Jumlah orang yang memegang pucuk pimpinan DAN Kualitas pemerintahannya

    Berdasarkan dua kriteria tersebutmaka bentuk pemerintahan dapat dibedakan sebagai barikut :

  • Monarki, yaitu bentuk pemerintahan yang dipegang oleh satu orang demi kepentingan umum, sifat pemerintahan ini baik dan ideal

    TIRANI. Yaitu bentuk pemerintahan yang dipegang oleh seseorang demi kepentingan pribadi, Bentuk pemerintahan ini buruk dan merupakan kemerosotan

  • ARISTOKRASI,

    YAITU BENTUK PEMERINTAHAN YANG DIPEGANG OLEH SEKELOMPOK CENDIKIAWAN UNTUK KEPENTINGAN UMUM. BENTUK PEMERINTAHAN INI BAIK DAN IDEAL

    OLIGARKI, YAITU BENTUK PEMERINTAHAN YANG DIPEGANG OLEH SEKELOMPOK CENDIKIAWAN UNTUK KEPENTINGAN KELOMPOKNYA, BENTUK PEMERINTAHAN INI ADALAH PEMEROSOTAN DAN BURUK

  • Politeia, yaitu bentuk pemerintahan yang dipegang oleh seluruh rakyat demi kepentingan umum, Bentuk pemerintahan ini baik dan ideal.

    DEMOKRASI , YAITU BENTUK PEMERINTAHAN YANG DIPEGANG OLEH ORANG-ORANG TERTENTU DEMI KEPENTINGAN SEBAGIAN ORANG. Bentuk pemerintahan ini kurang baik dan merupakan pemerosotan.

  • Ajaran Plato ( 429 347 SM )Plato mengemukakan ada lima bentuk pemerintahan Negara yang sesuai dengan sifat2 tertentu manusia,

    ARISTOKRASI, pemerintahan yang dipegang oleh kaum cendekiawan yang dilaksanakan sesuai dengan pikiran keadilan

    Timokrasi, pemerintahan yang dipegang oleh orang-orang yang ingin mencapai kemasyuran dan kehormatan

    OLIGARKI, pemerintahan yang dipegang oleh golongan hartawan

    DEMOKRASI, pemerintahan yang dipegang oleh rakyat jelata

    TIRANI, yaitu bentuk pemerintahan yang dipegang oleh seorang tiran (sewenang-wenang) sehingga jauh dari cita2 keadilan

  • AJARAN POLYBIOS

    DIKENAL DENGAN TEORI SIKLUS.

    MERUPAKAN PENGEMBANGAN LEBIH LANJUT DARI AJARAN ARISTOTELES DENGAN SEDIKIT PERUBAHAN YAITU DENGAN MENGGANTI BENTUK PEMERINTAHAN IDEAL POLITEIA DENGAN DEMOKRASI.

  • BENTUK PEMERINTAHAN MONARKI (KERAJAAN)Dalam praktek ketatanegaraan bentuk pemerintahan monarki dan republic dapat dibedakan atas ;

    Monarki absolute;Monarki konstitusional; monarki parlementer.

  • Monarki absolute

    Bentuk pemerintahan dalam suatu negara yang dikepalai oleh seorang ( Raja, Ratu, Syah, atau Kaisar) yang kekuasaan dan wewenangnya tidak terbatas. Perintah raja merupakan undang-undang yang harus dipatuhi rakyatnya.

    Pada diri raja menyatu kekuasaan eksekutif, legislative dan yudikatif yang menyatu dalam ucapan dan perbuatannya..

    Contoh ; Perancis pada masa LOUIS XIV dengan semboyannya yang terkenal yaitu: Negara adalah saya ( Letat C est Moi )

  • Monarki konstitusional

    Bentuk pemerintahan dalam suatu Negara yang dikepalai oleh seorang raja yang kekuasaannya dibatasi dengan undang-undang.

  • Monarki Parlementer

    Bentuk pemerintahan dalam suatu Negara yang dikepalai oleh seorang raja dengan menempatkan parlemen sebagai pemegang kekuasaan tertinggi.

    Dalam bentuk pemerintahan monarki parlementer, kekuasaan eksekutif dipegang oleh cabinet dan bertanggungjawab kepada parlemen.

    Fungsi raja hanya sebagai kepala Negara ( symbol kekuasaan ) yang kedudukannya tidak dapat diganggu gugat .

    Sistim ini masih dilaksanakan di Negara Inggris, Belanda dan Malaysia

  • BENTUK PEMERINTAHAN REPUBLIKBENTUK PEMEINTAHN REPUBLIK Dapat dibedakan menjadi

    REPUBLIK ABSOLUT ; Pemerintahan bersifat dictator tanpa adanya pembatasan kekuasaan. Penguasa mengabaikan konstitusi dan untuk melegitimasi kekuasaannya digunakan partai politik. Dalam pemerintahan ini parlemen memang ada namun tidak berfungsi.

    REPUBLIK KONSTITUSIONAL Dalam sistem republic konstitusional, Presiden memegang kekuasaan sebagai kepala Negara dan kepala pemerintahan. Namun kekuasaan presiden dibatasi oleh konstitusi. Disamping itu, pengawasan yang efektif dilakukan oleh Parlemen.

    REPUBLIK PARLEMENTER Dalam sistem republik parlementer, presiden hanya berfungsi sebagai kepala Negara, Namun presiden tidak dapat di ganggu gugat. Sedangkan kepala pemerintahan berada ditangan perdana menteri dan bertanggungjawab kepada parlemen. Dalam system ini, kekuasaan legislative lebih tinggi dari eksekutif..

  • SISTEM PEMERINTAHAN

    SISTEM adalah sutu keseluruhan, yang terdiri dari beberapa bagian yang mempunyai hubungan fungsional, baik antara bagian-bagian maupun hubungan fungsional terhadap keseluruhannya, sehingga hubungan tersebut menimbulkan suatu ketergantungan antara bagian-bagian yang akibatnya jika salah satu bagian tidak bekerja dengan baik, maka akan mempangaruhi keseluruhan itu ( Carl J. friedrich )

    Pemerintahan dalam arti luas adalah segala urusan yang dilakukan oleh Negara demi kesejahteraan rakyat dan kepentingan Negara itu.

    Merupakan gabungan dari dua kata yaitu SISTEM dan Pemerintahan.

  • Pengertian system pemerintahan

    Sistem pemerintahan dalam arti luas : Sebuah system yang menjaga kestabilan masyarakat dan menjaga tingkah laku kaum mayoritas maupun minoritas, menjaga fondasi pemerintahan, menjaga kekuatan politik, pertahanan, ekonomi dan keamanan, sehingga menjadi suatu system pemerintahan yang continue dan demokratis.

    Sistem pemerintahan dalam arti sempit : Sebagai sarana kelompok untuk menjalankan pemerintahan guna menjaga kestabilan Negara dalam waktu yang relative lama. Tujuan system ini adalah mencegah adanya perilaku reaksioner maupun radikal dari rakyat.

  • JENIS2 SISTEM PEMERINTAHAN

    SISTEM PRESIDENSIAL

    SISTEM PARLEMENTER

    SISTEM CAMPURAN

  • SISTEM PRESIDENSIAL( Disebut Juga Sebagai Sistem Pemerintahan Kongresional )

    AS merupakan Negara yang sering dijadikan rujukan system presidensial, karena AS merupakan Negara pertama dan paling lama dalam menerapkan system presidensil

  • PRINSIP2 Sis. presidensil

    Merupakan sistem pemerintahan negara republik dengan kekuasaan eksekuif dipilih melalui pemilu dan terpisah dari kekuasaan legislatif.

    Menekankan pentingnya pemilihan presiden secara langsung sehingga presiden terpilih mendapat mandatnya langsung dari rakyat

    Menganut system pembagian kekuasaan (separation of power) antara eksekutif dan legislative

    Presiden dapat menjalankan kekuasaannya hingga akhir masa jabatannya tanpa khawatir dijatuhkan oleh lembaga legislative.

    Kekuasaan untuk menjalankan pemerintahan sepenuhnya berada ditangan presiden. presiden sebagai kepala eksekutif (head of govermen) sekaligus sebagai kepala Negara (head of state ) dalam hal ini presiden adalah penguasa sekaligus sebagai symbol kepemimpinan Negara.

  • Dalam system presidensial, posisi presiden relative sangat kuat, namun tetap ada mekanisme untuk mengontrol presiden.

    Apabila presiden melakukan pelanggararan konstitusi, berkhianat terhadap Negara dan terlibat masalah criminal maka presiden dapat dijatuhkan.

    Dalam hal ini biasanya wakil presiden akan menggantikan posisinya.

    (Model ini dianut oleh Amerika Serikat, Filipna, Indonesia, dan sebagian besar Negara Amerika Latin dan Amerika tengah)

  • CIRI-CIRI PEMERINTAHAN PRESIDENSIAL

    Presiden sebagai kepala Negara skaligus sebagai kepala pemerintahan

    Presiden dipilih langsung oleh rakyat atau melalui badan perwakilan rakyat

    Presiden memilikki hak prerogative untuk memilih, mengangkat, dan memberhentikan menteri yang memimpin departemen dan non departemen

    Menteri2 adalah pembantu presiden dan bertanggungjawab kepada presiden bukan kepada legislative

    Presiden tidak bertanggungjawab kepada legislative

  • Kelebihan sis. presidensilSelama masa jabatannya presiden tidak dapat dijatuhkan perlemen sehingga pemerintahan dapat berlangsung dengan stabil

    Pemerintah punya waktu yang cukup untuk melaksanakan programnya tanpa terganggu oleh krisis kabinet

    Penyusunan proker mudah disesuaikan dengan lama masa jabatan eksekutif

  • Kelemahan sis. Presidensil

    Pengawasan rakyat terhadap pemerintah kurang berpengaruh

    Pengaruh rakyat terhadap politik negara kurang mendapat tempat yang seluas-luasnya

    Pada umumnya keputusan yang diambil adalah hasil tawar-menawar antara eksekutif dan legislatif dampaknya adalah keputusan yang tidak tegas

  • SISTEM PARLEMENTERNGGRIS DIANGGAP SEBAGAI TIPE IDEAL NEGARA PENGGANUT SIS. Parlementer, bahkan dijuluki sebagai Mather of Parliaments (induk dari sistem parlementer)MERUPAKAN SISTEM PEMERINTAHAN YANG MEMUNGKINKAN PARLEMEN MEMILIKI PERANAN PALING PENTING DALAM PEMERINTAHAN

    SISTEM INI BANYAK DIPERGUNAKAN KARENA KEFLEKSIBILITASANNYA DAN TANGGAPANNYA KEPADA PUBLIK

  • CIRI2 SISTEM PARLEMENTERRaja/ratu/presiden adalah kepala negara, tidak bertanggungjawab atas segala kebijakan yang diambil kabinet.

    Kepala negara hanya berperan sebagai simbol kedaulatan dan keutuhan negara.

    Kepala pemerintahan adalah Perdana Menteri

    Badan legislatif adalah satu2nya badan yg anggotanya dipilih melalui Pemilu

  • Eksekutif (kabinet) bertanggungjawab kepada legislatif. Kabinet harus meletakan /mengembalikan mandatnya kepada kepala negara manakala perlemen mengajukan mosi tidak percaya baik kepada perseorangan menteri maupun seluruh kabinet.Kabinet dapat dijatuhkan/dibubarkan oleh parlemen, sebaliknya kabinet dapat membubarkan parlemen melalui kekuasaan presiden

  • KELEMAHAN SIS. PARLEMENTERKEDUDUKAN EKSEKUTIF TIDAK STABIL KARENA KABINET DAPAT DIBERHENTIKAN SETIAP SAAT OLEH PARLEMEN.SERING TERJADI PERGANTIAN KABINET BILA KABINET DALAM BENTUK KOALISI SEHINGGA KEBIJAKAN POLITIK NEGARA MENJADI LABILKARENA DAPAT TERJADI PERGANTIAN KABINET SECARA MENDADAK SHG EKSEKUTIF TDK DAPAT MENJALANKAN PROGRAM KERJANYA DENGAN BAIK

  • Mudah mencapaI kesesuaian pendapat antara ekse dan legis selama pemerintahan bukan kabinet koalisi

    Menteri2 yang diangkat merupakan kehendak suara terbanyak di parlemen shg merepresentasikan kehendak rakyat

    Menteri2 akan berhati hati dalam menjalankan tugasnya karena setiap saat dapat dijatuhkan oleh Parlemen.

  • SISTEM CAMPURANMerupakan penggabungan dari sistem presidensil dan parlementar untuk mengatasi kelemahan2 dari ke 2 sistem tersebut.

    Dalam sistem ini presiden dipilih oleh rakyat sehingga memiliki kekuasaan yang kuat.

    Presiden melaksanakan kekuasaan bersama-sama dengan Perdana Menteri

  • CIRI2 SIS SEMI PRESIDENSILPusat kekeuasaan berada pada satu majelis perwakilan sebagai pemegang kekuasaan tertinggi

    Penyelenggara kekuasan eksekutif adalah suatu badan perwakilan yang mrupakan bagian dari majelis perwakilan

    Presiden dipilih secara langsung/tidak untuk masa jabatan tertentu dan bertanggungjawab kepada majelis

    Para menteri adalah pembantu presiden , dianggkat dan diberhentikan oleh presiden

  • TERIMAKASIH