SEMINAR KERJA PRAKTEKPT.PUPUK SRIWIJAYA PALEMBANG

OLEH

Yendra N. Maulana(0515041015)

UNIVERSITAS LAMPUNG

Assalamu’alaikum wr. wb

SELAMAT DATANG

2011

SEMINAR KERJA PRAKTEK

SEJARAH PABRIKP.T. Pupuk Sriwidjaja ini didirikan pada 24 Desember 1959 dan berlokasi di Palembang, Sumatera Selatan.

Pada 16 Oktober 1963, P.T PUSRI dikenal dengan nama PUSRI I, Pada tahun-tahun berikutnya kebutuhan terhadap pupuk urea semakin meningkat sehingga dilakukan perluasan terhadap pabrik PT PUSRI. Pembangunan pabrik PUSRI II dilakukan pada tahun 1974 pabrik PUSRI III pada tahun 1976 dan pabrik PUSRI IV pada tahun 1977, selain itu dibangun juga pabrik PUSRI I-B pada tahun 1990 untuk menggantikan pabrik PUSRI I yg telah dihentikan operasinya pd tahun 1985.

SEMINAR KERJA PRAKTEK

BAHAN BAKU

AMMONIA

1. Gas Alam

2. Air

3. Udara

UREA 1. Karbondioksida 2. Ammonia

SEMINAR KERJA PRAKTEK

PRODUK

PRODUK UTAMA UREA

PRODUK SAMPING.AMMONIA .KARBONDIOKSIDA

SEMINAR KERJA PRAKTEK

Karakteristik Nilai

Titik leleh 132,7 oC

Specific gravity 1,335

Bentuk kristalin Tetragonal, prisma

Panas Pembentukan 60 cal/g, endotermik

Panas larutan, dalam air 58 cal/g, endotermik

Panas kristalisasi 110 cal/g, eksotermik

70% densitas bulk larutan urea 0,74 g/cm2

Spesifikasi Urea

(Sumber: Perry, R., “Perry’s Chemical Engineers’ Handbook”, 5thed. Singapore.1999)

SEMINAR KERJA PRAKTEK

TUGAS KHUSUS

“EVALUASI KINERJA AMMONIA CONVERTER

(105-D) “

SEMINAR KERJA PRAKTEK

PELAKSANAAN TUGAS KHUSUS

Mulai

Data Perhitungan

Neraca massa panas pada setiap bed

Nilai Konversi tiap bed Laju Alir Komponen Tiap-tiap Keluaran Bed

Persentase Komponen Tiap-tiap Keluaran Bed

Efisiensi Konversi.

Selesai

Neraca Massa synthesis loop

Menghitung Konversi. kesetimbangan

Plot grafik

SEMINAR KERJA PRAKTEK

HASIL PERHITUNGANkomponen Input (% mol ) Output (% mol )

N2 24,81 21,16

H2 66,89 54,84

NH3 1,73 16,49

CH4 3,97 4,55

Ar 2,60 2,98

Total 100,00 100,00

Efisiensi Konversi Ammonia Converter (105-D)= 98,267 %

Hubungan antara temperatur dengan konversi kesetimbangan dan % ammonia

Temperatur(oC) Temperatur (K) Konversi kesetimbangan, x % NH3

650 923,15 0,03528 3,356346

575 848,15 0,08792 5,881409

550 823,15 0,1140 7,180778

525 798,15 0,1459 8,810468

475

443

748,15

716,15

0,2303

0,3003

13,37563

17,46154

400 673,15 0,4124 24,65819

350 623,15 0,5581 35,44485

300 573,15 0,7002 47,92349

250 523,15 0,8193 60,29469

200 473,15 0,9056 70,64185

150 423,15 0,9592 77,77022

100 373,15 0,9864 81,62019

50 323,15 0,9968 83,13696

25 298,15 0,9987 83,4147

0 273,15 0,9995 83,53885

BED T (0C) T (K) XEB %NH3

BED IInput 369 642,15 0 1,73

Output 487 760,15 0,155 9,27

BED IIInput 409 682,15 0,155 8,035

Output 475 748,15 0,252 12,557

BED IIIInput 389 662,15 0,252 12,557

Output 443 716,15 0,339 16,49

Hubungan antara temperatur di tiap bed terhadap konversi dan % NH3 hasil perhitungan

SEMINAR KERJA PRAKTEK

SIMPULAN

Dengan nilai efisiensi konversi sebesar 98,267%, Ammonia Converter (105-D) PUSRI IV dinyatakan masih dalam keadaan baik

Pada reaksi kesetimbangan, naiknya temperatur akan menyebabkan turunnya nilai konversi. Tetapi tekanan berbanding lurus dengan konversi.

SEMINAR KERJA PRAKTEK

SARAN Jumlah amoniak dan inert dalam umpan berpengaruh negatif terhadap konversi, sehingga perlu diatur keberadaannya dalam umpan.

Tekanan operasi masih dimungkinkan untuk dinaikkan untuk menghasilkan konversi maksimal dengan mempertimbangkan biaya kompresor.

SEMINAR KERJA PRAKTEK

THANK’S ALLWass…

Created By “ Yendra“