preferensi konsumen ikan laut segar bengkulu atas brand equity sebagai jaminan kualitas produk
DESCRIPTION
Produk perikanan tangkap di Provinsi Bengkulu memang belum dapat diklasifikasikan baik, sehingga mungkin dianggap belum perlu untuk dikembangkan wacana penjaminan kualitas produk. Terlepas dari itu, tuntutan globalisasi menghendaki setiap produsen untuk berpikir ke depan mengenai kualitas produk yang “pantas” untuk dipasarkan, baik dari segi beneficial, characteristic, dan image. Konsumen memiliki kesempatan luas untuk mendapatkan produk yang “pantas” menurut preferensinya, salah satunya adalah melalui penggunaan brand equity sebagai jaminan kualitas produk yang diukur berdasarkan respon konsumen terhadap harga dan produk. Tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk menjelaskan hubungan antara variabel beneficial, characteristic, dan image terhadap variabel brand equity, dan (2) untuk menganalisis respon konsumen terhadap keberadaan brand. Dari hasil penelitian dapat disampaikan bahwa tingkat preferensi konsumen terhadap brand yang digunakan oleh pedagang ikan segar di Kota Bengkulu adalah tinggi. Penilaian konsumen didasarkan pada kemanfaatan keberadaan merek (beneficial), ciri spesifik yang ada pada merek/pedagang pelanggan ikan laut segar (characteristic), dan gambaran yang melekat pada merek (image). Berdasarkan hasil uji Pearson diketahui bahwa variabel beneficial dan image penggunaan brand pada pedagang ikan segar di Kota Bengkulu memiliki hubungan yang positif terhadap brand equity yang melekat pada produk. Selanjutnya juga diperoleh informasi bahwa respon konsumen terhadap keberadaan brand yang digunakan oleh pedagang ikan laut segar di Kota Bengkulu sebagai jaminan kualitas adalah sangat baik.