praktek koperasi di tengah komunitas - usulan pemikiran

7
Contoh Praktek Koperasi di tengah Komunitas Pengantar Mas Bro, Mbak Sis dan masyarakat otomotif sudah mengenal Honda Tiger Mailing List sebagai komunitas penyemplak roda dua Honda CB 200. Bahkan ketenaran HTML sebagai Pemenang Situs Indonesia Terbaik 2004-2005 untuk kategori Otomotif versi Komputeraktif belum bisa ditandingi. Banyak situs pengendara roda dua kemudian muncul. Kalau hendak jujur dan jeli, justeru koperasi HTML sudah waktunya memberi wujud dan bentuk baru semangat brotherhood sampai di komunitas wilayah. Keep riding safe, Mas Bro dan Mbak Sis! Manfaat Koperasi Banyak keuntungan menjadi anggota koperasi. Itulah mengapa Bapak Koperasi yang sekaligus Proklamator Drs. Muhammad Hatta memperjuangkan koperasi sebagai soko guru perekonomian nasional. Apalagi semangat koperasi sesuai dengan jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia, yakni gotong royong. Mas Bro dan Mbak Sis menyebutnya Brotherhood. Semangat gotong royong dan kebersamaan ini merupakan modal utama semangat berkoperasi untuk mensejahterakan anggota. Bagi HTML’ers, kesejahteraan ini bisa berupa kemudahan dan harga lebih murah ketika membeli onderdil, atau spare part buat tigor tercinta. Bagi anggota komunitas di wilayah banyak peluang bisa digarap berlandaskan brotherhood (baca: koperasi). Mari kita cermati kesempatan emas di kopyah. 1. Gampang Belanja Onderdil / Spare parts. Sudah bisa dipastikan HTML’ers secara rutin memerlukan ganti oli dan ganti ban baru. Jika koperasi bisa menyediakan keduanya lebih murah, anggota koperasi jelas mendapat untung dibanding belanja di toko umum. Kalau koperasi bisa berkembang, bukan hanya dua item kebutuhan HTML’ers itu yang bisa disediakan koperasi. Bahkan impian membuat toko sampai galeri koperasi bakal terujud. Dalam pelaksanaannya, HTML’ers yang masih kuliah dan belum mendapat kerja dapat menimba pengalaman langsung menjalankan usaha. Bahkan

Upload: centre-for-adult-learning-and-literacy

Post on 12-Jun-2015

633 views

Category:

Technology


0 download

DESCRIPTION

This idea is triggered by solid biker community which is not only spend time on hobby but also share economic resources

TRANSCRIPT

Page 1: Praktek koperasi di tengah komunitas - Usulan pemikiran

Contoh Praktek Koperasi di tengah Komunitas

PengantarMas Bro, Mbak Sis dan masyarakat otomotif sudah mengenal Honda Tiger Mailing List sebagai komunitas penyemplak roda dua Honda CB 200. Bahkan ketenaran HTML sebagai Pemenang Situs Indonesia Terbaik 2004-2005 untuk kategori Otomotif versi Komputeraktif belum bisa ditandingi. Banyak situs pengendara roda dua kemudian muncul. Kalau hendak jujur dan jeli, justeru koperasi HTML sudah waktunya memberi wujud dan bentuk baru semangat brotherhood sampai di komunitas wilayah.Keep riding safe, Mas Bro dan Mbak Sis!

Manfaat KoperasiBanyak keuntungan menjadi anggota koperasi.

Itulah mengapa Bapak Koperasi yang sekaligus Proklamator Drs. Muhammad Hatta memperjuangkan koperasi sebagai soko guru perekonomian nasional. Apalagi semangat koperasi sesuai dengan jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia, yakni gotong royong. Mas Bro dan Mbak Sis menyebutnya Brotherhood.Semangat gotong royong dan kebersamaan ini merupakan modal utama semangat berkoperasi untuk mensejahterakan anggota. Bagi HTML’ers, kesejahteraan ini bisa berupa kemudahan dan harga lebih murah ketika membeli onderdil, atau spare part buat tigor tercinta.Bagi anggota komunitas di wilayah banyak peluang bisa digarap berlandaskan brotherhood (baca: koperasi). Mari kita cermati kesempatan emas di kopyah.

1.      Gampang Belanja Onderdil / Spare parts.

Sudah bisa dipastikan HTML’ers secara rutin memerlukan ganti oli dan ganti ban baru. Jika koperasi bisa menyediakan keduanya lebih murah, anggota koperasi jelas mendapat untung dibanding belanja di toko umum.Kalau koperasi bisa berkembang, bukan hanya dua item kebutuhan HTML’ers itu yang bisa disediakan koperasi. Bahkan impian membuat toko sampai galeri koperasi bakal terujud.Dalam pelaksanaannya, HTML’ers yang masih kuliah dan belum mendapat kerja dapat menimba pengalaman langsung menjalankan usaha. Bahkan terbuka kesempatan, koperasi yang berkembang mampu menyediakan lapangan kerja bagi HTML’ers.

2.      Bengkel Sendiri.

Terlepas dari kegiatan ritual ‘touring’, bahkan untuk pemakaian harian, tigi membutuhkan perawatan agar nyaman dipakai. Tempat pemeriksaan dan pemeliharaan rutin seperti bengkel mutlak menjadi kebutuhan. Kemampuan dan

Page 2: Praktek koperasi di tengah komunitas - Usulan pemikiran

waktu HTML’ers yang gemar bongkar pasang tigi pun bisa disalurkan. Biaya servis yang dibayarkan kepada bengkel koperasi, jelas akan menjadi bagian pendapatan. Di kemudian hari keuntungan yang terkumpul akan dibagikan kepada anggota koperasi.Bengkel ini dapat berfungsi pula sebagai tempat kopdar ‘dadakan’ bahkan majalah dinding sebagai media komunikasi HTML’ers bisa ikut dipasang di bengkel koperasi ini selain lewat forum. Dengan demikian komunikasi antar anggota menjadi intensif. Komunikasi seperti ini bisa menjadi pencetus ‘snow ball’ yang menciptakan multiplier effects.

3.      Beli Onderdil, Bayar Nyicil.

Mau ganti onderdil tigi yang sudah dimaklumi merogoh saku agak dalam, tidak selamanya sejalan keinginan. Apalagi, karena onderdil itu, tigi mesti nongkrong di rumah, padahal jadi tulang punggung agar dapur tetap ngebul. Anggota koperasi, bisa minta koperasi ‘talangin’ beli onderdil yang dibutuhkan, terutama jika harganya cukup buat susah tidur. Anggota tadi bisa nyicil bayar ke koperasi, misal jadi 3 atau 4 kali bayar. Onderdil bisa didapat, buat yang sudah keluarga, uang dapur gak terganggu. Sedangkan bagi mahasiswa, uang saku gak bisa dibagi-bagi.

4.      Subsidi BBM buat Touring.

Tigeris yang gak mau ikut touring bakal menyesal, lantaran gak bisa dapat subsidi BBM. Agenda touring berkala di setiap kopyah, pesertanya bisa saja mendapat jatah bensin gratis. Keuntungan usaha koperasi bisa disisihkan buat beli bensin. Penyisihan laba usaha koperasi buat bensin, ini tentu mesti merupakan keputusan anggota dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT).Banyak bentuk penyisihan keuntungan Sisa Hasil Usaha koperasi yang bisa dinikmati, manfaat ini jelas hanya dapat dirasakan oleh anggota koperasi.

5.      Galeri Koperasi

Perhatikan keperluan tigeris, safety gear seperti sepatu boot, jaket, sarung tangan, kaos dan asesories lain.HTML’ers di setiap kopyah, ‘malu-malu kucing’ menawarkan barang baik gres maupun seken, padahal giliran terima hasil penjulan, duit langsung dibawa kabur!Toko atau galeri koperasi bisa jadi tempat menitipkan barang jualan baik anggota maupun bukan anggota koperasi. Perlakuan dan persyaratan bagi anggota dan bukan anggota yang menitipkan barang jelas tidak bisa dibuat sama. Barang yang dijual pun harus memenuhi spesifikasi HTML, sehingga menambah kepuasan dan kebanggaan jadi HTML’ers.Masih banyak peluang lain yang bisa dicapai oleh koperasi sebagai wahana menuju kesejahteraan dilandasi kebersamaan sebagai penyemplak tiger. Padahal jelas mendatangkan keuntungan, Mengapa kopyah belum memilih berusaha lewat koperasi? Apa nunggu disebut katrok atau ndeso, karena belum dapat pencerahan?

Pengelolaan Koperasi

Page 3: Praktek koperasi di tengah komunitas - Usulan pemikiran

Koperasi sebagai soko guru perekonomian nasional, berkedudukan sejajar dengan BUMN dan Perusahaan swasta. Pengelolaan koperasi pun tak kalah ‘bonafide’ dibanding BUMN atau perusahaan swata baik nasional maupun asing.Praktek koperasi pun mengenal istilah komisaris, saham, dividen, manajer bahkan rapat umum pemegang saham (RUPS), termasuk status badan hukum.

1.      Rapat Anggota Tahunan

Apabila perusahaan swasta mengenal RUPS, maka di koperasi dilaksanakan Rapat Anggota Tahunan. Rapat ini menjadi hak anggota sebagai tempat dalam turut serta menentukan kebijakan dan arah perkembangan koperasi. Sedangkan pengurus, dalam RAT memiliki kewajiban menyampaikan laporan pertanggung jawaban termasuk keuntungan usaha yang diperoleh.Sesuai masa jabatan, maka pengurus koperasi pun dipilih dan diganti berdasarkan keputusan RAT ini. Setiap anggota memiliki hak dipilih sebagai pengurus koperasi dan mempunyai hak suara untuk memilih pengurus yang dipercayai.Seringkali, anggota koperasi peserta RAT ini memutuskan pula rencana usaha koperasi untuk tahun berikutnya. Coba Mas, Bro/ Mbak Sis, bandingkan dengan penyusunan ‘business plan’ di perusahaan swasta!

2.      Pengurus Koperasi

Untuk menjamin koperasi berjalan sesuai hasil keputusan RAT, maka pengurus mewakili anggota dalam menjalankan roda organisasi dan usaha koperasi.Pengurus koperasi dapat terdiri atas ketua, sekretaris, bendahara dan seksi-seksi sebagaimana hasil RAT memutuskan organisasi koperasi.Untuk mewakili anggota mengawasi pengurus dalam menjalankan hasil keputusan RAT, maka diadakan Pengawas, dulu disebut Badan Pemeriksa.

3.      Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga Koperasi.

Dengan kedudukan sebagai badan hukum, maka koperasi pun harus memiliki anggaran dasar dan anggaran rumah tangga.Keduanya antara lain mengatur pelaksanaan hak dan kewajiban anggota, persyaratan anggota dan hal ihwal pelaksanaan koperasi, termasuk modal usaha, jenis usaha, keuntungan usaha, pembagian untung, kerjasama usaha, kekayaan koperasi, piutang/hutang koperasi dan banyak hal lain.Keunggulan koperasi dibandingkan dengan badan usaha lain seperti BUMN dan perusahaan swasta, adalah peran anggota koperasi.

Dalam rapat tahunan, hanya anggota yang berhak hadir, bahkan anggota koperasi dapat dipilih dan memilih sebagai pengurus. Sedangkan anggaran dasar dan rumah tangga koperasi pun setiap dalam rapat anggota tahunan ditinjau ulang apakah masih relevan dengan aspirasi anggota dan situasi yang berkembang.Seandainya, tigeris menjadi anggota koperasi, Mas Bro / Mbak Sis adalah pengambil keputusan seperti layaknya bagaimana menyemplak tigor, ada yang bilang ‘motor aing kumaha aing’ (motor saya, tergantung saya sendiri)! 

Page 4: Praktek koperasi di tengah komunitas - Usulan pemikiran

Koperasi HTML: Sinergi Pusat dan Wilayah.Prestasi HTML dengan situs terbaik, boleh jadi turut ditentukan oleh visitor dan user yang tersebar di wilayah-wilayah. Prestasi ini akan semakin lengkap jika dapat mewujudkan perjuangan proklamator Bung Hatta dalam mengakkan koperasi.Manfaat berkoperasi sedikit banyak telah dirasakan di Jakarta. HTML’ers di wilayah-wilayah nampak belum berkiprah banyak meski tidak bisa disangkal telah melakukan prinsip koperasi atas dasar kebersamaan ‘brotherhood’.Persoalan yang dirasakan sekarang adalah bagaimana layanan koperasi HMTL juga dirasakan bersama anggota koperasi di setiap wilayah dan meningkatkan dukungan kopyah dalam mengembangkan usaha koperasi.Menyadari manfaat koperasi bagi anggota HTML dan berandai-andai mengenai tantangan koperasi HTML. Semoga dipertimbangkan sebagai pencerahan, berikut adalah beberapa poin sumbangan pemikiran yakni:

1.      Keanggotaan koperasi di kopyah.

Penggiat koperasi, akan mengerti benar peran dan kedudukan anggota. Koperasi itu dibuat atas dasar keinginan anggota, dikelola oleh anggota yang menjadi pengurus, dan untuk memenuhi kebutuhan anggota khususnya berkaitan dengan pemenuhan kepuasan secara ekonomi.Dengan demikian, anggota merupakan aset dimana sumber modal koperasi dihimpun. Modal koperasi sendiri berasal dari simpanan wajib, simpanan pokok, dan simpanan sukarela. Simpanan dari anggota ini tidak hilang dan dikembalikan utuh saat anggota keluar. Simpanan anggota ini juga merupakan saham, seperti layaknya investasi di dunia usaha lain.Koperasi di wilayah, jelas membutuhkan modal baik untuk keperluan operasional, maupun keperluan menjalankan usaha. Ada beberapa wilayah menghimpun dana untuk operasional kopyah termasuk ongkos turing. Jika dialihkan menjadi modal koperasi, uang ini bisa berarti banyak bagi anggota yang nota bene HTML’ers.Apabila HTML’ers di wilayah menjadi anggota koperasi, mekanisme keanggotaan yang berlaku sama. Apalagi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga yang dipakai pusat dan wilayah adalah sama.

2.      Tata Laksana Organisasi

Mekanisme hubungan pusat dan wilayah dapat dilihat dari Anggaran Dasar dan Anggran Rumah Tangga Koperasi HTML.Sangat disayangkan apabila, wilayah dengan karateristik sama, minimal mengendarai tigor, tidak ditangkap pengurus koperasi pusat, apalagi diakomodasi sebagai bagian pengembangan usaha dan koperasi.Keterkaitan pusat dan wilayah, mestinya lebih dari sekedar diwakili oleh divisi perdagangan.Badan hukum koperasi pusat jika mencakup wilayah kerja seluruh Indonesia jelas membawahi komunitas di wilayah. Mekanisme keanggotaan dan kepengurusan pun sama.Rapat Anggota Tahunan hanya berlangsung di pusat sekali setahun.Pertanggungjawaban pengurus di wilayah dilakukan dalam RAT di wilayah. Begitu pula pengurus di pusat. Untuk menghindarkan pelaksanaan RAT tumpang tindih,

Page 5: Praktek koperasi di tengah komunitas - Usulan pemikiran

bisa saja wilayah menggelar rapat tahunan sebagai pra-RAT. Sehingga berdasarkan AGD/ART, RAT cukup sekali di pusat saja.Keunikan koperasi HTML bisa dilihat dari pelaksanaan pra-RAT di wilayah dan RAT di pusat yang dikombinasikan dengan event seperti: touring gabungan gathering, jambore atau temu generasi.

3.      Mekanisme Usaha di kopyah

Sebagai badan hukum, keterkaitan organisasi koperasi HTML berlaku sebagai pusat dan wilayah menyerupai cabang atau ‘service point’ saja.Kepengurusan koperasi di wilayah seperti pusat akan menjaga ‘accountability’ koperasi sebagai lembaga usaha berbadan hukum. Akuntabilitas ini diperlukan dalam menjalin kemitraan usaha. Termasuk pembukaan rekening untuk menempatkan modal usaha koperasi lebih aman dibanding rekening atas nama pribadi.Kemitraan usaha yang dimaksud dapat berlaku internal antara pusat dengan wilayah, dan antar komunitas wilayah yang berbeda. Bahkan tidak menutup kemungkinan kemitraan koperasi di wilayah menggarap kerjasama dengan badan usaha di tingkat wilayah yang dianggap tidak ‘profitable’ dan kurang ‘feasible’ bagi pusat.Akuntabilitas koperasi di wilayah pun yang semakin kuat dapat akan membantu meningkatkan posisi tawar koperasi HTML pusat.Untuk menjaga akuntabilitas ini juga, setiap bentuk penyelewengan kegiatan koperasi dimungkinkan dimejahijaukan.Yang pasti, dengan badan hukum satu, cabang koperasi di wilayah tetap menginduk ke pusat seperti halnya mekanisme HTML.Agar tidak menimbulkan pemahaman kurang pas dan berujung pada konflik kepentingan. Jelas harus ditegaskan mekanime koperasi HTML di wilayah. Kemajuan komunitas di wilayah di dukung dengan pengembangan koperasi HTML di wilayah akan memperkuat akar kebersamaan atau ‘brotherhood’.Koperasi HTML yang berbadan hukum tunggal dapat meneguhkan sinergi antara komunitas di pusat dengan komunitas di berbagai wilayah dalam jaringan usaha. Sementara, koordinator wilayah akan mendapatkan dukungan operasional dari keuntungan koperasi yag diterima anggota.

 PenutupSetiap HTML’ers akan mengacungkan jempol jika koperasi dapat memberikan pemasukan / penghasilan tambahan buat menutupi biaya perawatan tigi tercinta. Sehingga uang dapur buat yang sudah berumah tangga tetap utuh, orang rumah tidak susah.  Sedangkan mereka yang masih kuliah uang saku tetap utuh tidak terganggu pengeluaran tigi.Mas Bro kopdar pun sekalian melakukan transaksi dengan koperasi, tidak sekedar setor muka lantas … brum … brum cabut dengan segudang alasan meninggalkan tikum. Koperasi bisa memberi nuansa baru pembicaraan saat kopdar, bayangkan muncul obrolan berikut:

“peluang usaha koperasi seperti apa nih yang bisa gua garap”,

Page 6: Praktek koperasi di tengah komunitas - Usulan pemikiran

“gua punya proyek nih, anggota lewat koperasi bisa tender jadi suplier.” “Gue butuh duit mo titip barang di koperasi buat di jual!”, bahkan “Ane mo pinjam duit koperasi buat beli velg baru, ntar bayar nyicil”.

Gimana Mas Bro dan Mbak Sis, setuju koperasi muncul di kopyah atau punya ide lebih bagus?Pemikiran koperasi HTML ini tumbuh di setiap wilayah terutama Bandung sebagai pijakan awal didasarkan pada kesadaran sebagai member HTML. Keunggulan HTML sebagai ‘smart community’ bisa diujudkan dalam berkoperasi dan tetap menjadi leader.Pengalaman koperasi di negara maju seperti Jepang dan Denmark, justeru menempatkan usaha koperasi paling cocok dan efektif dalam menyejahterakan anggota sekaligus menjawab ketimpangan akibat sistem yang hanya menguntungkan beberapa pihak.Besar harapan pencerahan ini dapat membuka jalan  bagi  perkembangan dan kemajuan koperasi HTML dan keberadaan HTML di seluruh penjuru tanah air. Salute!Keep Riding Safe and run better business with Coops!

*) Seperti ditulis dan disampaikan kepada BOS + Korwil Bandung melalui email tanggal 17 April 2007 dan tulisan asli dapat dijumpai di: http://www.facebook.com/notes/hardy-numulus-yangyatao/brotherhood-model-baru-ala-koperasi-html-/10150542725545618