Nama : Auliza Wihardias

NIM : 112011101012

1. Jenis-jenis Lensa Kontak

a. Lensa Kontak Keras

Lensa kontak keras adalah jenis lensa pertama yang dikeluarkan pada tahun 1960-an.

Lensa terbuat dari polymethyl methacrylate (PMMA) yang sangat tahan lama tetapi

tidak dapat ditembus oleh udara sehingga oksigen tidak dapat mencapai kornea terus

menerus. Apabila mata berkedip, lensa akan tergeser sedikit sehingga oksigen

terserap oleh air mata dan mencapai kornea. Lensa kontak keras kurang nyaman

digunakan dan sudah jarang digunakan.

b. Lensa Kontak Lunak

Lensa kontak lunak terbuat dari bahan plastik yang mengandung air. Air tersebut

membuat lensa ini lembut dan fleksibel, serta memungkinkan oksigen secara terus

menerus mencapai kornea. Umumnya pasien lebih cenderung memakai lensa kontak

jenis ini karena lebih nyaman. Lensa kontak lunak terdiri dari beberapa jenis:

- Extended wear contact lenses: terbuat dari bahan yang dapat bertahan selama 2-4

minggu

- Daily disposable lenses: walaupun sedikit mahal tetapi lensa kontak jenis ini

dapat menurunkan risiko untuk terjadinya infeksi pada mat

- Toric contac lenses: digunakan untuk mengoreksi astigmatism yang sedang.

c. Rigid Gas Permeable lens (lensa kontak RGP)

Lensa kontak RGP lebih aman dan nyaman dibandingkan lensa kontak keras dan

lunak. Lensa ini terbuat dari bahan plastik yang dikombinasikan dengan bahan lain,

seperti silicon dan fluoropolimers. Lensa kontak RGP bersifat mudah dilalui oksigen

sehingga oksigen tidak hanya mencapai kornea pada saat mata berkedip tetapi

oksigen dapat melalui lensa dengan bebas dan kornea dapat berfungsi dengan baik.

Hal ini menyebabkan lensa kontak RGP lebih nyaman apabila dipakau dalam waktu

yang lama.