ppt skripsi

42
Diajukan Oleh Ulul Azmi FAA 112 007 Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya 2015 UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL BATANG SALUANG BELUM (Luvunga motleyi oliv.) TERHADAP PERTUMBUHAN Escherichia coli DENGAN METODE CAKRAM Kirby-Bauer

Upload: azmi-streetballs-ivdlovers

Post on 08-Dec-2015

289 views

Category:

Documents


28 download

DESCRIPTION

ppt

TRANSCRIPT

Diajukan Oleh

Ulul Azmi

FAA 112 007

Program Studi Pendidikan Dokter

Fakultas Kedokteran

Universitas Palangka Raya

2015

UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI

EKSTRAK ETANOL BATANG SALUANG BELUM

(Luvunga motleyi oliv.) TERHADAP PERTUMBUHAN

Escherichia coli DENGAN METODE

CAKRAM Kirby-Bauer

Nama : Ulul Azmi

TTL : Ampah,14 Januari 1995

Agama : Islam

Alamat : Jl. Pangeran Samudra Palangka Raya, Kalimantan Tengah

Riwayat Pendidikan :

- TK Teratai, Buntok (1999-2001)

- SDN Pulau 1, Kelua (2001-2006)

- MTsN 1 Tamiang Layang (2006-2009)

- SMAN-1 Tamiang Layang (2009-2012)

CURRICULUM

VITAE

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

• Diare adalah gangguan buang air besar yang ditandai dengan frekuensi lebih dari 3 kali sehari dengan konsistensi tinja cair, dapat disertai dengan darah dan atau lendir

• Penyebab diare akibat infeksi tersering adalah Escherichia coli.

• Survei pada 10 Februari tahun 2015 : masyarakat telah mengenal dan memanfaatkan tumbuhan Saluang Belum (Luvunga motleyi oliv.) yang digunakan untuk menambah stamina, sakit perut dan nyeri pinggang.

• Pada penelitian sebelumnya,didapatkan kandungan dari tumbuhan Saluang Belum yaitu steroid,flavanoid dan saponin yang dapat berfungsi sebagai antibakteri.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apakah kandungan ekstrak etanol batang Saluang Belum dapat menghambat pertumbuhan Escherichia coli?

2. Apakah terdapat perbedaan daya hambat pada berbagai konsentrasi terhadap pertumbuhan Escherichia coli ?

3. Berapakah konsentrasi ekstrak etanol batang Saluang Belum paling rendah pada konsentrasi 25%, 50%, 75% dan 100% yang dapat menghambat pertumbuhan Escherichia coli ?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan Umum

untuk mengetahui pengaruh ekstrak etanol batang

Saluang Belum dalam menghambat pertumbuhan

Escherichia coli dengan metode cakram Kirby bauer .

Tujuan Khusus

1. Mengetahui pengaruh peningkatan konsentrasi

ekstrak etanol batang Saluang Belum terhadap daya

hambat pertumbuhan Escherichia coli.

2. Mengetahui konsentrasi paling rendah esktrak etanol

batang Saluang Belum pada konsetrasi 25%, 50%,

75% dan 100% yang dapat menghambat

pertumbuhan Escherichia coli.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat ilmiah

Penelitian ini diharapkan mampu menjelaskan tentang

tumbuhan Saluang Belum yang dapat berpotensi

sebagai antibakteri terhadap pertumbuhan

Escherichia coli.

Manfaat praktis

Hasil penelitian ini dapat dipergunakan sebagai bahan

untuk pembelajaran tentang potensi tumbuhan

Saluang Belum sebagai antibakteri dan juga sebagai

bahan pustaka atau sumbangan pengetahuan untuk

pembaca.

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Diare

• Diare adalah gangguan buang air besar yang

ditandai dengan frekuensi lebih dari 3 kali

sehari dengan konsistensi tinja cair, dapat

disertai dengan darah dan atau lendir

• Etiologi diare infeksi bakteri terbanyak adalah

Escherichia coli.

2.2 Escherichia coli Taksonomi bakteri Escherichia coli adalah sebagai

berikut :

– Kingdom : Bacteria

– Filum : Proteobacteria

– Kelas : Gamma Proteobacteria

– Ordo : Enterobacteriales

– Famili : Enterobacteriaceae

– Genus : Escherichia

– Spesies : Escherichia coli

Klasifikasi Escherichia coli :

• Enteropathogenic E.coli (EPEC)

• Enterotoxigenic E.coli (ETEC)

• Shiga toxin producing E.coli (STEC)

• Enteroinvasive E.coli (EIEC)

• Enteroaggreagative E.coli (EAEC)

Pengobatan dan Resistensi

• Pengobatan infeksi dari Escherichia coli dapat

dengan menggunakan golongan antibiotik

seperti penisilin,ampisilin dan amoksilin.

Namun pada penelitian Antimicrobial

Resistantin Indonesia (AMRIN-Study) banyak

dilaporkan kasus resistensi terhadap antibotik.

• Resistensi dapat disebabkan oleh

penyalahgunaan obat antibiotik.

2.3 Tumbuhan Saluang Belum (luvunga motleyi oliv.)

Taksonomi tumbuhan Saluang Belum adalah sebagai berikut :

– Kingdom : Plantae

– Subkingdom : Tracheobionta

– Superdivision : Spermatophyte

– Class : Magnoliopsida

– Order : Sapindales

– Family : Rutaceae

– Genus : Luvunga

– Species : Luvunga motleyi oliv.

Kandungan kimia

Saluang Belum (luvunga motleyi oliv.)

Senyawa metabolit sekunder yang ditemukan dan dapat

berpotensi sebagai antibakteri :

• Flavonoid : Mendenaturasi protein sel bakteri dan

merusak membran sel.

• Saponin : Berikatan dengan porin,sehingga

mengurangi permeabilitas dinding sel bakteri,akibatnya

sel akan menjadi mati.

• Steroid : berinteraksi dengan membran fosfolipid sel

yang bersifat permeabel terhadap senyawa lipofofilik

sehingga menyebabkan integritas membran

menurun,akibatnya membran menjadi rapuh.

2.4 Ekstraksi

• Definisi

kegiatan penarikan kandungan kimia yang dapat larut sehingga terpisah dari bahan yang tidak larut dengan pelarut cair.

- pembuatan serbuk

- pemilihan pelarut

• Metode ekstraksi : Maserasi (cara dingin)

2.5 Uji Aktivitas antibakteri

• Metode difusi dengan cakram Kirby bauer

• Terbentuk area jernih sebagai zona hambat

pertumbuhan bakteri.

BAB III

LANDASAN TEORI

DAN HIPOTESIS

3.1 Landasan Teori

• Diare tersering disebabkan oleh infeksi bakteri adalah Escherichia coli

• Kasus pengobatan infeksi Escherichia coli dengan antibiotik sudah banyak dilaporkan adanya resistensi.

• Pada tumbuhan Saluang Belum (Luvunga motleyi oliv.) ditemukan kandungan senyawa metabolit sekunder yaitu steroid, flavanoid, dan saponin. Kandungan tersebut dapat berpotensi sebagai antibakteri. Hal tersebut diharapkan dapat menjadi sebagai salah satu pengobatan alternatif.

3.2 Kerangka konsep

Keterangan : : Variabel yang diteliti : Variabel yang tidak diteliti

Tumbuhan Saluang Belum

(Luvunga moteleyi Oliv.)

Ekstraksi tumbuhan dengan

menggunaakan etanol

Akar Batang Daun Bunga

Flavonoid Saponin Steroid

Dengan menggunakan

metode cakram Kirby-

Bauer

Terdapat zona hambat

terhadap pertumbuhan

Escherichia coli

Tidak terdapat zona hambat

3.3 Hipotesis

Ekstrak etanol batang Saluang Belum

dapat menghambat pertumbuhan Escherichia

coli dengan menggunakan metode cakram

Kirby bauer.

BAB IV

METODE PENELITIAN

Penelitian experimental design

post test control group design

4.1 Jenis dan Rancangan Penelitian

4.3 Teknik Pengambilan sampel

Batang Saluang Belum diambil 5 kg purposive sampling

Rumus Federer =

Dimana: t = Jumlah perlakuan dalam penelitian

n = Jumlah pengulangan sampel

• Penghitungan:

(n – 1 )(t – 1) ≥ 15

(n – 1)(4 – 1) ≥ 15

(n – 1)3 ≥ 15

3n – 3 ≥ 15

3n ≥ 15 + 3

3n ≥ 18

n ≥ 18/3

n ≥ 6

4.3 Estimasi Besar Sampel

Kriteria Inklusi

Koloni Escherichia coli yang tumbuh pada media Mueller

Hinton Agar (MHA) yang diberi perlakuan dan diinkubasi

pada suhu 370C selama 24 jam.

Kriteria Ekslusi

Koloni Escherichia coli pada media Mueller Hinton Agar

(MHA) yang mati atau disertai pertumbuhan mikroba lain.

4.4 Kriteria Pemilihan

Variabel Dependen :

Diameter zona hambat pada pertumbuhan koloni Escherichia coli

Variabel Independen :

Ekstrak batang Saluang Belum dengan berbagai konsentrasi

- Ekstrak etanol batang Saluang Belum (Kategorik)

- Diameter zona hambat yang terbentuk (Numerik)

4.5 Kriteria Penelitian

4.6 Definisi Operasional

4.7 Alat dan Bahan

Alat :

Alat yang digunakan pada penelitian ini adalah pisau, blender, neraca analitik, kain hitam, toples maserasi, hot plate, termometer, batang pengaduk, kertas saring, labu Erlenmeyer, gelas ukur, tabung reaksi, rak tabung, labu ekstraksi, corong, inkubator, kertas cakram Kirby-Bauer, alumunium foil, Laminar air flow, plastik, kertas sampul, spatula, lidi kapas, autoclave, lemari pendingin, mikro pipet, pipet hisap, cawan petri, bunsen, jarum ose dan jangka sorong.

Bahan :

Bahan yang digunakan adalah batang Saluang Belum, Kloramfenikol, Etanol 96%, Dimetil sulfoxide, Eosin Methylene Blue (EMB), Mueller Hinton Agar, dimetil sulfoxide, larutan Mc Farland skala 0,5, Larutan NaCl (0,9%) dan Escherichia coli.

1. Identifikasi tumbuhan

2. Tahapan Penelitian:

A. Pengambilan batang Saluang Belum

B. Pembuatan ekstrak etanol batang Saluang Belum

C. Uji aktivitas antibakteri

- Sterilisasi alat bahan

- Pembuatan media

- Pembuatan inokulum E.coli dan suspensi

- Uji Aktivitas antibakteri dengan cakram kirby bauer

- Pemusnahan

4.8 Prosedur Pengambilan

• Pengolahan data :

Menggunakan SPSS

• Analisis Data :

Uji statistik One Way Anova dilanjutkan dengan uji post hog.

4.9 Cara Pengolahan Dan Analisis Data

4.10 Tempat dan Waktu Penelitian

4.10.1 Tempat Penelitian Laboratorium Biologi Sel dan Molekuler Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya,Kalimantan Tengah.

4.10.2 Waktu Penelitian

Jangka waktu : 3 bulan Alur waktu : Juni - Agustus 2015

BAB V

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil Escherichia coli pada Media EMB

Konsentrasi 25%

Konsentrasi 50%

Konsentrasi 75%

Konsentrasi 100%

Kontrol positif (kloramfenikol)

Kontrol negatif (DMSO)

PEMBAHASAN

KESIMPULAN DAN SARAN

• Ekstrak etanol batang Saluang Belum tidak dapat menghambat pertumbuhan Escherichia coli dengan metode cakram Kirby-Bauer.

• Dalam penelitian ini, konsentrasi ekstrak etanol batang Saluang Belum 25%, 50%, 75% dan 100% tidak menunjukkan pengaruh dalam menghambat pertumbuhan Escherichia coli dengan metode cakram Kirby-Bauer.

6.1 KESIMPULAN

• Adanya penelitian lanjutan menggunakan pelarut selain etanol 96% seperti air, metanol, n-heksan, etil-asetat, dan kloroform.

• Dapat melakukan penelitian lanjutan dengan menggunakan bakteri uji gram positif atau gram negatif lainnya.

• Dapat melakukan penelitian menggunakan bagian tumbuhan Saluang Belum yang berbeda seperti akar dan daun.

• Dapat melakukan uji aktivitas dengan menggunakan metode lain seperti metode dilusi cair atau padat atau in vivo.

• Perlu dilakukan lebih lanjut untuk meneliti kandungan senyawa metabolit sekunder batang Saluang Belum secara kuantitatif.

6.1 SARAN

TERIMAKASIH