PEMASARANSTRATEGI DISTRIBUSI (Place)

Oleh :

Millatil Qoyyimah 132808

Pend Ekonomi 2013 C

No hp 085755265559

Pendidikan Ekonomi

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PGRI JOMBANG

2013/2014

PEMASARANSTRATEGI DISTRIBUSI (Place)

Distributor atau penyalurDistribusi merupakan kegiatan yang dilakukan pengusaha untuk menyalurkan, menyebarkan, mengirimkan serta menyampaikan barang yang di pasarkannya itu kepada konsumen, oleh karena itu diperlukan adanya penyalur. Perusahaan yang bergerak dalam bidang distribusiitu dapat berbentuk beberapa macam. Antara lain

- Agen - Pedagang besar- Penyalur - Pengecer - Distributor - Perwakilan Dagang luar Negri

Jenis-jenis Distribusi 1. Distribusi Intensif

merupakan cara distribusi dimana barang yang dipasarkan itu di usahakan agar dapat menyebar seluas mungkin sehingga dapat menjangkau semua lokasi dimana calon konsumen berada

2. Distribusi Selektif

merupakan merupakan cara distribusi dimana barang-barang hanya disalurkan oleh beberapa penyalur

3. Distribusi Eksklusif

merupakan bentuk penyaluran yang hanya menggunakan panyalur yang sangat terbatas jumlahnya.

Saluran Distribusi

a. Saluran distribusi langsung

Pengusaha berusaha untuk menyalurkan barang-barang yang dibeli konsumen secara langsung, pengusaha tetap memperoleh keuntungan dengan adanya kontak langsung .

b. Saluran distribusi tidak langsung

dalam hal ini pengusaha menggunakan pihak luar untuk menyalurkan barang-barangnya kepada konsumen

Saluran DistribusiSaluran distribusi adalah sekelompok individu atau

perusahaan yang mempunyai hak kepemilikan atas barang yang di pasarkan dan membantu dalam hal penyampaian hak pemilikan barang atau jasa tersebut dari produsen ke konsumen

Lembaga yang melakukan kegiatan-kegiatan dalam pemasaran yaitu menyalurkan barang atau jasa. Mereka inilah yang dikenal dengan

- Pedagang perantara

- Agen perantara

- Lembaga pelayanan

Kelemahan Lembaga Perantara1. Dibutuhkan sumber dana yang lebih besar

2. Diperlukan Lebih banyak tenaga penjual terutama untuk produk yang diproduksi secar massal dan merupakan kebutuhan sehari-hari

3. Perhatian produsen kurang terkonsentrasi pada masalah-masalah produksi

4. Perantara lebih berpengalaman daripada produsen dalam mencari sasaran pasar, melakukan negisiasi dalam produk itu.

Tujuan Saluran Distribusi

1. Melayani konsumen secara cepat

2. Menjaga mutu produk agar lebih stabil

3. Menghemat biaya

4. Menghindari pesaing

Berbagai tingkatan mata rantai saluran distribusi

1. Saluran tingkat Nol (Zero level channel)

2. Saluran tingkat Satu (One level channel)

3. Saluran tingkat Dua (Two level channel)

4. Saluran tingkat Banyak (Multy level channel)

Jenis-jenis Arus Saluran

1. Arus fisik (physical flow)

2. Arus hak milik (title flow)

3. Arus pembayaran (payment flow)

4. Arus Informasi (information flow)

5. Arus promosi (promotion flow)

1.Arus fisik

Pensuplai Pengangkutan Produsen Pengangkuta

n

Pelanggan Pengagkutan Dealer

2.Arus Hak Milik

Pensuplai Produsen Dealer Pelanggan

3.Arus PembayaranPelanggan

Pensuplai

DealerBank

Peodusen

Bank

Bank

4.Arus Informasi

Pensuplai Pengangkut gudang Bank

Produsen

Pengangkut gudang bank

Dealer

5.Arus PromosiPensuplai Biro iklan

Dealer

Produsen Biro iklan

Pelanggan

Perdagangan Eceran dan Grosir- Pedagang eceran

Adalah semua kegiatan yang berhubungan dengan penjualan barang-barang dan jasa-jasa secara langsung kepada konsume akhir untuk keperluan pribadi , bukan untuk diperdagangkan, dalam perdagangan eceran ini persoalan-persoalan yang pokoerlu mendapat perhatian ada beberapa macam, yaitu

- Bentuk pelayanan

- Lini produk yang di jual

- Titik berat pada harga

- Penjualan bukan toko

- Pengendalian atas toko

- Jenis kelompok toko

Keputusan Pemasaran Pengecer1. Keputusan tentang pasar sasaran

2. Keputusan mengenai ragam produk dan pelayanan

3. Keputusan mengenai harga

4. Keputusan mengenai promosi

5. Keputusan mengenai tempat

Perdagangan GrosirPerdagangan grosir adalah perdagangan

yang menyangkut penjualan barang-barang dan jasa-jasa kepada mereka yang membeli dengan tujuan untuk di jual kembali atau di gunakan dalam bisnis

Jenis-jenis Grosir

1. Grosir Pedagang

2. Pialang (Makelar)

3. Agen

Distribusi FisikAdalah rangkaian tugas-tugas perencanaan,

implementasi serta pengawasan terhadap arus fisik bahan baku, barang jadi dari suatu tempat ketempat yang lain untuk memenuhi kebutuhan konsumen untuk memperoleh keuntungan.

Aspek Logistik1. Pengiriman dan pengangkutan.

2. Pergudangan, penyimpanan atau warehousing

3. Penerimaan barang

4. Pengemasan

5. Pengolahan Pesanan

Proses Logistik haruslah mencapai sasaran berupa1. Penyerahan barang yang tepat waktu

2. Dapat memenuhi kebutuhan mendadak

3. Menanggung resiko kerusakan barang yang ditanganinya

4. Menyimpan barang sebelum menyerahkannya kepada konsumen.