plagiat merupakan tindakan tidak terpuji - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat...

165
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SUBTEMA KEGIATAN MALAM HARI MENGACU KURIKULUM 2013 UNTUK SISWA KELAS SATU (I) SEKOLAH DASAR SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Oleh: Irene Putri Noventi Yunanto 111134172 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: hoangdan

Post on 09-May-2019

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SUBTEMA

KEGIATAN MALAM HARI MENGACU KURIKULUM 2013

UNTUK SISWA KELAS SATU (I) SEKOLAH DASAR

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh:

Irene Putri Noventi Yunanto

111134172

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2015

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

i

HALAMAN JUDUL

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SUBTEMA

KEGIATAN MALAM HARI MENGACU KURIKULUM 2013

UNTUK SISWA KELAS SATU (I) SEKOLAH DASAR

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh:

Irene Putri Noventi Yunanto

111134172

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2015

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya ini kupersembahkan untuk:

TUHAN YESUS KRISTUS

Sumber segala rahmat yang selalu memberikan kemudahan dan kelancaran disetiap

langkahku

Bapak dan Ibuku tercinta

Bapak Panjang Yunanto dan Ibu Purwestriningsih

yang selalu memberikan semangat dan mendukungku

Adikku Yosua Agung Wicaksono Yunanto

yang selalu memberikan dukungan

Sahabat-sahabatku

Terima kasih atas segala semangat, perhatian, bantuan, dan kasih sayang yang kalian

berikan

Kupersembahkan karya ini untuk almamaterku

Universitas Sanata Dharma

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

v

MOTTO

Karena masa depan itu sungguh dan

harapanmu tidak akan hilang

(Amsal 23:18)

Jangan tunda sampai besok apa yang bisa engkau kerjakan pada hari ini

Jika ada niat di dalam hati yang disertai dengan usaha (tindakan untuk berani

mencoba), pastilah akan selalu ada jalan yang akan menghantarkan kepada

“KESUKSESAN”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

viii

ABSTRAK

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SUBTEMAKEGIATAN MALAM HARI MENGACU KURIKULUM 2013

UNTUK SISWA KELAS SATU (I) SEKOLAH DASAR

Irene Putri Noventi Yunanto

Universitas Sanata Dharma2015

Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan yang bertujuanmenghasilkan produk berupa perangkat pembelajaran mengacu pada Kurikulum2013. Produk tersebut menggunakan pendekatan tematik integratif, pendekatansaintifik, pendidikan karakter, dan penilaian secara otentik pada kegiatanbelajarnya.

Prosedur pengembangan perangkat pembelajaran Jerold E. Kemp danprosedur penelitan pengembangan yang dikemukakan oleh Bord dan Galldiadaptasi menjadi sebuah model pengembangan yang lebih sederhana, yangdijadikan landasan dalam penelitian. Prosedur pengembangan yang digunakandalam penelitian meliputi 5 langkah yaitu: (1) potensi dan masalah, (2)pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi ahli, dan (5) revisi desain,hingga menghasilkan desain produk final berupa perangkat pembelajaran yangmengacu Kurikulum 2013 untuk siswa kelas I sekolah dasar.

Berdasarkan validasi dua pakar Kurikulum 2013 menghasilkan skor 4,11(baik) dan 4,04 (baik), dan dua guru kelas I SD yang sama-sama menghasilkanskor 4,48 (sangat baik). Perangkat pembelajaran tersebut memperoleh rerata skor4,27 dan termasuk dalam kategori “sangat baik”. Hal tersebut ditinjau dari 11aspek yang terdapat dalam instrumen validasi, antara lain: (1) identitas rpp, (2)perumusan indikator, (3) perumusan tujuan pembelajaran, (4) pemilihan materiajar, (5) pemilihan sumber belajar, (6) pemilihan media belajar, (7) metodepembelajaran, (8) skenario pembelajaran, (9) penilaian, (10) lembar kerja siswadan (11) bahasa. Dengan demikian perangkat pembelajaran yang dikembangkansudah layak digunakan sebagai perangkat pembelajaran mengacu Kurikulum2013.

Kata kunci : kurikulum SD 2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

ix

ABSTRACT

THE DEVELOPMENT OF LEARNING INSTRUMENTS BASED ONCURRICULUM 2013 SUBTHEME “KEGIATAN MALAM HARI”

FOR ONE GRADE OF ELEMENTARY SCHOOL

Irene Putri Noventi YunantoSanata Dharma University

2015

This research is the development of research that aims to produce productssuch as learning device that refers to the Curriculum 2013. The resulting productis an integrated thematic approach, scientific approach, character education, andauthentic assessment on learning activities.

Procedures Jerold E. Kemp and development research procedure proposedby Bord and Gall was adapted into a more simple model of development, which isused as a basis in research. The development procedures used in the studyincludes five steps: (1) the potential and problems, (2) data collection, (3) thedesign of the product, (4) validation expert, and (5) the revision of the design, toproduce the final product in the form of the device design 2013 refers to thelearning curriculum for first grade elementary school students.

Based on the validation of two experts Curriculum 2013 resulted in a scoreof 4.11 (good) and 4.04 (good), and two grade I elementary school teacherstogether to produce a score of 4.48 (very good). The learning device to obtain amean score of 4.27 and included in the category of "very good". It is observedfrom 11 aspects contained in the instrument validation, among others: (1) theidentity RPPTH, (2) the formulation of indicators, (3) formulating learning goals,(4) the selection of teaching materials, (5) the selection of learning resources, (6)learning media selection, (7) learning method, (8) learning scenario, (9)assessment, (10) student worksheets and (11) language. Therefore, the learningthe device developed already fit for use as a learning the device refers Curriculum2013.

Key words: elementary curriculum 2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur peneliti panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah

memberikan rahmat dan berkah-Nya, sehingga skripsi yang berjudul

Pengembangan Perangkat Pembelajaran Subtema Kegiatan Malam Hari

Mengacu Kurikulum 2013 untuk Siswa Kelas Satu (I) Sekolah Dasar dapat

penulis selesaikan dengan baik. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Penulis menyadari bahwa dalam menyelesaikan skripsi ini, penulis

mendapatkan banyak bimbingan, bantuan, dan dukungan dari berbagai pihak baik

secara langsung ataupun tidak langsung sehingga skripsi dapat terselesaikan

dengan baik. Oleh karena itu, pada kesempatan ini peneliti ingin mengucapkan

terimakasih kepada:

1. Rohandi, Ph.D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Sanata Dharma.

2. Romo Gregorius Ari Nugrahanta, SJ.B.S.T.MA. selaku Ketua Program

Studi PGSD.

3. Drs. Puji Purnomo, M.Si. selaku Dosen Pembimbing I yang telah

membimbing dan memberi dukungan sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini.

4. Galih Kusumo, S.Pd., M.Pd. selaku Dosen Pembimbing II yang telah

membimbing dan memberi dukungan sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini.

5. Para dosen dan Staf PGSD yang telah melayani peneliti dengan baik.

6. Ibu Nn selaku guru kelas I SD Negeri Percobaan 3 yang telah bersedia

melakukan wawancara untuk analisis kebutuhan.

7. Ibu E selaku guru kelas I SD Bopkri Demangan 3 yang telah membantu

peneliti dalam melakukan validasi produk penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN........................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................... iv

HALAMAN MOTTO ....................................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ........................................................... vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA

ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ........................................ vii

ABSTRAK ......................................................................................................... viii

ABSTRACT ........................................................................................................ ix

KATA PENGANTAR....................................................................................... x

DAFTAR ISI...................................................................................................... xii

DAFTAR TABEL ............................................................................................. xiv

DAFTAR GAMBAR......................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN.................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang Masalah............................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ...................................................................................... 6

1.3 Tujuan Penelitian ....................................................................................... 6

1.4 Manfaat Penelitian ..................................................................................... 7

1.5 Batasan Istilah ............................................................................................ 8

1.6 Spesifikasi Produk ..................................................................................... 10

BAB II LANDASAN TEORI ........................................................................... 11

2.1 Kajian Pustaka ........................................................................................... 11

2.1.1 Kurikulum 2013 ...................................................................................... 11

2.1.1.1 Rasional dan Elemen Perubahan Kurikulum 2013 ............................... 11

2.1.1.2 Pendidikan Karakter ............................................................................. 16

2.1.1.2.1 Karakter............................................................................................. 16

2.1.1.2.2 Pendidikan Karakter.......................................................................... 17

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

xiii

2.1.1.2.3 Tujuan Pendidikan Karakter ............................................................ 18

2.1.1.2.4 Nilai-nilai dalam Pendidikan Karakter ............................................ 19

2.1.1.3 Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi................................................... 20

2.1.1.4 Pendekatan Tematik Integratif.............................................................. 23

2.1.1.5 Pendekatan Saintifik ............................................................................. 25

2.1.1.6 Penilaian Otentik................................................................................... 30

2.1.1.7 Model Pengembangan Perangkat Pembelajaran................................... 35

2.2 Penelitian yang Relevan............................................................................. 40

2.3 Kerangka Pikir ........................................................................................... 44

2.4 Pertanyaan Penelitian................................................................................. 46

BAB III METODE PENELITIAN .................................................................. 47

3.1 Jenis Penelitian........................................................................................... 47

3.2 Prosedur Pengembangan ............................................................................ 50

3.2.1 Potensi dan Masalah................................................................................ 51

3.2.2 Pengumpulan Data .................................................................................. 52

3.2.3 Desain Produk ......................................................................................... 52

3.2.4 Validasi Ahli ........................................................................................... 52

3.2.5 Revisi Desain .......................................................................................... 53

3.3 Jadwal Pelaksanaan Penelitian................................................................... 53

3.4 Validasi Ahli Kurikulum SD 2013 ............................................................ 54

3.5 Validasi Guru SD Kelas I Pelaksana Kurikulum SD 2013........................ 55

3.6 Instrumen Penelitian .................................................................................. 55

3.7 Teknik Pengumpulan Data......................................................................... 56

3.8 Teknik Analisis Data.................................................................................. 56

3.8.1 Data Kualitatif ......................................................................................... 56

3.8.2 Data Kuantitatif ....................................................................................... 56

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN................................. 60

4.1 Analisis Kebutuhan .................................................................................... 60

4.1.1 Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan .................................................... 60

4.1.2 Pembahasan Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan ............................... 65

4.2 Deskripsi Produk Awal .............................................................................. 65

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

xiv

4.2.1 Silabus ..................................................................................................... 66

4.2.2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) ............. 66

4.2.3 Materi Ajar dan Lembar Kegiatan Siswa (LKS)..................................... 68

4.2.4 Instrumen Penilaian................................................................................. 69

4.3 Revisi Produk............................................................................................. 70

4.3.1 Data Validasi Pakar Kurikulum 2013 dan Revisi Produk....................... 71

4.3.2 Data Validasi Guru SD Kelas I yang Sudah Melaksanakan

Kurikulum 2013 dan Revisi Produk........................................................ 73

4.4 Kajian Produk Akhir dan Pembahasan ...................................................... 74

4.4.1 Kajian Produk Akhir ............................................................................... 74

4.4.1.1 Silabus.................................................................................................. 74

4.4.1.2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) .......... 75

4.5 Pembahasan................................................................................................ 75

BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN PENGEMBANGAN

DAN SARAN...................................................................................................... 80

5.1 Kesimpulan ................................................................................................ 80

5.2 Keterbatasan Pengembangan ..................................................................... 81

5.3 Saran ......................................................................................................... 81

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 82

LAMPIRAN ....................................................................................................... 85

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Identifikasi Kesenjangan Kurikulum ...................................................12

Tabel 2. Elemen Standar Isi ...............................................................................14

Tabel 3. Elemen Standar Proses .........................................................................15

Tabel 4. Elemen Standar Penilaian .....................................................................16

Tabel 5. Waktu Pelaksanaan Penelitian ..............................................................53

Tabel 6. Konversi Nilai Skala Lima....................................................................57

Tabel 7. Kriteria Skor Skala Lima ......................................................................59

Tabel 8. Komentar Pakar Kurikulum dan Revisi ................................................72

Tabel 9. Rekapitulasi Validasi Pakar Kurikulum SD 2013

dan Guru SD Kelas I ...........................................................................76

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Revisi Taksonomi Bloom ................................................................... 21

Gambar 2. Pendekatan Ilmiah dalam Pembelajaran-Kemdikbud ......................... 27

Gambar 3. Model Pengembangan Perangkat Pembelajaran Kemp

yang Direvisi ....................................................................................... 35

Gambar 4. Kerangka Berpikir............................................................................... 45

Gambar 5. Langkah-langkah Prosedur Pengembangan ........................................ 48

Gambar 6. Langkah-langkah Prosedur Pengembangan ........................................ 51

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Penelitian Wawancara ............................................................86

Lampiran 2 Surat Bukti Wawancara dari SD......................................................87

Lampiran 3 Instrumen Analisis Kebutuhan ........................................................88

Lampiran 4 Data mentah Validator Pakar Kurikulum 2013 ...............................91

Lampiran 5 Data mentah Validator Guru Kelas I SD.........................................101

Lampiran 6 Silabus Tema 3 ................................................................................111

Lampiran 7 Biodata Peneliti ...............................................................................147

Lampiran 8 Perangkat Pembelajaran (Dicetak Terpisah)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Di era globalisasi ini telah membuka kesadaran masyarakat tentang

perkembangan dunia pendidikan. Hal tersebut menimbulkan sejumlah

harapan dan kecemasan dalam kemajuan pendidikan terutama pada

peningkatan mutu pendidikan yang ada di Indonesia. Namun hal tersebut

dapat diatasi dengan mengupayakan perbaikan dan peningkatan mutu

pendidikan yang secara terus-menerus dilakukan. Salah satu upaya yang

dilakukan oleh pemerintah saat ini yaitu dengan melakukan perubahan

kurikulum. Menurut UU No. 20 Tahun 2003, kurikulum adalah

seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan

pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan

kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.

Kurikulum harus bersifat dinamis, dimana kurikulum selalu mengalami

perubahan sesuai dengan perkembangan zaman, ilmu pengetahuan dan

teknologi, tingkat kecerdasan peserta didik, kultur, sistem nilai, serta

kebutuhan masyarakat (Arifin, 2011: 1-2). Sifat kurikulum yang dinamis

ini yang menuntut adanya perubahan yang dilakukan secara terus menerus.

Saat ini, beberapa Sekolah Dasar (SD) di Indonesia telah menerapkan

kurikulum baru yang dikeluarkan oleh pemerintah yaitu kurikulum 2013.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

2

Kurikulum 2013 merupakan penyempurnaan dari kurikulum 2006

atau yang lebih dikenal dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan

(KTSP) yang menghadirkan beribu warna baru bagi guru dan siswa dalam

pembelajaran. Kurikulum 2013 ini menuntut kreativitas guru dalam

menyelenggarakan kegiatan pembelajaran. Kreativitas tersebut diantaranya

meliputi kreatif dalam mengembangkan perangkat pembelajaran, memilih

pendekatan, model pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan materi

yang sajikan. Tujuan pendidikan dalam kurikulum 2013 adalah

meletakkan dasar kecerdasan, akhlak mulia, produktif, inovatif, kreatif,

dan afektif melalui penguatan sikap, keterampilan (psikomotor), dan

pengetahuan (kognitif) untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan

lebih lanjut. Tujuan kompetensi kognitif, afektif, dan psikomotor tersebut

dapat dicapai dengan adanya suatu perangkat pembelajaran yang meliputi

silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran tematik harian (RPPTH),

bahan ajar, dan alat evaluasi yang valid dan reliabel. Implementasi

kurikulum tidak lepas dari ketersediaan perangkat pembelajaran yang baik

bagi guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Tersedianya perangkat

pembelajaran merupakan salah satu faktor yang dapat menunjang proses

pembelajaran sehingga dapat berjalan dengan baik dan dapat

meeningkatkan mutu pendidikan. Hal ini ditegaskan dengan pendapat

Yusuf (2008: 5) yang mengatakan bahwa perangkat pembelajaran

memberikan kemudahan dan dapat membantu guru dalam mempersiapkan

dan melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

3

Implementasi Kurikulum 2013 yang sarat dengan paradigma

pembelajaran bermakna konstruktivistik yakni pembelajaran berbasis

saintifik melalui discoveri, problem based learning, project based

learning, dan inkuiri membutuhkan guru-guru yang inovatif, kreatif, dan

selalu melakukan pengembangan diri sebagai guru profesional.

Pengembangan perangkat pembelajaran di sekolah merupakan syarat

mutlak yang harus dilakukan guru dalam menyiapkan pembelajaran yang

bermutu. Perangkat pembelajaran yang dimaksud adalah Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) yang di dalamnya

berisi pengembangan strategi pembelajaran, bahan pembelajaran, media

pembelajaran, lembar kerja siswa (LKS), dan instrumen penilaian

pembelajaran, yang selama ini merupakan keterbatasan kemampuan guru-

guru SD dalam membuat RPPTH. Tumbuhnya kemampuan profesional

guru dalam mengembangkan RPPTH yang bermutu maka guru perlu

dilatih untuk mengembangkan strategi pembelajaran, media pembelajaran,

bahan pembelajaran, lembar kerja siswa, dan instrumen penilaian dalam

pembelajaran. Selanjutnya perangkat pembelajaran tersebut diintegrasikan

dengan pembelajaran di dalam kelas melalui lesson study. Dengan

demikian, pengembangan perangkat terutama RPPTH yang baik dan benar

untuk peningkatan proses pembelajaran dan mutu pendidikan di sekolah

merupakan solusi yang tepat dalam implementasi Kurikulum 2013. Selain

itu, keberhasilan implementasi kurikulum sangat ditentukan oleh

kemampuan guru, sehingga seorang guru yang ideal harus mampu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

4

menyusun perangkat pembelajaran yang akan digunakannya daam proses

pembelajaran. Dengan demikian, seorang guru bukan hanya sebagai

pelaksana saja akan tetapi juga harus berperan sebagai pengembang

kurikulum itu sendiri.

Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan peneliti dengan Ibu

Nn, guru kelas I SD Percobaan 3 diperoleh data bahwa beliau sudah

sedikit paham mengenai kurikulum SD 2013. Menurut Ibu Nn, kurikulum

2013 merupakan kurikulum yang menggunakan pendekatan saintifik

dalam proses pembelajarannya. Perumusan indikator dan tujuan

pembelajaran yang tersedia sudah mempertimbangkan kepribadian dan

karakteristik peserta didik. Lalu Ibu Nn menjelaskan bahwa pendekatan

saintifik itu ada mengamati, menalar, mencoba, menganalisis, dan

mengkomunikasikan. Guru sering menggunakan media yang mudah

ditemukan di lingkungan sekitar yang bertujuan untuk mempermudah

pemahaman siswa. Penilaian otentik menurut Ibu Nn merupakan penilaian

yang tidak hanya dinilai dari hasil kerja anak tersebut, tetapi selama proses

pembelajaran itu berlangsung. Kemudian, beliau mengatakan masih

membutuhkan contoh rubrik penilaian non tes karena masih kesulitan

dalam membuat rubrik penilaian. Karakter yang diharapkan oleh beliau

dalam kurikulum SD 2013 adalah anak mempunyai rasa sosial yang tinggi

dengan teman-temannya, mau bekerjasama dengan temannya dan selalu

bersyukur dengan segala sesuatu yang ada di lingkungan sekitar.

Kesulitan-kesulitan yang beliau alami dalam mengembangkan perangkat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

5

pembelajaran mengacu Kurikulum SD 2013 yaitu dalam hal penilaian dan

membuat RPPTH. Selama ini, guru mengajar hanya mengacu pada buku

guru saja karena buku guru sudah seperti RPPTH. Guru juga mengatakan

bahwa selama mengikuti pelatihan kegiatan yang dilakukan lebih banyak

tentang menganalisis buku guru dan buku siswa jadi untuk pembuatan

rubrik penilaian beliau hanya belajar sendiri dari buku guru yang tersedia.

Selain itu, guru belum mempunyai contoh silabus, prosem, dan prota, jadi

beliau bingung apakah formatnya sama dengan KTSP atau berbeda. Ibu

Nn mengatakan masih sangat memerlukan karena perangkat pembelajaran

yang diberikan dari dinas kurang lengkap hanya berupa buku guru, buku

siswa, dan panduan kurikulum 2013. Dalam membuat perangkat

pembelajaran, guru membutuhkan contoh supaya semua orang mempunyai

persepsi yang sama. Karakteristik/ciri-ciri RPPTH yang mengacu

Kurikulum SD 2013 yang guru butuhkan sudah ada dalam buku guru jadi

jadi guru hanya tinggal mengikuti dan mengembangkannya saja.

Saran yang diberikan oleh guru terkait dengan penyusunan

perangkat pembelajaran yang mengacu pada Kurikulum SD 2013 yaitu

sebaiknya guru-guru diberikan sosialisasi atau pelatihan secara

menyeluruh tentang kurikulum yang dilaksanakan. Dikarenakan selama

ini, jika ada hal-hal yang kurang mengerti maka guru akan bertanya

kepada narasumber dan kadang narasumber juga belum menguasai secara

detail. Akibatnya guru semakin kebingungan dalam menyusun perangkat

pembelajaran yang mengacu pada kurikulum yang dilaksanakan. Oleh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

6

karena itu, penelitian berusaha memberikan solusi dengan

mengembangkan perangkat pembelajaran khususnya RPPTH agar

perangkat pembelajaran yang tersedia benar-benar sesuai dengan tuntutan

Kurikulum SD 2013.

1.2 Rumusan Masalah

1.2.1 Bagaimana mengembangkan perangkat pembelajaran subtema “Kegiatan

Malam Hari” mengacu kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas satu (1)

Sekolah Dasar?

1.2.2 Bagaimana kualitas produk perangkat pembelajaran subtema “Kegiatan

Malam Hari” mengacu kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas satu (1)

Sekolah Dasar?

1.3 Tujuan Penelitian

1.3.1 Untuk mengembangkan perangkat pembelajaran subtema “Kegiatan

Malam Hari” mengacu kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas satu (1)

Sekolah Dasar.

1.3.2 Untuk mendeskripsikan kualitas produk prosedur perangkat pembelajaran

subtema “Kegiatan Malam Hari” mengacu kurikulum SD 2013 untuk

siswa kelas satu (1) Sekolah Dasar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

7

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Bagi Mahasiswa

Mahasiswa dapat menambah wawasan dan pengalaman dengan

mengembangkan perangkat pembelajaran khususnya RPPTH dengan

subtema “Kegiatan Malam Hari” yang mengacu kurikulum 2013 untuk

siswa kelas I SD semester gasal.

1.4.2 Bagi Siswa

Guru dapat memiliki perangkat pembelajaran khususnya RPPTH dengan

subtema “Kegiatan Malam Hari” yang mengacu kurikulum 2013 untuk

siswa kelas I SD semester gasal.

1.4.3 Bagi Guru

Siswa dapat memahami materi pembelajaran yang bertemakan Kegiatanku

khususnya subtema “Kegiatan Malam Hari” yang ditujukan untuk siswa

kelas I SD semester gasal .

1.4.4 Bagi Sekolah

Sekolah dapat menambah bahan bacaan khususnya pengembangan

perangkat pembelajaran subtema “Kegiatan Malam Hari” mengacu

kurikulum 2013 untuk siswa kelas I SD semester gasal.

1.4.5 Bagi Prodi PGSD

Prodi PGSD dapat menambah acuan untuk mengembangkan produk

selanjutnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

8

1.5 Batasan Istilah

1.5.1 Kurikulum SD adalah seperangkat rencana dan pengaturan terkait dengan

tujuan, kompetensi dasar, materi standar, hasil belajar, dan cara yang akan

digunakan sebagai acuan dalam kegiatan pembelajaran untuk mencapai

kompetensi dasar dan tujuan dari pendidikan tersebut.

1.5.2 Pendidikan karakter merupakan upaya-upaya yang dirancang dan

dilaksanakan secara sistematis untuk membantu peserta didik memahami

nilai-nilai perilaku manusia yang berhubungan dengan Tuhan Yang Maha

Esa, diri sendiri, sesama manusia, lingkungan, dan kebangsaan yang

terwujud dalam pikiran, sikap, perasaan, perkataan, dan perbuatan

berdasarkan norma-norma agama, hukum, tata krama, budaya, dan adat

istiadat.

1.5.3 Pembelajaran tematik integratif merupakan pendekatan pembelajaran yang

mengintegrasikan berbagai kompetensi dari berbagai mata pelajaran ke

dalam berbagai tema. Pengintegrasian tersebut dilakukan dalam dua hal,

yaitu integrasi sikap, keterampilan dan pengetahuan dalam proses

pembelajaran dan integrasi berbagai konsep dasar yang berkaitan.

1.5.4 Pendekatan saintifik merupakan pendekatan yang bercirikan penonjolan

dimensi pengamatan, penalaran, penemuan, pengabsahan, dan penjelasan

tentang suatu kebenaran.

1.5.5 Penilaian otentik adalah proses pengumpulan informasi oleh guru tentang

perkembangan dan pencapaian pembelajaran yang dilakukan oleh peserta

didik melalui berbagai teknik yang mampu mengungkapkan, membuktikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

9

atau menunjukkan secara tepat bahwa tujuan pembelajaran telah benar-

benar dikuasai dan dicapai.

1.5.6 Perangkat pembelajaran adalah Rencana Pembelajaran Tematik Harian

(RPPTH) beserta lampirannya yang terdiri dari bahan ajar/LKS, media

pembelajaran, Instrumen penilaian yang berupa soal dan kunci jawaban

serta tugas dan rubrik penilaian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

10

1.6 Spesifikasi Produk yang dikembangkan

1.6.1 Komponen RPPTH yang disusun lengkap, terdiri dari: bahan ajar/ LKS,

media pembelajaran, instrumen penilaian yang berupa soal dan kunci

jawaban serta tugas dan rubrik penilaian.

1.6.2 RPPTH disusun dengan memperhatikan keutuhan perkembangan pribadi

siswa (intelektual, keterampilan, sikap sosial, dan sikap spiritual) yang

nampak dalam perumusan indikator dan tujuan pembelajaran.

1.6.3 RPPTH disusun dengan pendekatan tematik integratif yang dilakukan

dengan mengintegrasikan berbagai kompetensi dari berbagai mata

pelajaran ke dalam berbagai tema.

1.6.4 RPPTH disusun berbasis aktivitas siswa dengan menerapkan pendekatan

saintifik yang di dalamnya terdiri dari mengamati, menanya, menalar,

mencoba/mempraktikkan, dan mengkomunikasikan tentang suatu

kebenaran.

1.6.5 Penilaian dalam RPPTH menggunakan penilaian otentik yang diperoleh

melalui hasil nyata yang didapat dari proses dan hasil belajar siswa.

1.6.6 RPPTH disusun sesuai dengan ketentuan EYD.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

11

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Kajian Pustaka

2.1.1 Kurikulum SD 2013

Menurut UU No.22 Tahun 2003, kurikulum adalah seperangkat

rencana dan pengaturan terkait dengan tujuan, kompetensi dasar, materi

standar, hasil belajar, dan cara yang akan digunakan sebagai acuan dalam

kegiatan pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar dan tujuan dari

pendidikan tersbut. Prinsip utama dalam pengembangan Kurikulum 2013

yaitu: Pertama, Standar Kompetensi Lulusan (SKL) diturunkan dari

kebutuhan. Kedua, Standar Isi (SI) diturunkan dari standar kompetensi

lulusan melalui kompetensi inti yang bebas mata pelajaran. Ketiga, semua

mata pelajaran harus berkontribusi terhadap pembentukan sikap,

keterampilan, dan pengetahuan peserta didik. Keempat, mata pelajaran

diturunkan dari kompetensi yang ingin dicapai. Kelima, semua mata

pelajaran diikat oleh kompetensi inti. Keenam, keselarasan tuntutan

kompetensi lulusan, isi, proses pembelajaran, dan penilaian.

2.1.1.1 Rasional dan elemen perubahan kurikulum SD 2013

Tantangan internal dan eksternal merupakan dua hal yang harus

dihadapi seiring dengan perkembangan zaman. Hal lain yang perlu

dihadapi adalah kesenjangan kurikulum yang berlaku pada saat ini dan

dapat dilihat pada tabel di bawah ini (Mulyasa, 2013: 61-63).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

12

Tabel. 1 Identifikasi Kesenjangan Kurikulum

KONDISI SAAT INI KONSEP IDEAL

A. KOMPETENSI LULUSAN

1 Belum sepenuhnya

menekankan pendidikan

karakter

1 Berkarakter mulia

2 Belum menghasilkan

keterampilan sesuai kebutuhan

2 Keterampilan yang relevan

3 Pengetahuan-pengetahuan lepas 3 Pengetahuan-pengetahuan

terkait

B. MATERI PEMBELAJARAN

1 Belum relevan dengan

kompetensi yang dibutuhkan

1 Relevan dengan materi yang

dibutuhkan

2 Beban belajar terlalu berat 2 Materi esensial

3 Terlalu luas, kurang mendalam 3 Sesuai dengan tingkat

perkembangan anak

KONDISI SAAT INI KONSEP IDEAL

C. PROSES PEMBELAJARAN

1 Berpusat pada guru 1 Berpusat pada peserta didik

2 Proses pembelajaran

berorientasi pada pada buku

teks

2 Sifat pembelajaran yang

kontekstual

3 Buku teks hanya memuat

materi bahasan

3 Buku teks memuat materi dan

proses pembelajaran, sistem

penilaian serta kompetensi

yang diharapkan

D. PENILAIAN

1 Menekankan aspek kognitif 1 Menekankan aspek kognitif,

afektif, psikomotorik secara

proposional

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

13

2 Tes menjadi cara penilaian

yang dominan

2 Penilaian tes pada portofolio

saling melengkapi

E. PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

1 Memenuhi kompetensi profesi

saja

1 Memenuhi kompetensi profesi,

pedagogi, sosial, dan personal

2 Fokus pada ukuran kinerja PTK 2 Motivasi mengajar

F. PENGELOLAAN KURIKULUM

1 Satuan pendidikan mempunyai

pembebasan dalam pengelolaan

kurikulum

1 Pemerintah pusat dan daerah

memiliki kendali kualitas

dalam pelaksanaan kurikulum

di tingkat satuan pendidikan

2 Masih terdapat kecenderungan

satuan pendidikan menyususn

kurikulum tanpa

mempertimbangkan kondisi

satuan pendidikan, kebutuhan

peserta didik, dan potensi

daerah.

2 Satuan pendidikan mampu

menyusun kurikulum dengan

mempertimbangkan kondisi

satuan pendidikan, kebutuhan

peserta didik, dan potensi

daerah

3 Pemerintah hanya menyiapkan

sampai standar isi mata

pelajaran

3 Pemerintah menyiapkan semua

komponen kurikulum sampai

buku teks dan pedoman

Adanya penyempurnaan pola piker, dapat dilihat dari tantangan-

tantangan dan kesenjangan yang dihadapi pada saat ini. Pola pikir

berpengaruh terhadap pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan masa

depan. Perubahan pola berpikir dalam pembelajaran, sebagai contoh dari

berpusat dari guru menuju berpusat pada siswa, dari satu arah menjadi

interaktif dan lain-lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

14

Di dalam kurikulum 2013 hanya ada 4 elemen perubahan yang

mendasar yaitu Standar Kompetensi Lulusan (SKL), Standar Proses,

Standar Isi, dan Standar Penilaian. Elemen SKL, semua jenjang

pendidikan mulai dari SD sampai dengan SMA/SMK menuntut adanya

peningkatan dan keseimbangan soft skill dan hard skill yang meliputi

aspek kompetensi sikap (afektif, attitude), ketrampilan (psikomotor), dan

pengetahuan (kognitif). Elemen Standar Isi, kedudukan mata pelajaran

kompetensi yang semula diturunkan dari mata pelajaran berubah menjadi

mata pelajaran dikembangkan dari kompetensi. Untuk pendekatan yang

dilakukan adalah jenjang SD tematik terpadu dalam semua mata

pelajaran.

Tabel 2. Elemen Standar Isi

ElemenDeskripsi

SD SMP SMA SMK

Struktur

Kurikulum

(Mata

pelajaran

dan alokasi

waktu)

(ISI)

Holistic berbasis

sains (alam,

social, dan

budaya)

Jumlah

matapelajaran

dari 10 menjadi 6

Jumlah jam

bertambah 4 JP/

minggu akibat

perubahan

pendekatan

pembelajaran

TIK menjadi

media semua

matapelajaran

Pengembangan

diri terintegrasi

pada setiap

matapelajaran

dan

ekstrakurikuler

Jumlah

matapelajaran

dari 12 menjadi

10

Jumlah jam

bertambah 6

JP/minggu akibat

oerubahan

pendekatan

pembelajaran

Perubahan

system: ada

matapelajaran

wajib dan ada

matapelajaran

pilihan

Terjadi

pengurangan

matapelajaran

yang harus

diikuti siswa

jumlah jam

bertambah 1

jp/minggu akibat

perubahan

pendekatan

pembelajaran

Penambahan jenis

keahlian

berdasarkan

spectrum

kebutuhan (6

program keahlian,

40 bidang

keahlian, 121

kompetensi

keahlian)

Pengurangan

adaptif dan

normative,

penambahan

produktif

Produktif

disesuaikan

dengan trend

perkembangan di

industry

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

15

Dari tabel di atas dapat diambil kesimpulan bahwa jumlah mata pelajaran

peserta didik lebih sedikit, tapi jumlah jam bertambah menjadi lebih

panjang.

Elemen Standar Proses, bahwa semua siswa (mulai SD s.d.

SMA/SMK) harus memiliki kemampuan untuk mengamati, menanya,

mengolah, menyajikan, menyimpulkan, bahkan sampai mencipta. Belajar

tidak hanya terjadi di dalam kelas, tapi juga boleh di luar kelas seperti

perpustakaan, bengkel sekolah, industri/instansi terkait, dan bahkan

masyarakat sekitar. Guru bukan satu-satunya sumber belajar, tapi juga

dapat diperoleh dari buku, koran, TV, radio, internet. Sikap (attitude)

tidak diajarkan secara verbal, tetapi siswa akan lebih banyak melihat dari

apa yang dicontohkan oleh guru dengan memberikan suri teladan yang

baik.

Tabel 3. Elemen Standar Proses

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

16

Elemen Standar Penilaian, jika biasanya nilai diambil dari

sebuah tes/ujian maka diubah menjadi penilaian yang otentik (mengukur

semua kompetensi mulai dari sikap, ketrampilan, dan pengetahuan

berdasarkan proses dan hasil kerja. Setiap siswa memiliki semua rekaman

kegiatan berupa portofolio yang dibuat oleh siswa sendiri sebagai

instrumen utama penilaian. Ekstrakurikuler Pramuka akan menjadi wajib

pada semua jenjang pendidikan dasar sampai menengah.

Tabel 4. Elemen Standar Penilaian

2.1.1.2 Pendidikan Karakter

2.1.1.2.1 Karakter

Menurut Kamus Bahasa Indonesia (2011: 213), karakter

adalah sifat-sifat khas yang membedakan seseorang dari yang lain,

tabiat, watak. Hornby dan Parnwell (dalam Hidayatullah, 2010: 12)

menjelaskan secara harfiah karakter artinya kualitas mental atau moral,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

17

nama atau reputasi. Selaras dengan definisi tersebut, Hermawan

Kertajaya (dalam Hidayatullah, 2010: 13) juga menjelaskan bahwa

karakter adalah “ciri khas” yang dimiliki oleh suatu benda atau

individu. Dari beberapa pengertian tersebut, peneliti dapat

menyimpulkan bahwa karakter adalah kualitas mental atau moral

individu yang merupakan kepribadian khusus, yang membedakan

dengan individu lainnya. Karakter akan membuat seseorang menjadi

disukai atau dibenci oleh orang lain. Seseorang yang mempunyai

karakter yang baik akan disukai oleh orang lain, begitu juga sebaliknya.

2.1.1.2.2 Pendidikan Karakter

Zubaedi (2011: 15) menjelaskan bahwa pendidikan karakter

adalah usaha sengaja (sadar) untuk mewujudkan kebajikan, yaitu

kualitas kemanusiaan yang baik secara objektif. Kualitas kemanusiaan

yang dimaksud bukan hanya baik untuk individu perseorangan, tetapi

juga baik untuk masyarakat secara keseluruhan. Menurut Williams dan

Schnaps (dalam Zubaedi, 2011: 15), pendidikan karakter dipandang

sebagai “any deliberate approach by which school personnel, often in

conjuction with parent and community members, help children and

youth become caring, principled and responsible.” Maknanya yaitu

pendidikan karakter merupakan berbagai usaha yang dilakukan oleh

para personel sekolah, bahkan yang dilakukan bersama-sama dengan

orang tua dan anggota masyarakat, untuk membantu anak agar

memiliki sifat peduli, berpendirian, dan bertanggung jawab. Jadi dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

18

hal ini pihak sekolah bukanlah lingkungan utama yang dapat

mendukung keberhasilan pengembangan karakter, tetapi juga

melibatkan orang tua dan masyarakat. Dari beberapa pengertian

tersebut, peneliti menyimpulkan bahwa pendidikan karakter adalah

usaha sengaja (sadar) yang dilakukan oleh para personel sekolah, orang

tua, dan masyarakat untuk menanamkan nilai-nilai kepribadian dalam

diri anak agar memiliki sifat, watak, dan tabiat yang baik dalam

kehidupan sehari-hari.

2.1.1.2.3 Tujuan Pendidikan Karakter

Menurut Zubaedi (2011: 18), pendidikan karakter secara

terperinci memiliki lima tujuan yaitu 1) mengembangkan potensi

afektif peserta didik sebagai manusia dan warga negara yang memiliki

nilai-nilai karakter bangsa, 2) mengembangkan kebiasaan dan perilaku

peserta didik yang terpuji dan sejalan dengan nilai-nilai universal dan

tradisi budaya bangsa yang religius, 3) menanamkan jiwa

kepemimpinan dan tanggung jawab peserta didik sebagai generasi

penerus bangsa, 4) mengembangkan kemampuan peserta didik menjadi

manusia yang mandiri, kreatif, dan berwawasan kebangsaan, serta 5)

mengembangkan lingkungan kehidupan sekolah sebagai lingkungan

belajar yang aman, jujur, penuh kreativitas, persahabatan, rasa

kebangsaan yang tinggi, dan penuh kegiatan. Menurut Kesuma (dalam

Narwanti, 2011: 17), tujuan pendidikan karakter yaitu 1) memfasilitasi

pengembangan nilai-nilai tertentu sehingga terwujud dalam perilaku

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

19

anak, baik ketika proses sekolah maupun setelah proses sekolah; 2)

mengoreksi perilaku peserta didik yang tidak bersesuaian dengan nilai-

nilai yang dikembangkan sekolah; dan 3) membangun koneksi yang

harmoni dengan keluarga dan masyarakat dalam memerankan tanggung

jawab pendidikan karakter secara bersamaan. Berdasarkan pendapat

Zubaedi dan Kesuma terdapat persamaan dan perbedaan tujuan

pendidikan karakter. Persamaannya yaitu mengembangkan perilaku

peserta didik agar sesuai dengan nilai-nilai karakter bangsa.

Perbedaannya yaitu Zubaedi hanya mengarahkan pada pengembangan

sekolah sebagai lingkungan penanaman pendidikan karakter. Kesuma

lebih menekankan pada pengembangan sekolah, keluarga, dan

masyarakat sebagai penanaman pendidikan karakter. Dari beberapa

pendapat tersebut, peneliti menyimpulkan bahwa pendidikan karakter

bertujuan untuk mengembangkan kemampuan, watak, dan lingkungan

pemegang peran penanaman karakter pada peserta didik (sekolah,

keluarga, dan masyarakat).

2.1.1.2.4 Nilai-nilai dalam Pendidikan Karakter

Dalam rangka lebih memperkuat pelaksanaan pendidikan

karakter pada satuan pendidikan, Kemendiknas (2011) telah

mengidentifikasi 25 nilai yang bersumber dari agama, Pancasila,

budaya, dan tujuan pendidikan nasional, yaitu 1) kereligiusan, 2)

kejujuran, 3) kecerdasan, 4) tanggung jawab, 5) kebersihan dan

kesehatan, 6) kedisiplinan, 7) tolong-menolong, 8) berfikir logis, kritis,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

20

kreatif, dan inovatif, 9) kesantunan, 10) ketangguhan, 11)

kedemokratisan, 12) kemandirian, 13) keberanian mengambil resiko,

14) berorientasi pada tindakan, 15) berjiwa kepemimpinan, 16) kerja

keras, 17) percaya diri, 18) keingintahuan, 19) cinta ilmu, 20)

kesadaran akan hak dan kewajiban diri dan orang lain, 21) kepatuhan

terhadap aturan-aturan sosial, 22) menghargai karya dan prestasi orang

lain, 23) kepedulian terhadap lingkungan, 24) nasionalisme, dan 25)

menghargai keberagaman. Menurut Kesuma (2011: 124), nilai-nilai

yang ditanamkan dapat berupa nilai yang bersifat individual personal

maupun yang lebih sosial. Nilai yang bersifat individual personal

adalah tanggung jawab, kemurahan hati, penghargaan diri, kejujuran,

pengendalian diri, bela rasa, disiplin, daya tahan, percaya diri, dan rasa

terimakasih. Nilai yang bersifat lebih sosial adalah tanggung jawab,

kewarganegaraan, kerjasama, keadilan, dan kesediaan mendengarkan.

Tanggung jawab termasuk ke dalam nilai karakter yang bersifat

individual personal dan individual sosial karena tanggung jawab bisa

terhadap diri sendiri maupun orang lain.

2.1.1.3 Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi

Menurut Bloom (dalam Windie, 2013: 17), berpikir tingkat

tinggi merupakan proses kognitif yang bermanfaat untuk

mengembangkan pengetahuan peserta didik. Bloom juga mengatakan

terdapat 3 aspek yang menjadi bagian dari kemampuan berpikir tinggi

yaitu aspek analisa, aspek evaluasi, dan aspek mencipta sebagai pedoman

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

21

berpikir. Benyamin Bloom, menggolongkan tujuan pendidikan menjadi

tiga ranah, antara lain:

a. Ranah kognitif (berkaitan dengan kognisi atau penalaran/

pemikiran–dalam bahasa pendidikan Indonesia disebut “cipta”).

b. Ranah afektif (berkaitan dengan afeksi atau “rasa”).

c. Ranah psikomotor (berkaitan dengan psikomotor atau gerak

jasmani-jiwani, gerak-gerik jasmani yang terkait dengan jiwa;

mirip dengan “karya”–walau sebenarnya tidak sama persis.

Selain itu, Bloom memuat dimensi proses kognitif, yaitu: (1)

tahap mengingat, (2) tahap memahami, (3) tahap

menerapkan/mengaplikasikan, (4) tahap menganalisi, (5) tahap

mengevaluasi, dan (6) tahap mencipta. Tahap-tahap tersebut dapat

dilihat pada gambar di bawah ini.

Gambar 1. Revisi Taksonomi Bloom

1. Tahap Mengingat

Tahap mengingat yaitu mengambil pengetahuan dan memori

jangka panjang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

22

2. Tahap Memahami

Tahap memahami yaitu mengkonstruksikan makna dari materi

pembelajaran, termasuk apa yang diucapkan, ditulis dan

digambar oleh guru. Menurut Winkel (2009: 274) adanya

kemampuan ini dinyatakan dalam menguraikan isi pokok

bacaan, mengubah data yang disajikan dalam bentuk tertentu

seperti rumus matematika kedalam bentuk kata-kata, membuat

grafik, dll.

3. Tahap Menerapkan/Mengaplikasikan

Tahap menerapkan/mengaplikasikan yaitu menerapkan dan

menggunakan suatu prosedur dalam keadaan tertentu.

4. Tahap Menganalis

Menurut Winkel (2009: 275), analisis mencakup kemampuan

untuk merinci kesatuan ke dalam bagian-bagian, sehingga

struktur keseluruhan dapat dipahami dengan baik.

5. Tahap Mengevaluasi

Tahap mengevaluasi meliputi kemampuan untuk membentuk

suatu pendapat mengenai beberapa hal. Kemampuan ini

dinyatakan dalam memberikan pendapat terhadap sesuatu.

6. Tahap Mencipta

Tahap mencipta yaitu memadukan bagian-bagian untuk

membentuk suatu yang baru.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

23

2.1.1.4 Pendekatan Tematik Integratif

Kemendikbud (dalam Husamah, 2013: 19) menjelaskan bahwa

pendekatan pembelajaran tematik integratif merupakan pendekatan

pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai kompetensi dari berbagai

mata pelajaran ke dalam berbagai tema. Pengintegrasian tersebut

dilakukan dalam dua hal, yaitu integrasi sikap, keterampilan dan

pengetahuan dalam proses pembelajaran dan integrasi berbagai konsep

dasar yang berkaitan. Sedangkan menurut Sutirjo dan Sri Istuti Mamik

(dalam Mulyoto, 2013: 118) mengungkapkan bahwa pendekatan tematik

integratif adalah pembelajaran yang mengintegrasikan materi beberapa

mata pelajaran dalam satu tema pembahasan.

Selain itu, Majid (2014: 49) mengungkapkan bahwa sebagai

suatu model pembelajaran di sekolah dasar, pembelajaran tematik

memiliki karakteristik-karakteristik yang khas, seperti: 1) Pembelajaran

tematik berpusat pada siswa (student centered) dalam pembelajaran

siswa sebagai subjek belajar dan guru hanya berperan sebagi fasilitator,

2) Memberikan pengalaman langsung kepada siswa (direct experiences)

dan memberikan sesuatu yang nyata atau konkret untuk memahami suatu

hal yang lebih abstrak, 3) Pemisahan antar mata pelajaran menjadi tidak

begitu jelas. Fokus pembelajaran diarahkan kepada tema-tema yang

paling dekat berkaitan dengan kehidupan peserta didik, 4) Menyajikan

konsep-konsep dari berbagai mauatan pelajaran dalam suatu proses

pembelajaran, 5) Bersifat luwes (fleksibel) di mana guru dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

24

mengaitkan bahan ajar dari satu muatan pelajaran dengan muatan

pelajaran lainnya, bahkan mengaitkannya dengan kehidupan anak dan

keadaan lingkungan anak, dan 6) Menggunakan prinsip belajar sambil

bermain yang menyenangkan. Abdul Majid juga berpendapat bahwa

pembelajaran tematik integratif memiliki beberapa prinsip, yaitu ; 1)

Pembelajaran tematik integratif memiliki satu tema yang actual dan tema

yang dibuat menjadi alat pemersatu materi yang beragam dari beberapa

muatan pelajaran, 2) Pembelajaran tematik integratif perlu memilih

materi beberapa muatan pelajaran yang mungkin saling terkait, 3)

Pembelajaran tematik integratif tidak boleh bertentangan dengan tujuan

kurikulum yang berlaku tetap, 4) Materi pembelajaran yang dapat

dipadukan dalam satu tema selalu mempertimbangkan karakteristik siswa

seperti minat, kemampuan, kebutuhan dan pengetahuan awal, dan 5)

Tidak boleh memaksakan materi pembelajaran untuk dipadukan, yang

berarti materi yang tidak mungkin dipadukan tidak usah dipadukan.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran tematik

integratif merupakan pengitegrasian dari berbagai kompetensi dengan

menggunakan tema yang sudah dikaitkan dengan seluruh mata pelajaran

sehingga dapat memberikan pengalaman yang bermakna dan berkesan

pada peserta didik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

25

2.1.1.5 Pendekatan Saintifik

Menurut Sudarwan (2013: 23), pendekatan saintifik merupakan

pendekatan yang bercirikan penonjolan dimensi pengamatan, penalaran,

penemuan, pengabsahan, dan penjelasan tentang suatu kebenaran.

Pendekatan saintifik dalam Kurikulum 2013 menurut Faiq (2013: 42)

pada hakikatnya merupakan titian emas perkembangan dan

pengembangan sikap (ranah afektif), keterampilan (ranah psikomotorik),

dan pengetahuan (ranah kognitif) siswa. Hal tersebut memperlihatkan

bahwa pendekatan ilmiah merupakan ciri khas dari Kurikulum 2013 dan

menjadi kekuatan tersendiri bagi eksistensi Kurikulum 2013 terbukti dari

Permendikbud No. 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan

Dasar dan Menengah telah mengisyaratkan tentang perlunya proses

pembelajaran yang dipandu dengan kaidah-kaidah pendekatan saintifik/

ilmiah (Sudrajat, 2013:15).

Penerapan pendekatan saintifik menurut Kemendikbud (2013:

2-3) memiliki beberapa kriteria yang harus dipenuhi diantaranya adalah

sebagai berikut.

1. Materi pembelajaran berbasis pada fakta atau fenomena yang dapat

dijelaskan dengan logika atau penalaran tertentu; bukan sebatas

kira-kira, khayalan, legenda, atau dongeng semata.

2. Penjelasan guru, respon siswa, dan interaksi edukatif guru-siswa

terbebas dari prasangka yang serta-merta, pemikiran subjektif, atau

penalaran yang menyimpang dari alur berpikir logis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

26

3. Mendorong dan menginspirasi siswa berpikir secara kritis,

analistis, dan tepat dalam mengidentifikasi, memahami,

memecahkan masalah, dan mengaplikasikan materi pembelajaran.

4. Mendorong dan menginspirasi siswa mampu berpikir hipotetik

dalam melihat perbedaan, kesamaan, dan tautan satu sama lain dari

materi pembelajaran.

5. Mendorong dan menginspirasi siswa mampu memahami,

menerapkan, dan mengembangkan pola berpikir yang rasional dan

objektif dalam merespon materi pembelajaran.

6. Berbasis pada konsep, teori, dan fakta empiris yang dapat

dipertanggungjawabkan.

7. Tujuan pembelajaran dirumuskan secara sederhana dan jelas,

namun menarik sistem penyajiannya.

Pendekatan saintifik dalam pembelajaran sebagaimana

dimaksud meliputi: mengamati, menanya, menalar, mencoba,

membentuk jejaring untuk semua mata pelajaran termasuk mata pelajaran

sejarah. Jika dibuat skema seperti yang terdapat dalam powerpoint dari

Kemendikbud adalah sebagai berikut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

27

Gambar 2. (Pendekatan Ilmiah dalam Pembelajaran-Kemdikbud)

Pembelajaran pada pendekatan saintifik dimulai dari proses

mengamati. Metode mengamati mengutamakan kebermaknaan proses

pembelajaran (meaningfull learning). Konsep pembelajaran bermakna

dapat dirancang sebelumnya oleh guru, hal ini seperti yang dijelaskan

oleh Mulyasa (2013: 103) bahwa dalam pembelajaran bermakna peserta

didik perlu dilibatkan secara aktif, karena mereka adalah pusat dari

kegiatan pembelajaran serta pembentukan kompetensi dan karakter.

Metode mengamati sangat baik untuk memenuhi rasa ingin tahu dari

siswa walaupun tak dapat disangsikan memerlukan tenaga dan persiapan

yang matang. Selanjutnya setelah mengamati adalah menanya. Fungsi

dari menanya seperti yang terdapat dalam Kemdikbud (2013: 21) salah

satunya adalah membangkitkan keterampilan peserta didik dalam

berbicara, mengajukan pertanyaan, dan memberi jawaban secara logis,

sistematis, dan menggunakan bahasa yang baik dan benar. Hal tersebut

memperlihatkan bahwa dengan pendekatan ilmiah dapat mengasah

Questioning(menanya)

Associating(menalar)

Observing(mengamati)

Networking(membentuk

Jejaring)

Experimenting

(mencoba)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

28

kemampuan siswa tidak hanya dalam berpikir tetapi juga menuangkan

pemikirannya dalam kata-kata dengan bahasa yang baik dan benar.

Bagian ketiga dari pendekatan saintifik adalah menalar, menalar

merupakan proses berfikir yang logis dan sistematis atas fakta-kata

empiris yang dapat diobservasi untuk memperoleh simpulan berupa

pengetahuan. Menalar dalam Kurikulum 2013 merupakan padanan dari

associating bukan terjemahan reasoning (Kemdikbud, 2013: 27). Bagian

selanjutnya adalah mencoba, kegiatan ini tentu saja harus diiringi dengan

penggunaan metode ilmiah dan sesuai dengan kaidah-kaidah serta sikap

ilmiah. Kemudian yang terakhir adalah Membentuk Jejaring, dalam hal

ini siswa dituntut untuk partisipatif dan guru bertindak sebagai mediator,

dalam membentuk jejaring dianjurkan kepada guru untuk membentuk

kelompok yang heterogen.

Komponen-komponen yang meliputi mengamati, menanya,

menalar, mencoba dan membentuk jejaring menjadi tantangan tersendiri

bagi pelaksana kurikulum diantaranya sekolah utamanya adalah guru

mata pelajaran. Sejarah sebagai pelajaran yang memiliki porsi lebih

banyak dalam Kurikulum 2013 diharapkan menjadi salah satu mata

pelajaran yang dapat membentuk karakter peserta didik. Penerapan

pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran sejarah memberikan

tantangan besar terhadap guru sejarah. Keterbatasan sumber dan

kompetensi guru dalam mengondusifkan kondisi pembelajaran menjadi

salah satu problematika yang urgen dalam penerapan pendekatan ilmiah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

29

mata pelajaran sejarah. Selanjutnya, problematika tersebut akan dijelskan

ditinjau dari berbagai aspek.

Aspek pertama yang ditinjau adalah aspek kognitif, dalam

penerapan Kurikulum 2013 aspek kognitif berkaitan dengan mengamati

dan menalar. Kegiatan mengamati mengutamakan kebermaknaan proses

pembelajaran (meaningful learning) dapat dilakukan dengan

mengunjungi atau melihat langsung objek. Seperti yang telah dipaparkan

sebelumnya, problematika yang diangkat adalah keterbatasan sumber.

Kegiatan mengamati yang harus melihat langsung objek menjadi

problematika tersendiri karena tidak semua objek dapat dilihat secara

nyata. Apabila tidak ada media yang memadai maka ini menyulitkan

proses pembelajaran sehingga perlu adanya dukungan kreativitas dari

guru. Selanjutnya menalar, penalaran pun perlu ditekankan bahwa

sumber yang tersedia bukanlah hasil yang fix sebagai historiografi yang

mutlak namun hal tersebut adalah interpretasi sejarawan yang bisa saja

berbeda atau ditemukan fakta baru. Guru tidak menyatakan mutlak salah

satu historiografi sebagai sejarah yang mutlak terhadap sumber yang

tersedia. Dengan demikian, ranah kognitif peserta didik diberi

kesempatan untuk mencari sendiri dan guru bertindak sebagai mediator,

agar pengetahuan itu menjadi bermakna.

Aspek selanjutnya yaitu aspek afektif, dalam hal ini kaitannya

dengan mencoba. Mencoba yang sebelumnya dijelaskan perlu memiliki

sikap ilmiah, dalam hal ini agak kesulitan juga karena dalam kaitannya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

30

dengan mencoba siswa dituntut untuk lebih aktif. Dalam hal ini misalnya

diadakan penelitian kecil-kecilan, tentu saja sumber juga terbatas dan

kesulitan karena untuk sekolah menengah ini menjadi salah satu kendala.

Mengkaji dari hal ini, kegiatan mencoba juga merupakan kegiatan yang

memiliki kendala cukup besar uatamanya dalam pembelajaran sejarah,

jadi menurut saya tidak semua kompetensi dalam pembelajaran sejarah

dapat melakukan kegiatan mencoba, untuk itu perlu menjadi perhatian

bagi guru dalam pembuatan RPPTH dan pelaksanaanya.

Aspek yang terakhir yaitu aspek psikomotor, aspek ini berkaitan

dengan membentuk jejaring dan menanya. Menanya seperti yang

diungkapkan sebelumnya, dilakukan untuk mengembangkan

keterampilan berbicara dan membentuk jejaring yang dalam hal ini saya

artikan menjadi ‘mencipta’ jadi diharapkan setelah proses pembelajaran

siswa menghasilkan produk.

2.1.1.6 Penilaian Otentik

Penilaian otentik adalah proses pengumpulan informasi oleh guru

tentang perkembangan dan pencapaian pembelajaran yang dilakukan

oleh peserta didik melalui berbagai teknik yang mampu mengungkapkan,

membuktikan atau menunjukkan secara tepat bahwa tujuan pembelajaran

telah benar-benar dikuasai dan dicapai (Nurhadi, 2004: 172). Menurut

Mueller (2006: 58), penilaian otentik merupakan suatu bentuk penilaian

yang para siswanya diminta untuk menampilkan tugas pada situasi yang

sesungguhnya yang mendemontrasikan penerapan keterampilan dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

31

pengetahuan esensial yang bermakna. Dari beberapa pengertian tersebut,

peneliti dapat menyimpulkan bahwa penelitian otentik adalah proses

pengumpulan informasi oleh guru tentang perkembangan dan pencapaian

pembelajaran yang dilakukan oleh peserta didik untuk menampilkan

tugas pada situasi yang sesungguhnya yang mendemontrasikan

penerapan keterampilan dan pengetahuan esensial yang bermakna.

Penilaian otentik merupakan konsep besar yang meliputi

sistem pengukuran hasil belajaar dalam bentuk “produk intelektual yang

bernilai, signifikan, dan bermakna”. Bilamana guru menerapkan model

penilaian otentik untuk menghimpun informasi mengenai prestasi siswa,

maka guru menerapkan berbagai kriteria yang berkenaan dengan

konstruksi ilmu pengetahuan, disiplin dalam melakukan penelitian, serta

nilai-nilai yang dapat siswa kuasai sesuai dengan harapan sekolah.

Konsep penilaian otentik telah dikembangkan oleh Ralph

Tyler. Pada tahun 1935 Ralph Tyler menyatakan ada dua perbedaan

besar dalam mevaluasi hasil belajar siswa. Dua pendekatan besar

meliputi pertama tes dan kuis dan kedua model pengumpulan sampel

produk belajar sepanjang tahun. Jika satuan waktu belajar siswa per

semester, maka penilaian berlangsung pula selama itu. Praktek semacam

itu berkembang menjadi model yang sekarang disebut penilaian otentik

yang mencakup berbagai pendekatan termasuk penilaian portofolio,

jurnal dan blog, produk, rekaman video dari pertunjukan, dan proyek

yang siswa selesaikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

32

Menerapkan model penilaian otentik berpotensi

mendatangkan berbagai manfaat dan keuntungan. Menurut Hart (2010:

15), menyatakan berbagai kelebihan penggunaan model penilaian

otententik, yaitu:

1. Siswa berperan aktif dalam proses penilaian. Pada fase ini dapat

mengurang rasa cemas, takut mendapatkan nilai jelek yang dapat

menggganggu harga dirinya.

2. Penilaian otentik berhasil digunakan dengan siswa dari berbagai

latar belakang budaya, gaya belajar, dan kemampuan akademik.

3. Tugas yang digunakan dalam penilaian otentik lebih menarik dan

mencerminkan kehidupan sehari-hari siswa.

4. Sikap yang lebih positif terhadap sekolah dan belajar dapat

berkembang.

5. Penilaian otentik mempromosikan pendekatan yang lebih berpusat

pada siswa untuk mengajar.

6. Guru memegang peran lebih besar dalam proses penilaian selain

melalui program pengujian tradisional. Keterlibatan ini lebih

mungkin untuk memastikan proses evaluasi mencerminkan tujuan

dan sasaran program.

7. Penilaian otentik menyediakan informasi yang berharga kepada

guru pada kemajuan siswa serta keberhasilan instruksi.

8. Orang tua akan lebih mudah memahami penilaian otentik dari

persentil abstrak, perangkingan, dan pengukuran lain tes standar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

33

9. Penilaian autentik baru untuk kebanyakan siswa. Mereka mungkin

curiga pada awalnya, tahun pengkondisian dengan paper tes,

mencari jawaban yang benar tunggal, tidak mudah dibatalkan.

10. Penilaian otentik memerlukan cara baru untuk merasakan bahwa

dia sedang belajar dan dievaluasi.

11. Peran guru juga berubah. Tugas khusus, baik dalam bentuk

pekerjaan maupun dalam bentuk pengasaan pengetahuan dan

keterampilan haru harus diidentifikasi secara jelas di awal.

12. Dengan cara itu, siswa dapat memulai sesuatu yang berbaik skala

kecil dan dari awal.

Semua bentuk penilaian yang baik selalu diawali dengan

kejelasan standar yang dinyatakan, fokusnya adalah pengetahuan apa

yang seharusnya siswa ketahui dan aktivitas apa yang harus dapat siswa

kerjakan. Lebih dari itu, nalai-nilai apa yang sesungguhnya harus siswa

miliki. Contoh penilaian otentik, meliputi:

Penampilan keterampilan siswa atau mendemonstrasikan bagaimana

siswa menerapkan ilmu pengetahuan.

Melakukan simulasi atau bermain peran.

Rekaman portofolio atau item strategic yang terpilih.

Pamaran atau kompetensi yang dapat siswa tunjukkan.

Penerapan model penilaian otentik berimplikasi pada desain

pembelajaran. Menguasai pengetahuan yang dinilai dengan model tes

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

34

pilihan ganda. Pembelajaran harus dikembangkan sehingga

menghasilkan produk belajar dalam bentuk pengetahuan dan ketrampilan

menerapkan pengetahuan pada kehidupan nyata. Produk belajar siswa

bersifat kontekstual. Berikut contoh prosedur penilaian yang dapat guru

gunakan untuk mengukur ketrampilan pemecahan masalah siswa sesuai

dengan tujuan pembelajaran yang dikembangkan oleh Siswono dari

Unesa (2002: 67) dengan tujuan pembelajaran siswa dapat memecahkan

masalah secara kolaboratif. Ada pun hal yang guru nilai meliputi;

1. Siswa memberikan jawaban benar-salah tentang prosedur yang

terbaik untuk memecahkan masalah dalam kelompok.

2. Siswa menjawab rangkaian tes tentang langkah-langkah

memecahkan masalah dalam kelompok.

3. Siswa membuat rangkaian pertanyaan yang berhubungan dengan

bagaimana cara memecahkan masalah secara kolaborasi, kemudian

memberikan jawaban singkat terhadap pertanyaan itu.

4. Siswa merumuskan masalah baru, kemudian diminta untuk menulis

essay yang berhubungan dengan bagaimana kelompok itu harus

bekerja menyelesaikan masalah itu.

5. Siswa bekerja dalam kelompok kecil untuk memecahkan masalah

baru.

6. Siswa menyajikan hasil kerja kelompok dan guru mengamati dan

menilai usahanya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

35

2.1.2 Model Pengembangan Perangkat Pembelajaran

Model pengembangan perangkat pembelajaran yang dipilih

dalam penelitian ini adalah model Jerold E. Kemp yang direvisi. Menurut

Kemp (dalam Trianto, 2009: 179), pengembangan perangkat merupakan

suatu lingkaran yang kontinum. Model pengembangan perangkat

pembelajaran ditunjukkan pada gambar di bawah ini:

Gambar 3. Model Pengembangan Perangkat Pembelajaran Kemp yang Direvisi

(Trianto, 2009: 179)

Pengembangan dapat dimulai dari langkah manapun pada siklus

tersebut. Setiap langkah selalu diawali dengan perencanaan (planning).

Pengembangan selalu disertai dengan evaluasi. Evaluasi formatif

(Formative Evaluation) dilakukan pada proses pengembangan. Evaluasi

sumatif (Summative Evaluation) dilakukan pada akhir pengembangan.

Evaluasi digunakan untuk melakukan revisi. Setiap langkah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

36

pengembangan berhubungan dengan revisi. Pengembangan dapat berjalan

dengan baik karena adanya layanan pendukung (Suport Service).

Perencanaan desain pembelajaran model Kemp dapat digunakan pada

tingkat sekolah dasar, sekolah lanjutan, maupun perguruan tinggi.

Desain Pembelajaran Model Kemp (dalam Trianto, 2009: 178)

ini dirancang untuk menjawab tiga pertanyaan, yaitu:

1. Apa yang harus dipelajari siswa (tujuan pembelajaran).

2. Apa/bagaimana prosedur, dan sumber-sumber belajar apa yang tepat

untuk mencapai hasil belajar yang diinginkan (kegiatan, media, dan

sumber belajar yang digunakan).

3. Bagaimana kita tahu bahwa hasil belajar yang diharapkan telah

tercapai (evaluasi).

Di bawah ini akan dipaparkan tahapan model pengembangan perangkat

menurut Kemp (dalam Trianto, 2009: 180-186):

a. Identifikasi Masalah Pembelajaran (Instructional Problems)

Tahap ini bertujuan untuk mengindentifikasi adanya

kesenjangan antara tujuan menurut kurikulum yang berlaku dengan

fakta yang terjadi di lapangan baik yang menyangkut model,

pendekatan, metode, teknik maupun strategi yang digunakan guru

untuk mencapai tujuan pembelajaran. Bahan kajian, pokok

bahasan, atau materi yang dikembangkan, selanjutnya disusun

alternatif atau cara pembelajaran yang sesuai dalam upaya

pencapaian tujuan seperti yang diharapkan dalam kurikulum.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

37

b. Analisis Siswa (Learner Characteristic)

Analisis siswa dilakukan untuk mengetahui tingkah laku

awal dan karakteristik yang meliputi ciri, kemampuan, dan

pengalaman baik individu maupun kelompok. Analisis siswa

terdiri dari:

1) Tingkah Laku Awal Siswa

Menurut Kardi (dalam Trianto, 2009: 180), perlu

adanya identifikasi keterampilan-keterampilan khusus yang

dimiliki siswa sebelum melaksanakan proses pembelajaran.

Hal itu bertujuan untuk mengetahui keterampilan khusus yang

dapat dilakukan siswa untuk memulai pembelajaran agar dapat

berjalan lancar, efektif, dan efisien.

2) Karakteristik Siswa

Menurut Ibrahim (dalam Trianto, 2009: 180), analisis

siswa meliputi karakteristik antara lain: kemampuan akademik,

usia dan tingkat kedewasaan, motivasi terhadap mata

pelajaran, pengalaman, keterampilan psikomotor, kemampuan

bekerja sama, keterampilan sosial, dan sebagainya. Hasil

analisis ini dapat digunakan untuk menyiapkan perangkat

pembelajaran.

c. Analisis Tugas (Task Analysis)

Menurut Kemp (dalam Trianto, 2009: 181), analisis tugas

adalah kumpulan prosedur untuk menentukan isi suatu pengajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

38

Analisis tugas sejalan dengan analisis tujuan. Analisis tugas ini

dilakukan untuk menentukan model pembelajaran. Analisis ini

mencakup analisis isi pelajaran, konsep, pemprosesan informasi

yang digunakan untuk memudahkan penguasaan tugas-tugas

belajar dan tujuan pembelajaran yang dituangkan dalam bentuk

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) dan

Lembar Kerja Siswa (LKS).

d. Merumuskan Indikator (Instructional Objectives)

Indikator adalah tujuan pembelajaran yang diperoleh dari

hasil analisis tujuan. Perumusan indikator didasarkan pada analisis

pembelajaran dan identifikasi tingkah laku awal.

e. Penyusunan Instrumen Evaluasi (Evaluation Instrument)

Penyusunan tes hasil belajar merupakan alat evaluasi untuk

mengukur ketuntasan indikator setelah berlangsungnya proses

pembelajaran. Evaluasi adalah unsur terakhir dalam proses

perancangan pembelajaran.

f. Strategi Pembelajaran (Instructional Strategies)

Pemilihan strategi pembelajaran disusun berdasarkan tujuan

yang akan dicapai. Pada tahap ini dipilih strategi belajar mengajar

yang sesuai dengan tujuan. Kegiatan ini meliputi: pemilihan model,

pendekatan dan metode, pemilihan format.

g. Pemilihan Media atau Sumber Pembelajaran (Instructional

Resource)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

39

Pemilihan media dan sumber belajar didasarkan pada hasil

analisis tujuan, karakteristik siswa, dan tugas. Keberhasilan

pembelajaran sangat bergantung pada pemilihan sumber belajar

dan media pembelajaran.

h. Pelayanan Pendukung (Suport Service)

Selama proses pengembangan perangkat diperlukan

layanan pendukung yang berupa kebijakan kepala sekolah, guru,

tenaga terkait, laboratorium, perpustakaan, dana, fasilitas, bahan,

perlengkapan, pelayanan tenaga kerja, serta jadwal penyelesaian

tahap perencanaan dan pengembangan.

i. Evaluasi Formatif (Formative Evaluation)

Evaluasi formatif berfungsi sebagai pemberi informasi

kepada pengajar atau pengembang seberapa baik program telah

berfungsi dalam mencapai berbagai sasaran. Penilaian formatif

dilaksanakan selama pengembangan dan uji coba. Penilaian ini

berguna untuk menentukan kelemahan dalam perencanaan

pengajaran sehingga kekurangan dapat dihindari sebelum program

terpakai secara luas.

j. Evaluasi Sumatif (Summative Evaluation)

Evaluasi sumatif mengukur tingkat pencapaian tujuan-

tujuan utama pada akhir pembelajaran. Sumber informasi utama

didapatkan baik dari hasil pos tes dan ujian akhir pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

40

Penilaian sumatif meliputi: hasil ujian akhir unit, dan uji akhir

untuk pelajaran tertentu.

k. Revisi Perangkat Pembelajaran (Planing Revision)

Kegiatan revisi dilakukan secara terus menerus pada setiap

langkah pengembangan. Kegiatan revisi dimaksudkan untuk

memperbaiki rancangan yang dibuat. Revisi dilakukan berdasarkan

masukan dan penilaian yang diperoleh dari kegiatan validasi

perangkat pembelajaran oleh pakar, simulasi terbatas dan uji coba

terbatas, sehingga validasi ini lebih pada tujuan kebenaran dan

kesesuaian isi pada saat menerapkannya sebagai perangkat

pembelajaran di sekolah.

Unsur-unsur di atas diperlukan bagi pengembangan perangkat

pembelajaran agar dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan

identifikasi kebutuahan awal terhadap perangkat pembelajaran yang sesuai

dengan kebutuhan siswa kelas I SD. Perangkat pembelajaran yang baik

tidak hanya mengacu pada unsur-unsur di atas, perlu adanya suatu

instrumen untuk mengevaluasi suatu produk perangkat pembelajaran

apakah layak untuk digunakan atau tidak.

2.2 Penelitian yang Relevan

Penelitian pengembangan perangkat pembelajaran yang mengacu

Kurikulum 2013 merupakan hal yang baru sehingga sedikit yang dapat

digunakan sebagai sumber penelitian yang relevan. Berikut ini tiga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

41

penelitian relevan yang sesuai dengan penelitian pengembangan perangkat

pembelajaran.

Pertama, artikel penelitian pengembangan yang berjudul

“Pengembangan Perangkat Pembelajaran Bermakna melalui Lesson Study:

Solusi Tepat Implementasi Kurikulum 2013 untuk Meningkatkan Kualitas

Pembelajaran” yang dilakukan oleh Dr. Eddy Sutadji, M.Pd (2013).

Penelitian ini menggunakan metode pengembangan (research and

development). Penelitian ini menghasilkan produk perangkat pembelajaran

berupa RPP yang bertujuan meningkatkan proses pembelajaran dan mutu

pendidikan di sekolah sebagai solusi tepat dalam implementasi kurikulum

2013.

Kedua, artikel penelitian pengembangan yang berjudul

“Pengembangan Perangkat Pembelajaran Pada materi Geometri Dan

Pengukurn Dengan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia

Di SD Negeri 179 Palembang” yang ditulis oleh N. Fahriza, Zulkardi, dan

Cecil Hiltrimartin (2009). Penelitian ini bertujuan: (1) Menghasilkan

perangkat pembelajaran pada materi geometrid an pengukuran yang valid

dan praktis melalui pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia,

(2) Mengetahui efek potensial dari pengemabngan perangkat pembelajaran

pada materi geometri dan pengukuran terhadap hasil belajar dan aktivitas

siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pengembangan

atau development research tipe formative research. Penelitian ini akan

mengembangkan perangkat pada materi geometri dan pengukuran untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

42

kelas V Sekolah Dasar dengan pendekatan PMRI, karena menurut peneliti

materi geometrid dan pengukuran sngan cocok diajarkan dengan PMRI

karena pendekatan matematika realistik memiliki karakteristik dan prinsip

yang memungkinkan siswa dapat berkembang secara optimum, seperti

kebebasan siswa untuk menyampaikan pendapatnya, adanya masalah

kontekstual yang dapat mengaitkan konsep matematika dengan kehidupan

nyata, dan pembuatan model yang dapat memudahkan siswa dalam

menyelesaikan masalah. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan dalam

penelitian ini berupa RPP, Buku Siswa, dan instrumen penilaian.

Ketiga, artikel penelitian pengembangan yang berjudul

“Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Pendidikan Karakter”

yang ditulis oleh Susilawati. Penelitian ini menghasilkan produk perangkat

pembelajara berupa RPP berbasis pendidikan karakter, LKS, bahan ajar, alat

peraga, dan instrumen penilaian hasil belajar siswa yang bertujuan untuk

mengetahui kualitas perangkat pembelajaran yang telah dikembangkan.

Penelitian ini menggunakan metode pengembangan (research and

development).

Ketiga penelitian tersebut relevan terhadap penelitian yang akan

dilakukan oleh peneliti. Pada penelitian pertama membahas mengenai

pengembangan perangkat pembelajaran bermakna melalui Lesson Study

yang menurut peneliti merupakan solusi tepat dalam implementasi

kurikulum 2013 untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Dalam jurnal

pertama ini, produk yang dikembangkan hanya berupa RPP saja. Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

43

kedua berkaitan dengan pengembangan perangkat pembelajaran pada materi

geometri dan pengukuran dengan pendekatan PMRI (Pendidikan

Matematika Realistik Indonesia) untuk kelas V SD. Dalam jurnal kedua ini,

produk yang dikembangkan berupa RPP, buku siswa, dan instrumen

penilaian. Penelitian ketiga yang ditulis oleh Susilawati membahas

mengenai pengembangan perangkat pembelajaran berbasis pendidikan

karakter. Produk yang dihasilkan oleh jurnal ketiga ini yaitu RPP berbasis

pendidikan karakter, LKS, bahan ajar, alat peraga, dan instrumen penilaian

hasil belajar siswa.

Berdasarkan paparan penelitian di atas, diketahui bahwa penelitian

yang dilakukan hanya berfokus pada pengembangan perangkat

pembelajaran. Penelitian pengembangan yang akan dilakukan oleh peneliti

diperluas sesuai tuntutan Kurikulum SD 2013 khususnya kebutuhan guru

dalam memfasilitasi siswa terhadap pembelajaran dan juga kebutuhan siswa

terhadap perangkat pembelajaran yang mengaktifkan dan menarik bagi

siswa. Perangkat pembelajaran tersebut juga dapat mengakomodasi siswa

sesuai pada pembelajaran yang menggunakan pendekatan saintifik dan

pendekatan tematik integratif, terdapat pendidikan karakter berbasis budaya

lokal, dan membantu guru dalam melakukan penilaian. Penilaian yang akan

digunakan yaitu penilaian otentik yang berfungsi untuk menilai aktifitas

belajar siswa yang alami dan sesungguh-sungguhnya sesuai dengan

kenyataan proses belajar siswa. Oleh karena itu, peneliti ingin

mengembangkan perangkat pembelajaran yang mengacu pada kurikulum

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

44

2013 untuk siswa kelas I (satu) Sekolah Dasar. Perangkat pembelajaran

tersebut antara lain: RPPTH (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik),

LKS (Lembar Kegiatan Siswa), materi ajar dan instrument penilaian.

2.3 Kerangka Pikir

Berdasarkan uraian di atas maka disusun kerangka berfikir

mengenai pengembangan perangkat pembelajaran mengacu Kurikulum SD

2013 untuk siswa kelas I (satu). Di dalam kurikulum, ada beberapa faktor

yang melandasi rasional pengembangan kurikulum 2013 yaitu tantangan

internal dan eksternal, penguasaan materi, penguatan tata kelola kurikulum,

penyempurnaan pola pikir dan penyesuaian beban. Berbeda dari kurikulum

yang digunakan sebelumnya, kurikulum 2013 dirancang dengan memiliki

berbagai macam karakteristik agar dapat membantu memenuhi kebutuhan

guru dan siswa. Karakteristik tersebut antara lain: dalam setiap kegiatan

pembelajaran selalu terdapat pendidikan karakter, menggunakan pendekatan

saintifik dan tematik integratif, serta penilaian yang digunakan yaitu

penilaian otentik. Selain itu, peneliti juga melakukan analisis kebutuhan

untuk mengetahui permasalahan yang terjadi di lapangan dengan cara

melakukan wawancara terhadap guru kelas I di sekolah yang sudah

menerapkan kurikulum SD 2013. Dari hasil wawancara tersebut, diperoleh

kesimpulan bahwa kurangnya pemahaman guru terkait dengan kurikulum

2013 dan kurangnya contoh perangkat pembelajaran yang diberikan oleh

pemerintah mempengaruhi kinerja guru dalam membuat perangkat

pembelajaran. Hal tersebut terbukti dengan permasalahan guru yang terjadi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

45

di lapangan, seperti guru masih kesulitan dalam membuat perangkat

pembelajaran dan rubrik penilaian berdasarkan kurikulum SD 2013

sehingga saat mengajar, guru hanya berpegangan pada buku guru saja.

Berdasar pada analisis untuk memahami kurikulum 2013 dan analisis

kebutuhan terkait dengan kurikulum 2013 maka peneliti membuat perangkat

pembejaran subtema Kegiatan Malam Hari mengacu kurikulum 2013 untuk

siswa kelas I bersadarkan spesifikasi produk yang dikembangkan. Dari

uraian di atas, maka dibuat bagan seperti di bawah ini.

Gambar 4. Kerangka Berpikir

Kurikulum SD 2013

1. Rasional pengembangan kurikulumSD 2013

2. Elemen perubahan kurikulum3. Pendekatan tematik integratif dan

pendekatan saintifik4. Penilaian otentik5. Penguatan pendidikan karakter

Analisis Kebutuhan

1. Kurangnya pemahaman guruterkait dengan kurikulum SD2013

2. Skenario pembelajaran3. Penilaian4. Perangkat pembelajaran

Spesifikasi Produk yang Dikembangkan

1. Komponen RPPTH yang disusun lengkap2. RPPTH disusun dengan memperhatikan keutuhan perkembangan

pribadi siswa (intelektual, keterampilan, sikap sosial, dan sikapspiritual) yang Nampak dalam perumusan indicator dan tujuanpembelajaran

3. RPPTH disusun dengan pendekatan tematik integratif4. RPPTH disusun berbasis aktivitas siswa dengan menerapkan

pendekatan saintifik5. Penilaian dalam RPPTH menggunakan penilaian otentik6. RPPTH disusun sesuai dengan ketentuan EYD

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

46

2.4 Pertanyaan Penelitian

Berdasarkan uraian teori diatas maka dapat dirumuskan beberapa

pertanyaan penelitian sebagai berikut.

2.4.1 Bagaimana mengembangkan perangkat pembelajaran subtema Kegiatan

Malam Hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu (1) Sekolah

Dasar?

2.4.2 Bagaimana kualitas perangkat pembelajaran subtema Kegiatan Malam

Hari mengacu kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas satu (1) Sekolah

Dasar berdasarkan Pakar Kurikulum SD 2013?

2.4.3 Bagaimana kualitas perangkat pembelajaran subtema Kegiatan Malam

Hari mengacu kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas satu (1) Sekolah

Dasar berdasarkan Guru SD Kelas I?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

47

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah

penelitian dan pengembangan, yang biasanya lebih sering disebut sebagai

penelitian R&D (Research and Development). Research and Development

adalah penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan

menguji keefektifan produk tertentu (Sugiyono, 2010: 407). Produk yang

dikembangkan dalam penelitian ini berupa perangkat pembelajaran yang

mengacu pada kurikulum 2013 untuk siswa kelas I Sekolah Dasar.

Perangkat pembelajaran yang dimaksud yaitu RPPTH yang terdiri dari:

bahan ajar/LKS, media pembelajaran, instrumen penilaian yang berupa soal

dan kunci jawaban serta tugas dan rubrik penilaian.

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan 5 dari 10 langkah

pengembangan (prosedur pengembangan) Borg dan Gall yang dapat dilihat

di bawah ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

48

Gambar 5. Langkah-langkah Prosedur Pengembangan

1. Potensi dan Masalah

Penelitian ini berangkat dari potensi dan masalah yang ada. Potensi

merupakan segala sesuatu bila dikembangkan akan memiliki nilai tambah

sedangkan masalah adalah pentimbangan antara yang diharapkan dengan

yang terjadi, masalah dapat diatasi melalui R&D.

2. Pengumpulan Data

Setelah menemukan potensi dan masalah langkah selanjutnya

adalah mengumpulkan berbagai informasi yang dapat dipergunakan untuk

bahan perencanaan produk yang dapat mengatasi suatu masalah yang

tersebut.

3. Desain Produk

Desain produk harus dibuat dalam bentuk gambar ataupun bagan,

supaya dapat dipergunakan sebagai acuan dalam menilai dan membuatnya.

Dalam bidang pendidikan, produk yang didesain berupa desain metode

RevisiDesain

UjicobaProduk

RevisiProduk

UjicobaPemakaian

ProduksiMasal

RevisiProduk

ValidasiDesain

DesainProduk

Potensi danMasalah

Pengumpulandata

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

49

yang berupa rancangan metode pembelajaran baru. Di dalam desain

produk sebaiknya dicantumkan gambar kerja, bagan, atau uraian ringkas

sehingga mudah untuk dipahami.

4. Validasi Desain

Validasi desain merupakan kegiatan untuk menilai rancangan

produk yang telah dibuat. Validasi produk dapat dilakukan oleh beberapa

pakar atau tenaga ahli yang sudah berpengalaman untuk menilai produk

baru yang telah dirancang. Para pakar diminta untuk menilai desain

tersebut sehingga selanjutnya dapat diketahui kekurangan dan

kelebihannya.

5. Revisi Desain

Setelah memperoleh saran perbaikan dari pakar, produk tersebut

kemudian diperbaiki sesuai dengan saran yang diberikan. Yang bertugas

memperbaiki desain adalah peneliti yang mau menghasilkan produk

tersebut.

Adapun alasan peneliti hanya sampai langkah ke-5 yaitu: perangkat

ini dibuat untuk dipergunakan menjadi pegangan guru sehingga cukup

dengan melakukan validasi terhadap Pakar Kurikulum 2013 dan Guru Kelas

I SD yang telah melaksanakan kurikulum 2013. Selain itu, implementasi

yang terjadi dilapangan dikarenakan waktu yang terbatas, guru tidak

mengijinkan peneliti untuk melaksanakan sampai ke tahap akhir (tahap ke-

10) sehingga membuat peneliti berhenti sampai tahap ke-5.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

50

3.2 Prosedur Pengembangan

Penelitian ini menggunakan prosedur pengembangan yang

menghasilkan produk hasil uji coba terbatas berupa RPPTH. Peneliti

mengembangkan hasil modifikasi antara model pengembangan Jerold E

Kemp dan langkah penelitian pengembangan Borg dan Gall. Prosedur

pengembangan ini melalui 5 langkah prosedur pengembangan, yaitu

langkah (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk,

(4) validasi ahli, dan (5) revisi desain sampai menghasilkan produk akhir

berupa perangkat pembelajaran (terdiri dari: RPPTH, bahan ajar/LKS,

media pembelajaran, instrumen penilaian yang berupa soal dan kunci

jawaban serta tugas dan rubrik penilaian) yang sesuai Kurikulum 2013

untuk kelas I SD subtema Kegiatan Malam hari. Pada 5 langkah prosedur

pengembangan yang telah diuraikan diatas dan di bagan, peneliti hanya

akan menggunakan dan menjelaskan kelima langkah saja.

Berikut ini, penjelasan bagan berserta keterangan secara lengkap

pada gambar di bawah ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

51

Gambar 6. Langkah-langkah Prosedur Pengembangan

3.2.1 Potensi dan Masalah

Mengkaji sebuah potensi dan masalah merupakan langkah awal

dalam penelitian ini, sehingga peneliti melakukan analisis kebutuhan

melalui wawancara langsung dengan salah satu guru kelas 1 SD yaitu Ibu

Nina untuk mengetahui adanya potensi dan masalah. Wawancara tersebut

dilakukan pada hari Rabu, 10 Juni 2014 di SDN Percobaan 3 yang terletak

di daerah Pakem. Tujuan dari wawancara tersebut yaitu untuk mengetahui

fakta dan masalah yang terjadi dan dialami oleh guru SD terkait

ketersediaan perangkat pembelajaran yang digunakan guru untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

52

mencapai tujuan pembelajaran mengacu Kurikulum 2013. Oleh sebab itu,

perangkat pembelajaran yang akan dikembangkan oleh peneliti diharapkan

dapat disusun sesuai Kurikulum 2013 untuk siswa kelas I Sekolah Dasar.

3.2.2 Pengumpulan Data

Langkah kedua, peneliti mengumpulkan data melalui wawancara

langsung yang dilakukan dengan salah satu guru kelas I SD. Data dari

hasil wawancara tersebut, yang akan digunakan sebagai bahan

pertimbangan untuk perencanaan produk berupa perangkat pembelajaran

mengacu Kurikulum 2013 untuk kelas I Sekolah Dasar.

3.2.3 Desain Produk

Langkah ketiga, peneliti mendesain produk berupa perangkat

pembelajaran. Desain produk dimulai dengan menentukan subtema,

menentukan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang sesuai dengan

subtema, membuat pemetaan indikator mengacu Kurikulum 2013,

membuat silabus berdasarkan indikator dan tujuan yang sesuai dengan

subtema, membuat jaring-jaring tema, dan menyusun Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) beserta lembar kerja

dan instrumen penilaian untuk mengetahui ketercapaian tujuan yang

diharapakan dalam perangkat pembelajaran.

3.2.4 Validasi Ahli

Langkah keempat, produk yang akan dikembangkan akan divalidasi

oleh pakar kurikulum 2013 dan guru kelas I SD sebagai penilaian formatif

dari produk yang akan dikembangkan. Validasi tersebut bertujuan untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

53

memperoleh kritik dan saran, serta penilaian produk yang dikembangkan

oleh peneliti. Kritik dan saran tersebut untuk mengetahui kelebihan dan

kekurangan produk yang akan dikembangkan sebagai perbaikan terhadap

perangkat pembelajaran.

3.2.5 Revisi Desain

Langkah kelima, peneliti melakukan revisi desain terhadap produk

yang dibuat berdasarkan hasil validasi pakar, setelah mendapatkan kritik

dan saran. Revisi tersebut dilakukan untuk memperbaiki kekurangan dari

produk yang telah divalidasi oleh pakar. Hasil perbaikan tersebut adalah

produk final berupa perangkat pembelajaran yang dikembangkan dengan

mengacu kurikulum 2013.

3.3 Jadwal Pelaksanaan Penelitian

Pelaksanaan penelitian pengembangan produk perangkat

pembelajaran yang mengacu Kurikulum 2013 sebagai berikut:

Tabel 5. Waktu Pelaksanaan Penelitian

No Kegiatan

Bulan

April

Mei

Juni

Juli

Agustus

September

Oktober

Novem

ber

Desem

ber

Januari

1 Potensi dan Masalah √

2 Pengumpulan Data √

3 Menentukan tema √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

54

4Menentukan KI-KD dan

subtema√

5Merumuskan indikator

dan tujuan√

6Menyusun silabus dan

RPP√ √

7

Menyusun urutan isi,

strategi pembelajaran,

kegiatan belajar, sumber

belajar, dan evaluasi

√ √

8 Validasi ahli √

9 Analisis data validasi ahli √

10 Revisi Desain √

11 Ujian Skripsi √

12 Revisi akhir √

13 Pembuatan artikel ilmiah √

3.4 Validasi Pakar Kurikulum SD 2013

Validasi pakar kurikulum dilakukan oleh dua orang yang ahli dalam

bidang kurikulum. Dalam penelitian ini, dosen berperan sebagai ahli

kurikulum untuk memvalidasi perangkat pembelajaran (RPPTH, LKS,

materi ajar dan instrument penilaian) yang telah dibuat oleh peneliti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

55

3.5 Validasi Guru SD Kelas I Pelaksana Kurikulum SD 2013

Validasi guru SD dilakukan oleh dua orang guru kelas I SD yang telah

melaksanakan kurikulum 2013. Dalam penelitian ini, guru akan diberikan

rubrik penilaian instrument validasi yang berisi kriteria-kriteria perangkat

pembelajaran yang baik. Validasi perangkat pembelajaran oleh guru kelas I

SD bertujuan untuk mengetahui produk yang telah dibuat oleh peneliti

sesuai dengan acuan kurikulum 2013 atau tidak.

3.6 Instrumen Penelitian

Penelitian pengembangan ini, peneliti menggunakan instrumen

penelitian berupa daftar pertanyaan wawancara dan kuesioner. Daftar

pertanyaan wawancara tersebut, digunakan untuk menganalisis kebutuhan

guru terkait perangkat pembelajaran mengacu Kurikulum 2013 untuk siswa

kelas I Sekolah Dasar. Peneliti melakukan wawancara dengan guru kelas I

di SD Negeri Percobaan 3, Pakem. Lembar kuesioner yang digunakan berisi

pertanyaan yang disusun berdasarkan komponen RPPTH dan mengadopsi

LPKG 1 dari pemerintah mengacu kurikulum 2013 untuk memvalidasi

perangkat pembelajaran yang dikembangkan oleh peneliti. Lembar

kuesioner tersebut diisi oleh pakar kurikulum 2013 dan guru kelas I SD.

Hasil dari validasi melalui kuesioner tersebut dapat digunakan sebagai

masukan untuk melakukan revisi atas perangkat pembelajaran yang

dikembangkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

56

3.7 Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini, menggunakan teknik pengumpulan data berupa

wawancara dan kuesioner. Tujuan dari wawancara yaitu untuk melakukan

survei kebutuhan. Peneliti melakukan wawancara kepada guru kelas I SDN

Percobaan 3, Pakem. Data dianalisis untuk mendapatkan informasi

mengenai kebutuhan guru terkait dengan perangkat pembelajaran mengacu

Kurikulum 2013. Selain itu, tujuan dari kuesioner yaitu untuk memvalidasi

dan membantu peneliti dalam melakukan revisi terhadap perangkat

pembelajaran yang dikembangkan.

3.8 Teknik Analisis Data

Teknik analisis data dilakukan untuk mengetahui kualitas produk

perangkat pembelajaran yang dikembangkan. Data penelitian ini dianalisis

secara kuantitatif dan kualitatif, dengan penjelasan sebagai berikut:

3.8.1 Data Kualitatif

Data kualitatif berupa komentar yang dikemukakan oleh pakar

kurikulum 2013 dan guru kelas I SD yang telah melaksanakan kurikulum

2013. Setelah itu, data dianalisis sebagai dasar pedoman untuk

memperbaiki dan mengetahui kelayakan produk yang dihasilkan.

3.8.2 Data Kuantitatif

Data kuantitatif berupa skor dari penilaian oleh pakar kurikulum

2013, dan guru kelas I SD. Data yang dianalisis sebagai dasar dari hasil

penilaian kuesioner diubah menjadi data interval. Skala penilaian terhadap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

57

perangkat pembelajaran yang dikembangkan yaitu sangat baik (5), baik

(4), cukup baik (3), kurang baik (2), sangat kurang baik (1). Skor yang

sudah didapat kemudian dikonversikan menjadi data kualitatif skala lima

dengan acuan menurut Sukardjo (2008: 101) sebagai berikut:

Tabel 6. Konversi Nilai Skala Lima

Interval Skor Kategori

X > Xi + 1,80 Sbi Sangat baikXi + 0,60 SBi< X ≤ Xi + 1, 80Sbi BaikXi – 0,60 SBi < X ≤ Xi + 0,60Sbi CukupXi – 1,80 SBi < X ≤ Xi – 0,60Sbi Kurang

X ≤ Xi – 1,80Sbi Sangat Kurang

Keterangan:

Rerata ideal (Xi) : (skor maksimal ideal + skor minimal ideal)

Simpangan baku ideal (SBi) : (skor maksimal ideal - skor minimal ideal)

X : Skor aktual

Berdasarkan rumus konversi di atas perhitungan data-data

kuantitatif dilakukan untuk memperoleh data kualitatif dengan

menerapkan rumus konversi tersebut. Penentuan rumus kualitatif

pengembangan ini diterapkan dengan konversi sebagai berikut.

Diketahui:

Skor maksimal ideal : 5

Skor minimal ideal : 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

58

Rerata ideal (Xi) : (5+1) = 3

Simpangan baku ideal (SBi) : (5-1) = 0,67

Ditanyakan:

Interval skor kategori sangat baik, baik, cukup baik, kurang baik, dan

sangat kurang baik.

Jawaban:

Kategori sangat baik = X > Xi + 1,80 SBi

= X > 3 + (1,80 . 0,67)

= X > 3 + (1,21)

= X > 4,21

Kategori baik = Xi + 0,60SBi < X ≤ Xi + 1,80SBi

= 3 + (0,60 . 0,67) < X ≤ 3 + (1,80 . 0,67)

= 3 + (0,40) < X ≤ 3 + (1,21)

= 3,40 < X ≤ 4,21

Kategori cukup baik = Xi - 0,60SBi < X≤ Xi + 0,60SBi

= 3 - (0,60 . 0,67) < X ≤ 3 + (0,60 . 0,67)

= 3 – (0,40) < X≤ 3 + (0,40)

= 2,60 < X≤ 3,40

Kategori kurang baik = Xi - 1,80SBi < X≤ Xi - 0,60SBi

= 3 - (1,80 . 0,67) < X ≤ 3 - (0,60 . 0,67)

= 3 - (1,21) < X ≤ 3 - (0,40)

= 1,79 < X ≤ 2,60

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

59

Kategori sangat kurang baik = ≤ Xi – 1,80SBi

= X ≤ 3 - (1,80 . 0,67)

= X ≤ 3 - (1,21)

= X ≤ 1,79

Berdasarkan perhitungan tersebut, diperoleh konversi data

kuantitatif menjadi data kualitatif skala lima sebagai berikut.

Tabel 7. Kriteria Skor Skala Lima

Interval Skor Kriteria

4,22 – 5,00 Sangat Baik

3,41 - 4,21 Baik

2,61 - 3,40 Cukup

1,78 - 2,60 Kurang

1,00 - 1,79 Sangat Kurang

Hasil dari penghitungan skor masing-masing validasi yang

dilakukan akan dicari rerata skor perolehannya kemudian dapat

dikonversikan dari data kuantitatif ke data kualitatif dalam kategori

tertentu seperti yang tertera pada tabel kriteria skor skala lima.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

60

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Analisis Kebutuhan

Dalam penelitian ini, melakukan analisis kebutuhan merupakan

langkah awal yang dilakukan oleh peneliti. Analisis kebutuhan tersebut

dilakukan berdasarkan langkah-langkah prosedur pengembangan yang telah

diuraikan dalam bab III. Peneliti melakukan analisis kebutuhan dengan cara

melakukan wawancara bersama ibu NN, guru kelas I SD Negeri Percobaan 3

Pakem. Wawancara tersebut dilaksanakan pada hari selasa, 15 April 2014,

pukul 13.00 WIB di SD Negeri Percobaan 3 Pakem. Adapun tujuan dari

wawancara tersebut yaitu untuk mengetahui pemahaman guru terhadap

penerapan kurikulum SD 2013 dan mengetahui masalah yang terjadi di

lapangan berkaitan dengan perangkat pembelajaran di sekolah. Perangkat

pembelajaran itu sendiri memegang peran penting dalam terselenggaranya

kegiatan belajar mengajar di sekolah sehingga perangkat pembelajaran yang

dikembangkan oleh peneliti diharapkan dapat mencapai tujuan pembelajaran

yang sesuai dengan acuan kurikulum SD 2013.

4.1.1 Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan

Peneliti melakukan wawancara dengan ibu Nn, guru kelas 1 SD

Negeri Percobaan 3 Pakem pada hari selasa, 15 April 2014, pukul 13.00

WIB. Pertanyaan-pertanyaan yang digunakan dalam wawancara

berpedoman pada 13 butir panduan pertanyaan untuk melakukan analisis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

61

kebutuhan perangkat pembelajaran sesuai kurikulum SD 2013. Berikut ini

merupakan data hasil wawancara dengan ibu Nn, guru kelas 1 SD N

Percobaan 3 Pakem yang akan diuraikan pada setiap butir pertanyaan.

Butir pertayaan pertama mengenai pemahaman guru terhadap

Kurikulum SD 2013. Menurut Ibu Nn, kurikulum 2013 merupakan

kurikulum yang menggunakan pendekatan saintifik dalam proses

pembelajarannya sehingga dengan diterapkannya kurikulum 2013 ini,

anak-anak diharapkan akan lebih aktif dalam mencari informasi melalui

berbagai sumber, misal dari buku pendukung selain buku siswa, internet,

dan lain-lain.

Butir pertayaan kedua mengenai pemahaman guru terkait dengan

perumusan indikator dan tujuan pembelajaran yang mempertimbangkan

keutuhan pribadi siswa. Menurut ibu Nn, indikator dan tujuan

pembelajaran sudah tersedia dalam buku guru. Selain itu, dalam buku guru

juga sudah mempertimbangkan kepribadian dan karakteristik peserta

didik.

Butir pertayaan ketiga mengenai pemahaman Bapak/Ibu terkait

dengan pendekatan tematik integratif dalam pembelajaran. Menurut Ibu

Nn dalam pembelajaran walaupun dalam 1 hari terdapat beberapa muatan

pelajaran (semisal Bahasa Indonesia, Matematika, dan SBDP) tetapi siswa

tidak merasakan adanya perpindahan antar mata pelajaran tersebut.

Butir pertayaan keempat mengenai pemahaman Bapak/Ibu terkait

dengan penerapan pendekatan saintifik dalam pembelajaran. Ibu Nn

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

62

menjelaskan bahwa pendekatan saintifik itu ada mengamati, menalar,

mencoba, menganalisis, dan mengkomunikasikan. Jadi penerapannya

dengan cara anak secara aktif mencari informasi tentang hal-hal yang

dipelajari pada hari itu, kemudian dari hal yang ditemukan anak bisa

menyimpulkan dan bisa menyampaikan ke teman-teman. Untuk

mempermudah pemahaman siswa guru sering menggunakan media yang

mudah ditemukan di lingkungan sekitar.

Butir pertayaan kelima mengenai pemahaman Bapak/Ibu terkait

dengan penilaian otentik. Menurut Ibu Nn, penilaian otentik merupakan

penilaian yang tidak hanya dinilai dari hasil kerja anak tersebut, tetapi

selama proses pembelajaran itu berlangsung. Selain menilai tugas, guru

juga menilai skap yang ditunjukkan oleh siswa, misal guru menilai dari

perilaku siswa yang dilakukan saat pembelajaran, dalam KI-3 penilaian

dari ulangan, KI-4 dari keterampilan dinilai saat membuat keterampilan.

Jadi, dalam sehari guru dapat menilai siswa dari KI-1 sampai KI-4.

Butir pertayaan keenam mengenai apakah Bapak/Ibu masih

memerlukan contoh-contoh rubrik penilaian non tes. Menurut Ibu Nn,

beliau mengatakan masih membutuhkan contoh rubrik penilaian non tes

karena masih kesulitan dalam membuat rubrik penilaian.

Butir pertayaan ketujuh mengenai pemahaman Bapak/Ibu terkait

dengan penguatan pendidikan karakter dalam pembelajaran. Menurut Ibu

Nn, kurikulum 2013 ini lebih menekankan pada pendidikan karakter (akan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

63

muncul dalam KI-1 dan KI-2) lebih karena setiap pembelajaran harus

menggunakan KI-1 sampai KI-4.

Butir pertayaan kedelapan mengenai pemahaman Bapak/Ibu terkait

dengan jenis-jenis karakter yang akan dikembangkan oleh Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan Nasional. Menurut Ibu Nn, karakter yang

diharapkan dalam kurikulum SD 2013 adalah anak mempunyai rasa sosial

yang tinggi dengan teman-temannya, mau bekerjasama dengan temannya

dan selalu bersyukur dengan segala sesuatu yang ada di lingkungan

sekitar.

Butir pertayaan kesembilan mengenai kesulitan-kesulitan yang

Bapak/Ibu alami dalam mengembangkan perangkat pembelajaran

mengacu Kurikulum SD 2013. Ibu Nn mengatakan kesulitan dalam hal

penilaian karena penilaian dilakukan setiap hari dan harus menilai siswa

satu persatu. Guru juga mengalami kesulitan dalam membuat RPPTH

karena belum ada contohnya. Selama ini, guru mengajar hanya mengacu

pada buku guru saja karena buku guru sudah seperti RPPTH. Guru juga

mengatakan bahwa selama mengikuti pelatihan kegiatan yang dilakukan

lebih banyak tentang menganalisis buku guru dan buku siswa jadi untuk

pembuatan rubrik penilaian beliau hanya belajar sendiri dari buku guru

yang tersedia.

Butir pertayaan kesepuluh mengenai apakah contoh-contoh

perangkat pembelajaran yang sesuai tuntutan Kurikulum SD 2013 tersedia

di Sekolah. Ibu Nn mengatakan bahwa contoh perangkat pembelajarannya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

64

sudah tersedia akan tetapi belum lengkap, hanya ada buku guru, buku

siswa dan panduan kurikulum 2013, sedangkan RPPTH belum dibuat dan

hanya melihat pada buku guru saja untuk dikembangkan oleh guru itu

sendiri. Selain itu, guru belum mempunyai contoh silabus, promes, dan

prota, jadi beliau bingung apakah formatnya sama dengan KTSP atau

berbeda.

Butir pertayaan kesebelas mengenai apakah Bapak/Ibu masih

memerlukan contoh-contoh perangkat pembelajaran yang sesuai dengan

tuntutan Kurikulum SD 2013. Ibu Nn mengatakan masih sangat

memerlukan karena perangkat pembelajaran yang diberikan dari dinas

kurang lengkap hanya berupa buku guru, buku siswa, dan panduan

kurikulum 2013. Dalam membuat perangkat pembelajaran guru

membutuhkan contoh supaya semua orang mempunyai persepsi yang

sama.

Butir pertayaan kedua belas mengenai karakteristik/ciri-ciri

RPPTH yang mengacu Kurikulum SD 2013 yang guru butuhkan. Ibu Nn

mengatakan bahwa semua yang dibutuhkan sudah ada dalam buku guru

jadi jadi guru hanya tinggal mengikuti dan mengembangkannya saja.

Pertanyaan terakhir yaitu butir pertayaan ketiga belas mengenai

saran apa yang dapat Bapak/Ibu berikan terkait dengan penyusunan

perangkat pembelajaran yang mengacu pada Kurikulum SD 2013. Ibu Nn

mengatakan bahwa sebaiknya guru-guru diberikan sosialisasi atau

pelatihan secara menyeluruh tentang kurikulum yang dilaksanakan karena

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

65

selama ini jika ada hal-hal yang kurang mengerti guru akan bertanya

kepada narasumber dan kadang narasumber juga belum menguasai secara

detail sehinga guru semakin kebingungan dalam menyusun perangkat

pembelajaran yang mengacu pada kurikulum yang dilaksanakan.

4.1.2 Pembahasan Hasil wawancara Analisis Kebutuhan

Berdasarkan hasil wawancara yang telah diuraikan di atas, peneliti

dapat menarik kesimpulan bahwa guru sudah memiliki pemahaman yang

cukup tentang kurikulum SD 2013 dan sudah menerapkan kurikulum SD

2013 dengan baik. Kesulitan yang masih dialami oleh guru terletak pada

pembuatan rubrik penilaian karena kurangnya contoh perangkat

pembelajaran membuat guru kesulitan dalam membuat perangkat

pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum SD 2013. Selain itu, guru

sudah menggunakan penilaian otentik dalam kegiatan pembelajaran.

Media yang digunakan guru dalam mengajar juga sudah beragam dan

mudah dijumpai di lingkungan sekitar.

4.2 Deskripsi Produk Awal

Langkah awal yang dilakukan dalam penelitian pengembangan ini

yaitu menentukan tema, kemudian kompetensi inti dan kompetensi dasar, lalu

subtema sesuai dengan Kurikulum 2013 tingkat SD. Peneliti menentukan

indikator lalu tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Langkah berikutnya,

peneliti mendesain silabus dan RPP berdasarkan kajian indikator serta tujuan

pembelajaran dan materi setiap muatan pelajarannya. Kemudian peneliti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

66

menyusun kerangka bahan ajar tematik Kurikulum 2013 yang menerapkan

pendekatan tematik integratif dan pendekatan saintifik, lalu penanaman nilai

karakter di dalam kegiatan pembelajaran. Peneliti menentukan sumber belajar

yang akan digunakan. Langkah terakhir peneliti mendesain evaluasi berupa

penilaian otentik berdasarkan kajian materi yang akan dipelajari siswa.

4.2.1 Silabus

Silabus merupakan salah satu perangkat pembelajaran yang harus

dibuat sebelum menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik

Harian (RPPTH). Silabus ini digunakan sebagai pedoman dalam proses

pembelajaran yang dikembangkan dalam RPPTH dan produk yang

dikembangkan. Pendekatan yang dikembangkan dalam kegiatan

pembelajaran ini adalah pendekatan tematik terpadu dan pendekatan

saintifik. Silabus disusun secara sistematis dan berisikan komponen-

komponen yang saling berkaitan untuk memenuhi target kompetensi dasar

yang ingin dicapai. Isi komponen silabus ini yaitu: (1) identitas sekolah,

(2) muatan pelajaran, (3) kompetensi inti dan kompetensi dasar, (4)

indikator pencapaian, (5) kegiatan pembelajaran, (6) penilaian yang terdiri

dari teknik penilaian dan bentuk instrumen, (7) alokasi waktu, dan (8)

sumber belajar.

4.2.2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH)

merupakan rencana atau rancangan kegiatan yang menggambarkan

prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai suatu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

67

kompetensi dasar yang telah dijabarkan dalam silabus. RPPTH disusun

secara sistematis sesuai dengan pendekatan yang digunakan oleh peneliti.

RPPTH terdiri dari berbagai komponen, yaitu: (1) identitas sekolah, (2)

Kompetensi inti Kurikulum SD 2013, (3) kompetensi dasar, (4) indikator,

(5) tujuan pembelajaran, (6) media, alat, dan sumber belajar, (7) materi

pelajaran, (8) pendekatan dan metode pembelajaran, (9) penilaian, dan

(10) lampiran-lampiran. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik

Harian (RPPTH) dibuat untuk enam mata pelajaran. Pembelajaran pertama

sampai keempat memiliki alokasi watu (6x35 menit) setiap harinya.

Pembelajaran kelima dan keenam memiliki alokasi waktu (4x35 menit)

setiap harinya. RPPTH ini memiliki kelebihan yaitu memiliki desain yang

dibuat secara terperinci namun sederhana sehingga mudah untuk dipahami

dan digunakan guru untuk pembelajaran. Setiap pembelajaran dibuat

sesuai langkah-langkah yang baik yang berfungsi untuk mengaktifkan

siswa sehingga peran guru hanya sebagai fasilitator.

Kegiatan pembelajaran setiap harinya dibuat dalam 2 penggalan,

masing-masing penggalan terdapat kegiatan awal, kegiatan inti dan

penutup. Langkah-langkah pembelajaran yang dibuat lebih mengutamakan

keaktifan siswa, siswa diajak untuk menggali informasi sebanyak

banyaknya melalui berbagai benda yang dapat dijumpai di lingkungan

sekitar untuk menambah pengetahuan mereka. Penilaian yang digunakan

dalam RPPTH berupa penilaian otentik. Dalam 1 hari kegiatan

pembelajaran terdapat rubrik penilaian untuk menilai dari ranah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

68

pengetahuan, keterampilan, sikap sosial dan spiritual. Dalam RPPTH tidak

lepas dari adanya materi ajar, instrumen penilaian, LKS.

4.2.3 Materi Ajar dan Lembar Kegiatan Siswa (LKS)

Materi ajar berisi tentang ringkasan materi yang akan diajarkan.

Materi dijelaskan secara singkat dan sudah mencakup semua materi yang

akan disampaikan dalam satu kegiatan pembelajaran.

LKS yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah LKS tematik

integratif sesuai dengan kurikulum SD 2013. LKS dirancang lebih

mengutamakan keaktifan siswa dalam menemukan atau menggali

informasi melalui benda-benda yang ada di lingkungan sekitar yang

mudah dijumpai oleh anak. LKS yang dikembangkan oleh peneliti

berdasarkan pada langkah-langkah kegiatan yang terdapat dalam RPPTH

yang telah dibuat sebelumnya. LKS terdapat beberapa komponen

didalamnya, seperti: (1) tujuan pembelajaran, (2) alat dan bahan yang

diperlukan serta petunjuk kegiatan, (3) kegiatan pembelajaran harian,

dalam kegiatan pembelajaran tersebut berisi tentang materi pelajaran,

langkah-langkah kegiatan, serta soal latihan yang akan dilaksanakan

selama satu hari. Kegiatan pembelajaran dibuat berdasarkan pendekatan

tematik integratif dan saintifik. Kegiatan dalam LKS sesuai dengan

rancangan kegiatan yang sudah dibuat dalam RPPTH. Diakhir

pembelajaran siswa diajak untuk melakukan refleksi bersama, peserta

didik diminta untuk membuat doa syukur atau mengungkapkan perasaan

yang dialami selama proses pembelajaran berlangsung. Selain itu, di

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

69

dalam LKS juga terdapat pekerjaan rumah yang dikerjakan bersama orang

tua. Pekerjaan rumah ini bertujuan agar orang tua dapat memantau

perkembangan anak dan dapat mempererat hubungan anak dengan orang

tua. Selain pekerjaan rumah, juga ada soal evaluasi yang dilakukan setelah

pembelajaran pertama selesai dilaksanakan. Soal evalusi tersebut diambil

dari materi yang pernah diajarkan dalam 6 kali kegiatan pembelajaran

yang bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa dalam materi

yang telah dipelajari bersama dalam pertemuan sebelumnya. Soal evaluasi

biasanya berisi mengenai soal-soal yang harus dikerjakan oleh anak.

4.2.4 Instrumen Penilaian

Instrumen penilaian memuat tentang panduan penilaian setiap

muatan pelajaran yang terdapat pada kegiatan pembelajaran. Penilaian ini

menggunakan penilaian otentik. Setiap muatan pelajaran dinilai

berdasarkan KI-1 sampai KI-4. Setiap penilaian berisi indikator, teknik

penilaian, intrumen penilaian, soal/tugas, rubrik penilaian serta panduan

skor yang sesuai dengan rubrik penilaian. Rubrik penilaian ini terdapat 4

ranah yang akan dinilai meliputi penilaian pengetahuan, keterampilan,

sikap sosial dan spiritual. Penilaian pengetahuan ini menilai dari segi

akademik siswa jadi dalam penilaian berisi soal dan kunci jawaban, dan

apabila soal yang diberikan berupa soal lisan maka dicantumkan rubrik

penilaiannya. Penilaian keterampilan berisi tentang kegiatan yang

dilakukan siswa, seperti melakukan performance/kinerja, dan membuat

sebuah produk. Dalam penilaian ranah keterampilan ini berisi tugas dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

70

panduan rubrik penilaian. Penilaian sosial berisi tentang pengamatan guru

terhadap siswa terkait sikap yang ditunjukkan selama pelajaran

berlangsung dan memantau hubungan antara siswa dengan teman serta

guru sesuai dengan indikator yang ingin dicapai selama kegiatan

pembelajaran. Dalam penilaian sikap sosial ini guru menilai setiap anak

dengan cara observasi yang berpedoman pada rubrik penilaia, dalam

rubrik penilaian tersebut berisi kriteria-kriteria yang akan diamati guru

selama proses pembelajaran. Penilaian spiritual terkait dengan hubungan

siswa dengan Tuhan yang maha Esa seperti mensyukuri anugerah Tuhan,

membuat doa singkat, puisi, dan lain sebagainya.

4.3 Revisi Produk

Produl awal yang dibuat oleh peniliti yaitu perangkat pembelajaran

yang berupa RPPTH, LKS, materi ajar, dan instrument penilaian. Perangkat

pembelajaran tersebut, lalu diberikan kepada dua guru kelas I SD dan dua

pakar kurikulum untuk divalidasi. Tujuan dari validasi yaitu untuk

mengetahui kualitas, kelebihan dan kekurangan dari perangkat pembelajaran

yang telah dibuat oleh peneliti. Kemudian, pakar kurikulum dan guru kelas I

SD akan memberikan masukan-masukan untuk memperbaiki perangkat

pembelajaran jika dirasa ada yang kurang, sehingga perangkat pembelajaran

tersebut dapat layak untuk digunakan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

71

4.3.1 Data Validasi Pakar Kurikulum 2013 dan Revisi Produk

Pakar kurikulum yang menjadi validator dalam penelitian ini

adalah Bapak A dan Bapak R. Validator produk dilakukan satu kali. Aspek

yang dinilai dari perangkat pembelajaran mengacu kurikulum SD 2013

meliputi: (1) identitas RPPTH, (2) perumusan indikator, (3) perumusan

tujuan pembelajaran, (4) pemilihan materi ajar, (5) pemilihan sumber

belajar, (6) pemilihan media belajar, (7) metode pembelajaran, (8)

skenario pembelajaran, (9) penilaian, (10) Lembar Kerja Siswa (LKS) atau

bahan ajar, dan (11) bahasa.

Berdasarkan hasil validasi yang diakukan oleh Bapak A dari ke-

11 aspek yang dinilai diperoleh skor rata-rata 4,11 dengan kategori “baik”,

perangkat pembelajaran dikatakan layak untuk digunakan/uji coba

lapangan dengan revisi sesuai saran. Bapak A memberikan komentar dan

saran perbaikan secara umum berupa perangkat pembelajaran yang dibuat

oleh peneliti sudah baik namun ada beberapa hal yang masih perlu

diperbaiki pada langkah-langkah pembelajaran yaitu (1) unsur-unsur

pokok kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup harus dimunculkan; dan (2)

unsur-unsur kegiatan saintifik dimunculkan di setiap langkah kegiatan.

Berdasarkan hasil validasi yang dilakukan oleh Bapak R dari ke-

11 aspek yang dinilai diperoleh skor rata-rata 4,04 dengan kategori “baik”,

perangkat pembelajaran dikatakan layak untuk digunakan/uji coba

lapangan dengan revisi sesuai saran. Bapak R memberikan komentar dan

saran perbaikan secara umum berupa perangkat pembelajaran yang dibuat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

72

oleh peneliti sudah baik namun ada beberapa hal yang masih perlu

diperbaiki pada komponen (1) perumusan indikator dan (2) skenario

pembelajaran. Dalam perumusan indikator, Bapak R memberikan

komentar indikator menunjukkan kemampuan berpikir tingkat tinggi,

sedangkan dalam skenario pembelajaran, Bapak R memberikan komentar

langkah saintifik perlu dieksplisitkan lagi.

Komentar berupa masukan untuk perbaikan dari kedua pakar

kurikulum serta revisinya akan dijabarkan dalam bentuk tabel seperti di

bawah ini.

Tabel 8. Komentar pakar kurikulum dan revisi

No. Komentar Revisi

Perumusan Indikator

1. Indikator KI 3 masih

sebatas C1 dan C2.

Mengganti beberapa indikator

sehingga dapat menunjukkan

kemampuan berpikir tingkat tinggi.

Skenario Pembelajaran

2. Pendekatan saintifik perlu

dieksplisitkan.

Memberi keterangan mengamati,

menalar, mencoba/mempraktikkan,

dan mengomunikasikan dalam

setiap kegiatan pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

73

4.3.2 Data Validasi Guru SD Kelas I yang sudah Melaksanakan Kurikulum

SD 2013 dan Revisi Produk

Guru kelas I SD yang menjadi validator pengembangan

perangkat pembelajaran ini adalah Ibu E dan Ibu S. Ibu E merupakan guru

kelas I di SD Bopkri Demangan 3, sedangkan Ibu S merupakan guru SD

Bopkri Gondolayu. Aspek yang dinilai dari perangkat pembelajaran

mengacu kurikulum SD 2013 meliputi: (1) identitas RPPTH, (2)

perumusan indikator, (3) perumusan tujuan pembelajaran, (4) pemilihan

materi ajar, (5) pemilihan sumber belajar, (6) pemilihan media belajar, (7)

metode pembelajaran, (8) skenario pembelajaran, (9) penilaian, (10)

Lembar Kerja Siswa (LKS) atau bahan ajar, dan (11) bahasa.

Berdasarkan hasil validasi yang dilakukan oleh Ibu E dari ke-11

aspek yang dinilai diperoleh skor rata-rata 4,48 dengan kategori “sangat

baik”, perangkat pembelajaran dikatakan layak untuk digunakan/uji coba

lapangan dengan revisi sesuai saran. Ibu E memberikan komentar berupa

perangkat pembelajaran yang dibuat oleh peneliti sudah baik.

Berdasarkan hasil validasi yang dilakukan oleh Ibu S dari ke-11

aspek yang dinilai diperoleh skor rata-rata 4,48 dengan kategori “sangat

baik”, perangkat pembelajaran dikatakan layak untuk digunakan/uji coba

lapangan dengan revisi sesuai saran. Ibu S memberikan komentar berupa

perangkat pembelajaran yang dibuat oleh peneliti sudah baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

74

4.4 Kajian Produk Akhir dan Pembahasan

Produk akhir yang dirancang berdasarkan pada komentar, saran

perbaikan dan masukan-masukan dari dua pakar kurikulum SD 2013 dan dua

guru kelas I SD. Produk awal yang dibuat oleh peneliti kemudian direvisi

berdasarkan kritik dan saran dari pakar kurikulum dan guru SD kelas 1

sehingga menghasilkan produk yang layak dan lebih baik untuk digunakan

sebagai pegangan atau pedoman guru dalam mengajar. Produk akhir dikemas

dalam bentuk buku yang berisi RPPTH, LKS, materi ajar, dan instrumen

penilaian tematik 2013 tema kegiatanku, subtema kegiatan malam hari.

4.4.1 Kajian Produk Akhir

Berikut peneliti akan memaparkan kajian produk akhir perangkat

pembelajaran mengacu kurikulum SD 2013 sebagai berikut :

4.4.1.1 Silabus

Silabus produk akhir disesuaikan dengan RPPTH yang sudah divalidasi oleh

dua pakar kurikulum dan dua guru SD kelas I (satu). Silabus yang dibuat

berdasarkan muatan pelajaran yang akan diajarkan seperti bahasa indonesia,

PPKN, matematika, SBDP, dan PJOK. Komponen yang tertera dalam silabus

tidak berbeda dari silabus produk awal. Komponen tersebut meliputi (1)

identitas sekolah, (2) tema dan subtema, (3) muatan pelajaran, (4) kompetensi

dasar, (5) materi pembelajaran, (6) kegiatan pembelajaran, (7) penilaian, (8)

alokasi waktu, dan (9) sumber belajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

75

4.4.1.2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH)

Setelah melakukan revisi terhadap RPPTH yang disesuaikan

dengan beberapa perubahan berdasarkan komentar dan saran perbaikan

dari pakar kurikulum dan guru SD kelas I (satu). Komponen-komponen

yang berubah meliputi (1) indikator, (2) skenario pembelajaran, dan (3)

sumber belajar. Pada bagian indikator peneliti merubah kata kerja

operasional sehingga dapat menunjukkan kemampuan berpikir tingkat

tinggi. Dalam skenario pembelajaran peneliti menambah keterangan dalam

kegiatan pembelajaran sehingga dapat menciptakan kegiatan inti sesuai

dengan pendekatan saintifik seperti mengamati, menanya, menalar,

mencoba/mempraktikan, dan mengomunikasikan. Dan yang terakhir,

dalam sumber belajar peneliti menambahkan lingkungan sekitar.

4.5 Pembahasan

Berdasarkan perangkat pembelajaran yang sudah divalidasi oleh

dua pakar kurikulum dan dua guru kelas I SD dapat disimpulkan bahwa

perangkat pembelajaran yang dikembangkan oleh peneliti termasuk dalam

kategori sangat baik dengan skor rerata akhir 4,27. Hal ini dapat dibuktikan

dengan perolehan skor pada hasil validasi pada tabel di bawah ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

76

Tabel 9. Rekapitulasi Validasi Pakar Kurikulum SD 2013 dan

Guru SD Kelas I

No. PenilaianPerangkat Pembelajaran

Skor Kategori

1. Pakar Kurikulum SD 2013 (1) 4,11 Baik

2. Pakar Kurikulum SD 2013 (2) 4,04 Baik

3. Guru kelas I SD (1) 4,48 Sangat baik

4. Guru kelas I SD (2) 4,48 Sangat baik

Jumlah 17,11

Rerata (jumlah total : responden) 4,27

Kategori Sangat baik

Pada tabel validasi produk di atas, pakar kurikulum (1)

memberikan 4,11 dengan kategoti “baik”. Pakar kurikulum (2) memberikan

skor 4,04 dengan kategori “baik”. Guru kelas I SD (1) memberikan skor 4,48

dengan kategori “sangat baik”. Guru kelas I SD (2) memberikan skor 4,48

dengan kategori “sangat baik”. Keseluruhan hasil validasi tersebut, diperoleh

skor rata-rata 4,27 dengan kategori “sangat baik” karena ditinjau dari beberapa

hal, yaitu:

(1) dari kelengkapan unsur identitas RPPTH antara lain: satuan

pendidikan, kelas, semester, tema, subtema, muatan pelajaran terkait,

pembelajaran ke, dan alokasi waktu. Hal tersebut, terbukti pada lampiran

produk RPPTH pembelajaran 1 halaman 6.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

77

(2) Perumusan indikator sesuai dengan SKL, KI dan KD, dan kata kerja

operasional dengan kompetensi yang akan diukur dan menunjukkan

kemampuan dalam berpikir tingkat tinggi (Windie, 2013: 19). Hal tersebut,

terbukti pada lampiran produk RPPTH pembelajaran 1 halaman 6-7.

(3) Perumusan tujuan pembelajaran sesuai dengan kompetensi dasar

dan indikator, mengandung komponen ABCD (Audience, Behaviour,

Condition, Degree), menggunakan kata kerja yang dapat diukur, serta

perumusan tujuan pembelajaran mengandung satu jenis tingkah laku

(Kemdikbud, 2013: 3). Hal tersebut, terbukti pada lampiran produk RPPTH

halaman 6-7.

(4) Pemilihan materi ajar sesuai dengan indikator/tujuan pembelajaran,

materi ajar sesuai dengan karakteristik peserta didik, dan sesuai dengan

alokasi waktu yang sudah ditentukan. Hal tersebut, terbukti pada lampiran

produk RPPTH pembelajaran 1 halaman 8.

(5) Pemilihan sumber belajar sesuai dengan KI dan KD, sumber belajar

sesuai dengan materi pembelajaran dan pendekatan saintifik, sumber belajar

sesuai dengan karakteristik peserta didik, dan sumber belajar. Hal tersebut,

terbukti pada lampiran produk RPPTH pembelajaran 1 halaman 9.

(6) Pemilihan media belajar sesuai dengan indikator, tujuan

pembelajaran, materi pembelajaran, pendekatan saintifik dan karakteristik

peserta didik (Kemdikbud, 2013: 135). Hal tersebut, terbukti pada lampiran

produk RPPTH pembelajaran 1 halaman 8-9.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

78

(7) Metode pembelajaran sesuai dengan indikator/tujuan pembelajaran

dan pendekatan saintifik, Hal tersebut, terbukti pada lampiran produk RPPTH

pembelajaran 1 halaman 8.

(8) Skenario pembelajaran menampilkan kegiatan yang jelas dan

menampilkan kegiatan inti sesuai dengan pendekatan saintifik. Menurut

Sudarwan, 2013: 23) ciri-ciri dari pendekatan saintifik adalah menonjolkan

dimensi pengamatan, penalaran, penemuan, pengabsahan, dan penjelasan

tentang suatu kebenaran. Hal tersebut, terbukti pada lampiran produk RPPTH

pembelajaran 1 halaman 9-12.

(9) Penilaian pembelajaran menggunakan penilaian otetik. Penilaian

otentik sendiri adalah proses pengumpulan informasi oleh guru tentang

perkembangan dan pencapaian pembelajaran yang dilakukan oleh peserta

didik melalui berbagai teknik yang mampu mengungkapkan, membuktikan

atau menunjukkan secara tepat bahwa tujuan pembelajaran telah benar-benar

dikuasai dan dicapai (Nurhadi, 2004: 172). Hal tersebut, terbukti pada

lampiran produk instrumen penilaian pembelajaran 1 halaman 16.

(10) Lembar Kerja Siswa (LKS) yang dikembangkan adalah LKS

tematik integratif dengan memenuhi kelengkapan seperti tujuan, petunjuk,

kegiatan belajar, dan refleksi yang sesuai dengan kurikulum SD 2013. LKS

tersebut dirancang untuk lebih mengutamakan keaktifan siswa dalam

menemukan atau menggali informasi melalui benda-benda yang ada di

lingkungan sekitar yang mudah dijumpai oleh anak. Hal tersebut, terbukti

pada lampiran produk LKS pembelajaran 1 halaman 25-34.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

79

(11) Bahasa yang digunakan dalam Lembar Kerja Siswa harus

sederhana dan mudah dipahami siswa.

Dengan demikian, produk perangkat pembelajaran yang

dikembangkan oleh peneliti dapat dikatakan memiliki kualitas sangat baik dan

layak untuk digunakan sebagai pedoman guru dalam mengajar mengacu

Kurikulum SD 2013.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

80

BAB V

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan

sebagai berikut.

5.1.1 Perangkat pembelajaran mengacu Kurikulum 2013 dikembangkan dengan

prosedur penelitian dan pengembangan dari hasil modifikasi antara model

pengembangan Kemp dan prosedur penelitian R&D Borg dan Gall.

Pengembangan tersebut meliputi 5 langkah pengembangan, yaitu: (1)

potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi

ahli, dan (5) revisi desain, hingga dihasilkan desain produk final berupa

perangkat pembelajaran yang mengacu Kurikulum 2013 tema Kegiatanku

subtema Kegiatan Malam Hari untuk siswa kelas I Sekolah Dasar.

5.1.2 Berdasarkan hasil penelitian pengembangan yang telah melalui tahap-

tahap pengembangan, antara lain dua validasi oleh pakar Kurikulum 2013

dan dua guru kelas I SD diperoleh skor rerata produk 4,27. Skor tersebut

menunjukkan bahwa kualitas perangkat pembelajaran yang mengacu

Kurikulum 2013 subtema Kegiatan Malam Hari untuk siswa kelas I SD

memiliki kualitas “sangat baik” ditinjau dari (1) identitas RPPTH, (2)

perumusan indikator, (3) perumusan tujuan pembelajaran, (4) pemilihan

materi ajar, (5) pemilihan sumber belajar, (6) pemilihan media belajar, (7)

metode pembelajaran, (8) skenario pembelajaran, (9) penilaian, (10)

lembar kerja siswa, dan (11) bahasa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

81

4.2 Keterbatasan Pengembangan

Produk yang dikembangkan ini mempunyai beberapa keterbatasan

diantaranya dipaparkan sebagai berikut.

5.2.1 Wawancara untuk survei kebutuhan hanya dilakukan dengan satu guru

kelas I SD sehingga informasi yang diperoleh kurang mendalam.

5.2.2 Peneliti berhenti pada langkah ke-5 yaitu revisi desain karena perangkat

ini dibuat untuk dipergunakan menjadi pegangan guru sehingga cukup

dengan melakukan validasi terhadap Pakar Kurikulum 2013 dan Guru

Kelas I SD yang telah melaksanakan kurikulum 2013.

4.3 Saran

Saran untuk peneliti selanjutnya yang akan mengembangkan

produk perangkat pembelajaran yang mengacu Kurikulum 2013 adalah

sebagi berikut.

5.3.1 Wawancara untuk survei kebutuhan sebaiknya dilakukan kepada beberapa

guru kelas I SD sehingga informasi yang diperoleh bisa lebih detail.

5.3.2 Produk akan lebih baik apabila diteruskan sampai langkah ke-10 sehingga

produk yang dibuat benar-benar mempunyai kualitas yang sangat baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

82

DAFTAR PUSTAKA

Arifin, Zainal. 2011. Konsep dan Model Pengembangan Kurikulum. Bandung:Remaja Rosdakarya.

Hart, Diane. 2010. Authentic Assessment: A Handbook for educators, Addison-Wesley Longman, Incorporated.

Husen, Achmad. 2010. Model Pendidikan Karakter Bangsa, Sebuah PendekatanMonolitik. Universitas Negeri Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional.

Faiq, M. 2013. Karakterisik Pendekatan Scientific (Ilmiah) dalam Kurikulum2013.[online]. Tersedia: http://penelitiantindakankelas.blogspot.com/2013/0karakteristik-pendekatan-ilmiah-scientific-dalam-kurikulum-2013.html [22Oktober 2013]

Hidayatulloh, Furqon. 2010. Pendidikan Karakter membangun PeradabanBangsa. Surakarta: Yuma Pustaka.

Husamah, Yanuar. 2014. Desain Pembelajaran. Jakarta: Prestasi Pustaka Raya.

Kesuma Dharma, Triatna Cepi, Pemana Johar. 2011. Pendidikan Karakter.Bandung: PT. Remaja Rosdakarta.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Materi Pelatihan GuruImplementai Kurikulum 2013. Jakarta: Badan Pengembangan Sumber DayaManusia Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu PendidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Repubik Indonesia. 2014. Bukupegangan guru dengan tema Kegiatanku. Jakarta: Kementrian Pendidikandan Kebudayaan Repubik Indonesia.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Repubik Indonesia. 2014. Bukupegangan siswa dengan tema Kegiatanku. Jakarta: Kementrian Pendidikandan Kebudayaan Repubik Indonesia.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Konsep Pendekatan Scientific.(Powerpoint). Jakarta: Badan Pengembangan Sumber Daya ManusiaPendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan KementrianPendidikan dan Kebudayaan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Konsep Pendekatan ScientificSejarah. (Powerpoint). Jakarta: Badan Pengembangan Sumber DayaManusia Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan.Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Mueller, Jon. 2006. Authentic Assessment. North Central College.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

83

Mulyasa. 2013. Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013. Bandung: PTRemaja Rosdakarya.

Mulyoto. 2013. Strategi Pembelajaran di Era Kurikulum. Jakarta: PrestasiPustaka.

Majid, Abdul. 2014. Pembelajaran Tematik Terpadu. Bandung: PT RemajaRodaskarya.

Nurhadi. 2004. Penilaian Otentik. [online]. Tersedia: http://akbar-iskandar.blogspot.com/2011/05/penilaian-otentik.html [25 November 2013]

Fuadiah, dkk. 2009. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Pada MateriGeometri Dan Pengukuran Dengan Pendekatan Pendidikan MatematikaRealistik Indonesia Di SD Negeri 179 Palembang. Volume 3. Nomor 2

Narwanti, Sri. 2011. Pendidikan Karakter. Yogyakarta: Familia (Grup Relasi IntiMedia).

Peraturan Menteri Pendidikan dan Budaya Republik Indonesia Nomor 65 Tahun2013 Tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Budaya Republik Indonesia Nomor 81a Tahun2013 Tentang Implementasi Kurikulum 2013 Lampiran IV Pedoman UmumPembelajaran.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Budaya Republik Indonesia Nomor 67 Tahun2013 Tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah DasarTahun 2013.

Sukardjo. 2008. Kumpulan Materi Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: ProdiTeknologi Pembelajaran, Pps UNY.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Susilawati. 2013. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis PendidikanKarakter. Skripsi tidak diterbitkan.

Sudrajat. 2013. Pendekatan Saintifik/ Ilmiah dalam Proses Pembelajaran.[online]. Tersedia: http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2013/07/18/pendekatan-saintifikilmiah-dalam-proses-pembelajaran/. [22 Oktober 2013]

Stutadji, Eddy. 2013. Pengembangan Prangkat Pembelajaran Bermakna melaluiLesson Study: Solusi Tepat Implementasi Kurikulum 2013 UntukMeningkatkan Kualitas Pembelajaran. Skripsi tidak diterbitkan.

Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif Konsep,Landasan, dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat SatuanPendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

84

Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu: Konsep, Strategi, danImplementasinya dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).Jakarta: Bumi Aksara

Trianto. 2013. Mendesain Model pembelajaran inovatif-Progresif. Jakarta:Kencana Prenada Media Group.

Siswono, Tatag. 2002. Penilaian Otentik. Surabaya: FMIPA UNESA.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang SistemPendidikan Nasional.

Winkel. 2009. Psikologi Perkembangan. Yogyakarta: Media Abadi.

Windie, Razif Soetikno. 2013. Desain Kurikulum Digital. Yogyakarta: SmartWriting.

Wismantaka, Vitus. 2014. Pengembangan Bahan Ajar Mengacu Kurikulum 2013Subtema Meneladani Sikap Pahlawan Bangsaku untuk Siswa Kelas IVSekolah Dasar (skripsi tidak diterbitkan). Yogyakarta: Universitas SanataDharma.

Yusuf, Muhammad. 2008. Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif TipeSTAD pada Pembelajaran Sains kajian Bumi dan Alam Semesta Kelas IVSD/MI. Volume 01. Nomor 01. Universitas Negeri Surabaya.

Zubaedi. 2011. Desain pendidikan Karakter: Konsep dan aplikasinya dalamlembaga pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

85

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

86

Lampiran 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

87

Lampiran 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

88

Lampiran 3

INSTRUMEN ANALISIS KEBUTUHAN

NO DAFTAR PERTANYAAN JAWABAN PERTANYAAN

1. Sejauh mana pemahaman

Bapak/ Ibu terhadap

Kurikulum SD 2013?

Kurikulum yang menggunakan

pendekatan saintifik dalam proses

pembelajarannya. Sehingga anak-anak

diharapkan akan lebih aktif dalam mencari

informasi melalui berbagai sumber.

2. Sejauh mana pemahaman

Bapak/ Ibu terkait dengan

perumusan indikator dan

tujuan pembelajaran yang

mempertimbangkan keutuhan

pribadi siswa?

Perumusan Indikator dan Tujuan

Pembelajaran sudah tersedia dalam buku

guru. Selain itu, buku guru juga sudah

mempertimbangkan dengan kepribadian

dan karakteristik pribadi siswa.

3. Sejauh mana pemahaman

Bapak/ Ibu terkait dengan

pendekatan tematik integratif

dalam pembe-lajaran?

Dalam pembelajaran walaupun dalam satu

hari terdapat beberapa muatan pelajaran

yang dipelajari. Perpindahan antar mata

pelajaran itu tidak nampak sehingga

muatan pelajaran sudah menjadi suatu

kesatuan tanpa dipisah-pisah.

4. Sejauh mana pemahaman

Bapak/ Ibu terkait dengan

penerapan pendekatan saintifik

dalam pembe-lajaran?

Pendekatan saintifik itu ada mengamati,

menalar, mencoba, menganalisis, dan

mengkomunikasikan. Jadi penerapannya

dengan cara anak secara aktif mencari

informasi tentang hal-hal yang dipelajari

dari hal yang ditemukan anak, kemudian

anak menyampaikan informasi yang

ditemukan ke teman-temannya.

5. Sejauh mana pemahaman

Bapak/ Ibu terkait dengan

penilaian otentik?

Penilaian yang tidak hanya dinilai dari

hasil kerja anak tersebut, tetapi selama

proses pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

89

6. Apakah Bapak/Ibu masih

memer-lukan contoh-contoh

rubrik penilaian non tes?

Masih sangat memerlukan karena guru

masih kesulitan dalam membuat rubrik

penilaian.

7. Sejauh mana pemahaman

Bapak/ Ibu terkait dengan

penguatan pendidikan karakter

dalam pembelajaran?

Kurikulum 2013 ini lebih menekankan

pada pendidikan karakter lebih karena

setiap pembelajaran harus menggunakan

KI 1 – KI 4 dan pendidikan karakter akan

muncul di KI 1 dan KI 2.

8. Sejauh mana pemahaman

Bapak/ Ibu terkait dengan

jenis-jenis karakter yang akan

dikembangkan oleh

Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan Nasional?

Karakter yang dikembangkan oleh

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Nasional adalah anak mempunyai rasa

sosial yang tinggi dengan teman-

temannya dan lingkungan, anak mau

bekerjasama dengan teman dan selalu

bersyukur dengan segala sesuatu yang

ada.

9. Kesulitan-kesulitan apa yang

Bapak/Ibu alami dalam

mengem-bangkan perangkat

pembelajaran mengacu

Kurikulum SD 2013?

Mengapa?

Kesulitan dalam hal penilaian karena

penilaian dilakukan setiap hari dan harus

menilai siswa satu persatu. Guru juga

mengalami kesulitan dalam membuat RPP

karena belum ada contohnya. Selama ini,

guru mengajar hanya mengacu pada buku

guru saja karena buku guru sudah seperti

RPP.

10. Apakah contoh-contoh

perangkat pembelajaran yang

sesuai tuntutan Kurikulum

2013 tersedia di Sekolah

Bapak/Ibu?

Sudah tersedia akan tetapi belum lengkap,

hanya ada buku guru, buku siswa dan

panduan kurikulum 2013, sedangkan RPP

belum dibuat dan hanya melihat pada

buku guru saja untuk dikembangkan oleh

guru itu sendiri.

11. Apakah Bapak/Ibu masih

memerlukan contoh-contoh

Masih sangat memerlukan karena

perangkat pembelajaran yang diberikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

90

perangkat pembelajaran yang

sesuai dengan tuntutan

Kurikulum SD 2013?

dari dinas kurang lengkap hanya berupa

buku guru, buku siswa, dan panduan

kurikulum 2013. Dalam membuat

perangkat pembelajaran guru

membutuhkan contoh supaya semua orang

mempunyai persepsi yang sama.

12. Karakteristik/ciri-ciri RPPTH

yang mengacu Kurikulum SD

2013 yang Bapak/Ibu

butuhkan?

RPPTH yang dibutuhkan sudah ada dalam

buku guru, jadi guru hanya tinggal

mengikuti dan mengembangkannya saja.

13. Saran apa yang dapat

Bapak/Ibu berikan terkait

dengan penyusunan perangkat

pembelajaran yang mengacu

pada Kurikulum SD 2013?

Sebaiknya guru-guru diberikan sosialisasi

atau pelatihan secara menyeluruh tentang

kurikulum yang dilaksanakan karena

selama ini jika ada hal-hal yang kurang

mengerti guru akan bertanya kepada

narasumber dan kadang narasumber juga

belum menguasai secara detail sehinga

guru semakin kebingungan dalam

menyusun perangkat pembelajaran yang

mengacu pada kurikulum yang

dilaksanakan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

91

Lampiran 4. Data mentah Validator Pakar Kurikulum 2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

92

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

93

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

94

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

95

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

96

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

97

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

98

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

99

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

101

Lampiran 5. Data Mentah Validator Guru Kelas I SD

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

102

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

103

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

104

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

105

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

106

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

107

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

108

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

109

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

110

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

111

SILABUS PEMBELAJARAN TEMATIK SD

Berdasarkan Kurikulum SD 2013

Satuan Pendidikan : SD/MI

Kelas : I (satu)

Tema 3 : Kegiatanku

Subtema 1 :Kegiatan Pagi Hari

Muatan

Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi

Waktu Sumber Belajar

PPKn 3.2 Mengenal tata tertib dan

aturan yang berlaku dalam

kehidupan sehari-hari di

rumah dan sekolah

4.2Melaksanakan tata tertib di

rumah dan sekolah

2.1Menunjukkan perilaku jujur,

disiplin, tanggung jawab,

santun, peduli, dan

percaya diri dalam

berinteraksi dengan

keluarga, teman, dan guru

sebagai perwujudan nilai

dan moral Pancasila

1.2Menerima kebersamaan

Mengenal aturan

dalam keluarga

Kebiasaan

sebelum berangkat

sekolah

Mengenal dan

melaksanakan

peraturan

Mengamati

Mengam ati suasana pagi di sekitar

lingkungan sekolah

Mengamati gambar dan membedakan

malam hari, menjelang fajar, dan pagi hari.

Mengamati gambar perbedaan suasana

malan dan pagi hari

Mengamati gambar percobaan dibuku

siswa

Mengamati gambar ekspersi bangun tidur

Mengamati gambar kebiasaan pagi hari

Mengamati langi pada suasana pagi hari

Mengamati teks dan gambar “Siti tidak

lupa sarapan”

Mengamati teks bergambar “Perjalanan

Lani”

Mengamati gambar gerak dasar lokomotor

Mengamati teks bergambar bermain peran

Tes tertulis

Menjawab pertanyaan

berdasarkan gambar mlam

dan pagi hari

Mengerjakan soal menyusun

huruf menjadi kata pada

kolom

Menebalkan huruf pada kata-

kata yang hilang

Menebalkan kata dalam kotak

huruf

Mengerjakan latihan soal

berdasarkan gambar suasana

pagi dan siang hari

Menjawab pertanyaan

berdasarkan teks bangun tidur

Menjawab pertanyaan

berdarkan kebiasaan diri

32 JP

Buku tematik

kelas 1

Lingkungan

sekolah/sekitar

Gambar

suasana pagi,

siang dan

malam hari

Globe/ bola

dunia

Senter

Teks lagu

bangun tidur

Gambar seri

kegiatan pagi

hari

Gambar berseri

kegiatan pagi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

112

Muatan

Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi

Waktu Sumber Belajar

dalam keberagaman

sebagai anugerah Tuhan

Yang Maha Esa di

lingkungan rumah dan

sekolah

Mengamti gambar dengah perjalanan Beni

menuju sekolah

Mengamati gambar macam-macam

benda yang ada di taman

Menanya

Bertanya jawab isi teks suasana pagi

dan malam hari

Bertanya jawab tentang benda-benda

yang tampak di malam dan pagi hari

Bertanya jawab tentang hasil percobaan

mengenal pagi, siang dan malam hari

Bertanya jawab tentang isi lagu bangun

tidur

Bertanya jawab tentang kebiasaan-

kebiasaan yang baik setelah bangun

tidur

Bertanya jawab tentang hasil

pengamatan langit pada waktu pagi hari

Bertanya jawab tentang menu sarapan

pagi siswa

Bertanya jawab tentang kebiasaan

sarapan pagi siswa

Bertanya jawab tentang perbedaan

Menjawab pertanyaan

berdasakan gambar kebiasaan

pagi hari

Menjawab pertanyaan

tentang aturan-aturan pagi

hari dalam keluarga

Melengkapi titik-titik pada

kalimat berdasarkan teks “Siti

tidak lupa sarapan”

Menjawab latihan soal

berdasarkan gambar

Mengerjakan latihan soal

dengan memberi tanda (√)

pada kegiatan yang

membutuhkan waktu yang

lebih lama dan tanda (X)

pada kegiatan yang

membutuhkan waktu yang

lebih singkat berdasarkan

gambar.

Mengerjakan latihan soal

berdasarkan gambar gerak

dasar jalan biasa, jalan

lambat, jalan cepat dan lari

36 JP

hari

Gambar

macam-macam

kegiatan yang

membutuhkan

wamtu yang

lebih lama dan

waktu yang

lebih singkat

Teks deskriptif

“Perjalanan

lani”

Teks lagu

“Pergi belajar”

Teks bergambar

bermain peran

Gambar denah

Teks lagu “Tek

kotek kotek”

Teks cerita

suasana pagi

hari

Benda-benda

dilingkungan

Bahasa

Indonesia

3.1.Mengenal teks deskriptif

tentang anggota tubuh dan

panca indra, wujud dan

sifat benda, serta peristiwa

siang dan malam dengan

bantuan guru atau teman

dalam bahasa Indonesia

lisan dan tulis yang dapat

diisi dengan kosakata

bahasa daerah untuk

membantu pemahaman

3.3Mengenal teks terima kasih

tentang sikap kasih

sayang dengan bantuan

guru atau teman dalam

Bahasa Indonesia lisan

dan tulis yang dapat diisi

Membaca nyaring

Membedakan

gambar suasana

pagi dan malam

hari

Percobaan suasana

pagi dan malam

hari

Wawancara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

113

Muatan

Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi

Waktu Sumber Belajar

dengan kosakata bahasa

daerah untuk membantu

pemahaman

3.4Mengenal teks cerita

diri/personal tentang

keberadaan keluarga

dengan bantuan guru atau

teman dalam bahasa

Indonesia lisan dan tulis

yang dapat diisi dengan

kosakata bahasa daerah

untuk membantu

pemahaman

4.1.Mengamati dan menirukan

teks deskriptif tentang

anggota tubuh dan

pancaindra, wujud dan

sifat benda, serta peristiwa

siang dan malam secara

mandiri dalam bahasa

Indonesia lisan dan tulis

yang dapat diisi dengan

kosakata bahasa daerah

antara berjalan dan lari

Bertanya jawab tentang cara siswa

berangkat ke sekolah

Bertanya jawab tentang gerak dsar

lokomotor berdasarkan gambar

Bertanya jawab tentang teks bergambar

bermain peran

Bertanya jawab tentang kegiatan yang

lebih lama dilakukan dan kegiatan yang

lebih singkat dilakukan

Bertanya jawab tentang bacaan

“bermain peran”

Bertanya jawab tentang kebiasaan baik

yang dilakukan saat bermain peran

Bertanya jawab tentang perjalanan Beni

ke sekolah berdasarkan

Mengidentifikasi benda-benda yang

terdapat pada taman

Mencoba/Mempraktikkan

Melakukan percobaan mengenal pagi,

siang dan malam hari.

Mewarnai gambar hasil percobaan

mengenal pagi, siang dan malam hari

berdasarkan gambar

Menjawab latihan soal

berdasarkan denah perjalanan

Beni ke sekolah

Menjodohkan gambar

berdasarkan kegiatan yang

dilakukan

Menghitung jumlah benda

berdasarkan gambar

Mengerjakan latihan soal

pengurangan berdasarkan

gambar anak ayam

Mengerjakan latihan soal

pengurangan dalam kolom

Melengkapi rumpang lagu

“Tek kotek kotek”

Menjawab soal berdasarkan

gambar permainan hitam

lawan hijau (kejar-kejaran)

Menjawab latihan soal

tentang peraturan dan jumlah

pemain pada permainan

hitam lawan hijau

sekitar

lingkungan

sekolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

114

Muatan

Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi

Waktu Sumber Belajar

untuk membantu

penyajian

4.3 Menyampaikan teks terima

kasih mengenai sikap

kasih sayang secara

mandiri dalam bahasa

Indonesia lisan dan tulis

yang dapat diisi dengan

kosakata bahasa daerah

untuk membantu

penyajian

4.4 Menyampaikan teks cerita diri

atau personal tentang

keluarga secara mandiri

dalam bahasa Indonesia

lisan dan tulis yang dapat

diisi dengan kosakata

bahasa daerah untuk

membantu penyajian

2.1 Menunjukkan perilaku jujur,

disiplin, tanggung jawab,

santun, peduli, dan

Mempraktikkan mengucapkan

terimakasih kepada orang tua

Memeragaka gambar ekspresi ketika

bangun tidur

Membaca teks lagu bangun tidur

Mempertaktikkan kegiatan yang

dilakukan di rumah sejak bangun tidur

hingga berngkat sekolah

Mengurutkan gambar kegiatan

kebiasaan di rumah

Menuliskan kegiatan pagi hari

berdasakan gambar

Menceritakan gambar kebisaan pagi

hari berdasakan urutan gambar

Menulikan peraturan pada pagi hari

dalam keluarga

Membaca teks “Siti tidak lupa sarapan”

Menceritakan kembali teks “Siti tidak

lupa sarapan”

Menyebutkan menu sarapan pagi

Melakukan wawancara tentang

kebiasaan sarapan pagi teman

Membuat grafik gambar/piktograf

berdasarkan hasil wawancara

Tes observasi

Menceritakan suasana pagi

dan malam hari berdasarkan

gambar

Membedakan suasana pagi

dan malam hari berdasakan

gambar

Melakukan percobaan proses

terjadinya siang dan malam

hari

Mewarnai gambar matahari

dan bumi diwaktu pagi dan

malam hari

Mengucapkan teks lagu

bangun tidur

Mempraktikkan

mengucapkan terimakasih

kepada orang tua

Mengurutkan gambar

kebiasaan pagi hari

Menuliskan angka pada

gambar kebiasaan pagi hari

Mengucapkan trimakasih

kepada guru dan teman

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

115

Muatan

Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi

Waktu Sumber Belajar

percaya diri dalam

berinteraksi dengan

keluarga, teman, dan guru

sebagai perwujudan nilai

dan moral Pancasila

2.3 Memiliki perilaku santun

dan sikap kasih sayang

melalui pemanfaatan

bahasa Indonesia dan/atau

bahasa daerah

1.2 Menerima keberadaan

Tuhan Yang Maha Esa

atas penciptaan manusia

dan bahasa yang beragam

serta bendabenda di alam

sekitar

Membaca teks bergambar “Perjalanan

Lani”

Mempraktikkan gerak dasar biasa, jalan

lambat, jalan cepat dan berlari

Bermain peran dengan tema keluarga di

depan kelas

Mempraktikkan berjalan lurus, belok

kanan dan berlok kiri dari kelas menuju

lingkungan sekolah

Menyanyikan lagu “Tek kotek kotek”

Mewarnai gambar sesuai dengan

petunjuk latihan soal

Mempraktikkan lari keliling lapangan

Melakukan permainan “Hitam melawan

hijau”

pengamatan gambar

Menalar/Mengasosiasi

Berdiskusi tentang hasil percobaan

suasana pagi dan malam hari

Berbagi pengalaman tentang keadaan

pagi di lingkungan sekolah dan

rumah

Berdiskusi tentang kebiasaan-

dengan Bahasa yang santun

Menyebutkan isi lagu bangun

tidur berdasarkan teks

Menjelaskan isi dari lagu

bangun tidur

Membuat gambar kebiasaan

di pagi hari

Mempraktikkan kegiatan pagi

hari dari bangun tidur hingga

ke sekolah

Menceritakan kembali teks

“Siti tidak lupa sarapan”

Mewawancari tentang menu

sarapan pagi teman

Membuat grafik

gambar/piktograf

Menceritakan hasil

wawancara menu sarapan

pagi teman

Menghitung jumlah teman

yang mempunyai kebiasaan

sarapan pagi

Mengelompokkan kegiatan

yang menunjukkan waktu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

116

Muatan

Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi

Waktu Sumber Belajar

kebiasaan yang baik setelah bangun

tidur

Berbagi pengalaman tentang kebiasaan

sarapan pagi dan menu sarapan pagi.

Berdiskusi hasil wawancara

Membandingkan kecepatan antara

berjalan kaki, berlari dan

mengunakan kendaraan menuju

sekolah

Berdiskusi membuat dialog bermain

peran

Mengidentifikasi benda-benda yang

terdapat pada gambar tempat bermain

Mendiskusikan tentang permaianan

hitam dan hijau

Mengkomunikasikan

Menceritakan hasil percobaan

mengenal pagi, siang dan malam

menceritakan tentang ekspresi bangun

tidur

menceritakan gambar sesuai urutan

yang sudah dibuat

Menceritakan kegiatan yang dilakukan

yang lebih lama dan waktu

yang lebih singkat

berdasarkan gambar.

Mempraktikkan gerak dasar

jalan biasa gerak dasar jalan

lambat, gerak dasar jalan

cepat dan gerak dasar lari

Menceritakan kembali

perjalanan Beni menuju

sekolah.

Menyebutkan gerak dasar

lokomotor

Mempraktikkan berjalan

lurus, belok kanan dan belok

kiri

Bermain peran temtang

kebiasaan baik sebelum

berangkat sekolah

Mewarnai gambar telur

berdasarkan jawaban yang

sesuai dengan warna

lingkaran jawaban pada soal

pengurangan

Menuliskan operasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

117

Muatan

Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi

Waktu Sumber Belajar

di rumah sejak bangun tidur higga

berangkat sekolah.

Menceritakan hasil wawancara di

depan kelas

Menceritakan gerakan yang telah

dilakukan didepan kelas (jalan biasa,

jalan lambat, jalan cepat, dan berlari)

Menceritakan perjalanan berlok kanan,

belok kiri, jalan lurus dari kelas menuju

lingkungan sekolah

Menceritkan rute perjalanan Beni

menuju sekolah

Menceritakan perjalanan dari rumah

menuju sekolah

Menceritakan isi lagu “Tek kotek

kotek”

Menceritakan permaianan hitam

melawan hijau di depan kelas

penguranngan

Menyanyikan lagu “Tek

kotek kotek” dalam

kelompok.

Mempraktikkan gerak dasar

loko motor dengan

permainan “Hitam lawan

hijau” dengan teman

Mempraktikkan peraturan

pada permainan hitam lawan

hijau

Tes Produk

Hasil percobaan proses

terjadinya siang dan malam

hari

Hasil produk mewarnai

gambar matahari dan bumi

diwaktu pagi dan malam hari

Hasil gambar kebiasaan pagi

hari

Hasil wawancara tentang

menu sarapan pagi teman

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

118

Muatan

Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi

Waktu Sumber Belajar

Matematika 1.2 Mengenal bilangan asli

sampai 99 dengan

mengunakan benda-

bendayang ada di sekitar

rumah, sekolah atau

tempat bermain

3.9Membandingkandengan

memperkirakan lama

suatu aktivitas

berlangsung

menggunakan istilah

sehari-hari (lebih lama,

lebih singkat)

4.3 Mengemukakan kembali

dengan kalimat sendiri

dan memecahkan masalah

yang berkaitan dengan

penjumlahan dan

pengurangan terkait

dengan aktivitas sehari-

hari serta memeriksa

Membuat piktograf

dan tabel hasil

wawancara

Membaca nyaring,

Membandingkan

kegiatan yang

membutuhkan waktu

yang lebih lama dan

lebih singkat

Menghitung jumlah

benda, menghitung

hasil pengurangan

Menghitung jumlah

benda, menghitung

hasil pengurangan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

119

Muatan

Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi

Waktu Sumber Belajar

kebenarannya

4.7 Mengumpulkan dan

mengelola data pokok

kategorikal dan

menyajikan data

mengunakan grafik

kongret dan piktograf

tanpa mengunakan urutan

label pada sumbu

horisontal

4.9 Mengumpulkan dan

mengelola data pokok

kategorikal dan

menyajikannya dalam

grafik konkret dan

piktograf tanpa

menggunakan urutan label

pada sumbu horizontal

2.1 Menunjukkan rasa percaya

diri untuk berlatih

mengekspresikan diri

dalam mengolah karya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

120

Muatan

Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi

Waktu Sumber Belajar

seni

1.1 Menerima dan menjalankan

ajaran agama yang

dianutnya

Penjasorkes 3.1Mengetahui konsep gerak

dasar lokomotor sesuai

dengan dimensi anggota

tubuh yang digunakan, arah,

ruang gerak, hubungan, dan

usaha, dalam berbagai

bentuk permainan sederhana

dan atau tradisional

4.1 Mempraktikkan pola gerak

dasar lokomotor sesuai

dengan dimensi anggota

tubuh yang digunakan arah,

ruang gerak, hubungan dan

usaha dalam berbagai

bentuk permainan sederhana

dan atau tradisiona

Membedakan dan

mempraktikkan

berjalan terus,

belok kanan dan

belok kiri

Mengamati dan

melakukan gerak

lokomotor

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

121

Muatan

Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi

Waktu Sumber Belajar

2.1Berperilaku sportif dalam

bermain

1.2 Menghargai tubuh dengan

seluruh perangkat gerak

dan kemampuannya

sebagai anugrah Tuhan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

122

Muatan

Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi

Waktu Sumber Belajar

Seni budaya

dan

keterampilan

3.1 Mengenal cara dan hasil

karya seni ekspresi

4.1Menggambar ekspresi dengan

mengolah garis, warna, dan

bentuk berdasarkan hasil

pengamatan di lingkungan

sekitar

4.7 Menyanyikan lagu anak-

anak dan berlatih

memahami isi lagu

2.1Menunjukkan rasa percaya diri

untuk berlatih

mengekspresikan diri dalam

mengolah karya seni

1.1Merasakan keindahan alam

sebagai salah satu tanda-

tanda kekuasaan Tuhan

Mewarnai

gambar

Menyanyikan

lagu Tek Kotek

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

123

Tema 3 : Kegiatanku

Subtema 2 : Kegiatan Siang Hari

Muatan

Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi

Waktu Sumber Belajar

PPKn 3.2 Mengenal tata

tertib dan aturan

yang berlaku

dalam kehidupan

sehari-hari di

rumah dan

sekolah.

Berperilaku tertib

Mengamati

Mengamati teks deskriptif yang

dibacakan guru.

Mengamatigambar yang ditunjukkan

Mengamati gerak guru dalam

melakukan permainan zig-zag

Mengamati benda-benda yang

ditunjukkan oleh guru

Mengamati teks lagu “ Hari Sudah

Siang”.

Mengamatisyairlagu “HariSudah

Siang” di papantulis yang telah ditulis

guru

Memahami isi bacaan teks “Petugas

Piket”.

Mengidentifikasi kegiatan yang baru

Tes Tertulis

Mengidentifikasiisitekswaca

na.

Menyebutkancontohtataterti

bdanaturan yang

berlakudalamsehari-hari di

sekolah

Mengidentifikasibenda yang

berbentukkerucut, balok,

kubus dan bola

Mengidentifikasiisiteksdeng

anmenjawabpertanyaan

Mengidentifikasipolairamala

gu

Menjawabpertanyaanmenge

naiisilagu

28 JP KementrianPendi

dikandanKebuda

yaan. 2013.

Kegiatanku.

BukuTematikTer

paduKurikulum

2013. Buku Guru

SD Kelas I.

Jakarta.

KementrianPendi

dikandanKebuda

yaan

KementrianPendi

dikandanKebuda

yaan. 2013.

Kegiatanku.

4.2 Melaksanakan tata tertib di

rumah dan

sekolah.

Tata tertib

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

124

2.2 Menunjukkan perilaku patuh

pada tata tertib dan aturan

yang berlaku dalam

kehidupan sehari-hari di

rumah dan sekolah

saja dilakukan di luar kelas.

Mengamatigambar yang tertera di

bukusiswa.

Mengamatigambarmakanansehat di

buku siswa.

Mengamati teks bacaan “ Suasana

Siang Hari”.

Mengamati teks bacaan “Tidur Siang”.

Mengamati gambar yang ditunjukkan

oleh guru.

Menanya

Bertanyakepadasiswa “Apakahada

kata-katayang tidakdimengerti?”

Mengajukanpertanyaan-pertanyaan

yang berkaitandengangambar.

Bertanya jawab tentang permainan zig-

zag

Bertanyakepadasiswaapakah di

kelasatau di sekolahadabenda-benda

yang menyerupaibangunruang

Bertanya jawab mengenai isi lagu “

Hari Sudah Siang”.

Bertanya jawab tentang kata-kata baru

Bertanya jawab dengan guru tentang

Mengurutkangambarberserid

enganbantuanteks

Menentukanwaktu yang

lebih lama

danlebihsingkatsuatukegiata

n

Tes Lisan

Mengamatitekslagu

“HariSudah Siang”

Menemukankosakata baru

Mengidentifikasipolairamal

agu

Mengidentifikasiisiteks “

Petugaspiket”

Menyebutkanjenis-

jenismakanansehatberdasar

kanteks

Mengamatigambarsianghari

Menjelaskanmanfaattidursia

ng

Menyebutkankegiatansehari

hari

Observasi.

Menirukanteksdeskriptif

BukuTematikTer

paduKurikulum

2013. Bukusiswa

SD Kelas I.

Jakarta.

KementrianPendi

dikandanKebuda

yaan

Media gambar

yang

berhubungan

kegiatan siang

hari

Media gambar

bangun ruang.

Media gambar

kegiatan lebih

singkat dan lebih

lama

Teks bacaan

Teks lagu.

1.1.Menerima keberagaman

karakteristik individu dalam

kehidupan beragama

sebagai anugerah Tuhan

Yang Maha Esa di

lingkungan rumah dan

sekolah

Bahasa

Indonesia

3.1Mengenal teks deskriptif

tentang anggota tubuh dan

panca indra, wujud dan

sifat benda, serta peristiwa

siang dan malam dengan

bantuan guru atau teman

dalam bahasa Indonesia

lisan dan tulis yang dapat

diisi dengan kosakata

bahasa daerah untuk

membantu pemahaman

Teks cerita

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

125

3.2 Mengenal teks petunjuk/

arahan tentang perawatan

tubuh serta pemeliharaan

kesehatan dan kebugaran

tubuh dengan bantuan

guru atau teman dalam

bahasa Indonesia lisan

dan tulis yang dapat diisi

dengan kosakata bahasa

daerah untuk membantu

pemahaman

Teks cerita isi bacaan

Bertanya jawab dengan guru tentang

contoh – contoh tata tertib yang di

sekolah dan di rumah.

Bertanya jawab tentang gambar yang

diamatinya

Bertanya jawab tentang jenis-jenis

makanan sehat

Bertanyajawab

tentangsuasanasianghari di sekolah

Bertanya jawab tentang teks bacaan “

Tidur Siang”.

Bertanya jawab tentang gambar yang

ditunjukkan oleh guru.

Menalar

Mengidentifikasi

isiteksdenganbantuanguru

yang

dibacakandengansuaranyari

ng

Menunjukkankebiasaanmen

gucapkansalamsaatpulangse

kolah

Membedakanperilakutertibd

antidaktertib

Menunjukkankebiasaandisp

lin, santun, kasihsayang,

jujur,

tanggungjawabpercayadirid

alamberinteraksidengan

guru

Melakukansikap yang

cermatdantelitisaatmengerja

kantugas.

MensyukurirahmatkepadaT

uhandenganberdoa

3.4 Mengenal teks cerita diri/

personal tentang keberadaan

keluarga dengan bantuan guru

atau teman dalam bahasa

Indonesia lisan dan tulis yang

dapat diisi dengan kosakata

bahasa daerah untuk membantu

pemahaman

Teks cerita

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

126

3.5 Mengenal teks diagram/ label

tentang anggota keluarga

dan kerabat dengan bantuan

guru atau teman dalam

bahasa Indonesia lisan dan

tulis yang dapat diisi

dengan kosakata bahasa

daerah untuk membantu

pemahaman

Tekscerita Mengelompokanperilakutertibdanperil

akutidaktertib.

Mengidentifikasi berbagai bentuk

jalan zig-zag

Mengamati dan mencari benda-benda

yang menyerupai bangun ruang

Mencari kata baru dan dituliskan di

buku tulis

Mencari kata-kata baru dengan

kelompok

Mengerjakan tugas sesuai isi bacaan

Menuliskannama-namahari di

bukutulis

Memilihataumembuaturutankegiatante

rsebutdenganmenuliskanangka 1

untukkegiatan yang pertama kali

dilakukan, menuliskanangka 2

untukkegiatan yang dilakukankedua,

Mengamaticontohjalan zig

zagdenganposisibadanrileks

menghadapkedepan yang

diperagakan guru

Menunjukanperilakudisiplin

saatmelakukanjalan zig-zag

Menunjukkanperilakubersy

ukurdanmenghargaisetiapge

rakdanaktivitasnyamerupak

ananugerahdariTuhan

Menunjukkan rasa

ingintahuuntukmenemukan

kosakata

Mengungkapkanperasaansy

ukurpadaTuhanatasanugera

hdengankegiatanpembelajar

anhariini

Menyayikanlagu“

4.1 Mengamati dan menirukan

teks deskriptif tentang anggota

tubuh dan panca indera, wujud

dan sifat benda, serta peristiwa

siang dan malam secara mandiri

dalam bahasa Indonesia lisan dan

tulis yang dapat diisi dengan

kosakata bahasa daerah untuk

membantu penyajian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

127

4.2 Mempraktikkan teks arahan

atau petunjuk tentang

merawat tubuh serta

kesehatan dan kebugaran

tubuh secara mandiri dalam

bahasa Indonesia lisan dan

tulis yang dapat diisi

dengan kosakata bahasa

daerah untuk membantu

penyajian

danseterusnya

Menyebutkancontoh-contoh

makanansehat

Menyampaikan ide untuk tema

menggambar.

Berdiskusitentangmanfaattidursiangda

nrutinitassebelumtidursiang

Membandingkankegiatan yang

disebutkanuntukmenentukankegiatan

yang lebih lama.

Mencoba .

BermainperanceritaKancildanBuayases

uaiteks

Mengelompokanperilakutertibdanperil

akutidaktertib

Melakukangerakan/jalanlurus,

serongkanandankiri,

sertajalanberkelok, seperti yang

dicontohkan guru satu per

satusecarabersamaan

Menggambar salah satu benda yang

menyerupai dangun datar

Menyanyikannyasecaraberkelompok di

HariSudah Siang”

denganpercayadiri.

MensyukurikaruniaTuhan

yang

telahdiberikankarenamemili

kisuara yang indah

Menunjukkanperilakukeber

agamandalamkeberagaman

di sekolah

Menunjukkanbersihlingkun

gansebagaiucapansyukurke

padaTuhan Yang MahaEsa

Melaksanakantugaspiketseb

agaisalahsatuaturandalamke

bersamaan

Menunjukkanperilakupatuh

padatatatertibdanaturan

yang

berlakudalamkehidupanseha

ri-hari di sekolah.

Menunjukkanperilakurukun

dengansemuatemandalambe

rinteraksi di

4.4 Menyampaikan teks cerita

diri/personal tentang

keluarga secara mandiri

dalam bahasa Indonesia

lisan dan tulis yang dapat

diisi dengan kosa kata

bahasa daerah untuk

membantu penyajian

4.5 Membuat teks

diagram/label tentang

anggota keluarga dan

kerabat secara mandiri

dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

128

bahasa Indonesia lisan

dan tulis yang dapat diisi

dengan kosakata bahasa

daerah untuk membantu

penyajian.

depan kelas

Berlatihmenggunakan kata-kata baru

dengan membuat kalimat

Melakukan kebersihan kelas sebelum

istirahat sebagai bentuk keindahan

kelas

Membuatjadwalpiketbersamasama

dengan bimbingan guru.

Membuat

menceritakangambartersebutsesuaiurut

annya.

Berlatihmembuat menu makansiang

Menggambarekspresidengantema yang

di pilih.

Berdiskusitentangmanfaattidursiangda

nrutinitassebelumtidursiang

Melakukan kegiatan lebih lama dan

lebih singkat.

Mengkomunikasikan

Siswaberperansebagainarator,

sebagaiKancildansebagaiBuaya.

Mempresentasikan hasil diskusi

sekolahsebagaianugerahTuh

an

Menyanyikanlagu “Nama-

Nama Hari”

Menyanyikanlagu “Nama

NamaHari”

denganpercayadiri

Mengungkapkanperasaansy

ukurpadaTuhanatasanugera

hkeindahanalam.

Membiasakandirimerawattu

buhdenganpolamakan yang

teratur

Menghargailingkunganalam

sebagaisumber ide

dalammenggambarsianghari

MensyukuriataskekuasaanT

uhan

Memilikiperilakudisiplindat

angtepatwaktudalammasukk

elas.

MensyukurirahmatkepadaT

uhandenganberdoa

2.1 Memiliki kepedulian dan rasa

ingin tahu terhadap

keberadaan wujud dan sifat

benda melalui pemanfaatan

bahasa Indonesia dan/atau

bahasa daerah

1.1 Menerima anugerah

Tuhan Yang Maha Esa

berupa bahasa Indonesia

yang dikenal sebagai

bahasa persatuan dan sarana

belajar di tengah

keberagaman bahasa daerah

1.2 Menerima keberadaan

Tuhan Yang Maha Esa atas

penciptaan manusia dan

bahasa yang beragam serta

bendabenda di alam sekitar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

129

Matematika 3.9 Membandingkan

dengan memperkirakan

lama suatu aktivitas

berlangsung menggunakan

istilah sehari-hari (lebih

lama, lebih singkat)

Membandingkan

Waktu lama dan singkat

dengan kelompok

Bertanyakepadasiswatentangperasaan

merekasetelahmengikutikegiatan

Menyebutkannya benda yang

menyerupaibangunruang di kelas

Mengajaksiswauntukbersyukurkarena

memilikisuara yang indah

Membacakan kalimat yang telah

dibuatnya.

Menjelaskanbahwatugaspiketdiaturse

tiapharimulaiSeninsampaiSabtu

Mempresentasikan hasil yang telah

dibuat dengan bantuan guru

Menceritakan di depan kelas

Membacakan menu makanan siang

yang sudah dibuat.

Menceritakan gambar yang dibuat di

dapan kelas secara singkat

Menyampaikanhasildiskusinya.

Membacakan latihan yang sudah

dikerjakan.

Membacanyaringtekstentan

gtidursiang

Memasangkangambardenga

n kata kegiatan di sianghari

Unjuk kerja

Mempraktikkanbermainpera

nberdasarkanteks

Mempraktikkantatatertibdal

ambermainperan

Menggambardenganbentuk

dasarbangunruang

Memperagakanjalan zig

zagdenganposisibadantegak

menghadapkedepan

Membuatkalimatdarikosa

kata yang adapadateks

Menuliskankembalitekssesu

aicontoh

Bernyanyisambilmemperag

akantepukirama

Membuatjadwalpiketdalam

bentuktabel

Membuat menu makansiang

Menceritakankegiatansiang

4.7 Membentuk dan

menggambar bangun

barudari bangunbangun

datar atau pola bangun datar

yang sudah ada

Menggambar bangun

ruang

2.1 Menunjukkan sikap

cermat dan teliti, tertib dan

mengikuti aturan, peduli,

disiplin waktu serta tidak

mudah menyerah dalam

mengerjakan tugas

1.1 Menerima dan

menjalankan ajaran agama

yang dianutnya.

SBdP 3.1 Mengenal cara dan hasil

gambar ekspresi

3.2 Mengenal pola irama lagu

bervariasi menggunakan

alat musik ritmis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

130

4.1. Menggambar ekspresi

dengan mengolah garis,

warna dan bentuk

berdasarkan hasil

pengamatan di lingkungan

sekitar

denganrunutdanjelas

Menggambarsuasanasiangh

ari

Memasangkangambardengan kata

kegiatan di sianghari

4.5. Menyanyikan lagu anak-

anak dan memperagakan

tepuk birama dengan gerak

4.7 Menyanyikan lagu

anak-anak dan berlatih

memahami isi lagu.

2.1 Menunjukkan rasa

percaya diri untuk berlatih

mengekspresikan diri dalam

mengolah karya seni

2.3 Menunjukkan perilaku

disiplin, tanggung jawab,

dan kepedulian terhadap

alam sekitar melalui

berkarya seni

1.1 Merasakan keindahan

alam sebagai salah satu

tanda-tanda kekuasaan

Tuhan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

131

PJOK 3.1 Mengetahui konsep gerak

dasar lokomotor sesuai

dengan dimensi

anggota tubuh yang

digunakan, arah, ruang

gerak, hubungan, dan

usaha, dalam berbagai

bentuk permainan

sederhana dan atau

tradisional.

Gerak lokomotor

3.1 Mengetahui konsep gerak

dasar lokomotor sesuai

dengan dimensi anggota

tubuh yang digunakan,

arah, ruang gerak,

hubungan, dan usaha,

dalam berbagai bentuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

132

4.1 Mempraktikkan pola gerak

dasar lokomotor sesuai

dengan dimensi

anggota tubuh yang

digunakan, arah, ruang

gerak, hubungan dan

usaha, dalam berbagai

bentuk permainan

sederhana dan atau

tradisional.

2.1 Berperilaku sportif dalam

bermain

2.6 Disiplin selama

melakukan berbagai

aktifitas fisik

1.1 Menghargai tubuh dengan

seluruh perangkat gerak dan

kemampuannya sebagai

anugrah Tuhan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

133

Tema 3 : Kegiatanku

Subtema 3 : Kegiatan Sore Hari

MUATAN

PELAJARAN KOMPETENSI DASAR

MATERI

PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN

ALOKASI

WAKTU

SUMBER

BELAJAR

PPKn 3.1 Mengenal simbol-simbol sila

Pancasila dalam lambang negara

“Garuda Pancasila”

3.2 Mengenal tata tertib dan aturan

yang berlaku dalam kehidupan

sehari-hari di rumah dan sekolah

4.1 Mengamati dan menceritakan

perilaku di sekitar rumah dan

sekolah dan mengaitkannya

dengan pengenalannya terhadap

salah satu simbol sila Pancasila

4.2 Melaksanakan tata tertib di rumah

dan sekolah

2.1 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,

tanggung jawab, santun, peduli,

dan percaya diri dalam

berinteraksi dengan keluarga,

Simbol pancasila dan

penerapannya

Aturan atau kebisaan di

rumah

Mengamati

Mengamati peristiwa berupa

gambar dalam cerita yang ada

di buku siswa

Mengamati kegiatan yang di

lakukan siswa untuk

membantu orang tua di rumah

Mencoba/Mempraktikkan

Melakukan permainan Cap-

Cip-Cup

Menanya

Bertanya jawab tentang

gambar yang di dalam buku

siswa tentang peristiwa yang

dialami oleh teman

Bertanya kepada teman

tentang kegiatan yang

dilakukan di rumah untuk

membantu orang tua ketika

Tes tertulis

Menjawab pertanyaan

atau mengerjakan

latihan soal

berdasarkan simbol

dan sila Pancasila

Mengerjakan soal

dengan

mengidentifikasi isi

gambar yang diamati

Menjelaskan maksud

isi gambar sesuai

pengamatan

Menjelaskan aturan

atau kebiasaan baik

dalam menyambut

orangtua

Performance/Kinerja

Mengamati gambar

perilaku ketika

36 JP Diri siswa,

lingkungan

keluarga, dan

lingkungan

sekolah

Assagaf,

Lubna.,

Nurhasanah,

Muhiba, Iba.

Buku

pegangan

guru dengan

tema

Kegiatanku.

Jakarta :

Kemendikbud

.

Assagaf,

Lubna.,

Nurhasanah

, Muhiba,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

134

teman, dan guru sebagai

perwujudan nilai dan moral

pancasila

1.1 Menerima keberagaman

karakteristik individu dalam

kehidupan beragama sebagai

anugerah Tuhan Yang Maha Esa

di lingkungan rumah dan sekolah

1.2 Menerima kebersamaan dalam

keberagaman sebagai anugerah

Tuhan Yang Maha Esa di

lingkungan rumah dan sekolah

mendapatkan giliran.

Menalar/Mengasosiasi

Mendengarkan hasil diskusi

teman tentang kegiatan yang

dilakukan teman dan

mengidentifikasi

Mengutarakan ide dalam

permainan Cap-Cip-Cup

Membuat daftar kegiatan yang

dilakukan

Mengkomunikasikan

Berdiskusi untuk

menyampaikan hasil

kelompok tentang peristiwa

yang terjadi ketika melakukan

kegiatan

Menyampaikan pendapat

lewat permainan Cap-Cip-Cup

bermain

Melaksanakan aturan

dalam bermain peran

Observasi

Kemampuan peduli

terhadap interaksi

dengan teman sebagai

perwujudan nilai

Pancasila

Menerapkan sika

kebersamaan dalam

kehidupan di

lingkungan dengan

mewujudkan nilai

Pancasila

Produk

Membuat catatan

pelaksanaan

perwujudan nilai

Pancasila

Mencatat kegiatan

yang dilakukan lewat

permainan Cap-Cip-

Cup

Iba. Buku

pegangan

siswa

dengan

tema

Kegiatanku.

Jakarta:Ke

mendikbud

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

135

Bahasa Indonesia 3.1 Mengenal teks deskriptif tentang

anggota tubuh dan pancaindera,

wujud, dan sifat benda, serta

peristiwa siang dan malam dengan

bantuan guru atau teman dalam

bahasa Indonesia lisan dan tulis

yang dapat diisi dengan kosakata

bahasa daerah untuk membantu

pemahaman

3.2 Mengenal teks petunjuk/arahan

tentang perawatan tubuh serta

pemeliharaan kesehatan dan

kebugaran tubuh dengan bantuan

guru atau teman dalam bahasa

Indonesia lisan dan tulis yang

dapat diisi dengan kosakata bahasa

daerah untuk membantu

pemahaman

3.4 Mengenal teks cerita diri/personal

tentang keberadaan keluarga

dengan bantuan guru atau teman

dalam bahasa Indonesia lisan dan

tulis yang dapat diisi dengan

kosakata bahasa daerah untuk

Teks Deskriptif tentang

kegiatan sore hari

Teks dialog tentang

kegiatan sore hari

bersama teman

Jenis Kegiatan Sore

Hari

Teks Petunjuk dan

Deskriptif tentang

kudapan sore

Teks cerita keluarga

tentang kebiasaan baik

menyambut orang tua

Mengamati

Mengamati gambar kegiatan

sore hari di buku siswa

dengan arahan guru

Mengamati gambar suasana

sore

Menyalin daftar kegiatan

siswa yang tertera di papan

tulis

Mengamati gambar di buku

siswa

Mencoba/Mempraktikkan

Membaca wacana tentang

kegiatan sore hari

Membaca nyaring teks yang

ada di buku siswa

Mengenal kosakata baru dan

berlatih membaca dan

menggunakan kata-kata

Menirukan dengan nyaring

Menyimak dialog yang

dibacakan guru

Menceritakan kembali isi teks

dengan bahasa sendiri

Tes tertulis

Menyebutkan ciri

sore hari dengan tepat

Menjelaskan tentang

urutan percobaan

Mengidentifikasi

kegiatan yang

dilakukan di sore hari

Menuliskan jenis

kegiatan di sore hari

Menjelaskan jenis

umbi-umbian sesuai

teks

Menjelaskan urutan

memasak kudapan

sore

Performance/Kinerja

Membaca nyaring

teks kegiatan sore

hari

Menceritakan

kembali isi teks

dialog dengan bahasa

sendiri

Membaca teks dialog

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

136

membantu pemahaman

4.1 Mengamati dan menirukan teks

deskriptif tentang anggota tubuh

dan pancaindra, wujud dan sifat

benda, serta peristiwa siang dan

malam secara mandiri dalam

bahasa Indonesia lisan dan tulis

yang dapat diisi dengan kosakata

bahasa daerah untuk membantu

penyajian

4.2 Mempaktikkan teks arahan atau

petunjuk tentang merawat tubuh

serta kesehatan dan kebugaran

tubuh secara mandiri dalam bahasa

Indonesia lisan dan tulis yang

dapat diisi dengan kosakata bahasa

daerah untuk membantu penyajian

4.4 Menyampaikan teks cerita diri atau

personal tentang keluarga secara

mandiri dalam bahasa Indonesia

lisan dan tulis yang dapat diisi

dengan kosakata bahasa daerah

untuk membantu penyajian

Berlatih membaca dialog

secara berpasangan

Membuat dialog sendiri

tentang kegiatan sore hari.

Berperan menjadi wartawan

dan yang lainnya menjadi

narasumber, dan kemudian

berganti posisi

Merancang dan berlatih

bermain peran

Menyalin kalimat yang

berhubungan dengan umbi-

umbian

Menanya

Bertanya mengenai kosakata

baru yang belum dimengerti

Bertanya jawab melalui

kegiatan wawancara

Menalar/Mengasosiasi

Menyebutkan kegiatan sore

hari yang ada pada gambar

Menjelaskan suasana langit

pada sore hari

Mengidentifikasi gambar-

dengan nyaring

Melakukan kegiatan

wawancara

Menuliskan kembali-

kalimat yang ada

pada teks yang

dipelajari

Mempraktikkan

langkah-langkah

penyajian kudapan

sore

Menjelaskan

kebiasaan yang baik

menyambut orang

tua pulang kerja

Menyebutkan

kegiatan sore hari

yang biasa dilakukan

Observasi

Melakukan

percobaan sesuai

dengan teks petunjuk

Kemampuan

mensyukuri ciptaan

Tuhan yang beragam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

137

2.2 Memiliki rasa percaya diri terhadap

keberadaan tubuh melalui

pemanfaatan bahasa Indonesia

dan/atau bahasa daerah

2.5 Memiliki perilaku santun dan jujur

dalam hal kegiatan dan bermain di

lingkungan melalui pemanfaatan

bahasa Indonesia dan/atau bahasa

daerah

1.2 Menerima keberadaan Tuhan Yang

Maha Esa atas penciptaan manusia

dan bahasa yang beragam serta

benda-benda di alam sekitar

gambar yang menunjukkan

suasana sore di buku siswa

Menyebutkan beberapa

kegiatan yang biasa mereka

lakukan pada sore hari

Menyebutkan kegiatan yang

biasa dilakukan narasumber

usai bermain sore

Menyebutkan jenis umbi-

umbian yang mereka ketahui

Menjelaskan urutan memasak

Mengerjakan latihan di dalam

buku siswa

Mengkomunikasikan

Mendengarkan guru bercerita

tentang suasana sore

Mendiskusikan suasana sore

hari dan warna langit

menjelang matahari terbenam

Mendemonstrasikan ciri

suasana sore hari di depan

kelas

Mendiskusikan isi dialog

Mempraktikkan dialog di

depan kelas

sebagai sarana belajar

Menunjukkan contoh

perilaku jujur ketika

bermain.

Menunjukkan contoh

perilaku santun ketika

bermain dengan

teman

Menjaga alam sekitar

yang merupakan

ciptaan Tuhan.

peduli terhadap

interaksi dengan

teman sebagai

perwujudan nilai

Pancasila

Menerapkan sika

kebersamaan dalam

kehidupan di

lingkungan dengan

mewujudkan nilai

Pancasila

Bermain peran

tentang kebiasaan

menyambut orangtua

pulang dari kerja

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

138

Diskusikan bersama siswa

cara-cara yang baik

menyambut ayah atau ibu

pulang

Berbagi cerita tentang

kebiasaan makan dalam satu

hari (mulai sarapan hingga

makan malam)

Memberikan contoh

perilaku santun dalam

melakukan kegiatan

Menghargai

keberagaman sebagai

anugerah Tuhan

Produk

Membuat pertanyaan

panduan wawancara

Kudapan Sore hari

dari umbi-umbian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

139

Tema 3 : Kegiatanku

Subtema 4 : Kegiatan Malam Hari

MUATAN

PELAJARAN KOMPETENSI DASAR

MATERI

PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN PENILAIAN

ALOKASI

WAKTU

SUMBER

BELAJAR

Bahasa Indonesia 3.1 Mengenal teks deskriptif tentang

anggota tubuh dan pancaindra,

wujud dan sifat benda, serta

peristiwa siang dan malam dengan

bantuan guru atau teman dalam

bahasa Indonesia lisan dan tulis

yang dapat diisi dengan kosakata

bahasa daerah untuk membantu

pemahaman.

3.2 Mengenal teks petunjuk/ arahan

tentang perawatan tubuh serta

pemeliharaan kesehatan dan

kebugaran tubuh dengan bantuan

guru atau teman dalam bahasa

Indonesia lisan dan tulis yang

dapat diisi dengan kosakata bahasa

daerah untuk membantu

pemahaman.

Bercerita isi gambar

Membuat pertanyaan

Bermain peran

Bernyanyi lagu “Padang

Mbulan”

Kegiatan baik yang

dilakukan sebelum tidur

Menceritakan kegiatan

teman pada malam hari

Menyimak cerita

Kegiatan pada malam

hari sesuai kebiasaan

masing-masing

Melakukan percobaan

Mengamati :

Mengamati gambar suasana malam

hari.

Mengamati gambar kegiatan pada

malam hari.

Mengamati gambar yang ada pada

pembelajaran 2.

Mengamati gambar dan membaca

teks yang ada di bawah gambar.

Mengamati gambar bintang.

Mengamati gambar pada

pembeajaran 4.

Mengamati teks dialog bermain

peran yang terdaat dalam lembar

kerja siswa.

Mengamati gambar kegiatan yang

dilakukan sebelum tidur malam.

Mengamati gambar kegiatan di

malam hari.

Tes Lisan :

Mengucap kembali teks

lagu.

Memahami konsep operasi

hitung pengurangan.

Menyebutkan aturan pada

permainan “Kucing dan

Tikus”.

Tes Tertulis :

Menyebutkan hasil pe-

ngamatan gambar dengan

menjawab pertanyaan.

Menyebutkan tanda-tanda

suasana malam hari.

Mengidentifikasi gambar

dengan menjawab perta-

nyaan sesuai isi teks.

Menyebutkan sikap-sikap

baik yang ditunjukkan

pada gambar.

32 JP

Buku

tematik

kelas I SD

Gambar

suasana

malam

hari.

Kartu

gambar

kegiatan

malam

hari.

Teks lagu

“Burung

Hantu”.

Lingkunga

n sekolah/

sekitar.

Diri

sendiri

Batu/

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

140

3.4 Mengenal teks cerita diri/ personal

tentang keberadaan keluarga

dengan bantuan guru atau teman

dalam bahasa Indonesia lisan dan

tulis yang dapat diisi dengan

kosakata bahasa daerah untuk

membantu pemahaman.

4.1 Mengamati dan menirukan teks

deskriptif tentang anggota tubuh

dan pancaindra, wujud dan sifat

benda, serta peristiwa siang dan

malam secara mandiri dalam

bahasa Indonesia lisan dan tulis

yang dapat diisi dengan kosakata

bahasa daerah untuk membantu

penyajian.

4.2 Mempraktikkan teks arahan/

petunjuk tentang merawat tubuh

serta kesehatan dan kebugaran

tubuh secara mandiri dalam bahasa

Indonesia lisan dan tulis yang

dapat diisi dengan kosakata bahasa

daerah untuk membantu penyajian.

Menanya :

Bertanya jawab tentang isi gambar

pada buku siswa.

Bertanya jawab tentang kegiatan

pada malam hari.

Bertanya jawab tentang konsep

pengurangan.

Bertanya jawab tentang gambar dan

teks yang telah dibaca.

Bertanya jawab tentang jumlah

bintang yang dibuat siswa.

Bertanya jawab tentang lagu

“Padang Mbulan”.

Bertanya jawab tentang jumlah

siswa dalam bermain kucing dan

tikus.

Bertanya jawab tentang gambar

kegiatan yang dilakukannya sbelum

tidur malam.

Bertanya jawab tentang sikap-sikap

baik yang dilakukan sebelum tidur.

Bertanya jawab tentang kegiatan

percobaan.

Bertanya jawab tentang gambar

kegiatan di malam hari.

Memilih sikap-sikap yang

baik yang ditunjukkan

pada gambar.

Mengerjakan latihan yang

ada di buku siswa.

Memasangkan bilangan-

bilangan dalam operasi

pengurangan.

Menghitung banyaknya

benda disekitar.

Menghubungkan titik se-

suai dengan urutan angka

sehingga menjadi bentuk

sebuah benda.

Mengurutkan benda dari

yang jumlahnya paling

banyak atau paling sedikit.

Menyebutkan benda-benda

yang ada di angkasa.

Memahami konsep operasi

hitung pengurangan de-

ngan mengerjakan latihan

soal.

Mengerjakan soal-soal pe-

ngurangan.

36 JP

sedotan/

daun/

kelereng,

dll.

Teks lagu

“Bintang

Kecil”.

Kartu

angka 1 –

20.

Gambar

bintang.

Teks lagu

“Padang

Mbulan”.

Gambar

kegiatan-

kegiatan

yang baik

untuk

dilakukan

sebelum

tidur.

Gambar

kegiatan-

kegiatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

141

4.4 Menyampaikan teks cerita

diri/personal tentang keluarga

secara mandiri dalam bahasa

Indonesia lisan dan tulis yang

dapat diisi dengan kosakata bahasa

daerah untuk membantu penyajian.

2.2 Memiliki rasa percaya diri terhadap

keberadaan tubuh melalui

pemanfaatan bahasa Indonesia dan/

atau bahasa Daerah.

2.3 Memiliki perilaku santun dan sikap

kasih sayang melalui pemanfaatan

bahasa Indonesia dan/atau bahasa

daerah.

1.1 Menerima anugerah Tuhan Yang

Maha Esa berupa bahasa Indonesia

yang dikenal sebagai bahasa

persatuan dan sarana belajar di

tengah keberagaman bahasa

daerah.

Menalar :

Mendengarkan penjelasan mengenai

adanya hewan yang keluar pada

malam hari.

Mengenal lagu “Burung Hantu”.

Mendengarkan penjelasan mengenai

kegiatan pada malam hari beserta

contohnya.

Menyimak bacaan yang dibacakan.

Mengulang kembali konsep

pengurangan.

Mendengarkan penjelasan mengenai

benda-benda yang ada di angkasa

selain matahari.

Mendengarkan cerita yang

dibacakan pada buku siswa

pembelajaran 3.

Membandingkan jumlah bintang

yang dibuat oleh masing-masing

anggota kelompok.

Mendengarkan teks bacaan

“Bermain Kucing dan Tikus” yang

dibacakan.

Mengenal lagu daerah “Padang

Mbulan”.

Mendiskusikan kegiatan

yang dilakukan pada

malam hari.

Menuliskan kegiatan yang

dilakukan sebelum tidur.

Menyebutkan aturan yang

berlaku di rumah pada

malam hari.

Menjawab pertanyaan ber-

dasarkan cerita yang

dibacakan guru.

Mendiskusikan langkah-

langkah percobaan.

Mengidentifikasi aturan

yang berlaku sebelum

tidur dengan menjawab

pertanyaan.

Tes Observasi :

Menceritakan isi gambar

yang telah dibuatnya

secara lisan.

Mengambar dan mewarnai

kegiatan malam hari.

Menyanyikan lagu “Bu-

rung Hantu”.

yang baik

menjelang

tidur.

Gambar-

gambar

kegiatan

yang

dilakukan

pada

malam

hari.

Gambar

aturan-

aturan

yang

berlaku

sebelum

tidur.

Kartu

kata.

PPKn 3.2 Mengenal tata tertib dan aturan

yang berlaku dalam kehidupan

Memilih sikap-sikap

baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

142

sehari-hari di rumah dan sekolah.

3.3 Mengenal keberagaman

karakteristik individu di rumah dan

di sekolah.

4.2 Melaksanakan tata tertib di rumah

dan sekolah.

4.3 Mengamati dan menceritakan

kebersamaan karakteristik individu

di rumah dan sekolah.

2.1 Menunjukkan perilaku jujur,

disiplin, tanggung jawab, santun,

peduli, dan percaya diri dalam

berinteraksi dengan keluarga,

teman, dan guru sebagai

perwujudan nilai dan moral

Pancasila.

2.2 Menunjukkan perilaku patuh pada

tata tertib dan aturan yang berlaku

dalam kehidupan sehari-hari di

rumah dan sekolah.

Aturan permainan

“Kucing dan Tikus”

Kegiatan teman pada

malam hari

Aturan yang berlaku di

rumah pada malam hari

Memilih kegiatan yang

baik menjelang tidur

Bermain peran

Praktek aturan sebelum

tidur

Mendengarkan penjelasan mengenai

lagu daerah “Padang Mbulan”.

Mendengarkan penjelasan mengenai

arti dari lagu “Padang Mbulan”.

Menentukan pemain yang akan

berperan sebagai kucing dan tikus.

Membentuk kelompok sejumlah

tokoh yang ada di dalam dialog

yang akan diperankan.

Menentukan dan mengatur pem-

bagian peran di dalam kelompok.

Memberikan contoh lain dengan

menggunakan benda-benda yang

ada di kelas sehingga semua siswa

memahami konsep pengurangan.

Mendengarkan penjelasan lebih

lanjut mengenai kegiatan yang

dilakukan sebelum tidur

Mendengarkan penjelasan lebih

lanjut mengenai sikap-sikap baik

yang dilaukan sebelum tidur.

Mendengarkan cerita yang di

bacakan.

Menimpulkan bahwa kita dapat

melihat suatu benda karena adanya

cahaya.

Membuat satu pertanyaan

berdasarkan teks.

Membuat pola gambar

bintang.

Mengikuti petunjuk guru

cara bermain peran.

Mempraktekkan aturan

permainan “Kucing dan

Tikus”.

Membuat soal cerita

pengurangan secara lisan.

Memberi contoh gerak

dasar lari dalam permainan

tradisional.

Memberi contoh gerakan

secara seimbang dan cepat

dalam permainan tradi-

sional.

Melakukan permainan

yang melibatkan berbagai

gerakan.

Melakukan gerakan yang

membutuhkan keseim-

bangan dan kelincahan

melalui permainan seder-

hana.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

143

1.1 Menerima keberagaman karak-

teristik individu dalam kehidupan

beragama sebagai anugerah Tuhan

Yang Maha Esa di lingkungan

rumah dan sekolah.

Mendengarkan cerita mengenai

kegiatan malam hari.

Menentukan urutan kegaiatan yang

ada dibuku siswa dengan mem-

perhatikan kartu kosakata urutan

pertama, kedua, ketiga, dan keempat

yang ditunjukkan dan dibacakan

guru.

Mencoba/Mempraktikkan :

Menyanyikan lagu “Burung Hantu”.

Menggambar dan mewarnai kegia-

tannya pada malam hari, serta

menuliskan cerita tentang gambar

yang dibuatnya.

Membuat satu pertanyaan berda-

sarkan teks.

Mengerjakan latihan tentang

memilih sikap-sikap baik yang di

tunjukkan gambar di buku siswa.

Memperagakan cerita pengurangan

dan menuliskan kalimat mate-

matikanya.

Menyanyikan lagu “Bintang Kecil”.

Menghubungkan angka menjadi

bentuk pola bintang dan

Menceritakan kegiatan

temannya pada malam

hari.

Menuliskan kegiatan yang

dilakukan sebelum tidur

dengan memperhatikan

kaidah-kaidah penulisan

huruf.

Menyebutkan kegiatan

temannya pada malam

hari.

Mengurutkan kegiatan

pada malam hari sesuai

kebiasaan masing-masing.

Mempraktekkan kegiatan

percobaan.

Mempraktekkan aturan

sebelum tidur dengan

bermain peran.

Tes Produk :

Membuat puisi singkat.

Membuat doa singkat.

Matematika 3.2 Mengenal bilangan asli sampai 99

dengan menggunakan bendabenda

yang ada di sekitar rumah, sekolah,

atau tempat bermain.

3.12 Menentukan urutan berdasarkan

panjang pendeknya benda, tinggi

rendahnya tinggi badan, dan

urutan kelompok berdasarkan

jumlah anggotanya.

4.1 Mengurai sebuah bilangan asli

sampai dengan 99 sebagai hasil

penjumlahan atau pengurangan dua

buah bilangan asli lainnya dengan

berbagai kemungkinan jawaban.

2.1 Menunjukkan sikap cermat dan

teliti, tertib dan mengikuti aturan,

peduli, disiplin waktu serta tidak

Pengurangan

Menghubungkan titik-

titik sesuai dengan

urutan angka.

Mengurutkan gambar

bintang dari yang paling

banyak atau paling

sedikit.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

144

mudah menyerah dalam menger-

jakan tugas.

1.1 Menerima dan menjalankan ajaran

agama yang dianutnya.

mewarnainya.

Menggambar dan mewarnai gambar

bintang.

Mengurutkan gambar bintang dari

yang jumlahnya paling banyak atau

paling sedikit.

Mengerjakan latihan pada buku

siswa.

Menyanyikan lagu “Padang

Mbulan”

Memainkan permainan “Kucing dan

Tikus”.

Melakukan kegitan bermain peran.

Melakukan refleksi kegiatan setelah

bermain peran.

Menuliskan kalimat matematika

untuk pengurangan.

Membuat soal pengurangan secara

lisan.

Mengerjakan latihan pengurangan

pada buku siswa.

Melakukan kegiatan bercerita dan

mendengarkan.

Bercerita mengenai apa yang

didengarkan dari temannya.

SBDP 3.1 Mengenal cara dan hasil karya seni

ekspresi.

4.1 Menggambar ekspresi dengan

mengolah garis, warna dan bentuk

berdasarkan hasil pengamatan di

lingkungan sekitar.

4.7 Menyanyikan lagu anak-anak dan

berlatih memahami isi lagu.

2.1 Menunjukkan rasa percaya diri

untuk berlatih mengekspresikan

diri dalam mengolah karya seni.

1.1 Merasakan keindahan alam sebagai

salah satu tanda-tanda kekuasaan

Tuhan.

Menyanyi lagu “Burung

Hantu”

Menggambar dan

mewarnai kegiatan

malam hari

Mewarnai gambar

bintang

Menggambar bintang

Menyanyi lagu “Bintang

Kecil”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

145

PJOK 3.1 Mengetahui konsep gerak dasar

lokomotor sesuai dengan dimensi

anggota tubuh yang digunakan,

arah, ruang gerak, hubungan, dan

usaha, dalam berbagai bentuk

permainan sederhana dan atau

tradisional.

3.4 Mengetahui konsep bergerak

secara seimbang dan cepat dalam

rangka pengembangan kebugaran

jasmani melalui permainan seder-

hana dan atau tradisional.

4.1 Mempraktikkan pola gerak dasar

lokomotor sesuai dengan dimensi

anggota tubuh yang digunakan,

arah, ruang gerak, hubungan dan

usaha, dalam berbagai bentuk

permainan sederhana dan atau

tradisional.

4.4 Mempraktikkan aktivitas pengem-

bangan kebugaran jasmani untuk

melatih keseimbangan dan kece-

patan tubuh melalui permainan

Bermain permainan

“Kucing dan Tikus”

Berbagai macam

gerakan

Mengerjakan latihan di dalam buku

siswa.

Menuliskan kegiatan yang

dilakukan sebelum tidur dengan

memperhatikan kaidah penulisan

huruf.

Bermain peran berdasarkan cerita

yang ada pada teks.

Bermain tebak benda.

Melakukan percobaan.

Menceritakan kegiatan sesuai urutan

dari gambar yang ada.

Mengkomunikasikan :

Mendiskusikan jawaban yang

berkaitan dengan isi gambar.

Menceritakan gambar yang telah

dibuatnya.

Mendiskusikan jawaban yang

berkaitan dengan kegiatan pada

malam hari.

Berdiskusi tentang sikap-sikap baik

yang terdapat pada teks.

Memberikan bantuan jika ada yang

belum memahami konsep pengu-

rangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

146

sederhana dan dan atau tradisional.

2.1 Berperilaku sportif dalam bermain.

1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh

perangkat gerak dan kemam-

puannya sebagai anugerah Tuhan.

Mendemonstrasikan hasil menghu-

bungkan angka menjadi bentuk pola

bintang.

Mendiskusikan hasil dari perban-

dingan jumlah bintang dalam setiap

kelompok.

Mendiskusikan jawaban yang

berkaitan dengan lagu “Padang

Mbulan”.

Menyatakan soal cerita pengurangan

yang dibuatnya dan dijawab oleh

temannya.

Mendiskusikan jawaban yang

berkaitan dengan gambar kegiatan

yang dilakukan sebelum tidur.

Mendiskusikan jawaban yang

berkaitan dengan sikap-sikap baik

yang dilakukan sebelum tidur.

Mendiskusikan kegiatan percobaan.

Mendiskusikan jawaban yang

berkaitan dengan urutan kegiatan

dari gambar yang ada.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk filei halaman judul pengembangan perangkat pembelajaran subtema kegiatan malam hari mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas satu

147

Lampiran 7

BIODATA PENULIS

Irene Putri Noventi Yunanto lahir di Sleman, 23

November 1992. Pendidikan dasar ditempuh di SD Negeri

Caturtunggal IV Depok Sleman Yogyakarta, tamat pada

tahun 2004. Pendidikan menengah pertama ditempuh di

SMP Bopkri 3 Yogyakarta, tamat pada tahun 2007.

Pendidikan menengah atas ditempuh di SMA Bopkri

Banguntapan Bantul Yogyakarta, tamat pada tahun 2011.

Pada tahun 2011, penulis melanjutkan studi keperguruan tinggi dan

terdaftar sebagai mahasiswi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta pada Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

Pendidikan di perguruan tinggi diakhiri dengan menulis skripsi yang berjudul

“Pengembangan Perangkat Pembelajaran Subtema Kegiatan Malam Hari

Mengacu Kurikulum 2013 Untuk Siswa Kelas Satu (1) Sekolah Dasar”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI