pkmk 9 (jimmy).pdf
DESCRIPTION
PKMTRANSCRIPT
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
“Cinnamom’s Fresh Milk Corner”
BIDANG KEGIATAN:
PKM KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan Oleh:
Ketua : JIMMY TRIPUTRA 18123563 A / 2012
Anggota :1. DINI TARI JAYANTI 17134024 A / 2013
2. DAMA ARINTA PITALOKA 10120220 L / 2012
3. ADIT FATRYA 11130253 L / 2013
UNIVERSITAS SETIA BUDI
SURAKARTA
2013
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN …………………………………………………… i
RINGKASAN ……………………………………………………………………. 1
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ………………………………………………. 2
B. Perumusan Masalah …………………………………………………… 3
C. Tujuan …………………………………………………………………. 3
D. Luaran yang Diharapkan ……………………………………………… 3
E. Kegunaan ……………………………………………………………… 3
BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
1. Kondisi Umum Lingkungan …………………………………………... 4
2. Potensi Smber Daya ………………………………………………….. 4
3. Pesaing dan Peluang Pasar ……………………………………………. 4
BAB 3 METODE PELAKSANAAN
Tahap 1: Pra Pelaksanaan ……………………………………………. 5
Tahap 2: Pelaksanaan …………………………………………………. 6
Tahap 3: Evaluasi Kegiatan …………………………………………... 6
Tahap 4: Laporan Akhir ………………………………………………. 7
BAB 4 BIAYA dan JADWAL KEGIATAN
A. Rancangan Biaya ……………………………………………………… 8
B. Jadwal Kegiatan ………………………………………………………. 10
Lampiran 1 ……………………………………………………………………….. 11
Lampiran 2 ………………………………………………………………………. 16
Lampiran 3 ………………………………………………………………………. 18
Lampiran 4 …………………………………………………………………......... 19
RINGKASAN
Semakin banyaknya polusi dan radikal bebas yang terjadi sekarang ini,
memunculkan sebuah inovasi kreatif dalam penyediaan minuman susu sehat dan
bergizi. Seperti diketahui bahwa salah satu manfaat susu adalah untuk menetralkan
racun (zat berbahaya) dalam tubuh dan minuman susu tersebut dipadu dengan kayu
manis (Cinnamom) yang juga memiliki banyak khasiat dan manfaat. Tujuan utama dari
PKM-K ini adalah untuk menumbuhkan dan melatih jiwa entrepreneurship dan
memperkenalkan suatu inovasi baru dalam menyediakan susu segar. Sedangkan target
khususnya adalah untuk mendapatkan keuntungan berupa materi serta menumbuhkan
kegemaran minum susu di masyarakat.
Metode pelaksanaan yang akan digunakan memiliki 4 tahap, yakni tahap pra
pelaksanaan, tahap pelaksanaan, tahap evaluasi kegiatan, dan tahap laporan akhir. Pada
tahap pra pelaksanaan terdiri dari persiapan team work, observasi tempat usaha,
penyediaan barang dan alat, dan promosi. Untuk tahap pelaksanaan akan dilakukan
grand opening dan kegiatan operasional, sedangkan pada tahap evaluasi kegiatan terdiri
dari evaluasi usaha, evaluasi keuangan harian, dan penyusunan laporan keuangan
bulanan.
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Kemajuan teknologi membawa manfaat yang besar dan juga dampak yang
cukup mengkhawatirkan bagi umat manusia. Belum lagi teknologi telah
mempengaruhi gaya hidup manusia menjadi pribadi yang lebih menyukai hal-hal
yang instan termasuk makanan atau minuman siap saji yang dapat juga dikatakan
telah menyumbangkan radikal bebas atau racun-racun dalam tubuh manusia selain
pengaruh polusi lingkungannya.
Susu mengandung zat gizi yang tinggi, yaitu protein, karbohidrat, lemak,
vitamin dan mineral. Beberapa manfaat susu yakni nutrisi harian, sumber tenaga,
pencegah heartburn, menetralkan zat berbahaya, melancarkan pencernaan, bahkan
bisa mengurangi stress. Seperti halnya es teh, penjual susu sapi mudah kita temui
hampir di setiap jalan yang kita lalui maupun yang berjualan di warung pinggir
jalan. Itu sebabnya minuman ini juga disebut sebagai produk komoditas karena
banyak dijual di pasaran. Patung sapi perah dengan mudah ditemukan di sudut-sudut
kota di Kabupaten Boyolali. Itulah simbol kebanggaan bagi peternak Boyolali yang
merupakan produsen susu murni terbesar di Jawa Tengah, maka tidak heran jika di
sepanjang jalan Solo – Boyolali banyak kita temui pedagang susu sapi segar. Seakan
tidak aneh lagi di wilayah ini jika para peternak atau produsen langsung menjual
minuman susu sapi segar hasil ternaknya. Namun demikian kebutuhan akan susu
tetaplah menjadi peluang bisnis yang menjanjikan apalagi dengan adanya inovasi
yang lebih menarik.
Cinnamom’s fresh milk corner adalah usaha baru penyedia minuman susu
segar beraroma kayu manis. Selain sebagai penambah cita rasa masakan dan
pembuatan kue, sejak dulu ia dikenal punya berbagai khasiat. Tak hanya sampai di
situ, kayu manis juga saat ini sudah menjadi bagian dari bahan baku dalam industri
jamu dan kecantikan.
Sifat kimia dari kayu manis ialah hangat, pedas, wangi, dan sedikit manis,
sehingga akan menambah cita rasa yang menarik apabila dikombinasikan dengan
susu. Dengan demikian diharapkan produk ini lebih diminati oleh masyarakat.
B. Perumusan Masalah
Permasalahan yang timbul dalam usaha ini adalah pertama, bagaimana
membuat inovasi resep susu segar rasa kayu manis sehingga menghasilkan rasa
yang enak untuk dikonsumsi? Permasalahan yang kedua adalah membuat
masyarakat tertarik dengan inovasi baru ini.
C. Tujuan
1. Melatih jiwa entrepreneurship
2. Mendapatkan keuntungan berupa materi
3. Mendirikan usaha mandiri dan peluang usaha “profit oriented”
4. Memperkenalkan suatu inovasi baru dalam menyediakan susu segar
5. Menumbuhkan kegemaran minum susu
6. Memperbaiki kebutuhan gizi masyarakat
D. Luaran yang Diharapkan
Luaran yang diharapkan dalam PKMK ini yaitu usaha cinnamom’s fresh
milk corner dapat menjadi inovasi usaha kedai susu yang dapat bernilai ekonomis.
E. Kegunaan
Adanya usaha cinnamom’s fresh milk corner ini diharapkan dapat memiliki
manfaat antara lain :
1. Untuk Pribadi :
Menumbuhkan jiwa kewirausahaan pribadi karena dalam usaha cinnamom’s
fresh milk corner ini dapat dipelajari cara pembuatan produk, managemen
organisasi dan cara pemasaran.
2. Untuk kelompok :
Dengan adanya team work dalam usaha ini dapat menumbuhkan semangat
kerjasama diantara anggota kelompok dalam bertukar informasi dan gagasan
sehingga pengetahuan anggota kelompok makin bertambah.
3. Untuk masyarakat :
1. Meningkatkan hubungan sosial dengan masyarakat.
2. Membangkitkan kretivitas dan inovasi usaha mikro yang ada di Indonesia
khususnya dalam makanan dan minuman.
3. Menambah keanekaragaman kuliner Indonesia.
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
1. Kondisi Umum Lingkungan
Usaha warung minum seperti halnya warung makan merupakan usaha yang
selalu dibutuhkan bagi kelangsungan hidup manusia karena merupakan
kebutuhan pokok. Makin meningkatnya polusi yang terjadi di likungan kita
terutama daerah perkotaan telah mengancam manusia dari pengaruh racun dan
radikal bebas. Usaha cinnamom’s fresh milk corner ini diharapkan menjadi salah
satu inovasi cerdas dalam penyediaan kebutuhan minuman yang lezat, sehat, dan
mampu menangkal pengaruh racun dan radikal bebas.
2. Potensi Sumber Daya
Boyolali dan Solo merupakan produsen susu sapi murni, dengan adanya usaha
ini diharapkan akan mampu mengembangkan potensi sumber daya yang ada
menjadi usaha yang lebih menguntungkan
3. Pesaing dan Peluang Pasar
Meskipun di Kota Solo sudah banyak usaha yang serupa, namun inovasi
cinnamom’s fresh milk corner ini tetap menjanjikan karena menyuguhkan cita
rasa baru dalam penyajian susu sehingga masih ada peluang untuk berkembang
dan memperoleh profit lebih besar.
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
Tahap Pelaksanaan
Tahap 1: Pra Pelaksanaan
1. a. Persiapan team work
Pada tahap ini ketua pelaksana kegiatan mengumpulkan seluruh anggotanya untuk
membuat master plan kegiatan ini. Pembentukan Team Work diperlukan agar job
description (pembagian tugas) masing-masing anggota jelas dan terarah.
1. b. Observasi tempat usaha
Pertama-tama kami mencari lokasi usaha di sekitar wilayah kampus
Universitas Setia Budi atau area kost mahasiswa sehingga mahasiswa maupun
masyarakat baik anak-anak, dewasa, remaja dan orang tua dapat menjangkau tempat
tersebut sehingga promosinya bisa lebih mudah. Selain itu tidak menutup
kemungkinan penjualan juga dilakukan ditempat lain seperti di tempat-tempat dekat
keramaian dengan tujuan menambah keuntungan. Cara pengelolaan usaha ini
ditangani oleh kerjasama tim.
1. c. Penyediaan barang dan alat
Tahap kegiatan ini yaitu proses pengadaan barang dagangan dan alat-alat yang
diperlukan untuk mendukung usaha. Barang yang dibeli meliputi : barang bahan
baku/ barang habis pakai, barang yang dipakai untuk seterusnya atau dikenal sebagai
investasi alat. Dalam pengadaan barang dan alat ini harus cermat dan teliti supaya
tidak ada yang terlewatkan dan tidak ada hambatan apapun.
1. d. Promosi
Tahap promosi ini mempunyai peran yang sangat penting karena dari promosi
inilah informasi bisnis ini dapat sampai kepada masyarakat secara luas sehingga
membuat mereka tertarik untuk mencoba menikmati cinnamom’s fresh milk.
Untuk itu yang perlu dipersiapkan dalam promosi ini meliputi : brosur
minuman, MMT dan poster. Tidak lupa promosi secara langsung kepada masyarakat
juga dilakukan seperti tatap muka langsung/ mulut ke mulut. Agar lebih mengenai
sasaran, maka promosi akan kami lakukan dengan langsung promosi ke masyarakat
sekitar dengan menyebar brosur.
Tahap 2: Pelaksanaan
2. a. Grand opening
Pada grand opening inilah waktu yang tepat untuk menarik pelanggan, sehingga
ada diskon selama beberapa hari supaya masyarakat tertarik untuk mencoba
minuman tersebut.
2. b. Kegiatan operasional
Setelah masa promosi telah terlewati sekaranglah tugas kami untuk menjaga
konsumen yang telah ada dan menarik konsumen baru. Jam operasional dibuka
setiap hari mulai jam 08.00 WIB – 17.00 WIB. Dengan begitu masyarakat dapat
menikmati minuman instan dari bahan-bahan tradisional cinnamom’s fresh milk
setiap hari.
Tahap 3: Evaluasi Kegiatan
3. a. Evaluasi usaha
Evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui apakah cinnamom’s fresh milk diminati
pasar atau tidak. Apabila minuman tersebut kurang diminati pasar kita dapat
mengevaluasinya dari rasa minuman itu sendiri, harga, pelayanan dan promosi
sehingga dengan begitu untuk selanjutnya kita dapat mengusahakannya lebih baik
lagi. Evaluasi ini dilakukan setiap satu minggu sekali.
3. b. Evaluasi keuangan harian
Administrasi keuangan harus dilakukan dengan sebaik-baiknya agar perputaran
uang dapat berjalan lancar, pengeluaran dan pemasukan dapat jelas sehingga
keuntungan dari usaha tersebut dapat terlihat dan dilakukan setiap hari.
3. c. Penyusunan laporan keuangan bulanan
Penyusunan laporan keuangan dilakukan setiap akhir bulan. Penyusunan
laporan mencakup semua jumlah pemasukan selama satu bulan dan pengeluaran
selama satu bulan, baik berupa pembelian bahan baku dan penunjang usaha lainnya.
Dengan begitu dapat diketahui keuntungan selama satu bulan tersebut sehingga
usaha minuman ini dapat tetap berjalan.
Tahap 4: Laporan akhir
Laporan akhir ini dibuat sebagai laporan pertanggung jawaban kepada Dikti
yang telah mendanai usaha tersebut apakah sudah sesuai dengan proposal atau tidak
dan juga untuk mengetahui perkembangan dari usaha tersebut.
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
A. Rancangan Biaya
Format Ringkasan Anggaran Biaya PKM-K
No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan penunjang 3.750.000
2 Bahan habis pakai 6.164.000
3 Perjalanan 1.200.000
4 Lain-lain 1.239.000
Jumlah 12.353.000
Keterangan Biaya Pengeluaran dalam per bulan :
- Biaya penunjang merupakan modal awal/ investasi dipakai untuk beberapa kali
dan seterusnya dan mengalami penyusutan selama 4 tahun dan memiliki nilai
residu sebesar Rp. 1.000 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus.
Biaya penyusutan per tahun = (Rp. 3.750.000,00 – Rp. 1.000,00) : 4 = Rp.
937.250,00 per tahun atau sama dengan Rp. 78.150 per bulan.
- Biaya bahan baku/barang habis pakai, digunakan per 6 hari. Jadi dalam per bulan
jumlah total pengeluaran untuk barang habis pakai sebesar Rp. 2.564.000,00,- x 5
= Rp. 12.820.000,00 per bulan
- Biaya operasional dikeluarkan meliputi sewa kios, gaji karyawan dan biaya
perjalanan adalah 4.800.000,00 per 3 bulan, maka biaya operasional adalah Rp.
1.600.000,00 per bulan.
Gambaran Perhitungan Laba/Rugi per Bulan
* Pendapatan
- Susu putih hangat 25 gelas/hari x Rp. 6.000,00 x 30 hari Rp.4.500.000
- Susu putih es 25 gelas/hari x Rp. 6.000,00 x 30 hari Rp.4.500.000
- Susu putih hangat 25 gelas/hari x Rp. 6.000,00 x 30 hari Rp.4.500.000
- Susu putih hangat 25 gelas/hari x Rp. 6.000,00 x 30 hari Rp.4.500.000+
Rp.18.000.000
Pendapatan per bulan Rp.18.000.000
* Pengeluaran
- Biaya bahan baku/habis 1bulan Rp. 12.820.000
- Biaya operasional Rp 1.600.000
- Biaya penyusutan peralatan Rp. 78.150+
Pengeluaran per bulan Rp. 14.498.150
Jadi laba bersih selama 1 bulan adalah
Pendapatan – Pengeluaran = Rp. 18.000.000 – Rp. 14.498.150
= Rp. 3.501.850
Laba bersih per bulan Rp. 3.501.850 x 5 bulan = Rp. 17.509.250
Total seluruh anggaran biaya = Rp. 12.353.000 –
Rp. 5.156.250
Jadi dalam waktu 6 bulan sudah dapat balik modal dan masih untung Rp.
5.156.250
Keuntungan/ profit yang dihasilkan dalam 1 bulan cukup tinggi, maka usaha
Cinnamom;s fresh milk corner ini mempunyai prospek yang bagus sehingga
keberlanjutan usaha dapat dilakukan dan sekitar 5 bulan usaha sudah dapat balik
modal serta masih dapat untung Rp. 5.156.250.
B. Jadwal Kegiatan
Tabel Jadwal Kegiatan
No KEGIATAN Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4 Bulan 5
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Pra pelaksanaan
a.Persiapan team work
b.Observasi tempat usaha
c. Penyediaan barang dan alat
e. Promosi
2 Pelaksanaan
a. Grand opening
b. Kegiatan operasional
3 Evaluasi Kegiatan
a. Evaluasi usaha
b. Evaluasi keuangan harian
c. Penyusunan laporan
keuangan bulanan
4 Laporan akhir
DAFTAR PUSTAKA
Adnamazida, Rizqi, 3 Oktober 2013, http://www.merdeka.com/sehat/5-manfaat-
minum-susu-segar-bagi-kesehatan.html, (diakses 25 Oktober 2013)
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota
1. Identitas Diri Ketua Pelaksana
1 Nama Lengkap Jimmy Triputra
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi S1 Farmasi
4 NIM 18123563 A
5 Tempat dan Tanggal Lahir Jayapura, 21 Januari 1995
6 E-mail [email protected]
7 Nomor telepon/HP 085244519695
2. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD Negeri 01
Manokwari
SMP Negeri 01
Manokwari
SMA Negeri 01
Manokwari
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2000-2006 2006-2009 2009-2012
3. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi
lainnya)
No. Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi
Penghargaan Tahun
1 Program Tes Pra OSN 2010 Lembaga Olimpiade
Pendidikan Indonesia
2010
2
Juara I Seleksi Wilayah Tingkat
Provinsi Olimpiade Pasar Modal
Indonesia 2010
PT Bursa Efek Indonesia 2010
3 Peserta Final Olimpiade Pasar PT Bursa Efek Indonesia 2010
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
Material Justifikasi
Pemakaian Kuantitas
Harga Satuan
(Rp) Total (Rp)
Thermos susu 1 kali 2 buah 200.000,- 400.000,-
Kompor Gas 1 kali 1 buah 200.000,- 200.000,-
Tabung gas+isi 1 kali 1 buah 160.000,- 160.000,-
Panci 1 kali 2 buah 150.000,- 300.000,-
Thermos es 1 kali 2 buah 200.000,- 400.000,-
Ember 1 kali 2 buah 30.000,- 60.000,-
Sendok pengaduk 1 kali 2 buah 20.000,- 20.000,-
Kursi plastik 1 kali 6 buah 35.000,- 210.000,-
Gerobak 1 kali 1 buah 2.000.000,- 2.000.000,-
SUB TOTAL (Rp) 3.750.000,-
2. Bahan Habis Pakai
Material Justifikasi
Pemakaian Kuantitas
Harga Satuan
(Rp) Total (Rp)
Susu murni segar 6 kali 30 L 7000,- 1.260.000,-
Kayu manis 6 kali 1 Kg 13.000,- 78.000,-
Coklat bubuk 6 kali 6 sak 15.000,- 540.000,-
Gula pasir 6 kali 4 Kg 13.000,- 312.000,-
Es batu tube 6 kali 4 kantong 6.000,- 144.000,-
Gelas cup 6 kali 100 gelas 250,- 150.000,-
Plastik putih 6 kali 1 bendel 5.000,- 30.000,-
Gas elpiji 1 kali 1 buah 15.000,- 15.000,-
Sedotan 5 kali 1bungkus 5.000,- 30.000,-
Sabun cuci 1 kali 1 bungkus 5.000,- 5.000,-
Sewa kios 3 kali 1 bulan 500.000,- 1.500.000,-
Gaji karyawan 3 kali 1 bulan 700.000,- 2.100.000,-
SUB TOTAL (Rp) 6.164.000,-
3. Perjalanan
Material Justifikasi
Pemakaian Kuantitas
Harga Satuan
(Rp) Total (Rp)
Transportasi 3 kali 4 orang 50.000,- 600.000,-
Pulsa telepon 3 kali 4 orang 50.000,- 600.000,-
SUB TOTAL (Rp) 1.200.000,-
4. Lain-lain
Material Justifikasi
Pemakaian Kuantitas
Harga Satuan
(Rp) Total (Rp)
Pembuatan MMT 2 kali 4 meter 50.000,- 400.000,-
Papan nama 1 kali 1 meter 100.000,- 100.000,-
Brosur 1 kali 1 rim 150.000,- 150.000,-
Banner 1 kali 2 buah 200.000,- 400.000,-
Kertas hvs 80 gr 1 kali 1 rim 35.000,- 35.000,-
Tinta printer 1 kali 1 buah 25.000,- 25.000,-
Jilid 1 kali 3 kali 3.000,- 9.000,-
Internet I kali 3 hari 5.000,- 15.000,-
Pengetikan 1 kali 3 hari 5.000,- 15.000,-
Dokumentasi 1 kali 35 lembar 2.000,- 70.000,-
CD 1 kali 10 buah 2.000,- 20.000,-
SUB TOTAL (Rp) 1.239.000,-
Total (keseluruhan) 12.353.000,-