pie sesi 10...14 komponengnp darisisipenghasilan/biaya 1.gaji, upah, bunga, sewa, dan laba (dengan...

22
PENDAPATAN NASIONAL Pengantar Ilmu Ekonomi Makro

Upload: others

Post on 21-Feb-2020

36 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PENDAPATAN NASIONAL

Pengantar Ilmu Ekonomi Makro

Pengertian Pendapatan Nasional

Pendapatan Nasional (national income) adalah: “Nilai barangdan jasa akhir berdasarkan harga pasar, yang diproduksi olehsebuah perekonomian dalam satu periode dengan menggunakanfaktor produksi yang berada dalam wilayah perekonomiantersebut” (Case & Fair, 1996)Ø Pendapatan Nasional didefinisikan sebagai jumlah barang dan

jasa akhir yang dihasilkan oleh suatu negara pada periodetertentu, biasanya 1 tahun.

Ø Pendapatan Nasional dimaksudkan untuk menyatakan nilaibarang dan jasa yang dihasilkan dalam suatu negara (artipendapatan nasional yang mewakili arti PDB atau PNB.

Ø Jumlah pendapatan yang diterima oleh faktor-faktorproduksi yang digunakan untuk memproduksikan barang danjasa dalam suatu tahun tertentu

• Dengan mengetahui pendapatan nasional maka dapatdiketahui struktur perekonomian negara.

• Pendapatan Nasional diukur dengan GNP (Gross NationalProduct) atau PNB (Pendapatan Nasional Bruto).

• Pengukuran pendapatan nasional digunakan untukmenghadapi berbagai masalah sentral yang berkaitandengan pertumbuhan ekonomi, siklus usaha, pengangguran,dan inflasi.

MANFAAT PENDAPATAN NASIONAL

• Mengetahui tingkat kemakmuran suatu negara.

• Mengevaluasi kinerja perekonomian dalam skala tertentu.• Mengukur perubahan perekonomian dari waktu ke waktu

• Membandingkan kinerja ekonomi antar sektor.• Sebagai indikator kualitas hidup suatu negara.

• Sebagai indikator perbandingan kinerja ekonomi antar negara.

• Sebagai indikator perbandingan kualitas standar hidup satu negara dengan negara lain.• Sebagai ukuran dan perbandingan pertumbuhan ekonomi dari waktu ke waktu.

• Sebagai ukuran dan perbandingan pertumbuhan ekonomi dan kekayaan antar negara.

“Pendapatan nasional di negara-negara Asia Tenggara mengalami pertumbuhan yang pesat pada

awal tahun 1990an”

“Produk Domestik Bruto Indonesia pada tahun2003 mengalami pertumbuhan 4,1%”

“Pada tahun 2003 Produk Nasional Bruto Indonesia bertambah lebih lambat dari yang dicapai Thailand”

ISTILAH DALAM PENDAPATAN NASIONAL

ISTILAH PENDAPATAN NASIONAL

PDB: Nilai barang dan jasadalam suatu negara yang diproduksikan oleh faktor-faktor produksi milik warganegara tersebut dan negaraasing.

PRODUK NASIONAL BRUTO/ GROSS NATIONAL PRODUCT

Ø Konsep yang mempunyai arti yang bersamaan dengan GDP tetapimemperkirakan jenis-jenispendapatan yang sedikitberbeda.

Ø Nilai barang dan jasa yang dihitung dalam pendapatannasional hanyalah barang danjasa yang diproduksikan olehfaktor-faktor produksi yang dimiliki oleh warga negara darinegara yang pendapatannasionalnya dihitung.

PRODUK DOMESTIK BRUTO/ GROSS DOMESTIK PRODUCT

PENDAPATAN NASIONAL HARGABERLAKU DAN HARGA TETAP

Ø Pendapatan nasional pada harga berlaku adalah nilai barang-barang danjasa-jasa yang dihasilkan suatu negara dalam satu tahun dan dinilaimenurut harga-harga yang berlaku pada tahun tersebut. Apabiladiramalkan nilainya akan berbeda-beda dan menunjukkan kecenderunganyang semakin meningkat dari tahun ke tahun. Pertambahan nilaidisebabkan oleh 2 faktor:o Pertambahan fisikal barang dan jasa yang dihasilkano Kenaikan harga-harga yang berlaku dari satu periode ke periode

lainnyaØ Pertumbuhan suatu perekonomian diukur dari pertambahan yang

sebenarnya dalam barang dan jasa yang diproduksikan. Untuk dapatmenghitung kenaikan dari tahun ke tahun, barang dan jasa yang dihasilkanharus dihitung pada harga yang tetap (harga yang berlaku pada suatutahun tertentu yang seterusnya digunakan untuk menilai barang dan jasayang dihasilkan pada tahun-tahun yang lain) à pendapatan nasional padaharga tetap atau pendapatan nasional riil

PENDAPATAN NASIONAL HARGA PASAR DANHARGA FAKTOR

Apabila pendapatan nasionaldihitung menurut harga faktor,sumbangan pendapatan nasionaltergantung pada pendapatan faktorproduksi yang digunakan untukmenghasilkan barang tersebut

Apabila perhitungan nilai barangitu menggunakan harga yangdibayar oleh pembeli

Harga FaktorHarga Pasar

Harga Pasar = Harga faktor + pajak tak langsung - subsidi

METODE PENGHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL

Ada 3 pendekatan pendapatan nasional/ cara perhitunganpendapatan nasional: • Pendekatan produksi (production approach)• Pendekatan pendapatan (income approach)• Pendekatan pengeluaran (expenditure approach)

1) PENDEKATAN PRODUKSI

Ø Pendapatan nasional dihitung berdasarkan jumlah nilai barang dan jasa akhiryang dihasilkan dari masing-masing sektor ekonomi pada periode tertentu

Ø Menghitung seluruh nilai tambah dari barang/ jasa yang dihasilkan dalamsuatu sector tertentu.

Keterangan:PnQn = Nilai tambah sektor riil produksi nPn = harga barang dan jasaQn = Kuantitas/jumlah barang dan jasa

Y = P1.Q1 + P2.Q2 + ..... + Pn.Qn

Di Indonesia, ada sembilan sektor ekonomi yang dihitung, yaitu:

1. Sektor pertanian, peternakan, kehutanan, perikanan2. Pertambangan dan penggalian

3. Industri pengolahan (manufactur)4. Listrik, air dan gas

5. Bangunan

6. Perdagangan, hotel dan restoran7. Pengangkutan dan telekomunikasi

8. Keuangan, persewaan, dan jasa perusahaan9. Jasa lain-lain.

9 Sektor ekonomi tsb dikelompokkan menjadi 3 kelompok. 1) Sektor primer:

• pertanian, peternakan, kehutanan, perikanan

• Pertambangan dan penggalian

2) Sektor sekunder:• Industri pengolahan (manufactur)

• Listrik, air dan gas

• Bangunan

3) Sektor tersier:• Perdagangan, hotel dan restoran

• Pengangkutan dan telekomunikasi

• Keuangan, persewaan, dan jasa perusahaan

• Jasa lain-lain.

13

2) Pendekatan PendapatanØ Pendapatan nasional dihitung dengan cara menjumlahkan

pendapatan masing-masing faktor produksi pada tahun tertentu.Ø Menghitung seluruh balas jasa yang diterima oleh pemilik faktor

produksi akibat dari penyerahan faktor produksi kepadaprodusen

Faktor Produksi Pendapatan

Tenaga kerjaModalTanahKeahlian

upah/gajiBungaSewaLaba

PNB = Upah + Bunga + Sewa + LabaGNP = W (wages) + I (interest) + r (rent) + p (profit)

14

KOMPONEN GNP DARI SISI PENGHASILAN/BIAYA

1. Gaji, upah, bunga, sewa, dan laba(dengan metode nilai tambah, penghitungan ganda atas barang antara yang dibeli perusahaan-perusahaan lain bisa dihindari).

2. Pajak tak langsung perusahaan yang merupakan biaya produksi.Contoh pajak tak langsung : PPN (Pajak Pertambahan Nilai)

3. PenyusutanPenyusutan terhadap barang modal yang terpakai pada tahun tertentu.

15

CONTOH PERHITUNGAN GNP SUATU NEGARA DARI SISIPENGHASILAN/BIAYA ($ MILYAR)

1. Gaji dan kompensasi tenaga kerja2. Bunga 3. Penghasilan sewa rumah tangga4. Pajak tidak langsung perusahaan,

(penyesuaian dan selisih statistik)5. Penyusutan6. Laba perusahaan informal7. Laba perusahaan sebelum pajak

DividenLaba yang ditahanPajak penghasilan perusahaan

13432

132

3.244467

7

526520403298

GNP 5.465

3) PENDEKATAN PENGELUARAN

Ø Pendapatan nasional dihitung dengan cara menjumlahkan pengeluaran dari masing-masing pelakuekonomi pada periode terentu (1 tahun).

Ø Pendekatan ini menghitung seluruh pengeluaran yang dikeluarkan oleh rumah tangga pelakukegiatan ekonomi.

Ø Rumus:

Keterangan:

Y = Pendapatan Nasional C = Konsumsi Perorangan

I = Investasi G = Pengeluaran Pemerintah

X = Ekspor M = Impor

Pelaku Ekonomi Pengeluaran

KonsumenProdusenPemerintahSektor Luar Negeri

Konsumsi (C)Investasi (I)Pengeluaran Pemerintah (G)Ekspor – Impor (X)

Y = C + I + G + (X-M)

17

CONTOH PERHITUNGAN GNP DARI SISI PRODUK($MILYAR)

1. Konsumsi rumah tanggaBarang tahan lamaBarang tidak tahan lamaJasa

2. Investasi swasta brutoPerumahanPerusahaanPerubahan persediaan

3. Pembelian pemerintah untuk barang dan jasa

4. Ekspor netoEksporImpor

4801.1941.983

222524

-5

673704

3.675

741

1.098

-31

GNP 5.465

KONSEP PENDAPATAN NASIONAL

1. Produk Domestik Bruto (GDP)2. Produk Nasional Bruto (GNP)3. Produk Nasional Netto (NNP)4. Pendapatan Nasional Neto (NNI)5. Pendapatan Perseorangan (PI)6. Pendapatan yang siap dibelanjakan

1. GROSS DOMESTIC PRODUCT• Produk domestik bruto (Gross Domestic Product) merupakan jumlah

nilai produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh unit-unitproduksi di dalam batas wilayah suatu negara (domestik) selamasatu tahun.

• Dalam perhitungan GDP ini, termasuk juga hasil produksi barang danjasa yang dihasilkan oleh perusahaan/orang asing yang beroperasi diwilayah negara yang bersangkutan.

• Barang-barang yang dihasilkan termasuk barang modal yang belumdiperhitungkan penyusutannya, karenanya jumlah yang didapatkandari GDP dianggap bersifat bruto/kotor.

• GDP = Pendapatan Masyarakat DN (dalam negeri) + PendapatanAsing DN

2) Gross National Product• Produk Nasional Bruto (Gross National Product) atau PNB meliputi nilai produk berupa barang dan

jasa yang dihasilkan oleh penduduk suatu negara (nasional) selama satu tahun; termasuk hasilproduksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga negara yang berada di luar negeri, tetapitidak termasuk hasil produksi perusahaan asing yang beroperasi di wilayah negara tersebut.

• GNP = Pendapatan WNI DN + Pendapatan WNI LN (luar negeri) – Pendapatan Asing DN

3) Produk Nasional Netto (NNP)• Penyusutan adalah penggantian barang modal bagi peralatan produksi yang dipakai dalam proses

produksi. Umumnya bersifat taksiran, sehingga dapat menimbulkan kekeliruan meskipun relatifkecil.

• NNP = GNP – depresiasi (penyusutan barang modal)

4) Net National Income• Pendapatan Nasional Neto (Net National Income) adalah pendapatan yang dihitung menurut

jumlah balas jasa yang diterima oleh masyarakat sebagai pemilik faktor produksi. Besarnya NNIdapat diperoleh dari NNP dikurang pajak tidak langsung. Yang dimaksud pajak tidak langsungadalah pajak yang bebannya dapat dialihkan kepada pihak lain seperti pajak penjualan, pajakhadiah, dll.

• NNI = NNP – Pajak Tidak Langsung

5) PERSONAL INCOME• Pendapatan perseorangan (Personal Income)adalah jumlah pendapatan yang diterima

oleh setiap orang dalam masyarakat, termasuk pendapatan yang diperoleh tanpamelakukan kegiatan apapun.

• Pendapatan perseorangan juga menghitung pembayaran transfer (transferpayment). Transfer payment adalah penerimaan-penerimaan yang bukan merupakanbalas jasa produksi tahun ini, melainkan diambil dari sebagian pendapatan nasionaltahun lalu, contoh pembayaran dana pensiunan, tunjangan sosial bagi parapengangguran, bekas pejuang, bunga utang pemerintah, dan sebagainya. Untukmendapatkan jumlah pendapatan perseorangan, NNI harus dikurangi dengan pajaklaba perusahaan (pajak yang dibayar setiap badan usaha kepada pemerintah), labayang tidak dibagi (sejumlah laba yang tetap ditahan di dalam perusahaan untukbeberapa tujuan tertentu misalnya keperluan perluasan perusahaan), dan iuranpensiun (iuran yang dikumpulkan oleh setiap tenaga kerja dan setiap perusahaandengan maksud untuk dibayarkan kembali setelah tenaga kerja tersebut tidak lagibekerja).

• PI = NNI – Pajak Perusahaan – Iuran – Laba Ditahan + Transfer Payment

6. DISPOSIBLE INCOME

• Pendapatan yang siap dibelanjakan (Disposable Income) adalahpendapatan yang siap untuk dimanfaatkan guna membeli barang danjasa konsumsi dan selebihnya menjadi tabungan yang disalurkanmenjadi investasi. Disposable income ini diperoleh dari personalincome (PI) dikurangi dengan pajak langsung. Pajak langsung (directtax) adalah pajak yang bebannya tidak dapat dialihkan kepada pihaklain, artinya harus langsung ditanggung oleh wajib pajak, contohnyapajak pendapatan.

• DI = PI – Pajak Langsung