petunjuk teknis bantuan sosial media pembelajaran program pendidikan kesetaraan tahun 2010

16
Direktorat Pendidikan Kesetaraan Direktorat Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan Nasional 2010 Subdit Pengembangan Teknologi Direktorat Pendidikan Kesetaraan Kemeterian Pendidikan Nasional Telp. 021-57900348 Fax. 021- 57900348 Email: [email protected], [email protected] Website: www.pendidikan-kesetaraan.net BANTUAN SOSIAL MEDIA PEMBELAJARAN PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PETUNJUK TEKNIS

Upload: handoko-prio-utomo

Post on 27-Jul-2015

820 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Direktorat Pendidikan KesetaraanDirektorat Jenderal Pendidikan Nonformal dan InformalKementerian Pendidikan Nasional2010

Subdit Pengembangan TeknologiDirektorat Pendidikan KesetaraanKemeterian Pendidikan NasionalTelp. 021-57900348Fax. 021- 57900348Email: [email protected], [email protected]: www.pendidikan-kesetaraan.net

BANTUAN SOSIALMEDIA PEMBELAJARAN

PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN

PETUNJUK TEKNIS

Page 2: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010
Page 3: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraanii Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran

Program Pendidikan Kesetaraan iii

Kata Sambutan

Pendidikan nasional sangat berperan bagi pembangunan manusia karena dapat menginvestasikan perwujudan manusia Indonesia yang berakhlak mulia, berkarakter

produktif, dan berdaya saing sehingga dapat meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat.

Pendidikan sebagai hak azasi manusia tercantum pada pasal 28B ayat (2) UUD 1945 yang tertulis: “Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi”. Pasal 28C ayat (1) yang tertulis, “Setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak mendapatkan pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan umat manusia”.

Sejalan dengan Undang-Undang tersebut untuk memenuhi hak-hak warga negara terhadap akses pendidikan bermutu, Pendidikan Kesetaraan sebagai salah satu bagian dari Sistem Pendidikan Nasional di Indonesia, telah diperkenalkan mulai tahun 1990, terutama untuk kalangan marjinal. Jumlah peserta didik dan lulusan pendidikan kesetaraan terus meningkat setiap tahun terutama pada tahun 2006, bahkan secara signifi kan telah membantu mereka yang terkendala dalam menyelesaikan pendidikannya melalui jalur formal. Dengan demikian keberadaan Pendidikan Kesetaraan menjadi lebih

penting dalam meningkatkan pendidikan sepanjang hayat dinegeri ini, dan terutama untuk menuntaskan wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun yang masih usia sekolah maupun usia dewasa.

Oleh karena itu, pelaksanaan Pendidikan Kesetaraan masih perlu dikembangkan dan diperbaharui, melalui pemikiran kreatif dan inovatif, khususnya dalam diversifi kasi layanan mengingat luas dan heterogennya cakupan sasaran Pendidikan Kesetaraan. Untuk itulah petunjuk teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan diterbitkan sebagai pedoman bagi lembaga penyelenggara program pendidikan kesetaraan

Semoga Allah SWT, Tuhan yang Maha Kuasa memberikan rahmat dan hidayahnya kepada kita semua, Amin

Jakarta, Januari 2010Direktur Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal

Hamid Muhammad, Ph.D.NIP. 195905121983111001

Page 4: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraaniv Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran

Program Pendidikan Kesetaraan v

KATA PENGANTAR

Di dalam usaha meningkatkan mutu layanan Pendidikan Kesetaraan, Pemerintah dalam hal ini Direktorat Pendidikan Kesetaraan Direktorat Jenderal Pendidikan Nonformal dan

Informal Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia terus berupaya menggulirkan berbagai kebijakan dan inovasi yang sejalan dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan IPTEK. Salah satu kebijakan yang saat ini dipandang relevan adalah dengan cara meningkatkan fasilitas/sarana pembelajaran. Kepada lembaga penyelenggara pendidikan kesetaraan yang memenuhi kriteria persyaratan akan diberikan bantuan berupa media belajar elektronik.

Tujuan diberikannya media pembelajaran kepada lembaga penyelenggara pendidikan kesetaraan adalah, untuk mendukung proses belajar mengajar yang diharapkan dapat membangkitkan semangat belajar peserta didik dalam mengikuti pembelajaran sehingga tercipta suasana belajar yang menyenangkan. Dilain sisi, belajar dengan menggunakan media pembelajaran elektronik akan membuka cakrawala peserta didik untuk mengerti teknologi informasi. Selain itu dengan diberikannya media pembelajaran elektronik, tutor/tenaga pendidik juga dituntut untuk dapat mengembangkan inovasi dan kreativitasnya dalam mengajar.

Agar satuan pendidikan nonformal dan lembaga yang sejenis memahami tentang arah kebijakan pemberian bantuan sosial media pembelajaran ini, diterbitkanlah Petunjuk Teknis Bantuan Media Pembelajaran program pendidikan kesetaraan tahun 2010.

Akhirnya dengan terbitnya petunjuk teknis ini diharapkan dapat memberi pedoman bagi lembaga penyelenggara, yang ingin mendapatkan bantuan media pembelajaran yang dimaksud.

Jakarta, Januari 2010Direktur Pendidikan Kesetaraan

Dr. TriyadiNIP. 195203171979031002

Page 5: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraanvi Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran

Program Pendidikan Kesetaraan 1

DAFTAR ISI

KATA SAMBUTAN ...................................................................... ii

KATA PENGANTAR .................................................................... iv

DAFTAR ISI ................................................................................. vi

BAB I PENDAHULUAN .......................................................... 1

A. Latar Belakang .......................................................................... 1B. Maksud dan Tujuan ................................................................. 2C. Dasar Hukum ............................................................................. 3D. Pengertian .................................................................................. 3E. Kegunaan Media dalam Pembelajaran ............................ 4

BAB II PENYELENGGARAAN .................................................... 5

A. Lembaga Penyelenggara ...................................................... 5B. Persyaratan Lembaga ............................................................. 5C. Kelompok Belajar ..................................................................... 6D. Program Pembelajaran .......................................................... 6E. Pendanaan.................................................................................. 6F. Indikator Keberhasilan ........................................................... 8

BAB II MEKANISME PEMBERIAN BANTUAN .......................... 9

A. Prosedur ...................................................................................... 9B. Hak, Kewajiban dan Sangsi .................................................. 9C. Pelaporan .................................................................................... 10

Bab IV Pengajuan Proposal ...................................................... 11

A. Fokus Proposal .......................................................................... 11B. Sistematika Proposal .............................................................. 11C. Isi Proposal ................................................................................. 11

BAB V PENUTUP ....................................................................... 16

LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................. 18

Bab I

Pendahuluan

A. Latar Belakang

Didalam upaya mewujudkan komitmen pemerintah untuk meningkatkan layanan dan kualitas program pendidikan kepada masyarakat, utamanya bagi mereka yang kurang beruntung telah digulirkan program melalui jalur Pendidikan Nonformal dan Informal, yaitu Pendidikan Kesetaraan.

Pendidikan kesetaraan adalah program pendidikan yang dirancang bagi warga masyarakat yang karena sesuatu hal tidak berkesempatan mengikuti pendidikan pada jalur pendidikan persekolahan, yang meliputi Program Paket A Setara SD, Paket B Setara SMP dan Paket C Setara SMA. Program pendidikan kesetaraan didesain dengan mengkombinasikan 60% pendidikan dasar umum/akademik (bidang studi) yang setara dengan pendidikan formal dan 40% Pendidikan Kecakapan Hidup (PKH)

Seiring dengan perkembangan teknologi khususnya telekomunikasi, multimedia dan informasi, membawa implikasi pada perubahan disemua sektor, termasuk pendidikan yang juga memanfaatkan media pembelajaran elektronik.

Dalam aktivitas belajar mengajar dimana tutor melakukan transfer informasi dan pengetahuan, media pembelajaran saat ini dipandang sebagai alat bantu yang efektif dan efi sien.

Bertolak dari analisis situasi dan kondisi yang ada, Direktorat Pendidikan Kesetaraan memandang penting untuk dikembang-kannya model pendekatan pembelajaran program pendidikan kesetaraan berbasis TIK, sehingga upaya peningkatan mutu

Page 6: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan2 Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran

Program Pendidikan Kesetaraan 3

penyelenggaraan dan kelulusan melalui penggunaan media pembelajaran dengan teknologi berbentuk VCD, video conference, e-learning, TV-Edukasi dapat mendorong peserta didik untuk menjadi lebih aktif belajar selain penguasaan berbagai variasi belajar dapat dikuasai oleh peserta didik terkait dengan olah kemampuan kognitif, afektif dan psikomotorik. Sejalan dengan hal diatas untuk memotivasi peserta didik dalam mengikuti pembelajaran pendidikan kesetaraan, Direktorat Pendidikan Kesetaraan, Ditjen PNFI memberi dukungan kepada lembaga penyelenggara pendidikan kesetaraan berupa bantuan media pembelajaran yang diberikan melalui kompetisi, kerjasama dan penghargaan. Petunjuk teknis ini memberikan pedoman bagi lembaga penyelenggara pendidikan kesetaraan dalam pengajuan proposal untuk memperoleh bantuan media pembelajaran.

B. Maksud Dan Tujuan

Maksud

Petunjuk teknis ini dimaksudkan untuk memberi pedoman kepada satuan pendidikan pengelola program pendidikan kesetaraan agar memahami, mendukung dan mengimplementasikan kebijakan pembelajaran pendidikan kesetaraan berbasis TIK.

Tujuan1. Agar belajar mengajar dapat dilakukan melalui teknologi

informasi dan komunikasi sehingga dapat meningkatkan akses dan mutu lulusan.

2. Agar tutor/tenaga pendidik, dapat lebih mudah dalam menyampaikan materi ajar.

3. Agar peserta didik dapat mengikuti proses belajar mengajar dengan optimal.

C. Dasar Hukum

1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional;

2. Peraturan Pemerintah No.19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;

3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 43 tahun 2007 tentang Koordinasi Pengendalian Program di lingkungan Departemen Pendidikan Nasional;

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 31 Tahun 2007 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Direktorat Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal Departemen Pendidikan Nasional;

5. Permendiknas No. 7 tahun 2009 tentang pemberian bantuan kepada lembaga PNFI.

6. DIPA Ditjen PNFI pada Satker Direktorat Pendidikan Kesetaraan tahun 2010.

D. Pengertian

1. Pemberian bantuan adalah pemberian sejumlah uang/barang untuk mendukung pengembangan dalam penyelenggaraan program pendidikan nonformal dan informal (PNFI) serta penguatan kelembagaan pada satuan/lembaga PNFI yang menyelenggarakan pendidikan kesetaraan.

2. Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan (bahan pembelajaran), sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran, dan perasaan peserta didik dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajar.

Page 7: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan4 Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran

Program Pendidikan Kesetaraan 5

E. Kegunaan Media Dalam Pembelajaran

Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, menuntut adanya penyelarasan program pendidikan kesetaraan dengan teknologi yang ada. Pemanfaatan teknologi/media dalam proses belajar mengajar sangat berguna antara lain :1. Media mampu memberikan rangsangan yang bervariasi

kepada daya pikir sehingga peserta didik mampu mengembangkan pengalamannya secara optimal.

2. Media dapat melampaui batas ruang atau sekat kelas, yang tidak mungkin dialami secara langsung oleh peserta didik, misalnya tutor mata pelajaran sejarah menjelaskan tentang candi, objek terlalu besar dan tidak mungkin untuk ditampilkan di depan kelas

3. Media memungkinkan dapat dilakukannya interaksi langsung antara peserta didik dan lingkungan yang dapat membangkitkan keinginan, motivasi dan rangsangan untuk belajar

4. Media memberi pengalaman kongkrit maupun abstrak sehingga memberi kesempatan kepada peserta didik untuk belajar mandiri, pada tempat dan waktu yang ditentukan sendiri

5. Media meningkatkan kemampuan untuk membedakan dan menafsirkan

6. Media mampu meningkatkan efek untuk melakukan sosialisasi dan meningkatkan kemampuan ekspresi diri peserta didik dan tutor

Bab II

Penyelenggaraan

A. Lembaga Penyelenggara

Lembaga yang dapat mengajukan proposal bantuan sosial media pembelajaran adalah satuan pendidikan lembaga penyelenggara Program Pendidikan Kesetaraan yang kompeten dan aktif melakukan pembelajaran program pendidikan kesetaraan, yaitu; PKBM, lembaga kemasyarakatan dan pondok pesantren atau lembaga keagamaan yang mengkhususkan pendidikan kesetaraan.

B. Persyaratan Lembaga

Persyaratan Administratif1. Memiliki ijin operasional penyelenggaraan pendidikan

nonformal dari dinas pendidikan kabupaten/kota.2. Memiliki NPWP dan rekening bank atas nama lembaga.3. Memiliki pengalaman menyelenggarakan pendidikan

kesetaraan Program Paket A, Paket B dan atau Paket C.4. Memiliki kelompok belajar yang masih aktif

Persyaratan Teknis1. Belum memiliki perangkat-perangkat yang akan dibeli,

atau sudah memiliki tetapi spesifi kasi, kemampuan, dan kondisinya sudah tidak memadai.

2. Memiliki tenaga yang terampil mengoperasikan peralatan, atau sanggup belajar sendiri untuk dapat mengoperasikan peralatan. Diutamakan memiliki tenaga yang terampil mengoperasikan & memelihara peralatan komputer/elektronik.

Page 8: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan6 Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran

Program Pendidikan Kesetaraan 7

3. Lokasi tempat kegiatan, tidak mengalami kendala sumber daya listrik

C. Kelompok Belajar

Jumlah Kelompok dan lokasi pembelajaran diuraikan, misalnya ada 2 kelompok belajar di satu tempat belajar, 1 kelompok belajar berjumlah 20 orang

D. Program Pembelajaran

Memiliki program pembelajaran terintegrasi dengan vokasi/keterampilan

E. Pendanaan & Peruntukannya

Besarnya dana disesuaikan dengan kebutuhan lembaga akan media pembelajaran serta kelayakannya yang ditentukan oleh tim penilai. Bantuan Sosial dipergunakan untuk biaya manajemen/pengelolalan program (maks 5%), pembelian peralatan media pembelajaran (min 95%).

Dari segi pemanfaatan dana bantuan, terdapat tiga Tipe lembaga penerima bantuan, yaitu:1. TIPE-A: Perkiraan jumlah dana Rp.5.000.000,- s/d

Rp.10.000.000,-

Merupakan kelompok lembaga penerima yang akan menggunakan dananya untuk membeli televisi dan DVD/VCD Player beserta peralatan pendukungnya. Untuk itu, peralatan yang harus dibeli dengan dana tersebut antara lain adalah:a. Televisi 29 inch atau lebihb. DVD/VCD Playerc. Active speakers

d. Power Stabilizer

Spesifi kasi barang tercantum dalam Bab IV.C (Pengajuan Proposal)

2. TIPE-B: Perkiraan jumlah dana Rp.10.000.000,- s/d Rp.15.000.000,-

Merupakan kelompok lembaga penerima yang akan menggunakan dananya untuk membeli Laptop/Notebook Computer beserta peralatan pendukungnya. Untuk itu, peralatan yang harus dibeli dengan dana tersebut antara lain adalah:a. Laptop/Notebook Computerb. LCD Projectorc. Layar object untuk LCD Projectord. Active Speakerse. Power stabilizer

Spesifi kasi barang tercantum dalam Bab IV.C (Pengajuan Proposal)

3. TIPE-C: Perkiraan jumlah dana Rp.15.000.000,- s/d Rp.20.000.000,-

Merupakan kelompok lembaga penerima yang akan menggunakan dananya untuk membeli komputer Server dan modem beserta periferal pendukungnya untuk membangun jaringan LAN. Untuk itu, peralatan yang mutlak harus dibeli dengan dana tersebut adalah:a. Komputer Serverb. Hub, jumlah port disesuaikan dengan jumlah komputerc. LAN Adapter untuk Workstation, 5 unit atau kurangd. Kabel LANe. Konekor kabel LAN

Page 9: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan8 Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran

Program Pendidikan Kesetaraan 9

f. Modem 56 K atau lebihg. Power stabilizerh. UPS untuk Serveri. Active speakers

Spesifi kasi barang tercantum dalam Bab IV.C (Pengajuan Proposal)

F. Indikator Keberhasilan

Minimal 90% penyelenggara yang mendapat bantuan sosial media pembelajaran, aktif melaksanakan pembelajaran kesetaraan dengan menggunakan perangkat/media tersebut

Bab III

Mekanisme Pemberian BANTUAN

A. Prosedur

Mekanisme pemberian bantuan dilaksanakan melalui sistem kompetisi, reward (pemberian penghargaan) dan kerjasama.

Tahapan pemberian bantuan dengan kompetisi:1. Pengajuan proposal dengan rekomendasi Dinas Pendidikan;2. Penilaian proposal dan verifi kasi lapangan;3. Penetapan penerima bantuan;4. Penyaluran bantuan;5. Pelaporan pertanggungjawaban.

Pemberian bantuan melalui penghargaan dan kerjasama akan diatur tersendiri diluar pedoman ini dengan serat keputusan Direktur Pendidikan Kesetaraan

B. Hak, Kewajiban, Dan Sangsi

HAK

Menerima bantuan sosial sesuai dengan perjanjian kerjasama yang disepakati

KEWAJIBAN

Melaksanakan kegiatan dengan prosedur yang berlaku dan sesuai petunjuk teknis bantuan sosial

SANGSI

Apabila terdapat penyalahgunaan bantuan, penerima bantuan dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Page 10: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan10 Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran

Program Pendidikan Kesetaraan 11

C. Pelaporan

Lembaga penyelenggara pendidikan kesetaraan penerima dana bantuan sosial media pembelajaran wajib membuat laporan sebagai bukti pertanggungjawaban bantuan yang telah diterima dengan ketentuan sebagai berikut:1. Laporan pelaksanaan kegiatan dan pemanfaatan dana

bantuan beserta lampiran, diantaranya:a. Pemanfaatan dana beserta bukti-bukti foto copy

kuitansi pengeluaran.b. Foto-foto kegiatan.c. Data keadaan akhir peserta didik.

2. Penyampaian laporana. Laporan disampaikan selambat-lambatnya dua

minggu setelah dana diterima oleh lembaga, ditujukan kepada Direktur Pendidikan Kesetaraan, up. Kasubdit Pengembangan Teknologi, Komplek Kemendiknas, Gd. E Lt 7, Jl. Jenderal Sudirman Senayan Jakarta 10270.

b. Laporan ditembuskan kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/kota setempat.

3. Ketertiban dalam penyampaian laporan dari lembaga penerima bantuan akan menjadi dasar pertimbangan pemberian bantuan pada tahun berikutnya.

BAB IV

PENGAJUAN PROPOSAL

A. Fokus Proposal

Bantuan Sosial Media Pembelajaran.

B. Sistematika Proposal

Sistematika proposal berisi :1. Halaman Sampul2. Kata Pengantar3. Daftar Isi4. Daftar bagan/gambar5. Rekomendasi6. Ringkasan Proposal

C. Isi Proposal :

BAB I PENDAHULUAN

Gambaran keberadaan lembaga dan program yang diselenggarakan meliputi latar belakang, karakteristik, tujuan program.

BAB II PENYELENGGARAAN1. Analisis Situasi

Gambaran lembaga penyelenggara beserta peserta didik dalam proses pembelajaran.

2. Manajemen Mutu Penyelenggaraan

Gambaran untuk meningkatkan efektifi tas, hasil guna, efi siensi penggunaan dana bantuan sosial.

Page 11: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan12 Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran

Program Pendidikan Kesetaraan 13

3. Sumber Daya Pembelajaran

Sebutkan sarana/prasarana pembelajaran yang sekarang sudah dimiliki, khususnya yang terkait Teknologi Informasi & Komunikasi atau peralatan elektronik (komputer, jaringan komputer/LAN, Saluran Internet, TV, DVD/VCD Player, Bahan Ajar CD Pembelajaran, LCD, dll). Telah disediakan format isian dalam lampiran.

4. Rencana Penggunaan Dana

Gambaran mengenai rincian anggaran belanja (RAB) penggunaan dana bantuan sosial media pembelajaran yang akan dimanfaatkan.

Spesifi kasi peralatan yang harus dibeli dengan dana tersebut adalah sebagai berikut:

a. TIPE-A: Perkiraan jumlah dana Rp.5.000.000,- s/d Rp.10.000.000,-

Kelompok lembaga penerima yang akan menggunakan dananya untuk membeli televisi dan DVD/VCD Player beserta peralatan pendukungnya. Spesifi kasi:1. Televisi 29 inch atau lebih;2. DVD/VCD Player; dedicated DVD/VCD player (tidak

dengan radio, combo, tape)3. Active speakers; kapasitas disesuaikan dengan

kebutuhan; 4. Power Stabilizer; kapasitas disesuaikan dengan

kebutuhan;b. TIPE-B: Perkiraan jumlah dana Rp.10.000.000,- s/d

Rp.15.000.000,-

Kelompok lembaga penerima yang akan menggunakan

dananya untuk membeli Laptop/Notebook Computer beserta peralatan pendukungnya. Spesifi kasi:

1. Laptop/Notebook ComputerProsesor: Intel Core Duo atau Core 2 DuoMemory (RAM): minimum 1 GBHard diskInternal DVD Drive-RWLCD Display : 11 Inch atau lebihWi-Fi dan/atau LAN adapter6 Cell BatteryOriginal OS: Microsoft Windows XP SP2

2. LCD ProjectorResolusi VGA: 800 x 600 atau lebih2400 ANSI Lumens atau lebihLamp hours: 3000 atau lebihContrast Ratio: 2000:1 atau lebih

3. Layar object untuk LCD Projector; ukuran disesuaikan

4. Active speakers, kapasitas disesuaikan kebutuhan

5. Power stabilizer; kapasitas disesuaikan

c. TIPE-C: Perkiraan jumlah dana Rp.15.000.000,- s/d Rp.20.000.000,-

Kelompok lembaga penerima yang akan menggunakan dananya untuk membeli komputer Server dan modem beserta periferal pendukungnya untuk membangun jaringan LAN. Spesifi kasi:

1. Komputer ServerProsesor: Intel Quad Core Xeon atau di atasnya

Page 12: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan14 Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran

Program Pendidikan Kesetaraan 15

Memory (RAM): minimum 2 GBHard diskInternal DVD Drive-RWVGA MonitorLAN adapterOriginal Server OS: Microsoft Windows atau Open Source (Linux)

2. HUB, jumlah port disesuaikan dengan jumlah komputer;

3. LAN Adapter untuk Workstation, 10 unit atau kurang;

4. Kabel LAN

5. Konekor kabel LAN

6. Modem 56K atau lebih

7. Power stabilizer; kapasitas disesuaikan dengan kebutuhan

8. UPS untuk Server; kapasitas disesuaikan dengan kebutuhan

9. Active speakers, kapasitas disesuaikan kebutuhan

BAB III RENCANA PROGRAM PEMBELAJARANA. Arah program

Memuat jenis program beserta karakteristiknya meliputi; waktu dan tempat, sarana prasarana, Nara sumber teknis, materi, metode, strategi pembelajaran dan manajemen mutu pembelajaran, yaitu langkah yang ditempuh untuk menjamin mutu proses pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran agar semua peserta didik dapat menyelesaikan program sesuai dengan target pembelajaran.

B. Rencana kerja dan jadwal.

Dimulai persiapan, pelaksanaan dan manfaat dari media pembelajaran untuk peserta didik.

BAB IV PENUTUP

Berisi uraian singkat seluruh rangkaian kegiatan yang direncanakan dan harapan

LAMPIRAN

Memuat data pendukung yang harus dilampirkan dalam proposal, antara lain:1. Ijin Operasional dari Dinas Pendidikan. 2. Akte Notaris Lembaga Penyelenggara Kesetaraan. 3. NPWP.4. Rekening atas nama lembaga.5. Struktur organisasi lembaga.6. Peserta didik yang terdaftar7. Daftar Nama Tutor dan bidang kerja masing-masing8. Data peserta didik dalam 2 tahun terakhir9. Daftar peralatan elektronik/TIK yang telah dimiliki,

mencakup jenis/spesifi kasi & jumlahnya, serta kondisinya10. Data pendukung lainnya yang relevan

Page 13: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan16 Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran

Program Pendidikan Kesetaraan 17

Bab V

Penutup

Petunjuk teknis ini menjadi landasan operasional dan rujukan bagi pemangku kepentingan pendidikan kesetaraan dalam merencanakan, mengorganisasikan, melaksanakan, mengendalikan penyelenggaraan program dengan memanfaatkan media pembelajaran.

Pengelola pendidikan nonformal Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota termasuk Pusat Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal (P2PNFI) dan Balai Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal (BPPNFI), dapat mensosialisasikan pedoman ini melalui berbagai cara sebagai upaya mewujudkan akuntabilitas, transparansi, dan pencitraan publik dalam pengembangan penggunaan media pembelajaran pada lembaga penyelenggara program pendidikan kesetaraan.

Keberhasilan penyelenggaraan program bantuan sosial media pembelajaran ini tergantung pada komitmen dan kerjasama semua pihak baik penyelenggara program dan pemangku kepentingan pendidikan kesetaraan.

Untuk klarifi kasi dan penjelasan lebih lanjut terkait program pemberian bantuan sosial media pembelajaran dapat menghubungi tim teknis, Direktorat Pendidikan Kesetaraan dengan nomor telepon (021) 57950227, 57950228, 57950229. Nomor ini termasuk untuk menampung pengaduan masyarakat, apabila terjadi penyimpangan atas penyelenggaraan penggunaan media pembelajaran penyelenggara pendidikan kesetaraan. Hal-hal yang belum diatur dalam pedoman ini, akan ditindaklanjuti dalam

surat edaran atau surat resmi lainnya dari Direktur Pendidikan Kesetaraan.

Semoga dengan adanya dukungan media pembelajaran ini diharapkan program Pendidikan Kesetaraan dapat lebih baik lagi.

Jakarta, 5 Januari 2010

Page 14: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan18 Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran

Program Pendidikan Kesetaraan 19

Lampiran-Lampiran

RINGKASAN PROPOSAL

A. Profil Lembaga

1. Nama Lembaga : .................................................2. Alamat Lengkap : .................................................3. No. Telp/HP : .................................................4. Nama Ketua : .................................................5. Jumlah dana : .................................................6. Nama Bank : .................................................7. Nomor Rekening Bank a/n. Lembaga :...................................................................................8. Pemegang rekening bank :.................................................................................9. NPWP : .................................................10. Program Pendidikan Kesetaraan yang dilaksanakan saat ini:

Paket A : ........... Orang

Paket B : ........... Orang

Paket C : ........... Orang

B. Deskripsi Program (2 Atau 3 Alinea)

..........................................................................................

..........................................................................................

..........................................................................................

FORMAT DATA PESERTA DIDIK DAN TUTOR

1. Data peserta didik program Paket A, Paket B dan Paket C yang mengikuti proses belajar mengajar media pembelajaran (dilampirkan):

No Nama ProgramPaket A/B/C*

Jenis Kelamin Usia AlamatL P

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

14.

Dst

Jumlah

* Coret yang tidak perlu

Lampiran 1

Lampiran 2

Page 15: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan20 Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran

Program Pendidikan Kesetaraan 21

2. Data Tutor program Pendidikan Kesetaraan

No Nama

Jenis kelamin Usia

Bidang Tugas

Alamat

L P

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Dst

Jumlah

3. Data peralatan elektronik/TIK yang dimiliki

NoNama peralatan

elektronik yang dimilikiSpesifi kasi Jumlah Kondisi

1.

2.

3.

4.

Dst

Jumlah

SURAT REKOMENDASI

Yang bertanda tangan di bawah ini Kepala Dinas Pendidikan, Kabupaten/Kota .................................................... Provinsi ......................................menerangkan bahwa :

Berdasarkan hasil verifi kasi dan dokumen proposal, kami menyatakan bahwa proposal yang diajukan,Nama Lembaga : ............................................................Penanggungjawab : ............................................................Alamat lembaga : ............................................................ .............................................................

Layak dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan, kami memberi rekomendasi kepada lembaga dimaksud untuk disertakan dalam seleksi calon penerima bantuan sosial media pembelajaran program pendidikan kesetaraan

Apabila proposal disetujui, kami bertanggung jawab pada pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan program pembelajaran media pembelajaran.

Demikian rekomendasi ini diberikan untuk digunakan sebagaimana mestinya.

........................................., 2010Kepala Dinas PendidikanKab/Kota .........................................Provinsi ...........................................

(............................................)

Lampiran 3

Page 16: Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan Tahun 2010

Petunjuk Teknis Bantuan Sosial Media Pembelajaran Program Pendidikan Kesetaraan22

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini saya: Nama : ............................................................Jabatan : ............................................................Alamat Lembaga : ............................................................ .............................................................Telp./HP : ............................................................

Sesuai proposal yang diajukan, apabila lembaga kami ditetapkan sebagai penerima bantuan sosial Media Pembelajaran melalui Surat Keputusan Direktur Pendidikan Kesetaraan, kami menyatakan sebagai berikut: 1. Sanggup menyelenggarakan proses belajar mengajar program

pendidikan kesetaraan dengan menggunakan media pembelajaran bagi peserta didik, dan telah memenuhi prosedur yang ditetapkan.

2. Bertanggung jawab atas penggunaan media pembelajaran untuk keberhasilan proses belajar mengajar.

3. Melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dalam pelaksanaan program pembelajaran media pembelajaran.

4. Bertanggung jawab mengembalikan dana Bantuan bila dikemudian hari sesuai hasil evaluasi pemberi bantuan dan atau keputusan pengadilan, secara hukum kami terbukti melakukan penyimpangan atas penggunaan dana maupun dalam Pelaksanaan program.

Pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya penuh kesadaran dan tanggung jawab tanpa paksaan dari pihak manapun.

…………………………. 2010Yang Menyatakan

(…………..………………….)Ketua/pimpinan lembagadan stempel lembaga

Lampiran 4

MateraiRp. 6.000