petugas surveilans roleplasy
DESCRIPTION
azaaTRANSCRIPT
Hasil pendataan petugas surveilans desa mawar dan melati tahun 2015 bulan januari
DEFINISI
KLBWABAH
PERBEDAAN WABAH DAN
KLB
PENENTU ADANYA WABAH
KASUS PADA SKENARIO
Wabah:berjangkitnya suatu penyakit menular dalam masyarakat yang jumlah penderitanya meningkat secara nyata melebihi dari pada keadaan yang lazim pada waktu dan daerah tertentu serta dapat menimbulkan malapetaka.
Menurut UU : 4 Tahun 1984, kejadian Luar Biasa (KLB) adalah timbulnya atau meningkatnya kejadian kesakitan/kematian yang bermakna secara
epidemiologis pada suatu daerah dalam kurun waktu tertentu
, pemerintah Indonesia melalui Keputusan Dirjen PPM&PLP No. 451-I/PD.03.04/1999 tentang Pedoman Penyelidikan Epidemiologi dan Penanggulangan KLB telah menetapkan criteria kerja KLB yaitu :
Timbulnya suatu penyakit/menular yang sebelumnya tidak ada/tidak dikenal. Peningkatan kejadian penyakit/kematian terus-menerus selama 3 kurun waktu berturut-
turut menurut jenis penyakitnya (jam, hari, minggu, bulan, tahun) Peningkatan kejadian penyakit/kematian, 2 kali atau lebih dibandingkan dengan periode
sebelumnya (jam, hari, minggu, bulan, tahun). Jumlah penderita baru dalam satu bulan menunjukkan kenaikan dua kali lipat atau lebih
bila dibandingkan dengan angka rata-rata perbulan dalam tahun sebelumnya. Angka rata-rata per bulan selama satu tahun menunjukkan kenaikan dua kali lipat atau
lebih dibanding dengan angka rata-rata per bulan dari tahun sebelumnya. Case Fatality Rate dari suatu penyakit dalam suatu kurun waktu tertentu menunjukan
kenaikan 50% atau lebih, dibanding dengan CFR dari periode sebelumnya.
Wabah harus mencakup:Jumlah kasus yang besar.Daerah yang luasWaktu yang lebih lama.Dampak yang timbulkan lebih berat.
2. Perhitungan Attack Rate dan Case Fatality Rate
Attack Rate (AR) Case Fatality Rate (CFR)
Definisi adalah jumlah kasus baru penyakit dalam waktu wabah yang berjangkit dalam masyarakat di suatu tempat/ wilayah/ negara pada waktu tertentu. (attack rate = insidens rate)
Case fatality rate meupakan angka kematian karena penyakit tertentu yang dipakai untuk menentukan derajat keganasan / kegawatan dari penyakit tersebut.
Rumus Jumlah penyakit baruAR = Jumlah populasi yang beresiko
Jumlah kematian akibat suatu penyakitCFR = x 100% Jumlah seluruh kasus penyakit yang sama
2. Perhitungan attack rate dan case fatality rate
ATTACK RATE Attack rate adalah jumlah kasus baru penyakit dalam waktu wabah yang berjangkit dalam masyarakat di suatu
tempat/ wilayah/ negara pada waktu tertentu. (attack rate = insidens rate) Rumus : Jumlah penyakit baru Attack rate = Jumlah populasi yang beresiko CASE FATALITY RATE (CFR) Case fatality rate meupakan angka kematian karena penyakit tertentu yang dipakai untuk menentukan derajat
keganasan / kegawatan dari penyakit tersbut. Rumus : Jumlah kematian akibat suatu penyakit CFR = x 100% Jumlah seluruh kasus penyakit yang sama Diketahui : Jumlah penderita DBD = 13 orang Jumlah penderita meninggal dunia = 1 orang Jumlah penduduk = 1530 jiwa 13 Attack rate = = 0,008 1530 1 CFR = x 100% = 7,7% 13