pertemuan 12 rev 310108_ok

18
Pertemuan 12 MANAJEMEN MEMORY

Upload: eli-priyatna-spd

Post on 17-Dec-2014

2.190 views

Category:

Documents


17 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Page 1: Pertemuan 12 rev 310108_ok

Pertemuan 12

MANAJEMEN MEMORY

Page 2: Pertemuan 12 rev 310108_ok

Terdapat dua manajemen memori :

a. manajeman memori statis

Dengan pemartisian statis, jumlah, lokasi dan ukuran proses dimemori tidak beragam sepanjang waktu secara tetap.

b. manajemen memori dinamis

Dengan pemartisian dinamis , jumlah, lokasi dan ukuran proses dimemori dapat beragam sepanjang waktu secara dinamis.

Page 3: Pertemuan 12 rev 310108_ok

1. Manajemen Memori Berdasarkan Alokasi memori

Terdapat dua cara menempatkan informasi ke dalam memori kerja

A. Alokasi Memori Berurutan (Contiguous Allocation)

Pada alokasi memori berurutan, setiap proses menempati satu blok tunggal lokasi memori yang berurutan.

Kelebihan : sederhana, tidak ada rongga memory bersebaran, proses berurutan dapat dieksekusi secara cepat.

Kekurangan : memori boros, tidak dapat disisip apabila tidak ada satu blok memori yang mencukupi.

Page 4: Pertemuan 12 rev 310108_ok

B. Alokasi Memori Tak Berurutan (Non Contiguous Allocation)

• Program/proses ditempatkan pada beberapa segmen berserakan, tidak perlu saling berdekatan atau berurutan. Biasanya digunakan untuk lokasi memori maya sebagai lokasi page-page.

• Kelebihan : sistem dapat memanfaatkan memori utama secara lebih efesien, dan sistem opersi masih dapat menyisip proses bila jumlah lubang-lubang memori cukup untuk memuat proses yang akan dieksekusi.

• Kekurangan : memerlukan pengendalian yang lebih rumit dan memori jado banyak yang berserakan tidak terpakai.

Page 5: Pertemuan 12 rev 310108_ok

Terdapat dua macam pemilahan

a. Berpilah suku (paging)

Informasi atau pekerjaan di dalam memori dukung dipilah ke dalam sejumlah suku (page), dan memori kerja dipilah ke dalam sejumlah rangka (frame)

b. Berpilah segmen (segmentasi)

Pilahan yang ukuran segmen disesuaikan dengan isi segmen

Salah satu macam pemilahan gabungan suku dan segmen adalah pemilahan suku bersegmen, dimana suku dikelompokan ke dalam sejumlah segmen.

Page 6: Pertemuan 12 rev 310108_ok

Gambar 12.1. Hubungan Chace memory, Memori Utama dan Memori Sekunder

• Chace memory memiliki kecepatan lebih tinggi sebagai memori antara yang mempercepat proses pada memory kerja, juga sebagai transit lalulintas data selama proses dengan sumberdaya lain pada memori utama.

Chace Memory

Memor Utama

Memori Sekunder

Page 7: Pertemuan 12 rev 310108_ok

Pemindahan proses dari memori utama ke disk dan sebaliknyadisebut swapping.

2. Manajemen memori berdasarkan keberadaan :a. Dengan Swapping ( tanpa pemindahan citra/gambaran

proses antara memori utama dan disk selama eksekusib. Tanpa Swapping ( dengan memindahan citra/gambaran

proses antara memori utama dan disk selama eksekusi.

3. Manajemen memori Tanpa Swapping terdiri daria. monoprogramming.

» Embedded system» Proteksi pada monoprogramming sederhana

Page 8: Pertemuan 12 rev 310108_ok

b. multiprogramming dengan pemartisian statis.» Strategi penempatan program ke partisi» Relokasi» Proteksi pada multi programming» Fragmentasi pada pemartisian statis

4. Manajemen memori pada multi programminga. dengan swapping b. dengan pemartisian Dinamis

» adanya lubang-lubang kecil dimemori» proses tumbuh berkembang

5. Pencatatan Pemakaian Memoria. Pencatatan memakai peta bitb. Pencatatan memakai penghubung berkait.

Page 9: Pertemuan 12 rev 310108_ok

6. Penggunaan memori • Pencocokan ukuran informasi ke penggalan memori kerja

disebut sebagai fit• Bagian dari memori kerja yang tidak terpakai dan letaknya

tersebar di banyak wilayah memori kerja disebut sebagai fragmen

• Peristiwa terjadinya fragmen disebut fragmentasi

Page 10: Pertemuan 12 rev 310108_ok

7. Pencocokan (fit) dan fragmentasiBeberapa jenis strategi pencocokan antara lain:

• Cocok pertama (first fit)Pencocokan terjadi menurut antrian informasi

• Cocok pertama berdaur (cyclical first fit)Pencocokan tidak harus dimulai dari urutan penggalan memori yang pertama, tetapi dapat dilakukan setelah terjadi pencocokan sebelumnya.

• Cocok terbaik (best fit)Pencocokan dilakukan sesuai dengan penggalan memori yang ukurannya pas.

• Cocok terburuk (Worst fit)Informasi akan menempati penggalan yang ukurannya terbesar.

Page 11: Pertemuan 12 rev 310108_ok

8. Fragmentasi

Menurut prosesnya terdapat dua macam fragmentasi :

a. Fragmentasi internal

Kelebihan memori pada penggalan memori ketika penggalan memori itu menerima penggalan informasi yang berukuran kurang dari ukuran penggalan memori

b. Fragmentasi Ekternal

Penggalan memori bebas yang ukurannya terlalu kecil untuk dapat menampung penggalan

informasi yang akan dimuat ke penggalan memori itu.

Contoh : Proses

Page 12: Pertemuan 12 rev 310108_ok

9. Sistem BuddySistem buddy adalah algoritma pengelolaan memori yang memanfaatkan kelebihan penggunaan bilangan biner dalam pengalamatan memori. Karakteristik bilangan biner digunakan untuk mempercepat penggabungan lubang-lubang berdekatan ketika proses berakhir dikeluarkan. Mekanisme pengelolaan sistem buddy tersebut memiliki keunggulan dan kelemahan.

Page 13: Pertemuan 12 rev 310108_ok

10. Alokasi Ruang Swap pada Disk.

Terdapat dua strategi utama penempatan proses yang dikeluarkan dari memori utama (swapout) ke disk,

yaitu : ruang disk tempat swap dialokasikan begitu diperlukan ruang disk tempat swap dialokasikan lebih dulu

Page 14: Pertemuan 12 rev 310108_ok

1. Manajemen memori dengan pemartisian ukuran tetap, jumlah, lokasi dan ukuran proses dimemori tidak beragam sepanjang waktu secara tetap, disebut a. manajeman memori statisb. manajeman memori sequentialc. manajemen memori dinamisd. manajeman memori random

2. Manajemen memori dengan pemartisian tidak tetap, jumlah, lokasi dan ukuran proses dimemori dapat beragam sepanjang waktu, disebut a. manajeman memori statisb. manajemen memori dinamisc. manajeman memori sequentiald. manajeman memori random

LATIHAN SOAL S O

Page 15: Pertemuan 12 rev 310108_ok

2. Manajemen memori dengan pemartisian tidak tetap, jumlah, lokasi dan ukuran proses dimemori dapat beragam sepanjang waktu, disebut a. manajeman memori statis b. manajemen memori dinamis c. manajeman memori sequential d. manajeman memori random

3. Setiap informasi diletakan secara utuh di satu tempat, tidak ada rongga disebut dengan : a. Alokasi Memori Berurutan (Contiguous Allocation) b. Alokasi Memori Tak Berurutan (Non Contiguous Allocation) c. Alokasi memori berpilah suku d. Alokasi Memori berpilah segmen

Page 16: Pertemuan 12 rev 310108_ok

 

3. Setiap informasi diletakan secara utuh di satu tempat, tidak ada rongga disebut dengan : a. Alokasi Memori Berurutan (Contiguous Allocation) b. Alokasi Memori Tak Berurutan (Non Contiguous Allocation) c. Alokasi memori berpilah suku d. Alokasi Memori berpilah segmen

4. Membuat pilahan pada memori dukung dalam sejumlah pilahan suku (page) dan pilahan pada memori kerja dalam sejumlah rangka (frame) dalam ukuran yang sama sebagai pemetaan, adalah alokasi memori : a. berjulat b. berpilah suku c. berpilah segmen d. asosiatif

Page 17: Pertemuan 12 rev 310108_ok

4. Membuat pilahan pada memori dukung dalam sejumlah pilahan suku (page) dan pilahan pada memori kerja dalam sejumlah rangka (frame) dalam ukuran yang sama sebagai pemetaan, adalah alokasi memori : a. berjulat b. berpilah suku c. berpilah segmen d. asosiatif

5. Memory memiliki kecepatan tinggi, sebagai transit lalulintas data selama proses dengan sumberdaya lain pada memori utama adalah .......... a. memory dukung b. memory kerja c. memory buffer d. memory Kase

Page 18: Pertemuan 12 rev 310108_ok

5. Memory memiliki kecepatan tinggi, sebagai transit lalulintas data selama proses dengan sumberdaya lain pada memori utama adalah .......... a. memory dukung b. memory kerja c. memory buffer d. memory Kase

1. Manajemen memori dengan pemartisian ukuran tetap, jumlah, lokasi dan ukuran proses dimemori tidak beragam

sepanjang waktu secara tetap, disebut a. manajeman memori statisb. manajeman memori sequentialc. manajemen memori dinamisd. manajeman memori random