pert ke 3- perencanaan kegiatan manajemen keperawatan.pptx

20
PERENCANAAN KEGIATAN MANAJEMEN KEPERAWATAN Ns.Muhammad Firdaus,S.Kep.MMR

Upload: indah-keyens

Post on 19-Dec-2015

20 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

egdfgdhdhd

TRANSCRIPT

Perencanaan Kegiatan Manajemen Keperawatan

Perencanaan Kegiatan Manajemen Keperawatan Ns.Muhammad Firdaus,S.Kep.MMRPendahuluanPerencaan merupakan fungsi organik manajemen yang merupakan dasar atau titik tolak dan kegiatan pelaksaan kegiatan tertentu dalam usaha mencapai tujuan organisasi.Perencanaan tenaga keperawatan dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain lingkungan (external change), keputusan , organisasi yang dapat berbentuk pensiun, pemutusan hubungan kerja (PHK), dan kematian.Perencaan ketenagaan merupakan suatu proses yang kompleks, yang memerlukan ketelitian dalam menerapkan jumlah tenaga yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan dalam mencapai tujuan organisasiTujuan perencanaanMengetahui kapan pelaksanaan dan selesainyaMengetahui siapa saja yang terlibat mendapatkan kegiatan yang sistematis termasuk biaya dan kualitas pekerjaanMeminimalkan kegiatan yang tidak produktifMenyerasikan dan memadukan beberapa sub kegiatanMendeteksi hambatan kesulitan yang bakal ditemuiMengarahkan pada pencapaian tujuan

Manfaat perencanaanPemilihan alternatif terbaikPenyusunan skala perioritasMenghemat pemanfaatan sumber daya organisasiMembantu manajer menyesuaikan diri dengan perubahan lingkunganAlat memudahkan dalam berkoordinasi dengan pihak terkaitAlat meminimalkan pekerjaan yang tidak pasti

Pendekatan perencanaan 5W 1HWhat : kegiatan apa yang harus dijalankan dalam rangka pencapaian tujuan yang telah disepakati?Where : dimana kegiatan akan dilakukan?When : kapan kegiatan tersebut akan dilakukan?Who : siapa yang harus melaksanakan kegiatan tersebut?Why : mengapa kegiatan tersebut perlu dilaksanakan?How : bagaimana cara melaksanakan kegiatan tersebut kearah pencapaian tujuan?

Tipe-tipe perencaanBerdasarkan luasnya Strategic; rencana yang berlaku bagi organisasi secara keseluruhan, menjadi sasaran umum organisasi tersebut, dan berusaha menetapkan organisasi tersebut kedalam lingkungannyaOperasional; rencana yang memerinci detail cara mencapai sasaran menyeluruhBerdasarkan kerangka waktu Jangka panjangJangka pendekBerdasarkan kehususan Pengarahan; rencana yang fleksibel dan yang menjadi pedoman umumPemerinci; rencana yang mendefenisikan dengan jelasBerdasarkan frekuensi Sekali pakai; rencana yang digunakan satu kali saja yang yang secara kusus dirancang untuk memenuhi kebutuhan situasi yang unikTerus menerus; rencana yang berkesinambungan yang menjadi pedoman bagi kegiatan-kegiatan yang dilakukan secara berulang-ulangLangkah perencanaan tenaga keperawatan Mengidentifikasi bentuk dan beban pelayanan keperawatan yang diberikanMenentukan kategori perawat yang akan ditugaskan untuk melaksanakan pelayanan keperawatanMenentukan jumlah masing-masing kategori perawat yang dibutuhkanMenerima dan menyaring untuk mengisi posisi yang adaMenentukan tenaga perawat sesuai dengan unit atau shifMelakukan seleksi calon-calon yang adaMemberikan tanggung jawab untuk melaksanakan tugas pelayanan keperawatan

Penentuan tenaga keperawatan dipengaruhi oleh keinginan untuk menggunakan tenaga keperawatan yang sesuai. Untuk lebih akuratnya dalam perencanaan tenaga keperawatn, maka pimpinan keperawatan harus mempunyai keyakinan tertentu dalam organisasinya,seperti:Rasio antara perawat dan klien di dalam perawatan intensif adalah 1:1 atau 1:2;Perbandingan perawat ahli dan terampil di ruang medical bedah, kebidanan, anak dan psikiatri adalah 2:1 atau 3:1Rasio antara perawat dan klien san shif pagi atau sore adalah 1:5 untuk malam hari di ruang rawat dan lain-lain 1:10Penetapan jumlah tenaga keperawatan harus disesuaikan dengan kategori yang akan dibutuhkan untuk asuhan keperawatan klien disetiap unit.Kategori perawatan klien:a. Perawatan mandiri (self cae), yaitu klien memerlukan bantuan minimal dalam melakukan tindakan keperawatan dan pengobatan.b. Perawat sebagai (partial care), yaitu klien memerlukan bantuan sebagai dalam tindakan keperawatan dan pengobatan tertentuc.Perawatan total (total care), yaitu klien memerlukan bantuan secara penuh dalam perawatan diri dan memerlukan observasi secara ketat.d. Perawatan intensif (intensive care), yaitu klien memerlukan observasi dan tindakan keperawatan yang terus menerus.

Cara menentukan jumlah tenaga yang dibutuhkan untuk setiap unit sebagai berikut:Rasio perawat klien disesuaikan dengan standar perkiraan jumlah klien sesuai data sensusPendekatan teknik industri, yaitu identitas tugas perawat dengan menganalisis alur kerja perawat atau work flow rata-rata frekuensi dan waktu kerja ditentukan dengan data sensus klien, dihitung untuk menentukan jumlah perawat yang dibutuhkanSystem approach staffing atau pendekatan sistem ketenangan dapat menentukan jumlah optimal yang sesuai dengan kategori perawat untuk setiap unit serta mempertimbangkan komponen input-proses-outpon-umpan balik.

IDENTIFIKASI JUMLAH KLIENKLASIFIKASI TINGKAT KETERGANTUNGAN (METODE DOUGLAS)PERAWATAN MINIMALKebersihan diri, mandi, ganti pakaian dilakukan sendiriMakan dan minum dilakukan sendiriAmbulasi dengan pengawasanObservasi TTV dilakukan setiap shifPengobatan minimal

B. PERAWATAN PARSIALKebersihan diri dan makan minum dibantuObservasi TTV tiap 4 jamAmbulasi dibantu, pengobatan lebih dari sekaliFolly chateter, Intake output dicatatKlien dipasang infus, persiapan pengobatan memerlukan prosedur

KLASIFIKASI TINGKAT KETERGANTUNGAN (METODE DOUGLAS)C. PERAWATAN TOTALSemua kebutuhan dibantuPosisi yang diatur, Observasi TTV tiap 2 jamMakan melalui NGT, Terapi IntravenaPemakaian SuctionGelisah atau disorientasiPENETAPAN TENAGA KEPERAWATANJumlah KlienKLASIFIKASI KLIENMINIMALPARSIALTOTALPAGISOREMALMPAGISOREMALMPAGISOREMALM1.0.170.140.070.270.150.100.360.300.202.0.340.280.140.540.300.200.720.600.403.0.510.420.210.810.450.301.080.900.60DstPENETAPAN TENAGA KEPERAWATANJumlah kebutuhan perawat menurut Douglas ialah :

Shift pagi: Minimal care : 6 pasien x 0.17 = 1,02 Intermediet care: 11 pasien x 0.27 = 2,97 Total care : 0 pasien x 0.36 = 0 Jumlah = 3,99

Shift Sore: Minimal care : 6 pasien x 0.14 = 0,84 Intermediet care : 11 pasien x 0.15 = 1,65 Total care : 0 pasien x 0.30 = 0 jumlah = 2,49

Shift malam : Minimal care : 6 pasien x 0.07 = 0,42 Intermediete care : 11 pasien x 0.10 = 1,1 Total care : 0 pasien x 0.20 = 0 Jumlah = 1,52

Jadi kebutuhan jumlah tenaga perawat selama 24 jam ialah :

3,99+ 2,49+ 1,52 = 8 perawat

Perawat libur/cuti = 1/3 x 8 = 2,66 orangPENETAPAN JENIS TENAGA KEPERAWATANPP 1PP 2C.C.M (CLINICAL CARE MANAGER)KEPALA RUANGSORE: PAMALAM: PALIBUR: 1, CUTI: 1PAGI: PA, PA

SORE: PAMALAM: PA

LIBUR: 1, CUTI: 1PAGI: PA, PA9-10 KLIEN9-10 KLIEN

Tugas dan Tanggung Jawab kepala ruangMENGATUR JADWAL DINASMENGATUR&MENGENDALIKAN KEBERSIHAN&KETERTIBANMENGADAKAN DISKUSI DENGAN STAF UTK MEMECAHKAN MASALAH RUANGANMEMBIMBING MAHASISWAMELAKUKAN KEGIATAN ADMINISTRASI&SURAT MENYURATMENCIPTAKAN HUB KERJA HARMONISMEMERIKSA KELENGKAPAN STATUS STIAP HARIMERENCANAKAN&MEMFASILITASI FASILITAS YANG DIBUTUHKANMELAKSANAKAN PEMBINAAN TERHADAP PP DAN PAMEMANTAU&MENGEVALUASI PENAMPILAN KERJAMEMBUAT PETA RESIKO DIRUANG RAWATMERENCANAKAN&MENGEVALUASI MUTU ASKEP BERSAMA CCM

TUGAS&TANGGUNG JAWAB CLINICAL CARE MANAGER (CCM)MEMBIMBING PP&PA TTG IMPLEMENTASI MPKP (RONDE)MEMBERI MASUKAN SAAT DISKUSI KASUS PADA PP&PABEKERJA SAMA DENGAN KEPALA RUANGMENGEVALUASI PENKES YANG DILAKUKAN PPMENGEVALUASI IMPLEMENTASI MPKP TUGAS&TANGGUNG JAWAB PERAWAT PRIMER (PP)MELAKUKAN KONTRAK DENGAN KLIEN&KELUARGAMELAKUKAN PENGKAJIAN THDP KLIEN BARU/MELNGKAPI HASIL DARI PAMENETAPKAN RENCAN ASKEP&MENJELASKAN PADA PA (PRECONFERNCE)MENETAPKAN PA YANG BERTANGGUNG JAWAB PADA KLIENMELAKUKAN BIMBINGAN&EVALUASI PADA PA DLM MELAK TIND. KEP.MEMONITOR DOKUMENTASI YANG DILAKUKAN PAMENGATUR PELAKSANAAN KONSUL&LABMEMBANTU&MEMFASILITASI TERLAKSANANYA KEGIATAN PAMELAKUKAN KEGIATAN SERAH TERIMA KLIENMENDAMPINGI VISIT TEAM MEDISMELAKUKAN EVALUASI ASKEP&MEMBUAT CATATAN PERKEMBANGAN KLIEN STIAP HARIMEMBERIKAN PENKES PADA KLIEN & KELUARGAMEMBUAT RENCANA PULANGBEKERJA SAMA DENGAN CCM

TUGAS&TANGGUNGBJAWAB PERAWAT ASSOCIATE (PA)MEMBACA RENCANA PERAWATAN YANG TELAH DITETAPKAN PPMEMBINA HUBUNGAN TERAPEUTIK DENGAN KLIEN&KELUARGAMENERIMA DELEGASI PERAN PP, BILA PP TIDAK ADAMELAKUKAN TINDAKAN KEP. BERDASARKAN RENPRAMELAKUKAN EVALUASI THD TIND. YANG TELAH DILAK.&MENDOKUMENTASIKANMEMERIKSA KERAPIHAN&KELENGKAPAN STATUS KEP.MENGKOMUNIKASIKAN SMUA MASALAH KEPADA PPMENYIAPKAN KLIEN UNTK PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK, LAB, PENGOBATAN DAN TIND. KEP.BERPERAN SERTA DALAM MEMBERIKAN PENKESMELAKUKAN INVENTARISASI FASILITASMEMBANTU TIM LAIN YANG MEMBUTUHKANTERIMA KASIH