permen no 13 tahun 2014 tentang usaha arung jeram

Upload: panca-waluyo

Post on 07-Jul-2018

225 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 Permen No 13 Tahun 2014 Tentang Usaha Arung Jeram

    1/5

    LAMPIRANPERATURAN MENTERI PARIWISATA DANEKONOMI KREATIF REPUBLIK INDONESIANOMOR 13 TAHUN 2014

    TENTANGSTANDAR USAHA WISATA ARUNG JERAM

    STANDAR USAHA WISATA ARUNG JERAM

    NO ASPEK UNSUR NO SUB UNSUR

    I PRODUK A. Paket Arung Jeram.

    1. Ketersediaan alur sungai berjeram.2. Ketersediaan akses jalan yang aman

    ke lokasi memulai pengarungan ( putin ).

    3. Ketersediaan lokasi memulai

    pengarungan (put in) yang berada di arus tenang.4. Ketersediaan lokasi akhir

    pengarungan (take out) yang beradadi arus tenang.

    5. Ketersediaan akses jalan keluar darilokasi akhir pengarungan (take out).

    6. Ketersediaan ruang atau area untukmelakukan pengarahan ( briefing ) bagiwisatawan.

    B. PemanduArung Jeram.

    7. Bersertifikat atau berlisensi yangdikeluarkan oleh lembaga yangberwenang.

    8. Memiliki pengetahuan dan rekam jejak tentang lokasi arung jeram dankemampuan penanganan wisatawan.

    C. PeralatanArung Jeram.

    9. Memiliki peralatan dalam keadaanbaik, terawat dan layak pakai sesuaistandar dan/atau ketentuanperaturan perundang-undanganmeliputi:a. perahu karet, kayak, kano atau

    sarana lainnya;b. dayung;c. pelampung; dand. helm.

    10. Jumlah peralatan yang dimilikisesuai dengan rasio jumlahwisatawan.

  • 8/18/2019 Permen No 13 Tahun 2014 Tentang Usaha Arung Jeram

    2/5

    -2 -

    NO ASPEK UNSUR NO SUB UNSUR

    D. PerlengkapanPenunjang.

    11. Memiliki peralatan perbaikan ( repairkit ).

    12. Memiliki tali lempar, tali pembalik,peluit, pisau penyelamatan ( rescueknife ), carabiner , katrol ( pulley ), danpompa.

    13.

    Memiliki alat komunikasi.14. Memiliki perlengkapan PertolonganPertama Pada Kecelakaan (P3K)sesuai dengan ketentuan peraturanperundang-undangan yang berlakudan dilengkapi dengan oksigen.

    15. Tersedia sarana transportasi untukmengantar wisatawan.

    II PELAYANAN A. ProsedurOperasionalStandar

    (StandardOperatingProcedure ).

    1. Penerimaan dan pemberian informasimelalui telepon, faksimili, dan emailmengenai:

    a. paket kegiatan;b. jadwal;c. produk; dand. harga.

    2. Reservasi dan registrasi.3. Pembayaran tunai dan/atau

    nontunai.4. Penitipan barang wisatawan.5. Pelaksanaan kegiatan arung jeram.6. Keamanan oleh satuan pengamanan

    di lokasi kantor, yang memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) satuanpengamanan yang dikeluarkan olehKepolisian Republik Indonesia.

    7. Keselamatan dan PertolonganPertama Pada Kecelakaan (P3K).

    8. Penanganan keluhan wisatawan.

    B. Pelayananlainnya.

    9. Pemberian asuransi wisatawanuntuk kegiatan arung jeram.

    III PENGELOLAAN A. Organisasi. 1. Profil perusahaan yang terdiri atas:a. visi dan misi;b. struktur organisasi yang lengkap

    dan terdokumentasi; danc. uraian tugas dan fungsi yang

    lengkap untuk setiap jabatan danterdokumentasi.

  • 8/18/2019 Permen No 13 Tahun 2014 Tentang Usaha Arung Jeram

    3/5

    -3 -

    NO ASPEK UNSUR NO SUB UNSUR

    2. Dokumen Prosedur OperasionalStandar ( Standard OperatingProcedure ) dan/atau petunjukpelaksanaan kerja.

    3. Rencana usaha yang lengkap,terukur, dan terdokumentasi.

    B. Manajemen. 4.

    Pelaksanaan program Keselamatandan Kesehatan Kerja (K3) yangterdokumentasi.

    5. Kerjasama dengan dokter, klinik ataurumah sakit yang terdokumentasi.

    6. Pelaksanaan evaluasi kinerjamanajemen yang terdokumentasi.

    7. Memiliki laporan pemandu ( log book )dan laporan pengarungan ( trip report )

    yang terdokumentasi.C. Sumber Daya

    Manusia.8. Karyawan menggunakan pakaian

    seragam yang bersih dan sopandengan mencantumkan identitasdan/atau logo perusahaan.

    9. Memiliki perencanaan danpengembangan karir.

    10. Memiliki program pelatihanpeningkatan kompetensi.

    11. Memiliki program pelatihanpenyelamatan rutin bagi pekerjalapangan.

    D.Sarana danPrasarana.

    12. Ruang kantor yang dilengkapiperalatan dan perlengkapan dengansistem pencahayaan dan sirkulasiudara sesuai dengan ketentuanperaturan perundang-undangan.

    13. Area kantor depan ( front office )dilengkapi :a. meja dan kursi;b. tempat penitipan barang yang

    aman; danc. tempat penyimpanan barang

    berharga yang aman.14. Peralatan komunikasi yang terdiridari telepon, faksimili, dan/ataufasilitas internet.

    15. Peralatan komunikasi khususkoordinasi dan keadaan darurat(emergency ).

  • 8/18/2019 Permen No 13 Tahun 2014 Tentang Usaha Arung Jeram

    4/5

    -4 -

    NO ASPEK UNSUR NO SUB UNSUR

    16. Ruang karyawan dilengkapi:a. ruang ganti karyawan wanita dan

    laki-laki terpisah; danb. tempat penyimpanan pakaian.

    17. Ruang medis dilengkapi:a. oksigen;

    b.

    tempat tidur; danc. Pertolongan Pertama PadaKecelakaan (P3K).

    18. Ruang atau area perbaikan peralatanarung jeram.

    19. Ruang atau area penyimpananperalatan arung jeram.

    20. Ruang/tempat ibadah dengankelengkapannya, bagi karyawan.

    21. Alat Pemadan Api Ringan (APAR)sesuai dengan ketentuan peraturan

    perundang-undangan.22. Tersedia kamar bilas dan/atau

    kamar ganti pria dan wanita yangterpisah dengan sirkulasi danpencahayaan udara yang sesuaidengan ketentuan peraturanperundang-undangan, dengan

    jumlah paling sedikit 5 (lima) kamar.23. Toilet umum pria dan wanita yang

    terpisah di lokasi kantor, dengansirkulasi dan pencahayaan udara

    yang sesuai dengan ketentuanperaturan perundang-undangan.

    24. Instalasi listrik sesuai denganketentuan peraturan perundang-undangan.

    25. Instalasi air bersih sesuai denganketentuan peraturan perundang-undangan.

    26. Papan nama:a. dibuat dari bahan aman dan

    kuat dengan tulisan yangterbaca dan terlihat jelas; dan

    b. dipasang sesuai denganketentuan peraturanperundang-undangan.

    27. Fasilitas parkir yang bersih, aman,dan terawat.

  • 8/18/2019 Permen No 13 Tahun 2014 Tentang Usaha Arung Jeram

    5/5

    -5 -

    NO ASPEK UNSUR NO SUB UNSUR

    28. Papan himbauan keselamatan dankeamanan.

    29. Peta lokasi jeram, daerah berbahayadan jalur evakuasi yang dipahamiseluruh petugas lapangan.

    MENTERI PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIFREPUBLIK INDONESIA,

    ttd.

    MARI ELKA PANGESTU