perkembangan hukum bisnis indonesia

15

Click here to load reader

Upload: deffrizal-st

Post on 31-Oct-2015

1.725 views

Category:

Documents


169 download

TRANSCRIPT

Page 1: Perkembangan Hukum Bisnis Indonesia

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan aktivitas bisnis dewasa ini sangat pesat dan terus

merambah ke berbagai bidang, baik barang maupun jasa. Oleh karenanya dapat

dikatakan bahwa bisnis merupakan salah satu pilar penopang dalam

pembangunan.

Kegiatan bisnis dalam pembangunan meliputi semua aktivitas yang

dilakukan oleh orang atau badan secara teratur dan terus menerus yaitu berupa

kegiatan mengadakan barang-barang atau jasa-jasa maupun fasilitas untuk

diperjualbelikan, dipertukarkan atau disewagunakan dengan tujuan mendapatkan

keuntungan.

Dalam melakukan kegiatan bisnis, para pelaku bisnis pasti tidak terlepas

dengan hukum, karena hukum berperan mengatur bisnis agar bisa berjalan lacar,

tertib dan aman sehingga keuntungan bisa diperoleh tidak hanya oleh satu pihak

saja tetapi oleh semua pelaku bisnis.

Kemajuan suatu bisnis tidak akan berarti kalau kemajuan tidak berdampak

pada kesejahteraan dan keadilan yang dinikmati merata oleh semua pelaku bisnis.

Tidak ada penindasan oleh pengusaha kuat kepada pengusaha lemah dan tidak ada

pelaku bisnis yang kaya semakin kaya yang miskin semakin miskin, sehingga

tidak ada keseimbangan dalam tatanan bisnis. Disinilah peran hukum bisnis

berguna untuk membatasi hal tersebut.

Dengan dibuatnya hukum bisnis, maka hukum bisnis tersebut harus

dipelajari oleh para pelaku bisnis sehinga bisnisnya berjalan sesuai koridor hukum

an tidak mempraktekkan bisnis yang bisa merugikan pelaku bisnis secara luas.

Dalam bisnis akan muncul kerjasama-kerjasama bisnis yang beraneka

ragam tergantung bisnis apa yang sedang dijalankan. Keanekaragaman kerjasama

bisnis ini juga tentu saja akan melahirkan masalah dan tantangan yang baru. Oleh

Page 2: Perkembangan Hukum Bisnis Indonesia

karenanya hukum harus siap untuk mengantisipasi setiap perkembangan yang

muncul.

Selain itu, dengan perubahan tatanan dunia yang ditandai oleh

perkembangan teknologi atau disebut era globalisasi, memungkinkan komunikasi

dan informasi antara masyarakat internasional menjadi sangat mudah, sehingga

kegiatan bisnis pun tidak terbatas hanya dalam satu negara saja (nasional) tetapi

juga dengan berbagai negara yang ada di dunia (internasional). Sebagai akibat dari

kegiatan bisnis secara internasional ini, maka muncul ketentuan-ketentuan bisnis

atau hukum bisnis dan perdagangan internasional yang juga harus dipelajari dan

diterapkan karena hukum internasional itu merupakan aturan permainan dalam

komunikasi dan perekonomianinternasional dan global.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan Hukum Bisnis ?

2. Bagaimana Latar Belakang Hukum Bisnis Indonesia?

3. Bagaimana Perkembangan Hukum Bisnis Indonesia ?

4. Apa Peran Pemerintah dalam Pengaturan Hukum Bisnis Indonesia ?

1.3 Tujuan Penulisan

1. Ingin Mengetahui tentang Hukum Bisnis ?

2. Ingin Mengetahui tentang Latar Belakang Hukum Bisnis Indonesia?

3. Ingin Mengetahui tentang Perkembangan Hukum Bisnis Indonesia ?

4. Ingin Mengetahui tentang Peran Pemerintah dalam Pengaturan Hukum

Bisnis Indonesia ?

Page 3: Perkembangan Hukum Bisnis Indonesia

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Hukum

Hukum memiliki beberapa definisi disebabkan karena hukum banyak

seginya dan meliputi segala macam yag menyebabkan tak mungkin orang

membuat satu definisi apa sebenarnya hukum itu.

Namun menurut beberapa ahli, hukum didefinisikan sbb :

a. Van Vollenhoven, hukum adalah suatu gejala dalam pergaulan hidup yang

bergejolak terus menerus dalam keadaan bentur membentur tanpa henti-

hentinya dengan gejala lainnya.

b. SM. Amin, hukum adalah kumpulan peraturan-peraturan yang terdiri dari

norma dan sangsi-sangsi.

c. E. Utrecht, hukum adalah himpunan peraturan-peraturan (perintah-perintah

dan larangan-larangan) yang mengurus tata tertib suatu masyarakat dan

karena itu harus ditaati oleh masyarakat itu.

d. J.C.T. Simorangkir & Woerjono Sastroparnoto, hukum adalah peraturan-

peraturan yang bersifat memaksa, yang menetukan tingkah laku manusia

dalam lingkungan masyarakat yang dibuat oleh badan-badan resmi yang

berwajib, pelanggaran mana terhadap peraturan-peraturan tadi berakibat

diambilnya tindakan yaitu hukuman tertentu.

e. Soerojo Wignjodipoero, hukum adalah himpunan peraturan-peraturan

hidup yang bersifat memaksa, berisikan suatu perintah, larangan atau

perijinan untuk berbuat tidak berbuat sesuatu serta dengan maksud untuk

mengatur tata tertib dalam kehidupan masyarakat.

Page 4: Perkembangan Hukum Bisnis Indonesia

Berdasarkan definisi-definisi di atas, dapat diuraikan sbb. :

a. Hukum dibuat secara tertulis yang terdiri dari kaedah yang mengatur

kepentingan-kepentingan masyarakat maupun negara

b. Hukum tersebut dibuat oleh lembaga yang benar-benar diberi amanat

untuk membuatnya oleh rakyat asal tidak bertentangan dengan

kepentingan masyarakat.

c. Hukum dalam penegakannya dapat dipaksakan walaupun masyarakat

menolaknya

d. Hukum tersebut adanya sesuatu yang harus dilaksanakan dan sesuatu harus

ditinggalkan

e. Hukum tersebut apabila dilanggar maka mendapat sangsi yang langsung

dapat diberikan walaupun melalui proses persidangan terlebih dahulu.

2.2 Bisnis

Kata Bisnis berasal dari bussiness yang berarti kegiatan usaha. Kata bisnis

sering diartikan sebagai keseluruhan kegiatan usaha yang dijalankan oleh orang

atau badan secara teratur dan terus menerus, yaitu berupa kegiatan mengadakan

barang dan jasa maupun fasilitas-fasilitas untuk diperjualbelikan, dipertukarkan

atau disewagunakan dengan tujuan mendapatkan keuntungan. Secara umum bisnis

berarti suatu kegiatan dagang, industri, dan keuangan

Secara umum, kegiatan bisnis dapat dibedakan menjadi 3 bidang usaha, yaitu :

a. Bisnis dalam arti kegiatan perdagangan (commerce), yaitu keseluruhan

kegiatan jual beli yang dilakukan oleh orang-orang dan badan-badan, baik

di dalam negeri maupun di luar negeri ataupun antara negara untuk tujuan

meperoleh keuntungan.

b. Bisnis dalam arti kegiatan industri (industry) yaitu kegiatan memproduksi

atau menghasilkan barang-barang yang nilainya lebih berguna dari

asalnya, contoh : industri kehutanan, perkebunan, pertambangan,

Page 5: Perkembangan Hukum Bisnis Indonesia

penggalian batu, pembuatan gedung, pabrik makanan, pakaian , kerajinan,

pabrik, mesin, dll.

c. Bisnis dalam arti kegiatan jasa-jasa (service), yaitu kegiatan yang

menyediakan jasa-jasa yang dilakukan baik oleh orang maupun badan,

contoh : jasa perhotelan, konsultan, asuransi, pariwisata, pengacara,

akuntan, dll.

2.3 Hukum Bisnis Dan Pengertiannya

Hukum bisnis merupakan peraturan yang mengawal pelaksanaan kegiatan

dalam berbisnis atau pelaksanaan kegiatan ekonomi. Di dalam pengaturan

mengenai hukum bisnis termuat tata cara dan prosedur mengenai bagaimana

menjalankan kebiasaan bisnis yang sebenarnya. Untuk memahami hukum bisnis,

ada baiknya kita terlebih dahulu memahami hukum perdata dan hukum dagang

secara umum. Sebab bidang hukum perdata dan hukum dagang merupakan dasar

dari hukum bisnis. Hal ini penting, supaya kelak kita tidak mengalami kesulitan

dalam memahami hukum bisnis secara mendasar.

Secara sederhana, hukum bisnis dapat didefinisikan sebagai peraturan-

peraturan yang dibuat dalam rangka mengatur kegiatan bisnis. Tentu saja agar

kegiatan bisnis dapat dijalankan secara adil. Untuk lebih jelasnya hukum bisnis

dapat diartikan sebagai peraturan-peraturan yang tertulis yang dibuat oleh

pemerintah dalam rangka mengatur, melindungi dan mengawasi seluruh kegiatan

bisnis baik itu kegiatan perdagangan atau industri atau bidang jasa atau kegiatan

lainnya yang berkaitan dengan keuangan dan sektor bisnis.

2.4 Latar Belakang Hukum Bisnis Indonesia

Krisis ekonomi Indonesia pada tahun 1998 berdampak sangat buruk

terhadap perkenomian negara kita. Hampir diseluruh sektor termasuk sektor

industri baik industri besar maupun industri kecil merasakan dampak dari krisis

ekonomi tersebut. Tidak sedikit pelaku hukum bisnis yang terpaksa gulung tikar

karena tidak mampu bertahan dengan krisis ekonomi yang mendalam. Akibatnya,

jumlah pengangguran meningkat secara pesat. Banyak perusahaan yang

melakukan efisiensi dan restrukturisasi alias Pemutusan Hubungan Kerja (PHK

Page 6: Perkembangan Hukum Bisnis Indonesia

massal). Harga bahan baku meningkat tajam sementara produksi barang dan jasa

tidak laku sehingga membuat sektor ekonomi mikro dan makro sulit untuk

bertahan.

Saat sekarang ini, perekonomian Indonesia telah berangsur-angsur pulih.

Bisnis di Indonesia mulai menggeliat dan berkembang pesat. Beberapa jenis usaha

dan bisnis yang dulunya sulit berkembang, saat ini malah tumbuh subur dan

menjamur, terutama sektor telekomunikasi, waralaba dan pembiayaan.

Sektor komunikasi mampu berkembang disebabkan kemajuan teknologi

yang berkembang pesat pula. Hal ini dapat dilihat pada produksi barang-barang

seperti telepon genggam dan internet. Para pelaku bisnis di sektor ini bergairah

karena melihat minat masyarakat yang sangat tinggi. Bermunculan pula operator

seluler, seperti PT. Smartfren Telekom Tbk, PT. Axis Telekom Indonesia, PT. XL

Axiata Tbk, dan sebagainya. Pada bagian hilirnya, bermunculan bak jamur bisnis

gerai penjualan telepon genggam dan voucher pulsa di tengah-tengah masyarakat

kita.

Jenis bisnis lain yang berkembang pesat adalah bisnis waralaba (franchise)

yang dulunya didominasi oleh pelaku bisnis asing, seperti KFC, Mc Donald dan

Pizza Hut. Saat ini telah ikut pula bersaing para pelaku bisnis lokal seperti

Indomaret, Es Teller77 dan lain sebagainya. Selain itu mulai menggeliat pula

bisnis properti yang melanda kota-kota besar seperti di jakarta telah banyak

dibangun apartemen mewah yang ditujukan bagi masyarakat kelas menengah

keatas. Di kota-kota lain di Indonesia juga berkembang usaha pembangunan

perumahan, ruko dan pusat perbelanjaan. Perkembangan perekonomian di

Indonesia dapat dicermati dari berkembangnya data usaha mikro kecil dan

menengah. Data tahun 2006 menunjukkan seluruh unit usaha di indonesia telah

mencapai angka 45,7 juta unit usaha dan pada bulan juni tahun 2011 semakin

berkembang menjadi 51 juta unit usaha.

Kondisi tersebut diatas melatarbelakangi lahirnya hukum bisnis sebagai

salah bidang hukum di Indonesia. Hukum merupakan sosial kontrol sehingga

diharapkan hukum bisnis juga mampu menjadi pengawal yang mengatur dan

Page 7: Perkembangan Hukum Bisnis Indonesia

mengawasi dunia usaha di negeri ini. Dengan hadirnya hukum bisnis ditengah-

tengah masyarakat, diharapkan para pelaku bisnis dapat terhindar dari kerugian

bisnis. Selain itu, hukum bisnis juga diharapkan mampu untuk mencegah praktik

monopoli lebih dini. Sebagai pengawal, hukum bisnis diharapkan mampu

memberikan perlindungan dan keamanan bagi seluruh pelaku bisnis, konsumen

dan masyarakat luas. Oleh karena itu, pelaku bisnis dan dunia usaha serta

masyarakat luas pada dasarnya memang membutuhkan kehadiran hukum bisnis

.

2.5 Peran Pemerintah dan Pengaturan Hukum Bisnis

Pemerintah dapat berperan untuk mewujudkan keadilan dalam dunia usaha

dengan membentuk peraturan-peraturan atau hukum bisnis yang berlandaskan

prinsip keadilan. Dengan adanya hukum bisnis yang adil maka hak dan kewajiban

para pelaku usaha dapat dilindungi. Dengan adanya hukum bisnis, pemerintah

juga diharapkan mampu berperan untuk memberikan ketertiban dalam dunia

bisnis. Keteraturan dan ketertiban dapat mendorong terciptanya kondisi usaha

yang baik dan lancarnya lalu lintas perekonomian. Hal ini dapat memberikan

dampak positif terhadap dunia usaha.

Hukum bisnis juga memiliki tujuan untuk menciptakan kedamaian dalam

melakukan kegiatan bisnis. Namun, hukum bisnis juga akan memberikan sanksi

yang tegas terhadap mereka yang melanggar peraturan dalam hukum bisnis.

Pemberian sanksi tersebut untuk memberikan jaminan kepastian hukum,

penegakan keadilan sekaligus memberikan kesadaran kepada masyarakat. Dengan

demikian masyarakat akan merasa yakin bahwa keberadaan hukum bisnis benar-

benar bermanfaat dan dapat melindungi mereka.

Hukum bisnis mengatur dan melindungi para pelakunya agar tidak

melakukan praktik kecurangan seperti monopoli dan persaingan usaha,

penggelapan pajak dan lain sebagainya. Selain itu, hukum bisnis juga ditujukan

untuk memberikan perlindungan terhadap masyarakat. Masyarakat sebagai

konsumen atas barang dan jasa yang beredar dipasaran mesti mendapatkan

perhatian dari hukum bisnis. Masyarakat telah sering menjadi korban dalam dunia

Page 8: Perkembangan Hukum Bisnis Indonesia

bisnis. Telah sering ditemukan pelaku bisnis yang menciptakan dan memasarkan

produk dibawah standar dan berbahaya bagi masyarakat.

Disinilah peran dan fungsi penting dari pemerintah sebagai penyelenggara

negara, yakni melindungi warganya. Pemerintah dituntut agar mampu

menciptakan dunia usaha yang jauh dari praktek-praktek kecurangan yang dapat

merugikan pelaku bisnis dan masyarakat . Karena itulah kehadiran hukum bisnis

dalam dunia usaha dipandang sebagai solusi yang tepat. Hukum bisnis mengatur

berbagai bidang, antara lain : hukum kontrak, hukum perusahaan, hukum

perlindungan konsumen, surat berharga, pasar modal serta hak dan kekayaan

intelektual dan berbagai bidang bisnis lainnya.

Page 9: Perkembangan Hukum Bisnis Indonesia

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Perkembangan hukum diIndonesia hingga saat ini ditandai dengan masih

banyaknya terjadi ketimpangan perlakuan hukum bagi warga negara Indonesia.

Terjadi perlakuan hukum terhadap warga biasa yang berbeda dengan perlakuan

hukum kepada pejabat-pejabat serta orang-orang kaya yang berpengaruh dalam

pemerintahan. Jelas sudah bahwa hukum yang diatur sedemikian rupa demi

tercapainya kesejahteraan warga negara tidak akan berjalan dengan baik jika tidak

didukung dengan mentalitas positif yang berorientasi pada kepentingan umum

para perangkat-perangkat hukum di negara itu sendiri. khususnya negara

Indonesia yang hingga saat ini bahkan masih banyak bermunculan sosok-sosok

mafia hukum yang menghalalkan segala cara demi mencapai kepentingan pribadi

dan terhindar dari jeratan hukum ketika mereka melakukan pelanggaran hukum.

Page 10: Perkembangan Hukum Bisnis Indonesia

DAFTAR PUSTAKA

Adolf, Huala. 2004. HUKUM PERDAGANGAN INTERNASIONAL.

http://pasca.uma.ac.id/adminpasca/upload/Elib/MHB/1%20HUKUM

%20PERDAGANGAN%20INTERNASIONAL%20Prinsip-prinsip%20dan

%20Konsepsi%20Dasar.PDF. Diakses 1 Februari 2011

Ramon. Tiar. 2009. HUKUM BISNIS. http://tiarramon.com/blog/?p=49. Diakses

30 Januari 2011

Page 11: Perkembangan Hukum Bisnis Indonesia