perilaku menarik diri adalah perilaku yang menunjukkan pengasingan diri dari lingkungan dan orang...

1
Perilaku menarik diri adalah perilaku yang menunjukkan pengasingan diri dari lingkungan dan orang lain, jadi secara physik dan psikologis individu secara sadar pergi meninggalkan lingkungan yang menjadi sumber stressor misalnya; individu melarikan diri dari sumber stres, menjauhi sumber beracun, polusi dan sumber infeksi. Sedangkan reaksi psikologis individu menampilkan diri seperti apatis, pendiam dan munculnya perasaan tidak berminat yang menetap pada individu (Ramun, 2004). Selain mekanisme koping, juga di kenal istilah strategi koping. Strategi koping adalah cara yang dilakukan untuk merubah lingkungan atau situasi atau menyelesaikan masalah yang sedang dirasakan/dihadapi (Rasmun, 2004). Menurut Stuart dan Sundeen (1995) Mekanisme koping juga dapat di golongkan menjadi 2 (dua) yaitu: mekanisme koping adaptif dan mekanisme koping maladaptif. 1. Mekanisme koping adaptif merupakan mekanisme yang mendukung fungsi integrasi, pertumbuhan, belajar dan mencapai tujuan. Kategorinya adalah berbicara dengan orang lain, memecahkan masalah secara efektif, teknik relaksasi, latihan seimbang dan aktivitas konstruktif (kecemasan yang dianggap sebagai sinyal peringatan dan individu menerima peringatan dan individu menerima kecemasan itu sebagai tantangan untuk di selesaikan). 2. Mekanisme koping maladaptif adalah mekanisme yang menghambat fungsi integrasi, menurunkan otonomi dan cenderung menguasai lingkungan. Kategorinya adalah makan berlebihan / tidak makan, bekerja berlebihan, menghindar dan aktivitas destruktif (mencegah suatu konflik dengan melakukan pengelakan terhadap solusi).

Upload: adesambora

Post on 30-Dec-2015

11 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Perilaku Menarik Diri Adalah Perilaku Yang Menunjukkan Pengasingan Diri Dari Lingkungan Dan Orang Lain

Perilaku menarik diri adalah perilaku yang menunjukkan pengasingan diri dari

lingkungan dan orang lain, jadi secara physik dan psikologis individu secara sadar

pergi meninggalkan lingkungan yang menjadi sumber stressor misalnya; individu

melarikan diri dari sumber stres, menjauhi sumber beracun, polusi dan sumber

infeksi. Sedangkan reaksi psikologis individu menampilkan diri seperti apatis,

pendiam dan munculnya perasaan tidak berminat yang menetap pada individu

(Ramun, 2004).

Selain mekanisme koping, juga di kenal istilah strategi koping. Strategi koping

adalah cara yang dilakukan untuk merubah lingkungan atau situasi atau

menyelesaikan masalah yang sedang dirasakan/dihadapi (Rasmun, 2004).

Menurut Stuart dan Sundeen (1995) Mekanisme koping juga dapat di golongkan

menjadi 2 (dua) yaitu: mekanisme koping adaptif dan mekanisme koping maladaptif.

1. Mekanisme koping adaptif merupakan mekanisme yang mendukung fungsi

integrasi, pertumbuhan, belajar dan mencapai tujuan. Kategorinya adalah

berbicara dengan orang lain, memecahkan masalah secara efektif, teknik

relaksasi, latihan seimbang dan aktivitas konstruktif (kecemasan yang

dianggap sebagai sinyal peringatan dan individu menerima peringatan dan

individu menerima kecemasan itu sebagai tantangan untuk di selesaikan).

2. Mekanisme koping maladaptif adalah mekanisme yang menghambat fungsi

integrasi, menurunkan otonomi dan cenderung menguasai lingkungan.

Kategorinya adalah makan berlebihan / tidak makan, bekerja berlebihan,

menghindar dan aktivitas destruktif (mencegah suatu konflik dengan

melakukan pengelakan terhadap solusi).