perencanaan ulang struktur beton bertulang pada …eprints.umm.ac.id/51265/1/pendahuluan.pdf ·...

17
PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA BANGUNAN ATAS DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN BERDASARKAN SNI 1726:2012 (Studi Kasus : Gedung FISIP Universitas Muhammadiyah Sidoarjo) Skripsi Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Akademik Dalam Menyelesaikan Program Sarjana Teknik Disusun Oleh : INGGIED VICTORIZA PUTRI ARISAKTI 201410340311172 JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2019

Upload: others

Post on 01-Nov-2020

39 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA

BANGUNAN ATAS DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM RANGKA

PEMIKUL MOMEN BERDASARKAN SNI 1726:2012

(Studi Kasus : Gedung FISIP Universitas Muhammadiyah Sidoarjo)

Skripsi

Diajukan Kepada Universitas Muhammadiyah Malang

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Akademik

Dalam Menyelesaikan Program Sarjana Teknik

Disusun Oleh :

INGGIED VICTORIZA PUTRI ARISAKTI

201410340311172

JURUSAN TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2019

Page 2: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level
Page 3: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

iii

Page 4: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

iv

KATA PENGANTAR

Bismillaahirrohmaanirrahim

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillahirobbill’aalamiin, puji syukur kehadirat Allah SWT. yang

telah memberikan limpahan nikmat keimanan, kesehatan, dan juga kesempatan

kepada penulis sehingga Tugas Akhir ini dapat terselesaikan dengan baik, lancar

dan tepat pada waktu nya. Shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada

Nabi Besar Muhammad Saw. yang menuntun kita menuju jalan yang diridhoi-Nya.

Tugas akhir ini merupakan salah satu syarat yang harus ditempuh oleh

mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Malang sebagai salah

satu syarat mencapai derajat kesarjanaan.

Selanjutnya ucapan terimakasih penulis sampaikan pula kepada :

1. Bapak Ahmadi, Ibu Naimah, dan Twin Victory Genial A, selaku Ayah, Ibu

dan Adik terkasih dan tersayang. Terimakasih atas segala doa yang tulus

dan ikhlas serta motivasi yang sangat baik sampai akhirnya Tugas Akhir ini

dapat terselesaikan, dan juga perjuangannya selama ini sampai

mendapatkan gelar Strata 1.

2. Drs. Fauzan, M.Pd. selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Ibu Ir. Rofikatul Karimah, MT., selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil.

4. Bapak Ir. Erwin Rommel, MT., selaku dosen pembimbing I yang selalu

sabar memberikan bimbingan, masukan dan arahan yang berarti dan

meluangkan waktunya untuk membimbing penulis dan senantiasa dengan

kesabaran memberi nasehat dan saran dalam bimbingan yang sangat berarti

bagi penulis.

5. Ibu Ir. Rofikatul Karimah, MT, selaku dosen pembimbing II yang selalu

sabar memberikan bimbingan, masukan dan arahan yang berarti dan

meluangkan waktunya untuk membimbing penulis. Dan senantiasa dengan

kesabaran memberi nasehat dan saran dalam bimbingan yang sangat berarti

bagi penulis.

Page 5: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

v

6. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Teknik Sipil yang dengan kesabarannya

memberikasn ilmu pengetahuan sehingga penulis mampu menyelesaikan

studi dan Tugas Akhir ini.

7. Sahabat-sahabatku yang selalu ada Hendra Agung Santuso, Ira Endah Nur

H, Rahmawati Putri K, Isti Asprilia A, yang telah membantu dalam

pengerjaan tugas akhir ini dari awal pembuatan sampai sidang.

8. Sahabat dan teman-teman Teknik Sipil 2014, khususnya Teknik Sipil Kelas

D semuanya yang selalu kompak dan pantang menyerah menghadapi tugas-

tugas kuliah di Universitas Muhammadiyah. Semoga kalian cepat menyusul

lulus dan menjadi sarjana yang handal.

9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu dalam menyelesaikan penulisan Tugas Akhir ini.

Terima kasih atas bimbingan, saran dan petunjuk yang diberikan sehingga

tugas akhir ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktu yang diharapkan. Akhir kata

Penyusun berharap agar tugas akhir ini dapat dijadikan bahan studi bagi siapa saja

yang memerlukan dan bermanfaat bagi pembaca semua.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Malang, 25 Juni 2019

Inggied Victoriza Putri A.

Page 6: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

vi

ABSTRAK

Indonesia merupakan wilayah dengan tingkat resiko gempa cukup tinggi, karena

Indonesia berada di antara empat sistem tektonik yang aktif. Bangunan FISIP

Universitas Sidoarjo merupakan wilayah yang mempunyai potensi sedang untuk

mengalami gempa, sehingga dalam merencanakan sebuah konstruksi bangunan

tahan gempa akan direncanakan bangunan beton bertulang dengan menggunakan

metode Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus. Sistem Rangka Pemikul Momen

Khusus (SRPMK) salah satu penahan gempa pada bangunan tinggi yang memiliki

persyaratan penulangan pada joint balok-kolom yang dapat mempengaruhi kinerja

bangunan secara keseluruhan ketika menerima beban gempa. Perencanaan pada

bangunan FISIP Universitas Muhammadiyah Sidoarjo berpedoman pada SNI

1726:2012. Hasil perencanaan diperoleh nilai drift ratio arah utama sebesar

0,0015 < 0,0025. Perencanaan balok induk utama pada tumpuan positif dipakai

tulangan sebesar 6 D 25, tumpuan negatif 4 D 25 dan sengkang Ø 10 – 250 mm,

non utama pada tumpuan positif dipakai tulangan sebesar 3 D 22, tumpuan negatif

2 D 22 dan sengkang Ø 10 – 200 mm. Tulangan utama pada kolom dipakai 16 D

25 dan sengkang Ø 10 – 300 mm. Pada perencanaan ini dipakai tulangan

pengekang pada kolom sebesar 4 D 16 dengan jarak 150 mm dan panjang daerah

yang diberi kekangan sebesar 1,77 m.

Kata kunci: beton bertulang, detail tulangan, srpmk, pengekang.

Page 7: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

vii

ABSTRACT

Indonesia is region with high level of earthquake risk because Indonesia is among the

four active tectonic systems. FISIP building of Sidoarjo university is an area that has

earthquake moderate potential. Thefore, in the planning of earthquake resistant building

construction, a reinforced concrete building will be planned by the Special Moment

Resisting Frame System method. Special Moment Resisting Frame System (SMRFS) is

one of the earthquake barriers that have reinforcement requirements on beam-column

joints in tall buildings. The reinforcement requirements can affect overall building

performance by receiving earthquake loads. The plan of FISIP building of the

Muhammadiyah University Sidoarjo guided by SNI 1726: 2012. As a result, the planning

obtained by the value of the main direction drift ratio of 0,0015 < 0,0025. The main beam

planning on the positive pillar used reinforcement of 6 D 25, negative pillar 4 D 25 and

stirrups Ø 10 - 250 mm, non-main on positive pillar used reinforcement of 3 D 22,

negative pillar 2 D 22 and stirrups Ø 10 - 200 mm. The main column in the column is 16

D 25 and stirrup Ø 10 - 300 mm. In this study, the restraint reinforcement used in the

column of 4 D 16 with a distance of 150 mm. The length of the area gives a restraint of

1.77 m.

Key words: Reinforced Concrete, Detail Reinforced, SMRFS, Restraint.

Page 8: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..............................................................................................i

LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. ii

SURAT PERNYATAAN ..................................................................................... iii

KATA PENGANTAR .......................................................................................... iv

ABSTRAK ............................................................................................................ vi

ABSTRACT ......................................................................................................... vii

DAFTAR ISI ....................................................................................................... viii

DAFTAR TABEL ............................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang .............................................................................................. 1

2.2 Rumusan Masalah ......................................................................................... 2

2.3 Tujuan Perencanaan ...................................................................................... 2

2.4 Manfaat Perencanaan..................................................................................... 3

2.5 Batasan Masalah ............................................................................................ 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................... 4

2.1 Umum ............................................................................................................ 4

2.2 Pembebanan ................................................................................................... 5

2.3.1 Beban Mati (DL) ..................................................................................... 5

2.3.2 Beban Hidup (LL) ................................................................................... 6

2.3.3 Beban Gempa .......................................................................................... 9

2.3.3.2 Spektrum Respon Desain ................................................................... 10

2.3.4 Beban Angin ......................................................................................... 14

Page 9: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

ix

2.3.5 Beban Kombinasi .................................................................................. 15

2.3 Beton Bertulang ........................................................................................... 15

2.3.1 Kuat Beton Terhadap Gaya Tekan ........................................................ 15

2.3.2 Kuat Beton Terhadap Gaya Tarik ......................................................... 16

2.4 Perencanaan Struktur ................................................................................... 17

2.4.1 Perencanaan Plat ................................................................................... 17

2.4.1.2 Pelat dua arah ..................................................................................... 18

2.4.2 Perencanaan Balok Beton Bertulang .................................................... 20

2.5 Sistem Rangka Pemikul Momen ................................................................. 31

2.5.1 Sistem Rangka Pemikul Momen Biasa (SRPMB) ................................ 31

2.5.2 Sistem Rangka Pemikul Momen Menengah (SRPMM) ....................... 32

2.5.3 Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) ............................ 32

2.7 Klasifikasi Situs ........................................................................................... 42

2.7.1 Klasifikasi Situs .................................................................................... 43

2.13 Kecepatan Rata-rata Gelombang Geser..................................................... 43

2.14 Nilai-nilai R, Cd, dan 𝛀0 Untuk Kombinasi Horisontal ............................. 43

BAB III METODELOGI PERENCANAAN .................................................... 46

3.1 Lokasi Perencanaan ..................................................................................... 46

3.2 Pengumpulan Data ...................................................................................... 46

3.3 Data Perencanaan ........................................................................................ 47

3.4 Gambar Struktur .......................................................................................... 48

3.4 Diagram Alir ................................................................................................ 50

BAB IV ANALISA STRUKTUR ....................................................................... 51

4.1 Perencanaan Dimensi .................................................................................. 51

4.1.1 Perencanaan Dimensi Plat .................................................................... 51

Page 10: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

x

4.1.2 Perencanaan Dimensi Balok ................................................................. 51

4.1.3 Perencanaan Dimensi Kolom................................................................ 52

4.2 Perencanaan Pembebanan ........................................................................... 53

4.2.1 Perhitungan pembebanan pada plat ...................................................... 53

4.3 Perencanaan Pelat ........................................................................................ 54

4.3.1 Perhitungan Momen Pelat ..................................................................... 54

4.3.2 Pelat Lantai ........................................................................................... 55

4.3.3 Pelat Atap .............................................................................................. 63

4.4 Perencanaan Balok Anak ............................................................................. 72

4.4.1 Distribusi Pembebanan dari Pelat ke Balok Anak ................................ 72

4.4.2 Pembebanan Gravitasi Pada Balok Anak ............................................. 74

4.4.3 Perhitungan Penulangan Balok Anak ................................................... 75

4.4.4 Perhitungan Sengkang Balok Anak ...................................................... 85

4.5 Perhitungan Berat Bangunan ....................................................................... 88

4.6 Analisis Gaya Lateral Ekivalen ................................................................... 90

4.6.1 Parameter Percepatan ............................................................................ 90

4.6.2 Parameter Percepatan Spectral Desain ................................................. 90

4.6.3 Kategori Desain Seismik ...................................................................... 90

4.6.4 Periode Fundamental Pendekatan ......................................................... 91

4.6.5 Faktor Koefisien Modifikasi Respons .................................................. 92

4.6.6 Gaya Dasar Seismik .............................................................................. 94

4.6.7 Distribusi vertikal gaya gempa ............................................................. 95

4.7 Analisa Statiks Pada Staadpro ..................................................................... 97

4.8 Kontrol Stabilitas Bangunan........................................................................ 98

4.8.1 Drift Ratio ............................................................................................. 98

Page 11: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

xi

4.8.2 Simpangan Antar Lantai ....................................................................... 98

4.9 Perencanaan Balok Induk .......................................................................... 101

4.9.1 Pendistribusian Pembebanan dari Pelat ke Balok Induk .................... 101

4.9.2 Pembebanan Balok Induk ................................................................... 105

4.9.3 Pembebanan Gravitasi Balok Induk ................................................... 106

4.9.4 Penulangan Balok Induk ..................................................................... 107

4.9.5 Perencanaan Sengkang Balok Induk Melintang ................................. 125

4.10 Perencanaan Kolom ................................................................................. 127

4.10.1 Penulangan Kolom ............................................................................ 127

4.10.2 Perencanaan Sengkang Pada Kolom................................................. 134

4.10.3 Pengekangan Kolom ......................................................................... 135

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................ 139

5.1 Kesimpulan ................................................................................................ 139

5.2 Saran .......................................................................................................... 139

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 141

Page 12: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Beban hidup distribusi merata minimun dan beban terpusat minimum

menurut SNI 1727-2013. ......................................................................................... 6

Tabel 2.2 Katagori Resiko Bangunan Gedung dan Non Gedung Untuk Beban

Gempa. .................................................................................................................. 11

Tabel 2.3 Faktor Keutamaan Gempa. ................................................................... 13

Tabel 2.4 Koefisien Situs Fa. ............................................................................... 13

Tabel 2.5 Koefisien Situs Fv. ............................................................................... 13

Tabel 2.6 Katagori Desain Seismik untuk Periode Pendek. ................................. 13

Tabel 2.7 Katagori Desain Seismik untuk Periode 1 detik. .................................. 14

Tabel 2.8 Kombinasi Beban untuk Metode Ultimit dan Metode Tegangan Ijin .. 15

Tabel 2.9 Minimum Balok atau Pelat Satu Arah Bila Lendutan Tidak

Diperhitungkan ...................................................................................................... 17

Tabel 2.10 Distribusi Pelat 2 Arah ....................................................................... 19

Tabel 2.11 Klasifikasi Situs .................................................................................. 43

Tabel 2.12 Nilai R, Cd, dan Ω0 Untuk Sistem Rangka Pemikul Momen ........... 44

Tabel 4.1 Hasil Distribusi Momen Pelat Lantai ................................................... 55

Tabel 4.2 Beban Merata Eqivalen Balok Anak .................................................... 74

Tabel 4.3 Pembebanan Gravitasi Balok Anak ...................................................... 75

Tabel 4.4 Momen pada Balok Anak ..................................................................... 76

Tabel 4.5 Gaya Geser Anak.................................................................................. 85

Tabel 4.6 Perhitungan Gaya Geser Balok Anak Memanjang............................... 87

Tabel 4.7 Berat Struktur Bangunan Pada Lantai 1 ............................................... 88

Tabel 4.8 Berat Non Struktur Bangunan Pada Lantai 1 ....................................... 88

Tabel 4.9 Berat Struktur Bangunan Pada Lantai 2 - 7 .......................................... 88

Tabel 4.10 Berat Non Struktur Bangunan Pada Lantai 2 - 7 ................................ 89

Tabel 4.11 Berat Struktur Bangunan Pada Lantai Atap ....................................... 89

Tabel 4.12 Berat Non Struktur Bangunan Pada Lantai Atap ............................... 89

Tabel 4.13 Rekapitulasi Berat Bangunan ............................................................. 90

Tabel 4.14 Katagori Desain Seismik untuk Periode Pendek ................................ 90

Tabel 4.15 Nilai Parameter Periode Pendekatan Cx dan x ................................... 91

Page 13: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

xiii

Tabel 4.16 Koefisien untuk batas atas pada periode yang dihitung ..................... 91

Tabel 4.17 Nilai R, Cd, dan Ω0 Untuk Sistem Rangka Pemikul Momen. .......... 92

Tabel 4.18 Hasil Perhitungan Cvx ....................................................................... 95

Tabel 4.19 Gempa Tiap Latai pada Arah Utama .................................................. 96

Tabel 4.20 Gempa Tiap Latai pada Arah Non Utama .......................................... 96

Tabel 4.21 Displacement Maximum Hasil Staadpro ............................................ 98

Tabel 4.22 Simpangan Antar Lantai Arah Utama ................................................ 99

Tabel 4.23 Simpangan Antar Lantai Arah Non Utama ...................................... 100

Tabel 4.24 Merata Eqivalen Balok Induk Memanjang (30/60) .......................... 103

Tabel 4.25 Beban Merata Eqivalen Balok Induk Melintang (35/65) ................. 105

Tabel 4.26 Pembebanan Gravitasi Pada Balok Induk Memanjang .................... 106

Tabel 4.27 Pembebanan Gravitasi Pada Balok Induk Melintang ....................... 107

Tabel 4.28 Tabel Momen pada Balok Induk Memanjang .................................. 107

Tabel 4.29 Tabel Momen Balok Induk Melintang ............................................. 117

Tabel 4.30 Tabel Hasil Perhitungan Tulangan Balok Induk .............................. 127

Tabel 4.31 Tabel Momen, Gaya Geser, dan Gaya Aksial .................................. 128

Tabel 4.32 Perhitungan tulangan Kolom ............................................................ 136

Page 14: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Spektrum Respons Desain ............................................................... 11

Gambar 2.2 Regangan Tegangan pada Beton ..................................................... 16

Gambar 2.3 Distribusi Momen pada Pelat .......................................................... 19

Gambar 2.4 Balok Tulangan Tunggal ................................................................. 21

Gambar 2.5 Kolom Persegi ................................................................................. 26

Gambar 2.6 Kolom Bundar ................................................................................. 26

Gambar 2.7 Kolom Komposit ............................................................................. 27

Gambar 2.8 Diagram Regangan pada Kolom ...................................................... 29

Gambar 2.9 Faktor Panjang Efektif Kolom ......................................................... 30

Gambar 2.10 Ketentuan Dimensi Balok .............................................................. 33

Gambar 2.11 Persyaratan Sambungan Lewatan .................................................. 34

Gambar 2.12 Persyaratan Tulangan Tranversal .................................................. 35

Gambar 2.13 Persyaratan Geometri Kolom ........................................................ 36

Gambar 2.14 Sambungan Lewatan pada Kolom ................................................. 38

Gambar 2.15 Perencanaan Geser Rencana untuk Kolom .................................... 40

Gambar 2.16 Jenis Hubungan Balok Kolom ....................................................... 41

Gambar 2.17 Prilaku Lantai Diafragma .............................................................. 42

Gambar 3.1 Lokasi Gedung ................................................................................. 46

Gambar 3.2 Portal Memanjang ............................................................................ 48

Gambar 3.3 Portal Melintang .............................................................................. 49

Gambar4.11 Gaya Geser pada Balok Anak ......................................................... 85

Gambar 4.12 Pendistribusian Gaya Geser ........................................................... 86

Gambar 4.13 Analisa Statiks Dengan Staadpro................................................... 97

Gambar 4.14 Distribusi Beban Pelat ke Balok Induk ........................................ 101

Gambar 4.15 Distribusi Beban Merata Segitiga Ekivalen ................................. 101

Gambar 4.16 Distribusi Beban Merata Segitiga Ekivalen ................................. 102

Gambar 4.17 Distribusi Beban Merata Segitiga Ekivalen ................................. 103

Gambar 4.18 Distribusi Beban Merata Segitiga Ekivalen ................................. 104

Gambar 4.19 Penulangan Balok Induk bentang 4m .......................................... 115

Gambar 4.20 Pendistribusian Gaya Geser ......................................................... 116

Page 15: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

xv

Gambar 4.21 Penulangan Balok Induk bentang 7m .......................................... 124

Gambar 4.22 Pendistribusian Gaya Geser ......................................................... 125

Gambar 4.23 Hasil Momen Max, Gaya Geser dan Gaya Aksial pada Kolom Lantai

1,2,3 ..................................................................................................................... 127

Gambar 4.24 Hasil Momen Max, Gaya Geser dan Gaya Aksial pada Kolom Lantai

4,5,6 ..................................................................................................................... 128

Gambar 4.25 Hasil Momen Max, Gaya Geser dan Gaya Aksial pada Kolom Lantai

7, atap .................................................................................................................. 128

Gambar 4.26 Nomogram Kolom ....................................................................... 130

Gambar 4.27 Penulangan Kolom Lantai 1 - 3 ................................................... 137

Gambar 4.28 Penulangan Kolom Lantai 4 - 6 ................................................... 137

Gambar 4.29 Penulangan Kolom Lantai 7 dan atap .......................................... 138

Page 16: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Gambar 1 Denah Penulangan Pelat Lantai 1

Gambar 2 Denah Penulangan Pelat Lantai 2 - 7

Gambar 3 Denah Penulangan Pelat Atap 1

Gambar 4 Denah Penulangan Pelat Atap 2 - 7

Gambar 5 Denah Pembalokan Lantai 1

Gambar 6 Denah Pembalokan Lantai 2 - 7

Gambar 7 Detail Penulangan Balok Bentang 3 m

Gambar 8 Detail Penulangan Balok Bentang 4 m

Gambar 9 Detail Penulangan Balok Bentang 7 m

Gambar 10 Detail Penulangan Balok Bentang 4,5 m

Gambar 11 Detail Penulangan Kolom Lantai 1 - 3

Gambar 12 Detail Penulangan Kolom Lantai 4 - 6

Gambar 13 Detail Penulangan Kolom Lantai 7 - Atap

Gambar 14 Detail Penulangan Balok Induk dan Balok Anak

Gambar 15 Portal Memanjang

Gambar 16 Portal Melintang

Gambar 17 Hubungan Joint Balok dan Kolom

Page 17: PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA …eprints.umm.ac.id/51265/1/PENDAHULUAN.pdf · PERENCANAAN ULANG STRUKTUR BETON BERTULANG PADA ... Indonesia is region with high level

xvii