TENTANG PEMETAAN DAN PELATIHAN PADA KOMPETENSI BAHASA INGGRIS PADA UNIT

PERA TU RAN REKTOR PROGRAM SERTIFIKASI PENGEMBANGANBAHASA.

MEMUTUSKAN:

1. Undang­Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301 );

2. Undang­Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5336);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 16, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5500);

4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 81 Tahun 2014 tentang ljazah, Sertifikasi Kompetensi, dan Sertifikat Profesi Pendidikan Tinggi (Serita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1179);

5. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 4 Tahun 2016 · tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Brawijaya (Serita Negara Republik

Indonesia Tahun 2016 Nomor 130); 6. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 232/U/2000 tentang Pedoman

Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa; 7. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 080/0/2002 tentang Statuta

Universitas Brawijaya; 8. Peraturan Rektor Nomor 22 Tahun 2015 tentang Pedoman Pelaksanaan Yudisium,

Penerbitan ljazah dan Sertifikat Profesi;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Rektor tentang Pemetaan dan Pelatihan pada Program Sertifikasi Kompetensi Bahasa lnggris pada Unit Pengembangan Bahasa;

b. bahwa di dalam Program Sertifikasi Kompetensi Bahasa lnggris terdapat tahap­ tahap yang harus dilalui, untuk lebih meningkatkan kompetensi mahasiswa Universitas Brawijaya dalam bidang Bahasa lnggris;

a. bahwa berdasarkan Peraturan Rektor Nomor 36 Tahun 2015, tanggal 2 November 2015, telah ditetapkan Program Sertifikasi Kompetensi Teknologi lnformasi (Tl) Dan Bahasa lnggris;

REKTOR UNIVERSITAS BRAWIJAYA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Menetapkan

Mengingat

Menimbang

PEMETAAN DAN PELATIHAN PADA PROGRAM SERTIFIKASI KOMPETENSI BAHASA INGGRIS PADA UNIT PENGEMBANGAN BAHASA

TENT ANG

NOMOR 19 TAHUN 2016

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS BRAWIJAYA

(1) Kewajiban penyelenggara adalah: a. mempersiapkan pelaksanaan Pemetaan, Pelatihan dan Tes Kompetensi Bahasa lnggris; b. menyediakan fasilitas Pemetaan, Pelatihan dan Tes Kompetensi Bahasa lnggris; c. memberikan Sertifikat Kompetensi Bahasa lnggris atau Keterangan Skor; dan d. memberikan laporan kepada Rektor tentang pelaksanaan dan evaluasi Program Pemetaan,

Pelatihan dan Tes Kompetensi Bahasa lnggris. (2) Hak penyelenggara adalah:

a. mengatur pelaksanaan dan penjadwalan Pemetaan, Pelatihan dan Tes Kompetensi Bahasa lnggris;

b. memperoleh data­data dari mahasiswa peserta yang diperlukan untuk mendukung pelaksanaan Pemetaan, Pelatihan dan Tes Kompetensi Bahasa lnggris berupa nama, alamat, email, dan nomor telepon yang dapat dihubungi.

Pasal5

Pasal4

(1) Pendaftaran dilakukan secara online melalui website UPS atau pendaftaran langsung ke UPS oleh masing­masing mahasiswa.

(2) Penjadwalan Pemetaan, Pelatihan dan Tes Kompetensi dilaksanakan oleh Tim UPS. (3) Mahasiswa Universitas Brawijaya mulai dari angkatan 2015 dan sesudahnya mempunyai hak untuk

mengikuti Pemetaan, Pelatihan dan Tes Kompetensi Bahasa lnggris tanpa dipungut biaya. (4) Mahasiswa yang mendapatkan skor < 425 pada Pemetaan berhak memperoleh pelatihan sebelum

mengikuti Tes Kompetensi Bahasa lnggris. (5) Mahasiswa yang telah mengikuti pelatihan dan Tes Kompetensi Bahasa lnggris dengan skor di atas

::::: 460 berhak mendapat Sertifikat Kompetensi Bahasa lnggris. (6) Mahasiswa angkatan sebelum tahun 2015 dan masih terdaftar sebagai mahasiswa aktif wajib

mengikuti Tes Kompetensi Bahasa lnggris dan Sertifikatnya digunakan sebagai syarat mendaftar Wisuda.

Pasal3

(1) Pemetaan dan Pelatihan bahasa lnggris dilaksanakan oleh UPS. (2) Untuk selanjutnya dengan kesiapan infrastruktur, lokasi tes akan diperluas di lokasi lainnya di

lingkungan Universitas Brawijaya.

Pasal2

(1) Pemetaan Kompetensi bahasa lnggris diselenggarakan untuk mahasiswa, mulai dari angkatan 2015 dan sesudahnya.

(2) Pelatihan bahasa lnggris diselenggarakan untuk mahasiswa mulai dari angkatan 2015 dan sesudahnya, yang telah mengikuti pemetaan dan mendapatkan nilai TOEFL Equivalent dibawah 425.

(3) Tes Kompetensi Bahasa lnggris TOEFL ITP untuk mahasiswa semua angkatan.

Pasal 1

Dalam Peraturan Rektor ini, yang dimaksud dengan: 1. Universitas adalah Universitas Brawijaya. 2. Rektor adalah Rektor Universitas. 3. Unit Pengembangan Bahasa adalah Unit Pengembangan Bahasa Universitas yang selanjutnya

disebut UPB. 4. TOEFL adalah Tes Bahasa lnggris sebagai Bahasa Asing. 5. Pemetaan adalah tes TOEFL Equivalent bagi mahasiswa untuk mengetahui kompetensi bahasa

lnggris awal. 6. Pelatihan adalah pelatihan persiapan tes TOEFL. 7. Tes Kompetensi Bahasa lnggris adalah tes TOEFL ITP yang mencakup standarisasi kemampuan

secara terukur dan profesional dalam keterampilan Bahasa lnggris untuk keperluan akademik dan komunikasi berisi keterampilan Listening Comprehension, Structure and Written Expression, dan Reading Comprehension.

8. Sertifikat atau Keterangan Skor adalah tanda bukti tertulis bagi setiap mahasiswa yang telah mengikuti Program Sertifikasi Kompetensi.

9. SKPI adalah Surat Keterangan Pendamping ljazah.

MOHAMMAD BISRI

TTD.

REKTOR UNIVERSITAS BRAWIJAYA,

Ditetapkan di Malang pada tanggal 14 April 2016

Pasal 9

Peraturan Rektor ini mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 2016.

Pasal8

Petunjuk Teknis dan Pelaksanaan Program Sertifikasi Kompetensi Bahasa lnggris ini akan diatur tersendiri oleh UPS.

Pasal7

(1) Sertifikat yang diperoleh oleh mahasiswa akan digunakan sebagai SKPI. (2) Bagi mahasiswa yang tidak mengikuti Sertifikasi Kompetensi Bahasa lnggris tidak dapat mengikuti

wisuda.

Pasal6

(1) Peserta wajib mengikuti dan memenuhi syarat­syarat Program Pemetaan, Pelatihan dan Tes Kompetensi Bahasa lnggris yang ditetapkan.

(2) Peserta berhak memperoleh Sertifikat atau Keterangan Skor dari Program Sertifikasi Kompetensi yang telah diikuti sesuai dengan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan yang disusun o!eh penyelenggara.

(3) Mahasiswa yang telah mengikuti Tes Kompetensi Bahasa lnggris dan memperoleh skor ~ 460, akan mendapatkan lembar nilai individual peserta yang dihubungkan dengan nilai CEFR (Common European Framework Referrence) berikut interpretasi nilainya.