peraturan daerah kabupaten karimun tentang rencana tata …

25
r PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN NOMOR : 12 TAHUN 2002 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN KARIMUN DENGAN RAHMATTUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KARIMUN Menimbang : a. bahwa untuk mengarahkan pembangunan di Kabupaten Karimun dengan memanfaatkarv’ruang wilayah secara serasi, selaras, seimbang, berdaya guna, berhasil guna, berbudaya dan berkelanjutan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan dan pertahanan keamanan, perlu disusun Rencana Tata Ruang Wilayah; b. bahwa dalam rangka mewujudkan keterpaduan pembangunan antar sektor, daerah dan masyarakat, maka Rencana Tata Ruang Wilayah merupakan arahan dalam pemanfaatan ruang bagi semua kepentingan secara terpadu yang dilaksanakan secara bersama oleh pemerintah, masyarakat, dan ata.u dunia usaha; c. bahwa dengan adanya Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional, yang dijabarkan’ ke dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Daerah Tingkat I Propinsi Riau maka rencana tata ruang wilayah tersebut perlu dijabarkan ke dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Karimun; ••• d. bahwa sehubungan dengan hal tersebut pada huruf a, b, dan huruf c serta sebagai pelaksanan Undang- Undang nomor 24 Tahunl992 tetang Penataan Ruang, dipandang perlu menetapkan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Karimun dengan Peraturan Daerah.

Upload: others

Post on 29-Oct-2021

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

r

PERATURAN DAERAH KABUPATEN K A R IM U N

NOMOR : 12 TAHUN 2002

TENTANG

RENCANA TATA RUANG W ILA YA H KABUPATEN K A R IM U N

DENGAN R A H M A T T U H A N YANG MAHA ESA

B U PA TI K A R IM U N

M en im ban g : a. bahwa untuk mengarahkan pem bangunan di KabupatenKarimun dengan m em anfaatkarv’ ruang wilayah secara

serasi, selaras, seimbang, berdaya guna, berhasil guna,

berbudaya dan berkelanjutan dalam rangka m eningkatkan kesejahteraan m asyarakat yang

berkeadilan dan pertahanan keamanan, perlu disusun

Rencana Tata Ruang W ilayah;

b. bahwa dalam rangka m ewujudkan keterpaduan pem bangunan antar sektor, daerah dan masyarakat,

maka Rencana Tata Ruang W ilayah m erupakan arahan

dalam pemanfaatan ruang bagi semua kepentingan

secara terpadu yang dilaksanakan secara bersama oleh pem erintah, masyarakat, dan ata.u dunia usaha;

c. bahwa dengan adanya Rencana Tata Ruang Wilayah

Nasional, yang d ijabarkan ’ ke dalam Rencana Tata Ruang W ilayah Daerah T ingkat I Propinsi Riau maka rencana tata ruang wilayah tersebut perlu dijabarkan ke dalam Rencana Tata Ruang W ilayah Kabupaten

Karimun; •••

d. bahwa sehubungan dengan hal tersebut pada hu ru f a, b, dan hu ru f c serta sebagai pelaksanan Undang- Undang nom or 24 T a hun l992 tetang Penataan Ruang,

dipandang perlu menetapkan Rencana Tata Ruang

W ilayah Kabupaten Karimun dengan Peraturan Daerah.

Page 2: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

2

M e n g in g a t 1. Undang - Undang Nomor 61 T a h u n 1958 tentang Pembentukan Daerah Swatantra T ingkat I Sumatera

Barat, Jambi dan Riau; ( Lembaran Negara tahun 1958 No. 1 1 2 );

2. Undang - undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang

Pokok - Pokok Agraria ;

3. Undang-undang Nomor 5 Tahun 1967 tentang Pokok- Pokok Kehutanan ;

4. Undang-undang Nomor 11 Tahun 1967 tentang

Ketentuan-ketentuan Pokok Pertambangan;

5. Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang

Konseio/asi Sumber Daya Alam Hayati dan

Ekosistemnya (Lembaran Negara Tahun 1990 Nomor

49, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3419 );

6. Undang - undang Nomor 24 Tahun 1992 tentang Penataan Ruang;

*7 . Undang V undang Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup ( Lembaran Negara Tahun 1997 Nomor 68) Tambahan Lembaran Negara

Nomor 3699 );

8. Undang - undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah ( Lembaran Negara Tahun 1999

No.3839 );

9. Undang-undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang

Kehutanan;

10. Undang - undang Nomor 53 Tahun 1999 tentang

Pembentukan Kabupaten Pelalawan, Kabupaten

Rokan Hulu, Kabupaten Rokan H ilir, Kabupaten Siak, Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten Kuantan Singingi, dan Kota Batam; (Lembaran

Negara tahun 1999 no. 181; tam bahan Lembaran

Negara tahun 1999 nomor 3902 );

Page 3: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

11. Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 1983 tentang

Pelaksanaan Ketentuan Pokok - Pokok Pengelolaan

LingkungarvH idup;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 1996 tentanq

Pelaksanaan Hak dan Kewajiban, serta Bentuk dan Tata

Cara Peran Serta Masyarakat dalam Penataan Ruang;

13. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 1997 tentang

Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional;

14. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999 tentang

Pengawetan Jenis Tumbuhan dan satwa;

15. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang

Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi

sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomor

3952);

16. Keputusan Presiden Nomor 32 Tahun 1990 tentang Pengelolaan Kawasan Lindung;

17. Peraturan Daerah Propinsi T ingkat i R iau-Nom or 10 Tahun 1994 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah

Propinsi Daerah T ingkat I Riau;

Page 4: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

»

4

D engan P ersetu juanD ew a n P erw ak ilan R aky a t D aerah K abupaten Karim un

MEMUTUSKAN :

M e n e ta p k a n : PERATURAN DAERAH KABUPATEN K A R IM U N TENTANG RENCANA TATA RUANG W ILA Y A H KABUPATEN

K A R IM U N .

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan :

a. Daerah adalah Kabupaten Karimun .

b. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten.Karimun .

c. Kepala Daerah adalah Bupati Karimun .

d. Peraturan Daerah adalah Peraturan Daerah Kabupaten Karimun .

e. Rencana Tata Ruang W ilayah Kabupaten Karimun yang selanjutnya disingkal RTRW Kabupaten Karimun adalah produk peraturan Daerah yang akan

m engarahkan pem bangunan fisik tata ruang dalam ' cakupan w ilayah

m enitikberatkan kepada arah pembangunan nasional, m engharuskan adanya keserasian dan keterpaduan antar pembangunan sektoral dalam ko rT T nasional dan kedaerahan serta mendorong terciptanya pemeraM.;n

pem bangunan didaerah yang bersifat optimal.

f. Ruang adalah w ilayah Kabupaten Karimun meliputi daratan ( Puiau ), lautan dan udara sebagai tem pat manusia dan makhluk lainnya hidup dan

melakukan kegiatan guna memelihara kelangsungan hidupnya.

g. Tata Ruang adalah perumusan karakteristik w ilayah fisik Kabupaten Karimun

yang m engarahkan operasionalisasi pembangunan dalam bentuk rencana pemanfaataan ruang agar m em berikan peluang pengembangan ekononii dan

sosial bersifat optim um dan merata ( seimbang ).

Page 5: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

f

h. Penataan Ruang adalah proses perencanaan tata ruang, pem anfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang.

i. Rencana Tata Ruang adalah penataan dan pemanfaatan w ilayah Kabupaten

Karimun dengan m elihat kepada karakteristik penyebaran pulau-pulau besar

dan kecil sehingga fungsi ruang dikem bangkan sesuai dengan potensi tata

ruang yang ada dan kandungan sum ber daya alam atau geografisnya.

j. Kota adalah ruang didaratan (pu lau) Kabupaten Karimun d iperuntukkan

pada pengelompokan pemukiman dan kegiatan penduduk term asuk sarana dan prasarana sosial,ekonomi mempunyai batas w ilayah adm inistrasi yang

d ia tu rda lam peraturan perundangan.

k. Perkotaan adalah satuan kum pulan pusat - pusat pem ukim an ya rg berperan didalam satuan w ilayah pengembangan dan wilayah Nasionai sebagai simpul

jasa.

I. Rencana Kota adalah rencana pengembangan kota yang disisipkan secara

teknis dan non teknis, baik yang ditetapkan Pemerintah Pusat m aupun Pemerintah Daerah yang merupakan rumusan kebijaksanaan pem anfaatan

muka bumi w ilayah kota term asuk ruang diatas dan dibawahnya serta pedoman pengarahan dan pengendalian bagi pelaksanaan pem bangunan

kota.

m. W ilayah Perencanaan adalah w ilayah Kabupaten Karimun yang diarahkan

pemanfaatan ruangnya sesuai masing - masing jen is rencana w ilayah.

n. Rencana tata ruang w ilayah adalah basil dari proses penyusunan ruang di

w ilayah Kabupaten Karimun untuk m eningkatkan kualitas l.ingkung.in hiriup

dan kualitas manusianya dengan pemanfaatan ruang yang secara

te rs truk tu r m enggambarkan ikatan antar fungsi lokasi yang bersifat

terpadu di kecamatan - kecamatan untuk berbagai kegiatan (aktiv itas)

di dalam ruang.

Page 6: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

6

BAB I I

RUANG L ING KUP

Pasal 2

Ruang lingkup Peraturan Daerah tentang Rencana Tata Ruang Wilayah

Kabupaten Karimun ini mencakup strategi pelaksanaan pem anfaatan ruang

wilayah Kabupaten Karimun sampai deng.an batas ruang daratan, ruang lautan,

dan ruang udara m enuru t peraturan perundang-undangan yang beriaku.

P a s a l3

Rencana Tata Ruang W ilayah Kabupaten Karimun sebagai mana dimaKsud dalam

pasal 2 m eliputi :

a. Tujuan pem anfaatan ruang w ilayah untuk peningkatan kesejahteraanm asyarakat dan pertahanan keamanan yang di.wujudkan melalui strategi pelaksanaan pemanfaatan ruang w ilayah un tuk-tercapainya pemanfaatan

ruang yang berkualrtas; • • • ' • • •

b. Rencana struktU r dan pola pemanfaatan ruang wilayah;

c. Rencana um um tata ruang wilayah;

d. Pedoman pengendalian pem anfaatan ruang wilayah;

BAB I I I

AZAS, TUJUAN DAN STRATEGI

• Bagian P ertam a

Azas dan Tu juan

P a s a l4

Rencana Tata Ruang W ilayah Kabupaten Karimun sebagaimana dim aksud dalampasal 2 disusun berazaskan :

a. Pemanfaatan ruang bagi semua kepentingan secara terpadu, berdaya guna dan berhasil guna, serasi, selaras, seimbang dan berkelanjutan.

Page 7: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

b. Keterbukaan, persamaan, keadilan dan perlindungan hukum.

P a s a !5

Tujuan Pemanfaatan Ruang Wilayah sebagai mana dimaksud dalam pasal 3

hu ru f a yaitu :

a. Terselenggaranya pemanfaatan ruang wilayah yang berkelariju tan dan berwawasan lingkungan sesuai dengan kemampuan daya dukung dan

daya tam pung lingkungan hidup serta kebijaksanaan pem bangunan

Nasional dan Daerah;

b. Terselenggaranya pengaturan pemanfaatan ruang kawasan lindung dan kawasan budidaya dikawasan perkotaan, kawasan pedesaan dan kawasan

te rten tu yang ada di Kabupaten Karimun;

c. Terw ujudnya keterpaduan dalam penggunaan sum ber daya alam dan

sum ber daya buatan dengan memperhatikan sum ber daya manusia;

d. Untuk m em berikan ketetapan terhadap kawasan - kawasan yang diprioritaskan yang harus dikem bangkan berdasarkan potensi yang dim iliki

merupakan bagian terpadu dari w ilayah Kabupaten Karimun;

e. Untuk m enetapkan pembangunan s truk tu r tata ruang w ilayah Kabupaten

Karimun dalam bentuk dukungan regulasi pem erintah pusat, pem erintah propinsi dan pem erintah Kabupaten Karimun;

f. Untuk mem berikan pola - pola pengendalian pembangunan tata ruang

agar mencapai optim al dengan menghadirkan lingkungan binaan bagi

kehidupan manusia dan ekosistem lingkungannya yang bersir'at seimbang;

g. Untuk te rw u judnya kehidupan masyarakat yang sejahtera.

Page 8: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

8

Bagian Kedua

S tra teg i Pelaksanaan

Pasal 6 •:

(1 ) . Untuk m ewujudkan tu juan pemanfaatan ruang w ilayah sobagaimanadimaksud pada Pasal 5 ditetapkan strategi pelaksanaan pem anfaatan ruang

wilayah.

(2 ) . Strategi pelaksanaan pemanfaatan ruang w ilayah sebagaimana

dimaksud pada ayat (1) m eliputi :

a. Pengelolaan kawasan lindung dan kawasan bu-di daya;

b. Pengelolaan kawasan perdesaan, kawasan *:perkotaan, dan kawasan

te rten tu yang berlokasi di Kabupaten Karimun;

c. Sistem kegiatan pembangunan dan sistem perm ukim an perdesaan dan

perkotaan;

d. Sistem prasarana. transportasi, telekomunikasi, energi, pengairan, danprasarana pengelolaan lingkungan • *

e. Penatagunaan tanah, penatagunaan air, penatagunaan udara, dan

penatagunaan sumberdaya alam lainriya.

P a s a l7

Ketentuan strategi pelaksanaan pemanfaatan ruang pada kawasan lindungadalah :

(1) Pengelolaan Kawasan Lindung dan Kawasan Budidaya :

a. Menjaga Kelestarian lingkungan terhadap aktivitas yang bersifa t eksp loratif

terhadap sum ber daya alam baik d idarat (dipulau - pulau) m aupun dilaut.

b. Pengaturan ekosistem w ilayah pantai secara optim al dengan tidak

m engganggu keberadaan hutan - hutan mangrove dan te rum bu karang.

c. Penetapan kawasan budidaya untuk kegiatan pem bangunan yang

berwawasan lingkungan.

Page 9: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

9

| ' (2) Pengelolaan kawasan pedesaan, kawasan perkotaan dan kawasan tertent •

yang berlokasi di Kabupaten Karimun adalah :

* £•a. Penataan kawasan pedesaan dengan m em perhatikan kawasan

resapan air untuk m enjaga kelestarian iin'gkungan.

b. Penetapan tem pat pem ukim an yang terintegrasi pada lahan - iahan

pertanian dalam arti luas.I-

! c. Penetapan tata rua.ng kota ditu jukan untuk pengisian fungsi

perumahan, fungsi perdagangan, fungsi pariw isata, sarana sosiai dan

sarana umum serta didukung oleh infra struktur.

(3) Ketentuan sistem Kegiatan Pembangunan dan Sistem Permukiman Perdesaan

dan Perkotaan adalah :Ia. Memiliki kemampuan untuk menyediakan segala aspek kebutuhan hidup

masyarakat.I

b. Perencanaan pedesaan dan kota yang bersifat moderen untuk m endukung investasi.

i

(4 ) . Ketentuan sistem prasarana transportasi, te lekom unikasi, energi, pengairan

dan prasarana pengelolaan lingkungan :i

■ i .a. Pola transportasi darat, laut dan udara disesuaikan dengan kebutuhan

pengembangan wilayah.ii

b. Pola pengembangan telekom unikasi diarahkan untuk m em enuhi kebutuhan penduduk dalam memperoleh kemudahan inform asi dan komunikasi

1:\

c. Pola pengembangan energi diarahkan untuk m em enuhi kebutuhan w ilayah dengan teknologi modern.

d. Pola jaringan pengairan dan atau sungai diarahkan sebagai sum ber air

bersih dan sum ber pengembangan pertanian dalam arti luas.

e. Pola prasarana pengolahan lingkungan diarahkan untuk tersedianya

saluran drainase dan sanitasi kawasan perkotaan, pedesaan dan

kawasan terten tu .

Page 10: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

10

F?'f

(5 ) . Ketentuan penatagunaan tanah, penatagunaan air, penatagunaan udara danpenatagunaan sum ber day a alam ' lainnya adalah d itu jukan untuk kepentingan um um , pengembangan wilayah serta m enjaga kelestarian

sum ber daya alam.

(6 ) . Ketentuan lebih lan ju t dari ayat ( 1 ) sampai ayat ( 5 ) d ia tu r dengan

Keputusan Kepala Daerah.

BAB IV

RENCANA STRUKTURDAN POLA PEMANFAATAN RUANG W ILA Y A H

Bagian Pertam aRencana S tru k tu r P em an faa tan Rua-ng W ilayah

P arag ra f 1 U m um

Pasal 8

1) Rencana s truk tu r pemanfaatan ruang wilayah sebagaimana dimaksud

dalam pasal 3 hu ru f b diwujudkan berdasarkan arahan pengembangan

sistem pusat-pusat perm ukim an perdesaan dan arahan pengembangan

sistem pusat - pusat perm ukim an perkotaan sebagaimana dimaksud

dalam pasal 6 hu ru f c serta prasarana transpartasi te lekom unikasi, energi,

pengairan, dan prasarana pengelolaan lingkurigan sebagaimana dimaksud dalam. pasal 6 hu ru f d. • • ' '• •

2) Rencana s truk tu r pemanfaatan ruang wilayah sebagaimana dimaksud pada

ayat (1 ) m e liput pusat - pusat perm ukim an. perdesaan, pusat - pusat perm ukim an perkotaan, dan prasarana wilayah.

Page 11: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

P a r a g r a f2

Sistem P erm u k im an Perdesaan

Pasal 9

1 ) Sistem Kawasan Permukiman Perdesaan :

a. Pola pengelompokan kawasan perdesaan yang sudah ada.

b. Penentuan kebutuhan perumahan penduduk perdesaan untuk mass yang

akan datang dengan m em perhitungkan daya tam pung yang te rka it

dengan lahan usahanya.

c. Penetapan kawasan perm ukim an perdesaan yang tidak terin tegrasi pada

kawasan pertanian daiam arti luas.

ri

I

I

iKI:I

P arag ra f 3Sistem P erm u k im an P erkotaan

Pasal 10

1) Sistem Kawasan Permukiman Perkotaan :

a. Memiliki sum ber daya dan atau kegiatan perekonom ian tinggi, dapat

m enghidupi penduduk yang menetap diwilayah tersebut.

b. Memiliki sarana prasarana sosia! ( pendidikan, kesehatan cion

peribadatan).

c. Memiliki sarana prasarana komunikasi yang cukup.

d. Memiliki sarana prasarana umum ( energi, pelayanan a ir bersih ).

e. Memiliki in fras truk tu r model transportasi darat, udara dan laut yang terpadu.

t;I[

Page 12: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

12

P arag ra f 4

Sistem Prasarana

Pasal 11

ifi

ttiy

l

fi

1 ) Sistem Prasarana Transportasi, Telekomunikasi, Energi dan Pengairan :

a. Prasarana transportasi berfungsi sebagai penggerak mobilisasi pertum buhan ekonom i kawasan.

b. Prasarana telekom unikasi berfungsi sebagai m em perm udah dalam

mengakses informasi dan komunikasi.

c. Prasarana energi berfungsi sebagai penggerak pengembangan kawasan

dalam pemenuhan energi lis trik oleh PLN.

d. Prasarana pengairan berfungsi sebagai pengatur tata air, sistem drainase dan penyediaan air bersih.

2. Ketentuan lebih lan ju t mengenai hirarki dan fungsi prasarana w ilayah d iatur

lebih lan ju t dengan Keputusan Kepala Daerah

Bagian Kedua

Rencana Pola P em an faa tan Ruang W ilayah

Pasal 12

Rencana pola pemanfaatan ruang wilayah sebagaimana dim aksud dalam pasal 3

huru f.b m enggam barkan sebaran kawasan lindung dan--'kawasan budi daya.

Pasal 13

(1 ) . Kawasan lindung terd iri dari kawasan lindung setem pat, kawasan lindungdaerah bawahnya, cagar alam dan suaka alam.

(2 ) . Kawasan budi daya terd iri dari kawasan pemukiman, kawasan pertanian

dalam arti kawasan wisata, kawasan industri dan kawasan pertam bangan.

(3 ) . Ketentuan mengenai hirarki dan fungsi kawasan lindung serta kawasan budidaya d ia tu r lebih lan ju t dengan Keputusan Kepala Oaerah.

Page 13: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

•: m;,-: 13

i -if.;- •• •

I :

| . , . BAB V.

RENCANA UM UM TATA RUANG W ILA YA Hi '

IBagian Pertam a

I Um um

Pasal 14W:{••

1) Rencana umum tata ruang wilayah sebagai mana dimaksud dalam pasal 3 hu ru f c d iw ujudkan berdasarkan rencana struktur pemanfaatan ruang wilayah

sebagaimana dimaksud pada Bagian Pertama Bab IV dan rencana pola pemanfaatan ruang w ilayah sebagaimana dimaksud pada Bagian Kedua Bab

IV.

2) Untuk m ewujudkan rencana umum tata ruang wilayah sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ditetapkan penetapan lokasi dan pelaksanaan

pemanfaatan ruang wilayah.

Bagian Kedua

P enetapan Lokasi

Pasal 15

Penetapan lokasi sebagaimana dimaksud dalam pasal 13 ayat (1 ) dan ayat (2)

m eliputi :

1. Kawasan Lindung

a. Jenis-jenis kawasan lindung yang diintegrasikan di Kawasan Pulau Karimun

(kawasan lindung diseputra Gunung Jantan dan Gunung Betina Pulau

Karim un), Pulau Kundur (kawasan Bukit Patong, Bukit Salak. Bukit Gading

dan Bukit Tas), Pulau Combol, dan Pulau Durian, Pulau Panjang mampu m em berikan perlindungan pada kawasan sekitarnya sebagai pengatur tata

air serta memelihara kesuburan tanah

b. M emperhatikan kawasan pantai berhutan bakau (m angrove) disepanjang

Pantai Ambar, Teluk Rampak, Sungai Pasir ke Arah Meral di Pulau Karimun, Sungai Jelanga ke arah Dabet, Pesisir T im ur Pantai Pulau Kundur di Pulau Kundur, di Pesisir sepanjang Pantai Pulau Belat, Pulau

Setonggeng, Pulau Kas, Selat Binga, merupakan habita t alarni hutan bakau

yang berfungsi m em berikan perlindungan pada kehidupan pantai dan laut

Page 14: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

14

c. Perlunya menjaga habitat satwa yang ham pir punah di Kawasan Puiau

Mudu, Puiau Lalang dan Puiau Telunas Laut

d. Perlunya adanya kawasan konservasi kelautan untuk m enjaga kelestarian terum bu karang dan melindungi kawasan perlem uan arus panas

disepanjang gugusan Laut Rukau hingga ke arah Puiau Petong,

c. Perlu adanya kawasan hutan kota yang terle tak di pusat kota

Tanjungbalai Karimun

2. Penyebaran kawasan budidaya di Kabupaten Karimun adalah sebagai berikut :

a. Puiau Karimun dikem bangkan sebagai kawasan pusat pem erintahan,

pem ukim an, perdagangan dan Perindustrian, yang dipadukan dengan kawasan pertanian, perikanan, pertambangan, pariw isata dan kawasan

lindung

b. Puiau Kundur secara umum dikembangkan sebagai kawasan pertanian, perkebunan, kehutanan, peternakan, perikanan (dara t dan pantai),

pertam bangan dan perindustrian yang dipadukan dengan kawasan

pem ukim an dan kepariwisataan.

c. Puiau Sugi Atas (Puiau Sugi Besar) sebagai kawasan pertanian,Pulau Sugi

Atas (Puiau Sugi Besar) sebagai kawasan pertanian, perkebunan,

kehutanan, peternakan dan perikanan (d a ra t ':dan laut) yang dipadukan

dengan kawasan pemukiman dan kepariwisataan.

d. Puiau Sugi Bawah dikem bangkan sebagai kawasan pertam bangan dan perind-ustrian yang dipadukan dengan kawasan pemukiman dan pariw isata.

e. Puiau Parit, Puiau Burn, Puiau Tulang, Puiau Gunung Papan, Puiau Belat,

dan Puiau Ungar dikem bangkan sebagai kawasan pertanian, kehutanan, peternakan, perikanan (darat dan pantai) dan pariw isata, yang dipadukan

dengan kawasan pem ukim an masyarakat.

f. Puiau Sanglang dan Puiau Durai. d ia lokasikan'm enjadi kawasan perikanan (pantai dan laut), pertanian dan pariwisata bahari yang dipadukan dengan

kawasan pem ukim an masyarakat.

g. Kawasan lain te rten tu yang kemudian akan d ia tur dengan Keputusan Kepala Daerah.

Page 15: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

15

Bagian KetigaPelaksanaan P em an faa tan Ruang Daerah

Pasal 16

Pelaksanaan Pemanfaatan Ruang sebagai mana dimaksud dalam pasal 7

diselenggarakan berdasarkan sistem kegiatan pem bangunan, pengelolaan

kawasan serta penatagunaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 7

ayat (5).

Pasal 17

Prioritas dan tahapan pembangunan ruang daerah :

a. Penyediaan sarana in frastruktur yang berinteraksi terhadap pembangunan

wilayah.

b. Penyediaan dan peningkatan sarana pendidik&n, kesehatan dan sarana

umum lainnya. • • • ' • • • •

Pasal 18

(1 ) . Langkah - Iangkah pengola.han kawasan lindung dan kawasan budi daya

a. Pengolahan kawasan .lindung tidak boleh merigalam i perubahan

lingkungan fisik secara revo lu tif dari eksisitensi rona lingkungannya.

b. Pengolahan pengembangan kawasan kawasan budidaya melalui program

yang terencana.(2 ) . Langkah - langkah pengolahan kawasan pedesaan, kawasan pekotaan dan

kawasan te rten tu :

a. Pengelolaan kawasan melalui program perbaikan dan peningkatan infra

s truk tu r pedesaan dan perkotaan.

b. Pengelolaan kawasan melalui program pengembangan perum ahan yang

menopang kebutuhan pedesaan dan perkotaan.

(3 ) . Langkah - langkah penatagunaan tanah, penatagunaan air, penatagunaan

udara, penatagunaan sum ber daya alam lainnya, seperti :

Page 16: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

16

a. Rengaturan peruntukan lahan penggunaan tanah m eliputi :

1. Penggunaan tanah untuk jasa.

2. Penggunaan tanah untuk perumahan dan pemukiman.

3. Penggunaan tanah untuk industri .

4. Penggunaan tanah untuk usaha pertanian dalam arti luas.

5. Penggunaan tanah untuk fasilitas umum

b. Pengaturan penatagunaan a ir m eliputi :

1. Penataan aliran sungai, a lur sungai dan kawasan yang dilalui

sungai.

2. Penataan daerah resapan air dalam rangka ekositem hidrologis.

c. Pengaturan penatagunaan udara meliputi :

1. Mencegah pencemaran lingkungan udara agar sesuai dengan

ambang batas yang diizinkan.

2. Penataan lingkungan udara yang bersih didaerah - daerah

pertum buhan.

d. Penatagunaan sum ber daya alam lainnya m eliputi, m engatur ekosistem

sum ber daya alam untuk dapat memberikan m anfaat yang seluas -

luasnya bagi daerah tanpa merusak lingkungan.

B A B V I

PENG ENDALIAN PEMANFAATAN RUANG

Pasal 19 ••

(1). Pedoman pengendalian pemanfaatan ruang sebagaimana dim aksud dalam

pasal 3 hu ru f d didasarkan atas pengelolaan kawasan dan penatagunaan

sebagaimana dimaksud dalam pasal 6 ayat (2).

Page 17: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

F

(2). Pengendalian pemanfaatan ruang sebagaimana -dimaksud pada ayat (1 ) dikawasan lindung, kawasan budidaya, kawasan pedesaan, kawasan perkotaan dan kawasan certentu dilaksanakan melalui kegiatan pengawasan

dan penertiban dalam pemanfaatan ruang, termasuk terhadap penguasaan,

penggunaan, dan pemanfaatan tanah, air, udara, dan sum ber daya alam

lainnya.

Pasal 20

(1 ) . Pengawasan pemanfaatan ruang, penguasaan dan pem anfaatan tanah, air,

udara, dan sum ber daya alam lainnya d iatur dengan Keputusan Kepala

Daerah.

(2 ) . Penertiban pemanfaatan ruang, penguasaan, penggunaan dan pemanfatantanah, air, udara dan sum ber daya alam lainnya dikawasan lindung,

kawasan budidaya, kawasan pedesaan, kawasan perkotaan dan kawasan

te rten tu d ia tu r dengan Keputusan Kepala Daerah.

(3 ) . Pendayagunaan mekanisme perizinan pemanfaatan ruang dan lokasi

pem bangunan :

a. M em percepat dan mempermudah proses perizinan.

b. M engikuti ketentuan tata ruang w ilayah yang telah ditetapkan.

Pasal 21

Kegiatan pengendalian pemanfaatan ruang dilakukan oleh Tim Koordinasi Penataan Ruang Kabupaten Karimun yang dibentuk berdasarkan keputusan

Kepala Daerah.

BAB V I I

HAK, KEW AJIBAN, DAN PERAN SERTA MASYARAKAT

Pasal 22

Dalam kegiatan penataan ruang w ilayah Kabupaten Karimun, masyarakat

berhak :

Page 18: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

5

t

a

18

a. Berperan serta dalam proses perencanaan tata ruang, pem anfaatan ruang,

dan pengendalian ruang;

b. Mengetahui secara terbuka .•■Rencana Tata Ruang W ilayah Kabupaten

Karimun, rencana tata ruang kawasan, rencana rinci tata ruang kawasan

c. Menikmati m anfaat ruang dan atau pertambahan nilai ruang sebagai akibat

dari penataan ruang;

d. Memperoleh penggantian yang layak atas kondisi yang dialam inya sebagai akibat pelaksanaan kegiatan pembangunan yang sesuai dengan rencana tata

ruang.

Pasal 23

1) Untuk mengetahui rencana tata ruang sebagaimana dim aksud dalam pasal

21 selain masyarakat mengetahui Rencana Tata Ruang W ilayah Kabupaten

Karimun dari Lembaran Daerah Kabupaten Karimun, masyarakat mengetahui rencana tata ruang yang telah ditetapkan melalui pengum um an atau

penyebarluasan oleh Pemerintah Kabupaten pada tem pa t-tem pa t yang

m em ungkinkan masyarakat mengetahui dengan mudah.

2) Pengumuman atau penyebarluasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

diketahui masyarakat dari penempelan dan atau pemasangan peta rencana

tata ruang yang bersangkutanpada tem pat-tem pat umum dan kan tor-kanto r

yang secara fungsional menangani rencana tata ruang tersebut.

Pasal 24

1) Dalam m enikm ati m anfaat ruang dan atau pertam bahan nilai ruang sebagai akibat penataan ruang sebagaimana dimaksud dalam pasal 21 hu ru f c pelaksanaannya dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang -

undangan yang berlaku atas ruang pada masyarakat setempat.

2) Untuk m enikm ati dan m em anfaatkan ruang beserta sum ber daya alam yang terkandung di dalamnya, m enikm ati m anfaat ruang sebagaimana dimaksud

pada ayat (1 ) yang dapat berupa manfaat ekonomi, sosial, dan lingkungan

dilaksanakan atas dasar pem ilikan, penguasaan, atau pem berian hak terten tu berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku atas

ruang pada masyarakat setempat.

Page 19: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

19

Pasal 25

1) Hak m em peroleh penggantian yang layak atas kerugian terhadap perubahan status semula yang dim ilki oleh masyarakat sebagai akibat pelaksanaan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Karimun diselenggarakan dengan

cara musyawarah antara pihak yang berkepentingan.

2) Dalam hal tidak tercapai kesepakatan mengenai penggantian ’ yang layak

sebagaimana dimaksud pada ayat (1 ) maka penyelesaiannya dilakukan

dengan Keputusan Kepala Daerah berdasarkan peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

Pasal 26 • '/

Dalam kegiatan penataan ruang w ilayah Kabupaten Karimun, m asyarakat w a jib :

a. Berperan serta dalam memelihara kualitas ruang;

b. Berlaku te rtib dalam keikutsertaannya dalam proses perencanaan tata

ruang , pem anfaatan ruang, dan pengendalian ruang;

c. Mentaati rencana tata ruang yang telah ditetapkan.

Pasal 27

1) Pelaksanaan kewajiban masyarakat dalam penataan ruang sebagaimana

dimaksud pada pasal 25 dilaksanakan dengan m em atuhi dan m enerapkan

krite ria , kaidah, baku m utu, dan a tu ran -a tu ran ./pena taan ruang yang dite tapkan dengan peraturan perundang-undangan.

2) Kaidah dan aturan pemanfaatan ruang yang diprakte'kkan m asyarakat secara

tu run tem urun dapat diterapkan sepanjang m em perhatikan fak to r-fak to r

daya dukung lingkungan, estetika lingkungan, lokasi, dan s truk tu r pem anfaatan ruang serta dapat m enjam in pemanfaatan ruang yang serasi,

selaras, dan seimbang

Page 20: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

*

■'"Pasal 28

Dalam pem anfaatan ruang di daerah, peran serta m asyarakat dapat berbentuk :

a. Pemanfaatan ruang daratan, ruang lautan, dan ruang udara berdasarkan

peraturan perundang-undangan, agama, adat yang berlaku di daerah

setem pat.

b. Bantuan pem ikiran atau pertim bangan berkenaan dengan w u jud s truk tu r dan pola pemnafaatan ruang di kawasan perdesaan dan perkotaan;

c. Penyelenggaraan kegiatan pembangunan berdasarkan Rencana Tata

Ruang W ilayah Kabupaten Karimun.

d. Konsolidasi pemanfaatan tanah, air, udara dan sum ber daya alam lainnya

un tuk tercapainya pemanfaatan ruang yang berkualitas.

e. Perubahan atau konversi pemanfaatan ruang sesuai dengan Rencana Tata Ruang W ilayah Kabupaten Karimun.

f. Pemberian masukan untuk penetapan lokasi pem anfaatan ruang dan atau

kegiatan menjaga, m emelihara, dan m eningkatkan kelestarian fungsi lingkungan hkjup.

Pasal 29

1) Tata cara peran serta masyarakat dalam pemanfaatan ruang di daerah

sebagaimana dim aksud dalam pasal 27 dilakukan sesuai dengan Keputusan

Kepala Daerah.

2) Pelaksanaan peran serta m asyarakat sebagaimana dim aksud pada ayat (1) dikoordinasi oleh Kepala Daerah term asuk pengaturannya pada T ingkat

Kecamatan sampai dengan Desa dan atau Kelurahan.

3) Peran serta m asyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (1 ) dilakukan secara te rtib sesuai dengan Rencana Tata Ruang W ilayah Kabupaten Karimun.

Page 21: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

Dalam pengendalian pemanfaatan ruang, peran serta m asyarakat dapat

berbentuk :

a. Pengawasan terhadap pemanfaatan ruang wilayah Kabupaten Karimun, term asuk pemberian inform asi atau laporan pelaksanaan pemanfaatan

ruang.

b. Bantuan pem ikiran atau pertimbangan untuk penertiban kegiatan pem anfaatan ruang dan peningkatan kualitas pemanfaatan ruang.

Pasal 30

Pasal 31

Peran serta masyarakat dalam pengendalian pemanfaatan ruang w ilayah dan

kawasan di daerah disampaikan secara lisan atau tertu lis mulai dari tingka t Desa dan atau Kelurahan ke Kecamatan kepada Kepala Daerah dan Pejabat yang

berwenang.

B A B V I I I

KETENTUAN P ID A N A

Pasal 3 2

(1) Pelanggaran terhadap ketentuan pasal - pasal dalam Peraturan Daerah ini

diancam dengan pidana kurungan selama - lamanya 6 ( enam ) bulan dan atau denda s e b e s a r- besarnya Rp. 50.000.000,- (Lima Puluh Juta Rupiah).

(2 ) T indak Pidana sebagaimana dimaksud ayat ( 1 .) adalah pelanggaran.

BAB IX

P E N Y ID IK A N

Pasal 33

(1). Selain pe jabat Penyidik POLRI yang bertugasym enyid ik tindak pidana

sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Daerah ini dapat juga dilakukan

oleh Pejabat Penyidik Pegawai Negeri Sip'll (PPNS) dilingkungan

Page 22: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

' Pemerintah Daerah, yang pen'gangkatannya ditetapkan sesuai denganKeputusan Kepala Daerah.

*

(2 ) . Dalam melaksanakan tugas penyidikan, Peja&at Penyidik Pegawai» Negeri Sipil ( PPNS ) sebagaimana . dimaksud ayat ( 1 ) pasai ini

berwenang :

a. Menerima laporan atau pengaduan dari seseorang ten tang adanya

tindak pidana.

b. Melakukan tindakan pertama pada saat itu d item pat kejadian serta

melakukan pemeriksaan

c. M enyuruh berhenti seseorang tersangka dari perbuatannya dan

memeriksa tanda peng'enal diri tersangka;

d. Melakukan penyitaan benda atau surat;

e. Mengambil sidik jari atau m em otret seseorang;

f. Memanggil seseorang untuk m endengar dan diperiksa sebagai

tersangka atau saksi;

g. M endatangkan orang ahli yang diperlukan dalam hubungan

pemeriksaan perkara;

h. M enghentikan penyidikan setelah m endapat pe tun juk dari Penyidik

bahwa tidak terdapat cukup bukti atau peristiwa te rsebu t bukan m erupakan tindak Pidana Umum dan selanjutnya m elalui Penyidik

Umum m em beritahukan hal tersebut kepada Penuntut Umum,

tersangka atau keluarganya.

i. Melakukan tindakan lain m enuru t hukum yang dapat d ipertanggung jawabkan.

(3 ) . Penyidik Pegawai Negeri Sipil ( PPNS ) sebagaimana dim aksud ayat ( 2 )

pasai ini, m em buat Berita Acara setiap tindakan dalam hal :

a. Pemeriksaan tersangka ;

b. Memasuki rum ah ;

c. Penyitaan benda.

Page 23: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

«23

d. Pemeriksaan s a k s i'

e. Pemeriksaan tem pat kejadian perkara (TKP)

BAB X

KETENTUAN LA IN -L A IN

Pasa! 3 4

Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Karimun sebagaimana dim aksud dalam

pasal 2 digam barkan pada peta wilayah Kabupaten Karimun dengan tingka t

kete litian m inim al berskala 1 : 100.000, yang m erupakan bagian tidak

terpisahkan dari Peraturan Daerah ini.

Pasal 35

Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Karimun sebagaimana dim aksud dalam

pasal 2 berfungsi sebagai matra ruang dari Pola Dasar Pembangunan Daerah Kabupaten Karimun untuk penyusunan Rencana Pembangunan Lima Tahun

Daerah Kabupaten Karimun pada priode berikutnya. ••

Pasal 36

Rencana Tata Ruang Wilayah sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 digunakan

sebagai pedoma-n bagi :

a. Perumusan kebijaksanaan pokok pemfaatan ruang di w ilayah Kabupaten Karimun;

b. M ewujudkan keterpaduan, keterkaitan, dan keseimbangan perkem bangan antar w ilayah Kabupaten Karimun serta ke'ser'asian an tar sektor

c. Penetapan lokasi investasi yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten dan

atau m asyarakat di Kabupaten Karimun

d. Penyusunan rencana rinci tata ruang di Kabupaten Karimun

e. Pelaksanaan pembangunan dalam memanfaatkan ruang bagi kegiatan

pem bangunan

Page 24: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

• Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Karimun m enjadi dasar untuk

penertiban perizinan lokasi pembangunan.

t

Pasa I 38

Ketentuan mengenai penataan ruang lautan dan ruang udara akan d ia tu r lebih

lan ju t sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Pasal 39

Peninjauan kembali dan atau penyem purnaan Rencana Tata Ruang W ilayah

sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 dapat dilakukan sesuai dengan perkem bangan setelah m endapat persetujuan dari DPRD'Kabupaten Karimun.

BAE X I

KETENTUAN PENUTUPft

Pasal 40i . ■

Jangka w aktu Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Karimun adalah 10 (sepuluh) tahun sejak Peraturan Daerah ini diundangkan.

P a s a ! 3 7

Pasal 41

Hal - hal yang belum d ia tur dalam Peraturan Daerah ini sepanjang mengenai

pelaksanaannya akan d ia tur lebih lan ju t dengan Keputusan Kepala Daerah.

Page 25: PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN TENTANG RENCANA TATA …

L— f

.

Pasal 4 2

Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang m engetahuinya, mem erintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penem patannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten

Karimun.

Ditetapkan di : Tanjungbalai Karimun Pada Tanggal : 29 Juni 2002

Diundangkan dalam Lembaran Daerah

Peraturan Daerah Kabupaten Karimun Nomor : 15 Tahun 2002

Tanggal, 4 Juli 2002