peraturan-akademik.doc

30
PERATURAN AKADEMIK SD NEGERI ........................... UPTD DIKPORA UNIT KECAMATAN KEBUMEN KABUPATEN KEBUMEN TAHUN PELAJARAN ......................... KEBUMEN .......(2012)

Upload: hilmi-abdul-halim

Post on 27-Jan-2016

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERATURAN-AKADEMIK.doc

PERATURAN AKADEMIKSD NEGERI ...........................

UPTD DIKPORA UNIT KECAMATAN KEBUMENKABUPATEN KEBUMEN

TAHUN PELAJARAN .........................

KEBUMEN .......(2012)

Page 2: PERATURAN-AKADEMIK.doc

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah kami panjatkan puji syukur kehadirat Allah swt. atas tersusunnya

dokumen “Peraturan Akademik” untuk Tahun pelajaran ............. di SD Negeri ............

UPTD Dinas Dikpora Unit Kecamatan ............... Kabupaten Kebumen. Berdasarkan

Undang-Undang (UU) Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah (PP) Republik Indonesia Nomor 19

Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan mengamanatkan bahwa setiap satuan

pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah wajib memenuhi Standar

Nasional Pendidikan (SNP) yang meliputi standar isi, standar kompetensi lulusan,

standar proses, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan

prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan.

Standar pengelolaan adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan

perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan kegiatan pendidikan pada tingkat satuan

pendidikan, kabupaten/kota, provinsi, atau nasional agar tercapai efisiensi dan

efektivitas penyelenggaraan pendidikan.

Standar pengelolaan pendidikan mencakup perencanaan program, pelaksanaan

rencana kerja, pengawasan evaluasi, kepemimpinan sekolah, dan sistem informasi

manajemen. Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas)

Nomor 19 Tahun 2007 untuk melaksanakan rencana kerja sekolah diperlukan berbagai

pedoman pengelolaan sebagai petunjuk pelaksanaan operasional.

Bagian utama dari pedoman pengelolaan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan

rencana kerja sekolah bidang kurikulum dan kegiatan pembelajaran adalah peraturan

akademik Sekolah Dasar. Peraturan akademik adalah seperangkat aturan yang harus

dipatuhi dan dilaksanakan oleh semua komponen sekolah yang terkait dalam

pelaksanaan rencana kerja sekolah bidang kurikulum dan kegiatan pembelajaran yang

disusun untuk satu tahun pelajaran. Maka dalam upaya memenuhi kebutuhan satuan

pendidikan guna mempercepat pemenuhan standar pengelolaan pendidikan, SD Negeri

................. UPTD Dikpora Unit Kecamatan ................ Kabupaten Kebumen menyusun

Peraturan Akademik Tahun pelajaran ..........

Kami banyak mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah

membantu sehingga Peraturan Akademik SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit

Page 3: PERATURAN-AKADEMIK.doc

Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen tahun ............. ini terselesaikan. Semoga amal

baik semuanya dibalas berlipat ganda. Amin. Kritik dan saran yang sifatnya

membangun sangat kami harapkan demi tersusunnya peraturan akademik yang lebih

baik lagi. Semoga dengan adanya dokumen peraturan akademik ini dapat bermanfaat

bagi semuanya khususnya bagi civitas akademika di SD Negeri ...................... UPTD

Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen.

Kebumen, Juli .......

Kepala Sekolah

............... ........... ........... NIP .........................

Page 4: PERATURAN-AKADEMIK.doc

LEMBAR PENGESAHAN

Peraturan Akademik SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit

Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen ini telah disahkan dan dinyatakan

berlaku penggunaannya di SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit

Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen pada Tahun Pelajaran .............

Disahkan di : Kebumen

Pada Tanggal : .................

Komite Sekolah Kepala Sekolah

..........................NIP..................

Page 5: PERATURAN-AKADEMIK.doc

KEPUTUSAN KEPALA SD NEGERI .....................UPTD DIKPORA UNIT KECAMATAN ...............

KABUPATEN KEBUMEN

NOMOR : ........................................

TENTANG

PERATURAN AKADEMIK SD NEGERI ...................... UPTD DIKPORA UNIT KECAMTAN........... KABUPATEN KEBUMEN

DENGAN MENYEBUT NAMA ALLAH YANG MAHA PENGASIH MAHA PENYAYANG

KEPALA SD NEGERI ............................................ UPTD DIKPORA UNIT KECAMATAN .....................................

KABUPATEN KEBUMEN

I. Menimbang :

1. Bahwa dalam mendukung kelancaran proses belajar mengajar yang kondusif diperlukan peraturan akademik bagi peserta didik.

2. Bahwa peraturan akademik  merupakan  peraturan yang mengatur persyaratan kehadiran, ketentuan ulangan, ujian sekolah dan ujian nasional, remedial dan pengayaan, kenaikkan kelas, kelulusan, dan hak-hak peserta didik SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen.

3. Bahwa peraturan akademik diberlakukan bagi semua peserta didik SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen agar  dapat dihayati dan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku

II. Mengingat :

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional  Pendidikan.

3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.22 Tahun 2006 tentang Standar Isi.

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan.

Page 6: PERATURAN-AKADEMIK.doc

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional  Nomor 19 Tahun 2007  tentang Standar Pengelolaan Pendidikan Oleh Satuan Pendidikan Dasar  dan Menengah.

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian.

7. PeraturanMenteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses.

8. Surat Keputusan Direktur Djendral Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 576 Tahun 2006 tentang Laporan Hasil Belajar.

III. Memperhatikan :

Persetujuan Rapat  Dewan Pendidik dan Komite Sekolah SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen pada tanggal ...............

MEMUTUSKAN

Menetapkan : PERATURAN AKADEMIK SD NEGERI .............. UPTD DIKPORA UNIT KECAMATAN ............ KAB. KEBUMEN TAHUN PELAJARAN ..............

PERTAMA                   : Peraturan Akademik  SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen adalah sebagaimana    tercantum  dalam lampiran  keputusan Ini.

KEDUA            : Peraturan Akademik  SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen sebagaimana yang dimaksud dalam diktum pertama diberlakukan  bagi semua siswa SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen

KETIGA                      : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan

Ditetapkan : di KebumenPada tanggal : ......................Kepala SD Negeri ..................................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ............... Kabupaten Kebumen

Ttd

Page 7: PERATURAN-AKADEMIK.doc

....................... .................. ... NIP. .......

Lampiran Keputusan Kepala SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen

Nomor : ...................................Tentang : PERATURAN AKADEMIK SD NEGERI ................................

UPTD DIKPORA UNIT KEC. ...................... KAB. KEBUMEN

PERATURAN AKADEMIK SD .................................................UPTD DIKPORA UNIT KECAMATAN ..........................

KABUPATEN KEBUMEN

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

1. Peraturan Akademik  merupakan seperangkat ketentuan yang mengatur persyaratan kehadiran, ketentuan ulangan, ujian sekolah dan ujian nasional, remedial dan pengayaan, kenaikkan kelas, kelulusan, dan hak-hak lainnya bagi siswa SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen.

2. Peraturan Akademik  merupakan  ketentuan yang mengatur hak-hak siswa menggunakan fasilitas yang dimiliki sekolah untuk kegiatan belajar.

3. Peraturan akademik  merupakan  peraturan yang mengatur layanan konsultasi kepada guru kelas, guru mata pelajaran, konselor (jika ada).

4. Siswa SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen adalah anggota masyarakat yang sedang mengikuti proses pendidikan di SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen.

5. Ulangan harian adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah menyelesaikan satu kompetensi dasar atau lebih.

6. Ulangan tengah semester adalah kegiatan yang dilakukan pendidika untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik setelah melaksanakan 8 - 9 kegiatan pembelajaran.

Page 8: PERATURAN-AKADEMIK.doc

7. Ulangan akhir semester adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester 1 .

8. Ulangan Kenaikan Kelas adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester 2.

BAB IIKETENTUAN KEHADIRAN

Pasal 2

1. Tingkat kehadiran siswa dalam mengikuti pelajaran dan melaksanakan tugas dari guru minimal adalah 85% dari total jumlah tatap muka dan total jumlah tugas dari guru.

2. Setiap siswa harus hadir dan mengikuti dengan aktif pada seluruh kegiatan pembelajaran di kelas atau di luar kelas baik teori maupun praktik.

3. Ketidakhadiran karena sakit, harus ada keterangan dari orang tua secara tertulis atau surat keterangan dokter dan tidak diperhitungkan dalam ketentuan yang diatur dalam ayat (1) pasal ini.

4. Ketidakhadiran siswa karena sebab lain harus ada surat keterangan dari orang tua atau wali murid/ wali siswa dan sebanyak-banyaknya 3 (tiga) hari dalam satu tahun.

BAB III KETENTUAN PENILAIAN

Pasal 3Ulangan Harian

1. Naskah ulangan harian disusun oleh guru kelas dan atau guru mata pelajaran dan sudah harus tersusun periode pelaksanaannya bersamaan saat penyusunan silabus yang penjabarannya merupakan bagian dari rencana pelaksanaan pembelajaran dan penilaian.

2. Ulangan harian dilaksanakan oleh guru kelas dan atau guru mata pelajaran setelah menyelesaikan satu Kompetensi Dasar (KD) atau lebih.

3. Ulangan harian minimal berupa tes tertulis berbentuk soal objektif dan subjektif (isian dan uraian) dan atau tes lisan.

4. Ulangan harian dapat juga berupa praktik atau berupa penilaian kinerja sesuai dengan karakteristik materi/KD (lihat pasal 7 peraturan ini).

5. Jumlah soal disesuaikan dengan keluasan dan kedalaman materi. 6. Hasil ulangan harian diinformasikan kepada peserta didik sebelum diadakan

ulangan harian berikutnya. 7. Peserta didik yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) harus

mengikuti kegiatan remedial. 8. Kegiatan remidial dilakukan paling banyak 2 (dua) kali.

Pasal 4Ulangan Tengah Semester

Page 9: PERATURAN-AKADEMIK.doc

1. Naskah ulangan tengah semester disusun oleh guru kelas dan atau guru mata pelajaran dan sudah harus tersusun periode pelaksanaannya bersamaan saat penyusunan silabus yang penjabarannya merupakan bagian dari rencana pelaksanaan pembelajaran dan penilaian.

2. Ulangan tengah semester dilaksanakan oleh sekolah secara bersama-sama pada setiap tingkat/kelas untuk seluruh mata pelajaran setelah 8 atau 9 minggu kegiatan pembelajaran.

3. Cakupan materi ulangan tengah semester meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan seluruh KD pada periode tersebut.

4. Ulangan tengah semester  berupa tes tertulis berbentuk objektif dan subjektif. 5. Hasil ulangan tengah semester  diinformasikan kepada peserta didik selambat-

lambatnya satu minggu setelah pelaksanaan.

Pasal 5Ulangan Akhir Semester

1. Naskah ulangan akhir semester disusun oleh guru kelas dan atau guru mata pelajaran dan sudah harus tersusun periode pelaksanaannya bersamaan saat penyusunan silabus yang penjabarannya merupakan bagian dari rencana pelaksanaan pembelajaran dan penilaian.

2. Ulangan akhir semester dilaksanakan oleh sekolah secara bersama-sama pada setiap tingkat/kelas untuk seluruh mata pelajaran di akhir semester gasal.

3. Cakupan ulangan akhir semester meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan seluruh KD pada semester tersebut.

4. Ulangan akhir semester  berupa tes tertulis berbentuk soal pilihan ganda (PG), isian singkat, dan soal uraian.

5. Untuk mata pelajaran tertentu dilaksanakan ulangan akhir semester praktik.6. Jumlah soal pada setiap jenjang kelas disesuaikan dengan keluasan dan

kedalaman serta karakteristik materi.7. Hasil ulangan akhir semester  diinformasikan kepada peserta didik selambat-

lambatnya ......... hari setelah pelaksanaan.

Pasal 6Ulangan Kenaikan Kelas

1. Ulangan kenaikan kelas disusun oleh guru kelas dan atau guru mata pelajaran dan sudah harus tersusun periode pelaksanaannya bersamaan saat penyusunan silabus yang penjabarannya merupakan bagian dari rencana pelaksanaan pembelajaran dan penilaian.

2. Ulangan Kenaikan Kelas dilaksanakan oleh sekolah secara bersama-sama untuk seluruh mata pelajaran di akhir semester genap.

3. Cakupan materi Ulangan Kenaikan Kelas meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan seluruh kompetensi dasar ( KD ) pada semester tersebut.

4. Ulangan Kenaikan Kelas berupa tes tertulis berbentuk soal objektif dan subjektif yang berupa soal pilihan ganda (PG), isian singkat, dan soal uraian.

5. Jumlah soal pada setiap jenjang kelas disesuaikan dengan keluasan dan kedalaman serta karakteristik materi.

Page 10: PERATURAN-AKADEMIK.doc

6. Hasil ulangan Kenaikan Kelas diinformasikan kepada peserta didik selambat-lambatnya ..... hari setelah pelaksanaan.

Pasal 7Penilaian Praktik

1. Penilaian praktik hanya dilakukan pada mata pelajaran tertentu. 2. Penilaian praktik hanya dilakukan pada indikator yang bersifat praktik. 3. Pelaksanaan penilaian praktik disesuaikan dengan kegiatan belajar-mengajar

yang yang disusun dalam penjabaran RPP. 4. Instrumen dan prosedur penilaian praktik disusun dan dikembangkan oleh guru

berdasarkan ketentuan yang berlaku.

Pasal 8Penilaian Akhlak

1. Penilaian akhlak  harus dilakukan oleh semua guru kelas maupun semua guru mata pelajaran .

2. Penilaian akhlak dilakukan pada indikator yang memiliki ranah afektif. 3. Pelaksanaan penilaian akhlak disesuaikan dengan kegiatan belajar-mengajar

yang yang disusun dalam penjabaran RPP. 4. Instrumen dan prosedur penilaian disusun dan dikembangkan berdasarkan

ketentuan yang berlaku.5. Hasil penilaian akhlak dilaporkan kepada guru Pendidikan Agama.

Pasal 9Penilaian Kepribadian

1. Penilaian kepribadian semua guru kelas dan semua guru mata pelajaran. 2. Pelaksanaan penilaian akhlak disesuaikan dengan kegiatan belajar-mengajar

yang yang disusun dalam penjabaran RPP.3. Pelaksanaan penilaian kepribadian diharapkan mampu memberikan umpan

balik bagi pembentukan pribadi yanf berkarakter.4. Instrumen dan prosedur penilaian disusun dan dikembangkan berdasarkan

ketentuan yang berlaku.5. Hasil penilaian kepribadian dilaporkan kepada guru PKn.

Pasal 10Ujian Sekolah

1. Ujian sekolah dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik pada semua mata pelajaran.

2. Ujian sekolah meliputi ujian tulis dan ujian praktik dan penilaian sikap pada kelompok mata pelajaran tertentu.

Page 11: PERATURAN-AKADEMIK.doc

3. Prosedur dan pelaksanaan ujian sekolah tulis maupun praktik mengikuti ketentuan yang berlaku.

Pasal 11Ujian Nasional

1. Ujian nasional adalah penilaian yang dilaksanakan oleh pemerintah pada mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam yang merupakan kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi.

2. Prosedur dan pelaksanaan ujian nasional mengikuti ketentuan yang berlaku.

BAB IV KETENTUAN KENAIKKAN DAN KELULUSAN

Pasal 12 Ketentuan Kenaikkan Kelas

1. Mempunyai nilai seluruh aspek penilaian pada semua mata pelajaran yang  diujikan di kelas VI semester ganjil dan genap.

2. Nilai kurang dari Kriteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) tidak lebih dari tiga  mata pelajaran.

3. Kehadiran siswa minimal 90 % dari total hari efektif dalam setahun. 4. Tidak hadir tanpa keterangan ( alpha ) maksimal 5 hari dalam satu tahun

pelajaran 5. Mempunyai nilai ekstra kurikuler sesuai pilihan peserta didik.

Pasal 13Ketentuan Kenaikkan Kelas I – Kelas V

1. Mempunyai nilai seluruh aspek penilaian pada semua mata pelajaran yang  diujikan di kelas I sampai kelas V semester ganjil dan genap.

2. Nilai kurang dari Kriteria Ketuntasan Minimal ( KKM ) tidak lebih dari tiga  mata pelajaran.

3. Kehadiran siswa minimal 90 % dari total hari efektif yang berlaku. 4. Tidak hadir tanpa keterangan (alpha) maksimal 10 hari dalam satu tahun

pelajaran 5. Mempunyai nilai ekstra kurikuler sesuai pilihan peserta didik. 6. Mata pelajaran matematika, IPA dan bahasa Indonesia tidak boleh kurang dari

KKM

Pasal 14Kelulusan dari Satuan Pendidikan

Page 12: PERATURAN-AKADEMIK.doc

Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan :

1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran2. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir pada seluruh mata

pelajaran:a. Kelompok mata pelajaran agaa dan akhlak muliab. Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadianc. Kelompok mata pelajaran estetika, dand. Kelompok mata pelajaran jasmani, olah raga dan kesehatan

3. Lulus Ujian Sekolah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi, dan

4. Lulus Ujian Nasional.

Pasal 15Kelulusan Ujian Nasional

1. Peserta didika dinyatakan lulus Ujian Nasional jika dapat memenuhi kriteria kelulusan yang ditetapkan berdasarkan perolehan nilai sekolaha (S).

2. Nilai sekolah (S) diperoleh dari rata-rata gabungan nilai Ujian Sekolah dan nilai rata-rata rapor semester 7, 8, 9, 10, dan 11 dengan pembobotan 60% untuk nilai ujian sekolah (US) dan 40% untuk nilai rata-rata rapor.

3. Kelulusan peserta didik dari UN ditentukan perdasarkan nilai akhir (NA)4. NA diperoleh dari rata-rata gabungan nilai S dari mata pelajaran yang

diujinasionalkan dan nilai UN dengan pembobotan 60% nilai ujian nasional (UN) dan 40% nilai sekolah (S).

5. Kriteria kelulusan UN ditetapkan melalui rapat dewan guru berdasarkan: a. nilai minimal setiap mata pelajaran yang diujinasionalkanb. nilai rata-rata ketiga mata pelajaran yang diujinasionalkan

BAB V HAK PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN FASILITAS

Pasal 16 Perpustakaan

1. Setiap siswa secara otomatis menjadi anggota perpustakaan. 2. Setiap siswa berhak meminjam buku perpustakaan sesuai dengan ketentuan

yang berlaku.3. Setiap siswa berhak memanfaatkan buku perpustakaan sebagai sumber belajar.4. Proses belajar mengajar dapat dilaksanakan di perpustakaan dengan bimbingan

guru mata pelajaran / piket.5. Setiap siswa berhak mengakses internet di Ruang Perpustakaan untuk keperluan

tugas mata pelajaran di luar waktu kegiatan belajar (sesuai jadwal yang ditentukan).

Pasal 17

Page 13: PERATURAN-AKADEMIK.doc

Laboratorium Komputer

1. Setiap siswa berhak  melakukan praktik komputer di laboratorium komputer pada saat jam pelajaran TIK.

2. Siswa melakukan praktik di laboratorium dibawah pengawasan guru mata pelajaran.

3. Dalam melakukan praktikum siswa harus mengikuti tata tertib yang berlaku.

BAB VIHAK SISWA MENDAPAT LAYANAN KONSELING

Pasal 18Konsultasi dengan Guru Mata Pelajaran

1. Setiap siswa berhak mendapat layanan konsultasi dengan guru mata pelajaran.2. Layanan konsultasi dengan guru mata pelajaran dilakukan pada waktu yang

ditentukan secara bersama antara siswa dan guru.3. Layanan konsultasi dengan guru mata pelajaran hanya terkait dengan mata

pelajaran dalam hal kesulitan mengikuti, kesulitan melaksanakan tugas atau lainnya.

Pasal 19Konsultasi dengan Wali Kelas

1. Setiap siswa berhak mendapat layanan konsultasi dengan wali/guru kelas.2. Layanan konsultasi dengan wali/guru kelas dilakukan pada waktu yang

ditentukan secara bersama antara siswa dan wali/guru kelas.3. Layanan konsultasi dengan wali/guru kelas terkait dengan berbagai masalah

siswa di kelas siswa yang bersangkutan.

Pasal 20Konsultasi dengan konselor

1. Setiap siswa berhak mendapat layanan konsultasi dengan konselor/guru BK.2. Layanan konsultasi dengan konselor dapat dilakukan setiap saat selama

konselor masih dapat melayani.3. Layanan konsultasi dengan konselor terkait dengan berbagai masalah siswa di

kelas, di sekolah, maupun masalah pergaulan siswa yang bersangkutan.4. Setiap siswa berhak mendapat layanan pembinaan prestasi dari konselor

BAB VIIHAK SISWA BERPRESTASI

Pasal 21

Page 14: PERATURAN-AKADEMIK.doc

1. Setiap siswa yang berprestasi di bidang akademik maupun non akademik berhak mendapat penghargaan.

2. Penghargaan siswa berprestasi berdasarkan ketentuan yang berlaku.

BAB VIIIP E N U T U P

Pasal 22Keputusan ini disampaikan kepada pihak-pihak yang terkait untuk dipedomani dan dilaksanakan dengan sungguh-sungguh.

Pasal 23Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini akan ditentukan kemudian

Pasal 24Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan

Ditetapkan di : KebumenPada tanggal : 10 Juli 2011

Kepala SD Negeri .......................UPT Dikpora Kec. .............................Kabupaten Kebumen

ttd

..............................................NIP.

Page 15: PERATURAN-AKADEMIK.doc

KEPUTUSAN KEPALA SD NEGERI ..............................UPT DIKPORA KECAMATAN .....................

KABUPATEN KEBUMEN

NOMOR : ........................................

TENTANG

KODE ETIKGURU DAN KARYAWAN SD NEGERI ...........................

UPT DIKPORA KECAMATAN ..................KABUPATEN KEBUMEN

DENGAN MENYEBUT NAMA ALLAH YANG MAHA PENGASIH MAHA PENYAYANG

KEPALA SD NEGERI ...................................UPT DIKPORA KECAMATAN ...........

KABUPATEN KEBUMEN

I. Menimbang :1. Bahwa kode etik guru dan karyawan merupakan peraturan yang

mengatur, sikap,perkataan dan perbuatan siswa SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen.

2. Bahwa kode etik guru dan karyawan diberlakukan bagi semua guru dan karyawan SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen,agar dapat dihayati dan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku

II. Mengingat:1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan.3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang

Standar Pengelolaan Pendidikan Oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.

III. Memperhatikan:

Page 16: PERATURAN-AKADEMIK.doc

Persetujuan Rapat Peserta didik dan Guru SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KODE ETIK GURU DAN KARYAWAN SD

NEGERI ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan .........

Kabupaten Kebumen

PERTAMA : Kode Etik Guru dan Karyawan SD Negeri ...................... UPTD

Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen adalah

sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan Ini

KEDUA : Kode Etik Guru dan Karyawan SD Negeri ...................... UPTD

Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen

sebagaimana yang dimaksud dalam diktum pertama

Diberlakukan bagi semua guru dan karyawan SD

Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan .........

Kabupaten Kebumen

KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

.

.Ditetapkan di : KebumenPada tanggal : ...............

Kepala SD Negeri .........................UPT Dikpora Kec. .......................Kabupaten Kebumen

ttd

Page 17: PERATURAN-AKADEMIK.doc

..............................................NIP.

Lampiran Keputusan Kepala SD Negeri .....................UPT Dikpora Kecamatan ...................... Kabupaten Kebumen

Nompor :

Tentang : KODE ETIK GURU SD NEGERI .................................. UPT DIKPORA KEC. ................... KAB. KEBUMEN

KODE ETIK GURU SD NEGERI .........................UPT DIKPORA KEC. ..............................

KABUPATEN KEBUMEN

BAB IKODE ETIK GURU

Guru merupakan figure keteladanan bagi peserta didik dan karyawan di SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen, jadi guru mempunyai kewajiban untuk mentaati tata tertib yang sudah ditetapkan di SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen.

Pasal 1Etika guru dalam berpakaian

1. Pakaian guru harus disesuaikan dengan peran yang disandang oleh guru.

2. Pakaian guru di kantor dan diruang kelas pada saat berperan sebagai guru adalah pakaian formal yang mencerminkan citra professional

3. Pakaian guru di luar kantor pada saat berperan sebagai utusan sekolah SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen adalah pakaian formal dan disesuaikan dengan kebutuhan pengundang agar mencerminkan citra professional.

4. Pakaian Dinas Harian (PDH) hari Senin - Kamis bagi guru adalah sesuai dengan peraturan yang berlaku.

5. Pakaian formal bagi guru pria pada hari Jum’at dan Sabtu adalah celana panjang dan baju yang telah disepakati dengan sepatu formal.

Page 18: PERATURAN-AKADEMIK.doc

6. Pakaian formal bagi guru wanita pada hari Jum’at dan Sabtu adalah celana panjang/rok dan baju yang telah disepakati bersama ,sepatu formal dan dandanan serta perhiasan/asesoris yang disesuaikan dengan pakaian.

7. Guru harus senantiasa berpenampilan bersih, rapih dan segar agar tidak menimbulkan masalah sosial yang dapat mengganggu di ruang kantor atau di ruang kelas

Pasal 2Etika guru terhadap komitmen waktu

1. Guru SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen harus memiliki komitmen yang tinggi terhadap waktu.

2. Guru memulai dan mengakhiri pembelajaran tepat waktu3. Guru harus memenuhi komitmen waktu yang telah dijanjikan kepada siswa baik

untuk bimbingan akademik maupun non akademik.4. Guru harus menginformasikan kepada kepala sekolah atau yang ditunjuk

sebagai wakil apabila tidak hadir pada jam dimana guru yang bersangkutan seharusnya berada di kantor atau di ruang kelas untuk mendapatkan kepastian dalam kontak komunikasi.

5. Jam kerja pegawai sesuai dengan perundang-undangan dan atau ketentuan mengenai jam kerja yang berlaku yaitu 37,5 jam perminggu.

Pasal 3Etika guru dalam melaksanakan tugas

1. Guru pada awal proses pembelajaran berkewajiban untuk menjelaskan tujuan pembelajaran dan materi yang akan disampaikan.

2. Guru berkewajiban menyampaikan buku acuan materi yang digunakan.

3. Guru wajib membuat rencana program pembelajaran (RPP)

4. Guru wajib mengembangkan RPP atau metode belajar mengajar sebagai bentuk inovasi pembelajaran.

5. Dalam membuat RPP guru harus mengacu pada kurikulum yang sudah ditetapkan dan tujuan pengajaran dalam rangka mencapai tujuan.

6. Guru harus terbuka untuk menerima pertanyaan mengenai mata pelajaran baik di ruang kelas maupun di luar kelas dan terbuka menerima perbedaan pendapat.

7. Guru wajib terbuka, jujur dan adil memberikan penilaian kepada siswa.

8. Guru dilarang menerima hadiah atau pemberian dalam bentuk apapun yang berpengaruh terhadap nilai.

9. Guru menggunakan kata ganti sapaan kepada siswa baik di dalam maupun di luar kelas dengan kata ‘mas’ untuk anak laki-laki dan ‘mbak’ untuk anak perempuan.

Page 19: PERATURAN-AKADEMIK.doc

10. Guru menggunakan kata ganti sapaan kepada pegawai baik di dalam maupun di luar kelas dengan kata pak atau bapak, dan bu atau ibu.

11. Guru menggunakan kata ganti dirinya dalam berkomunikasi dengan sesama guru, pegawai dan siswa baik di dalam maupun di luar kelas dengan kata saya.

12. Guru tidak merokok ketika berada di dalam lingkungan sekolah.

BAB IIKODE ETIK KARYAWAN/PEGAWAI

Pegawai SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen adalah figur keteladanan bagi peserta didik dibidang pelayanan administrasi akademik dan administrasi umum lainnya, karena itu pegawai SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen berkewajiban untuk menaati tata tertib yang ada di SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen.

Pasal 4Etika pegawai dalam berpakaian

1. Pakaian pegawai SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen harus disesuaikan dengan peranan yang disandang oleh pegawai waktu berpakaian tersebut dikenakan.

2. Pakaian pegawai SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen di kantor dan diluar kantor untuk peranan sebagai pegawai adalah pakaian formal untuk mencerminkan citra profesional.

Pasal 5Etika pegawai dalam komitmen waktu

1. Pegawai SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen harus memiliki komitmen yang tinggi terhadap waktu.

2. Pegawai memulai dan mengakhiri jam bertugas tepat waktu.

3. Pegawai harus menginformasikan ke kepala kepegawaian apabila tidak hadir untuk mendapatkan kepastian dalam kontak komunikasi.

4. Jam kerja pegawai sesuai dengan perundang-undangan dan atau ketentuan mengenai jam kerja yang berlaku yaitu 37,5 jam perminggu.

Pasal 6Etika pegawai dalam melaksanakan tugas

1. Pegawai berkewajiban menyampaikan laporan pekerjaannya.

Page 20: PERATURAN-AKADEMIK.doc

2. Pegawai wajib terbuka dan jujur

3. Pegawai menggunakan kata ganti sapaan kepada siswa baik di dalam maupun di luar kelas dengan kata ‘mas’ kepada anak laki-laki dan ‘mbak’ kepada anak perempuan.

4. Pegawai menggunakan kata ganti sapaan kepada rekan kerja dan guru-guru baik didalam maupun di luar kelas dengan kata bapak, ibu.

5. Pegawai menggunakan kata ganti dirinya dalam berkomunikasi dengan guru-guru,sesame pegawai dan siswa baik di dalam maupun di luar kelas dengan kata saya.

6. Pegawai tidak boleh merokok ketika berada di dalam lingkungan sekolah.

BAB IIIP E N U T U P

Pasal 7

Dengan berlakunya keputusan Kepala SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen ini, maka semua ketentuan yang berkaitan dengan sikap, perilaku dan perbuatan guru SD Negeri ...................... UPTD Dikpora Unit Kecamatan ......... Kabupaten Kebumen yang bertentangan dengan keputusan ini dinyatakan tidak berlaku

Pasal 8

Keputusan ini disampaikan kepada pihak-pihak yang terkait untuk dipedomani dan dilaksanakan dengan sungguh-sungguh.

Pasal 9Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini akan ditentukan kemudian.

Pasal 10Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : KebumenPada tanggal : 10 Juli 2011

Kepala SD Negeri ....................UPT Dikpora Kec. .................Kabupaten Kebumen

ttd

....................................NIP.

Page 21: PERATURAN-AKADEMIK.doc