perancangan sistem informasi penjualan pada … · menyusun dan menyelesaikan skripsi dengan judul...

93
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA TOKO ONLINE ANHY COLLECTION BERBASIS WEB SKRIPSI Oleh: Aniarti 161300084 PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER (STMIK) GICI BATAM 2017

Upload: vunhu

Post on 09-Apr-2019

235 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA TOKO ONLINE ANHY COLLECTION

BERBASIS WEB

SKRIPSI

Oleh: Aniarti

161300084

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA

DAN KOMPUTER (STMIK) GICI BATAM

2017

i

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA TOKO ONLINE ANHY COLLECTION

BERBASIS WEB

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana

Oleh: Aniarti

161300084

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA

DAN KOMPUTER (STMIK) GICI BATAM

2017

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

Judul Skripsi : Perancangan Sistem Informasi Penjualan Pada Toko

Online Anhy Collection Berbasis Web

Nama Mahasiwa : Aniarti

NIM : 161300084

Program Studi : Sistem Informasi

Institusi : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer

GICI

Telah Memenuhi Persyaratan Untuk Diuji Di Depan Dewan Penguji

Pada Sidang Skripsi

Batam, Agustus 2017

Pembimbing 1 Ka. Prodi Sistem Informasi Rona Tanjung, S.Kom., M.Si Sandy Suwandana, M.Kom NIDN. 1007098602 NIDN. 1006099201

iii

HALAMAN PENGESAHAN

Judul Skripsi : Perancangan Sistem Informasi Penjualan Pada Toko

Online Anhy Collection Berbasis Web

Nama Mahasiwa : Aniarti

NIM : 161300084

Program Studi : Sistem Informasi

Institusi : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer

GICI

Telah dipertahankan Di Depan Dewan Penguji Sidang

Pada Tanggal 24 Agustus 2017

Dinyatakan Lulus dan Memenuhi Syarat

Batam, Agustus 2017

Penguji I Penguji II Zainul Munir, ST. M.e.T.C Subatrio P Saragih, S.E., M.Si NIDN. 1014088002 NIDN. 1024098504

Diketahui Oleh: Ketua Program Studi Sistem Informasi

STMIK GICI

Sandy Suwandana, M.Kom NIDN. 1006099201

iv

HALAMAN PERNYATAAN

Nama Mahasiswa : Aniarti

NIM : 161300084

Judul Skripsi : Perancangan Sistem Informasi Penjualan Pada Toko

Online Anhy Collection Berbasis Web

Dengan ini meyatakan bahwa:

1. Skripsi ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar

akademik Sarjana, baik di Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer

(STMIK) GICI maupun Perguruan Tinggi lain kecuali secara tertulis dengan jelas

dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang dan

dicantumkan dalam daftar pustaka.

2. Skripsi ini adalah murni gagasan, rumusan dan penelitian saya sendiri, tanpa

bantuan pihak lain, kecuali arahan Pembimbing.

3. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari

terdapat penyimpangan dan ketidak benaran dalam pernyataan ini, maka saya

bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah

diperoleh, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma dan ketentuan yang berlaku.

Batam, 2017

Yang membuat pernyataan,

Aniarti

161300084

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, serta dengan izin-Nya penulis dapat

menyusun dan menyelesaikan Skripsi dengan judul “Perancangan sistem informasi

Penjualan pada Toko Online Anhy Collection”.

Penulisan Skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat

memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Strata Satu pada Program Studi Sistem

Informasi Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer GICI. Penulis

menyadari banyaknya kekeliruan yang terjadi sehingga tidak sedikit bantuan dan

bimbingan yang didapatkan dari berbagai pihak dalam menyelesaikan Skripsi ini.

Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada

yang terhormat :

1. Bapak Kiatwansyah selaku Ketua Pembina Yayasan Permata Harapan Bangsa

Batam

2. Bapak Bali Dalo, S.H, selaku Ketua Yayasan Permata Harapan Bangsa

3. Bapak Zainul Munir, ST. M.e.T.C, selaku Ketua Sekolah Tinggi Manajemen

Informatika dan Komputer GICI.

4. Bapak Sandy Suwandana, M. Kom., selaku Ketua Program Studi Sistem

Informasi STMIK GICI.

5. Ibu Rona Tanjung, S.Kom., M.Si., Selaku Pembimbing dalam Penyusunan

Skripsi ini.

6. Bapak/Ibu penguji yang telah banyak meluangkan waktu untuk memberikan

arahan dan bimbingan dalam menyelesaikan Skripsi ini.

7. Slamet Hudiyoko, S.Si (Suami) dan Mahdiy Muzammil (Anak) Serta Seluruh

Keluarga, Terima kasih atas doa dan supportnya selama penyelesaian skripsi ini.

8. Bapak dan Ibu dosen Program Studi Sistem Informasi STMIK GICI.

9. Rekan-rekan mahasiswa Program Studi Sistem Informasi STMIK GICI.

10. Semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan Skripsi ini.

vi

Semoga bantuan dan bimbingan yang telah diberikan menjadi ladang amal bagi

Bapak dan Ibu serta mendapat balasan yang berlipat ganda dari Tuhan Yang Maha

Esa. Penulis menyadari bahwa tak ada gading yang tak retak, begitu juga dengan

skripsi ini yang tak luput dari kekurangan. Untuk itu penulis mengharapkan saran dan

kritik yang membangun untuk menyempurnakan skripsi ini.

Batam, 2017

Penulis, Aniarti

vii

ABSTRAK

Anhy Collection merupakan toko online yang bergerak di bidang penjualan fashion branded berupa tas, sepatu, jam tangan, sandal dan kaca mata yang masih memerlukan adanya perluasan wilayah dalam penjualan dan pemasaran produk guna menjangkau pasar yang lebih luas. Untuk promosi produk yang dijual pada Anhy Collection saat ini hanya dilakukan dengan menggunakan media sosial BBM dan pencatatan transaksi pada toko ini juga masih bersifat manual sehingga memungkinkan terjadinya kesalahan dalam pencatatan juga memungkinkan adanya kehilangan data. Pada saat ini cara pembelian pada toko online Anhy Collection adalah pelanggan yang telah tergabung dalam Group BBM memesan produk yang disediakan pada aplikasi tersebut. Dengan membangun sistem informasi penjualan berbasis web pada Anhy Collection maka dapat membantu toko dan pelanggan dalam melakukan transaksi jual beli, juga dapat membantu perusahaan mempromosikan produk melalui internet. Pembuatan sistem penjualan berbasis web menggunakan CMS (Content Management System) yaitu Opencart. Hasil dari penelitian ini berupa perancangan sistem penjualan berbasis web yang dapat diimplementasikan dengan baik oleh toko guna mempromosikan produk dan melakukan transaksi jual beli secara mudah kepada pelanggan.

Kata Kunci: Sistem informasi, Penjualan, Aplikasi Web

viii

ABSTRACT

Anhy Collection is an online store for fashion branded sales of bags, shoes, watches, slippers and glasses that still require the expansion in the sales and marketing of products to reach the global market. For the promotion of products Anhy Collection currently using BBM social media and recording transactions in this store is also still manual so as to allow for errors in the recording also allows for data loss. At this time how to purchase the online store Anhy Collection are the customer who has been joined into BBM Group make an order products provided on the application. By building a web-based sales information system on Anhy Collection then it can help shop and customers in selling transactions, also can help companies promote products through the internet. Creating a web-based sales system using CMS (Content Management System) is Opencart. The research results of web-based sales information system could be implemented and be a good use for the store on promoting and easily making transactions to the customers.

Keyword : Information system, Sales, Web application

ix

DAFTAR ISI Judul Halaman

HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i

HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... iv

HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................... v

KATA PENGANTAR ....................................................................................... vi

ABSTRAK ......................................................................................................... vii

ABSRACT ......................................................................................................... viii

DAFTAR ISI ...................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL ............................................................................................. xiii

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xiv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ........................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ....................................................................... 3

1.3 Batasan Masalah.......................................................................... 4

1.4 Tujuan Penelitian ........................................................................ 4

1.5 Manfaat Penelitian ...................................................................... 5

1.6 Sistematika Penulisan ................................................................. 5

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Teori Pendukung ...................................................................... 7

2.1.1 Sistem ............................................................................ 7

2.1.1.1 Definisi Sistem ................................................. 7

2.1.1.2 Karateristik Sistem ........................................... 8

2.1.1.3 Klasifikasi Sistem ............................................ 10

2.1.1.4 Tujuan Sistem .................................................. 12

2.1.1.5 Daur Hidup Sistem ........................................... 12

x

2.1.2 Data dan Informasi ......................................................... 14

2.1.2.1 Definisi Data ..................................................... 14

2.1.2.2 Pengolahan Data ............................................... 15

2.1.2.3 Siklus Pengolahan Data..................................... 15

2.1.2.4 Definisi Informasi ............................................. 16

2.1.2.5 Fungsi Informasi ............................................... 17

2.1.2.6 Siklus Informasi ................................................ 17

2.1.3 Sistem Informasi ............................................................ 17

2.1.3.1 Definisi Sistem Informasi ................................. 17

2.1.3.2 Komponen Sistem Informasi............................. 18

2.1.3.3 Siklus Hidup Pengembangan Sistem Informasi 20

2.1.3.4 Alat Bantu Perancangan Sistem Informasi ....... 23

2.1.3.5 Aliran Sistem Informasi .................................... 23

2.1.3.6 Entity Relationship Diagram (ERD) ................. 24

2.1.3.3 Bagan Alir Program (Program Flow Chart) ..... 26

2.1.4 Database ........................................................................ 27

2.1.4.1 Definisi Database .............................................. 27

2.1.4.2 DBMS MySQL .................................................. 29

2.1.5 Bahasa Pemrograman PHP ............................................ 29

2.1.6 HTML dan HTTP ............................................................ 30

2.1.6.1 Definisi HTML................................................... 30

2.1.6.2 Definisi HTTP .................................................... 30

2.1.7 Website ............................................................................ 31

2.1.8 Content Management Software (CMS) ........................... 32

2.1.9 Openchart ........................................................................ 32

2.1.10 Domain .......................................................................... 33

2.1.11 Hosting .......................................................................... 34

2.1.12 WWW (World Wide Web) ............................................ 34

xi

2.1.13 PHPMyAdmin ............................................................... 35

2.1.14 Konsep Dasar Penjualan ............................................... 35

2.1.14.1 Definisi Penjualan ............................................. 35

2.2 Penelitian Terdahulu ................................................................ 36

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Kerangka Kerja ........................................................................ 38

3.2 Gambaran Umum Perusahaan ................................................... 40

3.2.1 Identitas Perusahaan ........................................................ 40

3.2.2 Visi dan Misi Perusahaan ................................................ 41

3.1.2.1 Visi ..................................................................... 41

3.1.2.2 Misi ..................................................................... 41

3.3 Struktur Organisasi Perusahaan ................................................ 42

BAB IV PEMBAHASAN

4.1 Analisis Sistem yang Berjalan .................................................. 43

4.2 Analisis Sistem yang Diusulkan .............................................. 45

4.2.1 Diagram Konteks yang Diusulkan .................................. 48

4.2.2 Perancangan Sistem yang Diusulkan .............................. 48

4.3 Implementasi ............................................................................ 52

4.3.1 Implementasi Antar Muka untuk Admin ........................ 53

4.3.1.1 Halaman Login Admin ....................................... 53

4.3.1.2 Halaman Home Admin ....................................... 54

4.3.1.3 Halaman Menu Kategori Produk ....................... 54

4.3.1.4 Halaman Tambah Kategori Produk .................... 55

4.3.1.5 Halaman Menu Produk ...................................... 57

4.3.1.6 Halaman Tambah Produk ................................... 58

4.3.1.7 Halaman Menu Customers ................................. 59

4.3.1.8 Halaman Transaksi Pemesanan .......................... 59

4.3.1.9 Halaman Laporan Penjualan .............................. 60

xii

4.3.2 Implementasi Antar Muka untuk User ............................ 61

4.3.2.1 Halaman Utama Konsumen ............................... 61

4.3.2.2 Halaman Register User ...................................... 63

4.3.2.3 Halaman Login User .......................................... 64

4.3.2.4 Halaman Produk ................................................. 65

4.3.2.5 Halaman Detail Produk ...................................... 66

4.3.2.6 Halaman Keranjang Belanja .............................. 67

4.3.2.7 Halaman Checkout ............................................. 68

3.2.7.1 Checkout Option ................................... 68

3.2.7.2 Billing Details ....................................... 68

3.2.7.3 Delivery Details .................................... 69

3.2.7.4 Delivery Method ................................... 70

3.2.7.5 Payment Method ................................... 71

3.2.7.6 Confirm Order ...................................... 71

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan .............................................................................. 73

5.2 Saran ......................................................................................... 74

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................... 75

LAMPIRAN

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

Tabel 2.1 Simbol – Simbol Aliran Sistem Informasi ..................................... 24

Tabel 2.2 Simbol – Simbol ERD ................................................................... 25

Tabel 2.3 Simbol – Simbol ERD ................................................................... 26

Tabel 2.4 Contoh dan Fungsi Domain ........................................................... 33

xiv

DAFTAR GAMBAR Gambar Halaman

Gambar 2.1 Siklus Pengolahan Data ............................................................... 15

Gambar 2.2 Siklus Pengolahan Data yang Diperluas ...................................... 16

Gambar 2.3 Kerangka Kerja Pengembangan Sistem informasi SDLC ........... 21

Gambar 3.1 Kerangka Kerja ............................................................................ 38

Gambar 4.1 Flowmap Sistem yang Sedang Berjalan ..................................... 44

Gambar 4.2 Flowmap Sistem yang Diusulkan ................................................ 47

Gambar 4.3 Diagram Konteks yang Diusulkan............................................... 48

Gambar 4.4 Menu Login ................................................................................. 49

Gambar 4.5 Home Admin ............................................................................... 49

Gambar 4.6 Halaman Depan ........................................................................... 50

Gambar 4. 7 Halaman Login User ................................................................... 50

Gambar 4. 8 Halaman Products ....................................................................... 51

Gambar 4. 9 Halaman Keranjang Belanja / Troli ............................................ 51

Gambar 4.10 Halaman Checkout ..................................................................... 52

Gambar 4.11 Halaman Login Admin ............................................................... 53

Gambar 4.12 Halaman Utama Admin .............................................................. 54

Gambar 4.13 Halaman Kategori Produk .......................................................... 55

Gambar 4.14 Halaman Tambah Kategori Produk ............................................ 56

Gambar 4.15 Halaman Menu Produk............................................................... 57

Gambar 4.16 Halaman Tambah Produk ........................................................... 58

Gambar 4.17 Halaman Menu Customers ......................................................... 59

Gambar 4.18 Halaman Transaksi Pemesanan .................................................. 60

Gambar 4.19 Halaman Laporan Penjualan ...................................................... 61

Gambar 4.20 Halaman Utama User ................................................................. 62

Gambar 4.21 Halaman Register User .............................................................. 63

Gambar 4.22 Halaman Login User .................................................................. 64

Gambar 4.23 Halaman Produk ......................................................................... 65

xv

Gambar 4.24 Halaman Detail Produk .............................................................. 66

Gambar 4.25 Halaman Keranjang Belanja....................................................... 67

Gambar 4.26 Halaman Checkout Option ......................................................... 68

Gambar 4.27 Halaman Billing Details .............................................................. 69

Gambar 4.28 Halaman Delivery Details .......................................................... 70

Gambar 4.29 Halaman Delivery Method ......................................................... 70

Gambar 4.30 Halaman Payment Method ......................................................... 71

Gambar 4.31 Halaman Confirm Order ......................................................... … 72

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan teknologi dan informasi mengantarkan kita pada era

digitalisasi dimana teknologi internet memudahkan berbagai aktivitas, jalinan

komunikasi antar personal tidak lagi terbentur oleh sekat ruang dan waktu.

Perkembangan dan pertumbuhan teknologi informasi yang sangat pesat

memberikan dampak positif bagi perusahaan yang bergerak dalam bidang

industri, penjualan dan jasa. Keberadaan teknologi informasi membawa

perubahan yang cukup signifikan dimana terjadinya proses transformasi bisnis

kearah digitalisasi, mobilitas modal dan liberalisasi (Laudon & Traver, 2013).

Digitalisasi penjualan melalui media situs web dikenal dengan istilah

sistem informasi penjualan berbasis web. Aneka komunikasi baik penawaran

produk, promosi, kerjasama dan berhubungan dengan calon pelanggan dapat

terjalin dengan sangat mudah melalui teknologi berbasis internet ini. Tidak

memerlukan banyak energy dalam upaya memasarkan produk, cukup dengan

menempatkan semua informasi bisnis ke dalam sebuah tempat secara online. Dan

wadah yang tepat dalam membangun bisnis adalah dengan membuat website

toko online.

Toko online dapat diartikan sebagai wadah untuk melakukan transaksi

jual beli secara online. Secara bahasa toko online adalah toko dalam internet.

Jadi dalam istilah tersebut tidak ada bangunan toko asli seperti di dunia nyata dan

2

tidak ada tatap muka antara penjual dan pembeli. Namun jangkauan pemasaran

yang lebih luas membuat toko online menjadi sarana yang tepat guna

mengembangkan bisnis. Meski banyak bermunculan situs market place, namun

penggunaan web pada sebuah toko online merupakan nilai tambah sebagai

jaminan kepercayaan dan profesionalisme pada bisnis yang dikembangkan.

Toko online Anhy Collection yang bergerak dalam penjualan produk-

produk fashion branded seperti tas, dompet, sepatu, sandal, jam tangan, kaca

mata dll. Dengan melihat peluang dari lokasi Batam yang berada dekat dengan

Singapur dan Malaysia sehingga memudahkan untuk memperoleh barang-

barang import dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan daerah lain.

Selain itu dengan keberadaan Wilayah Batam sebagai daerah Ekonomi khusus

yang membebaskan pengenaan Pajak Pertambahan Nilai untuk setiap barang

yang diperjual-belikan menjadi keuntungan tambahan bagi usaha yang

dijalankan.

Toko online Anhy Collection sendiri pertama kali dibuat dan dijalankan

pertama kali pada 17 Maret 2012, dengan memanfaatkan banyaknya supplier

produk-produk fashion import yang ada di batam dengan kebutuhan teman –

teman yang dimiliki oleh pemilik dari berbagai daerah di Indonesia kemudian

menjadi suatu peluang untuk dimanfaatkan sebagai bisnis sampingan. Sistem

penjualan yang dilakukan melalui media sosial, kemudian mengundang teman-

teman yang berada dalam kontak untuk bergabung pada group BBM yang dibuat

yang mana secara rutin di upload gambar- gambar produk baru.

3

Akan tetapi dengan sistem tersebut pemasaran menjadi sedikit terkendala

karena yang dapat melihat produk – produk yang dipasarkan hanya yang telah

bergabung dalam group sehingga kurang dapat menjangkau customer – customer

baru yang lebih potensial. Selain itu dari segi penjualan karena sistem pencatatan

yang dilakukan bersifat manual, sehingga pemilik tidak dapat menganalisa jenis

produk yang digemari dan memiliki tingkat penjualan yang tinggi.

Dipandang dari segi pertimbangan jangkauan pemasaran tersebut maka

“PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA TOKO

ONLINE ANHY COLLECTION BERBASIS WEB” adalah solusi tepat untuk

mengatasi mekanisme sistem penjualan dan pemasaran yang berjalan saat ini.

Untuk itu Toko online Anhy Collection memandang perlu untuk merancang

aplikasi web untuk penjualan produk - produknya dimana transaksi penjualan

dan pemesanan dapat menjangkau seluruh pasar konsumen dari berbagai daerah

bukan hanya pada orang- orang yang bergabung dalam group BBM.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang, maka dapat di rumuskan beberapa rumusan

masalah yaitu:

1. Bagaimana Sistem informasi berbasis web dapat membantu pemasaran dan

promosi produk- produk fashion branded pada Toko online Anhy Collection

menjadi lebih efektif dan efisien?

2. Bagaimana Toko online Anhy Collection melayanani transaksi penjualan

jarak jauh yang dapat mempermudah dalam memperluas wilayah

pemasaran?

4

3. Bagaimana web yang dihasilkan dapat membantu penyediaan data penjualan

sebagai bahan analisa Toko online Anhy Collection ?

1.3 Batasan Masalah

Dalam penyusunan Skripsi ini, agar pembasahan lebih terarah, tidak

menyimpang dari tujuan penelitian dan berjalan dengan baik maka perlu adanya

permasalahan yang dibatasi yaitu hanya mengenai Perancangan Sistem Penjualan

Berbasis Web pada Toko Online Anhy Collection mulai dari, pembayaran,

pemesanan, penjualan, konfirmasi pelanggan mengenai pembayaran, update data

produk, dan laporan penjualan.

1.4 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai melalui penelitian ini yaitu :

1. Membuat Sistem informasi berbasis web yang dapat membantu pemasaran

dan promosi produk- produk fashion branded pada Toko online Anhy

Collection menjadi lebih efektif dan efisien.

2. Membantu Toko online Anhy Collection melayanani transaksi penjualan

jarak jauh yang dapat mempermudah dalam memperluas wilayah pemasaran.

3. Menghasilkan website yang dapat membantu penyediaan data penjualan

sebagai bahan analisa Toko online Anhy Collection.

5

1.5 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Manfaat bagi penulis

Sebagai sarana untuk menambah pengetahuan di bidang pemrograman

komputer dan sistem pengolahan data agar dapat diterapkan pada kehidupan

sehari-hari.

2. Manfaat bagi perusahaan

Agar Toko online Anhy Collection dapat diketahui oleh semua kalangan

masyarakat dan pemasarannya dapat dilakukan dengan cepat.

3. Manfaat bagi masyarakat

Memudahkan masyarakat untuk mencari informasi tentang Toko online Anhy

Collection dengan cepat dan detail.

1.6 Sistematika Penulisan

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi hal-hal yang melatar belakangi perancangan Sistem

Informasi Penjualan pada Toko online Anhy Collection berbasis

web ini. Mulai dari latar belakang masalah, rumusan masalah,

batasan masalah, tujuan, dan manfaat dari aplikasi ini, dan

sistematika penulisannya.

BAB II LANDASAN TEORI

Tinjauan pustaka yang membahas hal-hal yang bersangkutan dalam

“Perancangan sistem informasi penjualan pada Toko online Anhy

6

Collection berbasis web mulai dari jenis program yang dibuat,

bahasa pemrograman yang di pakai dan hal lain yang berkaitan

dalam Skripsi ini.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Analisis yang terdiri dari deskripsi umum sistem, fitur utama

perangkat lunak, kebutuhan fungsional, kebutuhan non fungsional,

usecase dan analisis kelas.

BAB IV ANALISIS DAN IMPLEMENTASI

Deskripsi perancangan yang berisi pembahasan mengenai diagram

interaksi, diagram kelas, rancangan kelas rinci dan perancangan

antarmuka.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dan saran tentang kesimpulan dari hasil

perancangan web yang dibuat pada skripsi serta saran

pengembangan aplikasi mengenai penyempurnaan dan ide yang

dapat dilakukan terhadap aplikasi yang dibuat.

7

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Teori Pendukung

2.1.1 Sistem

2.1.1.1 Definisi Sistem

Menurut Sutabri (2014:7), suatu sistem pada dasarnya adalah sekelompok

unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain yang berfungsi bersama-sama

untuk mencapai tujuan tertentu. Definisi tersebut dapat dirinci lebih lanjut tentang

pengertian secara umum, yaitu:

1. Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur, seperti sistem pernapasan kita terdiri

dari suatu kelompok unsur, yang terdiri dari hidung, saluran pernafasan, paru-

paru, dan darah. Unsur-unsur yang membentuk subsistem tersebut.

2. Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan,

unsur-unsur sistem berhubungan erat satu dengan yang lain dan sifat serta

kerjasama antara unsur sistem tersebut mempunyai bentuk tertentu.

3. Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem, setiap

sistem mempunyai tujuan tertentu. Seperti sistem pernapasan kita bertujuan

menyediakan oksigen dan pembuangan karbon dioksida dari tubuh kita

bertujuan menyediakan oksigen dan tersebut yang berupa hidung, saluran

pernapasan, paru-paru, dan darah bekerja sama satu dengan yang lain dengan

proses tertentu untuk mencapai tujuan tersebut.

8

4. Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar, sistem

pernafasan kita merupakan bagian dari sistem metabolisme tubuh, contoh

sistem satuan adalah sistem pencernaan makanan, sistem peredaran darah,

dan sistem pertahanan tubuh.

2.1.1.2 Karakteristik Sistem

Menurut Sutabri (2014:10), model umum sebuah sistem adalah input,

proses, dan output. Hal ini merupakan konsep sebuah sistem yang sangat

sederhana sebab sebuah sistem dapat mempunyai beberapa masukan dan keluaran.

Adapun karakteristik sistem yang dimaksud adalah sebagai berikut :

1. Komponen Sistem (Components)

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, artinya

saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem

tersebut dapat berupa suatu bentuk subsistem, setiap subsistem memiliki sifat

dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses

sistem secara keseluruhan, suatu sistem dapat mempunyai sistem yang lebih

besar atau sering disebut suprasistem.

2. Batasan Sistem (Boundary)

Ruang lingkup sistem merupakan daerah yang membatasi antar sistem dengan

sistem yang lain atau sistem dengan lingkungan luarnya, batasan sistem ini

memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan yang tidak

dapat dipisahkan.

9

3. Lingkungan Luar Sistem (Environtment)

Bentuk apapun yang ada diluar ruang lingkup atau batasan sistem yang

mempengaruhi operasi system tersebut disebut lingkungan luar sistem,

lingkungan luar sistem ini dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga

bersifat merugikan sistem tersebut. Dengan demikian, lingkungan luar

tersebut harus tetap dijaga dan dipelihara, lingkungan luar yang merugikan

harus dikendalikan, jika tidak akan mengganggu kelangsungan hidup sistem

tersebut.

4. Penghubung Sistem (Interface)

Media yang menghubungkan sistem dengan subsistem lain disebut

penghubung sistem atau interface, penghubung ini memungkinkan sumber-

sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem lain. Bentuk keluaran

dari satu subsistem akan menjadi masukan untuk subsistem lain melalui

penghubung tersebut, dengan demikian dapat terjadi suatu integrasi sistem

yang membentuk suatu kesatuan.

5. Masukan Sistem (Input)

Energi yang dimasukan ke dalam sistem disebut masukkan sistem, yang dapat

berupa pemeliharaan (maintenance input) dan sinyal (Signal Input). Contoh,

di dalam suatu unit sistem komputer “program” adalah maintenance input

yang digunakan untuk mengoperasikan komputernya dan “data” adalah signal

input untuk diolah menjadi informasi.

10

6. Keluaran Sistem (Output)

Hasil energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna,

keluaran ini merupakan masukan bagi subsistem yang lain seperti sistem

informasi. Keluaran yang dihasilkan adalah informasi, informasi ini dapat

digunakan sebagai masukan untuk pengambilan keputusan atau hal-hal yang

menjadi input bagi subsistem lain.

7. Pengolahan Sistem (Proses)

Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan mengubah masukan

menjadi keluaran, contohnya adalah sistem akuntansi. Sistem ini akan

mengolah data transaksi menjadi laporan-laporan yang dibutuhkan oleh pihak

manajemen.

8. Sasaran Sistem (Objective)

Suatu sistem memiliki tujuan dan sasaran yang pasti dan bersifat

deterministic, jika suatu sistem tidak memiliki sasaran maka operasi sistem

tidak ada gunanya. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran

atau tujuan yang telah direncanakan.

2.1.1.3 Klasifikasi Sistem

Menurut Sutabri (2012:15), sistem dapat diklasifikasikan dari berbagai

sudut pandang, diantaranya adalah sebagai berikut:

11

1. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik

Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak

tampak secara fisik,misalnya sistem teologia, yaitu suatu sistem yang berupa

pemikiran tentang hubungan antara manusia dengan Tuhan; sedangkan sistem

fisik merupakan sistem yang ada secara fisik, seperti sistem komputer, sistem

produksi, sistem penjualan, sistem administrasi personalia, dan lain

sebagainya

2. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia

Sistem alamiah adalah sistem yangterjadi karena proses alam, tidak dibuat

oleh manusia, misalnya sistem perputaran bumi, terjadinya siang dan malam,

dan pergantian musim. Sedangkan sistem buatan manusia merupakan sistem

yang melibatkan hubungan manusia dengan mesin, yang disebut dengan

human machine system. Sistem informasi berbasis komputer merupaksan

contohnya, karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi

dengan manusia.

3. Sistem Deterministik dan Sistem Probabilistik

Sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diprediksi disebut

sistem deterministik. Sistem komputer adalah contoh dari sistem yang tingkah

lakunya dapat dipastikan berdasarkan program – program komputer yang

dijalankan. Sedangkan sistem yang bersifat probabilistik adalah sistem yang

kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi, karena mengandung unsur

probabilitas.

12

4. Sistem Terbuka dan Tertutup

Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak

terpengaruh oleh lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa

ada campur tangan dari pihak luar. Sedangkan sistem terbuka adalah sistem

yang berhubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya, yang menerima

masukan dan menghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya.

2.1.1.4 Tujuan Sistem

Menurut Taufiq (2013:5), tujuan sistem merupakan sasaran atau hasil yang

diinginkan. Manusia, tumbuhan, hewan organisasi, lembaga dan lain sebagainya

pasti memiliki tujuan yang bermanfaat minimal bagi dia sendiri atau bagi

lingkungannya.

Tujuan sangatlah penting karena tanpa tujuan yang jelas segala sesuatu

pasti akan hancur dan berantakan tapi dengan tujuan yang jelas akan lebih besar

kemungkinan akan tercapai sasarannya.

Begitu juga sistem yang baik adalah sistem yang memiliki tujuan yang

jelas dan terukur yang memungkinkan untuk dicapai dan memiliki langkah-

langkah yang terstuktur untuk mencapainya. Dengan tujuan yang jelas dan terukur

serta menggunkan langkah-langkah terstruktur kemungkinan besar sistem itu akan

tercapai tujuannya sesuai dengan apa yang telah menjadi tujuannya.

13

2.1.1.5 Daur Hidup Sistem

Menurut Sutabri (2012:20), Siklus Hidup Sistem adalah proses

evolusioner yang diikuti dalam menerapkan sistem atau subsistem informasi

berbasis komputer. Fase atau tahapandari daur hidup suatu sistem:

1. Mengenali adanya kebutuhan

Sebelum segala sesuatunya terjadi, timbul suatu kebutuhan yang harus dapat

dikenali.Kebutuhan dapat terjadi sebagai hasil pengembangan dari organisasi

dan volume yang meningkat melebihi kapasitas dari sistem yang ada.Suatu

kebutuhan ini harus dapat didefinisikan dengan jelas. Tanpa adanya kejelasan

dari kebutuhan yang ada, pembangunan sistem akan kehilangan arah dan

efektifitasnya.

2. Pembangunan sistem

Suatu proses atau perangkat prosedur yang harus diikuti untuk menganalisa

kebutuhan yang timbul dan membangun suatu sistem untuk dapat memenuhi

kebutuhan tersebut.

3. Pemasangan sistem

Setalah tahap pembangunan sistem selesai, sistem akan dioperasikan.

Pemasangan sistem merupakan tahap yang penting dalam daur hidup

sistem.Didalam peralihan dari tahap pembangunan menuju tahap operasional

terjadi pemasangan sistem yang sebenarnya merupakan langkah akhir dari

suatu pembangunan sistem.

14

4. Pengoperasian sistem

Program-program komputer dan prosedur – prosedur pengoperasian yang

membentuk suatu sistem informasi semuanya bersifat statis, sedangkan

organisasi ditunjang oleh sistem informasi tadi.Ia selalu mengalami perubahan

– perubahan itu karena pertumbuhan kegiatan bisnis, perubahan peraturan, dan

kebijaksanaan ataupun kemajuan teknologi. Untuk perubahan – perubahan

tersebut, sistem harus diperbaiki atau diperbaharui.

5. Sistem menjadi usang

Kadang perubahan yang terjadi begitu drastik sehingga tidak dapat diatasi

hanya dengan melakukan perbaikan – perbaikan pada sistem yang

berjalan.Tibalah saatnya secara ekonomis dan teknik sistem yang ada sudah

tidak layak lagi untuk dioperasikan dan sistem yang baru perlu dibangun untuk

menggantikannya.

2.1.2 Data dan Informasi

2.1.2.1 Definisi Data

Menurut Sutabri (2014:17), Data adalah kenyataan yang menggambarkan

suatu kejadian – kejadian dan kesatuan nyata.

Menurut Taufiq (2013:13), Data adalah sesuatu yang diberikan untuk

kemudian diolah.

Bedasarkan kedua definisi diatas, maka dapat disimpulkan data adalah

bahan mentah yang perlu diolah sehingga menghasilkan informasi yang

menunjukkan fakta. Data merupakan sumber daya penting pada manajemen

15

modern. Untuk itu, organisasi perlu melakukan penataan dan manajemen data

yang baik agar data yang dimiliki organisasi dapat berdaya guna semaksimal

mungkin.

2.1.2.2 Pengolahan Data

Pengolahan data merupakan hal yang sering ditemui di berbagai tempat

yang memakai atau menggunakan informasi. Pengolahan data dengan

menggunakan komputer terkenal dengan nama Pengolahan Data Elektrik (PDE)

yaitu : kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan. Data dapat berupa

angka, simbol-simbol khusus atau gabungan dari keduanya.

2.1.2.3 Siklus Pengolahan Data

Suatu proses pengolahan data terdiri dari tiga tahapan dasar, yang disebut

dengan siklus pengolahan data ( Data Processing Cycle ), yaitu Input, Processing

dan Output, seperti yang terlihat pada gambar 2.3.

Gambar 2.1 Siklus Pengolahan Data

Sumber : (Sutarman, 2009:4)

Tiga tahap dasar dari siklus pengolahan data tersebut dapat dikembangkan

lebih lanjut. Siklus pengolahan data yang dikembangkan dapat ditambahkan 3

(tiga) tahapan lagi, yaitu : Original, Storage dan Distribution, seperti yang terlihat

pada gambar 2.2.

Input

Processing Output

16

ORIGINATION INPUT PROSES OUTPUT DISTRIBUTION

STORAGE

Gambar 2.2 Siklus Pengolahan Data Yang Diperluas

Sumber : (Sutarman, 2009:4)

2.1.2.4 Definisi Informasi

Menurut Maimunah dalam jurnal CCIT Vol. 5 No. 3(2012:284), informasi

adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang lebih berarti bagi

penerimanya, dan bermanfaat dalam mengambil sebuah keputusan. Informasi

dapat didefinisikan sebagai hasil pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih

berguna dan lebih berarti bagi penggunanya yang menggambarkan suatu kejadian-

kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan.

Menurut Sutabri (2014:25) , informasi adalah data yang telah

diklasifikasikan atau diinterprestasikan untuk digunakan dalam proses

pengambilan keputusan. Sistem pengolahan informasi mengolah data menjadi

informasi atau tepatnya mengolah data dari bentuk tak berguna menjadi berguna

bagi penerimanya.

Dari kedua definisi di atas, maka dapat disimpulkan informasi adalah data

yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi penerimanya.

17

2.1.2.5 Fungsi Informasi

Menurut Sutabri (2014:27), fungsi utama informasi adalah menambah

pengetahuan. Informasi yang disampaikan kepada pemakai mengkin merupakan

hasil data yang sudah diolah menjadi sebuah keputusan. Akan tetapi, dalam

kebanyakan pengambilan keputusan yang kompleks, informasi hanya dapat

menambah kemungkinan kepastian atau mengurangi bermacam-macam pilihan.

Informasi yang disediakan bagi pengambil keputusan memberi suatu

kemungkinan faktor resiko pada tingkat-tingkat pendapatan yang berbeda.

2.1.2.6 Siklus Informasi

Menurut Sutabri (2014:27), data diolah menjadi suatu model informasi,

kemudian si penerima akan menangkap informasi tersebut untuk membuat suatu

keputusan dan melakukan tindakan. Tindakan si penerima menjadi sebuah data

baru. Data tersebut akan ditangkap sebagai input dan diproses kembali lewat suatu

model, dan seterusnya sehingga membentuk suatu silkus. Siklus inilah yang

disebut “Siklus Informasi” (information Cycle).

2.1.3 Sistem Informasi

2.1.3.1 Definisi Sistem Informasi

Informasi merupakan hal yang sangat penting bagi manajemen di dalam

pengambilan keputusan. Informasi dapat diperoleh dari sistem informasi

(information systems) atau disebut juga dengan proscessing systems atau

information processing systems atau information-generating systems.

18

Menurut Sutabri (2014:40), sistem informasi adalah suatu sistem di dalam

suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian

yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan

kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar

tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

2.1.3.2 Komponen Dasar Sistem Informasi

Menurut Sutabri (2014:41), sistem informasi terdiri dari beberapa

komponen-komponen yang disebut blok bangunan (building block), yang terdiri

dari blok masukan, blok model, blok keluaran,blok teknologi, blok basis data, dan

blok kendali. Sebagai suatu sistem, keenam blok tersebut masing-masing saling

berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untuk mencapai

sasaran.

1. Blok Masukan (input block) Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi, input yang

dimaksud adalah metode dan media untuk menangkap data yang akan

dimasukkan yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.

2. Blok Model (model block) Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang

akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan

cara yang telah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

19

3. Blok Keluaran (techology block) Teknologi merupakan “tool box” dalam sistem informasi, teknologi

digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan

mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan membantu

pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Teknologi terdiri dari 3 (tiga)

bagian utama, yaitu teknisi (brainware), perangkat lunak (software), dan

perangkat keras (hardware).

4. Blok Basis Data (database block) Basis data (database ) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan dan

berhubungan satu sama lain, tersimpan di perangkat keras komputer dan

menggunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Data didalam basis

data perlu diorganisasikan sedemikian rupa agar informasi yang dihasilkan

berkualitas.

5. Blok Kendali (control blok) Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api,

termperatur, air, debu, kecurangan-kecurangan, kegagalan-kegagalan sistem

itu sendiri, ketidakefisienan, sabotase, dan lain sebagainya. Beberapa

pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-

hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi

kesalahan-kesalahan dapat langsung diatasi.

20

2.1.3.3 Siklus Hidup Pengembangan Sistem Informasi

Menurut Simarmata (2010:39), SDLC mengacu pada model dan proses

yang digunakan untuk mengembangkan sistem perangkat lunak dan menguraikan

proses, yaitu pengembang menerima perpindahan dari permasalah kesolusi.

Menurut Nugroho (2010:2), pengembangan/rekayasa sistem informasi

(system development) dan/atau perangkat lunak (software engineering) dapat

berarti menyusun sistem/perangkat lunakyang benar-benar baru atau yang lebih

sering terjadi menyempurnakan yang sebelumnya.

Bila operasi sistem yang sudah dikembangkan masih timbul kembali

permasalahan-permasalahan yang kritis tidak dapat diatasi dalam tahap

pemeliharaan sistem, maka perlu dikembangkan kembali suatu sistem untuk

mengatasinya dan proses ini kembali ketahap yang pertama, yaitu tahap

perencanaan sistem.

Siklus ini disebut dengan siklus hidup suatu sistem (systems life cycle). Daur

atau siklus hidup dari pengembangan sistem merupakan suatu bentuk yang

digunakan untuk menggambarkan tahapan utama dan langkah-langkah didalam

tahapan tersebut dalam proses pengembangannya. Untuk lebih jelas terdapat tujuh

langkah utama System Development Life Cycle (SDLC) yang digunakan dalam

pengembangan sistem yang dapat dilihat pada gambar 2.3.

21

Gambar 2.3 Kerangka Kerja Pengembangan Sistem Informasi SDLC

1. Tahap awal yaitu perencanaan (planning) adalah menyangkut studi tentang

kebutuhan pengguna (user’s specification), studi-studi kelayakan (feasibility

study) baik secara teknik maupun secara teknologi serta penjadwalan suatu

proyek sistem informasi atau perangkat lunak. pada tahap ini pula, sesuai

dengan kakas (tool) yang penulis gunakan yaitu DFD.

2. Tahap kedua, adalah tahap analisis (analysis), yaitu tahap dimana kita

berusaha mengenai segenap permasalahan yang muncul pada pengguna

dengan mendekomposisi dan merealisasikan use case diagram lebih lanjut,

mengenai komponen – komponen sistem atau perangkat lunak, objek –

objek,hubungan antar objek dan sebagainya.

3. Tahap ketiga, adalah tahap perencanaan (design) dimana penulis mencoba

mencarisolusi dari permasalahan yang didapat dari tahap analisis.

22

4. Tahap keempat, adalah tahap implementasi dimana penulis

mengimplementasikan perencanaan sistem ke situasi nyata yaitu dengan

pemilihan perangkat keras dan penyusunan perangkat lunak aplikasi

(pengkodean/coding).

5. Tahap kelima, adalah pengujian (testing), yang dapat digunakan untuk

menentukan apakah sistem atau perangkat lunak yangdibuat sudah sesuai

dengan kebutuhan pengguna atau belum, jika belum, proses selanjutnya

adalah bersifat iteratif, yaitu kembali ketahap-tahap sebelumnya. Dan tujuan

dari pengujian itu sendiri adalah untuk menghilangkan atau meminimalisasi

cacat program (defect) sehingga sistem yang dikembangkan benar-benar akan

membantu para pengguna saat mereka melakukan aktivitas-aktivitasnya.

6. Tahap keenam, adalah tahap pemeliharaan (maintenance) atau perawatan

dimana pada tahap ini mulai dimulainya proses pengoprasian sistem dan jika

diperlukan melakukan perbaikan – perbaikan kecil. Kemudian jika waktu

penggunaan sistem habis, maka akan masuk lagi pada tahap perencanaan.

Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa System Development Lyfe

Cycle (SDLC) adalah keseluruhan proses dalam membangun sistem melalui

beberapa langkah. Ada beberapa model SDLC. Model yang cukup populer dan

banyak digunakan adalah waterfall. Beberapa model lain SDLC misalnya

fountain, spiral, rapid, prototyping, incremental, build & fix, dan synchronize &

stabilize.

23

2.1.3.4 Alat Bantu Perancangan Sistem Informasi

Dalam merancang sistem informasi, maka diperlukan beberapa alat bantu

untuk mempresentasikan bagaimana jalannya sistem serta prosedur-prosedur

yang dijalankan dengan menggunakan simbol-simbol yang standar.

2.1.3.5 Aliran Sistem Informasi (ASI)

Aliran sistem informasi merupakan bagan alir yang menunjukkan arus dari

program dan formulir termasuk tembusan-tembusannya. Aliran sistem informasi

sangat berguna untuk mengetahui permasalahan pada suatu sistem. Dari sini

dapat diketahui apakah sistem informasi tersebut masih layak dipakai atau tidak,

masih manual atau komputerisasi. Jika sistemnya tidak layak untuk dipakai lagi

maka perlu adanya perubahan dalam pengolahan datanya sehingga menghasilkan

informasi yang cepat dan akurat dan keputusan yang lebih baik.

Langkah-langkah yang dilakukan pada tahap merancang suatu sistem dan

program adalah membuat usulan pemecahan masalah secara logika. Alat bantu

yang digunakan antara lain digambarkan dengan menggunakan simbol-simbol.

Sebagian simbol-simbol yang akan digunakan dalam menggambarkan aliran

sistem informasi dapat dilihat pada Tabel 2.1.

24

Tabel 2.1 Simbol-simbol Aliran Sistem Informasi

Proses dengan menggunakan Komputer

Input / output yang menggunakan harddrive

Simbol garis alir menunjukkan jalur Dari

proses

Keterangan

Dokumen

Proses manual

Simbol

N File non komputer yang diurutkan berdasarkan

numerikal

A

C

Input / output yang menggunakan removeble

disk

File non komputer yang diurutkan berdasarkan

Alphabet

File non komputer yang diurutkan berdasarkan Historikal / penaggalan

2.1.3.6 Entity Relationship Diagram (ERD)

Entity relationship diagram (ERD) adalah gambar atau diagram yang

menunjukan informasi dibuat, disimpan, dan digunakan dalam sistem bisnis.

Entitas biasanya menggambarkan jenis informasi yang sama. Dalam entitas

digunakan untuk menghubungkan antar entitas yang sekaligus menunjukan

hubungan antar data.

Untuk membuat ERD diperlukan latihan dan jam terbang. Ada beberapa

pedoman yang perlu diperhatikan untuk membuat ERD, diantaranya:

1. Entitas harus memiliki banyak kejadian / realitas.

2. Hindari penggunaan atribut yang tidak perlu.

25

3. Berilah label yang jelas untuk semua komponen.

4. Pasangkan kardinalitas dan modalitas yang jelas dan benar.

5. Pecah atribut menjadi level sedehana yang mungkin diperlukan.

6. Label harus merefleksikan istilah-istilah bisnis yang umum.

7. Asumsi harus disebutkan dengan jelas.

Untuk lebih jelasnya Simbol-simbol yang digunakan dalam pembuatan

model Entity Relationship Diagram (ERD) dapat dilihat pada table 2.2

Tabel 2.2 Simbol-simbol ERD

Simbol Nama Keterangan Entity Menyatakan entitas yang

bisa berupa suatu elemen lingkungan, sumber daya atau transaksi yang penting bagi perusahaan

Attribute Digunakan untuk menunjukkan nama-nama attribute yang ada pada entity

Primary Key Attribute

Simbol attribute yang digarisbawahi ini menunjukkan attribute kunci yang ada pada suatu entity

Relationship Menunjukkan hubungan yang terjadi antara suatu entity dengan entity lainnya

Link Digunakan sebagai penghubung antara himpunan relasi dengan himpunan entitas dan himpunan entitas dengan attributnya.

26

2.1.3.7 Bagan Alir Program (Program Flow Chart)

Program Flow chart adalah suatu bagan yang menggambarkan arus logika

dari data yang akan diproses dari awal suatu program sampai akhir program.

Bagan alir program dapat digambarkan dengan menggunakan simbol-simbol

yang dapat dilihat pada Tabel 2.3

Tabel 2.3 Simbol-simbol Aliran Program

Simbol Nama Keterangan

Input/ Output Digunakan untuk mewakili data input/ output

Proses Digunakan untuk mewakili suatu proses

Garis Alir Digunakan untuk menunjukkan arus dari proses

Penghubung Digunakan untuk menunjukkan sambungan dari bagan alir yang terputus dihalaman yang masih sama atau dihalaman lainnya

Keputusan Digunakan untuk penyelesaian kondisi di dalam program

Proses Terdefinisi

Digunakan untuk menunjukkan suatu operasi yang rinciannya ditunjukkan di tempat lain

Persiapan Digunakan untuk member nilai awal suatu besaran

Titik Terminal

Digunakan untuk menunjukkan awal dan akhir dari suatu proses

27

2.1.4 Database

2.1.4.1 Definisi Database

Menurut Masria (2012:173), basis data atau (database ),atau sering pula

dieja basis data, adalah kumpulan informasi yang disimpan didalam komputer

secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer

untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang

digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut

sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem

basis data dipelajari dalam ilmu informasi.

Istilah "basis data" berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya

semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai

basis data komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada

sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan

data yang berhubungan dengan bisnis

Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau

potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari

jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema

menggambarkan obyek yang diwakili suatu basis data, dan hubungan di antara

obyek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan

struktur basis data: ini dikenal sebagai model basis data atau model data.

Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang

menurut istilah layman mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang

saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang

28

sebenarnya menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan

antar tabel diwakili dengan menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang

lain seperti model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih

eksplisit untuk mewakili hubungan antar tabel.

Istilah basis data mengacu pada koleksi dari data-data yang saling

berhubungan, dan perangkat lunaknya seharusnya mengacu sebagai sistem

manajemen basis data (database management system/DBMS). Jika konteksnya

sudah jelas, banyak administrator dan programer menggunakan istilah basis data

untuk kedua arti tersebut.

Menurut Rahardja dkk dalam jurnal CCIT Vol 4 No.3 (2011:238),

"database adalah kumpulan fakta-fakta sebagai respresentasi dari dunia nyata

yang saling berhubungan dan mempunyai arti tertentu."

Menurut Helmi Kurniawan dan Iwan Fitrianto Rahmad dalam jurnal CCIT

Vol 5 No.2(2012:193) “database atau basis data terdiri dari semua fakta yang

diperlukan, dimana fakta-fakta tersebut digunakan untuk memenuhi kondisi dari

kaidah-kaidah dalam sistem. Basis data menyimpan semua fakta, baik fakta awal

pada saat sistem mulai beroperasi, maupun fakta-fakta yang diperoleh pada saat

proses penarikan kesimpulan sedang dilaksanakan. Basis data digunakan untuk

menyimpan data hasil observasi dan data lain yang dibutuhkan selama

pemrosesan.

Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan diatas dapat ditarik

kesimpulan database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam

29

komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu

programkomputer untuk memperoleh informasi informasi dari basis data tersebut.

2.1.4.2 DBMS MySQL

MySQL merupakan Relasional Database Management Sistem (RDBMS)

yang didistribusikan secara gratis di bawah lisensi GPL (General Public Lisensi),

dimana setiap orang bebas menggunakan MySQL.

MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam

database sejak lama, yaitu SQL ( Structured Query Language ) yang merupakan

sebuah konsep pengoperasian database , terutama untuk pemilihan / seleksi dan

pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan

mudah secara otomatis.

2.1.5 Bahasa Pemrograman PHP

Menurut Anhar (2010:3), PHP (PHP: Hypertext Preprocessor) adalah

bahasa pemrograman web server-side yang bersifat open source. PHP merupakan

script yang menyatu dengan HTML dan berada pada server (server side HTML

embedded scripting). PHP adalah script yang digunakan untuk membuat halaman

website yang dinamis. Dinamis berarti halaman yang akan ditampilkan dibuat saat

halaman itu diminta oleh client. Mekanisme ini menyebabkan informasi yang

diterima client selalu yang terbaru/up to date. Semuas cript PHP dieksekusi pada

server dimana script tersebut dijalankan.

PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdroft, seorang programmer C.

Semula PHP digunakannya untuk menghitung jumlah pengunjung di dalam

30

webnya. Kemudian ia mengeluarkan Personal Home Page Tools versi 1.0 secara

gratis. Versi ini pertama kali keluar pada tahun 1995. Isinya adalah sekumpulan

script PERL yang dibuatnya untuk membuat halaman webnya menjadi dinamis.

Kemudian pada tahun 1996 ia mengeluarkan PHP versi 2.0 dengan kemampuan

dapat mengakses database dan dapat terintegrasi dengan HTML yang dapat

membuat halaman web yang dinamis.

2.1.6 HTML dan HTTP

2.1.6.1 Definisi HTML (Hypertext Markup Language)

Menurut Simarmata (2010:52), HTML adalah bahasa markup untuk

penyebaran informasi pada web. Ketika merancang HTML, ide ini diambil dari

Standart Generalized Markup Language (SGML). SGML adalah cara yang

terstandarisasi dari pengorganisasian dan informasi yang terstruktur di dalam

dokumen atau sekumpulan dokumen. Walaupun HTML tidak dengan mudah

dapat dipahami kebanyakan orang, ketika diterbitkan penggunaanya menjadi jelas.

2.1.6.2 Definisi HTTP

Menurut Simarmata (2010:52), http adalah komponen sentral lainnya dari

proyek awal di CERN. HTTP adalah protokol komunikasi stateless yang

berbasiskan TPC yang awalnya digunakan untuk mengambil kembali file – file

HTML dari server web ketika dirancang pada tahun 1991. Versi 1.1 (ditetapkan di

RFC2616) telah mengalami peningkatan. Versi ini mengizinkan client dan server

menggunakan banyak header untuk menyampaikan status informasi dan deksripsi

agen pengguna dan bertindak sebagai alat yang bersifat elementer untuk

31

autentikasi pengguna. Versi awal yang diciptakan pada tahun 1991, diacu sebagai

HTTP versi 0.9, adalah protokol yang sederhana untuk komunikasi antara client

dan server. Kebanyakan versi yang sekarang ini ada berasal dari protokol HTTP

versi 1.1.

HTML dan HTTP telah dikembangkan lebih lanjut sejak pertama kali

keduanya diusulkan. World Wide Web Consortium (W3C) pada awal Oktober

1994 dan temuan tim Berners-Lee telah menyatu dan memimpin evolusi tekhnis

dari web. Sekarang ini, W3C mempunyai anggota lebih dari 500 organisasi.

Microsoft, IBM dan Ericsson adalah beberapa diantaranya menjadi anggota W3C.

2.1.7 Website

Menurut Murad dkk dalam Jurnal CCIT Vol.7 No.1 (2013:49), “website

adalah sistem dengan informasi yang disajikan dalam bentuk teks, gambar, suara,

dan lainnya yang tersimpan dalam sebuah server web internet yang disajikan

dalam bentuk hypertext”.

Menurut Simarmata (2010:47), “website adalah sebuah sistem dengan

informasi yang disajikan dalam bentuk teks, gambar, suara, dan lain-lain yang

tersimpan dalam sebuah server web internet yang disajikan dalam bentuk

hypertext. Informasi web dalam bentuk teks umumnya ditulis dalam format

HTML (Hypertext MarkupLanguage). Informasi lainnya disajikan dalam bentuk

grafis (dalam formatGIF, JPG, PNG), suara (dalam format AU, WAV), dan objek

multimedia lainnya(seperti MIDI, Shockwave, Quicktime, Movie, 3D World) ”.

32

Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan diatas, maka dapat

disimpulkan website adalah sebuah tempat di internet, yang menyajikan informasi

dengan berbagai macam format data seperti teks gambar, bahkan video dan dapat

diakses menggunakan berbagai aplikasi client shingga memungkinkan penyajian

informasi yang lebih menarik dan dinamis dengan pengelolaan yang terorganisasi.

2.1.8 Content Management System (CMS)

Menurut Krisianto (2014: 2), CMS itu sendiri adalah program untuk

membuat dan mengatur content website secara cepat dan mudah. Sedangkan

menurut Satoto (2009:179), Content Management System (CMS) adalah sistem

yang digunakan untuk mengatur situs web. Biasanya, CMS mengandung dua

elemen: Content Management Application (CMA) dan Content Delivery

Application (CDA). CMA merupakan elemen yang memudahkan seorang manajer

isi (content manager) atau penulis – tanpa harus mengetahui Hypertext Markup

Language (HTML) – untuk membuat, mengatur, mengubah dan menghapus isi

dari situs web. Elemen CDA digunakan untuk menyusun informasi untuk

memperbarui isi situs web. Jenis CMS yang dipakai dalam penelitian ini adalah

jenis CMS e-Commerce yaitu Opencart.

2.1.9 OpenChart

Munurut Budiman (2010) OpenCart merupakan sistem online shopping

open source cart berbasis PHP. Sebuah solusi e-commerce untuk pedagang di

internet dengan kemampuan untuk menciptakan toko online, bisnis online, dan

33

berpartisipasi dalam e-commerce dengan biaya yang minimal. OpenCart

dirancang akan memiliki banyak fitur, mudah digunakan, dan Search Engine

Friendly dan dengan antarmuka visual yang menarik.

2.1.10 Domain

Menurut Zainal (2011: 17) Domain adalah nama atau alamat unik sebuah

website biasanya diakhiri dengan .com, .net, .biz, .org, .info, .tv, dan lain

sebagainya.

Dari definisi diatas disimpulkan bahwa Domain adalah nama yang

digunakan untuk mengidentifikasi alamat server komputer. Berikut adalah contoh

dan fungsi domain dapat dilihat pada tabel 2.4

Tabel 2.4 Contoh dan Fungsi Domain

Domain Fungsi Contoh Website

.com Untuk keperluan komersil microsoft.com, yahoo.com

.net Untuk organisasi/perusahaan yang

memiliki jaringan luas

gagasanmedia.net, nsf.net

.org Untuk organisasi non-komersil linux.org, wordpress.org

.edu Untuk lembaga pendidikan berkeley.edu

.info Untuk penggunaan umum, biasanya

penyebaran informasi

sudarma.info,

presidensby.info

.mil Untuk keperluan badan militer army.mil

.gov Untuk lembaga pemerintahan whitehouse.gov

34

2.1.11 Hosting

Menurut Azis (2013: 93) Hosting adalah suatu space atau tempat di internet

yang digunakan untuk menyimpan data-data situs. Dari situs perusahaan, situs

pribadi, situs blog, dan lain sebagainya.

Menurut Zainal (2011: 17) Hosting adalah penyedia layanan internet untuk

penempatan informasi-informasi baik untuk halaman-halaman web, penyimpanan

email, database dan sebagainya

Berdasarkan pendapat para ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa Hosting

adalah penyedia layanan internet berupa space atau tempat di internet yang

digunakan untuk menyimpan informasi-informasi dari sebuah situs, email,

database dan sebagainya.

2.1.12 WWW (World Wide Web)

Menurut Shelly dan Velmaart (2011: 80) World Wide Web (WWW) atau

web, terdiri dari kumpulan dokumen elektronik di seluruh dunia. Setiap dokumen

elektronik di web disebut webpage, yang dapat berisi teks, grafik, animasi, audio

dan video.

Menurut Chaffey (2009: 4) World Wide Web merupakan teknik paling

umum untuk menyebarkan informasi di internet. WWW dapat diakses melalui

web browser dimana dapat menampilkan web pages yang di dalamnya terdapat

elemen grafis dan kode HTML/XML.

35

Berdasarkan pendapat para ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa www atau

World Wide Web adalah suatu sistem yang menggunakan jaringan internet.

2.1.13 PHPMyAdmin

Menurut Sibero (2011:376) “PhpMyAdmin adalah aplikasi web yang dibuat

oleh phpMyAdmin.net. phpMyAdmin digunakan untuk administrasi database

MySQL”. Program ini digunakan untuk mengakses database MySQL. Perintah

untuk membuat tabel dapat menggunakan form yang sudah tersedia pada

PhpMyAdmin atau dapat langsung menuliskan script pada menu SQL.

PhpMyAdmin dijalankan dengan cara mengetik http://localhost/phpmyadmin pada

web browser.

Menurut Arief (2011:429) ”phpMyAdmin adalah salah satu aplikasi GUI

(Graphical User Interface) yang digunakan untuk mengelola database MySQL”.

Menurut Kurniawan (2008:8) “PhpMyAdmin adalah halaman yang terdapat pada

web server”. Fungsi dari halaman ini adalah sebagai pengendali database MySQL

menggunakan web server yang menyediakan informasi yang dapat di akses oleh

pengguna dimanapun dan kapanpun di seluruh dunia.

2.1.13 Konsep Dasar Penjualan

2.1.13.1 Definisi Penjualan

Menurut Ginting (2013:7) penjualan adalah penerimaan yang diperoleh dari

pengiriman barang dagangan atau dari penyerahan pelayanan dalam bursa sebagai

barang pertimbangan. Pertimbangan ini dapat dalam bentuk tunai peralatan kas

36

atau harta lainnya. Pendapatan dapat diperoleh pada saat penjualan, karena terjadi

pertukaran, harga jual dapat ditetapkan dan bebannya diketahui.

Menurut Sutabri (2012:1), “penjualan adalah transaksi perubahan nilai

barang menjadi nilai uang atau nilai piutang dagang”.

Dari kedua definisi diatas, maka dapat disimpulkan bahwa penjualan adalah

proses pertukaran barang atau jasa yang merupakan bahan pertimbangan pokok

dalam pemasaran.

2.2 Penelitian Terdahulu

Terdapat beberapa penelitian yang memliki kolerasi yang searah dengan

penelitian yang akan dibahas dalam tugas akhir ini antara lain:

1. Hana Qodrunida Lailatul Arafah (2014), dalam jurnal yang berjudul Sistem

Informasi Penjualan Mebel Secara Online Pada Toko Kencana Jati Raya

Semarang. Hasil dari penelitian ini adalah rancangan sistem penjualan

berbasis web yang dihasilkan dapat mempermudah proses jual beli pada

Toko Mebel Kencana Jati Raya dan dapat meminimalisir biaya dalam

mempromosikan produk dan mempermudah pelanggan dalam melihat

produk yang tersedia kapan saja dan dimana saja.

2. Agit Satrio (2013), dalam penelitian yang berjudul Perancangan Sistem

Informasi Penjualan Spare part Motor Berbasis Web Pada UD. Jaya Motor

Variasi. Hasil dari penelitian ini adalah sistem dapat mempermudah

karyawan dalam melakukan proses penjualan barang berupa sparepart

motor, sehingga proses tersebut terkontrol dengan baik.

37

3. Apriyanto N. Chandra (2011), dalam jurnal Sistem Informasi Penjualan

Arloji Berbasis Web pada CV. Sinar Terang Semarang. Hasil dari penelitian

ini adalah perusahaan memiliki interface sesuai sehingga dapat memberikan

informasi secara luas dan bisa mempermudah proses transaksi penjualan

arloji secara praktis.

4. Ida Astarina (2015), dalam jurnal yang berjudul Pembuatan Sistem

Penjualan Online Pada Toko Pn Musik Sukoharjo. Hasil dari penelitian ini

adalah dapat memberikan pelayanan yang lebih kepada pelanggan,

setidaknya dapat mengecek ketersediaan barang, harga barang, maupun

keterangan barang secara detail.

5. Rizka Hikma Juliana (2014), dalam jurnal yang berjudul Sistem Penjualan

Online Berbasis Web pada MDP Notebook Centre. Hasil dari penelitian ini

adalah Website sistem penjualan online dapat meningkatkan penjualan di

MDP Notebook Center dan juga dapat menjadi sarana alternatif untuk

pelanggan dalam melakukan transaksi pembelian barang di MDP.s

38

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Kerangka Kerja

Kerangka kerja dalam penelitian ini adalah rincian terhadap setiap masing-

masing kerangka kerja yang telah disusun agar penelitian yang dilakukan dapat

secara terstruktur dan jelas. Adapun kerangka kerja penelitian ini dapat digambarkan

pada gambar 3.1 berikut :

Gambar 3.1 Kerangka Kerja

1. Mendeskripsikan masalah

Mendeskripsikan masalah adalah melakukan perumusan masalah yang telah

diidentifikasi dari suatu sistem. Merumuskan masalah sangat diperlukan dalam suatu

penelitian agar penelitian tersebut menghasilkan kesimpulan yang terkonsep dan

jelas. Dalam penelitian ini rumusan masalah yang dilakukan tentang merancang dan

Mendeskripsikan Masalah

Analisis Masalah

Studi Literatur

Pengumpulan Data

Penerapan Sistem Penjualan pada Web

Perancangan Sistem Penjualan pada Web

Pengujian Sistem Penjualan Pada Web

39

membangun sebuah sistem penjualan yang berguna untuk toko melakukan transaksi

diluar toko.

2. Analisis Masalah

Pada tahap ini dilakukan untuk menganalisa masalah pada sistem yang sedang

berjalan untuk dapat memahami masalah yang telah ditentukan. Dengan demikian,

diharapkan dapat dipahami dengan baik.

3. Studi Literatur

Pada tahap ini dilakukan pencarian landasan-landasan teori yang diperoleh dari

berbagai buku dan juga internet untuk melengkapi perbendaharaan konsep dan teori,

sehingga memiliki landasan dan keilmuan yang baik dan sesuai.

4. Pengumpulan Data

Pada tahap ini dilakukan proses pengumpulan data yang bersifat kualitatif.

Berhubungan dengan tujuan penelitian ini adalah membantu dan mempermudah

proses penjualan barang maka data yang dibutuhkan adalah kualitatif. Oleh karena itu

teknik pengumpulan data yang digunakan berupa wawancara dan observasi untuk

melakukan pengamatan dan analisis.

5. Penerapan Sistem Penjualan Pada Web

Pada tahap ini merupakan penerapan sistem penjualan yang akan digunakan

pada toko tersebut. Dalam penerapan ini membuat fitur-fitur sistem dengan prosedur-

prosedur dan tahapan-tahapan yang menarik sesuai kebutuhan pengguna.

40

6. Perancangan Sistem Penjualan Pada Web

Merancang sebuah sistem yang akan digunakan oleh pengguna dengan bahasa

pemrograman sehingga program dapat di jalankan atau di gunakan pada komputer

saat user menggunakannya. Dengan program yang telah di rancang atau di bangun

mampu memungkinkan pelanggan untuk membeli barang tanpa harus datang ke toko.

7. Pengujian Sistem Penjualan Pada Web

Pengujian sistem penjualan merupakan pengujian hasil dari program yang telah

dibangun dengan menggunakan pemograman CMS. Dengan harapan program yang

dibangun dapat menyelesaikan permasalahan yang ada pada rumusan masalah serta

menghasilkan tujuan yang ingin dicapai.

3.2 Gambaran Umum Perusahaan

3.2.1 Identitas Perusahaan

Toko online ANHY Collection, adalah toko yang bergerak dibidang

perdagangan khususnya produk fashion yang berlokasi di Komp. Batam Nirwana

Residence Blok F3 No. 23, Patam Lestari, Sekupang, Batam. Dan didirikan pada 17

Maret 2012 hingga kini. Dalam pengolahan datanya masih sederhana, khususnya

pada pencatatan penjualan yang memerlukan ketelitian dalam pembuatan transaksi

penjualan.

41

3.2.2 Visi Misi Perusahaan

3.2.2.1 Visi

Menjadi perusahaan yang berkembang, terkenal dan terpercaya dengan selalu

mengutamakan kepuasan pelanggannya.

3.2.2.2 Misi

1. Menjalankan aktivitas penjualan dengan mengutamakan pelayanan terbaik

kepada pelanggan, penuh senyum ramah dan sopan.

2. Memberikan pelayanan prima kepada pelanggan melalui permintaan pelanggan

dengan cepat dan tepat waktu.

3. Memberikan harga – harga jual yang terbaik dan potongan harga yang

diberikan guna menarik daya beli pelanggan dan menigkatkan kepuasan

pelanggan.

4. Membina jaringan kerja sama saling menguntungkan yang dilandasi rasa saling

percaya.

5. Memberikan barang yang berkualitas.

42

3.2.3 Struktur Organisasi Perusahaan

Untuk saat ini segala tugas dan tanggung jawab mulai dari pemasaran,

administrasi hingga fungsi manajerial masih dikerjakan sendiri oleh owner, dengan

harapan dimasa depan jika toko ini telah berkembang dengan lebih baik dan lebih

besar, dapat memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.

43

BAB IV

ANALISIS DAN IMPLEMENTASI

4.1 Analisa Sistem Yang Berjalan

Aliran sistem informasi yang berjalan bertujuan untuk mengetahui

bagaimana terjadinya proses kegiatan dalam operasional dan juga untuk

mengetahui masalah-masalah yang ada serta kelemahan-kelemahan pada sistem

yang sedang berjalan sekarang ini. Jika pada sistem yang sedang berjalan terdapat

kekurangan maka dapat disempurnakan dengan menggunakan sistem yang baru.

Langkah pertama dalam membuat sistem baru ini adalah mempelajari sistem

yang sedang berjalan pada sebuah organisasi beserta dengan permasalahannya.

Tujuannya adalah untuk mendapatkan gambaran secara jelas tentang bentuk

permasalahan yang ada pada organisai tersebut.

Analisis prosedur penjualan yang berjalan di Anhy Collection saat ini

adalah sebagai berikut :

1. Konsumen memilih barang yang diinginkan.

2. Admin akan memeriksa ketersediaan stok produk. Jika produk yang diinginkan

tidak tersedia maka akan diberitahukan lagi kepada konsumen.

3. Jika stok produk tersedia, maka admin membuat dan mengirimkan nota serta

memberitahukan total yang akan dibayar konsumen.

4. Konsumen mentransfer pembayaran dan mengkonfirmasikan ke admin.

5. Admin akan memeriksa penerimaan pembayaran, apakah pembayaran telah

sesuai. Setelah itu admin melakukan mengirimkan barang kepada konsumen.

44

Aliran sistem Anhy Collection yang sedang berjalan pada saat ini dapat

dilihat pada gambar 4.1

Gambar 4.1 Flowmap sistem yang sedang berjalan

45

Dari hasil penelitian yang telah penulis lakukan pada toko Anhy Collection,

sistem yang sedang berjalan masih memiliki kelemahan yaitu:

1. Pemasaran yang dilakukan sangat terbatas karena waktu dan cakupan wilayah

pemasaran yang dilakukan masih semi online

2. Penyediaan informasi tentang produk yang dijual tidak bertahan lama yang

mana maksimal gambar produk yang dapat ditampung hanya 80 gambar, dan

ketika ada update produk baru maka produk yang lama akan terhapus.

3. Dalam pembuatan nota penjualan masih dilakukan dengan cara manual

sehingga data penjualan yang dihasilkan juga harus dibuat dengan cara manual

Dimana dibutuhkan waktu yang lama dan kurang efektif.

Setelah di analisis dan evaluasi secara keseluruhan maka perlu dilakukan

pengembangan terhadap sistem informasi kegiatan Toko Anhy Collection yang

nantinya diharapkan mampu memperluas pemasaran, mempercepat proses dan

menghasilkan informasi lebih cepat, tepat dan akurat sesuai dengan keinginan

owner.

4.2 Analisis Sistem Yang Diusulkan

Sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa ada kelemahan-

kelemahan dari sistem yang berjalan terutama pada sistem informasi toko Anhy

Collection. Sistem baru bertujuan untuk menutupi kelemahan-kelemahan yang ada

pada sistem yang lama.

Dalam hal ini prosedur yang dibuat tidak mengalami banyak perubahan dari

sistem yang sedang berjalan, hanya berbeda dalam penggunaan sistem

komputerisasi dengan teknologi internet yang diharapkan dapat memperluas

46

cakupan penjualan produk dan menghasilkan informasi yang lebih cepat dan

akurat pada toko Anhy Collection.

Berikut adalah prosedur sistem informasi pemesanan yang diusulkan pada

toko Anhy Collection:

1. Konsumen memilih produk yang sudah ada dan akan masuk ke keranjang

belanja konsumen

2. Konsumen melakukan login sebelum melakukan pembelian. Konsumen yang

belum memiliki akun diharuskan untuk melakukan registrasi (pendaftaran)

akun terlebih dahulu sebelum memesan barang

3. Konsumen mengisi form alamat pengiriman produk

4. Konsumen memilih metode pengiriman produk

5. Konsumen memilih metode pembayaran

6. Konsumen mendapatkan rincian pesanan produk dan melakukan pembayaran

sesuai informasi yang diberikan

7. Sistem secara otomatis mengirimkan invoice ke halaman order history

8. Admin akan mengecek data pesanan konsumen

9. Admin melakukan proses pengiriman barang kepada konsumen

10. Admin akan merubah status pesanan menjadi complete apabila konsumen

sudah menerima pesanan tersebut

Analisis sistem yang diusulkan digambarkan dalam flowmap dan diagram

konteks yang dapat menjelaskan proses aliran data sehingga menghasilkan sistem

informasi yang diinginkan.

Adapun flowchart yang diusulkan pada Toko online Anhy Collection dapat

dilihat pada gambar 4.2

47

Costumer Admin

yes

Gambar 4.2 Flowmap sistem yang Diusulkan

Mulai

Lihat Produk

Login / i

Data

Pemesanan

Pembayaran/ Payment

Validasi Konfirmasi Pembayaran

Delivery

Terima Barang

Selesai

Add to cart no

Data

Check Out

Data Pemesanan

Cetak Invoice

48

4.2.1 Diagram Konteks yang Diusulkan Diagram konteks adalah suatu diagram yang menggambarkan

keseluruhan sistem. Diagram ini menggambarkan masukan dan keluaran

dari sebuah sistem yang berasal dari dan entitas yang terlibat dalam

sebuah sistem.

- Pemesanan Barang - Data Barang

- Data Konsumen - Data Konsumen

- Konfirmasi Pembelian

- Nota Pembelian - Pemesanan Barang

- Data Konfirmasi

Gambar 4.3 Diagram Konteks yang Diusulkan

4.2.3 Perancangan Sistem Yang Diusulkan

1. Perancangan Menu Login

Pemilik usaha / pengelolah web browser diberikan sebuah username dan

password untuk digunakan pada saat menjalankan web browser tersebut, dan

dapat mengatur semua isi dari web browser. Berikut rancangan tampilan menu

login dapat dilihat pada gambar 4.4

Konsumen Admin

Owner

- Laporan Produk - Laporan Penjualan

Sistem Informasi

Penjualan Berbasis Web

49

Gambar 4.4 Menu Login

2. Perancangan Home Admin

Tampilan home / menu utama admin setelah memasukkan username dan

password admin.

Dashboard

Gambar 4.5 Home Admin

Login

Cari Mode Demo Bantuan

Voucher

Lokasi

Administrasi

Dashboard

Pelanggan

Pengiriman

Setting

50

3. Perancangan Halaman Depan

Tampilan halaman depan untuk menampilkan informasi-informasi terbaru

seputar produk baju. Dan untuk melihat keadaan took secara menyeluruh.

Gambar 4.6 Halaman Depan

4. Perancangan Halaman Login User

Tampilan halaman login user untuk mendaftar sebagai member atau login

untuk anggota yang sudah menjadi member Anhy Collection.

LOGIN

SUDAH TERDAFTAR?

Buat akun Alamat Email

Alamat Email Password

Gambar 4.7 Halaman Login User

Cari Troli

Logo

Jam Sendal

LOGIN BUAT AKUN

Kacamata

Sepatu Tas

51

5. Perancangan Halaman Product

Tampilan pada menu product / produk untuk mengubah, menambah, dan

menghapus produk yang sudah atau belum ada.

PRODUK

Gambar 4.8 Halaman Products

6. Perancangan Halaman Keranjang Belanja / Troli

Tampilan keranjang belanja digunakan untuk pelanggan bisa mengelola

barang-barang yang akan di pesan. User dapat mengurangi atau menambah barang

pada cart.

RINGKASAN BELANJA

Gambar 4.9 Halaman Keranjang Belanja / Troli

Id Gambar Nama Kategori Harga Dasar

Harga Final

Jumlah

Produk Keterangan Katersediaan Harga Satuan

Jumlah Total

Belanja lagi Proses Pembayaran

52

7. Perancangan Halaman Checkout

Tampilan Checkout ini berisi form alamat, data user, dan total pembayaran.

Setelah itu melakukan confirm order / konfirmasi order dengan melakukan

transfer ke bank yang tertera dan melakukan konfirmasi pembayaran sesuai

dengan instruksi, kemudian yang terakhir adalah mengakses confirm order.

Gambar 4.10 Halaman Checkout

4.3 Implementasi

Tahap implementasi sistem merupakan proses yang dilakukan setelah tahap

perancangan sistem selesai dilaksanakan. Tujuan yang dicapai pada tahap ini

adalah dapat dioperasikannya hasil perancangan sistem yang telah dibuat. Pada

tahapan ini dijelaskan mengenai sistem yang dirancang dan bagaimana cara

penggunaannya.

Produk Keterangan Katersediaan Harga Satuan

Jumlah Total

Bayar via transfer Bank

Bayar menggunakan cek

53

4.3.1 Implementasi Antar Muka untuk Admin

Halaman ini berisi mengenai file-file yang dapat diakses oleh Admin pada

website anhycollection.com mengenai pengolahan data master seperti data

kategori produk, data produk, data pelanggan, kemudian untuk pengolahan data

transaksi seperti data pemesanan masuk dan laporan penjualan.

4.3.1.1 Halaman Masuk / Login Admin

Halaman ini digunakan oleh admin untuk masuk ke menu utama agar dapat

mengelola informasi yang ada dalam web tersebut. Contohnya informasi tentang

produk yang akan dijual dalam web. Form login admin dan login password yang

digunakan untuk mengakses dan mengimput data yang dibutuhkan ke dalam web.

Halaman login admin dapat dilihat pada gambar 4.11

Gambar 4.11 Halaman Login Admin

54

4.3.1.2 Halaman Home Admin

Halaman ini merupakan tampilan utama untuk admin keteika telah sukses

melakukan login dan admin dapat memilih menu-menu yang diinginkan untuk

mengatur situs web anhycollection.com. Halaman utama admin ini dapat dilihat

pada gambar 4.12

Gambar 4.12 Halaman Utama Admin

4.3.1.3 Halaman Menu Kategori Produk

Halaman depan adalah merupakan ahalaman awal dalam website yang

menampilkan informasi-infromasi terbaru seputar produk fashion branded. Pada

halaman depan ini tertampil gambaran umum keadaan took secara menyeluruh.

Halaman menu kategori produk dapat dilihat pada gambar 4.13

55

Gambar 4.13 Halaman Kategori Produk

4.3.1.4 Halaman Tambah Kategori Produk

Halaman ini merupakan halaman untuk menambah kategori produk.

Halaman tambah kategori produk dapat dilihat pada gambar 4.14

56

Gambar 4.14 Halaman Tambah Kategori Produk

57

4.3.1.5 Halaman Menu Produk

Halaman ini merupakan tampilan dari menu produk, data nama-nama

produk yang telah diinputkan sesuai dengan kategori yang telah ada. Halaman

menu produk dapat dilihat pada Gambar 4.15

Gambar 4.15 Halaman Menu Produk

58

4.3.1.6 Halaman Tambah Produk

Halaman ini merupakan tampilan form untuk menambah data produk.

Halaman tambah produk dapat dilihat pada gambar 4.16

Gambar 4.16 Halaman Tambah Produk

59

4.3.1.7 Halaman Menu Customers

Halaman ini adalah halaman yang berisi form alamat, data user dan total

pembayaran yang harus ditransfer ke Toko online Anhy Collection. dapat dilihat

pada gambar 4.17

Gambar 4.17 Halaman Menu Customers

4.3.1.8 Halaman Transaksi Pemesanan

Halaman transaksi pemesanan ini berfungsi untuk melakukan perubahan

status pesanan, menghapus dan menampilkan semua daftar pesanan. Halaman

transaksi pemesanan dapat dilihat pada gambar 4.18

60

Gambar 4.18 Halaman Transaksi Pemesanan

4.3.1.9 Halaman Laporan Penjualan

Laporan ini berfungsi untuk menampilkan jumlah penjualan. Halaman

laporan penjualan dapat dilihat pada gambar 4.19

61

Gambar 4.19 Halaman Laporan Penjualan

4.3.2 Implementasi Antar Muka untuk User

Berikut ini adalah tampilan menu E-Commerce pada Toko online Anhy

Collection user.

4.3.2.1 Halaman Utama Konsumen

Halaman ini merupakan tampilan utama user publik ketika membuka

aplikasi E-Commerce Toko online Anhy Collection. Halaman utama user dapat

dilihat pada gambar 4.20

62

Gambar 4.20 Halaman Utama User

63

4.3.2.2 Halaman Register User

Halaman pendaftaran ini untuk user publik yang akan mendaftar menjadi

pelanggan, dimana form pendaftaran harus diisi dengan lengkap dan benar. Pada

halaman ini user harus mengisi data sesuai dengan kebutuhan yang telah

ditentukan. Halaman register user dapat dilihat pada gambar 4.21

Gambar 4.21 Halaman Register User

64

4.3.2.3 Halaman Login User

Halaman ini berfungsi sebagai halaman login user, dimana user harus

mendaftarkan diri sebagai pelanggan terlebih dahulu, setelah user menjadi

pelanggan maka pelanggan dapat melakukan login dengan mengisi username dan

password. Jika login berhasil user akan masuk ke dalam halaman pelanggan, dan

apabila login gagal akan muncul keterangan no match for e-mail address and/or

password. Halaman login user dapat dilihat pada gambar 4.22

Gambar 4.22 Halaman Login User

65

4.3.2.4 Halaman Produk

Halaman ini menampilkan produk-produk sesuai dengan kategori produk

tersebut. Halaman produk dapat dilihat pada gambar 4.23

Gambar 4.23 Halaman Produk

66

4.3.2.5 Halaman Detail Produk

Halaman detail produk ini menampilkan informasi seperti kode produk,

harga, jumlah stok, dan dekripsi produk. Halaman detail produk dapat dilihat pada

gambar 4.24

Gambar 4.24 Halaman Detail Produk

67

4.3.2.6 Halaman Keranjang Belanja

Produk yang telah dipesan secara otomatis akan masuk ke keranjang

belanja, keranjang belanja ini menampilkan jumlah harga pesanan yang telah

dipilih pelanggan. Halaman keranjang belanja dapat dilihat pada gambar 4.25

Gambar 4.25 Halaman Keranjang Belanjaan

68

4.3.2.7 Halaman Checkout

4.3.2.7.1 Checkout option

Halaman ini customer baru akan diminta memilih apakah akan mendaftar

sebagai pelanggan tetap atau hanya sebagai customer tamu. Halaman Checkout

option dapat dilihat pada gambar 4.26

Gambar 4.26 Halaman Checkout Option

4.3.2.7.2 Billing Details

Halaman ini customer akan diminta untuk mengisi data identitas pribadi dan

detail alamat penagihan. Halaman Billing Details dapat dilihat pada gambar 4.27

69

Gambar 4.27 Halaman Billing Details

4.3.2.7.3 Delivery Details

Halaman ini customer akan diminta untuk mengisi alamat yang akan dituju

untuk pengiriman barang pesanan . Halaman Delivery Details dapat dilihat pada

gambar 4.28

70

Gambar 4.28 Halaman Delivery Details

4.3.2.7.4 Delivery Method

Halaman ini customer akan diminta untuk memilih metode pengiriman yang

diinginkan . Halaman Delivery Method dapat dilihat pada gambar 4.29

Gambar 4.29 Halaman Delivery Method

71

4.3.2.7.5 Payment Method

Halaman ini customer akan diminta untuk memilih metode pembayaran

yang diinginkan . Halaman Payment Method dapat dilihat pada gambar 4.30

Gambar 4.30 Halaman Payment Method

4.3.2.7.6 Confirm Order

Halaman ini berisi konfirmasi pemesanan mengenai detail pemesanan

barang yang dilakukan oleh customer dan juga mengenai informasi nomor

rekening untuk pembayaran melalui transfer . Halaman Confirm Order dapat

dilihat pada gambar 4.31

72

Gambar 4.31 Halaman Confirm Order

73

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil yang didapat dari pembahasan sistem informasi penjualan

berbasis website pada Toko online Anhy Collection, maka dapat diambil beberapa

kesimpulan sebagai berikut.

1. Dengan adanya sistem informasi berbasis web pada Toko online Anhy Collection

ini, dapat membantu kegiatan operasional menjadi lebih efektif dan efisien serta

dapat memperluas sistem pemasaran dan pengenalan produk fashion branded.

2. Dengan rancangan sistem yang baru, dapat lebih memudahkan Toko online Anhy

Collection dalam melayani penjualan dari berbagai wilayah serta mampu

menjangkau pasar yang lebih luas bahkan hingga manca Negara.

3. Adanya suatu media penyimpanan data yang lebih terjamin dengan penerapan

sistem yang baru ini, karena data-data tersimpan dalam bentuk file didalam

database, sehingga data tersebut dapat dijadikan bahan analisa untuk lebih

meningkatkan penjualan.

74

5.2. Saran

Berikut adalah beberapa saran untuk pengembangan lebih lanjut terhadap

sistem informasi penjualan berbasis website pada Toko online Anhy Collection :

1. Pengguna sistem harus memahami sistem yang baru secara keseluruhan

sebelum menggunakan sepenuhnya sistem tersebut.

2. Untuk menghindari aktifitas hacking, hendaknya rutin melakukan proses update

security.

3. Untuk web developer, kontrol terhadap akses transaction database dapat

diperhatikan secara lebih serius. Hal ini untuk menghindari kesalahan dalam

pembatasan akses pengguna.

4. Untuk lebih menunjang kemudahan dan kenyamanan pelanggan, diperlukan

penyediaan metode pembayaran yang lebih banyak seperti Credit card, Debit

card, Paypall dsb.

5. Perlunya menyediakan jasa ekspedisi yang lebih variatif agar pelanggan dapat

memilih sendiri ekspedisi yang diinginkan.

75

DAFTAR PUSTAKA

Alexander F. K. Sibero, 2011, Kitab Suci Web Programing. Yogyakarta : MediaKom.

Anhar. 2010. Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara Otodidak. Jakarta: Media Kita.

Arafah, Hana Qodrunida Lailatul. 2014. Sistem Informasi Penjualan Mebel Secara Online Pada Toko Kencana Jati Raya Semarang. Universitas Dian Nuswantoro. 2015. Jurnal. 15817.

Arief, M Rudianto. 2011. Pemrograman Web Dinamis menggunakan PHP dan

MySQL. Yogyakarta : C.V ANDI OFFSET.

Astarina ,Ida. 2015. Pembuatan Sistem Penjualan Online Pada Toko Pn Musik Sukoharjo. Universitas Surakarta. 2012. Jurnal. 899.

Azis, Sholechul. 2013. Gampang dan Gratis Membuat Website. Jakarta : Lembar Langit Indonesia.

Black, J A & Champion, D J. 2009. Metode & masalah Penelitian Sosial. Bandung : Refika Aditama.

Chaffey, Dave. 2009. E-Business and E-Commerce Management Strategy : Implementation and Practice 4th Edition. Harlow : Prentice Hall

Chandra, Apriyanto N. 2011. Sistem Informasi Penjualan Arloji Berbasis Web pada CV. Sinar Terang Semarang. Universitas Pembangunan Nasional Veteran. 2011. Skripsi. 1108.

Ginting, Elizaandayni. 2013. Aplikasi Penjualan Berbasis Web (E-Commerce) Menggunakan Joomla Pada Mutiara Fashion. Bandung : Universitas Widyatama.

Juliana, Rizka Hikma. 2014. Sistem Penjualan Online Berbasis Web pada MDP Notebook Centre. STMIK GI MDP. 2013. Jurnal. 2008240017

Krisianto, Andy. 2014. Internet untuk Pemula. Jakarta : Elex Media Komputindo.

Kurniawan, Helmi dan Iwan Fitrianto Rahmad. 2011. Perancangan Sistem Pakar Untuk Mendeteksi Penyakit Pada Tanaman Cabe Dengan Metode Certainty Factor. Jurnal CCIT Vol. 5 (No. 2 Tahun 2011).193.

Laudon, Kenneth. C dan Traver, Carol Guerdo. 2013. E- Commerce, Business

Technology Society. USA : Addison Wesey.

76

Maimunah, dkk. 2012. Media Company Profile Sebagai Sarana Penunjang Informasi dan Promosi. Journal CCIT Vol.5 (No.3 Tahun 2012). 284

Masria. 2012. Perakitan Komputer. Jakarta: Lentera Printing.

Murad, dkk. 2013. Aplikasi Intelligence Website Untuk Penunjang Laporan PAUD Pada Himpaudi Kota Tangerang. Jurnal CCIT Vol. 7 (No. 1 Tahun 2013). 49

Nugroho. Adi. 2010. Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi Objek Dengan Metode USDP. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Pressman, Roger S. 2010. Rekayasa Perangkat Lunak Pendekatan Praktisi.(ed.7). Yogyakarta : Penerbit Andi.

Rahardja, dkk. 2011. Peningkatan Kinerja Distributed Database Melalui Metode DMQ Base Level. Jurnal CCIT Vol. 4 (No. 3 Tahun 2011). 238

Satoto, 2009. Analisis Keamanan Sistem Informasi Akademik Berbasis Web Di

Fakultas Teknik Universitas Diponegoro, “Seminar Nasional Aplikasi Sains

dan Teknologi”, Yogyakarta.

Satrio, Agit. 2013. Perancangan Sistem Informasi Penjualan Spare part Motor Berbasis Web Pada UD. Jaya Motor Variasi. STMIK Raharja. 2014. Skripsi Si1013464549.

Shelly C. And Velmaart. 2011. Discovering Computers “ Menjelajah Dunia Komputer” Fundamental 3rd Edition. Salemba :Infotek

Simarmata, Janner. 2010. Rekayasa Perangkat Lunak. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Sutabri, Tata. 2012, Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Sutabri, Tata. 2014, Sistem Informasi Manajemen. Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit ANDI.

Sutarman. 2009. Pengantar teknologi Informasi. Jakarta : Bumi Aksara.

Taufiq. 2013. Sistem Informasi Manajemen Konsep Dasar, Analisis dan

Metode Pengembangan. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Zainal, Ali. 2011. Cepat dan Mudah Membuat Website Keren Dengan Wordpress 3.x. Jakarta : Mediakita

Daftar Riwayat Hidup

Data pribadi :

Nama : Aniarti

Tempat tgl Lahir : Palopo, 19-09-1987

Jenis Kelamin : Perempuan

Kewarganegaraan : Indonesia

Status : Menikah

Agama : Islam

Alamat : Komp. Batam Nirwana Residence Blok F3

No.23

Email : [email protected]

Pendidikan Formal:

Tahun 1994 – 2000 : SDN 01 Wolo

Tahun 2000 – 2003 : SMPN 1 Wolo

Tahun 2003 - 2006 : SMKN 1 Kolaka

Tahun 2013 – 2016 : AAPH Gici Batam

Tahun 2016 – 2017 : STMIK Gici Batam