peran facebook sebagai media pemasaran pada produk …
TRANSCRIPT
i
PERAN FACEBOOK SEBAGAI MEDIA PEMASARAN PADA
PRODUK JAFRA (STUDI PADA CONSULTAN JAFRA DI
KOTA JAMBI
SKRIPSI
KURNIA BINTI ISTIKOMAH
SES.141354
PEMBIMBING:
M. Nazori Madjid, S.Ag.,M.SI
Efni Anita, SE., M.E.Sy
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SULTHAN THAHA SAIFUDDIN
JAMBI
2019
v
MOTTO
...”Rasulullah shalallahu „alaihi wasallam tiba di Madinah, mereka
(penduduk Madinah) mempraktekkan jual beli buah-buahan dengan sistem salaf,
yaitu membayar dimuka dan diterima barangnya setelah kurun waktu dua atau
tiga tahun kemudian, Maka Beliau bersabda: “Siapa yang mempraktekkan salaf
dalam jual beli buah-buahan hendaklah dilakukannya dengan takaran yang
diketahui dan timbangan yang diketahui, serta sampai waktu yang di ketahui.”
HR. Bukhari: Jual beli salam: 2086”...
vi
PERSEMBAHAN
Alhamdulillahirobbil’alamin rasa syukur kepada Allah SWT sebuah hasil karya sederhana ini dapat
terselesaikan, satu cita telah tergapai, itu bukanlah akhir dari sebuah perjalananku dalam bertholabul
ilmi akan tetapi ini adalah awal dari sebuah perjuangaku.
Shalawat dan salam kepada sang idolaku beliau Rasulullah SAW dan para keluarga, sahabat yang mulia
semoga karya ini dapat bermanfaat serta menjadi amal shaleh baguki serta menjadu suatu kebanggaan
keluarga tercinta.
Ku persembahkan karya sederhana ini .....
Untuk bidadariku, belahan jiwaku, penyemangat hidupku Ibunda tercinta Ibu SAMINI serta pahlawan
hidupku yang telah mengajarkanku arti sebuah perjuangan, seorang pahlawan yang tak pernah
menampakkan keluh kesahnya, beliau penuh kesabaran dan pengertian yang luar biasa tetesan demi
tetesan keringat beliau cucurkan namun tak ada sedikitpun baliau yang memberikan segalanya untuk ku
Ayahku tercinta SUPARMIN.
Penulis persembahkan skripsi ini kepada tercintaku : Adinda Nurul Azizah Maisaroh, Ananda Salam
Syakban Nurkhafid, dan Ananda Desrifal Mahmudi
Kepada sahabatku (Nurliani, Novi Aisah, Idarti) terimakasih sudah menjadi sahabat terbaikku yang selalu
membantu dan mensupport. Kepada teman-teman penghuni “Kost Anak Rantau” Novi Wulandari, Siti Nur
Afifah, Wiwin Mulyani, Maryuna, Dewi Kartika sari terimakasih sudah selalu menemani dan memotivasi
saya sehingga saya bisa menyelesaikan skripsi ini.
vii
ABSTRAK
Skripsi ini membahas tentang Peran Facebook Sebagai Media Pemasaran
Pada Produk Jafra. Penelitian ini merupakan deskriptif kualitatif. Data yang
digunakan adalah data primer dan data sekunder, pengumpulan sumber data
diambil dari cunsultan produk Jafra Di Kota Jambi. Hasil peneltian dan
pembahasan menyimpulkan bahwa Peran Facebook sebagai media pemasaran
online pada consultan Jafra sudah maksimal. Consultan Jafra yang menjalankan
bisnis online sudah semua menggunakan Facebook sebagai media untuk
mempromosikan produknya karena Facebook adalah media sosial yang mudah
digunakan dalam pemasaran produk. Faktor lain yang membuat consultan Jafra
memasarkan produknya melalui Facebook adalah karena Facebook salah satu
media sosial yang sedang banyak digunakan orang untuk berbisnis. Promosi
melalui Facebook memiliki perbedaan dengan media lainnya. Promosi
menggunakan Facebook bersifat interaktif karena adanya aliran informasi yang
timbal balik atau komunikasi dua arah yang terjadi antara konsumen dan pebisnis.
Dengan menggunakan facebook consultan dapat melakukan penyaringan dengan
tepat sasaran berdasarkan informasi yang disajikan. Selain itu facebook juga
menyediakan fungsi komunikasi yang berfungsi sebagai pesan (message) dan
obrolan (chat) bagi para penggunanya.
Kata kunci : Facebook, Pemasaran Online, Produk Jafra
viii
KATA PENGANTAR
Assalamu’laikum Wr. Wb
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadiran Allah SWT.Yang telah
memberikan kesahatan dan kekuatan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi
ini dengan baik. Tidak lupa pula shalawat dan salam penulis haturkan kepada
junjungan Nabi besar Muhammad SAW.
Skripsi ini berjudul “Peran Facebook Sebagai Media Pemasaran Pada
Produk Jafra (Studi Pada Consultan Produk Jafra di Kota Jambi)”
1. Adapun tujuan dari penyusunan skripsi ini adalah sebagai tugas ahir yang
merupakan syarat untuk meraih gelar sarjana jenjang Strata 1 Jurusan
Ekonomi Syariah Pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sulthan
Thaha Saifuddin Jambi. dalam penyusunan skripsi ini, tidak luput dari
keterbatasan dan kekurangan. penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi
ini tidak akan berhasil tanpa adanya dukungan, usaham dan bimbingan dari
berbagai pihak. oleh karena itu, sudah sepantasnya penulis menghaturkan
terimakasih yang sedalam-dalamnya kepada kedua orang tuaku tercinta
Ayahanda Suparmin dan Ibunda Samini yang tidak pernah lelah memberikan
do’a, dukungan, semangat, motivasi, cinta dan kasih sayang. Berikut ucapan
terimakasih kepada M. Nazori Madjid, S.Ag.,M.SI dan Ibu Efni Anita, SE.,
M.E.Sy selaku pembimbing I dan II. Serta kepada:
1. Bapak Dr. H. Hadri Hasan, MA Selaku Rektor UIN Sulthan thaha
Saifuddin Jambi
ix
2. Bapak Prof. Dr. Subhan, M.ag Selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
3. IbuRafidah, SE., M.EI, Bapak Dr. Novi Mubyarto, SE.,ME, Ibu Dr.
Halimah Ja’far, M.Fil.I, Selaku Wakil Dekan I, II dan III Di Lingkungan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
4. Seluruh Dosen dan Staff Pengajar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
yang telah meberikan ilmu pengetahuan selama masa kuliah
5. Untuk adikku tercinta
6. Teman-teman terbaikku di jurusan ekonomi Syariah angkatan 2014
7. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Tiada kata selain ucapan terimakasih, semoga Allah Swt.
memberikan balasan kebaikan atas segala bantuan yang diberikan kepada
penulis.akhir kata penulis berharap semoga hasil penulisan skripsi ini
bermanfaat bagi kita semua. Amin
Wassalamu’alaikum Wr.Wb
Jambi, Februari 2019
Penulis
Kurnia Binti istikomah
SES.141354
x
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i
LEMBAR PERYATAAN .............................................................................. ii
NOTA DINAS ................................................................................................. iv
MOTTO .......................................................................................................... v
PERSEMBAHAN ........................................................................................... vi
ABSTRAK ...................................................................................................... vii
KATA PENGANTAR .................................................................................... viii
DAFTAR ISI ................................................................................................... x
BAB I. PENDAHULUAN ......................................................................... 1
A. latar belakang .............................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ....................................................................... 8
C. Batasan Masalah ........................................................................ 8
D. Tujuan ........................................................................................ 9
E. Kerangka Teori ........................................................................... 9
a. Kerangka teori tentang media sosial Facebook .................... 9
1. Pengertian Media Soaial .................................................... 9
2. Manfaat Media Sosial ........................................................ 11
3. Peran Media Sosial ............................................................ 18
4. Macam-macam Media Sosial ............................................ 20
5. Pengertian Facebook ......................................................... 23
6. Fitur-fitur Dalam Facebook ............................................... 25
7. Keunggulan Facebook ....................................................... 27
8. Facebook Sebagai Media Sosial ........................................ 29
b. Kerangka teori tentang Pemasaran ......................................... 30
1. Pengertian Pemasaran ........................................................ 30
2. Strategi Pemasaran ............................................................ 36
3. Pengertian Pemasaran Online ............................................ 37
4. Manfaat Pemasaran Online ............................................... 40
5. Bisnis Online ..................................................................... 46
F. Kerangka Pemikiran ................................................................... 52
xi
G. Tingjauan Pustala ........................................................................ 54
H. Sistematika Penulisan ................................................................. 58
BAB II. METODE PENELITIAN .............................................................. 59
A. Jenis dan Pendekatan Peneltian .................................................. 59
B. Lokasi dan Objek Penelitian ....................................................... 59
C. Setting dan Subjek Peneltian ...................................................... 59
D. Jenis dan Sumber Data ................................................................ 60
E. Teknik Pengumpulan Data .......................................................... 62
F. Teknik Analisis Data .................................................................. 64
BAB III. GAMBARAN UMUN PERUSAHAAN JAFRA.......................... 70
1. Sejarah perusahaan Jafra ....................................................... 70
2. Visi dan Misi Jafra ................................................................ 71
3. Produk Jafra .......................................................................... 72
4. Model Bisnis Jafra ................................................................ 72
5. Ekspansi Global .................................................................... 73
BAB IV. HASIL PENELITIANDAN PEMBAHASAN ............................. 75
A. Hasil Penelitian ................................................................................ 75
1. Bagaimana Strategi Pemasaran yang digunakan konsultan
dalam mempromosikan jafra di Kota Jambi .............................. 75
2. Bagaimana Peran Facebook Sebagai Media Pemasaran Pada
Produk Jafra di Kota Jambi ........................................................ 80
B. Pembahasan ..................................................................................... 91
1. Bagaimana Strategi Pemasaran yang digunakan konsultan
dalam mempromosikan Jafra di Kota Jambi ............................. 91
2. Bagaimana Peran Facebook Sebagai Media Pemasaran Pada
Produk Jafra di Kota jambi......................................................... 93
BAB V. PENUTUP ..................................................................................... 100
A. Kesimpulan ................................................................................. 100
B. Saran ........................................................................................... 100
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
CURICULUM VITAE
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Kemajuan teknologi dan komunikasi membuat masyarakat dipermudah
untuk menerima serta memberikan informasi kepada masyarakat luas. Masyarakat
dapat dengan mudah untuk dapat berkomunikasi tanpa ada batas jarak, ruang dan
waktu. Seiring dengan perkembangan teknologi komunikasi masyarakat pun
dipacu untuk mampu mengikuti setiap perkembangan yang sedang terjadi.
Perkembangan teknologi komunikasi saat ini tidak hanya sekedar untuk
kepentingan menjalin komunikasi dan bersosialisasi saja, tetapi telah membuka
mata dunia akan sebuah dunia baru, interaksi baru, dan sebuah jaringan bisnis
dunia yang tanpa batas. Perkembangan teknologi yang disebut internet, telah
mengubah pola interaksi masyarakat, yaitu interaksi bisnis, ekonomi, sosial dan
budaya. Internet telah memberikan kontribusi yang demikian besar bagi
masyarakat, perusahaan/industri maupun pemerintah.1
Internet tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Internet merupakan
salah satu bentuk produk dari perkembangan teknologi komunikasi. Seiring
dengan perkembangannya saat ini teknologi tersebut tidak hanya digunakan untuk
berkomunikasi atau mencari informasi, tetapi juga digunakan sebagai media
pemasaran. Sebelum berkembangnya internet saat membeli produk atau barang,
pembeli dan penjual harus bertatap muka untuk mendapatkan produk atau barang
1 Riski Amalia, Analisis Yuridis Penegakan Hukum Pidana Terhadap Tindak Pudana
Penipuan Bisnis Online, 2017, hlm 2
2
yang diinginkan. Saat ini dengan adanya perkembangan Internet membuat mudah
para pembeli dan penjual untuk melakukan transaksi tanpa keterbatasa jarak,
waktu dan biaya. Salah satu situs yang menawarkan produk atau barang adalah
situs media sosial (medsos).2 Melalui media sosial maupun situs-situs belanja
online, kebutuhan dan keinginan sehari-hari seperti produk kosmetik dan
peralatan lainnya akan cepat terpenuhi tanpa mencarinya langsung dipasaran,
cukup memesan barang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan, kemudian
melakukan pembayaran melalui ransfer rekening, meka proses belanja akal lebih
mudah.
Secara teoriris internet menempati posisi yang sangat penting dalam
produk dan jasa. Karena teknologi melalui internet sangat mempengaruhi dunia
marketing, bahkan pemanfaatan internet untuk marketing dianggap sebagai trend
setter, hal ini terbukti dengan banyaknya usaha yang mulai menawarkan berbagai
macam produknya dengan menggunakan internet. Hal ini juga telah berdampak
pada kokohnya keyakinan pelaku usaha terhadap pentingnya peranan teknologi
dalam pencapaian financial perusahaan melalui modifikasi dan efisiensi bisnis,
yaitu dengan menggunakan e-commerce.
e-commerce merupakan salah satu keunggulan internet. Dengan e-
commerce penjual dan pembeli dapat bertemu didunia maya dengan perantara
sebuah website. Sehingga dapat melakukan transaksi tanpa batas ruang dan waktu.
2 Aprilia, Sikap Online Shopping Dan Niat Pencarian Informasi terhadap Niat dan
Perilaku Belanja, 2012. Hlm 2
3
Menjamurnya ritel online merupakan salah satu bukti dari semakin
banyaknya konsumen yang telah terbiasa menggunakan jasa internet dalam
kegiatan sehari-hari, salah satu bentuk bisnis via online adalah (e-commerce) yang
menawarkan produk dan jasa dalam segala aspek. E-commerce setidaknya dapat
menjembatani antara produsen dan konsumen dalam segala bentuk kepentingan
dengan asas sama-sama diuntungkan, konsumen mendapat produk yang
diinginkannya secara praktis dan produsen dapat memperluas pasarnya.3 Model
seperti ini dalam bisnis modern dikenal degan bisnis e-commerce.
E-commerce adalah salah satu jenis dari mekanisme bisnis secara
elektronik yang memfokuskan diri pada bisnis berbasis individu dengan
menggunakan internet (teknologi berbasis jaringan digital) sebagai medium
pertukaran barang atau jasa baik antara dua buah institusi dan konsumen
langsung. Dengan aplikasi e-commerce hubungan antara perusahaan dengan
entitas eksternal lainnya (pemasok, distributor, konsumen) dapat dilakukan secara
lebih cepat, lebih intensif, dan lebih mudah dari pada aplikasi prinsip manajemen
secara langsung.4
Facebook adalah salah satu dari sekian banyak Social Nerwork atau Situs
Jejaring Sosial yang ada dijagad web. Facebook pertama kali dipopulerkan pada
bulan Februari 2004 dengan Mark Zuckerberg sebagai pendirinya. Awal di
populerkannya facebook hanya ditujukan untuk kalangan mahasiswa. Baru tahun
2005 facebook membuka keanggotaan untuk kalangan anak sekolah. Setahun
3 Anindita Budi Astuti, analisis strategi pemasaran media sosial pada online shop, Jurnal
Kreator, Vol 03, No 3, 2016. Hlm 1 4 Junal, I Gusti Made Karmawan, S.Kom. dkk, Analisis dan Perencanaan E-Commerce
PD.Garuda Jaya, 2010, hlm 1
4
kemudian tepatnya tahun 2006 facebook membuka ke anggotaan secara universal
alias siapa saja, dari belahan bumi manapun, orang bisa bergabung dengan
facebook.
Trend bidang usaha melalui facebook atau melalui onlineshop juga
dilakukan oleh member produk Jafra yang bergerak dibidang kosmetik. Target
market dari produk herbal ini adalah dewasa sampai orangtua. Dalam bersaing
dengan para kompetitornya, member produk Jafra harus mempunyai strategi yang
berbeda dalam memanfaatkan facebook sebagai sarana promosi online. Aktivitas
member produk Jafra di facebook memudahkan konsumen dalam memilih dan
mecari informasi yang lebih spesifik tentang produk yang sedang digemari saat ini
atau sekedar mencari informasi yang tentang harga produk dan sebagainya. Pesan
yang disampaikan melalui iklan ini kemudian dijadikan kosumen sebagai dasar
referensi dalam mempertimbangkan berbagai alternatif sebelum melakukan
pembelian.5
Jafra Cosmetics Internasional merupakan salah satu perusahaan yang
bergerak di bidang kosmetik. Jafra kosmetik adalah perusahaan kosmetik dari
Amerika yang didirikan sejak tahun 1956 di California. Pendiri Jafra adalah
sepasang suami istri yang melakukan riset dan penelitian, mempelajari ilmu
kecantikan yang menggabungkan tradisi ilmu pengetahuan Ayurveda (herbal
kuno) dengan teknologi terbaik saat ini. Jafra telah mengubah kehidupan orang
dibanyak negada dengan semangat untuk pemberdayaan perempuan dan
keluarganya yang terus berkembang, Jafra Cosmetics Indonesia telah menandai
5 Jurnal, Rose Rahmidani, Penggunaan E-Commerce Dalam Bisnis Sebagai Sumber
Keunggulan Bersaing Perusahaan, 2015.
5
ekspansi bisnisnya di Indonesia. Satu hal yang unik dari Jafra kosmetik ini adalah
sistem penjualannya yang berbeda dengan produk kecantikan lainya. Jafra
kosmetik dijual dengan cara Direct Selling (penjualan langsung) atau Multi Level
Marketing. Dengan cara penjualan seperti ini maka konsumen tidak akan mudah
menemukan produk kosmetik jafra ditoko-toko kecantikan atau mall. Langkah ini
memberikan kesempatan bagi para wanita untuk mendapatkan penghasilan
tambahan, sekaligus mendapatkan manfaat dari penggunaan produk Jafra. Namun
jafra ini terkesan cukup pesat dalam perkembangannya, dikarenakan produk-
produknya yang inovatif dan berkualitas, dan salah satu yang membuat
perkembangannya menjadi pesat adalah dengan sistem pemasaran melalui
facebook. Pemasaran melalui facebook adalah sebuah proses penyusun
komunikasi yang sebelumnya sudah disusun dengan tujuan untuk memberikan
sebuah informasi kepada seseorang mengenai produk barang atau jasa yang
sedang dijajakan di internet.6
Tabel 1.1
Daftar nama Consultan Jafra
No Consultant ID Consultant Name Zona
1 0000092537 Tati Muaro Jambi
2 0000100000 Rika Sarolangun
3 0000104492 Nur Rahmi EI Jambi
4 0000115044 Eka Penti Ernitasari Muaro Jambi
5 0000220222 Veni Andani Muaro Jambi
6 0000237660 Nurlina Batang Hari
7 0000223831 Eka Reti Susanti
Maharani
Merangin
8 0000227364 Melawati Muaro Jambi
9 0000241794 Aida Muharti Muaro Jambi
10 0000245429 Zukhairina Jambi
6 Jan dan Farank Day, Business Besics,
6
11 0000241805 Putri Amelia Muaro Jambi
12 0000244370 Suci Rahmadani Jambi
13 0000249705 Ernita Merangin
14 0000252684 Veni Lusiana Merangin
15 0000121968 Afriyani Utari Ningsih Jambi
16 0000122215 Nurleni Jambi
17 0000122217 Marisa Pratiwi Muaro Jambi
18 0000123190 Khuswatun Hasanah Sarolangun
19 0000124347 Dwi Suryani Ps Sarolangun
20 0000127686 Risna Trihastuti Sarolangun
21 0000130591 Roisatun Nurul Jannah Semarang
22 0000140833 Amri Evianti Sarolangun
23 0000153164 Elly Widiawati Majalengka, Jabar
24 0000143945 Rosmahani Muaro Jambi
25 0000153703 Rizki Zesika Akna Sari Lubuk Linggau
26 0000205329 Indah Pratiwi Muaro Jambi
27 0000205636 Meri Hardiana Padang Sidempuan
28 0000239077 Ning Tyas Maghfiroh Muaro Jambi
29 0000214699 Tecy Meriza Sarolangun
30 0000234444 Ika Wati Muaro Jambi
31 0000235208 Arip Hidayatullah Sarolangun
32 0000217821 Febri Wahyudi Pekanbaru
33 0000241731 Defi Anggreni Indragiri Hilir
34 0000244891 Ulpianti Indragiri Hilir
35 0000218140 Eva Triana Musi Rawas
36 0000236953 Resni Vatiti Musi Rawas
37 0000238666 Zainal Abidin Tangerang
38 0000240806 Umi Alifah Musi Rawas
39 0000222387 Tuti Sri Suanti Batang Hari
40 0000246665 Susilawati Sarolangun
41 0000222391 Tri Hartati Sarolangun
42 0000231702 Cici Anggraeni Muaro Jambi
43 0000236209 Septi Asriani Sarolangun
44 0000252692 Melatun Nasiba Jakarta Pusat
Dalam sebuah penelitian Gemilang dalam penelitiannya yang berjudul
“Peran Facebook Sebagai Media Komunikasi Bisnis Online(Studi Deskriptif
Kualitatif Peran Facebook Sebagai Media Komunikasi Bisnis Online”)
menyatakan bahwa facebook tidak hanya berperan sebagai media promosi dalam
7
bisnis online, tetapi juga berperan sebagai media untuk berkomunikasi dengan
calon konsumen. Selain itu facebook juga memberikan pangsa pasar yang luas
bagi pelaku bisnis online. Hal itu tentu memberikan dampak tersendiri terhadap
hasil penjualan.
Penelitian ini juga pernah diteliti oleh Nikke di Pekalongan, dalam
penelitiannya menemukan bahwa facebook dapat membantu konsumen untuk
mendapatkan informasi dan memesan produk tanpa harus datang ke
perusahaannya langsung.
Tetapi tidak selamanya facebook menempati posisi yang dinyatakan oleh
beberapa peneliti terdahulu. Seperti dalam penelitian Afrian yang menyatakan
bahwa tidah selamanya facebook itu hanya berperan sebagai media bisnis online
ataupun promosi, tetapi juga berperan sebagai media untuk berkomunikasi dan
juga memberi pangsa pasar yang luas bagi perusahan.
Fenomena yang terjadi pada consultan Jafra ketika mengembangkan
marketingnya menemui beberapa kendala salah satunya dalam mempromosikan
produknya. Karena produk Jafra ini adalah salah satu produk kecantikan yang
tidak dijual di toko-toko kecantikan, supermarket, ataupun apotik. Untuk
mendapatkan produk Jafra ini para konsumen harus langsung melalui atau
menemui consultannya. Untuk memudahkan konsumen mendapatkan produk
Jafra ini, para consultan Jafra memanfaatkan facebook untuk mempromosikan
produknya.
Berdarsarkan pada permasalahan-permasalahan diatas, maka diperlukan
sebuah media yang menyediakan fasilitas-fasilitas yang berisi gambar dan
8
informasi produk, dan konsumen dapat mengetahui informasi proses pemesanan.
Sehingga media ini diharapkan akan dapat membantu consultan produk Jafra
untuk mempromosikan produk. Dan juga dapat membantu pihak konsumen yang
ingin mendapatkan informasi, dan memesan produk tanpa harus datang langsung
ke consultan.
Mengingat adanya permasalahan yang timbul diatas maka penulis
menuangkan ide tersebut untuk sebuah penelitian dengan judul: “PERAN
FACEBOOK SEBAGAI MEDIA PEMASARAN PADA PRODUK JAFRA
(STUDI PADA CONSULTAN JAFRA DI KOTA JAMBI)”
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana strategi pemasaran produk jafra pada consultan produk jafra di
Kota Jambi?
2. Bagaimana peran facebook sebagai media pemasaran pada Consultan
produk Jafra di Kota Jambi?
C. Batasan Masalah
Mengingat adanya keterbatasan waktu, keilmuan dan kemampuan
peneliti, maka hanya memfokuskan penelitian yang hanya meneliti:
1. Penelitian ini dilakukan pada Consultan produk Jafra di Kota Jambi.
2. Media jejaring sosial yang diteliti adalah facebook sebagai media pemasaran
dan promosi.
9
D. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui model pemasaran produk Jafra pada consultan Jafra di
Kota Jambi.
2. Untuk mengetahui seberapa besar peran facebook sebagai media pemasaran
online pada produk Jafra di Kota Jambi.
E. Kerangka Teori
1. Kerangka teori tentang Media Sosial Facebook
1.1 Pengertian Media Sosial
Definisi media sosial menurut beberapa ahli antara lain Kapten &
Haelein dalam Abbar mendefinisikan bahwa media sosial adalah sebuah
kelompok aplikasi menggunakan basis internet dan teknologi yang
memungkinkan pertukaran dan penciptaan user-generated contect. Media
sosisal menurut Utari adalah sebuah media online dimana para penggunanya
dapat dengan mudah berpartisipasi. Brogran mendefinisikan sosial media
sebagai suatu alat baru untuk berkomunikasi dan berkolaborasi serta
memungkinkan adanya banyak jenis interaksi yang sebelumnya tidak tersedia
secara umum di masyarakat. Sosial media didefinisikan oleh Mayfield
sebagai media bagi penggunanya untuk dapat berpartisipasi didalamnya,
10
membuat dan membagikan pesan. Blog, jejaring sosial, wiki/ensiklopedia
online, forum online termasuk dalam media sosial di sunia maya.7
Berpartisipasi dalam arti seseorang akan dengan mudah berbagi
informasi, menciptakan content atau isi yang diterimanya dan seterusnya.
Semua dapat dilakukan dengan cepat dan tak terbatas. Media sosial adalah
sebuah media online, dengan para penggunanya bisa dengan mudah
berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputu blog, jejaring sosial,
wiki, forum dan dunia virtual. Jejaring sosial merupakan bentuk media sosial
yang paling umum digunakan oleh masyarakat diseluruh dunia.
Teknologi-teknologi web terbaru memudahkan semua orang untuk
membuat dan yang terpenting memperluas konten mereka sendiri. Post di
bloger, tweet, atau vidio di youtobe dapat direproduksi dan dilihat oleh jutaan
orang secara gratis. Pemasangan iklan tidak harus membayar banyak uang
kepada penerbit atau distributor untuk memasang iklannya. Sekarang
pemasangan iklan dapat membuat konten sendiri yang menarik dan dilihat
oleh ribuan bahwa jutaan orang.8
Sosial media atau dalam bahasa indonesia disebut media sosial
adalah media yang didesain untuk memudahkan interaksi sosial yang bersifat
interaktif atau dua arah. Media sosial berbasis pada teknologi internet yang
7 Kaplan, Andreas M.; Michael Haenlein 2010 “User Of the world, unite! The challenges
and oppotunities of Social Media”. Business Horizons 53(1): hlm. 59-68 8 Dan Zarella. 2010. The Sicial Media Marketing Book. Oreilly Media. USA
11
mengubah pola penyebaran informasi dari yang sebelumnya bersifat satu ke
banyak audiens, banyak audiens ke banyak audiens.
Definisi media sosial diperluas dikatakan bahwa media sosial adalah
demokratisasi informasi, mengubah orang dari pembaca konten ke penerbit
konten. Hal ini merupakan pergeseran dari mekasnisme siaran ke modal
banyak ke banyak, berakar pada percakapan antara penulis, orang, dan teman
sebaya. Berdasarkan definisi tersebut diketahui unsur-unsur fundamental dari
media sosial yaitu pertama, media sosial melibatkan saluran sosial yang
berbeda dan online menjadi saluran utama. Kedua, media sosial berubah dari
waktu ke waktu, artinya media sosial terus berkembang. Ketiga, media sosial
adalah partisipatif “penonton” dianggap kreatif seingga dapat meberikan
komentar.9
1.2 Manfaat Media Sosial
a. Manfaat Media Sosial secara umum:
tully dalam Abrr mendefnisikan teknologi bagi remaja adalah sebagai
berikut:10
1. Sarana investasi masa depan, dimana pengusaha teknologi menjadi
keharusan untuk memasuki dunia kerja.
9 Evan, Dave. 2008. Sosial Media Marketing: An Hour a Day, Wilwy Publishing, Inc :
Canada. Hlm 34 10
Abrar, Ana Nadya. 2003. Teknologi Komunikasi: Perspektif Ilmu Komunikasi.
Yogyakarta: LESFI
12
2. Berfungsi sebagai symbolic capital, dimana penguasaan dan
kepemilikan teknologi baru mencerminkan gengsi bagi pihak ketiga
(lingkungan sekitar).
3. Medium untuk menccari pengalaman baru di tengah kegerahan
remaja untuk selalu melakukan eksplorasi dan membangun identitas
dirinya dimana teknologi dijadikan manifestasi.
4. Objek pembeda dalam lingkungan sosial seperti gender, kelas sosial
dan generasi.
5. Agen keteraturan dalam kehidupan sosial, teknologi berfungsi
sebagai fasilitator sekaligus pembatas dalam kegiatan sosial.
b. Manfaat media sosial sebagai alat pemasaran:
1. Sosial Media Merupakan cara yang mudah untuk mencari tahu lebih
banyak mengenai pelanggan.
Salah satu kunci sukses bagi sekuruh bisnis dengan mengenal
pelanggannya lebih dekat. Sosial media membuat proses pengenalan
ini menjadi lebih mudah dibandingkan dengan senelumnya. Dengan
perangkat pendukung yang ada, kini bisa mengetahui dengan
terperinci mengenai siapa saja konsumen, bahasa yang mereka
gunakan, tentang usia, bahkan jenis kelamin dari sosial media.
Informasi ini dapat membantu proses branding dan promosi kepada
target konsumen yang tepat. Menfaatkan juga trend usia pengguna
13
pada masing-masing sosial media, sebagai acuan dalam memilih
chanel promosi. Dengan target konsumen yang teoat diharapkan
memberikan keuntungan lebih dari investasi yang telah dilakukan.
2. Sosial Media membantu pencarian target konsumen lebih efektif.
Geo-targetting merupakan langkah yang efektif bila ingi
mengirimkan pesan kepada terget konsumen secara spesifik
berdasarkan lokasi mereka. Sosial media seperti facebook memiliki
perangkat pendukung yang membantu untuk menyajikan informasi
yang sesuai bagi konsumen. Contohnya jika memiliki bisnis
berjualan produk dan ingin melakukan promosi memalui facebook,
postingan foto bisa dilengkapi dengan informasi mengenai produk.
Dengan demikian, audiens yang ingin membeli produk tersebut bisa
tertarik dan memiliki kemungkinan untuk menjadi konsumen.
3. Sosial media membantu menemukan konsumen baru dan
memperluas targer pasar.
Sosial media seperti facebook membantu bisnis kecil untuk
menemukan konsumen dan mencari konsumen yang potensial.
Selanjutnya akan menemukan calon konsumen yang sesuai. Follow
atau like atau coment postinagn mereka agar mereka bisa tahu
mengenai produk atau brand. Dimana pun berada, baik dalam
maupun luar negeri, selama kita dan calon konsumen memanfaatkan
14
media sosial yang sama, maka kedua pihak dapat tetap bertemu dan
melakukan transaksi.
4. Sosial media memudahkan konsumen untuk memberikan Feedback
mengenai bisnis anda secara langsung.
Sosial media untuk bisnis memberkan akses kepada feedback positif
maupun negatif dari konsumen, yang merupakan informasi berharga
dari sudut pandang konsumen. Sebagai contoh, jika meluncurkan
produk baru dan dibagikan melalui sosial media, maka secara instan
bisa langsung mengetahui pendapat konsumen. Cara lain untuk
mengetahui perspektif konsumen adalah dengan mempelajari
bagaimana cara mereka menggunakan produk.
5. Dengan adanya fanspage pada facebook misalnya, konsumen bisa
langsung memberikan saran/kritik/pertanyaan pada kolom komentar
atau mengirim pesan mengenai produk/layanan. Dengan begini
respon konsumen terhadap aspek apapun pada bisnis bisa terllihat
dengan jelas. Hasilnya bisa digunakan untuk melakukan improvisasi
terhadap kualitas bisnis.
6. Mengembangkan target pasar dan selangkah lebih maju dari
kompetitor.
Denga sosial media bisa mendapatkan informasi penting dari
kompetitor, yang kemudian dapat meningkatan strategi pemasaran.
Dengan cara ini, bisa menganalisa teknik apa saja yang mereka
15
lakukan. Selain itu kita juga bisa menggunakan sosial mesia untuk
teknik pemasaran yang sedikit nakal, yaitu untuk melihat kelebihan
dan kekurangan kompetitor. Caranya, cari kompetitor atau
pendahulu bisnis , lalu perhatikan teknik apa saja yang mereka
gunakan. Kita juga bisa melihat siapa saja follower competitor,
perhatikan apa yang mereka posting dan apa yang mereka sukai.
Dengan demikian bisa memulai untuk mengembangkan konten yang
relevan dengan target audiens dan mendapatkan klien dengan media
sosial.
7. Sosial medi dapat membantu meningkatkan pengunjung website dan
ranking search engine
Salah satu keuntungan terbesar dari media sosial bagi bisnis adalah
meningkatkan jumlah pengunjung website. Namun tidak hanya
kunjungan yang bisa didapatkan. Apabila informasi yang mereka
temukan pada website bermanfaat, mereka akan melakukan „share’
di sosial media. Meskipun tidak signifikantetapi media sosial juga
bisa meningkatkan ranking website dengan memberikan sinyal
positif keoada search engine.
8. Bagikan informasi lebih cepat dengan media sosial
Sebelumnya proses pemasaran mengalami kendala untuk
menyajikan informasi kepada konsumen dalam waktu yang singkat.
Kini denga adanya sosial media, penyampaian informasi kepada
16
konsumen menjadi lebih mudah dan cepat. Saat menggunakan sosial
media untuk bisnis, khususnya untuk membagikan informasi
mengenai bisnis tombol „share‟ pada setiap media sosial yang
digunakan, informasi yang dibagikan juga harus sesuai dengan minat
target konsumen. Search engine membutuhkan waktu berjam-jam
bahkan hari atau minggu agar konten yang baru posting bisa muncul
di halaman pencarian. Tidak seperti media sosial yang bisa
menampilkan dengan real time. Apapun yang diposting dimsosial
media maka akan langsung muncul di timeline follower, sehingga
bisa langsung menghasilkan tranffic ke website bahkan penjualan.
Hal ini tentunya akan efektif jika akun media sosial memiliki
follower yang cukup banyak. Kalaupun tidak, mungkin bisa
mempertimbangkan menggunakan jasa influencer.
9. Sosial media membantu kosumen menjangkau bisnis
Sosial media mampu menjangkau siapapun yang menggunakannya,
terlepas apakah itu calon konsumen atau bisnis lain yang juga
membutuhkan jasa atau produk bisnis anda. Mereka dapat
memanfaatkan media sosial dalam melakukan pencarian produk atau
jasa yang mereka butuhkan. Kini pengguna smartphone semakin
meningkat bersamaan juga dengan akses ke sosial media, alasannya
sederhana yakni karena lebih praktis. Begitu pula dengan pencarian
produk atau brand. Kini konsumen selalu berusaha mencari
informasi sebuah brand di sosial media. Hal ini biasanya dilakukan
17
sebelum memutuskan untuk membeli menggunakan suatu produk.
Konsumen melakukan hal ini untuk mencari tahu reputasi brand di
sosial media, seperti banyaknya follower, seperti apa komentar
konsumen lain, informasi produk terbaru dan hal lainnya. Selain
untuk melihat reputasi, konsumen juga menggunakan sosial media
untuk mengukur seberapa terpercayanya brand. Oleh karena itu
sosial media penting, karena berada di salah satu tahap yang
mendukung keputusan pembelian konsumen.
10. Lebih dekat dengan konsumen melalui media sosial.
Sosial media merupakan sarana yang sesuai untuk menciptakan
hubungan dengan konsumen. Contohnya, sosial media membantu
bisnis consultan Jafra untuk berkomunikasi dengan konsumen.
Hubungan denga konsumen dibangun sebelum, pada saat, dan
setelah konsumen menggunakan produk meraka. „Sebelum‟ adalah
pada saat calon konsumen melakukan riset mengenai produk di
sosial media. „Pada saat‟ adalah ketika konsumen mencoba produk
dan „setelah‟ adalah ketika konsumen selesai memakai produk dan
memposting konten mereka pada saat mencoba produk. Komunikasi
semacam ini sangaat memungkinkan dilakukan melalui sosial media
saat ini dibandingkan hanya melalui pemasaran konvensional.
11. Sosial media meningkatkan Brand Awareness dan promosi dengan
biaya yang minim.
18
Terakhir, sosial media membantu bisnis untuk meningkatkan brand
awareness dengan biaya yang bisa dibilang hampir tidak ada. Biaya
yang sangat diperlukan untuk hal ini adalah waktu. Pasalnya
membangun brand dengan sosial media setidaknya membutuhkan
tenaga, proses dan waktu yang tidak singkat. Meskipun tanpa biaya,
yang dimaksud disini adalah ketika benar-benar melakukan promosi
di sosial media tanpa menggunakan iklan. Hal ini sangat mungkin
dilakukan dan hasilnya bisa jauh lebih baik dari pada mengendalikan
iklan. Harus diingat, membutuhkan konten yang menarik dan
berkualitas. Artinya jika memposting foto, membutuhkan foto
dengan kualitas baik untuk bisa menarik perhatian calon konsumen.
1.3 Peran Media Sosial
Peran media sosial dalam kehidupan sosial, terutama dalam
masyarakat modern telah memainkan perana yang begitu penting.
Ada enam perspektif dalam hal melihat peran media sosial yaitu:11
a. Melihat media sosial sebagai window on event end experience. Media
dipandang sebagai jendela yang memungkinkan masyarakat melihat apa
yang sedang terjadi diluar sana. Atau media merupakan sarana belajar
untuk mengetahui berbagai peristiwa.
b. Media juga sering dianggap sebagai a mirror of event in society and the
world, implying a faithful reflection. Cermin berbagai peristiwa yang
11
McQuail, D. 2011. Teori Komunikasi Massa McQuail. Jakarta: Salemba Humanika
19
ada di masyarakat dan dunia, yang merefleksikan apa adanya.
Karenanya para pengelola media sering merasa tidak “bersalah” jika isi
media penuh dengan kekerasan, konflik, pornografi dan berbagai
keburukan lain, karena memang menurut mereka faktanya demikian,
media hanya sebagai refleksi fakta, terlepas dari suka atau tidak suka.
Padahal sesungguhnya, angle, arah dan framing dari isi yang dianggap
sebagai cermin realitas tersebut diputuskan oleh para profesional media,
dan masyarakat tidak sepenuhnya bebas untuk mengetahui apa yang
mereka inginkan.
c. Memandang media sosial sebagai filter, atau gatekeeper yang
menyeleksi berberbagai hal untuk diberi perhatian atau tidak. Media
senantiasa memilih isu, informasi atau bentuk content yang lain
berdasarkan standar para pengelolanya. Disini masyarakat „dipilihkan‟
oleh media tentang apa-apa yang layak diketahui dan mendapat
perhatian.
d. Media sosial sering pula dipandang sebagai giude, penunjuk jalan atau
interpreneur, yang menerjemahkan dan menunjukka arah atas berbagai
ketidakpastian, atau alternatif yang beragam.
e. Media sosial sebagai forum untuk mempresentasikan berbagai informasi
dan ide-ide kepada masyarakat, sehingga memungkinkan terjadinya
tanggapan dan umpan balik.
20
f. Media sosial sebagai interlocutor, yang tidak hanya sekedar tempat
berlalu lalangnya iformasi, tetapi juga partner komunikasi yang
memungkinkan terjadinya komunikasi interaktif. Berdasarkan ke enam
peran media sosisl dapat disimpulkan peran media masa dalam
kehidupan sosial bukan sekedar sarana diversion, pelepasan ketegangan
atau hiburan, tetapi isi dan informasi yang disajikan, mempunyai peran
yang sigifikan dalam proses sosial. Isi media sosial merupakan
konsumsi otak bagi masyarakatnya, sehingga apa yang ada dimedia
sosial akan mempengaruhi realisasi subjektif pelaku interaksi sosial.
Gambaran tentang realisasi yang dibentuk oleh isi media sosial inilah
yang nantinya mendasari respon dan sikap masyarakat terhadap
berbagai objek sosial. Informasi yang salah dari media sosial akana
memunculkan gambaran yang salah pula terhadap objek sosal itu. Oleh
sebab itu media sosial dituntut menyampaikan informasi secara akurat
dan berkualitas. Kualitas informasi inilah yang merupakan tuntutan etis
dan moral penyajian media sosial.
1.4 Macam-macam Media Sosial untuk melakukan promosi bisnis
Promosi sebuah produk atau jasa kini semakin maju dan mudah
dilakukan semenjak populernya sosial media. Semenjak kehadiran media
sosial untuk promosi, promosi bisnis tidak lagi dilakukan via radio, media
cetak atau televisi. Saat ini dapat disebut era digital dimana media online
merupakan wadah yang populer dimanfaatkan untuk mempromosikan sebuah
bisnis.
21
Hadirnya sosial media yang didukung oleh kekuatan internet saat ini
berpotensi mendukung keberhasilan promosi suatu usaha atau produk dengan
mudah, cepat dan murah, bahkan tanpa modal sama sekali. Apalagi dengan
berbagai sarana beragam internet tools yang ada seperti website, blog, sosial
media dan sifatnya yang global, real time dan praktis membuat kegiatan
promosi usaha anda akan lebih maksimal karena jangkauannya yang luas dan
hampir tidak terbatas.
Macam-macam dari media sosial yang bisa digunakan untuk
melakukan pemasaran secara online adalah:
1. Facebook
Media sosial satu ini masih menjadi pilihan banyak orang untuk
menjalankan komunikasi dengan rekan dan keluarga. Keberadaan mereka
menjadi salah satu alasan mengapa facebook menjadi media sosial yang
banyak dijadikan media promosi online selain di situs bisnis. Penggunaan
facebook sebagai media promosi pun diakui relatif mudah oleh para
pemain bisnis online bahkan tidak sedikit dari para pebisnis yang sudah
memiliki toko fisik pun memanfaatkan facebook sebagai media promosi
produk.
Tidak jarang juga bisnis yang sukses bermula dari mengenalkan
produk mereka melalui facebook. Bagaimana cara agar promosi melalui
facebook cukup sukses? Pertama, pastikan halaman utama facebook
menarik konsumen karea hal ini akan menjadi daya tarik yang membuat
22
calon konsumen memberikan Like. Like inilah yang menjadi langkah
kedua yang harus dapatkan sebanyak mungkin. Ketiga, jangan lupa untuk
menganali target pelanggan dengan mencari orang-orang yang memiliki
ketertarikan dengan halaman facebook. Terakhir, fokuslah untuk membuat
konten yang menarik
2. Instagram
Nampaknya media sosial satu ini sedang menjadi primadona media
bisnis online. Selain karena bisa menampakkan foto produk juga karena
caption yang bisa ditulis dengan lebih panjang dibandingkan twitter.
Instagra juga mudah di akses dari ponsel cerdas dan sedang menjadi media
sosial pendongkrak eksistensi paling tinggi dikalangan anak muda. Inilah
kesempatan bagi pebisnis untuk mempromosikan produk yang bisnis
dengan mudah karena calon konsumen pun lebih banyak berkumpul di
media sosial ini. Hashtag adalah salah satu kekuatan promosi yang luar
biasa jika anda menggunakan instagram sebagai media bisnis. Selain itu,
aktif beriteraksi dengan para pelanggan juga menjadi salah satu trik yang
bisa membuat pelanggan menaruh perhatian lebih pada bisnis anda.
3. Kaskus
Media sosial ini tidak perlu diragukan lagi kemampuannya dalam
mempromosikan produk. Kaskus dikenal sebagai market place yang
banyak digunakan untuk berjualan dan dianggap sebagai media sosial
paling ampuh untuk berbisnis terlebih dengan hadirnya forum jual beli.
23
Memang perlu anda ketahui bahwa tidak mudah melakukan promosi dan
bisnis di kaskus karena banyaknya penipuan dari bisnis online yang
bermula di media sosial ini namun bukan berarti tidak mungkin kaskus
dijadikan media bisnis yang ampuh.
4. Market Place
Selain menggunakan media sosial yang sudah disebutkan diatas,
anda bjuga bisa menggunakan situs market place seperti OLX.co.id,
tokobagus.com, elevenia.com, dan lainnya. Marketplace sangat membantu
para pebisnis online untuk memiliki halaman toko mereka sendiri dan
melakukan aktivitas promo dan pemasaran produk mereka. Tidak jarang
para pemilik bisnis yang sudah memiliki toko fisik pun membuat halaman
toko mereka diberbagai market place guna memperluas jaringan dan
mendapatkan lebih banyak konsumen.
1.5 Pengertian Facebook
Facebook merupakan situs pertemanan yang saat ini sangat populer
di dunia. Situs pertemanan ini diluncurkan pertama kali pada tanggal 4
Februari 2004, oleh seorang mahasiswa Hardvard University, yang bernama
Mark Zuckerberg. Sebelum membuat facebook, sebenarnya Zuckerberg telah
bereksperimen dengan beberapa proyek. Proyel awalnya adalah Coursemath
yang memungkinkan mahasiswa dikelas yang sama dapat melihat daftar tean-
temannya. Proyek berikutnya adalah facemash.com, ini merupakan
24
pemeringkatan foto-foto mahasiswa Hardvard.12
Para pengunjung dapat
memberi tanda “keren” atau “jelek” pada foto seorang mahasiswa. Namun,
situs tersebut hanya sempat terpampang empat jam, sebelum akhitnya akses
internetnya diputus oleh petugas administrasi kampus. Setelah itu ia pun
memulai proyek facebooknya. Zuckerberg membutuhkan waktu dua minggu
untuk menulis kode bahasa komputer situs pertemanan itu. Anggota pertama
yang bergabung dalam facebook adalah teman-temannya sendiri, dan dalam
jangka waktu dua minggu, sepertuga dari mahasiswa Hardvard telah menjadi
anggota tetap Facebook.
Setelah mempopulerkan situs facebook di Hardvard, Zurkerberg
memperluas keanggotaan Facebook ke kampus lain. Dengan mendapat
bantuan dari temannya. Dia berhasil mengembangkan sayap ke Universitas
Stanford, Columbia, yale, Ivy College, dan beberapa kampus di wilayah
Boston. Dalam waktu singkat, mereka meluncurkan facbook ke 30 kampus.
Pada bulan Agustus 2005, Zurkerberg resmi menamakan perusahaannya
facebook. Situs ini secara bertahap dan konsisten terus memperluas
jaringannya hingga keluar Amerika dengan mengembangkan berbagai bahasa
didalamnya, termasuk bahasa Indonesia. Hingga saat ini terdapat lebih dari
350 juta pengguana aktif dari seluruh dunia mulai dari pelajar sampai
profesional. Di Indonesia, Facebook menjadi situs No. 1 yang paling sering
dikunjungi mengalahkan mesin pencarian Google (Made, 2010, p.2)
12
Facebook dalam http://id.wikipedia.org/wiki/Facebook
25
Facebook adalah aplikasi web yang menghubungkan orang-orang
dalam hubungan sosial yang berkaitan. Kekuatan yang digunakan adalah
dengan memberikan otoritas kepada Facebook untuk mengakses daftar alamat
yang tersimpat di email kita dan memberikan rujukan kepada rekan-rekan
yang ada dalam lingkaran sosial kita. Dengan fasilitas “people you may
know”, kita dapat menemukan dan menyeleksi orang-orang yang memiliki
hubungan baik dengan kita. Lingkaran hidup sosial inilah yang dapat kita
manfaatkan sebagai target pemasaran produk.
1.6 Fitur-fitur dalam facebook
a. Info (Information)
Fitur ini dapat digunakan untuk memberikan informasi mengenai
produk, misalnya tentang produk yang kita promosi kan, manfaat dan
kegunaanya dari produk tersebut.
b. Dinding (Wall)
Pebisnis dapat meng-update status, kemudian pebisis dapat menulis
testimoni maupun mengomentari status update kita.
c. Diskusi (Discussion Board)
Perupakan fasilitas papan diskusi terstruktur berdasarkan thread atau
topik. Fasilitas ini dapat dimanfaatkan untuk mengadakan diskusi
mengenai suatu topik dengan para pebisnis.
26
d. Photos dan Vidio
Fasilitas ini dapat dimafaatkan untuk meng-upluad foto-foto produk.
Kegiatan yang diadakan pebisnis ataupun foto konsumen yang ketika
mereka menggunakan produk.
e. Events
Fasilitas events adalah salah satu fasilitas yang menarik. Karena kita
dapat menjadwalkan sebuah rencana kegiatan dan mengundang para
peminat untuk mengkonfirmasi kehadiran mereka. Facebook akan
otomatis membuat satu page untuk setiap kegiatan.
f. Catatan (Notes)
Adalah fasilitas blogging sederhana. Konsumen dapat menulis
catatan kecil secara langsung ataupun mengimport dari blog resmi
pebisnis yang sudah ada.
g. Share
Fasilitas ini dapat digunakan pebisnis dan konsumen untuk
merekomendasikan facebook pemasaran produk mereka kepada teman-
teman mereka. Ini merupakan tools yang menarik untuk menyebarkan
iformasi tentang produk kita.
27
1.7 Keuggulan Facebook Marketing
Menurut Muttaqin (2011) dalam facebook marketig memiliki
kelebihan-kelebihan sebagai berikut:
1. Internet Booming
Internet ini semakin mudah diakses dan pengguna internet semakin
meningkat berdasarkan data dari www.interetworldstrats.com, pengguna
internet diseluruh dunia sebanya 2.095.006.005 atau 30,2% dari
penduduk dunia, dan jumlah ini akan semakin meningkat.
2. Facebook termasuk website yang paling sering dikunjungi
Indonesia menempati peringkat kedua terbanyak pengguna facebook
dengan jumlah pengguna 38.164.520 orang. Sedangkan di Indonesia
facebook menempati peringkat pertama mengalahkan google sebagai
website yang paling sering dikunjungi.
3. Facebook menyediakan fungsi informasi
Facebook menyediakan kolom untuk mengisi berbagai informasi
pemakaiannya, sperti umur, lokasi, hobi, kegiatan dan informasi lain
yang sangat dibutuhkan untuk menentukan segmentasi pasar dalam
aktivitas marketing.
4. Fokus segmentasi pasar
28
Dengan facebook dapat dilakukan penyaringan target pasar dengan
tepat sasaran berdasarkan informasi yang disajikan penggunaannya. Hal
ini dapat dilakukan dengan memasukkan kata kunci pada sistem
pencarian yang dimiliki facebook dapat berdasarkan lokasi tempat
tinggal, gobi, asal sekolah, tempat kerja dan lain sebagainya.
5. Mudah diakses
Facebook dapat diakses melalui jaringan internet setiap saat, baik
dari komputer maupun handphone. Terlebih lagi dengan adanya laptop,
smartphone, dan tablet pc yang banyak digunakan saat ini. Facebook
menjadi lebih mudah diakses dimana saja hanya membutuhkan
sambungan internet sudah dapat tersambung ke situs facebook.
6. Kemudahan berkomunikasi
Facebook menyediakan fungsi komunikasi, diantaranya fungsi
pesan(message), obrolan (chat), dan lain-lain. Dengan kemudahan
komunikasi ini para pemasar dapat memberikan informasi maupun
menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dilakukan oleh konsumen secara
lebih mudah dan cepat.
7. Adanya zeno time feedback
Feedback atau umpan balik atas produk dapat berupa kritik dan saran
dapat disampaikan melalui facebook saat itu juga tanpa merepotkan
pengguna. Dengan fasilitas-fasilitas yang dimiliki oleh facebook seperti
29
pesan, chat dan juga wall, maka para konsumen dapat memberikan
kritikan ataupun pertanyaan kepada pemasar yang memiliki halaman di
facebook, selain itu juga pemasar dapat menanggapi pesan dari
konsumen secara langsung melalui halaman facebook nya.
8. Selalu terhubung
Facebook sebagai alat komunikasi dengan dunia bisnis, sehingga
bisnis akan terpelihara dengan baik sepanjang masa. Dengan adanya
facebook para pemasar dapar memberi informasi terbaru kepada para
konsumen mereka dengan lebih cepat melalui fitur-fitur yang disediakan
oleh facebook, sebaliknya konsumen dapat memberikan saran maupun
kritikan kepada pemasar sehingga hubungan konsumen dengan pemasar
dapat dilakukan secara langsung.
1.8 Fecebook sebagai Media Sosial
Media Facebook merupakan aplikasi pada smartphone yang
diguanakn untuk membagikan foto dan vidio. Facebook dan Instagram saling
berhubungan. Facebook memunginkan kita untuk dapat mengikuti teman
yang ada di akun teman kita. Saat ini facebook telah memiliki lebih dari 500
juta pengguna aktif di seluruh dunia. Pertambahan kepopuleran Facebook
memberi kesempetan untuk pengguna dapat mempromosikan produk, merek,
mauoun bianisnya lewat facebook.
Facebook menjadi salah satu sosial media yang dapat dimanfaatkan
sebagai media pemasaran langsung dan berinteraksi dengan konsumen. Suatu
30
aku dapat mengunggah foto atau vidio sehingga konsumen dapat melihat
jenis-jenis barang/jasa yang ditawarkan hingga promosi yang tengah
berlangsung.
Keguanaan utama dari facebook adalah sebagai tempat untuk
membagi foto dengan cara mengunggahnya agar dapat dilihat oleh halayak.
Sistem sosial pada aplikasi ini dengan mengjadi teman akun satu sama lain.
Dengan demikian komunikasi antar sesama pelanggan facebook dapat terjalin
dengan tanda suka dan juga memberi komentar terhadap foto yang telah
diunggah oleh oengguna lainnya. Teman yang belun berteman dengan kita
juga menjadi salah satu usur penting, dimana jumlah like berbanding lurus
dengan tingkat kebagusan foto tersebut dan ke populeran foto tersebut. 13
2. Kerangka Teori Tentang Pemasaran Online
2.1. Promosi
2.1.1 Pemasaran
Kegiatan promosi tidak terlepas dari pemasaran karena promosi
merupakan salah satu elemen dalam bauran pemasaran. Pemasaran
merupakan salah satu kegiatan pokok yang dilakukan perusahaan dalam
rangka mencapai tujuan yaitu mempertahankan kelangsungan hidup untuk
berkembang, dan mendapatkan laba. Pemasaran juga merupakan faktor
penting dalam memenuhi kebutuhan konsumen. Untuk itu kegiatan
pemasaran harus dapat memberikan kepuasan konsumen jika perusahaan
13
Andy Shera. 2010. Step by Step Internet Marketing, Jakarta: PT Elex Media
Komputindo.hal:5
31
tersebut menginginkan usahanya tetap berjalan terus atau menginginkan
konsumen mempunyai pandangan yang baik terhadap perusahan.
Definisi pemasaran menurut William J. Stanton Pemasaran adalah
suatu sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk
merencanakan, menentukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan
barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang
ada maupun pembeli potensial.14
Pemasaran adalah suatu proses sosial yang didalamnya individu dan
kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan
menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk yang
bernilai dengan pihak lain (Philip Kotler 2002: 9).15
Berdasarkan definisi diatas dapat disimpulkan bahwa pemasaran
mempunyai arti yang lebih luas daripada penjualan, pemasaran mencakup
usaha perusahaan yang ditandai dengan mengidentifikasi kebutuhan
konsumen yang perlu dipuaskan, menentukan harga produk yang sesuai,
menentukan cara promosi dan penjualan produk tersebut. Jadi, pemasaran
juga merupakan kegiatan saling berhubugan sebagai suatu sistem untuk
menghasilkan laba.
2.1.2 Konsep Promosi
14
Basu Swastha Dharmmesta, T. Hani Handoko, 2000, Manajemen Pemasaran “Analisis
perilaku konsumen”. Edisi pertama cetakan ketiga. BPFEYogyakarta, Yogyakarta. Hlm 15 15
Kotler P dan Armstrong G. 2002. Prinsip-prinsip Pemasaran. Jilid 1. Edisi 8. Jakarta
(ID): Erlangga. Hlm 9
32
Promosi merupakan salah satu elemen dari bauran pemasaran yang
tercakup dalam 4P yang meliputi product, price, place, promotions. Promosi
merupakan suatu bentuk komunikasi yang menarik bagi pelanggan dan
menyampaikan citra yang tepat. Menurut Staton (1996, 138), promosi
merupakan usaha dalam bidang informasi, himbauan (persuasion = bujukan)
dan komunikasi. Ketiga bidang ini saling berhubungan, sebab memberi
informasi adalah himbauan, dan sebaliknya seseorang yang dihimbau juga
memberikan informasi.16
Inti dari kegiatan promosi mencakup tiga hal pokok yaitu
penyampaian informasi, himbauan atau ajakan dan komunikasi. Penyampaian
informasi maksudnya memberikan informasi mengenai produk (barang atau
jasa) kepada konsumen. Himbauan atau ajakan berarti produsen menghimbau
atau mengajak konsumen untuk menggunakan produk atau layanan yang
ditawarkan. Komunikasi maksudnya antara pihak produsen dan konsumen
terjadi proses komunikasi.
Promosi merupakan kegiatan penting pada suatu organisasi, terutama
untuk organisasi yang bergerak pada bidang usaha dan jasa. Bagaimanapun
produk dan jasa yang dihasilkan tidak ada gunanya jika tidak diketahui atau
dimanfaatkan. Promosi merupakan salah satu bentuk komunikasi dan sarana
yang menghubungkan produsen dengan konsumen yang bertujuan untuk
memberikan informasi mengenai produk maupun layanan yang ditawarkan.
16
Staton, William J., Sadu Sundaru (Penerjemah). (1996). Prinsip Pemasaran (Ed.7).
Jakarta: Erlangga
33
Produk atau jasa yang dimiliki oleh suatu organisasi tidak akan optimal
pemanfaatannya tanpa suatu kegiatan promosi.
2.1.3 Tujuan Promosi
Promosi menjadi suatu hal yang penting dan dibutuhkan karena
beberapa faktor. Pertama, karena jarak antara produsen dan konsumen
bertambah jauh. Selain itu, karena jumlah pelanggan potensial bertambah
besar, maka masalah komunikasi pasar menjadi sangat penting. Sekalipun
suatu produk, yang sebenarnya akan mampu memberikan faedah paling besar
dan memuaskan kebutuhan paling banyak, produk itu akan mengalami
kegagalan pemasaran jika tak seorang pun tahu bahwa produk yang demikian
tersedia.
Tujuan informasi hendaknya disesuaikan dengan tingkatan
pengetahuan yang dimiliki pelanggan. Terdapat tiga tujuan promosi, yaitu:
- Memberikan informasi, digunakan apabila hendak mendidik pelanggan
(misalnya produk yang menggunakan teknologi yang belum dikenal olen
pelanggan) atau produk/jasa yang ditawarkan relatif menggunakan konsep
baru atau penyempurnaan dari sebelumnya.
- Mengubah sikap dan keyakinan atau perasaan, dilakukan dengan cara
persaingan iklan, penjualan pribadi, dan usaha asertif.
- Menstimulasi agar pelanggan melakukan pembelian, mengiklankan
produk perusahaan agar konsumen membeli produknya.
34
Pemasaran merupakan hal yang sangat penting bagi keberhasilan
suatu perusahaan. Terdapat falsafah dalam pemasaran yang disebut sebagai
konsep pemasaran. Basu Swastha dan Hani Handoko mendefinisikan konsep
pemasaran sebagai berikut: “Konsep pemasaran adalah sebuah falsafah bisnis
yang menyatakan bahwa pemasaran kebutuhan konsumen merupaka syarat
ekonomi dan sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan”.17
Definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa tujuan dari konsep
pemasaran adalah memberikan kepuasan terhadap keinginan dan kebutuhan
konsumen. Konsep pemasaran tersebut dapat dicapai dengan usaha mengenal
dan merumuskan keinginan dan kebutuhan konsumen. Perusahaan dalam
memengaruhi keinginan dan kebutuhan konsumen harus menyusun
kebijaksanaan produk, harga, promosi dan distribusi yang tepat sesuai dengan
keadaan konsumen sasarannya.
Seorang pemasaran harus memperhatikan PDB (positioning,
differentiation, branding) untuk meningkatkan kekuatan merek. Namun,
tindakan ini harus disukung oleh semua aspek perusahaan, mulai dari dividi
reseacrh and development (R&D), produksi dan pemasaran. Pernyataan
tersebut diungkapkan oleh Presiden Pendiri Markplus Inc, Hermawan
Kartajaya, yaitu:
17
Basu Swastha Dharmmesta, T. Hani Handoko, 2000, Manajemen Pemasaran “Analisis
perilaku konsumen”. Edisi pertama cetakan ketiga. BPFEYogyakarta, Yogyakarta. Hlm 19
35
a. Positioning artinya, bagaimana merek usaha/personal diposisikan dalam
benak target pemasaran. Contoh familiar yang tidak habis-habisnya
diperbincangkan adalah beda lifebuoy dan lux, masing-masing punya
positioning yang jelas berbeda satu sama lain, lifebuoy sebagai sabun
kesehatan keluarga, sedangkan lux adalah sabun kecantikan untuk
wanita.
b. Differentiation artinya, ya pembeda. Kalau positioning itu letaknya di
benak target konsumen, maka differentiation itu adalah “beda” yang
sebenarnya. Beda yang benar-benar teknis, alias terlihat dilapangan.
Kalau positioning bisa dibentuk dengan strategi dan teknik komunikasi
yang tepat, maka differentiation tidak demikian. Differentiation harus
benar-benar teraplikasi dalam setiap produk/servis atau proses yang
dilakukan oleh perusahaan. Differentiation yang tepat dalam persaingan
akan memperkokoh positioning perusahaan/merek didalam benak
konsumen.
c. Sedangkan Branding adalan experience (pengalaman) dan promise
(janji) yang disajikan oleh merek/perusahaan/individu. Kira-kira seperti
ini, dengan membeli dan menggunakan produk/jasa dari
merek/perusahaan dengan brand “a”, maka pengalaman atau janji apa
yang ingin dirasakan oleh konsumen. Misal menjanjikan bahwa dengan
memakai sabun “bersih” maka akan terasa benar kebersihannya.
Kebersihan disini jadi satu contoh “pengalaman” yang disediakan, dan
memang dijanjikan oleh sabun “bersih”.
36
2.2 Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran merupakan strategi untuk melayani pasar atau
segmen pasar yang dijadikan target oleh perusahaan. Definisi strategi
pemasaran adalah sebagai berikuk: “Strategi pemasaran adalah logika
pemasaran yang digunakan oleh perusahaan dengan harapan agar unit bisnis
dapat mencapai tujuan perusahaan”.18
Merancang strategi pemasaran yang kompetitif dimulai dengan
melakukan analisis terhadap pesaing. Perusahaanmembandingkan nilai dan
kepuasan pelanggan dengan nilai yang diberikan oleh produk, harga, promosi
dan distribusi (marketing mix) terhadap pesaing dekatnya.
Menurut Radiosunu, strategi pemasaran didasarkan atas lima konsep
strategi sebagai berikut:19
a. Segmentasi pasar. Tiap pasar terdiri dari bermacam-macam pembeli
yang mempunyai kebutuhan, kebiasaan membeli dan reaksi yang
berbeda-beda. Perusahaan tak mungkin dapat memenuhi kebutuhan
semua pembeli. Karena itu perusahaan harus mengkelompokkan pasar
yang bersifat heterogen ke dalam satuan-satuan pasar yang bersifat
homogen.
18
Kotler Philip. 2001. Manajemem Pemasaran di Indonesia: Analisis, Perencanaan,
Implementasi dan Pengendalian. Salemba Empat. Jakarta. Hlm 24 19
Radiosunu. 1995. Konsep Sistem dan Fungsi Manajemen Pemasaran. FE-UGM.
yogyakarta
37
b. Market positioning. Perusahaan tek mungkin dapat menguasai pasar
keseluruhan. Maka prinsip strategi pemasaran kedua adalah memilih
pola spesifik pemusatan pasar yang akan memberikan kesempatan
maksimum kepada perusahaan untuk mendapatkan kedudukan yang
kuat. Dengan kata lain perusahaan harus memilih segmen pasar yang
dapat menghasilkan penjualan dan laba yang paling besar.
c. Targeting adalah strategi memasuki segmen pasar yang dijadikan
sasaran penjualan.
d. Marketing Mix Strategy. Kumpulan varuabel-variabel yang dapat
digunakan perusahaan untuk mempengaruhi tanggapan konsumen.
Variabel-variabel yang dapat mempengaruhi pembeli adalah variabel-
variabel yang berhubungan dengan produk, place, promotion dan price
(4P).
e. Timing Strategy. Penentuan saat yang tepat dalam memasarkan produk
merupakan hal yang perlu diperhatikan. Meskipun perusahaan melihat
adanya kesempatan baik. Terlebih dahulu harus dilakukan persiapan
baik produksi.
2.3 Pengertian Pemasaran Internet ( Internet Marketing)
Pemasaran Internet (e-marekting) atau bisa disebut juga online
marketing adalah segala usaha pemasaran suatu produk atau jasa melalui atau
menggunaka media internet atau jaringan web. Web (World Wide Web)
merupakan suatu layanan penyajian informasi internet denganmenggunakan
38
HTML ( hyper text markup language). Definisi teknis dari world wide web
adalah semua sumber daya dan semua pengguna internet yang menggunakan
HTTP (hypertext transfer protocol), sedangkan definisi web yang lebih luas
dikemukakan oleh world wide web consortium (w3c) yaitu keseluruhan dari
informasi yang dapat diakses dijaringan, perwujudan dari ilmu pengetahuan
manusia. Kata e dari e-marketing berarti elektronik yang artinya kegiatan
pemasaran yang dilaksanakan secara elektronik lewat internet atau jaringan
cyber (dunia maya).20
Pemasaran bermula dari kenyataan bahwa manusia adalah mahluk
yang memiliki kebutuhan dan keinginan. Kebutuhan dan keinginan itu
menciptakan suatu keadaan yang tidak menyenangkan salam diri seseorang
yang harus dipecahkan melalui pemilikan produk untuk memuaskan
kebutuhan dan keinginan pelanggan. Konsep pokok dalam pemasaran adalah
bertujuan untuk memberikan kepuasan terhadap kebutuhan dan keinginan
konsumen, atau berorientasi pada konsumen. Konsep konsumen mengajarkan
bahwa kegiatan pemasaran suatu perusahaan harus dimulai dengan usaha
mengenal dan merumuskan keinginan dan kebutuhan dari konsumen. Dalam
melakukan pemasaran perusahaan harus menyusun dan merumuskan
kebijakan-kebijakan seperti kebijakan produk, promosi, harga dan saluran
distribusi. Agar kebutuhan dan keinginan konsumen dapat terpenuhi secara
maksimal dan memuaskan.
20
www.wikipedia.com
39
Menurut Kotler pemasaran Online adalah pemasaran yang dilakukan
melalui sistem komputer online interaktif yang menghubungkan konsumen
dan penjual secara elektronik. E-marketing adalah sisi pemasaran dari E-
commerce yang terdiri dari kerja dari perusahaan untuk mengkomunikasikan
sesuatu, mempromosikan, dan menjual barang atau jasa melalui internet. Jasa
Online komersial adalah jasa yang menawarkan jasa informasi dan pemasaran
online kepada pelanggan yang membayar iuran bualan.21
Dalam pemasaran
online suatu nilai bisa diterima dengan baik jika bisa dihargai oleh pasar.
Sebagai seorang pemasar, kitaharus menyadari bertanggungjawab terhadap
masyarakat dimana kita berada, dan bahkan masyarakat lain yang tidak secara
langsung termasuk dalam lingkup pasar kita. Dalam hal ini para pemasar
dituntut untuk bisa mempertanggungjawabkan segala aktivitas pemasaran,
berpromosi, dan beriklan yang dilakukan terhadap stakeholdernya.
Pemasaran juga harus bisa menanamkan faktor kepercayaan dalam
sistem pemasaran yang dilancarkan perusahaaan. Ini berarti berusaha secara
jujur dan membuat perjanjian yang seadil-adilnya dengan semua pihak,
supaya bisa memberikan kontribusi yang bebas dari faktor penipuan dalam
hal desain produk, strategi pricing, komunikasi, dan distribusi. Harus bisa
berlaku jujur dalam setiap perjanjian atau traksaksi yang terjadi dengan
pelanggan maupun stakeholder, dala situasi apapun. Perusahaan menyebarkan
informasi yang apa adanya dalam mengkomunikasikan produk atau jasanya.
21
Kotler. Philip. 2001. Manajemen Pemasaran: Analisi, Perencanaa, Implementasi, dan
Kontrol. Jakarta: PT. Prehallindo
40
Selain itu pemasar juga harus menepati segala janji yang sudah dilontarkan
kepada pasar dan stakeholder.22
Pemasaran online dapat diartikan dengan sistem pemasaran iteraktif
yang menggunakan satu atau lebih melalui media iklan untuk menghasilkan
tanggapan, respon dan transaksi yang dapat diukur pada suatu lokasi
konsumen serta tanpa adanya kontak langsung/tatap muka dengan penjual
dan konsumen. Dan pembayaran dilakukan melalui internet atau media sosial
yang telah ditetapkan oleh penjual produk tersebut.
2.4 Manfaat Pemasaran Online
Pemasaran online sangat banyak manfaatnya bagi para pelanggan
dan konsumen dan bagi para pemasar itu sendiri, diantaranya nya:
1) Manfaat bagi para pembeli atau pelanggan, yaitu:
a. Kemudahan. Para pelanggan dapat memesan produk 24 jam dimana
pun mereka berada. Pelanggan tidak harus pergi ke tempat para
perusahaan berjualan.
b. Informasi. Para pelanggan dapat memperoleh setumpuk informasi
komparatif tentang perusahaan, produk, dan pesaing tanpa
meninggalkan kantor ataupun rumah mereka.
22
http://marketing.co.id/etika-dalam-pemasaran/. Diakses pada 28 november pukul 12.42
WIB
41
c. Rongrongan yang lebih sedikit. Para pelanggan tidak perlu
menghadapi atau melayani bujukan dan faktor-faktor emosional,
mereka tidak perlu antri dalam melakukan pembelian.
d. Pembeli dapat memesan barang sesuai dengan keinginan mereka.
Pembeli dapat langsung mengkomunikasikan keiginan mereka
kepada perusahaan atas barang/jasa yang mereka butuhkan.
Sehingga pembeli dapat mengetahui kelebihan serta kekurangan
dari barang tersebut.
2) Manfaat bagi para pemasar:
a. Penyesuaian yang cepat terhadap kondisi pasar. Perusahaan-
perusahaan dapat dengan cepat menambahkan produk pada tawaran
mereka serta mengubah harga dan deskripsikan produknya.
b. Biaya yang lebih rendah. Para pemasar online dapat menghindari
biaya pengelolaan toko dan biaya sewa, asuransi, serta prasarana
yang menyertainya. Merekan dapat membuat katalog digital
dengan biaya yang jauh lebih rendah daripada biaya percetakan dan
pengiriman katalog kertas.
c. Pemupukan hubungan. Pemasar online dapat berbicara dengan
pelanggan dan belajar lebih banyak dari mereka. Pemasar juga
dapat mendowload laporan yang berguna, atau demo gratis
perangkat lunak para pemasar.
42
d. Pengukuran besar pemirsa. Para pemasar dapat mengetahui
beberapa banyak orang yang mengunjungi sutus online para
pemasar dan pelanggan dapat singgah disitus yang dibuat oleh
pemasar. Informasi itu dapat membantu pemasar untuk
meningkatkan tawaran dan iklan meraka.
Dalam memasarkan produknya, perusahaan memerlukan suatu
komunikasi dengan para konsumen atau masyarakat pada umumnya, karena
dengan adanya komunikasi maka konsumen dapat mengetahui produk yang
ditawarkan oleh perusahaan. Adapaun unsur-unsur dari bauran promosi
tersebut sebagai berikut:
1. Periklanan (Advertising)
Periklanan adalah arah yang efektif untuk menjangkau banyak pembeli
yang tersebar secara geografis dengan biaya yang rendah untuk
membangun citra jangka panjang untuk suatu produk, dan disisi lain
mempercepat penjualan. Menurut Kotler dan Armstrong (2008: 277)
Periklanan adalah segala bentuk presentasi non pribadi dan promosi
gagasan, barang, atau jasa oleh sponsor yang tertentu yang harus
dibayar.23
Sifat-sifat khusus periklanan sebagai suatu komponen bauran promosi:
a. presentasi umum: periklanan adalah cara komunikasi yang sangat
umum. Sifatnya yang umum itu memberi semacam keabsahan produk
23
Kotler Philip. G Armstrong. 2008. Prinsip-Prinsip Pemasaran. Jakarta: Prenhallindo.
43
dan penawaran yang terstandarisasi. Karena banyak orang menerima
pesan yang sama, pembeli tahu bahwa motif mereka untuk membeli
produk tersebut akan dimaklumi oleh umum.
b. Tersebar luas: periklanan adalah medium berdaya sebar luas yang
memungkinkan penjual mengulang satu pesan berkali-kali.
c. Ekspresi yang lebih kuat: periklanan memberi peluang untuk
mendramatisasi perusahaan dan produknya melalui penggunaan
cetakan, suara, dan warna yang penuh seni.
d. Tidak bersifat pribadi: periklanan tidak memiliki kemampuan
memaksa seperti eiraniaga perusahaan. Audiens tidak merasa wajib
memperhatikan atau menanggapi. Iklan hanya mampu melakukan
menolong, bukan dialog, dengan audiens.
2. promosi penjualan
Promosi penjualan adalah berbagai jenis insentif jangka pendek untuk
mendorong orang mencoba atau membeli produk atau jasa. Alat-alat
promosi penjualan diantaranya kupon, kontes, dn sejenisnya. Ada tiga
manfaat dari promosi penjualan antara lain:
a. Komunikasi: promosi penjualan menarik perhatian dan biasanya
memberikan informasi yang dapat mengarahkan konsumen kepada
produk.
44
b. Insentif: promosi penjualan menggabungkan sejumlah kebebasan,
dorongan, atau kontribusi yang memberi niai konsumen.
c. Ajakan: promosi penjualan merupakan ajakan untuk melakukan
transaksi pembelian sekarang.
Perusahaan menggunakan alat promosi penjualan untuk menciptakan
tanggapan yang lebih kuat dan lebih cepat. Promosi penjualan dapat
digunakan untuk mendramatisasi penawaran prosuk dan mendorong
penjualan yang sedang lesu.
3. Hubungan masyarakat dan pemberitaan:
Hubungan masyarakat dan pemberitaan adalah berbagai program yang
dirancang untuk mempromosikan atau melindungi citra perusahaan atau
masing-masing produknya.
Daya tarik hubungan masyarakat dan pemberitaan didasarkan pada tiga
khusus:
a. Kredibilitas yang tinggi: berita dan gambar lebih otentik dan dipercaya
oleh pembaca dibandingkan dengan iklan.
b. Kemampuan menangkap pembeli yang tidak menduga: hubungan
masyarakat dapat menjangkau banyak calon pembeli yang cenderung
menghindari wiraniaga dan iklan.
45
c. Dramatisasi: seperti halnya periklanan, hubungan masyarakat memiliki
kemampuan untuk mendramatisasi suatu perusahaan atau produk.
Pemasar cenderung kurang menggunakan hubungan masyarakat dan
pemberitaan atau menggunakannya sebagai alat alternatif kedua. Tetapi
program hubungan masyarakat yang direncanakan dengan baik dan
dikoordinasikan dengan elemen bauran promosi yang lain dapat sangat
efektif.
4. Penjual pribadi (personal selling)
Penjualan pribadi adalah alat yang paling efektif pada tahapan lebih
lanjut dalam proses pembelian, terutama dalam membangun preferensi,
keyakinan, dan tindakan pembeli. Alasannya adalah karena penjualan
pribadi jika dibandingkan dengan periklanan, memiliki tia manfaat
tersendiri:
a. Konfrontasi personal: penjualan personal mencakup hubungan yang
hidup, dan interaktif antara dua orang atau lebih. Masing-masing
pihak dapat melihat kebutuhan dan karakteristik pihak lain secaralebih
dekat dan segera melakukan penyesuaian.
b. Mempererat: penjualan personal memungkinkan timbulnya berbagai
jenis hubungan mulai dari hubungan penjualan sampai ke hubungan
persahabatan. Wiraniaga yang efektif harus terus berupaya
mengutamakan kepentingan pelanggan jika mereka ingin
mempertahankan hubungan jangka panjang.
46
c. Tanggapan: penjualan personal membuat pembeli merasa
berkewajiban untuk mengdengarkan pembicaraan wiraniaga, terutama
sekali pembeli harus menanggapi walau tanggapan tersebut hanya
berupa ucapan “terima kasih” secara sopan.
5. Pemasaran langsung (dirrect selling)
Pemasaran langsung adalah: Penggunaan surat, telepon, faksimili, e-mail,
atau internet untuk berkomunikasi langsung atau meminta tanggapan atau
berdialog dengan pelanggan tertentu dan calon pelanggan. 24
5. Bisnis Online
Dizaman yang sudah modern sekarang ini istilah bisnis tidak asing
lagi karena merupakan sebuah aktivitas yang mungkin semua individu harus
melakukan demi mencukupi tuntutan kebutuhan hidup. Dalam KBBI (kamus
besar bahasa Indonesia), bisnis diartikan sebagai usaha dagang, usaha
komersial di dunia perdagangan dan bidang usaha. Bisnis dapat didefinisikan
sebagai pertukaran barang, jasa atau uang yang saling menguntungkan atau
memberi manfaat.25
Ada yang mengatika bisnis sebagai suatu organisasi yang
menjalankan aktivitas produksi dan distribusi atau penjualan barang dan jasa
yang diinginkan oleh konsumen untuk memperoleh keuntungan. Dari
pengertian bisnis tersebut, dapat dipahami bahwa setiap pelaku bisnis akan
melakukan aktivitas bisnisnya dalam bentuk: memproduksi barang atau
24
Ibid,.hlm 9 25
Veuitzal Rivai, Islamic Business and Economic Ethics, Jakarta: Bumi Aksara, 2012,
hlm. 11-12
47
mendistribusikan barang atau jasa, mencari keuntungan, dan mencoba
memuaskan keinginan konsumen.
Semakin canggihnya teknologi informasi ternyata cukup
berpengaruh terhadap gaya belanja masyarakat salah satunya adalah
berbelanja via toko Online. Saat ini bisnis dapat dilakukan dengan berbagai
cara. Salah satunya cara untuk melakukan bisnis adalah dengan menggunakan
ponsel Android. Android merupakan salah satu sistem operasi ponsel pintar
yang sangat tepat untuk menjalankan bisnis semacam ini. Dengan banyaknya
aplikasi yang tersedia bisa dimanfaatkan secara gratis untuk menjalankan
bisnis secara online maupun offline. Sebagai contoh Facebook For Android
dapat dijadikan sebagai media untuk berjualan promosi secara online.
Sedangkan untuk offline dapat menggunakan aplikasi office maupun note
untuk membantu.26
Kata online terdiri dari dua kata, yaitu On (inggris) yang berarti
hidup atau didalam, dan Line (inggris) yang berarti garis, lintasan, saluran
atau jaringan.27
Secara bahasa online biasa diartikan “didalam jaringan” atau
dalam koneksi. Online adalah keadaan terkoneksi dengan jaringan internet.
Dalam keadaan Online, kita dapat melakukan kegiatan secara aktif sehingga
dapat menjalin komunikasi, naik komunikaso dua arah seperti chatting dan
saling berkirim Email.
26
7Wahana Komputer, optimalisasi Android Untuk Bisnis Online dan Offline,
Yogyakarta: Andi Offset, 2013, hlm.1 27
Sederect.com, Online Indonesia English Dictionary. http://mobile.sederect.com//
48
Online juga bisa diartikan sebagai keadaan dimana sedang
menggunakan jaringan, satu perangkat dengan perangkat lainnya terhubung
sehingga dapat saling berkomunikasi. Dari pengertian-pengertian tersebut,
maka dapat disimpulkan bahwa jual beli Online adalah persetujuan saling
mengikat melalui internet antara penjual sebagai pihak yang menjual barang
dan pembeli sebagai pihak yang membayar harga barang yang dijual. Jual
beli secara Online menerapkan jual beli di internet. Tidak ada kontak secara
langsung antara penjual dan pembeli, jual beli dilakukan melalui suatu
jaringan yang terkoneksi dengan menggunakan handphone, komputer, tablet,
dll.
Kegiatan jual beli online saat ini semakin marak, apalagi situs yang
digunakan untuk melakukan transaksi jual beli online ini semakin baik dan
beragam. Namun, seperti yang kita ketahui bahwa dalam sistem jual beli yang
ditawarkan hanya berupa penjelasan spesifikasi barang atau gambar yang
tidak bisa dijamin kebenarannya. Untuk itu sebagai pembeli, maka sangat
penting untuk mencari tahu kebenaran apakah barang yang ingin dibeli itu
sudah sesuai atau tidak.
Jual beli atau bisnis melalui online memiliki dampak positif karena
dianggap praktis, cepat dan mudah. Kegiatan jual beli online mulai
berkembang di dalam forum internet, khususnya forum jual beli, jual beli
dapat dilakukan melalui situs jual beli online dan beberapa media sosial atau
melalui situs website resmi dan toko online yang bersangkutan. Melalui
media sosial maupun situs-situs belanja online, kebutuhan sehari-hari baju
49
dan peralan lainnya akan cepat terpenuhi tanpa mencarinya dipasaran.
Transaksi jual beli melalui media sosila biasanya dikenal dengan istilah
commerce (perdagangan). Hal ini di atu dalam UU No.11 Tahun 2008.
Sintem jual beli secara online dapat dilakukan dengan jarak berjauhan
menggunakan media elektronik sebagai perantara.28
Sistem jual beli online
seperti ini tentunya sangat memudahkan konsumen dalam melakukan
transaksi jual beli.
Proses transaksi jual beli pada dasarnya tidak jauh berbeda dengan
proses jual beli secara langsung. Transaksi secara online menggunakan
kontrak jual beli yang disebut kontrak elektronik. Kontrak elektronik adalah
perjanjian para pihak yang dibuat melalui system elektronik. Dengan
demikian suatu transaksi online harus memenuhi syarat sahnya perjanjian
bagaimana ditentukan, yaitu adanya kesepakatan kedua belah pihak,
kecakapan untuk melakukan hokum, adanya objek, dan adanya kausa yang
halal.
Persoalan mengenai transaksi e-commerce yakni dikarenakan para
pihak tidak bertemu secara fisik, sehingga kesepakatan antara kedua belah
pihak dilakukan secara elektronik, akibatnya prinsip hukum yang berlaku
dalam dunia nyata, sperti waktu terjadinya transaksi, serta kapa suatu
transaksi dinyatakan berlaku menjadi sulit ditentukan.
Kelebihan dan Kekurangan Bisnis Online
28
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomer 11 Tahun 2008 tentang Informasi
dan Transaksi Elektronik
50
Dalam melakukan transaksi elektronik dalam hal ini jual beli online,
ada kelebihan dak kekurangan yang didapatkan oleh konsumen. Adapun
kelebihan dan kekurangan bagi pelaku usaha dan konsumen dalam melakukan
transaksi jual beli online, yaitu:29
1. Repot memasarkan barang jualan secara langsung, tetapi cukup melakukan
pemasaran berang jualan melalui media online.
2. Jual beli dapat dilakukan tanpa terikat pada tempat dam waktu tertentu,
jual beli online merupakan bisnis yang dapat dilakukan kapanpun dan
dimanapun, selama tersedia fasilitas untuk mengakses internet; contohnya,
seorang pengusaha melakukan perjalanan bisnis, kemudian pada saat itu
juga ada konsumen yang ingin memesar barang sedangkan pengusaha
tersebut tidak sedang dikantor, pengusaha tersebut menganjurkan agar
melakukan transaksi via internet dan barang pesanan dapat diambil
esoknya.
3. Modal awal yang diperlukan relatif kecil. Modal yang diperlukan adalah
fasilitas akses internet dan kemampuan mengiprasikannya. Banyak
penyedia jasa yang menawarkan media promosi, baik yang berbayar
maupun yang gratis; contohnya, Nia termasuk pengusaha pemula dengan
modal pemasaran yang sedikit, namun pada saat bersamaan Nia juga
menerapkan pemasaran lewat internet sehingga tidak terlalu mengeluarkan
modal.
29
Arip Purkon, Bianis Online Syariah: Meraup Harta Berkah dan Berlimpah via Internet
(Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2014), hlm. 20.
51
4. Jualn beli online dapat berjalan secara otomatis. Pelaku usaha hanya
melakukan bisnis jual beli dibeberapa jam saja setiap harinya sesuai
dengan kebututuhan. Selebihnya digunakan untuk melakukan aktivitas
lain; contohnya, Isti seorang pengusaha namun juga merupaka seorang
guru disalah satu SMP ternama di Merangin, namun itu tidak mengganggu
usahanya karena Isti merapkan penjualan online.
5. Akses pasar yang lebih luas. Dengan adanya akses pasar yang lebih luas,
potensi untuk mendapatkan pelanggan baru yang banyak semakin besar;
contohnya, pengguanaan internet sekarang semakin luas, pasar internet
merupakan salah satu pasar modern yang diterapkan sekarang dengan
hadirnya seperti berniaga.com, olx, dll. Membuktikan bahwa pasar online
telah terbuka luas.
6. Pelanggan (konsumen) lebih mudah mendapatkan informasi yang
diperlukan dengan online. Kemudian antar pelaku usaha dan konsumen
akan menjadi lebih mudah, praktis dan hemat waktu serta biaya;
contohnya, banyak nya website yang menyediakan layanan jual beli online
memungkinkan untuk dapat mengakses dengan mudah spesifikasi barang
yang ingin dibeli.
7. Meningkatkan efisiensi waktu, terutama jarak dan waktu dalam
memberikan layanan kepada konsumen selaku pembeli; contohnya,
seorang pengusaha dan konsumen yang bertransaksi 2 negara yang
berbeda.
52
8. Penghematan dalam berbagai biaya operasional. Beberapa konponen biaya
seperti transportasi, komunikasi, sewa tempat, gaji karyawan, dan yang
lainnya akan lebih hemat. Dengan adanya penghematan biaya dalam
berbagai komponen tersebut, secara otomatis akan meningkatkan
keuntungan; contohnya, dengan adaya fasilitas online untuk melakukan
transaksi jual beli online sehingga seorang pengusaha dapa menghemat
biaya operasional terutama yang berbeda tempat yang sangat jauh, dengan
hanya biaya kirim saja yang menjadi tanggungan.
F . Kerangka Pemikiran
Berdasarkan tinjauan dan landasan teori diatas, kerangka pikir penelitian
menggambarkan peran Facebook sebagai upaya pemasaran produk jafra pada
consultan produk jafra di kota Jambi.
Trend bidang usaha melalui facebook atau melalui onlineshop juga
dilakukan oleh member produk Jafra yang bergerak dibidang kosmetik. Target
merket dari produk herbal ini adalah dewasa sampai orangtua. Dalam bersaing
dengan para kompetitornya, member produk Jafra harus mempunyai strategi
yang berbeda dalam memanfaatkan facebook sebagai sarana promosi online.
Aktivitas member produk Jafra di facebook memudahkan konsumen dalam
memilih dan mecari informasi yang lebih spesifik tentang produk yang sedang
digemari saat ini atau sekedar mencari informasi yang tentang harga produk
dan sebagainya. Pesan yang disampaikan melalui iklan ini kemudian dijadikan
53
kosumen sebagai dasar referensi dalam mempertimbangkan berbagai alternatif
sebelum melakukan pembelian.
Jafra Cosmetics Internasional adalah salah satu perusahaan yang bergerak
di bidang kosmetik, yang berdiri pada tahun 1956. Dilihat dari tahun
pendiriannya perusahaan ini sudah berdiri sekitar 62 tahun. Namun jafra ini
terkesan cukup pesat dalam perkembangannya, dikarenakan produk-produknya
yang inovatif dan berkualitas, dan salah satu yang membuat perkembangannya
menjadi pesat adalah dengan sistem pemasaran melalui e-commerce.
Pemasaran melalui e-commerce adalah sebuah proses penyusun komunikasi
yang sebelumnya sudah disusun dengan tujuan untuk memberikan sebuah
informasi kepada seseorang mengenai produk barang atau jasa yang sedang
dijajakan di internet. Untuk memudahkan konsumen mendapatkan produk Jafra
ini, para consultan Jafra memanfaatkan facebook untuk mempromosikan
produknya.
54
Tabel 1.2 Kerangka Pemikiran
G. Tinjauan Pustaka
Sumber referensi lain yang digunakan dalam melakukan penelitian ini
adalah dengan melakukan penelaahan terhadap penelitian lain yang sudah
dilakukan, baik untuk melihat keterjangkauan masyarakat, maupun untuk melihat
tata cara pengerjaan penelitian yang baik. Penelitian lain yang dijadikan bahan
referensi adalah:
Jafra adalah salah satu produk kecantikan yang hanya bisa didapat
dengan langsung kepada consultan atau member nya. Untuk
memudahkan para konsumen, para consultan atau member
memanfaatkan media sosial sebagai media promosinya.
Media sosial :
Kaskus
Strategi pemasaran:
Produk
Promosi
Harga
Distribusi
Peran Facebook sebagai upaya pemasaran pada produk jafra
(Studi pada consultan atau member produk jafra)
55
Tabel 1.3 Tinjauan Pustaka
No Nama Judul Penelitian Metode Hasil penelitian
1 Arjuna Eka
Saputra
Penerapan E-
Commerce
untuk usaha
mikro
Penelitian
kualitatif
Berdasarkan dari
hasil penelitian
Theory Of
Planned Behavior
diketahui bahwa
faktor attitude
yang paling
mendorong minat
PD. Sasmita
menerapkan e-
commerce adalah
karena adopsi e-
commerce
membantu dalam
pemasaran produk,
dan tidak terdapat
faktor penghambat
dalam mendorong
minat menerapkan
e-commerce.
2 Elis Febriyanti,
dkk
Pemanfaatan
media sosial
sebagai media
pemasaran
produk (study
kasus UKM
Har‟s Gordyn)
Metode
kualitatif
Memanfaatkan
media sosial
facebook untuk
memasarkan
produknya kepada
publik.
Implementasi
pemanfaatan yang
dilakukan
antaranya
membangun
strategi informasi
yang meliputi pola
pesan, media
penyampaian dan
mengatur
56
penyampaian
pesan yang
diberikan.
3 Rr. Dian Ayu
Gemilang S.T
Peran facebook
sebagai media
Komunikasi
Bisnis Online
Metode
kualitatif
Dari hasil
penelitian
menunjukkan
bahwa facebook
tidak hanya
berperan sebagai
media promosi
dalam bisnis
online, tetapi juga
berperan sebagai
media untuk
berkomunikasi
dengan calon
konsumen. Selain
itu facebook juga
memberikan
pangsa pasar yang
luas bagi pelaku
bisnis online.30
4 Ira Setiawati,
Agus Alwi
Mashuri
Peran media
sosial sebagai
upaya
pemasaran
bisnis online
Metode
kualitatif
Bagi perusahaan
facebook dapat
digunakan sebagai
sarana marketing
dengan melakukan
beberapa kegiatan
pemasaran seperti
memperkenalkan
produk baru,
mempromosikan
produk,
mengadakan
event-event,
30
Rr Dian Gemilang S.T, peran facebook sebagai media komunikasi bisnis online, 2011,
hlm 8
57
memberitakan
kegiatan
perusahaan,
membuat
program-program
CSR, dan
kegiatan-kegiatan
pemasaran yang
lain. Bagi
konsumen
facebook dapat
digunakan sebagai
sarana untuk dapat
mengenal lebih
lanjut produk yang
ditawarkan oleh
perusahaan
maupun event-
event promosi
yang ditawarkan
oleh perusahaan
kepada para
konsumennya.
Selain itu
facebook juga
dapat digunakan
oleh konsumen
sebagai sarana
mendekatkan diri
dengan
perusahaan.31
31
Ira Setiawati dan Agus Alwi Mashur, Peran Media Sosial Sebagai Upaya Pemasaran
Bisnis online
58
H. Sistematika Penulisan
Dalam sistematika penulisan ini agar dapat mengarah pada tujuan yang
telah ditetapkan, maka skripsi ini disusun sedemikian rupa secara sistematika
yang terdiri dari lima Bab masing-masing menampakkan karakteristik yang
berbeda namun dalam satu kesatuan tak terpisah.
BAB I Pendahuluan
Pada bab ini berisi tentang latar belakang masalah, pembatasan dan
perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, kajian pustaka, metode dan
teknik penulisan dan sistematika penulisan.
BAB II Metodelogi Penelitian
Pendekatan penelitian, jenis dan sumber data, unit analisis, instrumen
pengumpilan data, teknis analisis data.
BAB III Gambaran Umum Tempat Penelitian
Berisi tentang sejarah JAFRA cabang kota Jambi, serta visi dan misi, dan
program yang akan dilakukan oleh perusahaan tersebut dalam menggunakan
facebook sebagai media pemasaran.
BAB IV Analisis Pembahasan
Hasil penelitian. Menjelaskan tentang peran Facebook sebagai upaya
pemasaran pada produk Jafra di kota Jambi.
BAB V Penutup
Pada Bab ini, berisi hasil kesimpulan dari bahasaan dalam skripsi ini dan
beberapa saran dari penulis.
59
BAB II
METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Pendekatan Penelitian
Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif
kualitatif adalah peneltian yang benar-benar hanya memaparkan apa yang terdapat
atau yang terjadi dalam sebuah kacah, lapangan, atau wilayah tertentu. Data yang
terkumpul diklasifikasikan atau dikeompok-kelompokkan menurut jenis, sifat,
atau kombinasinya. Sesudah datanya lengkap kemudian dubuat kesimpulan.32
Penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk
meneliti pada kondisi yang ilmiah, (sebagai lawannya aksperimen) dimana
peneliti adalah sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data yang dilakukan
secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif/kualitatif, dan hasil
penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi.33
B. Lokasi dan Objek Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada Consultan Jafra di Kota Jambi. Objek
penelitian dilakukan kepda produk Jafra.
C. Setting dan Subjek penelitian
1. Setting Penelitian
Lokasi penelitian ini dilakukan di rumah para Consultan Jafra di Kota
32
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: PT
Rikana Cipta, 2010) hlm. 3 33
Ibid, hlm. 9
60
Jambi dengan permasalah perans facebook sebagai upaya pemasaran pada
produk Jafra, dan permasalahan ini belum pernah diteliti sebelumnya.
2. Subjek Peneltian
Persoalan tentang dimana data dapat diperoleh terutama merupakan
persoalan yang meyangkut pemilihan subjek penelitian. Riset tentu tidak
silakukan disembarang tempat, melainkan ditempat-tempat yang sudah
ditentukan.34
Subjek penelitian ini sebanyak 5 orang yang terdiri dari
Consultan Jafra. Subjek dalam penelitian ini sebagian didatangi dan
diwawancarai dan sebagian lagi didatangi untuk diamati atau diobservasi
secara langsung.
Metode ini menggunakan metode purposive sampling. Seperti yang
sering dikemukakan bahwa, purposive saampling adalah teknik pengambilan
sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu. Pertimbangan tertenti,
misalnya orang tersebut dianggap paling tahu tentang apa yang kita harapkan,
atau mungkin dia sebagai penguasa sehingga akan memudahkan peneliti
menjelajahi objek/situasi sosial yang diteliti.
D. Jenis dan Sumber Data
1. Jenis Data
a. Data Primer
Data primer adalah sumber data yang langsung memberikan data kepada
pengumpulan data.35
Data primer adalah data yang diperoleh atau
dikumpulkan langsung dari sumber lapangan oleh orang yang melakukan
34
Sutrisno Hadi, Metodologi Riset (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2015), hlm. 91 35
Sudjono A. (2014). Pengantar Statistik Pendidikan (25 ed). Jakarta: Rajawali Pers
61
penelitian atau yang bersangkutan yang melakukannya. Data primer ini
disebut juga data asli atau data baru.
Data primer dalam penelitian ini merupakan hasil wawancara dan
observasi selama peneliti melakukan penelitian. Data primer penelitian ini
adalah data yang berkenan dengan peran facebook sebagai upaya pemasaran
produk Jafra di Kota Jambi, data ini bersumber dari Consultan Jafra yang
ada di Kota Jambi.
b. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh orang
yang melakukan penelitian dari sumber-sumber yang telah ada.36
Dalam
penelitian ini, yang dimaksud dengan data sekunder adalah data-data yang
berkaitan dengan peran facebook sebagai upaya pemasaran produk Jafra di
kota Jambi, ruang lingkupnya, kriterianya, tujuannya, dan kajian-kajian
pustaka yang berkenaan dengan penelitian ini.
Dalam penelitian ini yang menjadi data sekunder adalah data yang
berkaitan dengan informasi mengenai produk Jafra seperti sejarah
berdirinya, dan hal-hal yang menyangkut dengan produk Jafra tersebut.
Disamping itu juga dilengkapi dengan studi atau penelitian sebagai
pendukung.
2. Sumber Data
Ada pun data dalam penelitian yeng terdapat pada pemasaran produk jafra
ini adalah beberapa consultan jafra yang ada di kota jambi.
36
Iqbal Hasan, Analisis Data Penelitian dengan Statistik, (Jakarta: PT Bumi Angkasa,
2010) hlm. 11
62
E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data adalah langkah yang paling strategis dalam
penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data.37
Berdasarkan data dan pengambilan data diatas, maka dalam penelitian ini penulis
menggunaka teknik pengumpulan data, yaitu:
a. Observasi
Sebagai metode ilmiah, observasi biasanya diartikan sebagai pengamatan
dan pencatatan sistematis atau fenomena-fenomena yang diselidiki. Observasi
atau pengamatan adalah suatu teknik yang dilakukan dengan cara pengamatan
dan pencatatan secara teliti dan sistematis. Metode ini penulis gunakan untuk
melihat secara langsung tempat penelitian serta mencatat hal-hal yang
berkenan dengan masalah penelitian yaitu peran facebook sebagai upaya
pemasaran produk jafa di kota Jambi.
b. Wawancara
Wawancara adalah sebuah dialog yang dilaksanakan oleh pewawancara
untuk memperoleh informasi dari terwawancara. Adapun Metode wawancara
yang penulis gunakan adalah wawancara sistematis dan wawancara terarah.
Wawancara sistematis adalah wawancara yang dilakukan dengan terlebih
dahulu pewawancara mempersiapkan pedoman tertulis tentang apa yang
hendak ditanyakan kepada responden. Pedoman wawancara ini digunakan oleh
peneliti sebagai alur yang harus diikuti, mulai dari awal sampai akhir
wawancara, karena biasanya pedoman tersebut telah disusun sedemikian rupa
37
Ibid, hlm. 224
63
sehingga merupakan sederatan daftar pertanyaan. Wawancara terarah adalah
wawancara yang dilakukan secara bebas, tetapi kebebasan ini tetap tidak
terlepas dari pokok permasalahan yang akan ditanyakan kepada responden
yang telah dipersiapkan sebelumnya oleh peneliti. Dalam hal ini, peneliti
melakukan tanya jawab atau wawancara secara langsung kepada beberapa
consultan jafar di jambi.
Tujuan dari wawancara ini adalah untuk menemukan permasalahan secara
lebih terbuka, dimana pihak responden diminta pendapat, dan ide-idenya.
Dalam melakukan wawancara peneliti mendengarkan secara teliti dan mebcatat
apa yang dikemukakan informan. Hasil dari wawancara semi terstruktur ini
akan lebih nyata dan menyatu kepada permasalahan yang diteliti oleh peneliti.
c. Dokumentasi
Dokumentasi sebagai cara mencari dan mengurangi hal-hal atau variabel
yang merupakan catatan manuskrip, buku, surat kabar, majalah, notulen rapat,
prasasti, legger, agenda dan sebagainya.38
Metode dokumentasi digunakan
untuk mendapatkan informasi non manusia, sumber informasi (data) non
manusia ini berupa catatan-catatan, pengumuman, instruksi, aturan-aturan,
laporan, keputusan atau surat lainnya, catatan-catatan dan arsip-arsip yang ada
kaitannya dengan fokus penelitian. Data yang di kumpulkan mengenai teknik
tersebut berupa kata-kata, tindakan dan dokumen tertulis lainnya dicatat
dengan menggunakan catatan-catatan. Dokumentasi peneliti gunakan sebagai
instrumen utama untuk memperoleh semua data-data yang berhubungan
38
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfaberta,
2013. Hlm 82
64
dengan gambaran umum tentang pendapatan consultan Jafra terhadap
pemasaran di media sosial facebook.
F. Teknik Analisis Data
Setelah data terkumpul dengan tahapan selanjutnya adalah melakukan
analisis data. Analisis data tentunya disesuaikan dengan tujuan yang dilakukan.
Kajian dalam bidang penelitian sebenarnya sangat luas sehingga terdapat banyak
sekali alat analisis yang dapat digunakan oleh para peneliti dalam mengolah
datanya.
Susan Stainback mengemukakan bahwa analisis data adalah hal yang
kritis dalam proses penelitian kualitatif. Analisis yang digunakan untuk
memahami hubungan dan konsep dalam data sehingga dapat dikembangkan dan
dievaluasi. Berdasarkan hal diatas dapat dikemukakan bahwa analisis data adalah
proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari bahan-
bahan yang bersangkutan dengan judul sehingga dapat mudah dipahami, dengan
cara mengorganisasikan data kedalam kategori, menjabarkan kedalam unit-unit,
melakukan sintesa, menyusun kedalam pola dan memilih mana yang penting
dalam penelitian.39
Analisis data merupakan tahapan yang sangat penting dalam penelitian.
Keberhasilan analisis terhadap data yang diperoleh dapat menentukan berhasil
tidaknya sebuah penelitian. Analisis dapat dimulai dengan menelaah data yang
terkumpul, baik yang berasal dari sumber primer maupun sekunder. Setelah itu
dibuat abstraksi sebagai cara untuk mereduksi data. Abstraksi yang dimaksud
39
Nina Nurdian Teknik Snowball Untuk Penelitian Lapangan.(Jakarta. Binus University,
2017), hal.224
65
merupakan usaha untuk membuat rangkuman yang diambil dari data-data yang
dikumpulkan. Setelah itu data-data tersebut kemudian disusun dalam satuan-
satuan yang dikategorikan. Langkah terakhir dalam analisis data yaitu memeriksa
keabsaaahn data. Kemudian data yang ditafsirkan lalu dibuat kesimpulan yang
tidak lain juga merupakan hasil dari peneltian.
Analisis data kualitatif menurut Miles dan Huberman (Sugiyono, 2013:
243) dilakukan secara interaktif dan berlangsung terus menerus dengan gambaran
sebagai berikut40
:
1. Reduksi Data
Data yang diperolah dari lapangan jumlahnya cukup banyak, untuk itu
maka perlu dicatat secara teliti dan rinci. Seperti telah dikemukakan,
semakin lama peneliti ke lapangan, maka jumlah data akan semaki banyak,
kompleks dan rumit. Untuk itu perlu dilakukan analisis data melalui reduksi
data. Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang poko,
memfokuskan kepada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya.
Dengan demikian data yang direduksi akan memberikan gambaran yang
lebih jelas, dan mempermudah peneliti untuk melakukan pengumpulan data
selanjutnya, dan mencarinya bila diperlukan. Reduksi data akan dibantu
peralatan elektronik seperti komputer mini, dengan pemberian kode pada
aspek-aspek tertentu.
Dalam mereduksi data, setiap peneliti akan dipandu oleh tujuan yang
akan dicapai. Tujuan utama dari penelitian kualitatif adalah pada temuan.
40
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfaberta,
2013. Hlm 243-249
66
Oleh karena itu, kalau peneliti dalam melakukan penelitian, menemukan
segala sesuatu yang dipandang asing, tidak dikenal, belum memiliki pola,
justru itulah yang harus menjadi perhatian peneliti dalam melakukan reduksi
data.
Reduksi data merupakan proses berfikir yang memerlukan kecerdasab
dan kedalaman wawasan yang tinggi. Bagi peneliti yang masih baru, dalam
melakukan reduksi data dapat mendiskusikan kepada teman atau orang lain
yang dipandang ahli, sehingga dapat mereduksi data-data yang memiliki
nilai temuan dan pengembangan teori yang signifikan.
2. Penyajian Data
Langkah selanjutnya setelah data direduksi adalah mendisplaykan data.
Kalau dalam penelitian kualitatif penyajian data ini dapat dilakukan dalam
bentuk table, grafik, phie card, pictogram dan selanjutnya. Melalui
penyajian data tersebut, maka data terorganisasikan, tersusun dalam pola
hubungan, sehingga akan semakin mudah difahami.
Dalam penelitian kualitatif, penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk
uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchard dan sejenisnya.
Dengan mendisplaykan data, maka akan memudahkan untuk memahami apa
yang terjadi, merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah
dipahami tersebut.
3. Verification
Langkah ketiga dalam menganalisis data kualitatif adalah penarikan
kesimpulan dan verifikasi. Kesimpulan awal yang dikemukakan masih
67
bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang
kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Tetapi
apabila kesimpulan yang dikemukakan pada tahap awal, didukung oleh
bukti-bukti yang valid dan konsisten pada penelitian kembali ke lapangan
mengumpulkan data, maka kesimpulan yang dikemukakan merupakan
kesimpulan yang kredibel.
Dengan demikian kesimpulan yang ada pada penelitian kualitatif dapat
dapat menjawab rumusan masalah yang dirumuskan sejak awal, tetapi
mungkin juga tidak karena seperti telah dikemukakan bahwa masalah dan
rumusan masalah dalam penelitian kualitatif masih bersifat sementara dan
akan berkembang setelah peneliti berada dilapangan.
Kesimpulan dalam penelitian kualitaif adalah merupakan temuan yang
sebelumnya belum pernah ada. Temuan dapat merupakan deskripsi atau
gambaran suatu objek yang sebelumnya masih remang-remang atau gelap
sehingga telah diteliti menjadi jelas, dapt berupa hubungan kausal atau
interaktif.
Setelah selesai penelitian ini, maka data yang diperoleh terlebih dahulu
diseleksi menurut kelompok variabel-variabel tertentu dan dianalisis melalui segi
kualitatif, denga teknik:
a. Analisis doamin
Analisis domain biasanya dilakukan untuk memperoleh
gambaran/pengertian yang bersufat umum dan relatif menyeluruh tentang
apa yang tercakup di suatu fokus/pokok permasalahan yang diteliti.
68
Analisis domain ini dipergunakan untuk menganalisis data yang diperoleh
dari lapangan penelitian secara garis besarnya yaitu mengenai gambaran
umum perusahaan produk jafra.
b. Analisis taksonomi
Analisis taksonomi adalah analisis yang lebih rinci dan mendalam dan
fokus penelitian ditetapkan terbatas pada domain tertentu yang sangat
berguna dalam upaya mendskripsikan atau menjelaskan fenomena/fokus
yang menjadi sasaran semula penelitian. Analisis taksonomi ini digunakan
dalam dalam menganalisis data dengan rinci terutama tentang pemasaran
pada produk jafra.
c. Analisis komponensial
Pada analisis komponenesial titik fokusnya adalah pencarian domain-
domain yang suda diorganisasikan adalah yang bersifat kontras atau
berlawanan, bukan mencari persamaan atau keserupaan dalam domain.
Data ini dicari dalam observasi, wawancara, dan dokumentasiyang
terseleksi.41
Tujuan dari analisis komponensial ini adalah untuk
mempertajam dan memperjelas permasalah yang terjadi di lapangan yang
menjadi titik fokus penelitian, sehingga dengan analisis komponensial ini
diharapkan hasil penelitian ini akan dapat mencapai target maksimal dan
berhasil dalam menentukan sebuah keputusan dari penelitia tersebut.
Secara garis besar analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini
dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
41
Nina Nurdian Teknik Snowball Untuk Penelitian Lapangan.(Jakarta. Binus University,
2017), hal.359
69
1. Menelaah catatan hasil pengamatan, wawancara dna dokumentasi serta
catatan replektif, kemudian memisahkan data yang penting untuk
keperluan penelitian dari yang tidak penting.
2. Mendeskripsikan data yang telah diklasifikasikan untuk menelaah lebih
lanjut dengan memperhatikan fokus dan tujuan penelitian.
3. Menelaah deskripsi data dan membandingkannya dengan teori yang
menjadi acuan peneliti, termasuk merevisi teori.
4. Membuat analisis akhit dan menerangkannya dalam laporan untun
kpentingan penelitian skripsi.
Data ditransformasikan dan disusun secara tematik dalam bentik teks
naratif sesuai dengan karakteristik masing-masing tema, berupa fokus
penelitian yaitu pemasaran pada produk jafra.
70
BAB III
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN JAFRA
1. Sejarah perusahaan Jafra
Jafra yang menjadi obyek penelitian ini adalah salah satu perusahaan
kosmetik terbaik didunia, Jafra sangat menghargai semangat unik dalam diri
setiap wanita. Jafra menghargai hal-hal kecil, hal indah yang membuat diri
anda sempurna dan menjadi individu yang cantik. Jafra juga menghargai siapa
diri anda, semua yang telah anda lakukan, dan semua kemampuan anda. Itu
sebabnya Jafra mencitakan produk kecantikan dan peluang bisnis yang dapat
memenuhi semua kebutuhan anda.
Jafra lahir pada bulan Agustus 1956 di Malibu, Californi, sebuah
lingkungan tepi laut yang indah disepanjang pantai Pasifik. Sejak saat itu Jafra
mulai mengubah lingkungan penjualan produk kecantikan. Pasangan suami
istri, Jan dan Frank Day, mempelajari rahasia kecantikan Mesir kuno. Hasil
temuan mereka menjadi inspirasi terciptanya produk perawatan kulit yang unit
Royal Jelly. Dengan produk unit yang mereka ciptakann Jan dan Frank
memutuskan untuk mulai mendirikan sebuah perusahaan kosmetik. Hingga
kini tercipta serangkaian produk Royal Jelly Ritual yang menjadi fokus
keunikan pemasaran Jafra.42
42
https://www.biutiva.com/114/freedom-to-be-you-cerita-sejarah-lahirnya-jafra/
71
Mereka memutuskan untuk menggunakan Jafra sebagai nama
Perusahaan, dimana kata tersebut merupakan kombinasi dari nama pertama
mereke Jan dan Frank (JA-FRA). Seiring bergulirnya waktu, perusahaan
tersebut melakukan akspansi dengan menciptakan produk-produk perawatan
kulit yang berkualitas, parfum, make up (color cosmetic), dan toiletries. Hingga
saat ini produk perusahaan terus berkembang mencakup lebih dari 700 produk.
Jafra Cosmetics International, Inc adalah produsen sekaligus pemasar
langsung produk kosmetik internasional asal Amerika yang beroprasi dilebih
dari 18 negara. Sejak tahun 2004, JAFRA menjadi anggota dari Vorwerk
Group, sebuah perusahaan keluarga yang didirikan pada tahun 1883 dengan
kantor pusat di Jerman yang menempati posisi TOP 5 perusahaan Direct
Selling di dunia yang sudah berpengalaman lebih dari 125 tahun. Hal ini tentu
saja memperkuat posisi JAFRA didunia internasional. 43
Sejak tahun 2013, jafra sudah hadir di pasar Indonesia. Grafik
pertumbuhan konsultan Jafra Indonesia dari tahun ke tahun semakin meningkat
dan senantiasa berkembang.
2. Visi Dan Misi
Visi Jafra
Untuk Mengubah kehidupan jutaan wanita di seluruh dunia agar
tampil cantik dan menarik.
43
Jafra-skincare.blogspot.com/2014/05/sejarah-jafra.html?m=1
72
Misi Jafra
Menjadi pilihan peluang nomor satu di seluruh dunia, dengan
membuat wanita tampil lebih cantik, membuat para wanita memiliki kulit
yang indah dan sehat, dan memberikan produk-produk terbaik bagi wanita
yang ingin lebih anggun.
3. Produk Jafra
Produk-produk yang diciptakan oleh Jafra senantiasa melalui uji
laboratorium serta uji klinis oleh serangkaian ahli yang mumpuni di bidangnya.
Produk Jafra merupakan hasil kombinasi dari ramuan India kuno yakni
Ayurveda serta teknologi modern, sehingga tercipta produk perawatan kulit
yang berkualitas tinggi.
Dalam proses pembuatan produk, Jafra tidak menggunakan bahan
hydroquinone dan merkuri yang merupakan bahan pemitih kulit berbahaya.
Selain itu, Jafra juga tidak menggunakan bahan yang mengadung plasenta,
darah, babi, maupun anjing. Jafra pun tidak melakukan percobaan pada hewan
(no animal testing).
4. Model Bisnis
Konsultan Jafra memperoleh pendapatan melalui penjualan langsung
produk kecantikan eksklusif. Konsultan Jafra bisa menjual produk secara
langsung atau dalam lingkungan kelompok kecil serta mempromisikan produk
melalui website, blog, dan jejaring sosial.
73
5. Ekspansi Global
Pada tahun 1978, Jafra membuka pasar di beberapa negara Eropa
yakni Italia, Australia, Belanda, dan Jerman. Kemudian pada tahun 1979,
jaringan pemasaran Jafra diperluas hingga ke Meksiko. Selain itu, perusahaan
juga memperluas diri ke Asia, dengan memasuki pasar Indi pada tahun 2010
dan Indonesia pada tahun 2013. Oleh karena itu, di Indonesia Jafra sudah
berusia 5 tahun.44
Jaringan pemasaran di Indonesia memiliki grafik yang meningkat
cukup signifikan dari tahun ke tahun dan menjadi salah satu negara dengan
jumlah konsultan independen Jafra yang erbesar. Jafra beroprasi di 18 negara
yang antara lain meliputi Amerika Serikat, Meksiko, Brasil, Austia, Jerman,
Italia, Belanda, Rusia, Swiss, India, dan Indonesia. Dan memiliki distributor
yang berlokasi di Republik Dominika, Argentina, Kolombia, Peru, Republik
Ceko, Hungaria, dan Slovenia.
Sebagai tahan awal, Jafra Indonesia membawa sekitar 150 stock
keeping unit (SKU) yang seluruh produknya telah mendapatkan akreditasi dari
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Produk tersebut meliputi empat
kategori, yakni untuk perawatan kulit (pembersih, pelembab, penyegar),
perawatan tubuh (shower gel, scrub, spa), wewangian (perempuan, laki-laki,
remaja) serta kosmetik untuk tata rias seperti lipstik, bedak, dan cat kuku.
Produk perawatan kulit menjadi yang paling banyak diminati. Jafra
mengaku memiliki formula khusus dengan inovasi teknologi yang tidak
44
http://www.biutiva.com/apa-itu-jafra/
74
memiliki perusahaan kosmetik lainnya.
Meski baru meresmikan kantornya di Jakarta, Troy Fridatama,
Marketing Manager Jafra Indonesia, menuturkan bahwa konsultan atau
member Jafra sudah ada dibeberapa daerha di Indonesia. Tidak hanya di
Jakarta, tapi juga luar Jawa seperti Sumatra dan Kalimantan.
Sistem penjualan produk Jafra menggunakan dua metode, yakni
penjualan langsung dan keanggotaan (membership). Dengan menjadi anggota,
pembeli juga bisa menjadi konsultan atau agen yang menjual produk Jafra
seperti konsep bisnis jejaring atau multi level marketing. Karena itulah
kemudian, Evelyne menyampaikan bahwa dirinya melihat Jafra tudak hanya
menjual produk tpi juga bisa menjadi peluang bisnis bagi perempuan yang
ingin mandiri.45
45
https://www.google.co.id/amp/s/amp.kompas..com/lifestyle/read/2013/04/11/20263393/
jafra.cosmetic.hadir.di.indonesia
75
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Strategi pemasaran yang di gunakan oleh consultan dalam
mempromosikan produk Jafra secara Online
Strategi yang dilakukan oleh consultan Jafra di Kota Jambi yaitu
memilih, merumuskan pasar yang dituju yaitu dengan menggunakan strategi
produk dan promosi. Yang mana dengan menggunakan perumusan strategi
pemasaran tersebut bertujuan untuk menarik pembeli dan mempertahankan
pelanggan yang sudah ada. Dalam kegiatan pemasaran consultan Jafra di Kota
Jambi demi meningkatkan angka penjualan produk berdasarkan jangka pendek
maupun jangka panjang. Sebagai suatu bauran, unsur-unsur tersebut saling
mempengaruhi satu sama lain sehingga bila salah satu tidak tepat
pengorganisasiannya akan mempengaruhi strategi pemasaran secara
keseluruhan.
Berikut beberapa pendapat consultan Jafra mengenai promosi produk
melalui Facebook:
Ifo: .....efektif. efektif sih karena aktivitas saya yang bisa dibilang
cukup padat, saya lebih mempromosikan secara online karena
dengan itu bisa membantu saya untuk tetap menjalankan bisnis
ini. Terkadang jika ada waktu luang, saya mengadakan jafra
76
beauty party yaitu sebuah kegiatan dimana orang-orang bisa
mencoba produk Jafra secara gratis..... 46
Kartika: .....Cukup efektif, melalui massage sehingga saya bisa
memposting apa saja kegiatan yang saya lakukan dalam
mempromosikan produk.....
Berdasarkan pendapat dari beberapa consultan diatas, mereka menilai
bahwa promosi melalui Facebook dirasakan cukup efektif. Saat ini orang-orang
banyak menggunakan Facebook. Dengan kegiatan promosi melalui Facebook
calon konsumen menjadi lebih tahu tentang produk dan kegiatan jafra yang
diadakan oleh consultan. Mereka juga dapat ikut berpartisipasi dalam kegiatan
yang diselenggarakan consultan.
1. Strategi produk dan jasa
Menurut sifat dan klasifikasinya produk, diketahui bahwa produk
yang dimiliki perusahaan tersebut adalah produk yang bersifat tangible ini
produk utamanya yang mengedapankan kualitas. Produk dan jasa sering kali
terjadi kerancuan penggunaan terminologi yang ada. Terlepas dari istilah
tersebut, pada realitasnya konsumen bukanlah membeli barang atau jasa,
melainkan manfaat yang spesifik dan nilai dari keseluruhan penawaran.
Keseluruhan panawaran pada konsumen ini disebut “the offer” yang
maksudnya adalah manfaat yang dinikmati konsumen dari pembelian
produk.
46
Hasil wawancara dari kak Ifo selaku Consultan Jafra (tanggal 02 November 2018, jam
16.50)
77
Sebagaimana hasil penelitian yang di peroleh peneliti dijelaskan oleh
kak Tati Lestari selaku consultan Jafra di Kota jambi.
” Strategi yang saya gunakan untuk mempromosikan produk secara online
yaitu, dalam 1 hari saya bisa 7 sampai 10 kali memposting produk dengan
meyertakan manfaat dan kegunaan produk tersebut. dan hampir 1 hari saya
meminta pertemanan baru sekitar 10 orang, dan merevisi akun facebook
saya dengan cara memblokir teman-teman yang sekiranya tidak penting.”47
Strategi pemasaran produk yang dilakukan oleh consultan Jafra
adalah dengan menampilkan mutu dan kualitas produk-produk Jafra,
sehingga dapat memenuhi kebutuhan pasar sasaran. Dengan hasil
wawancara diatas dapat dijelaskan bahwa, consultan Jafra dalam
mempromosikan produk nya lebih dengan cara berulangkali memposting
agar selalu dilihat oleh para pengguna Facebook lainnya. Tidak pada
sembarang waktu mereka mempromosikan produk, misalkan pada saat jam
istirahat kantor itu sangat efektif sekali karena pada waktu tersebut banyak
pengguna Facebook yang melihatnya.
2. Strategi promosi
Promosi adalah kegiatan-kegiatan untuk mengkomunikasikan
kelebihan-kelebihan produk dan membujuk konsumen untuk membelinya.
Selain itu promosi juga dapat dikemukakan sebagai alat untuk menanamkan,
mempertahankan nilai-nilai yang baru bagi perusahaan, memperkenenalkan
produk, kegunaan dan manfaat produk yang diperoleh konsumen dari
produk yang di belinya. Menurut philip kotler, promosi atau komunikasi
47
Hasil wawancara dari kak Tati Lestari selaku consultan Jafra ( tanggal 02 November
2018, jam 17.16)
78
pemasaran terdiri atas dua alat yang penting, yang diantaranya adalah :
periklanan (Advertsising), promosi penjualan (Sales Promotion). Adapun
kegiatan yang dilakukan consultan Jafra di Kota Jambi dalam memasarkan
produk-produknya ialah sebagai berikut:
a. Periklanan (advertising)
Iklan adalah setiap benttuk penyajian dan promosi bukan pribadi akan
gagasan barang atau jasa yang dibayar oleh sebuah sponsor tertentu.
Consultan jafra dikota Jambi lebih memaksimalkan kegiatan promosi dalam
bentuk media elektronik seperti handphone sebagai suatu cara yang paling
efektif dan diminati masyarakat umum. Meskipun yang menjadi sasaran
merekan adalah calon konsumen dari semua kalangan. Namun alat atau
media periklanan yang digunakan consultan jafra dalam memasarkan
produk-produknya adalah dengan memposting iklan melalui media sosial.
b. Promosi Penjualan ( sales promition)
Promosi penjualan yang dilakukan untuk menarik pelanggan untuk
segera membeli setiap produk yang ditawarkan. Tujuan promosi penjualan
adalah untuk meningkatkan jumlah pelanggan. Consultan jafra dalam
melakukan kegiatan promosi penjualannya melalui jbp (jafra beauty party)
yaitu kegiatan yang dilakukan consultan jafra dengan cara mencobakan
produk jafra secara cuma-cuma.
c. Publisitas (publicity)
79
Publisitas adalah kegiatan promosi untuk memancing konsumen
melalui kegiatan seperti pameran-pameran. Kegiatan publisitas bertujuan
untuk membuat pamor perusahaan baik dimata konsumennya. Kegiatan
publisitas yang dilakukan oleh consultan jafra di kota Jambi adalah dengan
promosi yang bersifat kemasyarakatan, dengan membawa spanduk dan
brosur yang nantinya akan dibagikan kepada masyarakat.
Berdasarkan hadil kegiatan promosi diatas yakni meliputi periklanan,
promosi penjualan dan publisitas bahwa strategi yang dilakukan consultan
jafra di kota Jambi dalam hal menarik minat pembeli ini telah menggunakan
strategi bauran pemasaran (sesuai dengan teori Kotler) dengan strategi
promosi utamanya yang berfokus pada networking/jaringan komputer, dan
berdasarkan informasi dari mulut ke mulut.
Sebagaimana hasil penelitian yang diperoleh peneliti dijelaskan oleh
kak kartika selaku consultan Jafra di Kota Jambi.
“ Dengan sharing tentang pemakain produk Jafra yang saya pakai akan
membuat konsumen lebih percaya jika produk Jafra ini bagus digunakan,
kalau sudah melakukan sharing pasti akan ada penjualan secara tidaj
sengaja. Terkadang saya juga like atau komen status temen supaya mereka
juga melakukan itu ke postingan yang saya update, dengan adanya like dan
komen dari mereka itu akan membuat potingan kita selalu terlihat
diberanda”48
Berdasarkan hasil wawancara diatas dapat dijelaskan, untuk menarik
minat beli konsumen atau calon konsumen agar tertarik dengan produk yang
sedang kita jajakan, yaitu dengan cara membangun personal branding yang
48
Hasil wawancara dari kak Kartika selaku consultan Jafra ( tanggal 01 November 2018,
jam 17.15)
80
bagus dimedia sosial untuk meyakinkan bahwa produk yang kita tawarkan
aman untuk d konsumsi. Strategi yang digunakan dalam mempromosikan
produk adalah sebagai berikut:
a. Repetition, yaitu pengulangan berjeda yang dilakukan pebisnis dengan
sesering mungkin mengganti profil pada Facebook.
b. Personal Experiences (pengalaman pribadi) dengan memposting
pengalaman pribadi saat kita menggunakan produk sebagai testimoni
konsumen.
c. Memposting dijam yang tepat, seperti yang sudah dijelaskan diatas
yaitu harus melihat waktu yang tepat saat ingin memposting produk
supaya banyak tanggapan dari konsumen.
d. Menggunakan personal touch (hubungan probadi) untuk teman
terdekat kita lakukan sharing experiences.
e. Mengenali kebutuhan target market.
2. Peran Facebook Sebagai Media Pemasaran Pada Produk Jafra di Kota
Jambi
Sebelum mengetahui peran Facebook sebagai upaya pemasaran
produk Jafra, terlebih dahulu perlu diketahui pandangan umum mengenai
Facebook itu sendiri. Untuk mengetahu hal tersebut penulis mengajukan
81
pertanyaan kepada informan terkait dengan pengetahuan dan pandangan
mereka secara umum terhadap Facebook, seperti pengertian menurut
masing-masing informan, alasan mereka menggunakan Facebook sebagai
media pemasaran produk.
Informan dalam penelitian ini terdiri dari 4 orang, yaitu Tati Lestari,
Ella, Ifo, dan Kartika selaku Consultan produk Jafra.
Menurut informan Tati Lestari Facebook adalah networking (jaringan)
yaitu kegiatan sosial ekonomi dimana kelompok pengusaha mengenali,
menciptakan, atau bertindak terhadap peluang usaha. Sebuah jaringan usaha
adalah jenis jaringan sosial yang ada dan menjadi alasan untuk kegiatan
bisnis. Layanan jaringan profesional merupakan implementasi teknolosi
informasi untuk mendukung jejaring bisnis. Dan sebuah media online yang
berfungsi untuk mengidentifikasi hubungan komunikasi yaitu suatu proses
dimana seseorang atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan
masyarakat menciptakan, dan menggunakan informasi agar terhubung
dengan orang lain.
Tati: .....kalau itu sih networking ya, maksudnya ehh.. media online
yang gunanya untuk jaringan aja sih, jadi lebih mengefektifkan
hubungan gitu, hubungan komunikasi.....49
Sedangkan menurut Ella menilai Facebook lebih kepada untuk
membangun jaringan maksudnya disini dengan mengajak pengguna
Fecebook yang tertarik untuk memulai bisnis. Dan facebook juga sebagai
49
Hasil wawancara dari kak Tati selaku Consultan Jafra (tanggal 02 Novemver 2018, jam
17.16)
82
media promosi produk dan sharing knowledge (berbagi pengetahun
mengenai produk dengan temannya). Selain itu dikatakan pula bahwa bagi
teman Ella Facebook digunakan untuk tempat menyimpan informasi yang
mereka punya, dalam bentuk digital.
Ella: .....Aku sih lebih untuk kerja ya Facebook, maksudnya untuk
membangun jaringan dan lain-lain.. ...Facebook buat aku
adalah media promosi produk dan sharing knowledge gitu
dengan teman-teman dan sebetulnya jadi tempat menyimpan,
beberapa teman jadi tempat menyimpan informasi yang
mereka punya, digitalnya ya.....50
Kartika juga memandang Facebook sebagai semacam jaringan sosial.
Ia menilai Facebook itu ada untungnya ada ruginya. Keuntungannya itu bisa
bertemu (dalam dunia maya) dengan orang-orang yang sudah lama tidak
bertemu hanya dengan mencarinya cuma berdasarkan namanya karena
umumnya orang-orang menggunakan nama asli, walaupun ada sebagian
yang tidak menggunakan nama asli untuk accountnya. Kerugiannya adalah
membuat orang jadi ketagihan, misalnya untuk selalu update status ataupun
mainan-mainan yang disediakan.
Kartika: .....Facebook itu sih semacam kayak jaringan sosial
...Facebook itu ada untungnya ada ruginya. Untungnya itu
apa ...bisa ketemu sama orang-orang yang sudah lama
banget ga ketemu... ruginya sih mungkin yang pertama tuh
bikin ketagihan, karena harus selalu ibaratnya kaya punya
mainan baru harus selalu dimainin, update status, ya
gitu.....51
50
Hasil wawancara dari kak Ella selaku Consultan Jafra (tanggal 31 Oktober 2018, jam
11.52) 51
Hasil wawancara dari kak Kartika selaku Consultan Jafra (tanggal 01 November 2018,
jam 17.15)
83
Menurut Ifo Facebook membantunya untuk dapat berinteraksi dengan
temannya, sebagai sarana hiburan dan juga untuk mendapatkan informasi.
Ifo: .....Facebook merupakan situs jejaring sosial dengan
menggunakan FB kita dapat berinteraksi dengan teman,
mengunggah foto, main games, berbelanja secara online,
mengikuti perkembangan terbaru dari sebuah produk,
musisi/artis, komunikasi (dengan menjadi fan
produk/musisi/artis terbaru), Fb juga merupakan suatu hiburan
bagi saya karena didalamnya ada games yang dapat dimainkan
secara online.....52
Facebook merupakan situs jejaring sosial (social networking) yang
dapat menghubungkan penggunanya dengan pengguna lainnya, sehingga
mereka dapat berkomunikasi satu dengan yang lainnya, berbagi informasi, foto,
vidio, membangun jaringan, sebagai media pemasaran dan juga dapat dijadikan
sebagai suatu hiburan karena fitur yang ada di Facebook memungkinkan untuk
melakukan hal tersebut. Hal tersebut senada dengan yang diungkapkan dalam
facebook.com, bahwa pemanfaatan Facebook adalah untuk “connects people
with friends adn others who work, study and live around them. People use
Facebook to keep up with friends, upload an unlimited number of photos, share
links and videos, and learn more about the people they meet”(menjalin
komunikasi dengan teman, orang-orang kerja, menuntut ilmu dan orang-orang
yang ada si sekitar kita. Orang-orang menggunakan Facebook untuk mengjaga
silaturrahmi dengan teman-teman nya dan berbagi nomor serta foto tanpa ada
batasan, berbagi jaringan dan vidio, dan belajar lebih tentang orang mereka
temui)
52
Hasil wawancara dari kak Ifo selaku Consultan Jafra (tanggal 02 November 2018, jam
16.50)
84
Alasan lain yang mendasari consultan Jafra memanfaaatkan facebook
sebagai media promosi menurut Tati adalah sebagai berikut:
Tati: .....Karena apa ya, karena semua orang kan pakek Facebook,
terus lebih efektif aja sih, maksud nya udah ada member jadi
bisa sent to all, kalau mailing list kan apa ya mailing list lebih
rumit lah jaring anggotanya, kalau Facebook jaringan
anggitanya lebih gampang.....53
Alasan yang mendasari consultan Jafra dalam menggunakan facebook
untuk media promosi karena saat ini Facebook banyak digunakan oleh
masyarakat. Dengan menggunakan Facebook dapat menyebarkan informasi ke
banyak orang dengan waktu yang singkat. Selain itu juga karena penggunaan
Facebook yang relatif mudah untuk menjaring konsumen.
Tujuan Consultan Jafra menggunakan Facebook dalam kaitannya
dengan pemasaran menurut Tati adalah untuk menyampaikan informasi
mengenai produk yang sedang dipromosikannya kepada calon konsumen dan
pelanggan.
Ifo: .....Untuk sent to all customer aja kalau ada aktivity udah itu aja
ga dimainin secara khusus untuk apa, informasinya tentang
kegiatan kita.....54
Facebook digunakan untuk melakukan publikasi/promosi produk Jafra
dan kegiatan yang dilakukan oleh consultan Jafra saat mencobakan produk
kepada konsumen atau calon konsumen. Dengan publikasi mengenai produk
53
Hasil wawancara dari kak Tati selaku Consultan Jafra (tanggal 02 Novemver 2018, jam
17.16)
54
Hasil wawancara dari kak Ifo selaku Consultan Jafra (tanggal 02 November 2018, jam
16.50)
85
yang sedang dijajakan, diharapkan masyarakat pada umumnya dapat
mengetahui khususnya informasi mengenai produk. Lebih jauh diharapkan
mereka dapat atau mau untuk mencoba secara langsung produk Jafra ini saat
para consultan mengadakan kegiatan-kegiatan jafra beauty party.
Beberapa fitur Facebook yang digunakan dan belum digunakan oleh
consultan Jafra dalam melalukan pemasarannya:
Fitur yang digunakan saat ini:
a. Photos and Vidio
Fitur ini dapat dimanfaatkan untuk meng-upload foto atau visio,
misalnya foto produk, foto suasana saat melakukan jafra beauty party,
foto saat akan mengirimkan produk kepada konsumen, foto testimoni
konsumen yang sedang menggunakan jafra. Yang pada intinya adalah
memberikan gambaran mengenai produk kita kepada masyarakat yang
mungkin diantara mereka belum mengetahui tentang jafra atau
melihatnya.
Fitur yang belum digunakan saat ini:
a. Events
Fasilitas events adalah salah satu fasilitas yang menarik. Karena
kita dapat menjadwalkan sebuah rencana kegiatan atau mengundang
para peminat produk untuk mengkonformasi kehadiran para consultan.
Facebook otomatis akan membuat satu page utuk setiap kegiatan .
86
b. Forum Diskusi
Merupakan fierum diskusi terstruktur berdasarkan thread atau
topik. Fasilitas ini dapat dimanfaatkan untuk mengadakan diskusi antar
konsumen dan consultan mengenai suatu topik.
Saat ini perdagangan baik jasa maupun produk saling berlomba-lomba
untuk menjadinyang terbaik dan terdepan dalam melayani keinginan
pelanggannya. Mereka ingin agar produk yang mereka hasilkan menjadi
sebuah star didalam dunia perdagangan, dimana produk merekan menempati
posisi terdepan dalam hal pangsa pasar dan permintaan dari para pelanggan.
Oleh karena itu, sebuag perusahaan harus memiliki strategi bisnis yang tepat
supaya tetap mendapatkan kepercayaan dari para konsumen serta dapat
bersaing dengan para pesaing lainnya. Teknologi informasi memberikan
peranan yang besar dalam aspek pengelolaan bisnis. Salah satu teknologi
informasi yang sampai saat ini banyak digunakan oleh masyarakat didunia
adalah internet.55
Pemasaran adalah suatu proses sosial yang didalamnya individu dan
kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan
menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk yang
bernilai dengan pihak lain. Promosi menciptakan hubungan antara perusahaan
dan konsumen sehingga konsumen mengetahui lebih banyak produk
55
Ginanjar Sri Lakutomo, Analisis Terhadap Bisnis Online (E-Commerce) Dalam
Jaringan Sosial Internet, 2014, hlm. 11
87
perusahaan. Manajemen pemasaran merupakan salah satu faktor penting bagi
perusahaan dalam suatu sistem yang bermula dan berakhir dengan kebutuhan
konsumennnya. Pengawasan proses pertukaran memerlukan waktu yang
abnyak dan keahlian, sebab suatu pertukaran bertujuan pemasaran lebih baik
dan mencapai hasil yang akan diinginkan, maka harus di koordinasikan dan
dikelola dengan cara yang baik melalui manajemen pemasaran.
Konsep pemasaran menegaskan bahwa kunci untuk mencapai tujuan
organisasi yang ditetapkan adalah perusahaan tersebut harus menjadi lebih
efektif dibandingkan para pesaing dalam menciptakan, menyerahkan, dan
mengkomunikasikan nilai pelanggan kepada pasar sassaran yang terpilih.
Berdasarkan pengamatan peneliti, consultan jafra lebih memanfaatkan
sosial media seperti facebook, instagram, watsApp untuk mengenalkan dan
memasarkan produk Jafra kepada konsumen dan calon konsumen. Dengan
sosial media para consultan lebih banyak menjangkau konsumen yang tidak
hanya dari dalam wilayah mereka tinggal, tetapi juga bisa sampai kota lain
ataupun luar negri. Dan juga lebih banyak waktu yang bisa digunakan untuk
kegiatan lain karena tidak harus datang ke toko untuk memasarkan dan menjual
produknya secara langsung atau membuka toko, hanya dengan handphone para
consultan bisa memasarkan produknya.56
Menurut informan Ella mengenai peran Facebook sebagai media
pemasaran online adalah sangat membantu mensosialisasikan produk dan
bisnnya kepada masyarakat umum.
56
Hasil observasi pada tanggal 29 oktober 2018, jam 13.37
88
“Peran facebook dalam memasarkan produk Jafra yang sedang dijalaninya
100% sangat membatu, karena dari facebook saya dapat mensosialisasikan
Jafra. Dengan tujuan dari adanya sosialisasi dapat memberikan pengetahuan
kepada konsumen tentang keunggulan dan manfaat Jafra, baik produk
maupun bisnisnya ke masyarakat luas tanpa harus terjun langsung ke
lokasi”57
Sedangkan menurut Kartika mengenai Facebook sebagai media pemasran
online adalah Facebook bisa mempermudah berinteraksi dengan banyak orang
dan bisa menjangkau konsumen yang jauh untuk memasarkan produk.
“ facebook itu sangat membantu dalam pemasaran produk secara online,
karena dalam facebook itu kita bisa memposting dan dilihat oleh banyak
orang di bandingkan jika berjualan secara langsung dari rumah ke rumah.
Selain itu pentingnya karena facebook bisa sebagai tempat untuk
memperkenalkan produk Jafra dan memperkenalkan bisnisnya juga ke orang.
Dan mempermudah kita berinteraksi dengan banyak orang, bisa menjaungkau
konsumen yang jauh untuk membeli produk walaupun tidak satu kota dengan
saya”58
Berdasarkan hasil wawancara dan observasi penulis diatas dapat
dijelaskan bahwa perkembangan teknologi komunikasi saat ini semakin
mempermudah arus pertukaran informasi. Banyak para pengguna facebook
yang membuat jejaring sosial ini bertambah fungsi menjadi media berbisnis.
Dengan facebook para consultan Jafra lebih terbantu dalam memasarkan
produknya dan penjualan relatif meningkat. Keuntungan menggunakan
facebook yaitu, facebook dapat diakses setiap saat melalui jaringan internet
baik dari komputer maupun dari handphone, komunikasi jadi lebih mudah
karena facebook menyediakan fungsi komunikasi yang berisi pesan (message),
obrolan (chat) dan lainnya.
57
Hasil wawancara dari kak Ella selaku consultan Jafra ( tanggal 07 november 2018, jam
09.02) 58
Hasil wawancara dari kak Kartika selaku consultan Jafra ( tanggal 08 november 2018,
jam 11.32)
89
Pada saat ini, berbisnis sudah dimudakan dengan adanya media sosial
yang tersebar. Dan hampir semua consultan Jafra memanfaatkan akun yang
mereka miliki untuk bernisnis secara online menggunakan media sosial sebagai
sarana pemasaran. Contoh media sosial yangmereka gunakan sebagai alat
pemasaran adalah Facebook. Saat ini Facebook adalah media sosial yang
paling digemari oleh publik, selain untuk mempublikasikan foto kepada teman,
Facebook juga bisa digunakan sebagai sarana bisnis.
Untuk pemanfaatan Facebook sebagai media pemasaran online,
hampir semua consultan menggunakan Facebook sebagai media pemasarannya.
Karena facebookmadalah salah satu media sosial yang sedang saat booming,
dan hampir semua orang menggunakannya terutama kalangan remaja dan
mahasiswa. Dan pengoprasian facebook sebagai media pemasaran dan promosi
ini sangat mudah. Sudah banyak pebisnis yang sukses karena pemasarannya
lewat media sosial media tersebut, termasuk beberapa consultan Jafra yang
memiliki bisnis online. Menurut informan peran Facebook untuk bisnis atau
berjualan itu sangat mudah, karena pada saat ini banyak orang yang jualan di
facebook dan bisa sukses, dan dibantu dengan adanya akun bisnis pada
Facebook pada saat ini, tinggal upload foto barang jualan dan keterangan yang
jelas, bakal sudah banyak nantinya yang order. Karena memanfaatkan
facebook untuk promosi sangat mudah dan simple, pengoprasian juga tidak
ribet. Dengan banyaknya kemudahan yang diberikan facebook untuk berbisnis,
membuat facebook menjadi salah satu media sosial yang banyak digunakan
untuk jual beli. Meskipun facebook dirancang bukan untuk berjualan, namun
90
dengan adanya fitur akun bisnis yang disediakan dan fitur-fitur lainnya,
membuat para pebisnis tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk membuka
peluang bisnisnya pada media sosial tersebut.
Selain facebook, media sosial lain yang digunakan untuk pemasaran
adalah Instagram dan Whatsapp. Menurut tatik, saat menjual produknya lebih
aktif di Facebook dan Whatsapp karena sasaran pembeli kebanyakan emang
dari situ, karena sudah lama memakai media sosial itu dan udah banyak yang
langanan, kalau pemasaran lewat Instagram iya, tetapi pembeli tidak sebanyak
di facebook.
Menurut informan lain yang juga menggunakan facebook sebagai
media pemasaran barang memang lebih sering k facebook, karena sudah lama
memakai facebook untuk berjualan dan target (ibu-ibu) memang semua
memakai facebook, jarang yang memakai instagram. Semua kembali k target
atau sasaran masing-masing penjual. Jadi selain facebook, media sosial lain
yang digunakan adalah Instagram dan watsapp. Target atau sasaran pembeli
memang berbeda-beda, jadi penjual harus pintar-pintar untuk menempatkan
sasaran mereka pada media sosial mena yang lebih banyak peluang
pembelinya.
Para consultan yang melakukan kegiatan promosinya melalui sosial
media, karena rata-rata dari mereka tidak memiliki toko tersendiri untuk
berjualan produk mereka. Jadi barang atau produk tidak ready stok melainkan
harus dipesan terlebih dahulu. Dengan kemudahan media sosial, banyak
91
consultan yang menjual barangnya dengan mudah dan cepat tanpa
mempermasalahkan barang ready atau tidak.
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa peran Facebook sebagai
media pemasaran online pada produk jafra dikarenakan Facebook adalah media
sosial yanag memudahkan pemanfaatnya untuk melakukan pemasaran online,
karena hanya dengan memposting barang yang akan dijual di akun facebook,
maka pembeli akan banyak yang tertarik. Yang pasti jika kualitas foto bagus
saat mengupload serta diberi keterangan yang jelas saat menguplao foto.
Sasaran atau target penjualan setiap consultan yang memiliki bisnis online
berbeda. Tapi semua consultan memiliki bisnis online tersebut menggunakan
Facebook sebagai media pemasaran online. Hanya saja tidak semua consultan
berfokus terhadap facebook sebagai media utama pemasaran online nya.
B. Pembahasan
1. Strategi pemasaran yang di gunakan oleh consultan dalam
mempromosikan produk Jafra secara Online
Strategi pemasaran adalah suatu proses dan manajerial dengan mana
seseorang atau kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan
melalui penciptaan atau pertukaran produk dan nilai. Jadi pemasara adalah
seseorang untuk merancang dan merencanakan dalam menentukan harga,
mempromosikan dan mendistribusukan barang-barang yang memuaskan para
konsumen.59
Strategi pemasaran yang dilakukan oleh konsultan jafra yaitu
59
Kotler Philip, (1997), Manajemen Pemasaran, Analisis Perencanaan, Implementation,
dan Kontrol, Jakarta, PT. Prenhanllindo. Hlm. 8
92
memilih, merumuskan pasar yang dituju dengan menggunakan strategi promosi
dan produk. Yang mana dengan menggunakan perumusan strategi tersebut
bertujuan untuk menarik pembeli dan mempertahankan pelanggan yang sudah
ada. Dalam kegiatan pemasaran, demi meningkatkan angka penjualan produk
berdasarkan jangka pendek maupun jangka panjang.
a. Strategi produk dan promosi
Pemasaran produk yang dilakukan adalah mempromosikannya melalui
media sosial facebook dengan menampilkan produk disertai mutu dan
kualitas produk yang ditawarkan.
Promosi yang dilakukan adalah dengan kegiatan-kegiatan untuk
mengkomunikasikan kelebihan produk dan membujuk konsumen untuk
menggunakan dan membeli produknya. Konsultan jafra memaksimalkan
kegiatan promosinya dalam bentuk media elektronik seperti handphone
dan komputer sebagai suatu cara yang paling efektif dan diminati
masyarakat umum. Meskipun yang menjadi sasaran merekan adalah calon
konsumen dari semua kalangan. Namun alat atau media periklanan yang
digunakan oleh konsultan jafra dalam memasarakan produknya adalah
dengan memposting iklan melalui melalui media sosial.
Dalam mempromosikan produk ini konsultan jafra juga melakukan
penjualan langsung atau lebih sering disebut dengan JBP (jafra beauty
party) ini salah satu kegiatan konsultan yang dapat menarik minat beli
konsumen terhadap produk. Cara ini sangat ampuh, karena dengan JBP
93
calon konsumen dapat secara langsung mencoba produk jarfa secara
cuma-cuma dan akan merasakan yang terkandung dalam produk jafra.
Kegiatan publisitas atau pameran dalam kaitannya dengan promosi
adalah bertujuan untuk merangsang permintaan dari suatu produk secara
non personal yang bersifat komersialmengenai produk tersebut di media
elektronik atau hasl wawancara yang ditampilkan dalam media tersebut.
Cara tersebut sangat baik untuk memeperkenalkan perusahaan ataupun
produk yang dihasilkan oleh perusahaan, karena publisitas bisa mencapai
pembeli yang potensial yang tidak dapat dicapai dengan persinal selling
dan advertising. Dengan kegiatan publisitas tersebut, perusahaan dan
produknya bisa menjadi perhatian umum.
2. Peran Facebook Sebagai Media Pemasaran Pada Produk Jafra di Kota
Jambi
Informasi media sosial yang lancar dan mudah dipahami oleh
masyarakat (konsumen) akan memberikan tanggapan yang positif bagi
konsumen. Informasi yang jelas secara visual maupun verbal dan tidak
menyinggung perasaan konsumen akan menguntungkan dipihak produsen.
Harapan positif di hati masyarakat merupakan tujuan utama produsen dalam
menawarkan produknya, sehingga bisa diterima dipasaran.
Produk yang telah direncanakan dengan baik, dengan harga jual yang
tepat dan dengan saluran distribusi yang baik belum menjamin keberhasilan
pemasaran produk. Hal ini disebabkan karena apabila produk tersebut tidak
94
dapat dikenal oleh konsumen maka produk tersebut tidak akan berhasil di
pasar. Upaya untuk memperkenalkan produk ini kepada konsumen merupakan
awal dari kegiatan promosi iklan melalui media sosial facebook dan hal ini
bukanlah merupakan pekerjaan yang mudah.
Kegiatan periklanan bukan hanya sampai pada memperkenalkan
produk kepada konsumen saja, akan tetapi harus dilanjutkan dengan upaya
mempengaruhinya agar konsumen tersebut menjadi senang dan kemudian
membeli produknya.
Efektivitas promosi sangat tergantung pada pemilihan bentuk promosi
yang diperlukan terhadap produk yang dipasarkan. Suatu jenis produk tertentu
pula, artinya tidak semua bentuk promosi dapat cocok dan menjamin
keberhasilan promosi, apabila tidak sesuai dengan bentuk kondisi yang dimiliki
oleh suatu produk. Oleh karena itu, perusahan harus mencari suatu bentuk
promosi yang sesuai dengan kondisi suatu produk yang akan dipromosikan.
Efektivitas merupakan atribut yang diinginkan dalam setiap
perusahaan. Dalam kesempatan ini maka efektivitas dipandang dari suatu sudut
pencapaian sasaran atau tujuanyang telah direncanakan sebelumnya.
Berdasarkan definisinya efektivitas dapat diartikan sebagai tindakan yang tepat
pada sasaran atau mempunyai efek yang tepat. Iklan yang efektif ialah iklan
yang berhasil. Artinya iklan itu menyampaikan pesan sebagaimana
dikehendaki oleh pengiklan dan konsumen meresponnya. Pada akhirnya,
pengiklan ingin agar konsumen membeli dan terus membeli produk mereka.
95
Konsultan membuat iklan atau promosi melalui facebook tujuannnya
adalah mengiklankan produknya yaitu untuk menarik minat konsumen untuk
menggunakan produk yang sedang meraka pasarkan tersebut. Sehingga banyak
konsultan membuat promosi produknya semenarik mungkin karena dengan
promosi yang menarik dapat mempengaruhi konsumen untuk menggunakan
produk dari perusahaan tersebut. Jadi promosi yang baik sangat mempengaruhi
tingkat penjualan produk suatu perusahaan. Semakin menarik promosi yang
dibuat, semakin tinggi keuntungan yang didapat konsultan melalui penjualan
produknya begitu juga sebaliknya.
Promosi atau iklan yang dibuat oleh konsultan Jafra Di Kota Jambi
dapat mencapai target yang diinginkan, data yang dihitung mennjukkan data
yang konsisten naik, dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
No. Bulan Total Omset (Rp.)
2017
Total Omset (Rp.)
2018
1 Januari 1,942.000 1,912.000
2 Februari 1.992.500 2.152.000
3 Maret 2.412.500 3.507.500
4 April 2.232.500 4.313.000
5 Mei 2.956.000 5.015.000
6 Juni 1.418.500 3.907.000
7 Juli 1.722.000 5.918.000
8 Agustus 1.165.000 3.860.000
9 September 1.123.000 7.158.500
10 Oktober 1.508.000 3.342.000
11 Novenber 3.574.500 1.912.000
12 Desember 3.086.000 8.811.500
Jumlah 25.132.500 51.808.500
96
Berdasarakan tabel diatas dapat diketahui bahwa selama 2 tahun
penjualan produk konsultan Jafra di Kota Jambi di ketahui bahwa omset
penjualan setiap bulannya bahkan 2 tahun ini mengalami kenaikan yang
dignifikan.
Berdasarkan penjualan diatas, maka diketahui bahwa pemasaran
produk melalui facebook sangat berperan terhadap penjualan produk jafra.
Promosi atau iklan yang digunakan oleh konsultan sudah efektif
mengkomunikasikan pesan yang memotivasi konsumen untuk memberikan
respon. Pengukuran efektifitas sangat penting dilakukan, tanpa dilakukannya
pengukuran efektifitas tersebut akan sulit diketahui apakah tujuan perusahaan
dapat dicapai atau tidak. Karakteristik terpenting yaitu promosi melalui
facebook itu punya tujuan : promosi dibuat untuk menimbulkan efek,
mempengaruhi orang yang membaca atau melihatnya. Penilaian konsumen
terhadap produk yang dimaksud adalah:
1. Memperoleh penilaian baik dari konsumen
Penilaian dari konsumen sangat penting, karena dapat diketahui apakah
yang dipromosikan sudah diterima atau tertanam dihati konsumen. Bila
tidak diterima karena faktor penyimpangan atau faktor lain yang dapat
mengakibatkan ruginya produk yang diinformasikan melalui facebook.
2. Memupuk baik dan memberi pengertian tetang produk yang dibutuhkan
konsumen. Teknik ini dilakukan untuk menguatkan persepsi baik pada diri
konsumen terhadap produk yang diinginkan. Konsumen akan teringat
terhadap produk yang dipromosikan berkali-kali. Serimg munculnya
97
promosi melalui facebook dalam menawarkan atau memperkenalkan
produk yang tidak menyesatkan, sehingga konsumen akan menerima
informasi yang akhirnya membeli produk yang ditawarkan, seperti produk
kecantikan dari jafra ini.
3. Memperoleh etikat baik dari konsumen dalam membantu mempromosikan
produk. Tanggapan baik konsumen terhadap produk diilkankan melalui
facebook sangat membantu dalam kelancaran promosi. Suatu produk
mempunyai kualitas dan ke unggulan seperti yang diinformasikan dalam
mempromosikan produk sangat membantu menciptakan predikat baik.
4. Mengatasi prasangka buruk pada konsumen terhadap produk yang
ditawarkan. Promosi melalui facebook kadang kala menutupi kualitas
produk yang diinformasikan, atau konsumemn mempunyai prasangka
buruk terhadap produk yang diinformasikan. Untuk meluruskan informasi
yang kurang tepat ini perlu adanya penjelasan dari konsultan dengan
menyertakan kontak person konsultan untuk menanggapi hal tersebut.
5. Mendidik konsumen untuk menggunakan produk yang ditawarkan.
Informasi ini sering dilakukan melalui promosi, agar konsumen tidak salah
persepsi terdapa produk yang ditawarkan maka dalam menginformasikan
harus sangat rinci, baik tahapan pemakaian, kegunaan, manfaatnya dan
efek sampingnya.
Untuk penggunaan Facebook sebagai media pemasaran online, hampir
setiap orang yang memiliki bisnis online menggunakan Facebook sebagai
media pemasaran. Karena Facebook adalah salah satu media sosial yang
98
sedang sangat booming dan hampir semua orang menggunakannya terutama
dikalangan remaja dan mahasiswa. Dan pengoprasian Facebook sebaga media
pemasaran dan promosi ini sangat mudah, sudah banyak pebisnis yang sukses
karena pemasarannya melaluin media sosial tersebut, termasuk beberapa
Consultan Jafra yang sedang menjalani bisnisnya secara online. Menurut
informan peran Facebook untuk bisnis atau berjualan itu sangat membantu dan
mudah dioprasikan, karena pada saat ini banyak orang yang berjualan di
Facebook dan bisa sukses, dan dibantu dengan adanya akun bisnis pada
Facebook saat ini, tinggal upluod foto barang jualan yang bagus dan
keterangannya jelas, bakal sudah banyak yang oerder nantinya. Karena peran
Facebook dalam mempromosikan produk sangat mudah dan simple sekali,
pengoprasiannya tidak ribet. Cara untuk berbagi post foto juga mudah karena
Facebook bisa tersambung ke instagram. Dengan banyak kemudahan yang
diberikan oleh Facebook untuk berbisnis tersebut membuat Facebook menjadi
salah satu media sosial yang banyak digunakan untuk jual beli. Meskipun
Facebook dirancang bukan untuk jual beli, namun dengan adanya akun fitur
busnis yang disediakan membuat para pebisnis tidak menyia-nyiakan
kesempatan untuk membuka peluang bisnisnya pada media sosial tersebut.
Selain Facebook, media sosial lain yang digunakan untuk pemasaran
adalah whatsApp dan Instagram. Menurut kak Lisa, saat menjualkan
produknya lebih aktif di Instagram karena sasaran pembeli kebanyakan emang
dari situ, karena sudah lama memakai media sosial itu dan udah banyaj yang
langganan, kalau pemasaran lewat Facebook iya, tetapi pembeli tidak sebanyak
99
di Instagram, tetapi karena mempunyai grup reseller, para reseller diwajibkan
untuk memakai Instagram sebagai pemasaran.
100
BAB V
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari hasil penelitian dan kemudian di analisis, maka penulis dapat
memberikan kesimpulan sekaligus jawaban dari rumusan masalah sebagai berikut:
1. Peran Facebook sebagai media pemasaran online pada consultan Jafra sudah
masksimal. Consultan Jafra yang menjalankan bisnis online sudah semua
menggunakan Facebook sebagai media mempromosikan produknya karena
Facebook adalah media sosial yang mudah digunakan untuk pemasaran.
Faktor lain yang membuat consultan Jafra memasarkan produknya di
Facebook adalah karena Facebook salah satu media sosial yang sedang
booming dan banyak digunakan orang untuk berbisnis.
2. Promosi melalui Facebook memiliki perbedaan dengan media lainnya.
Promosi menggunakan Facebook bersifat interaktif karena adanya aliran
informasi yang timbal balik atau komunikasi dua arah yang terjadi antara
konsumen dan pebisnis. Dengan menggunakan facebook consultan dapat
melakukan penyaringan dengan tepat sasaran berdasarkan informasi yang
disajikan. Selain itu facebook juga menyediakan fungsi komunikasi yang
berfungsi sebagai pesan (message) dan obrolan (chat) bagi para
penggunanya.
B. Saran
Berdasarkan uraian dari pembahasan diatas tersebut kiranya dapat
dikemukakan saran-saran sebagai berikut:
1. Bagi peneliti selanjutnya masih banyak hal menarik mengenai pemasaran
produk jafra yang dapat diteliti.
2. Untuk akademisi, penelitian ini diharapkan dapat dilanjutkan oleh
penelitian lain dengan objek dan sudut pandang yang lebih komprehensif
101
sehingga dapat memperkaya pengetahuan tentang kajian pemasaran
khususnya dalam pemasaran produk secara online.
3. Untuk konsultan, seharusnya dapat membantu melihat prosedur saat
melakukan pemasaran melalui sosial media atau secara online.
102
DAFTAR PUSTAKA
Aprilia, Sikap Online Shopping Dan Niat Pencarian Informasi terhadap
Niat dan Perilaku Belanja, 2012. Hlm 2
Anindita Budi Astuti, analisis strategi pemasaran media sosial pada online
shop, Jurnal Kreator, Vol 03, No 3, 2016. Hlm 1
Abrar, Ana Nadya. 2003. Teknologi Komunikasi: Perspektif Ilmu
Komunikasi. Yogyakarta: LESFI
Andy Shera. 2010. Step by Step Internet Marketing, Jakarta: PT Elex
Media Komputindo.hal:5
Basu Swastha Dharmmesta, T. Hani Handoko, 2000, Manajemen
Pemasaran “Analisis perilaku konsumen”. Edisi pertama cetakan ketiga.
BPFEYogyakarta, Yogyakarta. Hlm 15
Arip Purkon, Bianis Online Syariah: Meraup Harta Berkah dan Berlimpah
via Internet (Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2014), hlm. 20.
Dan Zarella. 2010. The Sicial Media Marketing Book. Oreilly Media. USA
Evan, Dave. 2008. Sosial Media Marketing: An Hour a Day, Wilwy
Publishing, Inc : Canada. Hlm 34
Facebook dalam http://id.wikipedia.org/wiki/Facebook
Ginanjar Sri Lakutomo, Analisis Terhadap Bisnis Online (E-Commerce)
Dalam Jaringan Sosial Internet, 2014, hlm. 11
Junal, I Gusti Made Karmawan, S.Kom. dkk, Analisis dan Perencanaan E-
Commerce PD.Garuda Jaya, 2010, hlm 1
103
Jurnal, Rose Rahmidani, Penggunaan E-Commerce Dalam Bisnis Sebagai
Sumber Keunggulan Bersaing Perusahaan, 2015.
Jan dan Farank Day, Business Besics,
Jafra-skincare.blogspot.com/2014/05/sejarah-jafra.html?m=1
Kaplan, Andreas M.; Michael Haenlein 2010 “User Of the world, unite!
The challenges and oppotunities of Social Media”. Business Horizons 53(1): hlm.
59-68
Kotler P dan Armstrong G. 2002. Prinsip-prinsip Pemasaran. Jilid 1. Edisi
8. Jakarta (ID): Erlangga. Hlm 9
Kotler Philip. 2001. Manajemem Pemasaran di Indonesia: Analisis,
Perencanaan, Implementasi dan Pengendalian. Salemba Empat. Jakarta. Hlm 24
Kotler Philip. G Armstrong. 2008. Prinsip-Prinsip Pemasaran. Jakarta:
Prenhallindo.
Kotler. Philip. 2001. Manajemen Pemasaran: Analisi, Perencanaa,
Implementasi, dan Kontrol. Jakarta: PT. Prehallindo
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomer 11 Tahun 2008
tentang Informasi dan Transaksi Elektronik
McQuail, D. 2011. Teori Komunikasi Massa McQuail. Jakarta: Salemba
Humanika
Nina Nurdian Teknik Snowball Untuk Penelitian Lapangan.(Jakarta. Binus
University, 2017), hal.224
Radiosunu. 1995. Konsep Sistem dan Fungsi Manajemen Pemasaran. FE-
UGM. yogyakarta
104
Rr Dian Gemilang S.T, peran facebook sebagai media komunikasi bisnis
online, 2011, hlm 8
Riski Amalia, Analisis Yuridis Penegakan Hukum Pidana Terhadap
Tindak Pudana Penipuan Bisnis Online, 2017, hlm 2
Staton, William J., Sadu Sundaru (Penerjemah). (1996). Prinsip
Pemasaran (Ed.7). Jakarta: Erlangga
Sederect.com, Online Indonesia English Dictionary.
http://mobile.sederect.com//
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik,
(Jakarta: PT Rikana Cipta, 2010) hlm. 3
Sutrisno Hadi, Metodologi Riset (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2015), hlm.
91
Sudjono A. (2014). Pengantar Statistik Pendidikan (25 ed). Jakarta:
Rajawali Pers
Iqbal Hasan, Analisis Data Penelitian dengan Statistik, (Jakarta: PT Bumi
Angkasa, 2010) hlm. 11
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung:
Alfaberta, 2013. Hlm 82
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung:
Alfaberta, 2013. Hlm 243-249
Veuitzal Rivai, Islamic Business and Economic Ethics, Jakarta: Bumi
Aksara, 2012, hlm. 11-12
105
7Wahana Komputer, optimalisasi Android Untuk Bisnis Online dan
Offline, Yogyakarta: Andi Offset, 2013, hlm.1
https://www.biutiva.com/114/freedom-to-be-you-cerita-sejarah-lahirnya-
jafra/
http://www.biutiva.com/apa-itu-jafra/
https://www.google.co.id/amp/s/amp.kompas..com/lifestyle/read/2013/04/
11/20263393/jafra.cosmetic.hadir.di.indonesia
www.wikipedia.com
http://marketing.co.id/etika-dalam-pemasaran/. Diakses pada 28 november
pukul 12.42 WIB
LAMPIRAN WAWANCARA
1. Bagaimana cara anda mempromosikan produk?
2. Media sosial apa yang anda gunakan sebagai alat promosi?
3. Apa yang anda ketahui tentang Facebook? Dan apa alasan dan tujuan anda
memakai facebook sebagai media promosi?
4. Iklan apa yang ada gunakan di facebook untuk meningkatkat minat konsumen?
5. Bagaimana cara melakukan penjualan secara langsung terhadap konsumen?
6. Bagaimana pendapat anda tentang promosi produk menggunakan facebook?
7. Dengan strategi pemasaran secara online yang telah dilakukan saat ini
bagaimana keuntungan yang telah anda peroleh?
8. Apa saja bauran pemasaran 4P pada produk Jafra?
9. Jelaskan apa saja bauran komunikasi pemasaran yang digunakan dalam produk
jafra?