Suhartini, Rini Dwi Astuti, Nuhfil Hanani

Struktur Presentasi

Review surplus konsumen & produsen

Kebijakan harga inputKebijakan harga input

Kebijakan hargaoutput

Review surpluskonsumen &1 konsumen &

produsen1

Untuk mengevaluasi manfaat dan kerugiandari kebijakan pemerintah, terutamadampaknya terhadap kesejahteraanmasyarakat (social welfare) bisamenggunakan konsep surplus konsumen dan

Chapter 9 Slide 4

menggunakan konsep surplus konsumen danprodusen.

Hal ini karena dari sudut pandang IlmuEkonomi, masyarakat dibagi menjadikonsumen, produsen dan pemerintah.

Review Consumer surplus is the total benefit or value that

consumers receive beyond what they pay for the good Jumlah manfaat atau nilai yang diterima konsumen

dikurangi jumlah aktual yang mereka bayarkan Misalkan= harga pasar yang terjadi adalah 5, tetapi ada

konsumen yang mampu membayar diatas 5 (misal 10), makakonsumen tersebut punya surplus sebesar 10-5 dikalikanjumlah barang yang dibeli.

Chapter 9 Slide 5

Producer surplus is the total benefit or revenue that producers receive beyond what it cost to produce a good.

Jumlah manfaat atau penerimaan yang diterima produsenkarena mampu memproduksi barang/jasa dengan biaya per unit yang lebih rendah daripada harga pasar.

Misalkan= harga pasar yang terjadi adalah 5, tetapi adaprodusen yang mampu menjual dibawah 5 (misal 3), makaprodusen tersebut punya surplus sebesar 5-3 dikalikanjumlah barang yang dijual.

ConsumerSurplus

Price

S

10

7

Between 0 and Q0consumers A and B

receive a net gain from buying the product =

consumer surplus(Area di atas harga dan

ProducerSurplus

Between 0 and Q0producers receive

a net gain from selling each product=

producer surplus(Area di bawah harga dan

di atas kurva supply)

Quantity0

D

5

Q0Consumer CConsumer BConsumer A

(Area di atas harga dandibawah kurva demand)

Contoh: Welfare effect dari sebuah kebijakanpengendalian harga.

Untuk mengevaluasi efek terhadapkesejahteraan (welfare effect) dari sebuahkebijakan pemerintah, kita bisa mengukurmanfaat dan kerugian didalam surplus produsen

Chapter 9 Slide 7

manfaat dan kerugian didalam surplus produsendan konsumen.

To determine the welfare effect of a governmental policy we can measure the gain or loss in consumer and producer surplus.

Welfare Effects

Gains and losses caused by government intervention in the market.

The gain to consumers isthe difference betweenthe rectangle A and the

triangle B.

Deadweight Loss

Price

S

Suppose the governmentimposes a price ceiling Pmax

which is below the market-clearing price P0.

Chapter 9 Slide 8

The loss to producers isthe sum of rectangle

A and triangle C. TriangleB and C together measure

the deadweight loss.

B

A C

Quantity

D

P0

Q0

Pmax

Q1 Q2

Observations: The total loss is equal to area B + C. The total change in surplus =

(A - B) + (-A - C) = -B - C

The deadweight loss is the inefficiency of the

Chapter 9 Slide 9

The deadweight loss is the inefficiency of the price controls or the loss of the producer surplus exceeds the gain from consumer surplus.

Observation Consumers can experience a net loss in consumer

surplus when the demand is sufficiently inelastic

Chapter 9 Slide 10

BIf demand is sufficientlyinelastic, triangle B can be larger than rectangle

A and the consumer suffers a net loss from

price controls.S

DPrice

Chapter 9 Slide 11

B

APmax

C

Q1

ExampleOil price controls

and gasoline shortagesin 1979

Quantity

P0

Q2

Kebijakanharga input

2

Subsidi hargapupuk

Upah minimum

Subsidi harga pupuk diberikan untuk mendorongpenggunaan input pupuk oleh para petani (karenaharganya menjadi lebih murah), agar terjadipeningkatan produksi.

Output

50

100

C

O3

O2

B

pupuk0 2 3 4 5 6 7 8 9 101

pupuk

PX

20

50

0 2 3 4 5 6 7 8 9 101

C

O3

O2

B

wmin

Firms are not allowed topay less than wmin. This

results in unemployment.

S

w

Chapter 9 Slide 15

B The deadweight lossis given by

triangles B and C.C

A

L1 L2

UnemploymentD

w0

L0 L

Kebijakanharga output

3

Floor price Ceiling price Price supports for

output (subsidi hargaoutput)

Pemerintah bisa melakukan kebijakanpengendalian harga pasar, dengan tujuan untukmelindungi produsen atau konsumen.

Contoh:Contoh:- Kebijakan harga dasar (floor price) dan

harga atap (ceiling price) Di Indonesia kebijakan harga dasar dan hargaatap diberlakukan untuk komoditas padi

Kapan diberlakukannya?

Siapa yang diuntungkan?

Bagaimana mekanisme ?

Apa dampak?

Floor Price Adalah harga minimum resmi yang ditetapkan oleh

pemerintah dimana penjual dapat menawarkan (ataupembeli harus membayar)

Harga dasar bertujuan untuk melindungi produsen Harga dasar bertujuan untuk melindungi produsen(petani) pada saat supply berlebih (panen raya)

Ceiling Price Adalah harga maksimum resmi yang ditetapkan oleh

pemerintah dimana dimana penjual dapatmenawarankan (atau pembeli harus membayar)

Harga atap bertujuan untuk melindungi konsumenpada saat kekurangan supply (paceklik)

S2

Price

Ceiling Price PC

P2

S2

S1

Floor

S1Supply saat Panen Raya

Supply saat paceklik

Demand

Quantity

PF

P1

Floor Price

Q2 Q2 Q1 Q1Supply Pemerintah

Operasi pasarDibeli Pemerintah

Operasi pasar

Pada saat panen raya supply berlebih (S1), dengankuantitas Q1 dan harga rendah (P1)

Untuk melindungi produsen (petani), pemerintahmenetapkan harga dasar (Pf)

Pemerintah membeli kelebihan supply di pasardengan melakukan operasi pasar (melalui Bulog), sehingga S1 bergeser ke S1 dan harga yang terjadisehingga S1 bergeser ke S1 dan harga yang terjadiadalah Pf.

Pada saat kekurangan supply atau pada saatpaceklik(S2), kuantitas Q2 dan harga tinggi (P2)

Untuk melindungi konsumen, pemerintahmenetapkan harga atap (Pc)

Pemerintah melakukan operasi pasar denganmenambah supply, sehingga S2 bergeser ke S2 danharga yang terjadi adalah Pc.

SupplyPrice

PECeiling

Price

Demand

Quantity

PE

QE

PC

SupplyPrice

PESupply + operasi pasardari pemerintah

Demand

Quantity

PE

QE

PC

QS QD

Shortage

dari pemerintah

SupplyPrice

PEFloor Price

PF

Demand

Quantity

PE

QE

SupplyPrice

PE

PF

Demand

QuantityQE QSQD

SurplusDemand +Pembelian pemerintah

PE

DA

To maintain a price Psthe government buys

quantity Qg . The change inconsumer surplus = -A - B,

and the change in producer

Qg

PriceS

Ps

Chapter 9 Slide 26

BD

A and the change in producer surplus is A + B + D

D + Qg

Quantity

D

P0

Q0 Q2Q1

Qg

A

PriceS

Ps

The cost to the government is the speckled rectangle

Ps(Q2-Q1)

DTotal welfare loss

D-(Q2-Q1)ps

Chapter 9 Slide 27

D + Qg

BA

Quantity

D

P0

Q0 Q2Q1

TotalWelfare

Loss

2 1 s

Halcrow, H.G. 1984. Agricultural Policy Analysis. McGraw-Hill Book Company.

Buat paper tentang: 1. Kebijakan Subsidi Pupuk di Indonesia

Sejarah (historis) diberlakukannya & besaransubsidi (nilai APBN untuk subsidi pupuk) daritahun ke tahun (minimal 5 tahun), permasalahan dan rekomendasi untukmengatasi permasalahan tersebut.

Tugas (Bahan Tutorial)

mengatasi permasalahan tersebut.2. Kebijakan harga dasar dan harga atap untuk

padi di Indonesia Sejarah (historis) diberlakukannya, implementasi kebijakan, serta kendala ataupermasalahan yang timbul sertarekomendasi untuk mengatasi permasalahantersebut.

Tugas 1 kelompok nomorganjil (1, 3, dst)ganjil (1, 3, dst)

Tugas 2 kelompok nomorgenap (2, 4, dst)