• Penjelasan Umum.

1. Perencanaan pembiayaan diperlukan untuk memudahkan pembiayaan dalam suatu proyek, terutama yang menggunakan fasilitas KMK, SKBDN & SCF , monitoring dan pelaporan biaya dalam suatu proyek. Perencanaan Pembiayaan adalah salah satu media komunikasi antara proyek, Cabang dan DVO. Sedangkan di internal proyek sangat membantu kerja SAM & SEM dalam mengelola proyek, terutama menentukan pembiayaan, penjurnalan, pembayaran, dan monitoringnya.

2. Perlunya perencanaan biaya dikarenakan :Ke depan semua pengadaan barang/jasa diharapkan melalui KMK ,SKBDN & SCF saja. SPM hanya untuk BTL saja.

PERENCANAAN PEMBIAYAAN PROYEK

• Merencanakan Pembiayaan.

1. Setelah Team Proyek membuat RAPK, SEM/CM memilah dan menentukan item pekerjaan yang akan dibiayai. Item-2 Pekerjaan tersebut dikelompokan untuk menentukan sistem pembiayaan Pengadaan barang dan Pengadaan Jasa.

2. Item - item pengadaan tersebut dikumpulkan berdasarkan fasilitas pembiayaannya. Saat ini Perusahaan mempunyai 4 fasilitas pembiayaan yaitu : Reguler/SPM, KMK,SKBDN & SCF.

3. Dari tabulasi tersebut akan didapatkan total jumlah kebutuhan masing-masing pembiayaan : SPM/KMK/SKBDN/SCF.

4. Data-data pembiayaan SPM/KMK/SKBDN/SCF menjadi dasar DVO untuk menerbitkan usulan pembiayaan ke DVK.

• Melaksanakan Pembiayaan

1. Mengirimkan rencana pembiayaan suplier dan subkontraktor Ke DVO.

2. Mengajukan seleksi & negosiasi supllier/kontak agent/subkontraktor ke DVO untuk persetujuan sebelum kontrak dibuat.

3. Membuat kontrak : SPJB untuk supllier, SPB untuk Sub-kontraktor .

4. DVO memproses usulan pembiayaan sesuai rencana dengan melampirkan SPJB untuk Supplier dan SPB untuk Sub Kontraktor.

5. Proyek memonitor posisi usulan pembiayaan.

PELAKSANAAN PEMBIAYAAN PROYEK

1. Menyiapkan administrasi pembayaran dan pencairan dari pembiayaan, termasuk penjurnalan biaya diakuntansi.

2. Memonitor adminitrasi pembayaran dan pencairan dari pembiayaan, mulai dari proyek sampai cair oleh suplier/subkontraktor.

- Monitoring Pembiayaan dan Administrasi Pembiayaan

Manfaat Perencanaan Biaya & Evaluasi

• Manfaat adanya perencanaan pembiayaan.

1. Memudahkan dalam proses pembiayaan suatu proyek dan mempermudah komunikasi antara Tim Proyek, Cabang,DVO serta Suplier/Sub kontraktor.

2. Memudahkan monitoring pembiayaan & realisasinya .

3. Bagi Tim proyek, mengurangi pekerjaan di akhir proyek/saat proyek selesai.

4. Adanya financial value : bagi PP ( Cash to cash cycle time lebih bagus) dan Suplier/subkontraktor kepastian pembayaran.

Evaluasi Pembiayaan.

1. Evaluasi dilakukan terhadap efektifitas

pembiayaan terhadap BPP proyek.2. Evaluasi terhadap kinerja internal PP dan kinerja

REKANAN ( Suplier & Subkontraktor).

TABEL RENCANA PEMBIAYAANPROYEK :CABANG :WAKTU PELAKSANAAN :NILAI KONTRAK :BPP :

Keterangan

KMK SKBDN SPM

I. MATERIAL

Sub-Total-I

II. JASA BORONGAN /SUBKONTRAKTOR

Sub-Total - II

III. UPAH BORONGAN

Sub-Total-IIIIV. ONGKOS ANGKUT

Sub-Total-III

Mohon difax lagi ke (061) 661 51 99 /661 35 47 Tanggal ,/ Bulan/ Tahun. Procurement DVO I

………………………………..Project Manager

RENCANA PEMBIAYAAN

NO. URAIAN PEKERJAAN SPESIFIKASI SUBKONT / SUPPLIER NO. SPJB/NO. PO/NO SPK WAKTU PELAKSANAAN ESTIMASI KONTRAK

PEMBIAYAAN

Dari RAPK proyek : dicari item Pek. Yg

akan dibiayai ( SKBDN/ KMK)

Manfaat :1. Mempermudah mengelolah pembiayaan proyek.2. Mempermudah monitoring pembiayaan.3. Meringankan pekerjaan setelah proyek selesai

FLOW PEMBIAYAAN

PROYEK

SPM/KMK/

SKBDN/SCF

Rencana

DVO

RC/RAPK

Usulan ke DVK

Yes /No

DVK

CEK

Adm & Dok

Permintaan Pembiayaan

BANK

Surat Ke Bank

PROSES

Approved :

No

Yes