peningkatan cakupan strata posyandu taman wisata candi borobudur
TRANSCRIPT
Oleh : Panji prabowo 04711032
Target MDGS adalah mengurangi kematian bayi 2/3 per 1000 kelahiran hidup, pada tahun 1990 jumlah kematian adalah 97 makan targetnya adalah berkurang 2/3 nya, yaitu menjadi 32.
Posyandu merupakan salah satu bentuk Upaya
Kesehatan Bersumber daya Masyarakat (UKBM) yang di kelola dan di selenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan, guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi ( Depkes, 2006 )
Dasar teori Tujuan di adakan Posyandu
Menurunkan Angka Kematian Bayi (AKB), Angka Kematian Ibu (ibu hamil, melahirkan dan nifas) Membudayakan NKKBS. Meningkatkan peran serta dan kemampuan masyarakat untuk mengembangkan kegiatan kesehatan dan KB berserta kegiatan lainnya yang menunjang untuk tercapainya masyarakat sehat sejahtera. Berfungsi sebagai Wahana Gerakan Reproduksi Keluarga Sejahtera, Gerakan Ketahanan Keluarga dan Gerakan Ekonomi Keluarga Sejahtera.
Posyandu Pratama (warna merah) Adalah posyandu yang belum mantap yang di tandai dengan kegiatan bulanan posyandu belum terlaksana secara rutin serta jumlah kader yang terbatas yaitu kurang dari 5 orang Posyandu Madya (warna kuning) Adalah posyandu yang sudah dapat melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali dalam setahun
Posyandu Purnama (warna hijau)Posyandu yang sudah dapat melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali dalam setahun,.
Posyandu Mandiri (warna biru)Adalah posyandu yang sudah dapat melaksanakan kegiatan lebih dari 8 kali dalam setahun.
Berdasarkan data pencapaian strata posyandu diTaman Wisata Candi Borobudur yang ada di desa Borobudur yang saat ini berada di strata posyandu
pratama dapat dirumuskan masalah sebagai berikut :
Faktor faktor apa sajakah yang menyebabkan strata posyandu di taman wisata menjadi pratama ? Bagaimana alternative pemecahan masalah
berdasarkan penyebab masalahnya ?
Apa aja kegiatan yang dapat dilakukan untuk memecahkan masalah tersebut?
Tujuan
Mengetahui upaya apa saja yang dapat di lakukan oleh Desa Borobudur agar strata posyandu di taman bisa naik stratanya.
Mengetahui penyebab pencapaian strata posyandu pratama di posyandu taman.
Mampu menganalisis penyebab masalah berdasarkan metode pendekatan system (input,proses,output,dan lingkungan). Mampu memberikan alternative pemecahan masalah yang ada.
Mampu menyusun Plan Of Action pemecahan suatu masalah
HASIL KEGIATAN SURVEYDari hasil kegiatan pengambilan data pada bulan oktober 2011 tentang penilaian strata posyandu di temukan bahwa posyandu taman ternyata masih dalam strata posyandu pratama yang belum sesuai dengan target yang telah di tetapkan oleh Dinas Kesehatan. Hasil cakupan kegiatan puskesmas yang belum mencapai target tersebut perlu di upayakan pemecahanya dengan menggunakan kerangka pemikiran pendekatan system
Lingkungan : Fisik, Kependudukan, Sosial,Budaya, Ekonomi, dan Kebijakan
Input Man Money Method Material Machine
Proses P1 P2 P3
Output Cakupan program
OUTCO ME
kuisioner
ANALISIS PEMECAHAN MASALAH Berdasarkan data hasil kuisioner yang telah di
kumpulkan dan diolah maka di dapatkan masalah yang akan menjadi pembahasan adalah posyandu di taman wisata borobudur yang masih termasuk dalam strata Posyandu Pratama
Pertemuan kader posyandu
KEMUNGKINAN PENYEBAB MASALAH1. Tidak adanya SK ( surat keputusan ) Posyandu
2. Sarana posyandu yang belum lengkap 3. Tempat Posyandu yang tidak di fokuskan untuk kegiatan 4. Jumlah dana yang tidak mencukupi 5. Sasaran kegiatan yang tidak lengkap hanya meliputi Bayi, anak/balita, ibu hamil, ibu nifas, ibu menyusui tanpa adanya WUS / PUS ( wanita usia subur / pasangan usia subur ) 6. Tidak ada satupun program pengembangan seperti program pencegahan dan pemberantasan penyakit endemic, deteksi dini penyakit ringan, penyediaan P3K / pos obat desa, Kegiatan PSN, JPKM / dana sehat, Polindes / PKD. 7. Pelaksanaan administrasi yang belum tertib
ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH Mengadakan pertemuan tim Pokja ( kelompok kerja
pelayanan posyandu ) posyandu kecamatan untuk membentuk SK posyandu. Mengajukan ke Puskesmas Borobudur untuk di sediakan alat yang lengkap untuk kegiatan posyandu di Taman wisata Borobudur. Mengajukan kepada pemerintah atau instansi setempat untuk menyediakan lokasi yang menetap untuk kegiatan posyandu di Taman Wisata.
Mengajukan proposal pengajuan dana kepada instansi
tertentu dan dapat pulang dengan iuran dari para peserta posyandu atau meminta dana kepada pemerintah setempat agar kegiatan Posyandu di Taman Wisata dapat berjalan dengan lebih baik lagi. Menggunakan media promosi dan gencar melakukan sosialisasi tentang Posyandu Taman agar sasaran Posyandu ( Bayi, anak/balita, ibu hamil, ibu nifas, ibu menyusui )lebih bertambah cakupannya(+ WUS dan PUS)
NO
Kegiat an
tujuan
sasar an
lokasi
pelaksan a
waktu
dana
metode proses
Tolak ukur hasil Terbentuk SK posyandu
1
2
3
4
Kader Balai Petugas dan desa kelurahan petuga dan s petugas kelura pkm han Pelatih Agar Para Temp Petugas an kader kader at pkm kader menjadi posya kader terlatih ndu Pengg Agar Masya Sekita kader unaan cakupan rakat r media posyandu taman tempat promos lebih wisata wisata i meluas borobu candi (bayi,balit dur a,pus/wus ,ibu hamil,ibu menyusui ) Sosiali Agar Pesert Posya Kader dan sasi posyandu a ndu petugas progra taman posya taman kesehatan m wisata ndu wisata penge Borobudu mbang r lebih an luas lagi
Pertem uan pokja
Membent uk SK posyandu
Di tentuka n
Kas desa
musyawa rah
Pertemuan pokja
Tiap bulan
pkm
Penyuluh an dan pelatihan
Terdapat pelatihan kader
Terdapat kader yang terlatih
Tiap bulan
Swadan Pemasan a dan gan pkm poster
Pemasangan poster
Cakupan posyandu lebih lengkap
Tiap bulan
pkm
penyuluh an
Peserta bertambah pengetahuan
Posyandu semakin berkembang
KesimpulanPosyandu Taman wisata Borobudur pada bulan oktober di temukan bahwa posyandu masih dalam strta posyandu Pratama, Setelah di lakukan analisis maka secara umum masalah bersumber dari eksternal dan internal puskesmas.Masalahnya terdiri atas : Tidak adanya SK ( surat keputusan ) Sarana posyandu yang belum lengkap Tempat Posyandu yang tidak di fokuskan untuk kegiatan Jumlah dana yang tidak mencukupi Sasaran kegiatan yang tidak lengkap Tidak adanya program pengembangan Pelaksanaan administrasi yang belum tertib Kinerja posyandu yang belum maksimal karena peserta biasanya telah melakukanya di posyandu di dusun masing
saran Membentuk SK posyandu taman. Di sediakan alat yang lengkap untuk kegiatan posyandu di
Taman wisata Borobudur. Menyediakan lokasi yang menetap untuk kegiatan posyandu di Taman Wisata. Mengajukan proposal pengajuan dana kepada instansi tertentu dan dapat pula dengan iuran dari para peserta posyandu atau meminta dana kepada pemerintah setempat agar kegiatan Posyandu di Taman Wisata dapat berjalan dengan lebih baik lagi. Promosi yang lebih baik. Sosialisasi terhadap para peserta posyandu dan kordinasi dengan para kader dan instansi serta Puskesmas Borobudur agar program pengembangan dapat di lakukan. Melatih para kader Mendata para peserta Posyandu dan kordinasi dengan Posyandu dusun di mana mereka tinggal agar kinerja posyandu bisa maksimal.
Terima kasih.