penilaian - pakkoco.files.wordpress.com · videografi perkembangan dunia internet menciptakan...
TRANSCRIPT
-
PENILAIAN
1. Absensi tidak masuk dalam unsur proses
penilaian, tetapi digunakan sebagai penentuan
boleh dan tidaknya mengikuti ujian akhir. (70%
Kehadiran)
2. Kebijakan penilaian 2011
a. Tugas 1
b. UTS
c. Tugas 2
d. UAS
-
KOMPETENSI
1. Mampu dalam pemahaman sinematografi
2. Memahami tentang film
3. Mampu dalam teknik pembuatan film.
4. Mampu dalam pembuatan film.
-
SINEMATOGRAFI
Sinema (cinema = kinematik = gerak).
Film sebenarnya merupakan lapisan-lapisan cairan
selulosa, biasa di kenal di dunia para sineas seluloid.
Pengertian secara harafiah film (sinema) adalah
Cinemathographie yang berasal dari Cinema + tho =
phytos (cahaya) + graphie = grhap (tulisan = gambar =
citra), jadi pengertiannya adalah melukis gerak dengan
cahaya. Agar kita dapat melukis gerak dengan cahaya,
kita harus menggunakan alat khusus, yang biasa kita
sebut dengan kamera
http://id.wikipedia.org/wiki/Seluloidhttp://id.wikipedia.org/wiki/Filmhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kamera
-
SINEMATOGRAFI
Sinematografi sebagai ilmu terapan
merupakan bidang ilmu yang membahas
tentang teknik menangkap gambar dan
menggabung-gabungkan gambar tersebut
sehingga menjadi rangkaian gambar yang
dapat menyampaikan ide (dapat
mengemban cerita).
-
SINEMATOGRAFI
Sinematografi memiliki objek yang sama dengan
fotografi yakni menangkap pantulan cahaya yang
mengenai benda. Karena objeknya sama maka
peralatannyapun mirip. Perbedaannya, peralatan
fotografi menangkap gambar tunggal, sedangkan
sinematografi menangkap rangkaian gambar.
-
SINEMATOGRAFI
Penyampaian ide pada fotografi memanfaatkan
gambar tunggal, sedangkan pada sinematografi
memanfaatkan rangkaian gambar. Jadi sinematografi
adalah gabungan antara fotografi dengan teknik
perangkaian gambar atau dalam sinematografi disebut
montase (montage).
-
SINEMATOGRAFI
Sinematografi sangat dekat dengan film dalam pengertian
sebagai media penyimpan maupun sebagai genre seni.
Film sebagai media penyimpan adalah pias (lembaran
kecil) selluloid yakni sejenis bahan plastik tipis yang dilapisi
zat peka cahaya. Benda inilah yang selalu digunakan
sebagai media penyimpan di awal pertumbuhan
sinematografi.
-
VIDEOGRAFI
Istilah videografi mengacu pada menangkap
gambar bergerak pada media elektronik seperti,
videotape, harddisk, atau streaming media)
Videografi hampir sama dengan sinematografi,
hanya dalam sinematografi gambar bergerak
direkam dengan menggunakan media film.
-
VIDEOGRAFI
-
VIDEOGRAFI
Kata videography berasal dari kata video yang
dalam bahasa latin berarti “saya melihat” dan
graphy yang berarti menulis. Videography, What
Does It All Mean?" (American Cinematographer,
October 1972).
-
VIDEOGRAFI
Videografer bisa berarti seseorang yang benar-benar
mengoperasikan kamera atau seseorang yang bertanggung
jawab dalam design visual sebuah produksi.
Dalam terminologi mutakhir, videografer adalah orang yang
bekerja dalam medium video yang merekam gambar
bergerak dalam tape, disk atau broadcasting.
-
VIDEOGRAFI
-
VIDEOGRAFI
Perkembangan dunia internet menciptakan lingkungan global
dimana videografi tidak hanya sekedar tentang shooting
dengan kamera.
Videografi sekarang mencakup digital animation (seperti
Flash), gaming, web streaming, video blogging, still
slideshows, remote sensing, spatial imaging, medical imaging,
dan secara umum berupa produksi berbasis bitmap dan
vector.
../../../wiki/Macromedia_Flash../../../wiki/Computer_and_video_games../../../wiki/Streaming_video../../../wiki/Video_blog../../../wiki/Slideshow../../../wiki/Bitmap../../../wiki/Vector_graphics
-
VIDEOGRAFI
-
PENDAHULUAN
Serangkaian gambar tersusun sehingga
membentuk suatu gerakan yang membentuk
suatu cerita untuk disampaikan pada penonton.
-
BAHASA FILM
Sarana-sarana film yang dipakai untuk “mengucapkan”
sesuatu pada publiknya, antara lain :
-
JENIS FILM
1. Film Dokumenter
2. Film Cerita
3. Film Lainnya
Company Profile
Iklan
Program TV
Animasi
-
KAMERA VIDEO
MENGABADIKAN
Fungsi
KAMERA VIDEO
MENCIPTAKAN
-
Dengan kamera video, kita juga bisa menciptakan
beragam karya videografi untuk mengekspresikan
kreatifitas, perasaan dan beragam gagasan, serta
menciptakan beragam media komunikasi yang akan
membantu beragam tujuan kita pada berinteraksi
dengan orang lain. Dari sebuah karya dan program
videografi yang kreatif dan komunikatif, kita bisa
bercerita, berbagi informasi, menghibur, menularkan
pengetahuan, bahkan mempengaruhi orang lain.
Menciptakan
-
Dengan kamera video, kita bisa merekam dan
mengabadikan beragam peristiwa dan adegan dalam
kehidupan sehari-hari yang terjadi dan berlangsung di
sekitar kita. Tidak harus peristiwa yang sangat penting
atau menarik. Mengabadikan berarti menyimpan
sesuatu pada saat ini, untuk dipergunakan atau
dinikmati pada suatu saat nanti. Entah esok hari, lusa,
atau puluhan tahun lagi. Peristiwa dan adegan biasa-
biasa saja yang terjadi pada hari ini, mungkin akan
menjadi sangat penting dan menarik pada suatu saat
nanti.
Mengabadikan
-
DIAGRAM
www.themegallery.com
Shooting
Editing Video
Perencanaan
Tujuan ini
supaya
pekerjaan
terkonsep
dengan jelas
dan rapi baik
dari segi
peruntukan
video mauoun
biaya.
Setelah
perencanaan /
persiapan
adalah shooting
dengan kamera
video.
Mengedit hasil
shooting
tersebut di
komputer, atau
dikenal dengan
istilah editing
video.
Pengemasan
Video dapat
dikemas dalam
bentuk VCD / DVD,
atau bisa juga
dikemas dalam
format lain agar
dapat diputar di
player lainnya
-
KAMERA ANALOG VS DIGITAL
Untuk mengetahui sejauh mana perbedaan diantara
kamera analog dan digital kita bisa lihat di bawah ini :
Analog Digital
1. Signal diproses langsung sehingga
rentan terhadap gangguan baik internal
maupun eksternal.
2. Dilihat dari harga cukup mahal
3. Mengalami degradasi kualitas
4. Lebih „colorful‟
Signal dikonversi oleh ADC menjadi
data digital (yaitu 0 dan 1) sehingga
tahan terhadap gangguan
Harga relatif murah
Tidak mengalami degradasi
Kurang „colorful‟, tapi bisa dikoreksi
Pada saat editing
-
KAMERA DIGITAL
Di samping itu keuntungan lain dari kamera
digital adalah :
1. Gambar dan suara lebih unggul
2. No generation loss
3. Tidak memerlukan video capture card
-
MEMILIH KAMERA DV
Ada beberapa hal yang perlu kita Pertimbangkan
dalam memilih Camcorder, diantaranya :
resolution, color space, CCD design, aspect ratio,
harga dan lainnya. Sebagai contoh, kita akan
membandingkan dua buah prosumer camcorder
yang cukup populer di kalangan videomaker,
yaitu Canon XL-1s dan Cony DSR-PD 170
-
CANON XL-1S DAN CONY DSR-PD 170
Canon XL 1S Sony DSR-PD 170
Chip configuration
CCD size
Effective pixel count
Horizontal resolution
Progressive scan
Minimum ilmuniations
Interchangeable
lenses
3 CCD
1/3 inch
300.000
600 line
Yes
2 lux
Yes
3 CCD
1/3 inchi
400.000
530 line
Yes
1 lux
No
-
STANDAR GAMBAR
STANDAR WILAYAH FRAME
PAL
(Pashe Alternate Line)
SECAM
NTSC (National
Television System
Committee)
Indonesia, China,
Australia, dan Uni Eropa
Prancis, Timur-Tengah,
dan Afrika
Amerika, Jepang,
Kanada, Meksiko, dan
Korea
25
25
29,97
-
FORMAT VIDEO DIGITAL
KOMPRESI FORMAT ANALOG YG
SETARA RESOLUSI BIT RATE
MPEG I
(VCD)
MPEG 2
(DVD)
VHS
S-VHS
353 x
288
720 x 576
1,15 MBps
9,80 MBps
-
DIAGRAM
www.themegallery.com
Shooting
Editing Video
Perencanaan
Tujuan ini
supaya
pekerjaan
terkonsep
dengan jelas
dan rapi baik
dari segi
peruntukan
video mauoun
biaya.
Setelah
perencanaan /
persiapan
adalah shooting
dengan kamera
video.
Mengedit hasil
shooting
tersebut di
komputer, atau
dikenal dengan
istilah editing
video.
Pengemasan
Video dapat
dikemas dalam
bentuk VCD / DVD,
atau bisa juga
dikemas dalam
format lain agar
dapat diputar di
player lainnya