pengolahan limbah rumah

27
Pengolahan Limbah Rumah Sakit

Upload: anonymous-tapuqoe

Post on 09-Mar-2016

25 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

limbah rumah sakit

TRANSCRIPT

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 1/27

Pengolahan Limbah Rumah Sakit

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 2/27

KATA PENGANTAR 

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat limpahan rahmat dan

karunia-Nya sehingga  Makalah Pengolahan Limbah Rumah Sakit   ini dapat terselesaikandengan baik.

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas pada matakuliah Pengolahan Limbah

Kimia.Selain itu makalah ini juga dapat menambah pengetahuan mahasis!a atau pemba"a

mengenai teknik dan metode pengolahan limbah yang berasal dari #umah Sakit.

Penyelesaian makalah ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak.$lehnya itu penulis

menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah banyak 

membantu penulis dalam menyusun makalah ini.

Penulis menyadari bah!a penulisan makalah ini masih jauh dari sempurna.Karenanya sarandan kritik yang membangun selalu penyusun harapkan demi perbaikan-perbaikan selanjutnya.

 

Kendari %ebruari &'((

 

Penyusun

 

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 3/27

 

BAB I

PENGOLAHAN LIMBAH RUMAH SAKIT

(. A. LATAR BELAKANG

)alam meningkatkan kesehatan masyarakat sebagai penunjang kesejahteraan masyarakat

 banyak rumah sakit menjadi salah satu tempat dalam mendukung kesehatan dan

kesejahteraan masyarakat. #umah sakit merupakan salah satu upaya peningkatan kesehatan

yang terdiri dari balai pengobatan dan tempat praktik dokter yang juga ditunjang oleh unit-

unit lainnya seperti ruang operasi laboratorium *armasi administrasi dapur laundry

 pengolahan sampah dan limbah serta penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan. Selain

memba!a dampak positi* bagi masyarakat yaitu sebagai tempat menyembuhkan orang sakit

rumah sakit juga memiliki kemungkinan memba!a dampak negati*. )ampak negati*nya

dapat berupa pen"emaran dari suatu proses kegiatan yaitu bila limbah yang dihasilkan tidak dikelola dengan baik.

)alam pengolahan limbah #umah sakit tidak hanya menghasilkan limbah organik dan

anorganik tetapi juga limbah in*eksius yang mengandung bahan bera"un berbahaya

+,.)ari keseluruhan limbah rumah sakit sekitar (' sampai (/ persen di antaranya

merupakan limbah in*eksius yang mengandung logam berat antara lain mer"uri +0g.Sekitar 

1' 2 lainnya adalah limbah organik yang berasal dari sisa makan baik dari pasien dan

keluarga pasien maupun dapur gi3i.Sisanya merupakan limbah anorganik dalam bentuk botol

 bekas in*us dan plastik.

Air limbah yang berasal dari rumah sakit merupakan salah satu sumber pen"emaran air yang

sangat potensial.0al ini disebabkan karena air limbah rumah sakit mengandung senya!a

organik yang "ukup tinggi mengandung senya!a-senya!a kimia yang berbahaya serta

mengandung mikroorganisme pathogen yang dapat menyebabkan penyakit +Said

&''.Pengelolaan limbah #S yang tidak baik akan memi"u resiko terjadinya ke"elakaan

kerja dan penularan penyakit dari pasien ke pekerja dari pasien ke pasien dari pekerja ke

 pasien maupun dari dan kepada masyarakat pengunjung #S. Tentu saja #S sebagai institusi

yang sosioekonomis karena tugasnya memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat

tidak terlepas dari tanggung ja!ab pengelolaan limbah yang dihasilkan. 4ntuk menjamin

keselamatan dan kesehatan a!ak #S maupun orang lain yang berada di lingkungan #S dan

sekitarnya Pemerintah +)epkes telah menyiapkan perangkat lunak berupa peraturan pedoman dan kebijakan yang mengatur pengelolaan dan peningkatan kesehatan di lingkungan

#S termasuk pengelolaan limbah #S.

Pada tahun (555 W0$ melaporkan di Peran"is pernah terjadi 6 kasus pekerja kesehatan

terin*eksi 078 & di antaranya menimpa petugas yang menangani limbah medis(.0al ini

menunjukkan bah!a perlunya pengelolaan limbah yang baik tidak hanya pada limbah medis

tajam tetapi meliputi limbah rumah sakit se"ara keseluruhan. Namun berdasarkan hasil

 Rapid Assessment tahun &''& yang dilakukan oleh )itjen P&MPL )irektorat Penyediaan Air 

dan Sanitasi yang melibatkan )inas Kesehatan Kabupaten dan Kota menyebutkan bah!a

sebanyak 916 rumah sakit dari (.1:9 rumah sakit yang ada yang memiliki insinerator baru

152 dan yang memiliki 7nstalasi Pengolahan Air Limbah +7PAL sebanyak 92. )ari jumlah

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 4/27

tersebut kualitas limbah "air yang telah melalui proses pengolahan yang memenuhi syarat

 baru men"apai /&2 (.

0asil dari kualitas pengolahan limbah "air tidak terlepas dari dukungan pengelolaan limbah

"airnya. Suatu pengelolaan limbah "air yang baik sangat dibutuhkan dalam mendukung hasil

kualitas effluent sehingga tidak melebihi syarat baku mutu yang ditetapkan oleh pemerintahdan tidak menimbulkan pen"emaran pada lingkungan sekitar. $leh karena pentingnya

 pengelolaan limbah "air rumah sakit maka disusun makalah ini yang akan membahas

mengenai pengolahan limbah #umah Sakit meliputi antara lain klasi*ikasi limbah rumah

sakit sumber-sumbernya serta metode-metode pengolahan limbah tersebut.

  B. RUMUSAN MASALAH

Adapun rumusan masalah dari penulisan makalah ini adalah antara lain;

(. Apa yang dimaksud dengan pengolahan limbah rumah sakit.

&. ,agaimana penanganan limbah rumah sakit.

. Apa saja sumber-sumber limbah rumah sakit.

1. Apa saja dampak yang ditimbulkan dari limbah rumah sakit.

(. . TU!UAN

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini antara lain;

(. Mengetahui pengertian dari pengolahan limbah rumah sakit.

&. Mengetahui "ara pananganan limbah rumah sakit.

. Mengetahui sumber-sumber limbah rumah sakit.

1. Mengetahui dampak yang ditimbulkan dari limbah rumah sakit.

 

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 5/27

 

BAB II

PEMBAHASAN

(. A. PENGERTIAN LIMBAH RUMAH SAKIT

Limbah adalah bagian dari hasil produksi yang pada umumnya dapat menimbulkan dampak 

terhadap lingkungan yang kurang baik namun jika limbah tersebut dapat diman*aatkan atau

didaur ulang kembali menjadi produk yang sejenis atau jenis produk lainnya maka akan

mempunyai nilai tambah +added <alue yang sangat menguntungkan. )ari semua kegiatan-

kegiatanrumah sakit menghasilkan berbagai ma"am limbah berupa benda "air padat dan

gas.Pengelolaan limbah rumah sakit adalah bagian dari kegiatan penyehatan lingkungan di

rumah sakit yang bertujuan untuk melindungi masyarakat dari bahaya pen"emaran

lingkungan yang bersumber dari limbah rumah sakit.

Sesuai dalam 44 No. 5 tahun (55' tentang Pokok-pokok Kesehatan bah!a setiap !arga

 berhak memperoleh derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.Ketentuan tersebut menjadidasar bagi pemerintah untuk menyelenggarakan kegiatan yang berupa pen"egahan dan

 pemberantasan penyakit pen"egahan dan penanggulangan pen"emaran pemulihan

kesehatan penerangan dan pendidikan kesehatan kepada masyarakat +Siregar &''(.

4paya perbaikan kesehatan masyarakat dapat dilakukan melalui berbagai ma"am "ara yaitu

 pen"egahan dan pemberantasan penyakit menular penyehatan lingkungan perbaikan gi3i

 penyediaan air bersih penyuluhan kesehatan serta pelayanan kesehatan ibu dan anak. Selain

itu perlindungan terhadap bahaya pen"emaran lingkungan juga perlu diberi perhatian

khusus.#umah sakit merupakan sarana upaya perbaikan kesehatan yang melaksanakan

 pelayanan kesehatan dan dapat diman*aatkan pula sebagai lembaga pendidikan tenaga

kesehatan dan penelitian.Pelayanan kesehatan yang dilakukan rumah sakit berupa kegiatan penyembuhan penderita dan pemulihan keadaan "a"at badan serta ji!a +Said dan 7ne3a

&''&.

Kegiatan rumah sakit menghasilkan berbagai ma"am limbah yang berupa benda "air padat

dan gas.Pengelolaan limbah rumah sakit adalah bagian dari kegiatan penyehatan lingkungan

di rumah sakit yang bertujuan untuk melindungi masyarakat dari bahaya pen"emaran

lingkungan yang bersumber dari limbah rumah sakit. 4nsur-unsur yang terkait dengan

 penyelenggaraan kegiatan pelayanan rumah sakit +termasuk pengelolaan limbahnya yaitu

+=iyatmi. &'' ;

• Pemrakarsa atau penanggung ja!ab rumah sakit.

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 6/27

• Pengguna jasa pelayanan rumah sakit.

• Para ahli pakar dan lembaga yang dapat memberikan saran-saran.

• Para pengusaha dan s!asta yang dapat menyediakan sarana dan *asilitas yang

diperlukan.

4paya pengelolaan limbah rumah sakit telah dilaksanakan dengan menyiapkan perangkat

lunaknya yang berupa peraturan-peraturan pedoman-pedoman dan kebijakan-kebijakan yang

mengatur pengelolaan dan peningkatan kesehatan di lingkungan rumah sakit.)i samping itu

se"ara bertahap dan berkesinambungan )epartemen Kesehatan mengupayakan instalasi

 pengelolaan limbah rumah sakit.Sehingga sampai saat ini sebagian rumah sakit pemerintah

telah dilengkapi dengan *asilitas pengelolaan limbah meskipun perlu untuk 

disempurnakan.Namun harus disadari bah!a pengelolaan limbah rumah sakit masih perlu

ditingkatkan lagi +,arlin (55/.

#umah sakit merupakan salah satu sarana kesehatan sebagai upaya untuk memelihara dan

meningkatkan kesehatan masyarakat tersebut. #umah sakit sebagai salah satu upaya

 peningkatan kesehatan tidak hanya terdiri dari balai pengobatan dan tempat praktik dokter 

saja tetapi juga ditunjang oleh unit-unit lainnya seperti ruang operasi laboratorium *armasi

administrasi dapur laundry pengolahan sampah dan limbah serta penyelenggaraan

 pendidikan dan pelatihan.

Air limbah rumah sakit adalah seluruh buangan "air yang berasal dari hasil proses seluruh

kegiatan rumah sakit yang meliputi ; limbah domestik "air yakni buangan kamar mandi

dapur air bekas pen"u"ian pakaian limbah "air klinis yakni air limbah yang berasal dari

kegiatan klinis rumah sakit misalnya air bekas "u"ian luka "u"ian darah. dan lainnya air limbah laboratorium dan lain-lain +Said &''.

Sampah dan limbah rumah sakit adalah semua sampah dan limbah yang dihasilkan oleh

kegiatan rumah sakit dan kegiatan penunjang lainnya.Se"ara umum sampah dan limbah

rumah sakit dibagi dalam dua kelompok besar yaitu sampah atau limbah klinis dan non klinis

 baik padat maupun "air. ,entuk limbah klinis berma"am-ma"am dan berdasarkan potensi

yang terkandung di dalamnya dapat dikelompokkan sebagai berikut ; Limbah benda tajam

adalah obyek atau alat yang memiliki sudut tajam sisi ujung atau bagian menonjol yang

dapat memotong atau menusuk kulit seperti jarum hipodermik perlengkapan intra<ena pipet

 pasteur pe"ahan gelas pisau bedah. Semua benda tajam ini memiliki potensi bahaya dan

dapat menyebabkan "edera melalui sobekan atau tusukan.,enda-benda tajam yang terbuangmungkin terkontaminasi oleh darah "airan tubuh bahan mikrobiologi bahan bera"un atau

radioakti*.

Limbah in*eksius men"akup pengertian sebagai berikut; Limbah yang berkaitan dengan

 pasien yang memerlukan isolasi penyakit menular +pera!atan intensi*. Limbah laboratorium

yang berkaitan dengan pemeriksaan mikrobiologi dari poliklinik dan ruang pera!atan>isolasi

 penyakit menular.Limbah jaringan tubuh meliputi organ anggota badan darah dan "airan

tubuh biasanya dihasilkan pada saat pembedahan atau otopsi. Limbah sitotoksik adalah

 bahan yang terkontaminasi atau mungkin terkontaminasi dengan obat sitotoksik selama

 pera"ikan pengangkutan atau tindakan terapi sitotoksik.Limbah *armasi ini dapat berasal dari

obat-obat kadalu!arsa obat-obat yang terbuang karena batch  yang tidak memenuhi

spesi*ikasi atau kemasan yang terkontaminasi obat- obat yang dibuang oleh pasien atau

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 7/27

dibuang oleh masyarakat obat-obat yang tidak lagi diperlukan oleh institusi bersangkutan

dan limbah yang dihasilkan selama produksi obat- obatan. Limbah kimia adalah limbah yang

dihasilkan dari penggunaan bahan kimia dalam tindakan medis <eterinari laboratorium

 proses sterilisasi dan riset. Limbah radioakti* adalah bahan yang terkontaminasi dengan

radioisotop yang berasal dari penggunaan medis atau riset radio nukleida.

Selain sampah klinis dari kegiatan penunjang rumah sakit juga menghasilkan sampah non

klinis atau dapat disebut juga sampah non medis.Sampah non medis ini bisa berasal dari

kantor>administrasi kertas unit pelayanan +berupa karton kaleng botol sampah dari ruang

 pasien sisa makanan buangan? sampah dapur +sisa pembungkus sisa makanan>bahan

makanan sayur dan lain-lain.Limbah "air yang dihasilkan rumah sakit mempunyai

karakteristik tertentu baik *isik kimia dan biologi.Limbah rumah sakit bisa mengandung

 berma"am-ma"am mikroorganisme tergantung pada jenis rumah sakit tingkat pengolahan

yang dilakukan sebelum dibuang dan jenis sarana yang ada +laboratorium klinik dll.Tentu

saja dari jenis-jenis mikroorganisme tersebut ada yang bersi*at patogen. Limbah rumah sakit

seperti halnya limbah lain akan mengandung bahan-bahan organik dan anorganik yang

tingkat kandungannya dapat ditentukan dengan uji air kotor pada umumnya seperti ,$)@$) TTS p0 mikrobiologik dan lain-lain.

 

(. B. SUMBER"SUMBER LIMBAH RUMAH SAKIT

Sumber-sumber limbah rumah sakit antara lain;

• Limbah 7n*eksius; kskreta spesimen lab. bekas balutan jaringan busuk 

• Limbah tajam; jarum bekas alat suntik pe"ahan peralatan gelas

• Limbah plastik 

• Limbah jaringan tubuh

Benis-jenis limbah rumah sakit yaitu sebagai berikut.

• Limbah sitotoksik; teratogenik mutagenik 

• Limbah kimia dari Lab. *armasi

• Limbah radioakti* 

• Limbah domestik 

• Limbah laundry

Limbah rumah Sakit adalah semua limbah yang dihasilkan oleh kegiatan rumah sakit dan

kegiatan penunjang lainnya.Mengingat dampak yang mungkin timbul maka diperlukan

upaya pengelolaan yang baik meliputi pengelolaan sumber daya manusia alat dan sarana

keuangan dan tatalaksana pengorganisasian yang ditetapkan dengan tujuan memperoleh

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 8/27

kondisi rumah sakit yang memenuhi persyaratan kesehatan lingkungan +Said (555.Limbah

rumah Sakit bisa mengandung berma"am-ma"am mikroorganisme bergantung pada jenis

rumah sakit tingkat pengolahan yang dilakukan sebelum dibuang.Limbah "air rumah sakit

dapat mengandung bahan organik dan anorganik yang umumnya diukur dan parameter ,$)

@$) TSS dan lain-lain.Sedangkan limbah padat rumah sakit terdiri atas sampah mudah

membusuk sampah mudah terbakar dan lain-lain. Limbah- limbah tersebut kemungkinan besar mengandung mikroorganisme patogen atau bahan kimia bera"un berbahaya yang

menyebabkan penyakit in*eksi dan dapat tersebar ke lingkungan rumah sakit yang disebabkan

oleh teknik pelayanan kesehatan yang kurang memadal kesalahan penanganan bahan-bahan

terkontaminasi dan peralatan serta penyediaan dan pemeliharaan sarana sanitasi yang masib

 buruk +Said (555.

Pembuangan limbah yang berjumlah "ukup besar ini paling baik jika dilakukan dengan

memilah-milah limbah ke dalam pelbagai kategori. 4ntuk masing-masing jenis kategori

diterapkan "ara pembuangan limbah yang berbeda. Prinsip umum pembuangan limbah rumah

sakit adalah sejauh mungkin menghindari resiko kontaminsai dan trauma +injury.jenis-jenis

limbah rumah sakit meliputi bagian berikut ini +Shahib dan )justiana (556 ;

(. Limbah Klinik 

Limbah dihasilkan selama pelayanan pasien se"ara rutin pembedahan dan di unit-unit resiko

tinggi.Limbah ini mungkin berbahaya dan mengakibatkan resiko tinggi in*eksi kuman dan

 populasi umum dan sta** rumah sakit. $leh karena itu perlu diberi label yang jelas sebagai

resiko tinggi. "ontoh limbah jenis tersebut ialah perban atau pembungkus yang kotor "airan

 badan anggota badan yang diamputasi jarum-jarum dan semprit bekas kantung urin dan

 produk darah.

(. Limbah Patologi

Limbah ini juga dianggap beresiko tinggi dan sebaiknya diotokla* sebelum keluar dari unit

 patologi. Limbah tersebut harus diberi label bioha3ard.

(. Limbah ,ukan Klinik 

Limbah ini meliputi kertas-kertas pembungkus atau kantong dan plastik yang tidak berkontak 

dengan "airan badan.Meskipun tidak menimbulkan resiko sakit limbah tersebut "ukup

merepotkan karena memerlukan tempat yang besar untuk mengangkut dan mambuangnya.

(. Limbah )apur 

Limbah ini men"akup sisa-sisa makanan dan air kotor.,erbagai serangga seperti ke"oa kutu

dan he!an mengerat seperti tikus merupakan gangguan bagi sta** maupun pasien di rumah

sakit.

 

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 9/27

(. Limbah #adioakti* 

Walaupun limbah ini tidak menimbulkan persoalan pengendalian in*eksi di rumah sakit

 pembuangannya se"ara aman perlu diatur dengan baik.

 

(. . #AMPAK LIMBAH RUMAH SAKIT

Limbah #umah Sakit adalah semua limbah yang dihasilkan oleh kegiatan rumah sakit dan

kegiatan penunjang lainnya.Limbah rumah Sakit bisa mengandung berma"am-ma"am

mikroorganisme bergantung pada jenis rumah sakit tingkat pengolahan yang dilakukan

sebelum dibuang.Limbah "air rumah sakit dapat mengandung bahan organik dan anorganik 

yang umumnya diukur dan parameter ,$) @$) TSS dan lain-lain.Sedangkan limbah

 padat rumah sakit terdiri atas sampah mudah membusuk sampah mudah terbakar dan lain-

lain. Limbah- limbah tersebut kemungkinan besar mengandung mikroorganisme patogen atau

 bahan kimia bera"un berbahaya yang menyebabkan penyakit in*eksi dan dapat tersebar kelingkungan rumah sakit yang disebabkan oleh teknik pelayanan kesehatan yang kurang

memadai kesalahan penanganan bahan-bahan terkontaminasi dan peralatan serta penyediaan

dan pemeliharaan sarana sanitasi yang masib buruk +Said (555.

)alam pro*il kesehatan 7ndonesia )epartemen Kesehatan (55: diungkapkan seluruh #S di

7ndonesia berjumlah ('5' dengan (&(.559 tempat tidur. 0asil kajian terhadap ('' #S di

Ba!a dan ,ali menunjukkan bah!a rata-rata produksi sampah sebesar & Kg per tempat tidur 

 per hari. Sedangkan produksi limbah "air sebesar 1(96 liter per tempat tidur per hari.

Analisis lebih jauh menunjukkan produksi sampah +limbah padat berupa limbah domestik 

sebesar :96 persen dan berupa limbah in*ektius sebesar && persen. )iperkirakan se"ara

nasional produksi sampah +limbah padat #S sebesar :9.'65 ton per hari dan produksi air 

limbah sebesar 16.56/:' ton per hari.)ari gambaran tersebut dapat dibayangkan betapa

 besar potensi #S untuk men"emari lingkungan dan kemungkinannya menimbulkan

ke"elakaan serta penularan penyakit +Sebayang dkk (559.#umah sakit menghasilkan

limbah dalam jumlah besar beberapa diantaranya membahyakan kesehatan di lingkungannya.

)i negara maju jumlah limbah diperkirakan '/ C '9 kilogram per tempat tidur rumah sakit

 per hari +Sebayang dkk (559.

,erdasarkan data dari ,adan Pengelola Lingkungan 0idup )aerah +,PL0) Baktim yang

diterima Pembaruan dari &9 rumah sakit yang ada di Baktim hanya tiga rumah sakit saja

yang memiliki 7PAL dan bekerja dengan baik.Selebihnya ada yang belum memiliki 7PAL dan beberapa rumah sakit 7PAL-nya dalam kondisi rusak berat +Sebayang dkk (559.)ata

tersebut juga menyebutkan hanya sembilan rumah sakit saja yang memiliki in"inerator.Alat

tersebut digunakan untuk membakar limbah padat berupa limbah sisa-sisa organ tubuh

manusia yang tidak boleh dibuang begitu saja. Menurut Kepala ,PL0) Baktim Surya

)arma pihaknya sudah menyampaikan surat edaran yang mengharuskan pihak rumah sakit

melaporkan pengelolaan limbahnya setiap tiga bulan sekali. Sayangnya sejak 

dilayangkannya surat edaran akhir September &''/ lalu hanya tiga rumah sakit saja yang

memberikan laporan. Menurut Surya limbah rumah sakit khususnya limbah medis yang

in*eksius belum dikelola dengan baik. Sebagian besar pengelolaan limbah in*eksius

disamakan dengan limbah medis nonin*eksius.Selain itu kerap ber"ampur limbah medis dan

nonmedis.Per"ampuran tersebut justru memperbesar permasalahan limbah medis.Padahallimbah medis memerlukan pengelolaan khusus yang berbeda dengan limbah nonmedis.Dang

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 10/27

termasuk limbah medis adalah limbah in*eksius limbah radiologi limbah sitotoksis dan

limbah laboratorium.Pasalnya tangki pembuangan seperti itu di 7ndonesia sebagian besar 

tidak memenuhi syarat sebagai tempat pembuangan limbah. 7ronisnya malah sebagian besar 

limbah rumah sakit dibuang ke tangki pembuangan seperti itu +Sebayang dkk

(559.Sementara itu Kepala Seksi Penyehatan Lingkungan Sudin Kesmas Baktim menduga

 buruknya pengelolaan limbah rumah sakit karena pengelolaan limbah belum menjadi syaratakreditasi rumah sakit. Sedangkan peraturan proses pembungkusan limbah padat yang

diterbitkan )epartemen Kesehatan pada (55& pun sebagian besar tidak dijalankan dengan

 benar. Padahal setiap rumah sakit selain harus memiliki 7PAL juga harus memiliki surat

 pernyataan pengelolaan lingkungan +SPPL dan surat i3in pengolahan limbah "air. Sementara

limbah organ-organ manusia harus di bakar di in"inerator.Persoalannya harga in"inerator itu

"ukup mahal sehingga tidak semua rumah sakit bisa memilikinya +Sebayang dkk (559.

,eberapa hal yang patut jadi pemikiran bagi pengelola rumah sakit dan jadi penyebab

tingginya tingkat penurunan kualitas lingkungan dari kegiatan rumah sakit antara lain

disebabkan kurangnya kepedulian manajemen terhadap pengelolaan lingkungan karena tidak 

memahami masalah teknis yang dapat diperoleh dari kegiatan pen"egahan pen"emarankurangnya komitmen pendanaan bagi upaya pengendalian pen"emaran karena menganggap

 bah!a pengelolaan rumah sakit untuk menghasilkan uang bukan membuang uang mengurusi

 pen"emaran kurang memahami apa yang disebut produk usaha dan masih banyak lagi

kekurangan lainnya +Sebayang dkk (559. 4ntuk itu upaya-upaya yang harus dilakukan

rumah sakit adalah mulai dan membiasakan untuk mengidenti*ikasi dan memilah jenis

limbah berdasarkan teknik pengelolaan +Limbah , in*eksius dapat digunapakai atau guna

ulang.Meningkatkan pengelolaan dan penga!asan serta pengendalian terhadap pembelian

dan penggunaan pembuangan bahan kimia baik , maupun non ,.Memantau aliran obat

men"akup pembelian dan persediaan serta meningkatkan pengetahuan karya!an terhadap

 pengelolaan lingkungan melalui pelatihan dengan materi pengolahan bahan pen"egahan

 pen"emaran pemeliharaan peralatan serta tindak ga!at darurat +Sebayang dkk (559.

Pembuangan limbah yang berjumlah "ukup besar ini paling baik jika dilakukan dengan

memilah-milah limbah ke dalam pelbagai kategori. 4ntuk masing-masing jenis kategori

diterapkan "ara pembuangan limbah yang berbeda. Prinsip umum pembuangan limbah rumah

sakit adalah sejauh mungkin menghindari resiko kontaminsai dan trauma +injury.jenis-jenis

limbah rumah sakit meliputi bagian berikut ini +Shahib dan )justiana (556 ;

a. Limbah Klinik

Limbah dihasilkan selama pelayanan pasien se"ara rutin pembedahan dan di unit-unit resiko

tinggi.Limbah ini mungkin berbahaya dan mengakibatkan resiko tinggi in*eksi kuman dan populasi umum dan sta** rumah sakit. $leh karena itu perlu diberi label yang jelas sebagai

resiko tinggi. "ontoh limbah jenis tersebut ialah perban atau pembungkus yang kotor "airan

 badan anggota badan yang diamputasi jarum-jarum dan semprit bekas kantung urin dan

 produk darah.

 b. Limbah Patologi

Limbah ini juga dianggap beresiko tinggi dan sebaiknya diotokla* sebelum keluar dari unit

 patologi. Limbah tersebut harus diberi label bioha3ard.

". Limbah ,ukan Klinik 

Limbah ini meliputi kertas-kertas pembungkus atau kantong dan plastik yang tidak berkontak 

dengan "airan badan.Meskipun tidak menimbulkan resiko sakit limbah tersebut "ukup

merepotkan karena memerlukan tempat yang besar untuk mengangkut dan mambuangnya.d. Limbah )apur 

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 11/27

Limbah ini men"akup sisa-sisa makanan dan air kotor.,erbagai serangga seperti ke"oa kutu

dan he!an mengerat seperti tikus merupakan gangguan bagi sta** maupun pasien di rumah

sakit.

e. Limbah #adioakti* 

Walaupun limbah ini tidak menimbulkan persoalan pengendalian in*eksi di rumah sakit

 pembuangannya se"ara aman perlu diatur dengan baik.Ada beberapa kelompok masyarakat yang mempunyai resiko untuk mendapat gangguan

karena buangan rumah sakit.Pertama pasien yang datang ke #umah Sakit untuk memperoleh

 pertolongan pengobatan dan pera!atan #umah Sakit.Kelompok ini merupakan kelompok 

yang paling rentan Kedua karya!an #umah sakit dalam melaksanakan tugas sehari-harinya

selalu kontak dengan orang sakit yang merupakan sumber agen penyakit. Ketiga pengunjung

> pengantar orang sakit yang berkunjung ke rumah sakit resiko terkena gangguan kesehatan

akan semakin besar. Keempat masyarakat yang bermukim di sekitar #umah Sakit lebih-

lebih lagi bila #umah sakit membuang hasil buangan #umah Sakit tidak sebagaimana

mestinya ke lingkungan sekitarnya.Akibatnya adalah mutu lingkungan menjadi turun

kualitasnya dengan akibat lanjutannya adalah menurunnya derajat kesehatan masyarakat di

lingkungan tersebut.$leh karena itu rumah sakit !ajib melaksanakan pengelolaan buanganrumah sakit yang baik dan benar dengan melaksanakan kegiatan Sanitasi #umah Sakit.

)ari berbagai jenis sampah>limabah yang dihasilkan oleh rumah sakit sangat berpotensi

untuk menyebabkan gangguan dalam kehidupan dan kesehatan manusia serta

lingkungannyadan dampak negati* yang dapat terjadi bila sampah rumah sakit tidak di

tangani se"ara baik dan benar dapat mengakibatkan berbagai ma"am gangguan-gangguan

antara lain?in*eksi silang + Nosokomial dapat terjadi pada pengguna rumah sakit yaitu

 pasienpengunjungdan karya!an.

< =angguan kesehatan dan keselamatan kerjaterutama bagi karya!an rumah sakit bila tidak 

di lengkapi dengan sistem proteksi yang tepat

< =angguan estetika dan kenyamanan berupa bauserat kesan kotor yang dapat memberikan

e*ek psikologis bagi pengguna rumah sakit

< Pen"emaran lingkunganmelalui sampah>limbah yang di buang baik internal maupun

eEternal

< Kerusakan bangunan dapat disebab oleh kimia yang terlarut

< =angguan kerusakan tanaman dan binatang hidup di sebabkan oleh buangan bahan kimiadan bahan in*eksius

< =angguan terhadap kesehatan manusia disebabkan oleh <irus>bakteri bahan kimia dan gas

< =angguan terhadap genetik dan reproduksi manusia dapat disebabkan oleh bahan kimia

senya!a radio akti* dan lainnya

< )apat terjadi kerusakan ekosistem yang lebih luas dan berskala besar.

  Melihat karakteristik dan dampak-dampak yang dapat ditimbulkan oleh

 buangan>limbah rumah sakit seperti tersebut diatas maka konsep pengelolaan lingkungansebagai sebuah sistem dengan berbagai proses manajemen didalamnya yang dikenal sebagai

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 12/27

Sistem Manajemen Lingkungan +n<ironmental Managemen System dan diadopsi

7nternasional $rgani3ation *or Standar +7S$ sebagai salah satu serti*ikasi internasioanal di

 bidang pengelolaan lingkunan dengan nomor seri 7S$ (1''( perlu diterapkan di dalam

Sistem Manajemen Lingkungan #umah Sakit. )engan pendekatan sistem tersebut

 pengelolaan lingkungan itu sendiri adalah suatu usaha untuk meningkatkan kualitas dengan

menghasilkan limbah yang ramah lingkungan dan aman bagi masyarakat sekitar.

(. #. PEMAN$AATAN LIMBAH RUMAH SAKIT

Limbah yang masih bisa diman*aatkan agar dipisahkan dari limbah yang ter"emar oleh

limbah , ataupun limbah in*eksius. Limbah domestik yang dapat didaur ulang ataupun

diman*aatkan harus dipisah dalam tempat terpisah. Limbah domestik berupa kertas>karton

 plastik gelas dan logam masih mempunyai nilai jual untuk di reuse. ,egitu pula dengan

limbah domestik berupa sampah organik bisa untuk kompos. Limbah plastik bekas

 pengobatan lainnya seperti bekas in*us yang tidak terkontaminasi limbah , atau limbah

in*eksius dapat didaur ulang. Pada saat ini hanya sekitar (52 limbah domestik dari rumah

sakit yang sudah diman*aatkan untuk didaur ulang. Limbah berbahaya dan bera"un sendiritidak menutup kemungkinan untuk dapat diman*aatkan ataupun untuk di-reuse. ,eberapa

limbah kimia yang dapat diman*aatkan kembali antara lain adalah limbah radiologi seperti

*iEer dan de<eloper dengan dikirimkan ke pihak ke- yang beri3in.

(. E. PENANGANAN LIMBAH RUMAH SAKIT

#umah sakit adalah sarana upaya kesehatan yang menyelenggarakan upaya pelayanan

kesehatan yang meliputi pelayanan ra!at jalan ra!at nginap pelayanan ga!at darurat

 pelayanan medik dan non medik yang dalam melakukan proses kegiatan hasilnya dapat

mempengaruhi lingkungan sosial budaya dan dalam menyelenggarakan upaya dimaksud

dapat mempergunakan teknologi yang diperkirakan mempunyai potensi besar terhadap

lingkungan +Agustiani dkk (556.

Limbah yang dihasilkan rumah sakit dapat membahayakan kesehatan masyarakat yaitu

limbah berupa <irus dan kuman yang berasal dan Laboratorium 8irologi dan Mikrobiologi

yang sampai saat ini belum ada alat penangkalnya sehingga sulit untuk dideteksi.Limbah "air 

dan 7imbah padat yang berasal dan rumah sakit dapat ber*ungsi sebagai media penyebaran

gangguan atau penyakit bagi para petugas penderita maupun masyarakat.=angguan tersebut

dapat berupa pen"emaran udara pen"emaran air tanah pen"emaran makanan dan

minunian.Pen"emaran tersebut merupakan agen agen kesehatan lingkungan yang dapat

mempunyai dampak besar terhadap manusia +Agustiani dkk (556.

4ndang-undang Nomor & Tahun (55& tentang Pokok-Pokok Kesehatan menyebutkan bah!a

setiap !arga negara 7ndonesia berhak memperoleh derajat kesehatan yang setinggi-

tingginya.$leh karena itu Pemerintah menyelenggarakan usaha-usaha dalam lapangan

 pen"egahan dan pemberantasan penyakitpen"egahan dan penanggulangan pen"emaran

 pemulihan kesehatan penerangan dan pendidikan kesehatan pada rakyat dan lain sebagainya

+Karmana dkk &''.4saha peningkatan dan pemeliharaan kesehatan harus dilakukan se"ara

terus menerus sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan maka

usaha pen"egahan dan penanggulangan pen"emaran diharapkan mengalami kemajuan.

Adapun "ara-"ara pen"egahan dan penanggulangan pen"emaran limbah rumah sakit antara

lain adalah melalui +Karmana dkk &'' ;

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 13/27

• Proses pengelolaan limbah padat rumah sakit.

• Proses men"egah pen"emaran makanan di rumah sakit.

Sarana pengolahan>pembuangan limbah "air rumah sakit pada dasarnya ber*ungsi menerima

limbah "air yang berasal dari berbagai alat sanitair menyalurkan melalui instalasi saluran pembuangan dalam gedung selanjutnya melalui instalasi saluran pembuangan di luar gedung

menuju instalasi pengolahan buangan "air. )ari instalasi limbah "airan yang sudah diolah

mengalir saluran pembuangan ke perembesan tanah atau ke saluran pembuangan kota

+Sabayang dkk (559. Limbah padat yang berasal dari bangsal-bangsal dapur kamar operasi

dan lain sebagainya baik yang medis maupun non medis perlu dikelola sebaik-baiknya

sehingga kesehatan petugas penderita dan masyarakat di sekitar rumah sakit dapat terhindar 

dari kemungkinan-kemungkinan dampak pen"emaran limbah rumah sakit tersebut +Sabayang

dkk (559.

Pengolahan limbah pada dasarnya merupakan upaya mengurangi <olume konsentrasi atau

 bahaya limbah setelah proses produksi atau kegiatan melalui proses *isika kimia atau

hayati. )alam pelaksanaan pengelolaan limbah upaya pertama yang harus dilakukan adalah

upaya pre<enti* yaitu mengurangi <olume bahaya limbah yang dikeluarkan ke lingkungan

yang meliputi upaya mengunangi limbah pada sumbernya serta upaya peman*aatan limbah

+Shahib (555.Program minimisasi limbah di 7ndonesia baru mulai digalakkan bagi rumah

sakit masih merupakan hal baru yang tujuannya untuk mengurangi jumlah limbah dan

 pengolahan limbah yang masih mempunyainilai ekonomi +Shahib (555.

,erbagai upaya telah dipergunakan untuk mengungkapkan pilihan teknologi mana yang

terbaik untuk pengolahan limbah khususnya limbah berbahaya antara lain reduksi limbah

+!aste redu"tion minimisasi limbah +!aste minimi3ation pemberantasan limbah +!asteabatement pen"egahan pen"emaran +!aste pre<ention dan reduksi pada sumbemya +sour"e

redu"tion +0ananto (555.

#eduksi limbah pada sumbernya merupakan upaya yang harus dilaksanakan pertama kali

karena upaya ini bersi*at pre<enti* yaitu men"egah atau mengurangi terjadinya limbah yang

keluar dan proses produksi. #eduksi limbah pada sumbernya adalah upaya mengurangi

<olume konsentrasi toksisitas dan tingkat bahaya limbah yang akan keluar ke lingkungan

se"ara pre<enti* langsung pada sumber pen"emar hal ini banyak memberikan keuntungan

yakni meningkatkan e*isiensi kegiatan serta mengurangi biaya pengolahan limbah dan

 pelaksanaannya relati* murah +0ananto (555. ,erbagai "ara yang digunakan untuk reduksi

limbah pada sumbernya adalah +Arthono &''' ;

(.  House Keeping   yang baik usaha ini dilakukan oleh rumah sakit dalam menjaga

kebersihan lingkungan dengan men"egah terjadinya "e"eran tumpahan atau

kebo"oran bahan serta menangani limbah yang terjadi dengan sebaik mungkin.

&. Segregasi aliran limbah yakni memisahkan berbagai jenis aliran limbah menurut jenis

komponen konsentrasi atau keadaanya sehingga dapat mempermudah mengurangi

<olume atau mengurangi biaya pengolahan limbah.

. Pelaksanaan pre<enti<e maintenan"e yakni pemeliharaan>penggantian alat atau

 bagian alat menurut !aktu yang telah dijad!alkan.

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 14/27

1. Pengelolaan bahan +material in<entory adalah suatu upaya agar persediaan bahan

selalu "ukup untuk menjamin kelan"aran proses kegiatan tetapi tidak berlebihan

sehiugga tidak menimbulkan gangguan lingkungan sedangkan penyimpanan agar 

tetap rapi dan terkontrol.

/. Pengaturan kondisi proses dan operasi yang baik; sesuai dengan petunjuk  pengoperasian>penggunaan alat dapat meningkatkan e*isiensi.

9. Penggunaan teknologi bersih yakni pemilikan teknologi proses kegiatan yang kurang

 potensi untuk mengeluarkan limbah , dengan e*isiensi yang "ukup tinggi sebaiknya

dilakukan pada saat pengembangan rumah sakit baru atau penggantian sebagian

unitnya.

Kebijakan kodi*ikasi penggunaan !arna untuk memilah-milah limbah di seluruh rumah sakit

harus memiliki !arna yang sesuai sehingga limbah dapat dipisah-pisahkan di tempat

sumbernya perlu memperhatikan hal-hal berikut +0aryanto &''( ;

(. ,angsal harus memiliki dua ma"am tempat limbah dengan dua !arna satu untuk 

limbah klinik dan yang lain untuk bukan klinik.

&. Semua limbah dari kamar operasi dianggap sebagai limbah klinik.

. Limbah dari kantor biasanya berupa alat-alat tulis dianggap sebagai limbah klinik.

1. Semua limbah yang keluar dari unit patologi harus dianggap sebagai limbah klinik 

dan perlu dinyatakan aman sebelum dibuang.

,eberapa hal perlu dipertimbangkan dalam merumuskan kebijakan kodi*ikasi dengan !arna

yang menyangkut hal-hal berikut +Sundana &''' ;

(. Pemisahan limbah

• Limbah harus dipisahkan dari sumbernya

• Semua limbahberesiko tinggi hendaknya diberi label jelas

• Perlu digunakan kantung plastik dengan !arna-!arna yang berbeda yang

menunjukkan ke mana plastik harus diangkut untuk insinerasi atau dibuang. )i beberapa negara kantung plastik "ukup mahal sehingga sebagai ganti dapat

digunakan kantung kertas yang tahan bo"or +dibuat se"ara lokal sehingga dapat

diperoleh dengan mudah. Kantung kertas ini dapat ditempeli dengan strip ber!arna

kemudian ditempatkan di tong dengan kode !arna dibangsal dan unit-unit lain.

 

&. Penyimpanan limbah

< Kantung-kantung dengan !arna harus dibuang jika telah berisi &> bagian. Kemudiandiikat bagian atasnya dan diberi label yang jelas

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 15/27

< Kantung harus diangkut dengan memegang lehernya sehingga kalau diba!a mengayun

menjauhi badan dan diletakkan di tempat-tempat tertentu untuk dikumpulkan

< Petugas pengumpul limbah harus memastikan kantung-kantung dengan !arna yang

samatelah dijadikan satu dan dikirim ke tempat yang sesuai

< Kantung harus disimpan di kotak-kotak yang kedap terhadap kutu dan he!an perusak 

sebelum diangkut ke tempat pembuangannya

. Penanganan limbah

< Kantung-kantung dengan kode !arna hanya boleh diangkut bila telah ditutup

< Kantung dipegang pada lehernya

< Petugas harus mengenakan pakaian pelindung misalnya dengan memakai sarung tangan

yang kuat dan pakaian terusan +o<eral pada !aktu mengangkut kantong tersebut

< Bika terjadi kontaminasi diluar kantung diperlukan kantung baru yang bersih untuk 

membungkus kantung baru yang kotor tersebut seisinya +double bagging 

< Petugas diharuskan melapor jika menemukan benda-benda tajam yang dapat

men"ederainya di dalma kantung yang salah

< Tidak ada seorang pun yang boleh memasukkan tangannya kedalam kantung limbah

1. Pengangkutan limbah

Kantung limbah dikumpulkan dan seklaigus dipisahkan menurut kode !arnanya.Limbah

 bagian bukan klinik misalnya diba!a ke kompaktor limbah bagian klinik diba!a ke

insinerator.Pengankutan dengan kendaran khusus +mungkin ada kerjasama dengan )inas

Pekerjaan 4mum kendaraan yang digunakan untuk mengankut limbah tersebut sebaiknya

dikosongkan dan dibersihkan tiap hari kalau perlu +misalnya bila ada kebo"oran kantung

limbah dibersihkan dengan menggunakan larutan klorin.

/. Pembuangan limbah

Setelah diman*aatkan dengan kompaktor limbah bukan klinik dapat dibuang ditempat penimbunan sampah +land-*ill site limbah klinik harus dibakar +insinerasi jika tidak 

mungkin harus ditimbun dengan kapur dan ditanam limbah dapur sebaiknya dibuang pada

hari yang sama sehingga tidak sampai membusuk.

Kemudian mengenai limbah gas upaya pengelolaannya lebih sederhana dibanding dengan

limbah "air pengelolaan limbah gas tidak dapat terlepas dari upaya penyehatan ruangan dan

 bangunan khususnya dalam memelihara kualitas udara ruangan +indoor yang antara lain

disyaratkan agar +Agustiani dkk &''' ;

• Tidak berbau +terutania oleh gas 0&S dan Anioniak?

• FKadar debu tidak melampaui (/' 4g>m dalam pengukuran rata-rata selama &1 jam.

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 16/27

• FAngka kuman. #uang operasi ; kurang dan /' kalori>m udara dan bebas kuman

 padao gen +khususnya alpha strepto"o"us haemoliti"us dan spora gas gangrer. #uang

 pera!atan dan isolasi ; kurang dan :'' kalorilm udara dan bebas kuman patogen.

Kadar gas dan bahan berbahaya dalam udara tidak melebihi konsentrasi maksimum

yang telah ditentukan.

#umah sakit yang besar mungkin mampu membeli insinerator sendiri.insinerator berukuran

ke"il atau menengah dapat membakar pada suhu ('' C (/''o @ atau lebih tinggi dan

mungkin dapat mendaur ulang sampai 9'2 panas yang dihasilkan untuk kebutuhan energi

rumah sakit. Suatu rumah sakit dapat pula memperoleh penghasilan tambahan dengan

melayani insinerasi limbah rumah sakityang berasal dari rumah sakitlain. 7nsinerator modern

yang baik tentu saja memiliki beberapa keuntungan antara lain kemampuannya menampung

limbah klinik maupun bukan klinik termasuk benda tajam dan produk *armasi yang tidak 

terpakai +#ostiyanti dan Sulaiman &''(.

Bika *asilitas insinerasi tidak tersedia limbah klinik dapat ditimbun dengan kapur dan

ditanam. Langkah-langkah pengapuran +liming tersebut meliputi yang berikut +)joko

&''( ;

• Menggali lubang dengan kedalaman sekitar &/ meter.

• FTebarkan limbah klinik didasar lubang sampai setinggi :/ "m.

• FTambahkan lapisan kapur.

• FLapisan limbah yang ditimbun lapisan kapur masih bisa ditambahkan sampai

ketinggian '/ meter diba!ah permukaan tanah.

• FAkhirnya lubang tersebut harus dituutup dengan tanah.

 

Ozonisasi Pengolahan Limbah Medis 

Limbah "air yang dihasilkan dari sebuah rumah sakit umumnya banyak mengandung bakteri

<irus senya!a kimia dan obat-obatan yang dapat membahayakan bagi kesehatan masyarakat

sekitar rumah sakittersebut.)ari sekian banyak sumber limbah di rumah sakit limbah dari

laboratorium paling perlu di!aspadai. ,ahan-bahan kimia yang digunakan dalam proses uji

laboratorium tidak bisa diurai hanya dengan aerasi atau a"ti<ated sludge. ,ahan-bahan itu

mengandung logam berat dan in<eksikus sehingga harus disterilisasi atau dinormalkan

sebelum GdilemparH menjadi limbah tak berbahaya.4ntuk *oto rontgen misalnya ada "airan

tertentu yang mengandung radioakti* yang "ukup berbahaya.Setelah bahan inidigunakan.limbahnya dibuang +Suparmin dkk &''&.

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 17/27

 Pengolahan Limbah Medis dengan Insenerasi 

Limbah medis termasuk dalam kategori limbah berbahaya dan bera"un +L, sesuai dengan

PP (6 thn (555 jo PP 6/ thn (555 lampiran 7 da*tar limbah spesi*ik dengan kode limbah )

&&:. )alam kode limbah )&&: tersebut disebutkan bah!a limbah rumah sakit dan limbah

klinis yang termasuk limbah , adalah limbah klinis produk *armasi kadaluarsa peralatanlaboratorium terkontaminasi kemasan produk *armasi limbah laboratorium dan residu dari

 proses insinerasi.

)alam pengelolaan limbah padatnya rumah sakit di!ajibkan melakukan pemilahan limbah

dan menyimpannya dalam kantong plastik yang berbeda beda berdasarkan karakteristik 

limbahnya. Limbah domestik di masukkan kedalam plastik ber!arna hitam limbah in*eksius

kedalam kantong plastik ber!arna kuning limbah sitotoksi" kedalam !arna kuning limbah

kimia>*armasi kedalam kantong plastik ber!arna "oklat dan limbah radio akti* kedalam

kantong !arna merah. )isamping itu rumah sakit di!ajibkan memiliki tempat penyimpanan

sementara limbahnya sesuai persyaratan yang ditetapkan dalam Kepdal '( tahun (55/.

Pengelolaan limbah in*eksius dengan menggunakan incinerator  harus memenuhi beberapa persyaratan seperti yang ter"antum dalam Keputusan ,apedal No ' tahun (55/. Peraturan

tersebut mengatur tentang kualitas incinerator  dan emisi yang dikeluarkannya.  Incinerator 

yang diperbolehkan untuk digunakan sebagai penghan"ur limbah , harus memiliki e*isiensi

 pembakaran dan e*isiensi penghan"uran > penghilangan + estruction Reduction !fisience

yang tinggi.

=ambar alat insenerator 

 

 Proses Insinerator %

7nsinerator dilengkapi mesin pembakar dengan suhu tinggi yang dalam !aktu relati* 

singkat mampu membakar habis semua sampah tersebut hingga menjadi abu. Pembakaran

sampah ini digunakan dengan sistem pembakaran bertingkat +double chamber  sehingga

emisi yang melalui "erobong tidak berasap dan tidak berbau" dan menggunakan sitem cyclon

yang pada akhirnya hasil pembakaran tidak memberikan pengaruh polusi pada lingkungan.

 Ruang #akar $tama %

)alam ruang bakar utama proses karbonisasi dilakukan dengan G defisiensi udara G dimana

udara yang dimasukkan didistribusikan dengan merata kedasar ruang bakar untuk membakar 

karbon sisa. =as buang yang panas dari pembakaran keluar dari sampah dan naik 

memanasinya sehingga mengasilkan pengeringan dan kemudian membentuk gas-gas

karbonisasi.Sisa padat dari pembentukan gas ini yang sebagian besar terdiri atas karbon

dibakar selama pembakaran normal dalam !aktu pembakaran.Pada ruang bakar ini se"ara

terkontrol dengan suhu 6'' C (.''''@ dengan sistem close loop sehingga pembakaranoptimal. )istribusi udara terdiri dari sebuah blo&er radial digerakan langsung dengan

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 18/27

impeller" dengan "asing almunium dan motor listrik lubang masuk udara dari pipa udara

utama didistribusikan ke koil .

 Ruang #akar 'ingkat Kedua ;

#uang bakar tingkat kedua dipasang diatas ruang bakar utama dan terdiri dari ruang penyalaan dan pembakaran ber*ungsi membakar gas-gas karbonisasi yang dihasilkan dari

dalam ruang bakar utama. =as karbonisasi yang mudah terbakar dari ruang bakar utama

dinyalakan oleh #urner Ruang #akar ua kemudian dimasukan udara pembakar maka gas-

gas karbonisasi akan terbakar habis.

Selama siklus pembakaran bahan bakar yang mudah terbakar dari gas karbonisasi suhunya

"ukup tinggi untuk penyalaan sendiri dan ketika karbonisasi selesai maka Ruang #akar ua

,ekerja seperti sebuah after burner" yaitu mencari  gas(gas yang belum terbakar kemudian

memba!anya kedalam temperatur lebih tinggi sehingga terbakar sampai habis dimana

suhunya men"apai (.('' '@ dengan sistem close loop sehingga optimal. Pemasukan sampahke ruang pembakaran dilakukan se"ara manual atau menggunakan lift con)eyor*

 Panel Kontrol igital ;

)iperlukan suatu panel kontrol digital dalam operasionalnya untuk setting suhu minimum

dan maksimum didalam ruang pembakaran dan dapat dikontrol se"ara G automatic G dengan

sistem close loop* Pada panel digital dilengkapi dengan petunjuk suhu pengatur !aktu

+digunakan sesuai kebutuhan dan dilengkapi dengan tombol pengendali Gburner dan

Gblo!erH dengan terdapatnya lampu isyarat yang memadai dan memudahkan operasi.

+erobong +yclon ;

@erobong "y"lon dipasang setelah ruang bakar dua yang bagian dalamnya dilengkapi

&ater spray  berguna untuk menahan debu halus yang ikut terbang bersama gas buang

dengan "ara gas buang yang keluar dari Ruang #akar ua dimasukan melalui sisi dinding

atas sehingga terjadi aliran siklon di dalam "erobong. =as buang yang berputar didalam

"erobong siklon akan menghasilkan gaya sentripetal sehingga abu yang berat jenisnya lebih

 berat dari gas buang akan terlempar kedinding "erobong siklon. )engan "ara menyemburkan

 butiran air yang halus kedinding maka butiran-butiran abu halus tersebut akan turun

keba!ah bersama air yang disemburkan dan ditampung dalam bak penampung. ,ak  penampung dapat diran"ang tiga sekat dimana pada sekat pertama ber*ungsi mengendapkan

abu halus pada bak selanjutnya air abu akan disaring dan air ditampung dan didinginkan

 pada sekat ketiga siap untuk dipompakan ke "erobong siklon kembali.

 #urner dan #lo&er ;

7nsinerator dilengkapi dengan & sistem pembakaran yang dikendalikan se"ara otomatis.

,urner yang digunakan dapat menghasilkan panas dengan "epat serta dilengkapi dengan

 blo!er untuk memper"epat proses pembakaran hingga mampu menghasilkan panas yang

tinggi. Abu pembakaran yang terjadi dalam tungku pembakar utama akan terkumpul dalam

ruang pengumpul abu dimana abu tersebut dapat diman*aatkan sebagai pen"ampur  pembuatan bataco sedangkan panas yang dihasilkan pembakaran dari ruang bakar dua dapat

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 19/27

diman*aatkan sebagai pemanas dengan tambahan unit "o<erter energi pembangkit yang akan

menghasilkan listrik. Perlu diperhatikan untuk menunjang pembakaran sempurna yaitu

 pengumpanan sampah ke ruang bakar harus sesuai prosedur pengoperasian.)engan demikian

ratio udara dan bahan bakar sampah dapat ter"ampur se"ara homogen sehingga pembakaran

sampah se"ara sempurna dapat dilaksanakan dengan baik. )engan pembakaran sampah

se"ara sempurna temperatur operasi relati* lebih tinggi relati* lebih ke"il hidrokarbon yanglolos ke luar "erobong dan asap ber!ana bening sehingga emisi dari gas buang tersebut

ramah terhadap lingkungan.

 

Keuntungan dan kerugian insinerator mini;

 No. Keuntungan Kerugian Solusi

( 7nstalasi sangat kompak- Memerlukan temperatur

tinggi 6'' C (.('''@

diperlukan energi a!al

+minyak> listrik

- Kesiapan S)M +alih

teknologi

diperlukan tenaga

yang ahli.

& 4kuran unit relati*  ke"il dan sedang tidak 

memerlukan lahan

luas

,ahan terbuat dari plat baja Perlu pemeliharaan

rutin

- misi gas buang

terkendali

- nergi gas buang

dapat diman*aatkansebagai sumber panas

- #esidu abu dapat

diman*aatkan sebagai

 batako+nilai ekomonis

- Meminimalkan

 pen"emaran udara

tanah dan air 

- Kontrol> monitoring

operasional

- Perlu pengangkutan sisa

 pembakaran>abu kontinyu

dilakukan

monitoring oleh

,PL0)

 

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 20/27

,aku Mutu )# untuk 7n"inerator 

 No. Parameter ,aku mutu )#

( P$0@s 55.552

& Poly"hlorinated biphenil +P@,s 55.55552 Poly"hlorinated diben3o*uran +P@)%s 55.55552

1 Poly"hlorinated diben3o-p-dioksin 55.55552

 

)isamping itu persyaratan lain yang harus dipenuhi dalam menjalankan incinerator  adalah

emisi udara yang dikeluarkannya harus sesuai dengan baku mutu emisi untuk incinerator .

,aku Mutu misi 4dara untuk 7n"inerator 

 

 No. Parameter Kadar maksimum +mg>Nm&

( Partikel /'

& Sul*ur dioksida +S$& &/'

Nitrogen dioksida +N$& ''

1 0idrogen %luorida +0% ('

/ Karbon Monoksida +@$ (''

9 0idrogen @hlorida +0@l :'

: Total 0idro"arbon +sbg @01 /

6 Arsen +As (

5 Kadmiun +@d '&

(' Kromium +@r (

(( Timbal +Pb /

(& Merkuri +0g '&

( Talium +Tl '&

(1 $pasitas ('2

 

)alam penangan limbah medis ini rumah sakit dapat mengelolanya sendiri atau dikelola oleh

rumah sakit lain atau pengelola lain yang sudah memperoleh i3in dari Kementerian Negara

Lingkungan 0idup.

(. a. Limbah ai&

Limbah "air +air limbah merupakan limbah buangan hasil kegiatan manusia sehari-hari

yang berupa "airan dengan segala bentuk polutan di dalamnya termasuk padatan bahan

kimia maupun mikroorganisme pathogen.Salah satu hal penting yang harus diperhatikanadalah pada pengelolaan limbah "air yang dihasilkan dari pengoperasian rumah sakit tersebut

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 21/27

karena apabila tidak dikelola dengan prosedur yang benar dikha!atirkan akan menjadi rantai

 penyebaran penyakit in*eksi di lingkungan masyarakat rumah sakit maupun masyarakat di

luar rumah sakit.

Limbah "air rumah sakit berpotensi menurunkan kualitas lingkungan hidup dan merupakan

sumber utama penyebab gangguan kesehatan.Mengingat pentingnya limbah "air terutamadalam penyebab gangguan kesehatan maka limbah "air tersebut perlu mendapatkan perhatian

yang lebih didalam pengelolaannya. Limbah "air rumah sakit dihasilkan dari kegiatan-

kegiatan pemeriksaan pera!atan bedah laboratorium radiologi poliklinik ga!at darurat

dan *armasi limbah "air yang dihasilkan tersebut si*atnya <ariati* dan umumnya bersi*at

in*eksius seperti limbah yang berasal dari penderita ra!at inap antara lain salmonella

staphilo"o""us strepto"o""us <irus hepatitis. Si*at lain dari limbah "air rumah sakit yaitu

toksik iritati* korosi* kumulati* dan karsinogenik temperatur tinggi berbau ber!arna dan

organis. Selain itu limbah "air rumah sakit juga dihasilkan dari akti*itas pasien tenaga

kesehatan maupun kegiatan belajar sis!a yang sedang praktek. #umah sakit merupakan

 penghasil limbah "air terbesar dibandingkan dengan sarana kesehatan yang lain seperti

Puskesmas Poliklinik Laboratorium dan ,alai Pengobatan.

Sistem e,tended aeration termasuk dalam proses pertumbuhan biomassa tersuspensi. Pada

 proses pertumbuhan biomassa tersuspensi mikroorganisme bertanggung ja!ab atas

kelangsungan jalannya proses dalam kondisi suspensi liIuid dengan metode

 pengadukan>pen"ampuran yang tepat.,iomassa yang ada dinamakan dengan lumpur akti*

karena adanya mikroorganisme akti* yang dikembalikan ke bak>unit aerasi untuk melanjutkan

 biodegradasi 3at organik yang masuk sebagai in*luen +'chobanoglous" -../.

Proses e,tended aeration mirip dengan proses kon<ensional  plug(flo& hanya saja e,tended 

aeration  beroperasi dalam *ase respirasi endogenous pada kur<a pertumbuhan yang

membutuhkan beban organik +organic loading  yang rendah dengan !aktu aerasi yang lebih

lama + Reynolds" 012-. )iagram Etended Aeration disajikan pada =ambar berikut.

.

 

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 22/27

 

Pengolahan limbah "air di #umah Sakit menggunakan sistem e,tended aeration. Pada

a!alnya air limbah dialirkan ke dalam influent chamber . )alam proses penyaluran ke

influent chamber ini bahan padat dapat masuk ke sistem penyaluran. Bika bahan padat masuk 

ke sistem penyaluran dan men"apai unit pengolahan maka proses pengolahan limbah "air 

dapat terganggu. $leh karena itu pada influent chamber dilakukan pengolahan pendahuluan

yaitu melalui proses penyaringan dengan bar screen. Air limbah dialirkan melalui saringan

 besi untuk menyaring sampah yang berukuran besar.Sampah yang tertahan oleh saringan besi

se"ara rutin diangkut untuk menghindari terjadinya penyumbatan.

Selanjutnya air limbah diolah dalam e3uali4ing tank .)i dalam e3uali4ing tank  air limbah

dibuat menjadi homogen dan alirannya diatur dengan  flo& regulator . 5lo& regulator yangterdapat pada bak ekualisasi ini dan dapat mengendalikan *luktuasi jumlah air limbah yang

tidak merata yaitu selama jam kerja air diperlukan dalam jumlah banyak dan sedikit sekali

 pada malam hari. 5lo& regulator juga dapat mengendalikan *luktuasi kualitas air limbah yang

tidak sama selama &1 jam dengan menggunakan teknik men"ampur dan mengen"erkan.

)engan dibantu oleh diffuser  air limbah dari berbagai sumber teraduk dan ber"ampur 

menjadi homogen dan siap diolah.Selain itu diffuser juga dapat menghilangkan bau busuk 

 pada air limbah.

Setelah itu proses pengolahan se"ara biologis terjadi di dalam aeration tank dengan bahan-

 bahan organik yang terdapat dalam air limbah didekomposisikan oleh mi"roorganisme

menjadi produk yang lebih sederhana sehingga menyebabkan bahan organik semakin lama

semakin berkurang. )alam hal ini bahan buangan organik diubah dan digunakan untuk 

 perkembangan sel baru +protoplasma serta diubah dalam bentuk bahanbahan lainnya seperti

karbondioksida air dan ammonia. Massa dari protoplasma dan bahan organik baru yang

dihasilkan mengendap bersama-sama dengan endapan dalam acti)ated sludge.

Proses oksidasi yang terjadi adalah;

 bakteri

 

@0$NS J $& J nutrient @$& J 0&$ J N0 Jsel-sel mikrobial

 bertambah

 

 N0 J $& J sel-sel nitrat N$& N$ J 0&$ J sel-

sel nitrat bertambah

 

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 23/27

Kemudian air limbah beserta lumpur hasil proses biologis tadi dialirkan kedalam clarifier 

tank agar dapat mengendap. Lumpur yang sudah mengendap di bagian paling ba!ah

dipompakan kembali ke bak aerasi dan lumpur pada air limbah yang baru datang dibiarkan

turun mengendap ke ba!ah sehingga terjadi pergantian.

Lumpur yang telah mengendap pada dasar bak clarifier dikembalikan ke bak aerasi tanpa adayang diambil keluar atau dilakukan pengolahan lumpur lebih lanjut.

Air limbah dari bak clarifier yang sudah lebih jernih dialirkan ke bak effluent .Sebelum masuk 

ke effluent tank  air limbah diberikan khlorin untuk mengendalikan jumlah populasi bakteri

 pada ambang yang tidak membahayakan. Sebagai mata rantai terakhir air limbah ditampung

di dalam effluent tank yang pada akhirnya akan dibuang ke parit dan bermuara ke sungai.

Pemeliharaan 7PAL di #umah Sakit pada prinsipnya relati* mudah dilakukan. Dang

terpenting adalah menjaga agar limbah padat tidak masuk ke dalam system dan men"egah

 penyumbatan-penyumbatan.4ntuk men"egah limbah padat masuk dan men"egah terjadinya

 penyumbatan-penyumbatan maka perlu selalu dilakukan pembersihan pada bar screen darisampah padat se"ara rutin.

Peralatan yang digunakan adalah serok garu bak sampah dan senter.Sedangkan material

yang digunakan adalah kaporit berupa khlorin sebagai disin*ektan.Penga!asan dilakukan

 pada kualitas serta alat-alat dan mesin. Penga!asan kualitas air limbah terolah dilakukan tiap

bulan sekali. Sedangkan penga!asan terhadap alat-alat dan mesin dilakukan se"ara rutin 9

kali dalam sebulan.

Saluran air limbah di #umah sakit harus sesuai dengan ketentuan Kepmenkes

 No.(&'1>Menkes>SK>> &''1 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan #umah Sakit yaitu

 bersi*at tertutup dan berhubungan langsung dengan instalasi pengolahan air limbah yaitu air 

limbah !" atau kamar mandi langsung disalurkan melalui pipa ke influent chamber . Selain

itu salurannya juga kedap air dan limbah mengalir dengan lan"ar serta terpisah dengan

saluran air hujan.

Menurut Keputusan Menteri Negara Lingkungan 0idup No. /6 tahun (55/ tanggal &(

)esember (55/ mengenai baku mutu limbah "air bagi kegiatan rumah sakit adalah sebagai

 berikut.

Parameter Kadar maksimum +mg>L

,$) :/

@$) (''

TSS (''

 p0 9' C 5'

 

Teknologi Pengolahan Limbah

Teknologi pengolahan limbah medis yang sekarang jamak dioperasikan hanya berkisar antara

masalah tangki septik dan insinerator.Keduanya sekarang terbukti memiliki nilai negati* 

 besar.Tangki septik banyak dipersoalkan lantaran rembesan air dari tangki yang

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 24/27

dikha!atirkan dapat men"emari tanah.Terkadang ada beberapa rumah sakit yang membuang

hasil akhir dari tangki septik tersebut langsung ke sungai-sungai sehingga dapat dipastikan

sungai tersebut mulai mengandung 3at medis +Suparmin dkk &''&.

Sedangkan insinerator yang menerapkan teknik pembakaran pada sampah medis juga bukan

 berarti tanpa "a"at.,adan Perlindungan Lingkungan AS menemukan teknik insenerasimerupakan sumber utama 3at dioksin yang sangat bera"un.Penelitian terakhir menunjukkan

3at dioksin inilah yang menjadi pemi"u tumbuhnya kanker pada tubuh +Suparmin dkk

&''&.Dang sangat menarik dari permasalahan ini adalah ditemukannya teknologi pengolahan

limbah dengan metode o3onisasi.Salah satu metode sterilisasi limbah "air rumah sakit yang

direkomendasikan 4nited States n<ironmental Prote"tion Agen"y +4SPA pada tahun

(555.Teknologi ini sebenarnya dapat juga diterapkan untuk mengelola limbah pabrik tekstil

"at kulit dan lain-lain +@hristiani &''&.

O'oni(a(i

Proses o3onisasi telah dikenal lebih dari seratus tahun yang lalu. Proses o3onisasi atau prosesdengan menggunakan o3on pertama kali diperkenalkan Nies dari Pran"is sebagai metode

sterilisasi pada air minum pada tahun (5'9. Penggunaan proses o3onisasi kemudian

 berkembang sangat pesat. )alam kurun !aktu kurang dari &' tahun terdapat kurang lebih ''

lokasi pengolahan air minum menggunakan o3onisasi untuk proses sterilisasinya di Amerika

+,erlanga (556.

)e!asa ini metode o3onisasi mulai banyak dipergunakan untuk sterilisasi bahan makanan

 pen"u"ian peralatan kedokteran hingga sterilisasi udara pada ruangan kerja di

 perkantoran.Luasnya penggunaan o3on ini tidak terlepas dari si*at o3on yang dikenal

memiliki si*at radikal +mudah bereaksi dengan senya!a disekitarnya serta memiliki oksidasi

 potential &.': 8. Selain itu o3on telah dapat dengan mudah dibuat dengan menggunakan

 plasma seperti "orona dis"harge +,erlanga (556. Melalui proses oksidasinya pula o3on

mampu membunuh berbagai ma"am mikroorganisma seperti bakteri s"heri"hia "oli

Salmonella enteriditis 0epatitis A 8irus serta berbagai mikroorganisma patogen lainnya

+@rites (556. Melalui proses oksidasi langsung o3on akan merusak dinding bagian luar sel

mikroorganisma +"ell lysis sekaligus membunuhnya. Buga melalui proses oksidasi oleh

radikal bebas seperti hydrogen peroEy +0$& dan hydroEyl radi"al +$0 yang terbentuk 

ketika o3on terurai dalam air. Seiring dengan perkembangan teknologi de!asa ini o3on mulai

 banyak diaplikasikan dalam mengolah limbah "air domestik dan industri +Akers (55.

O'oni(a(i Limbah )ai& &umah (akit

Limbah "air yang berasal dari berbagai kegiatan laboratorium dapur laundry toilet dan lain

sebagainya dikumpulkan pada sebuah kolam eIualisasi lalu dipompakan ke tangki reaktor 

untuk di"ampurkan dengan gas o3on. =as o3on yang masuk dalam tangki reaktor bereaksi

mengoksidasi senya!a organik dan membunuh bakteri patogen pada limbah "air +0arper

(569.

Limbah "air yang sudah teroksidasi kemudian dialirkan ke tangki koagulasi untuk 

di"ampurkan koagulan. Lantas proses sedimentasi pada tangki berikutnya. Pada proses ini

 polutan mikro logam berat dan lain-lain sisa hasil proses oksidasi dalam tangki reaktor dapat

diendapkan +0arper (569.

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 25/27

Selanjutnya dilakukan proses penyaringan pada tangki *iltrasi. Pada tangki ini terjadi proses

adsorpsi yaitu proses penyerapan 3at-3at pollutan yang terle!atkan pada proses koagulasi.

at-3at polutan akan dihilangkan permukaan karbon akti*. Apabila seluruh permukaan karbon

akti* ini sudah jenuh atau tidak mampu lagi menyerap maka proses penyerapan akan

 berhenti dan pada saat ini karbon akti* harus diganti dengan karbon akti* baru atau didaur 

ulang dengan "ara di"u"i. Air yang keluar dari *ilter karbon akti* untuk selanjutnya dapatdibuang dengan aman ke sungai +0arper (569.

$3on akan larut dalam air untuk menghasilkan hidroksil radikal +-$0 sebuah radikal bebas

yang memiliki potential oksidasi yang sangat tinggi +&.6 8 jauh melebihi o3on +(.: 8 dan

"hlorine +(.9 8. 0idroksil radikal adalah bahan oksidator yang dapat mengoksidasi

 berbagai senya!a organik +*enol pestisida atra3ine TNT dan sebagainya.Sebagai "ontoh

*enol yang teroksidasi oleh hidroksil radikalakan berubah menjadi hydroIuinone resor"inol

"athe"ol untuk kemudian teroksidasi kembali menjadi asam oEali" dan asam *ormi" senya!a

organik asam yang lebih ke"il yang mudah teroksidasi dengan kandungan oksigen yang di

sekitarnya. Sebagai hasil akhir dari proses oksidasi hanya akan didapatkan karbon dioksida

dan air +0arper (569. 0idroksil radikal berkekuatan untuk mengoksidasi senya!a organik  juga dapat dipergunakan dalam proses sterilisasi berbagai jenis mikroorganisma

menghilangkan bau dan menghilangkan !arna pada limbah "air. )engan demikian akan

dapat mengoksidasi senya!a organik serta membunuh bakteri patogen yang banyak 

terkandung dalam limbah "air rumah sakit +Wilson (569. Pada saringan karbon akti* akan

terjadi proses adsorpsi yaitu proses penyerapan 3at-3at yang akan diserap oleh permukaan

karbon akti*. Apabila seluruh permukaan karbon akti* ini sudah jenuh proses penyerapan

akan berhenti. Maka karbon akti* harus diganti baru atau didaur ulang dengan "ara di"u"i

+Wilson (569.

)alam aplikasi sistem o3onisasi sering dikombinasikan dengan lampu ultra<iolet atau

hidrogen peroksida.)engan melakukan kombinasi ini akan didapatkan dengan mudah

hidroksil radikal dalam air yang sangat dibutuhkan dalam proses oksidasi senya!a organik.

Teknologi oksidasi ini tidak hanya dapat menguraikan senya!a kimia bera"un yang berada

dalam air tapi juga sekaligus menghilangkannya sehingga limbah padat +sludge dapat

diminimalisasi hingga mendekati (''2. )engan peman*aatan sistem o3onisasi ini dapat

 pihak rumah sakittidak hanya dapat mengolah limbahnya tapi juga akan dapat menggunakan

kembali air limbah yang telah terproses +daur ulang. Teknologi ini selain e*isiensi !aktu

 juga "ukup ekonomis karena tidak memerlukan tempat instalasi yang luas +Wilson (569.

Kegiatan rumah sakit yang sangat kompleks tidak saja memberikan dampak positi* bagi

masyarakat sekitarnya tetapi juga mungkin dampak negati*. )ampak negati* itu berupa"emaran akibat proses kegiatan maupun limbah yang dibuang tanpa pengelolaan yang benar.

Pengelolaan limbah rumah sakityang tidak baik akan memi"u resiko terjadinya ke"elakaan

kerja dan penularan penyakit darin pasien ke pekerja dari pasien ke pasien dari pekerja ke

 pasien maupun dari dan kepada masyarakat pengunjung rumah sakit. $leh sebab itu untuk 

menjamin keselamatan dan kesehatan tenaga kerja maupun orang lain yang berada di

lingkungan rumah sakit dana sekitarnya perlu penerapan kebijakan sistem manajemen

keselamatan dan kesehatan kerja dengan melaksanakan kegiatan pengelolaan dan monitoring

limbah rumah sakitsebagai salah astu indikator penting yang perlu diperhatikan. #umah sakit

sebagai institusi yang sosioekonomis karena tugasnya memberikan pelayanan kesehatan

kepada masyarakat tidak terlepas dari tanggung ja!ab pengelolaan limbah yang dihasilkan

+Wilson (569.

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 26/27

 

#A$TAR PUSTAKA

Ari*in M. &''6 Pengaruh Limbah #umah Sakit Terhadap Kesehatan %akultas KesehatanMasyarakat 4ni<ersitas 7ndonesia Kalimantan ,arat

7/21/2019 Pengolahan Limbah Rumah

http://slidepdf.com/reader/full/pengolahan-limbah-rumah-56e028c97506e 27/27

 

)jaja 7.M. Maniksulistya ). &''9 =ambaran Pengelolaan Limbah @air )i #umah Sakit

Bakarta %ebruari &''9 Makara Kesehatan *ol. (' No. & )epok 

 

http;>>!!!.,log at WordPress."om.)iakses tanggal &/ %ebruari &'('.

http;>>kompas."om>kompas-"etak>'''/>(>7PTK>limb('.htm. )iakses tanggal &/ %ebruari&'('.

http;>>!!!.suarapembaruan."om>Ne!s>&''>('>&'>indeE.html. )iakses tanggal &/ %ebruari

&'('.

http;>>!!!.dhanajournal.blogspot."om.)iakses tanggal &/ %ebruari &'('.

http;>>!!!.!ikipedia.org. )iakses tanggal &/ %ebruari &'('.

http;>>!!!.klinikmedis."om>indeE.phpO

option"omQ"ontentR<ie!arti"leRid:;pen"egahan-penanganan-pengolahan-limbah-

rumah-sakitR"atid(;latest-ne!s. )iakses tanggal &/ %ebruari &'('.

http;>>!!!.suarapembaruan."om>Ne!s>&''>('>&'>indeE.html. )iakses tanggal &/ %ebruari

&'('.

Ku(mina&no+ K.+ ,--+ /Mana0emen Limbah Rumah Sakit1+ !aka&ta 

 Nainggolan #. lsa Musadad A. &''6 Kajian Pengelolaan Limbah Padat Medis #umah

Sakit Bakarta

 

Paramita N. &'': <aluasi Pengelolaan Sampah #umah Sakit Pusat Angkatan )arat =atot

Soebroto Burnal Presipitasi *ol. & No.( Maret &'': 7ssn (5':-(6:E Semarang

 

Sho*yan M. &'(' Benis Limbah #umah Sakit )an )ampaknya Terhadap Kesehatan Serta

Lingkungan 4P7

Sudiyanto S. &''& Analisis Sistem 7n*ormasi Pengelolaan Sampah Medis )i #S4

,anyumas Tahun &''& Skripsi ,anyumas

Sumiyati S. 7maniar -..6" 7 Analisis Kinerja Pengolahan Air Limbah Pa<ilyun Kartika

#SPA) =atot Soebroto Bakarta Burnal P#S7P7TAS7 *ol. & No.( 7SSN (5':-(6: Bakarta

 

Suripto A. &''& Pengelolaan Limbah #adioterapi ksternal #umah Sakit ,uletin Alara

*olume 1 +disi Khusus Serpong

 

Wikantadhi ). A. &''9 %aktor-%aktor Lingkungan Dang Mempengaruhi Pengelolaan

Sampah )i #umah Sakit 4mum )aerah Panembahan Senopati Kabupaten ,antul Tesis

4ni<ersitas =adjah Mada Dogyakarta

 Wulandari L. N. 7. Sulastini N. P. . Siskayanti N. K. Mirah T. 7. A. Wulandari N. M. P.

&''5 Pengolahan Limbah Padat #umah Sakit Burusan %armasi %akultas Matematika )an

7lmu Pengetahuan Alam 4ni<ersitas 4dayana ,ali

2aenab+ ,--3+ 1Teknologi Pengolahan Limbah 4Me5i(6 ai&1+ Maka((a&

aman ,. Sutrisno . &''9 Kemampuan Penyerapan "eng =ondok Terhadap Amoniak 

)alam Limbah #umah Sakit ,erdasarkan 4mur )an Lama Kontak +Studi Kasus; #S Panti

Wilasa Semarang Burnal P#S7P7TAS7 *ol.( No.( 7SSN (5':-(6: Semarang