pengembangan tes hasil belajar matematika … filesiswa kelas iv sd (2) mendeskripsikan kualitas...

228
i PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PEMBULATAN DAN PENAKSIRAN SERTA PEMECAHAN MASALAH YANG MELIBATKAN UANG UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Oleh: Elizabeth Vania Melati NIM. 131134146 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2017 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: danganh

Post on 06-Aug-2019

242 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

i

PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI

PEMBULATAN DAN PENAKSIRAN SERTA PEMECAHAN MASALAH

YANG MELIBATKAN UANG UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH

DASAR

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh:

Elizabeth Vania Melati

NIM. 131134146

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

ii

SKRIPSI

PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI

PEMBULATAN DAN PENAKSIRAN SERTA PEMECAHAN MASALAH

YANG MELIBATKAN UANG UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH

DASAR

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

iii

SKRIPSI

PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI

PEMBULATAN DAN PENAKSIRAN SERTA PEMECAHAN MASALAH

YANG MELIBATKAN UANG UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH

DASAR

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

iv

PERSEMBAHAN

SKRIPSI INI KU PERSEMBAHKAN UNTUK

Tuhan Yesus Kristus

Kedua Orangtua saya, Bapak Saimin dan Ibu Yasinta Marsinah yang selalu

memberikan doa dan dukungan

Adik Edmund Ranu Noveriansa yang selalu memberikam semangat

Keluarga besar Mbah Landung atas segala doa, dukungan, dan semangat yang

diberikan dalam proses penyelesaian skripsi ini

Teman-teman mahasiswa angkatan 2013 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

Almamaterku Universitas Sanata Dharma

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

v

MOTTO

“Jangan menyesali apa yang telah menjadi pilihanmu”

(Penulis)

“Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah,

maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan

dibukakan bagimu”

(Matius 7:7)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

vi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi saya tulis ini tidak memuat

karya atau bagian karya orang lain, kecuali telah disebutkan dalam kutipan dan

daftar referensi, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 7 Februari 2017

Elizabeth Vania Melati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

vii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertandatangan di bawah ini, saya mahasiswi Universitas Sanata Dharma:

Nama : Elizabeth Vania Melati

Nomor Mahasiswa : 131134146

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Universitas

Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:

PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI

PEMBULATAN DAN PENAKSIRAN SERTA PEMECAHAN MASALAH

YANG MELIBATKAN UANG UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH

DASAR

beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan

kepada Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam

bentuk media lain, mengolahnya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan

secara terbatas, dan mempublikasikannya di intrenet atau media lain untuk

keperluan akademis tanpa perlu meminta izin dari saya maupun memberikan

royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal 7 Februari 2017

Yang menyatakan,

Elizabeth Vania Melati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

viii

Abstrak

Melati, Elizabeth Vania (2017). Pengembangan Tes Hasil Belajar

Matematika Materi Pembulatan dan Penaksiran Serta Pemecahan Masalah yang

Melibatkan Uang Untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Skripsi. Yogyakarta:

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Sanata Dharma.

Latar belakang penelitian ini adalah adanya potensi dan masalah yang

dihadapi guru mengenai pembuatan tes hasil belajar serta kebutuhan guru akan

soal yang telah memiliki karakteristik kualitas butir soal yang baik. Penelitian ini

bertujuan untuk (1) mengembangkan tes hasil belajar matematika dengan materi

penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah yang melibatkan uang untuk

siswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan

materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah yang melibatkan

uang untuk siswa kelas IV SD.

Penelitian pengembangan tes hasil belajar ini menggunakan metode

penelitian dan pengembangan menurut Borg and Gall yang telah dimodifikasi

menjadi 7 tahapan. Subjek penelitian ini adalah 60 siswa kelas IV SDN

Bhayangkara Yogyakarta.

Hasil penelitian dan pengembangan ini menunjukkan (1) tahapan

penelitian dan pengembangan melalui 7 tahapan yaitu (a) potensi dan masalah (b)

pengumpulan data (c) desain produk (d) validasi desain (e) perbaikan desain (f)

uji coba produk (g) revisi produk, (2) hasil analisis butir soal pada 60 butir soal tes

diperoleh (a) 48.3% soal valid (b) soal termasuk reliabel (c) daya beda butir tes

kategori cukup baik 54% dan sangat baik 46% (d) tingkat kesukaran butir tes

diperoleh 21% kategori mudah, kategori sedang 52% dan kategori sukar 21% (e)

terdapat 6 option yang tidak berfungsi dan dilakukan revisi. Soal yang telah

memenuhi karakteristik kualitas butir soal yang baik kemudian disusun menjadi

satu dalam sebuah prototype.

Kata kunci: pengembangan, tes hasil belajar, validitas, reliabilitas, daya

pembeda, tingkat kesukaran, analisis pengecoh.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

ix

Abstract

Melati, Elizabeth Vania (2017). The Development of Math Achievement

Test about Rounding, Estimating, and Problem Solving Materials Which Involves

Money for 4th Grade Elementary School Students. Thesis. Yogyakarta: Elementary

School Teacher Education Study Program, Sanata Dharma University.

The background of this research are potentials and problems which are

faced by teachers related to achievement test designing and the teachers' need for

test items which have characteristic of good quality test items. This research aims

for (1) developing achievement test for Mathematics subject about rounding,

estimating, and problem solving which involves money for 4th grade elementary

school students, (2) describing the quality of achievement test containing

materials about rounding, estimating, and problem solving which involves money

for 4th grade elementary school students

This research about the development of achievement test is used the

research and development (R&D) method from Borg and Gall which has been

adapted into 7 steps. The subjects of this research are 60 4th grade students of SD

N Bhayangkara Yogyakarta.

The result of this research and development showed that (1) the research

and development were conducted through 7 phases which are; (a) defining

potential and problem, (b) data gathering, (c) designing the product, (d)

validating the design, (e) revising the design, (f) testing the product, (g) revising

the product, (2) the result of test items analysis of 60 test items shows that; (a)

48.3% of test items are valid, (b) test items are reliable, (c) the discrimination

index of test showed that 54% are good and 46% are very good, (d) the difficulty

index of test items showed that 21% are easy category, 52% are intermediate

category, and 21% are difficult category, (e) there are 6 options which are

unusable and revised. Test item that have characteristic of good item then

complied into one prototype.

Keywords: development, achievement test, validity, reliability, discrimination

index, difficulty index, distractor analysis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

x

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena rahmat dan

berkatnya peneliti dapat menyelesaikan skripsi dengan judul

“PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATERI PEMBULATAN DAN

PENAKSIRAN SERTA PEMECAHAN MASALAH YANG MELIBATKAN

UANG UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR”. Skripsi ini disusun

untuk memenuhi syarat kelulusan programa S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Universitas Sanata Dharma dan persyaratan untuk mendapatkan gelar Sarjana

Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

Peneliti menyadari bahwa skripsi ini dapat selesai dengan baik karena

adanya bimbingan, arahan, bantuan, dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh

karena itu, dengan kerendahan hati peneliti mengucapkan terimakasih kepada

semua pihak yang membantu dalam penyusunan skripsi ini. Ucapan terimakasih

ini peneliti sampaikan kepada:

1. Rohandi, Ph.D., selaku dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Sanata Dharma.

2. Cristiyanti Aprinastuti, S.Si., M.Pd., selaku Kaprodi Pendidikan Guru

Sekolah Dasar.

3. Apri Damai Sagita Krissandi, S.S., M.Pd., selaku Wakil Kaprodi

Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

4. Drs. Puji Purnomo, M.Si., selaku dosen pembimbing I yang telah

memberikan bimbingan dan ilmu sehingga skripsi ini dapat terselesaikan

dengan baik.

5. Ibu Maria Agustina Amelia, S.Si., M.Pd., selaku dosen pembimbing II

yang telah membimbing dan mendorong peneliti dari awal sampai akhir

penelitian sehingga dapat menyelesaikan penelitian ini dengan baik.

6. Bapak I Nyoman Arcana dan Bapak Aleksandrea Tri Amboro, S.Pd.,

selaku validator ahli matematika yang telah memberikan kontribusi dalam

penelitian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

xi

7. Ibu Susana Wiji Astuti, Bapak Asor, S.Pd., dan Bapak Bayu Kurdiantara,

selaku validasi guru yang telah memberikan kontribusi dalam penelitian

ini.

8. Bapak/Ibu guru SD Negeri Bhayangkara yang telah menerima dan

memberikan waktu bagi peneliti untuk melakukan uji coba di kelas.

9. Siswa/siswa SDN Bhayangkara yang telah bersedia memberikan waktu

dan kerjasama yang baik selama pengujian tes hasil belajar dilaksanakan.

10. Para dosen Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas

Sanata Dharma yang telah membimbing dan mendidik peneliti dari

semester satu hingga peneliti menyelesaikan gelas S1.

11. Bapak dan Ibu tersayang yang telah merawat, mendoakan, dan

memberikan kasih sayang serta selalu memberikan kata-kata penyemangat

kepada peneliti.

12. Adik Edmund yang terus memberikan dukungan dan semangat kepada

peneliti.

13. Sahabat seperjuangan Lilis Suryani dan Rigia Tirza Hardini yang selalu

memberikan bantuan dan semangat.

14. Hangouts Group, Lilis, Gia, Albertin, Ulan, dan Jupe yang selalu

memberikan dukungan dan semangat.

15. Teman-teman PPL SD Karitas Nandan, Lilis, Vo, Dicky, Bintang, dan Edo

yang saling memberikan dukungan dan semangat.

16. Teman-teman mahasiswa PGSD angkatan 2013 yang selalu membantu dan

saling mendukung dalam penyusunan skripsi ini.

17. Teman-teman cluster dan payung R&D THB yang saling membantu dan

bekerjasama selama penyusunan skripsi ini.

18. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang ikut serta

dalam membantu penyelesaian skripsi ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

xii

Peneliti menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Peneliti

meminta maaf bila ada beberapa kesalahan baik dalam penyajian ataupun isi.

Peneliti mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk membantu

perbaikan skripsi yang telah peneliti kerjakan.

Peneliti

Elizabeth Vania Melati

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

xiii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i

HALAMAN PERSETUJUAN .............................................................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. iii

HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................................... iv

HALAMAN MOTTO ........................................................................................... v

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ........................................ vi

HALAMAN LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN .............................. vii

HALAMAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH .................................................... vii

Abstrak ............................................................................................................... viii

Abstract ................................................................................................................ ix

KATA PENGANTAR .......................................................................................... x

DAFTAR ISI ...................................................................................................... xiii

DAFTAR TABEL ............................................................................................ xviii

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xix

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xx

BAB I .................................................................................................................... 1

PENDAHULUAN ................................................................................................ 1

A. Latar Belakang ....................................................................................... 1

B. Pembatasan Masalah .............................................................................. 4

C. Rumusan Masalah .................................................................................. 5

D. Tujuan Penelitian .................................................................................... 5

E. Manfaat Penelitian .................................................................................. 5

F. Batasan Istilah ........................................................................................ 7

G. Spesifikasi Produk .................................................................................. 8

BAB II ................................................................................................................. 10

LANDASAN TEORI .......................................................................................... 10

A. KAJIAN PUSTAKA ............................................................................ 10

1. Tes Hasil Belajar ................................................................................... 10

a. Definisi Tes ....................................................................................... 10

b. Definisi Tes Hasil Belajar ................................................................. 11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

xiv

c. Jenis-jenis Tes Hasil Belajar ............................................................. 12

d. Bentuk Tes Hasil Belajar .................................................................. 14

e. Macam-Macam Tes Hasil Belajar .................................................... 16

f. Tes Pilihan Ganda ............................................................................. 21

g. Pedoman dalam Pembuatan Soal Tes Hasil Belajar Pilihan Ganda . 23

h. Kekuatan dan Kelemahan Tes Hasil Belajar Pilihan Ganda ............. 26

2. Konstruksi Tes Hasil Belajar ................................................................ 30

a. Validitas ............................................................................................ 30

b. Reliabilitas ........................................................................................ 33

c. Karakteristik Butir Soal .................................................................... 36

1) Daya Beda ..................................................................................... 36

2) Tingkat kesukaran ......................................................................... 37

3) Efektivitas Pengecoh ..................................................................... 38

3. Pengembangan Tes Hasil Belajar ......................................................... 39

4. Matematika ........................................................................................... 43

a. Definisi Matematika ......................................................................... 43

b. Tujuan Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar ........................ 44

5. Materi Pembulatan dan Penaksiran serta Pemecahan Masalah yang

Melibatkan Uang ................................................................................... 45

a. Penaksiran ......................................................................................... 45

b. Pembulatan........................................................................................ 46

c. Pemecahan masalah .......................................................................... 47

6. TAP (Test Analysis Program) ............................................................... 47

7. Taksonomi Tes Hasil Belajar ................................................................ 48

a. Mengingat ......................................................................................... 48

b. Memahami ........................................................................................ 49

c. Mengaplikasikan ............................................................................... 49

d. Menganalisis ..................................................................................... 50

e. Mengevaluasi .................................................................................... 50

f. Mencipta ........................................................................................... 50

B. Penelitian Relevan ................................................................................ 51

C. Kerangka Berpikir ................................................................................ 55

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

xv

D. Pertanyaan Penelitian ........................................................................... 59

BAB III ............................................................................................................... 60

METODE PENELITIAN .................................................................................... 60

A. Jenis Penelitian ..................................................................................... 60

1. Potensi dan Masalah ............................................................................. 62

2. Mengumpulkan Informasi ..................................................................... 62

3. Desain Produk ....................................................................................... 62

4. Validasi Desain ..................................................................................... 63

5. Perbaikan Desain .................................................................................. 63

6. Uji Coba Produk ................................................................................... 63

7. Revisi Produk ........................................................................................ 63

8. Uji Coba Pemakaian ............................................................................. 63

9. Revisi Produk ........................................................................................ 64

10. Pembuatan Produk Masal ..................................................................... 64

B. Setting Penelitian .................................................................................. 64

1. Tempat Penelitian ................................................................................. 64

2. Waktu Penelitian ................................................................................... 64

3. Subjek Penelitian .................................................................................. 64

4. Objek Penelitian .................................................................................... 65

C. Prosedur Pengembangan ...................................................................... 65

1. Potensi dan Masalah ............................................................................. 66

2. Pengumpulan Data ................................................................................ 67

3. Desain Produk ....................................................................................... 67

4. Validasi Desain ..................................................................................... 68

5. Perbaikan Desain .................................................................................. 68

6. Uji Coba Produk ................................................................................... 69

7. Revisi Produk ........................................................................................ 69

D. Teknik Pengumpulan Data ................................................................... 69

1. Wawancara ............................................................................................ 69

2. Kuesioner .............................................................................................. 70

3. Tes ......................................................................................................... 71

E. Instrumen Penelitian ............................................................................. 71

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

xvi

1. Data Kualitatif ....................................................................................... 71

2. Data Kuantitatif ..................................................................................... 73

a. Kuesioner .......................................................................................... 73

b. Instrumen Tes ................................................................................... 75

F. Teknik Analisis Data ............................................................................ 77

1. Data Kualitatif ....................................................................................... 78

2. Data Kuantitatif ..................................................................................... 78

a. Kuesioner .......................................................................................... 78

b. Analisis Butir Soal ........................................................................... 80

BAB IV ............................................................................................................... 92

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................................. 92

A. Hasil Penelitian ..................................................................................... 92

1. Langkah-Langkah Penelitian Pengembangan ....................................... 92

a. Potensi dan Masalah ......................................................................... 92

b. Pengumpulan Data ............................................................................ 93

c. Desain Produk ................................................................................... 94

d. Validasi Desain ................................................................................. 94

e. Revisi Desain .................................................................................... 95

f. Uji Coba Produk ............................................................................... 96

g. Revisi Produk .................................................................................... 97

2. Kualitas Produk Tes Hasil belajar......................................................... 98

a. Hasil Uji Validitas ............................................................................ 98

b. Hasil Uji Reliabilitas ....................................................................... 100

c. Hasil Uji Daya Pembeda ................................................................. 100

d. Hasil Uji Tingkat Kesukaran .......................................................... 103

e. Hasil Uji Pengecoh ......................................................................... 105

B. Pembahasan ........................................................................................ 108

1. Langkah-Langkah Penelitian Pengembangan ..................................... 108

a. Potensi dan Masalah ....................................................................... 108

b. Pengumpulan Data .......................................................................... 109

c. Desain Produk ................................................................................. 110

d. Validasi Desain ............................................................................... 112

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

xvii

e. Revisi Desain .................................................................................. 112

f. Uji Coba Produk ............................................................................. 113

g. Revisi produk .................................................................................. 114

2. Kualitas Produk Tes Hasil Belajar ...................................................... 116

a. Analisis Uji Validitas ...................................................................... 116

b. Analisis Uji Reliabilitas .................................................................. 117

c. Analisi Uji Daya Pembeda .............................................................. 118

d. Analisis Uji Tingkat Kesukaran ...................................................... 119

e. Analisis Pengecoh ........................................................................... 120

3. Produk Akhir ....................................................................................... 122

a. Soal dengan Kualitas Baik .............................................................. 122

b. Sampul Perangkat Tes Hasil Belajar Matematika .......................... 123

c. Isi Perangkat Tes Hasil Belajar Matematika................................... 124

BAB V ............................................................................................................... 126

KESIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN ....................................... 126

A. Kesimpulan ......................................................................................... 126

B. Keterbatasan Pengembangan .............................................................. 127

C. Saran ................................................................................................... 128

SDaftar Referensi .............................................................................................. 129

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

xviii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3. 1 Kisi-Kisi Pedoman Wawancara Kebutuhan Pengembangan Tes Hasil

Belajar ................................................................................................... 72

Tabel 3. 2 Kisi-Kisi Kuesioner Validasi oleh Ahli dan Guru ............................... 74

Tabel 3. 3 Indikator Soal Tes Hasil Belajar .......................................................... 76

Tabel 3. 4 Klasifikasi Hasil Validasi Ahli Menggunakan Skala 4 Menurut

Widoyoko ............................................................................................. 79

Tabel 3. 5 Kriteria Validitas .................................................................................. 81

Tabel 3. 6 Kriteria Reliabilitas .............................................................................. 84

Tabel 3. 7 Klasifikasi Daya Pembeda ................................................................... 87

Tabel 3. 8 Klasifikasi Indeks Kesukaran............................................................... 89

Tabel 4. 1 Rekapitulasi Nilai Validasi Desain.......................................................94

Tabel 4. 2 Komentar Ahli Matematika Beserta Revisi ......................................... 95

Tabel 4. 3 Pengecoh yang Perlu Diperbaiki .......................................................... 97

Tabel 4. 4 Hasil Uji Validitas Soal Tipe A ........................................................... 98

Tabel 4. 5 Hasil Uji Validitas Tipe B .................................................................... 99

Tabel 4. 6 Hasil Uji Daya Pembeda Soal Tipe A ................................................ 100

Tabel 4. 7 Hasil Uji Daya Pembeda Soal Tipe B ................................................ 102

Tabel 4. 8 Hasil Uji Tingkat Kesukaran Tipe A ................................................. 103

Tabel 4. 9 Hasil Uji Tingkat Kesukaran Tipe B.................................................. 104

Tabel 4. 10 Hasil Uji Pengecoh Soal Tipe A ...................................................... 105

Tabel 4. 11 Hasil Uji Pengecoh Soal Tipe B ...................................................... 106

Tabel 4. 12 Revisi Pengecoh ............................................................................... 115

Tabel 4. 13 Nomor Soal Produk Akhir ............................................................... 116

Tabel 4. 14 Rincian Soal Pada Prototipe Tes Hasil Belajar ................................ 122

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

xix

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2. 1 Literature Map Penelitian Yang Relevan ......................................... 55

Gambar 2. 2 Bagan Kerangka Berpikir ................................................................. 58

Gambar 3. 1 Langkah-Langkah Penelitian dan Pengembangan Menurut

Borg and Gall...................................................................................61

Gambar 3. 2 Langkah-Langkah Pengembangan Tes Hasil Belajar ...................... 66

Gambar 3. 3 Hasil validitas pada TAP (Test Analysis Program) ......................... 82

Gambar 3. 4 Hasil uji reliabilitas pada TAP (Test Analysis Program) ................. 85

Gambar 3. 5 Hasil uji daya pembeda pada TAP (Test Analysis Program) ........... 87

Gambar 3. 6 Hasil tingkat kesukaran pada TAP (Test Analysis Program) ........... 90

Gambar 3. 7 Hasil analisis pengecoh pada TAP (Test Analysis Program) ........... 91

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

xx

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Surat Ijin Melakukan Penelitian ...................................................... 133

Lampiran 2 Surat Ijin Melakukan Penelitian ...................................................... 134

Lampiran 3 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian ............................... 135

Lampiran 4 Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan Guru ................................... 136

Lampiran 5 Tabel Spesifikasi.............................................................................. 140

Lampiran 6 Soal Tipe A ...................................................................................... 157

Lampiran 7 Soal Tipe B ...................................................................................... 166

Lampiran 8 Hasil Validasi Ahli Matematika 1 ................................................... 175

Lampiran 9 Hasil Validasi Ahli Matematika 2 ................................................... 178

Lampiran 10 Hasil Validasi Guru SD Karitas Nandan ....................................... 181

Lampiran 11 Hasil Validasi Guru SDN Bhayangkara ........................................ 184

Lampiran 12 Hasil Validasi Guru SDN Bhayangkara ........................................ 187

Lampiran 13 Rekapan Jawaban Siswa Soal Tipe A............................................ 190

Lampiran 14 Rekapan Jawaban Siswa Soal Tipe B ............................................ 191

Lampiran 15 Daftar Presensi Siswa Kelas IVA yang Mengikuti Uji Coba Tes . 192

Lampiran 16 Daftar Presensi Siswa Kelas IVB yang Mengikuti Uji Coba Tes . 193

Lampiran 17 Daftar Presensi Siswa Kelas IVC yang Mengikuti Uji Coba Tes . 195

Lampiran 18 Hasil Analisis Data Menggunakan TAP Soal Tipe A .................... 196

Lampiran 19 Hasil Analisis Data Menggunakan TAP Soal Tipe B .................... 202

Lampiran 20 Foto-Foto Validasi Lapangan ........................................................ 208

Lampiran 21 Biodata Peneliti ............................................................................. 209

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

1

BAB I

PENDAHULUAN

Dalam Bab I, peneliti membahas tujuh hal yaitu latar belakang masalah,

pembatasan masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian,

batasan istilah, dan spesifikasi produk.

A. Latar Belakang

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana

untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta

didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki

kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,

akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat,

bangsa dan negara. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (1988: 204)

pengertian pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku

seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia

melalui upaya pengajaran dan pelatihan; proses, cara, perbuatan mendidik.

Pelaksanaan pendidikan ini tentu saja memiliki tujuan. Dalam Undang-

Undang Nomor 20 tahun 2003 dikemukakan tujuan pendidikan nasional

adalah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang

beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,

sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang

demokratis serta bertanggungjawab. Dengan diselenggarakannya

pendidikan diharapkan kualitas Sumber Daya Manusia di Indonesia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

2

semakin meningkat. Sumber Daya Manusia yang berkualitas akan

mendukung Negara menjadi lebih baik dan lebih mampu bersaing dengan

negara-negara lain.

Dalam usahanya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia

melalui pelaksanaan pendidikan maka diperlukan pendidik yang

profesional. Pendidik yang dimaksud adalah tenaga kependidikan yang

berkualifikasi sebagai guru, dosen, widyaiswara, tutor, instruktur,

fasilitator dan sebutan lain yang sesuai dengan kekhususannya, serta

berpartisipasi dalam menyelenggarakan pendidikan. Guru sebagai

pendidik profesioanl harus memiliki empat kompetensi guru yang telah

diatur dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan

Dosen yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi

sosial dan kompetensi profesional. Selain itu guru juga memiliki tugas

antara lain mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, dan

mengevaluasi. Sulistyorini (2009: 50) mengungkapkan evaluasi

merupakan kegiatan yang terencana untuk mengetahui keadaan sesuatu

obyek dengan menggunakan instrumen dan hasilnya dibandingkan dengan

tolak ukur untuk memperoleh kesimpulan. Sulistyorini (2009: 50)

menjelaskan lebih lanjut mengenai evaluasi pendidikan sebagai suatu

tindakan atau suatu proses untuk menentukan nilai segala sesuatu dalam

dunia pendidikan atau segala sesuatu yang ada hubungannya dengan dunia

pendidikan. Evaluasi dapat dilakukan dengan teknik tes maupun non-tes.

Tes diartikan sebagai alat dan memiliki prosedur sistematis yang

dipergunakan untuk mengukur dan menilai suatu pengetahuan atau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

3

penguasaan objek ukur terhadap seperangkat konten dan materi tertentu

(Hamzah 2014: 100). Tes memiliki peranan yang penting dalam dunia

pendidikan karena tes memiliki prosedur yang komperhensif, sistematis,

dan objektif yang hasilnya dapat dijadikan sebagai dasar dalam

pengambilan keputusan dalam proses pembelajaran. Mengingat

pentingnya peranan tes dalam dunia pendidikan maka dalam

penyusunannya hendaknya memperhatikan pedoman penyusunan tes.

Dengan memperhatikan pedoman penyusunan tes dalam pembuatan tes

maka tes yang dihasilkan akan memenuhi kriteria tes yang baik. Purwanto

(2016: 114) mengemukakan bahwa sebuah tes hasil belajar sebagai alat

ukur yang baik, harus memiliki dua syarat yaitu validitas dan reliabilitas.

Widoyoko (2014: 131) menambahkan bahwa karakteristik butir soal

mencakup taraf kesukaran, daya pembeda, serta analisis pengecoh, sebagai

syarat tes dapat dikatakan baik.

Tes yang disusun berdasarkan pedoman penyusunan tes akan

memberikan gambaran yang jelas mengenai pemahaman siswa akan

materi yang telah dipelajari. Peneliti melakukan wawancara dengan guru

kelas IV SD Karitas Nandan pada tanggal 28 Juli 2014. Guru melakukan

tes untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa tentang materi dalam

pelajaran. Guru sudah memiliki pengalaman dalam menyusun sendiri tes

khususnya dalam mata pelajaran matematika. Namun langkah penyusunan

tes yang dilakukan guru belum sesuai dengan pedoman penyusunan tes

yang baik. Guru terkadang mengambil soal dari buku atau sumber lain

dalam melakukan penyusunan tes. Kesulitan yang dialami guru selama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

4

penyusunan soal adalah penentuan besarnya angka yang akan dimasukkan

ke dalam soal. Soal yang telah disusun oleh guru juga belum dilakukan

analisis untuk mengetahui kualitas butir soalnya. Guru juga

mengungkapkan mengalami kesulitan dalam membuat soal matematika

materi pembulatan dan penaksiran serta pemecahan masalah tentang uang

yang soalnya bervariasi. Dari wawancara ini diperoleh informasi mengenai

kebutuhan guru akan contoh tes hasil belajar matematika yang valid dan

reliabel serta diketahui karakteristik butir soalnya yang meliputi daya

beda, tingkat kesukaran dan pengecoh yang berkualitas baik.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari hasil wawancara, maka

peneliti terdorong untuk mengembangkan tes hasil belajar matematika

dengan melakukan penelitian pengembangan yang berjudul

“Pengembangan Tes Hasil Belajar Matematika Materi Pembulatan Dan

Penaksiran Serta Pemecahan Masalah Yang Melibatkan Uang Untuk

Siswa Kelas IV Sekolah Dasar”

Hasil dari penelitian dan pengembangan tes ini dapat membantu guru

untuk mendapatkan contoh tes hasil belajar matematika yang sudah

dianalisis butir soal serta diketahui kualitas butir soal. Tes yang

dikembangkan berpedoman pada ranah kognitif dari Taksonomi Bloom

yaitu mengingat, memahami, mengaplikasikan, menganalisis,

mengevaluasi dan mencipta.

B. Pembatasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Alat ukur yang dikembangkan hanya mengukur ranah kognitif.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

5

2. Alat ukur yang dikembangkan hanya mengukur mata pelajaran

matematika pada materi pembulatan dan penaksiran serta pemecahan

masalah yang melibatkan uang.

3. Tes yang dilakukan berbentuk pilihan ganda dengan empat pilihan

jawaban.

C. Rumusan Masalah

1. Bagaimana langkah-langkah pengembangan tes hasil belajar

matematika dengan materi pembulatan dan penaksiran serta

pemecahan masalah yang melibatkan uang untuk siswa kelas IV SD?

2. Bagaimana kualitas produk tes hasil belajar dengan materi pembulatan

dan penaksiran serta pemecahan masalah yang melibatkan uang untuk

siswa kelas IV SD?

D. Tujuan Penelitian

1. Memaparkan langkah-langkah pengembangan tes hasil belajar

matematika dengan materi materi pembulatan dan penaksiran serta

pemecahan masalah yang melibatkan uang untuk siswa kelas IV SD.

2. Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi

pembulatan dan penaksiran serta pemecahan masalah yang melibatkan

uang untuk siswa kelas IV SD.

E. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Menambah pengetahuan mengenai pembuatan soal yang sesuai dengan

pedoman penyusunan soal tes pilihan ganda dan menggali kemampuan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

6

siswa berdasarkan materi pembulatan dan penaksiran serta pemecahan

masalah yang melibatkan uang.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Peneliti

Memperoleh pengalaman dalam mengembangkan dan

menganalisis soal tes hasil belajar matematika materi pembulatan

dan penaksiran serta pemecahan masalah yang melibatkan uang.

b. Bagi Guru

Memberikan contoh soal tes hasil belajar yang sudah diketahui

kualitas butir soalnya pada materi pembulatan dan penaksiran serta

pemecahan masalah yang melibatkan uang.

c. Bagi Siswa

Memperoleh pengalaman dalam mengerjakan soal tes hasil belajar

matematika yang sesuai dengan ranah kognitif mengingat,

memahami, menerapkan, menganalisis, mengevaluasi hingga

mencipta pada materi pembulatan dan penaksiran serta pemecahan

masalah yang melibatkan uang.

d. Bagi sekolah

Menambah bahan bacaan terkait pengembangan tes hasil belajar

matematika materi pembulatan dan penaksiran serta pemecahan

masalah yang melibatkan uang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

7

F. Batasan Istilah

1. Tes hasil belajar adalah alat atau prosedur yang sistematis untuk

mengumpulkan dan mengukur kemampuan dan pencapaian siswa atas

apa sudah dipelajari dalam suatu mata pelajaran.

2. Matematika adalah disiplin ilmu tentang pola berpikir, perorganisasian

bukti yang logik, pola dan hubungan, suatu seni, suatu bahasa, dan

suatu alat.

3. Penaksiran adalah cara yang dilakukan untuk memperkirakan hasil

perhitungan suatu bilangan yang sesuai untuk digunakan dalam

konteks tertentu.

4. Pembulatan adalah mengganti bilangan tertentu dengan bilangan lain

yang cukup dekat dan bisa dihitung dengan mudah.

5. Pemecahan masalah adalah adalah proses penerapan pengetahuan yang

telah diperoleh siswa ke dalam situasi yang baru.

6. Validitas adalah ketepatan suatu instrumen dalam mengukur yang

hendak diukur.

7. Reliabilitas adalah kekonsistenan suatu alat ukur dalam memberikan

hasil yang digunakan berulang kali.

8. Daya pembeda adalah kemampuan suatu butir soal tes untuk

membedakan antara siswa yang berkemampuan tinggi dengan siswa

yang berkemampuan rendah.

9. Tingkat kesukaran adalah kemampuan peserta tes dalam menjawab

benar soal dalam tes.

10. Pengecoh adalah pilihan jawaban selain kunci jawaban.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

8

G. Spesifikasi Produk

Spesifikasi produk yang akan dihasilkan adalah sebagai berikut:

1. Produk tes hasil belajar matematika materi pembulatan dan penaksiran

serta pemecahan masalah yang melibatkan uang berbentuk pilihan

ganda dengan 4 pilihan jawaban.

2. Produk tes hasil belajar matematika dilengkapi dengan Standar

Kompetensi, Kompetensi Dasar, indikator, soal, pilihan jawaban, kunci

jawaban, ranah kognitif yang diukur dan tingkat kesukaran.

3. Produk tes hasil belajar matematika sudah divalidasi melalui validasi

ahli (expert judgment) dan dinyatakan layak untuk

digunakan/diujicobakan dengan perbaikan sesuai saran.

4. Produk tes hasil belajar matematika sudah diuji validitas empiris

melalui ujicoba lapangan.

5. Produk tes hasil belajar matematika memenuhi kriteria valid atas dasar

taraf signifikan 5%.

6. Produk tes hasil belajar matematika reliabel.

7. Produk tes hasil belajar matematika memiliki daya pembeda kategori

cukup baik dan sangat baik yaitu pada rentang 0.31 – 1.00.

8. Produk tes hasil belajar memiliki tingkat kesukaran mudah dengan

rentang 0.71- 1.00 , sedang dengan rentang 0.31 – 0.70 dan sukar

dengan rentang 0.00 – 0.30.

9. Produk tes hasil belajar matematika memiliki pengecoh yang

berfungsi. Pengecoh dapat dikatakan berfungsi jika dipilih oleh 5%

peserta tes.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

9

10. Produk tes hasil belajar matematika disusun menggunakan bahasa

Indonesia yang baku serta penulisan huruf kapital, kata depan, akhiran,

singkatan, angka dan lambang bilangan yang sesuai EYD.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

10

BAB II

LANDASAN TEORI

Pada Bab II, peneliti membahas empat hal yaitu kajian pustaka,

penelitian yang relevan, kerangka berpikir dan pertanyaan penelitian.

A. KAJIAN PUSTAKA

Kajian pustaka pada penelitian ini berisi teori-teori yang mendukung

penelitian yaitu, tes hasil belajar, konstruksi tes hasil belajar,

pengembangan tes hasil belajar, matematika, materi, taksonomi Bloom.

1. Tes Hasil Belajar

a. Definisi Tes

Cronbach (dalam Yusuf 2015: 93) mengemukakan bahwa tes

adalah sebuah prosedur sistematis untuk mengamati tingkah laku

seseorang dan digambarkan dengan bantuan skala angka atau sistem

kategori. Friedenberg (dalam Yusuf 2015: 93) juga mengemukakan

bahwa tes adalah jenis asesmen yang menggunakan prosedur spesifik

untuk memperoleh informasi dan mengubahnya menjadi angka atau

skor. Hamzah (2014: 100) mengartikan tes sebagai alat dan memiliki

prosedur sistematis yang dipergunakan untuk mengukur dan menilai

suatu pengetahuan atau penguasaan objek ukur terhadap seperangkat

konten dan materi tertentu. Dari pemaparan tersebut dapat diketahui

bahwa tes memiliki dua ciri khas yaitu penggunaan suatu prosedur

secara spesifik atau sistemastis dan penskoran respon. Prosedur secara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

11

spesifik atau sistematis ini merujuk pada penyusunan butir soal yang

harus mengikuti aturan penyusunan instrumen yang benar.

Sudijono (2011: 67) serta Jihad dan Haris (2012: 67)

mengemukakan pemikiran yang serupa mengenai tes yaitu cara atau

prosedur dalam rangka pengukuran dan penilaian di bidang pendidikan

aspek pengetahuan dan keterampilan yang berbentuk pemberian tugas

atau serangkaian tugas yang harus dijawab dan dikerjakan oleh peserta

tes sehingga dapat dihasilkan nilai yang melambangkan tingkah laku

atau prestasi peserta tes dengan membandingkannya dengan nilai

standar tertentu. Purwanto (2008: 65) menambahkan bahwa dalam

penyelenggaraan tes, siswa didorong untuk memberikan penampilan

maksimalnya dalam hal keterampilan, pengetahuan, kecerdasan, bakat

dan sebagainya.

Dari pendapat para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa tes

adalah suatu prosedur yang spesifik dan sistematis untuk pengukuran

dan penilaian dalam bidang pendidikan yang dapat digambarkan

dengan bantuan angka, skala atau sistem kategori.

b. Definisi Tes Hasil Belajar

Rakhmat dan Suherdi (2001: 56) serta Yusuf (2015: 182)

mengemukakan pendapat yang serupa mengenai tes hasil belajar yaitu

sebagai alat atau prosedur sistematik untuk mengumpulkan serta

mengukur data tentang kemajuan dan/atau memberi nilai peserta didik

dalam belajar. Hasil belajar siswa tercermin dalam aspek kognitif yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

12

meliputi mengingat, pemahaman, aplikasi, analisis, evaluasi, dan

kreativitas; aspek afektif; dan aspek psikomotor. Hill (dalam Yusuf,

2015: 184) berpendapat bahwa tes hasil belajar dirancang untuk

mengukur apa yang telah dipelajari dalam bidang studi/mata pelajaran

yang bersifat formal. Hamzah (2014: 101) juga mengungkapkan

definisi tes hasil belajar yaitu tes yang bertujuan untuk mengungkap

tingkat pencapaian pembelajaran atau hasil belajar. Tes hasil belajar

telah dimulai sejak seseorang mulai berinteraksi dalam kegiatan belajar

sampai dengan akhir belajar dan dilakukan secara berkelanjutan. Tes

hasil belajar menekankan pada kemajuan yang telah dicapai oleh

seseorang terhadap suatu bidang yang telah dibelajarkan dan dipelajari,

bukan kemampuan untuk masa datang dan bukan pula sekali jadi

(Yusuf 2015: 183). Tes hasil belajar bukan hanya untuk mengukur

kemampuan peserta didik namun dapat juga digunakan untuk

mengetahui kesiapan dan kesulitan peserta didik dalam belajar serta

untuk perbaikan pendidikan. Dengan demikian dapat disimpulkan

bahwa tes hasil belajar merupakan alat atau prosedur yang sistematis

untuk mengumpulkan dan mengukur kemampuan siswa atas apa yang

sudah dipelajari dalam bidang studi/mata pelajaran serta untuk

mengungkap tingkat pencapaian pembelajaran atau hasil belajar.

c. Jenis-jenis Tes Hasil Belajar

Tes hasil belajar bukan hanya dilakukan pada akhir semester/tahun

ajaran tetapi juga dilakukan dalam dan selama kegiatan pembelajaran

berlangsung. Oleh karena itu tes hasil belajar dapat berupa:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

13

1. Tes hasil belajar yang telah distandardisasikan

Tes standar dimaksudkan bahwa semua siswa menjawab

pertanyaan yang sama dari sejumlah besar pertanyaan

dikerjakan dengan mengikuti petunjuk

yang sama dan dalam batasan waktu yang sama pula (Arikunto

2012: 158). Tes standar ini juga dimaksudkan untuk prestasi

sekarang/saat ini yang dilaksanakan secara seragam baik

diberikan kepada siswa dalam pelaksanaan perseorangan

maupun dalam kelompok. Tes biasanya dibuat oleh pemerintah

atau lembaga yang berwenang untuk membuat tes standar.

Butir-butir tes yang digunakan adalah butir-butir tes yang

sudah diujicobakan, dianalisis dan direvisi sebelum menjadi

sebuah tes. Berdasarkan hal tersebut maka tes standar ini

memiliki reliabilitas yang tinggi. Dibutuhkan waktu yang lama

untuk menyusun tes standar karena harus melalui prosedur

penyusunan, uji coba, analisis, revisi dan edit. Tes standar ini

digunakan untuk membuat perbandingan baik perbandingan

antar siswa untuk setiap bidang studi, perbandingan prestasi

belajar atau perbandingan prestasi setelah digunakan dua

metode yang berbeda.

2. Tes Hasil Belajar Buatan Guru

Tes buatan guru adalah tes yang disusun oleh guru dan

hanya berlaku untuk tujuan tertentu dan dalam kelas/sekolah

yang terbatas. Tes buatan guru digunakan untuk menentukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

14

tingkat pemahaman siswa atas materi yang diberikan dalam

waktu tertentu, sebagai penentu keberhasilan suatu tujuan

pembelajaran serta untuk memperoleh suatu nilai. Beberapa hal

yang perlu diperhatikan dalam penyusunan tes buatan guru

adalah tujuan pembelajaran, petunjuk yang jelas, penilaian bagi

setiap bagian tes, kesesuaian dengan kemampuan membaca

dari peserta tes, alternatif tes bagi siswa berkebutuhan khusus

serta batas waktu pengerjaan tes.

d. Bentuk Tes Hasil Belajar

1. Tes Subjektif

Tes subjektif sering disebut juga sebagai tes uraian. Hasan

dan Zainul (1991: 33) mengemukakan bahwa tes uraian adalah

butir soal yang mengandung pertanyaan atau tugas yang

jawaban atau pengerjaan tugas tersebut harus dilakukan dengan

cara mengekspresikan pikiran siswa. Arikunto (2012: 177) juga

mengemukakan mengenai tes subjektif sebagai sejenis tes

kemajuan belajar yang memerlukan jawaban yang bersifat

pembahasan atau uraian kata-kata. Ciri-ciri pertanyaannya

didahului dengan kata-kata uraikan, jelaskan, mengapa,

bagaimana, bandingkan atau simpulkan dan sebagainya.

Sudijono (2011: 100) menambahkan bahwa pertanyaan atau

perintah itu menuntut kepada peserta tes untuk memberikan

penjelasan, komentar, penafsiran, membandingkan, dan

membedakan. Dalam pengerjaannya, peserta tes bebas untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

15

menjawab pertanyaan yang diajukan dengan menggunakan

kata-katanya sendiri. Butir soal dalam tes uraian juga terbatas

yaitu berkisar antara lima sampai dengan sepuluh butir soal

dalam waktu kira-kira 90 sampai dengan 120 menit. Tes uraian

ini lebih banyak digunakan untuk mengukur kemampuan yang

lebih tinggi dalam kawasan kognitif, seperti menggunakan,

menganalisis, menilai dan, berpikir kreatif; sebab melalui tes

tipe ini peserta didik diajak untuk dapat menerangkan,

mengungkapkan, menciptakan, membandingkan, maupun

menilai suatu objek evaluasi (Yusuf 2015: 207).

Berdasarkan pemaparan para ahli di atas maka dapat

disimpulkan bahwa tes subjektif atau yang biasa disebut tes

uraian adalah tes dimana butir soalnya berbentuk pertanyaan

atau perintah yang menuntut peserta tes untuk menjawab atau

mengerjakannya dengan mengekspresikan pikiran peserta tes

dalam bentuk uraian.

2. Tes Objektif

Widodo (2009: 49) memaparkan bahwa tes objektif adalah

bentuk tes yang mengandung kemungkinan jawaban atau

respon yang harus dipilih oleh peserta tes. Pilihan jawaban

telah disediakan dan dibatasi oleh penyusun tes objektif.

Keterbatasan pilihan jawaban yang disediakan menyebabkan

hanya ada satu jawaban benar dari kemungkinan yang

disediakan (Hasan dan Zainul 1991: 49). Sudijono (2011: 106)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

16

mengungkapkan tes objektif adalah butir soal yang telah

mengandung kemungkinan jawaban yang harus dipilih atau

dikerjakan oleh siswa dimana kemungkinan jawaban telah

disediakan oleh pengkonstruksi butir soal. Hamzah (2014: 119)

juga mengungkapkan definisi tes objektif yaitu pengukuran

yang berdasarkan pada penilaian atas kemampuan siswa

dengan soal jelaskan jawaban yang benar atau yang salahnya

soal dengan bobot nilai yang tetap. Menurut pendapat ahli

tersebut dapat disimpulkan pengertian tes objektif yaitu bentuk

tes yang terdiri dari butir soal yang mengandung kemungkinan

jawaban yang dijawab dengan cara memilih satu jawaban

paling benar dari kemungkinan jawaban yang disediakan oleh

pengkonstruksi tes.

e. Macam-Macam Tes Hasil Belajar

1. Tes Subjektif

Hasan dan Zainul (1991: 38) mengemukakan bahwa tes bentuk

uraian secara kasar dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu tes uraian

bebas dan tes uraian terbatas. Dalam tes uraian bebas tidak ada

batasan bagi siswa untuk memberikan jawabannya. Siswa bebas

dalam mengorganisasikan dan mengemukakan pikiran dan

gagasannya dalam menjawab. Sementara itu, dalam tes uraian

terbatas siswa lebih dibatasi oleh rambu-rambu yang ditentukan

dalam butir soal yang mencakup format, isi, dan ruang lingkup

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

17

jawaban. Namun siswa tetap mempunyai kebebasan untuk

memberikan jawabannya menurut pola kognitifnya sendiri.

Zainol (dalam Harijanto 2006: 18) mengemukakan alasan tes

uraian digunakan yaitu:

1) Jika jumlah peserta tes terbatas

2) Waktu yang dipunyai guru untuk mempersiapkan soal

sangat terbatas

3) Tujuan instruksional yang ingin dicapai adalah

kemampuan mengekspresikan pikiran dalam bentuk

tertulis, menguji kemampuan menulis dengan baik, atau

kemampuan penggunaan bahasa secara tertib

4) Guru ingin memperoleh informasi yang tidak tertulis

secara langsung di dalam soal ujian tetapi dapat

disimpulkan dari tulisan peserta tes

5) Guru ingin memperoleh hasil pengalaman belajar

siswanya

Tes uraian ini memiliki kebaikan dan kelemahan. Yusuf (2015:

209) menjabarkan beberapa kebaikan dan kelemahan tersebut.

Beberapa kebaikan tes uraian dalam menilai hasil belajar sebagai

berikut:

1) Pendidik mudah menyusun pertanyaan.

2) Menghemat waktu dalam menyusun pertanyaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

18

3) Tidak membutuhkan fasilitas yang banyak, seperti

fasilitas untuk menstensil, kertas dan alat tulis lainnya.

Sementara itu, kelemahan tes jenis ini adalah:

1) Sering disertai unsur-unsur subjektif dalam penilaian.

2) Kurangnya kemampuan peserta didik dalam memahami

isi atau kurang konsisten dalam menerjemahkan suatu

butir sehingga tes yang diberikan kepada peserta didik

menjadi kurang tepat.

3) Membutuhkan waktu yang lama dalam menskor.

4) Harus diperiksa oleh orang yang ahli dalam materi atau

bahan yang diberikan.

5) Jawaban yang mudah dibaca, sering dihargai lebih

tinggi nilainya dari jawaban yang sukar dibaca.

Berdasarkan pemaparan para ahli di atas maka dapat

disimpulkan bahwa tes subjektif terbagi menjadi dua bentuk yaitu

tes uraian bebas dan tes uraian terbatas dimana kedua bentuk

tersebut memberikan kebebasan bagi peserta tes untuk menjawab

pertanyaan sesuai dengan pola kognitifnya.

2. Tes Objektif

Arikunto (2012: 181-193) membagi tes objektif menjadi 4

macam yaitu:

1) Tes Benar-Salah

Soal tes benar-salah berupa pernyataan-pernyataan.

Pernyataan tersebut ada yang benar dan salah. Peserta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

19

tes bertugas untuk menandai masing-masing pernyataan

itu dengan melingkari huruf B jika pernyataan itu benar

menurut pendapatnya dan melingkari huruf S jika

pernyataan itu salah menurut pendapatnya. Bentuk

benar-salah ini ada 2 macam yaitu dengan pembetulan

dimana peserta tes diminta membetulkan bila ia

memilih jawaban salah dan tanpa pembetulan dimana

peserta tes hanya diminta melingkari huruf B atau S.

2) Tes Pilihan Ganda

Tes ini terdiri atas suatu keterangan atau pemberitahuan

tentang suatu pengertian yang belum lengkap dan

bagian kemungkinan jawaban. Untuk melengkapinya

peserta tes diminta untuk memilih satu dari beberapa

kemungkinan jawaban yang telah disediakan.

Kemungkinan jawaban terdiri atas satu jawaban yang

benar dan beberapa pengecoh. Tes bentuk ini paling

banyak digunakan karena banyak materi yang dapat

dicakup.

3) Menjodohkan

Tes menjodohkan terdiri atas satu seri pertanyaan dan

satu seri jawaban dimana masing-masing pertanyaan

mempunyai jawaban yang tercantum dalam seri

jawaban. Tugas peserta tes adalah mencari dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

20

menempatkan jawaban sehingga jawaban sesuai atau

cocok dengan pertanyaannya.

4) Tes isian

Tes ini terdiri atas kalimat-kalimat yang ada bagian-

bagian yang dihilangkan. Bagian yang dihilangkan atau

yang harus diisi oleh peserta tes ini adalah merupakan

pengertian yang diminta dari peserta tes.

Tes objektif memiliki kebaikan dan kelemahan. Sulistyorini

(2009: 101) mengemukakan beberapa kebaikan tes objektif sebagai

berikut:

1) Tes objektif lebih representatif dalam mewakili isi dan

luas bahan, lebih objektif, dapat dihindari campur

tangan unsur-unsur subjektif baik dari segi siswa

maupun segi guru yang memeriksa.

2) Lebih mudah dan cepat dalam memeriksa karena dapat

menggunakan kunci tes bahkan alat-alat hasil kemajuan

teknologi.

3) Pemeriksaannya dapat diserahkan orang lain.

4) Dalam pemeriksaannya tidak ada unsur subjektif yang

mempengaruhi.

Sulistyorini juga mengemukakan kelemahan tes objektif

sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

21

1) Persiapan tes objektif jauh lebih sulit daripada tes asai

atau tes subjektif.

2) Soal-soalnya cenderung untuk mengungkapkan ingatan

dan daya pengenalan kembali saja dan sukar untuk

mengukur proses mental yang tinggi.

3) Banyak kesempatan untuk main untung-untungan.

4) “kerja sama” antar siswa pada waktu mengerjakan soal

tes lebih terbuka.

Berdasarkan pemaparan di atas maka dapat disimpulkan bahwa

tes objektif terbagi menjadi 4 bentuk yaitu tes benar-salah, tes

pilihan ganda, menjodohkan, dan tes isian. Tes benar-salah terdiri

dari dua macam yaitu dengan pembetulan dan tanpa pembetulan.

Tes pilihan ganda adalah tes yang meminta peserta tes untuk

memilih satu dari kemungkinan jawaban yang disediakan.

Menjodohkan adalah tes yang meminta peserta tes mencari dan

menempatkan jawaban sehingga jawaban sesuai atau cocok dengan

pertanyaannya. Sementara itu, tes isian adalah tes yang meminta

peserta tes untuk mengisi bagian yang dihilangkan.

f. Tes Pilihan Ganda

Hasan dan Zainul (1991: 55) mengemukakan bahwa jenis butir

soal pilihan ganda adalah yang paling popular dalam kelompok butir

soal objektif. Anzwar (2016: 29) menyampaikan bahwa item tipe

pilihan ganda tersusun dari suatu statemen mengenai materi yang

diujikan, dalam bentuk kalimat pertanyaan atau kalimat pernyataan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

22

yang tidak selesai, diikuti oleh beberapa pilihan kata atau kalimat yang

merupakan jawaban terhadap pertanyaan atau merupakan penyelesaian

dari statemen tersebut. Azwar (2016: 29) sependapat dengan Yusuf

(2015: 216) yang menyatakan bahwa tes pilihan ganda terdiri atas dua

bagian yaitu stem dan option. Stem adalah pertanyaan atau pernyataan

yang lengkap maupun yang belum selesai yang menampilkan masalah

tertentu. Sementara itu, option adalah kemungkinan jawaban yang

disediakan. Salah satu di antara alternatif adalah jawaban yang benar

yang merupakan kunci sedangkan yang lain adalah jawaban yang salah

yang merupakan distraktor (Azwar 2016: 29). Distraktor ini dibuat

sedemikian rupa sehingga terlihat seperti jawaban yang sesungguhnya.

Dalam satu item pilihan ganda terdapat paling tidak 2 distraktor.

Arikunto (2012: 183) mengemukakan pendapatnya bahwa tes pilihan

ganda terdiri atas suatu keterangan atau pemberitahuan tentang suatu

pengertian yang belum lengkap. Untuk melengkapinya peserta tes

harus memilih satu dari beberapa kemungkinan jawaban yang

disediakan. Butir soal pilihan ganda ini memiliki alternatif jawaban

berkisar antara empat sampai lima.

Tes pilihan ganda memiliki beberapa variasi diantaranya item

pilihan ganda dengan empat pilihan yang stemnya berupa kalimat tidak

selesai; item pilihan ganda dengan empat pilihan yang stemnya berupa

kalimat pertanyaan; item pilihan ganda yang memiliki lima pilihan

yang menghendaki subjek untuk memilih satu jawaban atau satu

kombinasi jawaban yang benar dari empat pernyataan; item pilihan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

23

ganda bentuk soal perbandingan yang menghendaki subjek

menentukan hasil dari perbandingan antara dua kuantitas.

Berdasarkan pemaparan para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa

tes pilihan ganda adalah suatu tes mengenai materi yang diujikan yang

terdiri dari stem yang berupa kalimat pertanyaan atau pernyataan tidak

selesai dan option yang merupakan kemungkinan jawaban berupa kata

atau kalimat sejumlah empat sampai lima pilihan jawaban. Untuk

melengkapi pertanyaan atau pernyataan yang diberikan, para peserta

tes diminta untuk memilih satu dari empat sampai lima pilihan

jawaban yang disediakan.

g. Pedoman dalam Pembuatan Soal Tes Hasil Belajar Pilihan Ganda

Yusuf (2015: 217 - 220) mengemukakan beberapa pedoman dalam

menyusun soal bentuk pilihan ganda yaitu:

1) Stem hendaklah dirumuskan atau dinyatakan dengan jelas

sebagai suatu masalah atau pernyataan yang perlu dijawab.

2) Masukkan sebanyak mungkin hal ke dalam stem.

3) Jangan dibebani stem dengan pernyataan yang tidak berarti atau

arti yang tidak jelas.

4) Masalah yang ditampilkan dalam stem harus sedemikian rupa

sehingga benar-benar hanya ada satu jawaban yang benar.

5) Stem hendaklah dinyatakan dengan bahasa yang jelas.

6) Hindari memakai kalimat yang panjang dan usahakan panjang

kalimat semua alternatif jawaban tidak berbeda jauh.

7) Gunakan pernyataan yang bersifat positif.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

24

8) Semua kemungkinan jawaban yang diberikan hendaknya

masuk akal.

9) Hidari adanya hubungan asosiasi verbal antara stem dan

kemungkinan jawaban.

10) Pilihan jawaban yang diberikan janganlah menunjuk kepada

kunci jawaban. Usahakan semua alternatif jawaban hampir

sama tetapi hanya satu jawaban yang paling tepat.

11) Pilihan jawaban yang benar jangan diletakkan secara sistematis

tetapi letakkan secara acak dalam keseluruhan soal.

12) Usahakan alternatif jawaban yang disajikan agak homogen baik

ditinjau dari isi maupun bentuknya.

13) Bahasa yang dipakai hendaknya sederhana dan mudah

dipahami peserta didik/peserta ujian.

14) Petunjuk yang diberikan harus jelas sehingga peserta ujian

tidak ragu-ragu dalam mengerjakannya.

Widoyoko (2014: 109-114) mengemukakan beberapa petunjuk

penyusunan tes bentuk pilihan ganda sebagai berikut:

1) Inti permasalahan harus dicantumkan dalam rumusan pokok

soal.

2) Hindari pengulangan kata-kata yang sama dalam pilihan.

3) Hindari rumusan kata yang berlebihan. Rumusan yang baik

adalah rumusan yang berisi, padat, dan jelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

25

4) Kalau pokok soal merupakan pernyataan yang belum lengkap,

maka kata atau kata-kata yang melengkapi harus diletakkan

pada ujung pernyataan, bukan ditengah-tengah kalimat.

5) Susunan alternatif jawaban dibuat teratur dan sederhana. Cara

menyusun alternatif jawaban disusun berderet dari atas ke

bawah.

6) Semua pilihan jawaban harus homogen dan dimungkinkan

sebagai jawaban yang benar.

7) Hindari jawaban yang benar selalu ditulis lebih panjang dari

jawaban yang salah.

8) Hindari adanya petunjuk/indikator pada jawaban yang benar.

9) Gunakan tiga atau lebih pilihan jawaban.

10) Pokok soal diusahakan tidak menggunakan ungkapan atau

kata-kata yang bermakna tidak pasti, misalnya: kebanyakan,

seringkali, kadang-kadang.

11) Pokok soal sedapat mungkin dalam pernyataan atau pertanyaan

positif.

Berdasarkan pemaparan para ahli di atas maka dapat disimpulkan

pedoman dalam pembuatan soal tes pilihan ganda sebagai berikut 1)

stem hendaklah berisi inti permasalahan, 2) stem hendaknya dibuat

dengan rumusan kata yang berisi, padat, dan jelas, 3) stem hendaknya

dibuat dengan rumusan kalimat yang bermakna pasti, 4) pilihan

jawaban yang disediakan sebaiknya tiga sampai lima pilihan jawaban,

5) susunan pilihan jawaban dibuat teratur, sederhana, dan panjang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

26

kalimat tidak berbeda jauh, 6) gunakan pernyataan yang bersifat

positif, 7) hindari adanya petunjuk yang menunjuk pada kunci

jawaban, 8) pilihan jawaban yan disediakan hendaknya homogen, 9)

petunjuk pengerjaan tes harus dibuat dengan jelas.

h. Kekuatan dan Kelemahan Tes Hasil Belajar Pilihan Ganda

Hasan dan Zainul (1991: 56) memaparkan keunggulan dan

kelemahan tes pilihan ganda. Beberapa keunggulan tes pilihan ganda

yaitu:

1) Butir soal jenis pilihan ganda dapat dikonstruksi dan

digunakan untuk mengukur segala jenjang tujuan

instruksional, mulai dari yang paling sederhana sampai

yang paling kompleks.

2) Penskoran hasil kerja peserta dapat dikerjakan secara

objektif maka tidak ada unsur objektivitas pemeriksa masuk

ke dalam skor hasil ujian.

3) Jenis butir soal ini dapat dikonstruksi untuk mengukur

kemampuan siswa dalam membedakan berbagai tingkatan

kebenaran sekaligus.

4) Jumlah option yang disediakan lebih dari dua sehingga

dapat mengurangi keinginan siswa untuk menebak.

5) Jenis butir soal pilihan ganda memungkinkan dilakukan

analisis butir soal secara baik.

6) Tingkat kesukaran butir soal terkendali dengan hanya

mengubah tingkat homogenitas alternatif jawaban. Makin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

27

homogen alternatif jawaban maka makin tinggi tingkat

kesukarannya.

7) Informasi yang diberikan lebih kaya terutama bila butir soal

itu memiliki homogenitas yang tinggi.

Sementara itu, kelemahan tes pilihan ganda yaitu:

1) Sukar dikonstruksi terutama untuk menemukan alternatif

jawaban yang homogen.

2) Ada kencederungan bahwa guru mengkonstruksi butir soal

jenis ini hanya menguji atau mengukur aspek ingatan yang

merupakan aspek paling rendah dalam ranah kognitif.

3) “Test-wise” mempunyai pengaruh yang berarti terhadap

hasil tes peserta. Jadi makin terbiasa seseorang dengan

bentuk tes pilihan ganda, makin besar kemungkinan ia

memperoleh skor yang lebih baik.

Widoyoko (2014: 107-109) juga mengungkapkan kelebihan dan

kekurangan tes pilihan ganda. Kelebihan tes pilihan ganda sebagai

berikut:

1) Butir soal tes pilihan ganda dapat digunakan untuk

mengukur segala level pengetahuan, mulai dari yang paling

sederhana seperti pengetahuan konsep, sampai dengan yang

paling kompleks seperti analisis.

2) Setiap perangkat tes yang menggunakan butir soal pilihan

ganda sebagai alat ukur dapat menggunakan jumlah butir

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

28

soal yang relatif banyak dan pokok bahasan yang akan

diujikan lebih luas.

3) Penskoran hasil tes dapat dilakukan secara objektif.

4) Tipe butir soal dapat disusun sedemikian rupa sehingga

menuntut kemampuan peserta tes untuk membedakan

berbagai tingkatan kebenaran sekaligus.

5) Jumlah pilihan yang disediakan melebihi dua sehingga

mengurangi keinginan peserta tes untuk menebak.

6) Tipe butir soal pilihan ganda memungkinkan dilakukan

analisis butir soal secara baik.

7) Tingkat kesulitan butir soal dapat diatur, dengan hanya

mengubah tingkat homogenitas alternatif jawaban. Semakin

homogen alternatif jawaban maka makin tinggi tingkat

kesulitannya, dan sebaliknya.

8) Informasi yang diberikan lebih kaya.

Sementara itu, kekurangan tes pilihan ganda menurut Widoyoko

sebagai berikut:

1) Relatif lebih sulit dalam penyusunan butir soal. Kesulitan

menyusun butir soal tipe pilihan ganda ini terutama untuk

menemukan alternatif jawaban yang homogen.

2) Ada kecenderungan bahwa guru menyusun butir soal tipe

ini dengan hanya menguji atau mengukur aspek ingatan,

atau aspek paling rendah dalam ranah kognitif.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

29

3) Adanya pengaruh kebiasaan peserta tes terhadap tes bentuk

pilihan ganda terhadap hasil tes peserta.

Berdasarkan pendapat para ahli di atas maka dapat disimpulkan

kelebihan dan kelemahan tes pilihan ganda. Kelebihan tes pilihan

ganda yaitu 1) butir soal tes pilihan ganda dapat digunakan untuk

mengukur level pengetahuan mulai dari pengetahuan konsep hingga

analisis, 2) penskoran hasil tes dilakukan secara objektif, 3) perangkat

tes pilihan ganda dapat memuat jumlah soal yang relatif banyak, 4)

perangkat tes pilihan ganda dapat memuat pokok bahasan yang lebih

luas sehingga informasi yang disampaikan lebih kaya, 5) jumlah

pilihan jawaban lebih dari dua sehingga mengurangi kemungkinan

peserta tes untuk menebak, 6) tingkat kesukaran soal dapat diubah

dengan mengatur tingkat homogentinas pilihan jawaban.

Kekurangan tes pilihan ganda yaitu 1) relatif sukar dalam

penyusunan butir soal terutama dalam menyusun pilihan jawaban yang

homogen, 2) ada kecenderungan guru menyusun butir soal pilihan

ganda dengan hanya menguji aspek ingatan yang merupakan aspek

paling rendah dalam ranah kognitif, 3) terdapat pengaruh kebiasaan

peserta tes dalam mengerjakan tes pilihan ganda dengan hasil tes

peserta tes.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

30

2. Konstruksi Tes Hasil Belajar

a. Validitas

Yusuf (2015: 61) mengemukakan bahwa konsep validitas merujuk

pada kesesuaian, kebermaknaan, dan kebergunaan kesimpulan-

kesimpulan yang dapat dibuat berdasarkan skor instrumen. Semakin

tinggi validitas suatu instrumen berarti semakin baik kesimpulan yang

diambil dan makin baik pula tingkat kebermaknaan maupun

kegunaannya. Oleh karena itu, suatu instrumen dikatakan valid kalau

instrumen tersebut benar-benar mengukur sesuatu yang hendak diukur.

Hamzah (2014: 216) mengungkapkan definisi validitas yaitu derajat

yang menunjukkan sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat

ukur tes atau nontes dalam melakukan fungsi ukurnya benar-benar

mengukur apa yang hendak diukur. Sugiyono (2015: 173) dan

Waridjan (1991: 342) mengemukakan pemikiran yang serupa bahwa

suatu tes hasil belajar sebagai alat ukur dinyatakan valid apabila tes

hasil belajar itu hanya mengukur variabel yang memang seharusnya

diukur, tidak mengukur variabel-variabel lain yang memang

seharusnya tidak diukur. Waridjan (1991: 342) menambahkan validitas

suatu tes dipengaruhi oleh faktor eksternal dan internal tes. Faktor

eksternal tes mencakup penetapan kunci jawaban, penetapan skor dan

ketersediaan waktu pengerjaan tes. Faktor internal tes mencakup

kejelasan petunjuk pengerjaan tes, kejelasan rumusan soal, kesesuaian

materi soal dengan materi belajar-mengajar dan tingkat kesukaran soal.

Berdasarkan pemaparan para ahli tersebut maka dapat disimpulkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

31

bahwa validitas adalah ketepatan suatu instrumen dalam mengukur

yang hendak diukur. Suatu instrumen dikatakan valid apabila

instrumen tersebut mengukur sesuatu yang hendak diukur.

Arikunto (2012: 80-84) memaparkan secara garis besar ada dua

macam validitas yaitu:

1) Validitas Logis

Validitas logis untuk sebuah instrumen evaluasi merujuk pada

kondisi bagi sebuah instrumen yang memenuhi persyaratan

valid berdasarkan hasil penalaran. Kondisi valid tersebut

dipandang terpenuhi karena instrumen yang bersangkutan

sudah dirancang secara baik mengikuti teori dan ketentuan

yang ada. Bila instrumen sudah disusun berdasarkan teori

penyusunan instrumen maka instrumen tersebut secara logis

sudah valid. Jadi validitas logis dapat dicapai apabila instrumen

disusun mengikuti ketentuan yang ada. Ada dua macam

validitas logis yang dapat dicapai oleh sebuah instrumen yaitu:

a) Validitas isi

Sebuah tes dikatakan memiliki validitas isi apabila

mengukur tujuan khusus tertentu yang sejajar dengan

materi atau isi pelajaran yang diberikan. Validitas isi

sering disebut sebagai validitas kurikuler karena materi

yang diajarkan tertera dalam kurikulum. Validitas isi

dapat diusahakan tercapainya sejak saat penyusunan

dengan cara merinci materi kurikulum.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

32

b) Validitas Konstruksi

Sebuah tes dikatakan memiliki validitas konstruksi

apabila butir-butir soal yang membangun tes tersebut

mengukur setiap aspek berpikir seperti yang disebutkan

dalam Tujuan Instruksional Khusus. Sekarang Tujuan

Instruksional Khusus dikenal dengan istilah Indikator.

Validitas konstruksi dapat diketahui dengan cara

memerinci dan memasangkan setiap butir soal dengan

setiap aspek dalam Tujuan Instruksional Khusus.

2) Validitas Empiris

Sebuah instrumen dapat dikatakan memiliki validitas empiris

apabila sudah diuji dari pengalaman. Validitas empiris tidak

dapat diperoleh hanya dengan menyusun instrumen

berdasarkan ketentuan seperti halnya validitas logis, tetapi

harus dibuktikan melalui pengalaman. Validitas empiris terdiri

dari dua macam yaitu:

a) Validitas Ada Sekarang

Sebuah tes dikatakan memiliki validitas ada sekarang

jika hasilnya sesuai dengan pengalaman. Istilah

“sesuai” merujuk pada dipasangkannya hasil tes dengan

hasil pengalaman dimana pengalaman selalu mengenai

hal yang telah lampau sehingga data pengalaman

tersebut sekarang sudah ada (ada sekarang).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

33

b) Validitas Prediksi

Sebuah tes dikatakan memiliki validitas prediksi atau

validitas ramalan apabila mempunyai kemampuan

untuk meramalkan apa yang akan terjadi pada masa

yang akan datang.

Berdasarkan pemaparan di atas maka dapat disimpulkan bahwa ada

dua macam validitas menurut Arikunto yaitu validitas logis dan

validitas empiris. Validitas logis dan validitas empiris kemudian dibagi

lagi menjadi masing-masing dua macam. Dua macam validitas logis

adalah validitas isi dan validitas konstruksi. Sementara itu, dua macam

dari validitas empiris adalah validitas ada sekarang dan validitas

prediksi.

b. Reliabilitas

Ancok (dalam Warijan 1991: 362) mengungkapkan reliabilitas

menunjukkan sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten bila

dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama

dengan alat pengukur yang sama. Hasan dan Zainul (1991: 134)

mengungkapkan konsep reliabilitas secara umum dapat diartikan

sebagai sejauh mana suatu alat ukur dapat diyakini memberikan

informasi yang konsisten dan tidak mendua tentang karakter peserta tes

yang diujikan. Basuki dan Hariyanto (2014: 99) serta Sulistyorini

(2009: 166) sependapat bahwa reliabilitas berhubungan dengan

kepercayaan dan sebuah tes dikatakan dapat dipercaya atau memiliki

taraf kepercayaan yang tinggi apabila hasil yang diperoleh dari tes

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

34

tersebut tetap serta konsisten atau ajeg dan tidak menunjukkan

perubahan-perubahan yang berarti. Hamzah (2014: 230)

mengungkapkan bahwa suatu hasil pengukuran hanya dapat dipercaya

apabila dalam beberapa kali pelaksanaan pengukuran terhadap

kelompok yang sama diperoleh hasil pengukuran yang relatif sama

selama aspek yang diukur dalam diri subjek memang belum berubah.

Menurut pendapat para ahli tersebut dapat disimpulkan bahwa

reliabilitas adalah kekonsistenan alat ukur dalam memberikan hasil

yang relatif sama meski dilakukan beberapa kali pengukuran dengan

gejala dan alat ukur yang sama.

Arikunto (2012: 104-108) mengemukakan kriterium yang

digunakan untuk mengetahui reliabilitas yaitu:

1) Metode Bentuk Paralel (Equivalent)

Tes paralel atau tes equivalent adalah dua buah tes yang

mempunyai kesamaan tujuan, tingkat kesukaran, dan

susunan, tetapi butir-butir soalnya berbeda yang diujikan

kepada sekelompok siswa yang sama yang kemudian

hasilnya dikorelasikan. Kebaikan metode ini adalah tidak

ada practice-effect dan carry-over effect karena peserta tes

dihadapkan pada dua macam tes. Sementara itu, kelemahan

metode ini adalah beratnya pekerjaan pengetes yang harus

menyusun dua seri tes dan dibutuhkan waktu yang lama

untuk mencobakan dua kali tes.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

35

2) Metode Tes Ulang (Test-retest Method)

Metode ini menggunakan satu seri tes yang diujikan

sebanyak dua kali dan kemudian hasil dari kedua kali tes

tersebut dihitung korelasinya.

3) Metode Belah Dua (Split-half Method)

Dalam metode ini pengetes hanya menggunakan sebuah tes

dan dicobakan satu kali. Terdapat dua cara dalam

membelah butir soal ini yaitu:

a) Membelah atas item-item genap dan item-item

ganjil yang selanjutnya disebut belahan ganjil-

genap.

b) Membelah atas item-item awal dan item-item akhir

yaitu separo jumlah pada nomor-nomor awal dan

separo pada nomor-nomor akhir yang selanjutnya

disebut belahan awal-akhir.

Berdasarkan pemaparan di atas maka dapat diketahui bahwa ada

tiga kriterium yang digunakan untuk mengetahui reliabilitas ada yang

berada di luar tes dan pada tes menurut Arikunto yaitu metode bentuk

paralel, metode tes ulang, dan metode belah dua yang memiliki 2 cara

dalam membelah butir soal yaitu belahan ganjil-genap dan belahan

awal-akhir.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

36

c. Karakteristik Butir Soal

1) Daya Beda

Widoyoko (2014: 136) mengemukakan daya beda butir soal adalah

indeks yang menunjukkan tingkat kemampuan butir soal

membedakan antara peserta tes yang pandai (kelompok atas)

dengan peserta tes yang kurang pandai (kelompok bawah) diantara

peserta tes. Suatu soal dikatakan tidak memiliki daya pembeda jika

soal tersebut dapat dijawab benar oleh siswa yang pandai dan siswa

yang kurang pandai serta soal yang tidak dapat dijawab benar oleh

siswa yang pandai dan siswa yang kurang pandai. Anzwar (2016:

123) mengungkapkan secara prinsip daya beda item dicerminkan

oleh perbedaan jawaban terhadap item diantara kelompok subjek

yang cerdas, atau kelompok subjek yang berbakat dan tidak

berbakat, atau antara kelompok yang sudah berhasil dan yang

belum berhasil dalam belajar. Waridjan (1991: 385)

mengungkapkan bahwa suatu soal tes hasil belajar dinyatakan

mempunyai jenjang daya pembeda yang maksimum positif apabila

soal tes itu tidak dapat dikerjakan oleh seluruh peserta tes dari

kelompok berprestasi belajar rendah tetapi dapat dikerjakan secara

benar oleh seluruh peserta tes dari kelompok berprestasi belajar

tinggi. Waridjan (1991: 386) menambahkan bahwa daya pembeda

soal tes hasil belajar dapat direntang ke dalam jenjang-jenjang daya

pembeda, mulai dari jenjang berdaya pembeda maksimum negatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

37

(-1) dimana soal dapat dikerjakan dengan benar oleh seluruh

peserta tes berprestasi belajar rendah namun tidak dapat dikerjakan

dengan benar oleh seluruh peserta tes berprestasi belajar tinggi;

jenjang tidak berdaya pembeda (0) dimana suatu soal dapat

dikerjakan dengan benar baik semua peserta tes berprestasi rendah

maupun semua peserta berprestasi tinggi; sampai dengan jenjang

berdaya pembeda maksimum positif (+1). Berdasarkan pendapat

para ahli tersebut maka dapat disimpulkan bahwa daya pembeda

adalah kemampuan butir soal tes untuk membedakan antara siswa

yang berprestasi tinggi dengan siswa yang berprestasi rendah.

2) Tingkat kesukaran

Widoyoko (2015: 132) mengungkapkan bahwa tingkat kesulitan

adalah proporsi peserta tes menjawab dengan benar terhadap suatu

butir soal. Arikunto (2012: 222) mengungkapkan bahwa soal yang

baik adalah soal yang tidak terlalu mudah atau tidak terlalu sukar.

Soal yang terlalu mudah tidak merangsang siswa untuk

mempertinggi usaha memecahkannya, sedangkan bila soal dibuat

terlalu sukar maka akan menyebabkan siswa menjadi putus asa dan

tidak mempunyai semangat untuk mencoba lagi karena di luar

jangkauannya (Arikunto 2012: 222). Sulistyorini (2009: 173-174)

menekankan bahwa kesukaran soal dipandang dari kesanggupan

atau kemampuan siswa dalam menjawabnya bukan dilihat dari

sudut pandang guru sebagai pembuat soal. Waridjan (1991: 383)

menambahkan bahwa kesukaran soal-soal tes hasil belajar dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

38

direntang mulai dari soal-soal yang mudah, soal-soal yang sedang

sampai dengan soal-soal yang sukar. Sebuah soal masuk ke dalam

kategori soal mudah jika dapat dikerjakan oleh hampir sebagian

besar peserta tes. Sementara itu, soal masuk ke dalam kategori

sukar jika dapat dikerjakan secara benar hanya sebagian kecil dari

peserta tes. Penentuan proporsi dan kategori soal yang termasuk

mudah, sedang, dan sukar merupakan suatu hal yang penting dalam

analisis tingkat kesukaran. Perbandingan antara soal mudah-

sedang-sukar dapat dibuat 3-4-3 yang artinya 30% soal berkategori

mudah, 40% soal berkategori sedang dan 30% soal berkategori

sukar. Perbandingan juga dapat dibuat 3-5-2 yang artinya 30% soal

berkategori mudah, 50% soal berkategori sedang , dan 20%

berkategori sukar. Selain itu, perbandingan dapat juga dibuat 25-

50-25 yang artinya 25% soal berkategori mudah, 50% soal

berkategori sedang, dan 25% soal berkategori sukar. Widoyoko

(2014: 165) mengungkapkan bahwa tingkat kesukaran yang baik

pada suatu tes adalah 25% mudah, 50% sedang, dan 25% sukar.

Berdasarkan pemaparan para ahli tesebut maka dapat disimpulkan

bahwa tingkat kesukaran adalah kemampuan atau kesanggupan

peserta tes dalam memberikan jawaban benar dalam tes.

3) Efektivitas Pengecoh

Item yang baik tidak saja memiliki daya diskriminasi yang tinggi

dan tingkat kesukaran yang sesuai tapi juga memiliki distraktor-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

39

distraktor yang efektif (Anzwar 2016: 140). Pengecoh yang efektif

ditunjukkan dengan banyaknya peserta tes berprestasi rendah yang

terjebak oleh pengecoh atau distraktor dibandingkan dengan

banyaknya peserta tes berprestasi tinggi. Purwanto (2009: 108)

mengemukakan bahwa pengecoh adalah pilihan jawaban yang

bukan merupakan kunci jawaban. Pengecoh diadakan untuk

menyesatkan siswa agar tidak memilih kunci jawaban. Hal yang

perlu diperhatikan agar pengecoh lebih efektif adalah jawaban

pengecoh harus dirumuskan sedemikian rupa sehingga

menimbulkan kesan seakan-akan jawaban pengecoh itu merupakan

jawaban atau jawaban benar (Waridjan 1991: 387-388). Pengecoh

yang tidak dipilih sama sekali oleh peserta tes menandakan bahwa

pengecoh itu jelek, sebaliknya jika pengecoh mempunyai daya

tarik yang besar bagi peserta tes yang kurang memahami konsep

atau kurang menguasai bahan maka pengecoh tersebut dikatakan

berfungsi dengan baik (Arikunto 2012: 233-234).

Berdasarkan pendapat para ahli tersebut dapat disimpulkan

bahwa pengecoh adalah pilihan jawaban selain kunci jawaban.

Pengecoh dikatakan berfungsi dengan baik jika peserta tes

berprestasi rendah banyak yang terjebak dan memilih pengecoh

dibandingkan dengan banyaknya peserta tes berprestasi tinggi.

3. Pengembangan Tes Hasil Belajar

Arikunto (2012: 167-168) mengemukakan langkah-langkah dalam

penyusunan tes yaitu:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

40

1) Menentukan tujuan mengadakan tes.

2) Mengadakan pembatasan terhadap bahan yang akan dijadikan tes.

3) Merumuskan tujuan instruksional khusus dari tiap bagian bahan.

4) Menderetkan semua indikator dalam tabel persiapan yang memuat

pula aspek tingkah laku terkandung dalam indikator itu yang

bertujuan untuk mengadakan identifikasi terhadap tingkah laku

yang dikehendaki agar tidak terlewati.

5) Menyusun tabel spesifikasi yang memuat pokok materi, aspek

berpikir yang diukur beserta imbangan antara kedua hal tersebut.

6) Menuliskan butir-butir soal didasarkan atas indikator-indikator

yang sudah dituliskan pada tabel indikator dan aspek tingkah laku

yang dicakup.

Tabel spesifikasi seperti yang disebutkan Arikunto (2012: 168) dalam

langkah-langkah penyusunan tes digunakan untuk membantu guru dalam

mengadakan penilaian terhadap murid-muridnya juga berguna untuk

dirinya sendiri supaya lebih profesional dalam menyusun tes (Sulistyorini

2009: 131). Sulistyorini (2009: 131) menambahkan bahwa tabel

spesifikasi atau disebut juga kisi-kisi atau blueprint ini dibuat agar tes

yang kita susun tidak menyimpang dari bahan (materi) serta aspek

kejiwaan yang akan dicakup dalam tes.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

41

Siregar dan Nara (2010: 158-159) juga mengungkapkan langkah-

langkah dasar untuk menyusun tes yaitu:

1) Menentukan maksud tes

Ada dua maksud utama yaitu memberikan balikan bagi siswa

dalam setiap proses belajarnya dan menilai efektivitas sistem

pembelajaran secara keseluruhan.

2) Membuat tabel spesifikasi

Tabel spesifikasi ini berisi daftar perilaku atau kata kerja yang

terdapat dalam indikator; presentase bobot setiap perilaku; jenis tes

untuk setiap indikator; jumlah butir tes yang akan dibuat.

3) Menuliskan butir-butir soal

Hal yang perlu diperhatikan dalam menulis butir tes adalah macam

dan jumlah butir tes sesuai tabel spesifikasi serta menggunakan

komponen kondisi dalam indikator sebagai dasar dalam menyusun

pertanyaan.

4) Merakit butir tes

Butir tes yang telah selesai ditulis dikelompokkan atas dasar

jenisnya kemudian diberi nomor urut 1 dan seterusnya.

5) Menulis petunjuk untuk setiap jenis tes

Petunjuk sederhana, singkat, dan jelas yang berisi tentang cara

mengerjakan soal dan waktu yang disediakan untuk menjawab.

6) Menulis kunci jawaban

Kunci jawaban menunjukkan dua hal yaitu jawaban yang benar dan

cara pemberian skor setiap butir tes.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

42

7) Mengujicobakan tes

Uji coba dilakukan untuk melihat (1) kualitas butir tes; (2)

kejelasan dan kesederhanaan petunjuk cara menjawab; (3)

kemudahan siswa memahami maksud setiap pertanyaan; (4)

kelengkapan alat-alat yang harus dibawa siswa seperti kalkulator,

tabel, kertas jawaban, pensil , dan sebagainya; (5) kesesuaian

waktu yang dibutuhkan siswa dengan yang ditetapkan dalam tes;

(6) kejelasan dan kebersihan pengetikan.

8) Menganalisis hasil uji coba

Hal ini dilakukan untuk melihat kualitas setiap butir soal dan

kualitas teknik penulisan dan kualitas fisik.

9) Merevisi tes

Apabila kesembilan langkah ini selesai direncanakan, maka

perencanaan pembelajaran dapat mengadministrasikannya dalam

bentuk lembar soal atau buku soal.

Yusuf (2015: 200) mengemukakan 11 langkah dalam penyusunan tes

sebagai berikut:

1) Menetapkan tujuan penilaian/asesmen.

2) Mengembangkan spesifikasi/blueprint.

3) Mengembangkan ruang lingkup ujian.

4) Memilih tipe item/butir soal.

5) Mempersiapkan penyusunan item/butir soal.

6) Menyusun item/butir soal.

7) Me-riview item.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

43

8) Mengadministrasikan tes.

9) Menskor dan mengolah tes.

10) Menginterpretasikan tes.

11) Menggunakan tes untuk perbaikan kegiatan pembelajaran dan

grading.

Menurut pendapat ahli tersebut dapat disimpulkan langkah-langkah

dalam pengembangan tes yaitu 1) menetapkan tujuan penilaian, 2)

menyusun blueprint tes, 3) menetapkan tipe soal tes, 4) menyusun butir

soal tes, 5) menguji soal tes, 6) menganalisis butir soal tes, 7) merakit tes.

4. Matematika

a. Definisi Matematika

Matematika merupakan salah satu disiplin ilmu yang dapat

meningkatkan kemampuan berpikir dan berargumentasi, memberikan

kontribusi dalam penyelesaian masalah sehari-hari dan dalam dunia kerja,

serta memberikan dukungan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi (Susanto, 2013: 185). Johnson dan Rising (dalam Ruseffendi

1993: 28) mengatakan bahwa matematika adalah pola berpikir, pola

mengorganisasikan pembuktian yang logik. Reys dkk. (dalam Ruseffendi

1993: 28) mengatakan bahwa matematika adalah telaahan tentang pola dan

hubungan, suatu jalan atau pola berpikir, suatu seni, suatu bahasa, dan

suatu alat.

Matematika merupakan salah satu mata pelajaran wajib yang ada di

jenjang pendidikan Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas. Dalam

standar isi untuk satuan pendidikan dasar dan menengah mengemukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

44

mata pelajaran Matematika perlu diberikan kepada semua peserta didik

mulai dari Sekolah Dasar untuk membekali peserta didik dengan

kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis, kritis, , dan kreatif, serta

kemampuan bekerjasama. Dalam kurikulum Depdiknas 2004 disebutkan

bahwa standar kompetensi matematika di sekolah dasar yang harus

dimiliki siswa setelah melakukan kegiatan pembelajaran bukanlah

penguasaan matematika, namun yang diperlukan adalah dapat memahami

dunia sekitar, mampu bersaing, dan berhasil dalam kehidupan. Standar

kompetensi yang dirumuskan dalam kurikulum ini mencakup pemahaman

konsep matematika, koneksi matematis, penalaran, dan pemecahan

masalah, serta sikap, dan minat yang positif terhadap matematika

(Susanto, 2013: 184).

Berdasarkan pendapat para ahli tersebut maka dapat disimpulkan

bahwa matematika adalah salah satu disiplin ilmu tentang pola berpikir,

perorganisasian bukti yang logik, pola dan hubungan, suatu seni, suatu

bahasa, dan suatu alat. Matematika juga merupakan salah satu mata

pelajaran wajib yang ada di jenjang pendidikan Sekolah Dasar agar siswa

mampu memahami dunia sekitar, mampu bersaing, dan berhasil dalam

kehidupan.

b. Tujuan Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar

Susanto (2013: 186) mengungkapkan bahwa pembelajaran

matematika adalah suatu proses belajar mengajar yang dibangun oleh guru

untuk mengembangkan kreativitas berpikir siswa yang dapat

meningkatkan kemampuan berpikir siswa, serta dapat meningkatkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

45

kemampuan mengkonstruksi pengetahuan baru sebagai upaya

meningkatkan penguasaan yang baik terhadap matematika. Proses

pembelajaran matematika, baik guru maupun siswa bersama-sama menjadi

pelaku terlaksananya tujuan pembelajaran. Secara khusus, tujuan

pembelajaran matematika di sekolah dasar sebagaimana yang disajikan

oleh Depdiknas, sebagai berikut:

1) Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan

antarkonsep, dan mengaplikasikan konsep atau algoritme.

2) Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan

manipulasi matematika dalam generalisasi, menyusun bukti, atau

menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika.

3) Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami

masalah, merancang model matematika, meyelesaikan model, dan

menafsirkan solusi yang diperoleh.

4) Mengkomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau

media lain untuk menjelaskan keadaan atau masalah.

5) Memiliki sikap menghargai penggunaan matematika dalam

kehidupan sehari-hari.

5. Materi Pembulatan dan Penaksiran serta Pemecahan Masalah yang

Melibatkan Uang

a. Penaksiran

Walle (2007: 259) mengungkapkan tujuan jangka panjang dari

penaksiran adalah agar siswa bisa secara cepat menghasilkan hasil

mendekati untuk suatu perhitungan yang mencukupi pada situasi yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

46

berkitan. Arti kata penaksiran adalah perkiraan dari suatu bilangan

hasil perhitungan yang sesuai untuk digunakan dalam konteks tertentu.

Dalam penaksiran, siswa harus mengerti bahwa mereka mencoba

untuk mendapatkan hasil sedekat mungkin dengan hasil perhitungan

aktualnya menggunakan metode yang cepat dan mudah, namun tidak

ada penaksiran yang 100% benar (Walle, 2007: 261). Suyati dan

Khafid (2004: 15) mengemukakan bahwa penaksiran dilakukan dengan

cara pembulatan bilangan, penaksiran untuk memperkirakan hasil

operasi hitung. Mustaqim dan Astuty (2008: 28-29) mengungkapkan

ada tiga macam cara menaksir hasil operasi hitung yaitu taksiran atas

yang dilakukan dengan membulatkan ke atas bilangan-bilangan dalam

operasi hitung, taksiran bawah yang dilakukan dengan membulatkan

ke bawah bilangan-bilangan dalam operasi hitung dan taksiran terbaik

yang dilakukan dengan membulatkan bilangan-bilangan dalam operasi

hitung menurut aturan pembulatan.

b. Pembulatan

Walle (2007: 266) mengungkapkan membulatkan suatu bilangan

berarti mengganti bilangan tersebut dengan bilangan lain yang cukup

dekat dan bisa dihitung dengan mudah. Suyati dan Khafid (2004: 10)

mengemukakan bahwa pembulatan biasanya untuk mempermudah

dalam menentukan hasil operasi hitung. Bila angka belakang 1, 2, 3

atau 4 maka dihilangkan dan bila angka belakang 5, 6, 7, 8, atau 9

maka dibulatkan menjadi 1.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

47

c. Pemecahan masalah

Secara umum, pemecahan masalah merupakan proses menerapkan

pengetahuan yang telah diperoleh siswa sebelumnya ke dalam situasi

yang baru. Melalui pemecahan masalah matematika, siswa diajak

untuk melakukan kegiatan yang dapat mendorong berkembangnya

pemahaman dan penghayatan siswa terhadap prinsip, nilai, dan proses

matematika. Pemecahan masalah matematis dapat membantu

memahami informasi secara lebih baik, dengan demikian pemecahan

masalah merupakan suatu prsoses untuk mengatasi kesulitan yang

ditemui untuk mencapai suatu tujuan yang ingin dicapai (Susanto,

2013: 197). Sanjaya (2006: 214) menambahkan bahwa dalam

pemecahan masalah tidak terbatas pada materi dalam buku mata

pelajaran saja tetapi juga bersumber dari peristiwa-peristiwa tertentu

sesuai dengan kurikulum. Melalui pemecahan masalah, siswa diajak

untuk berpikir atau bernalar mengaplikasikan pengetahuan-pengetauan

yang telah diperoleh sebelumnya untuk memecahkan masalah-masalah

baru yang belum pernah dijumpai.

6. TAP (Test Analysis Program)

TAP (Test Analysis Program) merupakan salah satu software untuk

analisis soal tes hasil belajar yang berbentuk pilihan ganda. TAP (Test

Analysis Program) dapat digunakan untuk menganalisis:

a. Total nilai yang didapatkan siswa untuk mengetahui rata-rata

maksimum nilai yang didapatkan, minimum nilai yang didapatkan,

serta standar deviasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

48

b. Tingkat kesukaran item untuk mengetahui tingkat kesulitan soal,

apakah termasuk soal yang mudah, sedang ataukah soal yang sulit.

c. Daya pembeda soal untuk mengetahui apakah soal tersebut dapat

membedakan siswa yang berkemampuan tinggi dengan siswa yang

berkemampuan rendah dilihat dari skor yang didapatkan siswa.

d. Tingkat validitas soal yang digunakan untuk melihat apakah soal

tersebut valid atau tidak.

e. Kualitas pengecoh pada pilihan jawaban soal untuk mengetahui

apakah pengecoh berfungsi dengan baik (Lewis dalam Wirastri, 2014:

43).

7. Taksonomi Tes Hasil Belajar

Anderson dan Krathwohl (2010: 99) mengungkapkan proses kognitif

menurut Bloom yang telah direvisi adalah mengingat, memahami,

mengaplikasi, menganalisis, mengevaluasi , dan mencipta. Berikut uraian

dari proses kognitif tersebut.

a. Mengingat

Proses mengingat adalah mengambil pengetahuan yang

dibutuhkan dari memori jangka panjang. Proses kognitif mengingat

sesuai untuk tujuan pembelajaran yang menumbuhkan kemampuan

untuk meretensi materi pelajaran sama seperti materi yang

diajarkan. Proses mengingat dibagi menjadi 2 kategori dan proses

kognitif yaitu mengenali dan mengingat kembali. Kata kerja

operasional yang dapat digunakan dalam proses mengingat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

49

diantaranya menyebutkan, mengidentifikasi, menunjukkan,

memberi label, memberi kode, menyatakan, menjelaskan.

b. Memahami

Proses memahami adalah ketika seseorang dapat

mengkonstruksi makna dari pesan-pesan pembelajaran, baik yang

bersifat lisan, tulisan ataupun grafis, yang disampaikan melalui

pengajaran, buku, atau layar komputer. Proses kognitif dalam

kategori memahami meliputi menafsirkan, mencontohkan,

mengklasifikasikan, merangkum, menyimpulkan, membandingkan

dan menjelaskan. Kata kerja operasional yang dapat digunakan

dalam proses memahami diantaranya memperkirakan,

mengkategorikan, merinci, membandingkan, menguraikan,

membedakan, mencontohkan, mengemukakan, menghitung.

c. Mengaplikasikan

Proses kognitif mengaplikasikan melibatkan penggunaan

prosedur-prosedur tertentu untuk mengerjakan soal latihan atau

menyelesaikan masalah. Mengaplikasikan terdiri dari dua proses

kognitif yakni mengeksekusi dan mengimplementasikan. Kata

kerja operasional yang dapat digunakan dalam proses kognitif

mengaplikasikan diantaranya mengurutkan, menentukan,

menyesuaikan, memodifikasi, mengklasifikasi, mengurutkan,

menggunakan, mengemukakan, menyusun, melakukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

50

d. Menganalisis

Proses menganalisis melibatkan proses memecah-mecah materi

jadi bagian-bagian kecil dan menentukan bagaimana hubungan

antar bagian dan antara setiap bagian dan struktur keseluruhannya.

Kategori proses menganalisis ini meliputi proses-proses kognitif

membedakan, mengorganisasi dan mengatribusikan. Kata kerja

operasional yang dapat digunakan dalam proses menganalisis

diantaranya memecahkan, menganalisis, mendeteksi,

mendiagnosis, menyeleksi, menyimpulkan, menelaah, mengaitkan,

mengukur.

e. Mengevaluasi

Proses mengevaluasi adalah membuat keputusan berdasarkan

kriteria dan standar. Kategori mengevaluasi mencakup proses-

proses kognitif memeriksa dan mengkritik. Kata kerja operasional

yang dapat digunakan dalam proses mengevaluasi diantaranya

membandingkan, menyimpulkan, menilai, mengarahkan,

mengkritik, memutuskan, merangkum, memilih, memperjelas,

memprediksi.

f. Mencipta

Proses mencipta melibatkan proses menyusun elemen-elemen

jadi sebuah keseluruhan yang koheren atau fungsional. Kategori

proses kognitif mencipta meliputi merumuskan, merencanakan dan

memproduksi. Kata kerja operasional yang dapat digunakan dalam

proses mencipta diantaranya mengumpulkan, mengkategorikan,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

51

mengkombinasikan, menyusun, menghubungkan, menciptakan,

mengkreasikan, merencanakan, menggabungkan, merumuskan.

B. Penelitian Relevan

Tiga penelitian yang relevan sebagai berikut:

Pertama, Bayuni, Candiasa dan Koyan (2013) melakukan penelitian

mengenai pengembangan tes matematika dengan teknik part-whole yang

berjudul “Pengembangan Tes Matematika dengan Teknik Part-Whole

pada Siswa SD Kelas IV Se-Kecamatan Gianyar”. Penelitian ini bertujuan

untuk mengetahui langkah-langkah pengembangan tes matematika, kisi-

kisi tes matematika, validitas isi, validitas butir dengan teknik part-whole,

reliabilitas butir, tingkat kesukaran butir, daya beda, dan efektivitas

pengecoh butir tes matematika berdasarkan SK-KD SD kelas IV. Hasil

penelitian tersebut adalah (1) Tes matematika yang dikembangkan

berdasarkan SK-KD sudah mengacu pada langkah-langkah pengembangan

tes, (2) Kisi-kisi tes matematika yang dikembangkan sudah berdasarkan

SK-KD. (3) Hasil validitas isi termasuk kategori validitas isi sangat tinggi

(dengan formula Gregory diperoleh validitas isi 0.925), (4) Hasil analisis

validitas butir pada 40 butir tes penelitian ini diperoleh hasil 99% valid

(hanya 1 butir soal yang tidak valid yaitu no.23), (5) Hasil analisis

reliabilitas menurut kriteria Guilford termasuk derajat reliabilitas tinggi

(dihitung dengan rumus KR-20 diperoleh hasil sebesar 0.64), (6) Tingkat

kesukaran butir tes diperoleh hasil yaitu kategori sedang 62,5%, kategori

sukar 7,5%, dan kategori mudah 30%, (7) Daya beda butir tes matematika

penelitian ini yaitu kategori sedang 42,5%, kategori jelek 45%, kategori

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

52

baik 12,5%, (8) Efektifitas pengecoh penelitian ini memperoleh hasil

kategori semua pengecoh baik sebanyak 7.5%.

Kedua, Zahro (2016) melakukan penelitian mengenai analisis butir

soal dengan judul “Analisis Butir Soal Latihan Ujian Nasional Sekolah

Dasar/Madrasah Ibtidaiyah Mata Pelajaran Matematika”. Tujuan dari

penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas soal Latihan Ujian

Nasional Sekolah Dasar/Ibtidaiyah tahun pelajaran 2014/2015 mata

pelajaran matematika di Kecamatan Klirong. Bentuk soal yang dianalisis

adalah pilihan ganda. Hasil penelitian menunjukkan dari 40 butir soal

dalam Soal Latihan Ujian Nasional memiliki tingkat kesukaran sukar

sejumlah 4 butir soal (10%), sedang sejumlah 27 butir soal (67.5%), dan

mudah sejumlah 9 butir soal (22.5%). Daya pembeda jelek berjumlah 10

butir soal (25%), cukup berjumlah 17 butir soal (42.5%), baik berjumlah

13 butir soal (32.5%), dan tidak ada butir soal yang berdaya beda baik

sekali. Pengecoh kurang baik berjumlah 5 butir soal (12,5%), dan

pengecoh tidak baik berjumlah 1 butir soal (2,5%). Validitas soal sebelum

analisis adalah 0,793952, dan setelah analisis adalah 0,761866 terbukti

valid. Reliabilitas soal sebelum analisis adalah 0,876807, dan setelah

analisis adalah 0,8644839 terbukti reliabel. Keseluruhan soal latihan Ujian

Nasional Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah mata pelajaran matematika

yang dibuat oleh UPT Dinas DIKPORA Kecamatan Klirong termasuk soal

yang baik.

Ketiga, Sofiyah, Susanto dan Setiawati (2005) melakukan penelitian

yang berjudul “Pengembangan Tes Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

53

Matematika Berdasarkan Revisi Taksonomi Bloom pada Siswa Kelas V

SD”. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan proses

pengembangan paket tes dan memperoleh hasil pengembangan paket tes

kemampuan berpikir tingkat tinggi matematika berdasarkan revisi

Taksonomi Bloom pada siswa kelas V SD. Tes yang dikembangkan

berbentuk uraian yang terdiri dari paket A dan B dengan masing-masing

terdiri dari 3 butir soal uraian dan setiap butir soal terdapat 3 pertanyaan

dengan level yang berbeda. Hasil penelitian ini menunjukkan 2 pertanyaan

mempunyai validitas sangat tinggi, 3 pertanyaan memiliki validitas tinggi

dan 4 pertanyaan memiliki validitas cukup. Dari 9 pertanyaan terdapat 5

pertanyaan dengan tingkat kesukaran sukar, 4 pertanyaan dengan tingkat

kesukaran sedang dan tidak ada pertanyaan dengan tingkat kesukaran

mudah. Hasil analisis daya pembeda menunjukkan ada 4 pertanyaan

dengan interpretasi daya jelek, 4 pertanyaan dengan interpretasi cukup dan

1 pertanyaan dengan interpretasi baik. Berdasarkan hasil validasi dan

analisis ujicoba, secara umum paket tes yang dikembangkan telah sesuai

dengan level berpikir tingkat tinggi dan memenuhi kriteria tes yang baik

yaitu valid dan reliabel.

Dalam penelitian relevan yang pertama membahas mengenai

pengembangan tes matematika berbentuk uraian menggunakan tektik part-

whole yang diujikan pada siswa kelas IV se-kecamatan Gianyar dimana

hal tersebut relevan dengan penelitian yang dilakukan peneliti dalam hal

pengembangan tes hasil belajar matematika. Kebaruan dalam penelitian

yang dilakukan peneliti adalah tes matematika yang dikembangkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

54

berbentuk pilihan ganda. Dalam penelitian relevan kedua membahas

mengenai analisis butir soal pada mata pelajaran matematika dimana hal

tersebut relevan dengan penelitian yang dilakukan peneliti yaitu

menganalisis tes hasil belajar matematika yang telah dikembangkan.

Kebaruan yang dilakukan peneliti dalam penelitian ini adalah melakukan

analisis butir soal menggunakan TAP (Test Analysis Program). Dalam

penelitian relevan ketiga membahans mengenai pengembangan tes

kemampuan berpikir tingkat tinggi matematika berdasarkan revisi

taksonomi Bloom dimana hal tersebut juga relevan dengan penelitian yang

dilakukan oleh peneliti yaitu mengembangkan tes hasil belajar matematika

berdasarkan revisi taksonomi Bloom. Berdasarkan ketiga penelitian di

atas, peneliti ingin membuat produk tes hasil belajar matematika untuk

kelas IV Sekolah Dasar yang memiliki kualitas tes yang baik serta belum

banyak digunakan. Peneliti menjadikan ketiga penelitian di atas sebagai

acuan dalam melakukan penelitian pengembangan dengan judul

“Pengembangan Tes Hasil Belajar Matematika Materi Pembulatan Dan

Penaksiran Serta Pemecahan Masalah Yang Melibatkan Uang Untuk

Siswa Kelas IV Sekolah Dasar”. Literature Map dari ketiga penelitian di

atas dapat dilihat pada gambar berikut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

55

Gambar 2. 1 Literature Map Penelitian Yang Relevan

C. Kerangka Berpikir

Melakukan evaluasi pembelajaran merupakan salah satu tugas guru

dalam pelaksanaan pembelajaran. Evaluasi pembelajaran umumnya

dilakukan melalui tes. Tes merupakan suatu prosedur yang spesifik dan

sistematis untuk pengukuran dan penilaian dalam bidang pendidikan yang

dapat digambarkan dengan bantuan angka, skala atau sistem kategori.

Tujuan dilaksanakannya tes adalah untuk mengetahui tingkat kemampuan

siswa, mengidentifikasi kesulitan belajar siswa, dan membantu guru dalam

mengelompokkan siswa. Dalam bidang pendidikan, pelaksanaan tes untuk

mengukur hasil belajar siswa disebut sebagai tes hasil belajar. Selain untuk

mengukur hasil belajar siswa, tes hasil belajar juga digunakan untuk

mengetahui kesiapan dan kesulitan peserta didik dalam belajar serta untuk

Siti Sofiyah, Susanto dan

Susi Setiawati (2005)

“Pengembangan Tes

Kemampuan Berpikir

Tingkat Tinggi

Matematika

Berdasarkan Revisi

Taksonomi Bloom pada

Siswa Kelas V SD”

Komang Henny Bayuni, I

Made Candiasa dan I Wayan

Koyan (2013)

“Pengembangan Tes

Matematika dengan Teknik

Part-Whole pada Siswa SD

Kelas IV Se-Kecamatan

Gianyar”

Budiyomo Ati Zahro (2016)

“Analisis Butir Soal Latihan

Ujian Nasional Sekolah

Dasar/Madrasah Ibtidaiyah

Mata Pelajaran

Matematika”

Melati, Elizabeth Vania (2017)

“Pengembangan Tes Hasil Belajar Matematika Materi Pembulatan Dan

Penaksiran Serta Pemecahan Masalah Yang Melibatkan Uang Untuk

Siswa kelas IV Sekolah Dasar”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

56

perbaikan pendidikan. Tes hasil belajar dibedakan menjadi dua bentuk

yaitu tes subjektif dan tes objektif. Tes subjektif adalah tes dimana butir

soalnya berbentuk pertanyaan atau perintah yang jawabannya berupa

ekspresi pikiran siswa dalam bentuk uraian. Tes objektif adalah bentuk tes

yang terdiri dari butir soal yang dijawab dengan cara memilih satu

jawaban paling benar dari kemungkinan jawaban yang disediakan. Tes

hasil belajar yang berkualitas adalah tes yang valid, reliabel, dan memiliki

karakteristik butir soal yang baik. Karakteristik butir soal meliputi daya

beda, tingkat kesukaran, dan analisis pengecoh. Untuk menghasilkan tes

hasil belajar yang berkualitas maka dalam penyusunannya perlu

memperhatikan pedoman penyusunan yang disesuaikan dengan macam tes

hasil belajar.

Berdasarkan hasil wawancara dengan guru SD, realitas yang terjadi di

lapangan adalah beberapa guru tidak memperhatikan pedoman penyusunan

tes hasil belajar yang baik dan benar. Guru juga mengalami kesulitan

dalam membuat soal matematika materi pembulatan dan penaksiran serta

pemecahan masalah yang melibatkan uang yang soalnya bervariasi. Dalam

menyusun tes hasil belajar, terkadang guru mengambil soal-soal dari

referensi atau sumber yang dimiliki guru. Hal tersebut tentu saja akan

berpengaruh terhadap kualitas soal yang akan diberikan karena soal-soal

yang diambil dari referensi atau sumber tersebut belum tentu bisa

mengukur kemampuan kognitif siswa. Tes yang baik adalah tes yang

mampu mengukur apa yang sebenarnya hendak diukur. Ada berbagai

macam bentuk tes hasil belajar dan salah satunya adalah pilihan ganda.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

57

Tes pilihan ganda adalah suatu tes yang terdiri dari stem yang berupa

kalimat pertanyaan atau pernyataan tidak selesai dan untuk

melengkapinya para peserta tes diminta untuk memilih satu dari empat

sampai lima option yang disediakan. Melalui tes bentuk pilihan ganda,

guru dapat memuat informasi lebih banyak dalam satu set soal pilihan

ganda. Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, peneliti menjadikannya

sebagai acuan untuk mengembangkan tes hasil belajar matematika bentuk

pilihan ganda untuk kelas IV SD materi pembulatan dan penaksiran serta

pemecahan masalah yang melibatkan uang. Tes hasil belajar ini

dikembangkan dengan mengacu pada taraf kognitif dari taksonomi Bloom

yaitu mengingat, memahami, menerapkan, menganalisis, menilai, dan

mencipta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

58

Gambar 2. 2 Bagan Kerangka Berpikir

Evaluasi

Tes Hasil Belajar

mengukur hasil belajar siswa,

mengetahui kesiapan dan

kesulitan peserta didik dalam

belajar serta untuk perbaikan

pendidikan

Valid, Reliabel dan

memiliki karakteristik

butir soal (Daya Pembeda,

Tingkat Kesukaran dan

Pengeoh) yang baik.

Tes Obyektif dan

Tes Subyektif.

Tujuan Kualitas Tes Jenis Tes

Guru belum mengikuti prosedur pembuatan tes dan kebutuhan guru akan contoh tes

hasil belajar matematika materi pembulatan dan penaksiran serta pemecahan

masalah yang melibatkan uang yang valid dan reliabel serta diketahui karakteristik

butir soalnya yang meliputi daya beda, tingkat kesukaran, dan pengecoh yang

berkualitas baik.

Pengembangan Tes Hasil Belajar Matematika

Materi Pembulatan Dan Penaksiran Serta

Pemecahan Masalah Yang Melibatkan Uang

Untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar.

Masalah

Solusi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

59

D. Pertanyaan Penelitian

1. Bagaimana mengembangkan tes hasil belajar matematika dengan

materi pembulatan dan penaksiran serta pemecahan masalah yang

melibatkan uang untuk siswa kelas IV SD?

2. Bagaimana validitas tes hasil belajar matematika dengan materi

pembulatan dan penaksiran serta pemecahan masalah yang melibatkan

uang untuk siswa kelas IV SD berdasar hasil uji coba empiris?

3. Bagaimana reliabilitas tes hasil belajar matematika dengan materi

pembulatan dan penaksiran serta pemecahan masalah yang melibatkan

uang untuk siswa kelas IV SD berdasar hasil uji coba empiris?

4. Bagaimana daya pembeda tes hasil belajar matematika dengan materi

pembulatan dan penaksiran serta pemecahan masalah yang melibatkan

uang untuk siswa kelas IV SD berdasar hasil uji coba empiris?

5. Bagaimana tingkat kesukaran tes hasil matematika belajar dengan

materi pembulatan dan penaksiran serta pemecahan masalah yang

melibatkan uang untuk siswa kelas IV SD berdasar hasil uji coba

empiris?

6. Bagaimana hasil analisis pengecoh tes hasil belajar matematika dengan

materi pembulatan dan penaksiran serta pemecahan masalah yang

melibatkan uang untuk siswa kelas IV SD berdasar hasil uji coba

empiris?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

60

BAB III

METODE PENELITIAN

Bab III ini akan membahas enam hal yaitu jenis penelitian, setting

penelitian, prosedur pengembangan, teknik pengumpulan data, instrumen

penelitian dan teknik analisis data.

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

dan pengembangan atau Research and Development (R&D). Borg dan

Gall (dalam Setyosari 2013: 222) mengungkapkan pengertian penelitian

pengembangan sebagai suatu proses yang dipakai untuk mengembangkan

dan memvalidasi produk pendidikan. Sukmadinata (2008:164)

mengungkapkan penelitian dan pengembangan adalah suatu proses atau

langkah-langkah untuk mengembangkan suatu produk baru atau

menyempurnakan produk yang telah ada yang dapat

dipertanggungjawabkan. Puslitjaknov-Balitbang Depdiknas (dalam Arifin

2011: 127) menambahkan bahwa metode penelitian dan pengembangan

memuat tiga komponen utama yaitu (a) model pengembangan, (b)

prosedur pengembangan, dan (c) uji-coba produk. Peneliti memilih jenis

penelitian ini karena peneliti akan mengembangkan tes hasil belajar

matematika materi pembulatan dan penaksiran serta pemecahan masalah

yang melibatkan uang pada siswa kelas IV Sekolah Dasar. Borg dan Gall

(dalam Sugiyono: 408-426) mengemukakan beberapa langkah dalam

penelitian dan pengembangan yaitu (1) potensi dan masalah, (2)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

61

pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi desain, (5) revisi desain,

(6) ujicoba produk, (7) revisi produk, (8) ujicoba pemakaian, (9) revisi

produk, (10) produksi masal. Berikut pemaparan langkah-langkah

penelitian dan pengembangan dengan gambar dan penjelasannya:

Gambar 3. 1 Langkah-Langkah Penelitian dan Pengembangan Menurut Borg and

Gall

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

62

1. Potensi dan Masalah

Potensi adalah segala sesuatu yang bila didayagunakan akan

memiliki nilai tambah. Sementara itu, masalah adalah

penyimpangan antara yang diharapkan dengan yang terjadi. Potensi

dan masalah yang dikemukakan dalam penelitian harus

ditunjukkan dengan data yang empirik yang tidak harus dicari

sendiri. Data tentang potensi dan masalah bisa didapat berdasarkan

laporan penelitian orang lain atau dokumentasi laporan kegiatan

dari perorangan atau instansi tertentu yang masih up to date.

2. Mengumpulkan Informasi

Pengumpulan informasi digunakan sebagai bahan untuk

perencanaan produk tertentu yang diharapkan dapat mengatasi

masalah yang ditemukan. Metode yang digunakan dalam

mengumpulkan informasi disesuaikan dengan permasalahan dan

ketelitian tujuan yang ingin dicapai.

3. Desain Produk

Hasil akhir dari kegiatan penelitian dan pengembangan adalah

berupa desain produk baru yang lengkap dengan spesifikasinya.

Dalam bidang pendidikan, produk-produk yang dihasilkan melalui

penelitian dan pengembangan diharapkan dapat meningkatkan

produktivitas pendidikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

63

4. Validasi Desain

Validasi desain merupakan proses kegiatan untuk menilai keektifan

produk yang baru. Validasi produk dapat dilakukan dengan cara

menghadirkan beberapa pakar atau tenaga ahli yang sudah

berpengalaman untuk menilai produk baru yang dirancang.

5. Perbaikan Desain

Setelah melalui tahap desain produk dan validasi desain maka akan

diketahui kelemahan produknya. Peneliti kemudian mencoba untuk

mengurangi kelemahan produknya dengan cara memperbaiki

desain.

6. Uji Coba Produk

Uji coba produk dilakukan setelah divalidasi dan direvisi.

Pengujian dapat dilakukan dengan eksperimen untuk

membandingkan keadaan sebelum dan sesudah uji coba produk.

7. Revisi Produk

Dalam revisi produk, peneliti memperbaiki kelemahan yang

muncul ketika uji coba produk yang dibuatnya.

8. Uji Coba Pemakaian

Produk baru yang sudah berhasil diujicobakan dan sudah direvisi

kemudian diterapkan dalam lingkup yang lebih luas. Dalam

operasinya, produk baru tersebut tetap harus dinilai kekurangan

atau hambatan yang muncul guna untuk perbaikan lebih lanjut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

64

9. Revisi Produk

Revisi produk dilakukan apabila dalam pemakaian lingkup yang

lebih luas terdapat kekurangan dan kelemahan.

10. Pembuatan Produk Masal

Bila produk telah dinyatakan efektif dalam beberapa kali pengujian

maka produk tersebut dapat diproduksi secara masal.

B. Setting Penelitian

Pada setting penelitian ini membahas empat hal yaitu tempat

penelitian, waktu penelitian, subjek penelitian dan objek penelitian.

1. Tempat Penelitian

Penelitian dilaksanakan di SD Negeri Bhayangkara Yogyakarta.

Sekolah tersebut terletak di Jalan Kemakmuran No.5 Klitren,

Gondokusuman, Yogyakarta.

2. Waktu Penelitian

Waktu penelitian berlangsung selama tujuh bulan. Dimulai dari bulan

Juli 2016 sampai Januari 2017.

3. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah kelas IV A, IV B dan IV C semester I

tahun ajaran 2016/2017 di SD Negeri Bhayangkara Yogyakarta.

Jumlah siswa kelas IV A, B dan C adalah 60 siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

65

4. Objek Penelitian

Objek penelitian ini adalah pengembangan tes hasil belajar matematika

pada materi pembulatan dan penaksiran serta pemecahan masalah yang

melibatkan uang pada siswa kelas IV sekolah dasar yang sudah teruji

validitas, reliabilitas dan telah dianalisis setiap butir soalnya (tingkat

kesukaran, daya beda dan analisis pengecoh) serta kisi-kisi soal.

C. Prosedur Pengembangan

Dalam penelitian pengembangan tes hasil belajar matematika materi

pembulatan dan penaksiran serta pemecahan masalah yang melibatkan

uang untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar, peneliti memodifikasi langkah-

langkah penelitian dan pengembangan menurut Borg dan Gall (dalam

Sugiyono 2015: 408-427) menjadi 7 langkah. Hal tersebut dilakukan

karena langkah penelitian dan pengembangan menurut Borg dan Gall

dapat dimodifikasi dan disederhanakan menurut kebutuhan peneliti tanpa

mengurangi kualitas produk karena telah melalui tahap validasi desain dan

uji coba. Ketujuh langkah penelitian dan pengembangan tersebut yaitu (1)

potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi

desain, (5) revisi desain, (6) uji coba produk, (7) revisi produk. Berikut

adalah bagan prosedur penelitian dan pengembangan yang dilakukan:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

66

Gambar 3. 2 Langkah-Langkah Pengembangan Tes Hasil Belajar

1. Potensi dan Masalah

Penelitian dimulai dari adanya potensi dan masalah. Potensi dan

masalah dalam penelitian ini ditemukan berdasarkan hasil

wawancara dengan dua guru kelas IV SD. Peneliti melakukan

wawancara dengan guru kelas IV A dan IV B di SD Karitas

Nandan. Wawancara yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

67

tingkat kebutuhan tes hasil belajar pada materi pembulatan dan

penaksiran serta pemecahan masalah yang melibatkan uang pada

siswa kelas IV Sekolah Dasar yang masih kurang. Wawancara

tersebut juga bertujuan untuk mengetahui sejauh mana guru

membuat soal tes sendiri untuk menguji kemampuan siswa dalam

ranah kognitif. Potensi dari wawancara yang dilakukan oleh

peneliti adalah mengembangkan tes hasil belajar matematika

materi pembulatan dan penaksiran serta pemecahan masalah yang

melibatkan uang untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar.

2. Pengumpulan Data

Peneliti melakukan pengumpulan data dengan wawancara,

kuesioner dan tes. Wawancara dilakukan dengan guru kelas IV SD

Karitas Nandan pada tanggal 28 Juli 2016. Selain menggunakan

wawancara dalam pengumpulan data, peneliti juga menggunakan

kuesioner untuk menguji kelayakan produk tes hasil belajar

matematika. Lembar kuesioner diberikan kepada dua ahli

matematika dan tiga guru kelas IV SD. Pengumpulan data juga

dilakukan dengan melakukan uji coba produk pada siswa kelas IV

A, B dan C SDN Bhayangkara.

3. Desain Produk

Desain produk yang dikembangkan oleh peneliti adalah tes hasil

belajar matematika pada materi pembulatan dan penaksiran serta

pemecahan masalah yang melibatkan uang. Langkah awal yang

dilakukan oleh peneliti adalah menentukan Standar Kompetensi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

68

dan Kompetensi Dasar pada mata pelajaran matematika kelas IV

semester ganjil. Langkah selanjutnya adalah peneliti menyusun

indikator yang mengacu pada tingkatan ranah kognitif mulai dari

mengingat, memahami, mengaplikasi, menganalisis, mengevaluasi

hingga mencipta. Setelah menyusun indikator, peneliti membuat

kisi-kisi soal berdasarkan indikator yang telah disusun. Peneliti

kemudian membuat soal tes hasil belajar matematika sebanyak 60

butir soal berdasarkan kisi-kisi soal yang telah dibuat. Soal yang

dibuat dibagi menjadi dua tipe yaitu soal tipe A dan soal tipe B

dimana masing-masing tipe soal terdiri dari 30 soal pilihan ganda.

4. Validasi Desain

Validasi desain tes hasil belajar yang disusun oleh peneliti

dilakukan oleh dua ahli matematika dan tiga guru kelas. Validasi

desain dilakukan untuk mendapatkan saran dan masukan serta

untuk mengetahui kesalahan yang terdapat pada tes hasil belajar

yang telah disusun. Hasil dari validasi ahli matematika dan guru

kelas tersebut digunakan untuk memperbaiki desain produk yang

dibuat peneliti.

5. Perbaikan Desain

Perbaikan desain dilakukan setelah melalui tahap validasi desain.

Peneliti melakukan perbaikan desain berdasarkan saran dan

masukan dari para validator.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

69

6. Uji Coba Produk

Produk yang telah diperbaiki berdasarkan saran dan masukan dari

para validator kemudian diujicobakan. Produk dipisahkan menjadi

dua tipe soal yaitu soal tipe A dan soal tipe B. Uji coba dilakukan

di SDN Bhayangkara pada tanggal 9 Desember 2016. Siswa yang

mengikuti tes uji coba produk sejumlah 60 siswa yang terdiri dari

siswa kelas IV A, B , dan C.

7. Revisi Produk

Soal yang telah diujicobakan kemudian dianalisis untuk

mengetahui validitas, reliabilitas, daya pembeda, tingkat kesukaran

dan analisis pengecoh. Revisi produk ini dilakukan berdasarkan

analisis hasil uji coba yang dilakukan peneliti.

Setelah tahap revisi produk dilaksanakan, peneliti menggabungkan

soal berkualitas baik dari tipe A dan tipe B. Soal yang telah

digabungkan tersebut kemudian disusun menjadi sebuah prototipe

tes hasil belajar matematika.

D. Teknik Pengumpulan Data

1. Wawancara

Yusuf (2015: 108) mengungkapkan bahwa wawancara adalah

proses interaksi antara pewawancara (interviewer) dan yang

diwawancarai (interviewee) secara langsung; atau dapat juga dikatakan

sebagai proses percakapan tatap muka antara interviewer dan

interviewee dimana pewawancara bertanya tentang suatu aspek yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

70

dinilai dan telah dirancang sebelumnya. Yusuf (2015: 109-110)

membedakan wawancara menjadi 3 jenis yaitu wawancara terencana-

terstruktur; wawancara tidak terstruktur; dan wawancara bebas.

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan wawancara terencana-

terstruktur karena peneliti terlebih dahulu merinci pertanyaan-

pertanyaan yang akan diajukan berdasarkan kisi-kisi pedoman

wawancara. Peneliti melakukan wawancara dengan guru kelas IV SD

Karitas Nandan pada bulan Juli ketika melaksanakan PPL (Program

Pengalaman Lingkungan). Wawancara ini dilakukan dengan tujuan

untuk memperoleh informasi mengenai jenis tes yang digunakan oleh

guru, mengetahui sejauh mana langkah pengembangan tes yang dibuat

oleh guru serta memperoleh informasi mengenai analisis kebutuhan

terkait dengan desain produk yang dirancang oleh peneliti yaitu tes

hasil belajar matematika untuk kelas IV SD.

2. Kuesioner

Sugiyono (2015: 199) mengemukakan bahwa kuesioner adalah

teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi

seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden

untuk dijawabnya. Peneliti menggunakan kuesioner untuk mengetahui

kelayakan produk tes hasil belajar matematika. Peneliti memberikan

desain produk dan lembar kuesioner kepada dua ahli matematika dan

tiga guru SD.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

71

3. Tes

Tes adalah suatu prosedur yang spesifik dan sistematis untuk

pengukuran dan penilaian dalam bidang pendidikan yang dapat

digambarkan dengan bantuan angka, skala atau sistem kategori. Teknik

pengumpulan data tes dilakukan dengan melakukan uji coba produk

tes hasil belajar matematika kepada siswa kelas IV di SD Negeri

Bhayangkara Yogyakarta. Tes berbentuk pilihan ganda terdiri dari dua

tipe soal yaitu soal tipe A dan soal tipe B. Setiap tipe soal terdiri dari

30 butir soal. Tes diikuti oleh 60 siswa. Hasil dari tes tersebut akan

dianalisis untuk mengetahui validitas, reliabilitas, daya pembeda,

tingkat kesukaran dan analisis pengecoh.

E. Instrumen Penelitian

Sugiyono (2015: 156) mengemukakan bahwa instrumen penelitian

merupakan alat untuk mengumpulkan data. Penelitian ini menggunakan

data kualitatif dan data kuantitatif.

1. Data Kualitatif

Data kualitatif diperoleh dari wawancara dengan guru kelas IV dan

komentar ahli matematika serta guru kelas IV SD dalam validasi

desain produk. Wawancara dilakukan untuk memperoleh informasi

mengenai jenis tes yang digunakan oleh guru, mengetahui sejauh mana

langkah pengembangan tes yang dibuat oleh guru serta memperoleh

informasi mengenai analisis kebutuhan terkait dengan desain produk

yang dirancang oleh peneliti. Sebelum melakukan wawancara, peneliti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

72

membuat pedoman wawancara. Kisi-kisi pedoman wawancara dengan

guru kelas IV sebagai berikut:

Tabel 3. 1 Kisi-Kisi Pedoman Wawancara Kebutuhan Pengembangan Tes Hasil

Belajar

No Indikator Pertanyaan Nomor

item

1 Pemahaman

evaluasi

pembelajaran

Menurut guru apa fungsi

evaluasi pembelajaran?

1

Berapa kali guru melakukan

evaluasi pembelajaran dalam

satu semester?

2

2 Proses

pembuatan

soal

Apakah guru membuat sendiri

soal evaluasi untuk mata

pelajaran matematika atau

mengambil dari LKS?

3

Langkah-langkah apa yang guru

lakukan untuk membuat soal?

4

Bentuk soal apa saja yang

pernah guru buat?

5

Apa kesulitan yang guru temui

saat membuat soal?

8

Apakah guru tahu, soal seperti

apa yang dapat dikatakan baik?

16

3 Efektivitas

soal

Dalam pembuatan soal evaluasi

khususnya pilihan ganda apakah

guru memperhatikan

karakteristik butir soal (tingkat

kesukaran, daya pembeda dan

analisis pengecoh)?

9

Bagaimana tingkat kesukaran

soal yang telah dibuat?

10

Tingkat kesukaran soal

berdasarkan apa?

11

Apakah pengecoh dalam soal

berfungsi?

12

Apakah soal yang guru buat

sudah diketahui validitas dan

reliabilitasnya?

13

Bagaimana cara guru menguji

validitas dan reliabilitas soal?

14

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

73

4 Tindak lanjut

soal

Apakah soal-soal yang sudah

ibu buat ada tindak lanjutnya?

15

Apakah guru memerlukan

prototype (kumpulan soal yang

sudah baik dan dibukukan)

bentuk tes pilihan ganda yang

sudah dikatakan baik?

19

5 Sesuai

dengan

kemampuan

siswa

Apakah soal yang dibuat sudah

relevan dengan kehidupan siswa

sehari-hari?

17

Materi apa yang sulit yang

dianggap sulit oleh siswa?

18

6 Sesuai

dengan

tingkatan

kognitf

Apakah guru dalam membuat

soal tes hasil belajar sudah

menerapkan ranah kognitif

toksonomi Bloom yaitu

mengingat, memahami,

menerapkan, menganalisis,

menilai dan mencipta?

6

Jika sudah menerapkan, sudah

sampai ranah kognitif mana?

Apakah bisa ditingkatkan lagi?

7

2. Data Kuantitatif

Data kuantitatif dalam penelitian ini berupa kuesioner validasi

produk oleh ahli matematika dan guru serta instrumen tes yang

diujicobakan pada siswa.

a. Kuesioner

Kuesioner digunakan untuk mengetahui kualitas produk tes

hasil belajar matematika yang dikembangkan oleh peneliti.

Kuesioner yang digunakan oleh peneliti berupa lembaran

validasi produk tes hasil belajar matematika. Lembar kuesioner

terdiri dari 17 pernyataan yang telah disusun berdasarkan 3

aspek yaitu kesesuaian soal dengan SK dan KD, bentuk soal

dan penggunaan bahasa. Kuesioner ini diberikan pada 2 ahli

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

74

matematika dan 3 guru SD. Pernyataan dalam kuesioner

validasi disusun berdasarkan kisi-kisi sebagai berikut:

Tabel 3. 2 Kisi-Kisi Kuesioner Validasi oleh Ahli dan Guru

No Indikator Pernyataan No.

Item

1 Kesesuaian soal

dengan SK dan

KD

Kesesuaian setiap butir soal

dengan SK dan KD

1

Kesesuaian setiap butir soal

dengan indikator

2

Kesesuaian setiap butir soal

dengan materi

3

2

Bentuk soal

Instruksi soal jelas dan

mudah dipahami

4

Soal disajikan secara

sistematis , runtut dan alur

logika berpikir sudah sesuai

dengan urutan sub materi

yang disampaikan

8

Tingkat kesukaran soal sesuai

dengan perkembangan siswa

9

Setiap butir soal terdapat satu

jawaban yang benar atau

yang paling benar

10

Penyusunan alternatif

jawaban soal berdasarkan

urutan besarnya angka dan

alfabet

11

Setiap opsi pada pilihan

jawaban panjang dan

pendeknya jawaban sama

atau seragam.

12

Pengecoh dalam alternatif

jawaban tidak terlalu tampak

13

Pilihan jawaban tidak

memungkinkan siswa

14

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

75

menebak langsung

Waktu yang ditetapkan untuk

mengerjakan soal sesuai

dengan soal pilihan ganda.

15

Soal yang dibuat relevan

dengan kehidupan sehari-

hari.

16

3

Penggunaan

bahasa

Kalimat pokok dalam butir

soal menghindari penggunaan

bentuk negatif

5

Penyusunan kalimat soal

sudah menggunakan susunan

kalimat yang benar dan sesuai

dengan kaidah bahasa

Indonesia yang baik dan

benar

6

Kalimat soal menghindari

pengulangan kata

7

Kalimat soal mudah

dipahami.

17

b. Instrumen Tes

Instrumen tes yang digunakan berupa tes hasil belajar

matematika bentuk pilihan ganda pada materi pembulatan dan

penaksiran serta pemecahan masalah yang melibatkan uang

pada siswa kelas IV SD. Jumlah butir soal dalam tes hasil

belajar yang peneliti buat adalah 60 soal yang dibagi ke dalam

2 tipe soal. Masing-masing tipe soal berisi 30 butir soal.

Berikut adalah kisi-kisi tes hasil belajar yang disusun oleh

peneliti:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

76

Tabel 3. 3 Indikator Soal Tes Hasil Belajar

Standar

Kompetensi

Kompetensi

dasar

Indikator Aspek

berpikir

yang

diukur

Nomor soal

pada

Set A dan

Set B

Memahami

dan

mengguna-

skan sifat-

sifat operasi

hitung

bilangan

dalam

pemecahan

masalah

1.5

Melakukan

penaksiran

dan

pembulatan

1.5.1

Mengidentifikasi

nilai tempat

bilangan

Mengingat 1, 2

1.5.2 Membedakan

antara taksiran

atas, taksiran

bawah dan taksiran

terbaik

Memahami

3, 4

1.5.3 Menghitung

pembulatan

bilangan sederhana

Mengapli-

kasi

5, 6

1.5.4 Mengurutkan

hasil pembulatan

bilangan

11, 12

1.5.5 Menentukan

hasil penaksiran

dua bilangan

dengan

menggunakan

taksiran atas,

taksiran bawah

atau taksiran

terbaik

13, 14

1.5.6 Menganalisis

pembulatan

bilangan sederhana

Mengana-

lisis

15, 16

1.5.7 Menemukan

jawaban dari soal

cerita yang

berkaitan dengan

penaksiran

17, 18

1.5.8

Membandingkan

hasil penaksiran

dua bilangan

Mengeva-

luasi

23, 24

1.5.9

mengkombinasikan

pembulatan dan

penaksiran

bilangan dalam

Mencipta 25, 26

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

77

operasi hitung

1.6

Memecahkan

masalah

yang

melibatkan

uang

1.6.1 Menuliskan

nilai mata uang

rupiah

Mengingat 7, 8

1.6.2

Membandingkan

besar nilai mata

uang

Memahami 9, 10

1.6.3 Menentukan

nilai tukar suatu

mata uang dengan

mata uang yang

lebih kecil nilainya

Mengapli-

kasi

19, 20

1.6.4 Memecahkan

masalah yang

berkaitan dengan

harga sekumpulan

barang

Mengana-

lisis

21, 22

1.6.5 memutuskan

jawaban masalah

yang berhubungan

dengan uang

dengan

menggunakan

penaksiran

Mengeva-

luasi

27, 28

1.6.6 Menyusun

daftar barang

dengan nominal

tertentu

Mencipta 29, 30

F. Teknik Analisis Data

Sugiyono (2015: 335) mengungkapkan bahwa analisis data adalah

proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari

hasil wawancara, catatan lapangan dan dokumentasi dengan cara

mengorganisasikan data ke dalam ketegori, menjabarkan ke dalam unit-

unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang

penting dan yang akan dipelajari dan membuat kesimpulan sehingga

mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain. Teknik analisis data

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

78

yang digunakan oleh peneliti berdasarkan data yang digunakan adalah data

kualitatif dan kuantitatif.

1. Data Kualitatif

Data kualitatif dalam penelitian ini diperoleh dari wawancara

dengan guru kelas IV. Selain itu, data kualitatif juga diperoleh dari

hasil validasi produk yang berupa saran serta masukan yang diberikan

dua ahli matematika dan tiga guru. Peneliti melakukan analisis data

kualitatif dengan menyimpulkan data yang telah diperoleh dari

wawancara dengan guru dan saran serta masukan dari ahli matematika

dan guru.

2. Data Kuantitatif

Data kuantitatif dalam penelitian ini diperoleh dari kuesioner

penilaian validasi desain produk dan analisis butir soal yang mencakup

tingkat kesukaran, daya pembeda dan pengecoh. Peneliti melakukan

analisis butir soal menggunakan aplikasi TAP (Test Analysis Program)

(version 14.7.4).

Teknik analisis data dilakukan melalui langkah-langkah berikut.

a. Kuesioner

Analisis data pada kuesioner didapat dari hasil validasi produk

oleh dua ahli matematika dan tiga guru SD. Kuesioner yang

digunakan tersusun atas 17 pernyataan. Peneliti menggunakan

rentang skor berdasarkan skala likert yaitu dengan menggunakan

model empat pilihan dengan rentang skor 1-4. Hasil validasi ahli

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

79

dan guru kemudian dianalisis dan dikategorikan ke dalam tabel

berikut (Widoyoko, 2015: 69).

Tabel 3. 4 Klasifikasi Hasil Validasi Ahli Menggunakan Skala 4

Menurut Widoyoko

Skor akhir Klasifikasi

3.25 < M ≤ 4.00 Sangat baik

2.50 < M ≤ 3.25 Baik

1.75 < M ≤ 2.50 Kurang Baik

1.00 < M ≤ 1.75 Tidak Baik

Keterangan :

M = rerata skor pada aspek yang dinilai

Hasil skor yang diperoleh kemudian dijadikan acuan dalam

memberikan kesimpulan mengenai kelayakan tes hasil belajar untuk

diujicobakan atau tidak. Peneliti menyediakan 4 pilihan kesimpulan

yaitu (1) tidak layak untuk digunakan/uji coba lapangan (2) kurang

layak untuk digunakan/uji coba lapangan (3) layak untuk

digunakan/uji coba lapangan dengan perbaikan sesuai saran (4)

layak untuk digunakan/ujicoba lapangan. Penetapan kesimpulan

diambil berdasarkan dengan skor akhir dan klasifikasi yang

diperoleh. Jika perolehan skor akhir 1.00 < M ≤ 1.75 dan termasuk

ke dalam klasifikasi tidak baik maka kesimpulan yang diberikan

adalah tidak layak untuk digunakan/uji coba lapangan. Perolehan

skor akhir 1.75 < M ≤ 2.50 dan termasuk ke dalam klasifikasi

kurang baik maka kesimpulan yang diberikan adalah kurang layak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

80

untuk digunakan/uji coba lapangan. Perolehan skor akhir 2.50 < M

≤ 3.25 dan termasuk ke dalam klasifikasi baik maka kesimpulan

yang diberikan adalah layak untuk digunakan/uji coba lapangan

dengan perbaikan sesuai saran. Perolehan skor akhir 3.25 < M ≤

4.00 dan termasuk ke dalam klasifikasi sangat baik maka

kesimpulan yang diberikan adalah layak untuk digunakan/ujicoba

lapangan.

b. Analisis Butir Soal

Data kuantitatif dari hasil uji coba tes dianalisis dengan

menggunakan bantuan aplikasi Test Analysis Program (TAP)

version 14.7.4.

1) Validitas

Suatu tes dikatakan memiliki validitas bila hasilnya sesuai

dengan maksud dilakukannya tes. Hasil dari suatu tes

merupakan besaran yang mencerminkan secara tepat fakta atau

keadaan sesungguhnya dari apa yang diukur. Dengan demikian,

alat ukur yang valid untuk tujuan tertentu ialah alat ukur yang

mampu mengukur apa yang hendak diukur (Hamzah, 2014:

216). Yusuf (2015: 70) mengemukakan bahwa tinggi

rendahnya validitas soal secara keseluruhan berhubungan erat

dengan validitas tiap butir soal tersebut.

Teknik untuk menganalisis tingkat validitas yang

digunakan dalam penelitian ini adalah korelasi biserial. Rumus

korelasi biserial adalah sebagai berikut (Arikunto 2005: 79) :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

81

Ypbi = 𝑀𝑝−𝑀1

𝑆𝑡√

𝑝

𝑞

Keterangan:

Ypbi = koefisien korelasi biserial

Mp = rerata skor pada tes dari peserta tes yang

memiliki jawaban benar

Mt = rerata skor total

St = standar deviasi skor total

p = proporsi siswa yang menjawab benar

(p=𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘𝑛𝑦𝑎 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑛𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟

𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎)

q = proporsi siswa yang menjawab salah

(q= 1-p)

Jihad&Haris (2012: 180) mengklasifikasikan tingkatan

validitas menjadi lima yaitu:

Tabel 3. 5 Kriteria Validitas

No. Rentang Nilai Kategori

1 0,80 < sampai ≤ 1,00 Sangat Tinggi

2 0,60 < sampai ≤ 0,80 Tinggi

3 0,40 < sampai ≤ 0,60 Cukup

4 0,20 < sampai ≤ 0,40 Rendah

5 r < sampai ≤ 0,20 Sangat Rendah

Hasil analisis validitas pada penelitian ini dapat diihat

melalui hasil point biserial pada TAP. Point biserial atau

korelasi point biserial adalah korelasi product moment yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

82

diterapkan pada data, dimana variabel-variabel yang

dikorelasikan sifatnya masing-masing berbeda satu sama lain.

Item yang dapat dikatakan valid adalah item yang

mempunyai nilai rhitung > rtabel dengan atas dasar taraf

signifikansi yang digunakan sebesar 5% atau 0.05 (Sugiyono,

2010: 257). Berdasarkan tabel signifikansi, rtabel atas dasar

signifikasi 5% untuk n=30 adalah 0.360. Soal dikatakan valid

jika nilai itemnya mencapai minimal 0.360. Hasil analisis

validitas menggunakan teknik point bisserial pada TAP (Test

Analysis Program) dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 3. 3 Hasil validitas pada TAP (Test Analysis Program)

Hasil point biserial menunjukkan besarnya tingkat validitas

setiap butir soal. Point biserial kemudian dibandingkan dengan

rtabel yang telah ditetapkan sebelumnya yaitu 0.36. Jika point

biserial butir soal menunjukkan hasil > 0.36 maka butir soal

tersebut dikatakan valid.

validitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

83

2) Reliabilitas

Yusuf (2015: 74) mengemukakan bahwa suatu alat ukur

dikatan reliabel apabila alat ukur itu diujikan kepada objek atau

subjek yang sama secara berulang-ulang, hasilnya akan tetap

sama, konsisten, stabil atau relatif sama. Dalam penelitian ini,

peneliti menggunakan metode belah dua atau Split-half Method

untuk melakukan uji reliabilitas. Peneliti menggunakan metode

ini karena tes hasil belajar hanya diujicobakan satu kali. Uji

reliabilitas belah dua dilakukan dengan cara membelah atas

pembelahan ganjil-genap. Pembagian ganjil-genap ini

dilakukan oleh peneliti karena dalam pembagian tingkat

kesukaran soal lebih merata. Langkah pertama menggunakan

rumus product moment dengan angka kasar menurut Arikunto

(2013: 213) sebagai berikut:

rxy = 𝑁 ∑ 𝑋𝑌−(∑𝑋)(∑𝑌)

√{𝑁∑𝑋2−(∑𝑋)2}{𝑁 ∑𝑌2−(∑𝑌)2}

keterangan:

rxy = koefisien korelasi antara variabel x dan y dua variabel

yang dikorelasikan.

Langkah kedua menggunakan formula Spearman-Brown

sebagai berikut (Arikunto, 2013: 223-224):

r11 = 2𝑟

1

2

1

2

( 1+𝑟1

2

1

2)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

84

keterangan:

r1/2 ½ = korelasi antara skor-skor setiap belahan tes

r11 = koefisien realibilitas yang sudah

disesuaikan

Guilford (dalam Jihad dan Haris, 2012:181)

mengemukakan bahwa interpretasi reliabilitas dibagi menjadi 5

yaitu:

Tabel 3. 6 Kriteria Reliabilitas

Koefisien Korelasi Kualifikasi

r11 ≤ 0.20 Sangat rendah

0.20 < r11 ≤ 0.40 Rendah

0.40 < r11 ≤ 0.70 Sedang

0.70 < r11 ≤ 0.90 Tinggi

0.90 < r11 ≤ 1.00 Sangat tinggi

Hasil reliabilitas yang dianalisis menggunakan TAP (Test

Analysis Program) kemudian dianalisis menggunakan tabel 3.6

kriteria reliabilitas. Berdasarkan kriteria reliabilitas pada tabel

3.6 maka peneliti menetapkan kualifikasi sedang dengan

koefisien korelasi 0.40 < r11 ≤ 0.70, tinggi dengan koefisien

korelasi 0.70 < r11 ≤ 0.90 dan sangat tinggi dengan koefisien

korelasi 0.90 < r11 ≤ 1.00 untuk menyatakan reliabilitas produk.

Hasil analisis reliabilitas pada TAP (Test Analysis

Program) dapat dilihat pada gambar berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

85

Gambar 3. 4 Hasil uji reliabilitas pada TAP (Test Analysis

Program)

Hasil analisis reliabilitas pada TAP (Test Analysis

Program) kemudian dibandingkan dengan tabel 3.6 untuk

menentukan kriteria reliabilitas.

3) Daya Pembeda

Widoyoko (2014: 136) mengemukakan daya beda butir soal

adalah indeks yang menunjukkan tingkat kemampuan butir soal

membedakan antara peserta tes yang pandai (kelompok atas)

dengan peserta tes yang kurang pandai (kelompok bawah)

diantara peserta tes. Waridjan (1991: 386) menambahkan

bahwa daya pembeda soal tes hasil belajar dapat direntang ke

dalam jenjang-jenjang daya pembeda, mulai dari jenjang

berdaya pembeda maksimum negatif (-1) dimana soal dapat

dikerjakan dengan benar oleh seluruh peserta tes berprestasi

belajar rendah namun tidak dapat dikerjakan dengan benar oleh

seluruh peserta tes berprestasi belajar tinggi; jenjang tidak

Reliabilitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

86

berdaya pembeda (0) dimana suatu soal dapat dikerjakan

dengan benar baik semua peserta tes berprestasi rendah

maupun semua peserta berprestasi tinggi; sampai dengan

jenjang berdaya pembeda maksimum positif (+1). Dalam daya

pembeda mengenal tanda negatif (-) yang digunakan jika soal

“terbalik” menunjukkan kualitas peserta tes. Terbalik

maksudnya adalah soal yang berdaya beda negatif dianggap

sulit oleh siswa yang pandai dan dianggap mudah oleh siswa

yang kurang pandai.

Berikut adalah rumus untuk menghitung indeks daya beda

menurut Widoyoko:

D = 𝐵𝑎−𝐵𝑏

1

2 𝑁

Keterangan:

D = daya beda

Ba = jumlah jawaban benar kelompok atas

Bb = jumlah jawaban benar kelompok bawah

N = jumlah peserta tes dalam kelompok atas

dan bawah

Widoyoko (2014: 137 ) mengklasifikasi daya pembeda

sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

87

Tabel 3. 7 Klasifikasi Daya Pembeda

Koefisien Korelasi Kualifikasi

0.00 – 0.20 Tidak baik, dibuang atau diganti

0.21 – 0.30 Kurang baik, perlu pembahasan dan revisi

0.31 – 0.40 Cukup baik, dapat digunakan dengan revisi

0.41 – 1.00 Sangat baik, dapat digunakan

Berdasarkan kriteria daya pembeda tersebut, peneliti

menetapkan kriteria cukup baik yang berkisar 0.31 – 0.40 dan

kriteria sangat baik yang berkisar 0.41 – 1.00 untuk

menyatakan soal dapat membedakan kelompok atas dan

kelompok bawah.

Daya pembeda pada analisis TAP (Test Analysis Program)

dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 3. 5 Hasil uji daya pembeda pada TAP (Test

Analysis Program)

Discrimination Index pada TAP (Test Analysis Program)

menunjukkan besarnya indeks daya pembeda setiap soal.

Daya Beda

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

88

Besarnya discrimination index kemudian dianalisis dan

dibandingkan dengan tabel 3.7 dan ketetapan kriteria daya

pembeda yang telah ditetapkan peneliti untuk menyatakan butir

soal mampu membedakan siswa kelompok atas dengan siswa

kelompok bawah.

4) Tingkat Kesukaran

Arikunto (2012: 222) mengungkapkan bahwa soal yang

baik adalah soal yang tidak terlalu mudah atau tidak terlalu

sukar. Soal yang terlalu mudah tidak merangsang siswa untuk

mempertinggi usaha memecahkannya, sedangkan bila soal

dibuat terlalu sukar maka akan menyebabkan siswa menjadi

putus asa dan tidak mempunyai semangat untuk mencoba lagi

karena di luar jangkauannya (Arikunto 2012: 222). Widoyoko

(2015: 132) mengungkapkan bahwa tingkat kesulitan adalah

proporsi peserta tes menjawab dengan benar terhadap suatu

butir soal. Angka yang menunjukkan sulit atau mudahnya suatu

butir soal dinamakan dengan indeks kesukaran yang

dilambangkan dengan p (proportion correct). Tingkat kesulitan

butir soal berkisar antara 0.0 yang berarti tidak ada satu pun

peserta tes yang dapat menjawab dengan benar butir soal

tersebut sampa dengan 1.0 yang berarti semua peserta tes dapat

menjawab dengan benar butir soal itu.

Berikut adalah rumus untuk menghitung indeks kesukaran

menurut Arikunto (2005: 208) :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

89

P = 𝐵

𝐽𝑆

Keterangan:

P = indeks kesukaran

B = banyaknya siswa yang menjawab soal itu dengan

betul

JS = jumlah seluruh siswa peserta tes

Berikut adalah kualifikasi indeks kesukaran menurut

Arikunto (2005: 210).

Tabel 3. 8 Klasifikasi Indeks Kesukaran

Koefisien korelasi Kualifikasi

0.00 – 0.30 Sukar

0.31 – 0.70 Sedang

0.71 – 1.00 Mudah

Berdasarkan tabel 3.8 di atas maka dapat diketahui bahwa

soal termasuk ke dalam kategori sukar bila memiliki indeks

kesukaran 0.00 – 0.30, soal termasuk ke dalam kategori sedang

bila memiliki indeks kesukaran 0.31 – 0.70 dan soal termasuk

ke dalam ketegori mudah bila memiliki indeks kesukaran 0.71

– 1.00. Berdasarkan proporsi mudah-sedang-sukar yang baik

menurut Widoyoko (2014: 136) yaitu 25% mudah, 50% sedang

dan 25% sukar maka tingkat kesukaran pada tes hasil belajar

yang disusun oleh peneliti diharapkan dapat sesuai dengan

kurva normal yaitu 25% mudah, 50% sedang dan 25% sukar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

90

Hasil analisis tingkat kesukaran pada TAP (Test Analysis

Program) dapat dilihat dapa gambar berikut:

Gambar 3. 6 Hasil tingkat kesukaran pada TAP (Test

Analysis Program)

Item difficulty pada TAP (Test Analysis Program) berisi

tentang angka bentuk desimal yang menunjukkan tingkat

kesukaran setiap soal. Besarnya Item Difficulty setiap butir soal

kemudian dianalisis dan dibandingkan dengan tabel 3.8 untuk

menyatakan soal termasuk ke dalam kategori mudah, sedang

atau sukar.

5) Analisis Pengecoh

Arikunto (2005: 220) mengemukakan bahwa suatu distraktor

(pengecoh) dapat dikatakan berfungsi baik jika paling sedikit

dipilih oleh 5% pengikut tes. Pengecoh yang tidak dipilih sama

sekali oleh peserta tes menunjukkan bahwa pengecoh itu jelek.

Sebaliknya sebuah pengecoh dapat dikatakan berfungsi dengan

baik apabila distraktor tersebut mempunyai daya tarik yang

Tingkat kesukaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

91

besar bagi peserta tes yang kurang memahami konsep atau

kurang menguasai bahan.

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan skor 5% atau 0.05

sebagai batas minimal kriteria pengecoh yang baik. Hasil

analisis pengecoh pada TAP (Test Analysis Program) dapat

dilihat pada gambar berikut:

Gambar 3. 7 Hasil analisis pengecoh pada TAP (Test Analysis

Program)

Pengecoh dalam hasil analisis pengecoh pada TAP (Test

Analysis Program) dikatakan berfungsi jika paling sedikit dipilih

5% peserta tes. Dalam penelitian ini, pengecoh dikatakan berfungsi

jika dipilih paling sedikit oleh 2 siswa peserta tes.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

92

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Hasil penelitian ini akan membahas mengenai langkah-langkah

pengembangan tes hasil belajar dan kualitas produk pengembangan tes

hasil belajar.

1. Langkah-Langkah Penelitian Pengembangan

Peneliti menggunakan 7 langkah penelitian pengembangan

berdasarkan hasil modifikasi langkah-langkah penelitian dan

pengembangan oleh Borg and Gall untuk mengembangkan tes hasil

belajar matematika materi pembulatan dan penaksiran serta pemecahan

masalah yang melibatkan uang. Ketujuh langkah tersebut adalah

sebagai berikut:

a. Potensi dan Masalah

Potensi dan masalah dalam penelitian ini ditemukan dari hasil

wawancara dengan guru kelas IV SD yang dilakukan pada tanggal

28 Juli 2016. Hasil wawancara dapat dilihat pada (lampiran 4 hal

136 - 139). Dari 19 butir pertanyaan yang diajukan, peneliti

mendapati bahwa guru sudah memiliki pengalaman dalam

membuat soal evaluasi. Dalam pembuatan soal, guru membuat soal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

93

sendiri dan terkadang mengambil dari berbagai sumber. Namun,

dalam pembuatan soal evaluasi guru belum melakukan langkah

pembuatan soal yang sesuai dengan pedoman penyusunan tes.

Kesulitan yang dialami guru dalam membuat soal adalah

menentukan angka untuk dimasukkan ke dalam soal. Guru

mempertimbangkan besarnya angka yang akan dimasukkan ke

dalam soal agar angka tidak terlalu besar sehingga menyulitkan

siswa dan juga tidak terlalu kecil yang akan memudahkan siswa

dalam menghitung. Soal yang dibuat guru belum dilakukan analisis

sehingga soal tersebut belum diketahui validitas, reliabilitas,

tingkat kesukaran, daya beda dan analisis pengecoh. Guru

mengungkapkan bahwa guru membutuhkan contoh soal

matematika yang berkualitas baik untuk evaluasi pembelajaran

yang sudah valid, reliabel, memiliki daya beda, pengecoh dan

tingkat kesukaran.

b. Pengumpulan Data

Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan

wawancara, kuesioner dan uji coba produk. Wawancara dilakukan

dengan guru kelas IV SD Karitas Nandan pada tanggal 28 Juli

2016. Hasil wawancara menunjukkan bahwa guru membutuhkan

pedoman atau contoh soal matematika yang sudah dikatakan valid,

reliabel, memiliki daya beda, tingkat kesukaran dan pengecoh.

Kuesioner digunakan untuk mengetahui kelayakan produk tes hasil

belajar matematika. Hasil kuesioner penilaian didapat dari 2 ahli

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

94

matematika dan 3 guru kelas IV SD. Uji coba produk dilakukan di

SDN Bhayangkara pada kelas IVA, IVB dan IVC.

c. Desain Produk

Pembuatan desain produk ini diawali dengan memilih jenjang

kelas di Sekolah Dasar kemudian menentukan Standar Kompetensi

dan Kompetensi Dasar. Setelah menentukan Kompetensi Dasar,

peneliti menyusun indikator berdasarkan taraf kognitif Bloom.

Indikator yang telah tersusun sebanyak 15 indikator kemudian

digunakan untuk menyusun soal sebanyak 60 soal. Kemudian

peneliti membuat tabel spesifikasi desain produk. Tabel spesifikasi

dapat dilihat pada (lampiran 5 hal 140 – 156).

d. Validasi Desain

Validasi desain dilakukan dengan memberikan desain produk

awal dan lembar kuesioner kepada 2 ahli matematika dan 3 guru

kelas. Validasi desain ini dilakukan untuk mengetahui kelayakan

produk sebelum diujicobakan. Hasil kuesioner validasi desain dari

para ahli dan guru dapat dilihat pada (lampiran 8 – 12 hal 175 -

189 ). Berikut adalah hasil validasi ahli dan guru:

Tabel 4. 1 Rekapitulasi Nilai Validasi Desain

No Penilaian Skor Kategori

1 Ahli Matematika pertama 2.88 Baik

2 Ahli Matematika kedua 3.76 Sangat baik

3 Guru Pertama 3.18 Baik

4 Guru Kedua 3.0 Baik

5 Guru Ketiga 3.17 Baik

Total 15.99

Rata-rata 3.19 Baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

95

e. Revisi Desain

Revisi desain dilakukan berdasarkan saran atau masukan dari

ahli dan guru. Saran atau masukan banyak didapat dari ahli

matematika. Berikut adalah tabel komentar yang diberikan oleh

ahli matematika beserta revisinya.

Tabel 4. 2 Komentar Ahli Matematika Beserta Revisi

Validator Komentar Revisi

Ahli

matematika

pertama

Ahli

matematika

pertama

Kalimat soal tidak

lengkap

Melengkapi kalimat soal

agar mudah dipahami

Option belum diurutkan

berdasarkan alfabeth

atau besarnya makna

Mengurutkan option

berdasarkan

alfabeth/besar

makna/panjang-pendek

kalimat

Hindari soal definisi

pada matematika

Mengubah kata dalam

soal agar tidak

memungkinkan siswa

menebak langsung

Dalam relevansi dengan

kehidupan sehari-hari,

perhatikan aspek

kebermanfaatan bagi

siswa dan kontekstual

bagi siswa

Memperbaiki

permasalahan dalam soal

agar sesuai dengan

kehidupan sehari-hari

siswa/kontekstual bagi

siswa.

Titik-titik paling akhir 4

titik atau 3 titik?

Mengganti titik-titik

paling akhir menjadi 4

titik

Beberapa soal terdapat

pengulangan kata

Menghilangkan kata

yang diulang dan kata

yang tidak berfungsi

pada soal

Perhatikan makna

kalimat

Memperjelas kalimat

soal agar mudah

dipahami

Ahli

matematika

kedua

Ada pengecoh yang

agak tampak

Memperbaiki pengecoh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

96

Sementara itu, saran yang didapat dari guru adalah perhatikan

penulisan huruf kapital, panjang-pendeknya pilihan jawaban,

kalimat soal terlalu panjang. Revisi yang dilakukan atas saran dari

guru adalah memperhatikan penulisan huruf capital, memperbaiki

panjang-pendek option jawaban, mengubah beberapa soal ke dalam

bentuk tabel.

f. Uji Coba Produk

Peneliti melakukan uji coba produk di SDN Bhayangkara pada

hari Jumat, 9 Desember 2016. Siswa yang mengikuti tes uji coba

produk ini adalah siswa kelas IV A, B dan C. Total keseluruhan

siswa yang mengikuti uji coba produk adalah 60 siswa. Produk tes

hasil belajar matematika yang diujikan dibagi menjadi 2 tipe yaitu

tipe A dan tipe B dengan masing-masing tipe terdiri dari 30 butir

soal pilihan ganda. Soal tipe A dan tipe B dapat dilihat pada

(lampiran 6 – 7 hal 157 - 174 ). Produk dibagikan dengan urutan

A-B-A-B sesuai dengan baris tempat duduk siswa dan dikerjakan

selama 70 menit. Masing-masing siswa mendapatkan satu set soal,

satu lembar jawab dan satu kertas buram untuk menghitung.

Peneliti menggunakan Test Analysis Program (TAP) version 14.7.4

untuk mengolah data hasil uji coba. Hasil analisis uji coba produk

tes hasil belajar soal tipe A dan soal tipe B dengan menggunakan

TAP (Test Analysis Program) dapat dilihat pada (lampiran 18 – 19

hal 196 - 207).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

97

g. Revisi Produk

Berdasarkan analisis hasil uji coba produk, terdapat pengecoh

yang tidak berfungsi. Peneliti kemudian melakukan revisi pada

pengecoh yang tidak berfungsi. Berikut adalah daftar pengecoh

yang perlu diperbaiki.

Tabel 4. 3 Pengecoh yang Perlu Diperbaiki

Tipe Soal Nomor Soal Option yang Perlu

Diperbaiki

Tipe A

1 A dan D

2 B dan D

3 A dan B

4 B dan D

5 B dan C

7 B

8 B

9 A dan B

10 A

11 D

17 A

18 C

20 D

Tipe B

1 C

2 C

3 D

6 A

7 B dan D

8 D

9 D

10 B dan C

11 D

12 B dan D

19 A

23 D

24 D

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

98

2. Kualitas Produk Tes Hasil belajar

a. Hasil Uji Validitas

Berikut adalah hasil uji validitas pada soal tipe A dan soal tipe B

menggunakan TAP (Test Analysis Program) yang telah dilakukan oleh

peneliti:

Tabel 4. 4 Hasil Uji Validitas Soal Tipe A

Nomor Soal Point Biserial

(Validitas)

1 0.16

2 0.15

3 0.59

4 -0.34

5 0.48

6 0.00

7 0.01

8 0.47

9 0.45

10 0.39

11 0.49

12 0.44

13 0.09

14 0.61

15 0.58

16 0.39

17 0.48

18 0.42

19 -0.01

20 0.51

21 0.62

22 0.20

23 0.41

24 -0.45

25 0.12

26 -0.01

27 -0.24

28 -0.25

29 0.36

30 0.20

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

99

Tabel 4.4 terdiri dari dua kolom yaitu kolom nomor soal

dan kolom point biserial. Kolom point biserial diperoleh dari hasil

analisis menggunakan TAP (Test Analysis Program). Butir soal

pada tipe A dikatakan valid jika lebih besar dari rtabel yang telah

ditetapkan yaitu 0.36. Pada tabel 4.4 menunjukkan point biserial

tertinggi adalah 0.62 dan terendah adalah -0.45.

Tabel 4. 5 Hasil Uji Validitas Tipe B

Nomor Soal Point biserial

(Validitas)

1 0.42

2 0.48

3 -0.13

4 0.04

5 0.35

6 0.38

7 0.06

8 0.02

9 0.35

10 0.13

11 0.36

12 -0.30

13 0.02

14 0.30

15 0.25

16 0.36

17 0.66

18 0.53

19 0.60

20 0.11

21 0.28

22 0.60

23 0.38

24 0.17

25 0.20

26 0.48

27 0.41

28 0.09

29 0.27

30 0.40

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

100

Tabel 4.5 terdiri dari dua kolom yaitu kolom nomor soal

dan kolom point biserial. Kolom point biserial diperoleh dari hasil

analisis menggunakan TAP (Test Analysis Program). Butir soal

pada tipe B dikatakan valid jika lebih besar dari rtabel yang telah

ditetapkan yaitu 0.36. Pada tabel 4.5 menunjukkan point biserial

tertinggi adalah 0.66 dan terendah adalah -0.30.

b. Hasil Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas soal tipe A dan tipe B menggunakan

penghitungan reliabilitas belah dua dengan cara membelah item

ganjil genap atau disebut Split-half Method (Odd/Even). Soal tipe

A memiliki tingkat reliabilitas sebesar 0.540 sedangkan soal tipe B

memiliki tingkat reliabilitas sebesar 0.635. Berdasarkan tabel 3.6

Kriteria Reliabilitas dapat diketahui bahwa soal tipe A dan tipe B

termasuk ke dalam kategori sedang.

c. Hasil Uji Daya Pembeda

Berikut adalah hasil analisis daya pembeda pada soal tipe A dan

tipe B dengan menggunakan TAP (Test Analysis Program) yang

telah dilakukan oleh peneliti.

Tabel 4. 6 Hasil Uji Daya Pembeda Soal Tipe A

Nomor Soal Discrimination index

(Daya Beda)

1 0.18

2 0.34

3 0.38

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

101

Nomor Soal Discrimination index

(Daya Beda)

4 -0.26

5 0.23

6 0.00

7 -0.16

8 0.52

9 0.31

10 0.38

11 0.38

12 0.38

13 0.12

14 0.54

15 0.64

16 0.37

17 0.57

18 0.44

19 0.02

20 0.57

21 0.64

22 0.02

23 0.39

24 -0.31

25 0.05

26 0.05

27 -0.11

28 -0.24

29 0.52

30 0.29

Tabel 4.6 terdiri dari dua kolom yaitu kolom nomor soal

dan kolom discrimination index. Kolom discrimination index

menunjukkan besarnya daya pembeda butir soal yang diperoleh

dari hasil analisis menggunakan TAP (Test Analysis Program).

Pada tabel 4.6 menunjukkan besar daya pembeda tertinggi adalah

0.64 dan daya pembeda terendah adalah -0.31.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

102

Tabel 4. 7 Hasil Uji Daya Pembeda Soal Tipe B

Nomor Soal Discrimination index

(Daya Beda)

1 0.38

2 0.38

3 -0.13

4 0.00

5 0.25

6 0.38

7 0.13

8 0.00

9 0.50

10 0.25

11 0.38

12 -0.25

13 0.00

14 0.25

15 0.38

16 0.38

17 0.88

18 0.88

19 0.75

20 0.25

21 0.50

22 0.75

23 0.38

24 0.38

25 0.13

26 0.50

27 0.38

28 0.00

29 0.38

30 0.38

Tabel 4.7 terdiri dari dua kolom yaitu kolom nomor soal

dan kolom discrimination index. Kolom discrimination index

menunjukkan besarnya daya pembeda butir soal yang diperoleh

dari hasil analisis menggunakan TAP (Test Analysis Program).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

103

Pada tabel 4.7 menunjukkan besar daya pembeda tertinggi adalah

0.75 dan daya pembeda terendah adalah -0.25.

d. Hasil Uji Tingkat Kesukaran

Berikut adalah hasil tingkat kesukaran pada soal tipe A dan tipe B

dengan menggunakan TAP (Test Analysis Program) yang telah

dilakukan oleh peneliti.

Tabel 4. 8 Hasil Uji Tingkat Kesukaran Tipe A

Nomor Soal Item Difficulty (Tingkat Kesukaran)

1 0.73

2 0.63

3 0.83

4 0.20

5 0.90

6 0.00

7 0.50

8 0.40

9 0.83

10 0.77

11 0.80

12 0.80

13 0.33

14 0.73

15 0.57

16 0.60

17 0.43

18 0.43

19 0.23

20 0.63

21 0.53

22 0.30

23 0.50

24 0.17

25 0.13

26 0.10

27 0.17

28 0.50

29 0.43

30 0.57

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

104

Tabel 4.8 terdiri dari dua kolom yaitu kolom nomor soal dan kolom

item difficulty. Kolom item diffuclty menunjukkan besarnya tingkat

kesukaran butir soal yang diperoleh dari hasil analisis menggunakan

TAP (Test Analysis Program). Pada tabel 4.8 menunjukkan tingkat

kesukaran tertinggi adalah 0.90 dan terendah adalah 0.00.

Tabel 4. 9 Hasil Uji Tingkat Kesukaran Tipe B

Nomor Soal Item Difficulty (Tingkat Kesukaran)

1 0.50

2 0.27

3 0.20

4 0.47

5 0.10

6 0.13

7 0.43

8 0.60

9 0.63

10 0.73

11 0.53

12 0.87

13 0.47

14 0.67

15 0.33

16 0.40

17 0.60

18 0.53

19 0.37

20 0.20

21 0.67

22 0.53

23 0.17

24 0.80

25 0.27

26 0.17

27 0.63

28 0.27

29 0.43

30 0.27

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

105

Tabel 4.9 terdiri dari dua kolom yaitu kolom nomor soal dan kolom

item difficulty. Kolom item diffuclty menunjukkan besarnya tingkat

kesukaran butir soal yang diperoleh dari hasil analisis menggunakan

TAP (Test Analysis Program). Pada tabel 4.9 menunjukkan tingkat

kesukaran tertinggi adalah 0.87 dan terendah adalah 0.10.

e. Hasil Uji Pengecoh

Berikut adalah hasil analisis pengecoh pada soal tipe A dan tipe B

dengan menggunakan TAP (Test Analysis Program) yang telah

dilakukan oleh peneliti.

Tabel 4. 10 Hasil Uji Pengecoh Soal Tipe A

Nomor

Soal

Option

A B C D

1 0 (0.000) 22*(0.733) 7 (0.233) 1 (0.033)

2 11 (0.367) 0 (0.000) 19*(0.633) 0 (0.000)

3 1 (0.033) 0 (0.000) 4 (0.133) 25*(0.833)

4 6*(0.200) 1 (0.033) 22 (0.733) 1 (0.033)

5 2 (0.067) 0 (0.000) 1 (0.033) 27*(0.900)

6 21 (0.700) 6 (0.200) 0*(0.000) 3 (0.100)

7 15*(0.500) 1 (0.033) 11 (0.367) 3 (0.100)

8 16 (0.533) 0 (0.000) 2 (0.067) 12*(0.400)

9 0 (0.000) 0 (0.000) 25*(0.833) 5 (0.167)

10 0 (0.000) 23*(0.767) 5 (0.167) 2 (0.067)

11 24*(0.800) 2 (0.067) 3 (0.100) 1 (0.033)

12 2 (0.067) 2 (0.067) 2 (0.067) 24*(0.800)

13 10*(0.333) 6 (0.200) 10 (0.333) 4 (0.133)

14 3 (0.100) 2 (0.067) 22*(0.733) 3 (0.100)

15 4 (0.133) 17*(0.567) 6 (0.200) 3 (0.100)

16 8 (0.267) 2 (0.067) 2 (0.067) 18*(0.600)

17 1 (0.033) 13*(0.433) 10 (0.333) 6 (0.200)

18 13*(0.433) 13(0.433) 1 (0.033) 3 (0.100)

19 5 (0.167) 13 (0.433) 7*(0.233) 5 (0.167)

20 3 (0.100) 8 (0.267) 19*(0.633) 0 (0.000)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

106

Nomor

soal

Option

A B C D

21 5 (0.167) 2 (0.067) 16*(0.533) 7 (0.233)

22 9 (0.300) 4 (0.133) 8 (0.267) 9*(0.300)

23 15*(0.500) 5 (0.167) 4 (0.133) 6 (0.200)

24 5 (0.167) 5*(0.167) 7 (0.233) 13 (0.433)

25 16 (0.533) 2 (0.067) 4*(0.133) 8 (0.267)

26 3 (0.100) 3*(0.100) 8 (0.267) 16 (0.533)

27 11 (0.367) 7 (0.233) 7 (0.233) 5*(0.167)

28 15*(0.500) 3 (0.100) 9 (0.300) 9 (0.300)

29 11 (0.367) 4 (0.133) 13*(0.433) 2 (0.067)

30 2 (0.067) 17*(0.567) 4 (0.133) 7 (0.233)

Tabel 4.10 terdiri dari lima kolom yaitu kolom nomor soal,

kolom pilihan jawaban yang terdiri dari empat kolom yaitu A, B,

C, dan D. Kolom nomor soal berisi nomor soal dalam tipe A.

Kolom pilihan jawaban berisi empat pilihan jawaban yang

disediakan dalam soal tipe A. Dalam setiap kolom pilihan jawaban

berisi hasil analisis pengecoh yang diperoleh dengan menggunakan

TAP (Test Analysis Program). Tanda bintang (*) dalam hasil

analisis pengecoh pada kolom pilihan jawaban menunjukkan

bahwa pilihan jawaban tersebut merupakan kunci jawaban.

Pengecoh dikatakan berfungsi baik jika paling sedikit dipilih oleh

5% peserta tes atau dalam penelitian ini dipilih paling sedikit oleh

dua siswa peserta tes.

Tabel 4. 11 Hasil Uji Pengecoh Soal Tipe B

Nomor

soal

Option

A B C D

1 9 (0.300) 6 (0.200) 0 (0.000) 15*(0.500)

2 20 (0.667) 2 (0.067) 0 (0.000) 8*(0.267)

3 6*(0.200) 20 (0.667) 4 (0.133) 0 (0.000)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

107

Nomor

soal

Option

A B C D

4 3 (0.100) 2 (0.067) 11 (0.367) 14*(0.467)

5 18 (0.600) 3*(0.100) 4 (0.133) 5 (0.167)

6 1 (0.033) 4 (0.133) 4*(0.133) 21 (0.700)

7 13*(0.433) 0 (0.000) 16 (0.533) 1 (0.033)

8 4 (0.133) 18*(0.600) 7 (0.233) 1 (0.033)

9 6 (0.200) 5 (0.167) 19*(0.633) 0 (0.000)

10 7 (0.233) 0 (0.000) 1 (0.033) 22*(0.733)

11 5 (0.167) 16*(0.533) 9 (0.300) 0 (0.000)

12 26*(0.867) 1 (0.033) 2 (0.067) 1 (0.033)

13 14*(0.467) 4 (0.133) 2 (0.067) 10 (0.333)

14 4 (0.133) 4 (0.133) 20*(0.667) 2 (0.067)

15 6 (0.200) 5 (0.167) 10*(0.333) 9 (0.300)

16 9 (0.300) 12*(0.400) 5 (0.167) 4 (0.133)

17 5 (0.167) 18*(0.600) 4 (0.133) 3 (0.100)

18 5 (0.167) 3 (0.100) 6 (0.200) 16*(0.533)

19 1 (0.033) 12 (0.400) 11*(0.367) 6 (0.200)

20 13 (0.433) 6*(0.200) 3 (0.100) 8 (0.267)

21 8 (0.267) 0 (0.000) 20*(0.667) 2 (0.067)

22 8 (0.267) 3 (0.100) 16*(0.533) 3 (0.100)

23 5*(0.167) 21 (0.700) 3 (0.100) 1 (0.033)

24 2 (0.067) 3 (0.100) 24*(0.800) 1 (0.033)

25 8*(0.267) 8 (0.267) 11 (0.367) 3 (0.100)

26 5*(0.167) 5 (0.167) 10 (0.333) 10 (0.333)

27 5 (0.167) 2 (0.067) 4 (0.133) 19*(0.633)

28 10 (0.333) 8*(0.267) 10 (0.333) 2 (0.067)

29 13*(0.433) 7 (0.233) 7 (0.233) 3 (0.100)

30 7 (0.233) 8*(0.267) 10 (0.333) 5 (0.167)

Tabel 4.11 terdiri dari lima kolom yaitu kolom nomor soal,

kolom pilihan jawaban yang terdiri dari empat kolom yaitu A, B,

C, dan D. Kolom nomor soal berisi nomor soal dalam tipe B.

Kolom pilihan jawaban berisi empat pilihan jawaban yang

disediakan dalam soal tipe B. Dalam setiap kolom pilihan jawaban

berisi hasil analisis pengecoh yang diperoleh dengan menggunakan

TAP (Test Analysis Program). Tanda bintang (*) dalam hasil

analisis pengecoh pada kolom pilihan jawaban menunjukkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

108

bahwa pilihan jawaban tersebut merupakan kunci jawaban.

Pengecoh dikatakan berfungsi baik jika paling sedikit dipilih oleh

5% peserta tes atau dalam penelitian ini dipilih paling sedikit oleh

dua siswa peserta tes.

B. Pembahasan

Pembahasan ini berisi mengenai penjelasan langkah-langkah

pengembangan tes hasil belajar dan kualitas tes hasil belajar dari hasil

penelitian.

1. Langkah-Langkah Penelitian Pengembangan

a. Potensi dan Masalah

Berdasarkan hasil wawancara yang didapat oleh peneliti

diketahui bahwa guru sudah sering membuat sendiri soal tes

evaluasi khususnya dalam mata pelajaran matematika. Bentuk soal

yang pernah dibuat oleh guru adalah isian, uraian dan pilihan

ganda. Soal yang dibuat pun sudah disesuaikan dengan kehidupan

siswa sehari-hari. Guru pertama mengungkapkan bahwa untuk soal

latihan dan tugas beliau mengambil dari beberapa sumber minimal

2 buku. Sementara itu, untuk soal ulangan tengah semester dibuat

dari gabungan soal buatan guru sendiri dan soal dari buku paket.

Dalam langkah pembuatan soal, guru pertama mencoba

mengerjakan sendiri terlebih dahulu untuk mengetahui tingkat

kesulitan soalnya. Sementara itu, guru kedua membuat soal sesuai

dengan materi yang telah disampaikan. Guru belum menerapkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

109

ranah kognitif taksonomi Bloom dalam pembuatan soal. Dalam

pembuatan soal guru pertama mengungkapkan bahwa mengalami

kesulitan yaitu dalam mencari angka untuk dimasukkan ke dalam

soal. Guru mempertimbangkan besarnya angka agar tidak terlalu

besar yang akan menyulitkan siswa ataupun terlalu kecil yang akan

memudahkan siswa dalam menghitung. Sementara itu, guru kedua

mengungkapkan bahwa belum menemukan kesulitan dalam

pembuatan soal. Kedua guru mengungkapkan dalam pembuatan

soal juga memperhatikan tingkat kesukaran, dan pengecoh. Namun

soal yang dibuat oleh kedua guru belum diketahui validitas dan

reliabilitasnya. Guru kedua mengungkapkan bahwa beliau sudah

menindaklanjuti soal yang telah dibuatnya dengan menjadikan satu

dalam buku evaluasi kelas untuk guru. Sementara itu, guru pertama

hanya sebatas menyimpan softcopy saja. Kedua guru sependapat

memerlukan contoh tes hasil belajar matematika yang sudah

dikatakan baik yang telah dianalisis butir soalnya dan diketahui

kualitas butir soalnya.

b. Pengumpulan Data

Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui tiga

cara. Pertama dilakukan dengan mewawancarai dua guru kelas IV

SD Karitas Nandan. Wawancara dilakukan pada tanggal 28 Juli

2016. Wawancara dilakukan untuk memperoleh informasi

mengenai jenis tes yang digunakan oleh guru, mengetahui sejauh

mana langkah pengembangan tes yang dibuat oleh guru serta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

110

memperoleh informasi mengenai analisis kebutuhan terkait dengan

desain produk yang dirancang oleh peneliti yaitu tes hasil belajar

matematika untuk kelas IV SD. Berdasakan hasil wawancara dapat

disimpulkan bahwa guru membutuhkan contoh tes hasil belajar

matematika yang baik yang sudah dianalisis dan diketahui kualitas

butir soalnya.

Kedua, data diperoleh dari hasil validasi ahli yang dilakukan

oleh dua ahli matematika dan tiga guru kelas IV SD. Kesimpulan

yang diperoleh dari validasi oleh dua ahli matematika dan tiga guru

kelas IV SD adalah desain produk layak untuk digunakan atau

diujicobakan dengan perbaikan sesuai saran.

Ketiga, data diperoleh dari uji coba lapangan terbatas yang

dilakukan di SD Negeri Bhayangkara. Hasil dari uji coba lapangan

terbatas berupa jawaban siswa kelas IV A, IV B dan IV C SD

Negeri Bhayangkara. Rekapan jawaban siswa dapat dilihat pada

(lampiran 13 – 14 hal 190 - 191). Daftar presensi siswa yang

mengikuti tes dapat dilihat pada (lampiran 15 – 17 hal 192 - 195 ).

c. Desain Produk

Mata pelajaran yang digunakan dalam desain produk adalah

matematika. Materi yang digunakan adalah pembulatan dan

penaksiran serta pemecahan masalah yang melibatkan uang untuk

siswa kelas IV SD. Bentuk soal yang digunakan adalah pilihan

ganda dengan empat pilihan jawaban. Langkah awal dalam

pembuatan desain produk yang dilakukan oleh peneliti adalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

111

menentukan jenjang kelas yaitu kelas IV SD. Selanjutnya peneliti

menentukan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar.

Kompetensi Dasar yang akan dikembangkan adalah melakukan

penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah yang

melibatkan uang. Setelah itu peneliti menyusun indikator yang

mengacu pada Kompetensi Dasar yang telah ditentukan. Indikator

disusun sesuai dengan ranah kognitif dalam taksonomi Bloom

mulai dari mengingat, memahami, mengaplikasi, menganalisis,

mengevaluasi hingga mencipta. Indikator yang dibuat oleh peneliti

adalah 15 indikator. Setelah indikator dibuat, langkah selanjutnya

yang dilakukan peneliti adalah membuat kisi-kisi soal yang dibuat

ke dalam bentuk tabel. Tabel tersebut terdiri dari kolom Standar

Kompetensi, Kompetensi Dasar, Indikator, aspek berpikir yang

diukur dan kolom butir soal. Dalam kolom butir soal terdapat 60

butir soal yang dibagi ke dalam 2 tipe soal yaitu tipe A sejumlah 30

butir soal dan tipe B sejumlah 30 butir soal. Dari 30 butir soal

dalam setiap tipe, peneliti menyusunnya sesuai dengan tingkat

kognitif taksonomi Bloom. Aspek mengingat dan memahami

sebesar 25% yang terdapat pada butir soal nomor 1 – 4 dan 7 – 10.

Untuk aspek mengaplikasikan dan menganalisis disusun sebesar

50% yang terdapat pada butir soal nomor 5 – 6 dan 11 – 22.

Sementara itu, untuk aspek mengevaluasi dan mencipta disusun

sebesar 25% yang terdapat pada butir soal nomor 23 – 30.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

112

d. Validasi Desain

Hasil validasi desain diperoleh dari dua ahli matematika dan

tiga guru Sekolah Dasar. Hasil yang diperoleh kemudian dianalisis

dan dibandingkan dengan tabel 3.4 tentang klasifikasi hasil

validasi. Melalui ahli matematika pertama diperoleh skor 2.88 yang

termasuk dalam kategori cukup dan dari ahli matematika kedua

diperoleh skor 3.76 yang termasuk dalam kategori sangat baik.

Melalui guru pertama diperoleh skor 3.18 yang termasuk dalam

kategori baik, dari guru kedua diperoleh skor 3.0 yang termasuk

dalam ketegori baik dari guru ketiga diperoleh skor 3.17 yang

termasuk dalam kategori baik. Skor akhir dari ahli matematika dan

guru kemudian dihitung rata-ratanya kemudian dianalisis dan

dibandingkan kembali dengan tabel 3.4 tentang klasifikasi hasil

validasi. Skor rerata yang diperoleh adalah 3.19 dimana skor

tersebut masuk ke dalam kategori baik.

e. Revisi Desain

Revisi desain dilakukan berdasarkan saran atau masukan dari

ahli matematika dan guru SD. Saran dan masukan yang diperoleh

adalah (1) lengkapi kalimat soal (2) urutkan option berdasarkan

alfabet/besarnya makna (3) hindari soal definisi pada matematika

(4) perhatikan aspek kebermanfaatan bagi siswa dan kontekstual

bagi siswa (5) perbaiki titik-titik paling akhir (6) kurangi

pengulangan kata (7) ada pengecoh yang agak tampak. Revisi yang

peneliti lakukan adalah (1) melengkapi kalimat soal agar mudah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

113

dipahami (2) mengurutkan option jawaban berdasarkan

alfabeth/besar makna/panjang-pendek kalimat (3) mengubah kata

dalam soal agar tidak memungkinkan siswa menebak langsung (4)

memperbaiki permasalahan dalam soal agar kontekstual bagi siswa

(5) mengganti titik-titik paling akhir menjadi 4 titik (6)

menghilangkan kata yang diulang dan kata yang tidak berfungsi

pada soal (7) memperbaiki beberapa pengecoh.

f. Uji Coba Produk

Hasil analisis butir soal tipe A dan tipe B didapatkan dengan

menggunakan TAP (Test Analysis Program). Hasil analisis butir

soal dalam bentuk tabel yang berisikan kolom item, key, number

correct, item difficulty, discrimination index, correct in high group,

correct in low group, dan point biserial. Item berisikan nomor soal,

key menunjukkan kunci jawaban, number correct menunjukkan

jumlah siswa yang menjawab benar pada setiap butir soal, item

difficulty berisi tingkat kesukaran soal, discrimination index berisi

daya pembeda soal dan point biserial menunjukkan validitas soal.

Di bawah tabel tersebut terdapat hasil reliabilitas soal. Di bawah

hasil reliabilitas terdapat tabel yang berisikan kolom quick option

analysis yang menunjukkan hasil analisis pengecoh.

1) Soal Tipe A

Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan aplikasi TAP

analisis soal tipe A menunjukkan soal yang valid ada 16 butir

soal dan yang tidak valid ada 14 butir soal, memiliki tingkat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

114

reliabilitas sebesar 0.54. Hasil analisis daya pembeda

menunjukkan ada 8 butir soal berkategori tidak baik, 4 butir

soal kurang baik, 10 butir soal cukup baik dan 8 soal yang

memiliki kategori sangat baik. Hasil analisis tingkat kesukaran

menunjukkan soal berkategori mudah ada 8 soal, sedang ada 14

soal dan sukar ada 8 soal. Hasil analisis pengecoh

menunjukkan soal yang pengecohnya tidak berfungsi ada 19

option.

2) Soal Tipe B

Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan aplikasi TAP

analisis soal tipe B menunjukkan soal yang valid ada 13 butir

soal dan yang tidak valid ada 17 butir soal, memiliki tingkat

reliabilitas sebesar 0.635. Hasil analisis daya pembeda

menunjukkan ada 7 butir soal berkategori tidak baik, 5 butir

soal kurang baik, 11 butir soal cukup baik dan 7 butir soal

sangat baik. Hasil analisis tingkat kesukaran menunjukkan soal

berkategori mudah ada 3 soal, sedang ada 17 soal dan sukar ada

10 soal. Hasil analisis pengecoh menunjukkan soal yang

pengecohnya tidak berfungsi ada 16 option.

g. Revisi produk

Dari hasil uji coba produk, peneliti menggugurkan soal-soal

yang tidak valid serta soal-soal yang memiliki daya pembeda tidak

baik dan kurang baik. Dari soal yang valid dan memiliki daya beda

cukup baik dan sangat baik terdapat beberapa pengecoh yang tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

115

berfungsi. Peneliti melakukan revisi terhadap pengecoh yang tidak

berfungsi pada soal-soal yang valid dan memiliki daya pembeda

baik dan baik sekali. Berikut adalah revisi yang dilakukan:

Tabel 4. 12 Revisi Pengecoh

Tipe

Soal

Nomor

Soal

Option pengecoh

yang tidak berfungsi Revisi

A

8 b. Rupiah tujuh ribu

delapan kosong

tiga

b. rupiah tujuh

ribu delapan

ratus tiga

17 a. 5000 c. 3.800

18 c. 230 c. 210

20 d. tiga lembar dua

ribuan, dua lembar

seribuan dan enam

koin lima ratusan

c. satu lembar

lima ribuan dan

sepuluh koin

lima ratusan

B 19 a. dua lembar lima

ribuan dan empat

lembar dua ribuan

a. dua lembar lima

ribuan dan lima

lembar dua

ribuan

23 d. novo dengan 60

stiker

d. novo dengan 70

stiker

Terdapat 28 soal yang valid dan memiliki daya pembeda cukup

baik dan sangat baik dari soal tipe A dan tipe B. Peneliti kemudian

menggabungkan 28 soal dari tipe A dan tipe B tersebut menjadi

satu. Peneliti menyusun 28 soal tersebut berdasarkan urutan

dimensi proses kognitif.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

116

Tabel 4. 13 Nomor Soal Produk Akhir

Tipe soal Nomor soal awal Nomor soal produk akhir

B 1 1

2 2

A 8 3

A

3 4

9 5

10 6

B

6 7

11 8

A

11 9

12 10

14 11

B 19 12

A 20 13

A

15 14

16 15

B 16 16

A

17 17

18 18

B

17 19

18 20

A 21 21

B 22 22

A 23 23

B 23 24

B

26 25

27 26

A 29 27

B 30 28

2. Kualitas Produk Tes Hasil Belajar

a. Analisis Uji Validitas

Analisis validitas dilakukan untuk mengetahui soal valid atau tidak

valid. Analisis uji validitas dilakukan dengan menggunakan TAP (Test

Analysis Program) dan hasilnya dapat dilihat pada bagian point biser.

Point biser ini kemudian dibandingkan dengan rtabel dengan taraf

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

117

signifikan 5% untuk 30 siswa yaitu 0.36. Soal dikatakan valid jika

hasil point biserial >0.36.

Merujuk pada tabel 4.4 tentang hasil uji validitas soal tipe A yang

kemudian dianalisis dan dibandingkan dengan rtabel yaitu sebesar 0.36

maka diketahui bahwa dalam soal tipe A terdapat 16 soal atau 53.3%

soal valid yang terdapat pada nomor soal 3, 5, 8, 9, 10, 11, 12, 14, 15,

16, 17, 18, 20, 21, 23, 29. Sementara itu, 14 soal lainnya dinyatakan

tidak valid karena hasil point biser menunjukkan <0.36. Soal yang

tidak valid terdapat pada nomor soal 1, 2, 4, 6, 7, 13, 19, 22, 24, 25,

26, 27, 28, 30.

Merujuk pada tabel 4.5 tentang hasil uji validitas soal tipe B yang

kemudian dianalisis dan dibandingkan dengan rtabel yaitu sebesar 0.36

maka diketahui bahwa dalam soal tipe B terdapat 13 soal atau 43.3%

soal valid yang terdapat pada nomor soal 1, 2, 6, 11, 16, 17, 18, 19,

22, 23, 26, 27, 30. Sementara itu, nomor soal 3, 4, 5, 7, 8, 9, 10, 12,

13, 14, 15, 20, 21, 24, 25, 28, 29, 30 dinyatakan tidak valid karena

hasil point biser <0.36.

b. Analisis Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas soal tipe A dan tipe B menggunakan penghitungan

reliabilitas belah dua dengan cara membelah item ganjil genap atau

disebut Split-half Method (Odd/Even). Hasil uji analisis reliabilitas

soal tipe A menggunakan TAP (Test Analysis Program) menunjukkan

soal tipe A memiliki reliabilitas sebesar 0.54. Sedangkan hasil uji

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

118

analisis reliabilitas soal tipe B menggunakan TAP (Test Analysis

Program) menunjukkan soal tipe B memiliki reliabilitas sebesar

0.635. Berdasarkan tabel 3.6 pada Bab III hasil analisis uji reliabilitas

pada soal tipe A dan tipe B memiliki tingkat reliabilitas sedang.

Merujuk pada pemaparan mengenai reliabilitas pada bab II maka

dapat diketahui bahwa tes hasil belajar matematika ini reliabel atau

cukup konsisten dalam memberikan hasil yang relatif sama bila

dilakukan beberapa kali pengukuran dengan gejala dan alat ukur yang

sama.

c. Analisi Uji Daya Pembeda

Berdasarkan tabel 3.7 pada bab III, soal dikatakan memiliki

daya pembeda cukup baik jika ≥0.31. Soal-soal yang

dikembangkan dan dipilih adalah soal-soal dengan kualifikasi daya

pembeda cukup baik dan sangat baik.

Merujuk pada tabel 4.6 tentang hasil uji daya pembeda soal tipe

A yang kemudian dianalisis dan dibandingkan dengan tabel 3.7

tentang klasifikasi daya pembeda maka dapat diketahui bahwa soal

tipe A memiliki 18 soal yang diterima berdasarkan kriteria yang

telah ditetapkan peneliti. Soal dengan daya pembeda cukup baik

terdapat pada nomor soal 2, 3, 9, 10, 11, 12, 13, 16, 23, 24.

Sementara itu, soal dengan daya pembeda sangat baik terdapat

pada nomor soal 8, 14, 15, 17, 18, 20, 21, 29.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

119

Merujuk pada tabel 4.7 tentang hasil uji daya pembeda soal tipe

B yang kemudian dianalisis dan dibandingkan dengan tabel 3.7

tentang klasifikasi daya pembeda maka dapat diketahui bahwa soal

tipe B memiliki 18 soal yang diterima berdasarkan kriteria yang

telah ditetapkan peneliti. Soal dengan daya pembeda cukup baik

terdapat pada nomor soal 1, 2, 6, 11, 15, 16, 23, 24, 27, 29, 30.

Sementara itu, soal dengan daya pembeda sangat baik terdapat

pada nomor soal 9, 17, 18, 19, 21, 22, 26.

Merujuk pada pemaparan mengenai daya beda pada bab II

maka dapat diketahui bahwa soal tipe A dan tipe B sudah mampu

membedakan antara siswa yang berprestasi tinggi dengan siswa

yang berprestasi rendah . Soal tersebut berjumlah 36 butir soal.

d. Analisis Uji Tingkat Kesukaran

Berdasarkan tabel 3.8 pada bab III, soal yang memiliki indeks

kesukaran 0.00 – 0.30 termasuk ke dalam kategori soal sukar. Soal

dengan indeks kesukaran 0.31 – 0.70 termasuk ke dalam kategori

soal sedang. Sementara itu, soal dengan indeks kesukaran 0.71 –

1.00 termasuk ke dalam soal mudah.

Tabel 4.8 tentang hasil uji tingkat kesukaran soal tipe A yang

telah dianalisis kemudian dibandingkan dengan tabel 3.8 tentang

klasifikasi indeks kesukaran menunjukkan terdapat 8 soal dengan

tingkat kesukaran mudah dalam nomor soal 1, 3, 5, 9, 10, 11, 12,

14. Soal dengan tingkat kesukaran sedang ada 14 yang terdapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

120

pada nomor soal 2, 7, 8, 13, 15, 16, 17, 18, 20, 21, 23, 28, 29, 30.

Sementara itu, untuk soal dengan tingkat kesukaran sukar ada 8

yang terdapat pada nomor 4, 6, 19, 22, 24, 25, 26, 27.

Tabel 4.9 tentang hasil uji tingkat kesukaran soal tipe B yang

telah dianalisis kemudian dibandingkan dengan tabel 3.8 tentang

klasifikasi indeks kesukaran menunjukkan terdapat 3 soal dengan

tingkat kesukaran mudah dalam nomor soal 10, 12, 24. Soal

dengan tingkat kesukaran sedang ada 17 soal yang terdapat pada

nomor 1, 4, 7, 8, 9, 11, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 21, 22, 27 dan 29.

Sementara itu, untuk soal dengan tingkat kesukaran sukar ada 10

soal yang terdapat pada nomor 2, 3, 5, 6, 20, 23, 25, 26, 28, 30.

Berdasarkan pemaparan hasil analisis tingkat kesukaran di atas

maka dapat diketahui dalam tipe A didapat hasil tingkat kesukaran

26% mudah, 48% sedang, 26% sukar. Sementara itu, dalam tipe B

10% mudah, 57% sedang, 33% sukar. Hasil analisis tingkat

kesukaran soal tipe A dan tipe B sudah mencakup rentang

kesukaran mulai dari mudah, sedang hingga sukar namun belum

memenuhi pembagian tingkat kesukaran yang baik seperti yang

disebutkan dalam teori ahli pada bab II yaitu 25% mudah, 50%

sedang, 25% sukar.

e. Analisis Pengecoh

Arikunto (2005:220) mengemukakan bahwa suatu distraktor

(pengecoh) dapat dikatakan berfungsi baik jika paling sedikit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

121

dipilih oleh 5% pengikut tes. Berikut adalah analisis pengecoh soal

tipe A dan tipe B.

Merujuk pada tabel 4.10 tentang hasil uji pengecoh tipe A yang

kemudian dianalisis dan dibandingkan dengan batas minimal

kriteria pengecoh yang baik yang telah ditetapkan maka diketahui

dalam soal tipe A terdapat 71 pengecoh yang berfungsi dari 90

pengecoh yang disediakan. Pengecoh yang tidak berfungsi terdapat

pada nomor 1 option A dan D, 2 option B dan D, 3 option A dan B,

4 option B dan D, 5 option B dan C, 7 option B, 8 option B, 9

option A dan B, 10 option A, 11 option D, 17 option A, 18 option

C dan 20 option D.

Merujuk pada tabel 4.11 tentang hasil uji pengecoh tipe B yang

kemudian dianalisis dan dibandingkan dengan batas minimal

kriteria pengecoh yang baik yang telah ditetapkan maka diketahui

dalam soal tipe B terdapat 74 pengecoh yang berfungsi dari 90

pengecoh yang disediakan. Pengecoh yang tidak berfungsi terdapat

pada nomor 1 option C, nomor 2 option C, nomor 3 option D,

nomor 6 option A, nomor 7 option B dan D, nomor 8 option D,

nomor 9 option D, nomor 10 option B dan C, nomor 11 option D,

nomor 12 option B dan D, nomor 19 option A, nomor 23 option D

dan nomor 24 option D.

Dalam bab II dijelaskan bahwa pengecoh yang efektif

ditunjukkan dengan banyaknya peserta tes yang terjebak oleh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

122

pengecoh. Pemaparan hasil analisis pengecoh di atas menunjukkan

bahwa pengecoh dalam soal tipe A dan tipe B sudah berfungsi

dengan baik.

3. Produk Akhir

Dalam produk akhir akan dibahas mengenai soal dengan kualitas yang

baik serta sampul dan isi perangkat tes hasil belajar.

a. Soal dengan Kualitas Baik

Peneliti telah melakukan analisis butir soal yang meliputi analisis

validitas, reliabilitas, daya beda, tingkat kesukaran dan pengecoh. Dari

hasil analisis didapat 28 soal berkualitas baik atau sebesar 46.7% dari 60

soal tipe A dan B. Soal yang berkualitas baik ini sudah memenuhi syarat

valid, memliki reliabilitas minimal kategori sedang, memiliki daya

pembeda minimal ketagori cukup baik dan pengecoh yang berfungsi baik.

Berikut adalah rincian nomor soal dari 28 soal yang berkualitas baik.

Tabel 4. 14 Rincian Soal Pada Prototipe Tes Hasil Belajar

Standar

Kompetensi dan

Kompetensi

Dasar

Indikator Tipe

soal

Nomor

awal

Nomor

soal

akhir

dalam

prototipe

Memahami dan

mengguna-skan

sifat-sifat

operasi hitung

bilangan dalam

pemecahan

masalah

1.5 Melakukan

penaksiran dan

pembulatan

1.5.1 Mengidentifikasi nilai tempat

bilangan

B

B

1

2

1

2

1.5.2 Membedakan antara taksiran atas,

taksiran bawah dan taksiran terbaik

A 3 4

1.5.3 Menghitung pembulatan bilangan

sederhana

B 6 7

1.5.4 Mengurutkan hasil pembulatan

bilangan

B

A

A

11

11

12

8

9

10

1.5.5 Menentukan hasil penaksiran dua

bilangan dengan menggunakan taksiran

atas, taksiran bawah atau taksiran terbaik

A 14 11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

123

1.6 Memecahkan

masalah yang

melibatkan uang

1.5.6 Menganalisis pembulatan bilangan

sederhana

A

B

B

15

16

16

14

15

16

1.5.7 Menemukan jawaban dari soal

cerita yang berkaitan dengan penaksiran

A

A

B

B

17

18

17

18

17

18

19

20

1.5.8 Membandingkan hasil penaksiran

dua bilangan

A

B

23

23

23

24

1.5.9 mengkombinasikan pembulatan dan

penaksiran bilangan dalam operasi hitung

B 26 25

1.6.1 Menuliskan nilai mata uang rupiah A 8 3

1.6.2 Membandingkan besar nilai mata

uang

A

A

9

10

5

6

1.6.3 Menentukan nilai tukar suatu mata

uang dengan mata uang yang lebih kecil

nilainya

B 19

20

12

13

1.6.4 Memecahkan masalah yang

berkaitan dengan harga sekumpulan

barang

A 21

21

21

22

1.6.5 memutuskan jawaban masalah yang

berhubungan dengan uang dengan

menggunakan penaksiran

B 27 26

1.6.6 Menyusun daftar barang dengan

nominal tertentu

A

B

29

30

27

28

Berdasarkan tabel 4.14, tidak ada satupun indikator yang gugur dari 15

indikator yang dibuat oleh peneliti. Tingkat kesukaran dari 28 soal tersebut

adalah 6 soal mudah, 16 soal sedang dan 6 soal sukar. Berdasarkan hasil

tersebut dapat dikatakan bahwa proporsi soal mudah-sedang-sukar adalah

21% mudah, 58% sedang dan 21% sukar.

b. Sampul Perangkat Tes Hasil Belajar Matematika

Sampul produk ini berjudul “Soal Matematika Untuk Guru dan

Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Materi Pembulatan dan Penaksiran serta

Pemecahan Masalah yang Melibatkan Uang”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

124

c. Isi Perangkat Tes Hasil Belajar Matematika

Perangkat tes hasil belajar matematika yang telah disusun memiliki

beberapa komponen yaitu: (a) standar kompetensi dan kompetensi dasar

yang dikembangkan, (b) indikator dan nomor soal, (c) soal tes hasil belajar

matematika, (d) kunci jawaban, (e) ranah kognitif yang diukur dan (f)

tingkat kesukaran.

Soal tes hasil belajar tipe A dan B dibuat dalam satu set soal

setelah dianalisis menggunakan TAP (Test Analysis Program) version

14.7.4. Soal yang dijadikan satu sejumlah 28 soal yang telah memenuhi

kriteria valid, reliabel, daya pembeda minimal cukup baik, tingkat

kesukaran dan pengecoh yang berfungsi baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

126

BAB V

KESIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, peneliti menyimpulkan

sebagai berikut:

1. Pengembangan tes hasil belajar matematika materi pembulatan dan

penaksiran serta pemecahan masalah yang melibatkan uang untuk

siswa kelas IV Sekolah Dasar dikembangkan menggunakan tahap

penelitian dan pengembangan hasil modifikasi langkah-langkah

penelitian dan pengembangan Borg dan Gall. Terdapat 10 langkah

dalam prosedur penelitian dan pengembangan menurut Borg dan Gall,

namun penelitian ini hanya menggunakan hingga langkah ke-7 yaitu 1)

potensi dan masalah, 2) pengumpulan data, 3) desain produk, 4)

validasi desain, 5) revisi desain, 6) ujicoba produk, 7) revisi produk

sampai menghasilkan produk akhir tes hasil belajar matematika materi

pembulatan dan penaksiran serta pemecahan masalah yang melibatkan

uang untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar.

2. Kualitas produk tes hasil belajar matematika materi pembulatan dan

penaksiran serta pemecahan masalah yang melibatkan uang untuk

siswa kelas IV Sekolah Dasar telah dianalisis menggunakan TAP.

Hasil analisis kualitas produk tes hasil belajar ini menunjukkan hasil

analisis validitas butir soal pada 60 butir tes diperoleh 48.3% soal valid

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

127

atau sebanyak 29 soal yang valid. Soal termasuk reliabel dengan hasil

uji reliabilitas tipe A sebesar 0.540 dan tipe B sebesar 0.635 dimana

keduanya termasuk ke dalam kategori sedang. Dari 29 soal valid, 15

soal memiliki daya pembeda dengan kategori cukup baik, 13 soal

dengan kategori sangat baik serta 1 soal dengan kategori kurang baik.

Satu soal dengan daya pembeda kurang baik ini kemudian peneliti

gugurkan karena tidak memenuhi kriteria daya pembeda yang sudah

ditetapkan pada bab III. Tingkat kesukaran 28 butir tes diperoleh hasil

kategori mudah 21% atau 6 soal, kategori sedang 52% atau 16 soal,

kategori sukar 21% atau 6 soal. Hasil uji pengecoh menunjukkan

terdapat 4 pilihan jawaban tidak berfungsi dari 4 nomor pada soal tipe

A. Sementara itu, pada tipe B terdapat 2 pilihan jawaban tidak

berfungsi dari 2 nomor soal. Pengecoh yang tidak berfungsi ini

kemudian dilakukan revisi oleh peneliti. Dari hasil analisis didapatkan

28 soal berkualitas baik yang sudah teruji validitas, reliabilitas, daya

pembeda, tingkat kesukaran dan pengecoh.

B. Keterbatasan Pengembangan

Peneliti mengakui bahwa pengembangan produk berupa tes hasil belajar

ini memiliki keterbatasan diantaranya:

1. Validasi desain masih kurang maksimal dikarenakan tidak ada

validasi dari ahli bahasa.

2. Pengecoh yang tidak berfungsi yang direvisi tidak dilakukan

ujicoba kembali karena keterbatasan waktu sehingga hasil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

128

pengecoh yang telah direvisi belum diketahui apakah pengecoh

tersebut berfungsi.

C. Saran

Peneliti memiliki saran untuk penelitian selanjutnya, khususnya penelitian

pengembangan tes hasil belajar matematika materi pembulatan dan

penaksiran serta pemecahan masalah yang melibatkan uang.

1. Pada penelitian selanjutnya, peneliti melakukan validasi desain

dengan ahli bahasa.

2. Pada penelitian selanjutnya, peneliti dapat melakukan ujicoba

kembali pada pengecoh yang tidak berfungsi yang telah direvisi

untuk mengetahui apakah pengecoh yang telah direvisi dapat

berfungsi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

129

Daftar Referensi

Anderson, L. W., & Krathwohl, D. R. (2010). Kerangka Landasan Untuk

Pembelajaran, Pengajaran, dan Asesmen Revisi Taksonomi Pendidikan

Bloom. (A. Prihantoro, Trans.) Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Arifin, Z. (2011). Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru. Bandung:

PT Remaja Rosdakarya.

Arikunto, S. (2005). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto, S. (2012). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Azwar, S. (2016). Konstruksi Tes Kemampuan Kognitif. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.

Basuki, I., & Hariyanto. (2014). Asesmen Pembelajaran. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.

Bayuni, K. H., Candiasa, I. M., & Koyan, I. W. (2013). Pengembangan Tes

Matematika dengan Teknik Part-Whole pada Siswa SD Kelas IV Se-

Kecamatan Gianyar. e-Journal Program Pascasarjana Universitas

Pendidikan Ganesha Program Studi Penelitian dan Evaluasi Pendidikan,

3.

Hamzah, A. (2014). Evaluasi Pembelajaran Matematika. Jakarta: PT

RajaGrafindo.

Harijanto, M. (2006, Juni). KONSTRUKSI TES SEBAGAI ALAT UKUR

HASIL BELAJAR. Jurnal Kependidikan Interaksi, 18 - 26.

Hasan, S. H., & Zainul, A. (1991). Evaluasi Hasil Belajar. Jakarta: Departemen

Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.

Jihad, A., & Haris, A. (2012). Evaluasi Pembelajaran. Jakarta: Multi Pressindo.

Khalid, M., & Suyati. (2004). Pelajaran Matematika: Penekanan Pada Berhitung

4A Untuk Sekolah Dasar Kelas IV Semester 1. Jakarta: Erlangga.

Mustaqim, B., & Astuty, A. (2008). Ayo Belajar Matematika Jilid 4 untuk SD dan

MI kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

Purwanto. (2008). Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Purwanto. (2016). Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Rakhmat, C., & Suherdi, D. (2001). Evaluasi Pengajaran. Bandung: CV.

Maulana.

Ruseffendi, E. T. (1993). Pendidikan Matematika 3. Jakarta: Departemen

Pendidikan dan Kebudayaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

130

Sanjaya, W. (2006). Strategi Pembelajaran: Berorientasi Standar Proses

Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media.

Setyosari, H. P. (2013). Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan.

Jakarta: Kencana.

Setyosari, P. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Dan Pengembangan. Jakarta:

Kencana.

Siregar, E., & Nara, H. (2010). Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia

Indonesia.

Sofiyah, S., Susanto, & Setiawani, S. (2015). Pengembangan Paket Tes

Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Matematika Berdasarkan Revisi

Taksonomi Bloom Pada Siswa Kelas V SD. Artikel Ilmiah Mahasiswa, pp.

1-7.

Sudijono, A. (2011). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rajagrafindo

Persada.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D). Bandung: Penerbit Alfabeta.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian dan Pengembangan (Research and

Development/ R&D). Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Sukmadinata, N. S. (2008). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.

Sulistyorini. (2009). Evaluasi Pendidikan Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan.

Yogyakarta: Penerbit TERAS.

Susanto, A. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta:

Kencana.

Van De Walle, J. A. (2007). Matematika Sekolah Dasar dan Menengah. (Suyono,

Trans.) Jakarta: Penerbit Erlangga.

Warijan. (1991). Tes Hasil Belajar Gaya Objektif. Semarang: IKIP Semarang

Press.

Widodo, S. P. (2009). Evaluasi Program Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.

Widoyoko. (2015). Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

Widoyoko, E. P. (2014). Penilaian Hasil Pembelajaran Di Sekolah. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

131

Wirastri, T. Y. (2014). Analisis Kualitas Soal Pilihan Ganda Ulangan Tengah

Semester II Mata Pelajaran Matematika Kelas I Tahun Ajaran 2013/2014.

Skripsi.

Yusuf, A. M. (2015). Asesmen dan Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Prenadamedia

Group.

Zahro, A. (2016). Analisis Butir Soal Latihan Ujian Nasional Sekolah

Dasa/Madrasah Ibtidaiyah Mata Pelajaran Matematika. EKUIVALEN -

Pendidikan Matematika, 20.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

132

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

133

Lampiran 1 Surat Ijin Melakukan Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

134

Lampiran 2 Surat Ijin Melakukan Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

135

Lampiran 3 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

136

Lampiran 4 Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan Guru

Nomor Pertanyaan Jawaban

Guru pertama Guru kedua

1 Menurut Ibu apa fungsi

evaluasi pembelajaran?

Mengetahui sejauh mana

siswa paham dan

mengerti tentang suatu

pelajaran.

Untuk menilai

kemampuan anak

dalam menerima

pembelajaran dan saat

diberi materi,

mengetahui

kemampuan siswa

menerima

pembelajaran secara

menyeluruh.

2 Berapa kali Ibu

melakukan evaluasi

pembelajaran dalam satu

semester?

Latihan soal hampir

setiap hari sedangkan

ulangan harian setelah

satu materi selesai

Dalam setiap

pembelajaran pasti ada

evaluasi.

3 Apakah guru membuat

sendiri soal evaluasi

untuk mata pelajaran

matematika atau

mengambil dari LKS?

Soal ulangan harian

membuat sendiri namun

untuk latihan dan tugas

mengambil dari

beberapa sumber

minimal 2 buku. Untuk

soal mid-semester

digabung ada yang

membuat sendiri ada

yang mengambil dari

buku paket.

Sering membuat soal

sendiri.

4 Jika iya, langkah-langkah

apa yang guru lakukan

untuk membuat soal?

Mencoba mengerjakan

sendiri dulu untuk

mengetahui tingkat

kesulitan soalnya.

Soal yang dibuat sesuai

dengan materi

disampaikan. Soal

dibuat dengan bahasa

yang memudahkan

siswa memahami soal.

5 Bentuk soal apa saja yang

pernah guru buat?

Isian, uraian dan pilihan

ganda

Paling sering uraian,

pilihan ganda,

pertanyaan untuk tanya

jawab lisan

6 Apakah guru dalam

membuat soal tes hasil

belajar sudah menerapkan

ranah kognitif toksonomi

Bloom yaitu mengingat,

Tidak begitu, hanya

menyesuaikan

kompetensinya saja,

namun sudah sampai

tahap mengingat dan

Belum

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

137

memahami, menerapkan,

menganalisis, menilai dan

mencipta?

memahami

7 Jika iya, sudah sampai

ranah kognitif apa?

Apakah bisa ditingkatkan

lagi?

Sudah sampai tahap

mengingat dan

memahami dan akan

diusahakan untuk

ditingkatkan.

-

8 Apa kesulitan yang guru

temui saat membuat soal?

Mencari angka untuk

dimasukkan dalam soal

karena jika angka terlalu

besar siswa akan sulit

menghitungnya namun

jika angka terlalu kecil

maka siswa akan terlalu

mudah untuk

mengerjakannya

Belum ada

9 Dalam pembuatan soal

evaluasi khususnya

pilihan ganda apakah

guru memperhatikan

karakteristik butir soal

(tingkat kesukaran, daya

pembeda dan analisis

pengecoh)?

Ya, tingkat kesukaran

dibuat dalam tiga tingkat

yaitu mudah, sedang,

dan sulit. Dalam satu set

soal pilihan ganda,

tingkat mudah

diletakkan di awal

kemudian di tengah

adalah yang sedang dan

sukar kemudian diakhir

dibuat mudah kembali.

Pengecoh juga dibuat

misalnya angkanya

dibuat sama namun

letaknya diubah atau

Pasti memperhatikan

hal tersebut karena

sebelum menyusun

item soal guru

membuat kisi-kisi

terlebih dahulu, ada

soal yang mudah,

sedang, sukar, serta ada

pengecoh juga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

138

negative/positifnya

diubah.

10 Bagaimana tingkat

kesukaran soal yang telah

dibuat?

Dibuat dalam tiga

tingkat yaitu mudah,

sedang dan sukar. Dari

40 soal yang pernah

dibuat, ada 5 soal yang

sukar, 15 – 20 soal

sedang, dan sisanya

dibuat mudah. Dalam

menyusun satu set soal

bergantung pada

kompetensi. Setelah

dibagi dalam setiap

kompetensi kemudian

setiap kompetensi itu

dibuat soal dengan

tingkatan mudah,

sedang, dan sukar.

Dibuat dalam tiga

tingkat yaitu mudah,

sedang dan sukar

11 Tingkat kesukaran soal

berdasarkan apa?

Berdasarkan banyaknya

item dalam satu set soal

dan berdasarkan kalimat

item soal

Berdasarkan tingkat

pemahaman siswa

12 Apakah pengecoh dalam

soal berfungsi?

Berfungsi, terkadang

siswa salah dalam

memilih jawaban.

Berfungsi

13 Apakah soal yang guru

buat sudah diketahui

validitas dan

reliabilitasnya?

Belum dihitung, baru

sebatas pembuatan soal

dan sulit atau tidaknya

untuk dikerjakan siswa

Belum

14 Bagaimana cara guru - -

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

139

dalam menguji validitas

dan reliabilitas soal?

15 Apakah soal-soal yang

sudah ibu buat ada tindak

lanjutnya?

Tidak ada, sebatas

menyimpan softcopy

saja karena soal

langsung dibagikan

kepada siswa

Ya, soal yang telah

dibuat dijadikan satu

dalam buku evaluasi

kelas untuk guru, guru

memiliki arsip soal

yang ditulis tangan

16 Apakah guru tahu, soal

seperti apa yang dapat

dikatakan baik?

Soal yang bisa mewakili

materi, soal yang bisa

membuat siswa lebih

paham tentang materi

dan soal yang mudah

dipahami siswa

Soal yang sesuai

dengan materi dan

tingkat kemampuan

siswa

17 Apakah soal yang dibuat

sudah relevan dengan

kehidupan siswa sehari-

hari?

Iya, disesuaikan dengan

kehidupan kita sehari-

hari.

Iya, karena sekarang

sudah dianjurkan

seperti itu

18 Materi apa yang dianggap

sulit oleh siswa?

Penaksiran, pembulatan

dan materi mengenai

pecahan

Keliling dan luas

bangun datar serta

pemecahan masalah

mengenai uang

19 Apakah guru memerlukan

prototype (kumpulan soal

yang sudah baik dan

dibukukan) bentuk tes

pilihan ganda yang sudah

dikatakan baik?

Ya, karena bisa

dijadikan acuan

Ya, butuh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

140

Lampiran 5 Tabel Spesifikasi

Mata Pelajaran : Matematika

Materi : Pembulatan, Penaksiran dan Pemecahan Masalah Yang Melibatkan Uang

Kelas : IV

Semester : I (satu)

Bentuk soal : Pilihan ganda

Waktu pengerjaan : 2 x 35 menit

Dimensi Proses Kognitif

Bloom

Tingkat

Kesulitan

Mengingat

Memahami

Menerapkan

Menganalisis

Menilai

Mencipta

Rendah 25% - - - -

Sedang - - 50% - -

Tinggi - - - - 25%

Standar Kompetensi

1. Memahami dan menggunakan sifat-sifat operasi hitung bilangan dalam pemecahan masalah

Kompetensi Dasar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

141

1.5 Melakukan penaksiran dan pembulatan

1.6 Memecahkan masalah yang melibatkan uang

Materi KD Indikator Soal Tipe A Soal Tipe B

Pembulatan

dan

penaksiran

1.5 Melakukan

penaksiran dan

pembulatan

1.5.1

Mengidentifikasi

nilai tempat

bilangan (c1)

1. Nilai tempat angka 7 pada bilangan

3.578 adalah …

a. satuan

b. puluhan

c. tujuh puluh

d. tujuh puluhan

jawaban : b

estimasi kesulitan: mudah

2. Angka yang menempati nilai tempat

ratusan pada 3.605 adalah ….

a. 60

b. 10

c. 6

d. 0

Jawaban : c

Estimasi kesulutan : mudah

1. Nilai tempat angka 4 pada bilangan

6.407 adalah …

a. empat ratusan

b. empat ratus

c. puluhan

d. ratusan

jawaban : d

estimasi kesulitan: mudah

2. Angka yang menempati nilai tempat

puluhan pada 5.720 adalah ….

a. 20

b. 10

c. 7

d. 2

Jawaban : d

Estimasi kesulitan : mudah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

142

Pembulatan

dan

penaksiran

1.5.2

Membedakan

antara taksiran

atas, taksiran

bawah dan

taksiran terbaik

(c2)

3. Taksiran yang dilakukan dengan

membulatkan ke atas bilangan-bilangan

yang ada dalam operasi hitung adalah …

a. Taksiran bawah

b. Taksiran rata-rata

c. Taksiran terbaik

d. Taksiran tinggi

Jawaban : d

estimasi kesulitan: mudah

4. 34 x 57 = …

Jika operasi hitung di atas dikerjakan

menggunakan taksiran terbaik, maka

pengerjaan yang tepat adalah …

a. 34 x 57 = 1.938

b. 30 x 50 = 1.500

c. 30 x 60 = 1.800

d. 40 x 60 = 2.400

Jawaban : c

Estimasi kesulitan : mudah

3. Taksiran yang dilakukan dengan

membulatkan bilangan-bilangan dalam

operasi hitung menurut aturan

pembulatan adalah …

a. Taksiran rata-rata

b. Taksiran terbaik

c. Taksiran bawah

d. Taksiran atas

Jawaban : b

estimasi kesulitan: mudah

4. 26 x 42 = …

Jika operasi hitung di atas dikerjakan

menggunakan taksiran atas, maka

pengerjaan yang tepat adalah …

a. 20 x 40 = 800

b. 26 x 42 = 1.092

c. 30 x 50 = 1.500

d. 30 x 40 = 1.200

Jawaban : c

Estimasi kesulitan : mudah

Pembulatan

dan

penaksiran

1.5.3 menghitung

pembulatan

bilangan

sederhana (c3)

5. Ibu membeli 34 buah duku di pasar.

Banyak duku yang dibeli ibu bila

dibulatkan ke puluhan terdekat adalah

….

a. 40

b. 35

c. 34

d. 30

Jawaban : d

5. Ranu memiliki 345 gram jelly. Bila

dibulatkan ke ratusan terdekat maka

jelly yang dimiki Ranu ada … gram.

a. 300

b. 340

c. 350

d. 400

Jawaban : a

estimasi kesulitan: mudah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

143

estimasi kesulitan: mudah

6. Pak Roy memiliki tanah seluas 1.679

m2. Luas tanah Pak Roy bila dibulatkan

ke ribuan terdekat adalah …

a. 2.000 m2

b. 1.700 m2

c. 1.600 m2

d. 1.000 m2

Jawaban : a

estimasi kesulitan: mudah

6. Pak Aru hendak menjual tanah seluas

2.444 m2. Luas tanah Pak Aru bila

dibulatkan ke ribuan terdekat adalah …

a. 3.000 m2

b. 2.440 m2

c. 2.400 m2

d. 2.000 m2

Jawaban : d

estimasi kesulitan: mudah

1.6.1 Menuliskan

nilai mata uang

rupiah (c1)

7. Penulisan lambang bilangan dari tiga

ribu lima ratus lima puluh rupiah adalah

a. Rp3.550,00

b. Rp3550,00

c. Rp 3.550,00

d. Rp 3550,00

Jawaban : a

estimasi kesulitan: mudah

8. Rp7.803,00 dibaca …

a. Rp tujuh ribu delapan ratus tiga

rupiah

b. Rupiah tujuh ribu delapan kosong

tiga

c. Tujuh ribu delapan ratus kosong tiga

d. Tujuh ribu delapan ratus tiga rupiah

Jawaban : d

estimasi kesulitan: mudah

7. Penulisan lambang bilangan dari dua

ribu tujuh ratus dua puluh tiga rupiah

adalah …

a. Rp2.723,00

b. Rp2723,00

c. Rp 2.723,00

d. Rp 2723,00

Jawaban : a

estimasi kesulitan: mudah

8. Rp8.075,00 dibaca …

a. Delapan ribu kosong tujuh puluh

lima

b. Delapan ribu tujuh puluh lima

rupiah

c. Rp delapan ribu tujuh puluh lima

d. Rupiah delapan ribu kosong tujuh

puluh lima

Jawaban : b

estimasi kesulitan: mudah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

144

1.6.2

membandingkan

besar nilai mata

uang (c2)

9.

Nilai sekelompok uang di atas adalah …

a. Rp15.252,00

b. Rp15.250,00

c. Rp17.250,00

d. Rp17.520,00

Jawaban : c

estimasi kesulitan: mudah

10. Perhatikan tabel di bawah ini!

Nama Banyaknya uang

yang dimiliki

Rosa tiga lembar lima

ribuan dan tiga

lembar dua ribuan

Rio tiga lembar dua

ribuan dan tiga

lembar seribuan

Pernyataan yang sesuai untuk keadaan di

atas adalah …

a. Jumlah uang Rio dan julmalh uang

Rosa sama banyak

b. Jumlah uang Rio lebih sedikit dari

jumlah uang Rosa

9. Arta memiliki uang selembar dua puluh

ribuan, selembar lima ribuan, tiga

lembar seribuan, satu koin lima

ratusan, dan satu koin lima puluhan.

Jumlah uang Arta adalah …

a. Rp25.350,00

b. Rp25.355,00

c. Rp28. 550,00

d. Rp28.555,00

Jawaban : c

estimasi kesulitan: mudah

10. Perhatikan tabel di bawah ini!

Nama Banyaknya uang

yang dimiliki

Rudi dua lembar uang

lima ribuan dan

tujuh lembar uang

seribuan

Ridzal selembar uang

sepuluh ribuan

dan delapan

lembar uang

seribuan

Pernyataan yang sesuai dengan

keadaan tersebut adalah …

a. Jumlah uang Rudi lebih banyak

dari jumlah uang Ridzal

b. Jumlah uang Rudi dan jumlah

uang Ridzal sama banyaknya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

145

c. Jumlah uang Rio lebih banyak dari

jumlah uang Rosa

d. Jumlah uang Rosa lebih sedikit dari

jumlah uang Rio

Jawaban : b

estimasi kesulitan: mudah

c. Jumlah uang Ridzal lebih sedikit

dari jumlah uang Rudi

d. Jumlah uang Ridzal lebih banyak

dari jumlah uang Rudi

Jawaban : d

estimasi kesulitan: mudah

Pembulatan

dan

penaksiran

1.5.4

Mengurutkan

hasil pembulatan

bilangan c3

11. 52, 64, 34, 39, 69

Bila bilangan di atas dibulatkan ke

puluhan terdekat, maka urutan yang

benar mulai dari yang terkecil setelah

dibulatkan adalah ....

a. 30, 40, 50, 60, 70

b. 34, 39, 52, 64, 69

c. 40, 50, 60, 70, 80

d. 69, 64, 52, 39, 34

Jawaban : a

estimasi kesulitan: sedang

12. Di bawah ini adalah daftar tinggi badan

Lisa dan teman-temannya

Nama Tinggi badan

Lisa 146 cm

Rose 139 cm

Jenny 158 cm

Jisu 127 cm

Bila dibulatkan ke puluhan terdekat,

maka urutan tinggi badan yang tepat

mulai dari yang terendah adalah …

a. Rose, Jisu, Lisa, Jenny

b. Rose, Jenny, Jisu, Lisa

11. 36, 54, 19, 79, 26

Urutan bilangan di atas mulai dari

terbesar yang tepat setelah dibulatkan

ke puluhan terdekat adalah …

a. 80, 60, 40, 30, 20

b. 80, 50, 40, 30, 20

c. 79, 54, 36, 26, 19

d. 19, 26, 36, 54, 79

Jawaban : b

estimasi kesulitan: sedang

12. Di bawah ini adalah daftar nilai

ulangan matematika Luna dan teman-

temannya

Nama Nilai

Luna 64

Amber 84

Kris 89

Victoria 68

Bila nilai ulangan matematika Luna

dan teman-temannya dibulatkan ke

puluhan terdekat, maka urutan nilai

mulai dari yang tertinggi adalah …

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

146

c. Jisu, Rose, Jenny, Lisa

d. Jisu, Rose, Lisa, Jenny

Jawaban : d

estimasi kesulitan: sedang

a. Kris, Amber, Victoria, Luna

b. Kris, Amber, Luna, Victoria

c. Luna, Victoria, Amber, Kris

d. Luna, Victoria, Kris, Amber

Jawaban : a

estimasi kesulitan: sedang

Pembulatan

dan

penaksiran

1.5.5 menentukan

hasil penaksiran

dua bilangan

dengan

menggunakan

taksiran atas,

taksiran bawah

atau taksiran

terbaik c3 (3)

13. Kerjakan penjumlahan berikut

menggunakan taksiran bawah ke

puluhan terdekat!

963 + 375 = .…

a. 1.330

b. 1.338

c. 1.340

d. 1.350

Jawaban : a

estimasi kesulitan: sedang

14. 74 x 38 = …

Hasil dari perkalian di atas bila

dikerjakan dengan menggunakan

taksiran terbaik adalah …

a. 3.200

b. 2.812

c. 2.800

d. 2.100

jawaban : c

estimasi kesulitan: sedang

13. Kerjakan operasi hitung di bawah ini

menggunakan taksiran atas ke ratusan

terdekat!

4.728 – 2.498 = …

a. 2.300

b. 2.230

c. 2.250

d. 2.200

Jawaban : a

estimasi kesulitan: sedang

14. Hasil penaksiran 43 x 86 dengan

taksiran terbaik adalah …

a. 4.500

b. 3.698

c. 3.600

d. 3.200

Jawaban : c

estimasi kesulitan: sedang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 166: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

147

Pembulatan

dan

penaksiran

1.5.6 menganalisis

pembulatan

bilangan

sederhana (c4)

15. Amati pembulatan berikut!

Bil

ang

an

yan

g

dib

ulat

kan

Pembulatan

A 344 400

B 654 700

C 672 600

D 249 300

Dari tabel di atas, pembulatan ke ratusan

terdekat yang benar adalah…

a. A

b. B

c. C

d. D

Jawaban : b

estimasi kesulitan: sedang

16. Amati pembulatan berikut!

Bilangan

yang

dibulatkan

Pembulatan

A 159 dan 155 160

B 219 dan 225 220

C 253 dan 255 250

D 365 dan 370

15. Amati pembulatan berikut!

Bil

ang

an

yan

g

dib

ulat

kan

Pembulatan

A 565 560

B 144 150

C 343 340

D 274 280

Dari tabel di atas, pembulatan ke

puluhan terdekat yang benar adalah…

a. A

b. B

c. C

d. D

Jawaban : c

estimasi kesulitan: sedang

16. Amati pembulatan berikut!

Uang

milik

Banyaknya uang

yang dibulatkan

Pembulata

n

Risna Rp7.540 dan

Rp7.510

Rp7.500

Sarty Rp6.780 dan

Rp6.760

Rp6.800

Susi Rp6.840 dan Rp6.900

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 167: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

148

374

Dari tabel di atas, pembulatan ke

puluhan terdekat yang benar adalah…

a. A dan B

b. B dan C

c. C dan D

d. D dan A

Jawaban : d

estimasi kesulitan: sedang

Rp6.840

Eli Rp5.960 dan

Rp5.850

Rp5.900

Dari tabel di atas, pembulatan ke

ratusan terdekat yang benar adalah

uang milik ….

a. Eli dan Risna

b. Risna dan Sarty

c. Sarty dan Susi

d. Susi dan Eli

Jawaban : b

estimasi kesulitan: sedang

Pembulatan

dan

penaksiran

1.5.7 menemukan

jawaban dari soal

cerita yang

berkaitan dengan

penaksiran (c4)

17. Jumlah penonton yang duduk di sisi

kanan stadion adalah 1.634 dan jumlah

penonton yang duduk di sisi kiri stadion

adalah 2.222. Taksiran terbaik ke ribuan

terdekat jumlah keseluruhan penonton

yang berada di dalam stadion adalah ….

a. 5.000

b. 4.000

c. 3.856

d. 3.000

Jawaban : b

estimasi kesulitan: sedang

18. Sebanyak 67 warga Desa Asri bekerja

sebagai petani, 145 warga bekerja

sebagai buruh pabrik dan 38 warga

bekerja sebagai pegawai. Dalam taksiran

terbaik, berapa kira-kira jumlah warga

17. Ayah memiliki 978 bibit tanaman di

dalam kotak biru. Kemudian Ayah

mengeluarkan 534 bibit untuk

ditanam. Keesokan harinya Ayah

mengambil lagi 278 bibit tanaman

untuk ditanam. Taksiran terbaik ke

ratusan terdekat sisa bibit tanaman di

dalam kotak biru setelah diambil

untuk ditanam adalah ….

a. 300

b. 200

c. 166

d. 170

Jawaban : b

estimasi kesulitan: sedang

18. Di Desa Sukayam ada 47 rumah warga.

Setiap rumah memiliki 25 ekor ayam.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 168: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

149

desa Asri yang bekerja?

a. 260

b. 250

c. 230

d. 200

Jawaban : a

estimasi kesulitan: sedang

Dalam taksiran terbaik, berapa banyak

kira-kira ayam yang ada di Desa

Sukayam?

a. 800 ayam

b. 1.175 ayam

c. 1.200 ayam

d. 1.500 ayam

Jawaban : d

estimasi kesulitan: sedang

1.6.3 menentukan

nilai tukar suatu

mata uang dengan

mata uang yang

lebih kecil

nilainya (c3)

19. Susi ingin menukarkan tiga lembar uang

sepuluh ribuan ke dalam beberapa

lembar uang ribuan, maka uang yang

akan Susi dapatkan adalah …

a. Dua lembar lima ribuan dan satu

lembar sepuluh ribuan

b. Empat lembar lima ribuan dan lima

lembar dua ribuan

c. Satu lembar uang dua puluh ribuan

dan dua lembar uang lima ribuan

d. Satu lembar uang dua puluh ribuan

dan satu lembar uang sepuluh ribuan

Jawaban : c

estimasi kesulitan: sedang

20. Ita memiliki selembar uang sepuluh

ribu. Ia ingin menukarkan uang itu ke

dalam beberapa lembar uang ribuan dan

koin ratusan, maka Ita akan mendapat

….

a. Empat lembar dua ribuan dan enam

koin lima ratusan

19. Andi ingin menukarkan selembar uang

dua puluh ribuan ke dalam beberapa

lembar uang ribuan, maka uang yang

akan didapat oleh Andi adalah …

a. Dua lembar lima ribuan dan empat

lembar dua ribuan

b. Dua lembar sepuluh ribuan

c. Satu lembar lima ribuan, lima

lembar dua ribuan, dan lima lembar

seribuan

d. Satu lembar sepuluh ribuan, satu

lembar lima ribuan, dan lima

lembar seribuan

Jawaban : c

estimasi kesulitan: sedang

20. Christa mendapat selembar uang dua

puluh ribu dari ibu. Ia ingin

menukarkan uang itu ke dalam

beberapa lembar uang ribuan dan koin

ratusan, maka Christa akan mendapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 169: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

150

b. Lima lembar dua ribuan

c. Tiga lembar dua ribuan, dua lembar

seribuan dan empat koin lima

ratusan

d. Tiga lembar dua ribuan, dua lembar

seribuan dan enam koin lima ratusan

Jawaban : c

estimasi kesulitan: sedang

a. Dua lembar lima ribuan, empat

lembar dua ribuan dan empat koin

lima ratusan

b. Dua lembar lima ribuan, empat

lembar dua ribuan dan lima koin

lima ratusan

c. Dua lembar lima ribuan dan

sepuluh lembar dua ribuan

d. Empat lembar lima ribuan

Jawaban : b

estimasi kesulitan: sedang

1.6.4

memecahkan

masalah yang

berkaitan dengan

harga

sekumpulan

barang (c4)

21. Rika membeli 2 permen dan 4 coklat.

Jika harga satu permen adalah Rp750,00

dan harga satu coklat adalah

Rp1.250,00. Maka Rika harus

membayar ….

a. Rp6.800,00

b. Rp6.000,00

c. Rp6.500,00

d. Rp5.500,00

Jawaban : c

estimasi kesulitan: sedang

22. Siska membeli 3 buku tulis seharga

9.200 rupiah. Ketika membayar, Siska

mendapat kembalian 1.800 rupiah.

Berdasarkan kejadian tersebut, berapa

uang yang dikeluarkan Siska untuk

membayar?

a. Dua lembar dua ribuan dan enam

21. Ina membeli 1 pack permen seharga

Rp8.750,00. Ina membayar dengan satu

lembar lima ribuan dan empat lembar

dua ribuan. Uang kembalian yang

diterima Ina adalah ….

a. Rp4.000,00

b. Rp4.3000,00

c. Rp4.250,00

d. Rp4.200,00

Jawaban : c

estimasi kesulitan: sedang

22. Rani membeli 3 wafer dan 3 astor.

Harga 1 wafer adalah Rp850,00 dan 1

astor adalah Rp925,00. Maka Rani

harus membayar ….

a. Rp5.400,00

b. Rp5.330,00

c. Rp5.325,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 170: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

151

lembar seribuan

b. Dua lembar dua ribuan dan lima

lembar seribuan

c. Satu lembar lima ribuan dan empat

lembar dua ribuan

d. Satu lembar lima ribuan dan tiga

lembar dua ribuan

Jawaban : d

estimasi kesulitan: sedang

d. Rp5.100,00

Jawaban : c

estimasi kesulitan: sedang

Pembulatan

dan

penaksiran

1.5.8

membandingkan

hasil penaksiran

dua bilangan (c5)

23. Perhatikan tabel di bawah ini!

Tempat Jumlah

rumah

warga

Banyak

tanaman

di setiap

rumah

warga

RT02 15 15

RT04 13 17

Berdasarkan tabel tersebut, RT manakah

yang memiliki tanaman paling banyak

dan kira-kira berapa jumlahnya dalam

penaksiran terbaik?

a. RT 02 dengan 400 tanaman

b. RT 02 dengan 225 tanaman

c. RT 04 dengan 221 tanaman

d. RT 04 dengan 200 tanaman

Jawaban : a

estimasi kesulitan: sulit

24. Pak Alfon mengumpulkan 352 botol

madu setiap hari. Sedangkan Pak Sius

23. Very memiliki 64 stiker, kemudian ia

membeli lagi 41 stiker. Novo memiliki

87 stiker, namun stiker Novo hilang 25

ketika bermain. Berdasarkan kejadian

tersebut, kira-kira siapakah yang

memiliki stiker paling banyak serta

kira-kira berapa jumlahnya?

a. Very dengan 100 stiker

b. Very dengan 105 stiker

c. Novo dengan 62 stiker

d. Novo dengan 60 stiker

Jawaban : a

estimasi kesulitan: sulit

24. Perhatikan tabel berikut!

Nama Banyaknya

manik-manik

Banyaknya

hiasan bunga

Desy 44 + 55 26 + 45

Yesy 45 + 59 34 + 47

Yeye 43 + 57 29 + 49

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 171: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

152

mengumpulkan 325 botol madu setiap

hari. Siapakah yang mengumpulkan

botol madu lebih sedikit dalam 16 hari

dan kira-kira berapa banyak botol madu

yang terkumpul?

a. Pak Alfon dengan mengumpulkan

7000 botol madu

b. Pak Sius dengan mengumpulkan

6400 botol madu

c. Pak Alfon dengan mengumpulkan

5362 botol madu

d. Pak Sius dengan mengumpulkan

5200 botol madu

Jawaban : b

estimasi kesulitan: sulit

Mey 41 + 52 25 + 42

Dari tabel di atas, kira-kira siapakah

yang memiliki jumlah manik-manik

dan hiasan bunga yang paling banyak?

a. Desy

b. Mey

c. Yesy

d. Yeye

Jawaban : c

estimasi kesulitan: sulit

Pembulatan

dan

penaksiran

1.5.9

mengkombinasika

n pembulatan dan

penaksiran

bilangan dalam

operasi hitung

(c6)

25. Jumlah telur ayam Pak Yos adalah 66.

Sedangkan jumlah telur ayam yang

dimiliki Pak Kris adalah setengah dari

jumlah telur ayam Pak Yos ditambah 15.

Berapakah kira-kira jumlah telur ayam

yang dimiliki Pak Kris?

a. 81

b. 60

c. 55

d. 48

Jawaban : c

estimasi kesulitan: sulit

26. Tinggi badan Yoel adalah 136 cm.

Tinggi badan Yoan adalah setengah dari

25. Yasi memiliki 46 pensil warna. Sinta

juga memiliki pensil warna yang

jumlahnya setengah dari milik Yasi

ditambah 39. Kira-kira berapa banyak

pensil warna yang dimiliki Sinta?

a. 60

b. 62

c. 85

d. 90

Jawaban : a

estimasi kesulitan: sulit

26. Pak Arta adalah petani kacang tanah.

Pada hari pertama panen, Pak Arta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 172: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

153

tinggi Yoel ditambah 54. Bila dijumlah,

kira-kira total tinggi badan Yoel dan

Yoan adalah …

a. 270

b. 260

c. 258

d. 190

Jawaban : b

estimasi kesulitan: sulit

memanen 76 kg kacang tanah. Hari

kedua Pak Arta memanen 36 kg lebih

banyak dari hari pertama. Namun 24 kg

kacang tanah hasil panen hari pertama

dan kedua busuk. Kira-kira jumlah

kacang tanah hasil panen hari pertama

dan kedua yang tidak busuk adalah …

a. 180

b. 164

c. 100

d. 88

Jawaban : a

estimasi kesulitan: sulit

1.6.5 memutuskan

jawaban masalah

yang berhubungan

dengan uang

dengan

menggunakan

penaksiran (C5)

27. Bu Marta membeli kebutuhan untuk

membuat kue. Berikut adalah tabel

bahan-bahan yang dibeli Bu Marta:

Jenis

baran

g

Banyak

barang

Harga per

kilogram

Telur

ayam

7kg Rp7.500,00

Tepu

ng

9kg Rp5.400,00

Ment

ega

7kg Rp4.500,00

Bu Marta membayar belanjaannya

tersebut dengan 4 lembar uang lima

puluh ribuan. Kira-kira uang kembalian

yang diterima Bu Marta adalah …

a. 67.400 rupiah

b. 67.000 rupiah

27. Setiap hari Surya mendapat uang saku

sebesar 11.700 rupiah. Uang tersebut

selalu digunakan untuk biaya

transportasi sebesar 4.700 rupiah,

untuk jajan sebesar 2.500 rupiah dan

sisanya ditabung. Kira-kira jumlah

tabungan Surya yang terkumpul dalam

18 hari dalam taksiran terbaik ke ribuan

terdekat adalah …

a. 88.000 rupiah

b. 86.000 rupiah

c. 85.500 rupiah

d. 80.000 rupiah

Jawaban : d

estimasi kesulitan: sulit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 173: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

154

c. 32.600 rupiah

d. 20.000 rupiah

Jawaban : d

estimasi kesulitan: sulit

28. Bu Yura adalah seorang pedagang. Ia

menjual 1 buku tulis dengan harga 4.400

rupiah dan 1 pensil dengan harga 1.600

rupiah. Hari ini Bu Yura berhasil

menjual 12 buku tulis dan 18 pensil.

Kira-kira uang yang didapat Bu Yura

dari hasil penjualannya tersebut dalam

taksiran terbaik adalah ….

a. 60.000 rupiah

b. 80.000 rupiah

c. 81.600 rupiah

d. 82.000 rupiah

Jawaban : a

Estimasi kesulitan : sulit

28. Berikut adalah daftar belanjaan Nasha

dan Ibunya:

Jenis

baran

g

Banyak

barang

Harga satuan

Mie

insta

n

11 Rp1.500,00

Roti

keju

13 Rp2.400,00

Bisk

uit

8 Rp2.800,00

Berdasarkan tabel di atas maka Nasha

dan Ibunya harus membayar ….

a. Rp70.100,00

b. Rp70.000,00

c. Rp67.000,00

d. Rp53.000,00

Jawaban : b

Estimasi kesulitan : sulit

1.6.6 Menyusun

daftar barang

dengan nominal

tertentu (c6)

29. Perhatikan tabel harga makanan di

Rumah Makan Gembul berikut!

Jenis makanan Harga

Nasi putih Rp2.750,00

Tumis Kangkung Rp4.570,00

Jamur Crispy Rp4.950,00

Tongseng Jamur Rp7.250,00

29. Perhatikan tabel harga barang di

koperasi sekolah berikut!

Jenis barang Harga

Buku tulis Rp2.250,00

Buku gambar Rp3.500,00

Bolpoin Rp2.750,00

Pensil Rp1.250,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 174: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

155

Sop ayam Rp7.525,00

Tempe goreng Rp3.250,00

Buatlah daftar makanan yang terdiri dari

3 macam makanan dengan total harga

mendekati 15.000 rupiah!

a. Jamur crispy, tongseng jamur dan

sop ayam

b. Nasi putih, tumis kangkung dan

tempe goreng

c. Nasi putih, tumis kangkung dan

tongseng jamur

d. Sop ayam, tongseng jamur dan

tempe goreng

Jawaban : c

estimasi kesulitan: sulit

30. Perhatikan tabel harga mainan di Happy

Shop berikut!

Jenis mainan Harga

Kelereng Rp3.250,00

Ular tangga Rp5.250,00

Kartu upin-ipin Rp3.450,00

Mobil-mobilan Rp4.250,00

Gasing Rp3.525,00

Andre memiliki uang 10.000 rupiah, ia

ingin membeli 2 jenis makanan dengan

menyisakan sekitar 1.500 rupiah. Maka,

dua jenis mainan yang dapat dibeli oleh

Andre adalah …

a. Ular tangga dan kartu upin-ipin

Penghapus Rp2.750,00

Penggaris Rp3.550,00

Buatlah daftar 4 barang yang dapat

dibeli oleh Ina dengan total harga

mendekati 10.000 rupiah!

a. Bolpoin, pensil, buku tulis dan buku

gambar

b. Bolpoin, penghapus, pensil dan

penggaris

c. Buku gambar, penggaris, penghapus

dan bolpoin

d. Buku tulis, buku gambar, penggaris

dan pensil

Jawaban : a

estimasi kesulitan: sulit

30. Berikut adalah daftar belanjaan Bu

Stefy

Nama

barang

Harga

satuan

Banyak

barang

Shampoo Rp5.450,00 2

Detergen Rp7.500,00 1

Pasta gigi Rp4.250,00 2

Sabun

mandi

Rp2.500,00 3

Sikat gigi Rp4.750,00 4

Urutan barang yang tepat sesuai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 175: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

156

b. Ular tangga dan kelereng

c. Ular tangga dan mobil-mobilan

d. Ular tangga dan gasing

Jawaban : b

Estimasi kesulitan : sulit

dengan total harga setiap barang yang

dibeli Bu Stefy adalah …

a. Sikat gigi, shampoo, pasta gigi,

sabun mandi, detergen

b. Sikat gigi, shampoo, pasta gigi,

detergen, sabun mandi

c. Detergen, shampoo, sikat gigi,

sabun mandi, pasta gigi

d. Detergen, shampoo, sikat gigi,

pasta gigi, sabun mandi

Jawaban : b

Estimasi kesulitan : sulit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 176: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

157

Lampiran 6 Soal Tipe A

TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA

MELAKUKAN PENAKSIRAN DAN PEMBULATAN

SERTA

MEMECAHKAN MASALAH YANG MELIBATKAN

UANG

UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR

Jumat, 9 Desember 2016

A

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 177: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

158

SET A

MATA PELAJARAN

Mata Pelajaran : Matematika

Jenjang : SD/MI

Standar Kompetensi : 1. Memahami dan menggunakan sifat-sifat operasi

hitung bilangan dalam pemecahan masalah

Kompetensi Dasar : 1.5 Melakukan penaksiran dan pembulatan

1.6 Memecahkan masalah yang melibatkan uang

PETUNJUK UMUM

1. Tulislah namamu, kelas dan mata pelajaran pada lembar jawab yang

disediakan dengan menggunakan bolpoin

2. Periksalah dan bacalah soal-soal sebelum kamu mengerjakannya

3. Laporkan kepada guru apabila terdapat lembar soal yang kurang jelas,

rusak atau tidak lengkap

4. Jumlah soal sebanyak 30 butir pilihan ganda dan harus dijawab semuanya

5. Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda silang (X) pada

pilihan jawaban a, b, c atau d

6. Gunakan bolpoin untuk mengerjakan soal

7. Tersedia waktu 70 menit untuk mengerjakan soal

8. Tidak diperbolehkan menggunakan kalkulator, Handphone (HP), tabel

matematika atau alat bantu hitung lainnya

9. Lembar soal tidak boleh dicoret-coret

10. Mintalah kertas buram kepada guru jika diperlukan

11. Periksalah pekerjaan kamu sebelum diserahkan kepada guru

-SELAMAT MENGERJAKAN-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 178: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

159

SET A

1. Nilai tempat angka 7 pada bilangan 3.578 adalah …

a. satuan

b. puluhan

c. tujuh puluh

d. tujuh puluhan

2. Angka yang menempati nilai tempat ratusan pada 3.605 adalah ….

a. 60

b. 10

c. 6

d. 0

3. Taksiran yang dilakukan dengan membulatkan ke atas bilangan-bilangan yang

ada dalam operasi hitung adalah …

a. Taksiran bawah

b. Taksiran rata-rata

c. Taksiran terbaik

d. Taksiran tinggi

4. 34 x 57 = …

Jika operasi hitung di atas dikerjakan menggunakan taksiran terbaik, maka

pengerjaan yang tepat adalah …

a. 34 x 57 = 1.938

b. 30 x 50 = 1.500

c. 30 x 60 = 1.800

d. 40 x 60 = 2.400

5. Ibu membeli 34 buah duku di pasar. Banyak duku yang dibeli ibu bila

dibulatkan ke puluhan terdekat adalah ….

a. 40

b. 35

c. 34

d. 30

6. Pak Roy memiliki tanah seluas 1.679 m2. Luas tanah Pak Roy bila dibulatkan

ke ribuan terdekat adalah …

a. 2.000 m2

b. 1.700 m2

c. 1.600 m2

d. 1.000 m2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 179: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

160

7. Penulisan lambang bilangan dari tiga ribu lima ratus lima puluh rupiah adalah

a. Rp3.550,00

b. Rp3550,00

c. Rp 3.550,00

d. Rp 3550,00

8. Rp7.803,00 dibaca …

a. Rp tujuh ribu delapan ratus tiga rupiah

b. Rupiah tujuh ribu delapan kosong tiga

c. Tujuh ribu delapan ratus kosong tiga

d. Tujuh ribu delapan ratus tiga rupiah

9. Nilai sekelompok uang di atas adalah …

a. Rp15.252,00

b. Rp15.250,00

c. Rp17.250,00

d. Rp17.520,00

10. Perhatikan tabel di bawah ini!

Nama Banyaknya uang yang dimiliki

Rosa tiga lembar lima ribuan dan tiga lembar dua ribuan

Rio tiga lembar dua ribuan dan tiga lembar seribuan

Pernyataan yang sesuai untuk keadaan di atas adalah …

a. Jumlah uang Rio dan julmalh uang Rosa sama banyak

b. Jumlah uang Rio lebih sedikit dari jumlah uang Rosa

c. Jumlah uang Rio lebih banyak dari jumlah uang Rosa

d. Jumlah uang Rosa lebih sedikit dari jumlah uang Rio

11. 52, 64, 34, 39, 69

Bila bilangan di atas dibulatkan ke puluhan terdekat, maka urutan yang benar

mulai dari yang terkecil setelah dibulatkan adalah ....

a. 30, 40, 50, 60, 70

b. 34, 39, 52, 64, 69

c. 40, 50, 60, 70, 80

d. 69, 64, 52, 39, 34

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 180: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

161

12. Di bawah ini adalah daftar tinggi badan Lisa dan teman-temannya

Nama Tinggi badan

Lisa 146 cm

Rose 139 cm

Jenny 158 cm

Jisu 127 cm

Bila dibulatkan ke puluhan terdekat, maka urutan tinggi badan yang tepat

mulai dari yang terendah adalah …

a. Rose, Jisu, Lisa, Jenny

b. Rose, Jenny, Jisu, Lisa

c. Jisu, Rose, Jenny, Lisa

d. Jisu, Rose, Lisa, Jenny

13. Kerjakan penjumlahan berikut menggunakan taksiran bawah ke puluhan

terdekat!

963 + 375 = .…

a. 1.330

b. 1.338

c. 1.340

d. 1.350

14. 74 x 38 = …

Hasil dari perkalian di atas bila dikerjakan dengan menggunakan taksiran

terbaik adalah …

a. 3.200

b. 2.812

c. 2.800

d. 2.100

15. Amati pembulatan berikut!

Bilangan yang dibulatkan Pembulatan

A 344 400

B 654 700

C 672 600

D 249 300

Dari tabel di atas, pembulatan ke ratusan terdekat yang benar adalah…

a. A

b. B

c. C

d. D

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 181: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

162

16. Amati pembulatan berikut!

Bilangan yang dibulatkan Pembulatan

A 159 dan 155 160

B 219 dan 225 220

C 253 dan 255 250

D 365 dan 374 370

Dari tabel di atas, pembulatan ke puluhan terdekat yang benar adalah…

a. A dan B

b. B dan C

c. C dan D

d. D dan A

17. Jumlah penonton yang duduk di sisi kanan stadion adalah 1.634 dan jumlah

penonton yang duduk di sisi kiri stadion adalah 2.222. Taksiran terbaik ke

ribuan terdekat jumlah keseluruhan penonton yang berada di dalam stadion

adalah ….

a. 5.000

b. 4.000

c. 3.856

d. 3.000

18. Sebanyak 67 warga Desa Asri bekerja sebagai petani, 145 warga bekerja

sebagai buruh pabrik dan 38 warga bekerja sebagai pegawai. Dalam taksiran

terbaik, berapa kira-kira jumlah warga desa Asri yang bekerja?

a. 260

b. 250

c. 230

d. 200

19. Susi ingin menukarkan tiga lembar uang sepuluh ribuan ke dalam beberapa

lembar uang ribuan, maka uang yang akan Susi dapatkan adalah …

a. Dua lembar lima ribuan dan satu lembar sepuluh ribuan

b. Empat lembar lima ribuan dan lima lembar dua ribuan

c. Satu lembar uang dua puluh ribuan dan dua lembar uang lima ribuan

d. Satu lembar uang dua puluh ribuan dan satu lembar uang sepuluh ribuan

20. Ita memiliki selembar uang sepuluh ribu. Ia ingin menukarkan uang itu ke

dalam beberapa lembar uang ribuan dan koin ratusan, maka Ita akan mendapat

….

a. Empat lembar dua ribuan dan enam koin lima ratusan

b. Lima lembar dua ribuan

c. Tiga lembar dua ribuan, dua lembar seribuan dan empat koin lima ratusan

d. Tiga lembar dua ribuan, dua lembar seribuan dan enam koin lima ratusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 182: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

163

21. Rika membeli 2 permen dan 4 coklat. Jika harga satu permen adalah Rp750,00

dan harga satu coklat adalah Rp1.250,00. Maka Rika harus membayar ….

a. Rp6.800,00

b. Rp6.000,00

c. Rp6.500,00

d. Rp5.500,00

22. Siska membeli 3 buku tulis seharga 9.200 rupiah. Ketika membayar, Siska

mendapat kembalian 1.800 rupiah. Berdasarkan kejadian tersebut, berapa uang

yang dikeluarkan Siska untuk membayar?

a. Dua lembar dua ribuan dan enam lembar seribuan

b. Dua lembar dua ribuan dan lima lembar seribuan

c. Satu lembar lima ribuan dan empat lembar dua ribuan

d. Satu lembar lima ribuan dan tiga lembar dua ribuan

23. Perhatikan tabel di bawah ini!

Tempat Jumlah rumah

warga

Jumlah tanaman di setiap rumah

warga

RT02 15 15

RT04 13 17

Berdasarkan tabel tersebut, RT manakah yang memiliki tanaman paling

banyak dan kira-kira berapa jumlahnya dalam penaksiran terbaik?

a. RT 02 dengan 400 tanaman

b. RT 02 dengan 225 tanaman

c. RT 04 dengan 221 tanaman

d. RT 04 dengan 200 tanaman

24. Pak Alfon mengumpulkan 352 botol madu setiap hari. Sedangkan Pak Sius

mengumpulkan 325 botol madu setiap hari. Siapakah yang mengumpulkan

botol madu lebih sedikit dalam 16 hari dan kira-kira berapa banyak botol

madu yang terkumpul?

a. Pak Alfon dengan mengumpulkan 7000 botol madu

b. Pak Sius dengan mengumpulkan 6400 botol madu

c. Pak Alfon dengan mengumpulkan 5362 botol madu

d. Pak Sius dengan mengumpulkan 5200 botol madu

25. Jumlah telur ayam Pak Yos adalah 66. Sedangkan jumlah telur ayam yang

dimiliki Pak Kris adalah setengah dari jumlah telur ayam Pak Yos ditambah

15. Berapakah kira-kira jumlah telur ayam yang dimiliki Pak Kris?

a. 81

b. 60

c. 55

d. 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 183: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

164

26. Tinggi badan Yoel adalah 136 cm. Tinggi badan Yoan adalah setengah dari

tinggi Yoel ditambah 54. Bila dijumlah, kira-kira total tinggi badan Yoel dan

Yoan adalah …

a. 270

b. 260

c. 258

d. 190

27. Bu Marta membeli kebutuhan untuk membuat kue. Berikut adalah tabel

bahan-bahan yang dibeli Bu Marta:

Jenis barang Banyak barang Harga per kilogram

Telur ayam 7kg Rp7.500,00

Tepung 9kg Rp5.400,00

Mentega 7kg Rp4.500,00

Bu Marta membayar belanjaannya tersebut dengan 4 lembar uang lima puluh

ribuan. Kira-kira uang kembalian yang diterima Bu Marta adalah …

a. 67.400 rupiah

b. 67.000 rupiah

c. 32.600 rupiah

d. 20.000 rupiah

28. Bu Yura adalah seorang pedagang. Ia menjual 1 buku tulis dengan harga 4.400

rupiah dan 1 pensil dengan harga 1.600 rupiah. Hari ini Bu Yura berhasil

menjual 12 buku tulis dan 18 pensil. Kira-kira uang yang didapat Bu Yura dari

hasil penjualannya tersebut dalam taksiran terbaik adalah ….

a. 60.000 rupiah

b. 80.000 rupiah

c. 81.600 rupiah

d. 82.000 rupiah

29. Perhatikan tabel harga makanan di Rumah Makan Gembul berikut!

Jenis makanan Harga

Nasi putih Rp2.750,00

Tumis Kangkung Rp4.570,00

Jamur Crispy Rp4.950,00

Tongseng Jamur Rp7.250,00

Sop ayam Rp7.525,00

Tempe goreng Rp3.250,00

Buatlah daftar makanan yang terdiri dari 3 macam makanan dengan total

harga mendekati 15.000 rupiah!

a. Jamur crispy, tongseng jamur dan sop ayam

b. Nasi putih, tumis kangkung dan tempe goreng

c. Nasi putih, tumis kangkung dan tongseng jamur

d. Sop ayam, tongseng jamur dan tempe goreng

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 184: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

165

30. Perhatikan tabel harga mainan di Happy Shop berikut!

Jenis mainan Harga

Kelereng Rp3.250,00

Ular tangga Rp5.250,00

Kartu upin-ipin Rp3.450,00

Mobil-mobilan Rp4.250,00

Gasing Rp3.525,00

Andre memiliki uang 10.000 rupiah, ia ingin membeli 2 jenis makanan dengan

menyisakan sekitar 1.500 rupiah. Maka, dua jenis mainan yang dapat dibeli

oleh Andre adalah …

a. Ular tangga dan kartu upin-ipin

b. Ular tangga dan kelereng

c. Ular tangga dan mobil-mobilan

d. Ular tangga dan gasing

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 185: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

166

Lampiran 7 Soal Tipe B

TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA

MELAKUKAN PENAKSIRAN DAN PEMBULATAN

SERTA

MEMECAHKAN MASALAH YANG MELIBATKAN

UANG

UNTUK SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR

Jumat, 9 Desember 2016

B

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 186: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

167

SET B

MATA PELAJARAN

Mata Pelajaran : Matematika

Jenjang : SD/MI

Standar Kompetensi : 1. Memahami dan menggunakan sifat-sifat operasi

hitung bilangan dalam pemecahan masalah

Kompetensi Dasar : 1.5 Melakukan penaksiran dan pembulatan

1.6 Memecahkan masalah yang melibatkan uang

PETUNJUK UMUM

12. Tulislah namamu, kelas dan mata pelajaran pada lembar jawab yang

disediakan dengan menggunakan bolpoin

13. Periksalah dan bacalah soal-soal sebelum kamu mengerjakannya

14. Laporkan kepada guru apabila terdapat lembar soal yang kurang jelas,

rusak atau tidak lengkap

15. Jumlah soal sebanyak 30 butir pilihan ganda dan harus dijawab semuanya

16. Pilihlah jawaban yang benar dengan memberi tanda silang (X) pada

pilihan jawaban a, b, c atau d

17. Gunakan bolpoin untuk mengerjakan soal

18. Tersedia waktu 70 menit untuk mengerjakan soal

19. Tidak diperbolehkan menggunakan kalkulator, Handphone (HP), tabel

matematika atau alat bantu hitung lainnya

20. Lembar soal tidak boleh dicoret-coret

21. Mintalah kertas buram kepada guru jika diperlukan

22. Periksalah pekerjaan kamu sebelum diserahkan kepada guru

-SELAMAT MENGERJAKAN-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 187: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

168

SET B

1. Nilai tempat angka 4 pada bilangan 6.407 adalah ….

a. empat ratusan

b. empat ratus

c. puluhan

d. ratusan

2. Angka yang menempati nilai tempat puluhan pada 5.720 adalah ….

a. 20

b. 10

c. 7

d. 2

3. Taksiran yang dilakukan dengan membulatkan bilangan-bilangan dalam

operasi hitung menurut aturan pembulatan adalah ….

a. Taksiran rata-rata

b. Taksiran terbaik

c. Taksiran bawah

d. Taksiran atas

4. 26 x 42 = …

Jika operasi hitung di atas dikerjakan menggunakan taksiran atas, maka

pengerjaan yang tepat adalah ….

a. 20 x 40 = 800

b. 26 x 42 = 1.092

c. 30 x 50 = 1.500

d. 30 x 40 = 1.200

5. Ranu memiliki 345 gram jelly. Bila dibulatkan ke ratusan terdekat maka jelly

yang dimiki Ranu ada … gram.

a. 300

b. 340

c. 350

d. 400

6. Pak Aru hendak menjual tanah seluas 2.444 m2. Luas tanah Pak Aru bila

dibulatkan ke ribuan terdekat adalah ….

a. 2.450 m2

b. 2.440 m2

c. 2.400 m2

d. 2.000 m2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 188: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

169

7. Penulisan lambang bilangan dari dua ribu tujuh ratus dua puluh tiga rupiah

adalah ….

a. Rp2.723,00

b. Rp2723,00

c. Rp 2.723,00

d. Rp 2723,00

8. Rp8.075,00 dibaca ….

a. Delapan ribu kosong tujuh puluh lima

b. Delapan ribu tujuh puluh lima rupiah

c. Rp delapan ribu tujuh puluh lima

d. Rupiah delapan ribu kosong tujuh puluh lima

9. Arta memiliki uang selembar dua puluh ribuan, selembar lima ribuan, tiga

lembar seribuan, satu koin lima ratusan, dan satu koin lima puluhan. Jumlah

uang Arta adalah ….

a. Rp25.350,00

b. Rp25.355,00

c. Rp28. 550,00

d. Rp28.555,00

10. Perhatikan tabel di bawah ini!

Nama Banyaknya uang yang dimiliki

Rudi dua lembar uang lima ribuan dan tujuh lembar uang

seribuan

Ridzal selembar uang sepuluh ribuan dan delapan lembar uang

seribuan

Pernyataan yang sesuai dengan keadaan tersebut adalah ….

a. Jumlah uang Rudi lebih banyak dari jumlah uang Ridzal

b. Jumlah uang Rudi dan jumlah uang Ridzal sama banyaknya

c. Jumlah uang Ridzal lebih sedikit dari jumlah uang Rudi

d. Jumlah uang Ridzal lebih banyak dari jumlah uang Rudi

11. 36, 54, 19, 79, 26

Urutan bilangan di atas mulai dari terbesar yang tepat setelah dibulatkan ke

puluhan terdekat adalah ….

a. 80, 60, 40, 30, 20

b. 80, 50, 40, 30, 20

c. 79, 54, 36, 26, 19

d. 19, 26, 36, 54, 79

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 189: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

170

12. Di bawah ini adalah daftar nilai ulangan matematika Luna dan teman-

temannya

Nama Nilai

Luna 64

Amber 84

Kris 89

Victoria 68

Bila nilai ulangan matematika Luna dan teman-temannya dibulatkan ke

puluhan terdekat, maka urutan nilai mulai dari yang tertinggi adalah ….

a. Kris, Amber, Victoria, Luna

b. Kris, Amber, Luna, Victoria

c. Luna, Victoria, Amber, Kris

d. Luna, Victoria, Kris, Amber

13. Kerjakan operasi hitung di bawah ini menggunakan taksiran atas ke ratusan

terdekat!

4.728 – 2.498 = ….

a. 2.300

b. 2.230

c. 2.250

d. 2.200

14. Hasil penaksiran 43 x 86 dengan taksiran terbaik adalah ….

a. 4.500

b. 3.698

c. 3.600

d. 3.200

15. Amati pembulatan berikut!

Bilangan yang dibulatkan Pembulatan

A 565 560

B 144 150

C 343 340

D 274 280

Dari tabel di atas, pembulatan ke puluhan terdekat yang benar adalah….

a. A

b. B

c. C

d. D

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 190: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

171

16. Amati pembulatan berikut!

Uang

milik

Banyaknya uang yang dibulatkan Pembulatan

Risna Rp7.540 dan Rp7.510 Rp7.500

Sarty Rp6.780 dan Rp6.760 Rp6.800

Susi Rp6.840 dan Rp6.840 Rp6.900

Eli Rp5.960 dan Rp5.850 Rp5.900

Dari tabel di atas, pembulatan ke ratusan terdekat yang benar adalah uang

milik ….

a. Eli dan Risna

b. Risna dan Sarty

c. Sarty dan Susi

d. Susi dan Eli

17. Ayah memiliki 978 bibit tanaman di dalam kotak biru. Kemudian Ayah

mengambil 534 bibit untuk ditanam. Keesokan harinya Ayah mengambil lagi

278 bibit tanaman untuk ditanam. Taksiran terbaik ke ratusan terdekat sisa

bibit tanaman di dalam kotak biru setelah diambil untuk ditanam adalah ….

a. 300

b. 200

c. 166

d. 170

18. Di Desa Sukayam ada 47 rumah warga. Setiap rumah memiliki 25 ekor ayam.

Dalam taksiran terbaik, berapa banyak kira-kira ayam yang ada di Desa

Sukayam?

a. 800 ayam

b. 1.175 ayam

c. 1.200 ayam

a. 1.500 ayam

19. Andi ingin menukarkan selembar uang dua puluh ribu ke dalam beberapa

lembar uang ribuan, maka uang yang akan didapat oleh Andi adalah ….

a. Dua lembar lima ribuan dan empat lembar dua ribuan

b. Dua lembar sepuluh ribuan

c. Satu lembar lima ribuan, lima lembar dua ribuan, dan lima lembar seribuan

d. Satu lembar sepuluh ribuan, satu lembar lima ribuan, dan lima lembar

seribuan

20. Christa mendapat selembar uang dua puluh ribu dari ibu. Ia ingin menukarkan

uang itu ke dalam beberapa lembar uang ribuan dan koin ratusan, maka

Christa akan mendapat ….

a. Dua lembar lima ribuan, empat lembar dua ribuan dan empat koin lima

ratusan

b. Dua lembar lima ribuan, empat lembar dua ribuan dan lima koin lima

ratusan

c. Dua lembar lima ribuan dan sepuluh lembar dua ribuan

d. Empat lembar lima ribuan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 191: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

172

21. Ina membeli 1 pack permen seharga Rp8.750,00. Ina membayar dengan satu

lembar lima ribuan dan empat lembar dua ribuan. Uang kembalian yang

diterima Ina adalah ….

a. Rp4.000,00

b. Rp4.3000,00

c. Rp4.250,00

a. Rp4.200,00

22. Rani membeli 3 wafer dan 3 astor. Harga 1 wafer adalah Rp850,00 dan 1 astor

adalah Rp925,00. Maka Rani harus membayar ….

a. Rp5.400,00

b. Rp5.330,00

c. Rp5.325,00

d. Rp5.100,00

23. Very memiliki 64 stiker, kemudian ia membeli lagi 41 stiker. Novo memiliki

87 stiker, namun stiker Novo hilang 25 ketika bermain. Berdasarkan kejadian

tersebut, kira-kira siapakah yang memiliki stiker paling banyak serta kira-kira

berapa jumlahnya?

a. Very dengan 100 stiker

b. Very dengan 105 stiker

c. Novo dengan 62 stiker

d. Novo dengan 60 stiker

24. Perhatikan tabel berikut!

Nama Banyaknya manik-manik Banyaknya hiasan bunga

Desy 44 + 55 26 + 45

Yesy 45 + 59 34 + 47

Yeye 43 + 57 29 + 49

Mey 41 + 52 25 + 42

Dari tabel di atas, kira-kira siapakah yang memiliki jumlah manik-manik dan

hiasan bunga yang paling banyak?

a. Desy

b. Mey

c. Yesy

d. Yeye

25. Yasi memiliki 46 pensil warna. Sinta juga memiliki pensil warna yang

jumlahnya setengah dari milik Yasi ditambah 39. Kira-kira berapa banyak

pensil warna yang dimiliki Sinta?

a. 60

b. 62

c. 85

d. 90

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 192: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

173

26. Pak Arta adalah petani kacang tanah. Pada hari pertama panen, Pak Arta

memanen 76 kg kacang tanah. Hari kedua Pak Arta memanen 36 kg lebih

banyak dari hari pertama. Namun 24 kg kacang tanah hasil panen hari pertama

dan kedua busuk. Kira-kira jumlah kacang tanah hasil panen hari pertama dan

kedua yang tidak busuk adalah ….

a. 180

b. 164

c. 100

d. 88

27. Setiap hari Surya mendapat uang saku sebesar 11.700 rupiah. Uang tersebut

selalu digunakan untuk biaya transportasi sebesar 4.700 rupiah, untuk jajan

sebesar 2.500 rupiah dan sisanya ditabung. Kira-kira jumlah tabungan Surya

yang terkumpul dalam 18 hari dalam taksiran terbaik ke ribuan terdekat adalah

….

a. 88.000 rupiah

b. 86.000 rupiah

c. 85.500 rupiah

d. 80.000 rupiah

28. Berikut adalah daftar belanjaan Nasha dan Ibunya:

Jenis barang Banyak barang Harga satuan

Mie instan 11 Rp1.500,00

Roti keju 13 Rp2.400,00

Biskuit 8 Rp2.800,00

Berdasarkan tabel di atas maka Nasha dan Ibunya harus membayar ….

a. Rp70.100,00

b. Rp70.000,00

c. Rp67.000,00

d. Rp53.000,00

29. Perhatikan tabel harga barang di koperasi sekolah berikut!

Jenis barang Harga

Buku tulis Rp2.250,00

Buku gambar Rp3.500,00

Bolpoin Rp2.750,00

Pensil Rp1.250,00

Penghapus Rp2.750,00

Penggaris Rp3.550,00

Buatlah daftar 4 barang yang dapat dibeli oleh Ina dengan total harga

mendekati 10.000 rupiah!

a. Bolpoin, pensil, buku tulis dan buku gambar

b. Bolpoin, penghapus, pensil dan penggaris

c. Buku gambar, penggaris, penghapus dan bolpoin

d. Buku tulis, buku gambar, penggaris dan pensil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 193: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

174

30. Berikut adalah daftar belanjaan Bu Stefy

Nama barang Harga

satuan

Banyak barang

Shampoo Rp5.450,00 2

Detergen Rp7.500,00 1

Pasta gigi Rp4.250,00 2

Sabun mandi Rp2.500,00 3

Sikat gigi Rp4.750,00 4

Urutan barang yang tepat sesuai dengan total harga setiap barang yang dibeli

Bu Stefy adalah ….

a. Sikat gigi, shampoo, pasta gigi, sabun mandi, detergen

b. Sikat gigi, shampoo, pasta gigi, detergen, sabun mandi

c. Detergen, shampoo, sikat gigi, sabun mandi, pasta gigi

d. Detergen, shampoo, sikat gigi, pasta gigi, sabun mandi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 194: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

175

Lampiran 8 Hasil Validasi Ahli Matematika 1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 195: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

176

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 196: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

177

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 197: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

178

Lampiran 9 Hasil Validasi Ahli Matematika 2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 198: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

179

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 199: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

180

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 200: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

181

Lampiran 10 Hasil Validasi Guru SD Karitas Nandan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 201: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

182

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 202: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

183

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 203: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

184

Lampiran 11 Hasil Validasi Guru SDN Bhayangkara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 204: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

185

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 205: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

186

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 206: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

187

Lampiran 12 Hasil Validasi Guru SDN Bhayangkara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 207: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

188

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 208: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

189

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 209: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

190

Lampiran 13 Rekapan Jawaban Siswa Soal Tipe A

Kunci Jawaban: BCDADCADCBADACBDBACCCDABCBDACB

M1

M2

M3

M4

M5

M6

M7

M8

M9

M10

M11

M12

M13

M14

M15

M16

M17

M18

M19

M20

M21

M22

M23

M24

M25

M26

M27

M28

M29

M30

BACCDAAACBADDCAACADBCDAAADCAAC

CACCDBAACCBDADCDCBDCDDADADAABB

BCDCDACACBBDCCBDCBBCCCACDCBCCB

BADCDDADCBADCCDCDDBCCDBCBDAACB

CCDACAAACBACBBDBCAACBACDABCABD

BADADAADCBADDCCBCBDBCBBCADBAAD

CCDCDAAACCAACDBCBDACDBDBCDCACA

BCDCDACDCBADACBDBABCCAACDDACAB

BCDCDABACBADCCBDDACBDACAADADDD

BCDCDACCCCADACCDBBBAABBABACDCB

BCDCDDADCBADDCBADBCCCAADADBCCB

BCDADAAACBADCCADBABCCABADCAACC

BCDCDAADCBADACBDBABCCDADDCACCB

BAABDDADCBCBACADDBCBAACBACDBBC

BCDDAACDCBCCBCCACBBCCDDDAABCAB

BCCCABDADCDDABCADDABAACBADBACB

CCDCDACDCBADACBDBABCCDADACACCB

BADADAAADBCDADAABCABBCBAADDAAB

BADADBCADDADCABDBACADCADADABAB

BADCDAAACDADCABDBACADCADDCDBAB

BCDCDACDCBADACBABADBACDDADDACB

BADCDACACBADCCBDBACCCCADCCBAAA

CCDCDAAACBADBCBDABBCCDADDDCAAB

CADCDBCDCBADBCBDCBBCCDADCDAADC

BADCDACADBAACCBDCAACCDABCDBCCD

BCDCDACDCBADCCBDBBBCCADDDBACCB

DCDCDADACBADBCBDCBBCDCACABADCB

BCDCDAADCBADACCABABCCADCDCCAAD

BCDCDBAACCADDCBDCBCCDCACADCCAD

CCCADBDCDBABBADADBDBABDBAADABD

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 210: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

191

Lampiran 14 Rekapan Jawaban Siswa Soal Tipe B

Kunci Jawaban: DDADBCABCDBAACCBBDCBCCACAADBAB

M1

M2

M3

M4

M5

M6

M7

M8

M9

M10

M11

M12

M13

M14

M15

M16

M17

M18

M19

M20

M21

M22

M23

M24

M25

M26

M27

M28

M29

M30

BAACABABCDCABDAABDDAAABCCDDBAC

DABDADCBCDBABCADADDBACBCBBDBCA

DDBDADDBAAAAACDABABDAABACDDCCB

DBBACBCBBCCAACBCCABDCDCCBCABCC

AACDADABCDCAAABCDDACCDBCCDDADC

DACCADCBADAAAABBACDDCACCABBCDA

DACDCDCCCDBADCDBADCACCBCCBCACD

DDBAADCBCDCAACCBBDDAABBCCCDDCC

ADADDDABADBADCBBDCBCACCBCCDBAD

AABCADABBDBADCCBBDCACCBCDCDCBB

DABCADCBCDBADCCCBDCBCCACDCDCBC

BABCACCBCDAAACCABDCBCCBCBDCCAC

AABCCACBADBADCABCCBACCBBCDDACA

BAADADACCDCAACCDBBCACCBDBDDCAA

AABDDDACCABAACAACDBBCABCABCCAC

DABCADCBCDCBACCABCDACCBCBDDABC

DABCADABCDBAACCBBDCACCBCCDCABB

AABCADACCDBADCDCADDDAABCCCABBB

DABBADABCDBABCDDCCCAACBCCCDBAA

DDBCADCBCDBADCCBBCCACCBABDDADC

AABDADCCCDBAACCACCCACABCACDAAC

DDBDADCCCDBAACDBBDBACAACDCDAAD

DDBCADABCDAAACABBDCACCBCAADCAB

AAAABCACCACDBADBBABBDCBCAABCBB

BAADDDAACDAADADDBDBBCBBCCDAABD

AACDDBCABACAABCADABCDBACABADAA

BABBDBCDADCACBBACABDCABCBCACAD

BBADCDABAABACDAAACCDADDBBADACA

DDBDBCCABABCDBDBBDCDCCACAADBAB

DDBDBCCABABCDBDCBDCDCCACAADBAB

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 211: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

192

Lampiran 15 Daftar Presensi Siswa Kelas IVA yang Mengikuti Uji Coba Tes

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 212: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

193

Lampiran 16 Daftar Presensi Siswa Kelas IVB yang Mengikuti Uji Coba Tes

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 213: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

194

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 214: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

195

Lampiran 17 Daftar Presensi Siswa Kelas IVC yang Mengikuti Uji Coba Tes

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 215: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

196

Lampiran 18 Hasil Analisis Data Menggunakan TAP Soal Tipe A

TITLE: UJICOBA SET A

COMMENT:

*************************************************************************

**

Item and Test Analysis

*************************************************************************

**

Number Item Disc. # Correct # Correct Point Adj

Item Key Correct Diff Index in High Grp in Low Grp Biser PtBis

------- ----- ------- ---- ----- ------------ ------------ ----- -----

Item 01 (2 ) 22 0.73 0.18 7 (0.88) 9 (0.69) 0.16 0.03

Item 02 (3 ) 19 0.63 0.34 7 (0.88) 7 (0.54) 0.15 0.01

Item 03 (4 ) 25 0.83 0.38 8 (1.00) 8 (0.62) 0.59 0.50

Item 04 (1 )# 6 0.20 -0.26 1 (0.13) 5 (0.38) -0.34 -0.44

Item 05 (4 ) 27 0.90 0.23 8 (1.00) 10 (0.77) 0.48 0.40

Item 06 (3 )# 0 0.00 0.00 0 (0.00) 0 (0.00) 0.00 0.00

Item 07 (1 )# 15 0.50 -0.16 3 (0.38) 7 (0.54) 0.01 -0.14

Item 08 (4 ) 12 0.40 0.52 6 (0.75) 3 (0.23) 0.47 0.34

Item 09 (3 ) 25 0.83 0.31 8 (1.00) 9 (0.69) 0.45 0.36

Item 10 (2 ) 23 0.77 0.38 8 (1.00) 8 (0.62) 0.39 0.27

Item 11 (1 ) 24 0.80 0.38 8 (1.00) 8 (0.62) 0.49 0.39

Item 12 (4 ) 24 0.80 0.38 8 (1.00) 8 (0.62) 0.44 0.34

Item 13 (1 )# 10 0.33 0.12 4 (0.50) 5 (0.38) 0.09 -0.05

Item 14 (3 ) 22 0.73 0.54 8 (1.00) 6 (0.46) 0.61 0.52

Item 15 (2 ) 17 0.57 0.64 7 (0.88) 3 (0.23) 0.58 0.47

Item 16 (4 ) 18 0.60 0.37 6 (0.75) 5 (0.38) 0.39 0.26

Item 17 (2 ) 13 0.43 0.57 7 (0.88) 4 (0.31) 0.48 0.36

Item 18 (1 ) 13 0.43 0.44 6 (0.75) 4 (0.31) 0.42 0.29

Item 19 (3 )# 7 0.23 0.02 2 (0.25) 3 (0.23) -0.01 -0.13

Item 20 (3 ) 19 0.63 0.57 7 (0.88) 4 (0.31) 0.51 0.39

Item 21 (3 ) 16 0.53 0.64 7 (0.88) 3 (0.23) 0.62 0.51

Item 22 (4 ) 9 0.30 0.02 2 (0.25) 3 (0.23) 0.20 0.06

Item 23 (1 ) 15 0.50 0.39 5 (0.63) 3 (0.23) 0.41 0.27

Item 24 (2 )# 5 0.17 -0.31 0 (0.00) 4 (0.31) -0.45 -0.53

Item 25 (3 )# 4 0.13 0.05 1 (0.13) 1 (0.08) 0.12 0.01

Item 26 (2 )# 3 0.10 0.05 1 (0.13) 1 (0.08) -0.01 -0.10

Item 27 (4 )# 5 0.17 -0.11 1 (0.13) 3 (0.23) -0.24 -0.34

Item 28 (1 )# 15 0.50 -0.24 3 (0.38) 8 (0.62) -0.25 -0.38

Item 29 (3 ) 13 0.43 0.52 6 (0.75) 3 (0.23) 0.36 0.23

Item 30 (2 ) 17 0.57 0.29 6 (0.75) 6 (0.46) 0.20 0.05

=========================================================================

=

# marks potential problems (p<0.2 or p>0.95, D<0, pbis<0, adjpbis<0)

These results have been sorted by item number

=========================================================================

=

Number of Items Excluded = 0

Number of Items Analyzed = 30

Mean Item Difficulty = 0.492

Mean Discrimination Index = 0.242

Mean Point Biserial = 0.244

Mean Adj. Point Biserial = 0.132

KR20 (Alpha) = 0.505

KR21 = 0.336

SEM (from KR20) = 2.344

High Grp Min Score (n=8) = 18.000

Low Grp Max Score (n=13) = 13.000

---------------------------------------

# Potential Problem Items = 10

defined as: difficulty <= 0.20(6)

or: difficulty >= 0.95(0)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 216: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

197

or: D index <= 0.00(6)

or: AdjPtBiserial <= 0.00(9)

Split-Half (1st/ 2nd) Reliability = 0.304 (with Spearman-Brown = 0.466)

Split-Half (Odd/Even) Reliability = 0.370 (with Spearman-Brown = 0.540)

Minimum Item Diff. = 0.000, Maximum Item Diff. = 0.900

Minimum Disc. Index = -0.308, Maximum Disc. Index = 0.644

Minimum Pt. Biserial = -0.452, Maximum Pt. Biserial = 0.616

To obtain a KR-20 Reliability of .80, the test must be 3.91 times

longer,for a total of 117 items of similar quality to those in the test

now.

To obtain a KR-20 Reliability of .90, the test must be 8.81 times longer,

for a total of 264 items of similar quality to those in the test now.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 217: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

198

TITLE: UJICOBA SET A

COMMENT:

******************************************************************

*********

Quick Options Analysis

******************************************************************

*********

* is keyed answer, # is option that discriminates better than

keyed answer

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

~~~~~~~~~

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

Item Group Option 1 Option 2 Option 3 Option 4

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

1 TOTAL 0 (0.000) 22*(0.733) 7 (0.233) 1 (0.033)

High 0 (0.000) 7 (0.875) 1 (0.125) 0 (0.000)

Low 0 (0.000) 9 (0.692) 4 (0.308) 0 (0.000)

Diff 0 (0.000) -2 (0.183) -3(-0.183) 0 (0.000)

2 TOTAL 11 (0.367) 0 (0.000) 19*(0.633) 0 (0.000)

High 1 (0.125) 0 (0.000) 7 (0.875) 0 (0.000)

Low 6 (0.462) 0 (0.000) 7 (0.538) 0 (0.000)

Diff -5(-0.337) 0 (0.000) 0 (0.337) 0 (0.000)

3 TOTAL 1 (0.033) 0 (0.000) 4 (0.133) 25*(0.833)

High 0 (0.000) 0 (0.000) 0 (0.000) 8 (1.000)

Low 1 (0.077) 0 (0.000) 4 (0.308) 8 (0.615)

Diff -1(-0.077) 0 (0.000) -4(-0.308) 0 (0.385)

4 TOTAL 6*(0.200) 1 (0.033) 22 (0.733) 1 (0.033)

High 1 (0.125) 0 (0.000) 7 (0.875) 0 (0.000)

Low 5 (0.385) 1 (0.077) 6 (0.462) 1 (0.077)

Diff -4(-0.260) -1(-0.077) 1#(0.413) -1(-0.077)

5 TOTAL 2 (0.067) 0 (0.000) 1 (0.033) 27*(0.900)

High 0 (0.000) 0 (0.000) 0 (0.000) 8 (1.000)

Low 2 (0.154) 0 (0.000) 1 (0.077) 10 (0.769)

Diff -2(-0.154) 0 (0.000) -1(-0.077) -2 (0.231)

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

Item Group Option 1 Option 2 Option 3 Option 4

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

6 TOTAL 21 (0.700) 6 (0.200) 0*(0.000) 3 (0.100)

High 7 (0.875) 0 (0.000) 0 (0.000) 1 (0.125)

Low 8 (0.615) 4 (0.308) 0 (0.000) 1 (0.077)

Diff -1#(0.260) -4(-0.308) 0 (0.000) 0#(0.048)

7 TOTAL 15*(0.500) 1 (0.033) 11 (0.367) 3 (0.100)

High 3 (0.375) 0 (0.000) 5 (0.625) 0 (0.000)

Low 7 (0.538) 1 (0.077) 3 (0.231) 2 (0.154)

Diff -4(-0.163) -1(-0.077) 2#(0.394) -2(-0.154)

8 TOTAL 16 (0.533) 0 (0.000) 2 (0.067) 12*(0.400)

High 2 (0.250) 0 (0.000) 0 (0.000) 6 (0.750)

Low 8 (0.615) 0 (0.000) 2 (0.154) 3 (0.231)

Diff -6(-0.365) 0 (0.000) -2(-0.154) 3 (0.519)

9 TOTAL 0 (0.000) 0 (0.000) 25*(0.833) 5 (0.167)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 218: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

199

High 0 (0.000) 0 (0.000) 8 (1.000) 0 (0.000)

Low 0 (0.000) 0 (0.000) 9 (0.692) 4 (0.308)

Diff 0 (0.000) 0 (0.000) -1 (0.308) -4(-0.308)

10 TOTAL 0 (0.000) 23*(0.767) 5 (0.167) 2 (0.067)

High 0 (0.000) 8 (1.000) 0 (0.000) 0 (0.000)

Low 0 (0.000) 8 (0.615) 4 (0.308) 1 (0.077)

Diff 0 (0.000) 0 (0.385) -4(-0.308) -1(-0.077)

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

Item Group Option 1 Option 2 Option 3 Option 4

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

11 TOTAL 24*(0.800) 2 (0.067) 3 (0.100) 1 (0.033)

High 8 (1.000) 0 (0.000) 0 (0.000) 0 (0.000)

Low 8 (0.615) 1 (0.077) 3 (0.231) 1 (0.077)

Diff 0 (0.385) -1(-0.077) -3(-0.231) -1(-0.077)

12 TOTAL 2 (0.067) 2 (0.067) 2 (0.067) 24*(0.800)

High 0 (0.000) 0 (0.000) 0 (0.000) 8 (1.000)

Low 1 (0.077) 2 (0.154) 2 (0.154) 8 (0.615)

Diff -1(-0.077) -2(-0.154) -2(-0.154) 0 (0.385)

13 TOTAL 10*(0.333) 6 (0.200) 10 (0.333) 4 (0.133)

High 4 (0.500) 0 (0.000) 3 (0.375) 1 (0.125)

Low 5 (0.385) 3 (0.231) 3 (0.231) 2 (0.154)

Diff -1 (0.115) -3(-0.231) 0#(0.144) -1(-0.029)

14 TOTAL 3 (0.100) 2 (0.067) 22*(0.733) 3 (0.100)

High 0 (0.000) 0 (0.000) 8 (1.000) 0 (0.000)

Low 2 (0.154) 2 (0.154) 6 (0.462) 3 (0.231)

Diff -2(-0.154) -2(-0.154) 2 (0.538) -3(-0.231)

15 TOTAL 4 (0.133) 17*(0.567) 6 (0.200) 3 (0.100)

High 1 (0.125) 7 (0.875) 0 (0.000) 0 (0.000)

Low 3 (0.231) 3 (0.231) 5 (0.385) 2 (0.154)

Diff -2(-0.106) 4 (0.644) -5(-0.385) -2(-0.154)

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

Item Group Option 1 Option 2 Option 3 Option 4

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

16 TOTAL 8 (0.267) 2 (0.067) 2 (0.067) 18*(0.600)

High 2 (0.250) 0 (0.000) 0 (0.000) 6 (0.750)

Low 5 (0.385) 2 (0.154) 1 (0.077) 5 (0.385)

Diff -3(-0.135) -2(-0.154) -1(-0.077) 1 (0.365)

17 TOTAL 1 (0.033) 13*(0.433) 10 (0.333) 6 (0.200)

High 0 (0.000) 7 (0.875) 0 (0.000) 1 (0.125)

Low 0 (0.000) 4 (0.308) 5 (0.385) 4 (0.308)

Diff 0 (0.000) 3 (0.567) -5(-0.385) -3(-0.183)

18 TOTAL 13*(0.433) 13 (0.433) 1 (0.033) 3 (0.100)

High 6 (0.750) 2 (0.250) 0 (0.000) 0 (0.000)

Low 4 (0.308) 6 (0.462) 1 (0.077) 2 (0.154)

Diff 2 (0.442) -4(-0.212) -1(-0.077) -2(-0.154)

19 TOTAL 5 (0.167) 13 (0.433) 7*(0.233) 5 (0.167)

High 0 (0.000) 5 (0.625) 2 (0.250) 1 (0.125)

Low 4 (0.308) 2 (0.154) 3 (0.231) 4 (0.308)

Diff -4(-0.308) 3#(0.471) -1 (0.019) -3(-0.183)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 219: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

200

20 TOTAL 3 (0.100) 8 (0.267) 19*(0.633) 0 (0.000)

High 0 (0.000) 1 (0.125) 7 (0.875) 0 (0.000)

Low 2 (0.154) 7 (0.538) 4 (0.308) 0 (0.000)

Diff -2(-0.154) -6(-0.413) 3 (0.567) 0 (0.000)

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

Item Group Option 1 Option 2 Option 3 Option 4

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

21 TOTAL 5 (0.167) 2 (0.067) 16*(0.533) 7 (0.233)

High 1 (0.125) 0 (0.000) 7 (0.875) 0 (0.000)

Low 4 (0.308) 2 (0.154) 3 (0.231) 4 (0.308)

Diff -3(-0.183) -2(-0.154) 4 (0.644) -4(-0.308)

22 TOTAL 9 (0.300) 4 (0.133) 8 (0.267) 9*(0.300)

High 4 (0.500) 0 (0.000) 2 (0.250) 2 (0.250)

Low 4 (0.308) 4 (0.308) 2 (0.154) 3 (0.231)

Diff 0#(0.192) -4(-0.308) 0#(0.096) -1 (0.019)

23 TOTAL 15*(0.500) 5 (0.167) 4 (0.133) 6 (0.200)

High 5 (0.625) 1 (0.125) 0 (0.000) 2 (0.250)

Low 3 (0.231) 3 (0.231) 4 (0.308) 3 (0.231)

Diff 2 (0.394) -2(-0.106) -4(-0.308) -1 (0.019)

24 TOTAL 5 (0.167) 5*(0.167) 7 (0.233) 13 (0.433)

High 1 (0.125) 0 (0.000) 1 (0.125) 6 (0.750)

Low 4 (0.308) 4 (0.308) 1 (0.077) 4 (0.308)

Diff -3(-0.183) -4(-0.308) 0#(0.048) 2#(0.442)

25 TOTAL 16 (0.533) 2 (0.067) 4*(0.133) 8 (0.267)

High 3 (0.375) 0 (0.000) 1 (0.125) 4 (0.500)

Low 11 (0.846) 1 (0.077) 1 (0.077) 0 (0.000)

Diff -8(-0.471) -1(-0.077) 0 (0.048) 4#(0.500)

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

Item Group Option 1 Option 2 Option 3 Option 4

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

26 TOTAL 3 (0.100) 3*(0.100) 8 (0.267) 16 (0.533)

High 0 (0.000) 1 (0.125) 4 (0.500) 3 (0.375)

Low 3 (0.231) 1 (0.077) 1 (0.077) 8 (0.615)

Diff -3(-0.231) 0 (0.048) 3#(0.423) -5(-0.240)

27 TOTAL 11 (0.367) 7 (0.233) 7 (0.233) 5*(0.167)

High 5 (0.625) 2 (0.250) 0 (0.000) 1 (0.125)

Low 3 (0.231) 3 (0.231) 4 (0.308) 3 (0.231)

Diff 2#(0.394) -1#(0.019) -4(-0.308) -2(-0.106)

28 TOTAL 15*(0.500) 3 (0.100) 9 (0.300) 3 (0.100)

High 3 (0.375) 0 (0.000) 5 (0.625) 0 (0.000)

Low 8 (0.615) 2 (0.154) 1 (0.077) 2 (0.154)

Diff -5(-0.240) -2(-0.154) 4#(0.548) -2(-0.154)

29 TOTAL 11 (0.367) 4 (0.133) 13*(0.433) 2 (0.067)

High 2 (0.250) 0 (0.000) 6 (0.750) 0 (0.000)

Low 5 (0.385) 4 (0.308) 3 (0.231) 1 (0.077)

Diff -3(-0.135) -4(-0.308) 3 (0.519) -1(-0.077)

30 TOTAL 2 (0.067) 17*(0.567) 4 (0.133) 7 (0.233)

High 1 (0.125) 6 (0.750) 1 (0.125) 0 (0.000)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 220: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

201

Low 1 (0.077) 6 (0.462) 2 (0.154) 4 (0.308)

Diff 0 (0.048) 0 (0.288) -1(-0.029) -4(-0.308)

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

TAP: Test Analysis Program (version 14.7.4)

Copyright © 2003-2014 Gordon P. Brooks

Contact: [email protected]

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 221: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

202

Lampiran 19 Hasil Analisis Data Menggunakan TAP Soal Tipe B

TITLE: UJICOBA TIPE B

COMMENT:

*************************************************************************

**

Item and Test Analysis

*************************************************************************

**

Number Item Disc. # Correct # Correct Point Adj

Item Key Correct Diff Index in High Grp in Low Grp Biser PtBis

------- ----- ------- ---- ----- ------------ ------------ ----- -----

Item 01 (4 ) 15 0.50 0.38 6 (0.75) 3 (0.38) 0.42 0.30

Item 02 (4 ) 8 0.27 0.38 4 (0.50) 1 (0.13) 0.48 0.38

Item 03 (1 )# 6 0.20 -0.13 0 (0.00) 1 (0.13) -0.13 -0.23

Item 04 (4 )# 14 0.47 0.00 3 (0.38) 3 (0.38) 0.04 -0.09

Item 05 (2 )# 3 0.10 0.25 2 (0.25) 0 (0.00) 0.35 0.28

Item 06 (3 )# 4 0.13 0.38 3 (0.38) 0 (0.00) 0.38 0.30

Item 07 (1 )# 13 0.43 0.13 3 (0.38) 2 (0.25) 0.06 -0.06

Item 08 (2 )# 18 0.60 0.00 5 (0.63) 5 (0.63) 0.02 -0.11

Item 09 (3 ) 19 0.63 0.50 5 (0.63) 1 (0.13) 0.35 0.24

Item 10 (4 ) 22 0.73 0.25 6 (0.75) 4 (0.50) 0.13 0.02

Item 11 (2 ) 16 0.53 0.38 6 (0.75) 3 (0.38) 0.36 0.24

Item 12 (1 )# 26 0.87 -0.25 6 (0.75) 8 (1.00) -0.30 -0.38

Item 13 (1 )# 14 0.47 0.00 4 (0.50) 4 (0.50) 0.02 -0.11

Item 14 (3 ) 20 0.67 0.25 6 (0.75) 4 (0.50) 0.30 0.18

Item 15 (3 ) 10 0.33 0.38 4 (0.50) 1 (0.13) 0.25 0.13

Item 16 (2 ) 12 0.40 0.38 5 (0.63) 2 (0.25) 0.36 0.24

Item 17 (2 ) 18 0.60 0.88 8 (1.00) 1 (0.13) 0.66 0.57

Item 18 (4 ) 16 0.53 0.88 8 (1.00) 1 (0.13) 0.53 0.43

Item 19 (3 ) 11 0.37 0.75 7 (0.88) 1 (0.13) 0.60 0.51

Item 20 (2 )# 6 0.20 0.25 2 (0.25) 0 (0.00) 0.11 0.00

Item 21 (3 ) 20 0.67 0.50 8 (1.00) 4 (0.50) 0.28 0.16

Item 22 (3 ) 16 0.53 0.75 7 (0.88) 1 (0.13) 0.60 0.51

Item 23 (1 )# 5 0.17 0.38 4 (0.50) 1 (0.13) 0.38 0.29

Item 24 (3 ) 24 0.80 0.38 8 (1.00) 5 (0.63) 0.17 0.07

Item 25 (1 ) 8 0.27 0.13 3 (0.38) 2 (0.25) 0.20 0.09

Item 26 (1 ) 8 0.27 0.50 5 (0.63) 1 (0.13) 0.48 0.38

Item 27 (4 ) 19 0.63 0.38 6 (0.75) 3 (0.38) 0.41 0.30

Item 28 (2 )# 8 0.27 0.00 2 (0.25) 2 (0.25) 0.09 -0.03

Item 29 (1 ) 13 0.43 0.38 5 (0.63) 2 (0.25) 0.27 0.15

Item 30 (2 ) 8 0.27 0.38 5 (0.63) 2 (0.25) 0.40 0.30

=========================================================================

=

# marks potential problems (p<0.2 or p>0.95, D<0, pbis<0, adjpbis<0)

These results have been sorted by item number

=========================================================================

=

Number of Items Excluded = 0

Number of Items Analyzed = 30

Mean Item Difficulty = 0.444

Mean Discrimination Index = 0.325

Mean Point Biserial = 0.276

Mean Adj. Point Biserial = 0.169

KR20 (Alpha) = 0.599

KR21 = 0.513

SEM (from KR20) = 2.427

High Grp Min Score (n=8) = 16.000

Low Grp Max Score (n=8) = 10.000

---------------------------------------

# Potential Problem Items = 11

defined as: difficulty <= 0.20(5)

or: difficulty >= 0.95(0)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 222: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

203

or: D index <= 0.00(6)

or: AdjPtBiserial <= 0.00(7)

Split-Half (1st/ 2nd) Reliability = 0.319 (with Spearman-Brown = 0.484)

Split-Half (Odd/Even) Reliability = 0.500 (with Spearman-Brown = 0.666)

Minimum Item Diff. = 0.100, Maximum Item Diff. = 0.867

Minimum Disc. Index = -0.250, Maximum Disc. Index = 0.875

Minimum Pt. Biserial = -0.298, Maximum Pt. Biserial = 0.657

To obtain a KR-20 Reliability of .80, the test must be 2.68 times longer,

for a total of 80 items of similar quality to those in the test now.

To obtain a KR-20 Reliability of .90, the test must be 6.02 times longer,

for a total of 181 items of similar quality to those in the test now.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 223: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

204

TITLE: UJICOBA TIPE B

COMMENT:

******************************************************************

*********

Quick Options Analysis

******************************************************************

*********

* is keyed answer, # is option that discriminates better than

keyed answer

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

~~~~~~~~~

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

Item Group Option 1 Option 2 Option 3 Option 4

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

1 TOTAL 9 (0.300) 6 (0.200) 0 (0.000) 15*(0.500)

High 1 (0.125) 1 (0.125) 0 (0.000) 6 (0.750)

Low 3 (0.375) 2 (0.250) 0 (0.000) 3 (0.375)

Diff -2(-0.250) -1(-0.125) 0 (0.000) 3 (0.375)

2 TOTAL 20 (0.667) 2 (0.067) 0 (0.000) 8*(0.267)

High 4 (0.500) 0 (0.000) 0 (0.000) 4 (0.500)

Low 5 (0.625) 2 (0.250) 0 (0.000) 1 (0.125)

Diff -1(-0.125) -2(-0.250) 0 (0.000) 3 (0.375)

3 TOTAL 6*(0.200) 20 (0.667) 4 (0.133) 0 (0.000)

High 0 (0.000) 8 (1.000) 0 (0.000) 0 (0.000)

Low 1 (0.125) 5 (0.625) 2 (0.250) 0 (0.000)

Diff -1(-0.125) 3#(0.375) -2(-0.250) 0#(0.000)

4 TOTAL 3 (0.100) 2 (0.067) 11 (0.367) 14*(0.467)

High 0 (0.000) 0 (0.000) 5 (0.625) 3 (0.375)

Low 1 (0.125) 1 (0.125) 3 (0.375) 3 (0.375)

Diff -1(-0.125) -1(-0.125) 2#(0.250) 0 (0.000)

5 TOTAL 18 (0.600) 3*(0.100) 4 (0.133) 5 (0.167)

High 6 (0.750) 2 (0.250) 0 (0.000) 0 (0.000)

Low 3 (0.375) 0 (0.000) 3 (0.375) 2 (0.250)

Diff 3#(0.375) 2 (0.250) -3(-0.375) -2(-0.250)

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

Item Group Option 1 Option 2 Option 3 Option 4

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

6 TOTAL 1 (0.033) 4 (0.133) 4*(0.133) 21 (0.700)

High 0 (0.000) 0 (0.000) 3 (0.375) 5 (0.625)

Low 1 (0.125) 3 (0.375) 0 (0.000) 4 (0.500)

Diff -1(-0.125) -3(-0.375) 3 (0.375) 1 (0.125)

7 TOTAL 13*(0.433) 0 (0.000) 16 (0.533) 1 (0.033)

High 3 (0.375) 0 (0.000) 5 (0.625) 0 (0.000)

Low 2 (0.250) 0 (0.000) 5 (0.625) 1 (0.125)

Diff 1 (0.125) 0 (0.000) 0 (0.000) -1(-0.125)

8 TOTAL 4 (0.133) 18*(0.600) 7 (0.233) 1 (0.033)

High 2 (0.250) 5 (0.625) 1 (0.125) 0 (0.000)

Low 1 (0.125) 5 (0.625) 1 (0.125) 1 (0.125)

Diff 1#(0.125) 0 (0.000) 0 (0.000) -1(-0.125)

9 TOTAL 6 (0.200) 5 (0.167) 19*(0.633) 0 (0.000)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 224: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

205

High 0 (0.000) 3 (0.375) 5 (0.625) 0 (0.000)

Low 5 (0.625) 2 (0.250) 1 (0.125) 0 (0.000)

Diff -5(-0.625) 1 (0.125) 4 (0.500) 0 (0.000)

10 TOTAL 7 (0.233) 0 (0.000) 1 (0.033) 22*(0.733)

High 2 (0.250) 0 (0.000) 0 (0.000) 6 (0.750)

Low 3 (0.375) 0 (0.000) 1 (0.125) 4 (0.500)

Diff -1(-0.125) 0 (0.000) -1(-0.125) 2 (0.250)

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

Item Group Option 1 Option 2 Option 3 Option 4

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

11 TOTAL 5 (0.167) 16*(0.533) 9 (0.300) 0 (0.000)

High 2 (0.250) 6 (0.750) 0 (0.000) 0 (0.000)

Low 2 (0.250) 3 (0.375) 3 (0.375) 0 (0.000)

Diff 0 (0.000) 3 (0.375) -3(-0.375) 0 (0.000)

12 TOTAL 26*(0.867) 1 (0.033) 2 (0.067) 1 (0.033)

High 6 (0.750) 0 (0.000) 2 (0.250) 0 (0.000)

Low 8 (1.000) 0 (0.000) 0 (0.000) 0 (0.000)

Diff -2(-0.250) 0#(0.000) 2#(0.250) 0#(0.000)

13 TOTAL 14*(0.467) 4 (0.133) 2 (0.067) 10 (0.333)

High 4 (0.500) 0 (0.000) 0 (0.000) 4 (0.500)

Low 4 (0.500) 0 (0.000) 2 (0.250) 2 (0.250)

Diff 0 (0.000) 0 (0.000) -2(-0.250) 2#(0.250)

14 TOTAL 4 (0.133) 4 (0.133) 20*(0.667) 2 (0.067)

High 0 (0.000) 2 (0.250) 6 (0.750) 0 (0.000)

Low 1 (0.125) 2 (0.250) 4 (0.500) 1 (0.125)

Diff -1(-0.125) 0 (0.000) 2 (0.250) -1(-0.125)

15 TOTAL 6 (0.200) 5 (0.167) 10*(0.333) 9 (0.300)

High 1 (0.125) 0 (0.000) 4 (0.500) 3 (0.375)

Low 2 (0.250) 3 (0.375) 1 (0.125) 2 (0.250)

Diff -1(-0.125) -3(-0.375) 3 (0.375) 1 (0.125)

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

Item Group Option 1 Option 2 Option 3 Option 4

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

16 TOTAL 9 (0.300) 12*(0.400) 5 (0.167) 4 (0.133)

High 1 (0.125) 5 (0.625) 2 (0.250) 0 (0.000)

Low 4 (0.500) 2 (0.250) 2 (0.250) 0 (0.000)

Diff -3(-0.375) 3 (0.375) 0 (0.000) 0 (0.000)

17 TOTAL 5 (0.167) 18*(0.600) 4 (0.133) 3 (0.100)

High 0 (0.000) 8 (1.000) 0 (0.000) 0 (0.000)

Low 3 (0.375) 1 (0.125) 3 (0.375) 1 (0.125)

Diff -3(-0.375) 7 (0.875) -3(-0.375) -1(-0.125)

18 TOTAL 5 (0.167) 3 (0.100) 6 (0.200) 16*(0.533)

High 0 (0.000) 0 (0.000) 0 (0.000) 8 (1.000)

Low 4 (0.500) 0 (0.000) 3 (0.375) 1 (0.125)

Diff -4(-0.500) 0 (0.000) -3(-0.375) 7 (0.875)

19 TOTAL 1 (0.033) 12 (0.400) 11*(0.367) 6 (0.200)

High 0 (0.000) 1 (0.125) 7 (0.875) 0 (0.000)

Low 0 (0.000) 5 (0.625) 1 (0.125) 2 (0.250)

Diff 0 (0.000) -4(-0.500) 6 (0.750) -2(-0.250)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 225: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

206

20 TOTAL 13 (0.433) 6*(0.200) 3 (0.100) 8 (0.267)

High 4 (0.500) 2 (0.250) 0 (0.000) 2 (0.250)

Low 1 (0.125) 0 (0.000) 1 (0.125) 6 (0.750)

Diff 3#(0.375) 2 (0.250) -1(-0.125) -4(-0.500)

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

Item Group Option 1 Option 2 Option 3 Option 4

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

21 TOTAL 8 (0.267) 0 (0.000) 20*(0.667) 2 (0.067)

High 0 (0.000) 0 (0.000) 8 (1.000) 0 (0.000)

Low 3 (0.375) 0 (0.000) 4 (0.500) 1 (0.125)

Diff -3(-0.375) 0 (0.000) 4 (0.500) -1(-0.125)

22 TOTAL 8 (0.267) 3 (0.100) 16*(0.533) 3 (0.100)

High 1 (0.125) 0 (0.000) 7 (0.875) 0 (0.000)

Low 4 (0.500) 1 (0.125) 1 (0.125) 2 (0.250)

Diff -3(-0.375) -1(-0.125) 6 (0.750) -2(-0.250)

23 TOTAL 5*(0.167) 21 (0.700) 3 (0.100) 1 (0.033)

High 4 (0.500) 4 (0.500) 0 (0.000) 0 (0.000)

Low 1 (0.125) 4 (0.500) 2 (0.250) 1 (0.125)

Diff 3 (0.375) 0 (0.000) -2(-0.250) -1(-0.125)

24 TOTAL 2 (0.067) 3 (0.100) 24*(0.800) 1 (0.033)

High 0 (0.000) 0 (0.000) 8 (1.000) 0 (0.000)

Low 1 (0.125) 2 (0.250) 5 (0.625) 0 (0.000)

Diff -1(-0.125) -2(-0.250) 3 (0.375) 0 (0.000)

25 TOTAL 8*(0.267) 8 (0.267) 11 (0.367) 3 (0.100)

High 3 (0.375) 1 (0.125) 1 (0.125) 3 (0.375)

Low 2 (0.250) 3 (0.375) 3 (0.375) 0 (0.000)

Diff 1 (0.125) -2(-0.250) -2(-0.250) 3#(0.375)

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

Item Group Option 1 Option 2 Option 3 Option 4

---- ----- ------------- ------------- ------------- -------------

26 TOTAL 8*(0.267) 5 (0.167) 8 (0.267) 9 (0.300)

High 5 (0.625) 0 (0.000) 1 (0.125) 2 (0.250)

Low 1 (0.125) 2 (0.250) 3 (0.375) 2 (0.250)

Diff 4 (0.500) -2(-0.250) -2(-0.250) 0 (0.000)

27 TOTAL 5 (0.167) 2 (0.067) 4 (0.133) 19*(0.633)

High 0 (0.000) 0 (0.000) 2 (0.250) 6 (0.750)

Low 4 (0.500) 1 (0.125) 0 (0.000) 3 (0.375)

Diff -4(-0.500) -1(-0.125) 2 (0.250) 3 (0.375)

28 TOTAL 10 (0.333) 8*(0.267) 10 (0.333) 2 (0.067)

High 2 (0.250) 2 (0.250) 4 (0.500) 0 (0.000)

Low 2 (0.250) 2 (0.250) 3 (0.375) 1 (0.125)

Diff 0 (0.000) 0 (0.000) 1#(0.125) -1(-0.125)

29 TOTAL 13*(0.433) 7 (0.233) 7 (0.233) 3 (0.100)

High 5 (0.625) 3 (0.375) 0 (0.000) 0 (0.000)

Low 2 (0.250) 1 (0.125) 4 (0.500) 1 (0.125)

Diff 3 (0.375) 2 (0.250) -4(-0.500) -1(-0.125)

30 TOTAL 7 (0.233) 8*(0.267) 10 (0.333) 5 (0.167)

High 0 (0.000) 5 (0.625) 2 (0.250) 1 (0.125)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 226: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

207

Low 4 (0.500) 2 (0.250) 1 (0.125) 1 (0.125)

Diff -4(-0.500) 3 (0.375) 1 (0.125) 0 (0.000)

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

TAP: Test Analysis Program (version 14.7.4)

Copyright © 2003-2014 Gordon P. Brooks

Contact: [email protected]

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 227: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

208

Lampiran 20 Foto-Foto Validasi Lapangan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 228: PENGEMBANGAN TES HASIL BELAJAR MATEMATIKA … filesiswa kelas IV SD (2) Mendeskripsikan kualitas produk tes hasil belajar dengan materi penaksiran dan pembulatan serta pemecahan masalah

209

Lampiran 21 Biodata Peneliti

CURRICULUM VITAE

Elizabeth Vania Melati merupakan anak pertama dari dua

bersaudara yang lahir pada tanggal 5 Juli 1995 di Bandar

Lampung. Peneliti menempuh pendidikan dasar di SD

Xaverius Panjang pada tahun 2001-2007. Pendidikan

menengah pertama ditempuh di SMP Xaverius Panjang pada

tahun 2007-2010. Peneliti kemudian melanjutkan pendidikan

tingkat menengah atas di SMA Xaverius Bandar Lampung pada tahun 2010-2013.

Peneliti mulai tercatat sebagai mahasiswa aktif Universitas Sanata Dharma sejak

tahun 2013 di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Program Studi Pendidikan

Guru Sekolah Dasar.

Selama menempuh perkuliahan, peneliti aktif mengikuti berbagai kegiatan untuk

mengembangkan soft skill. Di tahun 2014, peneliti mengikuti Pelatihan

Pengembangan Kepribadian Mahasiswa (PPKM) I dan II. Di tahun yang sama

peneliti juga mengikuti Kursus Mahir Dasar (KMD) pramuka. Peneliti juga aktif

mengikuti organisasi yang ada di universitas. Pada tahun 2013 peneliti mulai

bergabung dengan Unit Kegiatan Mahasiswa Pengabdian Masyarakat. Peneliti

mengikuti berbagai kepanitiaan di lingkungan prodi dan universitas, diantaranya

Inisiasi PGSD pada tahun 2014, Dies Natalis UKM PM ke-14 pada taun 2014,

Malam Kreativitas PGSD pada tahun 2015, Parade Gamelan Anak pada tahun

2015. Masa pendidikan di Universitas Sanata Dharma diakhiri dengan menuliskan

tugas akhir yang berjudul “Pengembangan Tes Hasil Belajar Matematika Materi

Pembulatan Dan Penaksiran Serta Pemecahan Masalah Yang Melibatkan Uang

Untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI