pengelolaan pddikti -...
TRANSCRIPT
SEKRETARIAT JENDERAL
PENGELOLAAN PDDIKTI
Pusat Data dan Informasi Iptek Dikti
PENGELOLAAN PDDIKTI
PEMBAHASAN
KEBIJAKAN NASIONAL TERKAIT PDDIKTI
PENGUMPULAN DATA DAN TANGGUNG JAWAB PERGURUAN TINGGI
TANGGUNG JAWAB PERGURUAN TINGGI
PEMANFAATAN DAN PENGELOLAAN DATA DI PERGURUAN TINGGI
KERANGKA STRATEGI PENYELENGGARAAN PDDIKTI
KEBIJAKAN NASIONAL TERKAIT PDDIKTIKEBIJAKAN NASIONAL TERKAIT PDDIKTIKEBIJAKAN NASIONAL TERKAIT PDDIKTIKEBIJAKAN NASIONAL TERKAIT PDDIKTI
3
UU 12/2012: Pendidikan Tinggi
BAB III PENJAMINAN MUTUBagian Kesatu: Sistem Penjaminan Mutu (Pasal 51-53)
Permenristekdikti 62/2016 Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi
Bagian Kedua: Standar Pendidikan Tinggi (Pasal 54)Permenristekdikti 44/2015 ttg Standar Nasional Pendidikan Tinggi
Bagian Ketiga: Akreditasi (Pasal 55)Bagian Ketiga: Akreditasi (Pasal 55)Permenristekdikti 32/2016 ttg Akreditasi Program Studi dan PerguruanTinggi
Bagian Keempat: Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (Pasal 56)Permenristekdikti 61/2016 ttg Pangkalan Data Pendidikan TinggiKepsesjen Kemristekdikti 85/A/KPT/2018 ttg Standar Pengelolaan PDDikti
Bagian Kelima: Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (Pasal 57)Permenristekdikti 15/2018 ttg Organisasi dan Tata Kerja LembagaLayanan Pendidikan Tinggi
UU 12/2012: Pendidikan Tinggi
BAB III PENJAMINAN MUTUPasal 51 ayat (2)Pemerintah menyelenggarakan sistem penjaminan mutu Pendidikan Tinggiuntuk mendapatkan Pendidikan bermutuPasal 52
(3) Menteri menetapkan sistem penjaminan mutu Pendidikan Tinggi danStandar Nasional Pendidikan Tinggi.Standar Nasional Pendidikan Tinggi.(4) Sistem penjaminan mutu Pendidikan Tinggi sebagaimana dimaksudpada ayat (3) didasarkan pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi.
Pasal 53Sistem penjaminan mutu Pendidikan Tinggi sebagaimana dimaksud dalamPasal 51 ayat (2) terdiri atas:a. sistem penjaminan mutu internal yang dikembangkan oleh Perguruan
Tinggi; danb. sistem penjaminan mutu eksternal yang dilakukan melalui akreditasi
PERAN STRATEGIS PDDIKTI
Pasal 56 (3. Pangkalan Data Pendidikan Tinggi)(1) Pangkalan Data Pendidikan Tinggi merupakan kumpulan datapenyelenggaraan Pendidikan Tinggi seluruh Perguruan Tinggi yangterintegrasi secara nasional.(2) Pangkalan Data Pendidikan Tinggi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)berfungsi sebagai sumber informasi bagi:berfungsi sebagai sumber informasi bagi:a. lembaga akreditasi, untuk melakukan akreditasi Program Studi dan
Perguruan Tinggi;b. Pemerintah, untuk melakukan pengaturan, perencanaan, pengawasan,
pemantauan, dan evaluasi serta pembinaan dan koordinasi ProgramStudi dan Perguruan Tinggi; dan
c. Masyarakat, untuk mengetahui kinerja Program Studi dan PerguruanTinggi.
(3) Pangkalan Data Pendidikan Tinggi dikembangkan dan dikelola olehKementerian atau dikelola oleh lembaga yang ditunjuk oleh Kementerian.
PERAN STRATEGIS PDDIKTI
PERMENRISTEKDIKTI No. 62/2016, Tentang SPM DIKTI
Pasal 7 Data, informasi pelaksanaan, serta luaran SPMI dan SPME dilaporkan dandisimpan oleh perguruan tinggi dalam PDDIKTI.
PERMENRISTEKDIKTI No. 61/2016, Tentang PDDiktiPERMENRISTEKDIKTI No. 61/2016, Tentang PDDikti
Pasal 2 PDDikti bertujuan untuk:d. menyediakan data, informasi penerapan, dan luaran sistem penjaminanmutu internal yang dilakukan oleh Perguruan Tinggi;e. menyediakan data, informasi penerapan, dan luaran sistem penjaminanmutu eksternal atau akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi yangdilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi dan/atau lembagaakreditasi mandiri;
PERAN STRATEGIS PDDIKTI
PERMENRISTEKDIKTI No. 32/2016, Tentang Akreditas Prodi danPerguruan Tinggi
Pasal 8 Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi dilakukan dengan menggunakan datadan informasi pada PDDikti.dan informasi pada PDDikti.
Pasal 46(1) Tahap evaluasi data dan informasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 45 ayat (2)
huruf a meliputi langkah:a. Pemimpin Perguruan Tinggi mengajukan permohonan kepada LAM untuk
akreditasi Program Studi dan/atau BAN-PT untuk akreditasi Perguruan Tinggi;dan
b. LAM dan/atau BAN-PT melakukan evaluasi kecukupan atas data dan informasiProgram Studi dan/atau Perguruan Tinggi sebagaimana dimaksud pada huruf a,dengan menggunakan data dan informasi pada PDDikti.
PERAN STRATEGIS PDDIKTI
PERMENRISTEKDIKTI No. 32/2016, Tentang Akreditas Prodi danPerguruan Tinggi
Pasal 48 Tahap pemantauan dan evaluasi status akreditasi dan peringkat terakreditasisebagaimana dimaksud dalam Pasal 45 ayat (2) huruf c meliputi langkah: sebagaimana dimaksud dalam Pasal 45 ayat (2) huruf c meliputi langkah: a. LAM atau BAN-PT melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap
pemenuhan syarat status akreditasi dan peringkat terakreditasi Program Studi dan/atau Perguruan Tinggi yang telah ditetapkan, berdasarkan data dan informasi dari: 1. PDDikti; 2. fakta hasil asesmen lapang; 3. Direktorat Jenderal Kelembagaan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan
Pendidikan Tinggi; dan/atau4. Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan.
KEWAJIBAN PERGURUAN TINGGI
- UU 12/12 BAB III Pasal 56:Ayat 4: Penyelenggara Perguruan Tinggi wajib menyampaikan data dan informasi
penyelenggaraan Perguruan Tinggi serta memastikan kebenaran danketepatannya.
- PERMENRISTEKDIKTI 44/2015Standar Nasional Pendidikan TinggiStandar Nasional Pendidikan TinggiPasal 39 Ayat 3 f: menyampaikan laporan kinerja program studi dalammenyelenggarakan program pembelajaran paling sedikit melalui pangkalan datapendidikan tinggi.Pasal 51 Ayat 2 h: menyampaikan laporan kinerja lembaga atau fungsi penelitiandalam menyelenggarakan program penelitian paling sedikit melalui pangkalan datapendidikan tinggi;Pasal 62 Ayat 2 h: . menyampaikan laporan kinerja lembaga atau fungsi pengabdiankepada masyarakat dalam menyelenggarakan program pengabdian kepadamasyarakat paling sedikit melalui pangkalan data pendidikan tinggi.
TUJUAN PDDIKTI
Undang Undang No 12/2012, Tentang Pendidikan Tinggi
BAB III PENJAMINAN MUTU Pasal 51Ayat 2: Pemerintah menyelenggarakan sistem penjaminan mutu Pendidikan Tinggi untuk mendapatkan Pendidikan bermutu.
INTEGRASI DENGAN BAN-PT
PeluncuranInstrumen AkreditasiTerbaru
1. Daya Tampung
2. Mahasiswa Asing
3. Dosen Berdasarkan Pendidikan
Tertinggi
4. Jabatan Akademik Dosen Tetap
5. Jabatan Akademik Dosen Tidak
Ketersediaan data PDDikti
Atribut Pendataan yang Diwajibkan Tahun 2019
Kebutuhan Data yang Dibutuhkan pada April 2019
5. Jabatan Akademik Dosen Tidak
Tetap
6. IPK Mahasiswa
7. Lama Studi
PENYESUAIAN KEBIJAKAN BARU
No. Nama Aturan Identifikasi AturanKlasifikasiKebutuhan
Impact Level
1
Permenristekdikti no.50 Tahun 2018 tentangPerubahan atasPermenristekdikti no. 44 Tahun 2015 tentangStandar Nasional Pendidikan Tinggi
Penghitungan beban kerja dosen dapat didasarkan pada: a. kegiatan pokokdosen mencakup: 1. perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian proses pembelajaran; 2. pelaksanaan evaluasi hasil pembelajaran; 3. pembimbingan dan pelatihan; - 3 - 4. penelitian; dan 5. pengabdian kepadamasyarakat; b. kegiatan dalam bentuk pelaksanaan tugas tambahan; dan c. kegiatan penunjang.
Pasal28(1)
Beban KerjaDosen Sudah
Tersediadi PDDikti
Dosen tetap merupakan dosen berstatus sebagai pendidik tetap pada 1 (satu) perguruan tinggi dan tidak menjadi pegawai tetap pada satuan kerjaatau satuan pendidikan lain
Pasal 29(2)
Status Dosen Tetap
SudahTersediadi PDDikti
Jumlah dosen tetap pada perguruan tinggi paling sedikit 60% (enam puluh Pasal Jumlah Dosen Pendidikan Tinggi Jumlah dosen tetap pada perguruan tinggi paling sedikit 60% (enam puluh persen) dari jumlah seluruh dosen.
Pasal 29(3)
Jumlah Dosen Tetap High
Jumlah dosen yang ditugaskan untuk menjalankan proses pembelajaran pada setiap program studi paling sedikit 5 (lima) orang
Pasal 29(4)
Jumlah DosenHigh
2
Permenristekdikti no.51 Tahun 2018 TentangPendirian, Perubahan, Pembubaran PerguruanTinggi Negeri danPendirian, Perubahan, Pencabutan IzinPerguruan Tinggi Swasta
Data dan informasi tentang pembukaan, perubahan, atau penutupanPSDKU dilaporkan kepada Pusat Data dan Informasi Iptek dan Dikti untukdisimpan dalam Pangkalan Data Pendidikan Tinggi
Pasal33(5)
Pendataan PSDKU
High
Perguruan tinggi tidak melakukan pelaporan secara berkala ke pangkalandata pendidikan tinggi. Jika tidak terselesaikan, akan berubah menjadisanksi Sedang, serta sanksi Berat
Pasal 65(1m)
Sanksi Pelaporan
MediumPerguruan tinggi melaporkan data yang tidak valid ke pangkalan data pendidikan tinggi. Dalam hal telah dilakukan penjatuhan Sanksi Administratifsedang terhadap pelanggaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1), danperguruan tinggi tidak menghentikan pelanggaran atau melakukanperbaikan, maka perguruan tinggi dikenai Sanksi Administratif berat Dalamhal telah dilakukan penjatuhan Sanksi Administratif sedang terhadappelanggaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dan perguruan tinggitidak menghentikan pelanggaran atau melakukan perbaikan, makaperguruan tinggi dikenai Sanksi Administratif berat
Pasal 66(1m)
SanksiPelaporan
Medium
Penyesuaian dengan Aturan Permenristekdikti (Lanjutan)
No. Nama Aturan Identifikasi AturanKlasifikasi
KebutuhanImpact Level
3
Permenristekdikti No. 52 Tahun 2018 TentangProsedur PendirianPerguruan Tinggi Swasta, Pembukaan Program Studi, dan Kerja SamaJoint Program padaPerguruan Tinggi Swasta
1. Badan penyelenggara mengunggah semua persyaratan sesuaidengan Komitmen melalui laman yang ditetapkan olehKementerian.
Pasal 5
Pendataanbadanpenyelenggara High
2. Perguruan tinggi swasta atau badan penyelenggaramengunggah semua persyaratan sesuai dengan Komitmen melaluilaman yang ditetapkan oleh Kementerian.
Pasal 6Pendataanprodi PTS
SudahTersedia di PDDikti
3. Kerja sama joint program dilakukan dengan prosedur: c. perguruan tinggi swasta mengunggah semua persyaratan sesuaidengan Komitmen melalui laman yang ditetapkan olehKementerian;
Pasal 9Pendataan Kerja sama joint program
High1. Kurikulum yang diselenggarakan oleh PTLN sesuai dengan Pendataan
4
Permenristekdikti No. 53 Tahun 2018 tentangPerguruan Tinggi LuarNegeri
1. Kurikulum yang diselenggarakan oleh PTLN sesuai dengankurikulum yang diselenggarakan di negara asalnya dan kurikulumwajib nasional
Pasal 4 (3)PendataanKurikulumPTLN Medium
2. PTLN menyelenggarakan 4 (empat) mata kuliah nasional, yaituagama, bahasa Indonesia, Pancasila, dan kewarganegaraansebagai bagian terintegrasi dalam kurikulumnya
Pasal 4 (4)Mata kuliahPTLN
Medium
3. PTLN mengunggah semua persyaratan sesuai dengan Komitmenmelalui laman yang ditetapkan oleh Kementerian;
Pasal 8 (1)cPendataanPTLN
Medium
5
Permenristekdikti No. 54 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Program Diploma Dalam Sistem Terbuka Pada Perguruan Tinggi
1. Pendidikan vokasi dapat diselenggarakan perguruan tinggidalam sistem terbuka dengan fleksibilitas pilihan dan waktupenyelesaian pendidikan (multy entry multy exit system).
Pasal 3PendataanMEME
High2. Penyelenggaraan sistem terbuka dapat dilakukan dalam bentuk gelar bersama (joint degree) atau gelar ganda (double degree) sesuai dengan ketentuan.
Pasal 3 Gelar Bersama dan Gelar Ganda
Medium
3. Gelar bersama (joint degree) atau gelar ganda (double degree) dilaksanakan berdasarkan kurikulum bersama (joint curriculum).
Pasal 3Medium
Penyesuaian dengan Aturan Permenristekdikti (Lanjutan)
No. Nama Aturan Identifikasi AturanKlasifikasi
KebutuhanImpact Level
1. PIN terintegrasi dengan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi.
Pasal 5 Integrasi PIN Sudah Tersedia di PDDikti
2. Sertifikat Kompetensi memuat nomor Pendataan Sudah
6
Permenristekdikti No. 59 Tahun 2018 TentangIjazah, Sertifikat Kompetensi, SertifikatProfesi, Gelar, dan Tata Cara Penulisan Gelardi Perguruan Tinggi
2. Sertifikat Kompetensi memuat nomor Sertifikat Kompetensi;
Pasal 12Pendataan nomor Serkom
Sudah Tersedia di PDDikti
3. Sertifikat Profesi memuat nomorSertifikat Profesi.
Pasal 14Pendataan nomor Serprof
Sudah Tersedia di PDDikti
4. Gelar dan tata cara penulisan Gelaruntuk lulusan pendidikan akademik, pendidikan vokasi, pendidikan profesi, danpendidikan spesialis.
Pasal 20Tata PenulisanGelar
SudahTersedia di PDDikti
Layanan: Perubahan Data
Kebijakan&Monev
Data Mahasiswa
Data DosenDitjen SDID
forlap.ristekdikti.go.id
PDDiktiPendelegasianwewenang
Ditjen BelmawaDitjen SDID
Kopertis/LLDIKTI
PokjaKemenag
PPSDM K/L
Verifikasi&Approval
Pengajuan
PTN
PTS PTA PTK
PENGUMPULAN DATA DAN TANGGUNG PENGUMPULAN DATA DAN TANGGUNG JAWAB PERGURUAN TINGGIJAWAB PERGURUAN TINGGI
PENGUMPULAN DATA DAN TANGGUNG PENGUMPULAN DATA DAN TANGGUNG JAWAB PERGURUAN TINGGIJAWAB PERGURUAN TINGGI
17
ALUR PENGUMPULAN DATA
STANDALONESTANDALONE
PDDIKTI
Entri Sync
ALUR PENGUMPULAN DATA
NETWORK NETWORK -- BASEBASE
Server Feeder
Local Area Network
Sync
Op
erat
or
Pro
di
Server Feeder
Hub
PDDIKTI
ALUR PENGUMPULAN DATA
ONLINEONLINE
Server Feeder
Local Area Network Public
Op
erat
or
Pro
di Hub
Domain
ALUR PENGUMPULAN DATA
Server Feeder
Local Area Network
SIAKAD
INTEGRATEDINTEGRATED
Sync
Operator /Mahasiswa /Dosen /Kepegawaian
PDDIKTI
SOASOA
Middleware
KEBIJAKAN PENGELOLAAN
PELAPORAN DATA PDDIKTI ADALAH TASK BASED (BUKAN PROJECT BASED)• Tugas kerja dilaksanakan oleh unit kerja struktural yang teridentifikasi
(bukan oleh tim ad hoc yang berubah-ubah)• Penyusunan deskripsi tugas kerja secara jelas
PENGELOLAAN DATA PDDIKTI DITATA SECARA TERENCANA DENGANPENGELOLAAN DATA PDDIKTI DITATA SECARA TERENCANA DENGANBENTUK TASK DAN TIME FRAME YANG JELAS• Pengumpulan data (Manual dan atau Webservice)• Penyempurnaan data dan validasinya• Pleno untuk paparan isi laporan di hadapan pimpinan
PENYEDIAAN SARANA DAN PRASARANA : internet (bandwith),komputer/server dan remunerasi.
TUGAS PERGURUAN TINGGI (1)
Pasal 22 Permenristekdikti Nomor 61/2016 tentang PDDiktiPerguruan Tinggi memiliki tugas dan tanggung jawab:a. melakukan pengisian dan pengiriman data melalui PDDikti
Feeder;Feeder;b. menyampaikan laporan penyelenggaraan pembelajaran ke
PDDikti secara berkala sesuai ketentuan sebagaimanadimaksud dalam Pasal 10 ayat (1);
c. melakukan pengelolaan PDDikti dengan satuan kerja yangjelas dan diketahui oleh para pemangku kepentingan;
(lanjut)
TUGAS PERGURUAN TINGGI (2)
d. menyiapkan pegawai tetap, sarana, prasarana daninsentif bagi satuan kerja yang melakukanpengelolaan PDDikti di internal Perguruan Tinggi;
e. memeriksa dampak data yang telah dilaporkanmelalui PDDikti Feeder di sejumlah sistemmelalui PDDikti Feeder di sejumlah sistemtransaksional Kementerian;
f. menjamin kelengkapan, kebenaran, dankemutakhiran data yang dikirimkan; dan
g. mendukung sistem identitas tunggalkependudukan.
PEMANFAATAN DATA PDDIKTIPEMANFAATAN DATA PDDIKTIPEMANFAATAN DATA PDDIKTIPEMANFAATAN DATA PDDIKTI
25
ROADMAP KUALITAS DATA
Integrasi layanan data (kolaborasi)
BelmawaPIN, SIVIL
dbdb
Sumberdaya
SISTER
dbdb
Pusdatin-PDSPK
Warehouse PD Dikti-Dapodik
Warehouse PD Dikti-Dapodik
Pendataandapodik
dapodik
Pendataan
dapodikdapodik
Pendataan
PD DiktiPD Dikti
Bus data pendidikan
Data mart & web svc
Antar instansi /Antar kementerianKemdagri, Kemenag, Kemenkes, Kemnaker
BAN-PT, LAM, Kopertis
KelembagaanSIMLEMKERMA
dbdb
RisbangSIMLITABMAS
dbdb
PD Dikti-DapodikPD Dikti-Dapodik
Data Referensi
Data Transaksi
Data Pokok
PD Diktisebagai
backbone
Pelaporan& Statistik
Informasi publik,UNESCO, BPS, BIG, KSP
PDDikti merupakan wali data Kementerian
Pemanfaatan Data
Pemeringkatan Perguruan Tinggi, Sistem Informasi Produktifitas PT
BAN-PT (data PT, Prodi, Dosen)
Data danInformasi BaikBAN-PT (data PT, Prodi, Dosen)
Layanan Data Unit Utama (UKOM, Serdos, PIN, SIVIL dll)
Layanan Data Pihak Eksternal(BKN,...) dan Masyarakat
Informasi Baik
Kebijakanyang Tepat
PENGELOLAAN DATA DI PERGURUAN PENGELOLAAN DATA DI PERGURUAN TINGGITINGGI
PENGELOLAAN DATA DI PERGURUAN PENGELOLAAN DATA DI PERGURUAN TINGGITINGGI
29
PENGELOLAAN DATA PT
Permenristekdikti 62/2017 ttg Tata Kelola TI di Lingkungan Kemristekdikti
Pasal 121) Unit Organisasi melaksanakan tata kelola Data dan Informasi
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 ayat (2) huruf b untukmemenuhi kebutuhan pelaksanaan proses bisnis, keperluan berbagimemenuhi kebutuhan pelaksanaan proses bisnis, keperluan berbagipakai, dan pelayanan publik sesuai dengan ketentuan peraturanperundang-undangan.
2) Tata kelola Data dan Informasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)dilakukan dengan mengelola Data dan Informasi untuk menjaminkelengkapan, akurasi, validitas, keamanan, dan autorisasi.
Pasal 35Pedoman pelaksanaan tata kelola Data dan Informasi di Kopertis dan PTNditetapkan oleh koordinator Kopertis/pemimpin PTN mengacu padaPeraturan Menteri ini.
KERANGKA STRATEGI PENYELENGGARAAN KERANGKA STRATEGI PENYELENGGARAAN PDDIKTIPDDIKTI
KERANGKA STRATEGI PENYELENGGARAAN KERANGKA STRATEGI PENYELENGGARAAN PDDIKTIPDDIKTI
31
TERIMA KASIHTERIMA KASIH