pengaruh tingkat suku bunga terhadap …

101
PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP PROFITABILITAS BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA SKRIPSI Diajukan sebagai Salah Satu Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan pada Program Studi Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah Oleh RIZKY AMALIA RAHMADANI A04150022 PROGRAM STUDI AKUNTANSI LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN 2019

Upload: others

Post on 21-Oct-2021

14 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP

PROFITABILITAS BANK UMUM SYARIAH

DI INDONESIA

SKRIPSI

Diajukan sebagai Salah Satu Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan pada Program Studi

Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah

Oleh

RIZKY AMALIA RAHMADANI

A04150022

PROGRAM STUDI AKUNTANSI LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH

JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN

2019

Page 2: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

i

PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP

PROFITABILITAS BANK UMUM SYARIAH

DI INDONESIA

SKRIPSI

Diajukan sebagai Salah Satu Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan pada Program Studi

Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah

Oleh

RIZKY AMALIA RAHMADANI

A04150022

PROGRAM STUDI AKUNTANSI LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH

JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN

2019

Page 3: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

ii

Page 4: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

iii

Page 5: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

iv

Page 6: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

v

Motto

“Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?”

(Ar-Rahman : (55):13)

“Learn from the past, Live for the today and plan for

tomorrow”

Page 7: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

vi

Halaman Persembahan

Skripsi ini saya persembahkan kepada:

Allah SWT yang selalu memberikan rahmat serta hidayah-NYA.

Kedua orang tuaku tercinta, dan saudara saudariku serta keluarga besar yang selalu mendo’akan, meyemangati,menasehati, dan memotivasi dalam pembuatan skripsi ini, terima kasih untuk

semuanya.

Kepada teman-teman mahasiswa prodi D4 Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah dan sahabat seperjuangan yang telah rela

membantu, mendoakan, menyemangati, menasihati, dan memotivasi dengan ikhlas.

Page 8: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

vii

ABSTRAK

Rizky Amalia Rahmadani (A04150022). Pengaruh Tingkat Suku Bunga

Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia. Skripsi, Program Studi Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah, Jurusan Akuntansi,

Politeknik Negeri Banjarmasin, 2019.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat suku bunga secara

parsial terhadap variabel ROA dan variabel ROE pada Bank Umum Syariah di

Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yaitu

publikasi laporan triwulan Bank Umum Syariah di Indonesia dan data statistik BI 7-

Day (Reverse) Repo Rate yang dipublikasi oleh Bank Indonesia sejak tahun 2016

sampai 2018. Sedangkan Pengumpulan datanya menggunakan metode judgmental

sampling. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif

korelasi dengan metode analisis regresi linier sederhana. Dari hasil penelitian ini

dapat disimpulkan bahwa tidak ada pengaruh secara parsial tingkat suku bunga

terhadap variabel ROA maupun terhadap variabel ROE.

Kata Kunci: BUS, Tingkat Suku bunga, ROA, ROE

Page 9: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

viii

ABSTRACT

Rizky Amalia Rahmadani (A04150022). Effect of Interest Rates on Profitability

of Islamic Commercial Banks in Indonesia. Undergraduate Thesis, Accounting for Islamic Financial Institutions, Accounting Department,

Banjarmasin State Polytechnic, 2019.

The purpose of this research is to determine the effect of interest rates on ROA

and ROE Islamic Commercial Banks in Indonesia. The data used in this study is

secondary data, namely the publication of quarterly reports on Islamic Commercial

Banks in Indonesia and BI 7-Day (Reverse) Repo Rate statistics published by Bank

Indonesia from 2016 to 2018 while data collection using the Judgmental sampling

method. This study uses a quantitative correlation approach with a simple linear

regression analysis method. From the results of this study it can be concluded that

there is no effect of interest rates on ROA and ROE partially.

Keyword: BUS, Interest Rates, ROA, ROE

Page 10: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

ix

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmannirrahiim. Segala puji bagi Allah SWT Tuhan Semesta Alam

yang telah melimpahkan rahmat, keberkahan dan kasih sayang-Nya kepada penulis

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Tingkat

Suku Bunga Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah Di Indonesia” dengan

tepat waktu. Sholawat serta salam turut penulis haturkan kepada junjungan terkasih

Baginda Nabi Muhammad SAW yang telah menyelamatkan umatnya ke zaman yang

penuh dengan ilmu pengetahuan.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan menyelesaikan

perkuliahan pada program studi Diploma IV Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah

Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Banjarmasin. Skripsi ini dapat tersusun dengan

baik berkat bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis

menyampaikan ucapan terimakasih sebanyak-banyaknya kepada:

1. Kedua orang tua beserta saudara-saudari penulis, yang memperjuangkan

pendidikan penulis, memberikan doa dan semangat kepada penulis untuk dapat

terus berjuang menempuh dan menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi.

2. Bapak Joni Riadi, S.ST, MT selaku Direktur Politeknik Negeri Banjarmasin.

3. Ibu Andriani, SE, MM, M.Sc selaku Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri

Banjarmasin.

4. Bapak H. Mairijani, M.Ag selaku Ketua Program Studi D IV Akuntansi Lembaga

Keuangan Syariah (ALKS).

5. Ibu Lusiana Handayani, SE, CIFP, Ak, CA, SAS selaku dosen pembimbing

Utama yang membimbing penulis dalam menyusun skripsi ini hingga skripsi ini

dapat terselesaikan dengan baik dan tepat waktu.

6. Seluruh dosen pengajar Prodi DIV Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah yang

begitu berjasa memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis.

7. Seluruh staf Jurusan Akuntansi atas segala bantuannya di bagian administrasi.

Page 11: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

x

8. Ridzky Sapari, Nurul Hikmah dan Norma Yunita selaku teman- teman terdekat

penulis yang selalu memberikan semangat dan motivasi agar penulis dapat

menempuh dan menyelesaikan pendidikan diperguruan tinggi.

9. Sahabat-sahabat penulis Bulkis, Ulya, Akmalia, Ka Lisa, Nely, Melda dan Putri.

Banyak kata yang ingin penulis ungkapkan untuk kalian sahabat yang luar biasa

selama 4 tahun ini tapi penulis hanya dapat mengatakan bahwa penulis sangat

menyayangi kalian.

10. Teman-teman Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah angkatan 2015 yang

sungguh luar biasa selama 4 tahun ini berbagi sedih dan tawa bersama, momen

bersama kalian tidak akan pernah penulis lupakan.

Atas segala bantuan, doa dan semangat yang kalian berikan, penulis ucapkan

terima kasih banyak, semoga Allah senantiasa melimpahkan keberkahan, rahmat dan

safa’at kepada kalian di dunia dan di akhirat. Penulis menyadari bahwa skripsi yang

penulis susun ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran

yang membangun dari berbagai pihak begitu diharapkan untuk penyempurnaan

penelitian ini. Penulis berharap penelitian ini dapat memberikan manfaat kepada

semua pembaca.

Banjarmasin, 17 Juli 2019

Penulis,

Rizky Amalia Rahmadani

Page 12: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

xi

DAFTAR ISI

Halaman Judul .................................................................................................. i

Halaman persetujuan ........................................................................................ ii

Halaman Pengesahan ....................................................................................... iii

Halaman Pernyataan Keaslian.......................................................................... iv

Halaman Motto................................................................................................. v

Halaman Persembahan ..................................................................................... vi

Abstrak ............................................................................................................. vii

Abstract ............................................................................................................ viii

Kata Pengantar ................................................................................................. ix

Daftar Isi........................................................................................................... xi

Daftar Tabel ..................................................................................................... xiii

Daftar Gambar .................................................................................................. xiv

Daftar Lampiran ............................................................................................... xvi

BAB I : PENDAHULUAN .............................................................................. 1

A. Latar Belakang ............................................................................ 1

B. Permasalahan .............................................................................. 6

C. Rumusan Masalah ....................................................................... 6

D. Tujuan Penelitian ........................................................................ 7

E. Manfaat Penelitian ...................................................................... 7

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA.................................................................... 8

A. Landasan Teori ........................................................................... 8

1. Perbankan Syariah ............................................................... 8

2. Suku Bunga .......................................................................... 15

3. Profitabilitas ......................................................................... 19

B. Hasil Penelitian Terdahulu .......................................................... 23

C. Kerangka Berpikir ....................................................................... 25

D. Hipotesis ..................................................................................... 26

1. Pengaruh Tingkat Suku Bunga Terhadap ROA ................... 26

2. Pengaruh Tingkat Suku Bunga Terhadap ROE ................... 26

BAB III : METODE PENELITIAN ................................................................ 27

A. Jenis Penelitian ........................................................................... 27

B. Variabel Penelitian ...................................................................... 27

C. Jenis dan Sumber Data ................................................................ 28

1. Jenis Data ............................................................................. 28

2. Sumber Data ........................................................................ 28

D. Metode Pengumpulan Data ......................................................... 31

E. Teknik Analisis Data .................................................................. 31

1. Uji Asumsi Klasik ................................................................ 31

Page 13: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

xii

2. Analisis Regresi Linear Sederhana .................................... 32

3. Pengujian Hipotesis ( uji t ) ............................................... 33

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................... 34

A. Hasil Penelitian ......................................................................... 34

1. Sejarah Bank Umum Syariah ............................................ 34

2. Bank Muamalat Indonesia ................................................. 34

3. Bank Syariah Mandiri ....................................................... 38

4. BNI Syariah ....................................................................... 43

5. BRI Syariah ....................................................................... 47

6. Bank Syariah Bukopin ....................................................... 51

7. BCA Syariah ...................................................................... 54

B. Pembahasan Hasil Penelitian .................................................... 58

1. Uji Asumsi Klasik ............................................................. 58

2. Uji Hipotesis ...................................................................... 62

3. Diskusi Penelitian .............................................................. 64

BAB V : SIMPULAN DASAR ....................................................................... 67

A. Simpulan ................................................................................... 67

B. Saran ......................................................................................... 67

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 69

Page 14: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1Perkembangan BUS dan UUS di Indonesia ...................................... 2

Tabel 1.2 Data Persentasi Rasio ROA dan ROE bulan Desember .................. 3

Tabel 2.1 Jaringan Kantor Individual Bank Umum Syariah ............................ 14

Tabel 2.2 Hasil Penelitian Terdahulu ............................................................... 23

Tabel 3.1 Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel ................................ 27

Tabel 3.2 Daftar Bank Umum yang Menjadi Sample ...................................... 29

Tabel 3.3 Prosedur Pemilihan Sample ............................................................. 30

Tabel 3.4 Website Resmi Bank Umum Syariah............................................... 30

Tabel 4.1 Produk Layanan di Bank Muamalat Indonesia ................................ 36

Tabel 4.2 Produk Layanan di Bank Syariah Mandiri ....................................... 40

Tabel 4.3 Produk Layanan di BNI Syariah ...................................................... 44

Tabel 4.4 Produk Layanan di BRI Syariah ...................................................... 48

Tabel 4.5 Produk Layanan Bank Syariah Bukopin .......................................... 52

Tabel 4.6 Hasil Uji Normalitas ........................................................................ 59

Tabel 4.7 Hasil Uji Glejser .............................................................................. 60

Tabel 4.8 Hasil Uji Durbin-Watson ................................................................. 61

Tabel 4.9 Hasil Uji Durbin-Watson ................................................................. 62

Tabel 4.10 Hasil Uji Analisis Regresi Linear Sederhana ................................. 62

Page 15: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Grafik Mayoritas Aset BUS di Indonesia .................................... 2

Gambar 2.1 Perkembangan Bank Umum Syariah di Indonesia ....................... 13

Gambar 4.1 Struktur Organisasi Bank Muamalat Indonesia ........................... 36

Gambar 4.2 Lap. Rasio Keuangan Triwulan BMI 2016-2017 ......................... 37

Gambar 4.3 Lap. Rasio Keuangan Triwulan BMI 2017-2018 ......................... 38

Gambar 4.4 Ket. Perubahan Nama Bank Mandiri syariah ............................... 39

Gambar 4.5 Struktur Organisasi Bank Syariah Mandiri .................................. 40

Gambar 4.6 Lap. Rasio Keuangan Triwulan BSM 2016-2017 ........................ 42

Gambar 4.7 Lap. Rasio Keuangan Triwulan BSM 2017-2018 ........................ 42

Gambar 4.8 Struktur Organisasi BNI Syariah.................................................. 44

Gambar 4.9 Lap. Rasio Keuangan Triwulan BNI Syariah 2016-2017 ............ 46

Gambar 4.10 Lap. Rasio Keuangan Triwulan BNI Syariah 2017-2018 .......... 46

Gambar 4.11 Struktur Organisasi BRI Syariah ................................................ 48

Gambar 4.12 Lap. Rasio Keuangan Triwulan BRI Syariah 2016-2017 .......... 50

Gambar 4.13 Lap. Rasio Keuangan Triwulan BRI Syariah 2017-2018 .......... 50

Gambar 4.14 Struktur Organisasi Bank Syariah Bukopin ............................... 52

Gambar 4.15 Lap. Rasio Keu. Triwulan BSB 2016-2017 ............................... 53

Gambar 4.16 Lap. Rasio Keu. Triwulan BSB 2017-2018 ............................... 54

Gambar 4.17 Struktur Organisasi BCA Syariah .............................................. 55

Gambar 4.18 Produk Layanan di BCA syariah ................................................ 56

Gambar 4.19 Lap. Rasio Keuangan Triwulan BCA Syariah 2016-2017 ......... 57

Page 16: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

xv

Gambar 4.20 Lap. Rasio Keuangan Triwulan BCA Syariah 2017-2018 ......... 57

Gambar 4.21 Diagram Scatter .......................................................................... 60

Page 17: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Lembar Bimbingan Skripsi ........................................................... I

Lampiran 2 Lembar Saran Penguji .................................................................. III

Lampiran 3 Daftar Riwayat Hidup ................................................................... V

Lampiran 4 Sampel Penelitian ......................................................................... VII

Lampiran 5 Data Penelitian .............................................................................. VIII

Lampiran 6 One-Kolmogorov-Smirnov Test ................................................... X

Lampiran 7 Uji Glejser ................................................................................... XI

Lampiran 8 Hasil Uji Analisis Regresi Sederhana ......................................... XII

Page 18: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Berkembangnya lembaga keuangan syariah seiring dengan perkembangan

ekonomi Islam yang cukup pesat. Sejak tahun 1992, perkembangan lembaga

keuangan syariah terutama perbankan syariah cukup luas sampai sekarang

(Khairiah, 2013). Di Indonesia saat ini sektor perbankan menempati posisi

yang sangat strategis dalam memenuhi kebutuhan modal kerja dan investasi di

sektor riil dengan pemilik dana. Menjadikan uang lebih efektif agar dapat

meningkatkan nilai tambah ekonomi merupakan fungsi utama sektor

perbankan dalam infrastruktur kebijakan makro ekonomi (Wilardjo, 2005).

Perkembangan bank syariah di Indonesia secara formal telah dimulai sejak

tahun 1992 dengan diberlakukannya UU No.7 tahun 1992 tentang perbankan

sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No. 10 tahun 1998.

Didalam Undang-Undang tersebut dinyatakan bahwa bank umum

melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan atau berdasarkan

prinsip syariah (bank syariah). Undang-Undang tersebut memberi kebebasan

kepada bank dalam menentukan jenis imbalan yang akan diberikan kepada

nasabah, baik berupa bunga ataupun keuntungan bagi hasil, termasuk

keleluasaan penentuan tingkat bunga sampai 0 (nol) dan merupakan hal baru

dalam kerangka mekanisme sistem perbankan pada umumnya (Khairiah,

2013).

Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada tahun 2004 mengeluarkan fatwa No.

1 tahun 2004 tentang hukum bunga bank yang menegaskan bahwa praktik

penggunaan bunga tersebut hukumnya haram. Oleh karena itu MUI

menghimbau kepada umat islam agar beralih menggunakan bank syariah dalam

mengelola keuangannya. Perbankan syariah lahir sebagai alternatif sistem

perbankan guna memenuhi harapan yang menginginkan sistem keuangan

Page 19: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

2

Bank Syariah

Mandiri

31%

Bank

Muamalat

18% BNI

Syariah

13%

Bri Syariah

12%

BCA Syariah

2%

Bukopin Syariah

2%

Lain-Lain

22%

Grafik Aset BUS di Indonesia

syariah, yaitu bank yang menerapkan prinsip bagi hasil yang bebas dari riba

(bunga) (Khairiah, 2013). Perkembangan Bank Syariah dapat dilihat dari Total

Aset dan jumlah Dana Pihak Ketiga (DPK) sebagaimana ditunjukan dalam

tabel 1.1

Tabel 1.1

Perkembangan BUS dan UUS di Indonesia

Pada Tahun 2014-2018 (Milliaran Rupiah)

Indikator 2014 2015 2016 2017 2018

Total

Asset 272,343 296,262 356,504 424,181 451,202

Total

DPK 170,723 174,895 206,407 238,393 250,755

Total

BUS 12 12 13 13 14

Total

UUS 22 22 21 21 20

BPRS 163 163 166 167 168

sumber : www.ojk.go.id (2018)

Dapat dilihat dari tabel 1.1 diatas bahwa perkembangan bank syariah di

Indonesia semakin meningkat, dan dapat dilihat dari ilustrasi diagram pie di

bawah ini. Penulis mengambil 6 Bank Umum Syariah yang keseluruhan

asetnya mencapai 78%.

Gambar 1.1. Grafik Aset BUS di Indonesia

Sumber : Data diolah

Page 20: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

3

Pemerintah Indonesia telah menetapkan UU no. 21 tahun 2008 yang

mengatur tentang Perbankan Syariah. Sedangkan untuk menilai kesehatan

bank syariah, Bank Indonesia telah menetapkan Peraturan Bank Indonesia No.

9/1/PBI/2007 tentang Sistem Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Syariah

(Wibowo, 2012), dan dalam peraturan OJK No.8/POJK.03/2014 tentang

penilaian tingkat kesehatan BUS dan UUS.

Dalam melakukan kegiatan operasionalnya, tujuan utama bank yaitu

mencapai tingkat profitabilitas yang maksimal. Profitabilitas atau dapat

diartikan sebagai kemampuan suatu bank untuk menghasilkan laba selama

periode tertentu. Sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai, terdapat beberapa

jenis rasio profitabilitas yang dapat digunakan. Masing-masing jenis rasio

profitabilitas digunakan untuk menilai serta mengukur posisi keuangan

perusahaan dalam suatu periode tertentu atau untuk beberapa periode. Menurut

Kasmir (2010: 199) dalam (Lailiyah, 2017), jenis-jenis rasio profitabilitas

yang dapat digunakan adalah: 1) Profit Margin on Sales, 2) Return on Asset,

3) Return on Equity dan 4) Laba per Lembar Saham. Dalam penelitian ini

peneliti hanya menggunakan rasio profitabilitas yang diproksikan dengan

Return on Asset (ROA) dan Return On Equity (ROE). Berikut data persentasi

Rasio ROA dan ROE bulan Desember 2018 :

Tabel 1.2

Data Persentasi Rasio ROA dan ROE bulan Desember tahun 2018

Dengan sample 3 Bank Umum Syariah Pemerintah dan

3 Bank Umum Syariah Swasta

Nama Bank ROA ROE

BNI Syariah 1,42 10,53

BRI Syariah 0,43 2,49

BCA Syariah 1,17 5,01

Bank Syariah Mandiri 0,88 8,21

Bank Muamalat 0,08 1,16

Bank Syariah Bukopin 0,02 0,26

sumber : www.ojk.go.id (2018)

Page 21: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

4

Menurut Surat Edaran Bank Indonesia No.13/24/DPNP tanggal 25

Oktober 2011, ROA (Return on Asset) adalah rasio perbandingan antara laba

sebelum pajak atau Earning Before Tax (EBT) dengan total asset. Salah satu

cara meningkatkan Profitabilitas yaitu dengan meningkat kinerja perbankan.

Kinerja merupakan hal penting yang harus dicapai oleh setiap perusahaan

dimanapun, karena kinerja merupakan cerminan dari kemampuan perusahaan

dalam mengelola dan mengalokasikan sumber dayanya dengan kata lain ROA

merupakan rasio yang sangat berpengaruh terhadap peningkatan profitabilitas

karena semakin besar ROA dapat menunjukan kinerja yang semakin baik

karena return yang semakin tinggi (Nopiyanti, 2014). Sedangkan ROE adalah

perbandingan antara pendapatan bersih (net income) dengan rata-rata modal

(average equity) atau investasi para pemilik bank. Dari sudut pandang para

pemilik, ROE merupakan ukuran yang lebih penting karena menunjukan

kepentingan kepemilikan mereka. Semakin tinggi ROE maka semakin tinggi

pula laba yang diperoleh bank tersebut sehingga rentabilitas bank semakin

baik (Puspa, 2014).

Dalam teori ekonomi makro, suku bunga merupakan salah satu faktor yang

dapat mempengaruhi profitabilitas bank. Pada dasarnya hubungan suku bunga

dengan industri perbankan ada dua macam yakni suku bunga pinjaman dan

simpanan. Saat terjadi kenaikan suku bunga bank maka bank akan menaikan

suku bunga simpanan untuk bersaing mendapatkan Dana Pihak Ketiga

(DPK). Pada kondisi yang sama suku bunga pinjaman pun turut dinaikan

(Abdullah, Hamim, & Machmud, 2015).

Dalam penelitian Vicki Ardiansyah pada tahun 2015 menyebutkan bahwa,

sistem perbankan ganda (Dual Banking System) yang sudah dijalankan di

Indonesia membuat lingkungan kompetitif merujuk pada aspek bunga dalam

setiap penentuan keputusan dan langkah-langkah manajemen. Pemberian

margin atau tingkat bagi hasil Bank Syariah yang digunakan saat ini masih

mengacu pada rata-rata tingkat suku bunga bank umum. Dengan alasan

meningkatkan daya saing bank syariah dihadapkan pada persaingan terhadap

Page 22: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

5

suku bunga ini. Apabila terjadi kenaikan rata-rata tingkat suku bunga deposito

yang ditawarkan oleh Bank Konvensional, maka mau tidak mau Bank Syariah

akan berusaha untuk menaikkan margin atau tingkat bagi hasil atas

depositonya. Dengan menaikkan margin atau tingkat bagi hasil deposito bank

syariah diharapkan mampu mempertahankan nasabahnya dan menjaring

nasabah lebih banyak sehingga mampu bersaing dengan bank-bank umum

lainnya. (Ardiansyah, 2015).

Upaya perlambatan pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan adanya

kebijakan moneter berupa dinaikannya tingkat suku bunga dilakukan dengan

tujuan utama untuk menekan jumlah uang yang beredar dimasyarakat.

Keputusan Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga acuan tingkat suku

bunga sebesar 25 basis point ke level 7,5%, otomatis akan membuat naiknya

suku bunga deposito dan kredit para nasabahnya. Meski tidak langsung,

kenaikan itu hampir pasti akan terjadi. Naiknya suku bunga pasti menjadi

kabar yang menggembirakan bagi investor asing. Naiknya bunga acuan akan

menaikkan bunga surat utang yang selama ini menjadi instrumen pilihan

investasi pemodal asing (Budiman, 2014).

Di sisi lain, keputusan Dewan Gubernur Bank Indonesia akan semakin

mencekik nasabah yang memiliki utang kredit ratusan juta rupiah ke

perbankan. Kenaikan tingkat suku bunga turut mengakibatkan penyaluran

kredit tersendat dan juga menipisnya selisih antara suku bunga kredit dan

deposito, hal tersebut disebabkan pada umumnya suku bunga simpanan akan

lebih dulu naik dibandingkan dengan suku bunga pinjaman (Budiman, 2014).

Faktor penentu profitabilitas dapat dilihat dari faktor Internal maupun

Eksternal, faktor Internal menggambarkan kondisi bank dan kinerja bank

selama menjalankan aktivitasnya sebagai lembaga Intermediasi. Sedangkan

faktor eksternal yaitu faktor diluar kendali bank salah satunya merupakan

tingkat suku bunga yang dilkeluarkan Bank Indonesia, menurut hasil penelitian

dari Edhi Satriyo Wibowo tahun 2012 menunjukkan bahwa variabel suku

bunga tidak berpengaruh terhadap ROA (Wibowo, 2012), berbanding terbalik

Page 23: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

6

dengan penelitian Toufan Aldian Syah pada tahun 2018 yang menunjukan

adanya pengaruh yang signifikan dari variabel tingkat suku bunga terhadap

ROA (Syah, 2018) . Sedangkan untuk variabel ROE menurut hasil penelitian

yang dilakukan oleh Ridhwan tahun 2016 yang menyatakan bahwa tingkat

suku bunga berpengaruh signifikan dan berpengaruh positif terhadap ROE

(Ridhwan, 2016). Berbanding terbalik dengan hasil penelitian yang dilakukan

oleh Aris Munandar dkk yang menyatakan bahwa tingkat suku bunga

berpengaruh negatif terhadap ROE (Munandar, Ilmiyah, & Maulana, 2014) .

Berdasarkan uraian permasalahan diatas dan adanya perbedaan-perbedaan

dari hasil penelitian, serta untuk melihat lebih lanjut mengenai pengaruh

tingkat suku bunga terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah maka penulis

tertarik untuk melakukan penelitian ini dengan judul “Pengaruh Tingkat Suku

Bunga Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia”. dengan

periode penelitian dari tahun 2016-2018.

B. Permasalahan

Dalam penelitian ini perlu dibatasi ruang lingkup penelitian agar tidak

terjadi penyimpangan sasaran. Penelitian ini objeknya terbatas pada bank

umum syariah yang menerbitkan laporan keuangan triwulan selama periode

penelitian berlangsung, Periode penelitian terbatas selama tiga tahun terakhir

dengan menggunakan data triwulan, yaitu mulai periode 2016 - 2018. Jumlah

variabel yang diteliti juga terbatas, hanya meliputi tingkat suku bunga, Retun

On Assets (ROA) dan Return On Equity (ROE) .

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan paparan latar belakang di atas, maka dapat disusun rumusan

masalah yaitu, bagaimana pengaruh tingkat suku bunga terhadap profitabilitas

Bank Umum Syariah di Indonesia ?

Page 24: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

7

D. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh tingkat suku

bunga terhadap profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia.

E. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Manajemen bank syariah

Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan pertimbangan dalam

Kebijakan Penentuan margin dan dapat dijadikan sebagai suatu saran

atau kritikan mengenai langkah yang harus dilakukan untuk

meningkatkan profitabilitas dan keuntungan dari bank syariah itu

sendiri.

2. Peneliti

Dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman pada penulis tetntang

pengaruh Tingkat Suku Bunga Terhadap Profitabilitas Bank Umum

Syariah Di Indonesia.

3. Akademis

Bagi kalangan akdemis diharapkan penelitian ini memberikan masukan

berupa informasi dan dapat dijadikan referensi untuk penelitian

selanjutnya.

Page 25: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

8

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Perbankan Syariah

a. Definisi Perbankan Syariah

Istilah bank berasal dari kata banque yang berasal dari bahasa

Prancis dan kata banco yan berasal dari bahasa Italia, yang dapat

diartikan sebagai peti/lemari atau bangku. Konotasi kedua kata ini dapat

menjelaskan dua fungsi dasar sekaligus yang ditunjukkan oleh bank

komersial. Kata peti atau lemari menunjukan fungsi sebagai tempat

menyimpan benda-benda berharga, seperti peti emas, peti berlian, peti

uang, dan sebagainya. Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa, “fungsi dasar

bank yaitu menyediakan tempat untuk menitipkan uang dengan aman

(safe keeping function) dan dapat menyediakan alat pembayara n untuk

membeli barang ataupun jasa (transaction function) ” (Nisa, 2018).

Menurut Undang-Undang No.10 Tahun 1998 bank dapat diartikan

sebagai suatu badan usaha yang dapat menghimpun dana dari masyarakat

dalam bentuk simpanan atau tabungan dan menyalurkannya kepada

masyarakat, dalam bentuk kredit atau pinjaman dalam rangka

meningkatkan taraf hidup masyarakat (Wibowo, 2012)

Bank Syariah atau bank tanpa bunga, merupakan lembaga

keuangan/perbankan yang beroperasi berdasarkan pada Al-qur’an dan

Hadist Nabi Saw, atau bisa diartikan dengan penjelasan bahwa bank

syariah merupkan lembaga keuangan yang usaha pokoknya memberikan

pembiayaan dan jasa-jasa lainnya dalam lalulintas pembayaran serta

peredaran uang yang pengoperasiannya disesuaikan dengan prinsip-

prinsip syariat Islam.

Page 26: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

9

b. Dasar Hukum Perbankan Syariah

Bank Syariah yang dalam operasionalnya berdasarkan Al-qur’an dan

Hadist sebagai dasar hukumnya. Ayat-ayat yang menjadi landasan

hukum perbankan syariah seperti :

1) Q. S Ali. Imran : 130

Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba

dengan berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu

mendapat keberuntungan. Peliharalah dirimu dari api neraka, yang

disediakan untuk orang-orang yang kafir.” (Qs. Ali Imron [3]: 130)

2) Q. S Ar- Rum : 39

Artinya : ”Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu berikan agar dia

bertambah pada harta manusia, maka riba itu tidak menambah pada

sisi Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu

maksudkan untuk mencapai keridhaan Allah, maka (yang berbuat

demikian) itulah orang-orang yang melipat gandakan (pahalanya)”.

(Qs. Ar-Rum [30]: 39)

3) Q. S Al- Baqarah : 275

Page 27: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

10

Artinya : “Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat

berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan

lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu,

adalah disebabkan mereka berkata (berpendapat), sesungguhnya jual

beli itu sama dengan riba, padahal Allah telah menghalalkan jual beli

dan mengharamkan riba. Orang-orang yang telah sampai kepadanya

larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti (dari mengambil riba),

maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang

larangan); dan urusannya (terserah) kepada Allah. Orang yang

kembali (mengambil riba), maka orang itu adalah penghuni-penghuni

neraka; mereka kekal di dalamnya.” (Qs. Al- Baqarah [2]: 275)

4) Hadist dari Rasulullah seperti hadis riwayat Muslim

Yang artinya : “Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu

Syaibah dan Amru An Naqid dan Ishaq bin Ibrahim dan ini adalah

lafadz Ibnu Abu Syaibah, Ishaq berkata; telah mengabarkan kepada

kami, sedangkan yang dua berkata; telah menceritakan kepada kami

Waki' telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Khalid Al Khaddza'

dari Abu Qilabah dari Abu Al Asy'ats dari 'Ubadah bin Shamit dia

berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Emas

dengan emas, perak dengan perak, gandum dengan gandum, jewawut

dengan jewawut, kurma dengan kurma dan garam dengan garam, tidak

mengapa jika dengan takaran yang sama, dan sama berat serta tunai.

Jika jenisnya berbeda, maka juallah sesuka hatimu asalkan dengan

tunai dan langsung serah terimanya.” (Rifa'i, 2013)

5) Peraturan Perundang-Undangan tentang Perbankan Syariah

Bank syariah yang merupakan Lembaga Keuangan Bank yang

dapat berbentuk Bank Umum Syariah (BUS) dan Bank Unit Syariah

(UUS) maupun Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS). Menurut

Undang-Undang Nomor 21 tahun 2008 Pasal 1 ayat (7) tentang

perbankan syariah Indonesia, diketahui bahwa bank syariah adalah bank

yang menjalankan kegiatan usahanya berdasarkan prinsip syariah. Bank

Page 28: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

11

umum syariah (BUS) adalah bank syariah yang kegiatannya

memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran (Maisaroh, 2017).

Dalam pasal 1 ayat (12) menyebutkan bahwa prinsip syariah adalah

prinsip hukum islam dan kegiatan perbankan berdasarkan fatwa yang

dikeluarkan oleh lembaga yang memiliki kewenangan dalam penetapan

fatwa di bidang syariah (Nasikin, 2018).

c. Tujuan Perbankan Syariah

1) Dapat mengarahkan kegiatan ekonomi masyarakat untuk

bermuamalah secara Islam, khususnya muamalah yang berhubungan

dengan perbankan, agar terhindar dari praktek-praktek riba (bunga)

atau jenis-jenis usaha perdagangan lain yang mengandung unsur

gharar (tipuan), di mana jenis-jenis usaha tersebut selain dilarang di

dalam Islam, juga telah menimbulkan dampak negatif bagi kehidupan

ekonomi umat.

2) Agar dapat menciptakan suatu keadilan di bidang ekonomi, dengan

jalan meratakan pendapatan melalui kegiatan investasi, agar tidak

terjadi kesenjangan yang amat besar antara pemilik modal dengan

pihak yang membutuhkan dana.

3) Agar dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dengan jalan

membuka peluang usaha yang lebih besar, yang diarahkan kepada

kegiatan usaha yang produktif (berwirausaha).

4) Agar dapat membantu menanggulangi (mengentaskan) masalah

rendahnya pendapatan (kemiskinan), yang pada dasarnya adalah

program utama dari negara-negara yang sedang berkembang. Usaha

bank syariah dalam hal ini dapat berupa pembinaan nasabah yang

lebih mengarah kepada sifat kebersamaan dari siklus usaha yang

lengkap seperti program program pembinaan konsumen, pembinaan

pengusaha produsen, pembinaan pedagang perantara, program

pengembangan modal kerja dan program pengembangan usaha

bersama.

Page 29: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

12

5) Agar dapat menjaga kestabilan ekonomi. Dengan aktifitas bank-bank

syariah yang diharapkan mampu menekan angka inflasi akibat

penerapan sistem bunga, menghindarkan persaingan yang tidak sehat

antara lembaga keuangan, khususnya perbankan dan menanggulangi

kemandirian lembaga keuangan, khusunya perbankan dari pengaruh

gejolak moneter baik dari dalam maupun luar negeri.

6) Agar dapat menyelamatkan ketergantungan umat Islam terhadap

bank non Islam (konvensional) yang menyebabkan umat Islam

berada di bawah kekuasaan bank (Rifa'i, 2013).

d. Prinsip-Prinsip Perbankan syariah

1) Titipan atau Simpanan (Al-Wadiah). Al-Wadiah dapat diartikan

sebagai titipan murni/mutlak dari satu pihak ke pihak lain, baik

individu maupun badan hukum, yang harus dijaga dan

dikembalikan kapan saja si penitip menghendaki.

2) Bagi Hasil (Al-Mudharabah/Al-Musyarakah). Sistem ini adalah

suatu sistem yang meliputi tatacara pembagian hasil usaha antara

penyedia dana dengan pengelola dana.

3) Jual Beli (Al-Murabahah). Prinsip ini adalah suatu sistem yang

menggunakan tata cara jual beli, dimana bank akan membeli

terlebih dahulu barang yang dibutuhkan nasabah atau mengangkat

nasabah sebagai agen bank melakukan pembelian barang atas

nama bank, kemudian bank menjual barang tersebut kepada

nasabah dengan harga sejumlah harga beli ditambah keuntungan.

4) Sewa (Al-Ijarah). Al-ijarah merupakan akad pemindahan hak

guna atas barang atau jasa, melalui pembayaran upah sewa, tanpa

diikuti dengan pemindahan hak kepemilikan atas barang itu sendiri.

5) Jasa (Fee-Based Service). Prinsip ini meliputi seluruh layanan

non pembiayaan yang diberikan bank (Irfan, 2015).

e. Jenis- Jenis Perbankan Syariah

Secara kelembagaan bank syariah di Indonesia dapat dibagi menjadi 3

kelompok :

Page 30: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

13

1) BUS ( Bank Umum Syariah )

Bank Umum Syariah (BUS) adalah bank yang melaksanakan

kegiatan usahas berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya

dapat memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. BUS yang

merupakan badan usaha yang setara dengan bank umum

konvensional dengan bentuk hukum perseroan terbatas, perusahaan

daerah atau koperasi. Seperti halnya bank umum konvensional, BUS

dapat berusaha sebagai bank devisa atau bank non devisa (Dewi,

2018).

Pertumbuhan Bank Umum syariah di Indonesia telah

mengalami perkembangan yang cukup baik, seperti pada gambar 2.1

lebih jelasnya mengenai perkembangan BUS di Indonesia.

Gambar 2.1. Perkembangan Bank Umum Syariah di Indonesia

sumber : www.ojk.go.id (2018)

11

12

13

14

BUS

Bank Umum Syariah

2014

2015

2016

2017

2018

Page 31: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

14

Tabel 2.1

Jaringan Kantor Individual Bank Umum Syariah- November 2018

No Nama Bank Umum KC KCP KK

1 PT. Bank Aceh Syariah 26 88 26

2 PT. BPD Nusa Tenggara Barat

Syariah 12 22 4

3 PT. Bank Muamalat Indonesia 83 152 57

4 PT. Bank Victoria Syariah 9 5 -

5 PT. Bank BRI Syariah 52 206 12

6 PT. Bank Jabar Banten

Syariah 9 55 1

7 PT. Bank BNI Syariah 68 189 17

8 PT. Bank Syariah Mandiri 130 424 52

9 PT. Bank Mega Syariah 25 33 7

10 PT. Bank Panin Dubai Syariah 15 3 -

11 PT. Bank Syariah Bukopin 12 7 4

12 PT. BCA Syariah 11 12 13

13 PT. Bank Tabungan Pensiunan

Nasional Syariah 24 2 -

14 PT. Maybank Syariah

Indonesia 1 - -

sumber : www.ojk.go.id (2018)

2) UUS ( Unit Usaha Syariah)

Unit Usaha Syariah (UUS) merupakan unit kerja dikantor pusat bank

umum konvensional yang berfungsi sebagai kantor induk dari kantor

cabang syariah dan unit usaha syariah, UUS berada satu tingkat

dibawah direksi bank umum konvensional yang bersangkutan. UUS

juga dapat berusaha sebagai bank devisa dan bank non devisa (Dewi,

2018).

Page 32: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

15

3) BPRS ( Bank Perkreditan Rakyat Syariah )

Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) adalah bank yang

melaksanakan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah yang dalam

kegiatannya tidak memberikan jasa lalu lintas pembayaran.

2. Suku Bunga

Bunga dapat diartikan sebagai pendapatan yang diterima kreditur atas

kredit yang telah disalurkan yang disebut bunga pinjaman serta kewajiban

bank dalam memberikan imbalan kepada masyarakat atas dana yang telah

mereka himpun yang disebut dengan bunga simpanan. (BI 7-Day (Reverse)

Repo Rate) adalah suku bunga kebijakan yang mencerminkan suatu sikap

kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank Indonesia dan diumumkan

kepada publik. BI Rate diumumkan oleh Dewan Gubernur Bank Indonesia,

setiap Rapat Dewan Gubernur bulanan dan di implementasikan pada operasi

moneter yang dilakukan Bank Indonesia melalui pengelolaan likuiditas di

pasar uang untuk mencapai sasaran operasional kebijakan moneter (Jayanti,

Anwar, & Fitri, 2016).

Menurut Kasmir (2002: 134) dalam (Budiman, 2014) , faktor-faktor

utama yang memengaruhi besar kecilnya penetapan suku bunga secara garis

besar sebagai berikut :

a. Kebutuhan dana

Saat bank memerlukan dana (simpanan sedikit), sementara

permohonan pinjaman meningkat, maka yang dilakukan oleh bank agar

dana tersebut cepat terpenuhi yaitu dengan cara meningkatkan suku

bunga simpanan. Dengan meningkatnya suku bunga simpanan tersebut

diharapkan dapat menarik nasabah untuk menyimpan uang di bank, agar

kebutuhan dana dapat terpenuhi. Sebaliknya, jika bank memiliki

kelebihan dana, di mana terdapat simpanan banyak akan tetapi

permohonan kredit sedikit, maka bank dapat menurunkan bunga

simpanan sehingga akan mengurangi minat nasabah untuk menyimpan.

Page 33: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

16

b. Persaingan

Dalam memperebutkan dana simpanan, di samping faktor

promosi, yang paling utama pihak perbankan juga harus memperhatikan

pesaing. Bisa diartikan jika untuk mendapatkan bunga simpanan rata-

rata 16% per tahun, saat hendak membutuhkan dana cepat sebaiknya

bunga simpanan dinaikkan di atas bunga pesaing misalnya 17% per

tahun. Namun sebaliknya untuk bunga pinjaman kita harus berada di

bawah bunga pesaing.

c. Kebijaksanaan pemerintah

Dalam kondisi tertentu pemerintah juga dapat andil dalam

penentuan batas maksimal atau minimal suku bunga, baik bunga

simpanan maupun bunga pinjaman. Dengan ketentuan tersebut batas

minimal atau maksimal bunga simpanan maupun bunga pinjaman bank

tidak boleh melebihi batas yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.

d. Target laba yang diinginkan

Target laba yang diinginkan, adalah besaran keuntungan yang

diinginkan oleh pihak bank. Jika laba yang diinginkan besar, maka

bunga pinjaman ikut besar dan demikian pula sebaliknya. Oleh karena

itu pihak bank harus hati-hati dalam menentukan persentase laba atau

keuntungan yang diinginkan.

e. Jangka waktu

Semakin panjang jangka waktu pinjaman, maka akan semakin

tinggi bunganya, hal ini disebabkan besarnya kemungkinan risiko di

masa mendatang. Demikian pula sebaliknya jika pinjaman berjangka

pendek, maka bunganya relatif lebih rendah.

f. Kualitas jaminan

Semakin likuid jaminan yang diberikan, maka semakin rendah

bunga kredit yang dibebankan dan sebaliknya. Sebagai contoh dengan

jaminan sertifikat deposito bunga pinjaman akan lebih rendah jika

dibandingkan dengan jaminan sertifikat tanah. Alasan utama perbedaan

ini adalah dalam hal pencairan jaminan apabila kredit yang diberikan

Page 34: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

17

bermasalah. Bagi jaminan yang likuid seperti sertifikat deposito atau

rekening giro yang dibekukan akan lebih mudah untuk dicairkan jika

dibandingkan dengan jaminan tanah.

g. Reputasi perusahaan

Bonafiditas suatu perusahaan yang akan memperoleh kredit juga

sangat menentukan tingkat suku bunga yang akan dibebankan nantinya,

karena biasanya perusahaan yang bonafid kemungkinan risiko kredit

macet di masa mendatang relatif kecil dan sebaliknya.

h. Produk yang kompetitif

Maksudnya adalah produk yang dibiayai kredit tersebut laku di

pasaran. Untuk produk yang kompetitif, bunga kredit yang diberikan

relatif rendah jika dibandingkan dengan produk yang kurang kompetitif.

Hal ini disebabkan tingkat pengembalian kredit terjamin, karena produk

yang dibiayai laku di pasaran.

i. Hubungan baik

Biasanya pihak bank menggolongkan nasabahnya menjadi dua

yaitu nasabah utama (primer) dan nasabah biasa (sekunder).

Penggolongan ini didasarkan kepada keaktifan serta loyalitas nasabah

yang bersangkutan terhadap bank. Nasabah utama biasanya mempunyai

hubungan yang baik dengan pihak bank, sehingga dalam penentuan suku

bunganya pun berbeda dengan nasabah biasa.

j. Jaminan pihak ketiga

Yaitu pihak yang memberikan jaminan kepada bank untuk

menanggung segala risiko yang dibebankan kepada penerima kredit.

Biasanya pihak yang memberikan jaminan bonafid, baik dari segi

kemampuan membayar, nama baik maupun loyalitasnya terhadap bank,

sehingga bunga yang dibebankan pun juga berbeda. Demikian pula

sebaliknya jika penjamin pihak ketiganya kurang bonafid atau tidak

dapat dipercaya, maka mungkin tidak dapat digunakan sebagai jaminan

pihak ketiga oleh pihak perbankan.

Page 35: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

18

Bank Indonesia akan menaikkan (BI 7-Day (Reverse) Repo Rate)

apabila inflasi ke depan diperkirakan di atas sasaran yang telah ditetapkan,

sebaliknya Bank Indonesia akan menurunkan (BI 7-Day (Reverse) Repo

Rate) apabila inflasi ke depan diperkirakan berada di bawah sasaran yang

telah ditetapkan. Salah satu kebijakan yang diambil oleh BI dalam

mengatasi jumlah uang yang beredar agar diperoleh keseimbangan antara

penawaran dan permintaan uang adalah suku bunga. Pemerintah akan

mengurangi jumlah uang beredar dengan meningkatkan suku bunga, karena

dengan suku bunga tinggi masyarakat atau nasabah akan cenderung

menyimpan uang nya di bank yang relatif dengan imbalan bunga tinggi dan

lebih aman. Dalam permintaan uang di Indonesia selain dipengaruhi oleh

pendapatan nominal juga dipengaruhi suku bunga karena Indonesia belum

seutuhnya menganut sistem syariah (Nurkholis, 2017).

Jika nilai tingkat suku bunga (BI 7-Day (Reverse) Repo Rate) tinggi

maka bunga yang diberikan oleh BI kepada bank-bank konvensional yang

menitip dananya di BI juga akan tinggi dan bank akan menyimpan uangnya

lebih banyak. Dengan demikian bank akan berusaha menarik dana dari

nasabah atau masyarakat lebih banyak supaya dapat menitipkan dananya di

BI dengan jumlah yang banyak pula. Bank menarik minat nasabah atau

masyarakat dengan bunga tinggi (Nurkholis, 2017).

Bank syariah dan bank konvensioanl saling bersaing dalam hal

penyaluran dana dan penghimpunan dana. Hal ini disebabkan pasar yang

dijangkau bank syariah tidak hanya untuk nasabah yang loyal penuh

terhadap syariah. Apabila tingkat bagi hasil lebih menguntungkan daripada

tingkat suku bunga nasabah lebih tertarik menyimpan dananya di bank

syariah. Sebaliknya apabila tingkat bunga lebih menguntungkan dari pada

bagi hasil maka nasabah yang tidak loyal akan memindahkan dananya ke

bank konvensional. pada kasus ini fluktuasi tingkat suku bunga secara

langsung akan mempengaruhi Profitabilitas Bank Syariah (Lailiyah, 2017).

Bentuk perbankan Syariah yang pada prinsipnya merupakan sistem

keuangan berbasis bebas-bunga, secara teori seharusnya memiliki kondisi

Page 36: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

19

yang tidak terpengaruh oleh sistem keuangan berbasis bunga. Akan tetapi

dalam sistem perbankan ganda sebagaimana digunakan di Indonesia dan

beberapa negara lain, yang segala bentuk kebijakan moneter terdapat pada

Bank Sentral, secara histori menunjukkan bahwa sistem perbankan syariah

masih tidak dapat lepas dari pengaruh sistem perbankan konvensional

(Ardiansyah, 2015).

3. Profitabilitas

Profitabilitas merupakan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan

keuntungan dari sejumlah kebijakan maupun keputusan yang akan

dilakukan dan menjadi salah satu indikator untuk melihat prospek suatu

perusahaan dimasa yang akan datang. Perusahaan yang memiliki

profitabilitas tinggi akan memiliki kesempatan mendapatkan sumber dana

yang lebih besar baik dalam bentuk pinjaman (eksternal) maupun modal

dari pemegang saham (internal) untuk dapat diinvestasikan kembali karena

para pemilik dana berharap akan mendapatkan keuntungan yang tinggi pula

(Ruspandi & Asma, 2014).

Profitabilitas menjadi begitu penting untuk mengetahui apakah

perusahaan telah menjalankan usahanya secara efisien atau tidak. Efisiensi

sebuah usaha baru dapat diketahui setelah membandingkan laba yang

diperoleh dengan aktiva atau modal yang menghasilkan laba tersebut

(Wibowo, 2012). Tujuan penggunaan rasio profitabilitas bagi perusahaan

maupun bagi pihak luar perusahaan yaitu:

Untuk mengukur atau menghitung laba yang diperoleh perusahaan

dalam

suatu periode tertentu.

Untuk menilai posisi laba perusahaan tahun sebelumnya dengan tahun

sekarang.

Untuk menilai perkembangan laba dari waktu ke waktu

Untuk menilai besarnya laba bersih sesudah pajak dengan modal

sendiri.

Page 37: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

20

Jenis-jenis Profitabilitas, Sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai,

terdapat beberapa jenis rasio profitabilitas yang dapat digunakan. Masing-

masing jenis rasio profitabilitas digunakan untuk menilai serta mengukur posisi

keuangan perusahaan dalam suatu periode tertentu atau untuk beberapa

periode.

Ada beberapa rasio Profitabilitas yang sering digunakan seperti :

Profit Margin (Profit Margin On Sales)

Rasio yang digunakan untuk mengukur margin laba atas penjualan.

Cara Pengukuran rasio ini adalah dengan membandingkan laba bersih

ssetelah pajak dengan penjualan bersih. Rasio ini juga dikefnal dengan

nama profit margin (Widiyanti, 2014).

Hasil Pengembalian Investasi (Return On Investment/ROI)

Rasio ini merupakan rasio yang menunjukkan hasil (return) atas

jumlah aktiva yang digunakan dalam perusahaan. ROI juga merupakan

suatu ukuran tentang efektivitas manajemen dalam mengelola

investasinya. Standar umum rata-rata industri adalah 30%. Bila dibawah

rata-rata maka keadaan perusahaan tidak baik, demikian pula sebaliknya

(Widiyanti, 2014).

Hasil Pengembalian ekuitas (Return On Equity/ROE)

Merupakan rasio untuk mengukur laba bersih sesudah pajak dengan

modal sendiri. Semakin tinggi rasio ini maka semakin baik bisa diartikan

bahwa posisi pemilik perusahaan semakin kuat, demikian pula sebaliknya.

Standar umum rata-rata industri untuk ROE adalah 40% (Widiyanti,

2014).

Return on Asset (ROA)

ROA merupakan rasio profitabilitas yang menunjukkan perbandingan

antara laba dengan total asset bank, semakin tinggi rasio ini berarti

semakin baik keadaan suatu perusahaan”.

Laba Per Lembar Saham Biasa (Earning per Share of Common Stock)

Page 38: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

21

Disebut juga rasio nilai buku merupakan rasio untuk mengukur

keberhasilan manajemen dalam mencapai keuntungan bagi pemegang

saham. Rasio yang rendah berarti manajemen belum berhasil untuk

memuaskan pemegang saham, sebaliknya dengan rasio yang tinggi,

kesejahteraan pemegang saham meningkat. Dengan pengertian lain,

tingkat pengembalian yang tinggi (Widiyanti, 2014).

Ada dua rasio profitabilitas utama yang sering digunakan agar dapat

mengukur tingkat profitabilitas yaitu Return on Asset dan Return on Equity.

Return on Asset menggambarkan sejauh mana kemampuan aset yang dimiliki

perusahaan bisa menghasilkan laba. Semakin tinggi ROA maka semakin

efisien dan efektif pengelolaan aset perusahaan dan menunjukan semakin tinggi

profitabilitas perusahaan. Return on Equity (ROE) menggambarkan sejauh

mana kemampuan perusahaan menghasilkan laba yang bisa diperoleh

pemegang saham. Semakin tinggi ROE maka semakin efisien dan efektif

pengelolaan modal pemegang saham dan menunjukan tingkat profitabilitas

yang tinggi (Tandelilin, 2010).

a. Return On Assets (ROA)

Mengingat begitu pentingnya fungsi dan peranan perbankan

syariah di Indonesia, maka pihak perbankan syariah perlu meningkatkan

kinerjanya agar tercipta perbankan dengan prinsip syariah yang sehat dan

efisien. Profitabilitas merupakan indikator yang paling tepat untuk

mengukur kinerja suatu bank. Menurut Hesti (2010) dalam (Nofian,

2016), tingkat profitabilitas bank syariah di Indonesia merupakan yang

terbaik di dunia diukur dari rasio laba terhadap aset (ROA), baik untuk

kategori bank yang full fledge (Bank Umum Syariah) maupun untuk

kategori Unit Usaha Syariah. Return on Assets (ROA) digunakan untuk

mengukur profitabilitas bank, dalam hal ini Bank Indonesia sebagai

pembina dan pengawas perbankan lebih melihat penilaian profitabilitas

dari suatu bank yang diukur dengan aset dimana dananya sebagian besar

dari dana simpanan masyarakat. Semakin besar ROA suatu bank, semakin

Page 39: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

22

besar pula tingkat keuntungan yang dicapai bank, dan semakin baik posisi

bank tersebut dari segi penggunaan aset. Sehingga lebih mudah untuk

dianalisis dan di prediksi profitabilitasnya (Nofian, 2016).

ROA (Return on Assets) yang merupakan rasio untuk mengukur

kemampuan manajemen bank dalam memperoleh keuntungan (laba

sebelum pajak) yang dihasilkan dari rata-rata total aset bank yang

bersangkutan. Semakin besar ROA, semakin besar pula tingkat

keuntungan yang dicapai bank sehingga kemungkinan suatu bank dalam

kondisi bermasalah semakin kecil. Laba sebelum pajak adalah laba bersih

dari kegiatan operasional sebelum pajak. Sedangkan rata-rata total asset

adalah rata-rata volume usaha atau aktiva (Wibowo, 2012) . ROA

dirumuskan sebagai berikut:

(Nopiyanti, 2014)

b. Return On Equty (ROE)

Rasio Return On Equity (ROE) adalah perbandingan antara

pendapatan bersih dengan rata-rata modal atau investasi para pemilik

bank (Puspa, 2014). Rasio ini banyak diamati oleh para pemegang

saham bank (baik pemegang saham pendiri maupun pemegang saham

baru) serta para investor di pasar modal yang ingin membeli saham

bank yang bersangkutan (jika bank tersebut telah (go public). Dalam

praktiknya, para investor di pasar modal mempunyai beberapa motif

atau tujuan dalam membeli saham bank yang telah melakukan emisi

sahamnya. Motif-motif tersebut adalah sebagai berikut (Irfan, 2015).

Memperoleh deviden berdasarkan keputusan RUPS.

Mengejar capital gain jika bermain di bursa efek.

Menguasai perusahaan melalui pencapaian mayoritas saham.

Dengan demikian, rasio ROE ini merupakan indikator yang amat

penting bagi para pemegang saham dan calon investor untuk

Page 40: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

23

mengukur kemampuan bank dalam memperoleh laba bersih yang

dikaitkan dengan pembayaran deviden. Kenaikan dalam rasio ini

berarti terjadi kenaikan laba bersih dari bank yang bersangkutan.

Selanjutnya, kenaikan tersebut akan menyebabkan kenaikan harga

saham bank (Irfan, 2015). Rasio ini dapat dirumuskan sebagai berikut:

(Wirawan, 2016)

B. Hasil Penelitian Terdahulu

Penelitian yang membahas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi

margin pembiayaan murabahah selama ini telah cukup banyak dilakukan oleh

para peneliti sebagaimana ditunjukkan dalam Tabel 2.2

Tabel 2.2 Hasil Penelitian Terdahulu

Aspek Edhi Satriyo Wibowo Toufan Aldian Syah Ridhwan

Judul Analisis Pengaruh Suku

Bunga, Inflasi, CAR,

BOPO, NPF Terhadap

Profitabilitas Bank

Syariah (Studi Kasus

Pada Bank Mega

Syariah, Bank

Muamalat Dan Bank

Syariah Mandiri

Periode Tahun 2008-

2011)

Pengaruh Inflasi, BI

Rate, NPF, Dan

BOPO Terhadap

Profitabilitas Bank

Umum Syariah Di

Indonesia

Analisis pengaruh

suku bunga dan inflasi

terhadap profitabilitas

PT Bank Syariah

Mandiri Indonesia

Institusi yg Diteliti Bank Mega Syariah,

Bank Muamalat Dan

Bank Syariah Mandiri

Bank Umum Syariah

Di Indonesia

Bank Syariah Mandiri

Indonesia

Periode Analisis Januari 2008-

Desember 2011 Januari 2012-Agustus

2017 Januari 2005-

Desember 2015 Permasalahan Bagaimana

mengetahui pengaruh

suku bunga, Inflasi,

CAR, BOPO dan NPF

terhadap profitabilitas

bank syariah?

Bagaimana pengaruh

variabel makro yang

diproksikan oleh

inflasi, BI rate serta

variabel khas bank

yang diproksikan oleh

non performing

financing (NPF) dan

Bagaimana pengaruh

suku bunga dan inflasi

terhadap profitabilitas

PT Bank Syariah

Mandiri Indonesia?

Page 41: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

24

Beban Operasional

Pendapatan

Operasional (BOPO)

terhadap return on

asset (ROA) pada

Bank Umum syariah

di Indonesia? Tujuan Penelitian Mengetahui pengaruh

suku bunga, Inflasi,

CAR, BOPO dan NPF

terhadap profitabilitas

bank syariah

Mengetahui pengaruh

inflasi, BI rate, non

performing financing

(NPF) dan

Beban Operasional

Pendapatan

Operasional (BOPO)

terhadap return on

asset (ROA) Bank

umum syariah di

Indonesia.

Mengetahui pengaruh

suku bunga dan inflasi

terhadap profitabilitas

PT Bank Syariah

Mandiri Indonesia.

Metode Penelitian 1. Uji Asumsi Klasik

2. Analisis Regresi

Berganda

3. Uji F

4. Uji T

1. Asumsi Klasik

2. Regresi Linier

Berganda

3. Koefisien Korelasi

4. Koefisien

Determinasi

5. Uji F

6. Uji T

1. Analisi Trend

2. Analisis Regresi

Berganda

3. Uji F

4. Uji T

5. Koefisien

Determinasi

Hasil Penelitian Hasil dari penelitian

ini menunjukkan

bahwa variabel suku

bunga tidak

berpengaruh terhadap

ROA,

Hasil pengujian secara

parsial (uji t) dengan

ROA sebagai variabel

dependen

menunjukkan BI rate

memiliki nilai

signifikansi 0,044 atau

< 0,05 yang

membuktikan bahwa

tingkat suku bunga

memiliki pengaruh

yang signifikan

terhadap ROA.

Hasil uji analisis

regresi berganda

menunjukan bahwa

suku bunga dan inflasi

secara simultan

memiliki pengaruh

yang positif terhadap

ROE

Penelitian yang penulis lakukan secara umum memiliki kesamaan

dengan penelitian-penelitian terdahulu dalam beberapa hal: (1) variabel

independen yang digunakan, yaitu Tingkat Suku Bunga (BI 7-Day (Reverse) Repo

Rate); (2) variabel dependen yang digunakan, yaitu ROA dan ROE. Sementara

itu, penelitian penulis memiliki perbedaan dengan penelitianpenelitian tersebut

dalam hal Metode Penelitian dan periode analisis. Penulis menggunakan Metode

Penelitian Analisis Regresi sederhana dan periode analisisnya dari awal tahun

Page 42: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

25

Bank Umum Syariah

2016 hingga akhir tahun 2018. Selain itu, penulis juga memfokuskan penelitian

pada faktor eksternal (suku bunga) saja, sedangkan penelitian-penelitian terdahulu

menggabungkan antara faktor internal (CAR, BOPO dan NPF) dan faktor

eksternal bank.

C. Kerangka Berpikir

Kebijakan Moneter dibawah kendali Bank Indonesia sesuai

dengan UU Nomor 23 tahun 1999 tentang Bank Indonesia

sebagaimana telah disempurnakan lagi dengan UU Nomor 3

Tahun 2004

Tingkat Suku Bunga

Return On Assets Return On Equity

Variabel

Independent

(X)

Variabel

Dependent

(Y1)

Variabel

Dependent

(Y2)

Profitabilitas

Page 43: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

26

D. Hipotesis

Hipotesis merupakan suatu kesimpulan atau jawaban sementara dari

beberapa permasalahan penelitian yang akan dibuktikan dengan data empiris

atau hipotesis adalah jawaban sementara atas permasalahan penelitian sampai

terbukti melalui data yang sudah terkumpul.

1. Pengaruh Tingkat suku bunga terhadap ROA

Penelitian yang dilakukan Toufan Aldian Syah pada tahun 2018

meyatakan bahwa tingkat suku bunga memiliki pengaruh yang signifikan

terhadap ROA, hasil penelitian pada Bank Umum Syariah di Indonesia.

Penelitian yang dilakukan Edhi Satriyo Wibowo pada tahun 2012

menyatakan bahwa tingkat suku bunga tidak berpengaruh terhadap ROA,

hasil penelitian pada Bank Mega Syariah, Bank Muamalat Dan Bank

Syariah Mandiri.

Berdasarkan penelitian di atas, maka penulis mengajukan hipotesis

sebagai berikut:

H1 : Tingkat Suku Bunga tidak berpengaruh terhadap Return on Asset

(ROA).

H2 : Tingkat Suku Bunga berpengaruh terhadap Return on Asset (ROA)

2. Pengaruh Tingkat suku bunga terhadap ROE

Penelitian yang dilakukan Ridhwan pada tahun 2016 meyatakan bahwa

tingkat suku bunga memiliki pengaruh terhadap ROE, hasil penelitian

pada Bank Syariah Mandiri Indonesia.

Penelitian yang dilakukan (Febrina & Prima, 2009)menunjukkan bahwa BI

rate tidak berpengaruh terhadap profitabilitas bank.

Berdasarkan penelitian di atas, maka penulis mengajukkan hipotesis

sebagai berikut:

H3 : Tingkat Suku Bunga tidak berpengaruh terhadap Return on Equity

(ROE).

H4 : Tingkat Suku Bunga berpengaruh terhadap Return on Equity (ROE).

Page 44: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

27

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif.

Pendekatan kuantitatif merupakan penelitian yang analisisnya lebih fokus pada

data-data numerikal (angka) yang diolah dengan menggunakan metode

statistika (Nisa, 2018). Adapun jenis penelitian dari penelitian ini adalah

Korelasi. Korelasi merupakan salah satu teknik analisis dalam statistik yang

digunakan untuk mencari hubungan antara dua variabel yang bersifat

kuantitatif (Samuel, 2016).

B. Variabel Penelitian

Identifikasi dan definisi operasional variabel merupakan penjabaran dari

masing masing variabel terhadap indikator-indikator yang membentuknya.

Tabel 3.1

Identifikasi dan definisi operasional variabel

No Variabel Konsep Variabel Indikator

1 Tingkat suku

bunga.

(Independen/

variabel yang

mempengaruhi

variabel lain)

Bunga dapat diartikan sebagai

pendapatan yang diterima kreditur

atas kredit yang telah disalurkan

yang disebut bunga pinjaman serta

kewajiban bank dalam

memberikan imbalan kepada

masyarakat atas dana yang telah

mereka himpun yang disebut

dengan bunga simpanan.

BI rate marupakan suku

bunga kebijakan yang

mencerminkan sikap atau stance

kebijakan moneter yang ditetapkan

oleh bank Indonesia dan

diumumkan kepada publik.

Laporan

(BI 7-Day

(Reverse)

Repo

Rate) pada

Bank

Indonesia

Tingkat

bunga

acuan

2 Return On

Assets (ROA).

(Dependent /

variabel yang

ROA (Return on Assets) yang

merupakan rasio untuk mengukur

kemampuan manajemen bank

dalam memperoleh keuntungan

Laporan

triwulan

Bank

Umum

Page 45: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

28

dipengaruhi

variabel lain

(laba sebelum pajak) yang

dihasilkan dari rata-rata total aset

bank yang bersangkutan.

Semakin besar ROA, semakin

besar pula tingkat keuntungan yang

dicapai bank sehingga

kemungkinan suatu bank dalam

kondisi bermasalah semakin kecil.

Syariah

3 Return On

Equity (ROE).

(Dependent /

variabel yang

dipengaruhi

variabel lain

Rasio Return On Equity (ROE)

adalah perbandingan antara

pendapatan bersih dengan rata-

rata modal atau investasi para

pemilik bank.

Rasio ROE ini merupakan

indikator yang amat penting

bagi para pemegang saham dan

calon investor untuk mengukur

kemampuan bank dalam

memperoleh laba bersih yang

dikaitkan dengan pembayaran

deviden.

Laporan

Triwulan

Bank

Umum

Syariah

C. Jenis Dan Sumber Data

1. Jenis Data

Adapun data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data

kuantitatif. Data kuantitatif merupakan jenis data yang dapat diukur atau

dihitung secara langsung, yang berbentuk informasi atau penjelasan yang

dinyatakan dengan bilangan atau numerikal. Dalam hal ini data kuantitatif

yang diperlukan adalah: persentase tingkat suku bunga (BI 7-Day

(Reverse) Repo Rate) dan jumlah presentasi ROA dan ROE.

2. Sumber Data

Sumber data merupakan segala sesuatu yang dapat memberikan

informasi mengenai data. Data yang digunakan peneliti dalam penelitian

ini adalah data sekunder. Data sekunder adalah data yang diterbitkan atau

digunakan oleh organisasi yang bukan pengelolanya (Rahmawati, 2017).

Metode Pengumpulan Data dalam penelitian ini menggunakan metode

Page 46: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

29

Judgmental sampling (sampel menurut tujuan) Judgmental sampling atau

disebut purposive sampling dalam teknik ini sampel dipilih berdasarkan

penilaian atau pandangan dari para ahli berdasarkan tujuan dan maksud

penelitian, penulis memilih elemen-elemen yang dimasukan dalam sampel,

karena penulis percaya bahwa elemen-elemen tersebut adalah wakil dari

populasi (Amirullah, 2015). Kriteria Bank Umum Syariah yang menjadi

sampel dalam penelitian ini adalah:

1. Bank Umum Syariah yang secara rutin mempublikasikan laporan

keuangan triwulan selama periode pengamatan yaitu laporan keuangan

tahun 2016 hingga laporan keuangan 2018.

2. Bank Umum Syariah yang memiliki kelengkapan data berdasarkan

variabel yang akan diteliti yakni adanya ROA, ROE dan Tingkat suku

bunga (BI 7-Day (Reverse) Repo Rate) dari tahun 2016 - 2018.

3. 3 bank umum pemerintah dan 3 perwakilan bank umu swasta.

Tabel 3.2.

Daftar Bank Umum syariah yang menjadi sample

Nama Bank Umum Syariah Website

PT. Bank Muamalat Indonesia www.muamalatbank.co.id

PT. Bank Syariah Mandiri www.syariahmandiri.co.id

PT. Bank BNI Syariah www.bnisyariah.co.id

PT. Bank BRI Syariah www.brisyariah.co.id

PT. Bank Syariah Bukopin www.syariahbukopin.co.id

PT. BCA Syariah www.bcasyariah.co.id

Dari keterangan dan pemilihan sampel di atas diperoleh Bank Umum

Syariah yang menjadi sampel penelitian. Berikut ini tabel yang menyajikan

prosedur pemilihan sampel dan daftar sampel penelitian:

Page 47: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

30

Tabel 3.3.

Prosedur pemilihan sample

No Keterangan Jumlah

1 Jumlah Bank Umum Syariah di Indonesia pada tahun 2018 14

2 Jumlah bank yang tidak memenuhi kriteria dan tidak

tersedianya data triwulan I 2016 – triwulan IV 2018

(12)

3 Jumlah bank sesuai kriteria memenuhi data 2016 - 2018 dan

dijadikan sampel dalam penelitian (12 triwulan amatan)

6

4 Total sampel yang digunakan (12 triwulan amatan data

pertriwulan)

6 × 12 = 72

Data dalam Sample ini lebih dari 10 kali jumlah variabel yang mana

penelitian ini mencukupi dan layak sebagai sample penelitian, sama halnya

Menurut (Sugiyono, 2007), “bila dalam penelitian akan yang akan dialkukan

menggunakan analisis dengan multivariate (korelasi atau regresi ganda),

maka jumlah anggota sampel minimal 10 kali dari jumlah variabel yang

diteliti”. Dalam penelitian ini data yang diambil adalah dari laporan

keuangan triwulan yang dipublikasikan oleh website resmi semua Bank

Umum Syariah, juga persentase tingkat suku bunga (BI 7-Day (Reverse)

Repo Rate) yang dipublikasikan oleh website resmi Bank Indonesia (Bank

Indonesia, 2017) (www.bi.go.id).

Tabel 3.4.

Website resmi Bank Umum Syariah

No Nama Bank Umum Syariah Website

1 PT. Bank Aceh Syariah www.bankaceh.co.id

2 PT. BPD Nusa Tenggara Barat

Syariah www.bankntb.co.id

3 PT. Bank Muamalat Indonesia www.muamalatbank.co.id

4 PT. Bank Victoria Syariah www.victoriasyariah.co.id

5 PT. Bank BRI Syariah www.brisyariah.co.id

Page 48: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

31

6 PT. Bank Jabar Banten

Syariah www.bjbsyariah.co.id

7 PT. Bank BNI Syariah www.bnisyariah.co.id

8 PT. Bank Syariah Mandiri www.syariahmandiri.co.id

9 PT. Bank Mega Syariah www.bmsi.co.id

10 PT. Bank Panin Dubai Syariah www.paninbanksyariah.co.id

11 PT. Bank Syariah Bukopin www.syariahbukopin.co.id

12 PT. BCA Syariah www.bcasyariah.co.id

13 PT. Bank Tabungan Pensiunan

Nasional Syariah www.btpnsyariah.com

14 PT. Maybank Syariah

Indonesia www.maybanksyariah.co.id

D. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

menggunakan metode kepustakaan dan metode dokumentasi. Data yang

diambil penulis dalam metode kepustakaan ini berasal dari

jurnal-jurnal yang berkaitan dengan judul skripsi yang diteliti oleh penulis,

bukubuku literature, dan penelitian sejenis. Metode dokumentasi dalam

penelitian ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data berupa laporan

keuangan dari bulan Januari 2016 sampai Desember 2018.

E. Teknik Analis Data

Penelitian ini menggunakan metode data kuantitatif, yaitu dimana data

yang digunakan dalam penelitian berbentuk angka dan penelitian ini

menganalisis bagaimana pengaruh tingkat suku bunga terhadap profitabilitas.

Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linier sederhana dengan

menggunakan program komputer (software) SPSS versi 21. Berikut ini adalah

metode yang digunakan dalam menganalisis data pada penelitian ini:

1. Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik dilakukan untuk mendeteksi apakah dalam penelitian ini

berdistribusi normal. Untuk itu hal yang harus dilakukan adalah:

Page 49: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

32

a. Uji Normalitas menggunakan uji Kolmogrov-Smirnov dengan tingkat

signifikansi 5% serta diagram scatter

Uji normalitas bertujuan untuk menguji dalam model regresi,

variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Salah

satu cara untuk melihat normalitas residual adalah dengan melihat

grafik histogram dan normal probability plot yang membandingakan

distribusi kumulatif dari data sesungguhnya dengan distribusi kumulatif

dari distribusi normal (Rahmawati, 2017).

b. Uji Heteroskedastisitas menggunakan uji Glejser

Heteroskedastisitas adalah suatu keadaan dimana terdapat faktor

yang memiliki varians variabel dalam model regresi tidak sama

(konstan) antara pengamatan satu dengan pengamatan yang lain

(Rahmawati, 2017).

c. Uji Autokolerasi dengan melakukan pengujian nilai Durbin-Watson

Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji dalam model regresi linier ada

korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan

pengganggu pada periode t-1 (sebelumnya).

2. Analisis Regresi Linear Sederhana

Analisis regresi merupakan suatu metode statistik yang mengamati

hubungan antara variabel terikat Y dan serangkaian variabel bebas

X1,…,Xp. Tujuan dari metode ini adalah untuk memprediksi nilai Y untuk

nilai X yang diberikan. Model regresi linier sederhana adalah model regresi

yang paling sederhana yang hanya memiliki satu variabel bebas

X. Analisis regresi memiliki beberapa kegunaan, salah satunya untuk

melakukan prediksi terhadap variabel terikat Y (Hijriani, Muludi, & Andini,

2016). Analisis regresi linear sederhana digunakan untuk mengetahui

keakuratan hubungan antara ROA dan ROE (variabel dependent) dengan

tingkat suku bunga sebagai variabel yang mempengaruhi (variabel

independen) dengan persamaan :

Y1 = a + β X

Y2 = a + β X

Page 50: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

33

Dimana :

Y1 = Return on Asset (ROA)

Y2 = Return on Equity (ROE)

a = Konstanta Persamaan

β = Koefisien Variabel Independen

X = Suku Bunga

Pada model persamaan di atas, dapat diketahui tanda positif atau negatif

dari masing-masing variabel dependen. Nilai koefisien regresi dalam

penelitian ini sangat menentukan sebagai dasar analisis. Mengingat

penelitian ini bersifat fundamental method. Hal ini berarti jika koefisien β

bernilai positif maka dapat dikatakan terjadi pengaruh searah antara variabel

bebas dengan variabel terikat (dependen), setiap kenaikan nilai variabel

bebas akan mengakibatkan kenaikan variabel terikat (dependen), demikian

pula sebaliknya, bila koefisen nilai β bernilai negative hal ini menunjukkan

adanya pengaruh negatif dimana kenaikan nilai variabel bebas akan

mengakibatkan penurunan nilai variabel terikat (dependen) (Irfan, 2015).

3. Pengujian Hipotesis (Uji t)

Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu

variabel bebas secara individual dalam menerangkan variasi variabel

dependen dengan hipotesis sebagai berikut :

1) Hipotesis nol atau H0 : bi = 0 artinya variabel independen bukan

merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen.

2) Hipotesis alternatif atau Ha : bi ≠ 0 artinya variabel independen

merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen.

Untuk mengetahui kebenaran hipotesis deigunakan criteria bila t hitung

> t table maka menolak H0 dan menerima H1 artinya ada pengaruh antara

variabel dependen terhadap variabel independen dengan derajat

keyakinan yang digunakan 5% dan sebaliknya jika t hitung < t table

berarti menerima H0 dan menolak H1.

Page 51: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

34

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Sejarah Bank Umum Syariah

Bank umum syariah (BUS) adalah bank yang secara penuh bertransaksi

secara syariah dan bukan merupakan unit usaha. Bank umum pertama yang

menggunakan sistem syariah di Indonesia yaitu PT Bank Muamalat Indonesia

(BMI) yang mulai beroperasi pada 1992. Baru pada 1998 pasar bank syariah

mulai diramaikan dengan hadirnya PT. Bank Syariah Mandiri (BSM) anak

perusahaan Bank Mandiri, bank BUMN terbesar di Indonesia. Selanjutnya

menyusul kemunculan PT. Bank Mega Syariah pada 2001.

Memasuki tahun 2009 ini bank-bank baru memasuki pasar perbankan

syariah yaitu PT. Bank Bukopin Syariah, PT. Bank Panin Dubai Syariah dan

PT. BRI Syariah. Di tahun 2010 jumlah Bank Umum Syariah semakin pesat

dengan bertambahnya 5 bank, yakni BNI Syariah, BCA Syariah, BJB Syariah,

Bank Victoria Syariah, dan Maybank Syariah Indonesia. Walaupun tidak

seluruh Bank Umum Syariah ini merupakan bank baru, melainkan juga ada

yang berasal dari spin-off dan konversi. Hingga tahun 2018 jumlah dari Bank

Umum Syariah bertambah, dengan masuknya Bank Tabungan Pensiunan

Nasional Syariah serta Bank Aceh Syariah dan yang terakhir BPD Nusa

Tenggara Barat Syariah.

2. Bank Muamalat Indonesia

a. Sejarah Singkat Bank Muamalat Indonesia

Bank Muamalat Indonesia memulai perjalanan bisnisnya sebagai Bank

Syariah pertama di Indonesia pada 1 November 1991 atau 24 Rabi’us

Tsani 1412 H. Pendirian Bank Muamalat Indonesia digagas oleh Majelis

Ulama Indonesia (MUI), Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI)

dan pengusaha muslim yang kemudian mendapat dukungan dari

Pemerintah Republik Indonesia. Sejak resmi beroperasi pada 1 Mei 1992

Page 52: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

35

atau 27 Syawal 1412 H, Bank Muamalat Indonesia terus berinovasi dan

mengeluarkan produk-produk keuangan syariah antara lain melalui

pendirian Asuransi Syariah (Asuransi Takaful), Dana Pensiun Lembaga

Keuangan Muamalat (DPLK Muamalat) dan Multifinance Syariah (Al-

Ijarah Indonesia Finance) yang seluruhnya menjadi terobosan di Indonesia.

Selain itu produk Bank yaitu Shar-e yang diluncurkan pada tahun 2004

juga merupakan tabungan instan pertama di Indonesia. Produk Shar-e

Gold Debit Visa yang diluncurkan pada tahun 2011 tersebut mendapatkan

penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai Kartu Debit

Syariah dengan teknologi chip pertama di Indonesia serta layanan e-

channel seperti internet banking, mobile banking, ATM, dan cash

management. Seluruh produk-produk tersebut menjadi pionir produk

syariah di Indonesia dan menjadi tonggak sejarah penting di industri

perbankan syariah. Pada 27 Oktober 1994, Bank Muamalat Indonesia

mendapatkan izin sebagai Bank Devisa dan terdaftar sebagai perusahaan

publik yang tidak listing di Bursa Efek Indonesia (BEI).

b. Struktur Organisasi

Adapun Struktur Organisasi dapat dilihat dibawah ini :

Page 53: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

36

Gambar 4.1. Struktur Organisasi Bank Muamalat Indonesia

Sumber : www.muamalatbank.co.id

c. Produk dan Layanan

Sebagai perusahaan yang berkecimpung dalam industri perbankan,

Bank Muamalat Indonesia yang menjalankan usahanya berdasarkan prinsip

Syariah, menjalankan fungsinya sebagai bank dengan menjalankan

kegiatan usaha pokok yaitu menghimpun dana dari masyarakat dan

menyalurkan kembali dalam bentuk pembiayaan. Disamping melakukan

transaksi antar bank berdasar Prinsip Syariah, Bank juga melakukan

transaksi pembayaran dan perdagangan nasional dan internasional, yang

mencakup jasa kiriman uang, inkaso/ collection, transaksi valuta asing, dan

pembiayaan eksporimpor dalam bentuk letter of credit (L/C) yang

memberikan pendapatan imbal jasa/komisi kepada Bank. Adapun Tabel

Produk Layanan di Bank Muamalat Indonesia :

Tabel 4.1. Produk Layanan di Bank Muamalat Indonesia

Produk Layanan

Pendanaan Pembiayaan

Konsumen Modal kerja Investasi

Giro Muamalat KPR iB

Muamalat

iB Modal

Kerja

iB Investasi

SME

Remittance

Tabungan iB Muamalat

iB Muamalat

Umroh

iB Rekening

Koran

Muamalat

iB Properti

Bisnis

Muamalat

Incoming

Muamalat

Tabungan iB Muamalat

Dollar

iB Muamalat

Koperasi

Karyawan

iB Muamalat

Usaha Mikro

Remittance iB

Tabungan Muamalat iB Haji

dan Umrah

iB Muamalat

Multiguna

Trade Finance

Tabungan iB Muamalat

Rencana

iB Muamalat

Pensiun

Klaim Bank

Garansi

TabunganKu iB Pembiayaan

Autoloan

Standby L/C

Tabungan iB Muamalat

Prima

Transfer aTM

Muamalat

Deposito Mudharabah Muamalat Mobile

Internet Banking

Dana Pensiun Lembaga

Keuangan (DPLK)

Muamalat

Muamalat Cash

Management

System

SalaMuamalat

Bank Garansi

Deposito Plus

Page 54: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

37

AR Financing

Buyer Financing

Sumber : (Sari, 2018)

d. Laporan Rasio Keuangan

Penelitian ini menggunakan data atau informasi yang tersaji di dalam

laporan keuangan triwulan periode 2016 sampai dengan laporan keuangan

triwulan periode 2018. Data yang dilampirkan adalah laporan rasio

keuangan dan laporan statistik tingkat suku bunga, karena data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah nilai ROA dan ROE yang terdapat

dalam laporan rasio keuangan dan tingkat suku bunga yang diterbitkan oleh

Bank Indonesia. Berikut adalah beberapa laporan rasio keuangan Bank

Muamalat Indonesia yang digunakan dalam penelitian ini:

Gambar 4.2. Laporan Rasio Keuangan Triwulan Bank Muamalat Indonesia

Periode Desember 2016-2017

Sumber : www.muamalatbank.co.id

Page 55: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

38

Gambar 4.3. Laporan Rasio Keuangan Triwulan Bank Muamalat Indonesia

Periode Desember 2017-2018

Sumber : www.muamalatbank.co.id

Dari gambar-gambar yang tersaji di atas didapatkan informasi Nilai

ROA berturut-turut pada desember 2016, desember 2017 dan desember

2018 sebesar 0,22%; 0,11%; dan 0,08%. Sedangkan Nilai ROE berturut-

turut pada desember 2016, desember 2017 dan desember 2018 sebesar

3,00%; 0,87% dan 1,16%. Berdasarkan data tersebut terlihat bahwa nilai

ROA terus mengalami penurunan dari tahun 2016 hingga Desember tahun

2018. Sedangkan nilai ROE mengalami penurunan dari tahun 2016 sampai

tahun 2017 dan mulai meningkat pada Desember tahun 2018.

3. Bank Syariah Mandiri

a. Sejarah singkat Bank Syariah Mandiri

PT Bank Syariah Mandiri (selanjutnya disebut “Mandiri Syariah” atau

“Bank) didirikan pertama kali dengan nama PT Bank Industri Nasional

disingkat PT BINA atau disebut juga PT National Industrial Banking

Corporation Ltd., berkantor pusat di Jakarta, berdasarkan Akta No. 115

tanggal 15 Juni 1955 dibuat di hadapan Meester Raden Soedja, S.H.,

Page 56: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

39

Notaris di Jakarta. Akta tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri

Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (dahulu Menteri

Kehakiman Republik Indonesia) berdasarkan Surat Keputusan No.

J.A.5/69/23 tanggal 16 Juli 1955, dan telah didaftarkan pada buku register

di Kantor Pengadilan Negeri Jakarta Selatan No. 1810 tanggal 6 Oktober

1955 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No.

37 tanggal 8 Mei 1956, Tambahan No. 390.

Sesuai dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 7 tanggal 7 Juli

1999 dibuat di hadapan Machrani Moertolo Soenarto, S.H., Notaris di

Jakarta, yang diubah berturut-turut dengan Akta Berita Acara Rapat No. 6

tanggal 22 Juli 1999 dan Akta Berita Acara No. 9 tanggal 23 Juli 1999,

keduanya dibuat di hadapan Hasanal Yani Ali Amin, S.H., Notaris di

Jakarta, serta Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perubahan Anggaran

Dasar No. 23 tanggal 8 September 1999 dibuat dihadapan Sutjipto, S.H.,

Notaris di Jakarta, yang telah mendapat persetujuan dari Menteri

Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No.

16495.HT.01.04. TH.99 tanggal 16 September 1999 serta diumumkan

dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 87 tanggal 31 Oktober 2000,

Tambahan No. 6588, nama Bank diubah dari PT Bank Syariah Sakinah

Mandiri menjadi PT Bank Syariah Mandiri.

Gambar 4.4. Keterangan perubahan nama Bank Mandiri Syariah

Sumber : www.syariahmandiri.co.id

Page 57: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

40

b. Struktur Organisasi

Adapun Struktur Organisasi dapat dilihat dibawah ini :

Gambar 4.5. Struktur Organisasi Bank Syariah Mandiri

Sumber : www.syariahmandiri.co.id

c. Produk dan Layanan

Adapun Tabel Produk Layanan di Bank Syariah Mandiri :

Tabel 4.2. Produk Layanan di Bank Syariah Mandiri

Pendanaan Pembiayaan Layanan

Tabungan BSM BSM Pembiayaan Mudharabah BSM Card

BSM Tabungan Berencana BSM Pembiayaan Musyarakah BSM ATM

BSM Tabungan Simpatik BSM Pembiayaan Murabahah BSM CALL 14040

BSM Tabungan Mabrur BSM Pembiayaan Istishna’ Safe Deposit Box

BSM Tabungan Mabrur

Junior Pembiayaan dengan skema IMBT

BSM Mobile Banking

BSM Tabungan Dollar PKPA BSM Mobile Banking

Multi Platform

BSM Tabungan

Perusahaan BSM Implan BSM Net Banking

BSM Simpanan Pelajar iB BSM Pembiayaan Griya BSM BSM Notifikasi

Page 58: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

41

Sukuk Negara Retail BSM Pmbiayan Pemilikan Rumah

Sejahtera Syariah Tapak

MBP (Multi Bank

Payment)

Reksa Dana BSM Pembiayaan Griya PUMP-KB BPI (BSM Pembayaran

Institusi)

Tabungan Saham Syariah BSM Optima Pembiayaan

Pemilikikan Rumah BPR Host to Host

BSM Tabungan Pensiun BSM Pensiun BSM E-Money

BSM Tabunganku BSM Alat Kedokteran Transfer D.U.I.T

BSM Deposito BSM Oto Transfer Valas

BSM Deposito Valas BSM Eduka Western Union

BSM Giro Pembiayaan Dana Berputar Fer Nusantara

BSM Giro Valas Pembiayaan Umrah Multibiller

BSM Giro Singapore

Dollar

Pembiayaan dengan Agunan

Investasi Terikat Syariah Mandiri

Pengembangan Fitur-fitur

E-Channel

BSM Giro Euro BSM Pembiayaan Warung Mikro Layanan Zakat

BSM Simpanan Pelajar Gadai Emas BSM

Tabungan Saham Syariah Cicil Emas BSM

Sumber : (Sari, 2018)

d. Laporan Rasio Keuangan

Penelitian ini menggunakan data atau informasi yang tersaji di dalam

laporan keuangan triwulan periode 2016 sampai dengan laporan keuangan

triwulan periode 2018. Data yang dilampirkan adalah laporan rasio

keuangan dan laporan statistik tingkat suku bunga, karena data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah nilai ROA dan ROE yang terdapat

dalam laporan rasio keuangan dan tingkat suku bunga yang diterbitkan oleh

Bank Indonesia. Berikut adalah beberapa laporan rasio keuangan Bank

Syariah Mandiri yang digunakan dalam penelitian ini:

Page 59: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

42

Gambar 4.6. Laporan Rasio Keuangan Triwulan Bank Syariah Mandiri

Periode Desember 2016-2017

Sumber : www.syariahmandiri.co.id

Gambar 4.7. Laporan Rasio Keuangan Triwulan Bank Syariah Mandiri

Periode Desember 2017-2018

Sumber : www.syariahmandiri.co.id

Page 60: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

43

Dari gambar-gambar yang tersaji di atas didapatkan informasi Nilai

ROA berturut-turut pada desember 2016, desember 2017 dan desember

2018 sebesar 0,59%; 0,59%; dan 0,08%. Sedangkan Nilai ROE berturut-

turut pada desember 2016, desember 2017 dan desember 2018 sebesar

5,81%; 5,71% dan 8,21%. Berdasarkan data tersebut terlihat bahwa nilai

ROA terus stabil dari tahun 2016 sampai Desember tahun 2017 dan

mengalami peningkatan pada desember tahun 2018. Sedangkan nilai ROE

mengalami penurunan dari tahun 2016 sampai tahun 2017 dan mulai

meningkat pada Desember tahun 2018.

4. BNI Syariah

a. Sejarah singkat BNI Syariah

Pada tahun 2000 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk membentuk

Unit Usaha Syariah (UUS) dengan lima kantor cabang yakni di

Yogyakarta, Malang, Pekalongan, Jepara, dan Banjarmasin dan

menghasilkan laba pertama sebesar Rp875 juta dengan dukungan 7 (tujuh)

kantor cabang, dan pada tahun 2002- 2004 UUS BNI secara berturut-turut

mendapatkan penghargaan The Most Profitable Bank di antara dua Bank

Umum Syariah (BUS) dan delapan UUS. BNI Syariah resmi beroperasi

sebagai Bank Umum Syariah pada tanggal 19 Juni 2010 dengan 27 kantor

cabang dan 31 kantor cabang pembantu.

Pada akhir Desember 2010 berhasil membukukan aset Rp6,4 triliun,

naik 21% dari Juni 2010. Pada akhir tahun 2018, jaringan usaha BNI

Syariah tersebar mencapai 3 Kantor wilayah, 68 Kantor Cabang, 196

Kantor Cabang Pembantu, 16 Kantor Kas, 23 Mobil Layanan Gerak, dan

52 Payment Point. Selain itu, nasabah BNI Syariah juga dapat

memanfaatkan jaringan Kantor Cabang BNI Konvensional (Sharia

Channelling Office/SCO) yang tersebar di 1.584 outlet di seluruh wilayah

Indonesia dan akan terus berkembang seiring dengan pertumbuhan aset.

Page 61: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

44

b. Struktur Organisasi

Adapun Struktur Organisasi dapat dilihat dibawah ini :

Gambar 4.8. Struktur Organisasi BNI Syariah

Sumber : www.bnisyariah.co.id

c. Produk dan Layanan

Adapun Tabel Produk Layanan di BNI Syariah:

Tabel 4.3. Produk Layanan di BNI Syariah

Pendanaan Pembiayaan Layanan

Tabungan BNI IB Hasanah Pembiayaan BNI Griya iB Hasanah Hasanah Debit Silver

Tabungan BNI IB Hasanah

Mahasiswa

Pembiayaan BNI Griya

Musyarakah Mutanaqisah (Griya-

MMQ)

iB Hasanah

Hasanah Debit Gold

Tabungan BNI IB Hasanah

(Pegawai atau anggota)

Pembiayaan BNI Oto iB Hasanah Zamrud Card

Tabungan BNI IB Hasanah

classic

Pembiayaan Rahn Emas iB

Hasanah

Kartu Haji dan Umroh

Indonesia

Tabungan BNI IB Bisnis

Hasanah

Pembiayaan BNI Emas iB Hasanah Kartu Migran Hasanah

Tabungan BNI IB Prima

Hasanah

Pembiayaan BNI Emas iB Hasanah Tunas Card

BNI Tabunganku IB

Hasanah

Pembiayaan BNI Fleksi iB Hasanah Kartu Simpel iB

Page 62: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

45

Tabungan BNI IB Tapenas

Hasanah

Pembiayaan BNI Cash Collateral

Financing iB Hasanah

Hasanah Debit GPN

Tabungan BNI IB Tapenas

kolektif Hasanah

BNI Mikro 2 iB Hasanah Multiprolink

Tabungan BNI IB

Baitullah Hasanah

BNI Rahn Mikro Investalink

Tabungan BNI IB Tunas

Hasanah

BNI Mikro 3 iB Hasanah Bancassurance In Branch

Tabungan simple BNI IB

Hasanah

BNI Griya Swakarya iB Hasanah Transaksi Forex Value

Today maupun Spot

Tabungan BNI IB Dollar

Hasanah

Pembiayaan BNI Wirausaha iB

Hasanah

Transaksi Banknotes

BNI Giro IB Hasanah Pembiayaan BNI Tunas Usaha iB

Hasanah

Deposito BNI IB Hasanah Pembiayaan BNI Linkage Program

iB Hasanah

BNI Giro Investasi Terikat

iB Hasanah

Pembiayaan Koperasi Karyawan /

Koperasi Pegawai iB Hasanah

BNI Deposito Investasi

Terikat iB Hasanah

Pembiayaan Usaha KeciL iB

Hasanah

Pembiayaan Usaha Besar iB

Hasanah

Pembiayaan BNI Sindikasi iB

Hasanah

Pembiayaan Multifinance BNI iB

Hasanah

Pembiayaan BNI Griya Konstruksi

iB Hasanah

Anjak Piutang iB Hasanah

Penjaminan iB Hasanah

Pembiayaan Kepada Penyelenggara

Haji Khusus iB Hasanah

Sumber : www.bnisyariah.co.id (data diolah)

d. Laporan Rasio Keuangan

Penelitian ini menggunakan data atau informasi yang tersaji di dalam

laporan keuangan triwulan periode 2016 sampai dengan laporan keuangan

triwulan periode 2018. Data yang dilampirkan adalah laporan rasio

keuangan dan laporan statistik tingkat suku bunga, karena data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah nilai ROA dan ROE yang terdapat

dalam laporan rasio keuangan dan tingkat suku bunga yang diterbitkan oleh

Bank Indonesia. Berikut adalah beberapa laporan rasio keuangan BNI

Syariah yang digunakan dalam penelitian ini:

Page 63: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

46

Gambar 4.9. Laporan Rasio Keuangan Triwulan BNI Syariah

Periode Desember 2016-2017

Sumber : www.bnisyariah.co.id

Gambar 4.10. Laporan Rasio Keuangan Triwulan BNI Syariah

Periode Desember 2017-2018

Sumber : www.bnisyariah.co.id

Dari gambar-gambar yang tersaji di atas didapatkan informasi Nilai

ROA berturut-turut pada desember 2016, desember 2017 dan desember

2018 sebesar 1,44%; 1,31%; dan 1,42%. Sedangkan Nilai ROE berturut-

turut pada desember 2016, desember 2017 dan desember 2018 sebesar

11,94%; 11,42% dan 10,53%. Berdasarkan data tersebut terlihat bahwa

Page 64: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

47

nilai ROA mengalami penurunan dari tahun 2016 sampai Desember tahun

2017 dan kembali mengalami peningkatan pada desember tahun 2018.

Sedangkan nilai ROE mengalami penurunan dari tahun 2016 sampai tahun

2018.

5. BRI Syariah

a. Sejarah Singkat BRI Syariah

Pada 19 Desember 2008, Unit Usaha Syariah PT Bank Rakyat

Indonesia (Persero) Tbk melebur ke dalam PT Bank BRISyariah. Proses

spin off tersebut berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2009 dengan

penandatanganan yang dilakukan oleh Sofyan Basir selaku Direktur Utama

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dan Ventje Rahardjo selaku

Direktur Utama PT Bank BRISyariah. Aktivitas

PT Bank BRISyariah semakin kokoh setelah pada 19 Desember 2008

ditandatangani akta pemisahan Unit Usaha Syariah PT Bank Rakyat

Indonesia (Persero) Tbk untuk melebur ke dalam PT Bank BRISyariah

(proses spin off) yang berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2009.

Penandatanganan dilakukan oleh Sofyan Basir selaku Direktur Utama PT

Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dan Ventje Rahardjo selaku Direktur

Utama PT Bank BRISyariah.

Untuk semakin memperkuat citranya di mata seluruh pemangku

kepentingan, sejak tahun 2016 BRIsyariah kembali mencatatkan sejarah

penting dalam perjalanan bisnisnya. Proses rebranding logo dilakukan,

untuk menumbuhkan brand equity BRISyariah semakin kuat seiring

diraihnya predikat sebagai bank syariah keempat terbesar berdasarkan

jumlah aset. Pada tahun 2017, BRIsyariah menjadi bank syariah pertama

yang menyalurkan KUR syariah sebesar Rp58,1 milar dengan jumalah

nasabah sebanyak 2.578 nasabah. Bank juga ditunjuk oleh Kementerian

Keuangan RI sebagai bank penerima pajak Negara secara elektronik

melalui Modul Penerimaan Negara (MPN) Generasi kedua bagi nasabah

korporasi maupun perorangan. Pada tahun 2018, BRIsyariah mengambil

Page 65: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

48

langkah lebih pasti lagi dengan melaksanakan Initial Public Offering pada

tanggal 9 Mei 2018 di Bursa Efek Indonesia.

b. Struktur Organisasi

Adapun Struktur Organisasi dapat dilihat dibawah ini :

Gambar 4.11. Struktur Organisasi BRI Syariah

Sumber : www.brisyariah.co.id

c. Produk dan Layanan

Adapun Tabel Produk Layanan di BRI Syariah:

Tabel 4.4. Produk Layanan di BRI Syariah

Produk Layanan

Pendanaan Pembiayaan

Konsumen Modal kerja

Tabungan Faedah

BRISyariah iB

KPR BRISyariah iB

(Kepemilikan Rumah)

Multifinance Employee benefit

Program (EmBP)

Page 66: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

49

Tabungan Haji

BRISyariah iB

KPR Sejahtera

BRISyariah iB

Koperasi karyawan Kegiatan Valuta

Asing

Tabungan Impian

BRISyariah iB

KKB (Kepemilikan

Kendaraan Bermotor)

BMT (Baitul Mal

waTamwil)

Payment Point

PPOB BRISyariah

TabunganKu

BRISyariah iB

Gadai Mikro 25 iB Layanan Laku

Pandai

BRISSMART

Tabungan Mikro

BRISyariah iB

Pembiayaan Umroh

BRISyariah iB

Mikro 75 iB Debit BRIS

TabunganKu iB Pembiayaan

Kepemilikan Emas

(PKE) BRISyariah iB

Mikro 200 iB BRIS Cash

Management

System (CMS

BRIS)

Tabungan

Simpanan Pelajar

iB (SimPel)

KMF BRISyariah iB KUR Mobile Banking

BRIS

Giro Faedah

Wadiah BRISyariah

iB

KMF Pra Purna

BRISyariah iB

Pembiayaan Linkage

- Channeling BRIS

iB

Internet Banking

BRIS

Giro Faedah

Mudharabah

BRIsyariah iB

KMF Purna

BRISyariah iB

Pembiayaan SME

200-500 BRIS IB

Virtual Account

Online

Deposito

BRISyariah iB

IMBT Konsumer BRIS

iB

Pembiayaan SME >

500BRIS iB

Layanan

Pembayaran SPP

Simpanan Faedah

BRIsyariah iB

Pembiayaan Modal

Kerja Revolving

(PMKR) BRIS iB

Multi Billing

Payment

Bank Garansi

Agen Penjual

Sukuk Ritel dan

Sukuk Tabungan.

Sumber : (Sari, 2018)

d. Laporan Rasio Keuangan

Penelitian ini menggunakan data atau informasi yang tersaji di dalam

laporan keuangan triwulan periode 2016 sampai dengan laporan keuangan

triwulan periode 2018. Data yang dilampirkan adalah laporan rasio

keuangan dan laporan statistik tingkat suku bunga, karena data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah nilai ROA dan ROE yang terdapat

dalam laporan rasio keuangan dan tingkat suku bunga yang diterbitkan oleh

Bank Indonesia. Berikut adalah beberapa laporan rasio keuangan BRI

Syariah yang digunakan dalam penelitian ini:

Page 67: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

50

Gambar 4.12. Laporan Rasio Keuangan Triwulan BRI Syariah

Periode Desember 2016-2017

Sumber : www.brisyariah.co.id

Gambar 4.13. Laporan Rasio Keuangan Triwulan BRI Syariah

Periode Desember 2017-2018

Sumber : www.brisyariah.co.id

Dari gambar-gambar yang tersaji di atas didapatkan informasi Nilai

ROA berturut-turut pada desember 2016, desember 2017 dan desember

2018 sebesar 0,95%; 0,51%; dan 0,43%. Sedangkan Nilai ROE berturut-

turut pada desember 2016, desember 2017 dan desember 2018 sebesar

Page 68: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

51

7,40%; 4,10% dan 2,49%. Berdasarkan data tersebut terlihat bahwa nilai

ROA mengalami penurunan dari tahun 2016 sampai desember tahun 2018.

Sebanding dengan nilai ROE yang juga mengalami penurunan dari tahun

2016 sampai desember tahun 2018.

6. Bank Syariah Bukopin

a. Sejarah Singkat Bank Syariah Bukopin

PT Bank Syariah Bukopin (selanjutnya disebut Perseroan) merupakan

bank umum yang beroperasi dengan prinsip syariah. Perseroan sebelumnya

bernama PT Bank Persyarikatan Indonesia yang menjalankan usaha

konvensional. Legalitas Perseroan didasarkan pada Surat Keputusan

Gubernur Bank Indonesia nomor 10/69/KEP.GBI/ DpG/2008 tanggal 27

Oktober 2008 tentang Pemberian Izin Perubahan Kegiatan Usaha Bank

Konvensional Menjadi Bank Syariah, dan Perubahan Nama PT Bank

Persyarikatan Indonesia Menjadi PT Bank Syariah Bukopin. SK Gubernur

BI tersebut diterbitkan setelah Perseroan diakusisi oleh PT Bank Bukopin

Tbk secara bertahap sejak 2005 hingga 2008. Perseroan secara resmi mulai

efektif beroperasi pada tanggal 9 Desember 2008.

Pada tahun 2009, penggabungan Unit Usaha Syariah PT Bank Bukopin

Tbk. ke dalam PT Bank Syariah Bukopin disetujui oleh Bank Indonesia

melalui surat No. 11/842/DPbS tanggal 30 Juni 2009. Pengalihan hak dan

kewajibannya dilaksanakan pada tanggal 10 Juli 2009 dan telah dituangkan

ke dalam akta pemisahan Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank Bukopin

Tbk. sebagaimana akta nomor 18 tanggal 18 Juni 2009 oleh Notaris

Rakhmat Syamsul Rizal, SH. MH.

Sampai dengan akhir Desember 2018, Perseroan memiliki jaringan

kantor yaitu 1 Kantor Pusat dan Operasional, 11 Kantor Cabang, 6 Kantor

Cabang Pembantu, 4 Kantor Kas, 6 unit mobil kas keliling, dan 97 Kantor

Layanan Syariah, serta 33 mesin ATM BSB dengan jaringan Prima BCA

dan ATM Bersama.

Page 69: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

52

b. Struktur Organisasi

Adapun Struktur Organisasi dapat dilihat dibawah ini :

Gambar 4.14. Struktur Organisasi Bank Syariah Bukopin

Sumber : www.syariahbukopin.co.id

c. Produk dan Layanan

Adapun Tabel Produk Layanan Bank Syariah Bukopin:

Tabel 4.5. Produk Layanan di Bank Syariah Bukopin

Pendanaan Pembiayaan Layanan

Tabungan iB

SiAga

Pembiayaan iB Jual-Beli (Murabahah) Safe Deposit Box iB (SDB iB)

Tabungan iB

Haji

Pembiayaan iB Bagi Hasil (Musyarakah) Transfer

Tabungan iB

Rencana

Pembiayaan iB Bagi Hasil

(Mudharabah)

Kliring

Tabungan iB

SiAga Bisnis

Mudharabah iB Investasi Terikat

(Mudharabah Muqayyadah)

Real Time Gross System

(RTGS)

TabunganKu iB Pembiayaan iB Pinjaman (Qardh) Kontra Bank Garansi

Tabungan

SimPel iB

Pembiayaan iB Istishna’ Kartu ATM Bank Syariah

Bukopin

Tabungan iB

SiAga Pensiun

Pembiayaan iB Istishna’ Pararel Hallo BSB 1500 666

Deposito iB Pembiayaan iB Kepemilikan Mobil (iB Cash Management

Page 70: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

53

KPM)

Giro iB Pembiayaan iB Kepemilikan Rumah (iB

KPR)

Wakaf Uang

Giro iB Matic Pembiayaan iB Kepada Koperasi

Karyawan/Pegawai untuk Anggota (iB

K3A)

Short Message Services

Banking (SMS Banking)

Pembiayaan iB Jaminan Tunai BSB M-BSB

Pembiayaan iB Pola Channeling Bank Persepsi

Pembiayaan iB SiaGa Emas (Gadai) Transfer Valas

Pembiayaan iB Kepemilikan Emas

(Murabahah Emas)

Wstern Union

Pembiayaan iB SiAga Pendidikan fer Nusantara

Pembiayaan iB SiAga Pensiun Multibiller

Sumber : (Sari, 2018)

d. Laporan Rasio Keuangan

Penelitian ini menggunakan data atau informasi yang tersaji di dalam

laporan keuangan triwulan periode 2016 sampai dengan laporan keuangan

triwulan periode 2018. Data yang dilampirkan adalah laporan rasio

keuangan dan laporan statistik tingkat suku bunga, karena data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah nilai ROA dan ROE yang terdapat

dalam laporan rasio keuangan dan tingkat suku bunga yang diterbitkan oleh

Bank Indonesia. Berikut adalah beberapa laporan rasio keuangan Bank

Syariah Bukopin yang digunakan dalam penelitian ini:

Gambar 4.15. Laporan Rasio Keuangan Triwulan Bank Syariah Bukopin

Periode Desember 2016-2017

Sumber : www.brisyariah.co.id

Page 71: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

54

Gambar 4.16. Laporan Rasio Keuangan Triwulan Bank Syariah Bukopin

Periode Desember 2017-2018

Sumber : www.brisyariah.co.id

Dari gambar-gambar yang tersaji di atas didapatkan informasi Nilai

ROA berturut-turut pada desember 2016, desember 2017 dan desember

2018 sebesar 0,76%; 0,02%; dan 0,02%. Sedangkan Nilai ROE berturut-

turut pada desember 2016, desember 2017 dan desember 2018 sebesar

5,15%; 0,20% dan 0,26%. Berdasarkan data tersebut terlihat bahwa nilai

ROA mengalami penurunan dari tahun 2016 sampai desember tahun 2018.

Sebanding dengan nilai ROE yang juga mengalami penurunan dari tahun

2016 sampai desember tahun 2018.

7. BCA Syariah

a. Sejarah Singkat BCA Syariah

Berdasarkan akta akusisi No. 72 tanggal 12 Juni 2009 yang dibuat

dihadapan notaris Dr. Irawan Soerodjo, S.H., Msi, PT. Bank Central Asia,

Tbk (BCA) mengkuisisi PT Bank Utama Internasional Bank (Bank UIB)

yang nantinya menjadi PT. Bank BCA Syariah. Selanjutnya berdasarkan

Akta Pernyataan Keputusan di Luar Rapat Perseroan Terbatas PT. Bank

UIB No 49 yang dibuat dihadapan Notaris Pudji Rezeki Irawati, S.H .

Tanggal 16 Desember 2009, tentang perubahan kegiatan usaha dan

Page 72: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

55

perubahan nama dari PT. Bank UIB menjadi PT. Bank BCA Syariah. Akta

perubahan tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik

Indonesia dalam Surat Keputusanya No. AHU-01929. AH 01.02 tanggal 14

januari 2010. Pada tanggal yang sama telah dilakukan penjualan 1 lembar

saham ke BCA Finance, sehingga kepemilikan saham sebesar 99,9997%

dimiliki oleh PT Bank Central Asia Tbk, dan 0,0003% dimiliki oleh PT

BCA Finance.

Perubahan kegiatan usaha Bank dari bank konvensional menjadi bank

umum syariah dikukuhkan oleh Gubernur Bank Indonesia melalui

Keputusan Gubernur BI No. 12/13/KEP.GBI/DpG/2010 tanggal 2 maret

2010. Dengan memperoleh izin tersebut, pada tanggal 5 april 2010, BCA

Syariah resmi beroperasi sebagai bank umum syariah.

b. Struktur Organisasi

Adapun Struktur Organisasi dapat dilihat dibawah ini :

Gambar 4.17. Struktur Organisasi BCA Syariah

Sumber : www.bcasyariah.co.id

Page 73: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

56

c. Produk dan Layanan

Adapun Produk Layanan di BCA Syariah :

Gambar 4.18. Produk Layanan di BCA Syariah

Sumber : www.bcasyariah.co.id

d. Laporan Rasio Keuangan

Penelitian ini menggunakan data atau informasi yang tersaji di dalam

laporan keuangan triwulan periode 2016 sampai dengan laporan keuangan

triwulan periode 2018. Data yang dilampirkan adalah laporan rasio

keuangan dan laporan statistik tingkat suku bunga, karena data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah nilai ROA dan ROE yang terdapat

dalam laporan rasio keuangan dan tingkat suku bunga yang diterbitkan oleh

Bank Indonesia. Berikut adalah beberapa laporan rasio keuangan BCA

Syariah yang digunakan dalam penelitian ini:

Page 74: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

57

Gambar 4.19. Laporan Rasio Keuangan Triwulan BCA Syariah

Periode Desember 2016-2017

Sumber : www.bcasyariah.co.id

Gambar 4.20. Laporan Rasio Keuangan Triwulan BCA Syariah

Periode Desember 2017-2018

Sumber : www.bcasyariah.co.id

Page 75: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

58

Dari gambar-gambar yang tersaji di atas didapatkan informasi Nilai

ROA berturut-turut pada desember 2016, desember 2017 dan desember

2018 sebesar 0,76%; 0,02%; dan 0,02%. Sedangkan Nilai ROE berturut-

turut pada desember 2016, desember 2017 dan desember 2018 sebesar

5,15%; 0,20% dan 0,26%. Berdasarkan data tersebut terlihat bahwa nilai

ROA mengalami penurunan dari tahun 2016 sampai desember tahun 2018.

Sebanding dengan nilai ROE yang juga mengalami penurunan dari tahun

2016 sampai desember tahun 2018.

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Berdasarkan pemilihan variabel penelitian dalam penelitian ini, ditentukan

bahwa untuk variabel dependen pada penelitian ini berupa data Return On Asset

(ROA) dan data Return On Equity (ROE). Data ROA yang digunakan dalam

penelitian ini merupakan data yang telah disajikan di laporan keuangan triwulan

Bank Umum Syariah yang menjadi sampel dalam penelitian ini. Sedangkan,

Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini berupa data nilai tingkat

suku bunga (BI 7-Day (Reverse) Repo Rate) yang disajikan oleh Bank Indonesia.

Bank Umum Syariah yang menjadi sampel dalam penelitian ini berdasarkan

kriteria berupa Bank Umum Syariah yang secara rutin mempublikasikan laporan

keuangan triwulan I 2016 hingga triwulan IV 2018 serta memiliki kelengkapan

data ROA dan ROE.

Berdasarkan prosedur yang telah dilakukan, ditentukan Bank Muamalat

Indonesia, Bank Syariah Mandiri , BNI Syariah, BRISyariah, Bank Syariah

Bukopin dan BCA Syariah sebagai sampel penelitian ini (dapat dilihat pada

lampiran 1), dengan ROA dan ROE sebagai variabel dependen dan tingkat suku

bunga (BI 7-Day (Reverse) Repo Rate) sebagai variabel independen, sehingga

didapatkan data penelitian (lampiran 2).

1. Uji Asumsi Klasik

Pada model regresi sederhana yang bertujuan untuk menguji hipotesis

nilai parameter, terlebih dahulu dilakukan uji asumsi klasik. Uji asumsi klasik

ini digunakan untuk mengetahui nilai-nilai koefisien agar tidak bias. Berikut

macam-macam uji asumsi klasik yang dilakukan dalam penelitian ini:

Page 76: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

59

a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji dalam model regresi,

variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Salah

satu cara untuk melihat normalitas residual adalah dengan melihat

grafik histogram dan normal probability plot yang membandingakan

distribusi kumulatif dari data sesungguhnya dengan distribusi

kumulatif dari distribusi normal (Rahmawati, 2017). Berikut

merupakan hasil uji normalitas :

Tabel 4.6. Hasil Uji Normalitas

Unstandardized Residual

ROA

N 72

Kolmogorov-Smirnov Z 0,783

Asymp. Sig. (2-tailed) 0,571

ROE

N 72

Kolmogorov-Smirnov Z 0,758

Asymp. Sig. (2-tailed) 0,613

Sumber : data diolah

Berdasarkan hasil uji, dari tabel One-Kolmogorov-Smirnov Test

( Lampiran 3 ) , diperoleh nilai Kolmogorov-Smirnov Z sebesar 0,783

untuk ROA dan 0,758 untuk ROE dengan signifikansi 0,571 dan

0,613 lebih besar dari α 0,05, menunjukkan bahwa data variabel

penelitian yang akan diuji berdistribusi normal. Jika dilihat dari

diagram scatter, data variabel ini juga berdistribusi normal yang dapat

dilihat dari penyebaran titik-titik data berada di sekitar garis lurus

diagonal mendekati 45°, seperti pada gambar berikut ini:

Page 77: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

60

Gambar 4.21. Diagram Scatter untuk ROA ( kiri ) dan ROE ( kanan)

Sumber : data diolah menggunakan Aplikasi SPSS Statistics 21

b. Uji Heteroskedastisitas

Heteroskedastisitas adalah suatu keadaan dimana terdapat faktor

yang memiliki varians variabel dalam model regresi tidak sama

(konstan) antara pengamatan satu dengan pengamatan yang lain

(Rahmawati, 2017). Berikut merupakan hasil uji Heteroskedastisitas :

Tabel 4.7. Hasil Uji Glejser

Model Sig

ROA Constant 0,158

Tingkat Suku Bunga 0,935

ROE Constant 0,337

Tingkat Suku Bunga 0,734 Sumber : data diolah

Berdasarkan hasil uji glejser (Lampiran 4) di atas

menunjukkan bahwa signifikansi terhadap variabel bernilai 0,935

untuk variabel ROA dan 0,734 untuk variabel ROE dimana nilai

tersebut lebih dari α 0,05, sehingga variabel independen penelitian

ini terbebas dari heterokedastisitas.

c. Uji Auto Korelasi

Uji Autokorelasi digunakan untuk melihat kebebasan data.

Kebebasan disini berarti data untuk suatu observasi tertentu tidak

dipengaruhi oleh data observasi sebelumnya. Salah satu metode untuk

menguji autokorelasi ini adalah metode durbin watson.

Page 78: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

61

Pengambilan keputusan dalam uji Durbin-Watson adalah sebagai

berikut :

1) Tidak terjadi autokorelasi jika du < dw < 4-du;

2) Terjadi autokorelasi positif jika dw < dl, koefisien korelasinya

lebih besar dari nol;

3) Terjadi autokorelasi negatif jika dw > 4-dl, koefisien korelasinya

lebih kecil dari nol; dan

4) Jika dw terletak antara dl < dw < du atau 4-du dan 4-dl, hasilnya

tidak dapat disimpulkan.

Karena hasil uji tidak dapat memberikan kesimpulan yang

pasti, maka peneliti menggunakan Transformasi cochrane orcutt

untuk variabel-varibel yang digunakan dalam penelitian ini, dan

selanjutnya digunakan pengujian Durbin-Watson kembali.

Didapat hasil uji Auto korelasi sebagai berikut:

1) Uji Autokorelasi untuk tingkat suku bunga terhadap ROA

Tabel 4.8. Hasil Uji Durbin-Watson

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

Durbin-

Watson

1 ,075a ,006 -,009 ,21103 2,155

a. Predictors: (Constant), LAG_X b. Dependent Variable: LAG_Y

Sumber : data diolah menggunakan Aplikasi SPSS Statistics 21

Dari hasil uji diatas didapat nilai Durbin-Watson (d) sebesar

2,155 lebih besar dari batas atas (du) yakni 1,645 dan kurang dari (4-

du) 4 – 1,645 = 2,354. Maka sebagaimana dasar pengambilan

keputusan dalam uji Durbin-Watson diatas dapat disimpulkan bahwa

tidak terdapat masalah atau gejala auotokorelasi.

Page 79: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

62

2) Uji Autokorelasi untuk tingkat suku bunga terhadap ROE

Tabel 4.9. Hasil Uji Durbin-Watson

Sumber : data diolah menggunakan Aplikasi SPSS Statistics 21

Dari hasil uji diatas didapat nilai Durbin-Watson (d) sebesar

2,154 lebih besar dari batas atas (du) yakni 1,645 dan kurang dari (4-

du) 4 – 1,645 = 2,354. Maka sebagaimana dasar pengambilan

keputusan dalam uji Durbin-Watson diatas dapat disimpulkan bahwa

tidak terdapat masalah atau gejala auotokorelasi.

2. Uji Hipotesis

a. Analisis Regresi Linear Sederhana

Analisis regresi linear sederhana merupakan analisis statistik yang hanya

menggunakan variabel terikat (Y) dan satu variabel bebas (X). untuk itu

penulis akan sajikan hasil dari uji analisis regresi linear sederhana

berdasarkan tabel berikut:

Tabel 4.10. Hasil Uji Analisis Regresi Linear Sederhana

Model

Unstandardized

coefficients t Sig

B

ROA (Constant) 0,489 0,992 0,311

Tingkat Suku Bunga 0,057 0,507 0,55

ROE (Constant) 3,749 1,021 0,325

Tingkat Suku Bunga 0,382 0,601 0,614

Sumber : data diolah

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

Durbin-

Watson

1 ,055a ,003 -,011 1,55234 2,154

a. Predictors: (Constant), LAG_X b. Dependent Variable: LAG_Y

Page 80: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

63

Pada output diatas dapat dilihat nilai koefisien dari regresi

dalam kasus ini adalah:

Y = a + β X

Dimana :

Y = Nilai Variabel Dipenden

X = Tingkat suku bunga

a = Konstanta Persamaan

β = Koefisien Variabel Independen

Dari output didapatkan model persaman regresi

Y = 0,489 + 0,057 X (untuk ROA)

Y = 3,749 + 0,382 X (untuk ROE)

Koefisien-koefisien persamaan regesi linear sederhana

(Lampiran 5) di atas dapat diartikan koefisien regresi untuk konstan

sebesar 0,489 untuk ROA dan 3,749 untuk ROE menunjukan bahwa

jika variabel tingkat suku bunga bernilai nol atau tetap, maka akan

meningkatkan nilai ROA sebesar 0,489 satuan dan akan

meningkatkan nila ROE sebesar 3,749.

Variabel Tingkat suku bunga 0,057 dan 0,382 menunjukan

bahwa jika variabel tingkat suku bunga meningkat 1 satuan maka

akan meningkatkan pengaruh terhadap nilai ROA sebesar 0,057

satuan dan meningkatkan pengaruh terhadap nilai ROE sebesar

0,382.

b. Pengujian Hipotesis (uji-t)

Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh

satu variabel bebas secara individual dalam menerangkan variasi variabel

dependen atau digunakan untuk mengetahui apakah variabel independen

dapat mempengaruhi variabel dependen secara parsial atau tidak.

Berdasarkan tabel 4.10 (lampiran 5) dari hasil uji t yang dilakukan,

didapatkan hasil sebagai berikut:

Page 81: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

64

1) Tingkat suku bunga memiliki nilai t-hitung sebesar 0,507 < t-tabel

sebesar 1,994 dan nilai signifikan sebesar 0,55 lebih besar dari α

0,05, sehingga menyatakan bahwa H1 diterima dan H2 ditolak yang

berarti Tingkat suku bunga tidak berpengaruh terhadap tingkat ROA

secara parsial selama periode 2016 – 2018.

2) Tingkat suku bunga memiliki nilai t-hitung sebesar 0,601 < t-tabel

sebesar 1,994 dan nilai signifikan sebesar 0,614 lebih besar dari α

0,05, sehingga menyatakan bahwa H3 diterima dan H4 ditolak yang

berarti Tingkat suku bunga tidak berpengaruh terhadap tingkat ROE

secara parsial selama periode 2016 – 2018.

3. Diskusi Hasil penelitian

Dari hasil penelitian mulai dengan uji asumsi klasik, dapat diketahui

bahwa semua data dalam penelitian ini telah lolos dari uji, sehingga dapat

dilanjutkan dengan melakukan uji analisis regresi linear sederhana. Dari hasil

Untuk hasil uji t didapatkan hasil bahwa untuk variabel tingkat suku bunga

tidak berpengaruh terhadap variabel ROA, sebanding dengan variabel tingkat

suku bunga juga tidak berpengaruh terhadap variabel ROE. Berikut adalah

uraiannya:

a. Pengaruh tingkat suku bunga terhadap ROA

Tingkat suku bunga tidak berpengaruh terhadap ROA secara parsial

selama periode 2016 – 2018. Hasil yang didapat sejalan dengan penelitian

(Wibowo, 2012). BI 7-Day (Reverse) Repo Rate adalah suku bunga yang

mencerminkan suatu sikap kebijakan moneter yang ditetapkan oleh Bank

Indonesia dan diumumkan kepada publik. BI 7-Day (Reverse) Repo Rate

diumumkan oleh Dewan Gubernur Bank Indonesia setiap rapat dewan

gubernur bulanan dan diimplementasikan pada operasi moneter yang

dilakukan Bank Indonesia melalui pengelolaan likuiditas di pasar uang

untuk mencapai sasaran operasional kebijakan moneter (Alim, 2014).

Pada saat terjadinya krisis moneter, bank syariah tidak mengalami

pergerakan negatif seperti halnya bank konvensional. Hal ini dikarenakan

Bank syariah merupakan lembaga keuangan pencari laba, namun dilarang

Page 82: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

65

berusaha dengan riba dan terlibat dengan perdagangan yang dilarang dan

tidak sesuai dengan prinsip syariah. Sehingga dalam setiap transaksi

keuangannya Bank Syariah tidak menggunakan suku bunga sebagai acuan,

dan menyebabkan kinerja keuangan Bank Syariah tidak terlalu terpengaruh

oleh kenaikan tingkat suku bunga. Hal ini disebabkan naiknya BI 7-Day

(Reverse) Repo Rate akan memengaruhi kegiatan operasional Bank

Syariah dalam hal pembiayaan dan penyaluran dana, Namun sebagai

lembaga keuangan, perubahan suku bunga akan berpengaruh pada resiko

operasional bank syariah walaupun tidak secara signifikan. (Alim, 2014).

Dari analisis yang telah dilakukan, perlunya Bank Indonesia

merumuskan suatu kebijakan yang bersifat ekspansif terhadap keberadaan

bank syariah di Indonesia agar dapat bersaing dengan lembaga keuangan

lain dalam sistem keuangan dan perbankan nasional.

b. Pengaruh tingkat suku bunga terhadap ROE

Tingkat suku bunga tidak berpengaruh terhadap ROE secara parsial

selama periode 2016 – 2018. Hasil yang didapat sejalan dengan penelitian

(Febrina & Prima, 2009). ROE yang merupakan rasio yang banyak diteliti

oleh para pemegang saham bank (baik pemegang saham pendiri maupun

pemegang saham baru) serta para investor di pasar modal yang ingin

membeli saham pada bank tersebut (jika bank tersebut telah (go public).

Dalam praktiknya, para investor di pasar modal mempunyai beberapa

motif atau tujuan dalam membeli saham bank yang telah melakukan emisi

sahamnya (Irfan, 2015).

Dengan demikian, rasio ROE yang merupakan indikator yang amat

penting bagi para pemegang saham dan calon investor untuk mengukur

kemampuan bank dalam memperoleh laba bersih yang dikaitkan dengan

pembayaran deviden. Kenaikan dalam rasio ini berarti terjadi kenaikan

laba bersih dari bank yang bersangkutan. Selanjutnya, kenaikan tersebut

akan menyebabkan kenaikan harga saham bank (Irfan, 2015).

Meningkatnya suku bunga BI akan diikuti peningkatan suku bunga

tabungan, sehingga akan mengakibatkan nasabah memindahkan dananya

Page 83: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

66

ke bank konvensional, untuk memperoleh pengembalian yang lebih tinggi.

Naiknya suku bunga bank konvensional akan mempengaruhi kegiatan

operasional bank syariah yaitu dalam hal pembiayaan dan penyaluran

dana. Oleh sebab itu, naiknya BI 7-Day (Reverse) Repo Rate akan

memengaruhi kegiatan operasional Bank Syariah dalam hal pembiayaan

dan penyaluran dananya saja, Namun sebagai lembaga keuangan,

perubahan suku bunga akan berpengaruh pada resiko operasional bank

syariah walaupun tidak secara signifikan. (Alim, 2014).

Dari analisis yang telah dilakukan, bank syariah hendaknya

meningkatkan kinerja tiap tahunnya agar mampu bersaing dalam

memperoleh kepercayaan investor.

Page 84: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

67

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil analisa data yang dilakukan, dapat disimpulkan

bahwa tingkat suku bunga tidak berpengaruh terhadap tingkat profitabilitas

Return On Asset (ROA) dan Return On Equity (ROE) pada Bank Umum

Syariah untuk periode 2016 – 2018. Nilai signifikan untuk tingkat suku

bunga terhadap ROA sebesar 0,55 Sehingga menyatakan bahwa H1

ditolak dan H2 diterima yang berarti Tingkat suku bunga tidak

berpengaruh terhadap tingkat ROA. Sedangkan, nilai signifikan untuk

tingkat suku bunga terhadap ROE sebesar 0,614 sehingga menyatakan

bahwa H3 ditolak dan H4 diterima yang berarti tingkat suku bunga juga

tidak berpengaruh terhadap tingkat ROE hal ini sejalan dengan penelitian

sebelumnya yang mengangkat variabel dependen dan independen yang

serupa.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan penelitian, maka saran-saran

yang dapat diberikan oleh penulis adalah sebagai berikut:

1. Untuk penelitian selanjutnya disarankan agar dapat memperbanyak

sampel penelitian serta mengikutsertakan Bank Pembiayaan Rakyat

Syariah (BPRS) dan Unit Usaha Syariah (UUS). Selain itu,peneliti

selanjutnya dapat mengembangkan variabel-variabel lain yang relevan

seperti variabel BOPO.

2. Dalam menilai kondisi kinerja keuangan perbankan bagi investor atau

calon nasabah sebaiknya tidak hanya melihat dari sisi pengaruh suku

bunga saja, tapi juga memperhatikan faktor eksternal di luar pengaruh

suku bunga, seperti : unsur informasi, issuer, atau news, kondisi

persaingan, kebijakan pemerintah dalam jangka pendek dan jangka

Page 85: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

68

panjang serta variabel lainnya yang juga dapat memberikan dasar

pertimbangan.

Page 86: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

69

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, B. M., Hamim, D. I., & Machmud, R. (2015). Pengaruh Tingkat Suku Bunga

SBI Terhadap Profitabilitas Bank BUMN Periode 2007 - 2014. Gorontalo:

Artikel pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Gorontalo.

Alim, S. (2014). Analisis Pengaruh Inflasi Dan BI Rate Terhadap Return On Assets

(ROA) Bank Syariah Di Indonesia. Modernisasi, Vol.10, No. 3, 201-220.

Amirullah. (2015). Populasi Dan Sampel (pemahaman, jenis dan teknik) Disarikan dari

buku; Metode Penelitian Manajemen (2015). Malang.

Ardiansyah, V. (2015). Resiko Perubahan Tingkat Suku Bunga pada Bank Syariah dan

Bank Konvensional dalam Kerangka Dual-Banking System: studi kasus Negara

Indonesia. Jurnal Aplikasi Manajemen (JAM). Vol. 13, No. 3 , 457-462.

Bank BCA Syariah. (2016 - 2018). Laporan Triwulan.

Bank BCA Syariah. (2018). Annual Report.

Bank BNI Syariah. (2016 - 2018). Laporan Triwulan.

Bank BNI Syariah. (2018). Annual Report.

Bank BRI Syariah. (2016 - 2018). Laporan Triwulan.

Bank BRI Syariah. (2018). Annual Report.

Bank Bukopin Syariah. (2016 - 2018). Laporan Triwulan.

Bank Bukopin Syariah. (2018). Annual Report.

Bank Indonesia. (2017). Retrieved 10 06, 2018, from www.bi.go.id

Bank Muamalat Indoensia. (2018). Annual Report.

Bank Muamalat Indonesia. (2016 - 2018). Laporan Triwulan.

Bank Syariah Mandiri. (2018). Annual Report.

Bank Syariah Mandiri. (2016 - 2018). Laporan Triwulan.

Budiman, A. (2014). Analisis Pengaruh BI Rate, Capital Adequacy Ratio (CAR), Dan

Beban Operasional/Pendapatan Operasional (BOPO) Terhadap Profitabilitas

(Return On Asset) Pada Pt. Bank Danamon Indonesia, Tbk. Periode 2009-2013.

Makassar: Skripsi pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

Universitas Hasanuddin Makassar .

Dewi, O. R. (2018). Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Infasi, BI Rate dan Kurs terhadap

Profitabilitas Perbankan Syariah di Indonesia Periode 2013-2017. Lampung:

Skripsi pada UIN Raden Intan Lampung.

Page 87: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

70

Febrina, D., & Prima, N. (2009). Analisis Pengaruh Inflasi, BI Rate, dan Nilai Tukar

Mata Uang terhadap Profitabilitas Bank Periode 2003-2007. Karisma, Vol.3 No

2., 87-98.

Hijriani, A., Muludi, K., & Andini, E. A. (2016). Implementasi Metode Regresi Linier

Sederhana Pada Penyajian Hasil Prediksi Pemakaian Air Bersih Pdam Way Rilau

Kota Bandar Lampung Dengan Sistem Informasi Geofrafis. Jurnal Informatika

Mulawarman. Vol 11, No. 02, 38-42.

Irfan, A. A. (2015). Analisis Pengaruh Inflasi Dan Suku Bunga Bank Indonesia Terhadap

Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Di Indonesia (Periode 2012-2014).

Salatiga: Skripsi Pada Program Studi S1 Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi

Dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga.

Jayanti, S. D., Anwar, D., & Fitri, A. (2016). Pengaruh Inflasi dan BI Rate Terhadap

Pembiayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (Studi Kasus Pada Bank Umum

Syariah) . I-Economic Vol. 2. No.2 , 86-105.

Khairiah, A. I. (2013). Analisis Pengaruh Return On Asset, BOPO, Dan Suku Bunga

Terhadap Tingkat Bagi Hasil Deposito Mudharabah Pada Bank Umum Syariah .

Yogyakarta: Skripsi pada Universitas Pembangunan Nasioanl Veteran.

Lailiyah, N. H. (2017). Analisis Pengaruh Inflasi, Bi Rate Dan Nilai Tukar Mata Uang

Asing Terhadap Profitabilitas Pada Bank BRIsyariah Periode 2011-2015 .

Surakarta: Skripsi pada Jurusan Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

Islam Institut Agama Islam Negeri Surakarta .

Maisaroh, A. N. (2017). Analisis Pengaruh Inflasi Tingkat Bunga Nilai Tukar Dan

Tingkat Bagi Hasil Terhadap Jumlah Penghimpunan Deposito Pihak Ketiga

(Deposito Mudharabah 1 Bulan) (Studi Pada Bank Syariah Mandiri Periode

2011-2015) . Surakarta: Skripsi pada Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Munandar, A., Ilmiyah, M., & Maulana, M. L. (2014). Pengaruh Suku Bunga Dan Inflasi

Terhadap Profitabilitas Perbankan Syariah. Yogyakarta: Artikel pada UIN

Sunan Kalijaga.

Nasikin, M. K. (2018). Analisis Pengaruh Inflasi, Suku Bunga Dan Nilai Tukar Terhadap

Pembiayaan Dengan Dana Pihak Ketiga Sebagai Variabel Intervening

Perbankan Syariah Di IndonesiA 2013 - 2017. Salatiga: Skripsi pada IAI Negeri

Salatiga.

Nisa, F. L. (2018). Pengaruh BI Rate Dan Nisbah Bagi Hasil Terhadap Jumlah

Pembiayaan Mudharabah Pada Bni Syariah Tahun 2014-2017 . Surabaya:

Skripsi pada UIN Sunan Ampel Surabaya.

Nofian, W. P. (2016). Analisis Profitabilitas Perbankan Syariah Di Indonesia (Studi

Pada Bank Umum Syariah Periode 2010-2015) . Yogyakarta: Skripsi pada

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Page 88: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

71

Nopiyanti, N. (2014). Pengaruh Dana Pihak Ketiga Dan Suku Bunga Terhadap

Profitabilitas (ROA). Bandung: Artikel Pada Program Studi Akuntansi Fakultas

Ekonomi Universitas Komputer Indonesia .

Nurkholis, A. H. (2017). Pengaruh Tingkat Suku Bunga Dan Bagi Hasil Terhadap

Deposito Perbankan Syariah Di Indonesia (Periode 2010-2015). Lampung:

Skripsi pada UIN Raden Intan Lampung.

Otoritas Jasa Keuangan. 2018. www.ojk.go.id

Puspa, N. D. (2014). Analisis Perbedaan Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Dan

Unit Usaha Syariah Dengan Menggunakan Shari’ate Value Added Approach.

Surabaya: Artikel Ilmiah pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Perbanas Surabaya.

Rahmawati, F. N. (2017). Analisis Pengaruh Tingkat Suku Bunga, Tingkat Bagi Hasil,

Dan Financing To Deposit Ratio (FDR) Terhadap Pembiayaan Mudharabah

Studi Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2014-2016 . Surakarta:

Skripsi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAI Negeri Surakarta.

Ridhwan. (2016). Analisis Pengaruh Suku Bunga dan Inflasi terhadap Profitabilitas PT.

Bank Syariah Mandiri Indonesia. Jurnal Penelitian Universitas Jambi Seri

Humaniora. Vol, 18. No, 02, 01-11.

Rifa'i, M. (2013). Hadis-Hadis Tentang Sistem Perbankan Syariah (Suatu Tinjauan Kritik

Sanad Dan Matan). Makassar: Skripsi Pada Fakultas Ushuluddin, Filsafat Dan

Politik Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar .

Ruspandi, H., & Asma, R. (2014). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Profitabilitas

Perusahaan Pembiayaan Di Indonesia. Jurnal Wawasan Manajemen, Vol. 2, No.

1,, 97-118.

Samuel. (2016). Pengertian Korelasi dan Macam-Macam Korelasi. Surabaya: Artikel

pada Universitas Ciputra.

Sari, M. (2018). Pengaruh Pembiayaan Murabahah, Mudharabah, Musyarakah dan

Istishna terhadap tingkat Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia.

Banjarmasin: Skripsi pada Politeknik Negeri Banjarmasin.

Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.

Syah, T. A. (2018). Pengaruh Inflasi, BI Rate, NPF, Dan BOPO Terhadapprofitabilitas

Bank Umum Syariah Di Indonesia. Jurnal Ekonomi Islam. Vol. 6 No. 1, 133-153.

Tandelilin, E. (2010). Portofolio dan Investasi. Yogyakarta: Kanisius Yogyakarta.

Wibowo, E. S. (2012). Analisis Pengaruh Suku Bunga, Inflasi, CAR, BOPO, NPF

Terhadap Profitabilitas Bank Syariah (Studi Kasus pada Bank Mega Syariah,

Bank Muamalat dan Bank Syariah Mandiri Periode Tahun 2008-2011) .

Semarang: Skripsi pada Fakultas Ekonomika Dan Bisnis Universitas Diponegoro

Semarang .

Wibowo, E. S. (2012). Analisis Pengaruh Suku Bunga, Inflasi, CAR, BOPO, NPF

Terhadap Profitabilitas Bank Syariah (Studi Kasus pada Bank Mega Syariah,

Page 89: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

72

Bank Muamalat dan Bank Syariah Mandiri Periode Tahun 2008-2011) .

Semarang: Skripsi Pada Fakultas Ekonomika Dan Bisnis Universitas Diponegoro

Semarang .

Widiyanti, M. (2014). Analisis Rasio Likuiditas, Rasio Solvabilitas, Rasio Aktifitas Dan

Rasio Profitabilitas Pada Pt. Holcim Indonesia, Tbk Dan Pt. Indocement Tunggal

Prakarsa, Tbk. Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis Dan Terapan Tahun XI No 1, 31-

44.

Wilardjo, S. B. (2005). Pengertian, Peranan Dan Perkembangan Bank Syari’ah Di

Indonesia . Value Added, Vol. 2, No. 1, 1-10.

Wirawan, A. (2016). Pengaruh ROA, ROE, Dan BOPO Terhadap Tingkat Bagi Hasil

Deposito Mudharabah Pada Bank Umum Syariah . Artikel Ilmiah, 1-18.

Page 90: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

I

Lampiran 1: Lembar Bimbingan Skripsi

Page 91: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

II

Page 92: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

III

Lampiran 2: Lembar Saran Penguji

Page 93: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

IV

Page 94: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

V

Lampiran 3: Daftar Riwayat Hidup

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Rizky Amalia Rahmadani

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Tempat dan Tanggal Lahir Banjarmasin, 24 Januari 1997

4 Alamat Jl. KM 04 Tabing Rimbah RT 07 RW 02

No.23 Kec. Mandastana, Batola

5 NIM A04150022

6 Program Studi Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah

7 Alamat E-mail [email protected]

8 Nomor Telepon/HP 0877 7630 2072

9 Nama Ayah Nurhafizi

B. Riwayat Pendidikan

Nama Sekolah Kota Th. Lulus

SD SDN Tabing Rimbah 1 Marabahan 2009

SLTP SMP Negeri 1 Mandastana Marabahan 2012

SLTA SMA Negeri 1 Mandastana Marabahan 2015

C. Organisasi yang Pernah Diikuti

No. Nama Organisasi Jabatan Tahun

1 Kelompok Studi Ekonomi Islam Bendahara 2018

2 Al- Qur’an Studi Club (ASIC) Ketua 2018

3 Dewan Kerja Ranting (DKR)

Mandastana Wakil Ketua 2019

D. Kegiatan Kemahasiswaan yang Pernah Diikuti

No. Jenis Kegiatan Tempat dan Waktu Status dalam Kegiatan

1 Lomba Karya Tulis

Ilmiah (LKTI)

Mahasiswa

Poliban/2016 Peserta

2 Musabaqah Tilawatil

Qur’an (MTQ)

Mahasiswa

Poliban/2016 Peserta

3 Seminar Nasional Asbis

(Applied Science

Business and

Information System)

Poliban

Hotel Rattan

Inn/2017 Pemakalah

4 Seminar Nasional Asbis

(Applied Science

Business and

Information System)

Hotel Rattan

Inn/2018 Pemakalah

Page 95: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

VI

Poliban

E. Prestasi/Penghargaan yang Pernah Diraih

No. Nama Prestasi/Penghargaan Pihak Penyelenggara Tahun

1 Juara 3 Lomba MTQ Karya Tulis Ilmiah

Al-Qur’an Poliban 2016

2 50 Besar Karya Tulis Ilmiah MTQMN

XV

Univ. Brawijaya &

Univ. Negeri Malang 2017

Demikian daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenarnya.

Tertanda,

Rizky Amalia Rahmadani

Page 96: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

VII

Lampiran 4: Sampel Penelitan

No Bank Umum Syariah Periode Triwulan

1 Bank Syariah Mandiri 2016 I, II, III, IV

2017 I, II, III, IV

2018 I, II, III, IV

2 Bank Muamalat Indonesia 2016 I, II, III, IV

2017 I, II, III, IV

2018 I, II, III, IV

3 Bank BRI Syariah 2016 I, II, III, IV

2017 I, II, III, IV

2018 I, II, III, IV

4 Bank Bukopin Syariah 2016 I, II, III, IV

2017 I, II, III, IV

2018 I, II, III, IV

Page 97: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

VIII

Lampiran 5: Data Penelitian

Nama Bank Tahun Triwulan Tingkat Suku

Bunga

ROA ROE

BNI Syariah

2016 I 5,50 1,65 13,54

II 5,25 1,59 12,88

III 5,00 1,53 12,50

IV 4,75 1,44 11,94

2017 I 4,75 1,40 12,55

II 4,75 1,48 13,12

III 4,25 1,44 12,82

IV 4,25 1,31 11,42

2018 I 4,25 1,35 9,85

II 5,25 1,42 10,51

III 5,75 1,42 10,57

IV 6,00 1,42 10,53

BRI Syariah

2016 I 5,50 0,99 7,51

II 5,25 1,03 7,89

III 5,00 0,98 7,51

IV 4,75 0,95 7,40

2017 I 4,75 0,65 5,49

II 4,75 0,71 6,01

III 4,25 0,82 6,90

IV 4,25 0,51 4,10

2018 I 4,25 0,86 6,92

II 5,25 0,92 6,37

III 5,75 0,77 4,87

IV 6,00 0,43 2,49

BCA Syariah

2016 I 5,50 0,76 2,43

II 5,25 0,90 2,89

III 5,00 1,00 3,20

IV 4,75 1,13 3,45

2017 I 4,75 0,99 3,43

II 4,75 1,05 3,64

III 4,25 1,12 3,94

IV 4,25 1,17 4,28

2018 I 4,25 1,10 4,20

II 5,25 1,13 4,39

III 5,75 1,12 4,42

Page 98: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

IX

IV 6,00 1,17 5,01

Bank Syariah

Mandiri

2016 I 5,50 0,56 5,61

II 5,25 0,62 6,14

III 5,00 0,60 5,98

IV 4,75 0,59 5,81

2017 I 4,75 0,60 5,83

II 4,75 0,59 5,80

III 4,25 0,56 5,53

IV 4,25 0,59 5,71

2018 I 4,25 0,79 6,85

II 5,25 0,89 7,31

III 5,75 0,95 7,89

IV 6,00 0,88 8,21

Bank Muamalat

2016 I 5,50 0,25 3,76

II 5,25 0,15 2,28

III 5,00 0,13 1,89

IV 4,75 0,22 3,00

2017 I 4,75 0,12 1,83

II 4,75 0,15 2,25

III 4,25 0,11 1,70

IV 4,25 0,11 0,87

2018 I 4,25 0,15 1,50

II 5,25 0,49 5,00

III 5,75 0,35 3,69

IV 6,00 0,08 1,16

Bank syariah

Bukopin

2016 I 5,50 1,13 9,37

II 5,25 1,00 8,34

III 5,00 0,99 8,31

IV 4,75 0,76 5,15

2017 I 4,75 0,53 3,01

II 4,75 0,39 1,90

III 4,25 0,27 1,16

IV 4,25 0,02 0,20

2018 I 4,25 0,09 0,50

II 5,25 0,18 1,00

III 5,75 0,21 1,19

IV 6,00 0,02 0,26

Page 99: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

X

Lampiran 6: One-Kolmogorov-Smirnov Test

- Untuk ROA

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardiz

ed Residual

N 72

Normal Parametersa,b

Mean ,0000000

Std.

Deviation

,45370316

Most Extreme

Differences

Absolute ,092

Positive ,092

Negative -,065

Kolmogorov-Smirnov Z ,783

Asymp. Sig. (2-tailed) ,571

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

- Untuk ROE

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardi

zed Residual

N 72

Normal Parametersa,b

Mean ,0000000

Std.

Deviation

3,58019068

Most Extreme

Differences

Absolute ,089

Positive ,089

Negative -,065

Kolmogorov-Smirnov Z ,758

Asymp. Sig. (2-tailed) ,613

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Page 100: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

XI

Lampiran 7: Uji Glejser

- Untuk ROA

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) ,362 ,254 1,426 ,158

Tingkat Suku

Bunga

,004 ,051 ,010 ,082 ,935

a. Dependent Variable: ABS_Res

- Untuk ROE

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 2,135 2,208 ,967 ,337

Tingkat Suku

Bunga

,151 ,441 ,041 ,342 ,734

a. Dependent Variable: Abs_Res

Page 101: PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA TERHADAP …

XII

Lampiran 8: Hasil Uji Analisis Regresi Sederhana

- Untuk ROA

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) ,489 ,479 1,021 ,311

Tingkat Suku Bunga ,057 ,096 ,072 ,601 ,550

a. Dependent Variable: ROA

- Untuk ROE

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 3,749 3,780 ,992 ,325

Tingkat Suku Bunga ,382 ,754 ,060 ,507 ,614

a. Dependent Variable: ROE