pengaruh laba, arus kas, dan total aktiva terhadap .../pengaruh...i pengaruh laba, arus kas, dan...

91
i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index TESIS Program Studi Magister Manajemen Minat Utama : Manajemen Keuangan Syariah Diajukan Oleh : Agung Abdullah NIM : S 4111002 Program Studi Magister Manajemen Program Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta 2012 perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user

Upload: trinhthuan

Post on 19-Mar-2019

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

i

Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

Index

TESIS

Program Studi Magister Manajemen

Minat Utama :

Manajemen Keuangan Syariah

Diajukan Oleh : Agung Abdullah NIM : S 4111002

Program Studi Magister Manajemen

Program Pasca Sarjana

Universitas Sebelas Maret Surakarta

2012

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 2: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

ii

Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

Index

Disusun Oleh :

Agung Abdullah

NIM : S 4111002

Telah Disetujui Pembimbing

Pada Tanggal :_______________________2012

Pembimbing

Prof. Dr. Hartono, M.S. NIP. 19531221 198003 1 004

Mengetahui :

Direktur Program Studi Magister Manajemen

Prof. Dr. Hartono, M.S. NIP. 19531221 198003 1 004

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 3: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

iii

Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

Index

Disusun Oleh :

Agung Abdullah

NIM : S4111002

Telah disetujui oleh Tim Penguji

Pada tanggal : ..........................................

Ketua Tim Penguji : Dr.Salamah Wahyuni,SU .........................................

Penguji : Dr.Mugi Harsono,S.E.,M.Si ..........................................

Pembimbing : Prof. Dr. Hartono, M.S. .........................................

Mengetahui, Direktur PPS UNS Ketua Program Studi Magister Manajemen Prof.Dr.Ahmad Yunus, M.S. Prof. Dr. Hartono, M.S. NIP.19610717 198601 1 001 NIP. 19531221 198003 1 004

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 4: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

iv

PERNYATAAN

Nama : Agung Abdullah

NIM : S 4111002

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis berjudul “Pengaruh Laba, Arus Kas,

dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di

Jakarta Islamic Index” adalah benar-benar karya saya sendiri. Hal-hal yang bukan

karya saya, dalam tesis ini diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka.

Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya ini tidak benar, maka saya

bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan tesis dan gelar yang saya

peroleh atas tesis ini.

Surakarta, 12 Juli 2012

Yang menyatakan,

Agung Abdullah

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 5: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

v

Motto Hidup :

مع العسر یسرى فإذا فرغت" إن

فان صب و إ لي ربك فارغب "

“Even the best can be improved”

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 6: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

vi

Persembahan

Tesis ini kupersembahkan kepada :

Kedua Orang Tuaku

Calon istriku tercinta

Instansi tempatku belajar dan bekerja

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 7: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

vii

Kata Pengantar

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Alloh Yang Maha Esa yang telah

melimpahkan rahmat, taufik serta hidayahNYA atas seleseinya penulisan tesis ini,

yang penulis ajukan sebagai salah satu syarat menempuh jenjang pendidikan pasca

sarjana (strata 2) pada program Magister Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas

Sebelas Maret Surakarta dengan judul : “Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total

Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di

Jakarta Islamic Index”.

Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan, dorongan, arahan dan bimbingan

dari berbagai pihak tidak akan dapat berbuat banyak, oleh karena itu secara khusus

penulis menyampaikan secara khusus ucapan terima kasih serta menyampaikan

penghargaan yang setinggi-tingginya, dengan iringan doa semoga Alloh SWT

memberkahi dan memberikan balasan yang lebih baik dari sisiNYA kepada semua

pihak yang telah membantu dalam penyusunan tesis ini, kepada :

1. Prof. Dr. Ravik Karsidi selaku Rektor Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

2. Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, MS selaku direktur Program Pasca Sarjana

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Prof. Dr. Wisnu Untoro, MS selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

4. Prof. Dr. Hartono, MS selaku Direktur Program Magister Manajemen

Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta dan pembimbing

utama yang telah memberikan bimbingan, arahan dan motivasi dalam

penyusunan tesis ini.

5. Dr.Salamah Wahyuni,SU, selaku ketua tim penguji yang banyak

memberikan masukan dalam penyusunan tesis ini.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 8: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

viii

6. Dr.Mugi Harsono,S.E.,M.Si., selaku anggota penguji yang

memberikan petunjuk dalam perbaikan tesis ini

7. Kedua orang tuaku Drs. Sutarno Hadi, M.Si dan Sri Rejeki,

AMd.Keb., adik-adikku Amir Burhanuddin, Affan Cipta Hadi, Atiyah

Darajad atas segala support dan doanya.

8. Calon istriku yang sangat aku cintai Nunuk Kusumawati, AMd.Keb

atas segala kesabaran, doa serta cinta kasihnya dalam mendampingi

penulis menyeleseikan tesis ini.

9. Sahabat-sahabatku rekan kerja di Bank Syariah Mandiri Cabang Solo

yang senantiasa berperan aktif dalam berdakwah melalui jalan ekonomi

Islam.

10. Para sahabat ashabus-sittah (pak Mujiburrohman, Diah, Rifki, Fifi,

Rina) yang telah menjadi pioneer dan bersama-sama menghidupkan kelas

Manajemen Keuangan Syariah MM-UNS.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan tesis ini masih

banyak kekurangan dan jauh sempurna, dikarenakan keterbatasan yang ada pada

penulis. Untuk kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak sangat

diharapkan demi kesempurnaan penulisan tesis ini.

Mengakhiri penyampaian ini penulis berharap semoga tesis ini dapat

bermanfaat bagi institusi keuangan syariah, baik perbankan maupun pasar modal,

pembaca dan rekan-rekan mahasiswa yang mendalami bidang study Keuangan

Syariah/Ekonomi Islam.

Surakarta, 20 Mei 2012

Agung Abdullah

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 9: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

ix

Daftar Isi

Halaman Persetujuan Pembimbing. .......................................................... ii

Halaman Pengesahan Oleh Tim Penguji. ................................................. iii

Pernyataan. ............................................................................................... iv

Motto Hidup. .............................................................................................. v

Persembahan. ........................................................................................... vi

Kata Pengantar. ....................................................................................... vii

Daftar Isi. ................................................................................................. ix

Bab I

Pendahuluan. .............................................................................................. 1

Latar Belakang. .......................................................................................... 1

Rumusan Masalah. ..................................................................................... 8

Batasan Penelitian. ..................................................................................... 9

TujuanPenelitian. ....................................................................................... 9

Manfaat Penelitian. .................................................................................... 9

Orisionalitas Penelitian. ........................................................................... 10

Bab II

TINJAUAN PUSTAKA. ......................................................................... 12

A. Jakarta Islamic Indeks. ........................................................................ 12

B. Tujuan Perusahaan. ............................................................................. 15

C. Laporan Keuangan. ............................................................................. 17

D. Posisi dan Kinerja ............................................................................... 25

E. Dividen ................................................................................................ 32

F. Perumusan Hipotesis ............................................................................ 37

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 10: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

x

G. Tinjauan Penelitian Terdahulu. ........................................................... 39

Bab III

A. Metode Penelitian................................................................................ 44

i. Populasi dan Sample. ............................................................................ 44

ii. Data. ..................................................................................................... 44

iii. Definisi Operasional dan Pengukuran. ............................................... 45

iv. Analisis Data ....................................................................................... 48

B. Kerangka Berfikir ................................................................................ 56

Bab IV

A. Gambaran Umum Sampel. .................................................................. 59

B. Analisis Deskriptif. .............................................................................. 59

C. Analisis Normalitas Data..................................................................... 61

D. Uji Asumsi Klasik. .............................................................................. 62

a. Multikolinearitas ................................................................................. 63

b. Autokorelasi ........................................................................................ 63

c. Heteroskedastisitas .............................................................................. 64

E. Pengujian Hipotesis ............................................................................. 66

F. Pembahasan. ........................................................................................ 71

Bab V

A. Kesimpulan. ........................................................................................ 74

a. Hasil Uji Deskriptif. ............................................................................. 74

b. Analisis Normalitas Data. .................................................................... 75

c. Uji Asumsi Klasik. ............................................................................... 75

d. Pengujian Hipotesis .............................................................................. 76

B. Saran-saran .......................................................................................... 78

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 11: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

xi

C. Keterbatasan Penelitian ....................................................................... 79

Daftar Pustaka . ........................................................................................ 80

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 12: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Keberadaan Pasar Modal Indonesia telah tumbuh signifikan sejak

pemerintah memperbolehkan investor asing untuk berinvestasi di pasar tersebut,

sehingga persaingan pun tidak terelakkan antara investor local dan investor

internasional. Menurut Husnan (2003) pasar modal dapat didefinisikan sebagai

pasar untuk instrument keuangan (atau sekuritas) jangka panjang yang bisa

diperjual belikan, baik dalam bentuk hutang ataupun modal sendiri, baik yang

diterbitkan oleh pemerintah, public authorities, maupun perusahaan swasta.

Dengan adanya pasar modal tersebut, para pemodal baik lokal maupun

asing mempunyai berbagai pilihan untuk berinvestasi. Para pemodal

memungkinkan untuk melakukan diversifikasi investasi, dengan membentuk

portofolio (yaitu gabungan dari berbagai investasi) sesuai dengan risiko yang

bersedia mereka tanggung dan tingkat keuntungan yang mereka harapkan dengan

mempertimbangkan faktor-faktor yang mempengaruhinya.

Pasar modal yang efisien dapat didefinisikan sebagai suatu pasar dimana

harga sekuritas merefleksikan informasi khusus dan relevan. Dalam keadaan pasar

modal yang efisien, hubungan antara risiko dan keuntungan diharapkan akan

terjadi. Fama (1970) membagi pasar efisiensi berdasarkan kemudahan

memperoleh informasi menjadi pasar efisien bentuk lemah (weak form efficient

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 13: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

2

market), pasar efisien bentuk setengah kuat (semi strong form market), dan pasar

efisien bentuk kuat (strong form efficient market) (Jogiyanto, 2005)

Instrumen lain dalam menilai “kesehatan” sebuah perusahaan sebagaimana

yang diungkapkan Patria (1996) adalah berupa laporan keuangan yang merupakan

salah satu hal terpenting yang digunakan investor. Karena salah satu karakteristik

informasi (dari laporan) keuangan yang relevan adalah bila informasi tersebut

memiliki daya prediksi. Sedangkan pertimbangan utama investor pada umumnya

adalah kinerja secara historis. Kinerja saham merefleksikan kinerja pasar secara

keseluruhan. Pertimbangannya adalah risiko, besarnya biaya, tinggi rendahnya

harga atau NAB/Unit, besarnya akitiva yang dikelola reksa dana, laporan investasi

dan komunikasi dengan manajer investasi.

Sebagaimana yang dimuat resmi dalam media online bisnisinvestasi.com.

di Indonesia hanya sebagian kecil investor yang sudah melakukan investasi pada

saham, hal tersebut dikarenakan tidak mudah untuk berinvestasi pada saham.

Kendala utama yang dihadapi investor antara lain adalah terbatasnya kemampuan

untuk menganalisa dan memilih saham, terbatasnya dana untuk diversifikasi, serta

terbatasnya waktu untuk terus memonitor kondisi pasar. Pasar saham yang sangat

fluktuatif memang membuat banyak investor merasa was-was untuk berinvetasi

pada saham. Menurut kajian dari Tim Kajian Pengembangan Produk Syariah di

Pasar Modal BAPEPAM RI (2008) bahwa tidak sedikit masyarakat memiliki

persepsi bahwa investasi saham lebih cenderung spekulatif, atau bahkan berjudi.

Persepsi ini memang tidak dapat disalahkan, terlebih lagi sebagian besar investor

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 14: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

3

Indonesia lebih berorientasi pada investasi jangka pendek. Meski pada dasarnya

secara syariah (hukum Islam) spekulasi tidak diperbolehkan, karena mengandung

unsur maisir (judi), terlepas dari persepsi diatas, secara teori dan berdasarkan

pengalaman yang sudah dibuktikan dipasar modal, investasi saham adalah jenis

investasi panjang yang menjanjikan.

Tujuan investor menanamkan modalnya dalam bentuk saham

sebagaimana dimuat dalam wikipedia.org adalah untuk meningkatkan keuntungan

yang diperoleh baik melalui deviden yang dibagikan maupun melalui capital gain

pada saat saham tersebut dijual. Tingkat keuntungan yang diharapkan haruslah

lebih besar daripada apabila mereka menanamkan dananya pada obligasi

pemerintah ataupun tingkat bunga deposito. Bagi investor yang tidak menyukai

resiko (risk aversion), lebih menginginkan dividen daripada capital gain.

Rencana besarnya dividen yang dibayarkan oleh perusahaan tergantung

pada kebijakan dividen masing-masing perusahaan. Kebijakan dividen ini sangat

penting artinya bagi manajer keuangan karena harus mempertimbangkan beberapa

kepentingan yang saling terkait baik menyangkut kepentingan perusahaan

pemegang saham, masyarakat maupun pemerintah. Oleh karena itu biasanya

penentuan dividen diputuskan pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

sebagai penentu keputusan tertinggi dalam perusahaan perseroan terbatas.

Sebagaimana makalah dimuat oleh website resmi Bapepam disampaikan

bahwa keberadaan pasar modal syariah akhir-akhir ini merupakan fenomena yang

menarik dalam industri pasar modal di tanah air (Ngapon, 2005). Jauh sebelum

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 15: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

4

masuk pada pasar modal, industri keuangan syariah lebih dahulu masuk dengan

keberadaan perbankan syariah sekitar tahun 1992. Contoh yang paling mudah

didapati adalah pendirian bank syariah, baik bank yang kecil semisal BPR (Bank

Pembiayaan Rakyat) atau yang lebih familiar dengan sebutan BMT (Baitul Mal

wa Tamwil), pasar modal syariah didirikan berdasarkan pada kenyataan bahwa

mayoritas penduduk Indonesia adalah muslim. Dan diantara jutaan muslim

tersebut ada yang mempunyai kelebihan dana (surplus unit) dan mereka susah

menginvestasikannya, dan salah satu penyebabnya adalah mereka enggan

investasi di pasar modal yang ada. Orang-orang muslim yang kaya tersebut

enggan berinvestasi di pasar modal konvensional karena pasar modal yang ada

tersebut hanya merupakan tempat manipulasi pasar dan cenderung dipenuhi

transaksi spekulatif. Karena kegiatan utama dari pasar modal yang ada umumnya

hanya kegiatan dalam bentuk short selling, membeli saham di pagi hari untuk

kemudian menjualnya di sore hari bila memungkinkan mendapat capital gain.

Kegiatan tersebut jauh sekali dari tujuan awal pendirian pasar modal yaitu sebagai

perantara penyediaan modal bagi perusahaan penerbit efek yang kemudian

digunakan untuk perluasan usaha. Ekspansi atau perluasan usaha tersebut dapat

menambah lapangan pekerjaan dan dalam jangka panjang dapat menggerakan

perekonomian. Maka dari itu kemudian pasar modal syariah hadir untuk

memenuhi fungsi utama dari pasar modal tersebut.

Kemudian yang menarik untuk dicermati adalah banyak perusahaan besar

dengan kapitalisasi pasar yang besar pula, seperti Astra International, Indosat,

dan Telkom masuk ke pasar modal syariah dan tercatat sebagai saham syariah di

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 16: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

5

Jakarta Islamic index (JII) (Fatah, 2008). JII dibentuk sebagai follow up dari

berdirinya pasar modal syariah. JII menggambarkan pergerakan saham di pasar

modal syariah. Semakin tinggi nilai indeks maka semakin semakin banyak saham

yang diperjualbelikan yang berarti besar kapitalisasi pasarnya. Lalu bila kita

bandingkan JII dengan indeks lain, misalnya LQ-45, maka kita akan melihat nilai

indeks yang terlalu jauh. Padahal, indeks LQ-45 merupakan gabungan dari 45

saham pilihan yang didasarkan pada likuiditas perdagangan dan kapitalisasi pasar.

Sedangkan JII hanya terdiri dari 30 saham yang dipilih berdasarkan aspek

likuiditas dan kondisi keuangan perusahaan penerbit efek (emiten).

Dalam kegiatan pasar modal, untuk mengetahui apakah dana yang

ditanamkan memberikan hasil maupun laba yang maksimum dan apakah manajer

telah melakukan kewajibannya dengan baik dalam arti telah memaksimumkan

kekayaan milik pemodal, maka investor membutuhkan informasi dari perusahaan.

Informasi yang dibutuhkan oleh investor adalah mengenai prestasi yang telah

dicapai perusahaan dan bagaimana prospek perusahaan di masa yang akan datang.

Biasanya informasi tersebut dalam bentuk laporan keuangan dan dividen.

Disamping laporan keuangan dan dividen, hal itu yang tidak kalah

pentingnya dalam mengetahui apakah insvestasi itu menguntungkan atau tidak

adalah laba yang dihasilkan (wikipedia.org), karena ketika nvestor melakukan

investasi dengan membeli saham perusahaan tentunya mengharapkan return atas

investasi mereka yang dapat berupa capital gain maupun dividen. Laba (income)

sendiri sering dinyatakan sebagai indikasi kemampuan perusahaan membayar

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 17: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

6

dividen. Sedangkan tingkat pembayaran dividen perusahaan bervariasi tergantung

kebijaksanaan perusahaan, bahkan belum tentu perusahaan dengan laba besar

akan membagikan dividen kepada yang besar pula bagi para pemegang sahamnya.

Para pemegang saham tentu berharap mendapatkan dividen dalam jumlah yang

besar tetapi perusahaan mempunyai pertimbangan yang logis karena perusahaan

harus memikirkan kelangsungan hidup dan berkembangnya perusahaan dimasa

yang akan datang dalam menghadapi tantangan global dan ekspansi produk serta

penjualan.

Pada operasional perusahaan yang normal, sering kali mendapatkan laba

yang besar dalam aktivitas bisnisnya dalam perioda satu tahun, tetapi laba tersebut

tidak mencerminkan jumlah kas, laba maupun total aktiva perusahaan yang

sebenarnya. Hal ini disebabkan pendapatan maupun penjualan tidak selamanya

diterima berupa kas tetapi masih berupa piutang. Untuk perusahaan, informasi

yang ada dalam dividend payout ratio (DPR) dapat digunakan sebagai bahan

pertimbangan dalam penetapan jumlah pembagian dividen. Sedangkan bagi para

pemegang saham, akan digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam

pengambilan keputusan investasi, yaitu apakah akan menanamkan dananya atau

tidak pada suatu perusahaan. Beberapa perusahaan yang pernah terdaftar di

Jakarta Islamic Index selama kurun waktu tahun 2008-2010 memberikan dividen

dengan jumlah yang berbeda-beda setiap tahunnya. Tetapi mungkin besaran laba,

arus kas maupun kepemilikan asset yang ada dalam perusahaan belum tentu

menjadi dasar perusahaan untuk membagikan dividen setiap tahunnya.

Berdasarkan fenomena tersebut laba yang dihasilkan bukanlah satu-satunya faktor

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 18: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

7

yang dipertimbangkan pihak manajemen dalam menetapkan besarnya DPR. Ada

banyak faktor yang mempengaruhi kebijakan deviden suatu perusahaan, bisa jadi

kebijakan manajerial, total aktiva maupun jumlah arus kas.

Pendapat Atmaja (1994) mengemukakan bahwa perusahaan membayar

dividen tunai dengan kas, maka perusahaan harus memiliki kas tersedia.

Sedangkan menurut Hermi (2004) bahwa untuk membayar dividen suatu

perusahaan harus menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi laba yang akan

dialokasikan untuk dibagikan sebagai dividen atau untuk laba ditahan.

Kemungkinan adanya faktor utama yang harus menjadi pertimbangan manajerial

perusahaan dalam pembagian dividen, misalnya ketersediaan kas yang memadai,

karena walaupun perusahaan memperoleh laba namun jika uang kas tidak

mencukupi maka ada kemungkinan perusahaan memilih menahan laba tersebut

untuk diinvestasikan kembali bukan diberikan kepada pemegang saham dalam

bentuk dividen. Suryanto (2005) yang menjadi salah satu referensi dalam

penelitian ini mengemukakan bahwa laba dan arus kas mempunyai pengaruh

secara signifikan terhadap kebijakan pembagian dividen.

Fokus pembahasan dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh laba,

arus kas dan total asset terhadap dividend pay out ratio (DPR) saham-saham yang

termasuk dalam Jakarta Islamic Index (JII). Penelitian dari Blume (1980)

menyatakan bahwa investor individual sekarang ini lebih menyukai dividen yang

meningkat (tinggi) sehingga mengakibatkan rendahnya retained earning. Lintner

(1956) menunjukkan bahwa dividen akan dipengaruhi oleh tingkat keuntungan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 19: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

8

yang diperoleh. Lintner juga berargumentasi bahwa berusahaan pada umumnya

enggan untuk memotong dividen sehingga sekarang akan dipengaruhi oleh

dividen tahun sebelumnya. Parawiyati (1998), melakukan pengujian dengan

menggunakan model regresi tentang kemampuan laba dan arus kas dalam

memperkirakan laba dan arus kas di masa mendatang.

Penelitian ini merupakan replikasi dari penelitian Suryanto (2005) yang

menganalisa pengaruh laba dan arus kas pada beberapa perusahaan besar terhadap

pembagian dividen di Bursa Efek Indonesia. Bedanya dengan penelitian ini dan

sebelumnya adalah variable data dan arus diuji pengaruhnya terhadap besar

kecilnya pembagian dividen saham-saham yang terdaftar di Jakarta Islamic Index

(JII) juga penambahan variable asset terhadap pembagian dividen. Alasan

mengadakan penelitian ini adalah untuk memberikan informasi kepada para

investor mengenai pentingnya mengetahui kemampuan laba, arus kas serta

besaran total aktiva dalam dividend payout ratio pada saham-saham yang terdaftar

di Jakarta Islamic Index guna menggiatkan promosi serta peran serta investor

dalam memajukan pasar saham syariah.

B. Rumusan Masalah

Kebijakan dividen merupakan suatu keputusan yang sangat penting karena

akan mempunyai dampak kepada stockholder (pihak terkait pemegang saham).

Dividen yang stabil atau bahkan meningkat akan menjadi tujuan utama

kebanyakan investor, terutama adanya saham/efek syariah yang marak akhir-akhir

ini, akan semakin menunjukkan apakah sektor syariah bisa memberikan return

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 20: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

9

yang menjanjikan, oleh karena itu prediksi dividen sangatlah penting dilakukan.

Dalam penelitian ini yang menjadi permasalahan adalah :

1. Apakah laba mempunyai pengaruh terhadap deviden payout ratio ?

2. Apakah arus kas mempunyai pengaruh terhadap deviden payout ratio?

3. Apakah total aktiva mempunyai pengaruh terhadap deviden payout ratio?

C. Batasan Penelitian

Agar tujuan penelitian dapat tercapai, maka penelitian dibatasi terhadap

kemampuan laba, arus kas serta asset dalam memprediksi dividen pada

perusahaan-perusahaan yang pernah terdaftar dalam Jakarta Islamic Index (JII)

yang membagikan dividen dalam kurun waktu 2008-2010 (3 tahun).

D. Tujuan Penelitian

Penelitian kami bertujuan untuk memperoleh bukti empiris serta menguji

menganalisis hubungan antara laba, arus kas, dan total aktivaa terhadap dividend

payout ratio perusahaan, sebagaimana yang kami rincikan berikut ini :

1. Menganalisis pengaruh laba terhadap deviden payout ratio.

2. Menganalisis pengaruh arus kas terhadap deviden payout ratio.

3. Menganalisis pengaruh total aktiva terhadap deviden payout ratio.

E. Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat diambil dengan adanya penelitian ini adalah sebagai

berikut :

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 21: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

10

1. Memberikan informasi mengenai kemampuan perubahan laba, arus kas

serta asset pada efek syariah dalam mempengaruhi deviden payout ratio.

2. Memberikan informasi kepada para calon investor maupun investor

perkembangan pasar modal syariah khususnya pada deviden payout ratio

sebagai dasar bagi pengambilan keputusan investasi.

F. Orisionalitas Penelitian

Secara khusus belum ada penelitian pada saham/indeks syariah, jadi

literature yang banyak dijumpai masih berupa penelitian pada perusahaan-

perusahaan umum yang go public, tanpa spesifikasi khusus apakah itu emiten

syariah atau konvensional. Sebagaimana yang diungkapkan Pankoff & Virgill

(1970) bahwa manfaat laporan keuangan tidak dapat diukur hanya dari

keakuratannya dalam mencerminkan kondisi keuangan perusahaan di masa lalu,

tetapi juga harus diukur manfaatnya dalam memprediksi kondisi keuangan

perusahaan pada masa yang akan dating. Pankoff dan Virgill juga mengemukakan

bahwa laporan keuangan bermanfaat sebagai input dalam mengambil keputusan

investasi. Ball dan Watss (1972) meneliti tentang potensi laba untuk menyajikan

informasi kepada pengguna dan daya prediksi yang dikandungnya merupakan

bahan penelitian yang menarik untuk dikembangkan.

Juga pada jurnal penelitian (2000) join research oleh Mollah, Keasey, dan

Short menunjukan sejumlah studi yang diterbitkan pada kebijakan dividen dan

agency cost yang kebanyakan sedang dikembangkan pada berbagai market.

Kemudian Bowen, Burghstaler dan Daley (1986) menyimpulkan bahwa arus kas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 22: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

11

merupakan prediktor yang paling baik untuk memprediksi arus kas di masa yang

akan dating dalam periode satu atau dua tahun. Penelitian yang lain tentang daya

prediksi laba dan arus kas telah dilakukan oleh Finger (1994). Finger menguji

kemampuan laba untuk memprediksi laba dan arus kas operasi satu periode 1935-

1987 dari 50 perusahaan.

Di Indonesia, penelitian tentang arus kas diantaranya dilakukan oleh

Baridwan (1997) yang menguji mengenai ada tidaknya hubungan yang sama

antara informasi yang ada dalam laporan arus kas dengan informasi yang ada

dalam laporan laba rugi. Naibaho (2000), meneliti tentang pengaruh laba dan arus

kas terhadap pembagian dividen pada perusahaan yang go public di Indonesia.

Suryanto (2005) yang menganalisa pengaruh laba dan arus kas pada beberapa

perusahaan besar terhadap pembagian dividen di perusahaan yang terdaftar pada

Bursa Efek Indonesia.

Penelitian ini sangat berbeda dengan penelitian-penelitian sebelumnya,

baik dari segi variable yang akan diambil ( laba, arus kas, total aktiva --> dividend

payout ratio) dan jenis emiten yang akan dijadikan sampel ( khusus pada

perusahaan yang terdaftar pada Jakarta Islamic Index).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 23: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

12

BAB II

TINJAUAAN PUSTAKA

A. Jakarta Islamic Index

Jakarta Islamic Index atau biasa disebut JII sebagaimana yang termuat

resmi dalam situs www.idx.co.id. adalah salah satu indeks saham yang ada di

Indonesia yang menghitung index harga rata-rata saham untuk jenis saham-saham

yang memenuhi kriteria syariah. Pembentukan JII tidak lepas dari kerja sama

antara Pasar Modal Indonesia (dalam hal ini PT Bursa Efek Indonesia) dengan PT

Danareksa Invesment Management (PT DIM). JII telah dikembangkan sejak

tanggal 3 Juli 2000. Pembentukan instrumen syariah ini untuk mendukung

pembentukan Pasar Modal Syariah yang kemudian diluncurkan di Jakarta pada

tanggal 14 Maret 2003. Mekanisme Pasar Modal Syariah meniru pola serupa di

Malaysia yang digabungkan dengan bursa konvensional seperti Bursa Efek

Jakarta dan Bursa Efek Surabaya. Setiap periodenya, saham yang masuk JII

berjumlah 30 (tiga puluh) saham yang memenuhi kriteria syariah. JII

menggunakan hari dasar tanggal 1 Januari 1995 dengan nilai dasar 100.

Sebagaimana termuat dalam situs resmi bursa efek Indonesia

(www.idx.co.id) Tujuan pembentukan JII adalah untuk meningkatkan

kepercayaan investor untuk melakukan investasi pada saham berbasis syariah dan

memberikan manfaat bagi pemodal dalam menjalankan syariah Islam untuk

melakukan investasi di bursa efek. JII juga diharapkan dapat mendukung proses

transparansi dan akuntabilitas saham berbasis syariah di Indonesia. JII menjadi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 24: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

13

jawaban atas keinginan investor yang ingin berinvestasi sesuai syariah. Dengan

kata lain, JII menjadi pemandu bagi investor yang ingin menanamkan dananya

secara syariah tanpa takut tercampur dengan dana ribawi. Selain itu, JII menjadi

tolak ukur kinerja (benchmark) dalam memilih portofolio saham yang halal.

Pemilihan Saham Untuk Indeks

Penentuan kriteria dalam pemilihan saham dalam JII melibatkan Dewan

Pengawas Syariah PT DIM. Saham-saham yang akan masuk ke JII harus melalui

filter syariah terlebih dahulu. Berdasarkan arahan Dewan Pengawas Syariah PT

DIM, ada 4 syarat yang harus dipenuhi agar saham-saham tersebut dapat masuk

ke JII:

1. Emiten tidak menjalankan usaha perjudian dan permainan yang tergolong

judi atau perdagangan yang dilarang.

2. Bukan lembaga keuangan konvensional yang menerapkan sistem riba,

termasuk perbankan dan asuransi konvensional.

3. Usaha yang dilakukan bukan memproduksi, mendistribusikan, dan

memperdagangkan makanan/minuman yang haram.

4. Tidak menjalankan usaha memproduksi, mendistribusikan, dan

menyediakan barang/jasa yang merusak moral dan bersifat mudharat.

Selain filter syariah, saham yang masuk ke dalam JII harus melalui beberapa

proses penyaringan (filter) terhadap saham yang listing, yaitu :

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 25: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

14

· Memilih kumpulan saham dengan jenis usaha utama yang tidak

bertentangan dengan prinsip syariah dan sudah tercatat lebih dari 3 bulan,

kecuali termasuk dalam 10 kapitalisasi besar.

· Memilih saham berdasarkan laporan keuangan tahunan atau tengah tahun

berakhir yang memiliki rasio Kewajiban terhadap Aktiva maksimal

sebesar 90%.

· Memilih 60 saham dari susunan saham di atas berdasarkan urutan rata-rata

kapitalisasi pasar (market capitalization) terbesar selama 1 (satu) tahun

terakhir.

· Memilih 30 saham dengan urutan berdasarkan tingkat likuiditas rata-rata

nilai perdagangan reguler selama 1 (satu) tahun terakhir.

Pengkajian ulang akan dilakukan 6 (enam) bulan sekali dengan penentuan

komponen indeks pada awal bulan Januari dan Juli setiap tahunnya. Sedangkan

perubahan pada jenis usaha utama emiten akan dimonitor secara terus menerus

berdasarkan data publik yang tersedia. Perusahaan yang mengubah lini bisnisnya

menjadi tidak konsisten dengan prinsip syariah akan dikeluarkan dari indeks.

Sedangkan saham emiten yang dikeluarkan akan diganti oleh saham emiten lain.

Semua prosedur tersebut bertujuan untuk mengeliminasi saham spekulatif yang

cukup likuid. Sebagian saham-saham spekulatif memiliki tingkat likuiditas rata-

rata nilai perdagangan reguler yang tinggi dan tingkat kapitalisasi pasar yang

rendah.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 26: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

15

Perhitungan Indeks

Perhitungan JII dilakukan oleh BEJ dengan menggunakan metode perhitungan

indeks yang telah ditetapkan yaitu dengan bobot kapitalisasi pasar (market cap

weighted). Perhitungan indeks ini juga mencakup penyesuaian - penyesuaian

(adjustments) akibat berubahnya data emiten yang disebabkan adanya corporate

action.

B. Tujuan Perusahaan

Setiap perusahaan pada dasarnya didirikan untuk mencapai suatu tujuan

tertentu. Tujuan bermanfaat bagi manajemen untuk dapat memberi arah dan

mengukur prestasi kea rah tujuan. Tujuan member manfaat antara lain adalah

untuk membantu menetapkan organisasi yang sesuai dengan lingkungannya,

membantu koordinasi keputusan-keputusan dan para pembuat keputusan dan para

pembuat keputusan, menyediakan standar untuk menilai prestasi organisasi, dan

untuk memudahkan proses perumusan dan implementasi strategi perusahaan.

Tujuan perusahaan tidaklah tunggal, melainkan multiple. Tujuan

perusahaan menurut David (1991) adalah (a) Profitibalitas (profitability), (b)

Pertumbuhan (growth), dan (c) Kelangsungan Hidup (survival).

Agar tujuan-tujuan perusahaan tersebut dapat tercapai, maka

perusahaan khususnya manajer keuangan perlu mengambil beberapa

keputusan penting yaitu keputusan investasi (investment decision),

keputusan pendanaan (financing decision) ( David, 1991 )

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 27: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

16

Ketiga keputusan tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut :

1. Keputusan investasi (investment decision)

Investasi adalah suatu tindakan melepas danan saat sekarang dengan

mengharapkan dapat menghasilkan arus danan masa mendatang yang

jumlahnya lebih besar dari jumlah dana yang dilepaskan pada saat

investasi awal (initial investment).

2. Keputusan Pendanaan (financing decision)

Keputusan pendanaan berhubungan dengan memperoleh dana (raising

of funds) bagi pelaksanaan investasi yang telah dipilih pada keputusan

investasi. Pendanaan dapat dilakukan melalui berbagai sumber dana

(source of funds), baik berasala dari dalam maupun luar perusahaan.

Sumber dana yang berasal dari luar perusahaan disebut dengan

pendanaan eksternal, misalnya berasal dai calon pemegang saham

baru, dan calon investor. Sedangkan dana yang berasal dari dalam

perusahaan disebut dengan dana internal, misalnya laba ditahan, atau

berbagai cadangan seperti cadangan penyusutan.

3. Keputusan Dividen (dividend decision)

Dividen adalah bagian dari laba bersih atau laba setelah pajak

(earning after taxes) dan zakat yang dibagikan kepada para pemegang

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 28: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

17

saham. Keputusan dividen menyangkut beberapa pertimbangan antara

laba ditahan dengan dividen.

C. Laporan Keuangan

1. Pengertian Laporan Keuangan

Definisi laporan keuangan berdasarkan pada dua sumber,

antara lain :

a. Pengertian laporan keuangan menurut Ikatan Akuntansi

Indonesia yang tercantum pada Kerangka Dasar Penyusunan

dan Penyajian Laporan Keuangan Syariah (KDPPLK : 2007):

1) Laporan keuangan yang lengkap meliputi laporan keuangan

atas kegiatan komersial dan atau sosial. Laporan keuangan

kegiatan komersial meliputi neraca, laporan laba rugi,

laporan perubahan posisi keuangan (yang dapat disajikan

dalam berbagai cara seperti, misalnya, sebagai laporan arus

kas, atau laporan perubahan ekuitas), catatan dan laporan

lain serta materi penjelasan yang merupakan bagian integral

dari laporan keuangan. Laporan keuangan atas kegiatan

social meliputi laporan sumber dan penggunaan dana zakat,

dan laporan sumber dan penggunaan dana kebajikan. Di

samping itu juga termasuk, skedul dan informasi tambahan

yang berkaitan dengan laporan tersebut, misalnya,

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 29: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

18

informasi keuangan segmen industri dan geografis.

2) Laporan keuangan yang disusun untuk tujuan ini memenuhi

kebutuhan bersama sebagian besar pemakai. Namun

demikian, laporan keuangan tidak menyediakan semua

informasi yang mungkin dibutuhkan pemakai dalam

pengambilan keputusan ekonomi karena secara umum

menggambarkan pengaruh keuangan dari kejadian di masa

lalu, dan tidak diwajibkan untuk menyediakan informasi

non keuangan. Serta menunjukkan apa yang telah dilakukan

manajemen (stewardship) atau pertanggungjawaban

manajemen atas sumber daya yang dipercayakan

kepadanya.

b. Pengertian laporan keuangan menurut Munawir (1995)

Pada umumnya laporan keuangan itu terdiri dari neraca dan

perhitungan laba rugi serta perubahan modal (Munawir, 1999).

Berdasarkan kedua definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa pada

dasarnya laporan keuangan terdiri atas tiga bentuk, yaitu :

1) Neraca, menunjukan/menggambarkan jumlah aktiva, hutang dan

modal dari suatu perusahaan pada tanggal tertentu.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 30: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

19

2) Perhitungan (laporan) laba rugi, memperlihatkan hasil-hasil yang telah

dicapai oleh perusahaan serta biaya yang terjadi selama periode

tertentu.

3) Laporan perubahan modal menunjukan sumber dan penggunaan atau

alasan-alasan yang menyebabkan perubahan modal perusahaan.

Laporan keuangan dapat memberikan informasi kepada pihak-pihak yang

berkepentingan dengan perusahaan mengenai :

a. Sumber-sumber ekonomi dan kewajiban serta modal perusahaan.

b. Perubahan-perubahan dalam sumber-sumber ekonomi netto atau

kekayaan bersih, yang timbul dari aktivitas usaha perusahaan dalam

rangka memperoleh laba.

c. Hasil perusahaan yang dapat dipakai sebagai dasar untuk menilai dan

membuat estimasi tentang kemampuan perusahaan untuk

menghasilkan laba.

d. Perubahan dalam kewajiban dan sumber ekonomi yang diakibatkan

oleh aktivitas pembelanjaan dan investasi.

2. Arti Penting Laporan Keuangan

Laporan keuanagn digunakan untuk mengetahui posisi

keuangan suatu perusahaan serta hasil-hasil yang telah dicapai.

Laporan keuangan yang merupakan proses akuntansi mempunyai

arti sebagai alat komunikasi antara aktivitas suatu perusahaan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 31: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

20

dengan pihak-pihak yang berkepentingan dengan data atau

aktivitas perusahaan. Pihak-pihak yang berkepentingan terhadap

laporan keuangan adalah sebagai berikut (KDPPLKS, 2007) :

a. Investor. Investor dan penasehat berkepentingan dengan risiko

yang melekat serta hasil pengembangan dari investasi yang

mereka lakukan. Mereka membutuhkan informasi untuk

membantu menentukan apakah harus membeli, menahan atau

menjual investasi tersebut. Pemegang saham juga tertarik pada

informasi yang memungkinkan mereka untuk menilai

kemampuan entitas syariah untuk membayar dividen.

b. Pemberi dana qardh. Pemberi dana qardh tertarik dengan

informasi keuangan yang memungkinkan mereka untuk

memutuskan apakah dana qardh dapat dibayar pada saat jatuh

tempo.

c. Pemilik dana syirkah temporer. Pemilik dana syirkah temporer

yang berkepentingan akan informasi keuangan yang

memungkinkan mereka untuk mengambil keputusan investasi

dengan tingkat keuntungan yang bersaing dan aman.

d. Pemilik dana titipan. Pemilik dana titipan tertarik dengan

informasi keuangan yang memungkinkan mereka untuk

memutuskan apakah dana titipan dapat diambil setiap saat.

e. Pembayar dan penerima zakat, infak, sedekah dan wakaf.

Pembayar dan penerima zakat, infak, sedekah dan wakaf, serta

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 32: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

21

mereka yang berkepentingan akan informasi mengenai sumber

dan penyaluran dana tersebut.

f. Pengawas syariah. Pengawas syariah yang berkepentingan

dengan informasi tentang kepatuhan pengelola entitas syariah

akan prinsip syariah.

g. Karyawan. Karyawan dan kelompok-kelompok yang mewakili

mereka tertarik pada informasi mengenai stabilitas dan

profitabilitas entitas syariah. Mereka juga tertarik dengan

informasi yang memungkinkan mereka untuk menilai

kemampuan entitas syariah dalam memberikan balas jasa,

manfaat pensiun dan kesempatan kerja.

h. Pemasok dan mitra usaha lainnya. Pemasok dan mitra usaha

lainnya tertarik dengan informasi yang memungkinkan mereka

untuk memutuskan apakah jumlah yang terhutang akan dibayar

pada saat jatuh tempo. Mitra usaha berkepentingan pada entitas

syariah dalam tenggang waktu yang lebih pendek daripada

pemberi pinjaman qardh kecuali kalau sebagai pelanggan

utama mereka tergantung pada kelangsungan hidup entitas

syariah.

i. Pelanggan. Para pelanggan berkepentingan dengan informasi

mengenai kelangsungan hidup entitas syariah, terutama kalau

mereka terlibat dalam perjanjian jangka panjang dengan, atau

tergantung pada, entitas syariah.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 33: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

22

j. Pemerintah. Pemerintah dan berbagai lembaga yang berada di

bawah kekuasaannya berkepentingan dengan alokasi sumber

daya dan karena itu berkepentingan dengan aktivitas entitas

syariah. Mereka juga membutuhkan informasi untuk mengatur

aktivitas entitas syariah menetapkan kebijakan pajak dan

sebagai dasar untuk menyusun statistik pendapatan nasional

dan statistic lainnya.

k. Masyarakat. Entitas syariah mempengaruhi anggota masyarakat

dalam berbagai cara. Misalnya, entitas syariah dapat

memberikan kontribusi berarti pada perekonomian nasional,

termasuk jumlah orang yang dipekerjakan dan perlindungan

kepada penanam modal domestik. Laporan keuangan dapat

membantu masyarakat dengan menyediakan informasi

kecenderungan (trend) dan perkembangan terakhir

kemakmuran entitas syariah serta rangkaian aktivitasnya.

3. Fungsi Laporan Keuangan

Laporan keuangan yang disusun dan disampaikan kepada

pihak-pihak yang berkepentingan dengan berusahaan. Pada

hakekatnya merupakan alat komunikasi yang memberikan

informasi mengenai keuangan perusahaan dan aktivitas yang

dijalankan oleh perusahaan yang bersangkutan.

Di samping sebagai bentuk pertanggung jawaban dari pihak

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 34: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

23

manajemen kepada semua pihak yang menanamkan dan

mempercayakan pengelolaan dananya di dalam perusahaan

tersebut, laporan keuangan juga bermanfaat untuk :

a. Merumuskan, melaksanakan dan mengadakan penilaian

terhadap kebijaksanaan yang dianggap perlu.

b. Mengorganisasi dan mengkoordinasi aktivitas sehari-hari

dalam perusahaan.

c. Merencanakan dan mengendalikan aktivitas sehari-hari dalam

perusahaan.

d. Mempelajari aspek-aspek tahapan kegiatan tertentu dalam

perusahaan.

e. Menilai keadaan atau posisi keuangan dan hasil usaha

perusahaan.

Sebagai satu kesatuan, laporan keuangan merupakan sumber informasi

yang bersifat komplek, sehingga perlu diadakan analisa agar dapat diperoleh suatu

informasi yang sederhana dan mudah dipahami. Selain itu interpretasi terhadap

laporan keuangan perlu dilakukan untuk mengungkapkan makna dari satu laporan

keuangan. Tujuan umum laporan keuangan menurut Ikatan Akuntansi Indonesia

(1994) adalah :

1) Untuk memberikan informasi keuangan yang dapat dipercaya

mengenai perubahan aktiva dan kewajiban serta modal suatu

perusahaan.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 35: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

24

2) Untuk memberikan informasi yang dapat dipercaya mengenai

perubahan dalam aktiva netto suatu perusahaan yang timbul dari

kegiatan usaha dalam rangka memperoleh laba.

3) Untuk memberikan informasi keuangan yang membantu para pemakai

laporan di dalam menaksir potensi perusahaan dalam menghasilkan

laba.

4) Untuk memberikan informasi penting lainnya mengenai perubahan

dalam aktiva dan kewajiban suatu perusahaan, seperti informasi

mengenai aktivitas pembiayaan dan investor.

5) Untuk mengungkapkan sejauh informasi mungkin informasi lain

berhubungan dengan laporan keuangan yang relevan untuk kebutuhan

pemakai laporan, seperti informasi mengenai kebijakan akuntansi yang

dianut.

Sedangkan tujuan kualitatif laporan keuangan memiliki tujuh kualitas yaitu

relevan, dapat dimengerti, daya uji (verifiability), netral, tepat waktu, daya

banding (comparability), dan lengkap.

Namun demikian, laporan keuangan tidak menyediakan semua informasi

yang mungkin dibutuhkan pemakai dan pengambil keputusan ekonomi karena

secara umum menggambarkan pengaruh keuangan dari kejadian masa lalu dan

tidak diwajibkan untuk menyediakan informasi non keuangan. Laporan keuangan

menunjukan pertanggung jawaban manajemen atas sumber daya yang

dipercayakan kepadanya yang digunakan oleh pemakai untuk membuat keputusan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 36: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

25

ekonomi. Dalam SAK 1999 ditunjukan karakteristik khusus yang membuat

informasi dalam laporan keuangan berguna pemakai, yaitu dapat dipahami,

relevan, dapat diperbandingkan.

D. Posisi dan Kinerja

Pada PSAK edisi revisi 2011, terdapat beberapa hal yang dapat

menjelaskan keberadaan posisi keuangan, kinerja serta perubahannya dalam

kaitannya dengan manfaat penyajian laporan keuangan.

Keputusan ekonomi yang diambi pemakai laporan keuangan memerlukan

evaluasi atas kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas atau setara kas,

waktu serta kepastian dari hasil tersebut. Kemampuan ini akhirnya menjadi factor

yang sangat menentukan misalnya kemampuan pembayaran keadaan karyawan

dan para pemasok, kemampuan pembayaran kembali pinjaman, dan pembagian

penghasilan kepada para pemilik. Para pemakai dapat mengevaluasi kemampuan

perusahaan dalam menghasilkan kas atau setara kas dengan lebih baik kalau

mereka mendapat informasi yang difokuskan pada posisi keuangan, kinerja serta

perubahan posisi keuangan perusahaan.

Posisi keuangan perusahaan dipengaruhi oleh sumber daya yang

dikendalikan, struktur keuangan, likuiditas, solvabilitas, serta kemampuan

beradaptasi terhadap perubahan lingkungan. Informasi sumber daya ekonomi yang

dikendalikan dan kemampuan perusahaan dalam memodifikasi sumber daya ini di

masa lalu berguna untuk memprediksi kebutuhan pinjaman di masa depan dan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 37: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

26

bagaimana laba dan arus kas di masa depan akan didistribusikan kepada mereka

yang memiliki hak di dalam perusahaan. Informasi tersebut juga berguna untuk

memprediksi seberapa jau perusahaan akan berhasil meningkatkan lebih lanjut

sumber keuangannya. Informasi likuiditas dan solvabilitas berguna untuk

memprediksi kemampuan perusahaan dalam pemenuhan komitment keuangannya

pada saat jatuh tempo. Informasi kinerja perusahaan, terutama profitabilitas,

diperlukan untuk menilai potensial sumber daya ekonomi yang mungkin

dikendalikan di masa depan.

Informasi fluktuasi kinerja bermanfaat untuk memprediksi kapasitas

perusahaan dalam menghasilkan arus kas dari sumber daya yang ada. Di samping

itu, informasi tersebut juga berguna dalam perumusan pertimbangan tentang

efektivitas perusahaan dalam memanfaatkan tambahan sumber daya.

Informasi perubahan posisi keuangan perusahaan selain bermanfaat untuk

menilai aktivitas investasi, pendanaan dan operasi selama periode pelaporan juga

berguna bagi pemakaian dasar untuk menilai kemampuan perusahaan dalam

menghasilkan kas atau setara arus kas serta kebutuhan perusahaan untuk

memanfaatkan arus kas tersebut. Informasi posisi keuangan terutama disediakan

dalam laporan rugi laba, sedangkan informasi perubahan posisi keuangan

disajikan dalam laporan tersendiri.

Selanjutnya akan diuraikan secara ringkas mengenai komponen-komponen

laporan keuangan seperti neraca, laporan rugi-laba, arus kas, dan aktiva (asset)

(PSAK, 2011).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 38: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

27

1. Neraca

Neraca atau yang sering disebut dengan laporan posisi keuangan

(balance sheet atau statement of financial position) adalah suatu daftar

yang menggambarkan aktiva (harta kekayaan), kewajiban, dan modal

yang dimiliki perusahaan pada saat tertentu. Aktiva terdiri atas

kekayaan atau pos-pos lain yang dimiliki perusahaan. Aktiva

perusahaan diperoleh dari investasi yang dilakukan pemilik, utang

yang dilakukan perusahaan dan penanaman laba yang diperoleh dari

perusahaan. Utang adalah kewajiban perusahaan kepada pihak ketiga

(pemberi dana pinjaman/pembiayaan). Modal adalah hak atau milik

pemilik perusahaan yang ada dalam perusahaan. Informasi yang

tercantum dalam neraca dasar untuk mengevaluasi struktur modal

perusahaan, likuiditas keuangan perusahaan dan lain-lain.

2. Laporan Laba-Rugi

Laporan laba-rugi (Income Statement atau Profit and Loss Statement)

merupakan laporan keuangan yang menyajikan informasi tentang

pengukuran kesuksesan operasi perusahaan selama periode tertentu.

Untuk menyusun laporan laba-rugi, maka pendapatan yang diperoleh

atau terjadi dalam periode akuntansi tertentu harus dipertemukan

dengan biaya-biaya yang terjadi dalam periode akuntansi yang sama.

Alasan utama yang menyebabkan laporan rugi-laba menjadi salah satu

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 39: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

28

laporan yang sangat penting adalah laporan ini memberikan informasi

kepada pemberi pinjaman dan investor untuk memprediksi jumlah,

waktu dan ketidakpastian arus kas di masa yang akan dating. Laporan

laba rugi dapat membantu para pengguna seperti :

a) Investor dan pemberi pinjaman yang dapat menggunakan informasi

dalam laporan laba rugi untuk mengevaluasi prestasi perusahaan

dimasa lalu.

b) Membantu pemberi pinjaman dan investor untuk menentukan

tingkat risiko ketidakpastian pencapaian arus kas tertentu.

Metode penyusunan laporan laba-rugi meliputi metode satu tahap dan

metode bertahap. Berdasarkan metode satu tahap, laporan rugi-laba

berisi 2 kelompok, yaitu pendapatan dan biaya. Keuntungannya adalah

penyajiannya sederhan dan tidak menerapkan pola klasifikasi

pendapatan dan biaya menurut urutan prioritas. Sedangkan menurut

metode multiple step, item-item pendapatan dan biaya disajikan

menurut hubungan antara pendapatandan biaya, sehingga lebih

informative dan bermanfaat. Metode ini merupakan metode yang

direkomondasikan oleh profesi akuntansi karena laporan laba-rugi

dapat menyajikan informasi terpisah tentang biaya dari kegiatan

operasi dan biaya dari kegiatan non-operasi, dan dapat

membandingkan cost dengan pendapatan yang dihasikan selama

periode tertentu.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 40: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

29

3. Laporan Arus Kas

ED PSAK 101 tahun 2011 menerangkan secara jelas dan terperinci

tentang laporan arus kas (cash flow statement atau statement of cash

flows). Informasi tentang arus kas sesuatu perusahaan berguna bagi

pemakai laporan keuangan sebagai dasar untuk menilai kemampuan

perusahaan dalam menghasilkan kas atau setara kas dan menilai

kemampuan perusahaan untuk menggunkan arus kas tersebut. Jika

digunakan dalam kaitannya dengan laporan keuangan yang lain,

laporan arus kas dapat memberikan informasi yang memungkinkan

para pemakai mengevaluasi perubahan dalam aktiva bersih

perusahaan, struktur keuangan dan kemampuan untuk mempengaruhi

jumlah serta waktu arus kas dalam rangkan adaptasi dengan perubahan

keadaan dan peluang.

Laporan arus kas harus melaporkan arus kas selain periode tertentu dan

diklasifikasina menurut aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

Klasifikasi menurut aktivitas memberikan informasi yang

memungkinkan para pengguna laporan untuk menilai pengaruh

aktivitas tersebut terhadap posisi keuangan perusahaan serta terhadap

jumlah kas dan setara kas. Informasi tersebut dapat juga digunakan

untk mengevaluasi hubungan diantara ketiga aktivitas tersebut.

Jumlah arus kas yang berasal dari aktivitas operasi merupakan

indicator yang menentukan apakah operasinya perusahaan dapat

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 41: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

30

menghasilkan arus kas yang cukup untuk melunasi pinjaman,

memelihara kemampuan operasi perusahaan, membayar dividen, dan

melakukan investasi baru tanpa mengandalkan pada sumber pendanaan

dari luar. Arus kas operasi terutama diperoleh dari aktivitas penghasil

utama perusahaan.

Pengungkapan terpisah arus kas yang berasal dari aktivitas investasi

perlu dilakukan sebab arus kas tersebut mencerminkan penerimaan dan

pengeluaran kas sehubungan dengan sumber daya yang bertujuan

untuk menghasilkan pendapatan masa depan sehingga dapat

memprediksi dividen.

4. Aktiva

Yang dimaksud aktiva adalah harta yang dimiliki perusahaan yang

berperan dalam operasi perusahaan misal kas persediaan, baik berupa

aktiva tetap, aktiva tidak terwujud (tidak tetap) dan lain-lain.

Pengertian asset ini dikemukakan oleh berbagai pihak sebagai berikut :

Disebutkan dalam Accounting Principal Board (APB) Statement

(1970) bahwa aktiva adalah : “kekayaan ekonomi perusahaan

termasuk didalam pembebanan yang ditunda yang dinilai dan diakui

sesuai prinsip akuntansi yang berlaku.”

Selanjutnya, Financial Accounting Standard Board (FASB) (1985)

memberikan definisi aktiva sebagai berikut :“aktiva/asset adalah

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 42: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

31

kemungkinan keuntungan ekonomi yang diperoleh atau dikuasai di

masa yg akan datang oleh lembaga tertentu sebagai akibat transaksi

atau kejadian yang lalu.”

Sedangkan menurut Harnanto (1991) bagi manajemen operating

investment (assets/aktiva) meliputi seluruh mesin dan alat-alat pabrik

dan equipment lain-lain serta modal kerja yg ditempatkan untuk

dikelola atau dioperasikan dalam usaha perusahaan untuk

menghasilkan laba.

Dari beberapa definisi tersebut di atas maka dapat disimpulkan bahwa

sesuatu dianggap sebagai asset jika di masa yang akan datang dapat

diharapkan memberikan net cash inflow yg positif kepada perusahaan.

Klasifikasi aktiva yg dimiliki perusahaan terdiri dari berbagai macam.

Secara umum klasifikasi aktiva tetap terdiri atas : 1) aktiva tetap

berwujud (Fixed Asset) dan 2) aktiva tetap tak berwujud (Intangible

Assets). Aktiva tetap berwujud meliputi semua barang yg dimiliki

perusahaan dgn tujuan utk dipakai secara aktif dalam operasi

perusahaan dan mempunyai masa kegunaan relatif permanen. Aktiva

tetap berwujud yg mempunyai masa kegunaan yg terbatas harus

didepresiasi selama masa kegunaan dan disajikan dalam neraca sebesar

nilai buku (harga perolehan dikurangi dgn akumulasi depresiasinya).

Yang termaduk dalam golongan aktiva ini adl bangunan mesin dan

alat-alat pabrik mebel dan alat-alat kantor kendaraan dan alat-alat

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 43: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

32

transport alat kerja bengkel aktiva sumber alam. Sedang aktiva tetap

berwujud yg mempunyai masa kegunaan tak terbatas disajikan di

dalam neraca sebesar harga perolehan. Sedangkan aktiva tetap tak

berwujud meliputi hak-hak preferensi (istimewa) yg dijamin oleh

undang-undang kontrak perjanjian-perjanjian dan mempunyai masa

manfaat dalam waktu relatif permanen.

E. Dividen

a. Pengertian dan Jenis Dividen

Dividen merupakan bentuk distribusi laba yang diperoleh perusahaan

kepada pemegang saham sesuai dengan proporsi lembar saham yang dimilikinya.

Bagi seorang investor, dividen merupakan komponen return disamping capital

gain. Besar kecilnya dividen akan sangat bergantung pada besar kecilnya laba

yang diperoleh serta proporsi laba yang akan dibagikan kepada pemegang saham

atau dividend pay out ratio.

Dari bentuk pembayaran yang diterima oleh pemegang saham, dividen

dapat dalam bentuk kas dan dapat pula dalam bentuk saham (Husnan, 1996). Pada

penelitian ini, deviden yang digunakan adalah dividen kas.

b. Teori Kebijakan Dividen

Kebijakan dividen adalah suatu keputusan untuk menentukan berapa besar

bagian laba akan dibagikan kepada para pemegang saham dan akan ditahan dalam

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 44: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

33

perusahaan untuk selanjutya diinvestasikan kembali. Husnan (1996) memberikan

pengertian mengenai kebijakan dividen yang pada hakikatnya merupakan

penentuan berapa banyak laba yang akan dibagikan kepada para pemegang sahan

dan berapa banyak yang akan ditahan.

Kebijakan dividen penting bagi perusahaan dengan 2 alasan yaitu :

1. Pembayaran dividen mungkin akan mempengaruhi nilai

perusahaan yang tercermin dari harga saham.

2. Laba ditahan biasanya merupakan sumber dana internal yang

terbesar dan terpenting bagi pertumbuhan perusahaan.

Tedapat beberapa teori yang dapat digunakan sebagai landasan dalam

membuat kebijakan yang tepat bagi perusahaan. Brigham dan Weston (1990)

menyebutkan beberapa teori kebijakan dividen, yaitu :

1. Divident Irrelevant Theory, teori ini menganggap bahwa kebijakan

dividen bukan merupakan faktor yang relevan bagi nilai perusahaan.

Teori ini dipelopori oleh Miller dan Modigilani (1961) yang

berpendapat bahwa hanya income yang dihasilkan dari asset-aset

perusahaan dan risiko bisnis perusahaan yang relevan bagi nilai

perusahaan, dan bukan pada penentuan berapa besar laba akan

dibagikan dan akan ditahan dalam perusahaan (kebijakan dividen).

Sehingga dapat dikatakan bahwa kebijakan dividen yang satu sama

baiknya dengan kebijakan dividen yang lain atau kebijakan dividen

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 45: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

34

tidak mempengaruhi nilai perusahaan.

Teori ini menggunakan asumsi-asumsi sebagai berikut :

a) Tidak ada pajak penghasilan bagi perusahaan ataupun individu.

b) Tidak ada biaya penerbitan saham (floating cost) apabila

perusahaan melakukan jual beli saham.

c) Leverage keuangan tidak memiliki pengaruh terhadap biaya modal

d) Para investor dan manajer mempunyai informasi yang sama

tentang prospek perusahaan.

e) Distribusi laba ke dalam bentuk dividen atau laba ditahan tidak

mempengaruhi biaya ekuitas perusahaan.

f) Kebijakan capital budgeting merupakan kebijakan yang

independen terhadap kebijakan dividen.

2. Birth in the hand-Theory, teori menyatakan bahwa investor pedulu

terhadap kebijakan dividen perusahaan, yang mana investor menilai

lebih tinggi dividen dibandingkan capital gain dari perolehan laba. Hal

ini dilandasi oleh pemikiran bahwa dividen memiliki risiko yang lebih

kecil dibandingkan capital gain, karena dividen merupakan faktor

yang dapat dikendalikan oleh perusahaan, sedangkan capital gain

merupakan faktor yang dikendalikan oleh pasar melalui mekanisme

penentuan harga saham yang berlaku di pasar. Kepedulian investor

tersebut diwujudkan dengan menetapkan tingkat keuntungan yang

tinggi, apabila komponen return yang akan diterima oleh investor

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 46: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

35

sebagian besar terdiri atas capital gain. Tingkat keuntungan yang

tinggi akan meningkatkan biaya modal saham perusahaan yang

selanjutnya akan mempengaruhi nilai perusahaan.

Teori ini didukung oleh Gordon (1963) dan Lintner (1962) yang

pada intinya menyatakan bahwa investor menilai satu dolar dividen

yang diharapkan lebih tinggi dari satu dolar capital gain yang

diharapkan, atau dengan kata lain dibutuhkan lebih dari satu persen

tambahan tingkat pertumbuhan untuk menutupi satu persen

pengurangan pembayaran dividen, sehingga dalam teori ini kebijakan

dividen memiliki pengaruh terhadap nilai perusahaan.

Arthur et al. (1995) menyatakan bahwa dividen dibayarkan apabila

terdapat sisa dana dari laba yang tidak digunakan dalam investasi

modal, atau dengan kata lain kebijakan dividen merupakan proses

akhir (residu) dari proses investasi modal, sehingga dividen hanya

akan dibayarkan dari sisa dana yang digunakan dalam investasi modal.

Dalam teori ini kebijakan dividen akan sangat dipengaruhi oleh :

a) Kesempatan investasi

b) Struktur modal perusahaan

c) Kemampuan untuk menghasilkan sumber dana secara internal

3. Alternatif kebijakan dividend dan faktor yang mempengaruhi.

Keputusan mengenai kebijakan dividen merupakan keputusan yang

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 47: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

36

menyangkut bagaimana cara dan dalam bentuk apa dividen akan

dibayarkan kepada pemegang saham. Beberapa pola pembayaran

dividen dapat digunakan oleh perusahaan dalam membayarkan dividen

kepada pemegang saham.

Arthur et al. (1995) menyebutkan tiga pola pembayaran dividen, yaitu:

a. Constant Dividen Pay Out Ratio, menyatakan persentase laba yang

dibagikan sebagai dividen akan selalu tetap, akan tetapi jumlah

dividen per lembar saham akan berfluktuasi dari tahun ke tahun

mengikuti fluktuasi laba yang diperoleh perusahaan.

b. Stable Divident per Share, menyatakan bahwa jumlah pembayara

dividen per lembar sahanm tetap dipertahankan sepanjang tahun.

Kenaikan dividen hanya akan dilakukan apabila manajemen

merasa yakin bahwa tingkat pembayaran dividen yang tinggi akan

dapat dipertahankan di masa yang akan datang. Sebaliknya

manajemen akan menurunkan jumlah pembayaran dividen dengan

jumlah yang tetap tidak dapat dipertahankan.

c. Small, Reguler Dividend Plus Year-ens Extra, menyatakan bahwa

perusahaan akan membayarkan dividen regular yang kecil

ditambah ekstra pada akhir tahun. Dividen regular ditetapkan

dalam jumlah yang diyakinik oleh manajemen tidak akan

terpengaruhi oleh fluktuasi laba yang diperoleh perusahaan dan

apabila tersedia tambahan kas, perusahaan akan membagikan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 48: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

37

dividen ekstra (bonus) kepada pemegang saham pada akhir tahun.

F. Perumusan Hipotesis

Dari uraian di atas, rumusan hipotesis yang diajukan peneliti adalah

sebagai berikut :

1. Menurut Husnan dan Pudjastuti (1998) perusahaan yang memiliki

kemampuan untuk meningkatkan laba, cenderung harga sahamnya

juga akan meningkat. Maksudnya jika perusahaan memperoleh laba

yang semakin besar, maka secara teoretis perusahaan akan mampu

membagikan dividen yang semakin besar dan akan berpengaruh secara

positif terhadap dividend pay out ratio. Ali (1994) dalam Triyono

(2000) menguji kandungan informasi dari laba, modal kerja operasi,

dan arus kas dengan model regresi linear dan nonlinear. Hasil studinya

menemukan bahwa ketiga variabel tersebut memiliki hubungan dengan

dividend pay out ratio dalam regresi nonlinear. Ball dan Brown (1968)

dalam Parawiyati (2000) menemukan bahwa di samping ada hubungan

antara laba dengan abnormal rate of return, laba juga memberikan

potensi informasi.

H1: Laba berpengaruh positif terhadap dividend payout ratio.

2. Tujuan laporan keuangan nomor 3 dalam Trueblood Report disebutkan

bahwa dasar kepentingan investor dan kreditor dalam laporan

keuangan adalah laporan aliran kas perusahaan, tanpa menyebutkan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 49: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

38

income bersih. Artinya laporan aliran kas memiliki kandungan

informasi untuk kepentingan investor dan kreditor dalam melakukan

investasi. Penelitian Bowen et al. (1986) menemukan bahwa arus kas

merupakan prediktor yang lebih baik daripada laba dalam memprediksi

arus kas masa mendatang yang dilakukan dengan menggunakan model

random walk. Miller dan Rock dalam Triyono (2000) menemukan

bahwa laporan arus kas Memberikan informasi yang cukup bagi

investor untuk menginvestasikan dananya. Livnat dan Zarowin (1990)

dalam Kumalahadi (2003) menemukan bukti empiris bahwa

komponen-komponen arus kas dari aktivitas operasi dan pendanaan

memiliki hubungan yang signifikan dengan dividend pay out ratio.

H2: Arus kas berpengaruh positif terhadap dividend pay out ratio.

3. Rasio aktiva tetap bersih terhadap total aktiva dianggap sebagai proxy

aset untuk biaya agensi yang memunculkan korelasi bagi pemegang

saham (stockholder) dan pemegang obligasi (bondholder), sehingga

timbul hipotesis hubungan positif antara aset dan rasio pembayaran

dividen untuk perusahaan dengan lebih karena perusahaan dengan

asset yang lebih banyak memiliki masalah lebih sedikit antara aset

pemegang saham (stockholder) dan pemegang obligasi (bondholder)

antara yang mengarah ke tingkat dividend payout ratio yang lebih

tinggi (Titman dan Wessels, 1988).

H3 : Total aktiva berpengaruh positif terhadap dividend pay out ratio.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 50: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

39

G. Tinjauan Penelelitian Terdahulu

Penelitian secara khusus pada materi yang dibahas oleh peneliti

belum ada pada saham/indeks syariah, jadi literature yang banyak

dijumpai masih berupa penelitian pada perusahaan-perusahaan umum yang

go public, tanpa spesifikasi khusus apakah itu emiten syariah atau

konvensional. Sebagaimana yang diungkapkan Pankoff dan Virgill (1970)

bahwa manfaat laporan keuangan tidak dapat diukur hanya dari

keakuratannya dalam mencerminkan kondisi keuangan perusahaan di masa

lalu, tetapi juga harus diukur manfaatnya dalam memprediksi kondisi

keuangan perusahaan pada masa yang akan dating. Pankoff dan Virgill

juga mengemukakan bahwa laporan keuangan bermanfaat sebagai input

dalam mengambil keputusan investasi.

Potensi laba untuk menyajikan informasi kepada pengguna dan

daya prediksi yang dikandungnya merupakan bahan penelitian yang

menarik untuk dikembangkan. Ini telah dilakukan oleh Ball dan Watss

(1972) yang melakukan beragam pengujian statistic terhadap laba. Dua

jenis pengujian statistic digunakan dalam penelitiannya, yaitu run test dan

serial correlation, hasil penelitiannya menunjukan bahwa perubahan laba

mengikuti model acak (random walk). Dengan mengetahui sifat laba

sebagai data seri waktu (time series) maka perubahan laba itu bersifat

random dan ada korelasi yang serial, ini menunjukan bahwa laba memiliki

potensial sebagai alat predictor, artinya bahwa seri waktu laba periode

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 51: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

40

yang terdahulu memiliki kecenderungan mengalami perubahan terhadap

laba masa datang.

Laporan arus kas diturunkan dari laporan laba-rugi dan neraca

dengan maksud untuk menyesuaikan komponen-komponen akrual laba

yang dianggap mengurangi objektivitas laba akuntansi oleh sebagian

analisis keuangan. Dengan penyesuaian tersebut diharapkan informasi arus

kas yang tersaji dapat lebih dalam memprediksi arus kas yang akan datang.

Jurnal penelitian join research dengan judul ““The Influence of

Agency Costs on Dividend Policy in an Emerging Market: Evidence from

the Dhaka Stock Exchange” (2000) oleh Mollah, Keasey dan Short

menunjukkan sejumlah studi yang diterbitkan pada kebijakan dividen dan

agency cost yang kebanyakan sedang dikembangkan pada berbagai

market. Sebagaimana diketahuai juga bahwa Emerging Markets adalah

berbeda dengan developed market. Dengan pembuktian adalanya relevansi

dari identifikasi antara pengaruh agency cost dengan kebijakan dividen

pada emerging market. Penelitian ini mengambil sampel pada Bursa Efek

Dhaka (DSE) untuk perusahaan sektor Non-Keuangan (perbankan)

Periode 1988-1997. Dengan hasil yang menunjukkan bahwa jumlah

pemegang saham biasa, aktiva, dan arus kas berhubungan negatif dengan

devidend payout ratio. Koefisien berada dalam arah yang sama dengan

prediksi dan cukup konsisten dengan penelitian Rozeff (1982) beserta

semua bukti penelitian empiris sebelumnya. Namun, Hasil ini mendukung

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 52: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

41

hipotesis Jensen (1986) tentang arus kas.

Penelitian oleh Bowen et al. (1986) menyimpulkan bahwa arus kas

merupakan predictor yang paling baik untuk memprediksi arus kas di masa

yang akan datang dalam periode satu atau dua tahun. Penelitian tersebut

menggunakan model random walk dengan sample 324 perusahaan.

Penelitian tentang daya prediksi laba dan arus kas telah dilakukan

oleh Finger (1994). Finger menguji kemampuan laba untuk memprediksi

laba dan arus kas operasi satu periode 1935-1987 dari 50 perusahaan.

Metode yang digunakan adalah time series untuk menguji daya prediksi

dan kemudian dibandingkan dengan out of sample forecast error untuk

mengestimasi kemampuan laba dalam memprediksi laba atau arus kas

sampai delapan tahun kedepan. Dia menemukan bahwa laba merupakan

prediktor laba masa yang akan datang yang signifikan yaitu sekitar 88%

perusahaan. Namun untuk memprediksi arus kas, kemampuan arus kas

lebih baik bila dibandingkan laba, khususnya pada jangka pendek. Hal ini

di indikasikan dengan tingkat signifikansi daya prediksi laba hanya sekitar

54% untuk lag 0,5-1 tahun.

Laba memilik kaitan erat dengan arus kas, terutama arus kas dari

aktivitas operasi. Yang membedakan laba dengan arus kas operasi adala

komponen akrualnya yang merupakan elemen-elemen penyesuaian laba

terhadap metode akuntansi yang digunakan masing-masing perusahaan.

Laba dan arus kas sama-sama alat ukur yang memperlihatkan kesuksesan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 53: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

42

manajemen perusahaan. Laba berguna untuk mengukur kinerja, prediksi

laba representative dari nilai risiko investasi. Sedangkan fungsi arus kas

lebih condong pada pengukuran likuiditas perusahaan yang mengugkapkan

seberapa besar kemampuan perusahaan untuk melunasi kewajibanya, baik

kepada investor maupun pemberi pinjaman. Karena itulah untuk

mengambil keputusan investasi, analis lebih suka menyarankan

penggunaan analisa arus kas daripada laba.

Di Indonesia, penelitian tentang arus kas telah banyak dilakukan,

diantaranya dilakukan oleh Baridwan (1997) yang menguji mengenai ada

tidaknya hubungan yang sama antara informasi yang ada dalam laporan

arus kas dengan informasi yang ada dalam laporan laba rugi. Dalam

penelitian ini, dipakai sample sebanyak 62 perusahaan yang go public dan

terdaftar di BEJ. Hasil dari analisis menyatakan bahwa informasi arus kas

perlu dilaporkan tersendiri. Implikasi penelitian ini adalah perlunya

informasi arus kas bagi pemakai laporan keuangan. Parawiyati (1998)

melakukan pengujian dengan menggunakan model regresi tentang

kemampuan laba dan arus kas dalam memperkirakan laba dan arus kas di

masa yang akan datang. Sampel yang digunakan sebanyak 48 perusahaan

manufaktur dengan didasarkan pada laporan keuangan bulan Desember

dari tahun 1993-1994. Hasil penelitian menunjukan bahwa predictor laba

memberikan laba dan arus kas dimasa datang. Hal yang sama dilakukan

oleh Widowati (1999) dan hasilnya juga sama yang didapati oleh

Parawiyati.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 54: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

43

Naibaho (2000), meneliti tentang pengaruh laba dan arus kas

terhadap pembagian dividen pada perusahaan yang go public di Indonesia.

Dalam penelitiannya diketahui bahwa laba saat ini mempengaruhi

kebijakan dividen yang akan datang, tetapi ekspektasi laba dan arus kas

bukanlah predictor bagi dividen yang dibagikan. Oleh karena itu, laba dan

arus kas tidak mempengaruhi kebijakan dividen pada perusahaan yg go

public di Indonesia. Suryanto (2005) yang menganalisa pengaruh laba dan

arus kas pada beberapa perusahaan besar terhadap pembagian dividen di

perusahaan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia dengan sampel yang

diambil sebanyak 100 perusahaan pada tahun 2002 dengan kesimpulan

terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara laba dan arus kas

terhadap kebijakan pembagian dividen, serta laba mempunyai pengaruh

paling dominan terhadap kebijakan pembagian dividen.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 55: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

44

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Metode Penelitian

i. Populasi dan Sample

Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan sensus pada

perusahaan-perusahaan yang termasuk dalam daftar di Jakarta Islamic Indeks pada

periode 2008 sampai dengan 2010. Mengacu pada pendapat Umar (1999) bahwa

ukuran minimum sampel yang dapat diterima untuk desain deskriptif-korelasional

yaitu sebanyak 30 subyek, oleh karena itu dalam penelitian ini sudah melebihi

kuota minimum yaitu sebanyak 46 perusahaan pada perusahaan-perusahaan yang

pernah terdaftar di Jakarta Islamic Index tahun periode 2008-2010. Dengan alasan

lain bahwa Jakarta Islamic Indeks hanya terbatas 30 perusahaan per periode

selama 6 bulan.

ii. Data

Data yang dipakai adalah data sekunder berupa laporan keuangan tahunan

yang dikeluarkan oleh perusahaan sekuritas yang terdaftar di BEJ pada tahun

2008-2010. Data dapat diperoleh di Indonesia Capital Market Directory dan Pusat

Referensi Pasar Modal BEJ (www.idx.co.id).

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 56: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

45

iii. Definsi Operasional dan Pengukuran

1. Variable yang mempengaruhi : a. Laba (L), b. Arus Kas (AK), c. Aktiva

(A)

a. Laba

Laba adalah laba yang dilaporkan dalam Laporan Laba Rugi perusahaan.

Laba yang digunakan dalam penelitian ini adalah laba sebelum pajak. Hal

ini disebabkan karena laba sebelum pajak adalah laba yang sebenarnya

diperoleh oleh perusahaan pada suatu periode tertentu. Laba yang

digunakan di penelitian ini tidak menggunakan laba sesudah pajak, karena

laba sesudah pajak mengaburkan laba yang sesungguhnya didapat oleh

perusahaan pada periode waktu tertentu.

Laba = pendapatan – biaya

b. Arus Kas

Arus kas operasi adalah kas masuk yang dikurang kas keluar yang

digunakan untuk kegiatan operasional. Atau arus kas operasi yang

dilaporkan dalam Laporan Arus Kas perusahaan.

Arus kas masuk = penerimaan kas dari pelanggan + penerimaan kas

dari pendapatan bunga

Arus kas keluar = pembayaran kas kepada supplier dan karyawan +

pembayaran pajak + pembayaran bunga

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 57: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

46

c. Aktiva

Aktiva adalah Sumber daya yang dimiliki perusahaan disebut aktiva

(assets). Contohnya : kas, tanah, gedung, peralatan, dsb. Hak atau klaim

atas asset, dibagi menjadi dua jenis utama, yakni :

a) Hak investor

Memperlihatkan utang perusahaan yang disebut kewajiban (liabilities).

b) Hak Pemilik

Disebut juga ekuitas pemilik (owner’s equity).

Hubungan antara liabilities dan owner’s equity ialah :

Persamaan di atas dikenal sebagai persamaan akuntansi (accounting-

equation). Biasanya kewajiban diletakkan sebelum ekuitas pemilik karena kreditor

mempunyai hak terlebih dahulu atas aktiva perusahaan.

2. Variable yang dipengaruhi : Dividend Payout Ratio (D)

Dividend Payout Ratio adalah besar kecilnya dividen akan sangat

bergantung pada besar kecilnya laba yang diperoleh serta proporsi laba yang akan

dibagikan kepada pemegang saham. Dividend Payout Ratio (DPR) Dividen

merupakan hak pemegang saham biasa (common stock) untuk mendapatkan

AKTIVA EKUITAS PEMILIK

KEWAJIBAN

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 58: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

47

bagian keuntungan perusahaan. Jika perusahaan memutuskan untuk membagi

keuntungan dalam bentuk dividen, semua pemegang saham biasa mendapatkan

haknya yang sama. Pembagian dividen untuk saham biasa dapat dilakukan jika

perusahaan sudah membayar dividen untuk saham preferen (Jogiyanto, 1998).

Arus dividen dapat dianggap sebagai arus kas yang diterima oleh investor, dengan

alasan bahwa dividen merupakan satu-satunya arus yang diterima investor. Jika

dividen merupakan satu-satunya arus kas, maka model diskonto dividen dapat

digunakan sebagai pengukur arus kas untuk menghitung nilai intrinsik saham.

Secara sistematis DPR dapat dirumuskan sebagai berikut (Ang, 1997):

DPR = DividenPerShare EarningPerShare

Ang (1997) menyatakan bahwa dividend payout ratio merupakan

perbandingan antara Dividend per share dengan earning per share, jadi secara

perspektif yang dilihat adalah pertumbuhan dividend per share terhadap

pertumbuhan earning share. Dividen merupakan salah satu tujuan investor

melakukan investasi saham, sehingga apabila besarnya dividen tidak sesuai

dengan yang diharapkan maka ia akan cenderung tidak membeli suatu saham atau

menjual saham tersebut apabila telah memilikinya (Ang, 1997). Dividen juga

dapat dikaitkan dengan Signalling Theory dimana adanya pengumuman

pembagian dividen dapat menjadi sinyal yang baik terhadap investor untuk

mendapatkan keuntungan, namun dapat pula menjadi sinyal yang kurang baik

ketika dividen yang diumumkan menurun dari periode sebelumnya. Karena

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 59: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

48

dividend payout ratio yang berkurang dapat mencerminkan laba perusahaan yang

makin berkurang. Akibatnya sinyal buruk akan muncul karena mengindikasikan

bahwa perusahaan kekurangan dana. Kondisi ini akan menyebabkan preferensi

investor akan suatu saham berkurang karena investor memiliki preferensi yang

sangat kuat atas dividen. Sehingga perusahaan akan selalu berupaya untuk

mempertahankan dividend payout ratio meskipun terjadi penurunan jumlah laba

yang diperolehnya (Risaptoko, 2007). Walaupun pada kenyataan yang terjadi

tidak selalu demikian, turunnya rasio DPR belum tentu keuntungan perusahaan

juga menurun, tetapi tidak dibagikan dalam bentuk dividen, melainkan menjadi

laba ditahan oleh perusahaan. Namun demikian, rasio DPR tetap menjadi sinyal

bagi investor yang mengharapkan keuntungan dalam bentuk dividen.

iv. Analisis Data

1. Uji asumsi klasik

Uji penyimpangan asumsi klasik adalah untuk menguji beberapa masalah

dengan model yang sedang di estimasi (Madalla, 1992). Uji asumsi klasik

dapat dikatakan sebagai uji criteria ekonomi untuk melihat apakah hasil

estimasi memenuhi asumsi dasar linier klasik atau tidak.

Dengan terpenuhinya asumsi-asumsi ini, maka estimator OLS (ordinary

least square) dari koefisien regresi adalah BLUE (best linier unbias

estimator). Penelitian ini akan menggunakan uji penyimpangan asumsi

klasik berupa uji otokorelasi, uji heteroskedastisitas dan uji

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 60: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

49

multikolinearitas . Secara ringkas uji tahap ke dua ini dapat diuraikan

sebagai berikut.

a. Uji otokorelasi

Otokorelasi adalah suatu kondisi dimana variable gangguan pada periode

tertentu berkorelasi dengan variable gangguan pada periode yang lain.

Dengan kata lain variable gangguan tidak rando, akibatnya penaksir tidak

efisien, walaupun hasil estimasi tidak bias (Gujarati, 1995). Untuk

mendeteksi terjadinya otokorelasi lazimnya digunakan uji Durbin-Watson

sebagai berikut:

d hit = ∑ ( et - et-1)2

n ∑ et

2

t = 1

Di mana n adalah observasi dan e adalah nilai gangguan dari hasil

estimasi. Kaidah keputusannya dapat dikemukakan sebagai berikut : jika δ

= 0, d = 2, berarti tidak ada otokorelasi, sedangkan jika δ = -1, d = 4,

berarti ada otokorelasi negatif sempurna. Di bawah ini ditunjukkan

beberapa kesimpulan yang dapat ditarik mengenagi keberadaan otokorelasi

antara variable gangguan.

Uji durbin Watson sebagai mana yang disampaikan oleh Ghozali (2009)

hanya digunakan untuk autokorelasi tingkat satu (first order

autocorrelation) dan mensyaratkan adanya intercept (konstanta) dalam

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 61: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

50

model regresi dan tidak ada variable lag di antara variable independen.

Hipotesis yang akan diuji adalah :

H0 : tidak ada autokorelasi (r =0 )

HA : ada autokorelasi (r 0)

0 < d < dl Tolak (tidak ada autokorelasi positif)

dl d du no decision (tidak ada autokorelasi

positif)

4-dl < d < 4 tolak (tidak ada autokorelasi negatif)

4-dU d 4-dl no decision (tidak ada autokorelasi

negatif)

dU < d < 4 - du Tidak ditolak no decision (tidak ada

autokorelasi positif atau negatif)

Apabila hanya terdapat kelambanan variable independen saja, maka

pendeteksiannya ada tidaknya otokorelasi dapat digunakan dengan

menggunakan uji h sebagai berikut (Pindyck, R.S dan D.L. Rubienfield,

1991).

h = [ 1-DW/2 √ T / 1-T [Var (β)]

dimana : T = jumlah observasi, var (β1) varian = koefisien lag variable

bebas. Nilai kritis Uji H dapat dilihat pada distribusi normal standar.

Untuk uji korelasi derajat yang lebih tinggi digunakan uji Breusch-

Godfrey versi LM dan F. Hasil statistic X2 berdasarkan Breusch-Godfrey,

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 62: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

51

tes statistik dengan Langrange multiplier dan nR2, dimana n adalah test

regresi. Nilai nR2 dilihat pada X2 distribution (Arief, 1993).

b. Uji Normalitas

Uji normalitas dimaksudkan untuk mengetahui normalitas data dari

masing-masing variabel. Penelitian ini menggunakan uji normalitas

Kolmogorov-Smirnov (k-s), yaitu suatu alat uji goodness of fit yang

dilaksanakan dengan membandingkan skor observarian dengan suatu

sebaran teoritis tertentu. Uji k-s ini menetapkan apakah skor-skor dalam

sampel dapat dianggap berasal dari populasi yang sama dengan distribusi

teoritis tertentu. Pengujian satu sampel Kolmogorov-Smirnov ini

menggunakan pengujian dua sisi, yaitu dengan cara membandingkan

probabilitas (p) yang diperoleh dengan taraf signifikan (a) 0,05.

(1). Apabila p > a maka sebaran data penelitian normal dan uji beda dua

rata-rata dilakukan dengan statistik parametris.

(2). Apabila p < a maka sebaran data penelitian tidak normal dan uji beda

dua rata-rata harus dilakukan dengan statistik parametris.

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji ini dimaksud untuk mengetahui apakah terjadi penyimpangan terhadap

asumsi varian residual konstan, var (µ/X1) = σ2 , untuk semua variable

penjelas. Keberadaan heteroskedatisitas bagi penaksir OLS tetap tidak bias

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 63: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

52

dan konsisten karena persyaratan varian minimum tidak terpenuhi

sepenuhnya. Cara yang lazim digunakan untuk menghindari masalah

heteroskedatisitas adalah melalui transformasi log dan proses pendeflasian

variable observasi (Maddala, 1992).

Untuk mendeteksi adanya heteroskedastisitas dalam penelitian ini adalah

menggunakan park test, yakni dengan menentukan lebih dahulu persamaan

regresi sebagai berikut (Gujarati, 1995)

Ln et2 = αi + βi ln X + vi

Dimana et2 merupakan residual kuadrat dari model persamaan, dan X

adalah variable –variable bebas. Indikator ada tidaknya heteroskedastisitas

dapat dilihat dari koefisien βi, jika βi signifikan, maka dapat disimpulkan

bahwa disturbance terms bersifat homoscedastic.

d. Uji Multikolineritas

Uji Multikolineritas adalah suatu gejala yang menunjukkan hubungan

sempurna antara semua atau beberapa variable penjelas. Konsekuensi

adanya gejala ini adalah koefisien regresi variable penjelas menjadi tidak

dapat determinasi dan standar deviasi koefisien regresi menjadi tidak

terhingga.

Ada beberapa cara untuk mendeteksi ada tidaknya gejala multikolinearitas.

Pada penelitian ini, peneliti akan mendeteksi gejala ini melalui prosedur

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 64: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

53

yang disebut dengan Kliens rule of Thumb. Gejala multikolinearitas dapat

pula dilihat dari matrik korelasi. Menurut Klien mutikolinearitas baru

menjadi masalah bila derajatnya lebih tinggi dibandingkan dengan korelasi

berganda di antara seluruh variablenya secara serentak. Dengan kata lain

multikolinearitas cukup berbahaya dan merugikan bila (Maddala, 1992).

R2xi > R2

y.. x1x2……xk……

2. Pengujian Hipotesis

a. Analisis regresi linear berganda

Analisis regresi linier berganda dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh

variable bebas terhadap variable terikat. Rumus yang digunakan adalah

seperti berikut (Adiningsih, 1998)

Y = a + b1 X1 + b2 X2 + b3 X3 + e1

Di mana : Y adalah dividen yang dibagikan

X1 adalah variable laba

X2 adalah variable arus kas

X3 adalah variable aktiva

a adalah konstanta

b1, b2 dan b3 adalah koefisien regresi

e1 adalah residual dari regresi yang diestimasi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 65: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

54

b. Uji t

Untuk menguji berarti atau tidaknya pengaruh variable bebas (independen)

terhadap variable terikat (dependen) secara parsial (individual) digunakan

analisis uji t dengan rumus sebagai berikut ini.

1) Menentukan Ho dan Hi :

a. Ho ; β < 0, berarti tidak ada pengaruh dari variable terikat secara parsial

(individual) terhadap variable bebasnya.

Hi ; β < 0, berarti ada pengaruh dari variable terikat secara parsial

(individual) terhadap variable bebasnya.

2) Menentukan level of significant dengan α

3) Kriteria Pengujian

Ho diterima apabila : - ttabel ≤ thitung + ttable atau prob. Value > α.

Ho ditolak apabila : thitung > + ttabel atau – ttable atau (prob. Value < α).

4) Kesimpulan

Ho diterima apabila –ttabel ≤ thitung + ttabel atau ρ > α berarti tidak ada pengaruh

positif antara variable terikat dengan variable bebasnya secara parsial.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 66: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

55

Ho ditolak apabila thitung > ttable atau -ttabel atau ρ < α berarti ada pengaruh positif

antara variable terikat dengan variable bebasnya secara parsial.

c. Uji F

Uji F digunakan untuk menguji pengaruh secara serempak dari variable bebas

terhadap variable terikatnya. Adapun rumus yang digunakan adalah sebagai

berikut.

1) Ho : βi ≤ 0, artinya tidak ada pengaruh antara variable laba, arus kas dan asset

terhadap dividen yang dibagikan.

Ha : βi > 0, artinya pengaruh antara variable laba, arus kas dan asset terhadap

dividen yang dibagikan

2) Level of significant (α) = 0,05

3) Kriteria Pengujian

Ho diterima apabila : Fhitung < Ftabel

Ho ditolak apabila : Fhitung > Ftabel

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 67: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

56

4) Kesimpulan

Ho diterima apabila Fhitung < Ftabel berarti tidak ada pengaruh positif antara

variable terikat dengan variable bebasnya secara serentak.

Ho ditolak apabila Fhitung >Ftabel berarti ada pengaruh positif antara variable

terikat dengan variable bebasnya secara serentak.

B. Kerangka Berpikir

I. Variable yang mempengaruhi

a. Laba

Laba selanjutnya akan disingkat dengan huruf (L) adalah kelebihan

pendapatan yang diterima atas biaya yang harus dikeluarkan dari usaha

yang dilakukan pada periode tertentu. Biaya tersebut mencakup

operasional, pajak dan hutang.

b. Arus Kas

Arus kas yang selanjutnya akan disingkat dengan (AK) adalah

perubahan posisi kas yang terjadi pada periode tertentu, yang

memberikan informasi mengenai perubahan kas dan penggunaannya

serta diklasifikasikan menurut aktivitas operasi, investasi dan

pendanaan. Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah jumlah

arus kas operasi karena jumlah arus kas yang berasal dari aktivitas

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 68: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

57

operasi merupakan indicator yang menentukan apakah operasinya

perusahaan dapat menghasilkan arus kas yang cukup untuk melunasi

pinjaman, memelihara kemampuan operasi perusahaan, membayar

dividen, dan melakukan investasi baru tanpa mengandalkan pada

sumber pendanaan dari luar. Arus kas operasi juga merupakan aktivitas

penghasil utama perusahaan.

c. Aktiva

Aktiva yang selanjutnya akan disingkat dengan (A) adalah harta yang

dimiliki perusahaan yang berperan dalam operasi perusahaan misal kas

persediaan, baik berupa aktiva tetap maupun aktiva tidak tetap dan

lain-lain.

II. Variable yang dipengaruhi

Variable yang menjadi variable terkait dalam penelitian ini ada dividen

yang selanjutnya akan disingkat dengan huruf (D) yaitu bentuk distribusi

laba yang diperoleh perusahaan kepada para pemegang saham (investor)

sesuai dengan proporsi lembar saham yang dimilikinya.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 69: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

58

Kerangka pemikiran penelitian ini ditampilkan dalam gambar berikut ini:

Variable Independen Variable Dependen

H1

H2

H3

Laba

Arus Kas

Total Aktiva

Divident Payout Ratio

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 70: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

59

BAB IV

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Sampel

Hasil pengambilan sampel perusahaan untuk penelitian ini berdasarkan

batasan yang telah ditentukan sebelumnya. Perusahaan yang termasuk dalam

daftar Jakarta Islamic Indeks pada periode 2008 sampai dengan 2010.

Berdasarkan data yang didapatkan baik itu berasal dari Indonesia Capital

Market Directory ( ICMD ) maupun laporan keuangan yang dipublikasikan

oleh perusahaan maka didapatkan 43 sampel yang memenuhi untuk penelitian

ini. Data yang digunakan adalah data selama tahun 2008 sampai dengan tahun

2010 berdasarkan laporan akhir tahun.

B. Analisis Deskriptif

Untuk memulai penelitian dilakukan uji deskriptif. Yaitu melakukan

pengujian terhadap nilai maximum, minimum, rata-rata, maupun standar

deviasi dari variabel. Perhitungan untuk seluruh analisis menggunakan

program SPSS 11.5 for Windows.

Tabel IV.1 Hasil Uji Deskriptif

Descriptive Statistics

43 133.00 94141.00 4069.8837 14241.96522

43 38.00 345011.00 10468.60 52381.98252

43 40.00 3629969 98490.63 551760.44850

43 .08 27.16 3.6532 6.50198

43

PROFIT

CASH

ASSET

DPR

Valid N (listwise)

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

Sumber: Data diolah, 2012

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 71: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

60

Dari tabel IV.1 terlihat bahwa laba perusahaan menunjukkan nilai rata-

rata sebesar 4069,88 dan standar deviasi pada posisi 14241,96 yang

mengindikasikan bahwa dilihat dari laba perusahaan yang ada disimpulkan

bahwa perusahaan yang diatas memiliki laba yang berbeda dan penyimpangan

yang cukup besar. Hal ini dikarenakan beragamnya perusahaan yang diambil

menjadi sampel. Sedangkan nilai maksimum dan minimum masing-masing

adalah 94141 dan 133.

Terdapat rentang yang jauh antara nilai maksimum dan minimum pada

variable arus kas yaitu sebesar 345011 untuk nilai maksimum dan 38 untuk

nilai minimum. Hal itu adalah menjadi wajar mengingat beragamnya

perusahaan yang diambil sebagai sampel. Sedangkan nilai rata-rata dan

standar deviasi masing-masing adalah 10486,60 dan 52381,98.

Sementara pada total aset terdapat rentang yang jauh antara nilai

maksimum dan minimum yaitu sebesar 3629969 untuk nilai maksimum dan

40 untuk nilai minimum. Hal itu adalah menjadi wajar mengingat beragamnya

perusahaan yang diambil sebagai sampel. Sedangkan nilai rata-rata dan

standar deviasi masing-masing adalah 98490,63 dan 551760,45.

Terdapat rentang yang jauh pula pada variabel DPR, yaitu dengan nilai

minimum dan maksimum masing-masing sebesar 0,08 dan 27,16. Sedangkan

nilai rata-rata dan standar deviasi masing-masing sebesar 3,65 dan 6,50.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 72: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

61

C. Analisis Normalitas Data

Tahap kedua adalah uji normalitas data, hal ini penting untuk

mengetahui residual berdistribusi secara normal. Salah satu cara yang dapat

digunakan untuk mengetahui normalitas distribusi data adalah dengan uji

Kolmogorov-Smirnov yaitu melihat nilai residual pada model regresi yang

akan di uji. Konsep dasar dari uji normalitas Kolmogorov Smirnov adalah

dengan membandingkan distribusi data (yang akan diuji normalitasnya)

dengan distribusi normal baku. Distribusi normal baku adalah data yang telah

ditransformasikan ke dalam bentuk Z-Score dan diasumsikan normal. Dalam

hal ini pengujian dilakukan dengan program SPSS 11.5 for Windows, tabel

IV.1 menunjukkan hasil pengujian normalitas data.

Tabel IV.2 Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

43

.0000000

5.70539009

.286

.286

-.223

1.874

.002

N

Mean

Std. Deviation

Normal Parametersa,b

Absolute

Positive

Negative

Most ExtremeDifferences

Kolmogorov-Smirnov Z

Asymp. Sig. (2-tailed)

Unstandardized Residual

Test distribution is Normal.a.

Calculated from data.b.

Sumber: data diolah 2012

Pada tebel diatas terlihat bahwa pada uji kolmogrov-smirnov

didapatkan hasil sig. 0.002 yang berarti berada di bawah 0.05 yang

mengindikasikan data tersebut tidak normal.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 73: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

62

Proses penormalan data ditempuh untuk mentransformasi data

sehingga data yang dihasilkan mampu terdistribusi secara noramal. Langkah

transformasi yang diambil adalah me-log-kan data yang ada, setelah itu

dilakukan analisa ulang yang hasilnya adalah

Tabel IV.3 Hasil Uji Normalitas Setelah Transformasi

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

43

.0000000

.67054462

.102

.102

-.077

.669

.763

N

Mean

Std. Deviation

Normal Parametersa,b

Absolute

Positive

Negative

Most ExtremeDifferences

Kolmogorov-Smirnov Z

Asymp. Sig. (2-tailed)

Unstandardized Residual

Test distribution is Normal.a.

Calculated from data.b.

Setelah proses transformasi didapatkan nilai sig menjadi 0,763 yang

berarti tidak ada data yang menyimpang secara ekstrim. Jadi dapat

disimpulkan bahwa semua data dalam penelitian ini adalah berdistribusi

normal dapat dilanjutkan analisis selanjutnya.

D. Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik dilakukan sebelum melangkah lebih jauh ke pengujian

hipotesis. Dalam hal ini pengujian dilakukan dengan program SPSS 11.5 for

Windows, hasil yang didapatkan diinterpretasikan sesuai dengan sumber-

sumber yang ada. Pengujian meliputi multikolinearitas, autokorelasi, dan

heterokodektisitas.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 74: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

63

a. Multikolinearitas

Multikolinearitas terjadi jika variabel bebas secara kuat berkorelasi

satu sama lain. Multikolinearitasritas terdeteksi apabila dari persamaan

regresi didapatkan nilai adjusted R square yang tinggi sedangkan nilai tiap

variabelnya rendah. Pengujiannya adalah dengan melihat koefisien VIF.

Apabila berada pada kisaran 1 sampai dengan 10 maka disimpulkan tidak

terjadi multikolinearitas. Hasil pengolahan data adalah sebagai berikut :

Tabel IV.4 Hasil Pengujian Multikolinearitas

Variabel Nilai VIF PROFIT 5,711

CASHFLOW 5,791 ACTIVA 2,788

Sumber: Data diolah 2012

Hasil olah data tersebut secara jelas menunjukkan nilai VIF dari

tiap-tiap variable berada pada posisi antara 1 sampai dengan 10 (PROFIT:

5,711; CASHFLOW: 5,791; dan ACTIVA: 2,788) sehingga dapat

disimpulkan tidak terjadi multikolinearitas pada variabel yang diteliti.

b. Autokorelasi

Autokorelasi terjadi jika pengganggu, e, berkorelasi dari waktu ke

waktu. Terjadinya korelasi karena sebuah kejadian dalam satu periode

waktu mungkin mempengaruhi satu kejadian di periode waktu berikutnya.

Pengujian ada tidaknya gejala autokorelasi pada model dapat diuji dengan

melihat nilai signfikansi pada Runs Test. Suatu data dikatakan tidak terjadi

autokorelasi jika memiliki nilai signifikansi diatas 5% Hasil pengujian

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 75: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

64

Runs Test dengan program SPSS 11.5 for Windows dapat dilihat pada tabel

berikut.

Tabel IV.5 Hasil Uji Runs Test

Runs Test

-.15253

21

22

43

18

-1.232

.218

Test Value a

Cases < Test Value

Cases >= Test Value

Total Cases

Number of Runs

Z

Asymp. Sig. (2-tailed)

Unstandardized Residual

Mediana.

Sumber: data diolah 2012

Dari hasil diatas dapat dilihat bahwa nilai signifikansi

menunjukkan angka sebesar 0,218. Dengan demikian nilai signifikansi

diatas 5%, sehingga dapat disimpullkan tidak terjadi autokorelasi positif

atau negatif.

c. Heteroskedastisitas

Pengujian asumsi klasik terakhir adalah heteroskedastisitas.

Asumsi dari regresi linier menyatakan bahwa pengganggu, e, dalam

persamaan regresi populasi mempunyai varians yang konstan. Pengujian

dengan melihat penyebaran data pada grafik scatter plot. Dalam sebuah

plot residual, nilai residual seharusnya terlihat tersebar secara random,

tanpa adanya pola yang sistematik. Jika varians tidak konstan, dalam

sebuah plot residual, nilai residual akan membentuk pola yang sistematik.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 76: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

65

Kejadian ini menunjukkan adanya heteroskedastisitas. Pengujian ini

dilakukan dengan program SPSS 1.5 for Windows.

Scatterplot

Dependent Variable: DPR

Regression Standardized Predicted Value

3210-1-2-3-4

Reg

ress

ion

Stu

dent

ized

Res

idua

l

2

1

0

-1

-2

-3

Sumber: data diolah, 2012

Gambar IV.1

Hasil Pengujian Heterokodektisitas

Berdasarkan gambar di atas terlihat bahwa plot residual

persamaan regresi tidak menunjukkan pola yang sistematik. Semua

tersebar secara random. Jadi persamaan regresi yang digunakan dalam

penelitian ini tidak mengandung heteroskedastisitas.

E. Pengujian Hipotesis

Persamaan Regresi

Model Regresi: Y = a + b1 X1 + b2 X2 + b3 X3 + e1 Di mana : Y adalah dividen yang dibagikan

X1 adalah variable laba X2 adalah variable arus kas X3 adalah variable aktiva a adalah konstanta b1, b2 dan b3 adalah koefisien regresi

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 77: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

66

e1 adalah residual dari regresi yang diestimasi

Model Regresi dengan Data [Hasil] :

Y = -1,292 -0,572X1 + 0,118 X2 + 0,666 X3 + e1

Pengujian Hipotesis menggunakan uji regresi berganda. Pengujian

pengaruh laba, arus kas dan total aktiva terhadap dividen payout ratio (DPR)

dilakukan secara simultan dengan tingkat signifikasi 0,05 atau 95%. Hasil

pengujian menggunakan program SPSS 11.5 for Windows dapat dilihat pada

tabel berikut.

Tabel IV.6 Hasil Uji Secara Simultan ( Uji F )

Model Summaryb

.439a .193 .130 .695857039 1.199Model1

R R SquareAdjustedR Square

Std. Error ofthe Estimate

Durbin-Watson

Predictors: (Constant), ASSET, PROFIT, CASHa.

Dependent Variable: DPRb.

Sumber: data diolah, 2012

Hasil output pengujian SPSS tersebut menjelaskan bahwa variable

dependen dalam hal ini dividen payout ratio (DPR) dapat dijelaskan sebesar

13% oleh variabel-variabel independennya. Hal itu terlihat dari nilai R Square

sebesar 0,130. Sedangkan sebesar 87% variabel dividen payout ratio (DPR)

dijelaskan oleh variabele lain yang tidak tercantum dalam model.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 78: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

67

Tabel IV.7 Hasil Uji Anova

ANOVAb

4.504 3 1.501 3.101 .038a

18.884 39 .484

23.388 42

Regression

Residual

Total

Model1

Sum ofSquares df Mean Square F Sig.

Predictors: (Constant), ASSET, PROFIT, CASHa.

Dependent Variable: DPRb.

Sumber: data diolah, 2012

Dari hasil diatas dapat diketahui nilai F hitung adalah sebesar 3,101.

Sementara dari hasil F tabel adalah sebesar 2,84 pada tingkat signifikasi 5%.

Nilai F hitung jauh lebih besar daripada F tabel sehingga dapat dinyatakan

bahwa variabel independen memiliki pengaruh terhadap variabel

dependennya. Juga dilihat pada kolom sig didapatkan 0,038 berada di bawah

0,05 sehingga ada pengaruh signifikan variabel independen terhadap variabel

dependen.

Pada pengujian untuk tiap variabel independen sebagai pengujian

hipotesis didapatkan hasil sebagai berikut

Tabel IV.8 Hasil Pengujian Regresi Berganda secara parsial ( Uji t )

Coefficientsa

-1.292 .652 -1.981 .055

-.690 .414 -.572 -1.664 .104 .175 5.711

.126 .368 .118 .342 .734 .173 5.791

.741 .267 .666 2.771 .009 .359 2.788

(Constant)

PROFIT

CASH

ASSET

Model1

B Std. Error

UnstandardizedCoefficients

Beta

StandardizedCoefficients

t Sig. Tolerance VIF

Collinearity Statistics

Dependent Variable: DPRa.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 79: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

68

Sumber: data diolah, 2012

Dari hasil tersebut dapat disimpulkan dari ketiga variabel independen

yaitu laba, arus kas, dan total aktiva didapatkan hasil dengan melihat tingkat

sig, apabila hasil sig dibawah 0,05 maka berpengaruh secara signifikan.

Disimpulkan bahwa laba tidak memberikan pengaruh yang signifikan pada

dividen payout ratio (DPR), dengan nilai sig sebesar 0 yang,104 berada di atas

0,05. Hal tersebut sejalan dengan penelitian Triyono (2000), Pradnyawati

(2004), Lestyawati (2004) yang tidak menemukan adanya kandungan

informasi dalam hubungannya dengan return atau bertolak belakang dengan

penelitian Husnan dan Pudjastuti (1998:) yang menyatakan bahwa perusahaan

yang memiliki kemampuan untuk meningkatkan laba, cenderung harga

sahamnya juga akan meningkat.

Arus kas juga tidak memberikan pengaruh yang signifikan pada

dividen payout ratio (DPR) dengan nilai sig sebesar 0,734 yang berada di

bawah 0,05. Hal tersebut bertolak belakang dengan penelitian Miller dan Rock

dalam Triyono (2000) yang menemukan bahwa laporan arus kas memberikan

informasi yang cukup bagi investor untuk menginvestasikan dananya. Begitu

pula Livnat dan Zarowin (1990) dalam Kumalahadi (2003) yang menemukan

bahwa komponen-komponen arus kas dari aktivitas operasi dan pendanaan

memiliki hubungan yang signifikan dengan dividend pay out ratio. Sedangkan

untuk variabel asset didapatkan hasil signifikan sebesar 0,009 yang berarti

laba berpengaruh signifikan terhadap dividen payout ratio (DPR).

Sebagaimana didapati dalam penelitian Titman dan Wessels (1988) bahwa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 80: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

69

rasio aktiva tetap bersih terhadap total aktiva dianggap sebagai hubungan

positif antara aset dan rasio pembayaran dividen untuk perusahaan dengan

lebih karena perusahaan dengan asset yang lebih banyak memiliki masalah

lebih sedikit antara aset pemegang saham (stockholder) dan pemegang

obligasi (bondholder) antara yang mengarah ke tingkat dividend payout ratio

yang lebih tinggi.

Tabel IV.9

Tabel Hasil Pengujian Hipotesis

Nilai Sig. Kesimpulan PROFIT 0,104 H1 tidak didukung

CASHFLOW 0,734 H2 tidak didukung ACTIVA 0,009 H3 didukung

Tabel di atas menyatakan bahwa berdasarkan hasil pengujian yang

dilakukan didapatkan hasil bahwa laba tidak memiliki pengaruh terhadap

dividen payout ratio (DPR). Hal tersebut sejalan dengan penelitian Triyono

(2000), Pradnyawati (2004), Lestyawati (2004) yang tidak menemukan adanya

kandungan informasi dalam hubungannya dengan return atau bertolak

belakang dengan penelitian Husnan dan Pudjastuti (1998:) yang menyatakan

bahwa perusahaan yang memiliki kemampuan untuk meningkatkan laba,

cenderung harga sahamnya juga akan meningkat. Dengan kata lain jika

perusahaan memperoleh laba yang semakin besar, maka secara teoretis

perusahaan akan mampu membagikan dividen yang semakin besar dan akan

berpengaruh secara positif terhadap dividend pay out ratio.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 81: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

70

Arus kas berdasarkan hasil penelitian juga tidak memberikan pengaruh

signifikan pada dividen payout ratio (DPR), hasil penelitian ini bertolak

belakang dengan penelitian Miller dan Rock dalam Triyono (2000) yang

menemukan bahwa laporan arus kas memberikan informasi yang cukup bagi

investor untuk menginvestasikan dananya. Begitu pula Livnat dan Zarowin

(1990) dalam Kumalahadi (2003) yang menemukan bahwa komponen-

komponen arus kas dari aktivitas operasi dan pendanaan memiliki hubungan

yang signifikan dengan dividend pay out ratio.

Total aktiva memberikan pengaruh signifikan terhadap dividen payout

ratio (DPR), Sebagaimana didapati dalam penelitian Titman dan Wessels

(1988) bahwa rasio aktiva tetap bersih terhadap total aktiva dianggap sebagai

proxy aset untuk biaya agensi yang memunculkan korelasi bagi pemegang

saham (stockholder) dan pemegang obligasi (bondholder), sehingga timbul

hipotesis hubungan positif antara aset dan rasio pembayaran dividen untuk

perusahaan dengan lebih karena perusahaan dengan asset yang lebih banyak

memiliki masalah lebih sedikit antara aset pemegang saham (stockholder) dan

pemegang obligasi (bondholder) antara yang mengarah ke tingkat dividend

payout ratio yang lebih tinggi.

F. Pembahasan

Prosentase pembagian dividen yang lebih besar dipandang lebih

menarik bagi investor, maka dari itu beberapa hal dianggap sebagai data

penting yang harus dipelajari guna memperhitungkan keuntungan yang akan

diperoleh pada akhir periode. Birth in hand theory menunjukkan bahwa

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 82: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

71

investor lebih menyukai dividen yang dibagikan langsung daripada yang akan

diinvestasikan lagi atau ditahan perusahaan dan besaran rasio yang dibagikan

juga sangat berpengaruh pada investor yang menarik untuk berinvestasi.

Dari hasil pengujian statistic yang dilakukan dalam penelitian ini

menunjukan bahwa hanya aktiva/asset yang berpengaruh positif terhadap

dividen pay out ratio, karena besaran asset mempengaruhi perusahaan untuk

tidak menahan laba ataupun menginvestasikan lagi, dengan asumsi semakin

besar asset yang dimiliki oleh sebuah perusahaan, maka semakin besar pula

rasio dividen yang akan dibagikan kepada para pemegang saham karena salah

satu tujuan utama investor menanamkan modalnya di saham adalah

meningkatkan keuntungan baik yang diperoleh melalui dividen yang

dibagikan maupun melalui capital gain pada saat saham tersebut dijual.

Namun bagi investor yang tidak menyukai resiko (risk aversion), lebih

menginginkan dividen daripada capial gain di masa yang akan datang.

Sedangkan arus kas dan laba tidak memberikan pengaruh yang

signifikan terhadap dividen payout ratio. Dalam kaitannya dengan laba,

seringkali laba yang diperoleh perusahaan sudah diinvestasikan dalam aktiva-

aktiva yang dibutuhkan sehingga tingkat likuiditas perusahaan menjadi

rendah. Misalnya saja perusahaan yang mempunyai tingkat keuntungan tinggi

dan dalam keadaaan ekspansi tetapi mempunyai likuiditas yang rendah, hal

tersebut bisa terjadi karena sebagian besar keuntungan digunakan untuk biaya

ekspansi. Sebagaimana sampel yang disampaikan pada penelitian ini bahwa

perusahaan yang terdaftar dalam JII adalah perusahaan-perusahaan dengan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 83: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

72

kapitalisasi pasar yang sangat besar dan ekspansif. Perusahaan-perusahaan

dengan arus kas yang besar pun belum tentu bisa membayar dividen pada

pemegang saham, dalam beberapa kasus ditemukan bahwa perusahaan dengan

arus kas dan dibiayai menggunakan hutang akan mempunyai kewajiban

membayar beban tetap dari pinjaman tersebut sehingga secara otomatis akan

mengurangi kemampuannya untuk membayarkan dividen.

Hasil dalam penelitian ini bertentangan dengan Suryanto (2005) yang

menjadi salah satu referensi dalam penelitian ini mengemukakan bahwa laba

dan arus kas mempunyai pengaruh secara signifikan terhadap kebijakan

pembagian dividen, karena dalam penelitian ini laba dan arus kas tidak

berpengaruh terhadap rasio pembagian dividen, hanya asset yang merupakan

variable tambahan yang ditambahkan oleh peneliti yang memberikan

pengaruh yang signifikan terhadap dividen payout ratio.

Pada sisi lain, Bapepam dalam situs resminya menyebutkan bahwa

untuk investor individu yang berminat pada efek syariah, terdapat 2 (dua)

faktor yang signifikan mempengaruhi minat pada efek syariah tersebut.

Pertama adalah adanya kesan positif terhadap efek syariah sebagai investasi

yang beretika dan bermoral. Kedua adalah kondisi ekonomi, di mana efek

syariah dianggap lebih bisa bertahan pada saat krisis. Selanjutnya, berdasarkan

kajian terhadap investor institusi, menunjukkan bahwa secara umum mayoritas

investor institusi berminat terhadap efek syariah. Dari kedua faktor tersebut,

dilihat dari variable dalam penelitian ini setidaknya variable asset dapat

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 84: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

73

menjadi tambahan faktor yang menarik investor untuk berinvestasi pada pasar

modal syariah, karena selain beretika/bermoral dan tahan terhadap krisis, pasar

modal syariah pun dapat memberikan garansi keuntungan bagi investor

melalui yang bisa diniai dari rasio pembagian dividen (DPR). Selain daripada

itu, setidaknya terdapat 2 (dua) faktor yang paling menentukan minat tersebut.

Pertama adalah kinerja return/imbal hasil yang akan diperoleh dalam

berinvestasi pada efek syariah. Kedua adalah ketersediaan informasi tentang

efek syariah di media massa, dan penilaian besaran asset merupakan informasi

yang bisa dijadikan acuan sebagai indicator yang paling mudah untuk bisa

menentukan besaran rasio pembagian dividen oleh perusahaan, dengan asumsi

bahwa perusahaan yang assetnya besar ataupun banyak adalah perusahaan

dengan tingkat kemapanan financial yang tinggi, sehingga diharapkan bagian

dividen yang akan dibagikan pun juga tinggi. Beberapa perusahaan yang

sedang berkembang, meski dengan laba dan arus kas yang tinggi belum tentu

membagikan dividen karena pertimbangan untuk investasi maupun ekspansi.

Selain itu, Bapepam juga merilis bahwa selain faktor yang

menyebabkan ketertarikan investor untuk berinvestasi pada pasar modal

syariah, terdapat pula faktor yang mempengaruhi investor yang tidak berminat

pada efek syariah. Faktor yang paling menentukan ketidakminatan atas efek

syariah tersebut adalah keterbatasan pengetahuan mengenai efek syariah. Oleh

karena itu, informasi tentang pengaruh laba, arus kas dan asset yang

mempengaruhi rasio pembagian dividen diperlukan dalam upaya untuk

meningkatkan pengetahuan dan pemahaman investor terhadap efek syariah

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 85: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

74

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang penulis lakukan untuk

mengetahui pengaruh laba, arus kas dan total aktiva terhadap dividend payout

ratio pada saham-saham yang terdaftar Jakarta Islamic Index Bursa Efek

Indonesia, maka dapat beberapa ditarik kesimpulan bahwa :

a. Hasil Uji Deskriptif

Hasil uji deskriptif pada penelitian ini memperlihatkan bahwa laba

perusahaan menunjukkan nilai rata-rata sebesar 4069,88 dan standar deviasi

pada posisi 14241,96 yang mengindikasikan bahwa dilihat dari laba

perusahaan yang ada disimpulkan bahwa perusahaan yang diatas memiliki

laba yang berbeda dan penyimpangan yang cukup besar. Hal ini dikarenakan

beragamnya perusahaan yang diambil menjadi sampel. Sedangkan nilai

maksimum dan minimum masing-masing adalah 94141 dan 133.

Untuk variable arus kas terdapat rentang yang jauh antara nilai

maksimum dan minimum pada yaitu sebesar 345011 untuk nilai maksimum

dan 38 untuk nilai minimum. Hal itu adalah menjadi wajar mengingat

beragamnya perusahaan yang diambil sebagai sampel. Sedangkan nilai rata-

rata dan standar deviasi masing-masing adalah 10486,60 dan 52381,98.

Sementara pada total aset terdapat rentang yang jauh antara nilai

maksimum dan minimum yaitu sebesar 3629969 untuk nilai maksimum dan

40 untuk nilai minimum. Hal itu adalah menjadi wajar mengingat beragamnya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 86: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

75

perusahaan yang diambil sebagai sampel. Sedangkan nilai rata-rata dan

standar deviasi masing-masing adalah 98490,63 dan 551760,45. Terdapat

rentang yang jauh pula pada variabel DPR, yaitu dengan nilai minimum dan

maksimum masing-masing sebesar 0,08 dan 27,16. Sedangkan nilai rata-rata

dan standar deviasi masing-masing sebesar 3,65 dan 6,50.

b. Analisis Normalitas Data

Pada tebel IV.2 terlihat bahwa pada uji kolmogrov-smirnov

didapatkan hasil sig. 0.002 yang berarti berada di bawah 0.05 yang

mengindikasikan data tersebut tidak normal. Proses penormalan data ditempuh

untuk mentransformasi data sehingga data yang dihasilkan mampu

terdistribusi secara noramal. Langkah transformasi yang diambil adalah me-

log-kan data yang ada, setelah itu dilakukan analisa ulang yang hasilnya

didapatkan nilai sig menjadi 0,763 yang berarti tidak ada data yang

menyimpang secara ekstrim. Jadi dapat disimpulkan bahwa semua data dalam

penelitian ini adalah berdistribusi normal dapat dilanjutkan analisis

selanjutnya.

c. Uji Asumsi Klasik

Pengujian uji asumsi klasik meliputi multikolinearitas, autokorelasi, dan

heterokodektisitas.

i. Multikolinearitas

Hasil olah data tersebut secara jelas menunjukkan nilai VIF dari tiap-tiap

variable berada pada posisi antara 1 sampai dengan 10 (PROFIT: 5,711;

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 87: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

76

CASHFLOW: 5,791; dan ACTIVA: 2,788) sehingga dapat disimpulkan tidak

terjadi multikolinearitas pada variabel yang diteliti.

ii. Autokorelasi

Dari hasil olah data diatas dapat dilihat bahwa nilai signifikansi

menunjukkan angka sebesar 0,218. Dengan demikian nilai signifikansi diatas

5%, sehingga dapat disimpullkan tidak terjadi autokorelasi positif atau negatif.

iii. Heteroskedastisitas

Berdasarkan gambar hasil pengujian heterokodektisitas di atas terlihat

bahwa plot residual persamaan regresi tidak menunjukkan pola yang

sistematik. Semua tersebar secara random. Jadi persamaan regresi yang

digunakan dalam penelitian ini tidak mengandung heteroskedastisitas.

d. Pengujian Hipotesis

i. Pengujian Hipotesis menggunakan uji regresi berganda. Pengujian

pengaruh laba, arus kas dan total aktiva terhadap dividen payout ratio

(DPR) dilakukan secara simultan dengan tingkat signifikasi 0,05 atau

95%. Hasil output pengujian SPSS tersebut menjelaskan bahwa variable

dependen dalam hal ini dividen payout ratio (DPR) dapat dijelaskan

sebesar 41% oleh variabel-variabel independennya. Hal itu terlihat dari

nilai Adjusted R Square sebesar 0,410. Sedangkan sebesar 59% variabel

dividen payout ratio (DPR) dijelaskan oleh variabele lain yang tidak

tercantum dalam model.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 88: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

77

ii. Dari hasil diatas dapat diketahui nilai F hitung adalah sebesar 11,410.

Sementara dari hasil F tabel adalah sebesar 2,92 pada tingkat signifikasi

5% dan 4, 51 pada tingkat signifikasi 1%. Nilai F hitung jauh lebih besar

daripada F tabel sehingga dapat dinyatakan bahwa variabel independen

memiliki pengaruh terhadap variabel dependennya. Juga dilihat pada

kolom sig didapatkan 0,000 berada di bawah 0,05 sehingga ada pengaruh

signifikan variabel independen terhadap variabel dependen. Dari hasil

tersebut dapat disimpulkan dari ketiga variabel independen yaitu laba, arus

kas, dan total aktiva didapatkan hasil dengan melihat tingkat sig, apabila

hasil sig dibawah 0,05 maka berpengaruh secara signifikan. Disimpulkan

bahwa arus kas dan total aktiva memberikan pengaruh yang signifikan

pada dividen payout ratio (DPR), dengan nilai sig sebesar 0,000 yang

berada di bawah 0,05. Sedangkan untuk variabel laba didapatkan hasil sig

sebesar 0,244 yang berarti laba tidak berpengaruh signifikan terhadap

dividen payout ratio (DPR).

Melihat dari analisis dan kesimpulan di atas, maka hipotesis yang peneliti

ajukan yang berbunyi terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara

arus kas, dan total aktiva terhadap deviden payout ratio terbukti

kebenarannya. Sedangkan untuk laba, penulis mendapati fakta yang

berbeda bertolak belakang dengan hipotesis yang penulis ajukan karena

data menunjukan bahwa laba tidak berpengaruh signifikan terhadap

dividen payout ratio.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 89: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

78

B. Saran-saran

Berdasarkan pada hasil analisis data diatas, beberapa saran yang ingin penulis

sampaikan adalah sebagai berikut :

1. Keberadaan pasar modal syariah yang relatif baru sangat memerlukan

informasi yang memadai dari pihak-pihak terkait terutama dari akademisi

dan praktisi untuk menambah pengetahuan masyarakat tentang pasar

modal syariah, sehingga diharapkan akan ada banyak penelitian-penelitian

seperti ini bisa menambah pengetahuan serta meningkatkan investasi

dalam pasar modal syariah.

2. Dari ketiga variable yang diteliti menunjukan bahwa arus kas dan laba

tidak berpengaruh signifikan terhadap rasio pembagian dividen, hanya

asset yang berpengaruh terhadap rasio pembagian dividen. Tidak

dipungkiri bahwa setidaknya terdapat 2 (dua) faktor yang paling

menentukan minat investor untuk berinvestasi pada efek syariah, pada efek

syariah. Pertama adalah kinerja return/imbal hasil yang akan diperoleh

dalam berinvestasi pada efek syariah. Kedua adalah ketersediaan informasi

tentang efek syariah di melalui penelitian maupun media massa. Dari

kedua faktor tersebut, kedepannya diharapkan perusahaan semakin

meningkatkan asetnya agar lebih besar dan mapan, serta mempublikasikan

baik laporan keuangan ataupun penelitian guna meningkatkan investasi

dalam pasar modal syariah.

3. Data yang diperoleh dari Jakarta Islamic Index yang tercantum pada Bursa

Efek Indonesia cenderung homogen, karena kualifikasi yang ditetapkan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 90: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

79

oleh Bursa Efek Indonesia terhadap Jakarta Islamic Index juga cenderung

homogen dengan kualifikasi dan karakteristik yang hampir sama. Untuk

peneliti dan penelitian berikutnya diharapkan agar bisa menambah variable

dan memperluas batasan waktu sehingga dapat dicapai hasil yang

diharapkan.

C. Keterbatasan Penelitian

Tidak dapat dipungkiri bahwa penelitian ini memiliki beberapa

keterbatasan sehingga menyebabkan penelitian ini memiliki beberapa

kekurangan. Diantara kekurangan-kekurangan tersebut adalah karena Jakarta

Islamic Index merupakan obyek penelitian baru pada pasar modal, serta

kualifikasi pasar modal syariah yang masih terbatas, maka penelitian ini belum

mampu memberikan cakupan yang luas. Disisi lain, ada faktor-faktor yang

tidak mampu dikendalikan oleh peneliti (uncontrollable factor). Beberapa

contohnya adalah proses pergantian anggota Jakarta Islamic Index per 6 bulan,

sehingga menimbulkan data tercampur untuk mengklasifikasikan data

tahunan. Selain itu juga pengumpulan data Laporan Keuangan Tahunan pada

tahun 2008 dan 2009 tidak terdapat pada informasi yang harusnya tertera pada

situs resmi Bursa Efek Indonesia (www.idx.co.id) sehingga peneliti

melakukan “gerilya” untuk mendapatkan data tersebut pada situs resmi

masing-masing perusahaan.

Namun demikian, peneliti harapkan hasil penelitian ini akan tetap

memberikan manfaat dan kontribusi pemikiran, baik bagi peneliti, para

investor maupun pada akademisi yang tertarik untuk meneliti kebijakan

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

Page 91: Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap .../Pengaruh...i Pengaruh Laba, Arus Kas, dan Total Aktiva Terhadap Dividend Payout Ratio Saham-Saham Yang Terdaftar di Jakarta Islamic

80

pembayaran dividen pada pasar modal syariah. Peneliti juga sangat berharap

penelitian ini juga bisa menjadi literature tambahan dan menjadikan semangat

untuk menggiatkan pasar modal syariah. Mengingat perkembangan pasar

modal syariah yang sangat pesat, sehingga membutuhkan “suplemen” dari

banyak pihak, diantaranya akademisi.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user