pengaruh inflasi, suku bunga, non performing...

112
PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING FINANCING (NPF), CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) TERHADAP PROFITABILITAS (ROA) PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA (TAHUN 2015-2018) Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Disusun Oleh : BUDIATI KHAMIDAH NIM : 63010150195 PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARIAH S1 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA 2019

Upload: others

Post on 07-Jan-2020

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON

PERFORMING FINANCING (NPF), CAPITAL

ADEQUACY RATIO (CAR) TERHADAP

PROFITABILITAS (ROA) PADA BANK UMUM

SYARIAH DI INDONESIA (TAHUN 2015-2018)

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E)

Disusun Oleh :

BUDIATI KHAMIDAH

NIM : 63010150195

PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARIAH S1

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

2019

Page 2: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital
Page 3: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

i

PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON

PERFORMING FINANCING (NPF), CAPITAL

ADEQUACY RATIO (CAR) TERHADAP

PROFITABILITAS (ROA) PADA BANK UMUM

SYARIAH DI INDONESIA (TAHUN 2015-2018)

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E)

Disusun Oleh :

BUDIATI KHAMIDAH

NIM : 63010150195

PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARIAH S1

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

2019

Page 4: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Setelah diadakan pengarahan, bimbingan, koreksi dan perbaikan seperlunya, maka

skripsi Saudara:

Nama : Budiati Khamidah

NIM : 63010150195

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

Program Studi : S1 Perbankan Syariah

Judul : PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING

FINANCING (NPF), DAN CAPITAL DEQUACY RATIO (CAR)

TERHADAP PROFITABILITAS (ROA) PADA BANK UMUM

SYARIAH DI INDONESIA.(TAHUN 2015-2018)

Dapat diajukan dalam sidang munaqosah Skripsi. Demikian surat ini dibuat untuk

dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Salatiga, 03 September 2019

Pembimbing

Nur Huri Mustofa, M. SI

NIP. 19730325 201411 1 001

Page 5: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

iii

PENGESAHAN

PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING FINANCING

(NPF), CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) TERHADAP

PROFITABILITAS (ROA) PADA BANK UMUM SYARIAH DI

INDONESIA(TAHUN 2015-2018)

DISUSUN OLEH

BUDIATI KHAMIDAH

NIM: 63010150195

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam Istitut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, pada

Tangg al 09 September 2019 dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna

Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi

Susunan Penguji

Ketua Penguji : Dr. Abdul Aziz, NP, M.M. _____________________

Sekretaris Penguji : Nur Huri Mustofa, M.SI _____________________

Penguji I : Fetria Eka Yudiana, M.Si. _____________________

Penguji II : Yusvita Nena Arinta, M.Si. _____________________

Salatiga, 09 September 2019

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam,

Dr. Anton Bawono, M.Si.

Page 6: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

iv

NIP. 19740320 200312 1 001

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Budiati Khamidah

Nim : 63010 15 0195

Program Studi : S1 Perbankan Syariah

Fakultas : Ekonomi da n Bisnis Islam

Judul Skripsi :Pengaruh Inflasi, Suku Bunga, Non Performing Financing

(NPF), Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap

Profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah di

Indonesia (Tahun 2015-2018)

Dengan ini saya menyatakan bahwa Skripsi ini benar-benarkarya saya sendiri.

Sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis atau

diterbitkan orang lain kecuali sebagai acuan atau kutipan dengan mengikuti tata

penulisan karya ilmiah yang telah lazim.

Salatiga, 03 September 2019

Penulis,

Budiati Khamidah

NIM. 630101 15 0195

Page 7: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

v

PERNYATAAN BEBAS PLAGIASI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Budiati Khamidah

Nim : 63010 15 0195

Program Studi : S1 Perbankan Syariah

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

Judul Skripsi :Pengaruh Inflasi, Suku Bunga, Non Performing Financing

(NPF), Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Prof

itabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah di Indonesia

(Tahun 2015-2018)

Dengan ini saya menyatakan bahwa Skripsi ini benar-benar bebas dari plagiat dan

apabila pernyataan ini terbukti tidak benar maka saya bersedia menerima sanksi

sesuai ketertiban yang berlaku.

Demikian surat pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagaiman

mestinya.

Salatiga, 03 September 2019

Penulis,

Budiati Khamidah

NIM. 630101 15 0195

Page 8: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

vi

KESEDIAAN DI PUBLIKASIKAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Budiati Khamidah

Nim : 63010 15 0 195

Program Studi : S1 Perbankan Syariah

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

Judul Skripsi :Pengaruh Inflasi, Suku Bunga, Non Performing Financing

(NPF), Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap

Profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah di

Indonesia (Tahun 2015-2018).

Menyatakan bahwa skripsi yang saya buat ini benar-benar merupakan hasil karya

sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain . Pendapat atau temuan orang

lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik

ilmiah. Skripsi ini diperbolehkan untuk di Publikasikan oleh Perpustakaan IAIN

Salatiga

Salatiga, 03 September 2019

Penulis,

Budiati Khamidah

Page 9: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

vii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

Karunia Allah yang paling lengkap adalah

kehidupan yang didasarkan pada ilmu

pengetahuan

(Ali bin Abi Thalib)

Page 10: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

viii

PERSEMBAHAN

Skripsi ini kupersembahakan untuk :

Allah SWT yang telah memberikan kesehatan, rahmat, hidayah, rezeki

dan semua yang aku butuhkan.

Diriku sendiri yang telah berjuang menyelesaikan skripsi ini dengan

penuh pengorbanan. Terus kejar mimpi-mimpi itu. Jangan Menyerah !

Ibuku Sri Haryati dan Bapakku Sukimin, terimakasih atas dukungan dan

doa yang telah kalian berikan. Semoga aku bisa membuat kalian menjadi

orang tua yang paling bahagia di dunia ini.

Adikku yang telah mendukungku dan selalu memberikan semangat

untuk membahagiakan orang tua kita.

Teman spesialku yang selalu mendukungku, menemani perjuanganku dan

setia menungguku.

Bapak, Ibu dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Salatiga yang

selalu membimbing dan mengajarkan saya banyak ilmu sampai skripsi

ini dapat terselesaikan.

Sahabat-sahabat seperjuanganku CiblekSquad yang selalu menemaniku.

Serta teman-teman PS-S1 angkatan tahun 2015 semuanya yang tidak bisa

saya sebutkan satu persatu.

Page 11: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

ix

ABSTRAK

Khamidah, Budiati. 2019. Pengaruh Inflasi, Suku Bunga, Non Performing

Financing (NPF), Capital Adequacy Ratio(CAR) Terhadap Profitabilitas (ROA)

pada Bank Umum Syariah di Indonesia (Periode 2015-2018). Skripsi, Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Islam Program Studi S1-Perbankan Syariah IAIN Salatiga.

Pembimbing: Nur Huri Mustofa, M.SI.

Penelitian ini dilatar belakangi adanya persaingan yang ketat antara bank syariah

dan bank konvensional. Di mana dalam persaingan ini bank syariah dan bank

konvensional saling bersaing guna mendapatkan profit yang diinginkan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh Inflasi, Suku

Bunga, NPF, CAR, terhadap ROA pada Bank Umum Syariah di Indonesia

periode 2015-2018.

Populasi dalam penelitian ini adalah Bank Umum Syariah yang ada di Indonesia

yang berjumlah 14 bank, dan jumlah sampel yang diambil dalam penelitian ini

adalah 12 bank. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah

regresi berganda. Uji stasioneritas ditujukan untuk mengetahui apakah data layak

untuk digunakan, uji statistik yang terdiri dari uji t untuk menguji variabel secara

parsial, serta uji F untuk menguji antar variabel secara bersama-sama. Uji asumsi

klasik yang terdiri dari uji multikolinieritas, uji heteroskedasitas, dan uji

autokorelasi.

Hasil penelitian menunjukkan seluruh variabel lolos dalam uji asumsi klasik.

.Sedangkan pada uji statistik menunjukan variabel Inflasi berpengaruh positif

tetapi tidak signifikan terhadap ROA, variabel Suku Bunga berpengaruh negatif

tidak signifikan terhadap ROA, NPF berpengaruh negatif signifikan terhadap

ROA dan CAR berpengaruh positif signifikan terhadap ROA.kemampuan

predikdi keempat variabel independent menunjukkan besarnya Adjusted R2

adalah 0.520, hal ini berarti bahwa kontribusi variabel independen mempengaruhi

variabel dependen adalah sebesar 52% sedangkan sisanya 48% dijelaskan oleh

variabel lain diluar model regresi.

Kata kunci : Inflasi, Suku Bunga, Non Performing Financing (NPF), Capital

Adequacy Ratio (CAR), dan Profitabilitas (ROA)

i

Page 12: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

x

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Alhamdulillahi Rabbil’alamin, segala puji dan syukur penulis panjatkan

atas kehadirat Allah yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, hidayah serta inayah-

Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh

Inflasi, Suku Bunga, Non Performing Financing (NPF), dan Capital Adequacy

Ratio (CAR) Terhadap Profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah di

Indonesia (Periode 2015-2018)”. Shalawat dan salam semoga senantiasa

tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang telah

menghantarkan dari zaman kegelapan hingga zaman yang terang benderang ini.

Skripsi ini disusun dan diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam IAIN Salatiga sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana

dalam ilmu perbankan syariah. Banyak pihak yang telah membantu dalam

penyelesaian skripsi ini baik secara moril maupun spiritual, maka penulis ingin

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Zakiyuddin, M.Ag. selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri

Salatiga.

2. Dr. Anton Bawono, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam.

3. Ari Setiawan, M.M. selaku Ketua Program Studi S1-Perbankan Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Salatiga.

4. Nur Huri Mustofa, M.SI selaku dosen pembimbing skripsi yang telah

memberi arahan, masukan dan menyempurnakan skripsi ini.

Page 13: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

xi

5. Seluruh dosen Program Studi S1-Perbankan Syariah Fakultas Eonomi dan

Bisnis Islam IAIN Salatiga yang telah memberikan ilmu, pengetahuan dan

wawasan kepada penulis selama menempuh pendidikan.

6. Ibu saya dan Bapak saya yang telah memberikan do’a, kasih sayang,

semangat dan dukungan.

7. Teman-teman S1-Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Salatiga angkatan 2015 terima kasih atas kebersamaan dan

kegembiraannya selama kuliah.

8. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung turut

membantu dalam penyelesaian skripsi ini yang tidak dapat penulis

sebutkan satu persatu. Semoga amal baik mereka mendapatkan balasan

yang terbaik dari Allah SWT, amiin.

Penulis menyadari banyak terdapat kekurangan dalam skripsi ini. Oleh

karena itu segala saran dan kritik membangun sangat diharapkan. Terima kasih.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Salatiga, 03 september 2019

Penulis

Page 14: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................ ii

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................. iii

HALAMAN KEASLIAN TULISAN ..................................................... iv

HALAMAN BEBAS PLAGASI ............................................................ v

HALAMAN KESEDIAAN PUBLIKASI .............................................. vi

HALAMAN MOTTO ............................................................................. vii

HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................. viii

ABSTRAK .............................................................................................. ix

KATA PENGANTAR ............................................................................ x

DAFTAR ISI ........................................................................................... xii

DAFTAR TABEL .................................................................................. xvii

DAFTAR GAMBAR .............................................................................. xviii

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................... xix

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 1

A. Latar Belakang ............................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ...................................................................... 6

C. Tujuan Penelitian......................................................................... 6

D. Kegunaan Penelitian .................................................................... 7

E. Sistematika Penulisan .................................................................. 8

BAB II LANDASAN TEORI ................................................................. 10

Page 15: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

xiii

A. Telaah Pustaka ............................................................................ 10

B. Kerangka Teori............................................................................ 22

1. Teori signal............................................................................ 22

2. Pengertian Bank Syariah ....................................................... 23

3. Analisis Rasio Keuangan ...................................................... 25

a. Pengertian Rasio Keuangan ............................................ 25

b. Jenis-jenis Rasio Keuangan............................................. 25

1) Rasio Likuiditas ........................................................ 26

2) Rasio Solvabilitas ...................................................... 26

3) Rasio Aktivitas .......................................................... 26

4) Rasio Profitabilitas .................................................... 27

5) Rasio Penilaian .......................................................... 27

4. Profitabilitas (ROA) .............................................................. 28

5. Inflasi..................................................................................... 29

6. Suku Bunga ........................................................................... 30

7. Non Performing Financing (NPF) ........................................ 31

8. Capital Adequacy Ratio (CAR) ............................................ 33

C. Kerangka Penelitian .................................................................... 34

D. Hipotesis ..................................................................................... 35

BAB III METODOLOGI PENELITIAN................................................ 40

A. Jenis Penelitian ............................................................................ 40

B. Waktu dan Tempat Penelitian ..................................................... 40

C. Populasi dan Sampel ................................................................... 41

Page 16: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

xiv

1. Populasi ................................................................................. 41

2. Sampel ................................................................................... 42

D. Teknik Pengumpulan Data .......................................................... 43

E. Definisi dan Konsep Operasional ............................................... 43

1. Variabel Dependen(Y) .......................................................... 43

2. Variabel Independen(X) ........................................................ 44

a. Inflasi............................................................................... 44

b. Suku Bunga ..................................................................... 45

c. Non Performing Financing(NPF) ................................... 46

d. Capital Adequacy Ratio(CAR) ....................................... 46

F. Instrumen Penelitian.................................................................... 47

1. Statistik Deskriptif ................................................................ 47

2. Uji Asumsi Klasik ................................................................. 47

a. Uji Normalitas ................................................................. 47

b. Uji Multikolinieritas ........................................................ 48

c. Uji Heteroskedastisitas .................................................... 50

d. Uji Autokorelasi .............................................................. 50

3. Analisis Regresi Berganda .................................................... 51

4. Koefisien Determinasi ........................................................... 52

5. Uji Statistik F ........................................................................ 54

6. Uji Statistik T ........................................................................ 55

G. Alat Analisis ................................................................................ 56

BAB IV ANALISIS DATA .................................................................... 57

Page 17: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

xv

A. Deskripsi Objek Penelitian .......................................................... 57

B. Analisis Data ............................................................................... 59

1. Uji Asumsi Klasik ................................................................. 59

a. Uji Normalitas ................................................................. 59

b. Uji Multikolonieritas ....................................................... 60

c. Uji Heteroskedastisitas .................................................... 61

d. Uji Autokorelasi .............................................................. 62

2. Uji Statistik ........................................................................... 66

a. Uji Koefisiensi Determinasi ............................................ 66

b. Uji Statistik F .................................................................. 67

c. Uji Statistik T .................................................................. 68

C. Pembahasan Hasil Penelitian ...................................................... 69

1. Pengaruh Inflasi terhadap ROA ............................................ 69

2. Pengaruh Suku Bunga terhadap ROA ................................... 70

3. Pengaruh NPF terhadap ROA ............................................... 71

4. Pengaruh CAR terhadap ROA .............................................. 72

BAB V PENUTUP .................................................................................. 74

A. Kesimpulan ................................................................................. 74

B. Saran ............................................................................................ 75

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................

LAMPIRAN-LAMPIRAN ......................................................................

Page 18: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Ringkasan Penelitian Terdahulu ............................................. 19

Tabel 2.2 Kriteria Penilaian ROA ........................................................... 29

Tabel 2.3 Kriteria Penilaian NPF ............................................................ 32

Tabel 2.4 Kriteria Penilaian CAR ........................................................... 34

Tabel 3.1 Kriteria Penentuan Sampel...................................................... 42

Tabel 4.1 Uji Statistik Deskriptif ............................................................ 58

Tabel 4.2 Uji Normalitas ......................................................................... 60

Tabel 4.3 Uji Multikolonieritas ............................................................... 61

Tabel 4.4 Uji Heteroskedastisitas ............................................................ 62

Tabel 4.5 Uji Autokorelasi ...................................................................... 63

Tabel 4.6 Uji Koefisien Determinasi ...................................................... 64

Tabel 4.7 Uji Statistik F .......................................................................... 65

Tabel 4.8 Uji Statistik T .......................................................................... 66

Tabel 4.9 Ringkasan Hasil Pengujian Hipotesis ..................................... 70

Page 19: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Penelitian ............................................................ 35

Page 20: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN I Data Utama

LAMPIRAN II Hasil Uji Statistik Deskriptif

LAMPIRAN III Hasil Uji Normalitas

LAMPIRAN IV Hasil Uji Multikolonieritas

LAMPIRAN V Hasil Uji Heteroskedastisitas

LAMPIRAN VI Hasil Uji Autokorelasi

LAMPIRAN VII Hasil Uji Koefisien Determinan

LAMPIRAN VIII Hasil Uji Statistik F

LAMPIRAN IX Hasil Uji Statistik

Page 21: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Asia Tenggara mengalami krisis moneter pada tahun 1998 yang mampu

merubah perekonomian Indonesia menjadi terpuruk. Hal ini berimbas terhadap

beberapa bank konvensional dilikuidasi karena tidak mampu melaksanakan

kewajibannya terhadap nasabah sebagai akibat dari kebijakan bunga yang

tinggi yang ditetapkan pemerintah selama krisis berlangsung, namun tidak

bagi bank syariah. Sebagai perbankan yang tidak menganut system bunga

menyebabkan bank syariah tidak mengalami pergerakan negatif. Bank syariah

tidak memiliki kewajiban untuk membayar bunga simpanan kepada para

nasabahnya. Bank syariah hanya membayar bagi hasil kepada nasabahnya

sesuai dengan keuntungan yang diperoleh bank dari hasil investasi yang

dilakukannya. (Tri Wahyuningsih, dkk. 2016)

Perbankan memiliki peranan yang sangat penting dalam rangka memenuhi

kebutuhan keuangan masyarakat. Bank juga merupakan salah satu lembaga

keunganan yang memiliki peranan penting dalam perekonomian di suatu

negara sebagai lembaga keuangan Intermediary. Bank berperan dalam

memobilisasi dana masyarakat yang digunakan untuk membiayai kegiatan

investasi serta memberikan fasilitas pelayanan dalam lalu lintas pembayaran.

Selain menjalankan kedua fungsi tersebut, bank juga berfungsi sebagai media

Page 22: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

2

dalam mentransmisikan kebijakan moneter yang dilakukan oleh bank sentral.

(Apriani dan Denis, 2016).

Pada era modern ini, perbankan syariah telah menjadi salah satu fenomena

yang global, termasuk Indonesia yang merupakan salah satu Negara yang

masyarakatnya mayoritas beragama islam. Pertumbuhan perbankan syariah di

Indonesia merupakan yang paling pesat baik dari pertambahan bank itu sendiri

maupun dari segi asetnya. (Sartika, 2012:18). Menurut Undang-Undang

Perbankan Syariah No.21 Tahun 2008 menyatakan bahwa perbankan syariah

adalah segala sesuatu yang menyangkut tentang bank syariah dan unit usaha

syariah, mencangkup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses

dalam melaksanakan kegiatan usahanya. Bank syariah adalah bank yang

menjalankan kegiatan usahanya bedasarkan prinsip syariah dan menurut

jenisnya terdiri atas bank umum syariah dan bank pembiayaan rakyat syariah

Kinerja bank yang sehat sangat diperlukan untuk kelancaran fungsi bank

sebagai lembaga intermediary (perantara) yakni menyalurkan dana dari pihak

debitur kepada pihak kreditur. Laporan keuangan bank merupakan sumber

utama penilaian kinerja bank. Rasio yang dihitung dalam laporan keuangan

dapat menjadi dasar penilaian kinerja bank (Almila dan Herdiningtyas, 2005).

Analisis rasio profitabilitas menurut (Dendawijaya, 2009:118) adalah

alat untuk menganalisis atau mengukur tingkat efisiensi usaha dan

profitabiltas yang dicapai oleh bank yang bersangkutan. Selain itu rasio-rasio

dalam kategori ini dapat pula digunakan untuk mengukur tingkat kesehatan

bank. Rasio profitabilitas ialah rasio yang bertujuan untuk dapat mengetahui

Page 23: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

3

kemampuan perusahaan didalam menghasilkan laba selama periode tertentu

serta memberikan gambaran mengenai tingkat efektifitas manajemen didalam

melaksanakan kegiatan operasinya.

Umumnya dalam industri perbankan dalam mengukur tingkat

profitabilitas adalah Return on Asset (ROA). Pendapat ini didukung oleh

Siamat (2007) yang mengatakan bahwa indikator yang digunakan untuk

mengukur tingkat profitabilitas suatu perusahaan adalah Return on Equity

(ROE) untuk perusahaan pada umumnya dan Return on Asset (ROA) pada

industri perbankan.

Menurut (Dendawijaya, 2009:118) Return On Asset (ROA) ini

digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen bank dalam memperoleh

keuntungan (laba) secara keseluruhan. Semakin besar ROA suatu bank,

semakin besar pula tingkat keuntungan yang dicapai oleh bank tersebut dan

semakin baik pula posisi bank tersebut dari segi penggunaan asset.

Inflasi adalah proses kenaikan harga-harga umum barang-barang

secara terus menerus (Nopirin, 2007:25). Kenaikan harga dari satu atau dua

macam barang saja tidak dapat dikatakan sebagai inflasi kecuali kenaikan

tersebut membawa dampak terhadap kenaikan harga sebagian besar barang-

barang lain. Pernyataan ini didukung oleh penelitian Arifin (2015) yang

menyatakan bahwa variabel inflasi berpengaruh positif dan signifikan

terhadap Return On Asset (ROA). Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi

inflasi maka akan berdampak meningkatnya Return On Assets pada perbankan

syariah..

Page 24: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

4

Suku Bunga, ada beberapa teori tentang suku bunga, yaitu Teori Klasik

dan Teori Keynes. Teori Klasik tentang tingkat bunga adalah sebagai berikut

(Nopirin, 2009 : 70). Tabungan menurut teori klasik adalah fungsi dari tingkat

bunga. Makin tinggi tingkat bunga makin tinggi pula keinginan masyarakat

untuk menabung. Artinya, pada tingkat bunga yang lebih tinggi masyarakat

akan lebih terdorong untuk mengorbankan/mengurangi pengeluaran untuk

konsumsi guna menambah tabungan.

Sedangkan Keynes mempunyai pandangan yang berbeda, yaitu

(Nopirin, 2009:90) Tingkat bunga merupakan suatu fenomena moneter.

Artinya, tingkat bunga ditentukan oleh penawaran dan permintaan akan uang

(ditentukan dalam pasar uang). Uang akan mempengaruhi kegiatan ekonomi

(GNP), sepanjang uang ini mempengaruhi tingkat bunga. Perubahan tingkat

bunga selanjutnya akan mempengaruhi keinginan untuk mengadakan investasi

dan dengan demikian akan mempengaruhi GNP.

Menurut Desi Marilin .S dan Rohmawati.K (2012) menyatakan bahwa

variabel suku bunga SBI berpengaruh tidak signifikan terhadap profitabilitas

bank. Pengujian secara serentak menunjukkan bahwa antara seluruh variabel

independen (suku bunga SBI dan inflasi) berpengaruh secara signifikan positif

terhadap variabel kinerja keuangan perusahaan (ROA). Sedangkan menurut

penelitian Erni (2012) menyatakan suku bunga memiliki pengaruh positif

signifikan terhadap tingkat profitabilitas Bank Umum Syariah..

Non Performing Financing (NPF) Menurut Apriani dan Denis

(2016:470) Non Performing Financing (NPF) merupakan indikator

Page 25: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

5

pembiayaan bermasalah yang perlu diperhatikan karena sifatnya yang

fluktuatif dan tidak pasti sehingga penting untuk diamati dengan perhatian

khusus. NPF merupakan salah satu instrument penilaian kinerja sebuah bank

syariah yang menjadi intrepretasi penilaian pada aktiva produktif, khususnya

dalam penilaian pembiayaan bermasalah.

Apabila semakin rendah NPF maka bank tersebut akan semakin

mengalami keuntungan. Sebaliknya, bila tingkat NPF tinggi bank tersebut

akan mengalami kerugian yang diakibatkan tingkat pengembalian kredit

macet. Menurut Nuraini (2013) dari hasil penelitian menunjukkan bahwa NPF

berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap profitabilitas (ROA).

Penelitian tersebut didukung oleh Luh Empira, dkk (2015) menyatakan bahwa

NPF atau NPL perpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Profitabilitas

Bank (ROA)

Capital Adequacy Ratio (CAR) merupakan indikator terhadap kemampuan

bank untuk menutupi penurunan aktivanya sebagai akibat dari kerugian-

kerugian bank yang disebabkan oleh aktiva yang berisiko. Bedasarkan

ketentuan yang dibuat Bank Indonesia dalam rangka tata cara penilaian tingkat

kesehatan bank, terdapat ketentuan bahwa modal bank terdiri atas modal inti

dan modal pelenkap (Dendawijaya, 2009:121). Menurut Kadek Ayu Krisna

Dewi, dkk (2014) terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel CAR

terhadap Profitablitas Bank. Sedangkan penelitian Nuraini (2013) variabel

CAR berpengaruh signifikan terhadap variabel ROA. Berdasarkan hasil yang

berlainan dari penelitian terdahulu, maka diperlukan penelitian lebih lanjut

Page 26: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

6

mengenai pengaruh Inflasi, Suku Bunga, CAR, NPF terhadap profitabilitas.

Dari latar belakang diatas penulis akan membuat penelitian yang berjudul:

“Pengaruh Inflasi, Suku Bunga, Non Performing Financing (NPF),

Capital Adequacy Ratio (CAR) Terhadap Profitabilitas (ROA) Pada

Bank Umum Syariah”

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka rumusan masalah yang

dapat teridentifikasi adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana pengaruh inflasi terhadap profitabolitas (ROA) bank syariah?

2. Bagaimana pengaruh suku bunga terhadap profitabilitas (ROA) bank

syariah?

3. Bagaimana pengaruh NPF terhadap profitabilitas (ROA) bank syariah?

4. Bagaimana pengaruh CAR terhadap profitabilitas (ROA) bank syariah?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah tersebut diatas, maka tujuan dari penelitian

ini adalah sebagai berikut :

1. Menganalisis bagaimana pengaruh inflasi terhadap profitabolitas (ROA)

bank syariah.

2. Menganalisis bagaimana pengaruh suku bunga terhadap profitabilitas

(ROA) bank syariah.

Page 27: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

7

3. Menganalisis bagaimana pengaruh NPF terhadap profitabilitas (ROA)

bank syariah.

4. Menganalisis bagaimana pengaruh CAR terhadap profitabilitas (ROA)

bank syariah.

D. Kegunaan Penelitian

Hasil penelitian ini nantinya diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak-

pihak yang berkepentingan. Secara besar penelitian ini berguna bagi:

1. Penulis

Kegunaan penelitian ini bagi penulis yaitu digunakan sebagai

wawasan serta untuk dapat membandingkan teori yang telah didapat di

bangku perkuliahan dengan situasi dan kondisi yang ada pada perusahaan

dan kenyataan kerja sehari-hari.

2. Bank Syariah

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat digunakan memberikan suatu

informasi serta dapat dipergunakan sebagai bahan pertimbangan di dalam

menentukan kebijakan bank syariah untuk kegiatan selanjutnya.

3. IAIN Salatiga

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan

referensi maupun literatur untuk penelitian selanjutnya.

Page 28: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

8

E. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan ini berisi prnjrlasan tentang isi yang terkandung dari

masing-masing bab secara singkat dari keseluruhan skripsi ini. Skripsi ini

disajikan dengan sistematika penulisan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini terdiri dari latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan

penelitian, kegunaan penelitian serta sistematika penulisan dari peneliti yang

dilakukan.

BAB II LANDASAN TEORI

Landasan teori yang disajikan dalam penelitian berisi tentang ringkasan

penelitian terdahulu, kerangka teori yang berkaitan dengan topik penelitian,

kerangka penelitian yang berisi telaah kritis untuk menghasilkan hipotesis dan

model penelitian yang akan diuji, serta hipotesis yang berasal dari jurnal

penelitian dan bukan skripsi yang menjadi pedoman dalam analisis data.

BAB III METODE PENELITIAN

Bab ini terdiri dari jenis penelitian, lokasi dan waktu penelitian, populasi

dan sampel, teknik pengumpulan data, skala pengukuran , definisi konsep dan

operasional, instrumen penelitian, uji instrumen penelitian, serta alat analisis

yang digunakan dalam penelitian.

BAB IV ANALISIS DATA

Bab ini menjelaskan tentang statistic deskriptif serta analisis data

penelitian.

Page 29: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

9

BAB V PENUTUP

Bab ini menguraikan tentang kesimpulan penelitian yang telah dilakukan

serta saran yang dapat diberikan kepada pihak-pihak yang membutuhkan.

Page 30: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

10

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Telaah Pustaka

Untuk mendukung materi dalam penelitian ini, berikut beberapa

penelitian yang telah dilakukan sebelumnya yang berhubungan dengan

variabel yang diambil oleh peneliti.

Penelitian tentang tingkat profitabilitas pada perbankan telah

banyak dilakukan diantaranya, penelitian yang dilakukan oleh :

Arifin(2015). Berdasarkan hasil pengujian hipotesis diketahui

bahwa secara parsial, variabel inflasi berpengaruh positif dan signifikan

terhadap Return On Asset (ROA). Hal ini menunjukkan bahwa semakin

tinggi inflasi maka akan berdampak meningkatnya Return On Assets pada

perbankan syariah. Variabel inflasi berpengaruh positif dan signifikan

terhadap Return On Equit (ROE). Hal ini menunjukkan bahwa semakin

tinggi inflasi maka akan berdampak meningkatnya Return On Equity pada

perbankan syariah. Sedangkan variabel suku bunga BI berpengaruh negatif

dan signifikan terhadap Return On Asset (ROA). Hal ini menunjukkan

bahwa semakin tinggi suku bunga BI maka akan berdampak menurunnya

Return On Assets pada perbankan syariah. Variabel suku bunga BI

berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Return On Equit (ROE). Hal

ini menunjukkan bahwa semakin tinggi suku bunga BI maka akan

berdampak menurunnya Return On Equity pada perbankan syariah.

Page 31: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

11

Riski (2012). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengujian

hipotesis secara parsial (uji t) yaitu hasil uji menunjukkan bahwa Capital

Adequacy Ratio (CAR) berpengaruh tidak signifikan terhadap

profitabilitas (ROA). Hal ini dapat dilihat dari nilai signifikansi 0,141 >

0,05. Hal ini dikarenakan peraturan Bank Indonesia yang mengharuskan

CAR minimal sebesar 8% mengakibatkan bank-bank berusaha menjaga

CAR yang dimilikinya sesuai dengan peraturan. Selain itu, hal ini juga

dapat terjadi dikarenakan pada penelitian ada faktor-faktor lain yang

mempengaruhi nilai CAR perusahaan perbankan. Faktor itu antara lain

faktor ekstern dan faktor intern. Faktor ekstern seperti halnya keadaan

perekonomian yang tidak menentu yang terjadi pada tahun 2008 setahun

sebelum periode penelitian. Non Performing Loan (NPL) berpengaruh

negatif signifikan terhadap profitabilitas (ROA). Hal ini dapat dilihat dari

nilai signifikansi 0,026 < 0,05.

Nur Aini (2013). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara

partial variabel CAR berpengaruh positif signifikan terhadap variabel

perubahan Laba, ini dapat dimaknai bahwa semakin besar CAR diikuti

dengan semakin besarnya Perubahan Laba. Kondisi demikian

dimungkinkan karena CAR adalah rasio modal bank terhadap Aset

tertimbang menurut risiko, dengan adanya rasio CAR yang besar

menunjukkan modal bank yang besar pula, sehingga bank dapat leluasa

Page 32: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

12

menempatkan dana dari modal tersebut untuk portofolio asset produktif,

dan akan berdampak terhadap penghasilan bunga / laba. Dariuji statistik

menemukan bertentangan dengan hipotesis yang diajukan yaitu NPL

berpengaruh positif terhadap perubahan laba. Hal ini dapat dijelaskan

bahwa walaupun NPL naik karena kewajiban bunga dari debitur sebagian

belum terbayar, Perubahan Laba tetap dapat meningkat, jika total kredit

yang diberikan juga naik, sehingga pendapatn bunga pinjaman yang belum

terbayar, dapat tertutup oleh kenaikan bunga pinjaman akibat realisasi

pinjaman baru. Selain itu adanya trend kenaikan suku bunga kredit yang

tidak diimbangi kenaikan suku bunga simpanan yang proporsional,

sehingga pendapatan bunga pinjaman meningkat lebih tinggi jika

dibanding dengan biaya bunga simpanan. Selain itu peningkatan

pendapatan diluar bunga atau fee base income yang mampu menutup

penurunan pendapatan bunga karena NPL. Adanya pendapatan dari

angsuran pinjaman yang telah hapus buku atau NPL lama, maupun adanya

pendapatan dari pencadangan penghapusan aktiva produktif (PPAP) dari

NPL yang membaik kembali kualitasnya

Desi dan Rohmawati (2012). Hasil penelitian menunjukkan bahwa

Pada penelitian ini didapatkan hasil bahwa secara bersama-sama variabel

inflasi, suku bunga, nilai tukar valas dan jumlah uang beredar mempunyai

pengaruh yang signifikan terhadap ROA perbankan syariah di Indonesia.

Hasil secara parsial suku bunga, nilai tukar valas dan jumlah uang beredar

Page 33: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

13

mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap ROA. Sedangkan variabel

inflasi mempunyai pengaruh yang tidak signifikan terhadap ROA

perbankan syariah. Hal ini disebabkan, pada saat inflasi tinggi maka

masyarakat lebih percaya terhadap perbankan syariah dibandingkan

dengan perbankan konvensional. Dan pembiayaan perbankan syariah yang

masih lebih diarahkan kepada aktivitas perekonomian domestik.

Tri,dkk (2016). Hasil penelitan CAR menunjukkan nilai t hitung

sebesar 0,068<t tabel 2,00172, dengan tingkat signifikan sebesar 0,946

berada lebih besar dari α = 0,05, sehingga hasil penelitian ini menunjukkan

bahwa variabel CAR tidak signifikan terhadap profitabilitas (ROA). Hasil

penelitan NPF menunjukkan nilai t hitung sebesar 3,291 > t tabel 2,00172,

dengan tingkat signifikan sebesar 0,002 berada lebih kecil dari α = 0,05,

sehingga hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel NPF signifikan

terhadap profitabilitas. Dari hasil analisis data, pengujian hipotesis, dan

pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan dari penelitian ini sebagai

berikut :

1.Hasil pengujian mendapatkanbahwa Capital Adequacy Ratio/CAR

berpengaruh positiftidak signifikan terhadap profitabilitas (ROA).

2.Hasil pengujian mendapatkan bahwa Non Performing Financing/NPF

berpengaruh positif signifikan terhadap profitabilitas (ROA).

Page 34: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

14

Ayu (2013). Pengujian pada penelitian ini menunjukkan inflasi

berpengaruh positif terhadap ROA pada Bank Syariah di Indonesia tahun

2008-2010. Hasil pengujian ini menunjukkan bahwa semakin besar inflasi

maka ROA bank syariah semakin besar. Pengujian pada penelitian ini

menunjukkan suku bunga BI berpengaruh negatif terhadap ROA pada

Bank Syariah di Indonesia tahun 2008-2010. Meningkatnya suku bunga BI

akan diikuti peningkatan suku bunga tabungan, sehingga akan

mengakibatkan nasabah memindahkan dananya ke bank konvensional,

untuk memperoleh pengembalian yang lebih tinggi. Naiknya suku bunga

bank konvensional akan mempengaruhi kegiatan operasional bank syariah

yaitu dalam hal pembiayaan dan penyaluran dana. Bila hal tersebut terjadi,

maka pendapatan dan profit bank syariah akan menurun. Berdasarkan

analisis hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat ditarik

kesimpulan bahwa suku bunga BI berpengaruh negatif terhadap ROA.

Namun pada pengujian inflasi menunjukkan hasil bahwa terdapat

pengaruh positif terhadap ROA. Dan secara bersama-sama inflasi, suku

bunga BI, dan produk domestik bruto (GDP) berpengaruh signifikan

terhadap ROA.

Apriani dan Denis (2016). Berdasarkan hasil penelitian ini, Capital

Adequacy Ratio (CAR) berpengaruh signifikan secara parsial terhadap

profitabilitas bank umum syariah dengan nilai p-value sebesar 0,0378 <

α=0,05. Berdasarkan hasil penelitian ini, Non Performing Financing

Page 35: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

15

(NPF) tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap profitabilitas

bank umum syariah dengan nilai p-value sebesar 0,2437 < α=0,05.

Berdasarkan perhitungan statisitik F (Uji F) nilai p-value keseluruhan

variabel independen (CAR, FDR, BOPO, dan NPF) yaitu sebesar

0,000436 < α=0,05 yang berarti Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing

to Deposit Ratio (FDR), Efisiensi Operasional (BOPO), Non Performing

Financing (NPF) berpengaruh signifikan secara bersama-sama (parsial)

terhadap profitabilitas bank umum syariah. Berdasarkan hasil analisa

koefisien determinasi (R2) menunjukan hasil sebesar 0,504332 atau

sebesar 50,43% hal ini menunjukan bahwa Capital Adequacy Ratio (CAR),

Financing to Deposit Ratio (FDR), Efisiensi Operasional (BOPO), Non

Performing Financing (NPF) mampu menerangkan sebesar 50,43%

variabel Return On Asset (ROA) sedangkan sisanya yang sebesar 49,57%

diterangkan oleh variabel-va riabel lain di luar penelitian ini.

Edhi dan Muhammad (2013 Berdasar hasil analisis data yang telah

dilakukan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa variable CAR, NPF,

Inflasi dan Suku Bunga tidak berpengaruh. Penelitian ini memiliki

beberapa keterbatasan. Pertama, kemampuan model dalam menerangkan

variabel independen hanya sebesar 41,5 % artinya ROA dapat dijelaskan

oleh faktor-faktor lain diluar variabel yang telah diteliti tersebut. Sehingga

penelitian yang telah dilakukan kurang mampu mencermikan kinerja

keuangan bank syariah. Kedua, pendeknya periode pengamatan sehingga

Page 36: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

16

hasilnya tidak mewakili profitabilatas bank syariah. Atas dasar hasil

analisis yang didapat, maka disarankan bagi pihak manajemen agar dapat

meningkatkan ROA maka harus bank lebih selektif dalam mengeluarkan

biaya operasional BOPO agar ROA meningkat. Pihak Bank sebaiknya

mempertahankan modalnya (CAR) agar tetap di 8% sesuai peraturan BI.

Selain menjaga kepercayaan masyarakat juga akan menjaga kesehatan

bank. Pihak bank juga tetap mempertahankan prinsip syariah yang jauh

dengan prinsip riba (bunga). Sehingga perubahan suku bunga hanya

berpengaruh kecil terhadap profitabilitas bank syariah. Selain itu pihak

bank sebaiknya selektif dalam menyalurkan pembiayaan ke masayarakat.

Sehingga besarnya NPF dapat ditekan yang pada akhirnya dapat

meningkatkan profitabilitas bank.

Rima (2014). Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang

telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa : CAR berpengaruh positif

terhadap ROA, artinya tinggi atau rendahnya CAR dapat memprediksi

tinggi atau rendahnya ROA. NPF tidak berpengaruh negatif terhadap

ROA, karena nilai rata-rata NPF bank syariah di Indonesia dalam

penelitian tergolong masih rendah sehingga diasumsikan bahwa tingkat

kredit macetnya juga rendah dan tidak sampai berefek terhadap laba bank

syariah.

Page 37: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

17

Slamet dan Agung (2014). Berdasarkan penelitian yang diteliti

menghasilkan bahwa, nilai signifikansi variabel NPF menunjukkan nilai di

atas tingkat signifikan yang ditetapkan sebesar 5% (α = 0,05) yang artinya

bahwa secara parsial NPF tidak berpengaruh terhadap ROA. H5 = NPF

Berpengaruh Positif Terhadap ROA Bank Umum Syariah Ditolak. Hal ini

dikarenakan ada ketidakkonsistenan dalam hubungan antara pembiayaan

jual beli dengan ROA, yang menyebabkan NPF tidak berpengaruh

terhadap ROA. Dari adanya hasil tersebut, bank umum syariah diharapkan

lebih efektif dan selektif dalam menyalurkan pembiayaan. Karena

penyaluran pembiayaan adalah ujung tombak pelayanan jasa perbankan,

oleh sebab itu bank syariah harus memperhatikan penyaluran

pembiayaannya agar bisa menurunkan NPF yang berimbas naiknya

ROA.Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh

Wibowo (2013) yang menyatakan bahwa NPF tidak berpengaruh terhadap

ROA bank umum syariah.

Putri (2015). Berdasarkan pembahasa yang telah diuraikan pada

bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut, NPF

tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap ROA Perbankan Syariah

di Indonesia. Secara simultan variabel PDB, kurs, NPF, dan BOPO secara

bersama-sama berpengaruh terhada Profitabilitas (Return On asset) Bank

Syariah di Indonesia. Dari keempat variabel (PDB, kurs, NPF, dan

Page 38: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

18

BOPO), variabel BOPO yang berpengaruh signifikan terhadap

Profitabilitas (Return On Asset) Bank Syariah di Indonesia.

Fitri dan Joni (2014). Berdasarkan analisis data yang telah

dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan CAR dan NPF berpengaruh

positif terhadap ROA, BI rate dan BOPO berpengaruh negatif terhadap

ROA, namun inflasi tidak berpengaruh terhadap ROA. Secara bersama-

sama inflasi, BI rate, CAR, NPF dan BOPO berpengaruh signifikan

terhadap ROA. Bagi bank syariah diharapkan agar pihak manajemen bank

umum syariah mampu mengoperasikan modal yang tersedia melalui

kegiatan operasional perbankan, sehingga CAR yang tinggi mampu

meningkatkan profitabilitas perbankan dan tidak menjadi dana yang

menganggur serta menekan biaya operasional dan meningkatkan

pendapatan operasional dengan cara menekan biaya promosi,

meminimalkan pembiayaan bermasalah, memperbaiki manajemen

investasi dan efisiensi terhadap kinerja karyawan, sehingga profit yang

dihasilkan akan maksimal.

Penelitian yang dilakukan ini berbeda dengan penelitian-penelitian

terdahulu. Dalam penelitian ini variabel yang digunakan variabel bebas

Inflasi, Suku Bunga, NPF, dan CAR dimana variabel tersebut belum

banyak digunakan atau diteliti. Data yang diambil dalam penelitian ini

Page 39: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

19

adalah data 4 tahun terakhir yaitu tahun 2015-2018 yang mendekati waktu

penelitian.

Tabel 2.1

Ringkasan penelitian terdahulu

Gap Peniliti Temuan

Isu : Inflasi Terhadap Profitabilitas (ROA)

Research Gap:

Terdapat perbedaan hasil pada penelitian Inflasi terhadap Profitabilitas (ROA)

Inflasi tidak memiliki

pengaruh terhadap

Profitabilitas (ROA)

Fitri Zulifiah dan Joni

Susilowibowo (2014)

Berdasarkan analisis data yang

telah dilakukan, dapat ditarik

kesimpulan bahwa inflasi

tidak berpengaruh terhadap

(ROA)

Ayu Yunita Sahara

(2013)

Penelitian ini menunjukkan

inflasi berpengaruh positif

tidak signifikan terhadap ROA

pada Bank Syariah di

Indonesia tahun 2008-2010.

Edhi Satrio Wibowo

dan Muhammad

Syaichu (2013)

Penelitian menunjukkan

bahwa inflasi memiliki arah

negatif namun tidak

memiliki pengaruh yang

signifikan terhadap ROA.

Hal ini menunjukkan bahwa

meskipun inflasi mengalami

kenaikan, namun laba yang

dipeorleh bank syariah tidak

mengalami penurunan yang

signifikan dan sebaliknya.

Inflasi memiliki

pengaruh terhadap

Profitabilitas (ROA)

Arifin Ahmad (2015) Penelitian ini menunjukkan

bahwa secara parsial inflasi

berpengaruh positif signifikan

terhadap ROA.

Erni Kurniasih (2012) Inflasi berpengaruh negatif

signifikan terhadap (ROA)

Gap Penelitian Temuan

Isu : Suku Bunga Terhadap Profitabilitas (ROA)

Research Gap :

Page 40: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

20

Terdapat perbedaan hasil pada penelitian Suku Bunga terhadap Profitabiltas

(ROA)

Suku Bunga tidak

memiliki pengaruh

terhadap profitabilitas

(ROA)

Edhi Satrio Wibowo

dan Muhammad

Syaichu (2013)

Penelitian ini menunjukkan

bahwa suku bunga tidak

memiliki pengaruh yang

signifikan terhadap ROA.

Ayu Yunita Sahara

(2013)

Penelitian ini menunjukkan

suku bunga BI berpengaruh

negatif tidak signifikan

terhadap ROA pada Bank

Syariah di Indonesia tahun

2008-2010.

Suku Bunga memiliki

pengaruh terhadap

Profitabilitas (ROA)

Arifin Ahmad (2015) Hasil penelitian menunjukkan

bahwa suku bunga

berpengaruh negatif signifikan

terhadap ROA.

Erni Kurniasih (2012) Suku Bunga BI berpengaruh

positif signifikan terhadap

tingkat profitabilitas (ROA)

Gap Penelitian Temuan

Isu : Non Performing Financing (NPF) terhadap Profitabilitas (ROA)

Research Gap :

Terdapat perbedaan hasil pada penelitian Non Performing Financing (NPF)

terhadap Profitabilitas (ROA)

NPF tidak memiliki

pengaruh terhadap

Profitabilitas(ROA)

Apriani Simatupang,

dan Denis Franzlay

(2016)

Berdasarkan hasil penelitian

ini, NPF tidak berpengaruh

signifikan secara parsial

terhadap Profitabilitas

(ROA) bank umum syariah

Luh Empira, dkk.

(2015)

Dari hasil penelitian

menunujukan bahwa rasio

NPL atau NPF berpengaruh

positif dan tidak signifikan

terhadap Profitabilitas

(ROA)

Erni Kurniasih (2012) Penelitian ini menunjukkan

NPF memiliki pengaruh

negatif tidak signifikan

terhadap profitabilitas

(ROA)

NPF memiliki

pengaruh terhadap

Profitabiltas (ROA)

Tri wahyuningsih, dkk

(2016)

Penelitian ini menunjukkan

bahwa NPF berpengaruh

positif signifikan terhadap

ROA.

Riski Agustiningrum

(2012)

Non Performing Loan

(NPL) berpengaruh negatif

signifikan terhadap

Page 41: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

21

profitabilitas (ROA). Hal

ini dapat dilihat dari nilai

signifikansi 0,026 < 0,05

maka hipotesis kedua

diterima. Hal ini sejalan

dengan kajian teoritis yang

telah diungkapkan bahwa

NPL mempunyai pengaruh

negatif terhadap

profitabilitas.

Gap Penilitian Temuan

Isu : Capital Eduquacy Ratio (CAR) terhadap Profitabilitas (ROA)

CAR tidak memiliki

pengaruh terhadap

Profitabilitas (ROA)

Erni Kurniasih (2012) Penelitian ini menunjukkan

CAR memilki pengaruh

negatif tidak signifikan

terhadap tingkat profitabilitas

(ROA)

CAR memiliki

pengaruh signifikan

terhadap Profitabilitas

(ROA)

Kadek Ayu, K. (2014) Hasil penelitian

menunujukan rasio CAR

berpengaruh positif

signifikan terhadap

Profitabilitas.

Nuraini (2013) Hasil penelitian

menunujukn bahwa hasil

penelitian rasio CAR

berpengaruh positif

signifikan terhadap

profitabilitas (ROA)

Page 42: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

22

B. Kerangka Teori

1. Teori Signal (Signaling Theory)

Sinyal (Signal) adalah suatu tindakan yang diambil oleh

manajemen suatu perusahaan untuk memberikan petunjuk kepada

investor tentang bagaimana manajemen menilai prospek perusahaan

tersebut. (Brigham, 2013:186).

Signaling theory adalah teori yang membahas tentang naik

turunnya harga di pasar, sehingga akan memberikan pengaruh pada

keputusan investor. Suatu sinyal diberikan dengan tujuan untuk

mengurangi informasi asimetris (asymmetric information)

Informasi asimetris adalah situasi dimana manajer memiliki

informasi yang berbeda (lebih baik) tentang prospek perusahaan

dibandingkan dengan yang dimiliki oleh pihak luar atau investor

(Brigham, 2013:186). Pemberian sinyal berupa laporan keuangan yang

diungkap oleh manajemen bertujuan untuk memberikan informasi

yang menyatakan bahwa perusahaan tersebut menerapkan kebijakan

akuntansi konservatisme menghasilkan laba yang lebih berkualitas

karena prinsip ini menengah perusahaan melakukan tindakan

membesar-besarkan laba dan menyajikan laba dan aktiva yang tidak

overstate sehingga memberikan sinyak perusahaan tersebut lebih baik

daripada perusahaan lain.

Page 43: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

23

2. Pengertian Bank syariah

Undang-Undang Perbankan Syariah No.21 Tahun 2008

menyatakan bahwa perbankan syariah adalah segala sesuatu yang

menyangkut tentang bank syariah dan unit usaha syariah, mencangkup

kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam

melaksanakan kegiatan usahanya. Bank syariah adalah bank yang

menjalankan kegiatan usahanya bedasarkan prinsip syariah dan

menurut jenisnya terdiri atas bank umum syariah dan bank pembiayaan

rakyat syariah (Ismail, 2010:20)

Perkembangan bank syariah di berbagai negara Islam lainnya

memberikan dampak pengaruh yang positif bagi perkembangan bank

syariah di Indonesia. Hal ini terbukti pada awal tahun 1980-an telah

banyak diskusikan mengenai keberadaan bank syariah sebagai

alternatif perbankan yang berbasis Islam dan sekaligus juga sebagai

penopang kekuatan ekonomi Islam di Indonesia. Perbentukan Bank

Syariah ini diprakarsai oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dengan

lokakaryanya tentang bunga Bank. Lokakarya tersebut menghasilkan

terbentuknya sebuah tim perbankan yang bertugas untuk melakukan

pendekatan dan konsultasi manfaat Bank Syariah. (Arifin. 2015)

Perbankan syariah memiliki tujuan yang sama seperti perbankan

konvensional, yaitu agar lembaga perbankan dapat menghasilkan

keuntungan dengan cara meminjamkan modal, menyimpan dana,

membiayai kegiatan usaha, atau kegiatan lainnya yang sesuai. Akan

Page 44: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

24

tetapi perbedaanya terdapat pada prinsip pelaksanaanya yaitu

berdasarkan prinsip hukum Islam yang melarang unsur-unsur di bawah

ini (Antonio, 2001: 1):

a. Perniagaan atas barang-barang haram

b. Bunga (riba)

c. Perjudian dan spekulasi yang disengaja (maysir)

d. Ketidakjelasan dan manipulatif (gharar).

Menurut (Antonio, 2001: 1) prinsip-prinsip bank syariah adalah

sebagai berikut:

a. Prinsip Titipan atau Simpanan (Al-Wadiah). Al-Wadiah dapat

diartikan sebagai titipan murni dari satu pihak ke pihak lain, baik

individu maupun badan hukum, yang harus dijaga dan dikembalikan

kapan saja si penitip menghendaki.

b. Prinsip Bagi Hasil. Sistem ini adalah suatu sistem yang meliputi

tatacara pembagian hasil usaha antara penyedia dana dengan pengelola

dana.

c. Prinsip Jual Beli. Prinsip ini merupakan suatu sistem yang

menerapkan tata cara jual beli, dimana bank akan membeli terlebih

dahulu barang yang dibutuhkan atau mengangkat nasabah sebagai agen

bank melakukan pembelian barang atas nama bank, kemudian bank

menjual barang tersebut kepada nasabah dengan harga sejumlah harga

beli ditambah keuntungan.

Page 45: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

25

d. Prinsip Sewa (Al-Ijarah). Al-ijarah adalah akad pemindahan hak

guna atas barang atau jasa, melalui pembayaran upah sewa, tanpa

diikuti dengan pemindahan hak kepemilikan atas barang itu sendiri. e.

Prinsip Jasa (Fee-Based Service). Prinsip ini meliputi seluruh layanan

non pembiayaan yang diberikan bank.

3. Analisis Rasio Keuangan

Dengan diperolehnya suatu laporan keuangan pada perusahaan,

akan dapat diketahui tentang kondisi keuangan suatu perusahaan

secara menyeluruh. Kemudian setelah diperoleh suatu laporan

keuangan maka perlu dilakukannya analisis agar kita bisa mengerti dan

paham atas posisi keuangan yang sedang terjadi pada perusahaan saat

ini.

a. Pengertian Rasio Keuangan

Menurut (Hery, 2016:139) Analisis rasio adalah analisis yang

dilakukan dengan menghubungkan berbagai perkiraan yang ada

pada laporan keuangan dalam bentuk rasio keuangan. Analisis

rasio keuangan ini dapat mengungkapkan hubungan yang penting

antar perkiraan laporan keuangan dan dapat digunakan untuk

mengevaluasi kondisi keuangan dan kinerja perusahaan.

b. Jenis-jenis Rasio Keuangan

Menurut (Hery, 2016:142-144) secara garis besar setidaknya ada 5

(lima) jenis rasio keuangan yaitu sebagai berikut:

Page 46: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

26

1) Rasio Likuiditas

Rasio ini merupakan rasio yang menggambarkan kemampuan

perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya

yang segera jatuh tempo. Rasio likuiditas diperlukan untuk

kepentingan analisis kredit atau analisis risiko keuangan. Rasio

likuiditas terdiri dari: Rasio Lancar, Rasio Sangat Lancar atau

Rasio Cepat dan Rasio Kas.

2) Rasio Solvabiltas atau Rasio Struktur Modal atau Rasio

Laverage.

Rasio ini merupakan rasio yang menggambarkan kemampuan

perusahaan dalam memenuhi seluruh kewajiabannya. Sama

halnya dengan rasio likuiditas, rasio solvabilitas juga

diperlukan untuk kepentingan analisis kredit atau analisis

risiko keuangan. Rasio Solvabilitas terdiri dari: Rasio Utang,

Rasio Utang terhadap Ekuitas, Rasio utang jangka panjang

terhadap ekuitas, Rasio kelipatan bunga yang dihasilkan, Rasio

laba operasional terhadap kewajiban.

3) Rasio Aktivitas

Rasio ini merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur

tingkat efisiensi atas pemanfaatan sumber daya yang dimiliki

perusahaan atau untuk menilai kemampuan perusahaan dalam

menjalankan aktivitasnya sehari-hari. Rasio ini dikenal juga

sebagai rasio pemanfaat asset, yaitu rasio yang digunakan

Page 47: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

27

untuk menilai efektivitas dan intensitas asset perusahaan dalam

menghasilkan penjualan. Rasio ini terdiri atas: Perputaran

Piutang Usaha, Perputaran Persediaan, Perputarean Modal

Kerja, Perputaran Aset Tetap, Perputaran Total Aset.

4) Rasio Profitabilitas

Rasio Profitabilitas merupakan rasio yang menggambarkan

kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba. Rasio ini

dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu, Rasio tingkat

pengembalian atas investasi dan Rasio kinerja operasi.

Rasio Tingkat Pengembalian atas Investasi adalah rasio yang

digunakan untuk menilai kompensasi financial atas

penggunaan asset atau ekuitas terhadap laba bersi (laba setelah

bunga dan pajak) Rasio ini terdiri atas: Hasil pengembalian

atas asset (Return On assets) dan Hasil pengembalian atas

Ekuitas (Return On Equity).

5) Rasio Penilaian atau Rasio Ukuran Pasar

Rasio ini merupakan rasio yang digunakan untuk

mengestimasi nilai intrinsik perusahaan (Nilai Saham). Rasio

ini terdiri atas: Laba per lembar saham biasa, Rasio harga

terhadap laba, imbal hasil deviden.

Page 48: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

28

4. Profitabilitas (ROA)

Menurut (Dendawijaya, 2009:118) profitabilitas adalah alat untuk

menganalisis atau mengukur tingkat efisiensi usaha dan profitabiltas

yang dicapai oleh bank yang bersangkutan. Selain itu rasio-rasio dalam

kategori ini dapat pula digunakan untuk mengukur tingkat kesehatan

bank. Rasio profitabilitas ialah rasio yang bertujuan untuk dapat

mengetahui kemampuan perusahaan didalam menghasilkan laba

selama periode tertentu serta memberikan gambaran mengenai tingkat

efektifitas manajemen didalam melaksanakan kegiatan operasinya.

Menurut (Hery, 2016:143) Profitabilitas (profitability)

merupakan rasio yang menggambarkan kemampuan perusahaan dalam

menghasilkan laba. Dalam penelitian ini indikator yang digunakan

dalam rasio profitabilitas ini adalah ROA (return on asset). Menurut

(Dendawijaya, 2009:118) Return On Asset (ROA) Rasio ini digunakan

untuk mengukur kemampuan manajemen bank dalam memperoleh

keuntungan (laba) secara keseluruhan. Semakin besar ROA suatu

bank, semakin besar pula tingkat keuntungan yang dicapai oleh bank

tersebut dan semakin baik pula posisi bank tersebut dari segi

penggunaan asset. Rasio ini dapat dirumuskan sebagai berikut :

Page 49: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

29

Tabel 2.2 Kriteria Penilaian ROA

Peringkat Kriteria Keterangan

1 ROA > 1,5% Sangat Sehat

2 1,2% < ROA ≤ 1,5% Sehat

3 0,5% < ROA ≤ 1,25% Cukp Sehat

4 0% < ROA ≤ 0,5% Kurang Sehat

5 ROA ≤ 0% Tidak Sehat

Sumber : www.bi.go.id

5. Inflasi

Inflasi adalah proses kenaikan harga-harga umum barang-barang

secara terus menerus (Nopirin, 2000:25). Kenaikan harga dari satu atau

dua macam barang saja tidak dapat dikatakan sebagai inflasi kecuali

kenaikan tersebut membawa dampak terhadap kenaikan harga sebagian

besar barang-barang lain. Sedangkan menurut (Sukirno 2006:14),

inflasi merupakan suatu proses kenaikan harga-harga yang berlaku

dalam sesuatu perekonomian. Jadi, dari kesimpulan di atas inflasi

merupakan kecenderungan dari harga-harga untuk naik secara umum

dan terus-menerus.

Menurut (Boediono, 1998:161) ada tiga syarat untuk dapat

dikatakan terjadi inflasi, yaitu:

1) Adanya kenaikan harga. Harga suatu komoditas dikatakan naik

jika menjadi lebih tinggi dari pada harga periode sebelumnya.

Page 50: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

30

2) Kenaikan tersebut terjadi terhadap harga-harga barang secara

umum.

3) Kenaikan tersebut berlangsung cukup lama. Dengan demikian

harga yang terjadi hanya pada satu jenis barang. Atau kenaikan

yang terjadi hanya sementara waktu tidak dapat disebut inflasi.

Indikator yang sering digunakan untuk mengukur tingkat

inflasi adalah Indeks Harga Konsumen (IHK). Perubahan IHK

dari waktu ke waktu menunjukkan pergerakan harga dari paket

barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat. Menurut (sodiq,

2014) perhitungan inflasi dengan IHK yaitu dengan rumus:

6. Suku Bunga

Ada beberapa teori tentang suku bunga, yaitu Teori Klasik dan

Teori Keynes. Teori Klasik tentang tingkat bunga adalah sebagai

berikut (Nopirin, 2009 : 70). Tabungan menurut teori klasik adalah

fungsi dari tingkat bunga. Makin tinggi tingkat bunga makin tinggi

pula keinginan masyarakat untuk menabung. Artinya, pada tingkat

bunga yang lebih tinggi masyarakat akan lebih terdorong untuk

mengorbankan/mengurangi pengeluaran untuk konsumsi guna

menambah tabungan. Investasi juga tergantung/merupakan fungsi dari

tingkat bunga, Makin tinggi tingkat bunga, keinginan untuk melakukan

Page 51: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

31

investasi juga makin kecil. Makin rendah tingkat bunga, maka akan

lebih terdorong untuk melakukan investasi.

Sedangkan Keynes mempunyai pandangan yang berbeda, yaitu

(Nopirin, 2009:90) Tingkat bunga merupakan suatu fenomena

moneter. Artinya, tingkat bunga ditentukan oleh penawaran dan

permintaan akan uang (ditentukan dalam pasar uang). Uang akan

mempengaruhi kegiatan ekonomi (GNP), sepanjang uang ini

mempengaruhi tingkat bunga. Perubahan tingkat bunga selanjutnya

akan mempengaruhi keinginan untuk mengadakan investasi dan

dengan demikian akan mempengaruhi GNP.

Rumus yang digunakan untuk mendapatkan suku bunga SBI yaitu :

( ) ( ) ( ) ( )

7. Non Performing Financing (NPF)

Menurut Apriani dan Denis (2016:470) Non Performing

Financing (NPF) merupakan indikator pembiayaan bermasalah yang

perlu diperhatikan karena sifatnya yang fluktuatif dan tidak pasti

sehingga penting untuk diamati dengan perhatian khusus. NPF

merupakan salah satu instrument penilaian kinerja sebuah bank syariah

yang menjadi intrepretasi penilaian pada aktiva produktif, khususnya

dalam penilaian pembiayaan bermasalah.

Page 52: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

32

NPF mencerminkan risiko pembiayaan, semakin tinggi rasio

ini, menunjukkan kualitas pembiayaan bank syariah semakin buruk.

Pengelolaan pembiayaan sangat diperlukan oleh bank, mengingat

fungsi pembiayaan sebagai penyumbang pendapatan terbesar bagi

bank syariah. Tingkat kesehatan pembiayaan (NPF) ikut

mempengaruhi pencapaian laba bank. Bertambahnya NPF akan

mengakibatkan hilangnya kesempatan untuk memperoleh pendapatan

dari pembiayaan yang diberikan sehingga mempengaruhi perolehan

laba dan berpengaruh buruk pada ROA.(Edhi dan Muhammad. 2013:4)

Rumus yang digunakan untuk menghitung Non Performing

Financing (NPF) adalah sebagai berikut:

Tabel 2.3 Kriteria Penilaian NPF

Peringkat Kriteria Keterangan

1 NPF < 2% Lancar

2 NPF 2% - 5% Perhatian Khusus

3 NPF 5% - 8% Kurang Lancar

4 NPF 8% - 12% Diragukan

5 NPF > 12% Macet

Sumber : www.bi.go.id

Page 53: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

33

8. Capital Adequacy Ratio (CAR)

Menurut Rida dan Edy (2014:133) Modal merupakan aspek

penting bagi suatu unit bisnis perbankan, sebab beroperasi atau

dipercaya suatu bank, salah satunya dipengaruhi oleh kondisi

kecukupan modalnya yang menggambarkan kemampuan perusahaan

perbankan untuk mengoperasikan seluruh kegiatan yang sudah

ditetapkan dan mampu menjadi dasar penentuan kegiatan yang akan

diadakan selanjutnya. Rasio ini memperlihatkan seberapa jauh seluruh

aktiva yang mengandung resiko ikut dibiayai dari dana modal bank

sendiri, di samping memperoleh dana dari sumber-sumber di luar bank

seperti dana masyarakat, pinjaman dan lain sebagainya. Hubungan

CAR dengan profitabilitas bisa dijelaskan bahwa semakin tinggi modal

yang dimiliki menunjukkan bahwa bank semakin mampu menyerap

risiko, oleh karena itu semakin tinggi CAR akan semakin banyak

modal yang dimiliki untuk mengcover penurunan asset dan laba akan

semakin meningkat.

CAR merupakan indikator terhadap kemampuan bank untuk

menutupi penurunan aktivanya sebagai akibat dan kerugian-kerugian

bank yang disebabkan oleh aktiva yang berisiko. Berdasarkan

ketentuan yang dibuat Bank Indonesia dalam rangka tata cara penilaian

tingkat kesehatan bank, terdapat ketentuan bahwa modal bank terdiri

atas modal inti dan modal pelengkap. (Dendawijaya. 2009:121)

Page 54: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

34

Rumus yang digunakn untuk menghitung Capital Adequacy

Ratio (CAR) adalah sebagai berikut:

x 100%

Tabel 2.4 Kriteria Penilaian CAR

Peringkat Kriteria Keterangan

1 CAR ≥ 12% Sangat Sehat

2 9% ≤ CAR < 12% Sehat

3 8% ≤ CAR < 9% Cukp Sehat

4 6% ≤ CAR < 8% Kurang Sehat

5 CAR < 6% Tidak Sehat

Sumber : www.bi.go.id

C. Kerangka Penelitian

Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian,

landasan teori, dan penelitian terdahulu maka dalam penelitian ini

hipotesis yang akan digunakan untuk menguji variabel-variabel bebas

yang berpengaruh terhadap variabel terkait sebagai berikut:

Page 55: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

35

H1

H2

H3

H4

Gambarr 2.1 Kerangka Penelitian

D. Hipotesis

1. Pengaruh Inflasi terhadap Profitabilitas (ROA) Bank Umum Syariah

Inflasi adalah proses kenaikan harga-harga umum barang-barang

secara terus menerus (Nopirin, 2000:25). Kenaikan harga dari satu atau

dua macam barang saja tidak dapat dikatakan sebagai inflasi kecuali

kenaikan tersebut membawa dampak terhadap kenaikan harga sebagian

besar barang-barang lain. Sedangkan menurut (Sukirno 2006:14),

inflasi merupakan suatu proses kenaikan harga-harga yang berlaku

dalam sesuatu perekonomian. Jadi, dari kesimpulan di atas inflasi

merupakan kecenderungan dari harga-harga untuk naik secara umum

dan terus-menerus.

Pernyataan tersebut didukung oleh penelitian Arifin (2015) yang

menyatakan bahwa variabel inflasi berpengaruh positif dan signifikan

Inflasi

Suku Bunga Profitabilitas

(ROA)

NPF

CAR

Page 56: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

36

terhadap Return On Asset (ROA). Hal ini menunjukkan bahwa

semakin tinggi inflasi maka akan berdampak meningkatnya Return On

Assets pada perbankan syariah. Maka uraian tersebut dapat

dirumuskan hipotesis sebagai berikut:

H1: Inflasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap

Profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah

2. Pengaruh Suku Bunga terhadap Profitabilitas (ROA) Bank Umum

Syariah

Suku Bunga dalam Teori Klasik adalah sebagai berikut (Nopirin,

2009 : 70). Tabungan menurut teori klasik adalah fungsi dari tingkat

bunga. Makin tinggi tingkat bunga makin tinggi pula keinginan

masyarakat untuk menabung. Artinya, pada tingkat bunga yang lebih

tinggi masyarakat akan lebih terdorong untuk mengorbankan atau

mengurangi pengeluaran untuk konsumsi guna menambah tabungan.

Investasi juga tergantung/merupakan fungsi dari tingkat bunga, Makin

tinggi tingkat bunga, keinginan untuk melakukan investasi juga makin

kecil. Makin rendah tingkat bunga, maka akan lebih terdorong untuk

melakukan investasi.

Sedangkan Keynes mempunyai pandangan yang berbeda, yaitu

(Nopirin, 2009:90) Tingkat bunga merupakan suatu fenomena

moneter. Artinya, tingkat bunga ditentukan oleh penawaran dan

permintaan akan uang (ditentukan dalam pasar uang). Uang akan

Page 57: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

37

mempengaruhi kegiatan ekonomi (GNP), sepanjang uang ini

mempengaruhi tingkat bunga. Perubahan tingkat bunga selanjutnya

akan mempengaruhi keinginan untuk mengadakan investasi dan

dengan demikian akan mempengaruhi GNP.

Pernyataan ini didukung oleh peneliti terdahulu yang dilakukan

oleh Desi (2012) yang menyatakan bahwa suku bunga mempunyai

pengaruh yang signifikan terhadap Profitabilitas (ROA) bank umum

syariah dan juga penelitian Erni (2012) yang menyatakan suku bunga

memiliki pengaruh positif signifikan terhadap tingkat profitabilitas

Bank Umum Syariah. Maka uraian tersebut dapat dirumuskan

hipotesis sebagai berikut:

H2: Suku Bunga berpengaruh positif dan signifikan terhadap

Profitabilitas (ROA) Bank Umum Syariah

3. Pengaruh Non Performing Financing (NPF) terhadap Profitabilitas

(ROA) Bank Umum Syariah

Non Performing Financing (NPF) merupakan indikator

pembiayaan bermasalah yang perlu diperhatikan karena sifatnya yang

fluktuatif dan tidak pasti sehingga penting untuk diamati dengan

perhatian khusus. NPF merupakan salah satu instrument penilaian

kinerja sebuah bank syariah yang menjadi intrepretasi penilaian pada

aktiva produktif, khususnya dalam penilaian pembiayaan bermasalah.

(Apriani dan Denis, 2016)

Page 58: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

38

Apabila semakin rendah NPF maka bank tersebut akan semakin

mengalami keuntungan. Sebaliknya, bila tingkat NPF tinggi bank

tersebut akan mengalami kerugian yang diakibatkan tingkat

pengembalian kredit macet. Hasil pengujian Tri wahyuningsih (2016)

mendapatkan bahwa Non Performing Financing (NPF) berpengaruh

positif signifikan terhadap profitabilitas (ROA). Maka uraian tersebut

dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut:

H3: NPF berpengaruh positif dan signifikan terhadap

terhadap ROA bank umum syariah.

4. Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Profitabilitas

(ROA) Bank Umum Syariah

CAR merupakan indikator terhadap kemampuan bank untuk

menutupi penurunan aktivanya sebagai akibat dan kerugian-kerugian

bank yang disebabkan oleh aktiva yang berisiko. Berdasarkan

ketentuan yang dibuat Bank Indonesia dalam rangka tata cara penilaian

tingkat kesehatan bank, terdapat ketentuan bahwa modal bank terdiri

atas modal inti dan modal pelengkap. (Dendawijaya. 2009:121)

Pernyataan tersebut didukung oleh peneliti Nuraini (2013) yang

menyatakan bahwa semakin tinggi CAR yang dicapai oleh bank

menunjukkan kinerja bank semakin baik dan keuntungan bank akan

semakin meningkat, sehingga CAR berpengaruh positif terhadap

Page 59: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

39

perubahan laba. Maka uraian tersebut dapat dirumuskan hipotesis

sebagai berikut:

H4: Capital Adequacy Ratio (CAR) berpengaruh positif

signifikan terhadap Profitabilitas (ROA) Bank Umum Syariah

Page 60: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

40

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini mengenai analisis pengaruh Inflasi, Suku Bunga, Non

Performing Financing (NPF), Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap

profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah. Jenis penelitian ini

merupakan penelitian kuantitatif.

Penelitian kuantitatif adalah jenis penelitian yang menghasilkan

penemuan-penemuan yang dapat dicapai (diperoleh) dengan menggunakan

prosedur-prosedur statistik atau cara-cara lain dari kuantitatif

(Pengukuran). Pendekatan kuantitatif memusatkan perhatian pada gejala-

gejala yang mempunyai karakteristik tertentu di dalam kehidupan manusia

yang dinamakan variabel. Dalam pendekatan kuantitatif hakikat-hakikat

hubungan di antara variabel-variabel dianalisis dengan menggunakan teori

yang objektif (Sujarweni, 2015:39)

B. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan mulai bulan Maret 2019. Pada penelitian

ini peneliti tidak melakukan observasi langsung ke Bank Syariah yang

terdaftar di Indonesia, tetapi melalui media perantara seperti laporan

keuangan tahunan (annual report) dari website resmi seperti

www.bcasyariah.co.id dan website resmi bank lainnya, peniliti juga

mengambil data resmi dari website www.bi.go.id dan www.ojk.go.id

Page 61: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

41

,peneliti juga mengambil karangan ilmiah serta sumber lain yang

berhubungan dengan penelitian ini.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan jumlah yang terdiri atas objek atau

subjek yang mempunyai karakteristik dan kualitas tertentu yang

ditetapkan oleh peneliti untuk diteliti dan kemudian ditarik

kesimpulannya (Sujarweni, 2015:80)

Populasi dari penelitian ini mencangkup data bank syariah yang

terdaftar di Indonesia pada tahun 2015-2018. Data bank tersebut

adalah sebagai berikut :

1) PT. Bank Syariah Mandiri

2) PT. Bank BCA Syariah

3) PT. Bank BRI Syariah

4) PT. Bank BNI Syariah

5) PT. Bank Bukopin Syariah

6) PT. Bank Syariah Mega Indonesia

7) PT. Bank Muamalat Indonesia

8) PT. Bank Panin Syariah

9) PT. Bank Victoria Syariah

10) PT. Bank Maybank Syariah Indonesia

11) PT. Bank Jabar Banten Syariah

12) PT. Bank Aceh Syariah

Page 62: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

42

13) PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari sejumlah karakteristik yang dimiliki

oleh populasi yang digunakan untuk penelitian. Ukuran sampel atau

jumlah yang diambil merupakan hal yang penting jika peneliti

melakukan penelitian yang menggunakan analisis kuantitatif.

(Sujarweni, 2015:81)

Sampel dalam penelitian ini diambil secara purposive sampling.

Purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan

pertimbangan atau kriteria-kriteria tertentu. (Sujarweni,2015:88).

Kriteria-kriteria dalam penentuan sampel penelitian ini adalah :

a. Bank Syariah yang terdaftar di Indonesia.

b. Bank Syariah yang secara konsisten bertahan dalam lima tahun

dari tahun 2014-2018.

c. Bank Syariah yang mempublikasikan laporan keuangan

tahunannya secara lengkap selama periode 2014-2018.

Tabel 3.1

Kriteria penentuan sampel

NO Kriteria Jumlah

1. Bank Syariah yang terdaftar di Indonesia 14

2. Bank yang tidak mempublikasikan laporan

keuangannya pada tahun 2014-2018

1

3. Bank yang mempublikasikan laporan

keuangan dan melampirkan data dalam

laporan keuangannya pada tahun 2015-2018

13

Page 63: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

43

D. Teknik Pengumpulan Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data

sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak langsung atau penelitian

arsip yang memuat peristiwa masa lalu. Data sekunder ini dapat diperoleh

oleh peneliti dari jurnal, majalah, buku, data statistik maupun dari internet

(Bawono, 2006:30)

Data sekunder yang diperlukan dalam penelitian ini berupa laporan

keuangan tahunan yang dipublikasikan dari masing-masing perusahaan.

Selain itu data-data penelitian ini juga berasal dari sumber-sumber yang

relevan antara lain jurnal, buku dan website. Metode pengumpulan data

yang digunakan adalah pengumpulan data menggunakan observasi tidak

langsung yaitu dengan mengumpulkan data-data laporan keuangan

tahunan Bank Syariah yang terdaftar di Indonesia tahun 2014-2018.

E. Definisi Konsep dan Operasional

1. Variabel Dependen (Y)

Variabel dependen merupakan variabel yang dipengaruhi oleh

variabel lain. Atau sering disebut sebagai variabel output, criteria,

konsekuen (Sugiono, 2010 : 4). Return On Asset (ROA) Rasio ini

digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen bank dalam

memperoleh keuntungan (laba) secara keseluruhan. Semakin besar

Page 64: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

44

ROA suatu bank, semakin besar pula tingkat keuntungan yang dicapai

oleh bank tersebut dan semakin baik pula posisi bank tersebut dari segi

penggunaan asset. (Dendawijaya, 2009:118)

Untuk menghitung Return On Asset (ROA) menggunakan rumus

sebagai berikut:

2. Variabel Independen (X)

Variabel independen adalah variabel yang tidak dapat dipengaruhi

oleh variabel lain namun dapat mempengaruhi variabel dependen

sehingga mampu merubah variabel dependen tersebut. Variabel ini

disebut juga variabel stimulus, predictor, ontecedent . Dalam

penelitian ini dependen yang digunakan adalah Inflasi, suku bungan,

NPF, CAR. Definisi dari masing-masing variabel sebagai berikut:

a. Inflasi (X1)

Inflasi adalah proses kenaikan harga-harga umum barang-

barang secara terus menerus (Nopirin, 2000:25). Kenaikan harga

dari satu atau dua macam barang saja tidak dapat dikatakan

sebagai inflasi kecuali kenaikan tersebut membawa dampak

terhadap kenaikan harga sebagian besar barang-barang lain.

Untuk menghitung tingkat inflasi menggunakan rumus

sebagai berikut:

Page 65: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

45

b. Suku Bunga (X2)

Teori Klasik tentang tingkat bunga adalah sebagai berikut

(Nopirin, 2009 : 70). Tabungan menurut teori klasik adalah fungsi

dari tingkat bunga. Makin tinggi tingkat bunga makin tinggi pula

keinginan masyarakat untuk menabung. Artinya, pada tingkat

bunga yang lebih tinggi masyarakat akan lebih terdorong untuk

mengorbankan atau mengurangi pengeluaran untuk konsumsi guna

menambah tabungan.

Sedangkan Keynes mempunyai pandangan yang berbeda,

yaitu (Nopirin, 2009:90) Tingkat bunga merupakan suatu

fenomena moneter. Artinya, tingkat bunga ditentukan oleh

penawaran dan permintaan akan uang (ditentukan dalam pasar

uang). Uang akan mempengaruhi kegiatan ekonomi (GNP),

sepanjang uang ini mempengaruhi tingkat bunga.

Rumus untuk menghitung tingkat suku bunga adalah

sebagai berikut:

( ) ( ) ( ) ( )

Page 66: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

46

c. Non Performing Financing (X3)

Menurut Apriani dan Denis (2016:470) Non Performing

Financing (NPF) merupakan indikator pembiayaan bermasalah

yang perlu diperhatikan karena sifatnya yang fluktuatif dan tidak

pasti sehingga penting untuk diamati dengan perhatian khusus.

NPF merupakan salah satu instrument penilaian kinerja sebuah

bank syariah yang menjadi intrepretasi penilaian pada aktiva

produktif, khususnya dalam penilaian pembiayaan bermasalah.

Rumus yang digunakan untuk menghitung Non Performing

Financing (NPF) adalah sebagai berikut:

d. Capital Adequacy Ratio (X4)

CAR merupakan indikator terhadap kemampuan bank untuk

menutupi penurunan aktivanya sebagai akibat dan kerugian-

kerugian bank yang disebabkan oleh aktiva yang berisiko.

Berdasarkan ketentuan yang dibuat Bank Indonesia dalam rangka

tata cara penilaian tingkat kesehatan bank, terdapat ketentuan

bahwa modal bank terdiri atas modal inti dan modal pelengkap.

(Dendawijaya. 2009:121)

Rumus yang digunakn untuk menghitung Capital Adequacy

Ratio (CAR) adalah sebagai berikut:

Page 67: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

47

x 100%

F. Instrument Penelitian

1. Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data

yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi, nilai

maksimum dan nilai minimum, sum, range, kurtosis dan skewness

(kemencengan distribusi). (Ghozali, 2013:19)

2. Uji Asumsi Klasik

Pengujian asumsi klasik yang digunakan yaitu: uji normalitas,

multikolinearitas, heteroskedastisitas dan autokorelasi yang secara

rinci dapat dijelaskan sebagai berikut:

a. Uji Normalitas

Uji Normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki

distribusi normal (Ghozali, 2013: 160). Screening terhadap

normalitas data merupakan langkah awal yang harus dilakukan

untuk setiap analisis multivariate, khususnya jika tujuannya

adalah inferesi. Jika terdapat normalitas, maka residual akan

berdistribusi secara normal dan independen. Yaitu perbedaan

antara nilai prediksi dengan skor yang sesungguhnya atau error

akan mendistribusi secara simetri disekitar nilai means sama

Page 68: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

48

dengan nol. Jadi salah satu cara mendeteksi normalitas adalah

lewat pengamatan nilai residual (Ghozali,2018:27)

Untuk mendeteksi normalitas data dapat juga dilakukan

dengan Non-parametrik statistic dengan uji kolmogorov-Smirnov

(K-S). Caranya adalah menentukan terlebih dahulu hipotesis

pengujian yaitu:

1) Hipotesis Nol (Ho) : data terdistribusi secara normal

2) Hipotesis Alternatif (HA) : data tidak terdistribusi secara

normal

Nilai K-S dengan variabel probabilitas signifikansi

dibawah α = 0,05 maka dinyatakan terdistribusi secara normal.

Sebaliknya apabila nilai signifikansi di atas α = 0,05 maka data

dinyatakan tidak terdistribusi secara normal

b. Uji Multikolonieritas

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah

model regresi ditemukan adanya kolerasi antar variabel bebas

(independen). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi

kolerasi di antara variabel independen. Jika variabel independen

saling berkorelasi, maka variabel-variabel ini tidak orthogonal.

Variabel orthogonal adalah variabel independen yang nilai

kolerasi antar variabel independen sama dengan nol (Ghozali,

2018:107). Untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolonieritas

didalam model regresi adalah sebagai berikut:

Page 69: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

49

1) Nilai R2 yang dihasilkan oleh suatu estimasi model regresi

empiris sangat tinggi, tetapi secara individual variabel-

variabel independen banyak yang tidak signifikan

mempengaruhi variabel independen.

2) Menganalisis matrik kolerasi variabel-variable independen.

Jika antar variabel independen ada kolerasi ada kolerasi

yang cukup tinggi (umumnya diatas 0,90), maka hal ini

merupakan indikasi adanya multikolonieritas. Tidak adanya

korelasi yanh tinggi antar variabel independen tidak berarti

bebas dari multikolonieritas. Multikolonieritas dapat

disebabkan karena adanya efek kombinasi dua atau lebih

variabel independen.

3) Multikolinieritas dapat juga dilihat dari nilai tolerance dan

lawannya, dan variance inflation factor (VIF). Kedua ukuran

ini menunjukkan setiap variabel independen manakah yang

dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Dalam

pengertian sederhana setiap variabel independen menjadi

variabel dependen (terikat) dan diregres terhadap variabel

independen lainnya. Tolerance mengukur variabilitas

variabel independen yang terpilih yang tidak dijelaskan oleh

variabel independen lainnya lainnya. Jadi nilai tolerance

yang rendah sama dengan nilai VIF tinggi (karena

VIF=1/Tolerance). Nilai cutoff yang umum dipakai untuk

Page 70: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

50

menunjukkan adanya multikolinieritas adalah nilai

Tolerance≤10. Atau sama dengan nilai VIF≤10. Setiap

peneliti harus menentukan tingkat kolonieritas yang masih

dapat ditolerir.

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam

model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual atau

satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika variance dari

residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut

Homoskedastisiatas dan jika berbeda disebut Heteroskedastisitas

(Ghozali, 2018: 137). Model regresi yang baik adalah yang

Hemoskedastisitas atau tidak terjadi Hetereskedastisitas. Salah

satu cara untuk mendeteksi ada atau tidaknya Heteroskedastisitas

yaitu dengan uji White. Pada dasarnya uji white mirip dengan

kedua uji Park dan Glejser. Menururt White, uji ini dapat

dilakukan dengan meregres residual kuadrat (U2t) dengan

variabel independen, variabel independen kuadrat dan perkalian

(interaksi) variabel independen.(Ghozali,2018:142-143)

d. Uji Autokorelasi

Uji Autokorelasi ini bertujuan menguji apakah dalam

model regresi linier ada kolerasi antara kesalahan penggangggu

pada periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1

Page 71: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

51

(sebelumnya). Pengujian ini muncul karena residual tidak bebas

dari satu observasi ke observasi lain (Ghozali,2018:111)

Model regresi yang baik adalah model regresi yang bebas dari

autokorelasi, maka dapat ditentukan cara untuk mendeteksi ada

atau tidaknya autokorelasi dapat menggunakan Uji Run test.

3. Analisis Regresi Berganda

Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh hubungan antara

variabel-variabel independen terhadap variabel dependen. Sesuai

dengan model yang dikembangkan dalam penelitian ini maka metode

analsis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analsis regresi

linier berganda.

Regresi linier berganda ini digunakan untuk menganalisisa data

yang bersifat multivariate. Analisis ini digunakan untuk meramalkan

nilai variabel dependen (Y), dengan variabel independen yang lebih

dari satu (minimal dua), sehingga analisa regresi berganda sering

disebut juga analisa multivariate, karena variabel yang dipengaruhi

naik turunnya variabel dependen (Y) lebih dari satu variabel

independen (X). kondisi variabel independen (X) dalam

mempengaruhi variabel dependen (Y) bervariasi bisa positif bisa juga

negatif, atau beraneka ragam kondisi yang mempengaruhi. Sehingga

regresi berganda ini lebih real dengan kenyataan di lapangan, bahwa

sesuatu hal pasti dipengaruhi oleh banyak hal. Sedangkan untuk

membuktikan ada atau tidaknya hubungan fungsional atau hubungan

Page 72: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

52

kausal antara beberapa variabel independen mempengaruhi variabel

dependen dapat dilakukan dengan diuji dengan statistic

(Bawono,2006:84-85)

Persamaan regresi berganda sebagai berikut :

Y = a + b1x1 + b2x2+ b3x3 + b4x4 + e

Keterangan:

Y = Return On Aset (ROA)

a = konstanta

b1-b = koefisiensi regresi masing-masing variabel

x1 = Inflasi

x2 = Suku Bunga

x3 = Non Performing Financing (NPF)

x4 = Capital Adequacy Ratio (CAR)

e = error/ variabel gangguan

4. Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa jauh

kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen.

Nilia koefisiensi determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai R2

yang

kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam

menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Nilai yang

mendekati satu berarti variabel-variabel independen memberikan

Page 73: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

53

hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi

variabel dependen.

Kelemahan mendasar penggunaan koefisiensi determinasi adalah

bias terhadap jumlah variabel independen yang dimasukkan kedalam

model. Setiap tambahan satu variabel independen, maka R2

pasti

meningkat tidak peduli apakh variabel tersebut berpengaruh secara

signifikan terhadap variabel dependen. Oleh karena itu banyak

peneliti menganjurkan untuk menggunakan nilai Adjusted R2 pada

saat mengevaluasi mana model regresi terbaik. Tidak seperti R2

nilai

Adjusted R2 dapat naik atau turun apabila satu variabel independen

ditambahkan kedalam model (Ghozali, 2018:97)

Dalam kenyataan Adjusted R2

dapat bernilai negatif , walaupun

yang dikehendaki harus bernilai positif. Menurut Gujarati dalam

(Ghozali, 2018:97) jika dalam uji empiris didapat nilai Adjusted R2

negatif, maka nilai Adjusted R2

dianggap bernilai nol. Secara

sistematis jika nilai R2

=1, maka Adjusted R2 = R

2 = 1 sedangkan jika

nilai R2

= 0, maka Adjusted R2

= (1-k)/(n-k). jika k>1, maka Adjusted

R2

akan bernilai negatif.

Page 74: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

54

5. Uji statistik F

Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel

independen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai

pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen/terikat.

Hipotesis nol (Ho) yang hendak diuji adalah apakah semua parameter

dalam model sama dengan nol, atau :

Ho : b1 = b2 =………=bk = 0

Artinya, apakah semua variabel independen bukan merupakan

penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. Hipotesis

alternatifnya (HA) tidak semua parameter secara silmultan sama

dengan nol, atau :

HA : b1 ≠ b2 ≠……≠ bk ≠ 0

Artinya, semua variabel independen secara simultan merupakan

penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen.

Untuk menguji hipotesis ini digunakan statistik F dengan kriteria

pengambilan keputusan sebagai berikut :

Quick look :bila nilai F lebih besar daripada 4 maka Ho dapat

ditolak pada derajat kepercayaan 5%, dengan kata lain kita menerima

hipotesis alternatif, yang menyatakan bahwa semua variabel

independen secara serentak dan signifikan mempengaruhi variabel

dependen

Page 75: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

55

Membandingkan nilai F hasil perhitungan dengan nilai F menurut

tabel. Bila nilai F hitung lebih besar daripada nilai F menurut tabel,

maka Ho ditolak dan menerima HA. (Ghozali, 2018:98).

6. Uji statistik T

Uji statistik t pada dasarnya menunjukan seberapa jauh pengaruh

satu variabel penjelasan/independen secara individu dalam

menerangkan variabel dependen. Hipotesi no (Ho) yang hendak diuji

adalah apakah suatu parameter (bi) sama dengan nol, atau Ho : bi = 0,

artinya apakah suatu variabel independen bukan merupakan penjelas

yang signifikan terhadap variabel dependen. Hipotesis alternatifnya

(HA) parameter suatu variabel tidak sama dengan nol, atau HA : bi ≠

0, artinya variabel tersebut merupakan penjelas yang signifikan

terhadap variabel dependen.

Cara melakukan uji t adalah sebagai berikut:

Quick look: bila jumlah degree of freedom (df) adalah 20 atau

lebih, dan derajat kepercayaan sebesar 5% maka Ho yang

menyatakan bi = 0 dapat ditolak bila nilai t lebih besar dari 2 (dalam

nilai absolut). Dengan kata lain kita menerima hipotesis alternatif,

yang menyatakan bahwa suatu variabel independen secara individual

mempengaruhi variabel dependen.

Membandingkan nilai statistik t dengan titik krisis menurut tabel.

Apabila nilai statistik t hasil perhitungan lebih tinggi dibanding nilai t

Page 76: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

56

tabel, kita menerima hipotesis alternatif yang menyatakan bahwa

suatu variabel independen secara individual mempengaruhi variabel

dependen (Ghozali, 2018: 99)

G. Alat Analisis

Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah IBM

SPSS Statistic 16 merupakan sebuah program komputer statistik yang

berfungsi untuk membantu dalam memproses data-data statistik secara

cepat dan tepat,

Page 77: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

57

BAB IV

ANALISIS DATA

A. Deskripsi Objek Penelitian

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2018 tentang

perbankan Syariah, bank syariah adalah bank yang menjalankan kegiatan

usahanya berdasarkan Prinsip Syariah dan menurut jenisnya terdiri atas

Bank Umum Syariah dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah. Prinsip

syariah yang dimaksud adalah prinsip hukum Islam dalam kegiatan

perbankan berdasarkan fatwa yang dikeluarkan oleh lembaga yang

memiliki kewenaangan dalam menetap fatwa di bidang syariah.

Penelitian ini adalah penelitian data sekunder yang berupa laporan

keuangan tahunan (annual report) perbankan syariah yang terdaftar di

Indonesia tahun 2015-2018. Perbankan syariah yang dijadikan objek

penelitian ini terdiri dari 12 (dua belas) Bank Umum syariah di Indonesia

yaitu: Bank Syariah Mandiri, Bank BCA Syariah, Bank BRI Syariah,

Bank BNI Syariah, Bank Bukopin Syariah, Bank Syariah Mega Indonesia,

Bank Muamalat Indonesia, Bank Panin Syariah, Bank Victoria Syariah,

Bank Maybank Syariah Indonesia, Bank Jabar Banten Syariah, Bank

Tabungan Pensiunan Nasional Syariah

Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 48 sampel. Sementara

itu, untuk periode laporan keuangan yang digunakan dalam penelitian ini

akan digambarkan dalam tabel 4.1 sesuai dengan hasil uji deskriptif.

Page 78: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

58

Tabel 4.1

Hasil Uji Statistik Deskriptif

Periode Laporan Keuangan Tahunan 2015-2018

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

INFLASI 48 3.17 4.83 3.7000 .66993

SUKU BUNGA 48 4.25 7.50 5.6050 1.26397

NPF 48 .32 22.04 4.4017 4.12020

CAR 48 11.51 40.90 19.9010 6.31365

ROA 48 -10.77 12.40 1.0177 3.65121

Valid N (listwise) 48

Sumber : Data diolah, 2019

Output hasil uji statistik deskriptif tersebut di atas menunjukkan

jumlah data pengamatan ada 48. Dengan penjabaran tiap variabel sebagai

berikut:

1. Dari 48 data pengamatan nilai Inflasi terkecil (minimum) adalah 3.17

dan nilai terbesar (maksimum) adalah 4.83. Rata-rata nilai Inflasi dari

48 data pengamatan adalah 3.7000 dengan standar deviasi sebesar

66993

2. Dari 48 data pengamatan nilai Suku Bunga terkecil (minimum) adalah

4.25 dan nilai terbesar (maksimum) adalah 7.50. Rata-rata nilai Suku

Bunga dari 48 data pengamatan adalah 5.6050 dengan standar deviasi

sebesar 1.26397

3. Dari 48 data pengamatan nilai NPF terkecil (minimum) adalah .32 dan

nilai terbesar (maksimum) adalah 22.04. Rata-rata nilai NPF dari 48

data pengamatan adalah 4.4017 dengan standar deviasi sebesar 4.12020

Page 79: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

59

4. Dari 48 data pengamatan nilai CAR terkecil (minimum) adalah 11.51

dan nilai terbesar (maksimum) adalah 40.90. Rata-rata nilai CAR dari

48 data pengamatan adalah 19.9010 dengan standar deviasi sebesar

6.31365

5. Dari 48 data pengamatan nilai ROA terkecil (minimum) adalah -10.77

dan nilai terbesar (maksimum) adalah 12.40. Rata-rata nilai ROA dari

48 data pengamatan adalah 1.0177 dengan standar deviasi sebesar

3.65121

B. Analisis Data

Hasil analisis data pada penelitian ini yang berupa uji asumsi dan

regresi linier berganda, adalah sebagai berikut:

1. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Uji Normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki

distribusi normal (Ghozali, 2013: 160). Salah satu cara yang dapat

dilakukan untuk menguji normalitas data yaitu dengan metode

kolmogorov-smirnov test >0.05. Hasil uji kolmogorov-smirnov

dapat dilihat pada tabel 4.2 berikut:

Page 80: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

60

Tabel 4.2

Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 48

Normal Parametersa Mean .0000000

Std. Deviation 2.42082215

Most Extreme Differences Absolute .187

Positive .187

Negative -.144

Kolmogorov-Smirnov Z 1.296

Asymp. Sig. (2-tailed) .069

a. Test distribution is Normal.

Sumber : Data Diolah, 2019

Berdasarkan hasil tabel 4.2 besarnya nilai K-S adalah

1.296 dan signifikansi 0.069 yang berarti lebih dari nilai α=0.05,

maka dapat disimpulkan bahwa data terdistribusi normal.

b. Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah model

regresi ditemukan adanya kolerasi antar variabel bebas

(independen) (Ghozali,2013:105). Hasil uji multikolinieritas dapat

dilihat pada tabel 4.3 sebagai berikut:

Page 81: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

61

Tabel 4.3

Hasil Uji Multikolinieritas

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) -.825 2.863 -.288 .775

INFLASI .284 .899 .052 .316 .754 .375 2.664

SUKU BUNGA -.057 .480 -.020 -.119 .906 .370 2.699

NPF -.517 .101 -.584 -5.134 .000 .791 1.264

CAR .170 .065 .294 2.614 .012 .806 1.241

a. Dependent Variable: ROA

Sumber: Data diolah, 2019

Berdasarkan tabel 4.3 di atas, maka dapat diketahui bahwa

hasil perhitungan nilai menunjukkan tidak ada variabel

independen yang memiliki nilai tolerance kurang dari 0.10 yang

berarti tidak ada kolerasi antar variabel independen. Hasil

perhitungan nilai Variance Inflation Factor (VIF) juga

menunjukkan hal yang sama yakni tidak ada variabel independen

yang memiliki VIF lebih dari 10. Sehingga dapat disimpulkan

bahwa tidak ada multikolinieritas antar variabel independen dalam

model regresi.

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam

model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual atau

satu pengamatan ke pengamatan yang lain (Ghozali, 2018: 137).

Page 82: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

62

Tabel 4.4

Hasil Uji Heteroskedastisitas

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .589a .347 .286 10.20099

a. Predictors: (Constant), CAR, SUKU BUNGA, NPF, INFLASI

b. Dependent Variable: RES_KUADRAT

Sumber: Data diolah, 2019

Berdasarakan tabel 4.4 di atas, R2

memiliki nilai 0.347

maka diperoleh nilai C2

hitung = 16.656, dimana C2 = n*R

2 =

48*0.347 = 16.656 dan nilai C2

tabel = 65.171, sehingga dapat

disimpulkan bahwa model regresi tersebut tidak mengandung

adaya heteroskedastisitas karena C2 hitung < C

2 tabel = 16.656 <

65.171

d. Uji Autokorelasi

Uji Autokorelasi ini bertujuan menguji apakah dalam

model regresi linier ada kolerasi antara kesalahan penggangggu

pada periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1

(sebelumnya). Pengujian ini muncul karena residual tidak bebas

dari satu observasi ke observasi lain (Ghozali,2018:111)

Menurut (Ghozali, 2013:110) Runs test merupakan bagian

dari statistik non-parametrik yang dapat digunakan untuk

menguji apakah antar residual terdapat korelasi yang tinggi. Jika

antar variabel tidak terdapat hubungan korelasi maka dikatakan

Page 83: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

63

bahwa residual adalah acak atua random. Hasil uji autokorelasi

dapat dilihat pada tabel 4.4 sebagai berikut:

Tabel 4.5

Hasil Uji Autokorelasi

Runs Test

Unstandardiz

ed Residual

Test Valuea -.12368

Cases < Test Value 24

Cases >= Test Value 24

Total Cases 48

Number of Runs 19

Z -1.605

Asymp. Sig. (2-tailed) .109

a. Median

Sumber : Data Diolah, 2019

Berdasarkan tabel 4.5 di atas, hasil output SPSS menunjukkan

nilai signifikan 0.109 yang berarti lebih dari nilai α=0.05, maka

dapat disimpulkan bahwa data tersebut tidak terjadi sutokorelasi.

2. Uji Statistik

a. Uji Koefisien Determinan

Koefisien determinan (R2) pada intinya digunakan untuk

menjelaskan variansi ROA oleh variabel Inflasi, Suku Bunga, NPF,

dan CAR. Koefisiensi determinasi mengukur seberapa jauh

kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen.

Nilai koefisiensi determinan adalah antara nol dan satu. Hasil uji

koefisien determinan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

Page 84: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

64

Tabel 4.6

Hasil Uji Koefisien Determinan

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .749a .560 .520 2.53092

a. Predictors: (Constant), CAR, SUKU BUNGA, NPF, INFLASI

b. Dependent Variable: ROA

Sumber : Data diolah, 2019

Output dalam tabel 4.6 menunjukkan besarnya Adjusted R2

adalah

0.520, hal ini berarti bahwa kontribusi variabel independen

mempengaruhi variabel dependen adalah sebesar 52% sedangkan

sisanya 48% dijelaskan oleh variabel lain diluar model regresi.

b. Uji Signifikan Simultan (Uji Statistik F)

Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua

variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model

mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel

dependen/terikat. Koefisien regresi diuji secara serentak

menggunakan ANOVA, untuk mengetahui apakah keserempakan

tersebut mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap model.

Uji ini dilakukan untuk membandingkan pada nilai signifikan

α=5%. Hasil Uji Statistik penelitian ini adalah sebagi berikut:

Page 85: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

65

Tabel 4.7

Hasil Uji Statistik F

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 351.136 4 87.784 13.704 .000a

Residual 275.438 43 6.406

Total

626.573 47

a. Predictors: (Constant), CAR, SUKU BUNGA, NPF, INFLASI

b. Dependent Variable: ROA

Sumber data diolah , 2019

Berdasarkan output dari tabel 4.7 di atas, maka diperoleh

nilai F sebesar 13.704 dan signifikan 0.000 lebih kecil dari 0.05.

hal ini menunjukkan bahwa variabel independen (Inflasi, Suku

bunga, NPF dan CAR) secara simultan atau bersama-sama

berpengaruh positif signifikan terhadap variabel dependen yakni

ROA Bank Umum Syariah yang ada di Indonesia periode 2015-

2018

c. Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik T)

Uji statistik t pada dasarnya menunjukan seberapa jauh

pengaruh satu variabel penjelasan/independen secara individu

dalam menerangkan variabel dependen. (Ghozali, 2013:99) Hasil

pengujian terhadap t-statistik dengan standar signifikansi α = 5%

yaitu jika sig < α, maka hipotesis diterima. Dalam penelitian ini,

hasil uji t terdapat pada tabel 4.8 sebagai berikut:

Page 86: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

66

Tabel 4.8

Hasil Uji Statistik T

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -.825 2.863 -.288 .775

INFLASI .284 .899 .052 .316 .754

SUKU BUNGA -.057 .480 -.020 -.119 .906

NPF -.517 .101 -.584 -5.134 .000

CAR .170 .065 .294 2.614 .012

a. Dependent Variable: ROA

Sumber : Data diolah, 2019

Keterangan :

1) Konstanta -0.825 menyatakan bahwa jika rata-rata variabel

independen konstan, maka rata-rata tingkat ROA akan

turun sebesar 0.825 satuan.

2) Koefisien regresi Inflasi sebesar 0.248 menyatakan bahwa

setiap penambahan 1 satuan nilai NPF maka akan

menaikkan ROA sebesar 0.248 satuan.

3) Koefisien regresi Suku bunga sebesar -0.057 menyatakan

bahwa setiap penambahan 1 satuan nilai Suku bunga maka

akan menurunkan ROA sebesar 0.091 satuan.

Page 87: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

67

4) Koefisien regresi NPF sebesar -0.517 menyatakan bahwa

setiap penambahan 1 satuan nilai NPF maka akan

menurunkan ROA sebesar 0.157 satuan.

5) Koefisien regresi CAR sebesar 0.170 menyatakan bahwa

setiap penambahan 1 satuan nilai CAR maka akan

menaikkan ROA sebesar 0.170 satuan.

C. Pembahasan Hasil Penelitian

1. Pengaruh Inflasi terhadap ROA

Berdasarkan hasil penelitian pengaruh variabel Inflasi terhadap

ROA pada Bank Umum Syariah dapat diketahui bahwa, peningkatan

atau penurunan nilai Inflasi selama periode 2015-2018 berpengaruh

positif tidak signifikan terhadap ROA pada Bank Umum Syariah. Hal

ini ditunjukkan nilai profitabilitas sebesar (0,754) > α (0,05) dan

koefisiensinya 0,284 sehingga H1

ditolak. Artinya secara parsial

terdapat pengaruh positif tidak signifikan antara variabel Inflasi

terhadap ROA pada Bank Umum Syariah.

Kondisi ini mendukung hasil penelitian dari Ayu (2013) yang

menyatakan inflasi berpengaruh positif terhadap ROA dimana hasil

pengujian tersebut menunjukkan bahwa semakin besar inflasi maka

ROA bank syariah semakin besar. Hasil penelitian ini juga sesuai

dengan penelitian A.A. Putri Suardani (2009) serta Novianto Satrio

Utomo (2009) yang menyatakan bahwa inflasi berpengaruh positif

Page 88: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

68

terhadap Return On Asset (ROA). Jika peningkatan harga yang dapat

dinikmati oleh perusahaan lebih tinggi daripada biaya produksi yang

dikeluarkan, maka profitabilitas perusahaan akan naik.

2. Pengaruh Suku Bunga terhadap ROA

Berdasarkan hasil penelitian pengaruh variabel Suku Bunga

terhadap ROA pada Bank Umum Syariah dapat diketahui bahwa,

peningkatan atau penurunan nilai Suku Bunga selama periode 2015-

2018 berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap ROA pada Bank

Umum Syariah. Hal ini ditunjukkan nilai profitabilitas sebesar (0,906)

> α (0,05) dan koefisiensinya -0,057 sehingga H2 ditolak. Artinya

secara parsial terdapat pengaruh negatif tidak signifikan antara variabel

Suku Bunga terhadap ROA pada Bank Umum Syariah.

Pernyataan ini sesuai dengan hasil penelitian Ayu (2013) yang

menunjukkan suku bunga BI berpengaruh negatif terhadap ROA pada

Bank Syariah di Indonesia tahun 2008-2010. Meningkatnya suku

bunga BI akan diikuti peningkatan suku bunga tabungan, sehingga

akan mengakibatkan nasabah memindahkan dananya ke bank

konvensional, untuk memperoleh pengembalian yang lebih tinggi.

3. Pengaruh NPF terhadap ROA

Berdasarkan hasil penelitian pengaruh variabel terhadap ROA

pada Bank Umum Syariah dapat diketahui bahwa, peningkatan atau

penurunan nilai NPF selama periode 2015-2018 berpengaruh negatif

Page 89: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

69

signifikan terhadap ROA pada Bank Umum Syariah. Hal ini

ditunjukkan nilai profitabilitas sebesar (0,000) < α (0,05) dan

koefisiensinya -0,517 sehingga H3 ditolak. Artinya secara parsial

terdapat pengaruh negatif signifikan antara variabel NPF terhadap

ROA pada Bank Umum Syariah.

Pernyataan ini hampir sama dengan penelitian Riski

Agustiningkrum (2012) yang meneliti NPL berpengaruh negartif

signifikan terhadap ROA. Menurut Kamus Besar Bank Indonesia NPL

atau NPF adalah kredit bermasalah yang terdiri dari kredit yang

berklasifikasi kurang lancar, diragukan dan macet. Termin NPL

diperuntukkan bagi bank umum sedangkan NPF untuk bank Syariah.

Dalam penelitian Riski yang menyatakan NPL berpengaruh negatif

signifikan terhadap profitabilitas (ROA). Hal ini dapat dilihat dari nilai

signifikansi 0,026 < 0,05. Hal ini sejalan dengan kajian teoritis yang

telah diungkapkan bahwa NPL mempunyai pengaruh negatif terhadap

profitabilitas.

4. Pengaruh CAR terhadap ROA

Berdasarkan hasil penelitian pengaruh variabel terhadap ROA pada

Bank Umum Syariah dapat diketahui bahwa, peningkatan dan

penurunan nilai NPF selama periode 2015-2018 berpengaruh positif

signifikan terhadap ROA pada Bank Umum Syariah. Hal ini

ditunjukkan nilai profitabilitas sebesar (0,012) < (0,05) dan

koefisiensinya 0,170 sehingga H4 diterima. Artinya secara parsial

Page 90: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

70

terdapat pengaruh positif signifkan antara variabel CAR terhadap

ROA pada Bank Umuk Syariah.

Pernyataan ini sesuai dengan penelitian Nuraini (2013) yang

menunjukkan bahwa secara parsial variabel CAR berpengaruh positif

signifikan terhadap variabel perubahan laba, ini dapat dimaknai bahwa

semakin besar CAR diikuti semakin besarnya perubahan laba. Kondisi

demikian dimungkinkan karena CAR yang adalah rasio modal bank

terhadap asset tertimbang menurt risiko, dengan adanya rasio CAR

yang besar menunjukkan modal bank yang besar pula, sehingga bank

dapat leluasa menempatkan dana dari modal tersebut untuk portofolio

asset produktif, dan akan berdampak terhadap penghasilan laba.

Berdasarkan perhitungan statistik yang telah dilakukan, dapat dilihat

hasil uji hipotesis dari masing-masing variabel yang dijelaskan dalam

tabel berikut:

Tabel 4.9

Ringkasan Hasil Pengujian Hipotesis

No Hipotesis Hasil

1. Inflasi berpengaruh positif tidak signifikan terhadap ROA Ditolak

2. Suku Bunga berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap ROA Ditolak

3. NPF berpengaruh negatif signifikan terhadap ROA Ditolak

4. CAR berpengaruh positif signifikan tehadap ROA Diterima

Page 91: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

71

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis data dan hasil pengujian yang dilakukan

terhadap hipotesis, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Variabel Inflasi tidak berpengaruh terhadap ROA. Hal ditunjukkan

bahwa peningkatan atau penurunan nilai Inflasi selama periode

2015-2018. Berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap

ROA pada Bank Umum Syariah. Jika peningkatan harga yang dapat

dinikmati oleh perusahaan lebih tinggi daripada biaya produksi yang

dikeluarkan, maka profitabilitas perusahaan akan naik.

2. Variabel Suku Bunga tidak berpengaruh terhadap ROA. Hal ini

ditunjukkan bahwa peningkatan atau penurunan nilai Suku Bunga

selama periode 2015-2018 berpengaruh negatif tetapi tidak

signifikan terhadap ROA pada Bank Umum Syariah.

Meningkatnya suku bunga BI akan diikuti peningkatan suku bunga

tabungan, sehingga akan mengakibatkan nasabah memindahkan

dananya ke bank konvensional, untuk memperoleh pengembalian

yang lebih tinggi.

3. Variabel NPF berpengaruh terhadap ROA. Hal ini ditunjukkan

bahwa peningkatan atau penurunan nilai NPF selama periode 2015-

2018 berpengaruh negatif signifikan terhadap ROA pada Bank

Page 92: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

72

Umum Syariah. Meningkatkan nilai NPF atau kredit bermasalah

(macet) maka tingkat profitabilitas bank akan mengalami

penurunan.

4. Variabel CAR berpengaruh terhadap ROA. Hal ini ditunjukkan

bahwa peningkatan dan penurunan nilai NPF selama periode 2015-

2018 berpengaruh positif signifikan terhadap ROA pada Bank

Umum Syariah. Dengan adanya rasio CAR yang besar

menunjukkan modal bank yang besar pula, sehingga bank dapat

leluasa menempatkan dana dari modal tersebut untuk portofolio

asset produktif, dan akan berdampak terhadap penghasilan laba.

B. Saran

Berdasarkan dari hasil penelitianyang telah dilakukan, berikut

merupakan saran-saran yang dapat peneliti berikan:

1. Bagi Manajemen

Perbankan harus dapat menjaga tingkat kesehatan bank, baik dari

faktor permodalan, kualitas aktiva produktif, manajemen, rentabilitas,

likuiditas. Jika kelima faktor tersebut terjaga dengan baik maka krisis

perbankan tidak akan terjadi dan kepercayaan nasabah tetap terjaga dengan

baik sehingga fungsi perbankan dapat berjalan dengan baik. Dengan

demikian perbankan membantu terciptanya perekonomian yang baik di

suatu negara.

Page 93: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

73

2. Bagi Investor

a. Para calon nasabah sebaiknya memperhatikan informasi-informasi

mengenai inflasi dan suku bunga BI yang dikeluarkan oleh Bank

Indonesia karena dengan adanya informasi tersebut dapat

dimanfaatkan untuk memperediksi kinerja perbankan yang

kemudian mengambil keputusan yang tepat sehubungan dengan

kebutuhan para nasabah.

b. Untuk menilai kinerja perbankan yang sehat hendaknya calon

nasabah selain melihat dari sisi pengaruh Inflasi, Suku Bunga,

kredit bermasalah (NPF) dan juga tingkat kecukupan modal

(CAR) hendaknya memperhatikan faktor eksternal di luar

pengaruh-pengaruh tersebut, seperti : unsur informasi, issue, atau

news, kondisi persaingan, kebijakan pemerintah dalam jangka

pendek dan jangka panjang serta variabel lainnya yang dapat

memberikan dasar pertimbangan dalam penjelasan mengenai

kondisi kinerja keuangan perbankan.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

a. Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai tambahan

referensi bagi peneliti selanjutnya di bidang yang sama yang akan

datang untuk dikembangkan dan diperbaiki, misalnya dengan

memperpanjang periode paradigma pengamatan sehingga dapat

lebih mencerminkan hasil penelitian.

Page 94: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

74

b. Penelitian selanjutnya dapat memperbanyak jumlah variabel yang

dipergunakan, karena masih banyak variabel lain yang berpengaruh

pada kinerja keuangan perbankan syariah.

Page 95: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

DAFTAR PUSTAKA

Agustiningrum, Riski. 2012. “Analisis Pengaruh CAR, NPL, Dan LDR

Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Perbankan”. Bali : Universitas Udayana. Bali

Ahmad, Arifin 2015. “Analisis Pengaruh Inflasi Dan Suku Bunga BI

Terhadap Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Di Indonesia (Studi

Kasus Pada Bank Umum Syariah Di Indonesia Periode 2012-2014)”.

Almila, Luciana Spica dan Winny Herdiningtyas. 2005. “Analisis Rasio

CAMEL Terhadap Prediksi Kondisi Bermasalah Pada Lembaga

Perbankan Perioda 2000-2002”. Jurnal Akuntansi dan Keuangan, Vol

7, No. 2, Nopember.

Apriani Simatupang dan Denis Franzlay, 2016. “Capital Adequacy

Ratio(CAR), Non Performing Financing (NPF), Efisiensi Operasional

(BOPO) Dan Financing To Deposit Ratio (FDR) Terhadap

Profitabilitas Bank Umum Syariah Di Indonesia”. Jurnal Administrasi

Kantor, Vol.4, No.2, Hlm.466 - 485

Bawono, Anton. dan Arya Fendha Ibnu Shina. 2006. “Multivariate Analysis

Dengan SPSS”. Salatiga. Penerbit: STAIN Salatiga press

Boediono, 1998. “Ekonomi Moneter”. Yogyakarta. Penerbit : BPFE

Brigham, E.F, dan Joel, F.H. 2013. “Dasar-Dasar Manajemen Keuangan”.

Edisi kesebelas, buku 1. Jakarta. Penerbit: Salemba Empat.

Burhan, M. Bungin. 2005. “Metodologi Penelitian Kuantitatif”. Jakarta:

Perdana Media.

Dendawijaya, Lukman. 2009. “Manajemen Perbankan”. Jakarta: Ghalia

Indonesia

Dewi, Kadek Ayu Krisna, Ni Kadek Sinarwati, & Nyoman Ari. 2014.

“Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to deposit Ratio

(LDR), dan perbandingan Biaya Operasional dengan Pendapatan

Operasional (BOPO) terhadap Return On Asset (ROA) pada Bank

Umum yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2008-2012”. e-

Journal S1 Ak Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Akutansi

Program S1, Vol 2, No. 1 Tahun 2014

Page 96: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

Ghozali, Imam. 2018, “Aplikasi analisis multivariate dengan program IBM

SPSS 25 Edisi 9” Semarang. Penerbit: Badan Penerbit Universitas

Diponegoro

Hermina, Rida dan Edy Suprianto. 2014. “Analisis Pengaruh CAR, NPL, LDR,

Dan BOPO Terhadap Profitabilitas (ROE) Pada Bank Umum Syariah

(Studi Kasus Pada Bank Umum Syariah di BEI 2008 – 2012)”. Jurnal

Akuntansi Indonesia, Vol. 3 No. 2 Juli 2014, Hal. 129 – 142

Hery, 2016. “Analisis Laporan Keuangan”. Jakarta. Penerbit : PT.Grasindo.

Ismail. 2010. “Manajemen Perbankan: dari teori menuju aplikasi”. Jakarta.

Penerbit : Kencana.

______. 2013. “Perbankan Syariah”, Jakarta. Penerbit : Kencana Prenada

Media Group.

Kasmir. 2009. “Bank dan Lembaga Keuangan Syariah”, Jakarta. Penerbit :

PT. Raja Grafindo Persada.

Kurniasih, Erni. 2012. “Pengaruh Capital Adequity Ratio (CAR) Non

Performing Financing (NPF) Financing To Deposit Ratio (FDR) Biaya

Opersasional Pendapatan Operasional (BOPO) Suku Bunga dan

Inflasi Terhadap Profitabilitas (Perbandingan Bank Umum Syariah

dan Bank Umum Konvensional Periode 2007-2011)”. Universitas Islam

Negeri Sunan Kalijaga. Yogyakarta.

Luh Empira, Nyoman Trisna Herawati, & Luh Gede Erni Sulindawati. 2015.

“Analisis Pengaruh NIM, BOPO, LDR DAB NPL Terhadap

Profitabilitas (Bank Umum Swasta Nasional Yang Terdaftar Pada BEI

Periode 2009-2013)”. e-Journal S1 Ak. Universitas Pendidikan

Ganesha. Vol. 3 No. 1 Tahun 2015.

Mulawarman, Dedi Aji. 2006. “Menyibak Akuntansi Syariah: Rekonstruksi

Teknologi Akuntansi Syariah dari Wacana ke Aksi.” Yogyakarta:

Kreasi Wacana.

Nopirin. 2000, “Ekonomi Moneter Buku II”. Yogyakarta : BPFE

______. 2007, “Ekonomi Moneter”. Yogyakarta : BPFE

______. 2009. “Ekonomi Moneter Buku I”. Yogyakarta:BPFE.

Nuraini. 2013. “Pengaruh CAR, NIM, LDR, NPL, BOPO Dan Kualitas Aktiva

Produktif Terhadap Perubahan Laba (ROA) Studi Empiris Pada

Page 97: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

Perusahaan Perbankan yang terdaftar di BEI”. Vol. 2. No. 1. Hal. 14-

25.

Putri, Asrina. 2015. “Analisis Pengaruh PDB, Nilai Tukar Rupiah, Non

Performing Finance (NPF), Bopo Terhadap Profitabilitas. (ROA)

Perbankan Syariah Di Indonesia Periode 2008-2013”. Jom FEKON

Vol. 2 No. 1. Februari 2015.

Sahara, Ayu Yanita. 2013. “Analisis Pengaruh Inflasi, Suku Bunga Bi, Dan

Produk Domestik Bruto Terhadap Return On Asset (ROA) Bank

Syariah Di Indonesi”., Jurnal Ilmu Manajemen. Vol.1 No.1

Sartika, Dewi. 2012. “Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Kecukupan

Modal, Kualitas Aktiva Produktif Dan Likuiditas Terhadap Return On

Asset (ROA)”. Makasar : Universitas Hasannudin.

Swandayani, Desi Marilin dan Rohmawati Kusumaningtyas. 2012.

“Pengaruh Inflasi, Suku Bunga, Nilai Tukar Valas Dan Jumlah Uang

Beredar Terhadap Profitabilitas Pada Perbankan Syariah Di

Indonesia Periode 2005-2009”. Jurnal Akutansi AKRUAL 3 (2)

(2012): 147-166

Simorangkir,O.P. 2004. “Pengantar Lembaga Keuangan Bank dan Non

Bank”. Jakarta:Ghalia Indonesia.

Slamet Riyadi dan Agung Yulianto (2014). “Pengaruh Pembiayaan Bagi

Hasil, Pembiayaan Jual Beli, Financing to Deposit Rasio (FDR) dan

Non Performing Fianancing (NPF) terhadap Profitabilitas Bank Umum

Syariah di Indonesia”. Accounting Analysis Journal. Vol. 3 No.4

Sugiono, Arief, dan Edy, Untung, 2016 . “Analisa Laporan Keuangan” .

Jakarta. Penerbit: PT Grasindo.

Sujarweni, V.M. 2015. “Metodologi Penelitian Bisnis & Ekonomi”.

Yogyakarta. Penerbit : Pustakabarupress.

Sukirno, Sadono, 2006. “Ekonomi Pembangunan: Proses, Masalah, dan

Dasar Kebijakan”. Edisi Kedua, Jakarta: Penerbit Kencana Prenada

Media Group.

Wahyuningsih, Tri. 2016. “Pengaruh CAR, NPF, FDR, BOPO, Dan GWM

Terhadap Laba Perusahaan (ROA) Pada Bank Umum Syariah Di

Indonesia”. Periode 2010-2015. Universitas Pandanaran. Semarang

Page 98: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

Wibowo, Edhi, S dan Muhammad S. 2013. “ Pengaruh Suku Bunga, Inflasi,

CAR, BOPO, NPF Terhadap Profitabilitas Bank Syariah”. Vol.2,

No.2, Hlm. 1-10.

www.bi.go.id

www.ojk.go.id

Yuliani. 2007. “Hubungan Efisiensi Operasional Dengan Kinerja

Profitabilitas Pada Sektor Perbankan Yang Go Publik Di Bursa Efek

Jakarta”. Jurnal Manajemen & Bisnis Sriwijaya Vol. 5 No 10

Desember 2007.

Yunita, Rima. 2014. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Profitabilitas

Perbankan Syariah Di Indonesia. (Studi Kasus Pada Bank Umum Syariah Di

Indonesia Tahun 2009 –2012)”.Jurnal Akuntansi Indonesia, Vol. 3 No. 2 Juli

2014, Hal. 143 - 160

Zulifiah Fitri dan Joni Susilowibowo. 2014. “Pengaruh Inflasi, Bi Rate,

Capital Adequacy Ratio (Car), Non Performing Finance (Npf), Biaya

Operasional Dan Pendapatan Operasional (Bopo) Terhadap

Profitabilitas Bank Umum Syariah Periode 2008-2012”. Jurnal Ilmu

Manajemen Vol.2 No.3

Page 99: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

LAMPIRAN

LAMPIRAN

Page 100: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

LAMPIRAN I

Data Utama

No Bank Umum Syariah Tahun Inflasi Suku Bunga NPF CAR ROA

1 Bank Mandiri Syariah

2015 4.83 7.5 6.06 12.85 0.56

2016 3.3 4.75 4.92 14.01 0.59

2017 3.5 4.25 4.53 15.89 0.59

2018 3.17 5.92 3.97 15.59 0.79

2 Bank BCA Syariah

2015 4.83 7.5 0.7 34.3 1

2016 3.3 4.75 0.5 36.7 1.1

2017 3.5 4.25 0.32 29.4 1.2

2018 3.17 5.92 0.35 24.3 1.2

3 Bank BRI Syariah

2015 4.83 7.5 3.89 13.94 0.77

2016 3.3 4.75 3.19 20.63 0.95

2017 3.5 4.25 4.75 20.05 0.51

2018 3.17 5.92 4.97 29.72 0.43

4 Bank BNI Syariah

2015 4.83 7.5 2.53 15.48 1.43

2016 3.3 4.75 2.94 14.92 1.44

2017 3.5 4.25 2.89 20.14 1.31

2018 3.17 5.92 2.93 19.31 1.42

5 Bank Bukopin Syariah

2015 4.83 7.5 2.99 16.31 0.79

2016 3.3 4.75 7.63 15.15 1.12

2017 3.5 4.25 7.85 19.2 0.02

2018 3.17 5.92 5.71 19.31 0.02

6 Bank Mega Syariah

2015 4.83 7.5 2.81 22.85 1.97

2016 3.3 4.75 3.3 23.53 2.63

2017 3.5 4.25 2.95 22.19 1.56

2018 3.17 5.92 2.15 20.54 0.93

7 Bank Muamalat Indonesia

2015 4.83 7.5 7.11 12 0.2

2016 3.3 4.75 3.83 12.74 0.22

2017 3.5 4.25 4.43 13.62 0.11

2018 3.17 5.92 3.87 12.34 0.08

8 Bank Panin Syariah

2015 4.83 7.5 2.63 20.3 1.12

2016 3.3 4.75 2.26 18.17 0.37

2017 3.5 4.25 12.52 11.51 -10.77

Page 101: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

2018 3.17 5.92 4.81 23.15 0.26

9 Bank Victoria Syariah

2015 4.83 7.5 9.8 16.14 -2.36

2016 3.3 4.75 7.21 15.98 -2.19

2017 3.5 4.25 4.59 19.29 0.36

2018 3.17 5.92 4 22.07 0.32

10 Bank Maybank Syariah

2015 4.83 7.5 35.15 38.4 -20.13

2016 3.3 4.75 43.99 55.06 -9.51

2017 3.5 4.25 0 75.83 5.5

2018 3.17 5.92 0 163.07 -6.86

11

Bank Jabar Banten (BJB)

Syariah

2015 4.83 7.5 2.91 15.85 2.04

2016 3.3 4.75 17.91 18.25 -8.09

2017 3.5 4.25 22.04 16.25 -5.69

2018 3.17 5.92 4.58 16.43 0.54

12 Bank Aceh Syariah

2015 4.83 7.5 2.3 19.44 2.83

2016 3.3 4.75 1.39 20.74 2.48

2017 3.5 4.25 1.38 21.5 2.51

2018 3.17 5.92 1.04 19.67 2.38

13 Bank BTPN Syariah

2015 4.83 7.5 1.25 19.9 5.2

2016 3.3 4.75 1.53 23.8 9

2017 3.5 4.25 1.67 28.9 11.2

2018 3.17 5.92 1.39 40.9 12.4

Page 102: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

LAMPIRAN II

Hasil Uji Statistik Deskriptif

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

INFLASI 48 3.17 4.83 3.7000 .66993

SUKU BUNGA 48 4.25 7.50 5.6050 1.26397

NPF 48 .32 22.04 4.4017 4.12020

CAR 48 11.51 40.90 19.9010 6.31365

ROA 48 -10.77 12.40 1.0177 3.65121

Valid N (listwise) 48

REGRESSION

/MISSING LISTWISE

/STATISTICS COEFF OUTS BCOV R ANOVA COLLIN TOL

/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)

/NOORIGIN

/DEPENDENT Y

/METHOD=ENTER X1 X2 X3 X4

/SAVE RESID.

Page 103: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

LAMPIRAN III

Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 48

Normal Parametersa Mean .0000000

Std. Deviation 2.42082215

Most Extreme Differences Absolute .187

Positive .187

Negative -.144

Kolmogorov-Smirnov Z 1.296

Asymp. Sig. (2-tailed) .069

a. Test distribution is Normal.

Page 104: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

LAMPIRAN IV

Hasil Uji Multikolonieritas

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) -.825 2.863 -.288 .775

INFLASI .284 .899 .052 .316 .754 .375 2.664

SUKU

BUNGA -.057 .480 -.020 -.119 .906 .370 2.699

NPF -.517 .101 -.584 -5.134 .000 .791 1.264

CAR .170 .065 .294 2.614 .012 .806 1.241

a. Dependent Variable: ROA

Page 105: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

LAMPIRAN V

Hasil Uji Heteroskedastisitas

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .589a .347 .286 10.20099

a. Predictors: (Constant), CAR, SUKU BUNGA, NPF, INFLASI

b. Dependent Variable: RES_KUADRAT

Page 106: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

LAMPIRAN VI

Hasil Uji Autokorelasi

Runs Test

Unstandardized

Residual

Test Valuea -.12368

Cases < Test Value 24

Cases >= Test Value 24

Total Cases 48

Number of Runs 19

Z -1.605

Asymp. Sig. (2-tailed) .109

a. Median

Page 107: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

LAMPIRAN VII

Hasil Uji Koefisien Determinan

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .749a .560 .520 2.53092

a. Predictors: (Constant), CAR, SUKU BUNGA, NPF, INFLASI

b. Dependent Variable: ROA

Page 108: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

LAMPIRAN VIII

Hasil Uji Statistik F

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 351.136 4 87.784 13.704 .000a

Residual 275.438 43 6.406

Total 626.573 47

a. Predictors: (Constant), CAR, SUKU BUNGA, NPF, INFLASI

b. Dependent Variable: ROA

Page 109: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

LAMPIRAN IX

Hasil Uji Statistik T

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) -.825 2.863 -.288 .775

INFLASI .284 .899 .052 .316 .754

SUKU BUNGA -.057 .480 -.020 -.119 .906

NPF -.517 .101 -.584 -5.134 .000

CAR .170 .065 .294 2.614 .012

a. Dependent Variable: ROA

Page 110: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital
Page 111: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital
Page 112: PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, NON PERFORMING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6358/1/SKRIPSI.pdf · pengaruh inflasi, suku bunga, non performing financing (npf), capital

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Budiati Khamidah

TTL : Boyolali, 07 April 1997

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Warga Negara : Indonesia

Alamat : Dsn. Gatak 02/09, Ds. Tanduk Kec. Ampel Kab. Boyolali

Telepon : 085725628134

E-mail : [email protected]

Riwayat Pendidikan

Periode/Tahun Sekolah/Institusi/Universitas Jurusan

2003 - 2009 SDN Gladagsari -

2009 - 2012 SMPN 2 Ampel -

2012 - 2015 SMKN 1 Kaliwungu TKJ

2015 - 2019 IAIN Salatiga S1 Perbankan Syariah

Pengalaman Organisasi

2010 : OSIS SMPN 2 Ampel

2012 : OSIS SMKN 1 Kaliwungu

2015 : Anggota Getar IAIN Salatiga