pengantar manajemen - 11

34
Bachelor in Economics (S.E): Manajemen Course : Pengantar Manajemen ( 1505PM11 ) online.uwin.ac.id

Category:

Education


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengantar manajemen - 11

Bachelor in Economics (S.E): Manajemen

Course : Pengantar Manajemen (1505PM11)

online.uwin.ac.id

Page 2: Pengantar manajemen - 11

Session Topic : Struktur & Desain

Organisasi

Course: Pengantar Manajemen

By Murdani, BBA, MM

UWIN eLearning Program

Page 3: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 3

• Part 1 Struktur & Desain Organisasi

• Part 2 Faktor Utama

• Part 3 Desain Organisasi Mikro & Makro

Content

Page 4: Pengantar manajemen - 11

Part1: Struktur & Desain Organisasi

Page 5: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 5

Struktur Organisasi: Pengertian

Pengertian

Struktur organisasi

a. Ciri-ciri organisasi yang,

• dapat digunakan untuk mengendalikan atau

• membedakan bagian-bagiannya.

b. Kerangka kerja formal yang menunjukkan tugas-tugas pekerjaan,

• dibagi-bagi,

• dikelompokkan, dan

• dikoordinasikan.

c. Kerangka kerja yang menunjukkan organisasi mendefinisikan,

• pembagian tugas-tugas,

• penyebaran sumberdaya, dan

• koordinasi antar departemen.

Page 6: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 6

Struktur Organisasi: Tujuan & Dimensi

d. Tujuan dari struktur organisasi adalah,

• mengendalikan perilaku,

• menyalurkan dan

• mengarahkan perilaku

…untuk mencapai apa yang dianggap menjadi tujuan dari organisasi.

Tujuan Struktur Organisasi

• Mengendalikan,

• Menyalurkan dan

• Mengarahkan

…perilaku untuk mencapai tujuan organisasi

Dimensi Struktur Organisasi

1. Formalisasi (formalization),

2. Sentralisasi (centralization) dan

3. Kerumitan (complexity).

Page 7: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 7

Struktur Organisasi: Dimensi

1. Formalisasi (formalization)

• Sarana dan tujuan akhir pekerjaan…

• …diatur secara terinci & tertulis (peraturan dan prosedur).

2. Sentralisasi (centralization)

Berhubungan dengan seberapa luas wewenang tersebar dalam

organisasi.

3. Kerumitan (complexity)

• Berhubungan dengan persoalan-persoalan yang…

• …ditimbulkan oleh banyaknya jenis pekerjaan dan unit-unit yang

berbeda.

Page 8: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 8

Desain Organisasi: Pengertian

Pengertian

a. Berhubungan dengan,

• proses yang ditempuh para manajer untuk…

• …menciptakan struktur tugas dan wewenang.

b. Proses tersebut merupakan pengambilan keputusan manajer untuk ,

• mengevaluasi keuntungan relatif dan

• beberapa pilihan struktur tugas dan wewenang.

c. Penyusunan dan pengubahan struktur organisasi.

d. Suatu proses yang meliputi keputusan mengenai 6 elemen kunci:

1. Spesialisasi Kerja,

2. Departementalisasi,

3. Rantai Komando,

4. Rentang Kendali,

5. Sentralisasi dan Desentralisasi,

6. Formalisasi.

Page 9: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 9

Desain Organisasi: Pembagian Kerja

Pembagian Kerja (Spesialisasi)

a. Memerincikan pekerjaan/tugas menjadi tugas/pekerjaan yang secara

logis dapat dilakukan oleh karyawan

b. Pemecahan tugas kompleks menjadi komponen-komponen,

• sehingga setiap orang bertanggung jawab untuk…

• …beberapa aktivitas terbatas bukannya tugas secara keseluruhan

c. Perlunya pembagian tugas, dikarenakan manusia memiliki

keterbatasan,

1. Waktu,

2. Tenaga dan

3. Pikiran.

Manfaat Spesialisasi Kerja

1. Meningkatkan produktivitas

2. Lebih memahami terhadap tugas yang dihadapi

Page 10: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 10

Desain Organisasi: Departementalisasi

Departementalisasi (Pengelompokkan Tugas)

a. Pengelompokan tugas/pekerjaan sejenis…

• dalam suatu bagian, departemen, biro atau divisi,

• yang saling berkaitan satu sama lain.

b. Dasar yang digunakan untuk mengelompokkan sejumlah

pekerjaan menjadi satu kelompok.

c. Pengelompokkan kegiatan kerja suatu organisasi,

• agar kegiatan-kegiatan yang sejenis dan saling

berhubungan…

• …dapat dikerjakan bersama.

Page 11: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 11

Desain Organisasi: Departementalisasi (lanjut)

Jenis-jenis Departementalisasi

Pengelompokkan pekerjaan berdasarkan,

1. …fungsi yang dilakukan: Fungsional

2. …lini produk: Produk

3. …wilayah atau geografi: Geografi

4. …arus produk atau pelanggan: Proses

5. …jenis dan kebutuhan pelanggan: Pelanggan

Dasar Departementalisasi

Berdasarkan…,

1. PRODUK (divisi mesin cuci)

2. FUNGSI (pemasaran, produksi)

3. WILAYAH (divisi jakarta)

4. LANGGANAN (pemerintah, industri)

5. PROSES atau PERALATAN (divisi pemotongan, perakitan)

6. WAKTU KERJA (shift pagi, siang)

Page 12: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 12

Desain Organisasi: Departementalisasi (lanjut)

1. Rantai Komando

Defn: Garis wewenang yang tidak terputus yang membentang dari,

• tingkatan atas organisasi hingga tingkatan paling bawah dan

• menjelaskan siapa melapor siapa.

2. Wewenang

Defn: Hak yang melekat pada posisi manajerial tertentu yang,

• memberi tahu orang apa yang harus dilakukan dan

• mengharapkan orang itu melakukannya.

3. Tanggung Jawab

Defn: Kewajiban untuk melaksanakan tugas apa saja yang dibebankan.

4. Kesatuan Komando

Defn: Prinsip manajemen yang menyatakan bahwa tiap-tiap orang harus

melapor kepada satu manajer saja.

Page 13: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 13

Desain Organisasi: Departementalisasi (lanjut)

5. Rentang Kendali

• Jumlah karyawan yang dapat dikelola oleh seorang manajer.

• Rentang kendali dipengaruhi oleh:

1. Keahlian dan kemampuan manajer.

2. Karakteristik karyawan.

3. Karakteristik pekerjaan yang dilakukan.

4. Kesamaan tugas.

6. Sentralisasi

Sejauh mana pengambilan keputusan terkonsentrasi pada satu titik dalam

organisasi.

7. Desentralisasi

Sejauh mana karyawan tingkatan bawah memberikan masukan atau benar-

benar mengambil keputusan.

Page 14: Pengantar manajemen - 11

Part2: Faktor Utama

Page 15: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 15

Faktor Utama: Perancangan Struktur Organisasi

Faktor utama yang menentukan perancangan struktur organisasi 1. Strategi organisasi2. Teknologi3. Karyawan dan orang-orang yang terlibat4. Ukuran organisasi

Spesialisasi/pembagian kerjaDefn: Sejauh mana tugas-tugas dalam organisasi dibagi-bagi menjadi sejumlah pekerjaan tersendiri.

Departementalisasi Defn: Dasar yang digunakan untuk,• mengelompokkan sejumlah pekerjaan...• ...menjadi satu kelompok atau satu group.

Page 16: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 16

Pendekatan Fungsional: Kebaikan & Kelemahan

Kebaikan Pendekatan Fungsional1. Pendekatan ini menjaga kekuasaan dan kedudukan fungsi-fungsi utama,2. Menciptakan efisiensi melalui spesialisasi3. Memusatkan keahlian organisasi4. Memungkinkan pengawasan manajemen puncak lebih ketat terhadap

fungsi-fungsi5. Pendekatan ini cocok untuk lingkungan yang stabil

Kelemahan Pendekatan Fungsional1. Menciptakan konflik antar fungsi-fungsi2. Menyebabkan kemacetan-kemacetan pelaksanaan tugas yang

berturutan3. Memberikan tanggapan yang lambat terhadap perubahan4. Hanya memusatkan pada kepentingan tugas-tugasnya5. Menyebabkan para anggota berpandangan lebih sempit serta kurang

inovatif

Page 17: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 17

Struktur Divisional: Kelebihan & Kelemahan

Kelebihan Struktur Divisional1. Meletakkan,• koordinasi dan wewenang yang diperlukan pada...• ...tingkat yang sesuai bagi pemberian tanggapan yang cepat2. Menempatkan,• pengembangan dan implementasi strategi dekat dengan...• ...lingkungan divisi yang khas3. Merumuskan tanggung jawab secara jelas dan • memusatkan perhatian pada pertanggungjawaban atas prestasi

kerja, • yang biasanya diukur dengan laba atau rugi divisi

Kelemahan Divisional Duplikasi,1. Aktivitas & 2. Biaya

Page 18: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 18

Matrik: Kebaikan & Kelemahan

Kebaikan matrik1. Kemampuannya untuk,• mempermudah koordinasi bila organisasi mempunyai suatu

keragaman...• ...dari aktivitas yang rumit dan saling tergantung.2. Kontak langsung dan sering antara,• bidang keahlian yang berbeda dalam matriks dapat...• ...menghasilkan komunikasi yang lebih baik dan luwes3. Mengurangi biropatologi4. Mempermudah alokasi yang efisien dari para spesialisasi

Kelemahan Matrik1. Kebingungan yang diciptakan, 2. Kecenderungan untuk menciptakan perebutan kekuasaan, dan 3. Stress yang diderita para individu

Page 19: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 19

Sentralisasi & Desentralisasi: Faktor

Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya sentralisasi dan desentralisasi

No Lebih tersentralisasi Lebih terdesentralisasi

1. Lingkungan stabil Lingkungannya rumit, tidak pasti

2.

Para manajer tingkatan rendah

tidak semahir atau sepengalaman

dalam mengambil keputusan

seperti halnya para manajer

tingkat atas

Para manajer tingkatan rendah

mampu dan berpengalaman dalam

mengambil keputusan

3.

Para manajer tingkatan rendah

tidak ingin ikut serta dalam

keputusan

Para manajer tingkatan rendah

menghendaki suara dalam

keputusan

4.Keputusan-keputusan itu yang

penting

Keputusan-keputusan relatif

kurang penting

Page 20: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 20

Desain Organisasi: Keputusan

Keputusan Desain Organisasi

Model Desain OrganisasiOrganisasi...,1. Mekanistik: desain organisasi yang dikendalikan secara kaku dan ketat2. Organik: desain organisasi yang sangat fleksibel dan mudah diubah

No Mekanistik Organik

1. Spesialisasi tinggi Tim lintas fungsi

2. Departementalisasi kaku Tim lintas hirarki

3. Rantai komando jelas Aliran informasi bebas

4. Rentang kendali sempit Rentang kendali lebar

5. Sentralisasi Desentralisasi

6. Formalisasi tinggi Formalisasi rendah

Page 21: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 21

Desain Organisasi: Formalisasi

Formalisasi

Sejauh mana...,• pekerjaan dalam organisasi itu terstandarisasi dan • perilaku karyawan dibimbing oleh peraturan dan prosedur.

1. Formalisasi tinggi, a. Uraian jabatan yang tegas, b. Banyak peraturan organisasi, c. Prosedur didefinisikan secara jelas.

2. Formalisasi rendah, a. Perilaku kerja relatif tidak terstruktur, b. Karyawan mempunyai kebebasan untuk melakukan pekerjaan.

Page 22: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 22

Desain Organisasi: Mekanistik & Organik

Keputusan Desain Organisasi

Organisasi Mekanistik

Desain organisasi yang dikendalikan

secara kaku dan ketat

1. Tingginya spesialisasi.

2. Departementalisasi yang kaku.

3. Sempitnya rentang kendali.

4. Tingginya formalisasi.

5. Terbatasnya jaringan informasi.

6. Sedikitnya partisipasi keputusan

karyawan.

Organisasi Organik

Desain organisasi yang fleksibel dan

mudah diubah

1. Pekerjaan tidak distandarisasi.

2. Berdasarkan tim.

3. Sedikit pengawasan.

4. Peraturan formal minimal.

5. Jaringan komunikasi terbuka.

6. Pemberdayaan karyawan.

Page 23: Pengantar manajemen - 11

Part3: Desain Organisasi Mikro & Makro

Page 24: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 24

Desain Organisasi: Mikro

Desain Organisasi Mikro (Desain Pekerjaan)

Bertujuan:

1. Mengidentifikasi kebutuhan yang penting bagi karyawan

2. Menghilangkan rintangan di tempat kerja.

DESAIN

PEKERJAAN

Lingkup Kerja

Kaitan Kerja/

Hubungan Kerja

Isi Pekerjaan

Page 25: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 25

Desain Organisasi: Mikro (lanjut)

JAJARAN KERJA

(Job Range)

KEDALAMAN KERJA

(Job Depth)

Jumlah Tugas yang harus Dilakukan

• Makin banyak jenis tugas

yang dimiliki…

• … makin tinggi Job Range

Kewenangan/Pengendalian Pekerjaan

• Makin besar wewenang &

pengendalian terhadap pekerjaan…

• …makin tinggi Job Depth

(Job Scope)

LINGKUP KERJA

Page 26: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 26

Desain Organisasi: Mikro (lanjut)

Kaitan Kerja

Rentang Kendali Departementalisasi

Jumlah bawahan yang melapor

secara langsung pada satu atasan

• Semakin banyak yang melapor…

• …semakin Tinggi hubungan kerja

Pengelompokan tugas menyebabkan,

1. Hubungan tugas-tugas menjadi erat

dan

2. Saling terkait termasuk personalnya)

Page 27: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 27

Desain Organisasi: Isi Pekerjaan

Isi Pekerjaan

• Segi-segi dari suatu pekerjaan yang membedakan dengan pekerjaan

lain

• Meliputi:

a. Sifat Obyektif

• Uraian pekerjaan: tugas dan wewenang yang terdapat dalam suatu

jabatan.

• Syarat Pekerjaan, syarat/kualifikasi yang harus dimiliki karyawan

untuk memangku suatu jabatan.

b. Sifat Subyektif (Persepsi orang mengerjakan)

Page 28: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 28

Desain Organisasi: Strategi-strategi Hubungan

No Strategi Pilihan Struktur

1. Inovasi

Organik:

a. struktur lepas, c. formalisasi rendah,

b. spesialisasi rendah, d. desentralisasi

2. Minimisasi biaya

Mekanik:

a. kontrol ketat, c. formalisasi tinggi,

b. spesialisasi pekerjaan d. sentralisasi tinggi

eksekutif,

3. Imitasi

Mekanik & Organik:

a. campuran secara lepas dengan pengetatan hak milik,

b. kontrol yang ketat pada aktivitas langsung dan

c. perluasan kontrol pada seseuatu yang ditetapkan

Page 29: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 29

Desain Organisasi: Makro

Perkembangan Teori Desain Organisasi Makro

Teori,

1. ...Organisasi Klasik

Ciri-ciri struktur yang efektif:

a. Spesialisasi tinggi,

b. Departemen homogen,

c. Rentang kendali sempit,

d. Wewenang relatif sentralisasi.

2. ...Sistem 4

Ciri-cri struktur yang efektif:

a. Relatif kurang dispesialisasikan,

b. Departemen heterogen,

c. Rentang kendali lebar,

d. Wewenang didesentralisasikan.

Page 30: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 30

Desain Organisasi: Makro (lanjut)

3. ...Organisasi Birokratis

Ciri-ciri struktur yang efektif:

a. Adanya pembagian pekerjaan,

b. Pelaksanaan pekerjaan berdasarkan peraturan dan prosedur,

c. Prinsip rantai komando,

d. Bisnis tidak bercampur dengan kepentingan pribadi.

4. ...Desain Kontingensi

Ciri-ciri struktur yang efektif:

Pentingnya,

a. Teknologi,

b. Lingkungan dan

c. Pemrosesan

...informasi.

Page 31: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 31

Desain Organisasi: Temporer

Desain Organisasi Temporer

Struktur,

1. ...Berbasis tim

• Struktur organisasi di mana keseluruhan organisasi tersusun oleh...

• ...sejumlah kelompok kerja atau tim

2. ...Matrik

• struktur organisasi yang menugaskan para spesialis dari departemen

fungsional yang berbeda-beda...

• ...untuk bekerja pada satu atau lebih proyek

3. ...Proyek

Struktur organisasi dimana para karyawan senantiasa bekerja di

sejumlah proyek

Page 32: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 32

Desain Organisasi: Temporer (lanjut)

4. Unit internal mandiri

• Unit bisnis terdesentralisasi,

• Masing-masing dengan produk, klien, pesaing, dan sasaran laba sendiri-

sendiri

Organisasi,

5. ...Tanpa batas

Defn: Organisasi yang desainnya,

• tidak didefinisikan oleh atau terbatas pada batas-batas horisontal, vertikal

atau eksternal yang...

• ...dipaksakan oleh struktur yang telah ditentukan sebelumnya.

6. ...Pembelajar

Defn: Organisasi yang telah,

• mengembangkan kemampuan untuk terus menerus beradaptasi dan

• berubah karena para anggota berperan aktif dalam...

• ...mengidentifikasi dan memecahkan masalah yang terkait dengan pekerjaan.

Page 33: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 33

Referensi

1. Gembelcungkring (2012) Pengorganisasian dan Struktur

Organisasi. Web: gembelcungkring.files.wordpress.com

2. MDP (2012) Struktur dan Desain Organisasi. Web: mdp.ac.id

Page 34: Pengantar manajemen - 11

Powered by HarukaEdu.com - 1505PM11- Hal 34

online.uwin.ac.id

Associate Partners :

Powered by HarukaEdu.com

Course : Pengantar Manajemen (1505PM11)