penerapan pembelajaran dengan menggunakan strategi pembelajaran pemecahan masalah wankat dan...
TRANSCRIPT
PENERAPAN PEMBELAJARAN DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH WANKAT DAN OREOVOCZ DENGAN TEKNIK PROBING TERHADAP KEMAMPUAN LITERASI MATEMATIK SISWA SMP
LATAR BELAKANG NCTM : problem solving, communication, reasoning, connection, representation Permendiknas No. 22 tahun 2006 Indonesia berada di peringkat 61 dari 65 negara dengan skor 371 masalah kehidupan sehari-hari yang membutuhkan perhitungan baik perhitungan dasar
maupun kompleks strategi pemecahan masalah Wankat dan Oreovocz difokuskan pada kemampuan siswa
untuk menjawab segala masalah dan pertanyaan dengan mengeksplorasi isi materi atau model
strategi pemecahan masalah Wankat dan Oreovocz difokuskan pada kemampuan siswa untuk menjawab segala masalah dan pertanyaan dengan mengeksplorasi isi materi atau model
Teknik probing membimbing dengan mengajukan satu seri pertanyaan pada seorang siswa
RUMUSAN MASALAH Apakah peningkatan kemampuan literasi matematik siswa yang mendapatkan
pembelajaran dengan menggunakan strategi pemecahan masalah Wankat dan Oreovocz dengan teknik Probing lebih baik dari pada peningkatan kemampuan literasi matematik siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional?
Bagaimana respon siswa terhadap penerapan strategi pemecahan masalah Wankat dan Oreovocz dengan teknik probing?
BATASAN MASALAH Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Lingkaran yang diajarkan pada
semester 2 kelas VIII SMP. Lokasi penelitian dilakukan di SMP Negeri 1 Tigaraksa.
TUJUAN PENELITIAN Untuk mengetahui apakah peningkatan kemampuan literasi matematik siswa yang
mendapatkan pembelajaran dengan menggunakan strategi pemecahan masalah Wankat dan Oreovocz dengan teknik probing lebih baik dari pada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional.
Untuk mengetahui respon siswa terhadap pembelajaran menggunakan strategi pemecahan masalah Wankat dan Oreovocz dengan teknik probing.
MANFAAT PENELITIAN Secara teoritis, hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi untuk pengembangan
pembelajaran dan ilmu matematika. Secara praktis
Bagi Guru, sebagai alternatif dalam strategi pembelajaran matematika. Bagi Siswa, dapat meningkatkan prestasi belajar matematika dan menumbuhkan
persepsi positif terhadap matematika Bagi sekolah, sebagai masukan dalam meningkatkan kualitas belajar di sekolah. Bagi peneliti, sebagai salah satu referensi hasil penelitian mengenai penggunaan
strategi pembelajaran pemecahan masalah.
KAJIAN PUSTAKA
KEMAMPUAN LITERASI MATEMATIKA Kemampuan Literasi Matematik : kemampuan seseorang untuk memahami sekaligus
mengaplikasikan matematika dalam kehidupan sehari-hari sebagai kontribusinya menjadi anggota masyarakat yang cerdas dan berbudi luhur.
Indikator: Siswa mampu memahami permasalahan dalam situasi apa dan konteks yang
bagaimana. Siswa mampu memahami dan mempergunakan konten matematika untuk penyelesaian
masalah matematika. Siswa mampu merubah masalah kehidupan sehari-hari menjadi model matematika
kemudian menggunakan konsep matematika untuk mencari solusinya.
STRATEGI PEMECAHAN MASALAH WANKAT DAN OREOVOCZ Saya mampu (I can) Mendefinisikan (Define) Mengeksplorasi (Explore) Merencanakan (Plan) Mengerjakan (Do it) Mengoreksi kembali (Check) Generalisasi (Generalize)
TEKNIK PROBING suatu teknik dalam pembelajaran dengan cara mengajukan satu seri pertanyaan untuk
membimbing pebelajar /siswa menggunakan pengetahuan yang telah ada pada dirinya guna memahami gejala atau keadaan yang sedang diamati sehingga terbentuk pengetahuan baru
diawali dengan menghadapkan siswa pada situasi baru yang mengandung teka-teki atau benda-benda nyata. Situasi baru itu membuat siswa mengalami pertentangan dengan pengetahuan yang sudah dimilikinya
7 ( tujuh) tahap aktivitas guru Menghadapkan siswa pada situasi baru Memberi waktu tunggu beberapa saat (3-5 detik) Mengajukan pertanyaan Memberi waktu tunggu beberapa saat (2-4 detik) Meminta seorang siswa untuk menjawab pertanyaan yang telah diajukan Memberi waktu tunggu beberapa saat (2-4 detik) Meminta seorang siswa untuk menjawab pertanyaan yang telah diajukan Pertanyaan sebaiknya diajukan/diinteraksikan juga pada siswa lain Mengajukan pertanyaan akhir pada siswa lain
PENELITIAN YANG RELEVAN Purwarini (2009) : peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa yang mendapat
pembelajaran dengan strategi pemecahan masalah Wankat dan Oreovocz lebih baik dari siswa yang mendapat pembelajaran biasa di SMP Negeri 13 Tangerang
HIPOTESIS PENELITIAN Peningkatan kemampuan penalaran matematik siswa yang mendapatkan pembelajaran
dengan menggunakan strategi pemecahan masalah Wankat dan Oreovocz dengan teknik Probing lebih baik dari pada peningkatan kemampuan literasi matematik siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional
Respon siswa terhadap penerapan strategi pemecahan masalah Wankat dan Oreovocz dengan teknik probing adalah positif
METODOLOGI PENELITIAN Subyek Penelitian : siswa kelas VIII semester II di SMP Negeri 1 Tigaraksa Metode Penelitian : kuasi eksperimen Design Penelitian
Group Pretest Treatment Postest
Eksperimen (R) Y1 X Y2
Kontrol (R) Y1 - Y2
PROSEDUR PENELITIAN