penerapan model pembelajaran student facilitator...

25
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING ( SFAE) DENGAN MEDIA MICROSOFT POWER POINT (PPT) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM PERNAPASAN MANUSIA KELAS VIII DI SMP NEGERI 7 PONTIANAK SKRIPSI Disusun Oleh: DESI RATNA SARI NPM. 111630492 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK 2015

Upload: others

Post on 26-Oct-2019

12 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR

AND EXPLAINING ( SFAE) DENGAN MEDIA MICROSOFT POWER

POINT (PPT) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA

MATERI SISTEM PERNAPASAN MANUSIA KELAS VIII

DI SMP NEGERI 7 PONTIANAK

SKRIPSI

Disusun Oleh:

DESI RATNA SARI

NPM. 111630492

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

2015

Page 2: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR

AND EXPLAINING ( SFAE) DENGAN MEDIA MICROSOFT POWER

POINT (PPT) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA

MATERI SISTEM PERNAPASAN MANUSIA KELAS VIII

DI SMP NEGERI 7 PONTIANAK

SKRIPSI

Disusun Oleh:

DESI RATNA SARI

NPM : 111630492

Skripsi Salah Satu SyaratMemperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan Pada Program Studi

Pendidikan Biologi

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

2015

Page 3: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015
Page 4: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

ii

Page 5: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

iii

MOTTO

Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh- sungguh (urusan) yang lain. ( Q.S Al- Insyirah 6-7)

´ “Banyak orang gagal karena tidak menyadari bahwa kesuksesan sudah berada di depan mata mereka disaat mereka menyerah”

( Desi Ratna Sari )

“ Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah suatu keadaan yang ada pada diri mereka, kecuali mereka sendiri yang mengubahnya”

( Q.S Al- Rad: 11)

Page 6: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

iv

PERSEMBAHAN

Sembah dan sujud rasa syukur aku panjatkan padaMu atas petunjuk dan kekuatan dengan segala kesempurnaan dan keagunganMu. Karya tulis skripsi ini saya dedikasikan kepada orang-orang yang secara langsung maupun tidak langsung yang telah member makna disetiap gerak langkahku dalam proses menjadi manusia yang selalu ingin belajar. 1. Saya persembahkan cinta dan sayangku kepada kedua orang tuaku;

Bapak(Ramli Ahmad) dan Ibu(Nuriman), yang telah memberikan kasih sayang, segala dukungan, dan cinta kasih yang tiada terhingga yang tiada mungkin dapat kubalas hanya dengan selembar kertas yang bertuliskan kata cinta dan persembahan. Semoga ini menjadi langkah awal untuk membuat Bapak dan Ibu bahagia karena kusadar, selama ini belum dapat berbuat yang lebih. Untuk Bapak dan Ibu yang selalu membuatku termotivasi dan selalu menyirami kasih sayang, selalu mendoakanku, selalu menasehatiku menjadi lebih baik. Hanya ucapan terimakasih yang dapat saya berikan, jasa Bapak dan Ibu tidak dapat terbalaskan. Semoga Bapak dan Ibu selalu diberikan kesehatan dan dalam lindungan Allah SWT. Amin…. Terima kasihku ucapkan kepada kakakku tercinta( Trisnawati dan M. Ayub) serta Adikku sikembar ( Dalinda dan Daliman ), Abang Iparku Supriyadi serta keponakanku Irma Olivia dan Cerly Meyda. Hal yang paling mengharukan saat berkumpul bersama kalian, walaupun sering bertengkar tapi hal itu selalu menjadi warna yang tak akan bisa tergantikan, terima kasih atas doa dan bantuan kalian selama ini, hanya karya kecil ini yang dapat akupersembahkan. Maaf belum dapat menjadi panutan seutuhnya, tapi aku akan selalu menjadi yang terbaik untuk kalian semua.

2. Almamaterku Universitas Muhammadiyah Pontianak 3. Seluruh Dosen FKIP Biologi Universitas Muhammadiyah Pontianak; Dr.

Mawardi, MM, Arif Didik Kurniawan, M.Pd, Nuri Dewi Muldayanti, M.Pd, Hanum Mukti Rahayu, M.Sc, Mahwar Qurbaniah, M.Si, Anandita Eka Setiadi, M.Si, Adi Pasah Kahar, M.Pd,Mendala, S.Pd dan Ade Sunarta.Terima kasih

Page 7: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

v

atas ilmu yang telah diberikan, tak kenal lelah dan penuh cinta kasih dalam mendidik dan membimbing, hingga menghantarkan saya pada sarjana ini.

4. Terima kasihku ucapkan kepada para sahabatku; Indra Wahyudi, Riza Sahputra, Nuning Apriliya, Betry Noviani, Sulaiman, Andhika Diyatmoko, Tuti Kurniati, Evi EkaYanti, Pipin Septiani, Sri Puji Astuti, Satrya G, Edhy S, Lorensius Albert, Kusno, Ahmad Supendi, Tedi F, dan Deni Arifin, yang senatiasa menjadi penyemangat dan menemani di setiap hariku. “ Sahabat merupakan salah satu sumber kebahagian dikala kita merasa tidak bahagia.

5. Terima kasih juga saya ucapkan kepada teman-teman seperjuangan khususnya biologi angkatan 2010, 2011, 2012, 2013, 2014 yang selalu membantu, berbagi keceriaan dan melewati di setiap suka dan duka selama kuliah. Teman-temanku satu perjuangan Biologi ’11 yang tak dapat aku sebutkan satu persatu, memori terindah yang tak terlupakan saat berjuang bersama. Saya belajar tegar dan sabar hingga saya berhasil. Terima kasih semua

“ Desi Ratna Sari “

Page 8: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

viii

ABSTRAK

DESI RATNA SARI (111630492), Penerapan Model Pembelajaran Student

Facilitator And Explaining (SFAE) dengan Media Microsoft Powerpoint (PPT)

Terhadap Hasil Belajar Pada Materi Sistem Pernapasan Manusia Kelas VIII Di

SMP Negeri 7 Pontianak. Di bawah bimbingan : ARIF DIDIK KURNIAWAN,

M.Pd dan HANUM MUKTI RAHAYU, M.Sc

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh model pembelajaran yang digunakan oleh guru

IPA selama ini adalah menggunakan model pembelajaran konvensional dengan

metode ceramah. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh dan perbedaan

penerapan model pembelajaran Student Facilitator And Explaining (SFAE)

dengan media Microsoft Powerpoint terhadap hasil belajar IPA materi sistem

pernapasan manusia pada siswa SMP Negeri 7 Pontianak. Metode yang

digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Bentuk penelitian yang

digunakan adalah Quasy Exsperimental Design dengan rancangan Nonequivalent

Control Group Design. Penentuan sampel menggunakan teknik purposive

sampling, kelas VIIIC sebagai kelas eksperimen dan kelas VIIIB sebagai kelas

kontrol dan dilakukan uji U Mann-Whitney diperoleh Asymp. Sig. ( 2-tailed)

0,000 < 0,05 artinya Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti terdapat perbedaan

hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran Student

Facilitator And Explaining (SFAE) dengan media Microsoft Powerpoint dengan

siswa yang diajarkan menggunakan metode ceramah dengan media Microsoft

Powerpoint. Berdasarkan perhitungan Effect Size, model pembelajaran Student

Facilitator And Explaining (SFAE) dengan media Microsoft Powerpoint terhadap

hasil belajar IPA materi sistem pernapasan manusia memberikan kontribusi

terhadap pengaruh hasil belajar sebesar 75,4%. Hal ini menunjukan model

pembelajaran Student Facilitator And Explaining (SFAE) dengan media Microsoft

Powerpoint berpengaruh terhadap hasil belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 7

Pontianak pada materi sistem pernapasan manusia dengan nilai Effect Size (ES)

1.750 (tergolong tinggi).

Kata kunci: SFAE, Hasil Belajar, Media Microsoft Powepoint, Sistem

Pernapasan Manusia

Page 9: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur terpanjatkan kepada Allah SWT, rabb semesta alam yang

memegang kekuasaan di bumi dan dilangit. Allah yang senantiasa mencurahkan

samudera kasih sayang-Nya kepada seluruh umat manusia di hamparan dunia ini,

shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada baginda Muhammad

SAW, keluarga, para sahabat, serta para pengikutnya yang dengan sepenuh jiwa,

raga, dan hartanya senantiasa istiqomah memegang teguh diin yang mulia ini.

Alhamdulillahirobbil’alamin, atas ridha Allah semata penulis akhirnya

mampu menyelesaikan skripsi yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran

Student Facilitator And Explaining (SFAE) dengan Media Microsoft Powerpoint

(PPT) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Sistem Pernapasan Manusia

Kelas VIII di SMP Negeri 7 Pontianak”. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat

bagi pembaca.

Penulis menyadari banyak pihak yang telah membantu terselesaikannya

skripsi ini. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang tulus kepada:

1. Dr. Mawardi, MM, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Pontianak yang telah memberikan pengarahan,

dorongan, dan motivasi.

2. Arif Didik Kurniawan, M.Pd, selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Biologi dan selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan

dan pengarahan yang tidak bosan-bosannya.

3. Hanum Mukti Rahayu, M.Sc, selaku Dosen Pembimbing II yang telah sabar

memberikan saran, masukan, dan kritik selama penyusunan skripsi ini.

4. Nuri Dewi Muldayanti, M.Pd, selaku Dosen Penguji I yang telah sabar

memberikan saran, masukan, dan kritik selama penyusunan skripsi ini.

5. Mahwar Qurbaniah, M.Si, selaku Dosen Penguji II yang telah sabar

memberikan saran, masukan, dan kritik selama penyusunan skripsi ini.

Page 10: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

vii

6. Paryo, S.Pd, selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 7 Pontianak yang telah

memberikan izin penelitian ini.

7. Sarjirah, S.Pd, selaku Guru Pamong SMP Negeri 7 Pontianak yang telah

memberikan semangat, pengarahan dan motivasi.

8. Emi Riningsih, S.Si, selaku Guru Mata Pelajaran IPA Kelas VIII yang telah

memberikan izin penelitian, pengarahan dan motivasi.

9. Guru beserta Staf SMP Negeri 7 Pontianak yang telah banyak membantu dan

memberikan informasi dan kemudahan dalam segala urusan selama

melaksanakan penelitian sampailah pada saat penyusunan skripsi.

10. Adi Pasah Kahar, M.Pd, selakuValidator yang telah sabar memberikan saran,

masukan, dan kritik selama penyusunan skripsi ini.

11. Mendala, S.Pd, selaku Validator yang telah sabar memberikan saran,

masukan, dan kritik selama penyusunan skripsi ini.

12. Dosen beserta Staf yang telah banyak membantu dan membekali peneliti

dengan ilmu pengetahuan selama mengikuti perkuliahan di Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Pontianak.

13. Mahasiswa pendidikan biologi angkatan 2010, 2011, 2012, 2013, 2014 dan

terutama teman-teman angkatan 2011 yang telah banyak memberikan

motivasi dan semangat.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan sehingga

apabila di dalam skripsi ini terdapat kesalahan, penulis mengharapkan kritik dan

saran yang membangun demi perbaikan dan penyempurnaan skripsi ini. Penulis

berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat dan menambah

pengetahuan untuk kita semua.

Pontianak , 2 November 2015

Penulis

Page 11: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN ..................................................................................... i

SURAT PERNYATAAN ....................................................................................... ii

MOTO DAN PERSEMBAHAN ........................................................................... iii

KATA PENGANTAR ........................................................................................... vi

ABSTRAK ........................................................................................................... viii

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL .................................................................................................. xi

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xii

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

A. Latar Belakang ........................................................................................ 1

B. Rumusan Masalah................................................................................... 4

C. Tujuan ..................................................................................................... 4

D. Manfaat ................................................................................................... 5

E. Definisi Operasional ............................................................................... 6

1. Model Pembelajaran Student Facilitator and Explaining(SFAE) ..... 6

2. Media Microsoft Powerpont (PPT) .................................................... 6

3. Model Konvensional .......................................................................... 6

4. Hasil Belajar ....................................................................................... 7

5. Materi Sistem Pernapasan Manusia ................................................... 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................. 8

A. Deskripsi Teori ..................................................................................... 8

1. Model Pembelajaran Student Facilitator And Explaining (SFAE) . 8

2. Media Pembelajaran ...................................................................... 10

3. Hasil Belajar .................................................................................. 14

4. Materi Sistem Pernapasan Manusia .............................................. 16

B. Kerangka Pemikiran ............................................................................ 25

C. Hipotesis .............................................................................................. 26

BAB III METODE PENELITIAN........................................................................ 27

A. Metode dan bentuk penelitian .......................................................... 27

B. Variabel ............................................................................................ 28

C. Waktu dan Tempat ........................................................................... 29

D. Populasi dan Sampel ........................................................................ 30

E. Prosedur Penelitian........................................................................... 31

F. Teknik dan Alat Pengumpul Data .................................................... 33

G. Teknik Analisis Data ........................................................................ 41

Page 12: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

x

BAB VI HASIL DAN PEMBAHASAN .............................................................. 45

A. Hasil Penelitian ................................................................................. 45

1. Nilai Pretest dan Posttest Kelas Eksperimen

dan Kelas Kontrol ....................................................................... 45

2. Deskripsi Data ............................................................................. 46

3. Uji Prasyarat................................................................................ 47

4. Perhitungan Effect Size ............................................................... 50

B. Pembahasan....................................................................................... 50

1. Perbedaan Hasil Belajar Model Pembelajaran

Student Facilitator and Explaining (SFAE) dengan Model

Konvensional .............................................................................. 50

2. Pengaruh Model Pembelajaran Student Facilitator and

Explaining (SFAE) Terhadap Hasil belajar IPA pada Materi

Sistem Pernapasan Manusia ........................................................ 56

BAB V PENUTUP ................................................................................................ 60

A. Kesimpulan ....................................................................................... 60

B. Saran ................................................................................................. 60

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 61

LAMPIRAN A ...................................................................................................... 63

LAMPIRAN B .................................................................................................... 132

LAMPIRAN C .................................................................................................... 150

LAMPIRAN D .................................................................................................... 171

LAMPIRAN E .................................................................................................... 173

Page 13: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1.1 Persentase Rata – rata Ketidaktuntasan Hasil Ulangan Harian SMP

Negeri 7 Pontianak Tahun Ajaran 2014-2015 ................................... 2

Tabel 3.1 Rancangan Nonequivalent Control Group Design ............................. 30

Tabel 3.2 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ............................................................ 32

Tabel 3.3 Kriteria Penelitian Korelasi ................................................................. 39

Tabel 3.4 Hasil Validasi Butir Soal Prettest ....................................................... 40

Tabel 3.5 Hasil Validasi Butir Soal Posttest ....................................................... 40

Tabel 3.6 Hubungan Antar Koefisien Reliabilitas dengan Mutu Instrumen ....... 41

Tabel 3.7 Kriteria Interprestasi Daya Pembeda .................................................. 42

Tabel 3.8 Hasil Analisis Daya Beda Soal Prettest .............................................. 43

Tabel 3.9 Hasil Analisis Daya Beda Soal Posttest .............................................. 43

Tabel 3.10 Interprestasi Indeks Kesukaran Item ................................................... 44

Tabel 3.11 Hasil Analisis Tingkat Kesukaran Soal Prettest ................................. 44

Tabel 3.12 Hasil Analisis Tingkat Kesukaran Soal Posttest ................................. 44

Tabel 3.13 Nilai Kreteria Interpretasi Effect Size dari Cohen .............................. 47

Tabel 4.1 Rata-rata Nilai Pretest dan Posttest Kelas Eksperimen dan Kontrol .. 48

Tabel 4.2 Statistik Deskriptif Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol ..... 49

Tabel 4.3 Statistik Deskriptif Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol .... 49

Tabel 4.4 Uji Normalitas Pretest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol ............. 50

Tabel 4.5 Uji U Mann-Whitney Pretest Kelas Ekperimen dan kelas Kontrol ..... 51

Tabel 4.6 Uji Normalitas Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol............ 52

Tabel 4.7 Uji U Mann-Whitney Posttest Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol .. 52

Page 14: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

xii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 4.1 Organ Pernapasan ............................................................................ 17

Gambar 4.2 Trakea .............................................................................................. 20

Gambar 4.3 Alveolus ......................................................................................... 21

Gambar 4.4 Paru- paru Manusia ......................................................................... 22

Gambar 4.5 Proses Pertukaran Oksigen dan Karbondioksida melalui difusi di

pembuluh kapiler ............................................................................. 23

Gambar 4.6 Pernapasan Dada ............................................................................. 24

Gambar 4.7 Pernapasan Perut ............................................................................. 25

Page 15: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A

Lampiran A-1 Hasil Wawancara dengan Guru IPA dan Wawancara dengan

Siswa Kelas VIII SMP Negeri 7 Pontianak ................................ 63

Lampiran A-2 Uji Bartleth. ................................................................................. 67

Lampiran A-3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Pertemuan I dan II

Kelas Eksperimen ....................................................................... 77

Lampiran A-4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Pertemuan I dan II

Kelas Kontrol .............................................................................. 90

Lampiran A-5 Soal Pretest................................................................................ 103

Lampiran A-6 Soal Posttest .............................................................................. 108

Lampiran A-7 Lembar Kunci Jawaban Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas

Kontrol ( Pretest) ...................................................................... 113

Lampiran A-8 Lembar Kunci Jawaban Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas

Kontrol ( Posttest) ..................................................................... 114

Lampiran A-9 Lembar Kerja Siswa (LKS) Pertemuan I

Kelas Eksperimen dan Kontrol .................................................. 115

Lampiran A-10 Lembar Kerja Siswa (LKS) Permuan II

Kelas Eksperimen dan Kontrol .................................................. 125

Lampiran B

Lampiran B-1 Pedoman Telaah Lembar Kerja (LKS) Kelas Eksperimen

dan Kelas Kontrol (Pertemuan I dan II) ..................................... 132

Lampiran B-2 Lembar Telaah Observasi Pembelajaran dengan Model

Pembelajaran SFAE dengan menggunakan Media Microsoft

Powerpoint (Pertemuan I dan II) ............................................... 133

Lampiran B-3 Lembar Telaah Observasi Pembelajaran dengan

Model Pembelajaran Konvensional dengan menggunakan Media

Microsoft Powerpoint (Pertemuan I dan II) .............................. 139

Lampiran B-4 Pedoman Telaah Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol (Pertemuan I dan II) ...... 145

Lampiran B-5 Pedoman Validitas Soal Pretest dan Posttest ........................... 146

Lampiran C

Lampiarn C-1 Tabel Data Hasil Validasi Uji Coba Soal Prestest

Kelas IX SMP Negeri 7 Pontianak............................................ 150

Lampiran C-2 Perhitungan Reliabilitas Pretest ................................................ 151

Lampiran C-2 Tabel Data Hasil Reliabilitas Uji Coba Soal Prestest

Kelas IX SMP Negeri 7 Pontianak............................................ 152

Lampiarn C-3 Tabel Data Hasil Validasi Uji Coba Soal Posttest

Kelas IX SMP Negeri 7 Pontianak............................................ 153

Lampiran C-4 Perhitungan Reliabilitas Posttest ............................................... 154

Page 16: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

xiv

Lampiran C-4 Tabel Data Hasil Reliabilitas Uji Coba Soal Posttest

Kelas IX SMP Negeri 7 Pontianak............................................ 155

Lampiran C-5 Tabel Data Hasil Validasi Uji Taraf Kesukaran

Dan Daya Beda Soal Pretest Kelas IX SMP

Negeri 7 Pontianak .................................................................... 156

Lampiran C-6 Tabel Data Hasil Validasi Uji Taraf Kesukaran

Dan Daya Beda Soal Posttest Kelas IX SMP

Negeri 7 Pontianak .................................................................... 157

Lampiran C-7 Rekapitulasi Nilai Pretest dan Posttest

Kelas Eksperimen (VIIIC) ........................................................ 158

Lampiran C-8 Rekapitulasi Nilai Pretest dan Posttest

Kelas Kontrol (VIIIB) .............................................................. 159

Lampiran C-9 Hasil (Output) Analisis Data Penelitian Kelas Eksperimen

(Pretest) ..................................................................................... 160

Lampiran C-10 Hasil (Output) Analisis Data Penelitian Kelas Eksperimen

(Posttest) ................................................................................... 162

Lampiran C-11 Hasil (Output) Analisis Data Penelitian Kelas Kontrol

(Pretest) ..................................................................................... 164

Lampiran C-12 Hasil (Output) Analisis Data Penelitian Kelas

Kontrol (Posttest) ..................................................................... 166

Lampiran C-13 Hasil (Output) Analisis Data Penelitian Uji U Mann- Whitney

Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol (Pretest) ..................... 168

Lampiran C-14 Hasil (Output) Analisis Data Penelitian Uji U Mann- Whitney

Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol (Posttest) .................... 169

Lampiran C-15 Perhitungan Effect Size (ES) Hasil Belajar ............................... 170

LAMPIRAN D

Lampiran D-1 Surat Mohon Izin Penelitian ....................................................... 171

Lampiran D-1 Surat Keterangan SMP Negeri 7 Pontianak ............................... 172

LAMPIRAN E

Lampiran E-1 Dokementasi Proses Pembelajaran Kelas Eksperimen I............. 173

Lampiran E-2 Dokumentasi Proses Pembelajaran kelas Eksperimen II ............ 175

Lampiran E-3 Dokumentasi Proses Pembelajaran Kelas Kontrol I ................... 177

Lampiran E-4 Dokumentasi Proses Pembelajaran Kelas Kontrol II .................. 179

Page 17: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

1

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan merupakan hal yang penting bagi setiap orang karena

dengan adanya pendidikan orang dapat hidup lebih maju dan lebih mandiri.

Seseorang yang pendidikannya lebih maju akan lebih siap dalam

menghadapi perubahan jaman. Hal ini menjadikan proses pendidikan harus

dilaksanakan dengan sungguh-sungguh sehingga mempunyai tujuan yang

jelas. Sehingga pemerintah harus menyiapkan semua unsur dalam

menyelenggarakan proses pendidikan. Salah satu unsur yang harus

disiapkan oleh pemerintah adalah unsur tenaga pengajar atau guru.

Guru adalah orang yang memfasilitasi proses peralihan ilmu

pengetahuan dari sumber belajar ke siswa atau peserta didik. Guru harus

mampu menciptakan proses belajar mengajar sedemikian rupa sehingga

dapat merangsang siswa untuk belajar secara aktif dan dinamis dalam

memenuhi kebutuhan dan mencapai tujuan pembelajaran. Proses belajar-

mengajar bagi guru tidak hanya tampil sebagai pengajar melainkan beralih

sebagai pelatih,pembimbing dan manager belajar. Salah satu fungsi tenaga

pengajar atau guru harus melaksanakan proses pembelajaran sebaik

mungkin.

Proses pembelajaran yang akan dilaksanakan hendaknya harus

mencapai sebuah tujuan pengajaran. Tujuan pengajaran ini bisa dilihat dari

perubahan dari siswa setelah proses pembelajaran. Perubahan ini seperti

mencakup aspek tingkah laku, ilmunya yang bertambah, intinya perubahan

yang cenderung ke arah positif. Apabila hal ini sudah tampak pada siswa,

maka tujuan pengajaran tercapai. Untuk menilai tercapai atau tidaknya

tujuan ini, guru bisa mengadakan evaluasi. Guru pada saat melaksanakan

proses pembelajaran harus mengacu pada tujuan yang telah ditentukan.

Page 18: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

2

Berhasil dan tidaknya tujuan yang sudah direncanakan mengacu

pada KKM yang sudah ditentukan. Proses belajar di SMP Negeri 7

Pontianak khususnya mata pelajaran IPA pada kenyataannya belum

mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM). Hal ini dapat dibuktikan pada

tabel 1.1 berikut ini:

Tabel 1.1 Data Ulangan Harian Siswa Kelas VIII Semester Ganjil

Tahun Pelajaran 2014 /2015

Kelas

Jumlah

MATA PELAJARAN

Sistem

Pencernaan

Makanan

Sistem

Pernapasan

Manusia

Sistem Peredaran

Darah

Rata – rata

Rata - rata

Rata- rata

VIII A 36 76,444 70,861 75,361

VIII B 36 79,361 70,277 75

VIII C 35 77,114 70,4 75,314

VIII D 36 78,138 71,444 77,388

VIII E 36 76,833 71,111 79,277

VIII F 36 84,16 75,972 80,305

VIII G 36 78,138 73,058 80

Jumlah 251 78,598 71,874 77,520

Berdasarkan tabel 1.1 diketahui bahwa tingkat ketuntasan hasil

belajar siswa pada materi sistem pernapasan manusia dari rata- rata

keseluruhan kelas pada tahun 2015/2016 yaitu 71,874 dengan nilai KKM

(Kriteria Ketuntasan Minimal) 75. Persentase rata-rata tersebut merupakan

yang terendah jika dibandingkan materi pelajaran lainnya.

Ilmu Pengetahuan Alam merupakan suatu kumpulan berbagai

penggunaan gejala alam, materi yang dipelajari salah satunya yaitumateri

biologi (Trianto, 2012).Materi yang dianggap sulit dipelajari oleh siswa

yaitu materi sistem pernapasan manusia. Berdasarkan dari hasil wawancara

guru dan siswa (26 Mei 2015) bahwa kesulitan terbesar dalam belajar materi

sistem pernapasan manusia adalah banyaknya materi yang harus dihafal dan

pemahaman konsep yang kompleks bagi siswa

Page 19: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

3

Selain materi dianggap sulit, guru masih menerapkan model

pembelajaran yang kurang efektif dengan mengimplementasikan model

pembelajaran yang berorientasi pada proses informasi atau berceramah.Guru

tidak hanya bermasalah dalam metode, tetapi juga dalam penggunaan media

pembelajaran. Salah satu media yang jarang digunakan guru pada proses

belajar mengajar adalah media Microsoft Powerpoint. Hal ini menjadikan

kurangnya keaktifan siswa pada saat proses pembelajaran, dan akan

menyebabkan siswa malas dalam suatu pelajaran sehingga hasil belajar

siswa rendah. Sehingga guru harus memiliki beberapa alternatif atau solusi

dalam mengatasi masalah diatas.

Strategi pembelajaran yang efektif dan efisien dengan menerapkan

berbagai macam model pembelajaran. Salah satu model pembelajaran yang

dapat mengaktifkan siswa adalah model pembelajaran Student Facilitator

and Explaining (SFAE) dengan media Microsoft Powerpoint.

Model Pembelajaran Student Facilitator and Explaining (SFAE)

merupakan suatu model pembelajaran yang efektif untuk melatih siswa

berbicara dalam menyampaikan ide atau gagasan atau pendapatnya sendiri.

Menurut Aqib (2013: 28), pada pembelajaran model Student Facilitator and

Explaining (SFAE) adalah siswa atau pesertaakan mempresentasikan ide

atau pendapat pada rekan peserta lainnya. Sehingga peserta didik akan

mendapatkan beberapa diantaranya keterampilanberbicara, keterampilan

menyimak dan keterampilan pemahaman. Berdasarkan dari penelitian

Wiratningsih (2014) hasil belajar siswa lebih baik dengan menggunakan

model pembelajaran Student Facilitator and Explaining (SFAE) dari pada

siswa yang belajar dengan pembelajaran konvensional.

Pelaksanaan proses pembelajaran akan lebih maksimal apabila

model yang diterapkan oleh guru dikolaborasikan dengan media

pembelajaran. Salah satu medianya adalah media microsoft powerpoint.

Arsyad (2014: 164) menyatakan bahwamicrosoft powerpoint adalah salah

satu program presentasi yang banyak digunakan orang untuk

mempresentasikan slidenya. Sehingga dengan adanya media microsoft

Page 20: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

4

powerpoint dapat merangsang minat belajar siswa, gabungan konsep

pembelajaran dengan teknologi microsoft powerpoint ini mampu

menghasilkan kualitas baru yang dapat menyajikan materi pelajaran lebih

menarik yang membuat siswa tertarik untuk belajar.

Berdasarkan permasalahan di atas peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian mengenai Penerapan model pembelajaran Student Facilitator and

Explaining (SFAE) dengan media microsoft powerpoint terhadap hasil

belajar siswa pada materi sistem pernapasan manusia di SMP Negeri 7

Pontianak.

B. Rumusan Masalah

1. Apakah terdapat perbedaan hasil belajar siswa kelas VIII di SMP

Negeri 7 Pontianak antara yang diajarkan dengan model Student

facilitator and explaining menggunakan media microsoft powerpoint

(PPT) dengan model konvensional menggunakan media Microsoft

powerpoint dalam pembelajaran sistem pernapasan manusia?

2. Berapa besar pengaruh penerapan Student facilitator and explaining

dengan menggunakan media microsoft powerpoint (PPT) terhadap

hasil belajar siswa kelas VIII di SMP Negeri 7 Pontianak pada materi

sistem pernapasan manusia ?

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk menentukan perbedaan hasil belajar siswa kelas VIII di SMP

Negeri 7 Pontianak antara yang diajarkan dengan model Student

facilitator and explaining menggunakan mediamicrosoft powerpoint

(PPT) dengan model konvensional menggunakan media microsoft

powerpoint dalam pembelajaran sistem pernapasan manusia

2. Untuk menentukan besarnya besar pengaruh penerapan Student

facilitator and explaining dengan menggunakan media microsoft

powerpoint (PPT) terhadap hasil belajar siswa kelas VIII di SMP

Negeri 7 Pontianak pada materi sistem pernapasan manusia.

Page 21: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

5

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat

dalam mengembangkan ilmu pengetahuan tentang penggunaan model

pembelajaran Student facilitator and explaining (SFAE) untuk

meningkatkan hasil belajar.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Guru:

1) Memberikan masukan bagi guru dan calon guru untuk

menambah variasi model pembelajaran dengan media

pembelajaran berupa media microsoft powerpoint (PPT) dan

model pembelajaran Student Facilitator and Explaining (SFAE)

yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar IPA.

2) Mempermudah guru dalam menyampaikan materi sistem

pernapasan manusia.

3) Membantu guru melaksanakan kegiatan pembelajaran yang

mengoptimalkan hasil belajar siswa sehingga tujuan

pembelajaran tercapai.

b. Bagi Siswa :

1) Mendorong siswa untuk belajar aktif dalam suasana yang

menyenangkan.

2) Meningkatkan hasil belajar siswa dengan diterapkannaya model

pembelajaran Student Facilitator and Explaining (SFAE)

menggunakan media microsoft powerpoint.

3) Memberikan gambaran yang konkret pada siswa tentang materi

yang diajarkan.

c. Bagi Sekolah :

Dapat meningkatkan hasil belajar siswa yang pada akhirnya

menaikkan kualitas sekolah.

Page 22: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

6

E. Definisi Operasional

Definisi operasional bertujuan untuk memberikan gambaran yang

sama antara penulis dan pembaca dalam memahami istilah-istilah yang

digunakan dalam penelitian ini. Adapun definisi operasional dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Model Pembelajaran Student Facilitator and Explaining(SFAE)

Siswa atau peserta didik mempresentasikan ide atau pendapat pada

rekan lainnya. Pada model ini siswa belajar bicara menyampaikan ide

atau gagasan. Berikut ini adalah langkah-langkahnya pembelajaran

SFAE (Aqib, 2013: 28 ) :

a. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai

b. Guru menyajikan materi.

c. Memberikan kesempatan siswa atau peserta untuk menjelaskan

kepada peserta lainnya baik melalui bagan atau peta konsep maupun

yang lainnya.

d. Guru menyimpulkan ide atau pendapat dari siswa.

e. Guru menerangkan semua materi yang disajikan saat itu.

f. Penutup.

2. Media Microsoft Powerpoint (PPT)

Microsoft adalah sebuah program komputer untuk presentasi

yang banyak digunakan orang untuk mempresentasikan slidenya dan

tersedia dalam semua versi Microsoft powerpoint. Media microsoft

Powerpoint adalah suatu media pembelajaran yang memuat teks, dan

gambar yang dapat membantu guru dalam menyampaikan materi sistem

pernapasan manusia.

3. Model Konvensional

Model konvensional dalam penelitian ini merupakan model

pembelajaran yang biasa dilakukan oleh guru IPA SMP Negeri 7

Pontianak. Model konvensional yang sering digunakan oleh guru

IPASMP Negeri 7 Pontianak adalah metode ceramah. Adapun langkah-

langkah model konvensional dengan metode ceramah yaitu :

Page 23: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

7

a. Pendahluan

1) Guru menyampaikan apesepsi

2) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

b. Kegiatan Inti

1) Guru menjelaskan materi

2) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya

3) Guru membimbing siswa menjawab soal-soal latihan

c. Penutup

1) Guru mengarahkan siswa membuat kesimpulan

2) Guru memberikan evaluasi

4. Hasil Belajar

Hasil belajar siswa adalah sesuatu yang dicapai atau diperoleh siswa

berkat adanya usaha dan dinyatakan dalam bentuk penguasaan,

pengetahuan dan kecakapan. Hasil belajar siswa yang diukur pada

penelitian ini adalah hasil belajar kognitif, dimana alat ukurnya adalah

tes evaluasi dalam bentuk pilihan ganda dengan jumlah 30 dengan

Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM )75.

5. Materi Sistem Pernapasan Manusia

Materi sistem pernapasan pada manusiayang dimaksud dalam

penelitian ini adalah sub bab dari materi pernapasan manusia yaitu

organ- organ pernapasan, proses pernapasan, gangguan pada sistem

pernapasan, dan pengaruh rokok terhadap kesehatan. Pokok bahasan

materi sistem pernapsan manusia yang diambil dalam penelitian ini

berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

Page 24: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

61

DAFTAR PUSTAKA

Alfian. (2010). Membuat Presentasi Menakjubkan dengan Microsoft Power

Point 2007. Media kita.

Zainal, Aqib. (2013). Model- model Pembelajaran. Bandung: Yerama Widya

Arifin, Zainal. (2014). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Apriliya, Seni. (2007). Manajemen Kelas Untuk Menciptakan Iklim Belajar Yang

Konduksif. Jakarta: PT Visindo Media Persada.

Atang Gumawang. (2007). Belajar Otodidak Word, Excel, Power Point XP.

(Cetakan ke-20). Bandung: Informatika.

Azhar, Arsyad. (2014). Media Pembelajaran.Jakarta: Raja GrafindoPersada

Fathurrohman Prof. Pupuh. dkk. (2007) . Strategi Belajar Mengajar. Bandung:

Refika Aditama.

Jihad dan Haris.(2013). Evaluasi Pembelajaran. (Cetakan ke-3).Yogyakarta: Multi

Pressindo.

Karim, Saeful. dkk. (2008). Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar.

Jakarta: PT. MARAGA BORNEO TARIGAS.

Leo Sutrisno, dkk. 2008. Pengembangan Pembelajaran IPA SD. Pontianak:

Depdiknas.

Nana Sudjana. (2013). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Nawawi, H. Hadari.(2012). Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta: Gadjah

Mada University Pres.

Nurhayati, Nunung. Dkk. (2012). IPA- BIOLOGI Berbasis Pendidikan Karakter

Bangsa. Bandung: PT. Srikandi Empat Widya Utama.

Page 25: PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR …repository.unmuhpnk.ac.id/510/1/DESI_RATNASARI.pdffakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas muhammadiyah pontianak 2015

62

Muslich, Mashur. 2008. Seri Standar Nasional Pendidikan KTSP(Kurikulum

Tingkat SatuanPendidikan) Dasar Pemahaman danPengembangan. Bumi

Aksara.

Pande Md. Ayu Wiratningsih, M.G. Rini Kristiantari, I Md. Suara. (2014). Pengaruh

Student Facilitator And Explaining Berbantuan Peta Konsep Terhadap

Hasil Belajar Pkn Kelas V Sd Gugus Igusti Ngurah Rai. Jurnal Mimbar

PGSD Universitas Pendidikan Ganesha. 2 (1): 3-10.

Rusman.(2013). Model-model Pembelajaran.Jakarta : Raja GrafindoPersada

Santoso, Ras Eko Budi. 2011.“Pengertian Model Pembelajaran SFAE

(StudentFacilitator and Explaining)”. Jurnal Mimbar PGSD Universitas

Pendidikan Ganesha. 2 (1): 10.

Syamsuri, Istamar. Dkk. 2007. IPA BIOLOGI Jilid 2 untuk Kelas VIII SMP.

Malang: Erlangga.

Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:

Rineka Cipta.

Suharsimi, Arikunto.(2009). Dasar-dasarEvaluasiPendidikan. EdisiRevisi. Jakarta:

Bumi Aksara.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, Dan R &D ). Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, Dan R &D ). Bandung: Alfabeta.

Sundayana, Rostina. (2014). Statistika Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Taniredja, Tukiran, dkk. 2011. Model-model Pembelajaran Inovatif. Bandung:

Alfabeta.

Trianto.(2010). Model-model PembelajaanInovatifBerorientasiKonstruktivistik

(Konsep, Landasan, dan Implementasinya). Jakarta: PrestasiPustaka.

Trianto. 2012. Model Pembelajaran Terpadu: Konsep, Strategi, dan

Implementasinya dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

Jakarta: BumiAksara.