TEKNOLOGI BAHAN BUATAN

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR JURUSAN ARSITEKTUR

FAKULTAS TEKNIK SURAKARTA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

Disusun Oleh:

YUSNIA SATYAWATI HARDININGTYAS

I 0211061

PERENCANAAN MATERIAL BETON UNTUK ELEMEN ARSITEKTURAL DAN STRUKTUR

(REVISI)

Beton merupakan suatu campuran yang berisi pasir, krikil/ batu pecah/ agregat lain yang dicampurkan menjadi satu dengan

suatu pasta yang terbuat dari semen dan air yang membentuk suatu masa yang sangat mirip seperti batu.

BERUPA BETON POLOS GABUNGAN ANTARA

BETON POLOS DENGAN

TULANGAN BAJA

RANGKA ATAP BALOK

KOLOM STRUKTUR PLAT LANTAI

PONDASI

KOLOM EKSPOSE BETON EKSPOSE

ORNAMEN PAVING BLOCK

TALANG

A. Faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan beton: a. Kualitas semen (PC) b. Proporsi semen dalam campuran beton c. Kekuatan dan kebersihan agregat d. Ikatan/ adesi antara pasta, semen dan agregat e. Pencampuran yang cukup dari bahan-bahan pembentuk beton f. Pemadatan beton dan perawatan

B. Kelebihan dan Kekurangan Beton Kelebihan beton: a. Dapat dibentuk sesuai keinginan b. Mampu memikul beban tekan yang berat c. Tahan terhadap temperatur tinggi d. Biaya pemeliharaan murah e. Tahan terhadap api dan korosi

Kekurangan beton: a. Bentuk yang sudah dibuat sulit untuk diubah b. Pelaksanaan pekerjaan memerlukan ketelitian yang tinggi c. Berat d. Daya pantul suara besar e. Membutuhkan cetakan sebagai alat pembentuk f. Tidak memiliki kekuatan tarik g. Setelah dicampur beton cepat mengeras h. Beton yang mengeras sebelum pengecoran tidak bisa didaur ulang

MATERIAL BETON

DIGUNAKAN SEBAGAI

PAVING GRASS BLOCK

BETON BERTULANG

SEBAGAI MATERIAL

PEMBUATAN

KOLOM

PEMANFAATAN

BETON SEBAGAI

MATERIAL

TANGGA

dalam RUMAH TINGGAL

TAMPAK UTARA TAMPAK BARAT

TAMPAK SELATAN TAMPAK TIMUR

UPPER

STRUCTURE

SUPER

STRUCTURE

SUB

STRUCTURE

MENGGUNAKAN GENTENG BETON

RANGKA ATAP MENGGUNAKAN

MATERIAL BETON

DETAIL KUDA-KUDA

BETON

ATAP PADA RUANG

TAMU MENGGUNAKAN

ROOF GARDEN

ATAP PADA RUANG TANGGA MENGGUNAKAN

ATAP DAK BETON BERTULANG

DETAIL ROOF GARDEN

ATAP DAK BETON YANG PADA BAGIAN

ATASNYA DIBERI LAPISAN BATA DAN

KERIKIL, PASIR, TANAH, KEMUDIAN LAPISAN

YANG PALING ATAS ADALAH TANAMAN

DETAIL KOLOM

PENGGUNAAN BETON BERTULANG

DIAPLIKASIKAN PADA KOLOM BANGUNAN

TERMASUK KOLOM PADA TERAS

KOLOM TERAS PADA

BAGIAN LUAR DILAPISI

BATU ALAM

BETON KOLOM PRAKTIS

Ukuran 15 cm x 15 cm

Pembesian, tulangan utama besi polos 4 bh - diameter 12 mm

Pembesian, tulangan sengkang besi polos diameter 6 mm

Pemasangan beton kolom dipasang pada tiap pojok pertemuan antar dinding dan atau sepanjang dinding

dengan jarak maksimal 4 m harus ada kolom.

Pada bagian yang terkena tembok harus dipasang ankur berupa besi minimal diameter 8 mm dengan jarak

per - 10 buah bata dengan posisi seperti pada gambar - 1 ( panjang ankur 40 - 50 cm )

DINDING

BANGUNAN

MENGGUNAKAN

BATU BATA YANG

DIPLESTER

DINDING PADA

RUANG TANGGA

MENGGUNAKAN

BATU BATA YANG

DIPADUKAN

DENGAN DINDING

YANG

MENGGUNAKAN

MATERIAL KACA

PENGGUNAAN KACA

SEBAGAI DINDING

YANG DILENGKAPI

DENGAN

SECONDARY SKIN

BERUPA ROSTER

BETON

DINDING BATU

BATA YANG DILAPISI

BATU ALAM PADA

BAGIAN LUARNYA

YANG BERFUNGSI

SEBAGAI UNSUR

DEKORATIF

BETON BALOK LANTAI ( BL )

Ukuran 15 cm x 20 cm

Pembesian, tulangan utama besi polos 6 bh - diameter 12 mm

Pembesian, tulangan sengkang besi polos diameter 6 mm

Pemasangan beton balok latai dipasang tepat diatas kusen dengan tujuan untuk pengaku dan menjaga agar

kusen tidak menerima beban dari dinding.

Ujung balok latai harus dipertemukan dan menyatu dengan kolom terdekat, tidak boleh berdiri sendiri

tanpa ada pengikat berupa kolom.

BETON RINGBALK ( RB )

Ukuran 15 cm x 15 cm

Pembesian, tulangan utama besi

polos 4 bh - diameter 12 mm

Pembesian, tulangan sengkang

besi polos diameter 6 mm

Pemasangan ringbalk dipasang

pada sepanjang bagian atas

dinding keliling.

BALOK MENGGUNAKAN

BETON BERTULANG

DETAIL PLAT LANTAI

PLAT LANTAI MENGGUNAKAN MATERIAL BETON

DETAIL PONDASI BATU KALI DETAIL PONDASI FOOT PLAT

DETAIL TANGGA TERAS

MATERIAL BETON

DIGUNAKAN

SEBAGAI PAVING

GRASS BLOCK PENGGUNAAN ROSTER PADA RUANG

TANGGA MENGGUNAKAN MATERIAL

BETON

ORNAMEN MOTIF BUNGA PADA RUANG

TANGGA MENGGUNAKAN MATERIAL

BETON

KOLOM TERAS MENGGUNAKAN MATERIAL BETON BERTULANG YANG KEMUDIAN DILAPISI OLEH BATU ALAM SEBAGAI UNSUR DEKORATIF

PENGGUNAAN ROSTER PADA RUANG

TANGGA MENGGUNAKAN MATERIAL

BETON

BAGIAN ATAS PINTU DAN

VENTILASI DIBERI PENUTUP

BERUPA PLAT DENGAN

MATERIAL BETON

BERTULANG DENGAN LEBAR

80 CM

KUDA-KUDA BETON

TALANG BETON

TALANG VERTIKAL

WATER PROOFING

TALANG BETON

A

B

POSISI B LEBIH

TINGGI DARIPADA

POSISI A AGAR PADA

SAAT AIR HUJAN

MENGGENANG DI

TALANG, AIR

TERSEBUT TIDAK

MASUK KE DALAM

RUANG, TETAPI

MELUBER KE ARAH A

KARENA POSISI A

YANG LEBIH RENDAH

DARIPADA B

MATERIAL BETON BANYAK DIGUNAKAN

PADA ENTRANCE

DILAPISI BATU ALAM PADA

BAGIAN LUAR BETON

UNTUK MENAMBAH

UNSUR DEKORATIF

TERAS

R.TAMU

R.TANGGA

R.TIDUR

UTAMA

R.TIDUR

ANAK

R.MAKAN

CARPORT

TAMAN

DAPUR