penerapan akad qard wal ijarah pada produk...

77
PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK DANA TALANGAN HAJI DI BANK SYARIAH MANDIRI KCP KARANGAYU SEMARANG TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya dalam Ilmu Perbankan Syari’ah Oleh: YULIA CITRA NIM: 092503078 PROGRAM DIPLOMA III PERBANKAN SYARI’AH FAKULTAS SYARI’AH IAIN WALISONGO SEMARANG 2012

Upload: dinhnhu

Post on 06-Feb-2018

276 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK

DANA TALANGAN HAJI DI BANK SYARIAH MANDIRI KCP

KARANGAYU SEMARANG

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Guna

Memperoleh Gelar Ahli Madya dalam Ilmu Perbankan Syari’ah

Oleh:

YULIA CITRA

NIM: 092503078

PROGRAM DIPLOMA III PERBANKAN SYARI’AH

FAKULTAS SYARI’AH IAIN WALISONGO SEMARANG

2012

Page 2: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

ii

Page 3: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

iii

Page 4: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

iv

DEKLARASI

Dengan penuh kejujuran dan tanggung jawab, penulis menyatakan bahwa Tugas

Akhir ini tidak berisi materi yang telah pernah ditulis oleh orang lain atau

diterbitkan. Demikian juga Tugas Akhir ini tidak berisi satu pun pikiran-pikiran

orang lain, kecuali informasi yeng terdapat dalam referensi yang dijadikan bahan

rujukan.

Semarang, 27 April 2012

Deklarator,

Yulia Citra

Page 5: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

v

ABSTRAKS

Yulia Citra/092503078/D3 PBS, Tugas Akhir ini berjudul Penerapan Akad

Qardh Wal Ijarah Pada Produk Dana Talangan Haji di Bank Mandiri Syariah

KCP Karangayu Semarang. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya

masyarakat Indonesia yang tertarik dengan produk dana talangan haji yang ada di

Bank Mandiri Syariah. Produk ini menggunakan perpaduan dua akad yaitu qardh

dan ijarah, sehingga penulis tertarik untuk meneliti bagaimana bentuk penerapan

kedua akad tersebut pada produk dana talangan haji yang ada di Bank Mandiri

Syariah.

Metode penelitian yang digunakan dalamTugas Akhir ini adalah metode

deskriptif kualitatif. Adapun metode pengumpulan data dapat dilakukan dengan

cara wawancara kepada koordinator dan karyawan Bank Mandiri Syariah KCP

Karangayu, observasi secara langsung maupun tidak langsung pada obyek yang

diteliti maupun pengumpulan data dengan dokumen-dokumen yang berkaitan

dengan obyek yang diteliti.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa produk dana talangan haji di

Bank Mandiri Syariah KCP Karangayu Semarang menggunakan akad qardh wal

ijarah, yaitu dana yang dipinjamkan oleh pihak Bank kepada nasabah calon haji

dan biaya sewa/ujrah sistem IT yang dimiliki BSM dibebankan kepada nasabah.

Waktu pelunasan yang diberikan oleh BSM maksimal 3 tahun dan pelunasannya

dengan cara menabung. Apabila terjadi pembatalan pemberangkatan haji

dikarenakan tidak bisa melunasi atau nasabah calon haji meninggal dunia, maka

dari pihak BSM akan mengembalikan uang nasabah sejumlah yang disetorkan.

Kata kunci : Qardh, Ijarah, Haji, BSM

Page 6: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

vi

MOTTO

................

“Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan

takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran”. (QS.

Al Maidah: 2)1

1Departemen Agama RI, Al Qur’an dan Terjemahannya, Solo: PT Qomari Prima

Publisher, 2007, hlm. 142

Page 7: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

vii

HALAMAN PERSEMBAHAN

Dengan segenap kerendahan hati

Kupersembahkan Tugas Akhir ini kepada

Orang-orang yang telah memberi semangat dan warna dalam kehidupanku :

Bapak dan ibuku tercinta, yang telah membimbing aku dalam mengarungi

kehidupan dan yang selalu memberikan kasih sayang meski aku sering

mengecewakan. Karena kalian adalah semangat hidupku.

Adikku Afan, yang selama ini menjadi saudara satu-satunya dirumah,

kamu adalah harapan keluarga semoga kelak kamu menjadi manusia yang

bermanfaat untuk semua, terimakasih.

Mbah kakung dan Dede, yang tidak pernah bosan memberikan nasihat

untukku. Nasihat kalian adalah penguat semangatku.

Untuk tunanganku Mas Budi Insya Allah akan menjadi penuntun

hidupku, yang selama ini memberikan spirit, kasih sayang, kesetiaaan,

perhatian, fasilitas dan dukungannya. Terima kasih atas ketulusanmu.

Untuk rehla, mba butet, novi, mba mung dan eva yang selama ini menjadi

teman baik yang menemaniku disaat senang dan susah. Terima kasih

teman.

Teman-teman sekelas Geng COPERS, maju terus dan jalin silaturrahmi

untuk selamanya.

Teman-teman seperjuangan D3 Perbankan Syariah angkatan 2009, sukses

terus.

Page 8: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

viii

Untuk teman-teman kos, mba dwi, lilis, mba ulfa, mba mus, wirdah, mba

umi, mba sari, mba leli dan alva, terima kasih yang selama ini

menghiburku.

Bapak dan ibu kos (Pak Rohmat dan Bu Tun), terima kasih yang selama

ini memberikan fasilitas kos yang nyaman.

Dan pihak-pihak lain yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

Kupersembahkan karya sederhana ini untuk kalian

Page 9: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

ix

KATA PENGANTAR

بسم اهلل الر حمن الر حيم

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Puji syukur ke hadirat Allah SWT, penguasa alam semesta dan raja

manusia karena segala rahmat, taufiq dan hidayah-Nya. Tak lupa kita haturkan

shalawat dan salam kepada Nabi Besar Muhammad SAW, sehingga penulis dapat

menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul: “Penerapan Akad Qardh Wal Ijarah

Pada Produk Dana Talangan Haji di Bank Mandiri Syariah KCP Karangayu

Semarang”.

Penulis menyadari bahwa proses penyusunan Tugas Akhir ini dapat selesai

berkat bantuan dari berbagai pihak, bimbingan dan dorongan serta perhatiannya.

Untuk itu kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. H. Muhibbin, M.Ag, selaku Rektor IAIN Walisongo

Semarang.

2. Bapak Dr. H. Imam Yahya, M.Ag, selaku Dekan Fakultas Syari’ah IAIN

Walisongo Semarang.

3. Bapak Drs. H. Wahab Zaenuri, M.M, selaku Ketua Program D III

Peerbankan Syari’ah Fakultas Syari’ah IAIN Walisongo Semarang.

4. Bapak Drs. H. Hasyim Syarbani, M.M selaku Dosen Pembimbing dalam

penulisan Tugas Akhir

5. Seluruh Dosen pengajar Program Diploma III Perbankan Syari’ah Fakultas

Syari’ah IAIN Walisongo Semarang.

Page 10: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

x

6. Ibu Meilia Dewi Indriyani selaku Kepala Kantor Cabang Pembantu Bank

Mandiri Syariah Karangayu Semarang.

7. Seluruh staf dan karyawan Bank Mandiri Syariah KCP Karangayu

Semarang.

8. Teman-teman D III Perbankan Syari’ah IAIN Walisongo Semarang

angkatan 2009 yang saya cintai.

9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu dan mendoakan dalam penyusunan Tugas Akhir.

Penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini jauh dari kesempurnaan,

sehingga penulis akan sangat berterima kasih untuk saran dan kritik yang

membangun guna menyempurnakan Tugas Akhir ini.

Akhirnya penulis berharap semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi

kita semua, Amiinn.

Semarang, 27 April 2012

Penulis

Yulia Citra

092503078

Page 11: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .............................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iii

HALAMAN DEKLARASI .............................................................................. iv

HALAMAN ABSTRAKS ................................................................................. v

HALAMAN MOTTO ...................................................................................... vi

HALAMAN PERSEMBAHAN ...................................................................... vii

KATA PENGANTAR ....................................................................................... ix

DAFTAR ISI ...................................................................................................... xi

BAB I : PENDAHULUAN

I. Latar Belakang ............................................................................... 1

II. Rumusan Masalah .......................................................................... 3

III. Tujuan dan Manfaat Penelitian ...................................................... 3

IV. Metode Penelitian .......................................................................... 5

V. Metode Analisis Data ..................................................................... 7

VI. Sistematika Penulisan .................................................................... 8

BAB II : GAMBARAN UMUM BANK MANDIRI SYARIAH KCP

KARANGAYU SEMARANG

I. Sejarah Berdirinya Bank Mandiri Syariah .................................... 10

II. Visi dan Misi Bank Mandiri Syariah ............................................ 12

Page 12: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

xii

III. Shared Values ................................................................................ 13

IV. Produk-produk Bank Mandiri Syariah ........................................... 14

V. Struktur Organisasi ........................................................................ 20

VI. Kendala/Persoalan yang Dihadapi ................................................. 21

BAB III : PEMBAHASAN

I. Pengertian Qardh dan Ijarah ......................................................... 23

II. Implementasi Akad Qardh Wal Ijarah Dalam Dana

Talangan Haji di Bank Syariah Mandiri KCP Karangayu ............. 26

III. Problem Implementasi Qardh Wal Ijarah Dalam Dana

Talangan Haji dan Analisisnya ...................................................... 32

IV. Analisis SWOT Tentang Dana Talangan Haji di BSM ................ 36

BAB IV : PENUTUP

I. Kesimpulan ................................................................................... 39

II. Saran ............................................................................................. 39

III. Penutup ......................................................................................... 40

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 13: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

1

BAB I

PENDAHULUAN

I. Latar Belakang

Dengan kemajuan perekonomian didunia sekarang ini, beriringan

dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap keberadaan sistem

perbankan. Banyak lembaga keuangan yang menawarkan berbagai macam

produk dan fasilitas yang menarik. Dalam hal ini perbankan syari’ah ikut

bermunculan untuk memberikan layanan dan fasilitas kepada masyarakat.

Kedatangan perbankan syariah disambut dengan suka cita oleh berbagai

kalangan umat islam, dukungan mereka diwujudkan dengan berdirinya

lembaga keuangan syari’ah baik bentuk bank maupun non bank.2

Dalam UU No.7 Tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah

diubah dengan UU No. 10 Tahun 1998 pasal 1 ayat 2 menyatakan, bank

adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk

simpanan dan menyalurkan kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan

atau bentuk-bentuk dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Dari pasal tersebut dapat disimpulkan bahwa sistem hukum perbankan di

Indonesia bank sebagai intermediary bagi masyarakat yang surplus dana

dan masyarakat yang kekurangan dana.3

Seiring dengan perputaran waktu, perkembangan Bank Syari’ah

mengalami booming pada tahun 1992. Di Indonesia, Bank Syariah yang

2 http://pustakailmiahsoft.blogspot.com/2010/08/analisis-strategi-pemasaran-

produk/13April2012 3 Try Widiyono, Aspek Hukum Operasional Transaksi Produk Perbankan Di Indonesia,

Bogor; Ghalia Indonesia, cet.ke-1, 2006, hlm. 7-9

Page 14: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

2

pertama kali didirikan pada tahun 1992 adalah Bank Muamalat Indonesia

(BMI). Walaupun perkembangannya agak melambat, tetapi perbankan

syariah di Indonesia terus berkembang. Pada era tahun 1992-1998 hanya

ada satu unit Bank Syariah, maka pada tahun 2005 jumlah bank syariah di

Indonesia telah bertambah menjadi 20 unit, yaitu 3 bank umum syariah

dan 17 unit usaha syariah. 4

Salah satu Bank Umum yang membuka unit

usaha syari’ah adalah Bank Mandiri dengan mendirikan Bank Syariah

Mandiri.

Dengan layanan Syariah, Bank Mandiri Syariah memiliki produk

yang banyak diminati oleh masyarakat salah satunya adalah produk dana

talangan haji. Dana talangan haji pada dasarnya dalam rangka

mempermudah masyarakat untuk menunaikan ibadah haji. Produk ini

menggunakan akad qardh wal ijarah yang bekerjasama dengan

Departemen Agama RI berdasarkan Sistem Komputerisasi Terpadu

(Siskohat), yaitu suatu sistem yang dirancang untuk alat kontrol,

penampungan data dan pengolahan data dalam pelaksanaan

penyelenggaraan haji.

Berangkat dari permasalahan tersebut, maka penulis terdorong untuk

meneliti tentang penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana

talangan haji di Bank Mandiri Syariah, karena pada hakekatnya implikasi

dari produk dana talangan haji tersebut akan bermanfaat dan memudahkan

masyarakat yang ingin menunaikan ibadah haji. Maka perlu kiranya untuk

4Adiwarman A. Karim, Bank Islam:analisis fiqih dan keuangan, Jakarta; PT Raja

Grafindo, 2004, edisi ketujuh, hlm. 25

Page 15: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

3

melakukan penelitian dengan judul; “ Penerapan Akad Qard Wal Ijarah

Pada Produk Dana Talangan Haji di Bank Syariah Mandiri KCP

Karangayu Semarang”.

II. Rumusan Masalah

Sebagaimana yang tertera dalam latar belakang diatas bahwa Bank

Syariah Mandiri KCP Karangayu mempunyai produk dana talangan haji,

maka dengan ini timbul pertanyaan:

1) Bagaimana penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana

talangan haji di Bank Syari’ah Mandiri KCP Karangayu Semarang?

2) Hambatan apa saja yang selama ini dihadapi dalam produk dana

talangan haji yang ada di Bank Mandiri Syariah KCP Karangayu

Semarang?

III. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan dari penulisan tugas akhir ini yaitu:

1. Tujuan umum

Untuk menerapkan ilmu yang telah didapat selama

dibangku perkuliahan dan untuk memenuhi syarat utama untuk

memperoleh gelar Ahli Madya (D3) Perbankan Syari’ah IAIN

Walisongo Semarang.

2. Tujuan khusus

1.1. Untuk mengetahui pengertian dari akad qard wal ijarah

secara jelas dan benar.

Page 16: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

4

1.2. Untuk mengetahui bagaimana penerapan akad qard wal

ijarah pada produk dana talangan haji di Bank Mandiri

Syariah KCP Karangayu Semarang.

1.3. Untuk mengetahui hambatan apa saja yang dihadapi selama

ini pada produk dana talangan haji di Bank Mandiri Syariah

KCP Karangayu.

Setelah merumuskan tujuan yang ingin dicapai, penulis berharap

dalam penelitian ini dapat rmanfaat bagi penulis dan pihak-pihak yang

berkaitan. Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

a. Mengetahui pengertian dari akad qard wal ijarah itu sendiri

b. Mengetahui bagaimana penerapan akad qard wal ijarah pada

produk dana talangan haji di Bank Syariah Mandiri KCP

Karangayu

c. Bagi praktisi bank, dapat mengetahui tingkat perkembangan produk

tabungan haji supaya kedepannya dapat lebih ditingkatkan dan

disosialisasikan terhadap masyarakat.

d. Bagi Departemen Agama RI, diharapkan dapat terus bekerjasama

dengan Bank untuk menyalurkan masyarakat yang ingin naik haji

dengan cara menabung.

e. Bagi masyarakat, memberikan informasi dan memudahkan

masyarakat untuk menunaikan ibadah haji walaupun belum

mempunyai uang banyak.

Page 17: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

5

IV. Metode Penelitian

Dalam penulisan dan penyusunan tugas akhir penulis

menggunakan metode penelitian untuk mendapatkan informasi dan data-

data, diantaranya:

1. Jenis penelitian

Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian

kualitatif deskriptif. Penelitian ini diadakan di Bank Mandiri

Syariah KCP Karangayu Semarang untuk memperoleh informasi

dan data-data yang dibutuhkan.

2. Sumber Data

Dalam penelitian ini penulis menggunaka dua sumber data

yaitu data primer dan data sekunder.

a. Data Primer

Data primer adalah sumber data yang langsung

memberikan data kepada pengumpul data.5 Dalam penelitian

ini yang menjadi sumber data primer adalah data yang

diperoleh dari wawancara langsung dari kepala cabang,

karyawan marketing dan customer service.

b. Data Sekunder

Data sekunder adalah sumber data yang tidak langsung

memberikan data kepada pengumpul data, yaitu melalui

5 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatatif dan

R&D, Bandung: Alfabeta, cet. ke-10, 2010, hlm. 193

Page 18: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

6

orang lain atau dokumen.6 Dalam penelitian ini yang menjadi

data sekunder adalah dokumen-dokumen, buku-buku dan

data-data lain yang berkaitan dengan judul penulis.

3. Metode Pengumpulan Data

a. Interview (wawancara)

Interview alat pengumpul informasi dengan cara

mengajukan sejumlah pertanyaan secara lisan untuk dijawab

secara lisan pula. Ciri utama dari interview adalah kontak

langsung dengan tatap muka antara pencari informasi dan

sumber informasi. 7Dalam penelitian ini penulis melakukan

wawancara dengan pihak-pihak yang terkait seperti kepala

cabang bank, karyawan bank dan customer service di Bank

Syariah Mandiri KCP Karangayu Semarang.

b. Dokumentasi

Dokumentasi adalah cara pengumpulan data melalui

peninggalan tertulis, seperti arsip-arsip dan termasuk juga

tentang pendapat, teori yang berhubungan dengan masalah

penelitian.8 Dalam penelitian ini penulis akan melakukan

pengumpulan data melalui dokumentasi dari dokumen-

dokumen di Bank Syariah Mandiri KCP Karangayu

Semarang, brosur-brosur dan buku-buku lain yang terkait.

6 Ibid, hlm. 193

7 S. Margono, Metodologi Penelitian Pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta, cet ke-8, 2010,

hlm. 165 8 Ibid, hlm. 181

Page 19: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

7

c. Observasi

Observasi diartikan sebagai pengamatan dan pencatatan

secara sistematik terhadap gejala yang tampak pada objek

penelitian.9 Dalam penelitian ini penulis melakukan

pengamatan langsung terhadap obyek yang akan diteliti

dengan melihat langsung proses transaksi dana talangan haji

di Bank Syariah Mandiri.

V. Metode Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif

kualitatif. Analisis data yang tidak dituangkan dalam bentuk angka atau

bilangan, melainkan dalam bentuk uraian dan laporan kualitatif. Penelitian

melakukan analisis data dengan memberikan gambaran dan hubungan

fenomena yang akan diteliti dalam bentuk uraian naratif.

Setelah tahap pengumpulan data, kemudian data diolah dan

dianalisis tentang penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana

talangan haji di Bank Syariah Mandiri KCP Karangayu.

Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara

sistematis data yang diperoleh dari hasil inteview, catatan lapangan,

observasi, dokumentasi dengan cara mengorganisasikan data ke dalam

kategori, menjabarkan dan membuat kesimpulan yang dapat dipahami oleh

diri sendiri maupun orang lain.10

9 Ibid, hlm. 158

10 Sugiyono, Metode Penilitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D,

Bandung: Alfabeta, cet. Ke-10, 2010, hlm. 335

Page 20: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

8

VI. Sistematika penulisan

Sistematika pembahasan dalam penyusunan tugas akhir ini penulis

akan menguraikan secara umum setiap bab yang meliputi beberapa sub

bab, yaitu sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Berisi tentang latar belakang permasalahan secara

keseluruhan, batasan-batasan masalah, tujuan dan manfaat,

metode penelitian, dan sistematika penulisan yang

digunakan dalam penyusunan tugas akhir ini.

BAB II GAMBARAN UMUM BANK SYARIAH MANDIRI

KCP KARANGAYU SEMARANG.

Menjelaskan tentang sejarah awal berdirinya Bank Syariah

Mandiri KCP Karangayu Semarang, visi dan misi,

kegiatan dan produk usaha BSM KCP Karangayu, struktur

organisasi serta kendala yang dihadapinya.

BAB III PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA

PRODUK DANA TALANGAN HAJI DI BANK

SYARIAH MANDIRI KCP KARANGAYU

SEMARANG.

Menjelaskan tentang tinjauan umum produk dana talangan

haji, diawali dari pengertian akad qard wal ijarah,

landasan hukum, dan prosedur pelaksanaan produk dana

talangan haji, pembatalan pemberangkatan haji.

Page 21: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

9

BAB IV PENUTUP

Pada bab ini berisi tentang kesimpulan dari jawaban

permasalahan dan saran beserta penutup.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 22: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

10

BAB II

GAMBARAN UMUM BANK MANDIRI SYARIAH

KCP KARANGAYU SEMARANG

I. Sejarah Berdirinya Bank Mandiri Syariah KCP Karangayu Semarang

Sebagai lembaga keuangan syariah, bank syariah adalah badan

usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan

dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk pembiayaan atau

bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat dengan

menegakkan aturan-aturan ekonomi islami. Menurut Undang Undang

No.21 tahun 2008 tentang Perbankan Syariah, Perbankan Syariah adalah

segala sesuatu yang menyangkut tentang Bank Syariah dan Unit Usaha

Syariah, mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses

dalam melaksanakan kegiatan usahanya. 11

Mengacu pada hal tersebut diatas, di Indonesia banyak

bermunculan Bank Syariah salah satunya Bank Mandiri Syariah atau yang

biasa disebut dengan BSM. BSM hadir pada tahun 1999 pasca terjadinya

krisis ekonomi dan moneter 1997-1998. Sebagaimana yang diketahui,

krisis ekonomi dan moneter sejak Juli 1997 telah menimbulkan beragam

dampak negatif yang sangat hebat terhadap seluruh sendi kehidupan

masyarakat, tidak terkecuali dunia usaha. Dalam kondisi ini perbankan

nasional yang meliputi bank-bank konvensional mengalami krisis luar

biasa.

11

Muhammad, model-model akad pembiayaan di Bank Syariah, Yogyakarta: UII Press,

cet ke-1, 2009, hlm.4-5

Page 23: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

11

Salah satu bank konvensional, PT Bank Susila Bakti (BSB) yang

dimiliki oleh Yayasan Kesejahteraan Pegawai (YKP) PT Bank Dagang

Negara dan PT Mahkota Prestasi juga terkena dampak krisis. BSB

berusaha keluar dari situasi tersebut dengan melakukan upaya merger

dengan beberapa bank lain serta mengundang investor asing. Pada saat

bersamaan, pemerintah melakukan penggabungan (merger) empat bank

(Bank Dagang Negara, Bank Bumi Daya, Bank Exim, dan Bapindo)

menjadi satu bank baru bernama PT Bank Mandiri (Persero) pada tanggal

31 Juli 1999. Kebijakan penggabungan tersebut juga menempatkan dan

menetapkan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. sebagai pemilik mayoritas

baru BSB.

Sebagai tindak lanjut dari keputusan merger, Bank Mandiri

melakukan konsolidasi serta membentuk Tim Pengembangan Perbankan

Syariah. Pembentukan tim ini bertujuan untuk mengembangkan layanan

perbankan syariah di kelompok perusahaan Bank Mandiri, sebagai respon

atas diberlakukannya UU No. 10 tahun 1998, yang memberi peluang bank

umum untuk melayani transaksi syariah (dual banking system). Tim

Pengembangan Perbankan Syariah segera mempersiapkan sistem dan

infrastrukturnya, sehingga kegiatan usaha BSB berubah dari bank

konvensional menjadi bank yang beroperasi berdasarkan prinsip syariah

dengan nama PT Bank Syariah Mandiri sebagaimana tercantum dalam

Akta Notaris: Sutjipto, SH, No. 23 tanggal 8 September 1999.

Page 24: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

12

Perubahan kegiatan usaha BSB menjadi bank umum syariah

dikukuhkan oleh Gubernur Bank Indonesia melalui SK Gubernur BI No.

1/24/ KEP.BI/1999, 25 Oktober 1999. Selanjutnya, melalui Surat

Keputusan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia No. 1/1/KEP.DGS/

1999, BI menyetujui perubahan nama menjadi PT Bank Syariah Mandiri.

Menyusul pengukuhan dan pengakuan legal tersebut, PT Bank Syariah

Mandiri secara resmi mulai beroperasi sejak Senin tanggal 25 Rajab 1420

H atau tanggal 1 November 1999.12

Wilayah kerja PT. Bank Syari’ah Mandiri tersebar di seluruh

Wilayah Indonesia. Salah satunya di kota Semarang, Bank Syariah Mandiri

membuka kantor cabang dan beberapa kantor cabang pembantu salah

satunya yang terletak di Karangayu Semarang. BSM KCP Karangayu

semula berlokasi di Jrakah-Ngaliyan sebagai Kantor Kas yang dikelola

oleh 5 pegawai sejak tahun 2006-2007. Sebelum menjadi kantor cabang

pembantu Bank Syariah Mandiri KCP Karangayu adalah Kantor Kas sejak

awal tahun 2007. Bank Syariah Mandiri Karangayu resmi berdiri sebagai

kantor cabang pembantu pada 1 Juli 2010 dibawah koordinasi Bank

Syariah Mandiri Cabang Semarang.13

II. Visi Dan Misi Bank Mandiri Syariah14

Visi Bank Mandiri Syariah yaitu “Menjadi Bank Syariah

terpercaya pilihan mitra usaha”.

12

http://www.syariahmandiri.co.id/category/info-perusahaan/01 maret 2012 13

Company Profil Bank Syariah Mandiri 14

Buku agenda BSM 2011

Page 25: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

13

Sedangkan misi Bank Mandiri Syariah antara lain:

a) Mewujudkan pertumbuhan dan keuntungan yang

berkesinambungan

b) Mengutamakan penghimpunan dana konsumer dan penyaluran

pembiayaan pada segmen UMKM

c) Merekrut dan mengembangkan pegawai profesional dalam

lingkungan kerja yang sehat

d) Mengembangkan nilai-nilai syariah universal

e) Menyelenggarakan operasional bank sesuai standar perbankan

yang sehat

III. Shared Values

Setelah melalui proses yang melibatkan seluruh jajaran pegawai

sejak pertengahan 2005, lahirlah nilai-nilai perusahaan yang disepakati

bersama untuk di-shared oleh seluruh pegawai Bank Mandiri Syariah yang

disebut Shared Values Bank Mandiri Syariah. Shared values BSM yang

disingkat “ETHIC” yaitu:

a) Excellence, berupaya mencapai kesempurnaan melalui perbaikan

yang terpadu dan berkesinambungan.

b) Teamwork, mengembangkan lingkungan kerja yang saling

bersinergi.

c) Humanity, menjunjung nilai-nilai kemanusiaan dan religius.

d) Integrity, menaati kode etik profesi dan berfikir serta berperilaku

terpuji.

Page 26: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

14

e) Customer focus, memahami dan memenuhi kebutuhan pelanggan

untuk menjadikan Bank Mandiri Syariah sebagai mitra yang

terpercaya dan menguntungkan.

IV. Produk-produk Bank Mandiri Syariah KCP Karangayu Semarang

a. Produk simpanan15

Produk simpanan di Bank Mandiri Syariah terdiri dari:

1) Tabungan BSM

Bentuk tabungan atau simpanan dalam mata uang

rupia yang penarikan dan penyetorannya dapat dilakukan

setiap saat selama jam buka kas kantor BSM atau melalui

ATM. Tabungan ini berdasarkan prinsip syariah dengan

akad mudharabah muthlaqoh (bagi hasil). Setoran awal

minimal Rp 80.000,00 dan setoran selanjutnya minimal Rp

10.000,00 dengan biaya administrasi Rp 6.000/ bulan.

2) Tabungan Mabrur

Simpanan dalam mata uang rupiah untuk membantu

pelaksanaan ibadah haji dan umrah dan hanya dapat

diairkan untuk keperluan ibadah haji atau umrah. Tabungan

ini menggunakan prinsip syariah dengan akad mudharabah

muthlaqoh (bagi hasil). Dengan membuka tabungan

mambrur ini, nasabah akan mendapatkan fasilitas talangan

haji untuk kemudahan mendapatkan porsi haji. Setoran

15

Brosur produk dana dan jasa Bank Syariah Mandiri

Page 27: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

15

awal minimal Rp 500.000,00 dan setoran selanjutnya

minimal Rp 100.000,00. Apabila saldo dalam tabungan

mabrur sudah mencapai Rp 25.000.000, maka akan

didaftarkan langsung ke Depag melalui SISKOHAT.

3) Tabungan investa cendikia

Tabungan berjangka untuk keperluan uang

pendidikan dengan jumlah setoran bulanan tetap dan

dilengkapi dengan perlindungan asuransi. Tabungan ini

menggunakan akad mudharabah muthlaqoh dengan periode

tabungan 1s/d 20 tahun. Setoran bulanan minimal Rp

100.000,00 s/d Rp 400.000,00. Usia nasabah minimal 17

tahun dan maksimal 55 tahun.

4) Tabungan berencana

Tabungan berjangka yang memberikan nisbah bagi

hasil berjenjang serta kepastian pencapaian target dana

yang telah ditetapkan. Tabungan ini berdasarkan prinsip

syariah dengan akad mudharabah muthlaqoh dengan

periode tabungan 1 s/d 10 tahun dan mendapat jaminan

asuransi. Setoran bulanan minimal Rp 100.000 dengan

target dana minimal Rp 1.200.000 dan maksimalnya Rp

200 juta. Ketentuan usia nasabah minimal 18 tahun dan

maksimal 60 tahun saat jatuh tempo.

5) Tabungan simpatik

Page 28: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

16

Tabungan berdasarkan prinsip wadi’ah yang

penarikannya dapat dilakukan setiap saat berdasarkan

syarat-syarat yang disepakati. Setoran awal minimal Rp

20.000,00 dan setoran selanjutnya minimal Rp 10.000,00

dengan biaya administrasi Rp 2.000/ bulan atau sebesar

bonus bulanan.

6) TabunganKu

Tabungan untuk perorangan dengan persyaratan

mudah dan ringan yang diterbitkan secara bersama oleh

bank-bank di Indonesia guna menumbuhkan budaya

menabung dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Tabungan ini menggunakan akad wadi’ah yad dhamanah

dengan setoran awal minimal Rp 20.000,00 dan setoran

selanjutnya minimal Rp 10.000,00.

7) BSM deposito

Investasi berjangka waktu tertentu dalam mata uang

rupiah yang dikelola berdasarkan prinsip mudharabah

muthlaqoh. Jangka waktu yang ditentukan antara lain 1, 3,

6 dan 12 bulan dan hanya dapat dicairkan pada saat jatuh

tempo saja. Setoran awal minimal Rp 2.000.000,00 dengan

biaya materai Rp 6.000,00.

8) BSM giro

Page 29: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

17

Sarana penyimpanan dana dalam mata uang rupiah

untuk kemudahan transaksi dengan pengelolaan

berdasarkan prinsip wadi’ah yad dhamanah. Nasabah akan

mendapatkan kemudahan bertransaksi dengan diberi

fasilitas cek atau BG serta BSM Card sebagai kartu ATM

sekaligus debet. Setoran awal minimal Rp 500.000,00

untuk perorangan sedangkan untuk perusahaan sebesar Rp

1.000.000,00. Saldo minimal untuk perorangan Rp

500.000,00 dan untuk perusahaan Rp 1.000.000,00 serta

biaya administrasi untuk perorangan Rp 10.000,00

sedangkan perusahaan Rp 15.000,00. Biaya administrasi

buku cek atau BG sebesar Rp 100.000,00.

b. Produk pembiayaan16

1) Pembiayaan mudharabah BSM

Fasilitas pembiayaan dimana investor (shahibul

maal) menginvestasikan dananya kepada bank disertai

dengan pernyataan bahwa investasi tersebit dijaminkan

kepada Bank atas pembiayaan yang diberikan oleh Bank

kepada pelaksana usaha tertentu atau pelaku usaha. Dalam

pembiayaan ini nasabah akan mendapat bagi hasil sesuai

nisbah yang telah ditentukan.

2) Pembiayaan musyarakah BSM

16

Buku panduan BSM

Page 30: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

18

Kerjasama antara pihak bank dengan nasabah

pelaku usaha, dimana bank memberikan sebagian dana

untuk modal usaha nasabah dengan menggunakan sistem

bagi hasil sesuai nisbah yang ditentukan.

3) Pembiayaan murabahah BSM

Pembiayaan jual beli barang, dimana bank

meminjamkan dananya kepada nasabah untuk keperluan

pembelian barang. Dengan perjanjian harga perolehan

barang ditambah keuntungan (mark up) yang telah

disepakati bersama.

4) Pembiayaan talangan haji BSM

Pembiayaan untuk keperluan kemudahan

menunaikan ibadah haji atau umrah bagi nasabah untuk

memperoleh prosi haji.

5) Pembiayaan griya BSM

Pembiayaan yang diberikan kepada nasabah untuk

keperluan pembelian rumah tinggal (KPR).

6) Pembiayaan dana berputar

Pembiayaan untuk memenuhi kebutuhan modal

kerja sementara dengan menggunakan akad musyarakah.

Page 31: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

19

7) Gadai emas BSM

Pembiayaan yang diberikan bank kepada nasabah

dengan menjaminkan atau mengadaikan emas milik

nasabah.

8) Pembiayaan dana pendidikan

Pembiayaan untuk kebutuhan pendidikan dengan

menggunakan akad ijarah.

c. Produk jasa layanan syariah17

Jasa layanan syariah di Bank Mandiri Syariah anatara lain:

1) BSM card

Kartu yang dapat dipergunakan untuk transaksi

perbankan melalui ATM dan mesin debit.

2) BSM mobile banking gprs

Layanan transaksi perbankan (non tunai) melalui

mobile phone (handphone) berbasis GPRS. Layanan ini

bisa digunakan untuk transaksi transfer antar sesama

maupun anggota ATM Bersama dan Prima, pembelian

pulsa dan pembayaran premi asuransi.

3) BSM net banking

Layanan transaksi perbankan (non tunai) melalui

internet. Layanan ini dapat digunakan untuk transfer,

17

Brosur prosuk dana dan jasa Bank Syariah Mandiri

Page 32: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

20

kliring, pembayaran tagihan listrik dan telpon dan

pembelian pulsa.

V. Struktur Organisasi Bank Mandiri Syariah KCP Karangayu Semarang

Bagan struktur organisasi18

18

Company profil BSM KCP Karangayu Semarang

Kepala KCP BSM

Meilia Dewi Indriyani

Account

Officer

A. Khoiri Operation

office

Deka Harya

Kepala

warung

mikro

Anggit

Pragusto S.

Officer gadai

Joko

Umbartono

Pelaksana

marketing

support

Ferry J.K

Syariah

funding

executive:

Elly Nur R.

Sri Mulyani

Anna

Customer

service

Anik M.

Teller

Inayati

Nurlaili A.

Back office

Rizki

Yuliarto

Security

Sarbani

Billy

Pelaksana

gadai

Joko

Umbartono

Marketing

mikro:

M. Azis

M. Hafidh

Asisten

analisis

mikro

Deny

Rohadian S.

Adm.

Pemb.mikro

Pandu

Adhiaksa S.

Page 33: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

21

VI. Kendala/ Persoalan Yang Dihadapi

Dalam perkembangannya, Bank Mandiri Syariah tidak lepas dari

persoalan-persoalan yang menjadi kendala antara lain:

a) Bidang operasional

Bidang operasional merupakan bidang yang sangat penting

bagi sebuah lembaga keuangan. Dalam bidang ini didukung

dengan sistem komputerisasi untuk menunjang cepatnya

operasional. Di BSM sudah menggunakan sistem komputerisasi

yang canggih dan sudah banyak mesin atm yang tersebar di seluruh

Indonesia, tetapi terkadang terjadi offline dari pusat sehingga

proses transaksi menjadi terhambat.

b) Bidang SDM

SDM merupakan elemen penting dalam sebuah lembaga

keuangan. Dengan adanya SDM yang handal maka perkembangan

lembaga keuangan akan melaju cepat demikian sebaliknya. Bank

Mandiri Syariah memiliki 630 kantor yang tersebar pada 33

provinsi di seluruh Indonesia, sehingga memerlukan kualitas SDM

yang mumpuni dan memiliki kurang lebih 13. 185 orang karyawan

per november 2011. Dari sekian banyak jumlah karyawan BSM,

sebagian ada yang kurang mengetahui tentang hukum-hukum

syariah. Mereka hanya menerima pelatihan kerja selama beberapa

bulan saja, hal ini mengakibatkan kendala tersendiri untuk bisa

Page 34: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

22

bersaing dalam mengembangkan skillnya yang mana SDM

diwajibkan tahu sistem dan hukum syariah.

c) Bidang pemasaran

Bidang pemasaran mempunyai tugas untuk menawarkan

dan memasarkan produk yang dimiliki lembaga keuangan tersebut.

Dalam Bank Mandiri Syariah bidang pemasaran sangat penting

karena merupakan ujung tombak dari lembaga keuangan tersebut.

Dalam pemasaran memerlukan strategi yang bisa dipahami dan

menarik masyarakat, tetapi bidang pemasaran di BSM khususnya

KCP Karangayu hanya memiliki 5 orang saja. Minimnya jumlah

karyawan ini menjadi kendala tersendiri serta sulitnya masyarakat

diajak untuk mengetahui dan memahami sistem syariah karena

kurangnya pengetahuan masyarakat tentang hukum syariah yang

banyak beranggapan bahwa bank syariah dan bank konvensional

itu sama saja.

Page 35: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

23

BAB III

PEMBAHASAN

I. Pengertian Qardh dan Ijarah

Di Bank Mandiri Syariah terdapat produk pembiayaan yang

diperuntukan untuk mempermudah menunaikan ibadah haji yaitu produk

dana talangan haji. Produk dana talangan haji adalah pembiayaan dengan

menggunakan akad qard wal ijarah yang diberikan kepada nasabah calon

haji dalam rangka untuk mempermudah memperoleh nomor porsi Haji.

Definisi qardh dalam bahasa Arab berarti pinjaman.18

Secara

tertimologi muamalah (ta’rif) adalah memiliki sesuatu yang harus

dikembalikan dengan pengganti yang sama.19

Jadi Al Qard adalah pemberian harta kepada orang lain yang dapat

ditagih kembali. Dengan kata lain Al Qard adalah pemberian pinjaman

tanpa mengharapkan imbalan tertentu.20

Landasan hukum qardh sesuai dengan Al-Qur’an dan Hadist.

Firman Allah SWT, yaitu surat Al Baqarah ayat 245:

Artinya: “barang siapa meminjami di jalan Allah dengan

pinjaman yang baik maka Allah melipatgandakan ganti kepadanya dengan

18

Adib Bisri dan Munawwir, Kamus Al Bisri Arab-Indonesia Indonesia-Arab, Surabaya:

Pustaka Progressif, 1999, hlm. 592 19

Muhammad, Model-model Akad Pembiayaan Di Bank Syariah, Yogyakarta: UII Press,

2009, hlm. 137 20

Muhammad Ridwan, Manajemen BMT, Yogyakarta: UII Press, 2004, hlm. 174

Page 36: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

24

banyak. Allah menahan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya kamu

dikembalikan.” (QS. Al Baqarah ayat: 245)21

Ketentuan Al Qardh menurut fatwa DSN-MUI No. 19/DSN-

MUI/IV/2001.22

Adapun rukun dari akad qardh sebagai berikut:

a) Peminjam (muqtaridh)

b) Pemberi pinjaman (muqridh)

c) Jumlah dana (qardh)

d) Ijab qabul (shigat)23

Sedangkan untuk pengertian al-ijarah dalam bahasa Arab berarti

upah, sewa.24

Al-ijarah merupakan suatu bentuk kegiatan muamalah dalam

memenuhi keperluan hidup manusia, seperti sewa-menyewa, kontrak dan

lain-lain. 25

Secara terminologi, ada beberapa definisi al ijarah yang

dikemukakan para ulama fiqh. Salah satunya adalah menurut ulama

Syafi’iah mendefinisikan dengan :

سلم : الا قمينع اهلل يضر سابع ناب نع احتجم النبي صلى اهلل عليو

علم كراىية لم يعطو )متفق عليو( ل اعطى الحجام اجره

Dari Ibnu Abbas ra. Ia berkata: “Nabi SAW telah melakukan bekam

(cantuk) dan beliau membeli upah kepada tukang cantuk. Andaikata

beliau memastikan kemakruhan pekerjaan itu, maka beliau tidak

memberinya upah.” (HR. Bukhari dan Muslim)26

21

Departemen Agama RI, Al Qur’an dan Terjemahannya, Solo: PT Qomari Prima

Publisher, 2007, hlm. 50 22

DSN-MUI, Himpunan Fatwa DSN-MUI, Jakarta: Gaung Persada, 2006, hlm. 109 23

Muhammad, Model-model Akad Pembiayaan di Bank Syariah, Yogyakarta: UII Press,

2009, hlm. 140 24

Atabik Ali dan Ahmad Zuhdi Mudlor, Kamus Kontemporer Arab-Indonesia,

Yogyakarta: Multi Karya Grafika, 2003, hlm. 29 25

Nasrun Haroen, Fiqh Muamalah, Jakarta: Gaya Media Pratama, 2007, hlm. 228-229 26

Musthafa Daib Al-Bigha, Tadzhib Kompilasi Hukum Islam Ala Madzhab Syafi’i,

Surabaya: Al Hidayah, cet. ke-1, 2008, hlm. 364

Page 37: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

25

Al ijarah disebut juga dengan akad pemindahan hak guna

(manfaat) atas suatu barang atau jasa dalam waktu tertentu melalui

pembayaran sewa/upah, tanpa diikuti dengan pemindahan kepemilikan

barang itu sendiri.27

Sedangkan menurut M. Antonio Syafi’i (1999), ijarah adalah akad

pemindahan hak guna atas barang atau jasa, melalui pembayaran upah

sewa tanpa diikuti dengan pemindahan kepemilikan atas barang itu

sendiri.28

Ijarah dalam konteks perbankan syariah adalah suatu lease

contract. Lease contract adalah suatu lembaga keuangan menyewakan

peralatan baik dalam bentuk sebuah bangunan maupun barang-barang,

seperti mesin-mesin, pesawat terbang dan lain-lain kepada salah satu

nasabahnya berdasarkan pembebanan biaya yang sudah ditentukan secara

pasti sebelumnya. 29

Dasar hukum ijarah adalah Firman Allah SWT dalam

Surah Al-Baqarah ayat 233 sebagai berikut:

.......

Artinya: “Dan jika kamu ingin anakmu disusukan oleh orang lain,

Maka tidak ada dosa bagimu apabila kamu memberikan pembayaran

menurut yang patut. bertakwalah kamu kepada Allah dan ketahuilah

bahwa Allah Maha melihat apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al Baqarah

ayat: 233) 30

27

Muhammad, Model-model Akad Pembiayaan Di Bank Syariah, Yogyakarta: UII Press,

2009, hlm. 124 28

Muhammad Syafi’i Antonio, Bank Syariah Dari Teori ke Praktik, Jakarta: Gema Insani

Press, cet. ke-1, 2001, hlm. 117 29

Zainuddin Ali, Hukum Perbankan Syariah, Jakarta: Sinar Garfika, 2008, hlm. 43-44 30

Departemen Agama RI, Al Qur’an dan Terjemahannya, Solo: PT Qomari Prima

Publisher, 2007, hlm. 47

Page 38: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

26

Ketentuan ijarah menurut Fatwa DSN-MUI Nomor : 09/DSN-

MUI/IV/2000. Adapun rukun dan syarat ijarah antara lain:

a) Sighat ijarah adalah berupa pernyataan dari kedua belah pihak

yang berkontrak, baik secara verbal atau dalam bentuk lain.

b) Pihak-pihak yang berakad: terdiri atas pemberi sewa (pemilik aset),

dan penyewa/ pengguna jasa.

c) Obyek kontrak : manfaat barang dan sewa serta manfaat jasa dan

upah.31

II. Implementasi Akad Qardh Wal Ijarah Dalam Dana Talangan Haji

di Bank Mandiri Syariah KCP Karangayu Semarang

Di Bank Mandiri Syariah terdapat produk pembiayaan yang

diperuntukkan untuk mempermudah menunaikan ibadah haji yaitu produk

dana talangan haji. Produk dana talangan haji adalah pembiayaan dengan

menggunakan akad qardh wal ijarah yang diberikan kepada nasabah calon

haji dalam rangka untuk mempermudah memperoleh nomor porsi haji.

Opini dari Dewan Pengurus Syariah (DPS) mengenai dana

talangan haji yaitu : “Pada prinsipnya kewajiban ibadah haji hanya

dibebankan kepada orang yang mampu, sehingga tidak diperkenankan

berhaji dengan cara berhutang apabila tidak sanggup membayar, tetapi

apabila ia mampu untuk melunasi hutangnya maka diperkenankan berhaji

dengan cara berhutang”.32

31

DSN-MUI, Himpunan Fatwa DSN-MUI, Jakarta: Gaung Persada,2006, hlm. 59-61 32

Brosur produk dana talangan haji BSM

Page 39: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

27

Dalam Al-Qur’an terdapat perintah untuk saling tolong menolong

antar sesama yang sedang dalam kesulitan. Dana talangan haji ini

digunakan untuk membantu dan mempermudah masyarakat dalam

menunaikan ibadah haji meskipun belum mempunyai cukup uang untuk

melaksanakan ibadah haji. Sesuai dengan firman Allah SWT QS. Al-

Baqarah (2) ayat 280 :

................

Artinya: “Dan jika (orang yang berhutang itu) dalam kesukaran,

Maka berilah tangguh sampai Dia berkelapangan......”33

Ketentuan tentang pembiayaan pengurusan haji lembaga keuangan

syariah diatur dengan fatwa DSN-MUI Nomor: 29/DSN-MUI/VI/2002.34

Untuk bisa mendapatkan dana talangan haji di BSM, nasabah calon haji

harus memenuhi persyaratan administrati sebagai berikut:

a) Foto copy suami istri

b) Kartu Keluarga

c) Surat nikah suami istri35

Sasaran mitra dan nasabah produk dana talangan haji di BSM yaitu

seperti KBIH, Komunitas Pengajian, PNS, Puskesmas, Kepala Sekolah,

Tokoh Agama dan orang-orang yang sering berinteraksi dengan

masyarakat. Dengan adanya produk ini, diharapkan masyarakat khususnya

33

Departemen Agama RI, Al Qur’an dan Terjemahannya, Solo: PT Qomari Prima

Publisher, 2007, hlm. 59 34

DSN-MUI, Himpunan Fatwa DSN-MUI, Jakarta: Gaung Persada, 2006, hlm. 171 35

Brosur dana talangan haji di BSM KCP Karangayu

Page 40: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

28

orang Muslim akan lebih mudah menunaikan rukun Islam yang kelima

yaitu ibadah haji.36

Mengacu dari penjelasan diatas, penerapan akad qardh sangat

cocok diterapkan pada produk pinjaman. Akad qardh yang diterapkan

pada produk dana talangan haji yaitu berupa pinjaman dana dari pihak

BSM kepada nasabah. Pinjaman tersebut berupa dana talangan haji, namun

Bank Mandiri Syariah hanya bisa memberikan talangan haji sebesar Rp

22.500.000,00. Untuk mendapatkan nomor porsi haji, nasabah harus

mempunyai saldo direkeningnya sebesar Rp 25.000.000,00. Karena dari

pihak BSM hanya bisa memberikan dana talangan sebesar Rp

22.500.000,00, maka kekurangannya ditanggung nasabah sendiri hingga

terpenuhi sampai Rp 25.000.000,00. Pinjaman dana tersebut digunakan

untuk pendaftaran haji melalui on line dengan SISKOHAT dan

mendapatkan nomor porsi haji.

SISKOHAT atau Sistem Komputerisasi Haji Terpadu adalah

sistem yang tersambung (on line) dengan Bank Penerima Setoran ONH,

27 Kanwil Departemen Agama Propinsi, 6 Daerah Embarkasi dan Arab

Saudi sebagai upaya meningkatkan pelayanan penyelenggaraan haji secara

menyeluruh dan terpadu sejak masa pendaftaran, penyelesaian

administrasi dokumen serta pada operasional di Embarkasi dan Arab

Saudi.

36

Wawancara dengan ibu Ely Nurohmah selaku Syariah Funding Executive di BSM KCP

Karangayu, Selasa, 24 April 2012

Page 41: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

29

Kelebihan dari sistem SISKOHAT antara lain dapat memberikan

kepastian kepada calon haji dan mampu mencegah terjadinya “over

quota”. Disamping itu, SISKOHAT mampu memberikan informasi

dengan cepat, tepat dan akurat, baik untuk kepentingan manajemen,

jamaah haji maupun masyarakat umum lainnya.37

Bank Mandiri Syariah adalah salah satu Bank Penerima Setoran

ONH yang bekerjasama dengan DEPAG untuk melayani pendaftaran haji

melalui SISKOHAT. Sistem IT yang dimiliki BSM sudah tersambung (on

line) dengan SISKOHAT.

Mengacu dari pernyataan diatas, aplikasi akad ijarah juga cocok

diterapkan pada produk pembiayaan/pinjaman. Akad ijarah yang

diterapkan pada produk dana talangan haji di BSM yaitu berupa upah sewa

sistem IT BSM yang tersambung (on line) dengan SISKOHAT yang

digunakan untuk melakukan transaksi pendaftaran nasabah calon haji.

Pendaftaran melalui SISKOHAT dilakukan setelah saldo nasabah

mencapai Rp 25.000.000,00 dan biaya sewa sistem IT tersebut dibebankan

kepada nasabah.

Jadi dalam produk dana talangan haji di BSM menggunakan

perpaduan akad qardh dengan ijarah, yaitu pinjaman atau talangan dana

dari pihak Bank untuk bisa mendaftar haji dengan biaya ujrah/sewa yang

dibebankan kepada nasabah berupa upah sewa sistem IT yang dimiliki

BSM.

37

Departemen Agama RI, Bunga Rampai Perhajian, Jakarta: Depag RI, 1998, hlm. 22-23

Page 42: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

30

Sesuai ketentuan dari Fatwa Dewan Syariah Nasional Nomor:

29/DSN-MUI/VI/2002 yang berbunyi :

a) Dalam pengurusan haji bagi LKS, dapat memperoleh imbalan jasa

(ujrah) dengan menggunakan prinsip al-ijarah sesuai Fatwa DSN-

MUI No. 9/DSN-MUI/IV/2000.

b) Apabila diperlukan, LKS dapat membantu menalangi pembayaran

BPIH nasabah dengan menggunakan prinsip al-Qardh sesuai Fatwa

DSN-MUI No. 19/DSN-MUI/IV/2001.

c) Jasa pengurusan haji yang dilakukan LKS tidak boleh

dipersyaratkan dengan pemberian talangan haji.

d) Besar imbalan jasa al-ijarah tidak boleh didasarkan pada jumlah

talangan al-Qardh yang diberikan LKS kepada nasabah.38

Adapun langkah-langkah pendaftaran haji dengan menggunakan

dana talangan haji di BSM sebagai berikut:

a) Nasabah calon haji pergi ke BSM untuk mengajukan permohonan

dana talangan haji dengan mengisi form pendaftaran

b) Melakukan proses akad yang disepakati bersama antara pihak Bank

dengan nasabah

c) Setelah saldo di rekening mencapai Rp 25.500.000 calon haji dapat

ke DEPAG, untuk meminta no SPPH

d) SPPH dari DEPAG dibawa kembali ke Bank dan didaftarkan

melalui SISKOHAT untuk mendapatkan porsi haji

38

DSN-MUI, Himpunan Fatwa DSN-MUI, Jakarta: Gaung Persada, 2006, hlm. 176

Page 43: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

31

e) Hasil inputanSPPH berupa BPIH

f) BPIH tersebut dikembalikan lagi ke DEPAG untuk daftar ulang

oleh Bank (khusus wilayah Semarang)

g) Kemudian menunggu pengumuman pelunasan ONH dari DEPAG

Dalam pelaksanaannya, pelunasan talangan haji bukan

menggunakan angsuran melainkan dengan cara menabung. Untuk

menabung nasabah bisa menggunakan tabungan TSM atau tabungan

mabrur dengan mendebet dari saldo rekening tabungan mabrur. Hal ini

yang membedakan produk dana talangan haji dengan produk pembiayaan

lainnya. Pada produk pembiayaan lain, nasabah diharuskan

mengembalikan pinjaman beserta tambahan margin yang telah ditentukan

oleh Bank. Sedangkan pada produk dana talangan haji, nasabah hanya

mengembalikan dana sebesar pinjamannya tanpa ada tambahan margin

melainkan hanya dibebankan biaya ujrah saja.

Untuk jangka waktu pelunasan dana talangan haji, Bank Mandiri

Syariah memberikan kelonggaran waktu maksimal sampai 3 tahun.

Apabila tahun pertama nasabah belum bisa melunasi, maka nasabah akan

mengajukan permohonan perpanjangan waktu untuk tahun kedua dan

seterusnya sampai tahun ketiga. Dalam perpanjangan waktu pelunasan

tersebut, nasabah dibebani biaya ujrah.

Page 44: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

32

Berikut tabel rincian dana talangan haji di BSM KCP karangayu39

:

Dana talangan

haji

Jangka waktu 3 tahun sebesar Rp 22,5 juta

Tahun pertama Tahun kedua Tahun ketiga

Pembukaan rek. Rp 600.000 - -

Setor Rp 2.500.000 - -

Ujrah Rp 2.000.000 Rp 1.700.000 Rp 1.700.000

Materai Rp 54.0000 - -

Total setoran Rp 5.154.000 Rp 1.700.000 Rp 1.700.000

III. Problem Implementasi Qardh Wal Ijarah Dalam Dana Talangan

Haji dan Analisisnya

Mengacu dari penjelasan diatas, setelah sudah mendapat porsi haji

nasabah tinggal menunggu pengumuman pemberangkatan dan melunasi

dana talangan yang diberikan pihak BSM. Namun dalam kenyataan di

lapangan, banyak hambatan yang terjadi dalam proses pelunasan.

Hambatan yang sering terjadi dalam proses pelunasan seperti

nasabah tidak mampu melunasi dana talangan dan pembatalan karena

meninggal dunia. Hal tersebut bisa saja terjadi sehingga bank harus

mempunyai kebijakan untuk memberikan solusi bagi nasabah.

a. Analisis pembatalan haji karena tidak mampu membayar

Apabila terjadi pembatalan haji dikarenakan nasabah tidak

mampu melunasi sampai batas akhir jangka waktu (3 tahun), dari

39

Brosur Produk Dana talangan haji di BSM

Page 45: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

33

pihak BSM mempunyai tindakan dan kebijakan-kebijakan sendiri

untuk menyelesaikan. Hal yang dilakukan BSM yaitu:

a. Menagih ke pihak mitra BSM, apabila nasabah tersebut

mendaftar melalui perantara mitra BSM.

b. Menagih ke nasabah yang bersangkutan

c. Apabila sudah ditagih akan tetapi kondisi nasabah tersebut

benar-benar tidak bisa melunasi, maka dengan terpaksa dari

pihak BSM akan membatalkan pemberangkatannya serta

mengembalikan uang nasabah sebesar setoran yang sudah

dilakukan.

b. Analisis pembatalan haji karena meninggal dunia

Sedangkan apabila terjadi pembatalan haji dikarenakan calon

haji meninggal dunia, pihak nasabah mengurus permohonan

pembatalan pemberangkatan haji ke BSM melalui perantara

kuasanya. Setelah mendapat persetujuan dari Bank, surat

permohonan tersebut diajukan ke DEPAG sekitar.

Dalam hal ini, pemberangkatan haji tidak bisa di wakilkan

selain nasabah yang bersangkutan. Jadi apabila terjadi pembatalan

karena nasabah calon haji meninggal dunia, dari pihak BSM akan

mengembalikan uang setoran nasabah kepada ahli waris yang

tertera saat perjanjian akad. Akan tetapi, dana tersebut bisa

digunakan oleh keluarga atau ahli waris untuk ibadah haji apabila

Page 46: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

34

melakukan pendaftaran kembali dengan menggunakan identitas

yang baru.40

Untuk mengetahui kemampuan membayar nasabah dilakukan

beberapa analisa. Adapun prinsip-prinsip yang digunakan dalam analisa

sebagai berikut:

a. Character

Character diartikan sebagai sifat atau watak nasabah

pengambil pinjaman. Pengamatan karakter merupakan hal

terpenting yang mempengaruhi perilaku seseorang dalam melunasi

pinjaman. Analisis ini bertujuan untuk mengetahui tentang sifat-

sifat pribadi, cara hidup, kelakuan sehari-hari dan keadaan keluarga

calon nasabah.

Pada produk dana talangan haji di BSM, calon nasabah

yang berminat berasal dari semua lapisan masyarakat. Mulai dari

masyarakat kalangan bawah sampai kalangan atas, karena pada

dasarnya menunaikan ibadah haji tergantung panggilan diri dari

pribadi masing-masing.

Dari semua lapisan masyarakat, mempunyai karakter yang

berbeda-beda. Dalam hal ini pengamatan karakter calon nasabah

sangat penting demi tercapainya tujuan bersama, sehingga tidak

sampai terjadi adanya pembatalan pemberangkatan haji karena

tidak melunasi pinjaman tersebut.

40

Wawancara dengan ibu Ely Nurohmah selaku Marketing Funding khusus produk Dana

Talangan Haji di BSM KCP Karangayu, Selasa, 24 April 2012

Page 47: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

35

b. Capital

Capital merupakan suatu pengamatan tentang berapa

jumlah besarnya modal/dana yang yang diperlukan oleh peminjam.

Dengan mengetahui besar modal yang dibutuhkan maka

penyaluran pinjaman akan sesuai sehingga tidak terjadi kesalahan.

Untuk penyaluran pinjaman produk dana talangan haji dari

BSM sebesar Rp 22.500.000,00 dan kekurangannya ditambahi oleh

pihak nasabah sendiri. Dari pihak BSM menetapkan besar

pinjaman senilai Rp 22.500.000, agar masyarakat yang belum

mempunyai cukup uang dapat ikut menunaikan ibadah haji.

c. Capacity

Kemampuan nasabah untuk menjalankan usaha dan

mengembalikan pinjaman yang diambil. Hal ini diukur dari tingkat

perkembangan usahanya.

Produk dana talangan haji berbeda dengan produk

pembiayaan lainnya, karena dana yang dipinjamkan oleh bank

bukan digunakan untuk usaha melainkan untuk mendaftar ibadah

haji. Jadi pengamatan yang dilakukan oleh pihak bank yaitu

mengukur kemampuan calon nasabah dalam melunasi pinjaman

serta kemantapan niat nasabah untuk menunaikan ibadah haji.

d. Condition

Merupakan bagian terpenting dalam menganalisa calon

nasabah karena kita dapat mengetahui kondisi nyata yang dialami

Page 48: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

36

nasabah. Sehingga pihak Bank akan lebih bijak dalam memberikan

keputusan-keputusan yang berkaitan tentang pelunasan pinjaman

calon nasabah haji.

e. Collateral

Besarnya jaminan yang diberikan peminjam kepada pihak

Bank yaitu sebagai bentuk perwujudan dari i’tikad baik nasabah

untuk mempertanggung jawabkan dana yang diterimanya denga

sebenar-benarnya.

Pada produk dana talangan haji, nasabah tidak perlu

memberikan jaminan/agunan kepada pihak Bank. Karena dana

yang dipinjamkan oleh Bank sebagai dana talangan haji untuk

mendapatkan porsi haji. Nasabah diberikan waktu untuk melunasi

maksimal 3 tahun dengan sistem menabung dan tanpa tambahan

margin. Namun, apabila nasabah sampai batas waktu tersebut tidak

bisa melunasi konsekuesi yang didapat yaitu dengan dibatalkannya

pemberangkatan haji.

IV. Analisis SWOT Tentang Dana Talangan Haji di BSM

Setelah penulis meneliti tentang penerapan akad qardh wal ijarah

pada produk dana talangan haji di Bank Mandiri Syariah KCP Karangayu,

penulis menganalisis berdasarkan analisis SWOT.

1) Strenghts (kekuatan)

Kekuatan yang dimiliki produk dana talangan haji dengan

menggunakan akad qardh wal ijarah :

Page 49: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

37

a) Dengan menggunakan akad qardh wal ijarah bank lebih

leluasa menyalurkan dananya dan mendapat biaya ujrah

dari nasabah.

b) Dengan adanya produk dana talangan haji, masyarakat

diberikan kemudahan untuk memperoleh nomor porsi haji

walaupun belum mempunya cukup uang.

c) Nasabah tidak dirugikan karena pelunasan pinjaman sesuai

dengan besar pinjamannya tanpa ada tambahan margin dan

jangka waktu yang diberikan oleh pihak Bank cukup lama.

d) Proses pelunasannya dengan sistem menabung.

e) Menggunakan strategi jemput bola untuk melayani

nasabah, sehingga memudahkan nasabah yang ingin

bertransaksi tanpa harus pergi ke Bank.

2) Weaknesses (kelemahan)

Kelemahan pada produk dana talangan haji:

a) Kurangnya pemahaman masyarakat tentng keberadaan

Produk dana talangan haji pada Bank Mandiri Syariah KCP

Karangayu.

b) Kurangnya sosialisasi dan pemasaran terhadap produk dana

talangan haji.

c) Dengan munculnya produk ini, masyarakat yang ingin

menunaikan ibadah haji semakin banyak sehingga terjadi

antrian pemberangkatan yang cukup lama.

Page 50: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

38

3) Opportunities (peluang)

Dengan adanya peminat dan kebutuhan masyarakat untuk

menunaikan ibadah haji namun memiliki dana terbatas, produk

dana talangan haji ini menjadi salah satu solusi. Produk dana

talangan haji ini mempunyai peluang yang besar karena penduduk

Indonesia yang mayoritas orang Muslim serta didukung dengan

pemasaran yang optimal.

4) Threats (ancaman)

Ancaman terhadap produk dna talangan haji :

a) Adanya produk-produk dari lembaga keuangan syariah

yang sejenis dengan produk dana talangan haji.

b) Kurangnya pemahaman masyarakat mengenai keberadaan

lembaga keuangan syariah, dimana masyarakat masih

memandang bahwa Bank Syariah sama saja dengan Bank

Konvensional.

Page 51: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

39

BAB IV

PENUTUP

I. Kesimpulan

a) Penerapan akad qardh wal ijarah pada produk dana talangan haji

di BSM yaitu berupa dana pinjaman yang diberikan oleh pihak

Bank kepada nasabah dan biaya sewa/ujrah sistem IT yang

dimiliki BSM dibebankan kepada nasabah calon haji. Produk dana

talangan haji di Bank Mandiri Syariah adalah pembiayaan dengan

menggunakan akad qardh wal ijarah yang diberikan kepada

nasabah calon haji dalam rangka untuk mempermudah memperoleh

nomor porsi haji. Jadi dengan adanya produk ini, masyarakat bisa

menunaikan ibadah haji walaupun belum mempunyai cukup uang.

b) Dalam pelunasannya nasabah calon haji diberikan waktu maksimal

3 tahun, namun pada pelaksanaanya sering terjadi hambatan.

Hambatannya yaitu seperti nasabah tidak bisa melunasi dana

pinjaman, pembatalan pemberangkatan haji karena nasabah calon

haji meninggal dunia sebelum pemberangkatan haji. Sedangkan

hambatan pada produk dana talangan haji sendiri, yaitu masih ada

masyarakat yang pro dan kontra, kurangnya dukungan dari para

tokoh-tokoh, dan kurangnya sosialisasi kepada masyarakat.

II. Saran

Beberapa saran yang penulis sampaikan kepada Bank Mandiri

Syariah KCP Karangayu Semarang, berupa:

Page 52: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

40

a) Untuk ditingkatkan sosialisasi baik melalui media interpersonal

(tokoh masyarakat, tokoh agama, dll), perguruan tinggi dan

promosi melalui media elektronik maupun media cetak. Sosialisasi

ini diharapkan akan memberikan gambaran yang jelas mengenai

produk dana talangan haji sehingga tidak terjadi pro dan kontra.

b) Mengikuti pelatihan-pelatihan mengenai perbankan syariah yang

diharapkan akan memberikan wawasan, keterampilan serta kualitas

SDM yang dimiliki Bank Mandiri Syariah.

c) Pemasaran yang gencar terhadap produk-produk yang dimiliki

Bank Mandiri Syariah KCP Karangayu Semarang khususnya

produk dana talangan haji. Serta meningkatkan pelayanan kepada

nasabah dengan cepat, nyaman, dan amanah.

III. Penutup

Puji syukur Alhamdulilah atas segala pertolongan dari Allah SWT

dan atas kemudahan yang diberikan kepada penulis sehingga Tugas Akhir

ini dapat tersusun. Namun penulis menyadari bahwa dalam penulisan

Tugas Akhir ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan.

Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat

membangun demi kesempurnaan Tugas Akhir ini. Semoga Tugas Akhir

ini memberikan manfaat bagi penulis pada khususnya dan pembaca pada

umumnya.

Page 53: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

DAFTAR PUSTAKA

Al-Bigha, Musthafa Daib, Tadzhib Kompilasi Hukum Islam Ala Madzhab Syafi’i,

Surabaya: Al Hidayah, cet. ke-1, 2008

Ali, Atabik dan Ahmad Zuhdi Mudlor, Kamus Kontemporer Arab-Indonesia,

Yogyakarta: Multi Karya Grafika, 2003

Ali, Zainuddin, Hukum Perbankan Syariah, Jakarta: Sinar Grafika, cet. ke-1, 2008

Antonio, Syafi’i, Bank Syariah Dari Teori Ke Praktik, Jakarta: Gema Insani

Press, cet. ke-1, 2011

Bisri, Adib dan Munawwir, Kamus Al Bisri Arab-Indonesia Indonesia-Arab,

Surabaya: Pustaka Progressif, 1999

Brosur Produk Dana dan Jasa Bank Syariah Mandiri

Brosur Produk Dana Talangan Haji BSM

Buku Agenda BSM 2011

Buku Panduan BSM

Company Profil BSM KCP Karangayu Semarang

Departemen Agama RI, Al Qur’an dan Terjemahannya, Solo: PT Qomari Prima

Publisher, 2007

Departemen Agama RI, Bunga Rampai Perhajian, Jakarta: Depag RI, 1998

Haroen, Nasrun, Fiqh Muamalah, Jakarta: Gaya Media Pratama, 2007

http://pustakailmiahsoftblogspot.com/2010/08/analisis-strategi-pemasaran-

produk/13April2012

http://www.syariahmandiri.co.id/category/info-perusahaan/01Maret2012

Page 54: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

Karim, Adiwarman, Bank Islam: analisis fiqih dan keuangan, Jakarta: PT Raja

Grafindo, 2004

Margono, S, Metodologi Penelitian Pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta, cet. ke-8,

2010

Muhammad, Model-model Akad Pembiayaan Di Bank Syariah, Yogyakarta: UII

Press, 2009

MUI, DSN, Himpunan Fatwa DSN-MUI, Jakarta: Gaung Persada, cet. ke-4, 2006

Ridwan, Muhammad, Manajemen BMT, Yogyakarta: UII Press, 2004

Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan: pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R

&D, Bandung: Alfabeta, 2010

Wawancara dengan Ibu Ely Nurohmah, selaku Syariah Funding Executive khusus

Produk Dana Talangan Haji di BSM KCP Karangayu Semarang, selasa, 24

April 2012

Widiyono, Try, Aspek Hukum Operasional Transaksi Produk Perbankan Di

Indonesia, Bogor: Ghalia Indonesia, 2006

Wiyono, Slamet, Cara Mudah Memahami Akuntansi Perbankan Syariah, Jakarta:

PT Grasindo, cet. ke-1, 2005

www.jurnalhaji.com/2009/05/13/370/18April2012

Page 55: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

AKAD QORDH TALANGAN HAJI

Nomor : 14/060-Qordh/161

“Hai orang-orang yang beriman, penuhilah aqad-aqad itu” (Surat Al-Mai’dah 5 : 1)

Pada hari ini Kamis, tanggal Dua Puluh Tiga bulan Dua tahun Dua Ribu Dua Belas yang

bertanda tangan di bawah ini :

I. PT Bank Syariah Mandiri berkedudukan dan berkantor pusat di Jakarta yang didirikan

berdasarkan hukum negara Republik Indonesia, dalam hal ini diwakili oleh Meilia Dewi

Indriani, selaku Kepala Cabang Pembantu Bank Syariah Mandiri Karangayu Semarang,

oleh karena itu sah bertindak untuk dan atas nama PT Bank Syariah Mandiri,

selanjutnya disebut Pihak Pertama atau BANK.

II. Ny. Xxx bertempat tinggal di Jl. Sekaran RT.001 RW.002 Kel Sekaran Kec. Gunungpati

Kota Semarang yang memegang Kartu Tanda Penduduk Nomor 33.7412.450882.0001,

dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri, selanjutnya disebut Pihak Kedua

atau NASABAH.

Para pihak dalam kedudukannya masing-masing tersebut di atas, menerangkan terlebih

dahulu bahwa NASABAH sesuai dengan surat permohonannya mengajukan permohonan

kepada Bank untuk pengurusan pendaftaran haji melalui Sistem Komputerisasi Haji Terpadu

(SISKOHAT) dan Bank setuju untuk melakukan pengurusan pendaftaran dimaksud

berdasarkan syarat dan ketentuan yang tercantum dalam akad ini.

Selanjutnya para pihak bertindak dalam kedudukan masing-masing tersebut di atas

menerangkan bahwa para pihak telah saling setuju untuk membuat Akad ini dengan syarat

dan ketentuan sebagai berikut :

Pasal 1

JUMLAH & TUJUAN PINJAMAN

1. Berdasarkan syarat dan ketentuan dalam Akad ini, Bank setuju untuk memberikan

pinjaman kepada NASABAH untuk jumlah yang tidak melebihi Rp22500000,- (Dua

Puluh Dua Juta Lima Ratus Ribu Rupiah).

2. NASABAH berjanji bahwa pinjaman sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 Pasal ini

semata-mata dipergunakan untuk pendaftaran perolehan porsi haji melalui Sistem

Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) bagi NASABAH dan atau calon jemaah haji

NASABAH.

Pasal 2

JANGKA WAKTU DAN CARA PEMBAYARAN

Page 56: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

1. NASABAH dengan ini berjanji untuk membayar kembali jumlah seluruh hutangnya

kepada BANK sebagaimana tersebut dalam Pasal 1 Akad ini, selambat-lambatnya tanggal

05 Februari 2015 atau 1 minggu sebelum tanggal terakhir pelunasan haji (mana yang

lebih cepat) dengan cara membayar sekaligus atau mengangsur pada tiap-tiap bulan-bulan

sesuai dengan jadwal angsuran yang ditetapkan.

2. Dalam hal pembayaran dilakukan melalui rekening NASABAH di BANK, maka dengan

ini NASABAH memberi kuasa yang tidak dapat ditarik kembali dan/atau berakhir karena

sebab-sebab yang ditentukan dalam Pasal 1813 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata

kepada BANK, untuk mendebet rekening NASABAH guna membayar/melunasi utang

NASABAH.

Pasal 3

JAMINAN

1. Guna menjamin pelunasan atas pinjaman yang diberikan BANK, maka NASABAH

dengan ini mengikatkan diri untuk menyerahkan barang jaminan berupa :

Tabungan Bank Syariah Mandiri atau

Lembar 1 bukti Setoran tabungan (setelah di-entry ke SISKOHAT)

Surat Pernyataan Batal dari calon jemaah haji

Surat Permohonan Batal Kepada Kandepag dari calon jemaah haji

Surat Kuasa Kepada Bank untuk mengurus pembatalan dari calon jemaah haji

2. Sehubungan dengan pelaksanaan ayat 1 pasal ini maka NASABAH sejak saat ini dan

untuk waktu-waktu selanjutnya, bilamana saja diperlukan, dengan ini memberikan kuasa

khusus dari NASABAH kepada BANK yang tidak dapat ditarik kembali dan/atau

berakhir karena sebab-sebab yang ditentukan dalam Pasal 1813 Kitab Undang-Undang

Hukum Perdata, untuk melakukan segala tindakan hukum apapun tanpa ada yang

dikecualikan, guna menjalankan hak-hak yang terbit karena pemberian jaminan yang

bersangkutan.

Pasal 4

CIDERA JANJI

Menyimpang dari ketentuan Pasal 2 Akad ini, BANK berhak untuk menuntut/menagih

pembayaran dari NASABAH atau siapapun juga yang memperoleh hak darinya, atas

sebagian atau seluruh jumlah hutang NASABAH kepada BANK berdasarkan Akad ini, untuk

dibayar seketika dan sekaligus tanpa diperlukan adanya surat pemberitahuan, surat teguran,

atau surat lainnya apabila terjadi salah satu peristiwa di bawah ini :

NASABAH tidak melaksanakan kewajiban pembayaran/pelunasan tepat pada waktu

yang diperjanjikan sesuai dengan tanggal jatuh tempo angsuran;

Dokumen atau keterangan yang diberikan/diserahkan NASABAH kepada BANK

sebagaimana disebutkan dalam Pasal 8 palsu, tidak sah atau tidak benar;

Apabila berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku atau kemudian

berlaku, NASABAH tidak dapat/berhak menjadi NASABAH;

Page 57: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

Pasal 5

AKIBAT CIDERA JANJI

Apabila NASABAH tidak melaksanakan pembayaran seketika dan sekaligus karena sesuatu

hal atau peristiwa tersebut dalam Pasal 6 Akad ini, maka BANK berhak dan NASABAH

berkewajiban untuk mengurus pembatalan SISKOHAT sesuai dengan ketentuan pembatalan

yang ditetapkan Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Islam dan Penyelenggaraan Haji

Departemen Agama. Dana hasil pembatalan tersebut digunakan BANK untuk melunasi

hutang NASABAH kepada BANK.

Pasal 6

PENGAKUAN DAN JAMINAN

NASABAH dengan ini menyatakan mengakui kepada BANK, sebagaimana BANK

menerima pernyataan pengakuan NASABAH tersebut bahwa :

NASABAH menjamin bahwa segala dokumen dan Akad yang ditandatangani oleh

NASABAH berkaitan dengan Akad ini, keberadaannya tidak melanggar atau

bertentangan dengan peraturan perundang-undangan, sehingga karenanya sah

berkekuatan hukum, serta mengikat NASABAH dalam menjalankan Akad ini, dan

demikian pula tidak menghalangi pelaksanaannya.

NASABAH berjanji dan dengan ini mengikatkan diri untuk dari waktu ke waktu

menyerahkan kepada BANK, jaminan tambahan yang dinilai cukup oleh BANK. selama

kewajiban membayar utang atau sisa utang kepada BANK belum lunas.

Pasal 7

PENYELESAIAN PERSELISIHAN

Segala perselisihan atau perbedaan pendapat yang timbul antara BANK dengan NASABAH

sehubungan dengan perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat. Apabila

permasalahan tidak dapat diselesaikan secara musyawarah, maka BANK dan NASABAH

sepakat untuk menyelesaikannya melalui PENGADILAN NEGERI KOTA SEMARANG

sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku di PENGADILAN NEGERI KOTA

SEMARANG.

Pasal 8

PEMBERITAHUAN

Setiap pemberitahuan dan komunikasi sehubungan dengan Akad ini dianggap telah

disampaikan secara baik dan sah, apabila dikirim dengan surat tercatat atau disampaikan

secara pribadi dengan tanda terima ke alamat di bawah ini :

NASABAH : xxxx

Alamat : xxxx

BANK : PT Bank Syariah Mandiri

Alamat : Ruko Siliwangi Plaza Blok A-5 Jl. Jend Sudirman No. 187-189 Karangayu

Semarang

Page 58: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

Pasal 9

PENUTUP

1. Apabila terdapat hal-hal yang belum cukup diatur dalam Akad ini, maka NASABAH dan

BANK akan mengaturnya bersama secara musyawarah mufakat dalam suatu Addendum.

2. Tiap Addendum dalam Akad ini merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari

Akad ini.

3. Akad ini dibuat dan ditandatangani oleh BANK dan NASABAH dalam rangkap 2 (dua)

masing-masing bermaterai cukup, 1 (satu) rangkap untuk BANK, dan 1 (satu) rangkap

untuk NASABAH yang masing-masing mempunyai kekuatan pembuktian yang sama.

PT Bank Syariah Mandiri

KCP Karangayu Semarang Nasabah Mengetahui

Suami/Istri/penjamin

meterai 6000

Meilia Dewi Indriani xxxxxx Samsul Maarif

Kepala Cabang Pembantu

Page 59: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

AKAD IJARAH

PENGURUSAN PENDAFTARAN HAJI

14/060-Ijarah/161

“Hai orang-orang yang beriman, penuhilah aqad-aqad itu” (Surat Al-Mai’dah 5 : 1)

Pada hari ini, Kamis tanggal Dua Puluh Tiga bulan Dua tahun Dua Ribu Dua Belas yang

bertanda tangan di bawah ini :

I. PT Bank Syariah Mandiri berkedudukan dan berkantor pusat di Jakarta yang didirikan

berdasarkan hukum negara Republik Indonesia, dalam hal ini diwakili oleh Meilia Dewi

Indriani, selaku Kepala Cabang Pembantu Bank Syariah Mandiri Karangayu Semarang,

oleh karena itu sah bertindak untuk dan atas nama PT Bank Syariah Mandiri,

selanjutnya disebut Pihak Pertama atau BANK.

II. Ny. Xxx bertempat tinggal di Jl. Sekaran RT.001 RW.002 Kel Sekaran Kec. Gunungpati

Kota Semarang yang memegang Kartu Tanda Penduduk Nomor 33.7412.450882.0001,

dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri, selanjutnya disebut Pihak Kedua

atau NASABAH.

Para pihak dalam kedudukannya masing-masing tersebut di atas, menerangkan terlebih

dahulu bahwa NASABAH sesuai dengan surat permohonannya mengajukan permohonan

kepada Bank untuk pengurusan pendaftaran haji melalui Sistem Komputerisasi Haji Terpadu

(SISKOHAT) dan Bank setuju untuk melakukan pengurusan pendaftaran dimaksud

berdasarkan syarat dan ketentuan yang tercantum dalam akad ini.

Selanjutnya para pihak bertindak dalam kedudukan masing-masing tersebut di atas

menerangkan bahwa para pihak telah saling setuju untuk membuat Akad ini dengan syarat

dan ketentuan sebagai berikut :

Pasal 1

PENGURUSAN DAN FEE

Berdasarkan syarat dan ketentuan dalam Akad ini, Bank setuju untuk memberikan jasa

pengurusan pendaftaran SISKOHAT musim haji tahun 2021M/1442 H serta pelayanan haji

untuk dan atas nama Nasabah, oleh karenanya NASABAH membayar fee/ujrah tahun

pertama kepada Bank sebesar Rp2000000,- (Dua Juta Rupiah), fee/ujroh tahun kedua sebesar

Rp1.700.000,- (Sejuta Tujuh Ratus Rupiah) dan fee/ujroh tahun ketiga sebesar Rp1.700.000,-

(Sejuta Tujuh Ratus Rupiah).

Pasal 2

WAKTU DAN CARA PEMBAYARAN

1. NASABAH berjanji dan dengan ini mengikatkan diri untuk membayar fee kepada BANK

sebagaimana tersebut dalam Pasal 1 Akad ini dengan cara membayar per tahun atau

seketika dan sekaligus pada saat Akad ini ditandatangani.

2. Dalam hal pembayaran dilakukan melalui rekening NASABAH di BANK, maka dengan

ini NASABAH memberi kuasa yang tidak dapat ditarik kembali dan/atau berakhir karena

sebab-sebab yang ditentukan dalam Pasal 1813 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata

Page 60: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

kepada BANK, untuk mendebet rekening NASABAH guna membayar fee/ujrah

NASABAH.

Pasal 3

PENGAKUAN DAN JAMINAN

NASABAH dengan ini menyatakan mengakui kepada BANK, sebagaimana BANK

menerima pernyataan pengakuan NASABAH tersebut bahwa :

NASABAH menjamin bahwa segala dokumen dan Akad yang ditandatangani oleh

NASABAH berkaitan dengan Akad ini, keberadaannya tidak melanggar atau bertentangan

dengan peraturan perundang-undangan, sehingga karenanya sah berkekuatan hukum, serta

mengikat NASABAH dalam menjalankan Akad ini, dan demikian pula tidak menghalangi

pelaksanaannya.

Pasal 4

PENYELESAIAN PERSELISIHAN

Segala perselisihan atau perbedaan pendapat yang timbul antara BANK dengan NASABAH

sehubungan dengan perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat. Apabila

permasalahan tidak dapat diselesaikan secara musyawarah, maka BANK dan NASABAH

sepakat untuk menyelesaikannya melalui PENGADILAN NEGERI KOTA SEMARANG

sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku di PENGADILAN NEGERI KOTA

SEMARANG.

Pasal 5

PEMBERITAHUAN

Setiap pemberitahuan dan komunikasi sehubungan dengan Akad ini dianggap telah

disampaikan secara baik dan sah, apabila dikirim dengan surat tercatat atau disampaikan

secara pribadi dengan tanda terima ke alamat di bawah ini :

NASABAH : xxxx

Alamat : xxxxx

BANK : PT Bank Syariah Mandiri

Alamat : Ruko Siliwangi Plaza Blok A-5 Jl. Jend Sudirman No. 187 – 189

Karangayu Semarang

Page 61: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

Pasal 6

LAIN-LAIN

Perubahan Akad hanya dapat dilakukan secara tertulis dan ditandatangani oleh BANK dan

NASABAH.

Kelalaian atau keterlambatan BANK dalam menggunakan haknya sesuai dengan isi Akad ini,

bukan berarti sebagai pelepasan hak.

PT Bank Syariah Mandiri

KCP Karangayu Semarang Nasabah Nama

Suami/Istri/penjamin

meterai 6000

Meilia Dewi Indriani xxxxxxxx xxxxxxxxx

Kepala Cabang Pembantu

Page 62: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

NOTA ANALISA PEMBIAYAAN

TALANGAN HAJI Nomor : 14/146-2/161 Tanggal : 23 Febuari 2012

Dari: Marketing Kepada : Komite Pembiayaan

Perihal: Permohonan Pembiayaan an. Umtiatun

Jenis Permohonan: Qardh wal Ijarah

Assalaamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan ini kami sampaikan Nota Analisa Pembiayaan talangan haji a.n. Umtiatun sebagai

berikut:

1. PERMASALAHAN

Nasabah melalui surat tanggal 23 Febuari 2012 telah mengajukan permohonan pembiayaan

dengan rincian sbb :

- Limit pembiayaan : Rp22500000,-

- Jangka waktu pembiayaan : Sampai dengan 5/02/2015

- Tujuan pembiayaan : Dana talangan haji thn 2021M/1442 H

- Jaminan/Agunan : Asli Setoran Awal BPIH Nasabah

- Status : Jamaah / Pembimbing KBIH

- Nama KBIH :

2. INFORMASI NASABAH

Informasi Umum:

Nama nasabah : Umtiatun

Alamat : Jl. Sekaran RT.001 RW.002 Kel Sekaran Kec. Gunungpati

Kota Semarang

No. KTP : 33.7412.450882.0001

3. USULAN PEMBIAYAAN

Berdasarkan uraian di atas, kami merekomendasikan permohonan pembiayaan an. Umtiatun

dapat disetujui dengan ketentuan dan syarat – syarat sebagai berikut:

1. Struktur Pembiayaan

a. Tujuan penggunaan : Talangan haji

b. Jenis Akad : Qardh wal Ujrah

c. Jumlah Pembiayaan : Rp 22500000,-

d. Jangka Waktu : Sampai dengan 05/02/2015

e. Ujrah Tahun I : Rp2000000,-

f. Ujroh Tahun II : Rp1700000,-

g. Ujroh Tahun III : Rp1700000,-

2. Syarat Penandatanganan Akad

a. Nasabah telah membuka rekening Tabungan Mabrur di Bank Syariah Mandiri

Page 63: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

b. Telah menyetorkan sejumlah dana untuk pembukaan rekening dan pendaftaran

Siskohat.

3. Syarat Pencairan

a. Telah menandatangani akad pembiayaan Qardh wal Ujrah

b. Telah menandatangani SP3

c. Telah menandatangani tanda terima uang tunai

d. Telah menandatangani perjanjian dan kuasa hak-hak atas tabungan mabrur

e. Telah menandatangani permohonan pembatalan serta pengembalian dana setoran

BPIH.

f. Telah menandatangani Surat Pernyataan Pengunduran Diri.

Demikian kami sampaikan. Mohon persetujuan komite pembiayaan atas usulan ini.

Wassalaamu’alaikum Wr. Wb.

Ferry J.K

Marketing

KOLOM DISPOSISI

Meilia Dewi Indriani

Kepala Cabang

Pembantu

Menyetujui / Tidak Menyetujui dengan catatan

Page 64: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

Semarang 23 Febuari 2012

No.14/382-3/161

Kepada Yth.

Sdr. xxxxx

Jl. Sekaran RT.001 RW.002 Kel Sekaran Kec. Gunungpati Kota Semarang

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Perihal : SURAT PENEGASAN PERSETUJUAN PEMBIAYAAN QARDH WAL

IJARAH ATAS NAMA SAUDARA

Semoga Saudara beserta keluarga dalam keadaan wal afiat sehat serta senantiasa

mendapatkan rahmat dan hidayah dari Allah SWT.

Menunjuk surat permohonan pembiayaan talangan haji saudara, dengan ini disampaikan

bahwa kami telah menyetujui permohonan tersebut dengan ketentuan sbb :

1. Struktur Pembiayaan

a. Tujuan penggunaan : Talangan haji

b. Jenis Akad : Qardh wal Ujrah

c. Jumlah Pembiayaan : Rp 22500000,-

d. Jangka Waktu : Sampai dengan 05 Februari 2015

e. Ujrah Tahun I : Rp2000000,-

f. Ujroh Tahun II : Rp1700000,-

g. Ujroh Tahun III : Rp1700000,-

2. Syarat Penandatangan Akad

a. Nasabah telah membuka rekening Tabungan Mabrur di Bank Syariah Mandiri

b. Telah menyetorkan sejumlah dana untuk pembukaan rekening dan pendaftaran

Siskohat.

3. Syarat Pencairan

a. Telah menandatangani akad pembiayaan Qardh wal Ijarah

b. Telah menandatangani SP3

c. Telah menandatangani tanda terima uang tunai

d. Telah menandatangani perjanjian dan kuasa hak-hak atas tabungan mabrur

e. Telah menandatangani permohonan pembatalan serta pengembalian dana setoran

BPIH.

f. Telah menandatangani Surat Pernyataan Pengunduran Diri.

Sebagai persetujuan saudara, harap Saudara menanandatangani SP3 diatas meterai cukup.

Demikian kami sampaikan. Atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

BANK SYARIAH MANDIRI Menyetujui,

KCP KARANGAYU SEMARANG

meterai 6000

Meilia Dewi Indriani xxxxxxxxxx

Kepala Cabang Pembantu

Page 65: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

TANDA TERIMA UANG OLEH NASABAH Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : xxxxxx Alamat : Jl. Sekaran RT.001 RW.002 Kel Sekaran Kec.

Gunungpati Kota Semarang Atas Nama : Sendiri Menyatakan telah menerima dari PT Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Karangayu Semarang uang sejumlah Rp22.500.000,- terbilang Dua Puluh Dua Juta Lima Ratus Ribu Rupiah. Sebagai dana talangan haji dengan syarat-syarat yang tercantum dalam Akad Perjanjian Pembiayaan No.14/060-Qordh/161 tanggal 23 Februari 2012 yang dibuat antara Umtiatun dengan PT Bank Syariah Mandiri.

Semarang, 23 Februari 2012

meterai 6000

xxxxxxxx

Page 66: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

LAPORAN HASIL WAWANCARA

SURAT KUASA

Unit Kerja : KCP Karangayu Semarang Tgl wawancara : 23 Februari 2012 Nama Nasabah : xxxxxx Alamat : Jl. Sekaran RT.001 RW.002 Kel Sekaran Kec.

Gunungpati Kota Semarang Pihak yang diwawancarai : Ybs HASIL WAWANCARA : Yang bersangkutan bermaksud memohon fasilitas dana talangan haji Plafond : Rp22.500.000,- Jangka waktu : 05 Februari 2015 Ujroh yang dibayar : RpDua Puluh Dua Juta Lima Ratus Ribu Rupiah,- SUMBER PELUNASAN : berasal dari : Keuntungan usaha

Penjualan fixed asset berupa :

…………………………………

Lainnya, sebutkan : penghasilan per bulan

PEWAWANCARA : NAMA : Ferry J.K Tanda tangan DIPERIKSA OLEH : NAMA : Meilia Dewi Indriani Tanda tangan

Page 67: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

SURAT KUASA

Yang bertanda tangan di bawah ini : 1. Nama : xxxxxx Alamat : Jl. Sekaran RT.001 RW.002 Kel Sekaran Kec. Gunungpati Kota Semarang No. KTP : 33.7412.450882.0001 Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri/jamaah KBIH, selanjutnya disebut

NASABAH 2. Nama : Meilia Dewi Indriani Jabatan : Kepala Bank Syariah Mandiri KCP Karangayu Semarang Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PT. BANK SYARIAH MANDIRI Cabang

Pembantu Karangayu Semarang, selanjutnya disebut BANK. Sehubungan dengan adanya fasilitas talangan haji yang diterima NASABAH dari BANK, dengan ini NASABAH memberikan kuasa kepada BANK untuk melaksanakan hal-hal sebagai berikut: 1. Proses pengurusan talangan haji (akad, dll) 2. Pendebetan dana haji ke rekening pemerintah c/q Departemen Agama untuk

mendapatkan porsi pemberangkatan haji th.2021M/1442 H di Bank Syariah Mandiri. 3. Guna menjamin pembayaran kembali hutang pembayaran BPIH dan seluruh biaya yang

timbul termasuk biaya berperkara di muka pengadilan dan honor pengacara, dengan ini NASABAH menggadaikan dan atau memberikan kepada BANK semua hak-hak atas rekening Tabungan Mabrur atas nama NASABAH yaitu : - No. Rekening : 7033566567

- Atas Nama : Umtiatun - Sebesar : Rp22.500.000,- 4. Apabila NASABAH tidak dapat mengembalikan hutang pembayaran BPIH dan tidak

dapat memenuhi seluruh ketentuan yang dipersyaratkan BANK, maka NASABAH menyatakan mengundurkan diri dan NASABAH memberikan kuasa kepada BANK untuk melakukan pengurusan segala hal yang berkaitan dengan pembatalan serta pengembalian dana setoran BPIH.

Demikianlah, surat kuasa ini dibuat untuk digunakan seperlunya. Pemberi Kuasa Penerima Kuasa meterai 6000

xxxxxxxx Meilia Dewi Indriani

Page 68: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

Semarang, 23 Februari 2012 Kepada PT Bank Syariah Mandiri KCP Karangayu Semarang U.p.: Yth. Kepala KCP Perihal: PERMOHONAN FASILITAS DANA TALANGAN PENDAFTARAN HAJI Assalaamu’alaikum Wr. Wb. Semoga Ibu dan seluruh jajaran PT Bank Syariah Mandiri senantiasa dalam keadaan sehat wal’afiat dan mendapat taufik serta hidayah dari Allah SWT. Sehubungan dengan dibukanya Pendaftaran Haji Reguler (BPIH Biasa) sepanjang tahun, bersama ini saya mohon diberikan dana talangan haji Rp 22.500.000,- (terbilang: Umtiatun) yang diperlukan untuk mendapatkan kuota (porsi) haji.

Terlampir kami sampaikan dokumen-dokumen sebagai berikut:

1. Fotokopi KTP 2. Fotokopi KTP Suami/Istri1) 3. Fotokopi Kartu Keluarga dan Surat Nikah1) / Surat Cerai2) 4. Surat Pernyataan Pembatalan Keberangkatan dari calon haji di atas materai. 5. Surat Permohonan Pengunduran Diri dari calon haji kepada Kantor Departemen

Agama. 6. Surat Kuasa Pengurusan Pembatalan Haji kepada Bank Syariah Mandiri (BSM) yang

telah ditandatangani di atas materai.

Demikian surat permohonan dari kami. Atas perhatian dan kerja sama Bank Syariah Mandiri

kami ucapkan terima kasih. Wassalaamu’alaikum Wr. Wb. xxxxxxx Catatan:

1) Apabila nasabah telah menikah 2) Apabila nasabah memiliki status janda/duda

Page 69: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

SURAT KUASA Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : xxxxxxx No. KTP : 33.7412.450882.0001 Alamat : Jl. Sekaran RT.001 RW.002 Kel Sekaran Kec. Gunungpati Kota Semarang

Dalam hal ini telah mendapat persetujuan dari suami/isteri/pihak keluarga * saya:

Nama : Mr. xxxxxxx No. KTP : 33.7412.170575.0002 Alamat : Jl. Sekaran RT.001 RW.002 Kel Sekaran Kec. Gunungpati Kota Semarang

Selanjutnya disebut “Pemberi Kuasa” Dengan ini memberikan kuasa kepada:

Nama : Meilia Dewi Indriani Kepala Bank Syariah Mandiri KCP Karangayu Semarang

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PT. BANK SYARIAH MANDIRI Cabang Pembantu Karangayu Semarang, selanjutnya disebut BANK.

Selanjutnya disebut “Penerima Kuasa”

--------------------------------------------------- K H U S U S ------------------------------------------------

Untuk dan atas nama serta mewakili PEMBERI KUASA dalam hal: 1. Melakukan pengurusan pendaftaran calon jemaah haji melalui PT Bank Syariah Mandiri

sesuai dengan ketentuan dan persyaratan yang berlaku di Bank Syariah Mandiri. 2. Melakukan pembukaan rekening Tabungan Mabrur untuk keperluan pendaftaran calon

jemaah haji, termasuk penandatanganan surat-surat/dokumen-dokumen yang terkait pembukaan rekening.

3. Mengkoordinasikan permohonan untuk mendapatkan dana talangan haji dari Bank Syariah Mandiri.

Demikian Surat Kuasa ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Semarang, 23 Februari 2012 Pemberi Kuasa Menyetujui Suami/Istri/ Penerima Kuasa Pihak Keluarga meterai 6000

xxxxxxxx Mr. Xxxxxxxx Meilia Dewi Indriani

Page 70: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

SURAT PERNYATAAN PEMBATALAN KEBERANGKATAN HAJI

Assalaamu’alaikum Wr. Wb. Yang bertanda tangan di bawah ini, saya calon jamaah haji: Nama : xxxxxx Bin/Binti : Harji No. KTP : 33.7412.450882.0001 No. Porsi : Alamat : Jl. Sekaran RT.001 RW.002 Kel Sekaran Kec. Gunungpati Kota Semarang Dengan ini menyatakan pembatalan sebagai calon haji. Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan untuk digunakan sebagaimana mestinya. Wassalaamu’alaikum Wr. Wb. Semarang, 23 Februari 2012 Meterai 6000

xxxxxxx

Page 71: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

Semarang, 23 Februari 2012 Kepada Kepala Kantor Departemen Agama RI Di tempat Perihal: PERMOHONAN PEMBATALAN SERTA PENGEMBALIAN DANA SETORAN

BPIH TABUNGAN Assalaamu’alaikum Wr. Wb. Yang bertanda tangan di bawah ini, saya calon jamaah haji: Nama : xxxxxxx Bin/Binti : Harji No.Porsi : Alamat : Jl. Sekaran RT.001 RW.002 Kel Sekaran Kec. Gunungpati Kota Semarang

Melalui surat ini mengajukan permohonan pembatalan sebagai calon haji. Demikian surat ini saya sampaikan dan mohon bantuannya, terima kasih. Wassalaamu’alaikum Wr. Wb. meterai 6000

xxxxxxxx

Page 72: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

Semarang, 22 Juli 2009

Nomor :

Sifat :

Perihal : Permohonan Pembatalan Ibadah Haji

Kepada Yth.

Kepala Kantor Departemen Agama

Kota Semarang

Di

Semarang

_____________________________

Dengan hormat,

Bersama ini kami sampaikan Surat Permohonan Pembatalan Ibadah Haji dan Pengembalian

BPIH (Biaya Perjalananan Ibadah Haji) tahun 1430 H/ 2009 Masehi Almarhum :

Nama Calon Haji :

Jenis Kelamin :

Tempat/Tanggal Lahir :

Alamat :

Kelurahan :

Kecamatan :

Kota :

No.Porsi :

No.SPPH :

Dikarenakan meninggal dunia.

Demikian surat permohonan ini kami buat, atas berkenannya diucapkan terima kasih.

Wassalammu’alaikum Wr.Wb.

Hormat kami,

Meterai 6.000

(xxxxxxxx)

Page 73: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

SURAT KUASA

Yang bertanda tangan di bawah ini ahli waris, pasangan suami istri Bapak xxxxx dengan Ibu

xxxxxx :

1. Nama :

Jenis Kelamin :

Tempat/Tanggal Lahir :

Pekerjaan :

Alamat :

Kelurahan :

Kecamatan :

Kota :

2. Nama :

Jenis Kelamin :

Tempat/Tanggal Lahir :

Pekerjaan :

Alamat :

Kelurahan :

Kecamatan :

Kota :

Memberikan kuasa kepada orang tua kami :

Nama : Ibu xxxxx

Jenis Kelamin : Perempuan

Status Perkawinan : Janda

Tempat/Tanggal Lahir : Lamongan, 10 Januari 1960

Alamat : Jl. Sri Rejeki Timur IX/5 RT004 RW002

Kelurahan : Kalibanteng Kidul

Kecamatan : Semarang Barat

Kota : Semarang

Untuk mengurusi permohonan pembatalan ibadah haji dan pengembalian Biaya Perjalanan

Ibadah Haji (BPIH) Bapak kami.

Demikian surat kuasa ini dibuat untuk digunakan seperlunya.

Semarang, 22 Juli 2009

Yang Memberi Kuasa Yang Menerima Kuasa

Meterai 6.000

Anak 1 anak ke 2 Ibu xxxxxx

Page 74: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

SURAT PERNYATAAN

PEMBATALAN IBADAH HAJI TAHUN 1430 H /2009 M

______________________________________________________

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya :

Nama : Ibu xxxxxx

Tempat/Tanggal Lahir : Lamongan, 10 Januari 1960

Alamat : Jl. Sri Rejeki Timur IX/5 RT004 RW002

Kelurahan : Kalibanteng Kidul

Kecamatan : Semarang Barat

Kota : Semarang

Pekerjaan : PNS

Status : Janda

Istri dari almarhum :

Nama Calon Haji : Bapak xxxxxx

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Tempat/Tanggal Lahir : Semarang, 25 Februari 1959

Alamat : Jl. Sri Rejeki IX/5 RT004 RW002

Kelurahan : Kalibanteng Kidul

Kecamatan : Semarang Barat

Kota : Semarang

No.Porsi : 1100068311

No.SPPH : 110106951

Meninggal dunia tanggal :

Dengan ini menyatakan pembatalan ibadah haji atas nama Bapak xxxxxx dikarenakan

meninggal dunia.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya

Semarang, 22 Juli 2009

Mengetahui, Yang Membuat Pernyataan

Ketua RT/RW Istri

Materai Rp. 6000

(…………………………) (Ibu xxxxxxxxxx)

Kelurahan

Page 75: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

Note :

Syarat Pembatalan Haji :

1. Surat Permohonan Pembatalan beserta alasan bermeterai rangkap 4 (3 copy, 1 asli)

2. Surat Pernyataan Batal bermeterai rangkap 4 (3 copy, 1 asli)

3. Copy Bukti setoran BPIH rangkap 4 (3 copy distempel sesuai dengan aslinya, 1 asli lb

1)

4. Copy SPPH rangkap 4 (3 copy, 1 asli lb 1)

5. Copy KTP rangkap 4

Page 76: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

Kepada

Yth. Pimpinan

PT. Bank Syariah Mandiri

Kcp. Karangayu Semarang

Jl. Jend. Sudirman

Perihal : Permohonan Pembatalan Talangan Haji

Yang bertanda tangan di bawah ini saya:

Nama : Teddy

Alamat : Jl. Gedungbatu utara IV

RT. 004 RW.007

Kel. Ngemplaksimongan, Kec. Semarang Barat

No. KTP : 33.7413.211071.0010

Dengan ini mengajukan permohonan pembatalan fasilitas talangan haji dikarenakan berniat

untuk daftar secara cash dengan hasil penjualan tanah.

Demikian surat permohonan dari saya, atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.

Semarang., 03 Oktober 2011

Pemohon,

Teddy

Page 77: PENERAPAN AKAD QARD WAL IJARAH PADA PRODUK …library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/138/jtptiain--yulia... · penerapan akad qard wal ijarah pada produk dana talangan haji di

Semarang, 04 Januari 2011 Kepada PT Bank Syariah Mandiri KCP Karangayu Semarang U.p.: Yth. Kepala KCP Perihal: PERMOHONAN PERPANJANGAN TALANGAN PENDAFTARAN HAJI Assalaamu’alaikum Wr. Wb. Semoga Bapak dan seluruh jajaran PT Bank Syariah Mandiri senantiasa dalam keadaan sehat wal’afiat dan mendapat taufik serta hidayah dari Allah SWT. Sehubungan dengan fasilitas talangan pendaftaran haji kami dengan data sbb : Nama Nasabah : Slamet Alamat : xxxxxxxxx Nominal : 22500000 Jk. Waktu : 5/01/2012 No. Akad Qordh : 13/015-Ijarah/161 tanggal 25/01/2011 No. Akad Ijarah : 13/015-Qordh/161 tanggal 25/01/2011 Bersama ini kami mohon untuk dapat diperpanjang fasilitas talangan pendaftaran haji tersebut selama 1 tahun, sampai dengan tanggal 5/1/2013 Atas perpanjangan fasilitas tersebut, kami bersedia membayar biaya-biaya yang timbul sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Bank Syariah Mandiri Demikian surat permohonan dari kami. Atas perhatian dan kerja sama Bank Syariah Mandiri kami ucapkan terima kasih. Wassalaamu’alaikum Wr. Wb. ( Slamet)