penentuan banyaknya graf tak terhubung ...digilib.unila.ac.id/24217/2/skripsi tanpa bab...

37
PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG BERLABEL TITIK TANPA GARIS PARALEL DENGAN BANYAKNYA TITIK n = 6 DAN BANYAKNYA GARIS m 1 (Skripsi) Oleh PRISKY PARADITTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2016

Upload: others

Post on 30-Jan-2020

33 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG BERLABEL TITIK TANPA GARIS PARALEL

DENGAN BANYAKNYA TITIK n = 6

DAN BANYAKNYA GARIS m ≥ 1

(Skripsi)

Oleh

PRISKY PARADITTA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2016

Page 2: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

ABSTRAK

PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG BERLABEL TITIK

TANPA GARIS PARALEL DENGAN BANYAKNYA TITIK n = 6

DAN BANYAKNYA GARIS m ≥ 1

Oleh

Prisky Paraditta

Graf G(V,E) dikatakan graf terhubung jika untuk setiap dua titik pada graf tersebut

terdapat path yang menghubungkannya. Jika tidak ada path yang menghubungkan

antara kedua pasang titik di G maka G tidak terhubung. Suatu graf dikatakan graf

berlabel jika setiap titik atau sisinya diberi label atau nama tertentu (dengan dua titik

atau dua sisi tidak memiliki label yang sama). Loop adalah suatu garis yang titik awal

dan titik akhirnya sama. Garis paralel adalah dua garis atau lebih yang

menghubungkan dua titik yang sama. Jika diberikan n titik dan m garis, maka banyak

graf yang dapat terbentuk baik terhubung atau tidak, sederhana atau tidak. Pada

penelitian ini dibahas tentang cara menentukan banyaknya graf terhubung berlabel

titik tanpa garis paralel jika diberikan dan . Hasil dari penelitian ini

adalah sebagai berikut :

( ) ( ( ) ) ∑ ( )

( ) (

) (

) (

) (

)

( )

dengan ( ) adalah jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paralel

untuk dan

Kata kunci: graf, graf terhubung, loop, garis paralel

Page 3: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

ABSTRACT

THE NUMBER OF DISCONNECTED VERTEX LABELLED GRAPHS

WITHOUT PARALEL EDGES WITH ORDER SIX AND

NUMBER OF EDGES m ≥ 1

By

Prisky Paraditta

A graph G(V,E) is connected if there exists at least one path between every pair of

vertices in G, otherwise, G is disconnected. A graph is called labelled graph if each

vertex or each edge is assigned a label or unique name (i.e., no two vertices or two

edges have the same labels). Loop is an edge that has the same initial and end point.

Parallel edges are two or more edges that connect the same vertices. If given n

vertices and m edges, there are many possible graphs that can be formed either

connected or disconnected, simple or not simple. In this research, we discussed about

how to determine and to count the number of disconnected vertex labelled graphs

without parallel edges with order six and the number of edges m ≥ 1. The result is :

( ) ( ( ) ) ∑ ( )

( ) (

) (

) (

) (

)

( )

( ) is the number of disconnected vertex labelled graph without parallel edges

for and

Keyword: graph, disconnected graph, loop, and parallel edges

Page 4: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG BERLABEL TITIK

TANPA GARIS PARALEL DENGAN BANYAKNYA TITIK n = 6

DAN BANYAKNYA GARIS m ≥ 1

Oleh

Prisky Paraditta

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar

SARJANA SAINS

Pada

Jurusan Matematika

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Lampung

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS LAMPUNG

2016

Page 5: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana
Page 6: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana
Page 7: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana
Page 8: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Kelurahan Gunung Terang Kecamatan Tanjung Karang Barat,

Bandar Lampung pada 29April 1994, sebagai anak pertama dari tiga bersaudara, dari

pasangan Bapak Suparman dan Ibu Nurhayati. Penulis memiliki satu orang adik laki-

laki dan satu orang adik perempuan bernama Aditian Afriansyah dan Niken Adelia.

Pendidikan Sekolah Dasar (SD) diselesaikan penulis pada tahun 2006 di SDN 2

Gunung Terang Bandar Lampung, Sekolah Menengah Pertama (SMP) diselesaikan

pada tahun 2009 di SMPN 14 Bandar Lampung, dan Sekolah MenengahAtas (SMA)

diselesaikan pada tahun 2012 di SMAN 14 Bandar Lampung.

Pada pertengahan tahun 2012 penulis terdaftar sebagai mahasiswa Jurusan

Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam Universitas Lampung.

Selama menjadi mahasiswa, penulis tergabung dalam organisasi Himpunan

Mahasiswa Jurusan Metematika (Himatika) FMIPA Unila sebagai anggota Bidang

Kaderisasi dan Kepemimpinan pada periode 2013/2014 dan dan sebagai Anggota

Bidang Kesekretariatan pada periode 2014/2015.

Page 9: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

Pada awal tahun 2015, penulis melaksanakan Kerja Praktek (KP) di Dinas

Pendidikan Provinsi Lampung. Pada Awal tahun 2016 penulis melaksanakan Kuliah

Kerja Nyata (KKN) di Desa Jaya Makmur, KecamatanBanjar Baru, Kabupaten

Tulang Bawang Barat.

Page 10: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

PERSEMBAHAN

Dengan Penuh rasa syukur kepada Allah SWT, kupersembahkan hasil karyaku ini

untuk orang – orang yang selalu menyayangi dan memotivasiku dalam segala hal

yang menjadikan ku lebih baik .

Ibu dan Bapak tercinta yang telah membesarkan dan menyayangiku dengan penuh

kasih sayang yang tak terhingga dan selalu mendoakanku agar dipermudah dalam

langkah dan semua hal yang aku lakukan.

Adikku dan sepupu serta seluruh keluarga besar yang selalu memberikan motivasi,

semangat dan pengalaman hidup serta mendoakan kesuksesanku.

Dosen pembimbing dan penguji yang tidak henti – hentinya memberikan ilmu dan

pelajaran kepadaku selama ini.

Sahabat – sahabatku yang selalu menjadi semangatku untuk lebih baik lagi.

Page 11: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

MOTTO

“Banyaknya kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak menyadari

betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka menyerah”

(Thomas Alfa Edison)

“Mulailah bermimpi akan kesuksesanmu dan mulailah berusaha untuk menjadikan

mimpimu sebagai kenyataan”

(Penulis)

Page 12: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL .............................................................................................. xiv

DAFTAR GAMBAR........................................................................................... xv

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang dan Masalah .............................................................. ..11.2 Batasan Masalah ................................................................................... 51.3 Tujuan Penelitian.................................................................................. 51.4 Manfaat Penelitian................................................................................ 6

II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Konsep Dasar Teori Graf...................................................................... 72.2 Konsep Dasar Teknik Pencacahan .....................................................102.3 Barisan Aritmatika Orde Tinggi .........................................................11

III. METODE PENELITIAN

3.1 Penelitian yang Telah Dilakukan........................................................ 133.2 Tempat dan Waktu Penelitian..............................................................163.3 Metode Penelitian ...............................................................................16

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 0bservasi .............................................................................................174.2. Rumus Umum Graf Tak Terhubung Berlabel Titik Tanpa Garis

paralel untuk n = 6 dan m ≥ 1............................................................. 42

V. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan ...............................................................................................785.2 Saran .........................................................................................................80

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 13: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana
Page 14: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1.1 Hasil konstruksi graf tak terhubung berlabel titik tanpa garisparalel untuk = 6, 1 ≤ ≤ 10 ,1 ≤ ≤ 10,dan ℓ = 0 ..........................................................................................19

Tabel 4.1.2 Jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paralel= 6, 1 ≤ ≤ 10, 1 ≤ ≤ 10, dan ℓ = 0dengan = 1,2, … 9 ............................................................................21

Tabel 4.1.3 Hasil konstruksi graf tak terhubung berlabel titik tanpa garisparalel untuk = 6, 1 ≤ ≤ 10, = 0, dan 1 ≤ ℓ ≤ 6dengan =1,2,...10...............................................................................21

Tabel 4.1.4 Jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paraleluntuk = 6, 1 ≤ ≤ 10, = 0, dan 1 ≤ ℓ ≤ 6dengan = 1,2, … 10 ..........................................................................23

Tabel 4.1.5 Hasil konstruksi graf tak terhubung berlabel titik tanpa garisparalel untuk = 6, = 2 ,1 ≤ ≤ 9 dan 1 ≤ ℓ ≤ 6dengan = 1,2, … 9 ............................................................................23

Tabel 4.1.6 Hasil konstruksi graf tak terhubung berlabel titik tanpa garisparalel untuk = 6, = 3 ,1 ≤ ≤ 9 dan 1 ≤ ℓ ≤ 6dengan = 1,2, … 9 ............................................................................23

Tabel 4.1.7 Hasil konstruksi graf tak terhubung berlabel titik tanpa garisparalel untuk = 6, = 4 ,1 ≤ ≤ 9 dan 1 ≤ ℓ ≤ 6dengan = 1,2, … 9 ............................................................................24

Tabel 4.1.8 Hasil konstruksi graf tak terhubung berlabel titik tanpa garisparalel untuk = 6, = 5 ,1 ≤ ≤ 9 dan 1 ≤ ℓ ≤ 6dengan = 1,2, … 9 ............................................................................25

Page 15: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

Tabel 4.1.9 Hasil konstruksi graf tak terhubung berlabel titik tanpa garisparalel untuk = 6, = 6 ,1 ≤ ≤ 9 dan 1 ≤ ℓ ≤ 6dengan = 1,2, … 9 ............................................................................26

Tabel 4.1.10 Hasil konstruksi graf tak terhubung berlabel titik tanpa garisparalel untuk = 6, = 7 ,1 ≤ ≤ 9 dan 1 ≤ ℓ ≤ 6dengan = 1,2, … 9..........................................................................27

Tabel 4.1.11 Hasil konstruksi graf tak terhubung berlabel titik tanpa garisparalel untuk = 6, = 8 ,1 ≤ ≤ 9 dan 1 ≤ ℓ ≤ 6dengan = 1,2, … 9..........................................................................28

Tabel 4.1.12 Hasil konstruksi graf tak terhubung berlabel titik tanpa garisparalel untuk = 6, = 9 ,1 ≤ ≤ 9 dan 1 ≤ ℓ ≤ 6dengan = 1,2, … 9..........................................................................29

Tabel 4.1.13 Hasil konstruksi graf tak terhubung berlabel titik tanpa garisparalel untuk = 6, = 10 ,1 ≤ ≤ 9 dan 1 ≤ ℓ ≤ 6dengan =1,2,...,9 .............................................................................30

Tabel 4.1.14 Jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paraleluntuk = 6, = 1 .........................................................................31

Tabel 4.1.15 Jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paraleluntuk = 6, = 2 .........................................................................31

Tabel 4.1.16 Jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paraleluntuk = 6, = 3 .........................................................................31

Tabel 4.1.17 Jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paraleluntuk = 6, = 4 .........................................................................32

Tabel 4.1.18 Jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paraleluntuk = 6, = 5 .........................................................................32

Tabel 4.1.19 Jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paraleluntuk = 6, = 6 .........................................................................33

Tabel 4.1.20 Jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paraleluntuk = 6, = 7 .........................................................................34

Tabel 4.1.21 Jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paraleluntuk = 6, = 8 .........................................................................35

Tabel 4.1.22 Jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paraleluntuk = 6, = 9 .........................................................................37

Page 16: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

Tabel 4.1.23 Jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paraleluntuk = 6, = 10 .......................................................................39

Tabel 4.1.24 Hasil konstruksi graf tak terhubung berlabel titik tanpa garisparalel untuk = 6, 1 ≤ m ≤ 10, 1 ≤ ≤ 10 dan 1 ≤ ℓ ≤ 6dengan = 1,2, … 9..........................................................................42

Tabel 4.2.1 Bentuk lain hasil total banyaknya graf tak terhubung berlabel titiktanpa garis paralel untuk = 6..........................................................49

Page 17: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

DAFTAR GAMBAR

.HalamanGambar 1. (a) Jembatan Konigsberg dan (b) graf yang merepresentasikan

jembatan Konigsberg..........................................................................2

Gambar 2. Contoh graf dengan 4 titik dan 6 garis ................................................7

Gambar 3. Contoh graf dengan 3 titik dan 2 garis ................................................8

Gambar 4. Contoh (a) graf sederhana, (b) dan (c)graf tidak sederhana ...........................................................................8

Gambar 5. Contoh graf dengan 4 titik dan 7 garis................................................9

Gambar 6. Contoh graf terhubung dan graf tak terhubung...................................10

Gambar 7. Contoh dua graf yang isomorfis ..........................................................10

Gambar 8. Contoh graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paraleluntuk = 6 dan = 5 ........................................................................18

Page 18: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

1

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang dan Masalah

Teori graf merupakan salah satu cabang ilmu matematika yang dapat digunakan

untuk merepresentasikan suatu permasalahan. Representasi visual dari graf adalah

dengan menyatakan objek sebagai noktah, titik, bulatan, atau vertex, sedangkan

hubungan antara objek dinyatakan dengan garis atau edge. Teori graf secara

umum merupakan suatu diagram yang memuat informasi tertentu yang bertujuan

untuk membantu objek-objek tertentu agar lebih mudah dipahami misalnya pada

beberapa permasalahan di lingkungan sekitar kita yang dapat diselesaikan dengan

menggunakan teori graf antara lain silsilah keluarga, struktur organisasi,

pemodelan distribusi pemasaran, rangkain listrik, rangkain aliran air pam dan lain-

lain.

Konsep teori graf pertama kali diperkenalkan oleh Leonard Euler pada tahun

1736, ketika menyelesaikan permasalahan jembatan Konigsberg, Kaliningrad,

Rusia. Di kota tersebut terdapat sungai Pregalyang membelah kota menjadi empat

daratan yang terpisah. Daratan tersebut dihubungkan oleh tujuh jembatan. Warga

kota tersebut ingin melewati setiap jembatan tepat satu kali dan kembali lagi ke

tempat awal. Euler menyatakan dengan permodelan tertentu bahwa hal tersebut

Page 19: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

2

tidak mungkin terjadi. Hal tersebut dapat terjadi jika banyaknya jembatan

berjumlah genap. Bentuk permodelan tersebut yang kemudian menjadi latar

belakang munculnya konsep teori graf yang ada saat ini.

Gambar 1. (a) Jembatan Konigsberg dan (b) graf yang merepresentasikan

jembatan Konigsberg

Pelabelan graf merupakan suatu topik dalam teori graf. Objek kajiannya berupa graf

yang secara umum direpresentasikan oleh titik dan sisi serta himpunan bilangan asli

yang disebut label. Graf berlabel adalah graf yang titik atau garisnya memiliki label.

Jika pelabelannya adalah titik, maka pelabelan disebut dengan pelabelan titik, jika

pelabelannya adalah garis maka pelabelannya disebut pelabelan garis. Jika

pelabelannya adalah titik dan garis maka pelabelannya disebut dengan pelabelan total

(Valdya dan Kanani, 2010).

(a) (b)

Page 20: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

3

Kini semakin banyak penelitian tentang graf yang telah dilakukan salah satunya

dilakukan oleh Agnarsson dan Raymond (2007), dari penelitian mereka diperoleh

rumus untuk menentukan banyaknya graf sederhana jika diberi n titikdan m garis.

Banyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

dengan n titik dan m garis yaitu gn(m) = .

Selanjutnya, dari penelitian Winarni (2015)tentang banyaknya graf tak terhubung

berlabel tanpa garis paralel diperoleh rumus untuk n titik dan m garis (loop

diperbolehkan), dengan n=3 ,4 dan m≥1. Untuk n=3 dan m≥1, banyaknya graf tak

terhubung berlabel tanpa garis paralel yaitu ( ) , = ;untuk n=4 dan m=1,

banyaknya graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralelyaitu untuk ( ) , =10,

untuk n=4 dan m>1 banyaknya graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel

yaitu ( ) , = − + .

Pada tahun berikutnya Nagari (2016) juga melakukan penelitian graf tentang

menentukan banyaknya graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel dengan

n=5 dan ≥ 1. Dari penelitian tersebut di perolehjumlah graf tak terhubung

berlabel tanpa garis paralel untuk = 5, 1 ≤ ≤ 10, = 0, dan 1 ≤ ℓ ≤ 5dengan = 1,2,3, … ,10 merupakan banyak loop pada satu titik dapat dirumuskan

secara umum, yakni:

( ′ , ) = + 44

Page 21: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

4

dengan:( ′ , ) = jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel untuk 5 titik

dan m garis.

Jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis untuk n titik, m garis, dan garis

bukan loop dapat dirumuskan secara umum, yakni:

Untuk = 1, , , = 10 ; 1 ≤ ≤ 10Untuk = 2, , , = 45 ; 2 ≤ ≤ 10Untuk = 3, , , = 120 ; 3 ≤ ≤ 10Untuk = 4, , , = 85 ; 4 ≤ ≤ 10Untuk = 5, , , = 30 ; 5 ≤ ≤ 10Untuk = 6, , , = 5 ; 6 ≤ ≤ 10dengan :

, , = jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel jika

diberikan n titik, m garis, dan g garis bukan loop.

Jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel untuk n = 5 dan m ≥ 1

adalah penjumlahan dari jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel

untuk n = 5 , 1 ≤ ≤ 10, = 0, dan 1 ≤ ℓ ≤ 5 dengan = 1,2, … ,9 dengan

jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel untuk n = 5, 1 ≤ ≤ 10,1 ≤ ≤ 6, dan 1 ≤ ℓ ≤ 5 dengan = 1,2, … ,9 merupakan banyaknya loop pada

satu titik dapat dirumuskan secara umum, yakni:

Page 22: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

5

N( ′ , ) = ′ , + ∑ ′ , ,= + ′ , , + ′ , , + ′ , , + ′ , , +′ , , + ′ , ,= + 10 × + 45 × + 120 × + 85 × +30 × + 5 ×

dengan:

N( ′ , ) = jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel untuk n=5 dan

m≥ 1.

Pada penelitian ini, penulis tertarik untuk melanjutkan penelitian menentukan

rumus umum dengan meneliti banyaknya graf tak terhubung berlabel tanpa garis

paralel untuk n=6.

1.2 Batasan Masalah

Dalam hal ini pembahasan dibatasi hanya untuk graf tak terhubung berlabel titik

tanpa garis paralel dengan n = 6 serta 1 ≤ m ≤ 10, dengan n adalah banyaknya titik

dan m adalah banyaknya garis.

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan banyaknya graf tak

terhubung berlabel titik tanpa garis paralel jika diberikan n titik dan m garis

dengan n = 6; 1 ≤ m ≤ 10agar dapat ditentukan rumus umumnya.

Page 23: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

6

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Menambah pengetahuan tentang teori graf terutama graf tak terhubung

tanpa garis paralel.

2. Sebagai rujukan bagi pembaca untuk penelitian selanjutnya yang berkaitan

dengan graf tak terhubung.

Page 24: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

7

II. TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini akan diberikan beberapa konsepdasar teori graf, teknik pencacahan

serta barisan aritmatika orde tinggi yang berkaitan dengan penelitian yang akan

dilakukan.

2.1 Konsep Dasar Teori Graf

Istilah-istilah dan definisi yang digunakan pada sub bab ini diambil dari Deo(1989).

Graf G didefinisikan sebagai pasangan himpunan (V(G),E(G)) dengan V(G) = {v1,

v2, v3, ..., vn} menyatakan himpunan titik, dengan V(G) ≠ Ø, sedangkan E(G)= {e1,

e2, ..., en}, E(G) boleh kosong menyatakan himpunan garis yakni pasangan tak

terurut dari V(G).

Gambar 2. Contoh graf dengan 4 titik dan 6 garis

V2V1

V4 V3

Page 25: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

8

Dua titik dikatakan adjacent (bertetangga) jika ada garis yang menghubungkan

keduanya. Suatu garis dikatakan incident (menempel) dengan suatu titik jika titik

tersebut merupakan salah satu ujung dari garis tersebut.

Gambar 3. Contoh graf dengan 3 titik dan 2 garis

Pada Gambar 3, titik v2 bertetangga dengan titik v1 dan titik v1 bertetangga dengan

titik v3. Tetapi, titik v2 tidak bertetangga dengan v3 karena tidak ada garis yang

menghubungkan kedua titik tersebut. Garis e1 menempel pada titik v1 dan v2,

sedangkan garis e2 menempel pada titik v1 dan v3.

Loop adalah garis yang titik awal dan ujungnya sama. Sedangkan, garis paralel

adalah dua garis atau lebih yang memiliki titik ujung yang sama. Graf sederhana

adalah suatu graf tanpa loop atau garis paralel.

Gambar 4. Contoh (a) graf sederhana, (b) dan (c) graf tidak sederhana

e1

V2 V3

e2

V1

(a)

Contoh

graf

sederha

na, dan

(c)

Contoh

graf

sederha

na, dan

(b)

Contoh

graf

sederha

na, dan

Page 26: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

9

Misalkan adalah suatu titik pada graf G. Banyaknya sisi yang menempel pada

suatu titik , dengan sisi pada loop dihitung ganda, disebut sebagai derajat

(degree) dari titik , dinotasikan dengan d( ). Misalkan pada Gambar 4 (b),( 1) = 2, ( 2) = 2, dan ( 3) = 4. Titik yang berderajat nol atau dengan kata

lain tidak ada sisi yang menempel pada titik tersebut disebut titik isolasi,

sedangkan titik yang berderajat satu disebut titik pendant atau daun.

Walk adalah barisan berhingga dari titik dan garis yang dimulai dan diakhiri

dengan titik sedemikian sehingga setiap garis menempel pada titik sebelum dan

sesudahnya. Walk yang berawal dan berakhir pada titik yang sama disebut closed

walk. Sedangkan path adalah walk yang memiliki atau melewati titik yang

berbeda-beda. Path yang berawal dan berakhir pada titik yang sama disebut cycle.

Gambar 5. Contoh graf dengan 4 titik dan 7 garis

Contoh walk dari Gambar 5 adalah ( 1 1, 2 6, 2 7, 3 3, 4). Contoh closed walk

adalah ( 1 1, 2 6, 2 7, 3 3, 4 4, 1). Contoh path adalah ( 1 5, 4 3, 3 2, 2),

sedangkan cycle contohnya adalah ( 1 5, 4 3, 3 2, 2 1, 1).

v1 v2

v3v4

e1

e3

e2

e4e5

e6

e7

Page 27: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

10

Suatu graf dikatakan graf terhubung jika untuk setiap dua titik yang berbeda pada

graf tersebut terdapat path yang menghubungkannya. Jika tidak ada path yang

menghubungkan, maka G dikatakan graf tak terhubung.

Graf terhubung Graf tak terhubung

Gambar 6. Contoh graf terhubung dan graf tak terhubung

Dua graf dikatakan graf yang isomorfis jika memiliki banyaknya titik dan garis

yang sama dan mempertahankan sifat ketetanggaannya walaupun digambarkan

dengan cara yang berbeda, seperti dapat dilihat pada Gambar 7.

f a

e b

cd

Gambar 7. Contoh dua graf yang isomorfis

2.2 Konsep Dasar Teknik Pencacahan

Istilah-istilah pada subbab ini diambil dari Munir(2005).

Misalkan n adalah bilangan bulat positif. Besaran n! (dibaca “n faktorial”)

didefinisikan sebagai hasil kali semua bilangan bulat antara n hingga 1.

n! =n(n-1)(n-2)(n-3) ... 1

( ) ( )

Page 28: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

11

Permutasi adalah sebaran pengaturan dari sekumpulan objek dalam suatu urutan

tertentu. Banyaknya permutasir dari n objek dengan menggunakan r objek dalam

setiap pengaturan dinotasikan dengan r ≤ n . Secara umum, permutasi r objek

dari n buah objek dapat dihitung dengan persamaan :

= !( − )!Dalam permutasi perulangan tidak diperbolehkan, berarti objek yang sudah dipilih

tidak bisa dipilih kembali.

Kombinasi dari n objek dengan pengambilan sebanyak r objek dalam setiap

pengambilannya terdiri dari semua kumpulan r objek yang mungkin tanpa

memandang urutan pengaturannya. Banyaknya n objek dengan pengambilan

sebanyak r objek dinyatakan dengan dengan r ≤ n . Banyaknya kombinasi dari

n objek berbeda yang diambil sebanyak r objek yaitu :

= !( − )! !untuk setiap , ∈ ℕ, 0 ≤ ≤ .

2.3 Barisan Aritmatika Orde Tinggi

Penjelasan aritmatika ini di ambil dari Ismail (2014)

Barisan aritmatika adalah suatu barisan dengan selisih antara dua suku yang

berurutan selalu tetap.

Secara umum barisan bilangan dapat dinyatakan sebagai( ) = ( , , ,… )

dan merupakan suku ke-n.

Page 29: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

12

Beda adalah selisih dari suku sesudah dan suku sebelumnya, seperti − , −dan seterusnya − .

Barisan aritmatika tingkat ke-n adalah sebuah barisan yang memiliki selisih yang

sama untuk setiap suku berurutannya setelah n tingkatan.

Bentuk umum suatu barisaritmatika tingkat dua= + +Maka, rumus suku ke-n dari suatu barisan aritmatika tingkat dua ditentukan oleh, , melalui substitusi suku pertama, kedua, dan ketiga ke pola umum ( ).

Bentuk umum suatu barisan aritmetika tingkat tiga= + + +Maka, rumus suku ke-n dari suatu barisan aritmatika tingkat tiga ditentukan oleh, , , melalui substitusi suku pertama, kedua, ketiga, dan keempat ke pola

umum ( ).

Sehingga bentuk umum untuk barisan aritmatika suku ke-n yaitu := + + + …+dengan,

= banyaknya suku ke-n

= suku ke-m, untuk = 1,2,3…

Page 30: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

13

III. METODE PENELITIAN

Pada bab ini akan dijelaskan teorema yang berhubungan dengan penelitian, tempat

dan waktu penelitian serta metode penelitian yang di gunakan.

3.1 Penelitian yang Telah Dilakukan

Penelitian dari Agnarsson dan Raymond (2007)

Diberikan m, n dengan 0 ≤ m ≤ , m, n ∈ N

a. Graf gn merupakan graf sederhana dengan n titik. Banyaknya graf gn

adalah gn =2b. Graf gn(m) merupakan graf sederhana dengan n titik dan m

garis.Banyaknya graf gn(m) adalah gn(m) =

Winarni (2015) melakukan penelitian tentang graf tak terhubung berlabel tanpa

garis paralel, dengan n=3 ,4 dan m≥1. ( ) , adalah jumlah graf tak terhubung

berlabel tanpa garis paralel, maka :

1) Untuk n=3 dan m≥1, banyaknya graf tak terhubung berlabel tanpa garis

paralel yaitu ( ) , =

2) Untuk n=4 dan m=1, banyaknya graf tak terhubung berlabel tanpa garis

paralel yaitu untuk ( ) , =10

Page 31: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

14

3) Untuk n=4 dan m>1 banyaknya graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel

yaitu ( ) , = − + .

Selanjutnya Nagari (2016) melakukan penelitian tentang penentuang jumlah graf

tak terhubung berlabel berorde lima tanpa garis paralel dengan n=5 dan ≥ 1.Dari penelitian tersebut di peroleh Jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis

paralel untuk = 5, 1 ≤ ≤ 10, = 0, dan 1 ≤ ℓ ≤ 5 dengan i = 1,2,..., 10

merupakan banyak loop pada satu titik dapat dirumuskan secara umum, yakni:

( ′ , ) = + 44dengan:

( ′ , ) = jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel untuk 5 titik

dan m garis.

Jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis untuk n titik, m garis, dan garis

bukan loop dapat dirumuskan secara umum, yakni:

Untuk = 1, , , = 10 ; 1 ≤ ≤ 10Untuk = 2, , , = 45 ; 2 ≤ ≤ 10Untuk = 3, , , = 120 ; 3 ≤ ≤ 10Untuk = 4, , , = 85 ; 4 ≤ ≤ 10Untuk = 5, , , = 30 ; 5 ≤ ≤ 10Untuk = 6, , , = 5 ; 6 ≤ ≤ 10

Page 32: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

15

dengan :

, , = jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel jika

diberikan n titik, m garis, dan g garis bukan loop.

Jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel untuk n = 5 dan m ≥ 1

adalah penjumlahan dari jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis

paraleluntuk = 5, 1 ≤ ≤ 10, = 0, dan 1 ≤ ℓ ≤ 5 dengan i = 1,2, ... 9

dengan jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel untuk n = 5,1 ≤ ≤ 10, 1 ≤ ≤ 6, dan 1 ≤ ℓ ≤ 5 dengan = 1,2, … ,9 merupakan

banyaknya loop pada satu titik, dapat dirumuskan secara umum, yakni:

N( ′ , ) = ′ , + ∑ ′ , ,= + ′ , , + ′ , , + ′ , , + ′ , , +′ , , + ′ , ,= + 10 × + 45 × + 120 × + 85 × +30 × + 5 ×

dengan:

N( ′ , ) = jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel untuk n=5 dan

m≥ 1.

Page 33: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

16

3.2 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu

Pengetahuan Alam Universitas Lampung tahun akademik 2015-2016.

3.3 Metode Penelitian

Langkah-langkah yang digunakan dalam penelitian ini adalah

1. Menggambar pola dasar graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis

paralel dengan n = 6 dan 1 ≤ m ≤ 10, dengan n adalah banyaknya titik dan

m adalah banyaknya garis.

2. Mengelompokkan setiap graf tak terhubung berdasarkan n titik dan m garis

yang sama.

3. Menghitung jumlah graf tak terhubung yang telah di kelompokan untuk

setiap n titik dengan m garis.

4. Melihat pola yang terbentuk dari banyaknya graf yang telah di bentuk

berdasarkan n titik dan m garis.

5. Menentukan rumus secara umum untuk menentukan jumlah graf tak

terhubung berlabel titik tanpa garis paralel dengan n titik dan m.

6. Membuktikan rumus yang terbentuk apakah dapat di jadikan sebagai

rumus umum dengan menggunakan teori perhitungan graf.

Page 34: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

78

V. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan observasi dan hasil konstruksi graf tak terhubung berlabel titik tanpa

garis paralel dengan = 6 dan ≥ 1 maka dapat disimpulkan bahwa :

1. Untuk jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paralel dengan

diberikan = 6, 1 ≤ ≤ 10, = 0, dan 1 ≤ ℓ ≤ 6 dengan = 1,2, …,10

merupakan banyak loop pada suatu titik dapat dirumuskan secara umum

yakni :

′( ) , = + 55dengan :( ′( ) , ): jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paralel untuk

6 titik dan m garis, m ≥ 1

2. Jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis untuk n titik, m garis,

garis bukan loop yang membuat graf tak terhubung, dan loop dapat

dirumuskan secara umum, yakni:

Untuk = 1, ′( ) , , , = 15 ; 1 ≤ ≤ 10Untuk = 2, ′( ) , , , = 150 ; 2 ≤ ≤ 10Untuk = 3, ′( ) , , , = 530 ; 3 ≤ ≤ 10

Page 35: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

79

Untuk = 4, ′( ) , , , = 1230 ; 4 ≤ ≤ 10Untuk = 5, ′( ) , , , = 1590 ; 5 ≤ ≤ 10dengan :′ , , , = Graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel dengan n titik,

m garis, g garis bukan loop yang membuat graf tak terhubung,

dan loop dengan = +3. Jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis paralel untuk = 6 dan≥ 1 adalah penjumlahan dari jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa

garisn paralel untuk = 6, 1 ≤ ≤ 10, = 0, dan 1 ≤ ℓ ≤ 6 dengan= 1,2,3, … ,10 dan jumlah graf tak terhubung berlabel titik tanpa garis

paralel untuk = 6, 1 ≤ ≤ 10, 1 ≤ ≤ 10, dan 1 ≤ ℓ ≤ 6 dengan= 1,2,3, … ,9 merupakan banyaknya loop pada suatu titik dapat dirumuskan

secara umum, yakni:

′ , = ′( ) , + ∑ ( ′ , , , )= + ′ , , , + ′ , , , + ′ , , , + ′ , , , +( ′ , , , )= + 15 × + 150 × + 530 × + 1230 ×+ 1590 ×dengan:

′ , adalah jumlah graf tak terhubung berlabel tanpa garis paralel untuk= 6 dan ≥ 1

Page 36: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

80

5.2 Saran

Penelitian ini dapat dilanjutkan untuk menentukan rumus umum jumlah graf tak

terhubung berlabel tanpa garis paralel untuk ≥ 7 dan = 1,2,3,4,5,…

Page 37: PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TAK TERHUBUNG ...digilib.unila.ac.id/24217/2/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdfBanyak graf sederhana dengan n titik yaitu gn= 2( ) dan banyak graf sederhana

DAFTAR PUSTAKA

Ismail, S. 2014.Suku Ke-n Barisan Aritmatika Tingkat Dua, Tiga, Empat DenganPendekatan Akar Karakteristik. Jurnal Saintek Vol 7 No 5.http://repository.ung.ac.id/data/person/0029116204

Agnarsson, G. and Raymond, G. 2007. Graph Theory Modelling, Application, andAlgorithms. Pearson/Prentice Education, Inc., New Jersey.

Deo, N. 1989. Graph Theory with Application to Engineering and ComputerScience. Prentice-Hall of India Private Limited, New Delhi.

Munir, R. 2005. Matematika Diskrit, Edisi Ketiga. Informatika, Bandung.

Nagari, G.T. 2016. Penentuan Jumlah Graf Tak Terhubung Berlabel BerordeLima Tanpa Garis Paralel. Skripsi. Jurusan Matematika FMIPAUniversitas Lampung, Bandar Lampung.

Winarni, Y.D.S. 2015. Penentuan Banyaknya Graf Tak Terhubung BerlabelTanpa Garis Paralel. Skripsi. Jurusan Matematika FMIPA UniversitasLampung, Bandar Lampung.

Valdya, S. K. dan Kanani K. Some New Results on Cordial Labeling in theContest of Arditrary Super sub division of Graph, Applied MatematicalSciences, Vol. 4 (2010) No. 47, 2323 – 2329.