penelitian pemutakhiran data pajak restoran kab. madiun

2
ABSTRAK Pendapatan daerah kabupaten Madiun dari sektor pajak restoran menunjukan selisih yang besar antara target dengan realisasi pajak. Sepanjang tahun 2010 sampai dengan tahun 2014, proporsi target terhadap realisasi memiliki angka diatas 100%. Artinya, target yang ditentukan oleh Pemerintah Daerah semuanya dapat terealisasi dengan baik. Hal ini mengindikasikan bahwa penetapan target pajak restoran belum didasarkan pada potensi di lapangan. Dari sisi pengelolaan, adanya selisih antara realisasi penerimaan Pajak Restoran dengan target penerimaan Pajak Restoran juga mengindikasikan bahwa potensi yang dimiliki belum tergali secara optimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyajikan data potensi Pajak Restoran di Kabaupaten Madiun. Data primer meliputi jumlah tempat duduk terisi masa ramai dan tidak ramai, masa pergantian, harga rata-rata, jumlah hari dalam setahun dan besarnya tarif pajak restoran. Metode analisis penelitian menggunakan analisis perhitungan potensi Pajak Restoran dengan mengacu pada formula dasar Pajak Restoran yang ditentukan dalam Peraturan Daerah Kabupaten Madiun Nomor 12 Tahun 2010 tentang pajak Daerah Berdasarkan hasil penelitian di delapan kecamatan, yakni kecamatan Balerejo, Dagangan, Dolopo, Geger, Jiwan, Madiun, Mejayan, Wonoasri dapat ditarik kesimpulan bahwa pada tahun 2015 terdapat 92 dari 105 restoran yang memenuhi kriteria perda di Kabupaten Madiun. Potensi pajak yang diperoleh dari 92 restoran di 8 dari 15 kecamatan sebesar Rp. 525.844.600. Hal ini berarti, masih ada potensi pajak restoran yang bisa di gali lagi dengan estimasi perkiraan potensi keseluruhan sebesar dua kali lipat dari perhitungan potensi dari 8 kecamatan di Kabupaten Madiun. Jumlah tersebut tentunya lebih meningkat dibanding penentuan target pajak restoran sebelumnya. Keyword: pendataan potensi, Pajak, restoran Penelitian: Pendataan Potensi Pajak Restoran Di Kabupaten Madiun Tahun 2015

Upload: farid-maruf

Post on 15-Apr-2017

110 views

Category:

Government & Nonprofit


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: penelitian pemutakhiran data pajak restoran kab. madiun

ABSTRAK

Pendapatan daerah kabupaten Madiun dari sektor pajak restoran menunjukan selisih yang besar antara target dengan realisasi pajak. Sepanjang tahun 2010 sampai dengan tahun 2014, proporsi target terhadap realisasi memiliki angka diatas 100%. Artinya, target yang ditentukan oleh Pemerintah Daerah semuanya dapat terealisasi dengan baik. Hal ini mengindikasikan bahwa penetapan target pajak restoran belum didasarkan pada potensi di lapangan. Dari sisi pengelolaan, adanya selisih antara realisasi penerimaan Pajak Restoran dengan target penerimaan Pajak Restoran juga mengindikasikan bahwa potensi yang dimiliki belum tergali secara optimal.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyajikan data potensi Pajak Restoran di Kabaupaten Madiun. Data primer meliputi jumlah tempat duduk terisi masa ramai dan tidak ramai, masa pergantian, harga rata-rata, jumlah hari dalam setahun dan besarnya tarif pajak restoran. Metode analisis penelitian menggunakan analisis perhitungan potensi Pajak Restoran dengan mengacu pada formula dasar Pajak Restoran yang ditentukan dalam Peraturan Daerah Kabupaten Madiun Nomor 12 Tahun 2010 tentang pajak Daerah

Berdasarkan hasil penelitian di delapan kecamatan, yakni kecamatan Balerejo, Dagangan, Dolopo, Geger, Jiwan, Madiun, Mejayan, Wonoasri dapat ditarik kesimpulan bahwa pada tahun 2015 terdapat 92 dari 105 restoran yang memenuhi kriteria perda di Kabupaten Madiun. Potensi pajak yang diperoleh dari 92 restoran di 8 dari 15 kecamatan sebesar Rp. 525.844.600. Hal ini berarti, masih ada potensi pajak restoran yang bisa di gali lagi dengan estimasi perkiraan potensi keseluruhan sebesar dua kali lipat dari perhitungan potensi dari 8 kecamatan di Kabupaten Madiun. Jumlah tersebut tentunya lebih meningkat dibanding penentuan target pajak restoran sebelumnya.

Keyword: pendataan potensi, Pajak, restoran

Penelitian: Pendataan Potensi Pajak Restoran Di Kabupaten Madiun Tahun 2015