penelitian aglaonema

14
Oleh : Endang Krisnawati , SP., MP Wasissa Titi Ilhami, SP., M.Si SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN BOGOR 2012

Upload: uppmstppbogor

Post on 05-Jul-2015

1.274 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Penelitian aglaonema

Oleh :

Endang Krisnawati , SP., MPWasissa Titi Ilhami, SP., M.Si

SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN BOGOR2012

Page 2: Penelitian aglaonema

Latar belakangLatar belakang

Page 3: Penelitian aglaonema

Tujuan PenelitianTujuan Penelitian

2.Mengetahui pengaruh pemberian dosis dekomposer terhadap pertumbuhan aglaonema

4.Mengetahui pengaruh berbagai media tanam terhadap pertumbuhan Aglaonema

3. Mengetahui pengaruh interaksi antara pemberian dekomposer dengan berbagai media tanam terhadap pertumbuhan Aglaonema

Page 4: Penelitian aglaonema

1. Menambah pengetahuan kepada masyarakat tentang

pemanfaatan dekomposer

2. Memperkenalkan bahan penambah mikroba yang

bermanfaat bagi budidaya tanaman aglaonema kepada

masyarakat

3. Memperkaya pengetahuan dalam Mata Kuliah Agribisnis

Tanaman Hortikultura khususnya Tanaman Hias

Manfaat PenelitianManfaat Penelitian

Page 5: Penelitian aglaonema

Waktu :April sampai dengan Juli

2012

Tempat : lahan praktek tanaman hias

STPP Bogor

MetodologiMetodologi

Page 6: Penelitian aglaonema

Bahan Alat Bibit Tanaman aglaonemaStarbioPolybag ( 20 cm x 20 cm)Media Arang Sekam, Media Pakis, HumusAjir

Kamera DigitalNotebookSprayer plasticMeteranJangka sorongATK

Alat yang dibutuhkan Alat yang dibutuhkan

Page 7: Penelitian aglaonema

Metode Penelitian Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL)

2 faktor :Faktor Pertama adalah pemberian dekomposer (starbio) yang terdiri dari 4 taraf yaitu:A0 = Kontrol (tanpa pemberian starbio)A1 = 1 gram/ tanamanA2 = 2 gram/tanamanA3 = 3 gram/tanamanFaktor kedua adalah media tanam yang terdiri dari 3 taraf yaitu :B1 = cocopeat + humusB2 = arang sekam + humusB3 = pakis + humus

Page 8: Penelitian aglaonema

Dengan demikian diperoleh 12 kombinasi perlakuan

masing-masing diulang 3 kali sehingga didapatkan 36 unit

percobaan. Adapun kombinasi perlakuan tersebut

adalah :

A0 B1 A1 B1 A2 B1 A3 B1

A0 B2 A1 B2 A2 B2 A3 B2

A0 B3 A1 B3 A2 B3 A3 B3

Metode PenelitianMetode Penelitian

Page 9: Penelitian aglaonema

Metode PenelitianMetode Penelitian

A1 B2 (I) A3 B1 (I) A0 B1 (III) A2 B3 (II) A2 B2 (III) A0 B2 (II)

A3 B2 (II) A0 B1 (I) A3 B3 (III) A1 B3 (III) A0 B1 (II) A3 B1 (III)

A2 B3 (I) A2 B1 (II) A1 B2 (II) A0 B3 (I) A3 B2 (III) A1 B3 (II)

A1 B1 (III) A0 B3 (II) A0 B2 (I) A2 B1 (II) A3 B3 (I) A0 B3 (III)

A3 B2 (I) A1 B3 (I) A2 B3 (III) A0 B2 (III) A1 B2 (III) A2 B2 (I)

A1 B1 (II) A3 B3 (II) A2 B1 (I) A3 B1 (II) A1 B1 (I) A2 B2 (II)

Denah Penelitian :

Page 10: Penelitian aglaonema

Tahapan Penelitian Tahapan Penelitian

• Penulisan Pelaporan

Page 11: Penelitian aglaonema

Parameter yang diamati meliputi :Parameter yang diamati meliputi :

1. Tinggi tanaman

tinggi tanaman diukur mulai dari permukaan tanah sampai daun yang

terpanjang

2. Jumlah daun

Dilakukan dengan cara menghitung jumlah daun yang telah membuka

sempurna

3. Diameter batang

Dilakukan dengan cara mengukur diameter batang menggunakan

jangka sorong.

Page 12: Penelitian aglaonema

Analisis DataAnalisis Data

Data dianalisis dengan menggunakan analisis keragaman

dan apabila menunjukkan pengaruh yang nyata pada taraf

5% maka dilanjutkan dengan Duncan Multiple Range Test

(DMRT).

Page 13: Penelitian aglaonema

No Kegiatan Bulan

Maret April Mei Juni Juli Agustus

1 Pembuatan proposal v

2 Seminar proposal v

3 Pelaksanaan penelitian v v v

4 Pengolahan data v

5 Penyusunan draft laporan v

6 Seminar hasil v

7 Perbaikan laporan v

8 Penyerahan laporan v

Jadwal Pelaksanaan PenelitianJadwal Pelaksanaan Penelitian

Page 14: Penelitian aglaonema