pendekatan saintifik di tk

50
Disampaikan pada Pelatihan Guru TK dan PAUD di Kuaro dan Muarakomam Paser-Kalimantan Timur PEMBELAJARAN SAINTIFIK di TK dan PAUD Written by: seno m daud Arjuna Cipta Kreatif Supported by: PT. Kideco Jaya Agung

Upload: daud-muhamad

Post on 14-Apr-2017

201 views

Category:

Documents


20 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

Disampaikan pada Pelatihan Guru TK dan PAUD di Kuaro dan Muarakomam Paser-Kalimantan Timur

PEMBELAJARAN SAINTIFIKdi TK dan PAUD

Written by: seno m daud Arjuna Cipta KreatifSupported by: PT. Kideco Jaya Agung

Page 2: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

PEMBELAJARAN SAINTIFIKdi TK dan PAUD

Page 3: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

Apa, mengapa &bagaimana saintifik learning?

Page 4: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK
Page 5: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*PEMBELAJARAN SAINTIFIK

Pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada anak untuk mendapat pengalaman belajar melalui mengamati, menanya,

menalar/mengumpulkan informasi, mengasosiasi dan

mengkomunikasikan

Video

Page 6: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

Kegiatan Pembelajaran

Mengamati

Menanya Menalar

Mengasosiasi

Mengkomunikasikan

Page 7: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

Bersama (nyanyikan)

Belajar sama-samaBekerja sama-samaBerkarya sama-sama

Reff:Semua orang itu guru, alam raya sekolahkuSejahteralah bangsaku

Page 8: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

Mengamati dilakukan dengan : Melihat (baik langsung maupun

dengan alat) Mendengarkan Meraba, menyentuh dan menekan Mencium/membau Mengecap

MENGAMATI

Page 9: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

Mengamati

Anak membutuhkan waktu dan kesempatan

berinteraksi dengan berbagai alat dan bahan

semakin optimal indera yang digunakan, semakin banyak informasi yang diterima dan diproses dalam otak anak

Pengulangan diperlukan untuk menguatkan persambungan antar sel otak

Page 10: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

Lakukan….(bernyanyi)

Aku dengar, aku lupaAku lihat, aku ingatAku lakukan, aku bisaLama-lama terbiasa

Page 11: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Mengamati

“Nak, kamu boleh menyentuh, memegang, mencium, mendengarkan, mencicipinya…!, nah apa yang kamu rasakan??

Page 12: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

Setiap kelompok akan mendapat tiga buah jeruk:Berbeda jenisnyaBerbeda warna kulitnyaBerbeda ukurannya

Peserta diberi tugas untuk mengamati jeruk dan menuliskan hasil pengamatannya pada kertas flipchart

Page 13: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Mengamati

Amati buah jeruk ini:a. Apa warna kulit jeruk ini?b. Bagaimana ukuran jeruk ini?c. Berapa jumlah jeruk ini?d. Bagaimana rasa buah jeruk?e. Apakah warna kulit jeruk sama dengan

warna isi/ daging buah jeruknya?f. Apakah ukuran jeruk berhubungan

dengan jumlah pasi/pilah jeruk?

Page 14: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

Mari Berlatih……

Page 15: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

* Setiap kelompok peserta akan mendapatkan benda berbentuk bola masing-masing:

1 buah kelereng1 buah bola bekel1 buah bola tenis

* Peserta diberi tugas MENGAMATI-nya, kemudian membuat pertanyaan sebanyak-banyaknya terkait dengan ketiga benda tersebut (ditulis pada kertas flipchart)

*Daftar pertanyaan yang telah dibuat diserahkan kepada kelompok lain untuk dijawab

Klp 1 klp 2 Klp 3 Klp 4 Klp 5 Klp 1

Alur kunjungan kelompok sbb.:

Page 16: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*TUGAS ……..

1. Amati benda/ lingkungan di sekitar Anda!

2. Apa saja bentuk dukungan guru yang dapat dilakukan agar anak TERTARIK & FOKUS mengamati!

Page 17: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Apa yang terjadi jika?

Page 18: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Menanya

Menanya sebagai salah satu proses mencari tahu atau mengkonfirmasi atau mencocokkan pengetahuan yang sudah dimiliki anak dengan pengetahuan baru yang sedang dipelajarinya

Page 19: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Menanya

Pada dasarnya anak senang bertanya. Saat anak tidak punya gagasan untuk bertanya,

guru boleh memancingnya, misalnya: “Waktu kita petik tadi bunganya masih segar, kenapa sekarang menjadi layu ya?”

Apabila anak bertanya dengan pertanyaan demikian, sebaiknya tidak usah langsung dijawab, tetapi pancing agar ia mencari jawabannya, misalnya: “Oya ya.. Mengapa demikian ya..menurut kamu kenapa?

Bila ada buku yang sesuai, ajaklah anak untuk mencari jawabannya di buku, untuk mengenalkan buku sebagai sumber ilmu sejak usia dini, misalnya: “Bagaimana jika kita lihat di buku ini?”

Page 20: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Mari kenali bahwa

Page 21: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

RAGAM PERTANYAAN

PRODUKTIFMendorong anak melakukan kegiatan

TERBUKAMemiliki jawaban lebih dari satu

IMAJINATIFMendorong anak berpikir dan berimajinasi

Page 22: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

Menulis BERAGAM PERTANYAAN!Tulis sebanyak mungkin pertanyaan berdasarkan gambar di bawah!

Page 23: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*MENGUMPULKAN INFORMASI

Mengumpulkan informasi adalahketerampilan mengumpulkanberbagai informasi dari hasilmengamati & menanya

Page 24: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

QUIZ “KARTU MISTERI”Kepada seorang peserta diberikan sebuah kartu MISTERI bertuliskan jenis pekerjaan/profesi, binatang, buah, kendaraan, dll.Peserta lain, secara bergiliran berdasarkan kelompok mengajukan pertanyaan (mengumpulkan informasi) untuk mendapatkan petunjuk agar bisa menebak isi kartu MISTERIPeserta yang memegang kartu MISTERI hanya boleh menjawab dengan kata YA, BUKAN, atau BISA JADIKelompok yang bisa menebak isi kartu Misteri adalah PEMENANG

Page 25: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*MENGUMPULKAN INFORMASI

Guru perlu mengecek seberapa banyak informasi yang diperoleh melalui indera anak

Page 26: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Mengumpulkan Informasi

Bentuk dukungan guru untuk membangun kemampuan anak di tahap ini adalah:*Saat anak bermain ia membutuhkan waktu untuk

menerapkan gagasannya, karenanya guru memberi waktu untuknya menyelesaikan gagasan melalui bahan dan alat yang digunakannya.*Bila anak tidak memiliki gagasan bermain, guru dapat

memberi contoh awal, selanjutnya anak dapat melakukan sendiri *Bila anak sudah selesai, guru dapat memperluas gagasan

dengan cara memberi pertanyaan terbuka misalnya: Wah .. Sudah banyak daun bunga yang sudah ditempel, di mana tempat menempel daun yang kecil-kecil?

Page 27: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Mengasosiasi

Contoh: Anak belajar tentang bentuk persegi melalui potongan kertas yang disiapkan guru. Guru mengajak anak untuk menemukan benda-benda yang ada di sekitar yang berbentuk persegi. Di sini guru sudah mengasosiasikan atau menghubungkan pengetahuan baru tentang persegi dengan benda-benda di lingkungan sekitar.

Page 28: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*MENGASOSIASI

Kegiatan mengasosiasi merupakan proses di mana anak menghubungkan pengalaman baruDengan pengetahuan lama

Video

Page 29: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*MENGASOSIASI

Kepada peserta dibagikan kertas flipchart, kertas origami, lem, dan spidol warna-warni

Peserta membuat tabel dan bentuk geometri seperti di slide berikut

Peserta menggambar benda-benda di sekitar yangmemiliki bentuk dasar seperti bangun geometri di kolom sebelah kiri

Page 30: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

BENTUK BENDA-BENDA

Page 31: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Mengasosiasi

Tahap asosiasi dibangun melalui 3 kegiatanutama, yaitu: membandingkan (comparing), mengelompokkan (clasiffiying), pengukuran (measuring using tools)

Page 32: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

MEMBUAT BATIK (kelompok)*Siapkan :3 buah gelas plastik berisi air bening6 lembar tissue (sejumlah peserta dalam klp)Cairan pewarna makanan (3 warna dasar)Selembar kertas koran

*Letakkan ketiga gelas berisi air secara berderet*Teteskan cairan warna ke dalam gelas berisi air(satu warna

untuk satu gelas) *Lipatlah tissue, lalu celupkan pelan-pelan ke dalam cairan

warna yang berbeda*Buka lipatan tissue , lalu keringkan dengan menyimpannya

di atas kertas koran*Biarkan beberapa saat hingga kering

Page 33: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK
Page 34: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Mengasosiasi

Proses asosiasi penting bagi anak untuk membangun pemahaman baru tentang dunia di sekelilingnya. Piaget menyatakan bahwa anak membentuk schemata baru tanpa membuang yang sudah ada tetapi memperbaiki dan menguatkan yang sebelumnya.

Page 35: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Mengasosiasi

Proses asosiasi dapat terlihat saat anak mampu:*Menyebutkan persamaan: “Itu sama dengan

…”*Menyebutkan perbedaan: “Kalau ini …. Tapi

itu …. “*Mengelompokkan: “Yang ini temannya ini”*Membandingkan: “Buah apelku lebih besar

daripada …”*“- dst

Page 36: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Mengasosiasi

Dukungan guru untuk memunculkan kemampuan asosiasi dapat dilakukan dengan memancing pernyataan, seperti berikut:

“Daun ini pinggirnya bergerigi seperti apa ya..?” Apabila anak menghubungkan dengan sesuatu , maka guru

harus menguatkan dan bertanya yang lebih luas lagi, misalnya:

“Bu guru daunnya warna coklat seperti warna pintu itu.” Maka guru bisa menguatkan: “Oo…ya.. benar, terus apa lagi ya yang berwarna coklat.. ?”

Page 37: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Mengasosiasi

Peran guru dalam mengasosiasi di antaranya adalah:Membantu siswa mengolah/menganalisis data/informasi dan menarik kesimpulan.

Page 38: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Lakukan dengan hati-hati

PERCOBAAN “WALKING WATER”1. Siapkan 7 buah gelas plastik bening2. Susun ketujuh gelas berderet lurus3. Tuangkan air bening ke dalam gelas ganjil (1…3…5…7)4. Teteskan cairan pewarna makanan pada gelas berisi air,

masing-masinga. Merah ke dalam gelas 1 dan 7b. Biru ke dalam gelas 3c. Kuning ke dalam gelas 5

4. Larutkan pewarna dengan cara mengceknya5. Siapkan 6 lembar tissue, lalu masukkan ujungnya ke dalam gelas yang berdekatan

Page 39: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Mencoba

Walking Water:

? ? ?

Page 40: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Mengkomunikasikan

Kegiatan mengkomunikasikan merupakan kegiatan anak untuk menyampakan hal yang telah dilakukan dalam berbagai bentuk, misal: gambar, hasil karya, cerita, yang disampaikan dalam kelompok

Proses mengomunikasikan adalah proses penguatan pengetahuan terhadap pengetahuan baru yang didapatkan anak

Penebalan pada proses persambungan antar sel otak

Page 41: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Mengkomunikasikan

Dukungan guru saat anak mengkomunikasikan karyanya adalah perhatian yang tulus. “Bu guru lihat…aku sudah

membuat….” contoh celoteh anak. Tanggapan guru: “Oo…ya.., Bisa kamu ceritakan kepada ibu guru..?

Untuk penguatan, guru dapat menyatakan: “Kamu berhasil menyelesaikan tugasmu dengan baik, apakah mau membuat lagi atau mencoba kegiatan main yang lain..?”

Video

Page 42: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*TUGAS …….

Merancang Skenario Pembelajaran Saintifik

Gunakan RPPH yang telah Anda susun untuk membuat skenario mendukung kemampuan saintifik pada anak

Page 43: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*SIMULASI PEMBELAJARAN SAINTIFIK

MICROTEACHING

Page 44: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Rambu-Rambu Pelaksanaan

Pembelajaran Saintifik

*Guru perlu memahami bagaimana mempersiapkan lingkungan yang kondusif*Guru Perlu mengelola pembelajaran

dengan efektif*Guru memberi kesempatan anak untuk

berinteraksi dengan lingkungan *Guru perlu mengenali kecepatan

belajar anak dan menghargai mereka sebagai individu yang mampu belajar mandiri

Page 45: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Rambu-Rambu Pelaksanaan

Pembelajaran Saintifik

Page 46: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Rambu-Rambu Pelaksanaan

Pembelajaran Saintifik

Fahami anak sebagai pribadi yang unik dan mandiri

Page 47: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

* Dukungan Guru pada Pendekatan Saintifik

*Menuntun anak untuk memunculkan hasrat bermain*Mendorong anak bermain*Mengarahkan anak bermain bersama

orang lain*Memberi stimulasi agar anak mampu

memecahkan masalah

Page 48: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

1.Apa yang telah Anda pelajari?2.Hal penting apa yang akan Anda

lakukan?3. Bagian mana yang masih perlu

penjelasan?

Page 49: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

*Terima kasih…….

Page 50: PENDEKATAN SAINTIFIK di TK

GAMBARAN UMUMKegiatan Inti Pembelajarn Saintifik*Anak beraktifitas di sentra untuk mengumpulkan informasi *Guru memberikan pijakan agar anak mendapatkan informasi yang lebih

optimal*Dalam kegiatan mengumpulkan informasi anak diberi kesempatan

untuk mengamati dan menanya secara lebih luas dan mendalam*Anak melakukan uji coba/eksperimen/praktek dengan alat, bahan,

sumber atau media yang tersedia secara individu maupun berkelompok*Anak membandingkan, mengelompokkan, melakukan pengukuran, dll

dengan menggunakan alat, bahan, sumber atau media*Anak diberi kesempatan untuk membuat berbagai karya dengan

menggunakan alat, bahan, sumber atau media sesuai dengan minat, ide dan kreativitas masing-masing

*Guru menghargai setiap ide yang dilontarkan oleh anak, mendorong anak untuk memunculkan kreativitasnya, membangun minat anak dan juga terjadinya proses belajar

*Guru memperjelas/mematangkan pengetahuan yang diperoleh anak serta mendorong anak untuk dapat memperluas gagasan dan hasil karyanya

*Guru memberikan penguatan atas pengetahuan baru yang didapatkan anak agar menjadi bagian pengetahuan yang masuk ke dalam ingatan anak.