pencemaran air akibat industri pabrik kertas

11
Pencemaran Air Akibat Industri Pabrik Kertas PENDAHULUAN Latar Belakang Permasalahan lingkungan hidup akan terus muncul secara serius diberbagai pelosok bumi sepanjang penduduk bumi tidak segera memikirkan dan mengusahakan keselamatan dan keseimbangan lingkungan. Demikian juga di Indonesia, permasalahan lingkungan hidup seolah-olah seperti dibiarkan menggelembung sejalan dengan intensitas pertumbuhan industri, walaupun industrialisasi itu sendiri sedang menjadi prioritas dalam pembangunan. Tidak kecil jumlah korban ataupun kerugian yang justru terpaksa ditanggung oleh masyarakat luas tanpa ada konpensasi yang sebanding dari pihak industri. Kertas merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia yang semakin maju dan berkembang seperti saat ini. Sehingga industri pulp (bubur kertas) dan kertas mengalami pertumbuhan yang pesat di Indonesia dan dunia. Kebutuhan akan kertas di dunia semakin lama semakin meningkat setiap tahunnya. Diperkirakan di dunia membutuhkan tambahan produksi kertas lebih dari 100 juta ton pertahu. Pabrik Industri kertas ternyata juga mempunyai dampak negatif bagi manusia dan lingkungan sekitarnya penebangan hutan yang terlalu banyak, limbah yang membuat lingkungan sekitar indrustri kurang sehat sehingga menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan. Untuk itu kita akan mengetahui apa saja polutan yang terdapat di lingkungan kerja Industri kertas, faktor utama yang terkena polutan dari industri kertas adalah Hutan atau lingkungan.

Upload: damar-dwi-saputra-markus

Post on 27-Dec-2015

185 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pencemaran Air Akibat Industri Pabrik Kertas

Pencemaran Air Akibat Industri Pabrik Kertas

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Permasalahan lingkungan hidup akan terus muncul secara serius diberbagai pelosok bumi sepanjang penduduk bumi tidak segera memikirkan dan mengusahakan keselamatan dan keseimbangan lingkungan. Demikian juga di Indonesia, permasalahan lingkungan hidup seolah-olah seperti dibiarkan menggelembung sejalan dengan intensitas pertumbuhan industri, walaupun industrialisasi itu sendiri sedang menjadi prioritas dalam pembangunan. Tidak kecil jumlah korban ataupun kerugian yang justru terpaksa ditanggung oleh masyarakat luas tanpa ada konpensasi yang sebanding dari pihak industri.

Kertas merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia yang semakin maju dan berkembang seperti saat ini. Sehingga industri pulp (bubur kertas) dan kertas mengalami pertumbuhan yang pesat di Indonesia dan dunia. Kebutuhan akan kertas di dunia semakin lama semakin meningkat setiap tahunnya. Diperkirakan di dunia membutuhkan tambahan produksi kertas lebih dari 100 juta ton pertahu.

Pabrik Industri kertas ternyata juga mempunyai dampak negatif bagi manusia dan lingkungan sekitarnya penebangan hutan yang terlalu banyak, limbah yang membuat lingkungan sekitar indrustri kurang sehat sehingga menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan. Untuk itu kita akan mengetahui apa saja polutan yang terdapat di lingkungan kerja Industri kertas, faktor utama yang terkena polutan dari industri kertas adalah Hutan atau lingkungan.

Kegiatan manusia mengubah lingkungan dilakukan karena adanya kebutuhan hidup. Kebutuhan ini akan menjadi semakin meningkat sejalan dengan meningkatnya jumlah penduduk. Upaya pemenuhan kebutuhan menusia dipengaruhi oleh perkembangan budaya. Ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai hasil perkembangan budaya digunakan untuk mengembangkan berbagai industri yang dapat memenuhi kebutuhan manusia terutama Industri Sekunder yaitu Industri Kertas. Berbagi industri selain menghasilkan produk yang digunakan manusia juga menghasilkan buangan atau limbah.

TUJUAN

Page 2: Pencemaran Air Akibat Industri Pabrik Kertas

Tujuan pengolahan air limbah adalah untuk mengurangi BOD, partikel tercampur, serta membunuh organisme pathogen. Selain tujuan di atas, pengolahan air limbah juga bertujuan untuk menghilanhkan bahan nutrisi, komponen beracun serta bahan yang tidak dapat didegrasikan agar konsentrasi yang ada menjadi rendah.

BATASAN

Topik yang akan dibahas dibawah ini adalah :

Pengertian Limbah

Jenis-jenis air limbah

Efek buruk air limbah

Pembuatan kertas

METODE PENULISAN

Dalam penyusunan tugas ini saya menggunakan metode studi pustaka dengan mengambil referansi-referensi dari berbagai rujukan yaitu :

Internet

ISI MATERI

Page 3: Pencemaran Air Akibat Industri Pabrik Kertas

Pengertian Limbah

Semua kegiatan industri dan teknologi selalu akan menghasilkan limbah yang menimbulkan masalah bagi lingkungan. Pengelolaan limbah dari bahan buangan industri dan teknologi dimaksudkan untuk mengurangi pencemaran lingkungan.

Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri maupun domestik atau rumah tangga. Limbah padat adalah hasil buangan berupa padatan, lumpur, bubur yang berasal dari sisa proses pengolahan. Limbah merupakan suatu bahan yang tidak berarti dan tidak berharga, akan tetapi apabila kita mengetahui kita dapat memprosesnya dengan baik dan benar maka limbah dapat menjadi sesuatu yang berguna dan bermanfaat.

Jenis - Jenis Air Limbah

Air limbah berasal dari dua jenis sumber yaitu air limbah rumah tangga dan air limbah industri. Secara umum didalam limbah rumah tangga tidak terkandung zat-zat berbahaya, sedangkan didalam limbah industri harus dibedakan antara limbah yang mengandung zat-zat yang berbahaya dan yang tidak.

Efek Buruk Air Limbah

Page 4: Pencemaran Air Akibat Industri Pabrik Kertas

Sesuai dengan batasan air limbah yang merupakan benda sisa, maka dari itu bahwa air limbah merupakan benda yang sudah tidak dipergunakan lagi. Akan tetapi tidak berarti bahwa air limbah tersebut tidak perlu dilakukan pengelolaan, karena apabila limbah tersebut tidak dikelola secara baik akan dapat menimbulkan gangguan, baik terhadap lingkungan maupun terhadap kehidupan yang ada.

Gangguan Terhadap Kesehatan Manusia

Air limbah sangat berbahaya terhadap kesehatan manusia mengingat bahwa banyak penyakit yang dapat ditularkan melalui air limbah. Air limbah ini ada yang hanya berfungsi sebagai media pembawa saja seperti penyakit kolera, radang usus, hepatitis infektiosa, serta schitosomiasis. Selain sebagai pembawa penyakit di dalam air limbah itu sendiri banyak terdapat bakteri patogen penyebab penyakit seperti:

1. Virus

2. Vibrio Cholera

3. Taenia Spp

4. Ascaris Spp. Enterobius Spp dll

Selain sebagai pembawa dan kandungan kuman penyakit maka air limbah juga dapat mengandung bahan-bahan beracun, penyebab iritasi, bau dan bahkan suhu yang tinggi serta bahan-bahan lainnya yang mudah terbakar. Keadaan demikian ini sangat dipengaruhi oleh sumber asal air limbah.

Kasus yang terjadi di Teluk Minamata pada tahun 1953 adalah contoh yang nyata di mana para nelayan dan keluarganya mengalami gejala penyempitan ruang pandang, kelumpuhan, kulit terasa menebal dan bahkan dapat menyebabkan kematian.

Kejadian yang demikian adalah sebagai akibat termakannya ikan oleh nelayan, sedangkan ikan tersebut telah mengandung air raksa sebagai akibat termakannya kandungan air raksa yang ada di dalam teluk. Air raksa ini berasal dari air limbah yang tercemar oleh adanya pabrik yang menghasilkan air raksa pada buangan limbanya. Selain air raksa masih banyak lagi racun lainnya yang dapat membahayakan kesehatan manusia antara lain:

Page 5: Pencemaran Air Akibat Industri Pabrik Kertas

1. Timah HitamApabila manusia terpapar oleh timah hitam, maka orang tersebut dapat terserang penyakit anemia, kerusakan fungsi otak, serta kerusakan pada ginjal.

2. KromKrom dengan senyawa bervalensi tujuh lebih berbayaha bila dibandingkan dengan krom yang bervalensi tiga. Apabila terpapar oleh krom ini dapat menyebabkan kanker pada kulit dan saluran pencernaan.

3. SianidaSenyawa ini sangat beracun terhadap manusia karena dalam jumlah yang sangat kecil sudah dapat menimbulkan keracunan dan merusak organ hati.

Bahan baku yang digunakan untuk membuat kertas ialah bahan-bahan yang mengandung banyak selulosa, seperti bambu, kayu, jerami, merang, dan lain-lain.

Pembuatan kertas dari bahan baku dapat dibagi menjadi dua tahap, yaitu:

1. Pembuatan pulp2. Pembuatan kertas dari pulp

Pulp, di samping dapat digunakan untuk membuat kertas, dapat juga digunakan untuk membuat rayon (rayon adalah selulosa dalam bentuk serat-serat).

Ada 3 macam proses pembuatan pulp, yaitu:

1. Proses mekanis2. Proses semi-kimia3. Proses kimia

KESIMPULAN

1. Dampak negatif dari pembangunan akan selalu muncul, untuk itu dampak ini harus dikelolah dengan sebaik-baiknya agar tidak menimbulkan efek yang lebih besar lagi.

Page 6: Pencemaran Air Akibat Industri Pabrik Kertas

2. Badan air/sungai akan selalu menanggung beban pencemaran, apabila setiap industri yang membuang limbahnya tidak sesuai dengan persyaratan/baku mutu yang telah ditetapkan.

3. Kegiatan pengelolah limabah dapat dilakukan dengan 2 (dua) metode yaitu dengan pengelolaan limbah itu sendiri dan minimisasi limbah.

4. Kemajuan teknologi pengolahan limbah dapat dimanfaatkan sebagai alternatif menekan efek negatif yang mungkin saja timbul.

AAAAAAAAAAAAAA

Limbah merupakan buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri

maupun domestic (rumah tangga atau yang lebih dikenal sabagai sampah), yang

kehadirannya pada suatu saat dan tempat tertentu tidak dikehendaki lingkungan karena

tidak memiliki nilai ekonomis. Jenis sampah ini pada umumnya berbentuk padat dan cair.

Pabrik kertas menghasilkan limbah cair yang mengandung logam berat jenis Hg dan Cu.

Limbah cair tersebut berupa bubur kertas encer yang apabila dibuang sembarangan akan

mengakibatkan pencemaran lingkungan.Bahan kimia dalam air limbah pabrik kertas seperti

sulfite, fenol, klorin, metal merkaptan sangat membahayakan kehidupan biota perairan,

dapat mengendap ke dasar perairan dan mengganggu keseimbangan dan kelestarian

kehidupan perairan. Tingginya kebutuhan oksigen untuk menguraikan limbah pabrik kertas

akan menurunkan kadar oksigen terlarut (DO) dalam air dan dapat menyebakan kondisi

anoksik di perairan, sehingga tidak dapat dihuni lagi oleh biota alami.

Industri kertas menggunakan air dalam jumlah yang sangat besar, sehingga dapat

mengancam keseimbangan air pada lingkungan sekitarnya karena akan mengurangi jumlah

air yang diperlukan makhluk perairan sungai dan mengubah suhu air. Limbah pabrik kertas

dapat menyebabkan kelainan reproduktif pada plankton dan invertebrate yang menjadi

makanan ikan serta kerang-kerangan. Sludge pabrik kertas yang dibuang ke Kali

menimbulkan pendangkalan sungai dan membunuh tumbuhan air di tepi sungai karena

tumbuhan tersebut tertutupi oleh lapisan bubur kertas. Limbah sludge tersebut mestinya

tidak dibuang ke sungai bersama air limbah tetapi diendapkan dan dikeringkan untuk

kemudian dibuang secara sanitary land fill atau dibakar agar tidak mencemari

tanah,airdanudara.

Sludge pabrik kertas sebenarnya dapat di tangani dengan cara air limbah tersebut

diendapkan terlebih dahulu dan kemudian dikeringkan untuk selanjutnya dibuang secara

sanitary land fill atau dibakar agar tidak mencamari tanah, air dan udara. Ada juga Limbah

pabrik kertas dapat didaur ulang menjadi karton yang memiliki nilai jual tinggi.Karton hasil

Page 7: Pencemaran Air Akibat Industri Pabrik Kertas

pengolahan limbah pabrik kertas ini disebut dengan kertas gembos. Proses pembuatannya

relative sederhana. Sludge dan kertas pemulung diproses menjadi bubur kertas. Kemudian

dicetak menjadi lembaran dengan ukuran 66 x 78 cm. Setelah itu, dijemur di bawah terik

matahari selama empat jam.Kemudian dihaluskan dengan rol kalender.Kemudian di pak

dengan berat 25 kg.Hal ini tentu saja terasa lebih bernilai ekonomis serta dapat mengurangi

dampak terhadap lingkungan.

Pencemaran lingkungan yang disebabkan industri kertas antara lain :

a. Membunuh ikan, kerang dan invertebrata akuatik lainnya

b. Memasukkan zat kimia karsinogen dan zat pengganggu aktivitas hormon ke dalam

lingkungan

c. Menghabiskan jutaan liter air tawar

d. Menimbulkan risiko terpaparnya masyarakat oleh buangan zat kimia berbahaya dari

limbah industri yang mencemari lingkungan.

Zat pencemar dari proses pembuatan kertas yang berpotensi mencemari lingkungan dibagi

menjadi 4 kelompok yaitu :

(1) Efluen limbah cair:

(a) Padatan tersuspensi yang terdiri dari partikel kayu, serat, pigmen, debu dan sejenisnya

(b) Senyawa organik koloid terlarut serat hemisellulosa, gula, lignin, alkohol, terpentin, zat

pengurai serat, perekat pati dan zat sintetis yang menghasilkan BOD tinggi.

(c) Limbah cair berwarna pekat yang berasal dari lignin dan pewarna kertas

(d) Bahan anorganik terlarut seperti NaOH, Na2SO4, klorin dan lain-lain

(e) Limbah panas

(f) Mikroorganisme seperti golongan bakteri coliform

(2) Partikulat:

(a) Abu dari pembakaran kayu bakar dan sumber energi lain

(b) Partikulat zat kimia terutama yang mengandung Na dan Ca

(3) Gas:

(a) Gas sulfur yang berbau busuk seperti merkaptan dan H2S yang dilepaskan dari

berbagai tahap dalam proses kraft pulping dan proses pemulihan bahan kimia

(b) Oksida sulfur dari pembakaran bahan bakar fosil, kraft recovery furnace dan lime

(a) Kiln

(b) Uap yang akan membahayakan karena mengganggu jarak pandangan

(4) Solid Wastes:

(a) Sludge dari pengolahan limbah primer dan sekunder

(b) Limbah padat seperti potongan kayu dan limbah pabrik lainnya

Limbah cair industri pulp and paper tersebar ke seluruh ekosistem di sekitarnya.Dalam

percobaan laboratorium, efluen industri kertas menyebabkan penyimpangan reproduktif

Page 8: Pencemaran Air Akibat Industri Pabrik Kertas

pada zooplankton dan invertebrata yang merupakan prey dari ikan serta kerusakan genetik

dan reaksi sistem kekebalan tubuh pada ikan.Hal ini menyebabkan penurunan

keanekaragaman hayati sungai dan berkurangnya sumber pangan hewani masyarakat di

sekitar sungai.

Sebagian besar industri kertas menggunakan pemutih yang mengandung klorin. Klorin

akan bereaksi dengan senyawa organik dalam kayu membentuk senyawa toksik seperti

dioksin. Dioksin ditemukan dalam proses pembuatan kertas, air limbah (efluen), bahkan di

dalam produk kertas yang dihasilkan.

Program minimisasi limbah yang efektif akan mengurangi biaya produksi dan beban

pelaksanaan peraturan pengelolaan limbah berbahaya sehingga akan meningkatkan

efisiensi, kualitas produk dan hubungan yang baik dengan masyarakat. Teknik minimasi

limbah yang dapat membantu mengurangi jumlah limbah yang dihasilkan mencakup :

• Perencanaan produksi dan tahapannya

• Penyesuaian peralatan/proses atau modifikasi

• Penggantian (substitusi) bahan baku

• Pemisahan (segregasi) limbah

• Daur ulang bahan

• Pelatihan dan pengawasan para pekerja operator juga merupakan bagian penting dalam

keberhasilan program ini.

Berbagai cara untuk mencapai minimisasi limbah mencakup tiga bagian utama yaitu :

a. Pengurangan dari sumbernya, mencakup pemeliharan dan perawatan yang baik (good

house keeping) dengan menerapkan kebiasaan baru dalam pengoperasian dan

pemeliharan alat industri antara lain dengan mencegah terjadinya ceceran dan tumpahan

bahan. Perubahan dalam proses produksi juga dapat dilakukan yang mencakup perubahan

input bahan, pengawasan proses yang lebih ketat, modifikasi peralatan dan perubahan

teknologi. Pemeliharaan peralatan dan lingkungan pabrik, pemilihan peralatan yang sesuai

dengan proses produksi kertas yang diinginkan dan pengoperasian peralatan dengan benar

juga ikut mengurangi limbah dari sumbernya.

b. Daur ulang, dengan melakukan recovery bahan dan energi bekas pakai untuk digunakan

kembali dalam proses berikutnya.

c. Modifikasi produk, untuk meningkatkan usia produk (tahan lama), untuk mempermudah

daur ulang dan minimisasi dampak lingkungan dari pembuangan produk tersebut.

Page 9: Pencemaran Air Akibat Industri Pabrik Kertas