pemodelan faktor-faktor pemilihan fasilitas...

46
Oleh : Christian Parlinggoman 1312 100 148 Pemodelan Faktor - Faktor Pemilihan Fasilitas Kesehatan Untuk Berobat di Sulawesi Tenggara Tahun 2012 Menggunakan Regresi Logistik Multinomial Pembimbing : Dr. Wahyu Wibowo, M.Si 1

Upload: others

Post on 26-Jun-2020

25 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

Oleh : Christian Parlinggoman 1312 100 148

Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas

Kesehatan Untuk Berobat di Sulawesi Tenggara

Tahun 2012 Menggunakan Regresi Logistik

Multinomial

Pembimbing : Dr. Wahyu Wibowo, M.Si

1

Page 2: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan FasilitasKesehatan Untuk Berobat di Sulawesi Tenggara Tahun 2012 Menggunakan Regresi LogistikMultinomial

2

Page 3: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

PendahuluanLatar Belakang Perumusan Masalah Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian Batasan Penelitian1

3

Page 4: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

LATAR BELAKANG

4

Page 5: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

LATAR BELAKANG

5

Page 6: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

LATAR BELAKANG

Kualitas PelayananRawat Jalan di Cyprus Terhadap PilihanPasien Antara Fasilitas KesehatanPublik dan Swasta(Hanson, Yip, & Hsiao, 2004)

•Kualitas Pelayanan danPersepsi KualitasPelayananMempengaruhi Pasiendalam Memilih FasilitasKesehatan

Efek KebijakanAsuransi TerhadapKesetaraan RawatJalan Pada FasilitasKesehatan Publik danSwasta (Hidayat, Thabrany, Dong, & Sauerborn, 2004)

•Asuransi Askes danJamsostek memilikidampak positif pada aksesrawat jalan

Faktor-Faktor yang Diduga BerpengaruhPada PemilihanFasilitas KesehatanUntuk Berobat di Sulawesi Tenggara

•Melihat KecenderunganSeseorang Untuk Berobat

•Menggunakan RegresiLogistik Multinomial

6

Page 7: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

PERUMUSAN MASALAH

Karakteristik Data

Pemilihan Fasilitas

Kesehatan

Pemodelan

Faktor-Faktor

Besar Faktor

Mempengaruhi Pemilihan

Fasilitas Kesehatan

TUJUAN PENELITIAN

7

Page 8: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

MANFAAT PENELITIAN

• Menambah wawasan mengenai penerapan metode analisis data kategori, khususnya pada bidang kesehatan.

Bagi Peneliti

• Hasil penelitian ini dapat digunakan oleh pemerintah sebagai informasi yang berguna untuk peningkatan kulitas hidup, khususnya dibidang kesehatan, di Provinsi Sulawesi Tenggara.

Bagi Pemerintah

• Hasil penelitian ini dapat dijadikan informasi bagi BPJS sebagai tolok ukur diberlakukannya asuransi wajib untuk PNS dan pegawai swasta.

Bagi BPJS

8

Page 9: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

BATASAN PENELITIAN

Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data dari Rand Corporation yang berkerjasama

dengan Survey Meter untuk mendapatkan data tentang masyarakat Indonesia bagian timur pada

Tahun 2012.

Pemodelan faktor-faktor yang diduga berpengaruh pada pemilihan fasilitas kesehatan untuk

berobat menggunakan metode analisis regresi logistik multinomial.

9

Page 10: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

TINJAUAN PUSTAKAStatistiktika Deskriptif Deteksi Multikolinieritas Regresi Logistik MultinomialEstimasi Parameter Uji Signifikansi Parameter Uji Kesesuaian Model

Interpretasi Koefisien Parameter Fasilitas Kesehatan

210

Page 11: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

STATISTIKA DESKRIPTIF

Statistika deskriptif merupakan pengolahan data sampel untuk mengetahui karakteristikatau sifat data yang lebih terukur (Wegner, 2013). Statistika deskriptif dapat dilakukandengan metode-metode sederhana seperti penyusunan tabel, pembuatan diagram ataugrafik hingga menggunakan cross tabulation.

A B C D

a1 b3 c5 d7

a2 b4 c6 d8

A B

nAC nBC

D nAD nBD

11

Page 12: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

DETEKSI MULTIKOLINIERITAS

Multikolinieritas adalah kondisi dimana korelasi antar variabel prediktor lebih tinggidibanding korelasi variabel prediktor dengan variabel respon.

Uji Independensi Chisquare

H0 : 𝜋𝑖𝑗 = 𝜋𝑖+𝜋+𝑗 (tidak terdapat hubungan antara dua variabel)

H1 : 𝜋𝑖𝑗 ≠ 𝜋𝑖+𝜋+𝑗 (terdapat hubungan antara dua variabel)

𝜒2 = (𝑛𝑖𝑗 − 𝜇 𝑖𝑗 )

2

𝜇 𝑖𝑗

𝐽

𝑗=1

𝐼

𝑖=1

Statistik uji :

𝑛𝑖𝑗 = Nilai observasi/pegamatan baris ke-i kolom ke-j

𝜇 𝑖𝑗 = Nilai ekspektasi baris ke-i kolom ke-j

𝜇 𝑖𝑗 =𝑛𝑖+ × 𝑛+𝑗

𝑛++

𝑑𝑓 = (𝐼 − 1)(𝐽 − 1)

𝜒2 𝜒2(𝑑𝑓 ,𝛼)

>Tolak H0 :

(Agresti, 2013)

12

Page 13: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL

Merupakan salah satu metode statistika untuk mencari hubungan antara variabel respondengan variabel prediktor, dimana variabel responnya bersifat data kategorik dengan lebihdari dua kategori.

𝑔1 𝑥 = ln 𝑃 𝑌 = 1 𝑥

𝑃 𝑌 = 0 𝑥

= 𝛽10 + 𝛽11𝑥1 +⋯+ 𝛽1𝑘𝑥𝑘 = 𝒙′𝜷𝟏

𝑔2 𝑥 = ln 𝑃 𝑌 = 2 𝑥

𝑃 𝑌 = 0 𝑥

= 𝛽20 + 𝛽21𝑥1 +⋯+ 𝛽2𝑘𝑥𝑘 = 𝒙′𝜷𝟐

Y = 0

Y = 1

Y = 2

𝑃 𝑌 = 0 𝑥 = 𝜋0(𝑥)

=1

1 + 𝑒𝑔1(𝑥) + 𝑒𝑔2(𝑥)

𝑃 𝑌 = 1 𝑥 = 𝜋1(𝑥)

=𝑒𝑔1(𝑥)

1 + 𝑒𝑔1(𝑥) + 𝑒𝑔2(𝑥)

𝑃 𝑌 = 2 𝑥 = 𝜋2(𝑥)

=𝑒𝑔2(𝑥)

1 + 𝑒𝑔1(𝑥) + 𝑒𝑔2(𝑥)

(Hosmer, Lemeshow & Sturdivant, 2013)

13

Page 14: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

ESTIMASI PARAMETER

Estimasi parameter dalam regresi logistik multinomial didapatkandengan metode Maximum Likelihood (MLE)

𝑙 𝜷 = [𝜋0 𝒙𝒊 𝑦0𝑖𝜋1 𝒙𝒊

𝑦1𝑖𝜋2 𝒙𝒊 𝑦2𝑖 ]

𝑛

𝑖=1

𝐿 𝜷 = 𝑦1𝑖𝑔1 𝒙𝒊 + 𝑦2𝑖𝑔2 𝒙𝒊 − ln(1 + 𝑒𝑔1 𝒙𝒊 + 𝑒𝑔2 𝒙𝒊 )

𝑛

𝑖=1

𝜕𝐿 𝜷

𝜕𝛽𝑗𝑘= 𝑥𝑘𝑖 𝑦𝑖𝑗 − 𝜋𝑗𝑖

𝑛

𝑖=1

= 0

𝜕𝐿 𝜷

𝜕𝛽𝑗𝑘= 𝑥𝑘𝑖 𝑦𝑖𝑗 −

𝑒 𝛽𝑗𝑥𝑘𝑝𝑗=0

1 + 𝑒 𝛽𝑗𝑥𝑘𝑝𝑗=0

𝑛

𝑖=1

= 0

dengan j = 1, 2 dan k = 0, 1, 2, …, p

𝜷(𝑡+1) = 𝜷(𝑡) − 𝐇 𝜷 𝑡 −1

𝑔 𝜷 𝑡 , 𝑡 = 0, 1, 2,…

𝑔𝑇 = 𝜕𝐿 𝜷

𝜕𝛽0,𝜕𝐿 𝜷

𝜕𝛽1,… ,

𝜕𝐿 𝜷

𝜕𝛽𝑝

1. Menentukan nilai awal estimasi parameter 𝜷 (0). 2. Membentuk vektor gradient g dan matriks Hessian H.

3. Memasukan nilai 𝜷 (0) pada elemen g dan H sehingga diperoleh g(𝜷 (0)) dan H(𝜷 (0)).

4. Memulai iterasi pada t = 0. Nilai 𝜷 (𝑡) merupakan sekumpulan penaksir parameter yang

konvergen pada iterasi ke-t.

5. Jika belum diperoleh estimasi parameter yang konvergen, maka diulang kembali dari

langkah (3) hingga nilai ||𝜷 (𝑡+1) − 𝜷 (𝑡)|| ≤ ε, dengan ε merupakan bilangan yang sangat

kecil. Pada iterasi terakhir, hasil yang diperoleh adalah 𝜷 (𝑡+1).

ℎ𝑗𝑢 =𝜕𝐿(𝛽)

𝜕𝛽𝑗𝛽𝑗

(Hosmer, Lemeshow & Sturdivant, 2013)

14

Page 15: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

UJI SIGNIFIKANSI PARAMETER

Pengujian untuk menentukan apakah variabel-variabel prediktor yang telahmasuk di dalam model berpengaruh signifikan terhadap variabel respon.

Uji Serentak Uji Parsial

Statistik uji :

Tolak H0 : G > 𝜒2(𝑑𝑓 ,𝛼)

df = p

(Hosmer, Lemeshow & Sturdivant, 2013)

H0 : βj = 0

H1 : βj ≠ 0, dengan j = 0, 1, 2, …, p

𝑊2 =𝛽 𝑗2

[𝑆𝐸 𝛽𝑗 ]2 Statistik uji :

𝑊2 > 𝜒2(𝑑𝑓 ,𝛼)

df = 1Tolak H0 :

15

𝐺 = −2𝑙𝑛 𝐿 𝜔

𝐿 Ω

𝐿 𝜔 = 𝑓 𝑦𝑖 ;𝛽0

𝑛

𝑖=1

𝐿 Ω = 𝑓 𝑦𝑖 ;𝛽1 ,𝛽2 ,… ,𝛽𝑝

𝑛

𝑖=1

H0 : 𝛽1 = 𝛽2 = ⋯ = 𝛽𝑝 = 0

H1 : Minimal ada satu 𝛽𝑘 ≠ 0, k = 1, 2, …, p

Page 16: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

UJI KESESUAIAN MODEL

H0 : Model sesuai (tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil

observasi dengan kemungkinan hasil prediksi)

H1 : Model tidak sesuai (terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil

observasi dengan kemungkinan hasil prediksi)

𝜒2 = 𝑟(𝑦𝑗 ,𝜋 𝑗 )2

𝐽

𝑗=1

Tolak H0 :

Statistik uji :

Pengujian dilakukan untuk mengetahui apakah model regresi logostik yang terbentuk cukup akurat untuk memprediksi data asli pada variabel respon

dimana:

J : Banyak kategori pada variabel respon

𝑟(𝑦𝑗 ,𝜋 𝑗 ) : Pearson residual

dengan:

𝑟 𝑦𝑗 ,𝜋 𝑗 =(𝑦𝑗−𝑚 𝑗𝜋 𝑗 )

𝑚 𝑗𝜋 𝑗 (1−𝑚 𝑗𝜋 𝑗 )

𝜒2 > 𝜒2(𝑑𝑓 ,𝛼)

16

Page 17: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

INTERPRETASI KOEFISIEN PARAMETER

𝜓1 =

𝜋1(1)𝜋0(1)

𝜋1(0)𝜋0(0)

X Y=0 Y=1 Y=2

0 𝜋0 0 =

1

1 + 𝑒𝛽10 + 𝑒𝛽20 𝜋1 0 =

𝑒𝛽10

1 + 𝑒𝛽10 + 𝑒𝛽20 𝜋2 0 =

𝑒𝛽20

1 + 𝑒𝛽10 + 𝑒𝛽20

1 𝜋0 1

=1

1 + 𝑒𝛽10+𝛽11 + 𝑒𝛽20𝛽21

𝜋1 1

=𝑒𝛽10+𝛽11

1 + 𝑒𝛽10+𝛽11 + 𝑒𝛽20+𝛽21

𝜋2 1

=𝑒𝛽21+𝛽22

1 + 𝑒𝛽10+𝛽11 + 𝑒𝛽20+𝛽21

𝜓2 =

𝜋2(1)𝜋0(1)

𝜋2(0)𝜋0(0)

𝑂𝑅𝑗 𝑎, 𝑏 =

𝑃 𝑌 = 𝑗 𝑥 = 𝑎 /𝑃(𝑌 = 0|𝑥 = 𝑎)

𝑃 𝑌 = 𝑗 𝑥 = 𝑏 /𝑃(𝑌 = 0|𝑥 = 𝑏)

Nilai odds ratio 𝜓 tersebut digunakan untuk

menunjukan kecenderungan hubungan suatu

variabel prediktor terhadap variabel respon.

17

Page 18: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

KETEPATAN KLASIFIKASI

17

AktualPrediksi

Total𝜋1 𝜋2 𝜋3

𝜋1 𝑛11 𝑛12 𝑛13 𝑛1𝜋2 𝑛21 𝑛22 𝑛23 𝑛2𝜋3 𝑛31 𝑛32 𝑛33 𝑛3

𝐴𝑃𝐸𝑅 =𝑛12 + 𝑛13 + 𝑛21 + 𝑛23 + 𝑛31 + 𝑛32

𝑛1 + 𝑛2 + 𝑛3

Untuk dapat mengetahui atau mengevaluasi model yang telah didapatkan, digunakan

nilai Apparent Error Rate (APER) yang merupakan sebuah nilai proporsi sampel yang

telah salah diklasifikasi oleh model

Johnson & Winchern, 2007

Page 19: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

FASILITAS KESEHATAN

Dalam pelayanannya kedua fasilitas kesehatan tersebut memilikikelebihannya masing-masing. Contohnya, kebanyakan fasilitas kesehatanpublik lebih murah dalam hal biaya dibandingkan fasilitas kesehatanswasta, dan beberapa beranggapan bahwa kualitas pelayanan di fasilitaskesehatan publik tidak sebaik di fasilitas kesehatan di swasta.

18

Page 20: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

PERKEMBANGAN RUMAH SAKIT DI INDONESIA

No Kepemilikan 2008 2009 2010 2011 2012

1

Kementerian Kesehatan dan

Pemerintah

Provinsi/Kabupaten/Kota

508 552 582 614 656

2 TNI/Polri 112 125 131 134 154

3 Kementerian Lain78 78 79

3 3

4 BUMN 77 75

5 Swasta673 768 840

238 468

6 Swasta Non Profit 655 727

Jumlah 1.371 1.523 1.632 1.721 2.083

19

Page 21: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

METODOLOGI PENELITIAN 3Sumber Data Pengambilan Data dan SampelVariabel Penelitian dan Definisi Operasional Langkah PenelitianDiagram Alir Jadwal Penelitian

20

Page 22: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

SUMBER DATA

Data yang akan digunakan pada penelitian kali ini merupakan data sekunder yang didapat dari hasil survey dari lembaga survey yaitu RAND Corporation dengankerja sama lembaga Survey Meter yaitu Indonesian Family Life Survey pada tahun2012. Sampel yang digunakan yaitu sebanyak 568 responden dengan usia lebihdari 14 tahun di Provinsi Sulawesi Tenggara.

21

Page 23: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

VARIABEL PENELITIAN dan DEFINISI OPERASIONAL

22

Variabel Respon

• (Y = 0) Pengobatan

Sendiri

• (Y = 1) Fasilitas

Kesehatan publik

• (Y = 2) Fasilitas

Kesehatan Swasta

Variabel Skala Kategori Definisi Operasional

Kepemilikan

ASKES (X1)

Nominal 0 : Tidak

1 : Ya

Ikut atau tidaknya

responden pada program

Askes

Kepemilikan

Jamkesmas

(X2)

Nominal 0 : Tidak

1 : Ya

Ikut atau tidaknya

responden pada program

Jamsostek

Status

Pernikahan

(X3)

Nominal 0 : Belum

Menikah

1 : Sudah

Menikah

Status pernikahan

responden

Memiliki

Keterbatasan

Aktivitas (X4)

Nominal 0 : Tidak

1 : Ya

Ada atau tidaknya

keterbatasan responden

dalam melakukan aktivitas

sehari-hari (mengangkat,

memanjat, berjalan,

berlutut, menarik,

berpakaian, bangkit dari

kursi, dll)

Jenis Kelamin

(X5)

Nominal 0 : Laki-Laki

1 : Perempuan

Jenis Kelamin responden

Page 24: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

VARIABEL PENELITIAN dan DEFINISI OPERASIONAL cont.

23

Variabel Skala Kategori Definisi Operasional

Memiliki Gejala Penyakit (X6) Nominal 0 : Tidak

1 : Ya

Responden memiliki gejala

penyakit pada 4 minggu

terakhir

Tingkat Pendidikan (X7) Ordinal 0 : Dibawah

SMP

1 : Tamat SMP

2 : Tamat

SMA

3 : Tamat

Perguruan

Tinggi

Tingkat pendidikan

terakhir responden.

Dibawah SMP berarti

responden tidak bersekolah

atau tidak tamat SD atau

tidak tamat SMP

Pengeluaran (X8) Nominal 0 : < Rp.

900.000

1 : ≥ Rp.

900.000

Pengeluaran per bulan

responden

Umur (X9) Rasio - Usia responden

Page 25: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

LANGKAH PENELITIAN1. Melakukan analisis deskriptif data pemilihan tempat berobat di Provinsi Sulawesi

Tenggara pada tahun 2012 bersama dengan faktor yang mempengaruhinya.

2. Membentuk model dari faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan tempat berobat

di Provinsi Sulawesi Tenggara tahun 2012 menggunakan regresi logistik multinomial

dengan tahapan:

a. Melakukan uji independensi untuk mendeteksi apakah terdapat

multikolinieritas antar variabel prediktor

b. Melakukan pemodelan secara univariabel untuk mengetahui variabel apa saja

yang berpengaruh signifikan terhadap variabel respon secara individu.

c. Melakukan pemodelan secara multivariabel untuk mendapatkan parameter

model regresi logistik.

d. Melakukan uji signifikansi parameter secara serentak pada variabel prediktor

terhadap variabel respon.

e. Melakukan uji signifikansi parameter secara parsial pada variabel prediktor

terhadap variabel respon.

f. Memilih model terbaik menggunakan metode backward elimination.

g. Melakukan uji kesesuaian model.

h. Menginterpretasikan model yang didapat.

i. Menghitung ketepatan klasifikasi model.

3. Melakukan penarikan kesimpulan dan saran dari hasil analisis data pemilihan tempat

berobat di Provinsi Sulawesi Tenggara pada tahun 2012.

24

Page 26: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

DIAGRAM ALIR

Pendeskripsian Data

Pemilihan Variabel

Pemodelan Secara Multivariabel

A

Uji Signifikansi Parameter Secara Serentak dan

Parsial

Seleksi Variabel

Uji Kesesuaian Model

Interpretasi Model

Menghitung Ketepatan Klasifikasi Model

Penarikan Kesimpulan

A

25

Pendeteksian Multikolinieritas

Page 27: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4Analisis Deskriptif Pendeteksian MultikolinieritasRegresi Logistik Multinomial Interpretasi ModelUji Kesesuaian Model Ketepatan Klasifikasi

26

Page 28: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

ANALISIS DESKRIPTIF

27

83%

12%

5%

PengobatanSendiri

Publik

Swasta

Sebesar 83% atau 497 dari 598 responden tidak langsungmencari bantuan medis dari orang yang ahlinya, tetapi lebihmemilih untuk mengkonsumsi obat-obatan bebas atau obattradisional.

Page 29: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

ANALISIS DESKRIPTIF

27

Variabel KategoriPengobatan Sendiri Fasilitas Kesehatan

Jumlah Presentase Jumlah Presentase

𝑋1Tidak Memiliki ASKES 462 77,3% 89 14,9%

Memiliki ASKES 35 5,9% 12 2,0%

𝑋2

Tidak Memiliki

JAMKESMAS354 59,2% 76 12,7%

Memiliki JAMKESMAS 143 23,9% 25 4,2%

𝑋3Tidak Menikah 141 23,6% 17 2,8%

Menikah 356 59,5% 84 14,0%

𝑋4

Tidak Memiliki

Keterbatasan346 57,9% 58 9,7%

Memiliki Keterbatasan 151 25,3% 43 7,2%

𝑋5Laki-Laki 262 43,8% 33 5,5%

Perempuan 235 39,3% 68 11,4%

𝑋6Tidak Memiliki Gejala 19 3,2% 3 0,5%

Memiliki Gejala 478 79,9% 98 16,4%

𝑋7

< SMA 92 15,4% 18 3,0%

SMA 112 18,7% 21 3,5%

PT 293 49,0% 62 10,4%

𝑋8< Rp. 900.000 337 56,4% 61 10,2%

≥ Rp. 900.000 160 26,8% 40 6,7%

Page 30: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

ANALISIS DESKRIPTIF

28

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

PENGOBATAN

SENDIRI

PUBLIK SWASTA

74.47%

17.02%8.51%

83.85%

11.62%4.54%

Memiliki ASKES Tidak Memiliki ASKES

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

PENGOBATAN

SENDIRI

PUBLIK SWASTA

85.12%

10.71%4.17%

82.33%

12.56%5.12%

Memiliki JAMKESMAS Tidak Memiliki JAMKESMAS

Kepemilikan ASKES Kepemilikan JAMKESMAS

Page 31: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

ANALISIS DESKRIPTIF

29

Status Pernikahan Keterbatasan Aktivitas

0%

20%

40%

60%

80%

100%

PENGOBATAN

SENDIRI

PUBLIK SWASTA

80.91%

13.64%5.45%

89.24%

7.59%3.16%

Menikah Tidak Menikah

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

PENGOBATAN

SENDIRI

PUBLIK SWASTA

77.84%

13.40%8.76%

85.64%

11.39%2.97%

Memiliki Keterbatasan Tidak Memiliki Keterbatasan

Page 32: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

ANALISIS DESKRIPTIF

30

Jenis Kelamin Gejala Penyakit

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

PENGOBATAN

SENDIRI

PUBLIK SWASTA

77.56%

14.52%7.92%

88.81%

9.49%1.69%

Wanita Pria

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

PENGOBATAN

SENDIRI

PUBLIK SWASTA

82.99%

12.15%4.86%

86.36%

9.09%4.55%

Memiliki Gejala Tidak Memiliki Gejala

Page 33: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

ANALISIS DESKRIPTIF

31

Tingkat Pendidikan Tingkat Pengeluaran

0.00%

10.00%

20.00%

30.00%

40.00%

50.00%

60.00%

70.00%

80.00%

90.00%

PENGOBATAN

SENDIRI

PUBLIK SWASTA

84.67%

12.06%3.27%

80.00%

12.00%8.00%

< 900rb ≥ 900 rb

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

PENGOBATAN SENDIRI

PUBLIK SWASTA

83.64%

11.82%4.55%

84.21%

11.28%4.51%

82.54%

12.39% 5.07%

< SMA SMA PT

Page 34: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

ANALISIS DESKRIPTIF

32

Umur

0.00%

10.00%

20.00%

30.00%

40.00%

50.00%

60.00%

PENGOBATAN SENDIRI PUBLIK SWASTA

29.98% 27.78%

6.90%

47.28%

37.50%

51.72%

19.11%

29.17%

34.48%

3.62% 5.56%6.90%

15-29 30-49 50-69 ≥ 70

Page 35: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

DETEKSI MULTIKOLINIERITAS

33

Terdapat korelasi atau hubungan yang signifikan antaravariabel kempemilikan ASKES (𝑋1) dengan kepemilikanJAMKESMAS (𝑋2), gejala penyakit (𝑋6) denganketerbatasan aktivitas (𝑋4), tingkat pendidikan (𝑋7) dengan keterbatasan aktivitas (𝑋4) dan jenis kelamin(𝑋5), serta hubungan yang signifikan antara tingkatpengeluaran (𝑋8) dengan kepemilikan ASKES (𝑋1) denganstatus pernikahan (𝑋3) dan tingkat pendidikan (𝑋7).

Dapat diketahui juga keeratan hubungan antara variabelrespon dengan variabel prediktor. Terlihat bahwa hanyavariabel keterbatasan aktivitas (𝑋4), jenis kelamin (𝑋5), tingkat pengeluaran (𝑋8 dan umur (𝑋9) yang memilikihubungan yang erat dengan variabel respon diihat darinilai p-value yang kurang dari alpha (5%)

𝑿𝟏 𝑿𝟐 𝑿𝟑 𝑿𝟒 𝑿𝟓 𝑿𝟔 𝑿𝟕 𝑿𝟖 𝑿𝟗

Y 𝜒2 2,919 0,679 5,752 10,472 17,36 0,198 0,231 6,501 13,60

P-value 0,232 0,712 0,056 0,005 0,000 0,906 0,994 0,039 0,034

𝑿𝟏 𝜒2 5,932 1,388 2,900 0,130 0,346 3,554 66,30 3,295

P-value 0,015 0,239 0,089 0,719 0,556 0,169 0,000 0,348

𝑿𝟐 𝜒2 0,243 0,236 3,230 0,326 4,727 0,378 3,790

P-value 0,622 0,627 0,072 0,568 0,094 0,539 0,285

𝑿𝟑 𝜒2 0,416 0,841 0,798 3,317 3,987 125,7

P-value 0,519 0,359 0,372 0,190 0,046 0,000

𝑿𝟒 𝜒2 1,371 10,97 23,00 1,624 191,7

P-value 0,242 0,001 0,000 0,203 0,000

𝑿𝟓 𝜒2 1,870 9,252 0,054 3,959

P-value 0,171 0,010 0,817 0,266

𝑿𝟔 𝜒2 1,739 0,391 8,024

P-value 0,419 0,532 0,046

𝑿𝟕 𝜒2 10,98 55,14

P-value 0,004 0,000

𝑿𝟖 𝜒2 11,72

P-value 0,008

Page 36: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

REGRESI LOGISTIK

35

a Pilihan berobat sendiri dijadikan sebagai pembanding; b Estimasi parameter

(β) signifikan pada 1% (**), 5% (*).

Variabel

Fasilitas Kesehatan

Publik

Fasilitas Kesehatan

Swasta

𝜷𝒃 S.E 𝜷𝒃 S.E

Kepemilikan

JAMKESMAS

Tidak Memiliki 0,237 0,292 0,347 0,461

Keterbatasan

Aktivitas

Tidak Memiliki

Keterbatasan -0,245 0,266 -1,257** 0,403

Jenis Kelamin

Laki-Laki -,573* 0,259 -1,724** 0,507

Tingkat

Pengeluaran

< Rp.900.000 -0,079 0,270 -1,115** 0,401

Constant -1,627** 0,376 -1,196* 0,491

Chi-Square df P-Value

36,311 8 0,000

Uji Serentak

Pengujian secara Serentak

menunjukan Variabel yang

masuk telah signifikan

Page 37: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

REGRESI LOGISTIK

36

Pemodelan Multivariabel

Setelah Reduksi Variabel

Chi-Square df P-Value

35,154 6 0,000

Uji Serentak

Pengujian secara Serentak

menunjukan Variabel yang

masuk telah signifikan

Variabel

Fasilitas Kesehatan

Publik

Fasilitas Kesehatan

Swasta

𝜷𝒃 S.E Exp(β) 𝜷𝒃 S.E Exp(β)

Keterbatasan

Aktivitas

Tidak Memiliki

Keterbatasan -0,248 0,266 0,780 -1,250** 0,402 0,287

Jenis Kelamin

Laki-Laki -0,556* 0,258 0,573 -1,700** 0,506 0,183

Tingkat

Pengeluaran

< Rp900.000 -0,085 0,270 0,918 -1,120** 0,400 0,326

Constant -1,454** 0,307 -0,949** 0,357

a Pilihan berobat sendiri dijadikan sebagai pembanding; b Estimasi parameter

(β) signifikan pada 1% (**), 5% (*).

Page 38: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

INTERPRETASI MODEL

37

Jika dibandingkan dengan orang yang memilih melakukan pengobatan sendiri, seseorang yang memiliki keterbatasanaktivitas lebih memilih berobat di fasilitas kesehatan publik sebesar 1,282 (1/0,78) kali dibanding orang yang tidakmemiliki keterbatasan aktivitas

Jika dibandingkan dengan orang yang memilih melakukan pengobatan sendiri, seseorang yang berjenis kelaminperempuan lebih memilih berobat di fasilitas kesehatan publik sebesar 1,745 (1/0,573) kali dibanding orang yang berjenis kelamin laki-laki

Jika dibandingkan dengan orang yang memilih melakukan pengobatan sendiri, seseorang yang memiliki pengeluaranlebih dari Rp. 900.000 satu bulannya lebih memilih berobat di fasilitas kesehatan publik sebesar 1,089 (1/0,918) kali dibanding orang yang memiliki pengeluaran kurang dari Rp. 900.000 pada satu bulan

Keterbatasan Aktivitas (X4)

Jenis Kelamin (X5)

Tingkat Pengeluaran (X9)

Page 39: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

INTERPRETASI MODEL

38

𝑔1 𝑥 = −1,454 − 0,248𝑋4 0 − 0,556𝑋5 0 − 0,085𝑋8 0

𝑔2 𝑥 = −0,949 − 1,250𝑋4 0 − 1,700𝑋5 0 − 1,120𝑋8 0

Fungsi Logit

Apabila terdapat responden dengan kriteria sebagai berikut:-Laki-laki-Pengeluaran < Rp.900.000 -Berumur 26 tahunMaka terdapat peluang berobat sebesar :>0,988 untuk mencari pengobatan sendiri>0,011 untuk melakukan pengobatan di fasilitas kesehatan publik>0,001 untuk melakukan pengobatan di fasilitas kesehatan swasta.

𝜋0 𝑥 =1

1 + 𝑒𝑔1 𝑥 + 𝑒𝑔2 𝑥

𝜋1 𝑥 =𝑒𝑔1 𝑥

1 + 𝑒𝑔1 𝑥 + 𝑒𝑔2 𝑥

𝜋2 𝑥 =𝑒𝑔2 𝑥

1 + 𝑒𝑔1 𝑥 + 𝑒𝑔2 𝑥

Page 40: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

KETEPATAN KLASIFIKASI KESESUAIAN MODEL

39

Observasi

PrediksiTepat

Predik

si

Pemilihan Pengobatan

Pengobatan

Sendiri

Publik Swasta

Pemilihan

Pengobatan

Pengobatan

Sendiri497 0 0 100,0%

Publik 72 0 0 0,0%

Swasta 29 0 0 0,0%

Keseluruhan Presentase 83,1%

Kesalahan Klasifikasi :

APER = 16,9%

Chi-Square df P-Value

7,084 402 0,528

Gagal Tolak H0

Model Sesuai

Page 41: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

KESIMPULAN DAN SARAN 5Kesimpulan Saran

40

Page 42: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

KESIMPULAN

41

Sebagian besar masyarakat di Provinsi Sulawesi Tenggara pada tahun 2012 cenderung lebih memilih untukmengobati penyakitnya sendiri dibanding datang ke fasilitas kesehatan publik maupun swasta. Akan tetapi, biladibandingkan fasillitas kesehatan publik lebih dipilih daripada fasilitas kesehatan swasta untuk berobat. Tingkat pendidikan tidak membedakan seseorang dalam memilih tempat penngobatan

Dari pemodelan tempat berobat masyarakat di Provinsi Sulawesi Tenggara pada tahun 2012, didapatkan fungsi logitsebagai berikut:Fungsi logit 1 (fasilitas kesehatan publik)𝑔1 𝑥 = −1,454 − 0,248𝑋4 0 − 0,556𝑋5 0 − 0,085𝑋8 0

Fungsi logit 2 (fasilitas kesehatan swasta)𝑔2 𝑥 = −0,949 − 1,250𝑋4 0 − 1,700𝑋5 0 − 1,120𝑋8 0

Variabel Berpengaruh

X4 Keterbatasan Aktivitas

X5 Jenis Kelamin

X8 Tingkat Pendapatan

Variabel Yang Berpengaruh Signifikan

Page 43: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

SARAN

42

Masih banyak masyarakat di Provinsi Sulawesi Tenggara yang lebih memilih mengobati dirinya sendiri denganmengkonsumsi obat bebas atau bahkan mencari pengobatan alternatif

Pemberian asuransi kesehatan ASKES maupun JAMKESMAS bagi masyarakat yang kurang mampu terlihatbelum banyak berpengaruh terhadap pemilihan tempat berobat. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) yang kini telah berjalan diharapkan dapat membantu masyarakat mendapatkan fasilitas kesehatan yang layak. dibutuhkan kerjasama dengan pemerintah setempat untuk dapat menyediakan fasilitas kesehatanbagi semua masyarakat khususnya di Provinsi Sulawesi Tenggara

untuk penelitian selanjutnya lebih baik dalam pemilihan data agar didapatkan data yang seimbang. Disarankan juga untuk menambah variabel prediktor yang tepat agar didapatkan hasil yang lebih baik

Page 44: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

DAFTAR PUSTAKA

43

Agresti, A. (2013). Categorical Data Analysis (3rd ed.). New Jersey: John Wiley & Sons.

Badan Pusat Statistik. (2014). Indeks Pembangunan Manusia Metode Baru 2010-2014. Jakarta: BPS.

Hanson, K., Yip, W. C., & Hsiao, W. (2004). The impact of quality on the demand for outpatient services

in Cyprus. Health Econ., 13, 1167-1180.

Hidayat, B., Thabrany, H., Dong, H., & Sauerborn, R. (2004). The Effect of Mandatory Health Insurance

on Equity in Access to Outpatient Care in Indonesia. Health Policy and Planing, 19(5):322-335.

Hosmer, D. W., Lemeshow, S., & Sturdivant, X. R. (2013). Applied Logistic Regression (3rd ed.). New

Jersey: Pearson Prentice Hall.

Johnson, R. A., & Winchern, D. W. (2007). Applied Multivariate Statistical Analysis (6th ed.). New Jersey:

Pearson Prentice Hall.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2012). Profil Kesehatan Indonesia 2012. Jakarta:

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2011). Kinerja Dua Tahun Kementerian Kesehatan Republik

Indonesia 2009-2011. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Wegner, Trevor. (2013). Applied Business Statistics (3rd ed.). Claremont: Juta Academic.

Wibowo, W. (2002). Perbandingan Hasil Klasifikasi Analisis Diskriminan dan Regresi Logistik Pada

Pengklasifikasian Data Respon Biner. KAPPA, 3 (1): 36-45.

World Health Organization (WHO). (2015). World Health Statistics 2015. Geneva: WHO Press.

Page 45: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

Oleh : Christian Parlinggoman 1312 100 148

Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas

Kesehatan Untuk Berobat di Sulawesi Tenggara

Tahun 2012 Menggunakan Regresi Logistik

Multinomial

Pembimbing : Dr. Wahyu Wibowo, M.Si

Page 46: Pemodelan Faktor-Faktor Pemilihan Fasilitas …repository.its.ac.id/71222/3/1312100148-presentationpdf.pdf12 REGRESI LOGISTIK MULTINOMIAL Merupakan salah satu metode statistika untuk

PENGAMBILAN DATA dan PENGAMBILAN SAMPEL

Indonesian Family Life Survey (IFLS) East 2012 adalah survey multi-topic berskala besar yang respondennyaadalah kepala rumah tangga beserta keluarganya yang tinggal di Indonesia bagian timur. Populasi dari data tersebut adalah tujuh provinsi yang ada di Indonesia bagian timur, sedangkan sampel yang akan digunakanpada penelitian ini adalah penduduk yang dipilih sebagai sampel pada provinsi tersebut. Tahapanpengambilan sampel adalah sebagai berikut:

◉Memilih provinsi di Kalimantan dan Sulawesi yang tidak termasuk dalam sampel IFLS 2007.◉Provinsi yang ada di Kalimantan dan Sulawesi (selain Sulawesi Tengah) diacak untuk menentukan provinsi mana yang akan dijadikan sampel mewakili kedua pulau tersebut◉Dari kedua pulau tersebut terpilih provinsi Kalmiantan Timur dan Sulawesi Tenggara, sisanya provinsi NTT, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat dan Papua dipilih tanpa diacak.◉Memilih desa ataupun kelurahan di provinsi tersebut berdasarkan data SUSENAS 2010.◉Mengidentifikasi unit administrasi (dusun, RT, RW) di setiap desa yang sekiranya sebanding dengan tingkat sensusyang akan diberikan dan selanjutnya akan disebut Satuan Lingkungan Setempat (SLS).◉Mengambil sebanyak 20 rumah tangga di pedesaan atau 30 rumah tangga di kelurahaan yang ada di setiap SLS secaraacak sederhana.