pemeriksaan radiologis

6

Upload: hanifah-nailul-amania

Post on 05-Dec-2015

29 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

radio

TRANSCRIPT

Page 1: Pemeriksaan Radiologis
Page 2: Pemeriksaan Radiologis
Page 3: Pemeriksaan Radiologis

Pemeriksaan RadiologisSialografiSialografi merupakan pemeriksaanuntuk melihat kondisi duktus dengan

menggunakan kontras. Dengan8pemeriksaan ini kita dapatmengidentifikasi adanya iregularitas pada

Page 4: Pemeriksaan Radiologis

dinding duktus, identifikasi adanya polip,mucous plug atau fibrin, serta areagranulomatosa. Selain itu dapat puladiidentifikasi adanya kemungkinanobstruksi duktus maupun stenosis.Pemeriksaan dimulai dengan melakukanidentifikasi terhadap duktus Stensen danWharton. Langkah selanjutnya adalahdilakukan dilatasi duktus. Saat dilatasiduktus sudah maksimal, maka dapatdimasukkan kateter sialografi. Padapemeriksaan sialografi ini digunakankontras, yang bisa berupa etiodol atausinografin.3,11

Sialografi dapat memberikanpemandangan yang jelas pada duktussecara keseluruhan dan dapat memberikaninformasi mengenai area yang tidak dapatdijangkau dengan sialoendoskop, misalnyapada area di belakang lekukan yang tajamdan striktur. Kekurangan dari pemeriksaansialografi adalah paparan radiasi dan hasilpositif palsu pada pemeriksaan batu karenaadanya air bubble (gelembung udara).2,13,23

Tomografi komputerPemeriksaan ini merupakan salah satu

pilihan untuk mengevaluasi sistem duktusdan parenkim pada kelenjar saliva.Identifikasi dapat dilakukan pada potonganaksial, koronal maupun sagital. Denganpemeriksaan ini dapat diidentifikasiadanya iregularitas pada dinding duktusdengan melihat adanya penebalan danpenyangatan pada dinding duktus. Padaobstruksi yang disebabkan karena batu,kalsifikasi dapat dilihat berupa masahiperdens tanpa penyangatan padapemeriksaan tomografi komputer. Adanyapenyangatan dapat merupakan indikasiadanya obstruksi sialodenitis akut.3Sialografi tomografi komputerPemeriksaan ini merupakan kombinasiantara pemeriksaan sialografi denganmenggunakan kontras dan pemeriksaantomografi komputer. Pemeriksaandilakukan dengan memasukkan kateterpada duktus, kemudian mengisinyadengan kontras, lalu dilakukanpemeriksaan tomografi komputer.Pemeriksaan ini digunakan untukmengevaluasi parenkim secara detail.3,14

Magnetic resonance imaging danmagnetic resonance sialographyPemeriksaan dengan MRI juga dapat

Page 5: Pemeriksaan Radiologis

mengidentifikasi adanya kelainan padakelenjar saliva. Dengan pemeriksaan iniakan tampak perbedaan antara strukturduktus dan parenkim. PemeriksaanMagnetic Resonance Sialography dapatdigunakan untuk mengidentifikasi strukturduktus pada kelenjar parotis dansubmandibula dengan melakukan9sialografi dengan menggunakan kontrasMagnetic ResonancePemeriksaan RadiologisSialografiSialografi merupakan pemeriksaanuntuk melihat kondisi duktus denganmenggunakan kontras. Dengan8pemeriksaan ini kita dapatmengidentifikasi adanya iregularitas padadinding duktus, identifikasi adanya polip,mucous plug atau fibrin, serta areagranulomatosa. Selain itu dapat puladiidentifikasi adanya kemungkinanobstruksi duktus maupun stenosis.Pemeriksaan dimulai dengan melakukanidentifikasi terhadap duktus Stensen danWharton. Langkah selanjutnya adalahdilakukan dilatasi duktus. Saat dilatasiduktus sudah maksimal, maka dapatdimasukkan kateter sialografi. Pada

pemeriksaan sialografi ini digunakankontras, yang bisa berupa etiodol atausinografin.3,11

Sialografi dapat memberikanpemandangan yang jelas pada duktussecara keseluruhan dan dapat memberikaninformasi mengenai area yang tidak dapatdijangkau dengan sialoendoskop, misalnyapada area di belakang lekukan yang tajamdan striktur. Kekurangan dari pemeriksaansialografi adalah paparan radiasi dan hasilpositif palsu pada pemeriksaan batu karenaadanya air bubble (gelembung udara).2,13,23

Tomografi komputerPemeriksaan ini merupakan salah satupilihan untuk mengevaluasi sistem duktusdan parenkim pada kelenjar saliva.Identifikasi dapat dilakukan pada potonganaksial, koronal maupun sagital. Denganpemeriksaan ini dapat diidentifikasiadanya iregularitas pada dinding duktusdengan melihat adanya penebalan danpenyangatan pada dinding duktus. Padaobstruksi yang disebabkan karena batu,kalsifikasi dapat dilihat berupa masahiperdens tanpa penyangatan pada

Page 6: Pemeriksaan Radiologis

pemeriksaan tomografi komputer. Adanyapenyangatan dapat merupakan indikasiadanya obstruksi sialodenitis akut.3Sialografi tomografi komputerPemeriksaan ini merupakan kombinasiantara pemeriksaan sialografi denganmenggunakan kontras dan pemeriksaantomografi komputer. Pemeriksaandilakukan dengan memasukkan kateterpada duktus, kemudian mengisinyadengan kontras, lalu dilakukanpemeriksaan tomografi komputer.Pemeriksaan ini digunakan untukmengevaluasi parenkim secara detail.3,14

Magnetic resonance imaging danmagnetic resonance sialographyPemeriksaan dengan MRI juga dapatmengidentifikasi adanya kelainan padakelenjar saliva. Dengan pemeriksaan iniakan tampak perbedaan antara strukturduktus dan parenkim. PemeriksaanMagnetic Resonance Sialography dapatdigunakan untuk mengidentifikasi strukturduktus pada kelenjar parotis dansubmandibula dengan melakukan9sialografi dengan menggunakan kontras

Magnetic Resonance