pemeriksaan lab.darah

Upload: lilis061291

Post on 05-Jul-2018

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    1/77

    BUKU PETUNJUK PRAKTIKUM

    PATOLOGI KLINIK BLOK HEMATO IMMUNOLOGI

    PENGAMBILAN DARAH

    PEMERIKSAAN DARAH RUTIN

    PEMERIKSAAN DARAH KHUSUS

    PENETAPAN GOLONGAN DARAH ABO

    DARAH TEPI ABNORMAL

    SUMSUM TULANG NORMAL DAN ABNORMAL

    KOAGULASI

    Penyusun :TIM PK

    LABORATORIUM PATOLOGI KLINIK 

    JURUSAN KEDOKTERAN

    UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

    PURWOKERTO

    2013

    1

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    2/77

    TATA TERTIB PRAKTIKUM

    1. Mahasiswa wajib mengikuti semua kegiatan praktikum yang telah

    dijadwalkan

    2. Mahasiswa wajib hadir 10 menit sebelum praktikum dimulai.

    3. Mahasiswa wajib memakai jas praktikum.

    4. Mahasiswa wajib membawa kartu praktikum.

    5. Mahasiswa wajib mengisi daftar hadir praktikum setiap kali mengikuti

    kegiatan praktikum

    6. Sebelum praktikum dimulai dilakukan pretest yang tidak lulus pretesdiberi kesempatan belajar 15 menit kemudian pre test ulang.

    !. "raktikum dilaksanakan dengan tertib dan sungguh#sungguh.

    $. Mahasiwa wajib mengikuti praktikum dengan tertib dilarang mer%k%k 

     bersendau gurau tidak berbi&ara diluar k%nteks mata a&ara praktikum

    yang sedang berlangsung dan atau melakukan kegiatan'perilaku yang

    dapat mengganggu kegiatan praktikum(. )i dalam ruang praktikum mahasiswa wajib bekerja dengan hati#hati

    untuk menghindari ke&elakaan di dalam ruang praktikum

    *lab%rat%rium+

    10.Mahasiswa wajib mengganti alat#alat praktikum. apabila meme&ahkan.

    11.,iap kel%mp%k wajib membuat lap%ran sementara hasil praktikum dan

    disahkan %leh d%sen pembimbing praktikum.

    12.Sebelum meninggalkan ruangan pastikan alat#alat dan reagen

     praktikum dalam keadaan bersih dan rapi.

    13.-ap%ran indiidu dikumpulkan paling lambat satu minggu dari

     praktikum.

    14.Mahasiswa yang berhalangan hadir dalam praktikum wajib

    memberitahukan se&ara tertulis kepada seksi akademik atau ketua bl%k.

    2

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    3/77

    15./etidakhadiran dalam praktikum harus disertai dengan alasan yang

    dapat diterima. lasan yang dapat diterima untuk tidak hadir dalam

     praktikum adalah

    i+ da angg%ta keluarga *apak bu dan dik'/akak+ yang meninggal

    ii+ Sakit yang harus dibuktikan dengan surat keterangan d%kter. /etua

    dan seksi akademik bl%k M, MM78-9 berwenang

    memutuskan apakah surat keterangan sakit tersebut alid atau tidak 

    iii+ Melaksanakan tugas dari :urusan /ed%kteran ;// 7ns%ed yang dibuktikan

    dengan surat tugas dari )ekan ;//.

    PENGAMBILAN BAHAN PEMERIKSAAN

    3

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    4/77

    A SIKAP DAN PEMERIKSAAN

    al < hal yang perlu diperhatikan dalam pengambilan bahan untuk pemeriksaan

    hemat%l%gi

    1. ;akt%r pemeriksa

    # ,idak kasar ' sabar.

    # ,idak menakutkan terutama bila penderita anak ke&il.

    # ,idak menunjukkan sikap ragu < ragu.

    # ,erampil dan tidak &er%b%h.

    # ekerja se&ara sistematis.

    # ekerja se&ara aseptis bersih.

    # ,idak makan ' minum ' mer%k%k di lab%rat%rium.

    # indarkan pen&emaran lingkungan.

    # "erhatikan keselamatan %rang lain dan diri sendiri.

    2. "ersiapan penderita

    # ila tidak ada keperluan tertentu bahan pemeriksaan diambil dalam

    keadan puasa 12 jam.

    # ila penderita makan sesaat sebelum diambil darahnya maka akan

    meningkatkan %lume plasma.

    # ktiitas fisik akan meningkatkan b ritr%sit -).

    # "%sisi pada saat pengambilan tidur akan menurunkan nilai b dan emat%krit.

    # eberapa jenis %bat akan mempengaruhi hasil pemeriksaan.

    B MA!AM BAHAN PEMERIKSAAN

    Ma&am bahan yang akan diambil sesuai dengan pemeriksaan yang akan dilakukan. Misal

    darah ena untuk pemeriksaan darah rutin darah kapiler untuk hitung sel.

    Ma&am bahan pemeriksaan

    1. )arah =ena

      ayi baru lahir =ena 7mbili&alis.

      ayi =ena :ugularis kterna.

      )ewasa Semua =ena Superfi&ial.  ,erbaik =ena Mediana >ubiti.

    2. )arah /apiler 

      nak 7jung ibu jari kaki.

      )ewasa 7jung jari tangan.

    ! !ARA PENGAMBILAN

    4

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    5/77

    DARAH KAPILER 

    Sampel darah kapiler dapat digunakan untuk pemeriksaan

    • b.

    • itung sel.

    • Mikr%hemat%krit.

    • 9%l%ngan darah.

    • "arasit malaria.

    lat yang digunakan -anset steril dan kapas.

    ?eagensia alk%h%l !0 @.

    >ara pengambilan

    1. Masase jari tangan * telunjuk jari tengah atau jari manis +. )esinfeksi dengan

    alk%h%l !0 @ biarkan kering jangan ditiup.

    9ambar

    2. -%kasi penusukan ujung jari tangan sebelah kiri ' kanan * lihat gambar + lakukan

     penusukan dengan lan&et se&ara sek%ny%ng < k%ny%ng sedalam kurang lebih 2 < 3

    mm sampai darah mengalir bebas.

    9ambar

    3. uang tiga tetesan yang pertama.

    9ambar

    4. Mengambil sampel langsung dari jari.

    5

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    6/77

    9ambar

    5. 9unakan kapas untuk menghentikan darah sesudah pengambilan sampel selesai.

    9ambar

    >atatan

    • ila melakukan penusukan kemungkinan akan mendapatkan kesulitan bungkusdulu ujung jari dengan kain yang di&elupkan kedalam air hangat.

    • arus bekerja se&ara &epat agar darah tidak membeku.

    • ila penusukan lambat akan menyebabkan darah membeku sebagian dan akan

    menyebabkan hasil rendah palsu.

    • ila tusukan kurang dalam dan kemudian diperas < peras akan menyebabkan

    hasil rendah palsu.

    • ,empat tusukan &yan%ti& juga akan mempengaruhi hasil pemeriksaan.

    DARAH VENA

    Sampel darah yang dapat ditampung dengan atau tanpa antik%agulan. )engan darah ena

    dapat diper%leh berma&am < ma&am sampel yaitu

    • Ah%le l%%d ' darah penuh.

    • "lasma.

    • Serum.

    • )efibrinated l%%d.

    • >l%t l%%d.

    ,empat pengambilan Semua ena superfi&ialis biasanya ena mediana &ubiti.

    6

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    7/77

    lat yang dipergunakan

    # )isp%sible spuit.

    # ,%rniBuet.

    # /apas.

    # %t%l penampung.

    ?eagensia # lk%h%l !0 @.

      # ntik%agulan.

    >ara pengambilan

    1. endung di sebelah pr%Cimal ena yang akan diambil agar tampak lebih jelas

     penderita diminta mengepal < ngepalkan tangannya.

    9ambar

    2. lakukan desinfeksi pada daerah tersebut dengan kapas alk%h%l !0 @9ambar

    3. "eriksa spuit adakah udara jarum ken&ang bisa dihisap dengan mudah.

    9ambar

    4. Setelah alk%h%l kering * tidak ditiup <

    tiup + kulit ditegangkan tusuk dengan

    !

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    8/77

     jarum dengan sudut 45 derajat arah jarum sejajar dengan arah ena jarum

    menghadap keatas.

    9ambar

    5. Setelah ena terasa tertusuk jarum diputar menghadap ke bawah. ,usukan

    dilanjutkan menghadap ke ena. )arah mengalir dengan sendirinya bila tusukan

    tepat. /epalan tangan dibuka darah dihisap pelan < pelan. mbil darah sesuai

    kebutuhan.

    9ambar

    6. -epas t%rniBuet jarum ditarik tekan dengan kapas alk%h%l. "enderita diminta

    untuk tetap menekan dengan kapas alk%h%l.

    9ambar

    !.

    -epas jarum dari spuit tuang darah kedalam b%t%l penampung dengan &ara

    mengalirkan darah lewat dinding b%t%l penampung. >ampur perlahan < lahan

    dengan &ara menggeser atau memb%lak < balikkan b%t%l.

    9ambar

    $

     

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    9/77

    $. :angan lupa memberi identitas penderita.

    9ambar

    >atatan

    • )aerah pengambilan mengalami k%ngesti akan menyebabkan

    hem%k%nsentrasi.

    • /husus untuk pemeriksaan k%agulasi penusukan harus satu kali ' tidak diulang

     < ulang.

    • lat penampung harus bersih dan kering.

    • ila ada penundaan pemeiksaan harus diberi anti k%agulan.

    • "ada saat menuang darah spuit kedalam b%t%l jarum harus dilepas tidak b%leh

    disempr%tkan * harus dialirkan lewat diding tabung + dan tidak b%leh dik%&%k

    terlalu keras.

    D ANTIKOAGULANSIA

    /arena suatu hal kadang < kadang kita tidak dapat segera melakukan pemeriksaan

    sehingga kita memerlukan Dat yang menyebabkan darah tidak membeku. da ma&am <

    ma&am &ara yang dilakukan 1. )engan memakai antik%agulansia.

    2. )engan memper%leh darah defebrilasi.

    3. )engan menggunakan alat < alat yang dilapisi sili&%n * dengan alat ini pembekuan

    diperlambat +

    MA!AM ANTIKOAGULANSIA

    1 EDTA " E#$y%en D&'(&ne Te#)' A*e#&* A*&+ ,

    # )ipakai dalam bentuk garam 8atrium atau /aliumnya.

    # Sedikit t%Ci&.# )ipakai untuk hemat%l%gi rutin.

    # ,akaran yang diperlukan adalah 1 mg ' ml darah.

    # ila d%sis E 2 mg ' ml darah akan menyebabkan

    Sel merah degenerasi.

    emat%krit menurun.

    M>= menurun.

    M>> meningkat.

    ,r%mb%sit false meningkat.

    )igunakan untuk pemeriksaan ?utin.

    emat%krit.

    (

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    10/77

    sm%ti& ;ragility ,est.

    9%l%ngan darah.

    itung sel.

    ,idak dapat digunakan dalam studi k%agulasi pr%thr%mbin time.

    )apat digunakan dengan k%nsentrasi 10 @.

    2 HEPARIN

    # ,akaran menurut )a&ie 125 < 1!5 7 ' ml darah.

    # /%sasih 10 mg ' 10 ml darah.

    # arga mahal.

    # 9una untuk pemeriksaan

    # sm%ti& ;ragility ,est.

    # em%gl%bin.

    # itung sel.

    # emat%krit.

    # 9%l%ngan darah.

      # ,idak dapat digunakan untuk darah hapus yang menggunakan &at

      ?%man%wsky.

    3 TRI SODIUM SITRAT

    # )iperguanakan dalam bentuk larutan 0106 M F 313 @

      # ,akaran F ( %lume darah 1 %lume anti k%agulan.

      # )igunakan untuk studi k%agulasi.

    - NATRIUM SITRAT 3./

    # ,idak t%Ci& maka dapat di&ampur dalam spuit saat pengambilan darah.

    # turan pakai

    7ntuk studi k%agulasi dipakai perbandingan darah dan antik%agulan ( 1.

    -) dipakai darah dan antik%agulan 4 1.

    # )apat digunakan untuk pemeriksaan

    # -) * -aju ndap )arah +

    # Studi k%agulasi.

    # ,ransfusi.

    DOUBLE OALAT

    # ersifat t%Ci&.

    # )igunakan dalam bentuk kering.

    # )engan takaran 2 mg ' ml darah.

    # Mempengaruhi bentuk sel darah sehingga terjadi hem%lisa.

    # )apat digunakan untuk pemeriksaan

    # /adar b.

    # -).

    # "erhitungan sel darah.# "emeriksaan ;,.

    10

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    11/77

    # 9%l%ngan darah.

    NATRIUM 4LUORIDE

    # )igunakan untuk pemeriksaan gluk%sa darah.

      # ntik%agulan ini dapat men&egah gluk%lisis.

      # ,akaran pemakaian 10 mg ' ml darah.

    5 A!D " A*&+ !)'#e De6#)7se ,

    # ,akaran pakai tiap 1 ml untuk 4 ml darah.

    # )igunakan dalam # )inas transfusi.

    # Menyimpan darah.

    # "emeriksaan radi% is%t%p * pemeriksaan hemat%l%gy +

     Peny&(8'n'n 9'$'n

    7ntuk pemeriksaan hemat%l%gi dapat mungkin tidak menunda pemeriksaan tetapi bila

    terpaksa menunda harus diberi antik%agulan. atas waktu yang disarankan bila darah

    disimpan ditemperatur ruang

    # em%gl%bin relatif stabil.

    # -euk%sit 2 jam.

    # ritr%sit ' hemat%krit 6 jam.

    # apusan darah 1 jam.

    # -) 2 jam.

    # ,r%mb%sit 1 jam.

    # ?etikul%sit 6 jam.

    Pen&)&('n 9'$'n

    ila bahan pemeriksaan hemat%l%gi harus kita kirim ' rujuk ke lain tempat maka harus

    diperhatikan hal < hal dibawah ini

    # :arak tempat rujukan dengan batas kedaluwarsa.

    # "enampung harus benar < benar rapat terfiCir sehingga tidak ada yang tumpah

    tidak hem%lisis karena g%n&angan tidak ada es yang ter&ampur.

    # arus diberi es ' es kering.

    # "erhatikan pr%ses pengangkutan bila kita tidak mengirim sendiri bahan tersebut.

    E PROSES PEMERIKSAAN

    )ipengaruhi %leh berbagai ma&am sebab

    # ahan pemeriksaan.

    # lat yang digunakan.

    # ?eagensia yang dipakai batas kedaluwarsa dan kualitasnya.

    # Suhu ruangan.

    # Stabilitas tegangan listrik.

    # Met%de yang digunakan.# ;akt%r pemeriksa # "enguasaan te%ri.

      # ,eliti.

    11

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    12/77

      # ,rampil.

      # M%tiasi.

    4 PEN!ATATAN DAN PELAPORAN

    "en&atatan dan pelap%ran sangat penting sebab walaupun semua pr%ses berjalan dengan

     baik kalau pr%ses pen&atatan dan pelap%ran tidak baik hasil yang keluar juga tidak baik.

    G SISTEM SATUAN NILAI DAN NILAI RUJUKAN

    )alam pelap%ran hasil harus diperhatikan

    # Satuan yang dipergunakan menggunakan satuan k%nensi%nal atau Satuan

    nternasi%nal * S +

    # 8ilai n%rmal yaitu nilai yang didapatkan pada kel%mp%k %rang yang nampak

    sehat.

    # 8ilai rujukan yaitu nilai yang didapatkan pada kel%mp%k tertentu.

    12

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    13/77

    PEMERIKSAAN DARAH RUTIN

    MA!AM PEMERIKSAAN DARAH RUTIN :

    1. em%gl%bin.2. :umlah -euk%sit.

    3. -aju ndap )arah.

    4. itung jenis -euk%sit ' )iff. >%unt.

    1 PEMERIKSAAN KADAR HEMOGLOBIN

    Met%de yang dipergunakan

    . /%l%rimetri isual

    1. ,allBuis.

    2. Spen&er.3. aden %usser.

    4. Sahli.

    . /%l%rimetrik ' ;%t%elektrik 

    A- Me#7+e SAHLI

    lat yang dipergunakan

    # lat untuk mengambil darah ena atau kapiler.

    # em%meter Sahli.

    em%meter Sahli terdiri dari

    1. ,abung pengen&er panjang 12 &m dinding bergaris mulai angka 2 *bawah+

    s'd 22 * atas +

    2. ,abung standart b.

    3. "ipet b dengan pipet karet panjang 125 terdapat angka 20 ul.

    4. "ipet >-.

    5. %t%l tempat aBuadest dan >- 01 8.

    6. atang pengaduk * dari ka&a +

    9ambar

    "rinsip pemeriksaan

    13

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    14/77

    Mengukur kadar b berdasar warna yang terjadi akibat perubahan b menjadi asam

    hematin setelah penambahan >- 01 8 * tidak semua b terukur +.

    Sampel # )arah ena.

      # )arah kapiler.

    >ara pemeriksaan

    # si tabung pengen&er dengan >- 01 8 sebanyak 5 tetes.

    # )engan pipet b hisap darah sampai angka 20 ul jangan sampai ada

    gelembung udara yang ikut terhisap.

    # apus darah yang ada pada ujung pipet.

    # ,uang darah kedalam tabung pengen&er bilas dengan >- bila masih ada

    darah dalam pipet.

    # >atat waktunya.

    # ,ambahkan aBuadest tetes demi tetes aduk dengan batang ka&a pengaduk.

    # andingan larutan dalam tabung pengen&er dengan warna larutan standart.

    # "ersamaan &ampuran dgn batang standard harus di&apai dalam waktu 3 < 5

    menit setelah darah ter&ampur dengan >-.# ila sudah sama warnanya penambahan aBuadest dihentikan ba&a kadar b

     pada skala yang ada di tabung pengen&er ' gr ' 100 ml darah.

     8ilai rujukan menurut )a&ie

    # )ewasa laki < laki 125 < 1$0 gr @

    # )ewasa wanita 115 < 165 gr @

    # ayi G 3 bulan 135 < 1(5 gr @

    # ayi E 3 bulan (5 < 135 gr @

    # 7mur 1 tahun 105 < 135 gr @

    # 7mur 3 < 6 tahun 120 < 140 gr @

    # 7mur 10 < 12 tahun 115 < 145 gr @

    "emeliharaan alat

    # 9,7 S-S "/?:8 -89S789 )?S/8.

    # ,789 "898>? S89, -78/ S899 "?-7

    )-,/8 ") )S? H89 -78/.

    >atatan

    # >ara Sahli kurang teliti jika dibandingkan dengan &ara &yanmethem%gl%bin

    tetapi masih jauh lebih baik daripada ,allBuis yang menggunakan kertas dandi&%&%kan dengan kertas standar.

    # /esalahan sebesar 10 @.

    # /esalahan yang terjadi akibat

    1. /eadaan alat # %lume pipet tidak tepat.

      # warna tabung standar sudah pu&at.

    2. ,ehnik ' pemeriksa # /etajaman mata berbeda < beda.

      # ntensitas sinar kurang.

      # ,erdapat gelembung udara.

      # )arah pada ujung pipet tidak dihapus.

      # Aaktu tidak tepat satu menit sehingga asamhematin belum sempurna terbentuk.

     

    14

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    15/77

     

    3. ?eagensia >- 01 8.

    ila menggunakan darah kapiler kemungkinan akan memberikan hasil yang

    lebih rendah bila dipijit < pijit pada waktu pengeluaran darah setelah

     penusukan.

    2 JUMLAH LEUKOSIT

    lat yang digunakan

    1. em%sit%meter # ilik hitung.

      # "ipet -euk%sit.

      # "ipet ritr%sit.

      # ilik hitung

    ,erbaik adalah bilik hitung 8eubauer mpr%ed atau urker karena mempunyai daerah perhitungan yang luas.

     8eubauer mpr%ed

    -uas seluruh bilik F 3 C 3 mm2.

    )idalam bilik terdapat

    /%tak besar 1 C 1 mm2.

    /%tak sedang ada 2 ma&am

    )itengah 1'5 C 1'5 mm2.

    )i empat sudut I C I mm2.

    /%tak ke&il 1'20 C 1'20 mm2.

    ,inggi ' dalam 01 mm.

    /%tak sedang A -euk%sit * 13!( + I C I mm2.

      ? ritr%sit * 5 + 1'5 C 1'5 mm2.

    9ambar

    15

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    16/77

    "ipet -euk%sit

    # )idalamnya terdapat b%la berwarna putih.

    # Mempunyai garis 05 < 1 < 11.

    9ambar

    2. /a&a penutup.

    3. Mikr%sk%p.

    ?eagensia

    -arutan ,urk terdiri dari

    9entian =i%let 1 @ 1 ml.

    sam &etat 9la&ial 1 ml.

    Buadest ad 100 ml.

    ahan

    )arah ena atau darah kapiler.

    "rinsip pemeriksaan

    Menghitung sel leuk%sit di dalam suatu larutan yang merusak sel < sel lain

    dengan bilik hitung.

    >ara kerja

    • ilik hitung di&ari dengan mikr%sk%p &ari k%tak sedang dip%j%k ujung bilik hitung.

    •isap darah dengan pipet leuk%sit sampai angka 1 * pengen&eran F 10 kali + atausampai 05 * pengen&eran F 20 kali +.

    9ambar

    16

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    17/77

    • apus darah yang melekat pada ujung pipet.

    • /emudian dengan ujung pipet yang sama hisap larutan ,urk sampai garis tanda 11.

    • ati < hati jangan sampai ada gelembung udara

    • ngkatlah pipet dari &airan tutup ujung pipet dengan ujung jari lalu lepaskan karet

     penghisap.

    • /%&%k dengan arah h%riD%ntal selama 15 < 30 detik.

    9ambar

    • uang 3 tetesan yang pertama.

    • ,uang pada bilik hitung yang telah ditutup dengan ka&a penutup dan diletakan di

    mikr%sk%p.

    9ambar

    • -akukan penghitungan sel leuk%sit dengan pembesaran %byektif 10 C atau 40 C.

    9ambar

    1!

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    18/77

    "erhitungan

    :umlah -euk%sit F ,iap k%tak sedang C 16 C 10 C 10  1mm ,inggi bilik hitung pengen&eran

    >%nt%h

    )ihitung dalam k%tak sedang F (0 sel -euk%sit.

    "engen&eran F 10 C.

      (0

    :umlah sel -euk%sit F C 16 C 10 C 10 F 12.000 ' mm3

      12

     8ilai rujukan menurut )a&ie

    )ewasa pria 4 < 11 ribu ' mm3.

    )ewasa wanita 4 < 11 ribu ' mm3.ayi 10 < 25 ribu ' mm3.

    1 tahun 6 < 1$ ribu ' mm3.

    12 tahun 45 < 13 ribu ' mm3.

    KESALAHAN LEBIH KE!IL DIBANDING ERITROSIT

    /esalahan biasanya %leh karena

    • lat.

    • ?eagensia.

    •Sampel.

    • "emeriksa.

    "erawatan alat

    "ipet leuk%sit

    egitu selesai digunakan harus segera di&u&i dengan aBuadest dan

    disempr%t a&et%n.

    ila tersumbat jendalan darah diambil dengan kawat lembut.

    ila gagal rendam dalam larutan * salah satu +

    • than%l (5 @.

    • sam &etat 05 @.

    • )ikr%mat &leaning s%luti%n.

    • -arutan S%dium ikarb%nat 1 @.

    ilik hitung

    • ersihan se&epat mungkin.

    • ?endam dalam larutan deterjen 2 < 3 jam.

    • ilas air.

    • ilas alk%h%l.

    • /eringkan dengan kain halus.

    3 LAJU ENDAP DARAH " L E D ,

    1$

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    19/77

    Ma&am pemeriksaan -aju ndap )arah

    1. Aestergreen.

    2. Aintr%be * juga dapat mengukur hemat%krit sekaligus +

    3. >utler.

    4. ellige %llmer * menggunakan darah kapiler +

    "rinsip "emeriksaan

    pabila sejumlah darah diberi antik%agulan diletakan dalam tabung gelas dalam p%sisi tegak lurus maka sel < sel akan mengendap sebaliknya plasma akan bergerak ke

    atas. al ini karena perbedaan berat jenis.

    WESTERGREEN

    lat

    1. ,abung Aestergreen.

    2. ?ak Aestergreen.

    ?eagensia

    -arutan 8atrium Sitrat 3$ @.ahan

    )arah ),.

    >ara pemeriksaan

    saplah dalam semprit steril 04 ml lar natriumsitrat 3$ @ yang steril juga.

    -akukanlah pungsi ena dengan semprit itu dan isaplah 16 ml darah sehingga

    mendapatkan 20 ml &ampuran.

    Masukkanlah &ampuran itu kedalam tabung dan &ampurlah baik < baik.

    saplah darah itu ke dalam pipet Aestergreen sampai garis bertanda 0 mm

    kemudian biarkan pipet itu dalam keadaan tegak lurus dalam rak Aestergreen

    selama 60 menit. a&alah tingginya lapisan plasma dg milimeter dan lap%rkanlah angka itu sebagai

    laju endap darah.

    9ambar

     8ilai rujukan menurut

    :8S /-M8 )> AS,?9?8

    "? 0 < 5 mm ' jam 0 < 15 mm ' jam

    A8, 0 < ! mm ' jam 0 < 20 mm ' jam

    "emeliharaan alat

    • ,idak b%leh di&u&i dengan deterjen.

    • >u&i dengan aBuadest bilas dengan a&et%n.

    1(

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    20/77

    >atatan kesalahan karena

    • Sampel harus fresh kurang dari 2 jam darah tidak beku diberi antik%agulan.

    • lat k%t%r akan menyebabkan hem%lisa.

    • /%l%m tidak sesuai misalnya sempit maka akan lebih lama.

    • nalisis ,erhisap gelembung udara.

      "%sisi tabung dalam rak miring.

      )iletakan ditempat yang panas dan sebagainya.

      danya ibrasi * getaran +

    - MEMBUAT PREPERAT DARAH HAPUS

    "rinsip ?%man%wsky.

    Hang digunakan pulasan menurut

    1. Aright.

    2. 9iemsa.3. "ulasan paduan May 9runwald J 9iemsa.

    lat yang dibutuhkan

    1. byek glass yang bersih.

    2. Spreader ' penggeser.

    3. "ipet darah dan pengaduk.

    4. ak penge&atan.

    5. ak pengeringan.

    6. ,imer.

    !. 9elas ukur.

    ?eagensia

    1. 9iemsa.

    2. larutan penyangga p 64 atau dengan aBuadest p 64.

    3. Methan%l * (0 @ + untuk fiksasi.

    ahan

    )arah ena atau kapiler.

    !')' (e(9u'# 8)e8')'# +')'$ $'8us :

    1. mbil %byek glass yang bersih letakan 1 tetes darah * tidak melebihi 2 mm + disisi

    kanan.

    9ambar

     

    20

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    21/77

    2. Sentuh tetesan darah dengan spreader darah akan melebar sepanjang spreader.

    9ambar

    3. d%r%ng spreader ke arah kiri dengan sudut 450 keringkan.

    9ambar

    4. mati preparat baik bila

    • ,ipis.

    • ?ata.

    • ,idak terputus < putus.

    • k%r tidak r%bek.

    • entuk seperti peluru.

      9ambar

    21

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    22/77

     

    iarkan sediaan kering di udara.

    ari identitas di kepala dengan menggunakan lidi pinsil label.

    5. ;iksasi dengan methan%l (0 @ selama 10 menit * beberapa buku menyebutkan

    &ukup 2 < 3 menit +

    9ambar

    6. uat larutan 9iemsa kerja dari 9iemsa st%&k dan buffer S%rensen dengan

     perbandingan 1 ( untuk buffernya. uat setiap hari.

    9ambar

    !. "reparat yang telah di&at digenangi larutan 9iemsa selama 20 menit.

    $. ilaslah dengan air yang mengalir.(. /eringkan di udara.

    10. Setelah kering dapat di%lesi la&Buer.

    "enyimpanan

    9ambar

     

    22

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    23/77

    MEMBA!A PREPARAT HAPUS DARAH TEPI 

    9ambar

    "reparat darah tepi dibagi dalam beberapa D%ne seperti diatas. ila dilihat dengan

    mikr%sk%p akan tampak sebagai berikut

    9ambar

    )engan pemeriksaan 10 C * %byektif +

    • rientasi seluruh lapangan pandang.

    • "eriksa adanya sel < sel asing parasit.• stimasi jumlah leuk%sit.

    )engan pembesaran 40 C * %byektif +

    • itung jenis sel darah putih.

    • M%rf%l%gi sel darah merah.

    UNTUK PEMULA SEBAIKN;A MENGGUNAKAN OB;EKTI4 100

    )engan pembesaran 100 C * %byektif +• "enegasan.

    • angunan khas.

    23

    = = =

    K%ne *rreguler D%ne+

    3 @

    K%ne *,hin D%ne+

    14@

    K%ne ,hi&k D%ne+

    45@

    K%ne = *,hin K%ne+

    1$@

    K%ne = *een D%ne+

    11@

    K%ne = *=ery thin D%ne+

    14@

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    24/77

    • stimasi ,r%mb%sit menurut arbara r%wn.

    HITUNG JENIS LEUKOSIT

    rah perhitungan tertentu seperti dibawah ini

    9ambar

    andingkan ukuran masing < masing sel dan amati bentuk inti granula.

    9ambar

    %sin%fil.

    %sin%fil.

    as%fil.

    Stab ' batang.

    24

     

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    25/77

    Segmen.

    -imf%sit.

    M%n%sit.

    ,able hitung jenis leuk%sit n%rmal.

    1 2 3 4 5 6 ! $ ( 10 jumlah%s

    as

    Staf 

    Sg

    -imf 

    M%n%

    :ml 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 100

    )istribusi sel

    -imf%sit di tengah.

    25

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    26/77

    M%n%sit tepi ' ek%r.

     8eutr%fil tepi ' ek%r.

    "elap%ran

    ' ' St ' Sg ' - ' M.

    Misal

    4 ' # ' 1 ' 56 ' 3$ ' 1.

    ritr%sit berinti muda dilap%rkan :

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    27/77

    erat

    /riteria

    )ijumpai mikr%sit sampai makr%sit.=ariasi tersebut jumlahnya sangat banyak.

     8%rmal ukuran eritr%sit adalah 6( < (6 mikr%n.

    G 6(  Mikr%sit.

    E (6  Makr%sit.

    2. "/-S,SS * /elainan ariasi bentuk eritr%sit +

    )ibagi menjadi

    ?ingan

    )ijumpai n%rm%sit sampai %al%sit

    al%sit sampai elipt%sit.

    lipt%sit sampai sel sigar.

    Sedang

    dem ringan ada ,ear )r%p >ell.

    "ear Shape >ell dsb.

    erat

    dem sedang ada fragment%sit sel sabit

    Sel target dsb.

    2!

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    28/77

     

    /-88 8,7/ ?,?S,

    a. al%sit.

     b. >iger &ell ' sel &erutu.

    &. llipt%sit.

    d. Sfer%sit * bulat seperti b%la +

    e. Sel urr.

    f. Sel /renasi.

    2$

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    29/77

    g. &ant%sit* duri lebih panjang daripada &renasi +

    h. ,arget &ell '

    MeCi&an hat &ell '

    Sel t%pi Meksik% ' sel sasaran.

    i. ,ear )r%p >ell ' sel tetes air mata.

     j. "ear Shape >ell ' seperti buah pear.

    k. ;ragment%sit ' S&hist%sit.

    l. Sel sabit ' Sikle >ell.

    m. Sel -epuh ' lister >ell.

    n. ;ragment%sit elmet >ell.

    2(

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    30/77

    %. St%mat%sit. '

      >entral p%llar seperti mulut.

     p. ,riangul%sit.

    3. A?8.

    )itentukan %leh &entral p%llar.

    )isebut kr%masi 8%rm%kr%m 8%rmal.

    ip%kr%m >entral p%llar melebar.

    iperkr%m 9elap.

    "%likr%masi da sel yang warnanya

      lebih gelap.

    4. 8) 8/-7S ?,?S,

    a. as%philik Stippling.

     b. "appenheimer %dy * granula sider%tik +

    &. %well :%lly * lebih besar dari pappenheimer b%dy +

    30

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    31/77

    d. >in&in >ab%t * denaturasi pr%tein +

    e. enda einD * hanya terlihat pada &at supra ital +

    5. S7S788 S- )? M?

    a. glutinasi %leh karena antib%di.

     b. ?%uleauC %leh karena susunan pr%tein serum

    yang abn%rmal.

    /elainan k%mbinasi Misal Mikr%sfer%sit.

    9ambar eritr%sit n J abn.

    . S- )? "7, ' -7/S,

    31

     8%rmalMakr% Mikr%

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    32/77

    Ma&am

    1. stimasi jumlah.

    2. itung jenis.

    3. bn%rmalitas.

    1. stimasi jumlah -euk%sit.  "ed%man pasti belum ada.

      "embesaran 10 C.

      ila ditemukan antara 20 < 30 sel S)" ' -"/  kira#kira F 5000'mm3 darah.

    2. itung jenis -euk%sit * lihat didepan +

    3. bn%rmalitas -euk%sit.

    a. ipersegmentasi "%lim%rf%nuklear.

     b. -imf%sit plasma biru * pada ); +

    &. "elger uet 8eutr%fil dengan hip%segmentasi.

    d. May egglin F )%hle %dies %leh karena kelainan degenerasi.

    32

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    33/77

    e. >hediak < igasi.

    f. lder < ?eilly.

    g. Mar%teauC < -amy.

    h. ip%granulasi  9ranula berkurang.

    i. Sel -..* -upus rimat%sus +

     j. atang uer pada M- * kut Myel%blasti& -eukemia +

    33

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    34/77

    k. klusi Supras pada M-.

    l. Sel ?eider -imf%sit yang intinya mempunyai &elah dalam.

    m. 9ranula ,%ksik.

    n. entuk "ikn%tik ' degenerasi.

    >. S- /7 )? ' ,?MS,.

    1. stimasi jumlah * arbara r%wn +

    2. entuk abn%rmal.

    d. 1. stimasi jumlah.

    entuk ,r%mb%sit n%rmal

    34

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    35/77

    7kuran 1 < 4 mikr%n.

    Sit%plasma biru muda.

    9ranula ditengah * tidak jelas +

    entuk ,r%mb%sit abn%rmal

    a. 9iant "latelet ' ,r%mb%sit raksasa.

     b. seperti ular.

    ?ingkasan "emba&aan "reparat )arah apus ,epi.

    a. rientasi 7mum

    # "arasit.

    # Sel ganas.

      b. aluasi ritr%sit

    # stimasi derajat anemi.# 7kuran.

    # entuk.

    # Aarna.

    # nklusi.

    # Susunan.

      &. aluasi -euk%sit

    # stimasi jumlah.

    # itung jenis * rutin +

    # bn%rmalitas.

     

    d. aluasi ,r%mb%sit

    # stimasi jumlah.

    35

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    36/77

    # bn%rmalitas.

    PEMERIKSAAN DARAH KHUSUS = LAIN

    A PEMERIKSAAN JUMLAH ERITROSIT

    lat

    lat untuk mengambil darah ena ' kapiler 

    em%sit%meter # ilik hitung 8eubauer mpr%e.

    # /a&a penutup.

    # "ipet ritrt%sit pipet dengan b%la merah dengan skala

    05 < 1 < 101.

    # Mikr%sk%p.

    ?eagen

    # -ar. ayem tdd

    # 8a2S4 kristal 50 gram.

    # 8a>l 10 gram.

    # g>l2 05 gram.# Buadest 2000 ml.

    "rinsip pemeriksaan

    Menghitung sel eritr%sit dalam larutan yang menghan&urkan sel < sel lain.

    >ara pemeriksaan

    Serupa menghitung sel -euk%sit

    # ilik hitung yang telah ditutup dengan ka&a penutup diletakan dibawah

      mikr%sk%p.

    # >ari k%tak ke&il ' k%tak eritr%sit * bila menggunakan bilik hitung 8eubauer 

      mpr%e ada ditengah +9ambar

    36

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    37/77

    # )engan pipet eritr%sit pipet darah sampai angka 1 * pengen&erran 100 C +

      tau sampai angka 05 * pengen&eran 200 C +. ersihkan ujung pipet.

    # pertahankan p%sisi pipet hisap lar ayem sampai angka 101.

    # ersihkan ujung pipet.

    # /%&%k dengan arah h%riD%ntal.

    # uang 3 tetes yang pertama.

    # ,eteskan ke bilik hitung lewat sela < sela ka&a penutup.

    "erhitungan

    $0 k%tak ke&il * 1 ' 5 C 1 ' 5 mm + terdapat 460 sel eritr%sit maka

    460

    JUMLAH ERITROSIT F C 400 C 10 C 100

     $0

      *?erata ri. *:uml k%tak *tinggi bilik *pengen&eran+,iap k%tak ke&il+ ' mm3 + hitung+

    F 2.300.000 ' mm3 

     8ilai rujukan

    # "ria dewasa 45 < 65 juta ' mm3

    # Aanita dewasa 3( < 56 juta ' mm3

    # G 3 bulan 40 < 56 juta ' mm3

    # 3 bulan 32 < 45 juta ' mm3

    # 1 tahun 36 < 50 juta ' mm3

    # 12 tahun 42 < 52 juta ' mm3

    ! PEMERIKSAAN HEMATOKRIT

     8ilai emat%krit adalah

    esarnya %lume sel < sel eritr%sit seluruhnya didalam 100 mm3 darah dan

    dinyatakan dalam @.

    "rinsip pemeriksaan

    )arah dengan antik%agulan diputar ' disentrifuge kemudian dibandingkan

     panjang k%l%m merah dengan k%l%m t%tal.

    ,erdapat 2 met%de pemeriksaan

    Makr% emat%krit   tabung Aintr%be.

    Mikr% emat%krit   tabung kapiler.

    M&>)7 He('#7>)

    3!

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    38/77

    lat

    lat untuk memeper%leh darah ena ' kapiler.

    "ipet emat%krit panjang !5 &m.

      diameter 12 mm.

    -ampu spiritus ' asellin.

    Sentrifuge yang dapat memutar dengan ke&epatan 16.000 rpm.Skala pemba&a t.

    ?eagensia

    eparin * biasanya sudah melapisi lumen pipet kapiler t +

    ahan

    )arah ena ' darah kapiler.

    >ara pemeriksaan

    ila menggunakan darah kapiler

    1. lakukan pengambilan darah kapiler

    9ambar

    2. si tabung kapiler dengan darah sampai 3'4 tabung.

    9ambar

    3. akar ujung tabung yang k%s%ng dengan lampu spiritus atau disumbat dengan

     asellin hingga benar < benar tertutup.

    9ambar

    3$

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    39/77

    4. Sentrifuge dengan ke&epatan 16.000 rpm selama 3 < 5 menit.

    9ambar

    5. a&a dengan skala hemat%krit panjang k%l%m merah.9ambar

    ila tidak punya skala t dipakai perhitungan

    "anjang k%l%m merah

    t F C 100 @  "anjang t%tal k%l%m

    /euntungan mikr% emat%krit

    # >epat mudah.

    # /esalahan lebih ke&il.

    # =%l darah lebih sedikit.

    Sumber kesalahan

    # Sentrifuge tidak benar.

    # -upa meng%&%k sampel.

    # "enutupan ujung kapiler tidak rapat.

    # ntik%agulan tidak tepat.

    3(

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    40/77

    # ,abung kapiler tidak ditera.

     8ilai rujukan menurut )>

    "ria 4! L ! @.

    Aanita 42 L 5 @.

    ayi baru lahir 54 L 10 @.3 ulan 3$ L 6 @.

    3 < 6 bulan 40 L 45 @.

    10 < 12 tahun 41 L 4 @.

    D NILAI ERITROSIT RATA? RATA " NILAI INDEKS ERITROSIT ,

    ,7:78

    7ntuk memperkirakan

    # 7kuran ritr%sit rata < rata.

    # anyaknya em%gl%bin tiap ritr%sit.

    Ma&am

    1. M>= * Mean >%rpus&uler =%lume +

    2. M> * Mean >%rpus&uler em%gl%bin +

    3. M>> * Mean >%rpus&uler em%gl%bin >%n&entrati%n +

    1. M>=

    F %lume ritr%sit rata < rata * = ? + Satuan ;emt%liter 

    M>= F =? F emat%krit C 10

     

    :umlah ritr%sit

    >atatan ritr%sit dalam juta.

     8ilai n%rmal F $2 < (2 ;emt%liter.

    2. M>

    F em%gl%bin ritr%sit rata < rata * ? +

    dalah anyaknya b pereritr%sit

      Satuan "ik%gram.

    M> F ? F emat%krit C 10

     

    :umlah ritr%sit

     8ilai n%rmal 2! < 32 "ik%gram.

    3. M>>

    40

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    41/77

    F /%nsentrasi em%gl%bin ritr%sit rata < rata * /? +

    dalah /adar em%gl%bin ritr%sit yang didapat per ritr%sit.

      Satuan @.

    M>> F /? F b C 100 @.

    t

     8ilai n%rmal 32 < 3! @.

    >,,8

     8ilai ritr%sit rata < rata.

    Memerlukan pemeriksaan

    # b.

    # t.# :umlah ritr%sit.

    b )ihitung dengan f%t%elektrik * >yanmethem%gl%bin +

    ritr%sit n )upl% * 2 C pemeriksaan +

    /%ntr%l )ilakukan dengan pemeriksaan preparat darah hapus bila tidak sesuai

    hasilnya pemeriksaan jumlah ritr%sit diulangi.

    PENETAPAN GOLONGAN DARAH

    A B O

    >ara 9elas byek 

    9ambar

      nti anti anti

    ,eteskan anti anti k%ntr%l pada tempat yang berbeda masing < masing 1 tetes.

    /emudian masing < masing ditetesi darah 1 tetes.

    duk perhatikan adanya aglutinasi.

    8,?"?S,S S-

    nti nti nti nti 9%l%ngan )arah

    # # #

    L # L

    41

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    42/77

    # L L

    L L L

    Re'en = K 7%7n'n +')'$ 

    Serum anti    ijau ' iru.

    Serum anti    /uning.

    Serum anti anti    ,idak berwarna.

    !'#'#'n

    7ntuk membedakan p%liaglutinasi teteskan 8a>l fisi%l%gis.

    ila p%liaglutinasi aglutinasi akan hilang.

    DARAH TEPI ABNORMAL

    MEMBA!A PREPARAT DARAH TEPI ABNORMAL

    8 )arah segar ena'kapiler dengan ' tanpa antik%agulan ),

    "89>,8 9iemsa

    K8 > K%na = = = dimana eritr%sit tersebar rata dan tidak saling

     berdesakan.

    "embesaran Mikr%sk%p

    -ensa byektif 10C # rientasi semua D%na selayang pandang

    # "eriksa adanya sel asing ' ganas ' parasit

    # stimasi leuk%sit

    -ensa byektif 40C # itung jenis leuk%sit

    # M%rf%l%gi eritr%sit

    -ensa byektif 100C * harus dengan %li emersi +

    # dentifikasi sel yang kurang jelas

    # enda inklusi lebih jelas

    # itung jenis juga dapat dilakukan dengan pembesaran ini.

    "embagian D%na dan arah gerakan lapang pandang mikr%sk%p sama seperti pada

     pemba&aan darah tepi n%rmal.

    "emeriksaan )arah tepi bn%rmal meliputi

    . itung jenis leuk%sit

    . 9ambaran )arah tepi

    # Seri -euk%sit

    # Seri ritr%sit

    # Seri tr%mb%sit

    42

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    43/77

    HITUNG JENIS LEUKOSIT

    ,abel pembantu hitung jenis leuk%sit

    1 2 3 4 5 6 ! $ ( 10 :ml

    Sel

    @

    %sin%fil

    as%fil

    Staf 

    Segmen

    -imf%sit

    Miel%sit

    Sel las

    "r%miel%sit

    Miel%sit

    Meta M

    :ml Sel 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 100

    "ada keadaan n%rmal hitungan sel maC 100 sel lek%sit.

    7ntuk jumlah S)" yang meningkat

    20.000 < 30.000'mm3 maka hitung lek%sit sampai 200 sel.

    E 30.000'mm3 maka hitung lek%sit sampai 300 sel.

    -ap%rkan hasil hitung jenis lek%sit sebagai berikut

    %sin%fil ...........@ Sel las ...........@as%fil ...........@ "r%miel%sit ...........@

    Staf ...........@ Miel%sit ...........@

    Segmen ...........@ Metamiel%sit ...........@

    -imf%sit ...........@

    M%n%sit ...........@

    Se% e))7s Sel eritr%sit berinti dilap%rkan dalam berapa jumlah sel eritr%sit berinti'100 sel lek%sit.

    Misalnya 10'100 lek%sit.

     8%rmal tidak ditemukan eritr%sit berinti dalam darah tepi.

    S(u+e se% dilap%rkan dalam ........@

    :ika G 5@ disebabkan %leh karena pembuatan preparat.

    bn%rnal jika E15@ disebabkan keganasan lek%sit.

    43

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    44/77

    Ke%'&n'n 9en#u> &n#&  # nti ganda

    # nti multiple

    # nti pikn%tik  

    # "ematangan inti dan sit%plasma yang tidak sinkr%n.

    T'n+'?#'n+' '>u# %eu>e(&' 

    # Sel as meninggi antara 30#(0@ bahkan lebih dan tampak m%n%t%n

    # "erubahan pada sit%plasma sel las a&u%lisasi benda inklusi.

    # itung leukemikus p%sitif.

    kut leukemia #M- J --

    T'n+'?#'n+' >)7n&s %eu>e(&' 

    # -ek%sit 5.000 < 50.000'mm3

    # Sel las kurang dari 5@

    # Semua spektrum sel tampak * iatus -eukemikus negatif +

    /r%nis -eukemia # >M- J >--

    % s St Sg - M

    -;, ?9,

    Staf E20@ Segmen E !0@

    # -eukemia # ipersegmentasi

    # nfeksi # iperl%bulasi

    H&'#us Leu>e(&>us 

    "ada hitung jenis bentuk sel muda * blas + banyak sekali bentuk yang lebih tua

    sedikit sekali * miel%sit J metamiel%sit + sedangkan bentuk tua banyak sekali

    * segmen +.

    Sehingga seakan#akan terjadi kek%s%ngan hitung jenis.

    T'n+'?#'n+' >e'n's'n u(u( 

    Sel # 7kuran abn%rmal

    # erger%mb%l

    # M%n%t%n

    Sit%plasma # 9ranula abn%rmal

    # nklusi%n b%dies.

    # ?apuh

    44

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    45/77

    nti # er&elah # ipersegmentasi

    # erlekuk#lekuk # Megal%blast%id

    # Multinukleus

    M7)@7%7& Se% D')'$

    1 M7)@7%7& se)& )'nu%7s

    Miel%blas

    "r%miel%sit

    Miel%sit %sin%fil Miel%sit as%fil Miel%sit 8etr%fil

     

    Metamiel%sit 8etr%fil Metamiel%sit %sin%fil Metamiel%sit as%fil

    45

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    46/77

     

    Staf %sin%fil Staf as%fil Staf 8etr%fil 

    Segmen %sin%fil Segmen as%fil Segmen 8etr%fil 

    2 M7)@7%7& Se)& E))7s

    "r% eritr%blas as%filik eritr%blas "%likr%matik eritr%blas

     

    rt%kr%matik eritr%blas ?etikul%sit ritr%sit

    46

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    47/77

    3 M7)@7%7& se)& #)7(97s

    Megakari%blas "r%megakari%sit 

    Megakari%sit ,r%mb%sit 

    3 M7)@7%7& Se)& L&(@7s

    -imf%blas "r%limf%sit -imf%sit 

    4!

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    48/77

    - M7)@7%7& Se)& M7n7s

    M%n%blas "r%m%n%sit M%n%sit 

    M7)@7%7& Se)& 8%'s(' se%

    "lasm%blas "r%plasm%sit "lasm%sit

     GAMBARAN DARAH TEPI

    1. Seri -ek%sit

    2. Seri ritr%sit

    3. Seri ,r%mb%sit

    GAMBARAN DARAH TEPI SERI LEKOSIT

    1. :umlah lek%sit * kuantitas +

    2. entuk abn%rmal * kualitas +

    Ku'n#'s

    )ilakukan estimasi jumlah leuk%sit dengan &ara # mengunakan mikr%sk%p dengan pembesaran %bjektif 10

    4$

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    49/77

    # dilakukan penghitungan jumlah leuk%sit

    # n%rmal ditemukan leuk%sit 20 #30 ' lapangan pandang yang sebanding dengan

     jumlah lek%sit 5000 < 6000 'mm3

    # interpretasi jumlah G 20 ' lapangan pandang  leuk%penia

      jumlah E 30 ' lapangan pandang  leuk%sit%sis

    1. -ek%peni

    :umlah S)" kurang dari 4.000'mm3 *biasanya didapatkan netr%peni+

    )ijumpai pada penyakit

    # nfeksi usus

    # bat

    # nemia aplastik 

    # nfiltrasi sumsum tulang dari sel ganas

    2. -ek%sit%sis

    :umlah S)" lebih dari 12.000'mm3

    9ambaran darah tepi nampak peningkatan jumlah lek%sit.

    "eningkatan lek%sit

     8etr%filia # inflamasi

    # uremia

      # trauma%sin%filia # alergi

    # nfeksi parasit

    # syndr%ma -%ffer 

    # -imf%ma %gkin

    as%filia # myCedeme * irus+

     # &a&ar air.

    -imf%sit%sis # nfeksi

      # -imf%pr%liferatif 

    # nfeksi m%n%nukle%sis

    M%n%sit%sis # leukemia m%n%sitik 

    -euk%sit%sis fisi%l%gis ditemukan pada

    # kerja berat

    # em%si

    # hamil'pansus'haid

    4(

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    50/77

    Ben#u>?9en#u> %ee>7s '9n7)('% +'n Ben+' &n>%us& :

    1. arr %dies')rum Stik ,%nj%lan ke&il pada inti netr%fil * pada wanita

    merupakan inaktif kr%m%s%m +

    2. ,%&iC granulasi granula biru hitam pada netrr%fil * pada infeksi akut

    kera&unan kebakaran +

    3. ipersegmentasi l%bus 6 buah ' lebih * pada defisiensi 12 ' asam f%lat +

    4. )%hle b%dies small blue granula ner%fil * pada infeksi kera&unan luka

     bakar +

    5. 8etr%fil degenerasi dengan inti pikn%tik nukleus menggumpal kr%matin

    tak tampak.

    6. "elger uet n%mali S)" netr%fil berl%bus 2 .

    !. =aku%lisasi 8etr%fil phag%sit%sis aktif pada infeksi bakteri.$. uer ?%ds akut leukemia batang merah ungu pada sel miel%blas.

    (. Smudge sel ' basket sel S)" yang mati sisa inti.

    10. 9iant lis%s%m F Supras b%dies pada akut leukemia.

    9ambar kelainan leuk%sit

    1. arr %dies')rum Stik 2. ,%Ci& granulasi

    3. ipersegmentasi 4. )%hle b%dies

    5. 8etr%fil agranular 6. "elger uet n%mali

    50

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    51/77

     

    !. =aku%lisasi 8etr%fil $. uer ?%ds

    (. Smudge sel ' basket sel 10. 9iant lis%s%mF Supras b%dies

     

    51

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    52/77

    SERI ERITROSIT

    Pe(9'*''n se)& e))7s (e%&8u#& :

      1.  /elainan ukuran ' anis%sit%sis dibagi menjadi 3

    nis%sit%sis ringan 1#2 ariasi mis n%rm%sit J miel%sit

    nis%sit%sis sedang 2#3 ariasi mis mikr%sit n%rm%sit makr%sit.

    nis%sit%sis berat 4 ariasi ' lebih mikr%sit n%rm%sit makr%sit megal%sit.

    2. /elainan bentuk sel ' p%ikil%sit%sis dibagi menjadi 3

    "%ikil%sit%sis ringan 1#2 ariasi mis n%rm%sit %al%sit

    "%ikil%sit%sis sedang 2#3 ariasi mis n%rm%sit %al%sit target sel.

    "%ikil%sit%sis berat lebih dari 4 ariasi %al%sit mikr%sit burr sel tear dr%p

    sel target sel st%mat%sit.

    3. /elainan warna iperkr%masi sentral pal%r melebar misal anul%sit' sel &in&in.

    ip%kr%masi &entral pal%r menyempit.

    "%likr%masi adanya ariasi pewarnaan sel pada lapang pandang dimana tampak 

     bersamaan n%rm%kr%m dan hiperkr%m atau n%rm%kr%m dan sper%sit

    atau n%rm%kr%m dan retikul%sit. * warna lebih gelap +

      4. enda inklusi

    # as%philik stipling granula halus dan kasar keunguan pada sit%plasma S)M.

    # "appenheimer b%dies granula keunguan mengel%mp%k timbunan besi.

    # %well :%lly b%dies granula keunguan 1 atau 2.

    # >ab%t rings benang tipis warna ungu berbentuk &in&in atau angka $.

      5. Susunan

      # ;%rmasi ?%uleauC serangkaian sel darah merah yang saling bertumpukan

     pada permukaanya seperti tumpukan uang l%gam

      # glutinasi

    52

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    53/77

    9ambar kelainan eritr%sit

    1. /elainan ukuran'anis%sit%sis 2. /elainan bentuk sel ' p%ikil%sit%sis

    3. iperkr%masi 4. ip%kr%masi

    5. "%likr%masi

    Ben+' In>%us& 8'+' E))7s

    1. as%philik stipling 2. >ab%t rings 

    53

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    54/77

    3."appenheimer b%dies 4. %wel :%lly %dies 

    Ben#u>?9en#u> e))7s A9n7)('% :

    1. Spher%sit 2. ,arget sel

     

    3. 8%rmal eritr%sit *n% 2 ukuran N sama dengan limf%sit+

    4. Mikr%sit * n% 1+

    5. Makr%sit 

    -imf%sit makr%sit megal%sit

    6. al%sit#elipt%sit

    !. &ant%sit

    $. urr sel

    54

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    55/77

      burr sel

    elipt%sit

     

    (. Sel /renasi 10. S&hist%sit

    11. Sel sabit 12. St%mat%sit

    13. ;%rmasi ?%uleauC.

    55

     akant%sit

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    56/77

    SERI TROMBOSIT

    Pe(9'*''n se)& #)7(97s (e%&8u#& :

    1. stimasi jumlah * arbara r%wn +

    2. entuk abn%rmal

    1 ESTIMASI JUMLAH

    Menurut arbara r%wn dengan pembesaran 10C

    itung jumlah tr%mb%sit '-" lakukan minimal 3C * dalam lapangan pandangan yang

     berbeda +. itung reratanya.

    "erhitungan rerata tr%mb%sit C 20.000 F stimasi jumlah tr%mb%sit.

    T)7(97sNen&  pada jumlah tr%mb%sit yang menurun pada preparat darah tepi. pada jumlah tr%mb%sit 150.000 < 400.000'mm3 sama dengan $ < 20

    tr%mb%sit'-" *40C+

    "ada ,"

      -eukemia

    nemia plastik 

      bat#%batan'bahan kimia

      ip%plasi megakari%sit k%ngenital

      Sindr%ma ;ank%ni

      Sindr%ma ldri&h

      ) >

    T)7(97ss&s kenaikan jumlah tr%mb%sit

    "ada # perdarahan akut

      # trauma

      # anemia defisiensi besi

    56

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    57/77

    2 BENTUK ABNORMAL

    entuk tr%mb%sit n%rmal

    # 7kuran 1 < 4 Mi&r%meter  

    # Sit%plasma biru muda

    # 9ranula ditengah * tidak jelas +

    entuk abn%rmal

    1. # 9iant "latelet'tr%mb%sit raksasa

    # Seperti ular 

    2. /elainan ukuran dan bentuk

    "ada perdarahan bentuk dan ukuran bisa besar.

    Menggumpal %leh karena darah membeku pada waktu pembuatan preparat darah

    tepi.

    5!

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    58/77

    PRAKTIKUM DARAH TEPI ABNORMAL

    ,ujuan Mengetahui jenis'bentuk abn%rmal pada darah tepi dan melap%rkan hasilnya

    dengan benar.

    "rinsip pemeriksaan

    "emeriksaan darah tepi abn%rmal meliputi

    1. itung jenis lek%sit.

    2. 9ambaran darah tepi

    # lek%sit

    # eritr%sit

    # tr%mb%sit

    ahan ' materi preparat

    1. M-

    2. >M-

    3. --

    4. >--

    5. -euk%sit%sis

    6. -euk%peni

    !. %sin%filia

    $. ,r%mb%sit%sis

    (. ,r%mb%sit%peni

    10. nemia

    11. ,halasemia

    12. -"

    lat dan ahan # Mikr%sk%p

    # il emersi

    arga n%rmal hitung jenis lek%sit darah tepi

    # %sin%fil 1#4@

    # as%fil 0#1@

    # Staf 2#5@

    # Segmen 50#!0@

    5$

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    59/77

    # -imf%sit 20#40@

    # M%n%sit 1#6@

    # last 0@

    # "r%miel%sit 0@

    # Miel%sit 0@

    # Metamiel%sit 0@

    PREPARAT LEUKEMIA

    1 AML : A>u# M&e%7&+ Leu>e(&'

    # iasanya lek%sit%sis

    # itung jenis # miel%blas meninggi *E 20@ menurut kriteria

    A+# "r%miel%blas meninggi

    # Miel%sit jumlahnya ke&il

    # metamiel%sit jumlahnya ke&il

    # batang meninggi

    # segmen jumlahnya tinggi

    # iatus leukemikus *L+

    # Smudge sel meninggi

    >ara kerja

    1. "asang preparat pada mikr%sk%p

    2. "eriksa dengan pembesaran %byektif 10C 40C dan 100C

    3. 9ambaran masing#masing sel yang ditemukan * identifikasi +

    4. -akukan hitung jenis lak%sit.

    2 !ML : !$)7n&> M&e%7&+ Leu>e(&

    # -euk%sit%sis 100.000 < 500.000 ' mm3

    # itung jenis # miel%blas dan pr%miel%sit ada 5@

    # miel%sitmetamiel%sit batang segmen banyak 

    # hiatus leukemikus negatif * semua stadium ada +

    # ritr%sit kurang

    ?etiku%sit n%rmal ' sedikit meninggi

    # /adang#kadang as%fil dan %sin%fil meningkat

    >ara kerja

    1. "asang preparat pada mikr%sk%p

    5(

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    60/77

    2. "eriksa dengan pembesaran %byektif 10C 40C dan 100C

    3. 9ambaran masing#masing sel yang ditemukan * identifikasi +

    4. -akukan hitung jenis lak%sit.

    3 ALL

    -euk%sit "red%minan -imf%blas 50 < (0@

    9ambaran limf%blas sel besar inti besar 

      Sit%plasma relatif sedikit

      /r%matin inti agak gelap

      8ukle%li 1# 2

      entuk limf%sit tua sedikit

    >ara kerja 1. "asang preparat pada mikr%sk%p

    2. "eriksa dengan pembesaran %byektif 10C 40C dan 100C

    3. 9ambaran masing#masing sel yang ditemukan * identifikasi +

    4. -akukan hitung jenis lak%sit.

    - !LL

    -ek%sit leuk%sit%sis

    "red%minan limf%sit ke&il 65 < !5@

    Stadium lanjut limf%sit ke&il (5 < ($@

    -imf%blas sedikit

    -imf%sit besar sedikit

    /adang#kadang tampak gambaran m%n%t%n

    >ara kerja

    1. "asang preparat pada mikr%sk%p

    2. "eriksa dengan pembesaran %byektif 10C 40C dan 100C

    3. 9ambaran masing#masing sel yang ditemukan * identifikasi +

    4. -akukan hitung jenis lak%sit.

    PREPARAT NON LEUKEMIA

    1 Leu>7ss&s

    :umlah lek%sit dalam darah tepi meningkat

    :umlah lek%sit E 12.000'mm3

    60

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    61/77

    =ariasi bentuk sel yang ditemukan pada seri 8etr%fil %sin%fil as%fil -ymf%sit

    M%n%sit

    >ara kerja

    1. "asang preparat pada mikr%sk%p

    2. "eriksa dengan pembesaran %byektif 10C  lakukan penghitungan estimasi jumlah

    leuk%sit

    3. "eriksa kelainan'ariasi bentuk sel yang ditemukan

    2 Leu>78en&

    :umlah lek%sit dalam darah tepi menurun

    :umlah lek%sit G 4.000'mm3

    =ariasi bentuk sel yang ditemukan pada seri 8etr%fil %sin%fil as%fil -ymf%sitM%n%sit

    >ara kerja

    1. "asang preparat pada mikr%sk%p

    2. "eriksa dengan pembesaran %byektif 10C  lakukan penghitungan estimasi jumlah

    leuk%sit

    3. "eriksa kelainan'ariasi bentuk sel yang ditemukan

    4.  E7s&n7@&%&'

    :umlah e%sin%fil E 4@

    >ara kerja

    1. "asang preparat pada mikr%sk%p

    2. "eriksa dengan pembesaran %byektif 10C 40C *dan 100C jika kurang jelas+

    3. -akukan hitung jenis leuk%sit

    T)7(97ss&s

    :umlah tr%mb%sit E 400.000'mm3

    >ara kerja

    1. "asang preparat pada mikr%sk%p

    2. "eriksa dengan pembesaran %byektif 100C   lakukan penghitungan estimasi

     jumlah tr%mb%sit dengan &ara arbara r%wn

    3. "eriksa kelainan ukuran ' bentuk tr%mb%sit yang ditemukan

    61

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    62/77

    T)7(97sNen&

    :umlah tr%mb%sit G 150.000'mm3

    >ara kerja

    1. "asang preparat pada mikr%sk%p

    2. "eriksa dengan pembesaran %byektif 100C   lakukan penghitungan estimasi

     jumlah tr%mb%sit dengan &ara arbara r%wn

    3. "eriksa kelainan ukuran ' bentuk tr%mb%sit yang ditemukan

    5 Ane(&'

    >ara kerja

    1. "asang preparat pada mikr%sk%p

    2. "eriksa dengan pembesaran %byektif 10C 40C 100C3. "eriksa gambaran darah tepi eritr%sit meliputi kelainan ukuran warna bentuk

    susunan dan benda inklusi

    / T$'%'se(&'

    >ara kerja

    1. "asang preparat pada mikr%sk%p

    2. "eriksa dengan pembesaran %byektif 10C 40C 100C

    3. "eriksa gambaran darah tepi eritr%sit meliputi kelainan ukuran warna bentuk

    susunan dan benda inklusi

    L&(@7s P%'s(' B&)u :

    # Mempunyai bentuk limf%sit atipik 

    # -imf%sit dengan sit%plasma kebiruan

    # nti berariasi Seperti inti m%n%sit * m%n%sit%id +

      Seperti inti plasm%sit * "lasm%sit%id +

      Mempunyai nukle%li * last%id +

    # )ijumpai pada penyakit irus khususnya );.

    # )ilap%rkan dalam .... berapa sel ' 100 lek%sit.

    62

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    63/77

    PRAKTIKUM SUMSUM TULANG

    Sumsum tulang merupakan tempat yang aktif didalam pr%ses hemat%p%esis.

    Sumsum tulang selain terisi sel#sel darah juga terisi %leh lemak.

    "emeriksaan sumsum tulang meliputi

    itung jenis sel lek%sit.

    itung jenis sel eritr%sit

    itung jenis sel limf%sit

    itung jenis sel m%n%sit

    itung jenis sel plasma

    itung sel seri megakari%sit"enilaian tr%mb%sit

    da tidaknya metastase sel ganas

    da tidaknya parasit

    ktiitas eritr%sit dan granul%sit

    M ?ati%

    "anilaian Selularitas

    "erbesaran mikr%sk%p

    10C 1. Menguju pulasan

    1. Memilih bagian yang diperiksa'fragmen yang baik.

    2. Menilai selularitas

    3. Melihat megakari%sit

    40C'100C 1. dentifikasi ' M%rf%l%gi sel

    2. Selularitas

    3. Megakari%sit

    4. Sel asing ' ganas

    5. M ?ati%

    6. itung jenis

    "reparat sumsum tulang

    1. "reparat Spread

    2. "reparat SBuash

    63

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    64/77

    1 PREPARAT SPREAD

    )ibuat seperti hapusan darah tepi

    )iba&a didaerah trail

    ;ragmen didaerah ek%r 

    7ntuk # dentifikasi sel

    # itung jenis sel

    # Selularitas

    9ambar

    2 PREPARAT SUASH

    )ibuat dengan &ara susmsum tulang dikumpulkan lalu dijepit diantara dua gelas %byek.

    "reparat SBuash

    # )iba&a didaerah tengah * >%re +

    # 7ntuk estimasi selularitas dan jenis sel

      9ambar

    64

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    65/77

    H')' n7)('% (enu)u# D'*&e +'n LeC&s 

    Mye%l%blas 01 < 35@

    "r%myel%blas 05 < 5@

    Myel%sit 8etr%fil 5 < 20@

      %sin%fil 01 < 3@

      as%fil 0 < 05@

    Metamyel%sit 10 < 30@

    Segmen 8etr%fil ! < 25@

      %sin%fil 02 < 3@

      as%fil 0 #05@

    -imf%sit 5 < 20@M%n%sit 0 < 02@

    "lasma sel 01 < 35@

    ?etikulum sel 01 < 2@

    Megakari%sit 01 < 05@

    "r% ritr%blast 05 < 5@

    "%likr%matik ritr%blas 2 < 20@

    rth%kr%matik ritr%blas 2 < 10@

    M ?ati% 2 < 4 1

    Pe(e)&>s''n Se%u%')'s :

    Selularitas dibedakan menjadi

    1. 8%rm%seluler 

    2. iperseluler 

    3. ip%seluler 

     

    NORMOSELULER 

    65

     Sel lemak 

     Sel hem%p%ietik 

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    66/77

    HIPERSELULER 

    HIPOSELULER 

    Sel lemak bulat dan kepu&atan

    Sel#sel hem%p%etik )aerah yang ter&at biru.

     8%rm%seluler sel lemak kurang lebih 25@ sel hem%p%etik 

    iperseluler hampir semua sel lemak diganti sel hem%p%etik *sel lemak G 25@+

    ip%seluler sebagian besar fragmen merupakan sel lemak *sel lemak E 25@+

    ME R'#&7 

    "erbandingan jumlah sel sistem myel%id dan sistem eritr%id yang masih berinti.

     8%rmal M F 2 1 < 4 1

    Me'>')&7s

    # ,entukan jumlah megakari%sit dan m%rf%l%ginya.

    # stimasi jumlah tr%mb%sit

    66

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    67/77

    Hun en&s se%?se% 9e)&n#& 

    # Sel Myel%id ' granuler 

    # Seri ritr%sit

    # Seri limf%sit

    # Seri m%n%sit

    # Seri plasm%sit

    SUMSUM TULANG ABNORMAL

    "ada keadaan abn%rmal terjadi peninggian fungsi hemat%p%esis sehingga terjadi perubahan

    aktifitas hemat%p%esis dalam sumsum tulang. iasanya terjadi eCpansi kearah perifer.)ata#data reaksi jaringan haem%p%etik kadang#kadang kurang sempurna hanya dengan

     pemeriksaan darah perifer saja %leh karena itu aspirasi sumsum tulang menjadi penting.

    Materi praktikum

    1. ,"

    2. MM

    3. ""-S

    4. "?"-S ?,?)

    5. 8M

    6. >--

    !. --

    $. >M-

    (. M-

    Jen&s 8)e8')'#  1. Spread

      2. SBuash

    Se%u%')'s  1. iperseluler 

      2. ip%seluler 

      3. 8%rm%seluler 

    M : E R'#&7 

    6!

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    68/77

     8%rmal 2#4 1

    * Miel%id ritr%id + pr%p%rsi prekurs%r granul%sit terhadap sel darah merah dalam

    sumsum tulang ?ati% ini menurun bila eritr%p%esis meningkat se&ara selektif sehingga

    disebut eritr%p%esis hiperplasi.

    erdasarkan M ?ati% dibagi menjadi

    1. ritr%id hiperplasi ringan 15 < 25 1

    2. ritr%id hiperplasi sedang 05 < 15 1

    3. ritr%id hiperplasi berat G05 1

    "erbesaran mikr%sk%p 10C 40C 100C

    Pe(e)&>s''n su(su( #u%'n (e%&8u#& • itung jenis sel lek%sit

    • itung jenis sel eritr%sit berinti

    • itung jenis sel limf%sit

    • itung jenis sel m%n%sit

    • itung jenis sel sel plasma

    • itung jenis sel megakariant

    • "enilaian tr%mb%sit

    • da tidaknya metastase sel ganas

    • da tidaknya parasit

    • ktifitas eritr%sit

    • ktifitas granul%sit

    • "enilaian selularitas

    6$

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    69/77

    HITUNG JENIS SEL PADA SEDIAAN SUMSUM TULANG

    last -ymf%sit

    "r%myel%sit

    Myel%sit 8eutr%

      %sin%

      as%

    M%n%sit

    Sel "lasma

    PEMERIKSAAN KOAGULASI

    PENDAHULUAN

    em%stasis adalah usaha tubuh menghentikan keluarnya darah dari pembuluh

    darah dan mempertahan supaya darah tetap &air dan mengalir dalam pembuluh darah

    sehingga keadaan faali tubuh dapat terpelihara.

    Mekanisme hem%stasis dipelihara %leh

    1. Sistem pembuluh darah.

    2. ,r%mb%sit

    3. ;akt%r#fakt%r k%agulasi.

    /egagalan dalam pr%ses hem%stasis dapat menyebabkan perdarahan yang

    abn%rmal sedangkan kegagalan dalam memelihara isk%sitas supaya darah tetap &air 

    mengakibatkan tr%mb%sit.

    7ntuk mendeteksi adanya kelainan dalam pr%ses hem%stasis' tr%mb%sis dilakukan

     pemeriksaan skrining dengan tujuan untuk mengetahui'mengarahkan letak defek 

    hem%stasis dan selanjutnya dapat dilakukan tes khusus untuk men&ari kelainan tertentu.

    "emeriksaan skrining k%agulasi antara lain

    1. ?umple -eed

    2. :umlah tr%mb%sit

    3. Aaktu perdarahan

    6(

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    70/77

    4. Aaktu pembekuan

    5. ?etraksi bekuan J k%nsistensi bekuan

    6. -ysis bekuan

    !. "",

    $. "",

    Aaktu perdarahan waktu pembekuan "", J "", dipergunakan untuk pre %perasi.

    )alam diktat ini hanya dibi&arakan pemeriksaan skrining n%. 1 s'd n%. 6.

    PEMERIKSAAN RUMPLE LEED

    "emeriksaan rumple leed merupakan salah satu pemeriksaan penyaring untuk 

    mendeteksi kelainan sistem askuler dan tr%mb%sit."rinsip pemeriksaan

    )engan melakukan bendungan terhadap ena pada tekanan tertentu bila dinding kapiler 

    kurang kuat akan rusak'pe&ah %leh bendungan dan terjadi perdarahan di bawah kulit.

    lat dan reagen

    lat # tensimeter 

      # stet%sk%p

    ?eagen #

    >ara pemeriksaan

    1. 7kur tekanan sist%le dan diast%le ambil rata#ratanya.

    2. -akukan bendungan pada lengan atas dengan tekanan rat#rata tersebut maksimal

    100 mmg dan pertahankan selama 10 menit.

    3. a&a hasilnya pada %lar lengan bawah kira#kira 4 &m di bawah lipat siku dengan

     penampang 5 &m.

    "enilaian hasil

     8%rmal bila dalam waktu 10 menit tak tampak perdarahan pada area pemba&aan

      atau timbul pete&hiae kurang dari 5 buah.

    "%sitif dalam waktu 10 menit timbul 10 atau lebih pete&hiae.

     8egatif dalam waktu 10 menit atau lebih tidak timbul pete&hiae atau

    kurang dari 10 buah.

    >atatan

    !0

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    71/77

    1. ila dalam waktu kurang dari 10 menit sudah tampak lebih dari 10 buah pete&hiae

     per&%baan dihentikan.

    2. il adalm 10 menit tak tampak pete&hiae atau timbul ber&ak kurang dari 10 buah

     per&%baan dihentikan tunggu 5 menit dan ulangi pemba&aanya. ila tak ada

     perubahan penilaiannya negatif.

    3. Sebelum per&%baan dihentikan apakah ada bekas gigitan nyamuk pada daerah %lar 

    lengan bawah'n%da hitam yang mungkin menyebabkan hasil menjadi p%sitif palsu.

    4. ila rat#rata tekanan darah lebih dari 100 mmg lakukan bendungan ena

    maksimal pada tekanan (0 mm9.

    rti klinis

    ?- p%sitif # gangguan askuler   # gangguan tr%mb%sit.

    /egunaan pemeriksaan untuk menguji kapiler dan fungsi tr%mb%sit.

    PEMERIKSAAN JUMLAH TROMBOSIT

    ,r%mb%sit merupakan sel yang mudah rusak dengan ukuran 2#4 mikr%n dan susah

    dibedakan dengan k%t%ran sel mempunyai sifat mudah melekat pada permukaan asing dan

    akan menggumpal sehingga harus sangat teliti dalam melakukan pemeriksaan tr%mb%sit.

    Met%de pemeriksaan

    1. Met%de langsung a. ?>? 

      b. ?A?)8

    2. Met%de tak langsung ;8

    Me#7+e %'nsun

    "rinsip pemeriksaan

    )arah di&ampur larutan pengen&er yang dapat merusak sel#sel lain ke&uali sel

    tr%mb%sit dan jumlah tr%mb%sit dihitung dengan bilik hitung.

    Me#7+e %'nsun : Me#7+e BRE!HER  

    lat dan reagen

    lat # bilik hitung 8.

    !1

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    72/77

    # Mikr%sk%p

    # em%sit%meter 

    # "iring petri dengan kapas basah.

    ?eagen # m%nium %Calat 1@

    # ? ' m%nium %Calat 1 gr 

    # Buadestilata ad 100 ml.

    ahan pemeriksaan darah ), atau darah kapiler.

    >ara pemeriksaan

    1. ilaslah pipet eritr%sit dengan pengen&er sampai angka 1.

    2. sap darah ), dengan pipet eritr%sit sampai angka 05 dan lakukan

     pengen&eran 200 C dengan larutan amm%nium %Calat 1@.

    3. >ampur rata selama 5 < 10 menit buang beberapa tetes dan sisanya masukkandalam bilik hitung.

    4. -etakkan bilik hitung di atas kapas basah dalam piring petri yang tertutup

    selama 15 < 30 menit supaya tr%mb%sit mengendap.

    5. itunglah jumlah sel pada seluruh bidang ba&a eritr%sit dengan pembesaran

    400C.

    6. a&a hasilnya kalikan hasil tersebut dengan fakt%r 200 hasilnya merupakan

     jumlah tr%mb%sit dalam ul darah.

    >ara pemeriksaan met%de ?A?)8 sama dengan met%de ?>?.

     8%rmal jumlah tr%mb%sit 150.000 < 450.000 ' ul darah.

    Me#7+e #'> %'nsun

    Me#7+e 4ONIO

    "ada met%de ini jumlah tr%mb%sit dilakukan pada preparat hapus dan hasilnya

    diperhitungkan terhadap jumlah eritr%sit.

    lat dan ?eagen

    lat 1. -an&et dan alat untuk mengambil darah ena

    2. /a&a %byek dengan spreader 

    3. em%sit%meter 

    4. Mikr%sk%p

    ?eagen 1. Magnesium sulfat 14@ steril

    2.-arutan 9iemsa

    3. -arutan ayem

    !2

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    73/77

    >ara pemeriksaan

    1. ersihkan ujung jari dengan alk%h%l dan biarkan kering

    2. ,eteskan magnesium sulfat 14@ pada langkah n%. 1

    3. ,usuk dengan lan&et steril melalui magnesium sulfat sampai darah keluar &ampur 

    rata

    4. uatlah preparat darah hapus biarkan kering dan di &at dengan larutan 9iemsa 1 (

    5. itung jumlah tr%mb%sit dalam 1.000 eritr%sit.

    6. itung jumlah eritr%sit dengan met%de ayem

    !. -akukan perhitungan jumlah tr%mb%sit berdasar perhitungan n%. 5 dan n%. 6

    >%nt%h

    :umlah tr%mb%sit dalam 1.000 eritr%sit F 50 sel

    :umlah eritr%sit met%de ayem ' 1 ul F 4 juta sel'ul

    Maka jumlah tr%mb%sit F * 4.000.000 1.000 + C 50 sel F 200.000 sel ' ul

     8%rmal 40 < 60 tr%mb%sit per 1.000 eritr%sit.

    rti klinis

    1. :umlah dibawah n%rmal disebut tr%mb%sit%penia pada

    a. ,r%mb%sit%penia purpura idi%pati

     b. ,r%mb%sit%penia simpt%matik misal pada alergi penekanan sistem

    tr%mb%sit dalam sumsum tulang.

    &. ,r%mb%sit%prnia t%ksika kera&unan benDene sit%statika sinar

    2. :umlah diatas n%rmal disebut tr%mb%sit%sis pada

    a. "%lisitemia

     b. -eukemia miel%id kr%nika

    &. ste%miel%skler%sis dan %ste%miel%fibr%sis

    >atatan

    1. >%ndens%r mikr%sk%p harus letak rendah * diturunkan +

    2. Sebelum pemeriksaan harus dilakukan blank %ut

    3. ,r%mb%sit mempunyai dinding yang teratur bagian tengah sel terang dan latar 

     belakang remang#remang tampak seperti bintang menunjukan gerak r%wn

    ukuran 2 < 4 mikr%n kadang sampai ! mikr%n.

    !3

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    74/77

    PEMERIKSAAN WAKTU PERDARAHAN

    "emeriksaan ini terutama menilai fakt%r#fakt%r hem%stasis yang letaknya

    ekstraaskuler tetapi keadaan dinding askuler dan tr%mb%sit juga berpengaruh.

    Met%de pemeriksaan

    1. )7/

    2. =H

    1 Me#7+e DUKE

    "rinsip pemeriksaan Mengukur ' menghitung waktu yang digunakan saat keluarnya darah dari luka yang dibuat

    dengan standart tertentu sampai berhentinya perdarahan lewat luka tersebut.

    lat dan ?eagen

    lat 1. -an&et

    2./apas alk%h%l

    3. 9elas %byek 

    4. /ertas saring

    5. St%p wat&h penggaris

    ?eagen *#+

    >ara "emeriiksaan

    1. >uping telinga tempat pemeriksaan dipijit#pijit atau dig%s%k supaya hiperemis.

    2. ersihkan &uping telinga tersebut dengan kapas alk%h%l biarkan kering.

    3. ,usuk daerah tersebut *n%. 2 + dengan lan&et sedalam 2#3 mm dan biarkan darah

    keluar dengan bebas saat darah keluar jalankan st%pwat&h.

    4. sap darah ena yang keluar dengan kertas saring tiap setengah menit sampai darah

     berhenti mengalir jangan sampai kertas saring menyentuh luka hentikan st%pwat&h

    saat darah tidak dapat dihisap lagi dan &atat waktunya.

    >atatan

    1. "emeriksaan berhasil bila ber&ak pertama mempunyai penampang 3#5 mm.

    2. -akukan pada &uping telinga yang lain sebagai k%ntr%l.

    "enilaian hasil

    !4

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    75/77

     8%rmal 1#3 menit.

    PEMERIKSAAN WAKTU PEMBEKUAN

    Aaktu pembekuan adalah waktu yang diperlukan darah untuk membeku hasilnya dapat

    dijadikan ukuran aktiitas fakt%r#fakt%r k%agulasi.

    Met%de pemeriksaan

    1. 9elas arl%ji.

    2. -ee and Ahite.

    ' Me#7+e Lee 'n+ W$e

    "emerikasaan waktu pembekuan dengan menggunakan darah lengkap seperti met%de inimerupakan pemeriksaan yang kasar tetapi masih dianggap yang terbaik.

    lat dan ?eagen

    lat 1. ,abung reaksi

    2. lat pengambilan darah ena.

    3. St%pwat&h

    4. ?ak tabung

    5. nkubat%r * kalau ada +

    ?eagen *#+

    >ara "emeriksaan

    1. Siapkan 3 tabung reaksi yang bebas dari k%t%ran letakkan pada rak.

    2. mbil darah ena 5 ml se&ara legeartis saat darah mulai keluar jalankan st%pwat&h

    * &atat waktunya +.

    3. Masukkan sampel * n%.2 + perlahan#lahan pada 3 tabung pertama dengan p%sisi

    miring masing#masing 15 ml sisanya masukan dalam tabung ke#3 sebagai k%ntr%l.

    4. )iamkan 2#3 menit kemudian setiap 0.5 menit tabung &atat waktunya. ila sudah

    timbul bekuan lakukan hal yang sama terhadap tabung ke#2 &atat waktunya.

    5. mati tabung ke#3 apakah sudah timbul bekuan bila belum tampak bekuannya

    lakukan hal yang sama seperti tabung yang lain.

    "enilaian hasil

    Aaktu pembekuan dinyatakan dengan menentukan rata#rata hasil pemeriksaan tabung

    dan tabung tersebut.

    !5

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    76/77

    >%nt%h misal tabung beku dalam waktu ( menit tabung beku dalam waktu 10 menit

    maka waktu pembekuannya F * (L10 + 2 F (5 menit.

    rti klinis

     8%rmal ( < 15 menit.

    Memanjang kelainan beberapa fakt%r k%agulasi * k%agul%pati + inhibit%r dalam

    darah misal heparin.

    >atatan

    1. "engambilan darah tidak b%leh terlalu banyak tusukan supaya &airan jaringan tak 

    ikut masuk dalam darah * memper&epat timbulnya bekuan darah +

    2. Aaktu pengambilan darah tidak b%leh lebih dari 30 detik supaya tak terjadi pr%ses

     pembekuan sebelum pemeriksaan dikerjakan.3. lat#alat yang digunakan untuk pemeriksaan harus bebas k%t%ran dan kering.

    PEMERIKSAAN RETRAKSI BEKUAN DAN KONSISTENSI BEKUAN

    "emeriksaan ini digunakan untuk menguji fungsi tr%mb%sit. ila bekuan didiamkan akan

    mengkerut dan serum terperas keluar dan bekuan jadi kenyal. Selain tr%mb%sit permukaan

    yang bersinggungan dengan bekuan dan fakt%r lain membantu terjadinya retraksi bekuan.

    >ara "emeriksaan

    . ?etraksi ekuan

    1. Masukkan tabung ' sisa pemeriksaan waktu bekuan darah dalam water 

     bat&h * bila ada + dengan suhu 3%>.

    2. mati hasilnya dalam waktu 30 menit < 1 jam.

    "enilaian hasil

     8%rmal serum mulai keluar waktu 05 jam retraksi sempuran lewat 24 jam

    bn%rmal -ebih dari 2 jam tak tampak adanya serum.

    . /%nsistensi ekuan

    >ara "emeriksaan

    1. /eluarkan salah satu isi tabung sisa pemeriksaan waktu pembekuan darah

    letakkan pada piring petri.

    2. "eriksa k%nsistensi bekuan dengan dasar tabung reaksi.

    "enilaian hasil

    !6

  • 8/16/2019 pemeriksaan lab.Darah

    77/77

     8%rmal bentuk bekuan li&in k%mpak tak berlubang.

    /%nsistensi bekuan tidak rapuh kenyal.

    L;SIS BEKUAN DAN VOLUME SERUM

    . -ysis ekuan

    >ara "emeriksaan

    1. iarkan bekuan sisa pemeriksaan waktu pembekuan darah dalam inkubat%r 3!%>

    selama minimal 24 jam.

    2. mati hasilnya.

    "enilaian hasil  8%rmal lysis terjadi dalam waktu !2 jam.

    . =%lume Serum

    >ara pemeriksaan

    1. /eluarkan bekuan yang ada dalam tabung reaksi.

    2. ,entukan %lume serum yang ada dengan &ara membandingkan %lume semula

    dengan &airan yang terperas dari bekuan.

    "enilaian hasil

     8%rmal serum yang terperas dari bekuan 40@#60@