pembuatan terowongan

5
8/19/2019 Pembuatan terowongan http://slidepdf.com/reader/full/pembuatan-terowongan 1/5 PEMBUATAN TEROWONGAN (TUNNELING) Penulisan metode “tunneling” ini didasarkan pada pengembangan wawasan mengenai metode  baru pembuatan terowongan yang telah dilakukan oleh putra-putri bangsa Indonesia dengan melakukan penentuan suatu metode baru, yaitu NATM, pada pembuatan “Diersion!"pillway Tunnel” Proyek P#TA $irata%  PENDAHULUAN  New Austrian Pada dasarnya pembuatan terowongan dapat dilaksanakan dengan berbagai &ara tergantung dari kondisi dan situasi lapangan 'kondisi batuan, geologi struktur, kedalaman dari  permukaan tanah, dsb%(% "alah satu &ara pembuatan terowongan yang terbaru telah diketemukan di Austria dan dikenal dengan  New Austrian Tunneling Method  'NATM(%  1.NATM  New Austrian Tunneling Method adalah suatu sistem pembuatan tunnel dengan menggunakan  shotcrete danrock bolt sebagai penyangga sementara tunnel  sebelum lining concrete % Pada masa lalu digunakan kayu atau ba)a sebagai konstruksi penyangga sementara% Menurut Pro*%#%+%ab&ewlk& dalam bukunya'N%A%T%M(, akibat merenggangnya batuan sering kali ter)adi penurunan bagian atas terowongan, kayu khususnya dalam keadaan lembab akan sangat mudah mengalami keruntuhan% Meskipun ba)a memiliki si*at *isik yang lebih baik, e**isiensi ker)a busur ba)a sangat tergantung dari kualitas penggan)alan'kontakba)adanbatuan(%  2. Pengaruh Tekanan Akia! Stress Re-arrangement Menurut Pro*% #%+% ab&ewik& apabila sebuah rongga digali, maka pola distribusi tegangan akan  berubah% Pada suatu saat, suatu tatanan tegangan yang baru akan ter)adi disekitar rongga dan keseimbangan akan ter&apai dengan atau tanpa bantuan lapisan 'tergantung dari kekuatan geser  batuan, terlampaui atau tidak(% "tress e-arrangement ini umumnya ter)adi dalam . 'tiga( tahap /  

Upload: inspiron11

Post on 07-Aug-2018

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pembuatan terowongan

8/19/2019 Pembuatan terowongan

http://slidepdf.com/reader/full/pembuatan-terowongan 1/5

PEMBUATAN TEROWONGAN (TUNNELING)

Penulisan metode “tunneling” ini didasarkan pada pengembangan wawasan mengenai metode

 baru pembuatan terowongan yang telah dilakukan oleh putra-putri bangsa Indonesia dengan

melakukan penentuan suatu metode baru, yaitu NATM, pada pembuatan “Diersion!"pillway

Tunnel” Proyek P#TA $irata%

 PENDAHULUAN

 New Austrian Pada dasarnya pembuatan terowongan dapat dilaksanakan dengan berbagai &ara

tergantung dari kondisi dan situasi lapangan 'kondisi batuan, geologi struktur, kedalaman dari

 permukaan tanah, dsb%(% "alah satu &ara pembuatan terowongan yang terbaru telah diketemukandi Austria dan dikenal dengan New Austrian Tunneling Method  'NATM(%

 

1.NATM

 New Austrian Tunneling Method adalah suatu sistem pembuatan tunnel dengan

menggunakan  shotcrete danrock bolt sebagai penyangga sementara tunnel  sebelum lining 

concrete% Pada masa lalu digunakan kayu atau ba)a sebagai konstruksi penyangga sementara%

Menurut Pro*%#%+%ab&ewlk& dalam bukunya'N%A%T%M(, akibat merenggangnya batuan sering

kali ter)adi penurunan bagian atas terowongan, kayu khususnya dalam keadaan lembab akan

sangat mudah mengalami keruntuhan%

Meskipun ba)a memiliki si*at *isik yang lebih baik, e**isiensi ker)a busur ba)a sangat tergantung

dari kualitas penggan)alan'kontakba)adanbatuan(%

 

2.  Pengaruh Tekanan Akia! Stress Re-arrangement 

Menurut Pro*% #%+% ab&ewik& apabila sebuah rongga digali, maka pola distribusi tegangan akan

 berubah% Pada suatu saat, suatu tatanan tegangan yang baru akan ter)adi disekitar rongga dan

keseimbangan akan ter&apai dengan atau tanpa bantuan lapisan 'tergantung dari kekuatan geser 

 batuan, terlampaui atau tidak(% "tress e-arrangement ini umumnya ter)adi dalam . 'tiga( tahap /

 

Page 2: Pembuatan terowongan

8/19/2019 Pembuatan terowongan

http://slidepdf.com/reader/full/pembuatan-terowongan 2/5

Page 3: Pembuatan terowongan

8/19/2019 Pembuatan terowongan

http://slidepdf.com/reader/full/pembuatan-terowongan 3/5

sepenuhnya men&eegah “loosening” dan mengubah batuan sekeliling!sekitar men)adi serupa

dengan “sel* support ar&h”%

Menurut pengamatan suatu lapisan “sho&rete” setebal 56 &m yang dipakai pada

terowongan 758 m dapat dengan aman menahan beban sampai 96 ton!m:, sedang apabila

dipakai ba)a tipe 0;-:88 yang dipasang pada )arak 5 m hanya mamppu menahan <6= dari

kekuatan “shot&rete” tersebut%

4elebihan lain dari “shot&rete” adalah interaksinya denan batuan sekeliling% "uatu lapisan

“shot&rete yang diberikan pada permukaan batuan yang baru sa)a digali akan membentuk 

 permukaan keras dan dengan demikian batuan yang keras ditrans*ormasikan men)adi suatu

 permukaan yang stabil dan keras%

“"hot&rete” menyerap tegangan-tegangan tangensial yang ter)adi dan mempunyai nilai

maksimum dipermukaan terowongan setelah proses penggalian% Dalam hal ini tegangan tarik 

akibat kelenturan menge&il dan tegangan tekan diserap oleh batuan sekelililing%

4emampuan “sho&rete” memperoleh kekuatannya dalam tempo yang singkat sangat

menguntungkan, terutama karena kekuatan tarik lenturnya!regangan akan men&apau kira-kira .8-

68= dari “&ompressie strength” setelah 5-: hari%

 

URUTAN PE'ER-AAN PEMBUATAN TEROWONGAN

"ebagaimana diketahui bahwa peker)aan terowongan dilaksanakan tahap demi tahap

 peker)aan, adapun penentuan tahapan ditentukan antara lain sebagai berikut /

5% >enis tanah!batuan,

:% >enis alat yang digunakan,

.% ;ungsi terowongan,

9% ?aya-gaya yang mempengaruhi terowongan,

6% Terowongan berbelok-belok atau lurus%

 

Tahapan pembuatan terowongan se&ara umum adala sebagai berikut /

1.  Pekeraan Per&ia$an

Penentuan dan perhitungan “temporary *a&ility” yang akan dipakai, meliputi /

a% “0ater "upply”

Page 4: Pembuatan terowongan

8/19/2019 Pembuatan terowongan

http://slidepdf.com/reader/full/pembuatan-terowongan 4/5

  Air yang diperlukan oleh peralatan-peralatan yang digunakan dalam pemboran terowongan%

 b% “Air "upply”

  @dara yang diperlukan untuk kompressor yang dipergunakan untuk untuk pemboran dan

“shot&reting”%

&% “le&tri& "upply”

  Instalasi dan besarnya daya yang diperlukan untuk peralatan yang memerlukan listrik%

d% “+entilating”

  "uplai udara bersih yang diperlukan bagi pernapasan, dan mendilusi gas maupun debu akibat

 peker)aaan terowongan, sehingga men)aga kesehatan ker)a%

e% “Drainage "ystem”

  Penirisan terowongan agar tidak mengganggu peker)aan “tunneling” ter&iptanya kesehatan

ker)a%

 

2.  #ure+ing

Adalah peker)aan penentuan titik pusat terowongan dan arah relati* terhadap titik ikat di

 permukaan, sekaligus men)aga besarnya diameter terowongan%

 

.  '%n&!ruk&i P%r!a/

Adalah peker)aan awal dari penggalian terowongan yang letaknya di awal penggalian dan

harus dipastikan kokoh untuk men)aga keselamatan peker)aan penggalian terowongan%

 

0.  Pe,%ran

Adalah peker)aan pemboran dengan menggunakan alat mekanis )umbo drill dan atau )a&k 

leg, sesuai dengan kondisi batuan%

 

.  3harging4

Adalah peker)aan pengisian bahan peledak, baik dengan “priming” dan isian utama

dengan pola dan teknik peledakan yang telah ditentukan%

 

5.  B/a&!ing4

Page 5: Pembuatan terowongan

8/19/2019 Pembuatan terowongan

http://slidepdf.com/reader/full/pembuatan-terowongan 5/5

Adalah peledakan yang dilaksanakan sesuai prosedur yang telah ditentukan dengan

menggunakan pola delay dan metode peledakan yang telah disesuaikan dengan kondisi batuan

dan geometri terowongan%

 

6.  Mu*king4

Adalah pengambilan batuan hasil penggalian dengan menggunakan loader dan

dilan)utkan dengan alat angkut belt &oneyor, lori, atau truk%

 

7.  #*a//ing4

Adalah pembersihan batuan menggantung '“hanging ro&k”( sebelum dilakukan peker)aan

selan)utnya%

 

8.  #h%!*re!ing4 #eagai Pen+angga #e,en!ara

Adalah suatu konstruksi penyangga sementara yang diren&anakan untuk men&egah

lepasan '“loosening”( dengan penyemprotan &ampuran semen dan air 'slurry( ke permukaan

dinding terowongan dengan atau tanpa ditambahkan dengan “wiremesh”%

 

19.R%*k%/!ing4

Adalah pemasangan penyanggaan atau perkuatan akti*, dimana batuan diusahakan untuk 

menyangga dirinya sendiri%

 

11.Lining 3%n*re!e4

Adalah penge&oran permukaan “tunnel” dengan beton, sehingga permukaan li&in dan

kuat%

 

12.Gr%u!ing4

Adalah pengisian rongga batuan dengan menggunakan *luida “&emented” yang si*atnya

sebagai penyangga akti* sama dengan “ro&bolting”%