pembuatan alat memasak hemat energi dari · pdf fileb. cara pembuatan solar box cooker ......
TRANSCRIPT
PEMBUATAN ALAT MEMASAK HEMAT ENERGI DARI TENAGA SURYA
(SOLAR BOX COOKER) UNTUK MENGURANGI EFEK PEMANASAN
GLOBAL
Dibuat Dalam Rangka Berpartisipasi Pada Lomba Penulisan Karya Tulis Ilmiah
Diselenggarakan Oleh Fakultas MIPA Unlam Banjarbaru 2010
DISUSUN OLEH :
RISKA RIZANA FARUZHA A
M. FIRDAUS KAMAL
FACHRUNISA
PEMERINTAH KOTA BANJARMASIN
DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 6 BANJARMASIN
2010
ii
HALAMAN PENGESAHAN
PEMBUATAN ALAT MEMASAK HEMAT ENERGI DARI TENAGA SURYA
(SOLAR BOX COOKER) UNTUK MENGURANGI EFEK PEMANASAN
GLOBAL
DISUSUN OLEH :
RISKA RIZANA FARUZHA A
M. FIRDAUS KAMAL
FACHRUNISA
Mengetahui :
Kepala SMA Negeri 6 Banjarmasin Pembimbing KIR,
Drs. H. Chairil Anwar, M.M Drs. Kaberi, M.Pd
NIP 19540219 197903 1 002 NIP 19610829 198803 1 003
iii
ABSTRAK
Faruzha, dkk,. 2010. Pembuatan Alat Memasak Hemat Energi dari Tenaga Surya
(Solar Box Cooker) untuk Mengurangi Efek Pemanasan Global.
Kata Kunci : Solar box cooker, energi alternatif, pemanasan global.
Dampak penggunaan bahan bakar minyak untuk keperluan rumah tangga
terhadap lingkungan cukup tinggi, karena menimbulkan pencemaran udara oleh asap
sisa hasil pembakaran, yang mengakibatkan terjadinya global warming.
Tujuan penulisan karya ilmiah ini adalah memberikan solusi bagi masyarakat
dan pemerintah terhadap krisis bahan bakar untuk keperluan rumah tangga,
disamping mudah dibuat, juga tidak memerlukan biaya mahal, sekaligus ramah
lingkungan, dan ikut berpartisipasi pada lomba karya tulis ilmiah yang
diselenggarakan oleh Fakultas MIPA Fisika tahun 2010. Metode penulisan yang
digunakan adalah eksperimen dengan mengujicobakan alat Solar box cooker untuk
keperluan memasak makanan.
Pencemaran udara sebagian besar disebabkan oleh aktivitas manusia yang
berdampak meningkatnya suhu dipermukaan bumi, tidak hanya menyebabkan
melelehnya es di kedua kutub bumi, tetapi juga menyebabkan meningginya
permukaan air laut. Salah satu aktivitas manusia adalah penggunaan energi bahan
bakar untuk keperluan rumah tangga yang berakibat terjadinya peningkatan
pencemaran udara karena mengeluarkan gas yang cukup berbahaya bagi kesehatan
manusia, juga mengakibatkan pemanasan global. Oleh karena itu perlu dicarikan
alternatif untuk mengurangi terjadinya polusi udara oleh bahan bakar tersebut, yaitu
dengan penggunaan Solar Box Cooker. Solar Box dapat dibuat secara mudah dan
menggunakan bahan sangat sederhana serta murah dan tidak mencemari lingkungan.
Masakan yang dihasilkan cukup enak tidak jauh berbeda dengan masakan
menggunakan api.
iv
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kekhadirat Allah Tuhan YME, penulis
dapat menyelesaikan penyusunan karya tulis ilmiah ini, yang penulis buat dalam
rangka berpartisipasi aktif pada Lomba Penulisan Karya Tulis Ilmiah yang
diselenggarakan Oleh Jurusan Fisika Fakultas MIPA Unlam Banjarbaru tahun 2010.
Atas selesainya penulisan karya tulis ini penulis menyampaikan ucapan
terimakasih yang tak terhingga pada pihak SMA Negeri 6 Banjarmasin,
khususnya Bapak Drs. H. Chairil Anwar, M.M, selaku Kepala Sekolah, dan Bapak
Drs. Kaberi, M.Pd, sebagai pembimbing dalam pembuatan karya tulis ilmiah ini.
Penulis berharap karya tulis yang cukup sederhana ini dapat bermanfaat dan
dapat dijadikan sebagai sarana informasi yang berguna bagi para generasi muda
dalam mengembangkan daya kreatifitas, inovasi, dalam rangka meningkatkan
kemampuan akademik dalam bidang lingkungan dan demi menambah kecintaan kita
terhadap lingkungan.
Harapan penulis tidaklah berlebihan dan penulis hanya ingin agar generasi
muda ikut berperan aktif dalam menanggulangi masalah lingkungan, khususnya
tentang mengurangi pemanasan global, sekaligus dapat membantu dalam
menciptakan lingkungan yang bersih dan terbebas dari polusi.
Akhirnya kepada semua para pembaca Karya Tulis ini, penulis mengharapkan
saran serta kritik yang positif dari semua pihak yang berkepentingan. Atas perkenan
dari semua yang mendukung tersusunnya karya tulis ini diucapkan terimakasih.
Penulis,
v
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL ................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... ii
ABSTRAK .................................................................................................. iii
KATA PENGANTAR ................................................................................... iv
DAFTAR ISI .................................................................................................. v
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN ................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah .................................................... 1
B. Tujuan Penulisan ............................................................... 2
C. Metode Penulisan .............................................................. 2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .......................................................... 3
A. Pengaruh Penggunaan Energi Bahan Bakar Terhadap
Lingkungan ....................................................................... 3
B. Memasak dengan Tenaga Surya Sebagai Suatu Alternatif
Mengurangi Pencemaran Udara ........................................ 4
C. Konsep Fisika dalam Pembuatan Alat Masak Sederhana
(Solar Box Cooker) ........................................................... 5
BAB III PEMBUATAN ALAT MEMASAK SEDERHANA (SOLAR
BOX COOKER) SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF
KELUARGA ........................................................................... 7
A. Alat dan Bahan .................................................................. 7
B. Cara Pembuatan Solar Box Cooker ................................... 7
C. Cara Verja Solar Box Cooker ............................................ 8
D. Cara Memasak dengan Solar Box Cooker ........................ 9
BAB IV PEMBAHASAN ...................................................................... 10
BAB V PENUTUP ............................................................................... 11
A. Kesimpulan ....................................................................... 11
B. Saran-Saran ....................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................ 12
vi
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1 : Solar Box Cooker ........................................................................ 8
Gambar 2 : Cara Kerja Solar Box Cooker ...................................................... 9
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Masalah pertambahan jumlah penduduk telah melanda seluruh dunia termasuk
Indonesia. Jumlah penduduk Indonesia pada tahun 1995 berjumlah ±
198.240.000 orang dan pada tahun 2005 mencapai ± 300 juta orang. Pertambahan
penduduk yang cukup pesat ini merupakan beban yang sangat besar bagi terwujudnya
kesejahteraan bagi rakyat Indonesia. Pemenuhan kebutuhan primer dan sekunder
hidup rakyat harus ditingkatkan. Hal ini akan berdampak pada peningkatan
pemenuhan bahan bakar sebagai sumber energi untuk keperluan rumah tangga (BPS,
2002).
Pemakaian energi untuk pemenuhan bahan bakar keluarga saat ini semakin
sulit dan harganya terus meningkat, dikarenakan sumber daya alam minyak bumi
semakin berkurang. Oleh karena itu pihak pemerintah menganjurkan untuk
menggunakan kompor gas sebagai alternatif pilihan yang tepat, namun harganya
cukup tinggi, tidak sesuai dengan daya beli masyarakat.
Dampak penggunaan bahan bakar minyak untuk keperluan rumah tangga
terhadap lingkungan cukup tinggi, karena menimbulkan pencemaran udara oleh asap
sisa hasil pembakaran. Salah satu dampak negatif yaitu menipisnya lapisan ozon (O3)
yang berakibat akan meningkatnya jumlah penderita kanker kulit dan penyakit
katarak (Protokol Montreal, 1987).
Berdasarkan latar belakang di atas perlu dicarikan alternatif untuk pemenuhan
energi bagi keperluan rumah tangga, salah satu alternatif energi yang digunakan
adalah menggunakan energi cahaya matahari (solar cell), karena tidak berdampak
negatif terhadap lingkungan dan kesehatan. Dari uraian ini, maka penulisan karya
tulis ini berjudul “Pembuatan Alat Memasak Hemat Energi dari Tenaga Surya
(Solar Box Cooker) untuk Mengurangi Efek Pemanasan Global”
B. Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah ini adalah :
2
1. Memberikan solusi bagi masyarakat dan pemerintah terhadap krisis bahan
bakar untuk keperluan rumah tangga, disamping mudah dibuat, juga tidak
memerlukan biaya mahal, sekaligus ramah lingkungan.
2. Berpartisipasi dalam kegiatan Lomba Karya Tulis Ilmiah yang
diselenggarakan oleh Fakultas MIPA Unlam Banjarbaru 2010.
C. Metode Penulisan
Pada penulisan karya tulis ini penulis menggunakan metode eksperimen
dengan mengujicobakan alat masak dengan menggunakan Solar Box Cooker
sederhana.
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengaruh Penggunaan Energi Bahan Bakar Terhadap Lingkungan
1. Pencemaran Karbon Monoksida (CO)
Sampai saat ini bahan bakar minyak belum dapat digantikan oleh bahan
bakar lainnya yang lebih murah dengan akibat sampingan yang kecil. Minyak
bumi tersebut, baik bensin, gasolin, minyak tanah dan lainnya digunakan untuk
keperluan industri, transfortasi maupun untuk keperluan rumah tangga. Minyak
sebagai bahan bakar yang bahan-bahannya terdiri dari zat-zat organik mengalami
pembakaran yang tidak sempurna sehingga mempunyai sisa-sisa pembakaran baik
dalam bentuk padat maupun dalam bentuk gas. Bahan bakar lainnya yang dibakar
secara sembarangan akan mengeluarkan karbonmonoksida yang berbahaya bagi
kesehatan. Bila udara yang kita hirup banyak mengandung unsur CO, maka CO
tersebut akan diikat oleh haemoglobin. Dengan demikian haemoglobin yang
seyogyanya mengikat oksigen dalam jumlah tertentu sekarang menjadi berkurang.
Akibatnya tubuh akan kekurangan oksigen. Untuk memenuhi kekurangan
oksigen tersebut maka jantung dan paru-paru bekerja keras. Jantung dan paru-
paru akan merasakan akibatnya sehingga gejala seperti pusing, mual, daya
penglihatan berkurang, dan daya koordinasi otot makin berkurang. Keadaan ini
banyak dialami oleh pengendara kendaraan bermotor. Bahan bakar lainnya yang
meningkatkan kadar karbonmonoksida tersebut adalah bahan bakar kayu, batu
bara, dan lainnya (Depdiknas, 2002:36).
2. Sulfur Oksida (SO)
Sulfur oksida terbentuk jika bahan bakar yang dipergunakan banyak
mengandung sulfur. Biasanya ditemukan pada bensin berkualitas rendah dan batu
bara. Dengan demikian bila suatu pabrik menggunakan bensin berkualitas rendah
maupun batu bara sebagai sumber energi, maka perlu hati-hati, karena SO yang
terbentuk dapat meracuni pekerja. Untuk mencapai terbentuknya unsur CO maka
dapat digunakan hal-hal sebagai berikut :
a. Mengusahakan agar bensin yang digunakan tidak mengandung sulfur lebih
dari 1%.
4
b. Menggunakan bensin atau batu bara yang tidak mengandung sulfur.
c. Mencuci atau membersihkan SO yang dihasilkan sebelum dibuang ke udara.
(Depdiknas, 2002:37).
3. Hidrokarbon (CH)
Hidrokarbon terbentuk karena pembakaran minyak yang tidak sempurna.
Gas ini sebenarnya kurang berbahaya bagi kesehatan karena secara normal
terdapat di alam. Peranannya pada pengotoran udara adalah karena pengaruh dari
sinar matahari yang bereaksi dengan nitrogen oksida dan membentuk polutan
baru yaitu Photochemical oxidan (Depdiknas, 2002:37).
4. Nitrogen Oksida (NO2)
Nitrogen oksida terbentuk jika berlangsung pembakaran bensin pada suhu
yang amat tinggi. Gas ini karena pengaruh sinar matahari bereaksi dengan
hidrogen oksida dan membentuk Photochemical oxidan (Depdiknas, 2002:37).
5. Partikel
Partikel yang bersifat padat atau cair dapat menjadi penyebab pencemaran
udara. Partikel udara ada yang dapat dilihat dengan mata tetapi ada yang dapat
dilihat hanya dengan menggunakan mikroskop khusus. Partikel yang berukuran
kecil dapat menetap di udara membentuk suspensi serta dapat pindah dari suatu
tempat ke tempat lainnnya melalui angin.
B. Memasak Dengan Tenaga Surya Sebagai Suatu Alternatif Mengurangi
Pencemaran Udara
Memasak dengan sebuah kotak karton adalah suatu seni dan mendapat
kesenangan tersendiri. Semua orang tahu bagaimana memasak dengan menggunakan
api, namun sangat sedikit orang yang memiliki pengetahuan memasak dengan
menggunakan cahaya matahari.
Menurut U.N. Food and Agriculture Organization (FAO), sekitar 1,5 milyar
umat manusia (lebih dari seperempat manusia di dunia) sekarang menderita
kekurangan bahan bakar kayu. Mereka memperkirakan jumlah ini akan meningkat
menjadi 2,4 milyar menjelang tahun 2000. Terlebih bila isu tentang BBM menjadi
semakin sulit dan mahal ditambah dengan polutan yang ditimbulkan akibat dampak
5
pemakaiannya. Hal ini akan menjadikansolar cooking menjadi semakin penting untuk
diperhatikan.
C. Konsep Fisika dalam Pembuatan Alat Memasak Sederhana (Solar Box
Cooker)
Kalor merupakan salah satu bentuk energi yang berpindah dari satu tempat ke
tempat lain. Kalor berpindah dari benda atau sistem bersuhu tinggi ke benda atau
sistem bersuhu rendah.
Pada pembuatan alat memasak sederhana ada dua cara perpindahan energi,
yaitu konduksi dan radiasi. Konduksi dalam hal kalor merambat dari ujung yang
bersuhu tinggi ke ujung yang bersuhu rendah.
1. Konduksi
Perpindahan energi kalor secara konduksi dapat terjadi melalui proses
pemanasan yang mengakibatkan energi kinetik partikel bertambah sehingga
bergerak lebih cepat. Gerakan partikel itu mengakibatkan terjadinya tabrakan
antara partikel-partikel yang berdekatan dan sekaligus terjadi perpindahan kalor.
Laju perpindahan kalor bergantung pada panjang panjang (L), luas
penampang (A), konduktivitas termal (k) atau jenis bahan, dan beda suhu (T),
dengan persamaan:
H = L
TAk
t
q ..
atau
Q = k . A . t. L
T
Keterangan:
H = t
q = besar kalor yang merambat tiap detik (J/s).
k = konduktivitas termal atau koefisien konduksi termal (W/m K atau J/s
moC).
A = luas permukaan/penampang (m2)
L
T = gradien suhu (
oC/m).
6
2. Radiasi
Radiasi merupakan suatu peristiwa di mana benda memancarkan panas
dalam bentuk gelombang elektromagnetik. Gelombang elektromagnetik adalah
gelombang yang merambat tanpa memerlukan zat perantara (medium) seperti
gelombang cahaya.
Laju pemancaran kalor oleh permukaan hitam, menurut Stefan (Tim
Penyusun, 2002 : 168) adalah energi total yang dipancarkan oleh suatu
permukaan hitam sempurna dalam bentuk radiasi kalor tiap satuan waktu, tiap
satuan luas permukaan sebanding dengan pangkat empat suhu mutlak permukaan
itu. Ditulis dengan rumus:
W = . T4
Energi yang dipancarkan tiap satuan waktu adalah:
t
Q= . A . T
4
Keterangan:
t
Q = energi yang dipancarkan tiap satuan waktu
= tetapan Stefan (5,7 x 10-8
W/m2K
4)
A = luas permukaan
T = suhu mutlak benda
(Tim Penyusun. 2002:166-168)
7
BAB III
PEMBUATAN ALAT MEMASAK SEDERHANA (SOLAR BOX COOKER)
SEBAGAI ENERGI ALTERNATIF KELUARGA
A. Alat dan Bahan
1. Alat
Alat yang digunakan dalam pembuatan alat memasak sederhana (Solar Box
Cooker) adalah sebagai berikut :
- Pisau (cuter)
- Flat besi
- Tungku dari besi
2. Bahan
Bahan yang digunakan dalam pembuatan alat memasak sederhana (Solar
Box Cooker) adalah sebagai berikut :
a. Kaca ukuran 32 x 36 cm
b. Plester/lakban
c. Kardos
d. Alominium foil
e. Stafles
B. Cara Pembuatan Solar Box Cooker
Langkah-langkah cara membuat Solar Box Cooker adalah sebagai berikut :
1. Melekatkan aluminium foil pada kotak/kardus bekas mei instan dengan
menggunakan stafles.
2. Tutuplah permukaan atas kardus dengan menggunakan kaca, usahakan
permukaan kardus dibuat mereng agar penyinaran matahari bisa lebih
maksimal.
3. Buatlah penutup bagian bawah secara terpisah, dan dibungkus dengan
menggunakan alominium foil.
4. Letakkan tungku dari besi pada bagian dasar.
5. Taruh di atasnya flat besi sebagai tempat panci untuk memasak.
8
Kaca
Aluminium foil
Kotak besar
Kotak kecil
Panci
Nampan
Gambar 1. Solar Box Cooker
C. Cara Kerja Solar Box Cooker
Cara kerja Solar Box Cooker yaitu cahaya matahari masuk melalui kaca pada
bagian atas diteruskan ke bagian dalam, diterima oleh dinding solar box cooker
yang dilapisi aluminium foil yang akan memantulkan energi panas diteruskan ke
seluruh bagian ruangan, sehingga cahaya yang masuk yang diterima dalam bentuk
energi panas. Energi panas yang ada mempengaruhi panci yang berisi makanan
yang sedang dimasak. Dan sampai akhirnya makanan yang dimasak sampai
matang, dan siap dihidangkan.
9
Cahaya matahari
Gambar 2. Cara Kerja Solar Box Cooker
D. Cara Memasak dengan Solar Box Cooker
Cara memasak dengan menggunakan Solar Box Cooker adalah sebagai
berikut :
1. Letakkan bahan yang akan dimasak ke dalam panci.
2. Masukkan panci ke dalam solar box
3. Jangan menggunakan air terlalu banyak.untuk memasak.
4. Aturlah kotak sesuai datangnya sinar
5. Tidak perlu diaduk saat memasak
6. Gunakan kain lap untuk memegang atau mengangkat panci.
10
BAB IV
PEMBAHASAN
Pencemaran udara sebagian besar disebabkan oleh aktivitas manusia yang
berdampak meningkatnya suhu dipermukaan bumi, tidak hanya menyebabkan
melelehnya es di kedua kutub bumi, tetapi juga menyebabkan meningginya
permukaan air laut.
Salah satu aktivitas manusia adalah penggunaan energi bahan bakar untuk
keperluan rumah tangga yang berakibat terjadinya peningkatan pencemaran udara
karena mengeluarkan gas yang cukup berbahaya bagi kesehatan manusia, juga
mengakibatkan pemanasan global. Oleh karena itu perlu dicarikan alternatif untuk
mengurangi terjadinya polusi udara oleh bahan bakar tersebut, yaitu dengan
penggunaan Solar Box Cooker.
Solar Box dapat dibuat secara mudah dan menggunakan bahan sangat
sederhana serta murah dan tidak mencemari lingkungan. Masakan yang dihasilkan
cukup enak tidak jauh berbeda dengan masakan menggunakan api.
11
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut :
1. Pencemaran udara sebagian besar disebabkan oleh aktivitas manusia yang
berdampak meningkatnya suhu dipermukaan bumi, tidak hanya
menyebabkan melelehnya es di kedua kutub bumi, tetapi juga menyebabkan
meningginya permukaan air laut.
2. Salah satu aktivitas manusia adalah penggunaan energi bahan bakar untuk
keperluan rumah tangga yang berakibat terjadinya peningkatan pencemaran
udara karena mengeluarkan gas yang cukup berbahaya bagi kesehatan
manusia, juga mengakibatkan pemanasan global. Oleh karena itu perlu
dicarikan alternatif untuk mengurangi terjadinya polusi udara oleh bahan
bakar tersebut, yaitu dengan penggunaan Solar Box Cooker.
3. Solar Box dapat dibuat secara mudah dan menggunakan bahan sangat
sederhana serta murah dan tidak mencemari lingkungan. Masakan yang
dihasilkan cukup enak tidak jauh berbeda dengan masakan menggunakan
api.
B. Saran-Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka penulis memberikan saran-
saran sebagai berikut :
1. Dalam rangka menekan laju terjadinya pemanasan global, hendaknya kita
menyadari akan bahayanya, dan mencarikan solusi energi alternatif lain yang
ramah lingkungan, salah satunya dengan menggunakan energi cahaya
matahari.
2. Penggunaan Solar Box Cooker supaya dimasyarakatkan agar supaya kita
secara bersama menekan laju pencemaran udara sekaligus menekan
pengeluaran keuangan untuk keperluan BBM, khususnya minyak tanah
sebagai bahan bakar kompor.
12
DAFTAR PUSTAKA
Depdiknas. 2002. Pencemaran Lingkungan. Jakarta: Dirjen Dikdasmen.
Ganjar, A, dan Arief, A.1999. Pedoman Pembinaan Pendidikan Kependudukan dan
Lingkungan Hidup di Sekolah. Jakarta : Depdiknas..
Lubis, L dkk. 1999. Pedoman Pelaksanaan Pendidikan Kependudukan dan
Lingkungan Hidup Untuk Guru SMU. Jakarta : Depdiknas
Tim Penyusun. 2002. Buku PR Fisika Kelas 1 SMU Tengah Tahun Kedua. Klaten: PT
Intan Pariwara